diit pada penyakit jantung

Post on 15-Apr-2016

31 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

gizi

TRANSCRIPT

1

DIIT PADA DIIT PADA PENYAKIT PENYAKIT JANTUNG JANTUNGOleh :

EDI ROSADIEDI ROSADI

2

GAMBARAN UMUMPenyakit jantung terjadi akibat proses berkelanjutan, dimana jantung secara berangsur kehilangan kemampuannya utk melakukan fungsi secara normal.

Pada awal penyakit, jantung mampu mengkompensasi ketidakefisiensi fungsinya dan mempertahankan sirkulasi darah normal melalui pembesaran dan peningkatan denyut nadi (Compensated Heart Disease)

3

Dlm keadaan tidak terkompensasi (Decompensatio Cordis), sirkulasi darah yg tidak normal menyebabkan sesak nafas (Dyspnea), rasa lelah dan rasa sakit di daerah jantung.

Berkurangnya aliran darah dpt menyebabkan kelainan pada fungsi ginjal, hati, otak serta tekanan darah, yg berakibat terjadinya resorpsi Na. Hal ini akhirnya menimbulkan edema.

Penyakit jantung menjadi akut bila disertai infeksi (Endocarditis atau Carditis), gagal jantung, setelah Myocard Infarct dans etelah operasi jantung.

4

TUJUAN DIITTUJUAN DIITMemberikan makanan secukupnya tanpa memberatkan pekerjaan jantungMenurunkan berat badan bila penderita terlalu gemuk.Mencegah/menghilangkan penimbunan garam/air.

5

SYARAT DIITKalori rendah, terutama utk penderita yg terlalu gemuk.Protein cukup dan lemak sedang.Cukup vitamin dan mineral. Hindari penggunaan suplemen Ca, K, Mg jika tdk dibutuhkan.Rendah garam bila ada tekanan darah tinggi dan/atau oedema.Mudah cerna, tdk merangsang & tdk menimbulkan gas, serat cukup.Porsi kecil tapi sering.

6

Macam Diit & Indikasi Pemberian

Dinamakan Diit Jantung.Dibedakan atas Diit Jantung I, II, III dan IV

7

DIIT JANTUNG I (DJ I)Diberikan pd penderita MCI (myocard infarct) akut atau CCF (Congestive Cardiac Failure) berat.Makanan berupa cairan (susu, sari buah, teh manis) sebanyak 1 – 1 ½ liter sehari.Makanan pada diit ini rendah kalori dan semua zat-zat gizi.Diberikan selama 1-2 hari.

8

DIIT JANTUNG II (DJ II)Diberikan pada penderita MCI (myocard infarct) setelah fase akut teratasi.Makanan dalam bentuk lunak.Makanan pada diit ini rendah kalori, protein dan thiamin.Bila disertai hipertensi atau oedema, maka diberikan Diit Jantung II Rendah Garam.

9

DIIT JANTUNG IIIDiberikan sebagai perpindahan dari DJ II atau pada penderita penyakit jantung yang tidak terlalu berat.Makanan dalam bentuk lunak atau biasa.Bila disertai hipertensi atau oedema, maka diberikan Diit Jantung III Rendah Garam.Makanan pada diit ini rendah kalori dan kalsium tetapi cukup zat-zat gizi lainnya.

10

DIIT JANTUNG IVDiberikan sebagai perpindahan dari DJ III atau pada penderita penyakit jantung ringan.Makanan dalam bentuk biasa.Bila disertai hipertensi atau oedema, maka diberikan Diit Jantung IV Rendah Garam.Makanan dlm diit ini cukup kalori dan zat-zat gizi lainnya, kecuali kalsium.

11

Makanan yg boleh diberikan

KH : beras, bulgur, singkong, talas, kentang, makaroni, mie, bihun, roti, biskuit, tepung-tepungan (terigu, maizena, beras, tapioka, kanji, dll), gula.PH: daging sapi kurus, ayam, bebek, ikan, telur, susu dlm jlh terbatas..PN: kacang-kacangan kering maksimum 25 gr sehari, tahu, tempe, oncom.Sayur : yg tidak bergas ( spt: bayam, kangkung, buncis, kac.pjg, tauge, labu siam, oyong/gambas, tomat, wortel, dll).Buah : semua buah (kecuali nangka, durian, alpukat diperbolehkan dlm jlh terbatas).Lemak : kelapa,santan encer,minyak,margarin,mentega(tdk untuk menggoreng).Bumbu : pala, kayu manis, asam, gula, garam, vetsin.Minuman : teh encer, coklat, sirup, susu dlm jlh terbatas.

12

Makanan yg Tidak Boleh Diberikan

KH: kue-kue terlalu manis dan gurih (cake,dodol,tarcis, dsb).PH: semua daging berlemak, ham,sosis.Sayur: yg menimbulkan gas (kol,sawi,lobak,nangka,dll).Lemak : santan kental, goreng-gorengan.Bumbu : cabe/lombok,lada, cuka.Minuman : kopi, teh kental, minuman bersoda dan beralkohol.

13

top related