PANDUAN SKIL LABLATIHAN MEKANIKA TUBUH

SISTEM MUSKULOSKELETAL

Tujuan Instruksional Umum

Setelah mengikuti skilllab mahasiswa mampu memahami dan menerapkan latihan mekanika

tubuh.

Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mengikuti skill lab mahasiswa mampu:

1. Memahami prinsip mekanika tubuh

2. Mempraktikkan menjaga kesejajaran tubuh

3. Mempraktikkan gerakan terkordinasi tubuh

4. Mempraktikkan gerakan dasar mekanika tubuh

Tinjauan Teori

Sistem Muskuloskeletal

Sistem muskuloskeletalmelindungi tubuh, memberikan kerangkastruktural, dan

memungkinkantubuhuntuk bergerak. Strukturutama dalamsistem ini adalahotot, tulang, dan

sendi.

Otot Rangka

Otot rangka memindahkan tulang di sekitar sendi dengankontraksi dan relaksasi sehingga

gerakan dapat terjadi. Setiap otot pada tubuh, atau perut, dan tendon, yang menghubungkan otot

ke otot lain atau ke tulang. Ketika otot rangka kontraksi, mereka menyebabkan dua tulang untuk

bergerak di sekitar sendi antara mereka. Beberapa tulang-tulang ini cenderung tetap diam

sementara tulang lainnya bergerak. Akhir otot yang melekat pada tulang yang diam disebut

origio. Bagia otot yang melekat pada tulang bergerak disebut insersio. Otot diberi nama fleksor

atau ekstensor sesuai dengan apakah mereka melenturkan sendi (mengurangi sudut antara tulang)

atau memperpanjang sendi (meningkatkan sudut antara tulang). Misalnya, ketika kontraksi otot

deltoid, itu menarik lengan dan mengangkatnya lateral ke posisi horizontal. Bantuan serat

anterior di fleksi lengan, dan bantuan serat posterior dalam ekstensi lengan.

Sendi

Sendiadalah tempat di manatulangbertemu.Fungsi utamamereka adalah untuk

memberikangerakdan fleksibilitas. Meskipun strukturinternalsendibervariasi, sebagian besarsendi

terdiri dariligamen, yangmengikattulangbersama-sama, dan tulang rawan, atau jaringan, yang

meliputi danbantalujungtulang.

Tulang

Tulangmemberikan dukunganbesar bagisemua organtubuh. Tulangterdiri darimatriksorganik,

depositogaram kalsium, dansel-sel tulang. Matriks organikmemberikankerangkadantarikkekuatan

bagitulang. Garamkalsium, yang sekitar75% daritulang, memberikan kekuatankompresidengan

mengisimatriks. Akibatnya, sangat sulituntukmerusaktulangdengan

memutarataudenganmenerapkantekanan langsung.

Sel-sel tulangtermasukosteoblas, osteosit, danosteoklas. Osteoblasdepositmatriksorganik;

osteositdanosteoklasmenyerap kembalimatriks ini. Karenaproses inibiasanyadalam

kesetimbangan, tulangdisimpandi mana diperlukandalamsistem kerangka. Jikapeningkatan

stresditempatkan padatulang, sepertistreskegiatan atletikmelanjutkan,tulanglebihdiendapkan. Jika

tidak adatekanan padatulang, seperti yang seringterjadi denganklien padabedrestberkepanjangan,

bagian darimassa tulangdiserap, atau hilang.

Sistem Perubahan.

Perubahandalam mobilitasmerupakan akibat adanyamasalah pada sistemmuskuloskeletal, sistem

saraf, dankulit. Penyebabutama untukperubahan dalamototadalahtidak aktif.

Denganaktivitasototkuatdan bertambah besar. Namun apabilaotottidak aktifmaka akan terjadi

penurunanukuran dan kekuatan. Ketikakliendilakukan gipsatautraksi,

padabedrestberkepanjangan, atau tidak mampuberolahraga,otot-otot merekamenjadilemah

danberhenti berkembang. Perubahan dalamsenditerjadi ketikamobilitasdibatasi

olehperubahandalam jaringanyang berdekatan. Ketikagerakan ototberkurang, jaringan ikatpada

sendi, tendon, dan ligamenmenjadimenebaldanfibrosis.Fleksidanhiperekstensiberkepanjangan

juga dapat menyebabkanperubahan dalamsendi. Fleksiberkepanjangandapat

menyebabkansendimenjadikontrakturdalam satu posisisehingga tidak dapat digerakkan.

Hiperekstensiterjadi ketikasendi yangmelampauibatasnormal mereka, yang biasanya180°.

Hasilhiperekstensiadalahrasa sakit dan ketidaknyamanankepada kliendan menyebabkan tekanan

yang tidak normal padaligamen dan tendonsendi.

Perubahanpada tulangdisebabkan olehproses penyakit, dekalsifikasidan istirahatyang disebabkan

olehtrauma, ataumemutar. Memotivasiklienuntuk berdiridanberjalanadalahpenting karenafungsi

tubuhterbaikketika berada dalamposisi vertikal.Aktivitas fisikmemaksaototuntuk bergerak

danmeningkatkan aliran darah, yang meningkatkanmetabolisme danmemfasilitasifungsi tubuh

sepertiperistaltiksystem pencernaan.

TINDAKANKEPERAWATAN

Langkah-langkahperawatanuntuk mempertahankansendi, tulang, danotot rangkaharus

dilakukanuntuk semua klienyang membutuhkantirah baring lama. Posisidimanakliendiposisikan,

metodemobilisasi, dan alih baringsemua harusdidasarkan padaprinsip-prinsipmempertahankan

sistemmuskuloskeletaldalamkeselarasan. Perawat jugaharus menggunakanmekanika tubuhyang

baikketika bergerakdan mengubahklienuntuk mempertahankannnyaatau

sistemmuskuloskeletalsendiridari cedera.

Body Alignment/ Kesejajarantubuh

Kesejajaran tubuhmengacu padaposisibagian tubuhdalam hubungan satu samalain.

Keselarasantubuh yang tepat(juga disebut postur) hasilseimbang, yang merupakankemampuan

individuuntuk menjaga keseimbangan. Ketikatubuh dalampostur yang baik, pusat gravitasi(titik

pusat massaobyek) meratadi atastitikdasar. Postur yang baikmempromosikankeseimbangan,

mengurangi ketegangandancedera padastrukturdukungan, memfasilitasiupayapernapasan,

meningkatkanprosespencernaan, dan memberikanpenampilanpercaya diri dankesehatan.

Sebuahsikapposturalyang benardikelola olehsistem muskuloskeletalyang berfungsi dengan baik.

Penyesuaiannormaltulang belakangmemilikicekungpada tulang servikal,cembung padatoraks,

dancekung kembali padalumbal.

Gambar. 1. Kecembungan tulang vertebre pada tampak samping dan belakang

Kesejajaran tubuhyang baik pada posisi berdiriditandaisebagai berikut:

Gambar. 2. Kesejajaran posisi tubuh pasda saat berdiri

*Kepalategak

•Wajahke depan

•Bahudiangkat

•Punggunglurus

•ototperuttegak

•lenganlurusdisamping

•telapakTanganke depan

•Kakilurus

•telapak kakike depan

Posisidudukyang sejajarmemiliki karakter yang sama; Namun, pingguldan lututtertekuk.

Kesejajaran yang tepatdanposturklienberbaring di tempat tidurterlihat mirip denganposisi berdiri;

Namun, klienterlentang,

Gambar. 3. Kesejajaran posisi tubuh pasda saat duduk dan berbaring

MEKANIKA TUBUH/ BODY MECHANICS

Pengetahuan tentangtubuhklien danbagaimana bergerakpenting. Pengetahuan tentangtubuh

sendiridan apa yang terjadipadanyaketika Andamerawatklien denganperubahan mobilisasijuga

penting. SebelumAndamengangkatatau memindahkanklien, menentukanpenyebab dan

konsekuensi daripenyakitklien danmenerapkan

penggunaanAmanPenangananPasiendanManajemenAlgoritmauntuk menentukanklien yang

sesuaiprotokolmobilisasi.Pedoman inijugamenunjukkanperalatan yang dibutuhkanuntuk

amanmentransferklien /bergerak, atau kebutuhan untuktimangkat. Pengetahuan

inimemungkinkanAnda untuk memindahkanklientanpa menyebabkanketidaknyamanantambahan.

Pendekatanpenangananyang paling umumkliendigunakandi Amerika Serikatmeliputi:petunjuk

mengangkatklien,pendidikan yang berhubungan denganmekanika tubuh,

pendidikanteknikmengangkatyang aman, danpenggunaan sabukpunggung. Ada buktikuatbahwa

masing-masingpendekatan initidak efektifdalam mengurangicederapengasuh. Praktik

berbasisbukti menunjukkan bahwapenggunaanperalatan penangananklien /perangkat, perawatan

kliendengan protokolergonomis, kebijakan "NO Lift", pendidikanpenggunaan yang tepat

dariperalatankliensaat merawat pasien, dantimyang mengangkatklienmengurangi cederauntuk

kedua kliendan staf.Pengaturan lingkungan fisik dalam perawatan klien juga berkontribusi cedera

terkait dengan pekerjaan. Pengaturan konfigurasi ruang perawatan, area kerja perawat, dan

peralatan dapat mempengaruhi penggunaan mekanika tubuh yang tepat serta peralatan untuk

memindahkan klien.

Mencobauntuk mengangkatatau memindahkanbendaberat badan terlalubanyak dengan

menggunakan tubuhtidak benardansering dapat menyebabkancedera. Berat rata-rataklienyang

membutuhkanpengangkat75 kg. Lembaga Nasionaluntuk Keselamatan danKesehatanAmerika

menyatakan bahwarata-rata pekerjatidak bolehmengangkatlebih dari27 kg. Mengangkatdengan

cara yang salahmenyebabkan sebagian besartekananpadaotot-ototpunggung bawah. Karenaotot-

otot initidak cukup kuatuntuk menanganibeban,

Sakit Punggung Bawah (Low Back Pain/ LBP) adalah bahaya pekerjaanbagi banyak

pekerja.Cedera punggungmencapai sekitar20% dari semua cederadan penyakitdi tempat

kerja.Tenaga keperawatan adalah yang paling berisiko untuk gangguan

muskuloskeletal.Penelitian American Nursing Association (ANA) terkait dampak dari cedera

muskuloskeletal menunjukkan 30% dari perawat yang diperoleh LBP danharus meninggalkan

pekerjaan. Dua belas persen dari perawat meninggalkan profesi sebagai akibat dari LBP.

Sebagian besar cedera terjadi dari mengangkat klien secara manual.

Mekanika tubuhadalah penggunaantubuh dalamgerakan(mengangkat, membungkuk, bergerak)

dan beristirahat. Mekanika tubuh juga didefinisikan sebagai usahayang efisien, terkoordinasi, dan

amandarimuskuloskeletaldan sistemsaraf.

Petugas kesehatanmenggunakanmekanika tubuhyang tepat untuk:

1. Mengurangi kelelahan.

2. Mencegah cedera.

3. Menjaga keseimbangan.

4. Menghemat energi.

KomponenMekanikatubuh:

1. Center of Gravity-terletakdi panggul, itu adalahtitik di manamassatubuhberpusat.

2. BidangGravity-melewatibasis dukunganataupusat gravitasi. (Basis dukungantermasukkaki

danjarak antarakaki).

Keduahal ini membantu tubuh untuk menjagakeseimbangan optimaldankeselarasan.

Tanpakeseimbangan ini, pusat gravitasidipindahkandan dapat menciptakanrisiko untukjatuhdan

menyebabkancedera.

PrinsipMekanikaTubuh

1. Ukuranbeban andauntuk menentukan apakahAnda membutuhkan bantuan. Tahukemampuan

danketerbatasan ketikamengangkatatau memindahkan. Dapatkan bantuanatau

menemukanmetode alternatifuntuk memindahkanpasien.

2. Mendorong,menarik, atau menggulung benda lebih baikdaripadaangkat.

Karenagravitasimemberikan gayake bawah, lebih mudah untuk mendorong atau

menariksebuah objekdaripada mengangkatnya.

3. Menariklebih mudah daripadamendorong. Jadimenarikpasienke arah Andalebih baik

daripadamendorong pasien.

4. Semakin lebardasardukungan dansemakin rendahpusat gravitasi, semakin besarstabilitas.

•Andadapat menurunkanpusat gravitasidengan menekuk lututAnda.

•Andadapatmemperluas basisdukungandengan menggerakkankakiAnda terpisah.

5. Benda yang beradadekat dengan pusatgravitasi, semakin efektif dan stabilsehingga

pindahkanbenda dengan sedikit usaha.

•Ketika menggerakkan pasien makaposisi pasien dekat dengantubuh Anda.

•Saat membawasebuah benda, membawadekat dengan tubuh Anda.

6. Jumlahusaha yang dibutuhkanuntuk memindahkan objeksecara langsung berhubungan

denganjumlah hambatandantarikan gravitasi. Gesekanadalah kekuatanresistifantara dua

benda.

•Jaga bebaskerutan pada alas untuk mengurangigesekan.

•Turunkankepala tempat tiduruntuk memindahkanpasienkearah kepala.

7. Gunakanototterpanjangdan terkuatdarikaki dan tangandaripadaototlemahdaripunggung.Hal

ini kurangmelelahkandanlebih aman.

8. Gerakkan tubuh Andasebagai satu unit-menghindarimemutar,peregangan, ataumembungkuk

•Jagapunggung lurus.

•Putarkaki, bukanbelakang jikaperubahan arahdiperlukan. Memutarkembalimenyebabkan

pergeserandalam keseimbangandandapatsaringstrukturdi daerahpunggung bawah.

•Wajahke arahAnda bergerak.

KomplikasiDariMekanikaTubuh Yang Salah

Komplikasi utama darimekanikatubuh yang burukadalahcedera punggung bawah/ LBP.

Duagerakanyang harus dihindarikarena potensi menyebabkancedera punggungadalah:

1.Memutar(rotasi) dari tulang belakangtorakolumbalis.

2.Fleksiekstrim pada punggung denganpingguldan lututlurus(membungkuk).

PenerapanMekanikaTubuh

Prosedur:

1. Tentukan kebutuhan akan bantuan dalam bergerak atau memutar klien. ➤Rasional: Setengah

dari semua nyeri punggung berhubungan dengan mengangkat atau memutar klien. Cedera

punggung yang paling umum adalah ketegangan pada kelompok otot lumbal.

2. Menetapkan basis yang kuat dari dukungan dengan menempatkan kedua kaki rata di lantai,

dengan satu kaki sedikit di depan yang lain.

3. Mendistribusikan berat badan secara merata pada kedua kaki.

4. Sedikit menekuk kedua lutut. ➤Rasional: Memungkinkan otot yang kuat dari kaki untuk

melakukan pengangkatan.

5. Tahan perut dan bokong sehingga tulang belakang yang sejalan. ➤Rasional: Posisi ini

melindungi punggung.

6. Kepalatahan tegak, sikap yang aman dan tegas.

7. Gunakan sikap ini sebagai dasar untuk semua tindakan dalam bergerak, berputar, dan

mengangkat klien.

8. Menjaga berat benda yang akan diangkat dekat dengan tubuh Anda mungkin. ➤Rasional:

Posisi ini mempertahankan pusat gravitasi dan memberikan pengaruh yang mengurangi lebih

rendah cedera punggung.

9. Sejajarkan tiga kurva alami di belakang Anda (serviks, toraks, dan lumbal). ➤Rasional:

Berat klien merata di seluruh tulang belakang, menurunkan risiko cedera punggung.

10. Mencegah memutar tubuh Anda ketika mengangkat klien. ➤Rasional: Hal ini untuk

mencegah cedera punggung.

MenjagaKesejajaranTubuhyang Benar

Prosedur:

1. Mulailahdengansikapyang tepatdilakukan seperti padaintervensisebelumnya.

2. Evaluasi ketinggian yang diperlukan saatbekerjauntuk mencapai tujuan.

a. Parameter ujikemungkinanketinggian(yaitu, tempat tidur terletakdalam rentangperkiraan50

cm dari lantai).

b. Membangunketinggian yang nyamanuntukbekerja; tinggibiasanyaadalah

antarapinggangdenganbatas terbawahdarisendi pinggul.

3. Tingkat ketinggian harusmeminimalkanketegangan ototdengan caramemperluaslengan

danmemeriksabahwa tubuh dalam bidangyang sejajar.

4. JikaAnda perlu untuk bekerjapadatingkat yang lebih rendah, maka dengan cara

membengkokkkanlutut. ➤Rasional: Membungkukmenyebabkanpinggangterjadicedera

punggung.

5. Pakai bantalan untukbekerja atau mengambil sesuatu pada tingkattempat yang tinggi.

➤Rasional: Menjangkaudapat mengakibatkancedera padapunggung

melaluihiperekstensiotot.

6. Dekatkan benda dengan tubuhAnda sehinggapusat gravitasisejajardanotot-otot

Andatidakhyperextended. ➤Rasional: Hal ini untuk mencegahkembali strain.

7. Gunakan ototterpanjangdanterkuat(bisep, paha depan, danglutealis) ketika melakukan

mibilisasidanmengubahposisi klien.

8. Bila memungkinkan, gulung,dorong,dantarik bendadan bukannyamengangkat.

Posisi Benar Posisi Salah

Posisi Benar Posisi Salah

MenggunakanGerakanterkoordinasi

Prosedur

1. Rencanakangerakan ototuntuk mendistribusikanbeban kerjasebelumAnda benar-

benarmulaiberputar,bergerak, atau mengangkatklien.

a. Menetapkanrencana aksi yang jelassebelum Andamulai bergerak.

b. Ambil napas dalamsehinggaoksigenyang tersedia mencukupi untukpengeluaran energi.

c. Tegangkan ototantagonis(perut) ketika Andamemulai persiapan untukgerakan.

d. Hembuskan nafasdanmemobilisasikelompok otot utama(perut danglutealis) untuk

melakukan pekerjaan.

2. Gerakkanototdenganpelan dan terkoordinasi. ➤Rasional: Hal ini untuk

menghindaripemberian tekananpada satuotot danlebih efisien.

3. Jangan buat hentakan dangerakantidak terkoordinasi. ➤Rasional: Hal ini dapat

menyebabkancedera ataumenakut-nakutiklien.

4. Ketika Anda bekerjadengananggota staf lain, koordinasikan rencanadan gerakansebelum

memulai gerakan.

Posisi Benar Posisi Salah

MenggunakanPrinsip Dasar

1. Prosedur

Pindahkanobjek denganmendorong dan menarikuntukmengeluarkan energiminimal.

a. Berdiridekat denganobjek.

b. Tempatkandiri Anda dalamposisikesejajarantubuh yang tepat.

c. Tegangkan otot, dan siapkan diri untukmemulai gerakan.

d. Tarikbeban ke arah Andadan mulai ototlengan, pinggul, dan pahauntuk bekerja

e. Mendorong benda menjauhAnda denganmenggunakanberat badanuntuk

menambahkekuatan.

2. Ketikamengubah arah, gunakangerakanpivot: menggerakkan ototsebagai sebuah unit

dansebidang, daripada memutar ataumembalikkan bagian atastubuh.

3. Ketika bekerjapada tingkatpermukaanyang lebih rendah, jangan membungkuk.

Fleksikandilututdan jaga punggung lurus, menggunakanotot pahadanglutealisuntuk

menyelesaikan tugas.

4. Gunakanotot-otot lengandantubuh bagian dengan cara gerakanekstensi, terkoordinasisejajar

dengansikaptubuh saatmeraih sesuatuuntuk mencegahmemutaratauhiperekstensiotot.

5. Angkatklienatau bendadenganmaksimum menggunakanprinsip-prinsipkesejajaran tubuhini:

a. Menentukanbahwa gerakanberada dalambatas kemampuanAnda untuk menghindaricedera.

b. Tempatkandiri Anda dalamposisikesejajarantubuh yang tepat.

c. Berdiri raih, dan dekatkan objek atau pasien dekatpusat gravitasin anda.

Posisi Benar Posisi Salah

Posisi Benar Posisi Salah

Posisi Benar Posisi Salah

CHECK LIST LATIHAN MEKANIKA TUBUH

SISTEM MUSKULOSKELETAL

No Aspek yang dinilai Nilai

0 1 2 Bobot Jumlah

1. Pertimbangan sebelum melakukan pengangkatan benda:a. Seberapa besar benda yang akan diangkat?b. Seberapa berat benda yang akan diangkat?c. Apakah bisa mengangkatnya?d. Apakah memerlukan bantuan?

2

2. Cara mengangkat benda di lantaia. Posisi tubuh mendekat ke bendab. Kaki dibukac. Gunakan kekuatan kaki

3

3. Cara meletakkan atau mengambil benda yang tinggi diatas kepala: Menggunakan undak-undak atau tangga

2

4. Cara mengambil benda ringan/kecil dari lantai: Menggunakan “teknik mengambil bola golf oleh pegolf”: a. Pegangan pada benda yang kuatb. Membungkuk kedepanc. Gerakkan salah satu kaki untuk atur keseimbangan

3

5. Memindahkan beban kea rah yang berbeda: Menggunakan teknik Pivot: Angkat benda dan ubah arah dengan mengubah arah kaki dan bukannya mengubah arah pinggang.

2

6. Memindahkan troli dari suatu tempat ke tampat lain: Menggunakan teknik mendorong dari pada menarik

2

7. Cara duduk dikursi yang benar:a. Letakkan telapak kaki di lantai atau penyangga kakib. Sudut siku dan lutut antara 90-100 derajatc. Lengan dan paha sejajar dengan lantaid. Terdapat penyangga punggung bagian bawah

3

8. Melakukan teknik peregangan:a. Melakukan peregangan dengan posisi duduk:

Menggerakkan tangan kedepan dan kebelakang serta memutar lengan pada sendi bahu kedepan dan kebelakang

b. Melakukan peregangan lehar: Melipat daguc. Melakukan peregangan dengan posisi berdiri:

Ekstensi punggung bawah

3

Total