perpustakaan ungres

25
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR Disusun oleh : Irawan Agustiar, ST

Upload: irawan

Post on 16-Dec-2015

52 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

perhitungan struktur

TRANSCRIPT

  • LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR

    Disusun oleh : Irawan Agustiar, ST

  • DAFTAR ISI

    DATA PEMBEBANAN

    METODE PERHITUNGAN DAN SPESIFIKASI TEKNIS

    A. ANALISA STRUKTUR 1. Input : Bangunan 3 lantai2 Output : Model Struktur3 Output : Joint Displacement, Reaction

    B. PERHITUNGAN ELEMENT FRAME1. Perhitungan Balok atap2. Perhitungan Plat atap3. Perhitungan Balok Lt.34. Perhitungan Plat Lt.35. Perhitungan Balok Lt.26. Perhitungan Plat Lt.27. Perhitungan Sloof8. Perhitungan Plat Lt.19. Perhitungan Pondasi10. Perhitungan Tangga

  • 1DATA PEMBEBANAN

    1. BEBAN MATIa. Beban beton bertulang = 2400 kg/mb. Beban bata merah = 250 kg/mc. Beban plat lantai (t = 10 cm) = 240 kg/md. Beban plat lantai (t = 12 cm) = 288 kg/me. Beban plat lantai (t = 15 cm) = 360 kg/mf. Beban kramik dan spesi = 45 kg/mg. Beban plafon = 18 kg/m

    2. BEBAN HIDUPa. Beban air hujan = 20 kg/mb. Beban guna bangunan lantai 1 s/d 3 = 250 kg/m

    3. BEBAN GEMPAa. Zona gempa = 2b. Waktu getar alami = 0,3868 detikc. Faktor respons gempa = 0,5d. Faktor keutamaan gedung = 1e. Faktor reduksi gempa = 4

    4. FAKTOR KEAMANANa. Kombinasi Pembebanan I = 1,4 DLb. Kombinasi Pembebanan II = 1,2 DL + 1,6 LLc. Kombinasi Pembebanan III = 0,9 DL + Ed. Kombinasi Pembebanan IV = 1,2 DL + LL + E

  • 2METODE PERHITUNGAN & SPESIFIKASI TEKNIS

    1. ANALISA STRUKTURa. Metode Perhitungan : Finite Element Analysisb. Running dengan bantuan program computer STAAD PROc. Beban berdasarkan Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung 1983d. Tata cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung (SNI 03-2847-2002)e. Tata cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung (SNI 03-1726-2002)

    2. PERHITUNGAN KONSTRUKSI BETONa. Mengacu pada Tata cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung (SNI 03-2847-

    2002)b. Metode Perhitungan : Ultimate Strength Analysisc. Mutu Beton kolom, balok, pelat, sloof, pondasi plat setempat : K-250d. Mutu baja tulangan polos ( BJTP-24 ) untuk 12mm, U-24 : fy = 2400 kg/cm Mutu baja tulangan ulir ( BJTD-40 ) untuk 13mm U-40 : fy = 4000 kg/cm

    Mutu Profil Baja menggunakan BJ 37

  • 3A. ANALISA STRUKTUR A.1. Model Struktur 3D.

    Permodelan Struktur.a. Struktur dimodelkan dalam 3 dimensi dengan menggunakan elemen kolom dan

    balok.b. Kolom dianggap terjepit penuh pada bagian bawah, dengan memberikan balok sloof

    yang menghubungkan kolom kolom bagian bawah.c. Beban gravitasi ( beban mati dan beban hidup ) disalurkan dari balok ke kolom.d. Struktur dan komponen struktur direncanakan hingga semua penampang mempunyai

    kuat rencana minimum sama dengan kuat perlu yang dihitung berdasarkan kombinasi beban dan gaya terfaktor sesuai dengan peraturan.

    A.2. Perhitungan Pembebanan.a. Beban Gravitasi.

    Beban Atap :1) Plat atap (t = 10 cm) = 240 kg/m2) Plafon = 18 kg/m3) Beban air hujan = 20 kg/m

  • 4Beban Lantai 3 :1) Plat atap (t = 12 cm) = 288 kg/m2) Plafon = 18 kg/m3) Beban spesi & keramik= 45 kg/m4) Beban dinding (t=4m) = 1000 kg/m5) Beban Guna = 250 kg/m

    Beban Lantai 2 :1) Plat atap (t = 12 cm) = 288 kg/m2) Plafon = 18 kg/m3) Beban spesi & keramik= 45 kg/m4) Beban dinding (t=4m) = 1000 kg/m5) Beban Guna = 250 kg/m

    Beban Lantai 1 :1) Plat atap (t = 15 cm) = 360 kg/m2) Beban spesi & keramik= 45 kg/m3) Beban dinding (t=2m) = 500 kg/m4) Beban Guna = 250 kg/m

  • 5b. Beban Gempa.Mengenai respon spektrum dari analisa dinamik dan analisa statik ekuivalen sepenuhnya mengikuti Tata cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung (SNI 03-1726-2002) dengan ketentuan lokasi bangunan adalah zone 2 dengan faktor keutamaan I = 1 dan faktor reduksi gempa R=4, faktor respons gempa =0,5. Beban angin tidak ditinjau, karena tidak menentukan dibandingkan dengan beban gempa.

    Waktu getar bangunan :Tx = Ty = 0.06 * H^(3/4)H bangunan 12 mTx = Ty = 0.06 * 12^(3/4) = 0,3868 detikDari grafik koefisien gempa dasar dgn Tx didapat :C = 0.5R = 4I = 1W.atap = 88.059 kgW. Lt.3 = 172.052 kgW.Lt.2 = 158.086 kg +W. total = 418.197 kg

    Vx = W.total * C * I / R = 52,275 ton

    Pada sumbu z ditumpu oleh 6 kolom , dan sumbu x ditumpuoleh 3 kolom. Simulasi penyebaran pengaruh gempa ditinjau dari arah sumbu z. Sesuai SNI 03-1726-2002 Pasal 5.8.2 : untuk besar nilai pembebanan 100% pada sumbu yang ditinjau,dan 30% dimasukan pada arah yang tegak lurus beban tersebut.

  • 6Lantai Wi (kg) Zi (m)

    Wi. Zi (kg.m) Fi (kg) Fz . tiap kolom (kg)100%

    Fx . tiap kolom (kg)30%

    W. atap 88.059 12 1056708,18 18.020 3.003 1.802W.Lt.3 172.052 8 1376418,7 23.472 3.912 2.347W.Lt.2 158.086 4 632344,321 10.783 1.797 1.078

    418.197 3.065.471

  • 71. Balok Atap

  • 82. Plat Atap

  • 93. Kolom Lt.3

  • 10

    4. Balok Lt.3

  • 11

    5. Plat Lt.3

  • 12

    6. Kolom Lt.2

  • 13

    7. Balok Lt.2

  • 14

    8. Plat Lt.2

  • 15

    9. Kolom Lt.1

  • 16

    10. Sloof

  • 17

    11. Plat Lt.1

  • REAKSI TUMPUANNode Force-X kg Force-Y kg Force-Z kg Moment-X kg-cm Moment-Y kg-cm Moment-Z kg-cm

    1 209 25,810 234 -151,209 271 143,6532 160 31,003 -137 141,057 48 200,2603 -135 31,918 174 -226,887 42 -119,6504 32 42,707 -103 199,147 13 -75,0855 148 28,245 161 -59,900 -25 112,5956 29 40,735 139 -130,100 -90 20,7907 321 31,539 -81 32,305 265 98,6658 43 44,870 -85 69,148 126 21,6729 34 30,311 -281 67,014 31 9,407

    10 0 2,452 0 59,497 0 78,91311 -10 33,828 -108 98,482 -111 79,45412 -14 47,825 -91 61,830 199 22,42713 -21 41,103 143 -129,309 -119 -20,89814 17 37,249 -37 47,831 -122 8,60515 -63 16,644 49 -1,432 25 -12,10216 121 23,947 165 -92,973 420 28,35117 -98 43,694 -39 -74,770 184 -102,08718 -115 32,037 -139 208,749 125 -85,61423 -90 38,790 71 -47,377 -281 -77,71224 -147 29,417 74 -114,389 1,262 -23,89725 160 29,673 114 -166,367 155 181,94826 140 41,593 117 -185,023 300 128,75127 188 47,582 -86 75,246 273 190,56628 222 34,359 -111 172,083 86 203,90230 -305 39,308 -101 65,928 309 -221,03331 -375 27,282 -173 108,228 213 -233,07632 -450 37,797 130 -82,142 268 -355,549

  • 1. cover.pdf2. daftar isi.pdf3. pembebanan & analisa.pdfgbr.reaksi tumpuan.pdfReaksi tumpuan.pdfpondasi.pdfP0.pdfP1.pdfP2.pdf