matematika.fkip.unsri.ac.idmatematika.fkip.unsri.ac.id/wp-content/uploads/2017/01/... · web...

KEMENTERIAN RISET & TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGIUNIVERSITAS SRIWIJAYA

Jalan Palembang-Prabumulih Km 32 Indralaya Ogan Ilir Sumatera SelatanTelpon 0711-580169; Fax:+62 711 580644

RENCANA PROGRAM SEMESTER(RPS)

Fakultas : Keguruan dan Ilmu PendidikanProgram Studi : Pendidikan MatematikaMata Kuliah/Kode : Pengelolaan Pendidikan/1510415104Jumlah SKS : 2 SKSSemester : 4Dosen Pengampu : Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D

Meryansumayeka, S.Pd, M.Sc

I. Deskripsi Mata Kuliah: Mata kuliah ini memuat teori-teori mengenai wawasan dasar pengelolaan pendidikan, pengelolaan satuan pendidikan, kepemimpinan pendidikan, supervisi pendidikan, sistem informasi manajemen/ pendidikan, pengelolaan kurikulum, pengelolaan peserta didik, pengelolaan tenaga kependidikan, pengelolaan pembiayaan pendidikan, pengelolaan sarana dan prasarana, pengelolaan HUMAS, dan pengelolaan kelas.

II. Capaian Pembelajaran (learning outcomes) :1. Pengetahuan:

1) Mahasiswa memahami tujuan mata kuliah dan kegiatan yang akan dijalankan.2) Mahasiswa dapat memahami wawasan dasar Pengelolaan Pendidikan 3) Mahasiswa dapat memahami Pengelolaan satuan pendidikan 4) Mahasiswa memahami bidang garapan kepemimpinan pendidikan di lembaga persekolahan5) Mahasiswa memahami bidang garapan supervise pendidikan di lembaga persekolahan6) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan system informasi manajemen dalam pendidikan7) Mahasiswa dapat memahami Pengelolaan satuan pendidikan8) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan peserta didik di lembaga persekolahan



9) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan tenaga kependidikan di lembaga persekolahan10) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan pembiayaan pendidikan di lembaga persekolahan11) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan sarana dan prasarana di lembaga persekolahan12) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan HUMAS di lembaga persekolahan13) Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan kelas di lembaga persekolahan

2. Keterampilan Kerja (Kemampuan Kerja dan Kewenangan dan Tanggung Jawab):1) Bersemangat dalam mengikuti perkuliahan;2) Mampu menunjukkan pengaplikasian ilmu pengelolaan pendidikan dalam kehidupan sehari-hari3) Disiplin dan mandiri dalam mengerjakan tugas4) Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

3. Sikap dan Tata Nilai: 1) Berani mengemukakan pendapat.2) Memiliki rasa ingin tahu dalam memahami Pengelolaan Pendidikan.3) Menjunjung originalitas dalam mengerjakan tugas.4) Bekerja sama dalam kelompok.5) Jujur dan percaya diri dalam ujian.



Pertemuan

Capaian Pembelajaran

Pertemuan

Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran

Bahan Kajian /Materi

Pembelajaran

Metode Pembelajara

n

Pengalaman Belajar

Kriteria Penilaian(Indikator) Wakt

u

Referensi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)1. Pengetahuan:

Mahasiswa memahami tujuan mata kuliah dan kegiatan yang akan dijalankan.

Keterampilan:Bersemangat dalam mengikuti perkuliahan

Sikap:Berani mengemukakan pendapat.

Mahasiswa dapat mempersiapkan diri untuk dapat mengikuti perkuliahan dan menyesuaikan diri dengan cepat dan tepat sesuai dengan tuntutan dan tujuan perkuliahan pengelolaan pendidikan

Introduksi Studi pustaka, diskusi, tanya-jawab.

2JP



2. Pengetahuan:Mahasiswa dapat memahami wawasan dasar Pengelolaan Pendidikan

Keterampilan: Mampu menunjukkan pengaplikasian ilmu pengelolaan pendidikan dalam kehidupan sehari-hari

Sikap:Memiliki rasa ingin tahu dalam memahami Pengelolaan Pendidikan.

1.Mahasiswa menjelaskan konsep dasar wawasan dasar pengelolaan pendidikan

2.Mahasiswa menjelaskan fungsi dan prinsip wawasan dasar pengelolaan pendidikan

Pokok Bahasan:Wawasan dasar

Pengelolaan pendidikan

Subpokok Bahasan:1. Kajian filsafat

dan konsep administrasi pendidikan

2. Konssep dasar pengelolaan pendidikan

Penyajian materi, diskusi, tanya-jawab

1.Penyajian materi dari mahasiswa yang telah menhumpulkan referensi

2.Diskusi dan tanya-jawab antara dosen dan mahasiswa

3.Dosen memberi penguatan mengenai materi yang telah dipaparkan

1.Pengetahuan2.Keterampilan3.Sikap

2JP

3. Pengetahuan:Mahasiswa

Mahasiswa mampu menjelaskan pendekatan

Pokok Bahasan:Wawasan dasar

Penyajian materi,

1.Penyajian materi dari mahasiswa

1.Pengetahuan2.Keterampilan

2JP



dapat memahami wawasan dasar Pengelolaan Pendidikan

Keterampilan: Disiplin dan mandiri dalam mengerjakan tugas

Sikap:Menjunjung originalitas dalam mengerjakan tugas.

wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan

Pengelolaan pendidikan

Subpokok Bahasan:

1. Funsi dan prinsip pengelolaan pendidikan

2. Beberapa pendekatan dalam pengelolaan pendidikan

diskusi, tanya-jawab

yang telah menhumpulkan referensi



3.Sikap

4. Pengetahuan:Mahasiswa dapat memahami Pengelolaan satuan pendidikan

Keterampilan:

1. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi pengelolaan sekolah.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan sekolah.

3. Mahasiswa mampu menjelaskan bidang pengelolaan sekolah

Pokok Bahasan:Pengelolaan satuan pendidikan

Subpokok Bahasan:1.Fungsi

pengelolaan sekolah

2. Prinsip


1. Penyajian materi dari mahasiswa yang telah menhumpulkan referensi

2. Diskusi dan tanya-jawab antara dosen dan mahasiswa

3. Dosen memberi penguatan


2JP



Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

Sikap:Bekerja sama dalam kelompok.

pengelolaan sekolah

3.Bidang pengelolaan sekolah

mengenai materi yang telah dipaparkan

5. Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan kepemimpinan pendidikan di lembaga persekolahan


1. Mahasiswa mampu mendefinisikan pengertian kepemimpinan

2. Mahasiswa mampu menyebutkan fungsi kepemimpinan

3. Mahasiswa mampu menyebutkan tipe-tipe kepemimpinan

4. Mahasiswa mampu menyebutkan syarat pemimpin pendidikan

5. Mahasiswa mampu menyebutkan keterampilan yang

Pokok Bahasan:Kepemimpinan

pendidikan

Subpokok Bahasan:1.Pengertian

kepemimpinan2.Fungsi pemimpin3. Tipe-tipe

kepemimpinan4.Syarat pemimpin

pendidikan5.Keterampilan

kepemimpinan pendidikan





1. Pengetahuan2. Keterampilan3. Sikap




perlu dimiliki pemimpin pendidikan

6. Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan supervise pendidikan di lembaga persekolahan

Keterampilan:Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

Sikap:Memiliki rasa ingin tahu

1.Mahasiswa memahami pengertian dari supervisi pendidikan

2.Mahasiswa mampu menyebutkan fungsi supervisi pendidikan

3.Mahasiswa mampu mejelaskan tujuan dari supervisi pendidikan

4.Mahasiswa mampu menyebutkan teknik dari supervisi pendidikan.

Pokok Bahasan:Supervisi pendidikan


supervisi pendidikan

2.Fungsi supervisi3.Tujuan supervisi4.Teknik supervisi






2JP



dalam memahami Pengelolaan Pendidikan.

7. Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan system informasi manajemen dalam pendidikan


Sikap:Menjunjung originalitas

1.Mahasiswa mampu menjelaskan arti manajemen informasi

2.Mahasiswa mampu menjelaskan pengembangan sistem informasi pendidikan dalam pendidikan nasional

3.Mahasiswa mampu menjelaskan proses pengembangan sistem informasi pendidikan

Pokok Bahasan:Sistem informasi manajemen


manajemen informasi

2.Pengembangan SIP dalam pendidikan nasional

3.Proses pengembangan SIP






2JP



dalam mengerjakan tugas.

8. UTS 1.Wawasan dasar pengelolaan pendidikan

2.Konsep pengelolaan pendidikan

3.Konsep pengelolaan satuan pendidikan

4.Konsep kepemimpinan pendidikan

4. Konsep suoervisi pendidikan

5. Konsep sistem informasi manajemen pendidikan

2JP

9. Pengetahuan:Mahasiswa dapat memahami Pengelolaan

1. Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian pengelolaan kurikulum,2.Mahasiswa mampu menyebutkan prinsip

Pokok Bahasan:Pengelolaan kurikulum

Subpokok




2JP



satuan pendidikan



manajemen kurikulum3.Mahasiswa mampu menyebutkan fungsi manajemen kurikulum,4.Mahasiswa mampu menyebutkan komponen pengelolaan kurikulum5.Mahasiswa mampu menyebutkan tahapan dalam pengelolaan kurikulum.

Bahasan:1.Pengertian

pengelolaan kurikulum

2.Prinsip dan funfsi manajemen kurikulum

3.Komponen dalam pengelolaan kurikulum

4. Tahapan dalam pengelolaan kurikulum


3. Dosen memberi penguatan mengenai materi yang telah dipaparkan

10.Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan peserta didik di lembaga persekolahan

Keterampilan:Berkerjasama dalam mencari informasi dan

1.Mahasiswa dapat menyebutkan pengertian pengelolaan peserta didik, Mahasiswa dapat menyebutkan tujuan pengelolaan peserta didik

2.Mahasiswa dapat menyebutkan fungsi pengelolaan peserta didik,

3.Mahasiswa dapat menyebutkan tahapan dalam pengelolaan

Pokok Bahasan:Pengelolaan peserta didik


pengelolaan peserta didik

2.Tujuan dan fungsi pengelolaan peserta didik

3.Tahapan dalam






2JP



bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan


peserta didik,4.Mahasiswa dapat

menyebutkan peranan guru dalam pengelolaan peserta didik.

pengelolaan peserta didik

4.Peranan guru dalam pengelolaan peserta didik

11.Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan tenaga kependidikan di lembaga persekolahan

Keterampilan:Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar

1.Mahasiswa mampu mengidentifikasi perbedaan pengelolaan tenaga pedidikan dan kependidikan,

2.Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan dalam pengelolan tenaga pendidik dan kependidikan.

3.Mahasiswa mampu menjelaskan tantangan dalam pengelolaan tenaga pendidik dan kependidikan

Pokok Bahasan:Pengelolaan tenaga

kependidikan


pengelolaan tenaga pendidik dan kependidikan

2.Tahapan dalam pengelolaan tenaga pendidik dan kependidikan

3.Tantangan dalam pengelolaan






2JP



informasi tentang pengelolaan pendidikan


tenaga pendidik dan kependidikan

12.Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan pembiayaan pendidikan di lembaga persekolahan

Keterampilan:Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi

1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengelolaan biaya pendidikan,

2. Mahasiswa mampu menjelaskan dimensi – dimensi pengelolaan pendidikan.

Pokok Bahasan:Pengelolaan pembiayaan pendidikan

Subpokok Bahasan:1. Pengertian

pengelolaan biaya pendidikan

2. Dimensi-dimensi pengelolaan pendidikan






2JP



tentang pengelolaan pendidikan

Sikap:Bekerja sama dalam kelompok.

13.Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan sarana dan prasarana di lembaga persekolahan



1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan

2. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan.

Pokok Bahasan:Pengelolaan sarana

dan prasarana


pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan

2. Prinsip dasar pengelolaan sarana dan prasarana






2JP



14.Pengetahuan:Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan HUSEMAS di lembaga persekolahan



1.Mahasiswa menyebutkan pengertian humas,

2.Mahasiswa menyebutkan prinsip humas

3.Mahasiswa menyebutkan teknik – teknik hubungan sekolah dan masyarakat.

Pokok Bahasan:Pengelolaan HUMAS


HUMAS2. Prinsip-prinsip

dalam hubungan sekolah dan masyarakat

3. Teknik-teknik HUMAS






2JP

15.Pengetahuan: 1.Mahasiswa mampu Pokok Bahasan: Penyajian 1. Penyajian materi 1.Pengetahuan 2JP



Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan kelas di lembaga persekolahan

Keterampilan:Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan


menjelaskan konsep pengelolaan kelas, Mahasiswa mampu menjelaskan kegiatan pengelolaan kelas,

2.Mahasiswa mampu menjelaskan masalah dalam penngaturan kelas,

3.Mahasiswa mampu menjelaskan usaha pencegahan masalah kelas.

Pengelolaan kelas

Subpokok Bahasan:1.Konsep

pengelolaan kelas2.Kegiatan

pengelolaan kelas3.Masalah-masalah

dalam pengelolaan kelas

4.Usaha pencegahan masalah kelas

materi, diskusi, tanya-jawab

dari mahasiswa yang telah menhumpulkan referensi



2.Keterampilan3.Sikap

16.UAS 1.Pengelolaan kurikulum

2.Pengelolaan

2JP



peserta didik3.Pengelolaan

biaya pendidikan

4.Pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan

5.Pengelolaan hubungan sekolah dengan asyarakat

6.Pengelolaan kelas

Penetapan Nilai Akhir Nilai Akhir (NA) = Total nilai persubkompetensiKeteranganKriteria penentuan nilai subkompetensi adalah sebagai berikut.

Komponen BobotTugas 20%Sikap/Absensi 10 %UTS 30%UAS 40%



Mengetahui Indralaya, Januari 2016Ketua Jurusan/Ketua Prodi, Dosen Ybs,

Cecil Hiltrimartin, M.Si, Ph.D Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D



SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Fakultas : Keguruan dan Ilmu PendidikanProgram Studi : Pendidikan MatematikaMata Kuliah/Kode : Pengelolaan Pendidikan/15104Jumlah SKS : 2 SKSSemester : 4Pertemuan Ke- : 1Dosen Pengampu : Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D


A. Capaian Pembelajaran Pertemuan1. Sikap dan Tata Nilai:

a. Berani mengemukakan pendapat.2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa memahami tujuan mata kuliah dan kegiatan yang akan dijalankan dan melakukan kontrak kuliah.3. Keterampilan Kerja

a. Berani mengemukakan pendapat.

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran1. Mahasiswa mampu memahami tujuan mata kuliah dan kegiatan yang akan dijalankan dan melakukan kontrak kuliah.

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)Introduksi mengenai pengelolaan pendidikan

1. Deskripsi pentingnya mata kuliah, visi, misi dan tujuan perkuliahan



Penjelasan tentang posisi dan jati diri mata kuliah, artinya bahwa mahasiswa dalam semester yang sedang ditempuh memahami arti kepentingan dari mata kuliah pengelolaan pendidikan dan posisinya kenapa berada pada semester yang bersangkutan dan kepentingan apa yang menyebabkan mata kuliah ini ada pada semester ini. Selanjutnya harapan dan muatan apa yang terkandung dalam mata kuliah ini serta apa yang akan diperoleh mahasiswa (kompetensi) setelah mempelajari mata kuliah ini. Hal lainnya apa yang harus dipersiapkan oleh mahasiswa ketika mengikuti mata kuliah ini dalam pengertian bahwa ada aturan akademis yang mengatur berhasil atau tidaknya mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan sehingga dinyatakan berhasil atau tidak.

2. Beban Belajar Beban belajar adalah sejumlah aktivitas yang harus dilakukan mahasiswa yang secara akademis setara dengan 2 (dua) sks yang melekat dalam mata kuliah pengelolaan pendidikan. Beban belajar yang dimaksudkan adalah kegiatan belajar yang harus dilakukan oleh mahasiswa dengan bobot 2 (dua) sks atau sekitar 100 menit di dalam kelas dan 120 menit secara mandiri meliputi bahan bahan untuk dipelajari dan tugas-tugas yang harus diselesaikan baik individu maupun kelompok.

3. Komponen-komponen evaluasi Komponen evaluasi adalah aktivitas mahasiswa yang dijadikan indikator untuk dinyatakan lulus atau belum lulus mahasiswa dari mata kuliah kekuasaan dan kewenangan.

4. Sumber belajar Sumber belajar adalah bahan yang menjadi acuan bagi mahasiswa sebagai bahan untuk dipelajari selain penjelasan dari dosen, baik itu berupa buku, handout, koran, majalah, dan sumber-sumber bacaan lain dari internet yang mendukung.

D. Metode PembelajaranCeramah

E. Pengalaman PembelajaranA. Kegiatan Awal (20 menit)

1. Perkenalan2. Apersepsi: memberikan suatu ilustrasi untuk mengajak mahasiswa berpikir mengapa pengelolaan pendidikan dibutuhkan.3. Motivasi: sebagai motivasi, pengelolaan pendidikan sangat dibutuhkan dalam pendidikan.



4. Memaparkan tujuan perkuliahan

B. Kegiata Inti (70 menit)1. Menjelaskan gambaran umum mengenai mata kuliah yang akan diambil, yaitu mengenai deskripsi mata kuliah, beban belajar,

komponen evaluasi, dan referensi yang digunakan.2. Menjelaskan tentang kontrak kuliah3. Membagi siswa ke dalam beberapa kelompok diskusi yang terdiri dari 4 orang untuk penugasan makalah dan presentasi pada

pertemuan selanjutnya.

C. Kegiatan Akhir (10 menit)Dosen membimbing siswa untuk menyimpulkan apa yang disajikan oleh dosen, dan menginformasikan pada mahasiswa untuk mempelajari materi selanjutnya. Mahasiswa dibentuk dalam empat kelompok besar dan diberikan tugas membuat makalah mengenai materi mengenai Pengelolaan Pendidikan.

F. Alat/Bahan/Sumber BelajarProyektor, LCD, Laptop, Modul.

G. Penilaian-



Mengetahui,Ketuan Jurusan/Prodi,

Cecil Hiltrimartin, M.Si, Ph.D

Inderalaya, Januari 2016Dosen Pengampu,

Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D







a. Memiliki rasa ingin tahu dalam memahami Pengelolaan Pendidikan.2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa dapat memahami wawasan dasar Pengelolaan Pendidikan3. Keterampilan Kerja

a. Mampu menunjukkan pengaplikasian ilmu pengelolaan pendidikan dalam kehidupan sehari-hari

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan.2. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dan prinsip wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Konsep dasar wawasan dasar pengelolaan pendidikan



Konsep dasar pengelolaan pendidikan Kata pengelolaan berasal dari kata manajemen. Sedangkan istilah manajemen sama artinya dengan administrasi (oteng Sutisna:1983). Oleh sebab itu, pengelolaan pendidikan dapat diartikan sebagai upaya untuk menerapkan kaidahkaidah administrasi dalam bidang pendidikan

2. Fungsi dan prinsip pengelolaan pendidikana. Pengambilan keputusan Urutan

Langkah-langkah pembuatan putusan adalah sebagai berikut:1. Menentukan masalah2. Menganalisa situasi yang ada3. Mengembangkan alternativealternatif kemungkinan4. Menganalisa alternative-alternatif kemungkinan5. Memilih alternative yang paling mungkin

b. Perencanaan Merencanakan adalah kegiatanMerencanakan adalah kegiatan persiapan untuk mengantisipasi tindakan-tindakan apa yang akan dilaksanakan. Perencanaan juga dapat merumuskan tujuan-tujuan dan teknik-teknik untuk dapat mewujudkan tujuan tersebut.

c. Pengorganisasian Pengorganisasian merupakan suatu gerak langkah menuju kea rah pelaksanaan rencana yang telah disusun sebelumnya. Pelaksanaan fungsi pengorganisasian ini harus dapat menghasilkan suatu organisasi yang dapat bergerak dengan suatu kesatuan yang bulat. Pengorganisasian juga merupakan suatu fungsi administrasi ke-dua setelah fungsi perencanaan

d. Kemunikasi Mengkomunikasikan berarti menyalurkan informasi, ide, penjelasan, perasaan, pertanyaan dari orang yang satu kepada orang yang lain atau dari kelompok yang satu kepada kelompok yang lain

e. Koordinasi Mengkoordinasikan adalah serangkaian kegiatan untuk mempersatukan sumbangan dan saran dari para anggota organisasi, bahan dan sumber-sumber lain yang terdapat dalam organisasi itu kea rah pencapaian tujuan-tujuan yang telah disepakati



f. Pengawasan Pengertian pengawasan adalah sebagai suatu proses fungsi dan prinsip administrasi untuk melihat apa yang terjadi sesuai dengan apa yang semestinya terjadi

g. Evaluasi Penilaian sebagai seperangkat kegiatan yang dapat menentukan baik tidaknya program-program atau kegiatan-kegiatan organisasi yang sedang dijalankan untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditentuka

D. Metode PembelajaranPresentasi mahasiswa, diskusi, tanya-jawab.


1. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya.2. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.3. Tujuan : Mahasiswa mampu menjelaskan wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan menyangkut konsep dasar, fungsi,

dan prinsip, serta pendekatanpendekatan dalam pengelolaan pendidikan

B. Kegiatan Inti (70 menit)1. Dosen menanya ‘siapakah stake holder pengelola pendidikan? Apa yang dilakukan stake holder tersebut?’ lalu meminta

mahasiswa menjelaskan alasannya. Setelah mendapatkan jawaban yang mumpuni, dosen mulai mempersilakan mahasiswa untuk presentasi.

2. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasi3. Dosen membiarkan mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.4. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan presentasi siswa dengan memaparkan materi.

C. Kegiatan Akhir (20 menit)1. Mahasiswa diminta untuk merangkum materi2. Dosen memberikan latihan3. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari itu



Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pendekatan dalam pengelolaan pendidikan

F. Alat/Bahan/Sumber BelajarProyektor, LCD, modul, laptop

G. Penilaian1. Penilaian Makalah

No. Aspek yang Dinilai Rentang Nilai Nilai1. Ketepatan isi 60-702. Organisasi isi 1-53. Daftar pustaka yang dapat dipertanggungjawabkan 1-154. Menghindari link yang belum terkaji secara ilmiah 1-10

Jumlah 63-100

2. Penilaian Keaktivan Mahasiswa

No. Aspek PenilaianBobot

TertinggiNilai Siswa

1. Siswa aktif bertanya dan berargumen secara kritis

10

2. Siswa cukup aktif bertanya dan berargumen secara kritis

7

3. Siswa kurang aktif bertanya dan berargumen secara kritis

5

4. Siswa tidak aktif bertanya dan berargumen secara kritis

2



Nilai yang dicapai siswa

Teknik Penilaian : Pengetahuan

Indikator Soal Jawaban Skor Bobot

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan.

Apakah yang dimaksud

dengan pengelolaan

pendidikan?

*Apabila mahasiswa memberikan

pendapat para ahli

*elaborasi mahasiswa

3

Maks 17

20

Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dan prinsip wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan

Mengapa pengelolaan

pendidikan dibutuhkan?

*hanya elaborasi mahasiswa

*mahasiswa menyertakan opini ahli

Maks 17

3

20

TOTAL 40 40

Nilai=Skor yang diperolehtotal skor

×100







a. Menjunjung originalitas dalam mengerjakan tugas.2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa dapat memahami wawasan dasar Pengelolaan Pendidikan3. Keterampilan Kerja

a. Disiplin dan mandiri dalam mengerjakan tugas

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran1. Mahasiswa mampu menjelaskan pendekatan wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pendekatan pengelolaan pendidikan

a. Pendekatan organisasi klasik





Pendekatan organisasi klasik ini sering disebut juga dengan gerakan manajemen ilmiah yang dipelopori oleh Frederick Taylor. Gerakan ini mencari upaya untuk dapat menggunakan orang secara efektif dalam organisasi industry. Konsep dari gerakan ini adalah orang dapt juga bekerja layaknya sebagai mesin - Pendekatan hubungan manusia Pendekatan hubungan manusia adalah gerakan yang lahir dan berkembang sebagai rekasi terhadap pendekatan organisasi klasik. Pedekatan hubungan manusia ini dipelopori oleh Mary Parker Follet (1868-1933) orang yang pertama kali mengenal pentingnya factor-faktor manusia dalam administrasi.

b. Pendekatan prilaku Pendekatan prilaku dalam administrasi adalah menggabungkan antara hubungan social dengan struktur formal dan menambahkannya dengan proposisi yang diambil dari psikologi, sosiologi, ilmu politik dan ekonomi. Pendekatan ini dipelopori oleh Chester I. Bernard yang hidup antara tahun 1886 sampai dengan tahun 1961.

D. Metode PembelajaranPresentasi Mahasiswa, diskusi, tanya-jawab


1. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang konsep dasar serta fungsi dan prinsip pengelolaan pendidikan.

2. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.z3. Tujuan : Mahasiswa mampu menjelaskan wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan menyangkut pendekatan-

pendekatan dalam pengelolaan pendidikan

B. Kegiatan Inti (70 menit)1. Dosen menanya ‘sebagai pengelola pendidikan, bagaimana cara Anda untuk berkomunikasi dengan pengelola pendidikan lain

sehingga terwujudlah tujuan dari pengelolaan pendidikan?’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.2. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasi.3. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.4. Dosen membantu mengelaborasi dan mengkonfirmasi apabila ada yang menyimpang

C. Kegiatan Akhir (20 menit)1. Mahasiswa diminta untuk merangkum materi



2. Dosen memberikan latihan3. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari itu4. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan sekolah.

F. Alat/Bahan/Sumber BelajarProyektor, LCD.


No. Aspek yang Dinilai Rentang Nilai Nilai1. Ketepatan isi 60-70

2. Organisasi isi 1-53. Daftar pustaka yang dapat dipertanggungjawabkan 1-154. Menghindari link yang belum terkaji secara ilmiah 1-10

Jumlah 63-100





10


7


5


2




3. Penilaian PengetahuanIndikator Soal Jawaban Skor BobotMahasiswa mampu menjelaskan pendekatan wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan

Jelaskan perbedaan antara pendekatan organisasi klasik dan pendekatan prilaku!

*mahasiswa memberikan definisi dari masing-masing pendekatan*mahasiswa menyebutkan ciri-ciri dari masing-masing pendekatan*memberikan definisi atau opini berdasarkan ahli

3

6

1

10

Total 10 10


×100











a. Bekerja sama dalam kelompok.2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa dapat memahami Pengelolaan satuan pendidikan

3. Keterampilan Kerjaa. Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran1. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi pengelolaan sekolah.2. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan sekolah.3. Mahasiswa mampu menjelaskan bidang pengelolaan sekolah

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Fungsi pengelolaan sekolah



Fungsi Pengelolaan Sekolah Untuk mencapai efisiensi serta efektivitas dalam manajemen, maka segala tindakan dan kegiatan baru sebaiknya dilaksanakan dengan pertimbangan atau perhitungan yang rasional. Rumusan dari langkah-langkah tersebut, disebut fungsi manajemen. Fungsi manajemen nerupakan pemuatan pengarahan mental (fikiran, kemauan dan perasaan) dan tenaga jasmaniah untuk mewujudkan sesuatu sebagai sasaran. Sasaran itu telah direncanakan sebelumnya. Dengan demikian fungsi manajemen merupakan sesuatu dari kegiatan yang menuju kepada tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

2. Prinsip pengelolaan sekolaha. Memprioritaskan tujuan diatas kepentingan pribadi dan kepentingan mekanisme kerja. Tujuan dari suatu organisasi, merupakan

titik akhir yang berkedudukan penting, karena itu tujuan harus disadari serta dihayati oleh para pelaksananya.b. Mengkoordinasi wewenang dan tanggungjawab Kalau orang ingin melihat hasil tanggungjawab seseorang terhadap pekerjaannya,

maka ia harus diberi wewenang dan kesempatan yang sesuai dengan tanggungjawab yang diberikannya dalam tempat pekerjaannya.

c. Memberi tanggungjawab pada personil sekolah hendaknya sesuai dengan sifat-sifat dan kemampuannya. Tanggung jawab yang diberikan pada seseorang harus sesuai dengan watak orang itu sendiri. Penempatan orang itu harus sesuai dengan bakat-bakatnya, latihanlatihan yang pernah diperolehnya dan pengalaman yang pernah dialaminya.

d. Mengenal secara baik factorfaktor psikologis manusia Agar supaya pimpinan tidak akan mengalami kesalahan serius (blunder), maka factorfaktor psikologis manusia ini harus dipahami benar-benar.

e. Relativitas Nilai-nilai Pengertian relativitas ini ialah suatu kondisi atau keadaan yang selalu berhubungan dengan factor-faktor lain

3. Bidang pengelolaan sekolahBidang Pengelolaan Sekolah Penggolongan kegiatan sekolah terbagi menjadi beberapa macam dan istilah yang digunakan bermacam pula, ada yang menyebutnya “substantive problems” (Stephen J. Kozenovik, 1982), juga menyebut kegiatan (Tim kerja, Administrasi SD, 1981:5)dan ada pula yang menyebut pengelolaan (J.F. Tahelele dan soekarto Indrafachrudin, kepemimpinann pendidikan (1975:38), dan sebagainya.

D. Metode PembelajaranPresentasi, diskusi, tanya-jawab



E. Pengalaman PembelajaranLangkah-Langkah Pembelajaran

4. Kegiatan Awal (10 menit)a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pendekatan dalam pengelolaan

pendidikan.b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi, prinsip dan bidang pengelolaan sekolah.

5. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘bagaimana cara mengelola sekolah’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.b. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasic. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.d. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

6. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu kepemimpinan pendidikan.




2. Organisasi isi 1-53. Daftar pustaka yang dapat dipertanggungjawabkan 1-15



4. Menghindari link yang belum terkaji secara ilmiah 1-10Jumlah 63-100





10


7


5


2



×100







a. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,moral,dan etika;b. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada

negara dan bangsa;c. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;d. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri

2. Pengetahuan:1. Mahasiswa memahami bidang garapan kepemimpinan pendidikan di lembaga persekolahan

3. Keterampilan Kerjaa. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur;c. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil

analisis informasi dan data



B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajarana. Mahasiswa mampu mendefinisikan pengertian kepemimpinanb. Mahasiswa mampu menyebutkan fungsi kepemimpinanc. Mahasiswa mampu menyebutkan tipe-tipe kepemimpinand. Mahasiswa mampu menyebutkan syarat pemimpin pendidikane. Mahasiswa mampu menyebutkan keterampilan yang perlu dimiliki pemimpin pendidikan

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian kepemimpinan

Pengertian Kepemimpinan Istilah kepemimpinan pendidikan mengandung 2 pengertian, ialah pendidikan yang mengandung arti dalam lapangan apa dan dimana kepemimpinan itu berlangsung, dan sekaligus menjelaskan pula sifat atau cirri-ciri yang harus dimiliki oleh kepemimpinan itu; sedangkan pengertian kepemimpinan bersifat universal, berlaku dan terdapat pada berbagai bidang kegiatan hidup manusia.

2. Fungsi pemimpinFungsi utama pemimpin pendidikan adalah kelompok untuk belajar memutuskan dan bekerja, antar lain:a. Pemimpin membantu terciptanya suasana persaudaraan, kerjasama, dengan penuh rasa kebebasanb. Pemimpin membantu kelompok untuk mengorganisir diri yaitu ikut serta dalam memberikan rangsangan dan bantuan kepada

kelompok dalam menetapkan dan menjelaskan tujuanc. Pemimpin membantu kelompok dalam menetapkan prosedur kerja, yaitu membantu kelompok dalam menganalisis situasi untuk

kemudian menetapkjan prosedur mana yang paling praktis dan efektifd. Pemimpin bertanggungjawab dalam mengambil keputusan bersama dengan kelompok. Pemimpin member kesempatan kepada

kelompok untuk belajar dari pengalaman. Pemimpin mempunyai tanggungjawab untuk melatih kelompok menyadari proses dan isi pekerjaan yang dilakukan dan berani menilai hasilnya secara jujur dan obyektif

e. Pemimpin bertanggungjawab dalam mengembangkan dan mempertahankan eksistensi organisasi



3. Tipe-tipe kepemimpinanBerdasarkan konsep, sifat, sikap dan cara-cara pemimpin tersebut melakukan dan mengembangkan kegiatan kepemimpinan dalam lingkungan kerja yang dipimpinnya, maka kepemimpinan pendidikan dapat diklasifikasikan ke dalam 4 tipe, yaitu: tipe otoriter, tipe laissezfaire, tipe demokratis dan tipe pseudo demokrasi

4. Syarat pemimpin pendidikanSyarat Pemimpin Pendidikan Untuk memangku jabatan pemimpin yang dapat melaksanakan tugas-tugasnya dan memainkan peranannya sebagai pemimpin yang baik dan sukses, maka dituntut beberapa persyaratan jasmani, rohani, dan moralitas yang baik, bahkan persyaratan social ekonomis yang layak

5. Keterampilan kepemimpinan pendidikanSeorang pemimpin harus mempunyai keterampilan. Dibawah ini akan diuraikan beberapa keterampilan yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin pendidikan. Keterampilan-keterampilan tersebut adalah:3. Keterampilan dalam memimpin4. Keterampilan dalam hubungan insane5. Keterampilan dalam proses kelompok6. Keterampilan dalam administrasi personil7. Keterampilan dalam menilai



1. Kegiatan Awal (10 menit)b. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pendekatan dalam pengelolaan

sekolah.c. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.



d. Tujuan : Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian, fungsi, dan tipe-tipe kepemimpinan; serta syarat dam keterampilan yang harus dimiliki pemimpin.

4. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘pemimpin itu apa’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.b. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasic. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.d. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

7. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu supervisi pendidikan..




Jumlah 63-100







10


7


5


2



×100







a. Memiliki rasa ingin tahu dalam memahami Pengelolaan Pendidikan.

2. Pengetahuan:a. Mahasiswa memahami bidang garapan supervise pendidikan di lembaga persekolahan

3. Keterampilan Kerjaa. Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran1. Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian supervisi pendidikan.2. Mahasiswa mampu menyebutkan fungsi supervisi pendidikan.3. Mahasiswa mampu menyebutkan tujuan supervisi pendidikan.4. Mahasiswa mampu menyebutkan teknik supervisi pendidikan.



C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian supervisi pendidikan

Istilah supervise pendidikan sudah cukup lama dikenal dalam dunia pendidikan di Indonesia. Pengertian supervise pendidikan pada umumnya mengacu kepada usaha perbaikan situasi belajar mengajar. Akan tetapi nampaknya masih terdapat banyak keragaman pendapat dalam menafsirkan istilah tersebut. Dan hal ini akan membawa implikasi yang berbeda pula dlaam pelaksanaannya.

2. Fungsi supervisi pendidikanDalam pelaksanaannya supervisor pendidikan perlu memahami fungsifungsi supervise yang merupakan tugas pokok sebagai supervisor pendidikan. Fungsi-fungsi utama supervise pendidikan adlah ebagai berikut: Menyelenggarakan inspeksi Penelitian hasil inspeksi berupa data Penilaian latihan pembinaan.

3. Tujuan supervisi pendidikanAdapun tujuan-tujuan itu adalah:

a. Membina kepala sekolah dan guru-guru untuk lebih memahami tujuan pendidikan yang sebenarnya dan peranan sekolah mencapai tujuan itu

b. Memperbesar kesanggupan kepala sekolah dan guru-guru untuk mempersiapkan peserta didiknya menjadi anggota masyarakat yang efektif

c. Membantu kepala sekolah dan guru mengadakan diagnosis secara kritis terhadap aktivitasaktivitasnya dan kesulitankesulitan mengajar belajar, serta menolong mereka merencanakan perbaikan-perbaikan.

d. Meningkatkan kesadaran kepala sekolah dan guru-guru serta warga sekolah lainnya terhadap tata kerja yang demokratis dan kooperatif, serta memperbesar kesediaan untuk tolong menolong

e. Memperbesar ambisi guru-guru untuk meningkatkan mutu karyanya secara maksimal dlam bidang profesinya (keahlian) meningkatkan achievement motive

f. Membantu pimpinan sekolah untuk mempopulerkan sekolah kepada masyarakat dalam pengembangan program-program pendidikan

g. Membantu kepala sekolah dan guru-guru untuk dapat mengevaluasi aktivitasnya dalam konteks tujuan-tujuan aktivitas perkembangan peserta didik, dan

h. Mengembangkan esprit de corps guru-guru, yaitu adanya rasa kesatuan dan persatuan (kolegalitas) antar guru-gur



4. Teknik supervisi pendidikanBeberapa teknik supervise yang dapat digunakan supervisor pendidikan antara lain:a. Kunjungan kelas secara berencana untuk dapat memperoleh gambaran tentang kegiatan belajar mengajar di kelasb. Pertemuan pribadi antara supervisor dengan guru untuk membicarakan masalah-masalah khusus yang dihadapi guruc. Rapat antara supervisor dengan para guru di sekolah, biasanya untuk membicarakan masalahmasalah umum yang mnyangkut

perbaikan dan/atau peningkatan mutu pendidikand. Kunjungan antar kelas atau antar antar sekolah (universitas) merupakan suatu kegiatan yang terutama untuk saling menukarkan

pengalaman sesame guru atau kepala sekolah tentang usaha-usaha perbaikan dalam proses belajar mengajare. Pertemuan-pertemuan di kelompok kerja penilik, kelompok kerja kepala sekolah serta pertemuan kelompok kerja guru, pusat

kegiatan guru dan sebagainya. Pertemuanpertemuan tersebut dapat dilakukan oleh masing-masing kelompok kerja, atau gabungan yang terutama dimaksudkan untuk menemukan masalah, mencari alternative penyelesaian, serta menerapkan alternative masalah yang tepat



1. Kegiatan Awal (10 menit)a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang kepemimpinan pendidikan.b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa memahami pengertian, fungsi, tujuan, dan teknik dari supervisi pendidikan.

2. Kegiatan Inti (70 menit)1. Dosen menanya ‘bagaimana cara mengawasi pendidikan’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.2. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasi3. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.4. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.



3. Kegiatan Akhir (20 menit)1. Mahasiswa diminta untuk merangkum materi2. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari itu3. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan system informasi manajemen

dalam pendidikan.




Jumlah 63-100





10




7


5


2



×100











a. Menjunjung originalitas dalam mengerjakan tugas2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan system informasi manajemen dalam pendidikan

3. Keterampilan Kerjaa. Mampu menunjukkan pengaplikasian ilmu pengelolaan pendidikan dalam kehidupan sehari-hari

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajaran1. Mahasiswa mampu menjelaskan arti manajemen informasi, 2. Mahasiswa mampu menjelaskan pengembangan dalam pendidikan nasional,3. Mahasiswa mampu menjelaskan proses pengembangan sistem informasi pendidikan



C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian manajemen informasi2. Pengembangan dalam pendidikan nasional3. Proses pengembangan sistem informasi pendidikan



1. Kegiatan Awal (10 menit)a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang kepemimpinan pendidikan.b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa memahami Pengertian manajemen informasi, Pengembangan dalam pendidikan nasional, Proses

pengembangan sistem informasi pendidikan.

4. Kegiatan Inti (70 menit)1. Dosen menanya ‘apa yang dimaksud manajemen informasi dalam pendidikan’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan

jawabannya.2. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasi3. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.4. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

5. Kegiatan Akhir (20 menit)1. Mahasiswa diminta untuk merangkum materi2. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari itu3. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu UTS.






Jumlah 63-100





10


7


5


2





×100








Fakultas : Keguruan dan Ilmu PendidikanProgram Studi : Pendidikan MatematikaMata Kuliah/Kode : Pengelolaan Pendidikan/15104Jumlah SKS : 2 SKSSemester : 4Pertemuan Ke- : 8/UTSDosen Pengampu : Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D


1. Capaian Pembelajaran Pertemuan1. Sikap dan Tata Nilai:

a. Jujur dan percaya diri dalam ujian

2. Pengetahuan:a. Mengevaluasi pembelajaran pengelolaan pendidikan

2. Kemampuan Akhir Capaian PembelajaranMendapatkan evaluasi dari pembelajaran yang dilakukan mahasiswa

3. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)UTS

4. Metode PembelajaranUjian tertulis



5. Pengalaman PembelajaranLangkah-langkah pembelajaran

1. Kegiatan Awal (5 menit)a. Mengkondisikan kelas.b. Menyampaikan prosedur UTS secara individu

1. Kegiatan Inti (85 menit)a. Mahasiswa memulai UTS

1. Kegiatan Akhir (10 menit)a. Mahasiswa mengeyelesaikan UTSb. Dosen mengingatkan bahwa pertemuan selanjutnya mempelajari pengelolaan kurikulum.c. Dosen menutup pembelajaran dengan ucapan terima kasih dan salam

6. Alat/Bahan/Sumber BelajarProyektor, LCD.

7. PenilaianIndikator Soal Jawaban SkorMahasiswa menjelaskan konsep dasar wawasan dasar pengelolaan pendidikan

Apakah yang dimaksud dengan pengelolaan pendidikan ?

Kata pengelolaan berasal dari kata manajemen. Sedangkan istilah manajemen sama artinya dengan administrasi (oteng Sutisna:1983). Oleh sebab itu, pengelolaan pendidikan dapat diartikan sebagai upaya untuk menerapkan kaidahkaidah administrasi dalam bidang pendidikan.

10

Mahasiswa mampu menjelaskan pendekatan

Apakah yang disebut dengan pendekatan

Pendekatan prilaku Pendekatan prilaku dalam administrasi adalah menggabungkan antara hubungan social dengan

10



wawasan dasar dalam pengelolaan pendidikan

prilaku? struktur formal dan menambahkannya dengan proposisi yang diambil dari psikologi, sosiologi, ilmu politik dan ekonomi. Pendekatan ini dipelopori oleh Chester I. Bernard yang hidup antara tahun 1886 sampai dengan tahun 1961

Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi pengelolaan sekolah.

Apakah fungsi pengelolaan sekolah?

Untuk mencapai efisiensi serta efektivitas dalam manajemen, maka segala tindakan dan kegiatan baru sebaiknya dilaksanakan dengan pertimbangan atau perhitungan yang rasional. Rumusan dari langkah-langkah tersebut, disebut fungsi manajemen. Fungsi manajemen nerupakan pemuatan pengarahan mental (fikiran, kemauan dan perasaan) dan tenaga jasmaniah untuk mewujudkan sesuatu sebagai sasaran. Sasaran itu telah direncanakan sebelumnya. Dengan demikian fungsi manajemen merupakan sesuatu dari kegiatan yang menuju kepada tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

20

Mahasiswa mampu menyebutkan keterampilan yang perlu dimiliki pemimpin pendidikan

Keterampilan seperti apa yang harus dimiliki seorang pemimpin pendidikan ?

Seorang pemimpin harus mempunyai keterampilan. Dibawah ini akan diuraikan beberapa keterampilan yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin pendidikan. Keterampilan-keterampilan tersebut adalah: a. Keterampilan dalam memimpin b. Keterampilan dalam hubungan insane c. Keterampilan dalam proses kelompok d. Keterampilan dalam administrasi personil e. Keterampilan dalam menilai

10

Bagaimana teknik yang dilakukan supervisor pendidikan?

Beberapa teknik supervise yang dapat digunakan supervisor pendidikan antara lain:- Kunjungan kelas secara berencana untuk dapat memperoleh gambaran tentang kegiatan belajar mengajar di kelas

25



- Pertemuan pribadi antara supervisor dengan guru untuk membicarakan masalah-masalah khusus yang dihadapi guru- Rapat antara supervisor dengan para guru di sekolah, biasanya untuk membicarakan masalahmasalah umum yang mnyangkut perbaikan dan/atau peningkatan mutu pendidikan- Kunjungan antar kelas atau antar antar sekolah (universitas) merupakan suatu kegiatan yang terutama untuk saling menukarkan pengalaman sesame guru atau kepala sekolah tentang usaha-usaha perbaikan dalam proses belajar mengajar- Pertemuan-pertemuan di kelompok kerja penilik, kelompok kerja kepala sekolah serta pertemuan kelompok kerja guru, pusat kegiatan guru dan sebagainya. Pertemuanpertemuan tersebut dapat dilakukan oleh masing-masing kelompok kerja, atau gabungan yang terutama dimaksudkan untuk menemukan masalah, mencari alternative penyelesaian, serta menerapkan alternative masalah yang tepat.

Mahasiswa mampu menjelaskan proses pengembangan sistem informasi pendidikan

Sebutkan prinsip dalam pengembangan sistem informasi pendidikan!

1. Mempunyai tujuan. Makin jelas tujuan semakin jelas pula programnya2. Berdasarkan kepada perencanaan yang matang. System informasi manajemen yang efektif mempunyai cirri kejelasan tentang data apa yang dibutuhkan, kapan dan siapa yang membutuhkan, dalam bentuk apa, berapa biaya perlu disediakan, dalam hal apa relevansi terhadap prioritas, dan bagaimana umpan balik pengawasan dan evaluasi disiapkan

25



3. Berorientasi pada kepentingan manajemen. Dalam hal ini arahan diberikan oleh pimpinan dan tidak boleh terjadi duplikasi dan berkelebihan dalam pengumpulan data (redundancy)4. Menganut system terbuka. Data internal dan eksternal sama-sama penting5. Mengutamakan kualitas informasi. Cirri-cir yang diskusimeliputi keakuratan, ketetapan waktu, kelengkapan, keringkasan, dan kesesuaian6. Menganut prinsip sentralisasi dan desentralisas

Total Nilai 100


×100











a. Berani mengemukakan pendapat.

2. Pengetahuan:a. Mahasiswa dapat memahami Pengelolaan satuan pendidikan

3. Keterampilan Kerjaa. Bersemangat dalam mengikuti perkuliahan

B. Kemampuan Akhir Capaian Pembelajarana. Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian pengelolaan kurikulumb. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan kurikulumc. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi manajemen kurikulumd. Mahasiswa mampu menjelaskan komponen kurikulum



e. Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan dalam pengelolaan kurikulum.

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian pengelolaan kurikulum2. Prinsip manajemen kurikulum3. Fungsi manajemen kurikulum4. Komponen pengelolaan kurikulum5. Tahapan pengelolaan kurikulum


E. Pengalaman Pembelajaran1. Kegiatan Awal (10 menit)

a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pendekatan dalam pengelolaan sekolah.

b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian, prinsip, fungsi, komponen dan tahapan pengelolaan kurikulum.

2. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘apa yang dimaksud kurikulum?’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.b. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasic. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.d. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

8. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan peserta didik.






Jumlah 63-100





10


7


5

4. Siswa tidak aktif bertanya dan berargumen 2



secara kritis

Nilai yang siswa capai


×100








Fakultas : Keguruan dan Ilmu PendidikanProgram Studi : Pendidikan MaematikaMata Kuliah/Kode : Pengelolaan Pendidikan/15104Jumlah SKS : 2 SKSSemester : 4Pertemuan Ke- : 10Dosen Pengampu : Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D




a. Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan peserta didik di lembaga persekolahan3. Keterampilan Kerja

a. Berkerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

B. Kemampuan akhir capaian pembelajaraa. Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian pengelolaan kurikulumb. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan kurikulumc. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi manajemen kurikulumd. Mahasiswa mampu menjelaskan komponen kurikulume. Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan dalam pengelolaan kurikulum.



C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian pengelolaan kurikulum2. Prinsip manajemen kurikulum3. Fungsi manajemen kurikulum4. Komponen pengelolaan kurikulum5. Tahapan pengelolaan kurikulum

D. Metode PembelajaranPresentasi, diskusi, dan tanya-jawab.


a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pendekatan dalam pengelolaan sekolah.

b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu menyebutkan pengertian, prinsip, fungsi, komponen dan tahapan pengelolaan kurikulum.

B. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘apa yang dimaksud kurikulum?’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.b. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasic. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.d. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

C. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan peserta didik.



E. Alat/Bahan/Sumber BelajarProyektor, LCD.

F. Penilaian1. Penilaian Makalah


Jumlah 63-100





10


7


5


2





×100












a. Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan tenaga kependidikan di lembaga persekolahan3. Keterampilan Kerja


B. Kemampuan akhir capaian pembelajara1. Mahasiswa mampu mengidentifikasi perbedaan pengelolaan tenaga pedidikan dan kependidikan2. mampu menjelaskan tahapan dalam pengelolan tenaga pendidik dan kependidikan.

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian pengelolaan tenaga pendidikan dan kependidikan2. Tahapan dalam latihan/pengembangan dan pemberhentian



3. Tantangan dalam pengelolaan tenaga pendidik dan kependidikan



a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang Peserta didik.b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu mengidentifikasi perbedaan pengelolaan tenaga pedidikan dan kependidikan, mampu

menjelaskan tahapan dalam pengelolan tenaga pendidik dan kependidikan.

B. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘adakah perbedaan tenaga pendidik dan kependidikan?’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan

jawabannya.b. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasic. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.d. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

C. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan biaya pendidikan.






Jumlah 63-100





10


7


5


2





×100











a. Bekerja sama dalam kelompok.2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa memahami wawasan dasar dalam pengelolaan biaya pendidikan3. Keterampilan Kerja

a. Bekerjasama dalam mencari informasi dan bertukar informasi tentang pengelolaan pendidikan

B. Kemampuan akhir capaian pembelajara1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengelolaan biaya pendidikan,2. Mahasiswa mampu menjelaskan dimensi – dimensi pengelolaan pendidikan.

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian pengelolaan biaya pendidikan2. Dimensi-dimensi pengelolaan biaya pendidikan





a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang tenaga didik dan kependidikan.b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu mampu menjelaskan pengertian pengelolaan biaya pendidikan, mahasiswa mampu

menjelaskan dimensi – dimensi pengelolaan pendidikan.

B. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘bagaimana cara mengelola biaya untuk pendidikan?’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan


C. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan sarana dan prasarana.

E. Alat/Bahan/Sumber BelajarProyektor, LCD.



F. Penilaian1. Penilaian Makalah


Jumlah 63-100





10


7


5


2





×100











a. Berani mengemukakan pendapat2. Pengetahuan:

a. Mahasiswa memahami wawasan dasar dalam pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan3. Keterampilan Kerja

a. Bersemangat dalam mengikuti perkuliahan

B. Kemampuan akhir capaian pembelajara1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian sarana dan prasarana pendidikan.2. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan.

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengertian pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan2. Prinsip dasar pengelolaan sarana dam prasarana pendidikan





a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pengelolaan biaya pendidikan.b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian sarana dan prasarana pendidikan, mahasiswa mampu menjelaskan

prinsip pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan.

B. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘apa perbedaan sarana dan prasarana?’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan jawabannya.b. Dosen mempersilakan mahasiswa untuk presentasic. Dosen membiarka mahasiswa untuk tanya jawab dan dosen memberikan konfirmasi.d. Dosen membantu mengelaborasi dan menguatkan materi pemateri, dan mengklarifikasi bila terjadi miskonsepsi.

C. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu hubungan antara sekolah dengan masyarakat.






2. Organisasi isi 1-53. Daftar pustaka yang dapat dipertanggungjawabkan 1-154. Menghindari link yang belum terkaji secara ilmiah 1-10

Jumlah 63-100





10


7


5


2



×100








a. Mahasiswa memahami wawasan dasar dalam pengelolaan hubungan antara sekolah dengan masyarakatnya3. Keterampilan Kerja

a. Mampu menunjukkan pengaplikasian ilmu pengelolaan pendidikan dalam kehidupan sehari-hari

B. Kemampuan akhir capaian pembelajara1. Mahasiswa menyebutkan pengertian hubungan sekolah dan masyarakat.2. Mahasiswa menyebutkan prinsip hubungan sekolah dan masyarakat.3. Mahasiswa menyebutkan teknik – teknik hubungan sekolah dan masyarakat.

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)



1. Pengertian humas2. Prinsip dasar hubungan sekolah dan masyarakat3. Teknik-teknik hubungan sekolah dan masyarakat



a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan.

b. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa menyebutkan pengertian hubungan sekolah dan masyarakat, mahasiswa menyebutkan prinsip

hubungan sekolah dan masyarakat, dan mahasiswa menyebutkan teknik – teknik hubungan sekolah dan masyarakat.

B. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘apa contoh hubungan antara sekolah dan masyarakat’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan


C. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu pengelolaan kelas.

F. Alat/Bahan/Sumber Belajar



Proyektor, LCD.



Jumlah 63-100





10


7


5


2





×100












a. Mahasiswa memahami bidang garapan pengelolaan kelas di lembaga persekolahan3. Keterampilan Kerja


B. Kemampuan akhir capaian pembelajara1. Mahasiswa mampu menyebutkan konsep pengelolaan kelas2. Mahasiswa mampu menyebutkan konsep kegiatan pengelolaan kelas3. Mahasiswa mampu menyebutkan konsep masalah dalam penngaturan kelas4. Mahasiswa mampu menyebutkan konsep usaha pencegahan masalah kelas.



C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)1. Pengelolaan kelas2. Kegiatan pengelolaan kelas3. Masalah dalam pengaturan kelas4. Usaha pencegahan masalah kelas


E. Pengalaman Pembelajaran1. Kegiatan Awal (10 menit)

a. Apersepsi : Dosen mengingatkan kembali materi pertemuan sebelumnya, yaitu tentang pengelolaan humasb. Motivasi : Dosen menyampaikan kembali manfaat dari pembelajaran hari tersebut.c. Tujuan : Mahasiswa mampu menyebutkan konsep pengelolaan kelas, mahasiswa mampu menyebutkan konsep kegiatan

pengelolaan kelas, mahasiswa mampu menyebutkan konsep masalah dalam penngaturan kelas, mahasiswa mampu menyebutkan konsep usaha pencegahan masalah kelas.

2. Kegiatan Inti (70 menit)a. Dosen menanya ‘bagaimana contoh pengelolaan kelas yang baik dan benar’ lalu meminta mahasiswa menjelaskan


3. Kegiatan Akhir (20 menit)a. Mahasiswa diminta untuk merangkum materib. Dosen kembali mengkonfirmasi inti-inti pembelajaran pada hari ituc. Mengingatkan materi yang akan dipelajari di pertemuan berikunya, yaitu UAS.






Jumlah 63-100





10


7


5

4. Siswa tidak aktif bertanya dan berargumen 2



secara kritis



×100








Fakultas : Keguruan dan Ilmu PendidikanProgram Studi : Pendidikan MatematikaMata Kuliah/Kode : Pengelolaan Pendidikan/15104Jumlah SKS : 2 SKSSemester : 4Pertemuan Ke- : 16/UASDosen Pengampu : Nyimas Aisyah, M.Pd, Ph.D



a. Jujur dan percaya diri dalam ujian

2. Pengetahuan:a. Mengevaluasi pembelajaran pengelolaan pendidikan

B. Kemampuan Akhir Capaian PembelajaranMendapatkan evaluasi dari pembelajaran yang dilakukan mahasiswa

C. Bahan Kajian Pembelajaran (memerlukan lampiran materi pembelajaran)UAS

D. Metode PembelajaranUjian tertulis



E. Pengalaman PembelajaranLangkah-langkah pembelajaran

1. Kegiatan Awal (5 menit)a. Mengkondisikan kelas.b. Menyampaikan prosedur UAS secara individu

2. Kegiatan Inti (85 menit)a. Mahasiswa memulai UAS

3. Kegiatan Akhir (10 menit)a. Mahasiswa mengeyelesaikan UASb. Dosen mengingatkan bahwa pertemuan selanjutnya mempelajari pengelolaan kurikulum.c. Dosen menutup pembelajaran dengan ucapan terima kasih dan salam


G. PenilaianIndikator Soal Jawaban SkorMahasiswa mampu menyebutkan pengertian pengelolaan kurikulum,Mahasiswa mampu menyebutkan prinsip manajemen kurikulumMahasiswa mampu menyebutkan fungsi

Tulislah apa yang Anda ketahui tentang pengelolaan pendidikan (materi setelah UTS)!

100/7



manajemen kurikulum, Mahasiswa mampu menyebutkan komponen pengelolaan kurikulumMahasiswa mampu menyebutkan tahapan dalam pengelolaan kurikulum.Mahasiswa dapat menyebutkan pengertian pengelolaan peserta didik, Mahasiswa dapat menyebutkan tujuan pengelolaan peserta didikMahasiswa dapat menyebutkan fungsi pengelolaan peserta didik,Mahasiswa dapat menyebutkan tahapan dalam pengelolaan peserta didik,Mahasiswa dapat menyebutkan peranan guru dalam pengelolaan peserta didik.

100/7

Mahasiswa mampu mengidentifikasi perbedaan pengelolaan tenaga pedidikan dan kependidikan,

100/7



Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan dalam pengelolan tenaga pendidik dan kependidikan.Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengelolaan biaya pendidikan,Mahasiswa mampu menjelaskan dimensi – dimensi pengelolaan pendidikan.

100/7

Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan.

100/7

Mahasiswa menyebutkan pengertian humas,Mahasiswa menyebutkan prinsip humasMahasiswa menyebutkan teknik – teknik hubungan sekolah dan masyarakat.

100/7



Mahasiswa mampu menjelaskan konsep pengelolaan kelas, Mahasiswa mampu menjelaskan kegiatan pengelolaan kelas,Mahasiswa mampu menjelaskan masalah dalam penngaturan kelas, Mahasiswa mampu menjelaskan usaha pencegahan masalah kelas.

100/7

Total Nilai 100


×100





matematika.fkip.unsri.ac.idmatematika.fkip.unsri.ac.id/wp-content/uploads/2017/01/... · web...

Documents