asuhan keperawtan kardiomiopati
Post on 22-Feb-2018
238 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
1/21
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Miopati adalah penyakit otot. Kardiomiopati merupakan sekelompok
penyakit yang mempengaruhi struktur dan fungsi miokardium ( Brunner
suddart, 2001). Penyakit ini tergolong khusus karena kelainan-kelainan yang
ditimulkan ukan ter!adi akiat penyakit perikardium,hipertensi, koroner,
kelainan kongenital atau kelainan katu. "alaupun sampai saat ini penyea
kardiomiopati masih elum dapat di!elaskan se#ara pasti, tetapi kardiomiopati
diduga kuat mempengaruhi oleh faktor genetik.
$khir- akhir ini, insidensi kardiomiopati semakin meningkat
frekuensinya. %engan ertamah ma!unya teknik diagnostik, ternyata
kardiomiopati idiopatik merupakan penyea moriditas dan mortaliitas yang
utama. Penyakit ini dapat ditemukan pada semua !enis kelamin pria maupun
&anita pada semua golongan umur ( Mutta'in $rif,200) .
Penyakit ini tergolong khusus karena kelainan-kelainan yang ditimulkan
ukan ter!adi akiat penyakit perikardium,hipertensi, koroner, kelainan
kongenital atau kelainan katu. "alaupun sampai saat ini penyea
kardiomiopati masih elum dapat di!elaskan se#ara pasti, tetapi kardiomiopati
diduga kuat mempengaruhi oleh faktor genetik.
Keanyakan diseakan oleh penyakit arteri koroner, tetapi sekitar 0*
diseakan faktor genetis. Kelainan ini #ukup !arang di!umpai pada sekitar
0.2* penduduk $merika +erikat (+$) atau terdapat pada 2 dalam 1000
orang dan dapat mengenai laki-laki maupun perempuan semua umur.
Beerapa pasien tetap stail setelah diagnosis dan eerapa lainnya memaik.
etapi eerapa pasien menun!ukkan ge!ala memuruk dan menyeakan
usia pendek.
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
2/21
1.2 Tujuan Penulisan
1.2.1 Tujuan Umum
Mampu menyusun asuhan kepera&atan sistem kardioskuler dengn
kardiomiopati
1.2.2 Tujuan Khusus
Mampu melakukan pengka!ian pada klien dengan gangguan sistem
kardioaskular / Kardiomiopati
Mampu memuat diagnosa kepera&atan pada klien dengan
gangguan sistem kardioaskular / Kardiomiopati Mampu melakukan interensi dan implementasi kepera&atan pada
klien dengan gangguan sistem kardioaskular / Kardiomiopati
Mampu melakukan ealuasi pada klien dengan gangguan sistem
kardioaskular / Kardiomiopati
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
3/21
BAB 2
TINJAUAN TE!ITI"
2.1 $$M %$ 3+45 6$5
6antung terletak di dalam rongga mediastinumdari rongga dada diantara
kedua paru. erdapat selaput yang mengitari !antung yang diseut
perikardium, terdiri dari dua lapisan/
Perikardium parietalis / lapisan luar melekat pada tulang dada dan
paru
Perikardium viseralis/ lapisan permukaan !antung7 epikardium
%iantara kedua lapisan ini terdapat #airanperikardium.
#am$ar 1.4etak !antung
2.1.1 +truktur6antung
%inding !antung terdiri dari lapisan /
1. 4apisan luar (Epikardium)
2. 4apisan tengah (Miokardium)
%. 4apisan dalam (Endokardium)
#am$ar 2.4apisan 6antung
a. !uang & !uang Jantung
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
4/21
6antung terdiri dari 8 ruang, yaitu 2 erdinding tipis diseut atrium
(serami) dan 2 erdinding teal diseut ventrikel(ilik)
1. $trium
a) Atriumkanan erfungsi seagai penampung darah rendah
oksigen dari seluruh tuuh. Kemudian darah dipompakan
ke ventrikelkanan melalui katu dan selan!utnya ke paru.
) Atriumkiri menerima darah yang kaya oksigen dari kedua
paru melalui 8 uah vena pulmonalis. Kemudian darah
mengalir ke ventrikel kiri melalui katu dan selan!utnya ke
seluruh tuuh melalui aorta.
Kedua atriumdipisahkan oleh sekat yang diseutseptum atrium.
2. 9entrikel
Merupakan alur alur otot yang diseut trabekula. $lur yang
menon!ol diseut muskulus papilaris, u!ungnya dihuungkan
dengan tepi daun katu atrioventrikuler oleh serat yang diseut
korda tendinae.
a) Ventrikel kanan menerima darah dari atrium kanan dan
dipompakan ke paru melalui arteri pulmonalis
) Ventrikel kiri menerima darah dari atrium kiri dan
dipompakan keseluruh tuuh melalui aorta
Kedua ventrikel dipisahkan oleh sekat yang diseut septum
ventrikel.
#am$ar %.:uang 6antung
$. Katu' Katu' Jantung
1. KatupAtrioventrikuler
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
5/21
erletak antara atrium dan ventrikel. Katup yang terletak
diantara atrium kanan dan ventrikelkanan mempunyai uah daun
katup ( trikuspid).+edangkan katup yang terletak diantara atrium
kiri dan ventrikelkiri mempunyai dua uah daun katup (Mitral).
Memungkinkan darah mengalir dari atrium ke ventrikelpada fase
diastoledan men#egah aliran alik pada fasesistolik.
2. Katup Semilunar
a) Katup Pulmonal terletak pada arteri pulmonalis dan
memisahkan pemuluh ini dari ventrikelkanan.
) Katup $orta terletak antara ventrikel kiri dan aorta.
Kedua katup ini mempunyai entuk yang sama terdiri dari uah daun katup yang simetris. %anya katup ini memungkinkan
darah mengalir dari masing-masing ventrikel ke arteri selama
sistoledan men#egah aliran alik pada &aktu diastole.
Pemukaan katup ter!adi pada &aktu masing-masing
ventrikel erkontraksi, dimana tekanan ventrikel leih tinggi dari
tekanan didalam pemuluh darah arteri
.
#am$ar (. Katup 6antung
). Pem$uluh Darah K*r*ner
1. $rteri
%iagi men!adi dua /
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
6/21
- Left Coronary Arteri (LCA) / left main kemudian er#aang
esar men!adi/ left anterior decendin arteri(LA!)" left
circumple# arteri (LC$)
- %i&t Coronary Arteri
2. 9ena/ vena tebesian" vena kardiaka anterior" dan sinus koronarius.
#am$ar +.$natomi 6antung dan pemuluh %arah Koroner
2.1.2 ,ungsi "istem Kar-i*askuler
4ingkaran sirkulasi dapat diagi atas dua agian esar yaitu
sirkulasi sistemikdansirkulasi pulmonalis
+irkulasi +istemik
1. Mengalirkan darah ke eragi organ2. Memenuhi keutuhan organ yang ereda
. Memerlukan tekanan permulaan yang esar
8. Banyak mengalami tahanan
;. Kolom &idrostatikpan!ang
+irkulasi Pulmonal
1.
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
7/21
. Mempunyai tekanan permulaan yang rendah
8. hanya sedikit mengalai tahanan
;. Kolom &idrostatikpendek
+irkulasi Koroner
+irkulasi koroner meliputi seluruh permukaan !antung dan mema&a
oksigen untuk miokardiummelalui #aang #aang intar miokardial yang
ke#il. $liran darah koroner meningkat pada/
1. $ktifitas
2. %enyut !antung
. :angsang sistem syarafsimpatis
2.1.% Pertim$angan Bi*/isika
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
8/21
1. odus +$ (sino atrial)
traktus iternodal
rac&man bundle
2. odus $9 (atrio ventrikel
. undle of *S( er#aang men!adi dua/ kanan dan kiri)/
%i&t bundle branc&
Left bundel brac
8. +istemP+%,*-E
#am$ar 0.+istem Konduksi
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
9/21
. +emakin regang seraut otot !antung pada atas tertentu semakin kuat
kontraksi.
3aktor penentu ean a&al/
1. *nsufisiensi mitral ean a&al
2. Stenosis mitralean a&al
. 9olume sirkulasi
8. at-oatan / vasokontriktor " vasodilator
Be$an Akhir (Afterload)
1. ahanan yang harus dihadapi saat darah keluar dari ventrikelkiri
2. Bean untuk memuka katup aorta dan mendorong darah selama
fasesistolik.. Systemic vascular resistance (SV%)
3aktor penentu ean akhirr/
1. Stenosis aortameningkatkan ean akhir
2. Vasokontriksi perifermeningkatkan ean akhir
.
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
10/21
Kardiomiopati adalah penyakit yang menyerang otot !antung yang tidak
diketahui penyeanya, namun eerapa penelitian mengatakan
Kardiomiopati merupakan penyakit genetik( "ong, 1=).
>ardiomiopati adalah istilah yang digunakan untuk men!elaskan
sekelompok penyakit otot etiologi tidak diketahui yang terutama
mempengaruhi kemampuan struktur atau fungsi oy miokardium. %iagnosis
>MP diuat dengan manifestasi klinis pasien dan prosedur !antung non
inasif dan inasif untuk peran penyea lain dari disfungsi (+haron Mantik,
2000).
Kardiomiopati adalah sekelompok penyakit mendasar yang hanya
menyerang miokardium entrikel namun tidak menyerang struktur
miokardium lain seperti katup, atau arteri kkoronaria ( Pri#e +ylia, 200;).
2.% Eti*l*gi
+eagian esar penyea kardiomiopati tidak diketahui. $da eerapa
sea yang diketahui antara lain/ nfeksi eragai mikroorganisme toksik
seperti etanol, metaolik, uruknya gi?i dan dapat diturunkan. apikemungkinan ada huungannya dengan $lkohol yang erleihan
kardiomiopati dilasi.
2.( Klasi/ikasi
4apisan dinding !antung pada letak pertengahan miokardium
men!adi lemah dan dan tidak elastis, karena !antung kehilangan fungsi
memompa dengan kuat dan men!adi meluas. Pada fungsi
!antung/agaimanapun !uga kontraksi menurun, akiatnya ter!adi
pengeluaran #ardia# output. +angat idiopatik dan tidak ada huungan
eratnya pada penyakit !antung. $da tipe pada kardiomiopatik/
1. Kardiomiopati dilatasi (umum )/ otot !antung yang tipis dan meluas
memiliki tanda-tnda miniml gagal !antung semakin hipertensi dan dilatasi
maka akan ter!adi masalah pada reaksi pemompaan ke entrikel .
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
11/21
2. Kardiomiopati hipertropi /peningkatan masa oto entrikel !antung
mampu erkontraksi, tapi tidak mampu relaksasi dan kaku in memuat
hanya eerapa aliran darah yang mengalir .
. Kardiomiopati :estriptif /otot !antung men!adi kaku dan teratasnya
darah dari entrikel iasanya dari angiolosis, radiasi, tau firosis
miokardium setelah edah !antunng teruka.
2.+ Pat*/isi*l*gi
Miopati merupakan penyakit otot. Kardiomiopati merupakan
sekelompok penyakit yang mempengaruhi struktur dan fungsi
miokardium. Kardiomiopati digolongkan erdasar patologi, fisiologi dan
tanda klinisnya. Penyakit ini dikelompokkan men!adi/ kardiomiopati dilasi
atau kardiomiopati kongestif, kardiomiopati hipertrofik, kardiomiopati
restriktif. anpa memperhatikan kategori dan penyeanya, penyakit ini
dapat mengakiatkan gagal !antung erat dan ahkan kematian.
Kardiomiopati dilasi atau kongistif adalah entuk kardiomiopati
yang paling sering ter!adi. %itandai dengan adanya dilasi atau pemesaran
rongga entrikel ersama dengan penipisan dinding otot, pemesaran
atrium kiri, dan stasis darah dalam entrikel. Pada pemeriksaan
mikroskopis otot memperlihatkan erkurangnya !umlah elemen kontraktil
serat otot. Komsumsi alkohol yang erleihan sering erakiat erakiat
kardiomiopati !enis ini.
Kardiomiopati hipertrofi !arang ter!adi. Pada kardiomiopatihipertrofi, massa otot !antung ertamah erat, terutama sepan!ang
septum. er!adi peningkatan ukuran septum yang dapat menghamat
aliran darah dari atrium ke entrikel@ selan!utnya, kategori ini diagi
men!adi ostruktif dan nonostruktif.
Kardiomiopati restritif adalah !enis terakhir dan kategori paling
sering ter!adi. Bentuk ini ditandai dengan gangguan regangan entrikel
dan tentu sa!a olumenya. Kardiomiopati restriktif dapat dihuungkan
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
12/21
dengan amiloidosis (dimana amiloid, suatu protein, tertimun dalam sel)
dan penyakit infiltrasi lain.
anpa memperhatikan peredaannya masing-masing, fisiologikardiomiopati merupakan urutan ke!adian yang progresif yang diakhiri
dengan ter!adinya gangguan pemompaan entrikel kiri. Karena olume
sekun#up makin lama makin erkurang, maka ter!adi stimulasi saraf
simpatis, mengakiatkan peningkatan tahanan askuler sistemik. +eperti
patofisiologi pada gagal !antung dengan eragai penyea, entrikel kiri
akan memesar untuk mengakomodasi keutuhan yang kemudian !uga
akan mengalami kegagalan. Kegagalan entrikel kanan iasanya !uga
menyertai proses ini (+melt?er, 2001).
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
13/21
2.0 PATH3A4
Kardiomiopati :estriktifKardiomaiopati urah 6antung Menurun
D56 Penurunan 7urah
>airan refluks ke
aru
Penurunan suplai oksigen
ke !aringan Adema paru
Perifer +ereral+yok
kardiogenik
%yspnea, atuk
kerin ,
D56 gangg.
Pertukaran gasPenurunn
kesadaranKematian
mendadak
$kral dingin,
kelemahan,
D56keti-ake/ek
ti/an 'er/usi
jaringan
sere$ral
DX:
keti-ake/ekti/an
'er/usi jaringan
'eri/er
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
14/21
2.9 :ani/estasi Klinis
1. $simtomatik
Beerapa pasien dengan M ( hipertropik >ardiomiopat) merupakan
asimtomatik. $da eerapa tanda yng tidak ditun!ukkan hingga mereka
erusia pertengahan 20 tahun
2. %ispnea
anda yang paling simtom adalah pernpasan pendek untuk menamah
tekanan pad paru-paru. 6antung tidak dapat eristirahat dengan #ukup pada
tekanan yang tinggi dan mema&a darah ke paru.
. $ngina
Klien yang mengalami nyeri dada erhuungan dengan ertamahnya
masukan oksigen oleh ker!a yang erleih dari otot !antung dan
menealan, penyempitan pemuluh darah koroner pada dinding !antung
8. +inkop
Penurunan kesadarn yang diseakan oleh aritmia !antung erhuungan
dengan ketidakmampuan otot !antung untuk mengkonduksi impuls listrik
;. Kematian mendadak
Pada de&asa muda mempunyai resiko mati mendadak selama latihan fisik
akiat dari firasi entrikular, yang mana merupakan aritmia !antung
. +uara !antung anormal
a. Murmur, merupakan suara hasil turulansi dari aliran darahanormal
. +, merupakan unyi ketiga yang iasanya didengar pada gagal
!antung. + adalah suara lemut oleh getaran dari dinding entikel
ketika pengisian entrikel terlalu deras. + didengar setelah unyi
+2 dan paling aik ditemukan pada apeks dari entrikel kiri , yang
mana pada interkostal ke empat sepan!ang garis midklaikula
#. +8 yang merupakan unyi !antung yang terdengar seelum +1 yang
merupakan hasil dari !antung yang terlalu kaku. ni adalah getaran
dari katup-katup dan dinding entrikel ketika kontraksi dari atrium
dan pengisian entrikel.
2.; K*m'likasi
Komplikasi yang dapat ter!adi pada kardiomiopati antara lain( "ong,
1=) /
1. nfeksi
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
15/21
2. >
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
16/21
. +pinorola#tonne ( antagonist aldosterone )
. Penggunaan agen netropik untuk memungkinkan !antung memiliki
kekuatan kontraksi esar /
a. %outamin
. Milrinone
#. %igoEin ( untuk #ardiomiopati dilasi )
=. Penggunaan anti koagulan oral untuk mengurangi kekentalan darah
misalnya/ "arfarin ( untuk #ardiomiopati dilasi dan hipertrofi )
F. mplantale #ardoerter- defirillator untuk resiko tinggi
.Mye#tomy G insisi septum dan pemuangan !aringan mati.
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
17/21
BAB %
A"UHAN KEPE!A3ATAN TE!I
%.1 Pengkajian
Kardiomiopati kongestif pada fase lan!ut ter!adi gagal !antung akiat
kegagalan entrikel kiri dengan manifestasi penurunan #urah !antung,
penurunan perfusi !aringan, dan pada kompensasi akhir isa mengganggu
entrikel kanan dengan manifestasi emoli sistemik dan paru. +ering
didapat adanya keluhan dispnea, nyeri dada, #epat lelah, palpitasi dan
sinkop.
%.2 Diagn*sa Ke'eraatan
1. Penurunan #urah !antung 7d peruahan frekuensi !antung
2. Ketidakefektifan perfusi !aringan sereral
. 5angguan Pertukaran 5as
%.% Interensi Ke'eraatan
1. Penurunan #urah !antung 7d peruahan frekuensi !antung
%omain 8 / aktiitas 7 istirahat
Kelas 8 / kardioaskular pulmonal
o# / keefektifan pompa !antung ( 0800 )
%engan dilakukan tindakan kepera&tan selama H 2 E 28 !am diharapkan
adanya keefektifan pompa !antung dengan indikator /
( 080001 ) eknan darah +istolik (;)
( 08001 ) tekanan darah %iastolik (;)
( 08000 ) indek !antung (;)
i# / Pera&atan 6antung ( 8080 )
Mandiri /
1. Aaluasi nyeri dada
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
18/21
2. Melakukan penilaian se#ara keseluruhan dari sirkulasi sekeliling
( #ek nadi, edema, >:, &arna, dan suhu dari ekstremitas ).
. %okumentasi disritmia !antung
8. >atat tanda dan ge!ala dari pengurangan #urah !antung
;. Monitor frekuensi 9
. Monitor sttus !antung
=. Monitor status pernapasan dari ge!ala gagal !antung
F. Monitor prut dari penurunan perfusi
. Monitor keseimangan #airan ( masukan7engeluaran dan erat
adan )
10. Monitor fungsi !antung
11. Monitor aktiitas toleransi pasien
12. Monitor dyspnea, nyeri kepala, ta#hypnea
1. Ka!i reaksi efek psikologi dan kondisi pasien
Penyuluhan /
1. Promosi mana!emen stress
2. Mengan!urkan anyak istirahat saat periode nyeri kepala
. nstruksikan pasien dan keluarga untuk aktiitas ringan dan yang
ertu!uan
8. $n!urkan pasien untuk penting segera melaporkan saat adanya
nyeri.
Kolaorasi /
1. Monitor nilai 4a ( en?im !antung, kadar elektrolit )
2. Ka!i relaksasi pasien pada oat-oatan.
2.Ketidakefektifan perfusi !aringan sereral 7d ketidakadekuatan 2
>/ eurologi#al status #onsi#iousnees (1002)
%engan dilakukan tindakan kepera&atan selama/ 2E28 !am diharapkan
orientasi dalam atas normal dengan inikator /
a. idak ada stuposDr(01211)
. rientasi kognitif(01202)
#. :angsangan lingkungan(0120-D)
>/ eurologi#al monitoring
. 5angguan pertukaran gas 7d entilasi G perfusi
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
19/21
%omain / eliminasi dan pertukaran
Kelas 8 / fungsi pernapasan
o# / status respirasi / pertukaran gas ( 0802 )
%engan dilakukan tindakan kepera&atan selama/ 2E28 !am diharapkan status
pernapasan pasien dalam atas normal dengan inikator
( 080211 ) saturasi oksigen (;)
( 080218 ) keseimangan entilasi perfusi (;)
( 080210 ) ph arteri (;)
i# / monitor respirasi ( ;0 )
Mandiri /
1. Monitor ritmik, !umah, dan kedalaman ernapas
2. >atat pergerkan dada, lihat kesimetrisan, penggunaan otot atu
pernapasan, dan inter#ostal
. Monitor status pernapaan / radypnea, ta#ypnea, hiperentilasi,
respirasi kussmual, #heynes stokes respirasi
8. Palpasi ekspansi paru;. Perkusi anterior dan posterior thoraks
. >atat lokasi dari trakea
=. $uskultasi suara napas, dan suara paru
F. Monitor efektifitas atuk pasien
. >atat onset, karakteristik, dan durasi dari atuk
10. Monitor se#ret dari respirasi pasien
11. Monitor dyspnea setiap saat
Kolaorasi /
1. >atat peruahan sa02, s02, dan tidal s02
2. Monitor laporan foto rongen
. Berikan terapi treatment respirasi ( neuli?er ) ila perlu
8. Monitor penggunaan entilator Mekanik.
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
20/21
BAB (
PENUTUP
(.1 Kesim'ulan
Kardiomiopati adalah penyakit yang menyerang otot !antung yang
tidak diketahui penyeanya, namun eerapa penelitian mengatakan
Kardiomiopati merupakan penyakit genetik( "ong, 1=). Klasifikasi
Kardiomiopatii digolongkan erdasarkan patologi, fisiologi dan tanda
klinisnya/ Kardiomiopati dilasi atau kongestif, Kardiomiopati hipertrofi,
Kardiomiopati restriktif ( Brunner suddarth, 2001).
Manifestasi Klinis Kardiomiopati/ dapat ter!adi pada setiap usia
dan menyerang pria maupun &anita, %ispnu saat eraktifitas, parosikmal
nokturnal dispnu (P%), atuk, dan mudah lelah, nyeri dada, pusing,
pitting edema pada agian ekrtremitas, pemesaran hepar, ta#hy#ardia,
distensi ena !ugularis.
(.2 "aran
%iharapkan mahasis&a7i mampu menerapkan asuhan kepera&atan
pada klien dengan gangguan sistem kardioaskular Kardiomiopati dengan
tepat serta mampu melakukan penyuluhan kesehatan pada pasien dengan
Kardiomiopati.
-
7/24/2019 asuhan keperawtan kardiomiopati
21/21
DA,TA! PU"TAKA
Mooerhead, +ue. 200F. ursing ut#omes >lassifi#ation. +t.4ouis/ Mosy
M#, 6oanne. 200F. ursing nterentions >lassifi#ation. +t 4ouis/ Mosy
Patri#ia 5on#e Morton. 2001. Kepera&atan kritis/ pendekatan holistik.9olume
1. 6akarta / A5>
+ylia Pri#e. 200;. Patofisiologi/ Konsep klinis Proses penyakit. 9olume/1.
6akarta / A5>
+usan B. +till&ell. 2011. Pedoman kepera&atan kritis . Adisi/ . 6akarta / A5>
+uddarth Brunner. 2001. Buku $!ar Kepera&atan Medikal Bedah, Adisi F.
6akarta/ A5>
+haron Mantik 4e&is. Medi#al-+urgi#al ursing.2000. Mosy n#/ +$
top related