pendekatan kepada masyarakat 1

19

Upload: adhitiya-rana

Post on 08-Jul-2016

228 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Berisi cara pendekatan kepada masyarakat

TRANSCRIPT

Page 1: Pendekatan Kepada Masyarakat 1
Page 2: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

PAYSAN / PEASANT / PETANI

Page 3: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

PENDEKATAN KEPADA MASYARAKAT 1) M Gunardi Judawinata 2)

1) Bahan Diberikan Pada Kuliah Sosiologi Pertanian Semester Genap 20162) Tenaga Pendidik Departemen Sosek Faperta Unpad

PAYSAN / PEASANT AGRICULTURE / FARMER

Page 4: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

I. LATAR BELAKANGMasyarakat

Perkotaan Pedesaan

• Wawasan• Pengetahuan• Pendidikan• akses fasilitas

Ruang

Pelaku Praktisi / Pelaku Agribisnis

kurang PEMAHAMAN dan PENGERTIAN

Page 5: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Efektif dan Efisien

PelakuPelaku PPraktisi / Pelaku Agribisnis raktisi / Pelaku Agribisnis

Pengetahuan dan Pemahaman Pengetahuan dan Pemahaman “ “Pendekatan kepada Masyarakat”Pendekatan kepada Masyarakat”

Upaya Upaya MENGERTI MENGERTI

&&MENGETAHUIMENGETAHUI

Page 6: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Pengertian Masyarakat

Kekuasaan dan Wewenang (POWER-AUTHORITY)

Kedudukan dan Peranan (STATUS-ROLE)

Jenjang Kemampuan Sosialnya (SOCIAL RANK)

Norma dan Sanksi

Tata Nilai

SISTEM SOSIAL

Page 7: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

KONSEP PENDEKATAN KEPADA MASYARAKAT

Sumber : Rusidi, 2000

TATA NILAI

CARA PENCAPAIAN TUJUAN Norma Sanksi

TUJUAN

(Aspek Cognitif)

HASIL KARYA

KARYA

CIPTA

PEMIKIRAN

KARSADORONGAN

RASAPERASAAN

SIKAPPENDIRIAN

(Aspek Affektif)

(Aspek Conatiff)

PSIKOMOTORIK KESIAPAN

INTERNALISASI

IptekBarangSeni Olahraga

COVERT CULTURE OVERT CULTURE

KEPRIBADIANPERSONALITY

Hubungan Antara Kebudayaan Pola Tingkah Laku Dan Material

Page 8: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Kedudukan dan peranan di dalam masyarakat akan menunjuk kepada struktur jenjang (hirarki), yang didalamnya terkandung KEKUASAAN (power) dan WEWENANG (authority)

Norma dan Sanksi Organisasi

Power and Authority

Status/posisi & Peranan

Diferensiasi Peranan

Pangkat Sosial

Norma dan Sanksi Kelompok

POWER

Nilai Tujuan Hidup

Masyarakat

Fasilitas

Stratafikasi Sosial di Masyarakat

Page 9: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Pengertian Desa Desa secara fisik dapat dibedakan dengan kota

yaitu dari segi :

• Luas wilayah, • Jumlah penduduk, • Aksesibilitas atau kemudahan pencapaian,• Penggunaan lahan yang biasanya didominasi oleh lahan

pertanian, • Bentuk rumah yang dimiliki/dihuni, • Besarnya pendapatan • Jenis mata pencaharian yang sebagian besar dari pertanian

(termasuk peternakan, perikanan da perkebunan).

Page 10: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Tokoh Masyarakat

Formal Informal• Kepala Desa, • Ketua LKMD,• Ketua BPD,• Babinsa,• Kepala Dusun/Dukuh,• PPL• Dsb

Tokoh dalam bidang :• Agama, • Pendidikan, • Kepemudaan, • Pertanian • Dsb

Page 11: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Berdasarkan pemukiman tipologinya desa Berdasarkan pemukiman tipologinya desa menjadi :menjadi : dapat dibagidapat dibagi

• FARM VILLAGE TYPEFARM VILLAGE TYPE• NEBULOUS FARM VILLAGE TYPENEBULOUS FARM VILLAGE TYPE• ARRANGED ISOLATED FARM TYPEARRANGED ISOLATED FARM TYPE• PURE ISOLATED FARM TYPE PURE ISOLATED FARM TYPE

Page 12: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Berdasarkan perkembangannya Desa dibagi menjadi :

1. DESA SWADAYA2. DESA SWAKARYA (Peralihan)3. DESA SWASEMBADA4. DESA PANCASILA

Page 13: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Menurut Rogers (1969) dalam Rusidi (2000) ada sepuluh (10) SIFAT MASYARAKAT DESA, yaitu :

1. Ada saling kecurigaan diantara mereka

2. Tidak suka terhadap orang-orang yang berhasil diantara mereka

3. Tergantung tetapi juga “membangkang” terhadap wewenang pemerintah

4. Rasa kekeluargaannya kuat kadangkala berkonotasi negative

5. Daya inovasinya rendah

6. Menyerah pada nasib

7. Aspirasinya rendah

8. Tidak dapat menahan keinginan

9. Keterbatasan melihat wawasan (seperti katak dalam tempurung)

10. Rasa empatinya rendah

Page 14: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

7 LANGKAH PRAKTIS MELAKUKAN PENDEKATAN KEPADA MASYARAKAT

• Pertama, kita hendaknya tidak kikir dengan senyum di dalam bergaul di lingkungan masyarakat desa setempat.

• Kedua, kita hendaknya tidak kikir untuk bertegur sapa disaat jumpa dengan siapapun dan kapanpun.

• Ketiga, kita hendaknya menunjukkan rasa hormat dan terima kasih terhadap layanan-layanan apapun yang disajikan di dalam kesempatan berkunjung ke rumah penduduk.

Page 15: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

• Keempat, kita hendaknya bisa menunjukkan penampilan diri yang merakyat di dalam hal cara berpakaian dan tutur katanya.

• Kelima, kita hendaknya menunjukkan keikutsertaan dan perhatiannya di dalam kegiatan-kegiatan yang menjadi kelaziman di kalangan masyarakat setempat.

• Keenam, kita hendaknya memperbanyak jumlah warga masyarakat setempat yang dikenalinya benar secara akrab.

• Ketujuh, kita hendaknya menampilkan kesan positif di dalam soal tata susila.

Page 16: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

PENUTUP• Praktisi / Pelaku Agribisnis • Program-program Pemberdayaan Masyarakat (Community

Development)

Dalam kegiatannya Akan bersentuhan dengan Masyarakat

Page 17: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

•Konsep pendekatan kepada masyarakat merupakan keterkaitan antara disiplin ilmu seperti antropologi, sosiologi, psikologi sosial.

•Metoda pendekatannya seperti :RRA (Rapid Rural Appraisal), PRA (Participatory Rural Appraisal), PRA (Participatory Research and Action).

Page 18: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

Kata Kunci Pendekatan Kepada Masyarakat

1. Masyarakat adalah orang yang kita cintai dan sayangi2. Praktisi / Pelaku Agribisnis adalah Mitra Masyarakat3. Keberhasilan terkait PENDEKATAN AWAL kepada masyarakat

Page 19: Pendekatan Kepada Masyarakat 1

TERIMA KASIHHATUR NUHUNMATUR NUWUNTRIMANG GASIHTARIMO KASIH

MERCIGRACIASGRAZIEDANK

DANK U ARIGATO

THANK YOU