21-belajar cepat photoshop.pdf

Upload: anonymous-ofqq0yyf3

Post on 26-Feb-2018

245 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    1/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    189

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Bab 21 : Belajar Cepat Photoshop

    1. SEKILAS ADOBE PHOTOSHOP

    Adobe Photoshop adalah software Image editing format bitmap.Sama halnya seperti software image editing lainnya sepertiMacromedia Fireworks, Corel PhotoPaint, PaintShop Pro dll. Perlakuanterhadap software format bitmap berbeda dengan software format

    vector seperti Coreldraw, Illustrator atau Freehand. Adobe Photoshopdan software image editing lebih cocok untuk aplikasi:

    Photo Retouching

    Compositing Image

    Teks Efek

    Painting / lukisan dllNamun tidak dianjurkan untuk aplikasi:

    Layout

    Drafting

    Desktop Publishing Logo

    Drawing dllBayangkan jika anda akan membuat poster sebesar pintu,

    berukuran 1 x 2 meter. Untuk me-layout poster sebesar itu jika semuadikerjakan 100% dengan Adobe Photoshop hasilnya bisa pecah ataukomputer anda harus upgrade memory dan processor agar hasilnyatajam (300 Dpi). Untuk urusan layout lebih baik menggunakan softwarevector seperti Coreldraw atau Illustrator. Gambar bitmap dari Adobe

    Photoshop bisa di-import lalu di-layout dengan mudah dan cepat diCoreldraw.

    Software bitmap dan vector saling mengisi kekurangan masing-masing. Meskipun Coreldraw (yang berbasis vector) sudah memilikifilter filter untuk bitmap, namun hasilnya tidak selengkap dan sebaikAdobe Photoshop. Namun Adobe Photoshop tidak efektif untuk me-layout. Oleh karena itu setiap software grafis digunakan sesuaikarakteristik dan spesialisasinya.

    Untuk menguasai Adobe Photoshop, hal yang perlu dipahami

    adalah teknik untuk :

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    2/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    190

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Seleksi / Masking, untuk memilih bagian gambar. Dengan teknikLasso, Magic Wand, Quick Mask, Layer Mask, Path, Extract, AlphaChannel dll. Selengkapnya ada di bab 22:Seleksi

    Tranparansi / Blending Mode: untuk mengatur warna /transparansi pada gambar / layer yang tumpang tindih.Selengkapnya ada di bab 23: Transparansi.

    Resolusi, untuk mengetahui kepadatan dan ketajaman gambar.Selengkapnya ada di bab 33: Resolusi

    Image Mode & Adjustment, untuk mengatur format file, jeniswarna, kecerahan pada gambar. Perlu dikuasai untuk anda yangmendalami fotografi digital.

    Filter / Effect (FX), untuk memberi kesan khusus pada gambar.Selengkapnya ada di bab 24: Effects. Efek - efek aneh padaAdobe Photoshop sudah banyak dibahas di buku dan tutorial diinternet, tapi apakah dengan efek efek tersebut, desain andasemakin komunikatif dan menarik? Jika memberi efek tanpa adaalasan / konsep yang jelas, bisa bisa desain anda seperti kapalpecah dan membuat pusing audience. Perlu diperhatikan bahwaefek adalah make-up/polesan tetapi yang utama adalah konsepdan prinsip desain yang telah dibahas di bab prinsip desain

    2. VERSI VS EFISIENSI

    Di tutorial cara cepat ini dijelaskan tahapan global pemakaianAdobe Photoshop untuk membuat ilustrasi pada sebuah cover buku.Tutorial ini menggunakan Adobe Photoshop versi 7 dan Coreldrawversi 9.

    Wah ketinggalan jaman tuh! Mungkin anda berpikiran seperti itu,namun versi tersebut masih ampuh dan efisien untuk pekerjaan desain

    secara umum. Dibandingkan versi terbarunya (Photoshop CS & CS2.Coreldraw 12 & X3) yang lebih boros memory dan bermunculan bug bug baru, sehingga pekerjaan akan lebih lama dan andapun harusberpikir lagi untuk upgrade komputer.

    Jika komputer anda terasa kurang cepat saat menjalankan aplikasigrafis, ada baiknya untuk down-grade / turun versi ke software yanglebih rendah. Dengan lebih mengutamakan prinsip desain , anda tidakakan terlalu mengandalkan kemampuan software tetapi kemampuanbrainware/ kreativitas anda dalam mendesain.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    3/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    191

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    3. LAYOUT VS ILLUSTRASI

    Untuk membuat (misal) sebuah cover buku (atau cover CD, Poster

    Film, Cover Majalah dan desain untuk penampilan depan lainnya),biasanya diperlukan layout dan ilustrasi yang menarik. Untuk urusanlayout, Coreldraw adalah jagonya. Untuk urusan ilustrasi berupamanipulasi foto, Adobe Photoshop adalah solusinya. Jangan sampaitertukar OK?

    Dalam me-layout diperlukan data (misal) berupa teks judul, teksnarasi, gambar logo, gambar ilustrasi (manual / komputer), backgrounddll. Dalam hal ini tutorial lebih ditekankan pada ilustrasi bitmap dari fotodigital. Hasil akhir yang akan dicapai adalah sebagai berikut:

    Untuk membuat desain tersebut, sistematika yang digunakan misalsebagai berikut:Tahap I: Format Media di CoreldrawTahap II: Layout Dasar di CoreldrawTahap III: Persiapan dataTahap IV: Illustrasi di Adobe PhotoshopTahap V: Finishing di Coreldraw

    Teks Headline / Judul

    Teks Narasi / Sinopsis

    Gambar Logo

    Gambar Ilustrasi

    Gambar Background

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    4/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    192

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Sistematika / tahapan ini tidak baku dan bisa berbeda pada setiaporang, tergantung kebutuhan dan kebiasaan.

    4. TAHAP I: FORMAT MEDIA DI CORELDRAW

    Format media / ukuran media perlu ditentukan sejak awal. Bayangkanbila anda akan mendesain denah rumah tetapi tidak mengetahui bentukdan luas lahannya, tentu anda akan bingung mendesainnya. Jikaternyata ada perubahan ukuran lahan, tentu denah / desain anda bisaberubah total!! Begitu pula dalam pembuatan (misal) cover buku ini.Ukuran buku dibuat di Coreldraw, bukan di Adobe Photoshop. Hal yang

    perlu dilakukan adalah :1. Page Setup, klik menu Layout Page Setup , atur ukuran

    halaman menjadi 15 X 21 cm sebagai berikut:

    2. Grid, Agar saat pergeseran objek, transformasi bentuk (scale,stretch) tepat setiap kelipatan (misal) 1 milimeter. Denganmengaktifkan grid pekerjaan anda lebih terukur, presisi dan mudahdiatur. Klik menu View Grid and Ruler Setup , atur GridSpacingmenjadi (misal) 1 milimeter, dan aktifkan Snap to Grid.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    5/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    193

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    3. Setelah Snap to Grid aktif, kini anda bisa membuat garis bantuan /Guideline untuk menandakan desain agar tidak melewati batasguideline tersebut. Caranya: Drag dari penggaris ruler ke bataskertas. Atur pula koordinat 0,0 agar berada di pojok kiri atas kertas

    Koordinat 0,0 guideline

    guideline

    5. TAHAP II : LAYOUT DASAR DI CORELDRAW

    Tahap ini lebih mengutamakan kemampuan mendesain, bukanpenguasaan Coreldraw. Dengan pengetahuan layout, tipografi , prinsip-prinsip desain, anda bisa membuat layout sederhana di Coreldraw(misal) sebagai berikut. Dalam layout tersebut disediakan ruang / kotakkosong berukuran 10,5 x 10,3 centimeter untuk penempatan ilustrasiyang akan kita buat di Adobe Photoshop. Dalam desain tersebut fokusdititikberatkan pada gambar ilustrasi, sehingga komponen komponen

    desain lain (teks, bentuk kotak background) tidak terlalu rumit/detail.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    6/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    194

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Ruang untuk ilustrasiberukuran 10,5 x 10,3 cm

    6. TAHAP III: PERSIAPAN DATA GAMBAR

    Sebelum membuat ilustrasi, kita perlu mengumpulkan dan

    mempersiapkan data (gambar, teks). Gambar bisa diambil dari CD,internet, foto digital, Scanner dll. Gambar - gambar tersebut haruscukup besar ukuran/resolusinya agar tidak pecah saat di print/cetak.Untuk latihan, buka file file tersebut di CD.

    palet.jpg buluphotoshop.tif

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    7/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    195

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Lakemt.jpg cloud2.jpg

    Catatan: Gambar / image itu rata rata berukuran 800 x 600 pixel. Ukuran

    tersebut masih kurang baik untuk keperluan cetak ukuran besar.

    Warnanyapun masih RGB sehingga adalah penurunan kualitas danperubahan warna saat dicetak di printer / mesin cetak yangmenggunakan tinta CMYK.

    7. TAHAP IV: ILLUSTRASI DI ADOBE PHOTOSHOP

    File baru untuk ruang IlustrasiOK, data gambar sudah siap dan kita telah mengetahui ukuran ruanguntuk ilustrasi (10,5 x 10,3 cm). Di Adobe Photoshop buat file baru, Klikmenu File New:

    Ukuran Lebar x Tinggi (Width x Height) kita bulatkan ke angkayang lebih besar yaitu 11 x 11 cm.

    Resolusi : 225 Pixel / Inch , disebut juga DPI (Dot Per Inch). Untukresolusi ideal adalah 300 DPI dan resolusi minimal 150 DPI.Resolusi 225 DPI adalah tengah tengahnya, gambar masih cukupjelas/baik, dan komputer kita akan lebih ringan bebannya.

    Mode: RGB, sementara jangan CMYK, karena ada efek yang tidakbisa aktif (misal Lens Flare) di modus CMYK.

    Background : Transparent, karena akan diimport dari Coreldrawlengkap dengan seleksi pinggir gambar.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    8/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    196

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Area kerja11x11cm 225DPI

    Seleksi gambar Buluphotoshop1. Open file buluphotoshop.tif. Klik menu File Open, dst.2. Kita akan memilih / seleksi gambar bulunya saja, background putih

    akan dibuang. Klik Magic Wand Tool , lalu klik di background putih,tampak seleksi mengelilingi background putih.

    Seleksi pada

    Background

    3. Ada daerah yang putih yang belum terseleksi. Untuk menambahseleksi, aktifkan Magic Wand Tool , tekan tombol Shift di

    Keyboard, lalu klik di daerah putih tersebut.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    9/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    197

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Shift + Klik

    Shift + Klik

    catatan: Jika seleksi kurang luas, atur nilai Tolerance=32 laluulangi seleksi tersebut.

    4. Background putih sudah terseleksi, untuk membalikkan seleksimenjadi seleksi bulu, klik menu Select Inverse.

    Seleksi pada

    gambar Bulu

    5. Aktifkan Move Tool, Drag seleksi bulu ke gambar kerja baru yangmasih kosong

    Move tool

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    10/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    198

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Terlihat gambar bulu menjadi kecil, karena gambar bulu dibuatdengan resolusi 72 DPI, sedangkan ruang yang kita sediakanadalah 225 DPI. Jika awalnya kita buat dengan resolusi 300 DPI,gambar bulu akan semakin kecil lagi.

    6. Atur agar ada 2 buah bulu dengan posisi sebagai berikut. Untukmeng-copy bulu, aktifkan Move Tool, tahan tombol ShiftdiKeyboard lalu drag bulu ke posisi yang diinginkan.

    Shift + Drag

    7. Untuk merubah / transform bulu tersebut, klik menu EditTransform Free Transform untuk merotasi gambar dan FlipHorisontal untuk mencerminkan gambar di sumbu horisontal,sehingga sebagai berikut:

    Klik di daerah iniakan di simbol

    kursor Rotate

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    11/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    199

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    8. Masih di layer yang sama, buat seleksi kotak dengan tool MarqueeSelection, sebagai berikut

    9. Beri warna seleksi kotak (misal) dengan warna hitam. TekanAlt +Delete di Keyboard.Catatan: Ctrl + Deleteuntuk mengisi dengan warna background(putih)

    10. Buat seleksi sekeliling objek, tekan Ctrl lalu klik di Layer 1

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    12/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    200

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Ctrl + Klik

    Seleksi di sekeliling objek

    11. Beri warna kembali seleksi (misal) dengan warna hitam. TekanAlt+ Delete di Keyboard. Kini kotak dan bulu sudah berwarna / siluethitam.

    Seleksi dengan Layermask1. Open file Cloud2.jpg dan Lakemt.jpg. Klik menu File Open,dst.

    2. Masukkan kedua gambar tersebut ke gambar baru, dengan caraseperti sebelumnya. Lalu perbesar ukurannya dan atur posisikedua gambar tersebut tumpang tindih sebagai berikut:Catatan: Dengan memperbesar gambar maka kualitas gambartersebut mengalami penurunan. Tidak dianjurkan untukmemperbesar gambar di Adobe Photoshop. Namun untuk kasus

    ini, kita tidak punya cara lain karena kita tidak memiliki gambaryang lebih tinggi resolusinya.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    13/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    201

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Clouds2.jpg

    Lakemt.jpg

    3. Dengan demikian di palet layer akan tampil 3 layer sebagai berikut.

    4. Untuk membuat bidang pengaturan transparasi di gambar awan(clouds2.jpg),aktifkan Layer 3, klik iconAdd Layer Mask.Akanada kotak putih di samping Layer 3.

    Add Layer mask

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    14/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    202

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    5. Untuk membuat batas yang bias / gradual antara gambar awan(clouds2.jpg) ke gambar danau (lakemt.jpg), klik tool Gradient,pastikan warna foreground berwarna hitam dan backgroundberwarna putih. Dragdari atas ke bawah sebagai berikut.

    Drag dari ataske bawah

    6. Jika kedua gambar tersebut tidak ada perubahan lagi, kita dapatmenggabungkan kedua layer menjadi satu. Aktifkan Layer 3laluklik Link di Layer 2. Klik tombol segitiga panah di kanan atas paletlayer. Klik menu Merge Linked. Kini kedua layer telah permanenmenjadi satu

    Link Aktif

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    15/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    203

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Seleksi dengan Paste intoGambar pemandangan yang sudah digabung tersebut akandimasukkan ke dalam background Layer 1.Untuk itu copy layer 3terlebih dahulu ke memory.

    1. Aktifkan Layer 3, Klik menu Select All2. Klik menu Edit Cut, kini layer 3 sudah kosong, dan bisa dibuang

    / drag ke icon tong sampah.

    1. Buat seleksi sekeliling Layer 1, tekan Ctrl lalu klik di Layer 1

    Ctrl + Klik

    2. Ini intinya, klik menu Edit Paste Into, sekarang tampak gambarpemandangan sudah berada di dalam bentuk di Layer 1. Andadapat mengatur posisi gambar dengan Move tool

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    16/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    204

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    3. Agar lebih terlihat kesan kedalaman, bisa ditambah bayangan. Klikmenu Layer Layer Style Drop Shadow

    Fade Efek1. Untuk menambah kesan khusus, anda dapat menggunakan

    macam macam filter / efek. Untuk mencobanya, klik menu FilterSketch Note Paper. Hasilnya akan hitam putih seperti di

    batu.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    17/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    205

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    2. Namun kita tidak ingin efek terlalu extrim seperti itu. OK, Undopekerjaan anda. Klik menu Edit Undo

    3. Klik menu Edit Fade Note Paper, kini anda dapatbereksperimen dengan macam macam Blending modedantingkat transparansi / Opacitynya. Disini Penulis menggunakanMode Softlightdengan Opacity 100%

    Seleksi Magnetic Lasso1. Open file palet.jpg. Klik menu File Open, dst.2. Untuk menyeleksi gambar palet lebih mudah menggunakan tool

    Magnetic Lasso daripada tool magic wand. Jika menggunakanmagic wand akan ada kesulitan di daerah bayangan palet. Klik di

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    18/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    206

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    pinggir gambar palet lalu geser mouse untuk mengikuti pinggirpalet sampai seluruh palet terseleksi.Catatan: Untuk menambah seleksi, tekan Shift + Klik di daerahlain.

    Klik dipinggirpalet

    Shift + Klik

    3. Aktifkan Move Tool, Drag seleksi palet ke gambar kerja4. Untuk merubah ukuran (transform) palet agar lebih kecil, klik menu

    Edit Transform Free Transform

    5. Agar palet lebih terlihat terpisah dengan background, bisa diberi

    bayangan. Klik menu Layer Layer Style Drop Shadow

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    19/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    207

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Kesan cahaya dengan Dodge1. Agar lebih terkesan cerah dan bercahaya, gunakan Dodge Tool.2. Di Property bar, Range = Highlight(agar cahaya berpengaruh di

    daerah yang terang cerah).

    3. Di layer palet tersebut, dragdi daerah dekat kuas.

    Dodge agar lebih

    bercahaya

    Catatan: Untuk merubah ukuran Dodge brush gunakan tombol [atau ] di Keyboard. Untuk merubah kursor menjadi + gunakantombol Caps Lock

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    20/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    208

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Seleksi dengan Alpha Channel1. Open file Gracefull.jpg. Klik menu File Open, dst.2. Untuk menseleksi daun sebanyak dan seacak itu lebih mudah

    menggunakan Channel. Di antara channel Red, Green dan Blue,

    Channel yang paling kontras adalah Channel Red. Oleh karena ituCopy Channel Red untuk menjadi Channel Alpha: Red Copy. DragChannel red ke icon Create New Channel

    Create New Channel

    3. Gambar daun daun tersebut masih kurang kontras. Agar lebihkontras hitam dan putihnya, klik menu Image AdjustmentsLevels.Atur sebagai berikut:

    4. Buat seleksi daun daun tsb, tekan Ctrl lalu klik di Channel RedCopy

    5. Pindah / klik ke palet Layer, kini anda dapat menseleksi gambardaun daun di layer background lebih mudah.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    21/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    209

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    6. Aktifkan Move Tool, Drag seleksi daun daun ke gambar kerjaanda.

    7. Agar daun daun tampil lebih bercahaya / cerah sesuai objek dibawah / belakangnya, aktifkan layer daun daun (layer 4). GantiBlending mode dari Normalmenjadi Linear Dodge. Selengkapnyatentang Blending Mode dijelaskan di bab 23:Transparansi /Blending Mode

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    22/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    210

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    Merge Visible dan Import di CoreldrawKini gambar anda telah selesai, namun belum bisa di-import dengansempurna di Coreldraw. Oleh karena itu semua layer harus dijadikansatu, tapi background tetap transparan.

    1. Klik tombol segitiga panah di kanan atas palet layer. Klik menuMerge Visible. Kini semua layer telah permanen menjadi satu danbackground tetap tranparan (Jika menggunakan Flatten Image,background menjadi putih)

    2. Untuk aplikasi cetak, sebaiknya rubah gambar anda ke CMYK. Klikmenu Image Mode CMYK Color.

    3. Save pekerjaan anda, klik menu File Save, save dengan nama(misal) illustrasiphotoshop.psd

    4. Buka Coreldraw, anda sebelumnya telah membuat layout untukbuku photoshop. Import gambar tadi, klik menu File import, file

    illustrasiphotoshop.psd5. Beres! Kini anda dapat menempatkan ilustrasi tersebut secara

    bebas lengkap dengan transparansi.6. Silakan Print OK! Selamat berkreasi..

    Catatan:Jika anda cek resolusinya, klik kanan gambar ilustrasi tersebut, klikmenu properties, terlihat berapa resolusi gambar ilustrasi tersebutyaitu 205 DPI. Masih cukup baik meskipun kurang maksimal (300

    DPI). Tetapi masih diatas 150 DPI. Jika anda memperkecil gambarilustrasi tersebut otomatis resolusi semakin tinggi.

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    23/24

    HendiHendratman ST Penerbit Informatika

    211

    t i p s n t r i x rahc design!computer

    **** end of file *****

  • 7/25/2019 21-Belajar Cepat Photoshop.pdf

    24/24

    f

    t i p s n t r i x rahc design!compu

    ter