pemimpin yang berpengaruh

64
PEMIMPIN YANG BERPENGARUH Biografi Nabi Muhammad S.A.W - Nabi dan Rosul Terakhir; Panutan Bagi Seluruh Umat Manusia POSTED BY MUHAMAD NURDIN FATHURROHMAN POSTED ON 3:16 PM Artikel "Biografi Nabi Muhammad S.A.W - Nabi dan Rosul Terakhir; Panutan Bagi Seluruh Umat Manusia" adalah bagian dari seri "Kisah 25 Nabi dan Rasul Islam" Kaligrafi Arab yang bermakna "Muhammad" Nabi Muhammad S.A.W Gelar: Rasulullah, An-Nabi, Khatamul Anbiya, Al-Mustafa, Al-Amin, Shalallahu alaihi wa Salam (Salawat dari Allah dan salam atasnya) Kun-yah: Abul Qasim Nama: Muhammad Nasab Jalur ayah: Abdullah bin Abdul Mutthalib bin Hasyim bin Abdu Manaf bin Qusay bin Kilab bin Murrah bin Luai bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin An-Nadhr bin Kinanah bin Khuzaimah bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar bin Nizar

Upload: wullandari20

Post on 18-Dec-2015

39 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pemimpin

TRANSCRIPT

PEMIMPIN YANG BERPENGARUH

Biografi Nabi Muhammad S.A.W - Nabi dan Rosul Terakhir; Panutan Bagi Seluruh Umat ManusiaPOSTED BY MUHAMAD NURDIN FATHURROHMANPOSTED ON 3:16 PMArtikel "Biografi Nabi Muhammad S.A.W - Nabi dan Rosul Terakhir; Panutan Bagi Seluruh Umat Manusia" adalah bagian dari seri "Kisah 25 Nabi dan Rasul Islam"

Kaligrafi Arab yang bermakna "Muhammad"Nabi Muhammad S.A.W

Gelar:Rasulullah, An-Nabi, Khatamul Anbiya, Al-Mustafa, Al-Amin, Shalallahu alaihi wa Salam (Salawat dari Allah dan salam atasnya) Kun-yah: Abul Qasim Nama: Muhammad Nasab Jalur ayah: Abdullah bin Abdul Mutthalib bin Hasyim bin Abdu Manaf bin Qusay bin Kilab bin Murrah bin Luai bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin An-Nadhr bin Kinanah bin Khuzaimah bin Mudrikah binIlyasbin Mudhar bin Nizar bin Ma'ad bin Adnan bin Ismail binIbrahim

Jalur ibu:Aminah binti Wahb bin Abdu Manaf bin Zuhrah bin Kilab.

Nisbah:Al-Makki Lahir: 20 April 570 Mekkah

Wafat:8 Juni 632 Madinah

Sebab wafat:Demam

Dimakamkandi RumahAisyah, di kompleks Masjid Nabawi

Nama lain:Ahmad

Etnis:Arab, suku Quraisy, bani Hasyimiyah

Zaman:Pra Hijriah - Abad pertama Hijriah

Wilayah aktif:Jazirah Arab

Jabatan:Nabi Islam, Pemimpin Negara

MazhabAkidah:Tauhid

Penghargaan:Tokoh paling berpengaruh sepanjang sejarah manusiaNama terpopuler di dunia adalah merujuk kepada namanya

Istri:Khadijah binti Khuwailid,Saudah binti Zum'ah,Aisyah binti Abu Bakar, Hafshah binti Umar,Zaynab binti Khuzaymah, Hindun binti Abi Umayyah,Zaynab binti Jahsy, Juwayriyah binti Harits,Ramlah binti Abu Sufyan,Shafiyah binti Huyay, Maymunah binti al-Harits, Maria binti Syamaun

Keturunan:Al-Qasim, Abdullah, Zainab, Ruqayyah, Ummu Kultsum, Fathimah, dan Ibrahim

Muhammad bin Abdullah (lahir di Mekkah, 20 April 570 meninggal di Madinah, 8 Juni 632 pada umur 62 tahun) adalah seorang nabi dan rasul yang terakhir bagi umat Muslim. Muhammad menyebarkan ajaran dan ilmu pengetahuan berupa agama Islam yang diperoleh dari Allah S.W.T melalui perantara Malaikat Jibril. Nabi Muhammad S.A.W dimasukkan dalam urutan pertama pada buku karya Michael H. Hart yang berjudul "The 100".

Etimologi

"Muhammad" (Arab: ; Transliterasi: Muammad) secara bahasa berasal dari akar kata semitik 'H-M-D' yang dalam bahasa Arab berarti "dia yang terpuji". Selain itu di dalam salah satu ayat Al-Qur'an, Muhammad dipanggil dengan nama "Ahmad", yang dalam bahasa Arab juga berarti "terpuji".

Sebelum masa kenabian, Muhammad mendapatkan dua julukan dari suku Quraisy (suku terbesar di Mekkah yang juga suku dari Muhammad) yaitu Al-Amiin yang artinya "orang yang dapat dipercaya (jujur)" dan As-Saadiq yang artinya "yang benar". Setelah masa kenabian para sahabatnya memanggilnya dengan gelar Rasul Allh ( ), kemudian menambahkan kalimat Shalallaahu 'Alayhi Wasallam ( ) , yang berarti "semoga Allah memberi kebahagiaan dan keselamatan kepadanya"; sering disingkat "S.A.W" atau "SAW") setelah namanya.

Muhammad juga mendapatkan julukan Abu al-Qasim yang berarti "bapak Qasim", karena Muhammad pernah memiliki anak lelaki yang bernama Qasim, tetapi ia meninggal dunia sebelum mencapai usia dewasa.

GenealogiSilsilah Muhammad dari kedua orang tuanya kembali ke Kilab bin Murrah bin Ka'b bin Lu'ay bin Ghalib bin Fihr (Quraish) bin Malik bin an-Nadr (Qais) bin Kinanah bin Khuzaimah bin Mudrikah (Amir) binIlyasbin Mudhar bin Nizar bin Ma`ad bin Adnan. Adnan merupakan keturunan laki-laki ke tujuh dariIsmailbin Ibrahim, yaitu keturunan Sam bin Nuh.

Lebih lengkap silsilahnya dari Muhammad hingga Adam adalah Muhammad bin Abdullah bin Abdul Mutthalib bin Hasyim bin Abdul Manaf bin Qushay bin Kilab bin Murrah bin Kaab bin Luay bin Ghalib bin Fihr (Quraisy) bin Malik bin Nadhr bin Kinanah bin Khuzayma bin Mudrikah binIlyasbin Mudhar bin Nizar bin Ma'ad bin Adnan bin Udad bin al-Muqawwam bin Nahur bin Tayrah bin Ya'rub bin Yasyjub bin Nabit bin Ismail bin Ibrahim bin Tarih (Azar) bin Nahur bin Saru bin Rau bin Falikh bin Aybir bin Syalikh bin Arfakhsyad bin Sam bin Nuh bin Lamikh bin Mutusyalikh bin Akhnukh bin Yarda bin Mahlil bin Qinan bin Yanish bin Syits bin Adam.

Nasab ini disebutkan oleh Muhammad bin Ishak bin Yasar al-Madani di salah satu riwayatnya. Nasab Rasulullah sampai Adnan disepakati oleh para ulama, sedangkan setelah Adnan terjadi perbedaan pendapat. Maksud dari Quraisy adalah putra Fihr bin Malik atau an-Nadhr bin Kinanah.

Riwayat

KelahiranPada masa kelahiran Nabi Muhammad SAW terdapat kejadian yang luar biasa yaitu ada serombongan pasukan Gajah yang dipimpin Raja Abrahah (Gubernur kerajaan Habsyi di Yaman) hendak menghancurkan Kakbah karena negeri Makkah semakin ramai dan bangsa Quraisy semakin terhormat dan setiap tahunnya selalu padat umat manusia untuk haji. Ini membuat Abrahah iri dan Abrahah berusaha membelokkan umat manusia agar tidak lagi ke Makkah. Abrahah mendirikan gereja besar di Shana yang bernama Al-Qulles. Namun tak seorang pun mau datang ke gereja Al Qulles itu. Abrahah marah besar dan akhirnya mengerahkan tentara bergajah untuk menyerang Kakbah. Didekat Makkah pasukan bergajah merampas harta benda penduduk termasuk 100 ekor Unta Abdul Muthalib

Dengan tak disangka Abdul Munthalib kedatangan utusan Abrahah supaya menghadap ke Abrahah. Yang pada akhirnya Abdul Munthalib meminta Untanya untuk dikembalikan dan bersedia mengungsi bersama penduduk dan Abdul Munthalib berdoa kepada Allah supaya Kakbah diselamatkan.

Keadaan kota Makkah sepi tentara Abrahah dengan leluasa masuk Makkah dan siap untuk menghancurkan Kakbah. Allah SWT mengutus burung Ababil untuk membawa kerikil Sijjil dengan paruhnya. Kerikil itu dijatuhkan tepat mengenai kepala masing-masing pasukan bergajah tersebut hingga tembus ke badan sampai mati. Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Quran surat Al Fiil ayat 1-5. (QS 105 :1-5). Pasukan bergajah hancur lebur mendapat adzab dari Allah SWT.

Pada masa itu lahir bayi yang diberi nama Muhammad dari kandungan ibu Aminah dan yang ber-ayahkan Abdullah. Muhammad lahir sudah yatim karena saat nabi Muhammad SAW masih dalam kandungan ayahnya sudah meninggal dunia.

Hari kelahiran Nabi -shallallahu alaihi wa sallam adalah hari Senin. Dari Abu Qotadah Al Anshori radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah ditanya mengenai puasa pada hari Senin, lantas beliau menjawab,

Hari tersebut adalah hari aku dilahirkan, hari aku diutus atau diturunkannya wahyu untukku. (HR. Muslim no. 1162)

Sedangkan tahun kelahiran beliau adalah pada tahun Gajah. Ibnul Qayyim dalam Zaadul Maad berkata,

.

Tidak ada khilaf di antara para ulama bahwa Nabi shallallahu alaihi wa sallam lahir di kota Mekkah. Dan kelahirannya adalah di tahun gajah.

Tanggal dan Bulan Lahir Nabi Muhammad

Sedangkan mengenai tanggal dan bulan lahirnya Nabi kita -shallallahu alaihi wa sallam-, hal ini masih diperselisihkan. Ada pendapat yang mengatakan bahwa beliau lahir tanggal 8 Rabiul Awwal, seperti pendapat Ibnu Hazm. Ada pula yang mengatakan tanggal 10 Rabiul Awwal. Dan yang masyhur menurut jumhur (mayoritas) ulama adalah pada tanggal 12 Rabiul Awwal. Selain itu ada yang mengatakan, beliau dilahirkan pada bulan Ramadhan, ada pula yang mengatakan pada bulan Shafar. Sedangkan ahli hisab dan falak meneliti bahwa hari Senin, hari lahir beliau bertepatan dengan 9 Rabiul Awwal. Dan inilah yang dinilai lebih tepat.

Jika kita meneliti lebih jauh, ternyata yang pas dengan tanggal 12 Rabiul Awwal adalah hari kematian Nabi -shallallahu alaihi wa sallam-. Meski mengenai kapan beliau meninggal pun masih diperselisihkan tanggalnya. Namun jumhur ulama, beliau meninggal dunia pada tanggal 12 dari bulan Rabiul Awwal, dan inilah yang dinilai lebih tepat.

Para penulis sirah (biografi) Muhammad pada umumnya sepakat bahwa ia lahir pada Tahun Gajah, yaitu tahun 570 M, yang merupakan tahun gagalnya Abrahah menyerang Mekkah. Muhammad lahir di kota Mekkah, di bagian Selatan Jazirah Arab, suatu tempat yang ketika itu merupakan daerah paling terbelakang di dunia, jauh dari pusat perdagangan, seni, maupun ilmu pengetahuan. Ayahnya, Abdullah, meninggal dalam perjalanan dagang di Madinah, yang ketika itu bernama Yastrib, ketika Muhammad masih dalam kandungan. Ia meninggalkan harta lima ekor unta, sekawanan biri-biri dan seorang budak perempuan bernama Ummu Aiman yang kemudian mengasuh Nabi.

Pada saat Muhammad berusia enam tahun, ibunya Aminah binti Wahab mengajaknya ke Yatsrib (sekarang Madinah) untuk mengunjungi keluarganya serta mengunjungi makam ayahnya. Namun dalam perjalanan pulang, ibunya jatuh sakit. Setelah beberapa hari, Aminah meninggal dunia di Abwa' yang terletak tidak jauh dari Yatsrib, dan dikuburkan di sana. Setelah ibunya meninggal, Muhammad dijaga oleh kakeknya, 'Abd al-Muththalib. Setelah kakeknya meninggal, ia dijaga oleh pamannya, Abu Thalib. Ketika inilah ia diminta menggembala kambing-kambingnya di sekitar Mekkah dan kerap menemani pamannya dalam urusan dagangnya ke negeri Syam (Suriah, Lebanon, dan Palestina).

Kebiasaan Masyarakat Jahiliyah

Pada zaman kelahiran nabi Muhammad SAW masyarakat Makkah mempunyai kebiasaan jahiliyah yaitu kebiasaan menyembah patung atau berhala. Jahiliyah artinya zaman kebodohan. Yang disembah bukan Allah tetapi patung atau berhala dan kebiasaannya sangat buruk yaitu m4buk, berjud!, m4ksiat dan merendahkan derajat wanita. Mereka hidup berpindah-pindah dan terpecah dalam suku-suku yang disebut kabilah. Hidup serba bebas tidak ada aturan dalam bermasyarakat. Sehingga kehidupan sangat kacau balau. Di saat kekacaubalauan masyarakat Makkah itu lahir Nabi Muhammad SAW sebagai Rahmat bagi seluruh alam.

Masa Kanak-KanakKebiasaan di kalangan pemuka pada saat itu apabila mempunyai bayi, maka bayi yang baru lahir itu dititipkan kepada kaum ibu pedesaan. Dengan tujuan agar dapat menghirup udara segar dan bersih serta untuk menjaga kondisi tubuh ibunya agar tetap sehat.

Menurut riwayat, setelah Muhammad dilahirkan disusui oleh ibunya hanya beberapa hari saja, Tsuaibah menyusui 3 hari setelah itu oleh Abdul Munthalib disusukan kepada Halimah Sadiyah istri Haris dari kabilah Banu Saad.

Muhammad diasuh Halimah selama 6 th. Pada usia 4 th Muhammad didekati oleh malaikat Jibril dan menelentangkannya lalu membelah dada dan mengeluarkan hati serta segumpal darah dari dada nabi Muhammad SAW lalu Jibril mencucinya kemudian menata kembali ke tempatnya dan Muhammad tetap dalam keadaan bugar.

Dengan adanya peristiwa pembelahan dada itu, Halimah khawatir dan mengembalikan Muhammad ke ibundanya. Pada usia 6 th nabi diajak Ibunya untuk berziarah ke makam ayahnya di Yatsrib dengan perlalanan 500 km. Dalam perjalanan pulang ke Makkah Aminah sakit dan akhirnya meninggal di Abwa yang terletak antara Makkah dan Madinah.

Nabi Muhammad lantas ditemani Ummu Aiman ke Makkah dan diantarkan ke tempat kakeknya yaitu Abdul Munthalib. Sejak itu Nabi menjadi yatim piyatu tidak punya ayah dan ibu. Abdul Munthalib sangat menyayangi cucunya ini (Muhammad) dan pada usia 8 th 2 bl 10 hari Abdul Munthalib wafat. Kemudian Nabi diasuh oleh pamannya yang bernama Abu Thalib.

Abu Thalib mengasuh menjaga nabi sampai umur lebih dari 40 th. Pada usia 12 th nabi diajak Abu Thalib berdagang ke Syam. Di tengah perjalanan bertemu dengan pendeta Bahira. Untuk keselamatan nabi Bahira meminta abu Thalib kembali ke Makkah.

Ketika Nabi berusia 15 th meletus perang Fijar antara kabilah Quraisy bersama Kinanah dengan Qais Ailan. Nabi ikut bergabung dalam perang ini dengan mengumpulkan anak-anak panah buat paman-paman beliau untuk dilemparkan kembali ke musuh.

Pada masa remajanya Nabi Muhammad biasa menggembala Kambing dan pada usia 25 th menjalankan barang dagangan milikKhadijahke Syam. Nabi Muhammad SAW dipercaya untuk berdagang dan ditemani oleh Maisyarah. Dalam berdagang nabi SAW jujur dan amanah serta keuntungannya melimpah ruah.

Peristiwa tentang cara dagangnya nabi SAW itu diceritakan Maisyarah keKhadijah. LantasKhadijahtertarik dan mengutus Nufaisah Binti Mun-ya untuk menemui Nabi agar mau menikah denganKhadijah. Setelah itu Nabi memusyawarahkan kepada pamannya dan disetujuinya akhirnyaKhadijahmenikah dengan Nabi Muhammad SAW dengan mas kawin 20 ekor unta Muda.

UsiaKhadijahwaktu itu 40 th dan Nabi Muhammad SAW 25 th. Dalam perkawinannya Nabi dianugerahi 6 putra-putri yaitu Qasim, Abdullah, Zainab, Ruqayah, Ummu Kulsum dan Fatimah. Semua anak laki-laki nabi wafat waktu masih kecil dan anak perempuannya yang masih hidup sampai nabi wafat adalah Fatimah.

Perkenalan denganKhadijahKetika Muhammad mencapai usia remaja dan berkembang menjadi seorang yang dewasa, ia mulai mempelajari ilmu bela diri dan memanah, begitupula dengan ilmu untuk menambah keterampilannya dalam berdagang. Perdagangan menjadi hal yang umum dilakukan dan dianggap sebagai salah satu pendapatan yang stabil. Muhammad sering menemani pamannya berdagang ke arah Utara dan kabar tentang kejujuran dan sifatnya yang dapat dipercaya menyebar luas dengan cepat, membuatnya banyak dipercaya sebagai agen penjual perantara barang dagangan penduduk Mekkah.

Salah seseorang yang mendengar tentang kabar adanya anak muda yang bersifat jujur dan dapat dipercaya dalam berdagang dengan adalah seorang janda yang bernamaKhadijah. Ia adalah seseorang yang memiliki status tinggi di kalangan suku Arab. Sebagai seorang pedagang, ia juga sering mengirim barang dagangan ke berbagai pelosok daerah di tanah Arab. Reputasi Muhammad membuatKhadijahmemercayakannya untuk mengatur barang daganganKhadijah, Muhammad dijanjikan olehnya akan dibayar dua kali lipat danKhadijahsangat terkesan ketika sekembalinya Muhammad membawakan hasil berdagang yang lebih dari biasanya.

Muhammad menikahiKhadijah, pada saat Muhammad berusia 25 tahun. Saat ituKhadijahtelah berusia mendekati umur 40 tahun. Perbedaan umur yang jauh dan status janda yang dimiliki oleh Khadijah tidak menjadi halangan bagi mereka, walaupun pada saat itu suku Quraisy memiliki budaya yang lebih menekankan kepada perkawinan dengan seorang gad!s ketimbang janda.

Meskipun kekayaan mereka semakin bertambah, Muhammad tetap hidup sebagai orang yang sederhana, ia lebih memilih untuk menggunakan hartanya untuk hal-hal yang lebih penting, terutama untuk perjuangan islam.

Memperoleh gelarKetika Muhammad berumur 35 tahun, ia ikut bersama kaum Quraisy dalam perbaikan Kakbah. Pada saat pemimpin-pemimpin suku Quraisy berdebat tentang siapa yang berhak meletakkan Hajar Aswad, Muhammad dapat menyelesaikan masalah tersebut dan memberikan penyelesaian adil. Saat itu ia dikenal di kalangan suku-suku Arab karena sifat-sifatnya yang terpuji. Kaumnya sangat mencintainya, hingga akhirnya ia memperoleh gelar Al-Amin yang artinya "orang yang dapat dipercaya".

Muhammad adalah orang yang percaya sepenuhnya dengan keesaan Tuhan (Allah). Ia hidup dengan cara amat sederhana dan membenci sifat-sifat tamak, angkuh dan sombong yang lazim di kalangan bangsa Arab saat itu. Ia dikenal menyayangi orang-orang miskin, janda-janda tak mampu dan anak-anak yatim serta berbagi penderitaan dengan berusaha menolong mereka. Ia juga menghindari semua kejahatan yang sudah membudaya di kalangan bangsa Arab pada masa itu seperti berjud!, meminum minuman ker4s, berkelakuan kasar dan lain-lain, sehingga ia dikenal sebagai As-Saadiq yang berarti "yang benar".

Kerasulan - Mendapat wahyu pertama dari AllahPada usia 35 th lima tahun sebelum kenabian ada suatu peristiwa yaitu Makkah dilanda banjir besar hingga meluap ke baitul Haram yang dapat meruntuhkan Kakbah. Dengan peristiwa itu orang-orang Quraisy sepakat untuk memperbaiki Kakbah dan yang menjadi arsitek adalah orang Romawi yang bernama Baqum.

Ketika pembangunan sudah sampai di bagian Hajar Aswad mereka saling berselisih tentang siapa yang meletakkan hajar Aswad ditempat semula dan perselisihan ini sampai 5 hari tanpa ada keputusan dan bahkan hampir terjadi peretumpahan darah. Akhirnya Abu Umayah menawarkan jalan keluar siapa yang pertama kali masuk lewat pintu Masjid itulah orang yang memimpin peletakan Hajar Aswad. Semua pada sepakat dengan cara ini. Allah SWT menghendaki ternyata yang pertama kali masuk pintu masjid adalah Rasulullah SAW dan yang berhak adalah Rasulullah.

Orang-orang Quraisy berkumpul untuk meletakkan Hajar Aswad . Rasulullah meminta sehelai selendang dan pemuka-pemuka kabilah supaya memegang ujung-ujung selendang lalu mengangkatnya bersama-sama. Setelah mendekati tempatnya Nabi mengambil Hajar Aswad dan meletakkannya ke tempat semula akhirnya legalah semua. Mereka pada berbisik dan menjuluki Al-Amin yang artinya dapat dipercaya.

Nabi Muhammad SAW mempunyai kelebihan dibanding dengan manusia biasa, beliau sebagai orang yang unggul, pandai, terpelihara dari hal-hal yang buruk, perkataannya lembut, akhlaknya utama, sifatnya mulia, jujur terjaga jiwanya, terpuji kebaikannya, paling baik amalnya, tepat janji, paling bisa dipercaya sehingga mendapat julukan Al-Amin dan beliau juga membawa bebannya sendiri, memberi kepada orang miskin, menjamu tamu dan menolong siapapun yang hendak menegakkan kebenaran.

Pada saat Nabi Muhammad SAW hampir berusia 40 th kesukaannya mengasingkan diri dengan berbekal Roti dan pergi ke Gua Hira di Jabal Nur. Rasulullah di Gua Hira beribadah dan memikirkan keagungan alam. Pada usia genap 40 th Nabi dianggkat menjadi Rasul. Beliau menerima wahyu yang pertama di gua Hira dengan perantaraan Malaikat jibril yaitu surat Al-Alaq ayat 1-5.

Muhammad dilahirkan di tengah-tengah masyarakat terbelakang yang senang dengan kekerasan dan pertempuran dan menjelang usianya yang ke-40, ia sering menyendiri ke Gua Hira' sebuah gua bukit sekitar 6 km sebelah timur kota Mekkah, yang kemudian dikenali sebagai Jabal An Nur. Ia bisa berhari-hari bertafakur (merenung) dan mencari ketenangan dan sikapnya itu dianggap sangat bertentangan dengan kebudayaan Arab pada zaman tersebut yang senang bergerombol. Dari sini, ia sering berpikir dengan mendalam, dan memohon kepada Allah supaya memusnahkan kekafiran dan kebodohan.

Mendapat wahyu pertama

Muhammad pertama kali diangkat menjadi rasul pada malam hari tanggal 17 Ramadhan/ 6 Agustus 611 M, diriwayatkan Malaikat Jibril datang dan membacakan surah pertama dari Quran yang disampaikan kepada Muhammad, yaitu surah Al-Alaq. Muhammad diperintahkan untuk membaca ayat yang telah disampaikan kepadanya, namun ia mengelak dengan berkata ia tak bisa membaca. Jibril mengulangi tiga kali meminta agar Muhammad membaca, tetapi jawabannya tetap sama. Jibril berkata:

Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dengan nama Tuhanmu yang Maha Pemurah, yang mengajar manusia dengan perantaraan (menulis, membaca). Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.(Al-Alaq 96: 1-5)

Muhammad berusia 40 tahun 6 bulan dan 8 hari ketika ayat pertama sekaligus pengangkatannya sebagai rasul disampaikan kepadanya menurut perhitungan tahun kamariah (penanggalan berdasarkan bulan), atau 39 tahun 3 bulan 8 hari menurut perhitungan tahun syamsiah atau tahun masehi (penanggalan berdasarkan matahari). Setelah kejadian di Gua Hira tersebut, Muhammad kembali ke rumahnya, diriwayatkan ia merasakan suhu tubuhnya panas dan dingin secara bergantian akibat peristiwa yang baru saja dialaminya dan meminta istrinya agar memberinya selimut.

Diriwayatkan pula untuk lebih menenangkan hati suaminya, Khadijah mengajak Muhammad mendatangi saudara sepupunya yang juga seorang Nasrani yaitu Waraqah bin Naufal. Waraqah banyak mengetahui nubuat tentang nabi terakhir dari kitab-kitab suci Kristen dan Yahudi. Mendengar cerita yang dialami Muhammad, Waraqah pun berkata, bahwa ia telah dipilih oleh Tuhan menjadi seorang nabi. Waraqah menanggapi Maha suci, Maha suci, Dia benar-benar nabi umat ini, katakanlah kepadanya, agar dia berteguh hati. Kemudian Waraqah menyebutkan bahwa An-Nms al-Akbar (Malaikat Jibril) telah datang kepadanya, kaumnya akan mengatakan bahwa ia seorang penipu, mereka akan memusuhi dan melawannya.

Muhammad menerima ayat-ayat Quran secara berangsur-angsur dalam jangka waktu 23 tahun (22 tahun 2 bulan 22 hari). Ayat-ayat tersebut diturunkan berdasarkan kejadian faktual yang sedang terjadi, sehingga hampir setiap ayat Quran turun disertai oleh Asbabun Nuzul (sebab/kejadian yang mendasari penurunan ayat). Ayat-ayat yang turun sejauh itu dikumpulkan sebagai kompilasi bernama Al Mushaf yang juga dinamakan Al- Qur'an (bacaan). Meski demikian Al'Qur-an dijamin oleh Allah, yang merupakan kitab suci yang tak lekang oleh waktu, sampai akhir zaman. Al;Qur'an diturunkan sebagai wahyu yang diturunkan kepada Muhammad S.A.W untuk seluruh umat manusia. Al-Qur'an sebagai pedoman hidup agar manusia selamat baik di dunia ataupun di akhirat.

Sebagian ayat Al-Qur'an mempunyai tafsir atau pengertian yang izhar (jelas), terutama ayat-ayat mengenai hukum Islam, hukum perdagangan, hukum pernikahan dan landasan peraturan yang ditetapkan oleh Islam dalam aspek lain. Sedangkan sebagian ayat lain yang diturunkan pada Muhammad bersifat samar pengertiannya, dalam artian perlu ada interpretasi dan pengkajian lebih mendalam untuk memastikan makna yang terkandung di dalamnya, dalam hal ini kebanyakan Muhammad memberi contoh langsung penerapan ayat-ayat tersebut dalam interaksi sosial dan religiusnya sehari-hari, sehingga para pengikutnya mengikutinya sebagai contoh dan standar dalam berperilaku dan bertata krama dalam kehidupan bermasyarakat.

Dengan turunnya wahyu ini Rasulullah SAW mendapat tugas untuk menyiarkan agama Islam dan mengajak umat manusia menyembah Allah SWT.

Menyiarkan Agama Islam Secara Sembunyi-SembunyiSetelah Rasulullah SAW menerima wahyu kedua mulailah beliau dakwah secara sembunyi-sembunyi dengan mengajak keluarganya dan sahabat-sahabat beliau seorang demi seorang masuk Islam.

Orang-orang yang pertama-tama masuk Islamadalah: Siti Khadijah (Istri Nabi SAW), Ali Bin Abi Thalib (Paman Nabi SAW),Zaid Bin Haritsah(Anak angkat Nabi SAW),Abu Bakar Ash-Shidiq(Sahabat Dekat Nabi SAW),

Orang-orang yang masuk Islam dengan perantaraanAbu Bakar Ash-Shidiqyaitu:Utsman Bin Affan,Zubair Bin Awwam, Saad Bin Abi Waqqash, Abdurahman Bin Auf,Thalhah Bin Ubaidillah, Abu Ubaidillah Bin Jarrah, Arqam Bin Abil Arqam, Fatimah Binti Khathab.

Mereka itu diberi gelar As-Saabiqunal Awwaluun Artinya orang-orang yang terdahulu dan yang pertama-tama masuk Islam dan mendapat pelajaran tentang Islam langsung dari Rasulullah SAW di rumah Arqam Bin Abil Arqam.

Menyiarkan Agama Islam Secara Terang-TeranganTiga tahun lamanya Rasulullah SAW dakwah secara sembunyi sembunyi dari satu rumah ke rumah lainnya. Kemudian turun surat Al Hijr: 94 (QS 15 ayat 94). ArtinyaMaka sampaikanlah secara terang-terangan segala apa yang telah diperintahkan kepadamu dan berpalinglah dari orang-orang musyrik (QS Al Hijr : 15). Dengan turunnya ayat ini Rasulullah SAW menyiarkan dakwah secara terang-terangan dan meninggalkan cara sembunyi-sembunyi. Agama Islam menjadi perhatian dan pembicaraan yang ramai dikalangan masyarakat Makkah. Islam semakin meluas dan pengikutnya semakin bertambah.

Tanggapan orang-orang Quraisy

Orang-orang quraisy marah dan melarang penyiaran islam bahkan nyawa Rasul terancam. Nabi beserta sahabatnya semakin kuat dan tangguh tantangan dan hambatan dihadapi dengan tabah serta sabar walaupun ejekan, cacian, olok-olokan dan tertawaan, menjelek-jelekkan, melawan al-Quran dan memberikan tawaran bergantian dalam penyembahan.

Dakwah secara terangan ini walaupun banyak tantangan banyak yang masuk Agama Islam dan untuk penyiaran Islam Nabi SAW ke Habasyah (Etiopia),Thaif, dan Yatsrib (Madinah). Sehingga Islam meluas dan banyak pengikutnya.

Pada masa kerasulan Nabi Muhammad SAW th ke 10 pada saat Amul Khuzniartinya tahun duka cita yaitu Abu Thalib (pamannya wafat) dan siti Khadijah (istri nabi juga wafat) serta umat Islam pada sengsara. Ditengah kesedihan ini Nabi Muhammad dijemput oleh Malaikat Jibril untukIsra Mirajyaitu sebuah perjalanan dari Masjidil Haram ke masjidil Aqsha dan darimasjidil Aqshamenuju ke Sidratul Muntaha untuk menghadap AllahSWT untuk menerima perintah shalat lima waktu.

Mendapatkan pengikut

Selama tiga tahun pertama sejak pengangkatannya sebagai rasul, Muhammad hanya menyebarkan Islam secara terbatas di kalangan teman-teman dekat dan kerabatnya, hal ini untuk mencegah timbulnya reaksi akut dan masif dari kalangan bangsa Arab saat itu yang sudah sangat terasimilasi budayanya dengan tindakan-tindakan 4moral, yang dalam konteks ini bertentangan dengan apa yang akan dibawa dan ditawarkan oleh Muhammad. Kebanyakan dari mereka yang percaya dan meyakini ajaran Muhammad pada masa-masa awal adalah para anggota keluarganya serta golongan masyarakat awam yang dekat dengannya di kehidupan sehari-hari, antara lain Khadijah, Ali,Zaid bin HaritsahdanBilal. Namun pada awal tahun 613, Muhammad mengumumkan secara terbuka agama Islam. Setelah sekian lama banyak tokoh-tokoh bangsa Arab sepertiAbu Bakar,Utsman bin Affan,Zubair bin Al Awwam, Abdul Rahman bin Auf, Ubaidah bin Harits, Amr bin Nufail yang kemudian masuk ke agama yang dibawa Muhammad. Kesemua pemeluk Islam pertama itu disebut dengan As-Sabiqun al-Awwalun atau Yang pertama-tama.

Penyebaran IslamSekitar tahun 613 M, tiga tahun setelah Islam disebarkan secara diam-diam, Muhammad mulai melakukan penyebaran Islam secara terbuka kepada masyarakat Mekkah, respon yang ia terima sangat keras dan masif, ini disebabkan karena ajaran Islam yang dibawa olehnya bertentangan dengan apa yang sudah menjadi budaya dan pola pikir masyarakat Mekkah saat itu. Pemimpin Mekkah Abu Jahal menyatakan bahwa Muhammad adalah orang gila yang akan merusak tatanan hidup orang Mekkah, akibat penolakan keras yang datang dari masyarakat jahiliyyah di Mekkah dan kekuasaan yang dimiliki oleh para pemimpin Quraisy yang menentangnya, Muhammad dan banyak pemeluk Islam awal disiksa, dianiaya, dihina, disingkirkan, dan dikucilkan dari pergaulan masyarakat Mekkah.

Walau mendapat perlakuan tersebut, ia tetap mendapatkan pengikut dalam jumlah besar, para pengikutnya ini kemudian menyebarkan ajarannya melalui perdagangan ke negeri Syam, Persia, dan kawasan jazirah Arab. Setelah itu, banyak orang yang penasaran dan tertarik kemudian datang ke Mekkah dan Madinah untuk mendengar langsung dari Muhammad, penampilan dan kepribadiannya yang sudah terkenal baik memudahkannya untuk mendapat simpati dan dukungan dalam jumlah yang lebih besar. Hal ini menjadi semakin mudah ketika Umar bin Khattab dan sejumlah besar tokoh petinggi suku Quraisy lainnya memutuskan untuk memeluk ajaran islam, meskipun banyak juga yang menjadi antipati mengingat saat itu sentimen kesukuan sangat besar di Mekkah dan Medinah. Tercatat pula Muhammad mendapatkan banyak pengikut dari negeri Farsi (sekarang Iran), salah satu yang tercatat adalahSalman al-Farisi, seorang ilmuwan asal Persia yang kemudian menjadi sahabat Muhammad.

Penyiksaan yang dialami hampir seluruh pemeluk Islam selama periode ini mendorong lahirnya gagasan untuk berhijrah (pindah) ke Habsyah (sekarang Ethiopia). Negus atau raja Habsyah, memperbolehkan orang-orang Islam berhijrah ke negaranya dan melindungi mereka dari tekanan penguasa di Mekkah. Muhammad sendiri, pada tahun 622 hijrah ke Yatsrib, kota yang berjarak sekitar 200 mil (320 km) di sebelah Utara Mekkah.

Hijrah ke MadinahMasyarakat Arab dari berbagai suku setiap tahunnya datang ke Mekkah untuk beziarah ke Bait Allah atau Ka'bah, mereka menjalankan berbagai tradisi keagamaan dalam kunjungan tersebut. Muhammad melihat ini sebagai peluang untuk menyebarluaskan ajaran Islam. Di antara mereka yang tertarik dengan ajarannya ialah sekumpulan orang dari Yatsrib. Mereka menemui Muhammad dan beberapa orang yang telah terlebih dahulu memeluk Islam dari Mekkah di suatu tempat bernama Aqabah secara sembunyi-sembunyi. Setelah menganut Islam, mereka lalu bersumpah untuk melindungi para pemeluk Islam dan Muhammad dari kekejaman penduduk Mekkah.

Tahun berikutnya, sekumpulan masyarakat Islam dari Yatsrib datang lagi ke Mekkah, mereka menemui Muhammad di tempat mereka bertemu sebelumnya.Abbas bin Abdul Muthalib, yaitu pamannya yang saat itu belum menganut Islam, turut hadir dalam pertemuan tersebut. Mereka mengundang orang-orang Islam Mekkah untuk berhijrah ke Yastrib dikarenakan situasi di Mekkah yang tidak kondusif bagi keamanan para pemeluk Islam. Muhammad akhirnya menerima ajakan tersebut dan memutuskan berhijrah ke Yastrib PADA TAHUN 622 M.

Mengetahui bahwa banyak pemeluk Islam berniat meninggalkan Mekkah, masyarakat jahiliyah Mekkah berusaha mengcegahnya, mereka beranggapan bahwa bila dibiarkan berhijrah ke Yastrib, Muhammad akan mendapat peluang untuk mengembangkan agama Islam ke daerah-daerah yang jauh lebih luas. Setelah selama kurang lebih dua bulan ia dan pemeluk Islam terlibat dalam peperangan dan serangkaian perjanjian, akhirnya masyarakat Muslim pindah dari Mekkah ke Yastrib, yang kemudian setelah kedatangan rombongan dari Makkah pada tahun 622 dikenal sebagai Madinah atau Madinatun Nabi (kota Nabi).

Di Madinah, pemerintahan (kekhalifahan) Islam diwujudkan di bawah pimpinan Muhammad. Umat Islam bebas beribadah (salat) dan bermasyarakat di Madinah, begitupun kaum minoritas Kristen dan Yahudi. Dalam periode setelah hijrah ke Madinah, Muhammad sering mendapat serangkaian serangan, teror, ancaman pembunuhan dan peperangan yang ia terima dari penguasa Mekkah, akan tetapi semuanya dapat teratasi lebih mudah dengan umat Islam yang saat itu telah bersatu di Madinah.

Pembebasan MekkahTahun 629 M, tahun ke-8 H setelah hijrah ke Madinah, Muhammad berangkat kembali ke Makkah dengan membawa pasukan Muslim sebanyak 10.000 orang, saat itu ia bermaksud untuk menaklukkan kota Mekkah dan menyatukan para penduduk kota Mekkah dan madinah. Penguasa Mekkah yang tidak memiliki pertahanan yang memadai kemudian setuju untuk menyerahkan kota Makkah tanpa perlawanan, dengan syarat kota Mekkah akan diserahkan tahun berikutnya. Muhammad menyetujuinya, dan ketika pada tahun berikutnya ketika ia kembali, ia telah berhasil mempersatukan Mekkah dan Madinah, dan lebih luas lagi ia saat itu telah berhasil menyebarluaskan Islam ke seluruh Jazirah Arab.

Muhammad memimpin umat Islam menunaikan ibadah haji, memusnahkan semua berhala yang ada di sekeliling Ka'bah, dan kemudian memberikan amnesti umum dan menegakkan peraturan Islam di kota Mekkah.

MukjizatSeperti nabi dan rasul sebelumnya, Muhammad diberikan irhasat (pertanda) akan datangnya seorang nabi, seperti yang diyakini oleh umat Muslim telah dikisahkan dalam beberapan kitab suci agama samawi, dikisahkan pula terjadi pertanda pada masa di dalam kandungan, masa kecil dan remaja. Muhammad diyakini diberikan mukjizat selama kenabiannya.

Umat Muslim meyakini bahwa Mukjizat terbesar Muhammad adalah Al-Qur'an, yaitu kitab suci umat Islam. Hal ini disebabkan karena kebudayaan Arab pada masa itu yang masih barbar dan tidak mengenal peradaban, namun oleh Al-Qur'an hal itu berubah total karena Qur'an membawa banyak peraturan keras yang menegakkan dasar-dasar nilai budaya baru di dunia Arab yang sebelumnya tidak berperadaban serta mengeliminasi akar-akar kejahatan sosial yang mengakar di dunia Arab, serta pada masa yang lebih dekat mengantarkan pemeluknya meraih tingkat perabadan tertinggi di dunia pada masanya.

Mukjizat lain yang tercatat dan diyakini secara luas oleh umat Islam adalah terbelahnya bulan, perjalanan Isra dan Mi'raj dari Madinah menuju Yerusalem dalam waktu yang sangat singkat. Kemampuan lain yang dimiliki Muhammad adalah kecerdasan serta kepribadiannya yang banyak dipuji serta menjadi panutan para pemeluk Islam hingga saat ini.

PernikahanSelama hidupnya Muhammad menikah dengan 11 atau 13 orang wanita (terdapat perbedaan pendapat mengenai hal ini). Pada umur 25 Tahun ia menikah dengan Khadijah, yang berlangsung selama 25 tahun hingga Khadijah wafat. Pernikahan ini digambarkan sangat bahagia, sehingga saat meninggalnya Khadijah (yang bersamaan dengan tahun meninggalnya Abu Thalib pamannya) disebut sebagai tahun kesedihan.

Sepeninggal Khadijah, Khawla binti Hakim menyarankan kepadanya untuk menikahi Sawda binti Zama (seorang janda) atauAisyah(putriAbu Bakar, dimana Muhammad akhirnya menikahi keduanya. Kemudian setelah itu Muhammad tercatat menikahi beberapa orang wanita lagi hingga jumlah seluruhnya sekitar 11 orang, dimana sembilan di antaranya masih hidup sepeninggal Muhammad.

Sebagian besar perkawinan itu dimaksudkan untuk memperkuat ikatan politik (sesuai dengan budaya Arab), menolong janda yang ditingal wafat suaminya yang ikut dalam perang jihad fisabilillah atau memberikan penghidupan bagi para janda (saat itu janda lebih susah untuk menikah karena budaya yang menekankan perkawinan dengan p3raw4n).

Perbedaan dengan nabi dan rasul terdahuluDalam mengemban misi dakwahnya, umat Islam percaya bahwa Muhammad diutus Allah untuk menjadi Nabi bagi seluruh umat manusia, sedangkan nabi dan rasul sebelumnya hanya diutus untuk umatnya masing-masing seperti halnya Nabi Musa yang hanya diutus untuk Bani Israil.

Sedangkan kesamaan ajaran yang dibawa Muhammad dengan nabi dan rasul sebelumnya ialah sama-sama mengajarkan keesaan Tuhan, yaitu kesaksian bahwa Tuhan yang berhak disembah hanyalah Allah.

WafatDetik-detik Sakaratul Maut (wafat) Rasulullah SAW

Inilah bukti cinta yang sebenar-benarnya tentang cinta, yang telah dicontohkan Allah SWT melalui kehidupan Rasul-Nya.

Pagi itu, meski langit mulai menguning di ufuk timur, burung-burung gurun enggan mengepakkan sayapnya. Rasulullah dengan suara lemah memberikan kutbah terakhirnya, Wahai umatku, kita semua ada dalam kekuasaan Allah dan cinta kasih-Nya. Maka taati dan bertakwalah kepada-Nya. Kuwariskan dua perkara pada kalian, al-Quran dan sunnahku. Barang siapa mencintai sunnahku, berarti mencintai aku dan kelak orang-orang yang mencintaiku, akan masuk syurga bersama-sama aku.

Khutbah singkat itu diakhiri dengan pandangan mata Rasul yang tenang menatap sahabatnya satu persatu.Abu Bakarmenatap mata itu dengan berkaca-kaca, Umar dadanya naik turun menahan nafas dan tangisnya. Usman menghela nafas panjang dan Ali menundukkan kepalanya dalam-dalam. Isyarat itu telah datang, saatnya sudah tiba. Rasulullah akan meninggalkan kita semua, keluh hati semua sahabat kala itu.

Manusia tercinta itu, hampir selesai menunaikan tugasnya di dunia. Tanda-tanda itu semakin kuat, tatkala Ali dan Fadhal dengan cergas menangkap Rasulullah yang berkeadaan lemah dan goyah ketika turun dari mimbar. Di saat itu, kalau mampu, seluruh sahabat yang hadir di sana pasti akan menahan detik-detik berlalu. Matahari kian tinggi, tapi pintu rumah Rasulullah masih tertutup. Sedang di dalamnya, Rasulullah sedang terbaring lemah dengan keningnya yang berkeringat dan membasahi pelepah kurma yang menjadi alas tidurnya.

Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam.

Bolehkah saya masuk? tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk.

Maafkanlah, ayahku sedang demam, kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya pada Fatimah.

Siapakah itu wahai anakku?

Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku melihatnya, tutur Fatimah lembut.

Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan. Seolah-olah bahagian demi bahagian wajah anaknya itu hendak dikenang.

Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malakul maut, kata Rasulullah.

Fatimah menahan ledakkan tangisnya.

Malaikat maut telah datang menghampiri. Rasulullah pun menanyakan kenapa Jibril tidak menyertainya. Kemudian dipanggilah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini.

Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah? tanya Rasululllah dengan suara yang amat lemah.

Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu. Semua syurga terbuka lebar menanti kedatanganmu, kata Jibril.

Tapi, semua penjelasan Jibril itu tidak membuat Rasul lega, matanya masih penuh kecemasan dan tanda tanya.

Engkau tidak senang mendengar kabar ini? tanya Jibril lagi.

Kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak, sepeninggalanku?

Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: Kuharamkan syurga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya, kata Jibril meyakinkan.

Detik-detik kian dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan-lahan ruh Rasulullah ditarik. Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang.Jibril, betapa sakitnya, sakaratul maut ini. Perlahan terdengar desisan suara Rasulullah mengaduh.

Fatimah hanya mampu memejamkan matanya. Sementara Ali yang duduk di sampingnya hanya menundukan kepalanya semakin dalam. Jibril pun memalingkan muka.

Jijikkah engkau melihatku, hingga engkau palingkan wajahmu Jibril? tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu.

Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal, kata Jibril sambil terus berpaling.

Sedetik kemudian terdengar Rasulullah memekik kerana sakit yang tidak tertahankan lagi.

Ya Allah, dahsyat sekali maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku, pinta Rasul pada Allah.

Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu. Ali pun segera mendekatkan telinganya.

Uushiikum bis shalati, wa maa malakat aimanuku, peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu.

Di luar pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.

Ummatii, ummatii, ummatiii? Dan, berakhirlah hidup manusia mulia yang memberi sinaran kemuliaan itu. Kini, mampukah kita mencintai sepertinya? Allahumma sholli ala Muhammad wa baarik wa salim alaihi. Betapa cintanya Rasulullah kepada kita.Dalam surat Al Maidah ayat 3 telah diungkapkan bahwa:

Artinya: Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu, dan sungguh telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu. (Q.S. Al Maidah (5) : 3).

Ayat ini menjelaskan bahwa dakwah nabi Muhammad SAW telah sempurna. Nabi Muhammad SAW dakwah selama 23 tahun. Pada suatu hari beliau merasa kurang enak badan, badan beliau semakin tambah melemah, beliau menunjukAbu Bakarsebagai imam pengganti beliau dalam shalat. Pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun 11 Hijriyah beliu wafat dalam usia 63 tahun.

Rasulullah SAW sebagai Uswatun HasanahUswatun Hasanah artinya teladan yang baik. Panutan dan teladan umat Islam adalah Nabi Muhammad SAW. seorang laki-laki pilihan Allah SWT yang diutus untuk menyampaikan ajaran yang benar yaitu Agama Islam. Oleh sebab itu, setiap muslim harus meniru dan mencontoh kepribadian beliau. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam QS Al Ahzab ayat 21 yang Artinya:

Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah SAW suri teladan yang baik bagimu bagi orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.(QS Al Ahzab:21). Untuk dapat meneladani Rasulullah SAW harus banyak belajar dari Al-Quran dan Al Hadits.

Sifat Rasulullah SAWRasulullah SAW mempunyai sifat yang baik yaitu:

Siddiq- Siddiq artinya jujur dan sangat tidak mungkin Rasulullah bersifat bohong (kidzib) Rasulullah sangat jujur baik dalam pekerjaan maupun perkataannya. Apa yang dikatakan dan disampaikan serta yang diperbuat adalah benar dan tidak bohong. Karena akhlak Rasulullah adalah cerminan dari perintah Allah SWT.

Amanah- Amanah artinya dapat dipercaya. Sangat tidak mungkin Rasulullah bersifat Khianat atau tidak dapat dipercaya. Rasulullah tidak berbuat yang melanggar aturan Allah SWT. Rasulullah taat kepada Allah SWT. Dan dalam membawakan risalah sesuai dengan petunjuk Allah SWT tidak mengadakan penghianatan terhadap Allah SWT maupun kepada umatnya.

Tabligh- Tabligh artinya menyampaikan. Rasulullah sangat tidak mungkin untuk menyembunyikan (kitman). Setiap wahyu dari Allah disampaikan kepada umatnya tidak ada yang ditutup- tutupi atau disembunyikan walaupun yang disampaikan itu pahit dan bertentangan dengan tradisi orang kafir. Rasulullah menyampaikan risalah secara sempurna sesuai dengan perintah Allah SWT.

Fathonah- Fathonah artinya cerdas. Sangat tidak mungkin Rasul bersifat baladah atau bodoh. Para Rasul semuanya cerdas sehingga dapat menyampaikan wahyu yang telah diterima dari Allah SWT. Rasul adalah manusia pilihan Allah SWT maka sangat tidak mungkin Rasul itu bodoh. Apabila bodoh bagaimana bisa menyampaikan wahyu Allah.

Haji Wada Rasulullah SAWPada tahun 10 H, nabi Muhammad SAW melaksanakan haji yang terakhir yaitu haji wada. Sekitar 100 ribu jamaah yang turut serta dalam ibadah haji bersama beliau. Pada saat wukuf di arafah Nabi SAW menyampaikan khutbahnya dihadapan umatnya yaitu yang berisi pelarangan melaksanakan penumpahan darah kecuali dengan cara yang benar, melarang mengambil harta orang lain dengan cara yang tidak benar, melarang makan makanan yang riba dan menganiaya, hamba sahaya harus diperlakukan dengan baik, dan umatnya supaya berpegang teguh dengan Al Quran dan sunah Nabi SAW.

Nabi Muhammad SAW Rahmatan Lil AlaminNabi Muhammad SAW adalah nabi akhiruzzaman yaitu nabi yang terakhir di dunia ini. Maka setelah nabi Muhammad Saw tidak ada nabi lagi di dunia ini. Allah SWT mengutus nabi Muhammad SAW sebagai rahmatan lil Alamin yaitu untuk semua manusia dan bangsa. Nabi Muhammad Saw diutus untuk memberikan bimbingan kepada manusia agar menjalani hidup yang benar sehingga dapat memperoleh kebahagiaan di dunia maupun di akherat.

Misi Nabi Muhammad SAWMisi yang dibawa nabi Muhammad SAW adalah cerminan atau panutan bagi seluruh umat manusia yaitu sebagai berikut: Menyiarkan agama Islam- Islam disiarkan atau didakwahkan Rasulullah SAW secara sempurna terhadap umat manusia yaitu selama 23 tahun. Menyampaikan wahyu Allah SWT- Wahyu Allah SWT yaitu berupa Al Quran. Al Quran ini di dakwahkan kepada umat manusia dan bangsa sebagai pedoman hidup. Menyampaikan kabar gembira dan peringatan kepada umat manusia Menyempurnakan akhlak yaitu akhlak QuraniMisi nabi Muhammad SAW tidak hanya dikalangan kaum tertentu saja akan tetapi Rasulullah SAW diutus untuk seluruh kaum dan bangsa dan ajarannya berlaku untuk seluruh umat manusia sepanjang masa.

Kronologi Kehidupan Muhammad - Tanggal dan lokasi penting dalam hidup Muhammad 569-Meninggalnya ayah, Abdullah 570-Tanggal lahir (perkiraan), 20 April: Mekkah 570-Tahun Gajah, gagalnya Abrahah menyerang Mekkah 576-Meninggalnya ibu, Aminah 578-Meninggalnya kakek, Abdul Muthalib 583-Melakukan perjalanan dagang ke Suriah 595-Bertemu dan menikah dengan Khadijah 610-Wahyu pertama turun dan menjadi Nabi sekaligus Rasul, kemudian mendapatkan sedikit pengikut: As-Sabiqun al-Awwalun 613-Menyebarkan Islam kepada umum: Makkah 614-Mendapatkan banyak pengikut: 615-Hijrah pertama ke Habsyah 616-Awal dari pemboikotan Quraish terhadap Bani Hasyim 619-Akhir dari pemboikotan Quraish terhadap Bani Hasyim 619-Tahun kesedihan: Khadijah dan Abu Thalib meninggal 620-Dihibur oleh Allah melalui Malaikat Jibril dengan cara Isra' dan Mi'raj sekaligus menerima perintah salat 5 waktu 621-Bai'at 'Aqabah pertama 622-Bai'at 'Aqabah kedua 622-Hijrah ke Madinah 624-Pertempuran Badar 624-Pengusiran Bani Qaynuqa 625-Pertempuran Uhud 625-Pengusiran Bani Nadir 625-Pertempuran Zaturriqa` 626-Penyerangan ke Dumat al-Jandal: Suriah 627-Pertempuran Khandak 627-Penghancuran Bani Quraizhah 628-Perjanjian Hudaibiyyah 628-Melakukan umrah ke Ka'bah 628-Pertempuran Khaybar 629-Melakukan ibadah haji 629-Pertempuran Mu'tah 630-Pembukaan Kota Makkah 630-Pertempuran Hunain 630-Pertempuran Autas 630-Pendudukan Thaif 631-Menguasai sebagian besar Jazirah Arab 632-Pertempuran Tabuk 632-Haji Wada' 632-Meninggal (8 Juni): Madinah

Sumber: Al - Qur'an nur Karim, kitab suci agama Islam Wikipedia Fatwa Syaikh Sholih Al Munajjid no 147601 Website Islam

Biografi Isaac Newton - Penemu Hukum GravitasiPOSTED BY MUHAMAD NURDIN FATHURROHMANPOSTED ON 3:12 PM

Issac Newton 46 tahunpada lukisan karya GodfreyKnellertahun 1689Lahir: 25 Desember 1642 Woolsthorpe-by-Colsterworth, Lincolnshire, InggrisMeninggal: 20 Maret 1727 (umur 84) Kensington, Middlesex, Inggris, Britania RayaTempat tinggal: Inggris Kebangsaan: Inggris (kemudian Britania)

Bidang:Fisika, Filsafat alam, Matematika, Astronomi, Alkimia, Teologi Kristen, Ekonomi

Institusi:Universitas Cambridge Royal Society Royal MintAlma mater:Kuliah Trinity, Cambridge Pembimbing akademik: Isaac Barrow Benjamin Pulleyn Mahasiswa doktoral: Roger Cotes William Whiston

Dikenal atas:Newtonian mechanics, Gravitasi Universal sangat kecil, kalkulus, Optika, Deret binomial, Principia Metode Newton(hukum newton)

Dipengaruhi:Johannes Kepler, Henry More, Polish Brethren,Robert Boyle.Mempengaruhi: Nicolas Fatio de Duillier, John Keill

Sir Isaac NewtonFRS (lahir di Woolsthorpe-by-Colsterworth, Lincolnshire, 4 Januari 1643 meninggal 31 Maret 1727 pada umur 84 tahun; KJ: 25 Desember 1642 20 Maret 1727) adalah seorang fisikawan, matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam, alkimiawan, dan teolog yang berasal dari Inggris. Ia merupakan pengikut aliran heliosentris dan ilmuwan yang sangat berpengaruh sepanjang sejarah, bahkan dikatakan sebagai bapak ilmu fisika klasik.

Karya bukunya Philosophi Naturalis Principia Mathematica yang diterbitkan pada tahun 1687 dianggap sebagai buku paling berpengaruh sepanjang sejarah sains. Buku ini meletakkan dasar-dasar mekanika klasik. Dalam karyanya ini, Newton menjabarkan hukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasi pandangan sains mengenai alam semesta selama tiga abad. Newton berhasil menunjukkan bahwa gerak benda di Bumi dan benda-benda luar angkasa lainnya diatur oleh sekumpulan hukum-hukum alam yang sama.

Ia membuktikannya dengan menunjukkan konsistensi antara hukum gerak planetKeplerdengan teori gravitasinya. Karyanya ini akhirnya menyirnakan keraguan para ilmuwan akan heliosentrisme dan memajukan revolusi ilmiah.

Dalam bidang mekanika, Newton mencetuskan adanya prinsip kekekalan momentum dan momentum sudut. Dalam bidang optika, ia berhasil membangun teleskop refleksi yang pertama dan mengembangkan teori warna berdasarkan pengamatan bahwa sebuah kaca prisma akan membagi cahaya putih menjadi warna-warna lainnya. Ia juga merumuskan hukum pendinginan dan mempelajari kecepatan suara.

Dalam bidang matematika pula, bersama dengan karyaGottfried Leibnizyang dilakukan secara terpisah, Newton mengembangkan kalkulus diferensial dan kalkulus integral. Ia juga berhasil menjabarkan teori binomial, mengembangkan "metode Newton" untuk melakukan pendekatan terhadap nilai nol suatu fungsi, dan berkontribusi terhadap kajian deret pangkat.

Sampai sekarang pun Newton masih sangat berpengaruh di kalangan ilmuwan. Sebuah survei tahun 2005 yang menanyai para ilmuwan dan masyarakat umum di Royal Society mengenai siapakah yang memberikan kontribusi lebih besar dalam sains, apakah Newton atau Albert Einstein, menunjukkan bahwa Newton dianggap memberikan kontribusi yang lebih besar.

Masa-masa AwalIsaac Newton dilahirkan pada tanggal 4 Januari 1643 [KJ: 25 Desember 1642] di Woolsthorpe-by-Colsterworth, sebuah hamlet (desa) di county Lincolnshire. Pada saat kelahirannya, Inggris masih mengadopsi kalender Julian, sehingga hari kelahirannya dicatat sebagai 25 Desember 1642 pada hari Natal. Ayahnya yang juga bernama Isaac Newton meninggal tiga bulan sebelum kelahiran Newton. Newton dilahirkan secara prematur; dilaporkan pula ibunya, Hannah Ayscough, pernah berkata bahwa ia dapat muat ke dalam sebuah cangkir ( 1,1 liter). Ketika Newton berumur tiga tahun, ibunya menikah kembali dan meninggalkan Newton di bawah asuhan neneknya, Margery Ayscough.

Sejak usia 12 hingga 17 tahun, Newton mengenyam pendidikan di sekolah The King's School yang terletak di Grantham (tanda tangannya masih terdapat di perpustakaan sekolah). Ia sempat dikeluarkan oleh keluarganya untuk menjadi [petani, namun atas saran dari kepala sekolah akhirnya newton kembali ke sekolah dan lulus pada usia 18 tahun dengan nilai yang memuaskan.

Pada Juni 1661, Newton diterima di Trinity College Universitas Cambridge sebagai seorang sizar (mahasiswa yang belajar sambil bekerja). Pada tahun 1665, ia menemukan teorema binomial umum dan mulai mengembangkan teori matematika yang pada akhirnya berkembang menjadi kalkulus. Segera setelah Newton mendapatkan gelarnya pada Agustus 1665, Universitas Cambridge ditutup oleh karena adanya Wabah Besar. Pada tahun 1667, ia kembali ke Cambridge sebagai pengajar di Trinity.

Masa Dewasa

MatematikaKebanyakan ahli sejarah percaya bahwa Newton danLeibnizmengembangkan kalkulus secara terpisah. Keduanya pula menggunakan notasi matematika yang berbeda pula. Menurut teman-teman dekat Newton, Newton telah menyelesaikan karyanya bertahun-tahun sebelumLeibniz, namun tidak mempublikasikannya sampai dengan tahun 1693. Ia pula baru menjelaskannya secara penuh pada tahun 1704, manakala pada tahun 1684,Leibnizsudah mulai mempublikasikan penjelasan penuh atas karyanya. Notasi dan "metode diferensial"Leibnizsecara universal diadopsi di Daratan Eropa, sedangkan Kerajaan Britania baru mengadopsinya setelah tahun 1820.

Newton umumnya diakui sebagai penemu teorema binomial umum yang berlaku untuk semua eksponen. Ia juga menemukan identitas Newton, metode Newton, mengklasifikasikan kurva bidang kubik, memberikan kontribusi yang substansial pada teori beda hingga, dan merupakan yang pertama untuk menggunakan pangkat berpecahan serta menerapkan geometri koordinat untuk menurunkan penyelesaian persamaanDiophantus.

OptikaDari tahun 1670 sampai dengan 1672, Newton mengajar bidang optika. Semasa periode ini, ia menginvestigasi refraksi cahaya, menunjukkan bahwa kaca prisma dapat membagi-bagi cahaya putih menjadi berbagai spektrum warna, serta lensa dan prisma keduanya akan menggabungkan kembali cahaya-cahaya tersebut menjadi cahaya putih.

Dia juga menunjukkan bahwa cahaya berwarna tidak mengubah sifat-sifatnya dengan memisahkan berkas berwarna dan menyorotkannya ke berbagai objek. Newton mencatat bahwa tidak peduli apakah berkas cahaya tersebut dipantulkan, dihamburkan atau ditransmisikan, warna berkas cahaya tidak berubah. Dengan demikian dia mengamati bahwa warna adalah interaksi objek dengan cahaya yang sudah berwarna, dan objek tidak menciptakan warna itu sendiri. Ini dikenal sebagai teori warna Newton.

Dari usahanya ini dia menyimpulkan bahwa lensa teleskop refraksi akan mengalami gangguan akibat dispersi cahaya menjadi berbagai warna (aberasi kromatik). Sebagai bukti konsep ini dia membangun teleskop menggunakan cermin sebagai objektif untuk mengakali masalah tersebut. Pengerjaan rancangan ini, teleskop refleksi fungsional pertama yang dikenal, yang sekarang disebut sebagai teleskop Newton melibatkan pemecahan masalah bagaimana menemukan bahan cermin yang cocok serta teknik pembentukannya. Newton menggosok cerminny sendiri dari komposisi khusus logam spekulum yang sangat reflektif, menggunakan cincin Newton untuk menilai mutu optika teleskopnya. Pada akhir 1668 dia berhasil memproduksi teleskop pantul pertamanya.

Mekanika dan gravitasiPada tahun 1679 Newton kembali mengerjakan mekanika benda langit, yaitu gravitasi dan efeknya terhadap orbit planet-planet, dengan rujukan terhadap hukumKeplertentang gerak planet. Ini dir4ngs4ng oleh pertukaran surat singkat pada masa 1679-80 dengan Hooke, yang telah ditunjuk untuk mengelola korespondensi Royal Society, dan membuka korespondensi yang dimaksudkan untuk meminta sumbangan dari Newton terhadap jurnal ilmiah Royal Society.

Bangkitnya kembali ketertarikan Newton terhadap astronomi mendapatkan r4ngs4ng4n lebih lanjut dengan munculnya komet pada musim dingin 1680-1681,yang dibahasnya dalam korespondensi dengan John Flamsteed. Setelah diskusi dengan Hooke, Newton menciptakan bukti bahwa:

Bentuk elips orbit planet akan berasal dari gaya sentripetal yang berbanding terbalik dengan kuadrat vektor jari-jari.

Newton mengirimkan hasil kerjanya ini ke Edmond Halley dan ke Royal Society dalam De motu corporum in gyrum, sebuah risalah yang ditulis dalam 9 halaman yang disalin ke dalam buku register Royal Society pada Desember 1684 Risalah ini membentuk inti argumen yang kemudian akan dikembangkan dalam Principia yang dipublikasikan pada 5 Juli 1687.

Dalam karyanya ini Newton menyatakan hukum gerak Newton yang memungkinkan banyak kemajuan dalam revolusi Industri yang kemudian terjadi. Hukum ini tidak direvisi lagi dalam lebih dari 200 tahun kemudian, dan masih merupakan pondasi dari teknologi non-relativistik dunia modern. Dia menggunakan kata Latin gravitas (berat) untuk efek yang kemudian dinamakan sebagai gravitasi, dan mendefinisikan hukum gravitasi universal.

Dalam karya yang sama, Newton mempresentasikan metode analisis geometri yang mirip dengan kalkulus, dengan 'nisbah pertama dan terakhir', dan menentukan analisis untuk menentukan (berdasarkan hukum Boyle) laju bunyi di udara, menentukan kepepatan bentuk sferoid Bumi, memperhitungkan presesi ekuinoks akibat tarikan gravitasi bulan pada kepepatan Bumi, memulai studi gravitasi ketidakteraturan gerak Bulan, memberikan teori penentuan orbit komet, dan masih banyak lagi.

Hukum gerak NewtonHukum gerak Newtonadalah tiga hukum fisika yang menjadi dasar mekanika klasik. Hukum ini menggambarkan hubungan antara gaya yang bekerja pada suatu benda dan gerak yang disebabkannya. Hukum ini telah dituliskan dengan pembahasaan yang berbeda-beda selama hampir 3 abad, dan dapat dirangkum sebagai berikut:

Hukum Pertama: setiap benda akan memiliki kecepatan yang konstan kecuali ada gaya yang resultannya tidak nol bekerja pada benda tersebut. Berarti jika resultan gaya nol, maka pusat massa dari suatu benda tetap diam, atau bergerak dengan kecepatan konstan (tidak mengalami percepatan). Hal ini berlaku jika dilihat dari kerangka acuan inersial.

Hukum Kedua: sebuah benda dengan massa M mengalami gaya resultan sebesar F akan mengalami percepatan a yang arahnya sama dengan arah gaya, dan besarnya berbanding lurus terhadap F dan berbanding terbalik terhadap M. atau F=Ma. Bisa juga diartikan resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan turunan dari momentum linear benda tersebut terhadap waktu.

Hukum Ketiga: gaya aksi dan reaksi dari dua benda memiliki besar yang sama, dengan arah terbalik, dan segaris. Artinya jika ada benda A yang memberi gaya sebesar F pada benda B, maka benda B akan memberi gaya sebesar F kepada benda A. F dan F memiliki besar yang sama namun arahnya berbeda. Hukum ini juga terkenal sebagai hukum aksi-reaksi, dengan F disebut sebagai aksi dan F adalah reaksinya.

Ketiga hukum gerak ini pertama dirangkum oleh Isaac Newton dalam karyanya Philosophi Naturalis Principia Mathematica, pertama kali diterbitkan pada 5 Juli 1687. Newton menggunakan karyanya untuk menjelaskan dan meniliti gerak dari bermacam-macam benda fisik maupun sistem. Contohnya dalam jilid tiga dari naskah tersebut, Newton menunjukkan bahwa dengan menggabungkan antara hukum gerak dengan hukum gravitasi umum, ia dapat menjelaskan hukum pergerakan planet milikKepler

Pandangan heliosentrisnya tentang tata suryaNewton memperjelas pandangan heliosentrisnya tentang tata surya, yang dikembangkan dalam bentuk lebih modern, karena pada pertengahan 1680-an dia sudah mengakui Matahari tidak tepat berada di pusat gravitasi tata surya Bagi Newton, titik pusat Matahari atau benda langit lainnya tidak dapat dianggap diam, namun seharusnya "titik pusat gravitasi bersama Bumi, Matahari dan Planet-planetlah yang harus disebut sebagai Pusat Dunia", dan pusat gravitasi ini "diam atau bergerak beraturan dalam garis lurus".(Newton mengadopsi pandangan alternatif "tidak bergerak" dengan memperhatikan pandangan umum bahwa pusatnya, di manapun itu, tidak bergerak.

Berkat Principia, Newton diakui dunia internasional, Dia mendapatkan lingkaran pengagum, termasuk matematikawan kelahiran Swiss Nicolas Fatio de Duillier, yang menjalin hubungan yang intens dengannya sampai 1693, saat hubungan tersebut mendadak berakhir. Pada saat bersamaan Newton menderita gangguan saraf.

Kematian

Mendekati akhir hayatnya, Newton bertempat tinggal di Cranbury Park, dekat Winchester dengan kemenakan perempuan dan suaminya, sampai wafatnya pada tahun 1727. Newton yang tetap melajang telah membagi-bagikan sebagian besar harta miliknya kepada sanak keluarganya pada tahun-tahun terakhirnya, dan wafat tanpa meninggalkan warisan.

Setelah kematiannya, tubuh Newton ditemukan mengandung sejumlah besar raksa, mungkin sebagai akibat studi alkimianya. Keracunan air raksa dapat menjelaskan keeksentrikan Newton di akhir hayatnya.

Daftar hasil karya Newton: Method of Fluxions (1671) De Motu Corporum (1684) Philosophi Naturalis Principia Mathematica (1687) Opticks (1704) Reports as Master of the Mint (1701-1725) Arithmetica Universalis (1707) An Historical Account of Two Notable Corruptions of Scripture(1754).(Wikipedia)

100 Tokoh menurut Michael H. Hart Berdasarkan Peringkat dan Pengaruhnya:

1. Nabi Muhammad: Penyebar agama Islam, penguasa Arabia, mempunyai karir politik dan keagamaan yang luar biasa, namun tetap seimbang dan serasi, mengakibatkan Nabi Muhammad memiliki banyak pengikut, dan juga menjadi panutan seluruh masyarakat dunia hingga saat ini.Hart menilai Muhammad sebagai tokoh paling berpengaruh sepanjang sejarah manusia. Menurut Hart, Muhammad adalah satu-satunya orang yang berhasil meraih keberhasilan luar biasa baik dalam hal spiritual maupun kemasyarakatan. Hart mencatat bahwa Muhammad mampu mengelola bangsa yang awalnya egoistis, barbar, terbelakang, dan terpecah-belah oleh sentimen kesukuan menjadi bangsa yang maju dalam bidang ekonomi, kebudayaan, dan kemiliteran bahkan sanggup mengalahkan pasukan Romawi yang saat itu merupakan kekuatan militer terdepan di dunia.2. Isaac Newton: Fisikawan, pencetus Teori Gravitasi umum, Hukum gerak3. Yesus / Nabi Isa: Isa Al Masih Kristen4. Siddhartha Gautama (Buddha): Pendiri agama Buddha5. Kong Hu Cu: Pendiri agama Kong Hu Cu6. Santo Paulus: Penyebar ajaran Kristen7. Tsai Lun: Penemu kertas8. Johann Gutenberg: Mengembangkan mesin cetak, mencetak Alkitab9. Christopher Columbus: Penjelajah, memimpin orang-orang Eropa ke Amerika10. Albert Einstein:Fisikawan, penemu Teori Relativitas11. Louis Pasteur: Ilmuwan, penemu Pasteurisasi12. Galileo Galilei: Astronom, secara akurat mengemukakan teori Heliosentris13. Aristoteles: Filsuf Yunani yang berpengaruh14. Euclides: Matematikawan, membuktikan tentang Geometri15. Nabi Musa: Nabi terbesar Yahudi16. Charles Robert Darwin: Biologis, mendeskripsikan teori Evolusi17. Kaisar Qin Shi Huang: Kaisar Tiongkok18. Augustus Caesar (Kaisar Agustus): Kaisar pertama [Kekaisaran Romawi]19. Nicolaus Copernicus: Astronom, salah satu tokoh Teori Heliosentris20. Antoine Laurent Lavoisier: Bapak Kimia modern, Filsuf dan Ekonom21. Constantine yang Agung: Kaisar Romawi yang menjadikan agama Kristen sebagai agama resmi negara22. James Watt: Mengembangkan Mesin uap23. Michael Faraday:Fisikawan, Kimiawan, menemukan Induksi Elektromagnetik24. James Clerk Maxwell- fisikawan Skotlandia - Penemu Spektrum Elektromagnetik25. Martin Luther: Pendiri agama Protestan dan aliran Lutheran26. George WashingtonPresiden pertama Amerika Serikat27. Karl Heinrich Marx: Bapak Komunisme28. Orville Wright dan Wilbur Wright: Penemu Pesawat terbang29. Genghis Khan: Penakluk dari bangsa Mongol30. Adam Smith: Ekonom, pelopor Kapitalisme31. Edward de Vere, 17th Earl of Oxford: Kemungkinan menulis karya William Shakespeare32. John Dalton: Kimiawan, Fisikawan, penemu Teori Atom, Hukum Tekanan Parsial (Hukum Dalton)33. Alexander yang Agung / Iskandar Zulkarnain: Penakluk dari Makedonia34. Kaisar Napoleon Bonaparte: Penakluk dari bangsa Perancis35. Thomas Alva Edison: Penemu bola lampu dan Fonograf, dll.36. Antony van Leeuwenhoek: Ahli Mikroskop, mempelajari kehidupan mikroskopis37. William Thomas Green Morton: Pelopor Anestesiologi38. Guglielmo Marconi: Penemu Radio39. Adolf Hitler: Penakluk, memimpin Blok Poros dalam Perang Dunia II40. Plato: Filsuf Yunani41. Oliver Cromwell: Politikus Inggris dan pemimpin militer42. Alexander Graham Bell: Salah seorang penemu Telepon versi lama43. Alexander Fleming: - Skotlandia - Penemu Penisilin, memajukan Bakteriologi, Imunologi dan Kemoterapi44. John Locke: Filsuf dan Teolog liberal45. Ludwig van Beethoven: Komponis musik klasik46. Werner Karl Heisenberg: - Jerman - Pencetus Prinsip Ketidakpastian47. Louis Daguerre- Perancis - Penemu Proses Fotografi Daguerreotype48. Simon Bolivar: Pahlawan nasional dari Venezuela, Kolombia, Ekuador, Peru, dan Bolivia49. Ren Descartes: Filsuf Rasionalis dan matematikawan50. Umar bin al-Khattab: Khalifah Ar-Rasyidin kedua, memperluas Daulah Khilafah Islamiyah. Penerus cita-cita Nabi Muhammad SAW.51. Paus Urbanus II: Penyeru Perang Salib52. Michelangelo Buonarroti: - Italia - Pelukis, pematung, arsitek53. Asoka: Raja India yang masuk dan mengembangkan agama Buddha54. Santo Augustinus: Teolog Kristen awal55. William Harvey: Penemu sirkulasi darah56. Ernest Rutherford, 1st Baron Rutherford of Nelson:Fisikawan57. John Calvin: Tokoh Reformasi Gereja, pendiri Calvinisme58. Gregor Johann Mendel: Penemu teori genetika59. Max Karl Ernst Ludwig Planck: Fisikawan, mengemukakan Termodinamika60. Joseph Lister, 1st Baron ListerInggris -Penemu Antiseptik yang secara besar mengurangi kematian akibat pembedahan61. Nikolaus August Otto: Penemu mesin pembakaran 4 tak62. Francisco Pizarro: Penakluk dari bangsa Spanyol yang menaklukkan Kerajaan Inka di Amerika Selatan63. Hernando Cortes: Penakluk dari bangsa Spanyol yang menaklukkan Meksiko64. Thomas Jefferson: Presiden ketiga AS65. Ratu Isabella I: Penguasa Spanyol, penyokong Cristopher Colombus66. Joseph Stalin([[Joseph Vissarionovich Dzugashvili]: Tokoh revolusioner dan penguasa Uni Soviet67. Julius Caesar: Penguasa Roma68. Raja William Isang Penakluk: Meletakkan pembangunan Inggris modern69. Sigmund Freud: Pendiri sekolah Freud untuk psikologi, ahli psikoanalisis70. Edward Jenner: Penemu vaksin cacar71. Wilhelm Conrad Roentgen: Penemu sinar X72. Johann Sebastian Bach: Komponis73. Lao Tzu: Pendiri Taoisme74. Voltaire: Penulis dan filsuf75. Johannes Kepler- Jerman - Astronom penemu Hukum Kepler tentang pergerakan planet76. Enrico FermiSalah satu tokoh abad atom, Bapak Bom Atom77. Leonhard Euler: Fisikawan, matematikawan penemu Kalkulus Diferensial dan Integral serta Aljabar78. Jean-Jacques Rousseau: Filsuf dan pengarang Prancis79. Niccol Machiavelli: Penulis Sang Pangeran (risalat politik yang berpengaruh)80. Thomas Robert Malthus: - Inggris - Ekonom penulis Esai Prinsip Populasi dalam Pengaruhnya.81. John Fitzgerald Kennedy: Presiden AS yang mendirikan Program Luar Angkasa Apollo82. Gregory Goodwin Pincus: Endokrinolog, menemukan pil KB83. Mani (en): Nabi Iran abad ke-3, Pendiri Manicheanisme84. Vladimir Ilyich Lenin (Vladimir Ilyich Ulyanov): Tokoh revolusioner dan pemimpin Rusia85. Kaisar Sui Wen: Menyatukan Tiongkok, pendiri Dinasti Sui86. Vasco da Gama: Navigator, penemu rute pelayaran Eropa ke India87. Raja Cyrus yang Agung: Pendiri kekaisaran Persia88. Tsar Peter yang Agung: Mendekatkan Rusia kepada Eropa89. Mao Zedong (Mao Tse-tung): Bapak Maoisme, komunisme Tiongkok90. Sir Francis Bacon: Filsuf, menggambarkan secara induktif metode ilmiah91. Henry Ford: Pembuat mobil model T92. Meng Tse: Filsuf, pendiri sekolah Konfusianisme93. Zarathustra (Zoroaster): Pendiri Zoroastrianisme94. Ratu Elizabeth I: Ratu Inggris, memperbaiki Gereja Inggris setelah Ratu Mary95. Mikhail Sergeyevich Gorbachev: Perdana Menteri Rusia yang mengakhiri Komunisme di Uni Soviet dan Eropa Timur96. Raja Menes: Menyatukan Mesir Atas dan Mesir Bawah97. Kaisar Charlemagne: Kaisar Romawi Suci98. Homer:- Yunani - Penyair epik99. Kaisar Justinianus I: Kaisar Romawi, menaklukkan kembali kekaisaran Mediterania100. Mahavira: Pendiri Jainisme

RIWAYAT SINGKAT BUDDHA GAUTAMA

Gautama Buddhadilahirkan dengan namaSiddhrtha Gautama(Sanskerta: Siddhattha Gotama;Pali: "keturunan Gotama yang tujuannya tercapai"), dia kemudian menjadi sangBuddha(secara harfiah: orang yang telah mencapai Penerangan Sempurna). Dia juga dikenal sebagaiShakyamuni('orang bijak dari kaum Sakya') dan sebagai sangTathagata. Siddhartha Gautama adalah guru spiritual dari wilayah timur laut India yang juga merupakan pendiriAgama BuddhaIa secara mendasar dianggap oleh pemeluk Agama Buddha sebagai Buddha Agung (Sammsambuddha) di masa sekarang. Waktu kelahiran dan kematiannya tidaklah pasti: sebagian besar sejarawan dari awal abad ke 20 memperkirakan kehidupannya antara tahun563SMsampai483SM; baru-baru ini, pada suatu simposium para ahli akan masalah ini,sebagian besar dari ilmuwan yang menjelaskan pendapat memperkirakan tanggal berkisar antara 20 tahun antara tahun 400 SM untuk waktu meninggal dunianya, sedangkan yang lain menyokong perkiraan tanggal yang lebih awal atau waktu setelahnya.Siddhartha Gautama merupakan figur utama dalamagama Buddha, keterangan akan kehidupannya, khotbah-khotbah, dan peraturan keagamaan yang dipercayai oleh penganut agama Buddha dirangkum setelah kematiannya dan dihafalkan oleh para pengikutnya. Berbagai kumpulan perlengkapan pengajaran akan Siddhartha Gautama diberikan secara lisan, dan bentuk tulisan pertama kali dilakukan sekitar 400 tahun kemudian. Pelajar-pelajar dari negara Barat lebih condong untuk menerima biografi Sang Buddha yang dijelaskan dalam naskah Agama Buddha sebagai catatan sejarah, tetapi belakangan ini "keseganan pelajar negara Barat meningkat dalam memberikan pernyataan yang tidak sesuai mengenai fakta historis akan kehidupan dan pengajaran Sang Buddha."

Biografi KonfusiusKonfusius merupakan sebutan atau nama latin dari seseorang yang di Cina dikenal dengan Kong Fu-tze. Kong Fu-tze sendiri merupakan panggilan kehormatan yang diberikan kepadanya. Sedangkan namanya sendiri adalah Kong Chiu. Kong merupakan nama marga atau nama keluarganya, sedangkan namanya sendiri adalah Chiu (artinya bukit). Ia dilahirkan pada 551 SM di desa Chang Phing, di Qufu negara feodal Lu, di masa pemerintahan dinasti Zhou. Pada bagian ini, kita akan melihat bersama tentang kehidupan Konfusius dan latar belakang keluarganya.

Di dalamnya kita bisa melihat perjalanan hidupnya dari lahir hingga kematiannya, situasi sosial yang melatarbelakangi gagasan dan ajaran-ajarannya, serta karakter pribadi Konfusius. Dengan ini, kita bisa semakin mengenal Konfusius dan dengan begitu hal ini akan membantu kita dalam memahami ajaran dan gagasan-gagasannya.

Riwayat hidup Konfusius ini akan dibagi dalam 5 bagian. Pertama, Leluhur, masa kecil dan masa muda Konfusius (551-531 SM) yang akan melihat asal usul dan latar belakang keluarga Konfusius serta keadaan keluarganya yang miskin; kedua, Masa dewasa muda (531-501 SM) yang akan bercerita tentang kehidupan Konfusius sejak pernikahannya, pekerjaannya setelah menikah dan peristiwa kematian sang ibu; ketiga, masa pelayanan dalam pemerintahan (500-496 SM) yang bercerita tentang Konfusius dipercaya untuk menjalankan pemerintahan di Lu dan diangkat sebagai hakim di Chung-tu. Di sini, kita juga akan melihat proses turunnya Konfusius dari tampuk pemerintahan Lu yang disebabkan oleh adanya persaingan antar negara; keempat, masa mengembara (496-483 SM) berbicara tentang masa-masa sulit yang dialami Konfusius setelah keluar dari Lu; dan kelima, Masa tua dan kematiannya (482-479 SM) yang diwarnai kisah tragis kematian para murid kesayangannya, dan juga berbicara tentang kematiannya sendiri.

Dari seluruh perjalanan dan peristiwa hidup Konfusius ini, terlihat dengan jelas rangkaian hidup seorang guru agung yang tidak hanya piawai dalam mengajar murid-muridnya dengan kata-katanya yang bijaksana, tetapi juga menghayati hidup sesuai dengan apa yang diajarkannya sendiri. Dengan ini ia menunjukkan bahwa dirinya adalah seorang tokoh yang pantas untuk diteladani.

2. Leluhur, Masa Kecil dan Masa Muda

Ketika Cina berada di bawah pemerintahan Dinasti Zhou, terdapatlah seorang bernama Chi yang bergelar Wei. Ia memiliki cucu yang menjadi seorang kepala Negara feodal Min. cucunya tersebut mempunyai dua orang anak bernama Fu-fu Ho dan Fang sze. Tiga keturunan setelah Fu-fu Ho, lahirlah Chang Kao fu, Wu dan Hsuan. Dari Chang Kao-fu inilah lahir Kong Fu Chia, yang darinya nama marga Kong berasal.Pada jamannya, Kong Fu-chia dikenal sebagai seorang pejabat pemerintahan yang loyal dan jujur. Selain itu ia memiliki seorang istri yang sangat cantik. Suatu ketika bangsawan Huang tu, bertandang ke rumahnya dan diterima oleh Kong Fu-chia bersama istrinya. Setelah melihat istri Kong Fu-chia ia tertarik dengan kecantikannya dan berusaha untuk memilikinya. Hal ini mengakibatkan terjadinya perseteruan di antara kedua keluarga tersebut. Untuk mendapatkan apa yang diinginkannya, bangsawan Huang tu tidak segan-segan menggunakan kekuasannya. Karena merasa terancam, Kong Fu-chia melarikan diri dan menetap di Lu. Selama dalam pelarian, mereka hanya yang membawa barang-barang yang diperlukan untuk di perjalanan. Karenanya tidaklah mengherankan jika ketika mereka tiba dan mulai menetap di Lu, mereka hidup dalam keadaan sangat miskin. Stelah menetap di Lu, Kong Fu-chia berganti nama, dan dikenal sebagai Kong Fang-shu.

Kong Fang-shu, mempunyai seorang anak bernama Po-Hsia. Darinya lahirlah Shu Liang-ho yang tidak lain adalah ayah Konfusius. Konfusius merupakan anak laki-laki pertamanya, setelah sebelumnya ia menikah dan dikarunia 9 orang anak perempuan. Konfusius lahir ketika ayahnya berusia 64 tahun. Ibunya bernama Zheng-zhai yang berasal dari keluarga Yen yang tinggal di daerah Song.Pada masa mudanya, Shu Liang-ho dikenal sebagai seorang perajurit Lu. Ia terkenal karena keberanian dan kepahlawanannya. Ketika terjadi pertempuran di Biyang pada 563 SM. Pada waktu itu Lu berada di bawah kekuasaan Xiang. Karena meletus pemberontakan di Biyang, ia memerintahkan Jendral Meng Sun-mie dan pasukannya untuk menyerbu daerah itu. Shu Liang ho merupakan salah satu anggota pasukan yang dipilih untuk menumpas pemberontakan di Biyang. Ketika sampai di perbatasan kota itu, Jendral Meng Sun-mie dan pasukannya melihat bahwa pintu gerbang telah terbuka. Saat itu juga mereka menyadari kemungkinan akan adanya perangkap di baliknya. Untuk memastikannya, dikirimlah beberapa pasukan dengan mengendarai kereta perang untuk masuk ke dalamnya. Ketika sampai di dalam, pasukan pemberontak datang menyerbu. Melihat hal ini mereka segera berbalik keluar di bawah hujan anak panah. Sementara pintu gerbang mulai menutup. Ketika pintu gerbang kota itu hampir tertutup seluruhnya dan melihat bahwa masih ada beberapa teman yang tertinggal di dalamnya, Shu Liang ho segera melompat dan berlari mendekati pintu gerbang kota yang hampir tertutup itu. Dengan sekuat tenaga, ia menahannya dengan bahunya hingga seluruh temannya dapat keluar dan meninggalkan tempat itu dengan selamat.

Ketika berusia 3 tahun, Shu Liang ho, ayahnya meninggal dunia dan dikuburkan di Fang shan. Fang shan terletak di Lu bagian timur. Meskipun demikian, sampai ibunya meninggal dunia, ia tidak tahu di mana letak makam ayahnya. Sejak saat itu Konfusius dibesarkan dan dididik oleh ibunya. Ketika masih anak-anak, Konfusius sering bermain upacara mempersembahkan kurban kepada leluhur. Ketertarikannya pada permainan tersebut, berawal ketika ibunya memberikan ijin untuk melihat langsung upacara persembahan kurban yang diadakan di ibu kota Lu. Sepulangnya dari sana, ia langsung menirukan apa yang dilalukan oleh pemimpin upacara persembahan kurban (master of ceremony) ketika menjalankan tugasnya. Sejak saat itu ia tidak pernah melewatkan waktu untuk menyaksikan secara langsung upacara persembahan kurban setiap kali diadakan di ibu kota Lu.

Ia menghabiskan masa remajanya dengan belajar. Ia mendapatkan pendidikan dan pengajaran yang pertama dari ibunya sendiri. Meskipun demikian, dengan kecerdasannya dan dibarengi oleh kedisiplinan yang diterapkan oleh ibunya, kemampuan berpikir dan kecerdasannya berkembang dengan baik. Ibunya mengajarkan enam pelajaran pokok (six art) yang meliputi ritual, musik, memanah, mengendarai kereta perang, berhitung dan menulis kaligrafi Cina. Ia hanya dapat menguasai dengan baik empat mata pelajaran saja yaitu ritual, musik, menulis kaligrafi Cina dan berhitung. Sedangkan dua mata pelajaran lain yang kurang begitu dikuasainya adalah memanah dan mengendarai kereta perang. selain itu, ia juga belajar enam kitab klasik yaitu kitab lagu-lagu dari jaman kuno (The Book of Songs), kitab Sejarah (The Book of History), kitab Ritual (The Book of Rites), kitab Music (The Book of Music) dan Yi Ching (The Book of Change), serta Risalah Musim semi dan musim gugur (The Spring and Autumn Annals) yang kemudian ia perbaharui dan redaksi ulang di usia tuanya.Karena ibunya semakin sibuk dengan urusan rumah tangga, sementara ia tidak ingin pelajaran untuk anaknya terhambat. Ia memasukkan anaknya ke sekolah negeri. Tetapi hal ini hanya berlangsung selama tiga tahun, karena Konfusius kecil merasa kurang mendapatkan pelajaran yang sesuai dengan kecerdasannya.

Hal ini terjadi karena baginya pelajaran di sekolah tersebut terlalu mudah sehingga merasa bahwa di situ ia kurang bisa berkembang. Karena itu ibunya membawa Konfusius kecil kepada kakeknya (orang tua Zheng zai) untuk mendapatkan pelajaran tambahan. Hal ini membuat pengetahuannya tentang enam pelajaran pokok semakin mendalam, karena dari kakeknya, Konfusius dapat belajar memanah dan mengendarai kereta perang dengan lebih baik. Dengan mempelajari enam mata pelajaran pokok dan enam kitab klasik, tampak bahwa apa yang dipelajari Konfusius merupakan sesuatu yang mendasar dan penting bagi hidupnya. Hal ini sejalan dengan apa yang dikatakannya, ketika aku masih muda, keluargaku sangat miskin, karena itu aku harus dapat menguasai banyak hal tapi yang aku kuasai haruslah sesuatu yang berguna saja bagi hidupku. (The Analects 9:6)

Rupanya, pendidikan yang diperoleh dari ibunya dan ditambah lagi tempaan dari kakeknya dan kecerdasannya yang luar biasa membuatnya memiliki sikap yang baik dan kemampuan untuk bekerja dalam masyarakat. Selain itu, teladan dan kedisiplinan yang diberikan dan diterapkan oleh kakeknya ikut pula menjadi satu hal yang mendasari karakternya.

3. Masa Dewasa Muda

Ketika berusia 19 tahun, Konfusius menikah dengan seorang perempuan dari keluarga Qiguan yang tinggal di Song. Keluarga ini merupakan keluarga baik-baik. Di dalam keluarga tersebut terdapat empat orang gadis cantik yang berkeutamaan, rajin bekerja, serta memiliki kata-kata dan sikap yang baik. Konfusius menikah dengan salah satu dari mereka. Setahun setelah pesta pernikahannya keluarga baru tersebut dikaruniai seorang anak. Pada saat kelahiran anaknya seorang bangsawan di Lu bernama Chao datang mengunjunginya dan memberinya hadiah sepasang ikan gurame (li). Kemudian anak tersebut diberi nama Li Boyu.

Kemungkinan besar, setelah menikah, ia bekerja sebagai pejabat rendahan di kota Cheng di bawah keluarga Mengsun Xie sebagai seorang penjaga lumbung gandum dan merangkap sebagai petugas penarik pajak hasil bumi. Pada saat pertama kali bertemu Konfusius, Mengsun menyadari bahwa Konfusius merupakan seorang yang sangat bertalenta. Karena itu, ketika telah dekat masa panen, ia memutuskan untuk bekerja padanya. Akhirnya ia pun mengundang Konfusius dan mengangkatnya sebagai seorang pegawai rendahan dan menempatkannya di kota Cheng.

Selama menjalankan tugasnya, ia membuat berbagai macam perbaikan yang dianggap perlu. Di antaranya adalah sistem penarikan pajak hasil bumi. Telah menjadi rahasia umum bahwa pada masa itu, seorang penarik pajak dipandang sebagai orang korup. Karena mereka menarik pajak melebihi jumlah yang ditentukan, dan lebih dari itu hasil kelebihannya dipakai untuk kepentingannya sendiri. Keadaan seperti ini tentu saja memberatkan masyarakat yang wajib menyetor pajak hasil bumi. Tentang hal ini perbaikan yang dibuatnya adalah dengan memberikan pengurangan jumlah hasil bumi dan hukuman bagi mereka yang terlambat menyetorkannya. Mereka yang membayar sebelum tanggal yang ditetapkan akan mendapatkan pengurangan jumlah gandum yang harus disetorkan sebanyak 10 % dari jumlah yang telah ditentukan; bagi mereka yang membayar tepat waktu dikenakan potongan sebesar 5 %; mereka yang terlambat harus menyetorkan 10% lebih banyak dari yang seharusnya; sementara mereka yang menolak untuk membayar pajak, tanahnya akan diambil dan diserahkan pada orang lain untuk diolah. Jika seseorang tidak dapat membayar pajak atau tidak mampu memenuhi jumlah yang ditentukan karena gagal panen (tanaman gandumnya kena hama atau penyakit, ia harus membuat laporan secepatnya dan mengajukan permohonan agar dibebaskan dari pembayaran pajak. Selain itu ia selalu memberikan laporan rutin tentang hasil kerjanya terhadap Mengsun Xizi, serta mendiskusikan beberapa hal penting yang terkait dengan pekerjaannya.Dengan adanya perbaikan itu, pembayaran pajak berlangsung dengan lebih lancar dan orang merasa tidak terbebani. Hal ini membuat Mengsun Xizi merasa puas dan merasa sangat terbantu. Setahun kemudian Konfusius dipercaya untuk bekerja sebagai pejabat rendahan yang bertanggung jawab atas pertanian dan peternakan. Ketika memegang jabatan tersebut, ia mengatakan bahwa tanaman harus tumbuh dengan subur dan kambing serta seluruh hewan ternak harus gemuk dan sehat. Selain itu ia juga menjadikan kedua hal tersebut sebagai perhatian utamanya. Hasilnya pun sungguh mengagumkan, tanaman menghasilkan banyak panenan, sementara seluruh hewan ternak terpelihara dengan baik dan sehat. Hal ini tidak terlepas dari kemampuan Konfusius dalam menata dan mengatur pekerjaannya. Selain itu, ia juga tidak pernah lupa untuk memberikan laporan rutin kepada Mensun Xizi.

Di usianya yang ke-22, Konfusius memutuskan untuk menjadi guru. Tanpa ragu, ia menggunakan tempat tinggalnya sebagai tempat untuk mengajar anak-anak muda yang ingin belajar kebijaksanaan klasik darinya. Ia tidak pernah menolak berapa pun uang yang diberikan oleh para murid sebagai penghargaan atas pengajaran yang diberikannya. Maka tidaklah mengherankan, jika ia memiliki banyak murid yang berasal dari berbagai kalangan. Meskipun demikian, ia tidak sembarangan mengajar. Ia selalu menetapkan standar yang tinggi terhadap setiap muridnya. Selain itu metode yang dipakainya dalam mengajar disesuaikan dengan karakteristik serta kemampuan dasar murid-muridnya. Dari sini dengan jelas terlihat bahwa tujuan pendidikan Konfusius adalah mengembangkan diri dan potensi dari masing-masing muridnya. Konfusius ingin agar para muridnya memiliki kemampuan untuk berpikir sendiri dan tidak sekedar mengikuti pemikiran gurunya. Ia ingin murid-muridnya dapat mengembangkan sendiri apa yang telah diterima dari gurunya. Semakin hari jumlah muridnya semakin bertambah, bahkan hingga mencapai 3000 orang.

Pada 527 SM, ibu Konfusius meninggal dunia. hal ini membawa kesedihan yang sangat mendalam baginya. Ia selalu ingat berkat usaha keras ibunya, ia menjadi seorang yang terpelajar, mengerti tata krama, serta menguasai enam pelajaran pokok. ia merasa sangat berhutang budi padanya, terlebih ibunya telah membesarkannya sendiri sejak ia berusia 3 tahun. Konfusius ingin menguburkan jenazah ibunya satu liang dengan makam ayahnya seturut tradisi leluhurnya yang masih merupakan keluarga bangsawan pada masa Dinasti Shang. Tetapi sayangnya, ia tidak mengetahui di mana ayahnya dimakamkan. Hal ini terjadi karena ayahnya telah meninggal dunia ketika ia berusia 3 tahun dan ibunya belum sempat memberitahukan keberadaan makam ayahnya kepadanya. Karena itu, Konfusius berusaha untuk mencari tahu letak makam ayahnya dengan pergi ke Wufu yang berada di luar kota Qufu, sambil membawa peti mati yang berisi jenasah ibunya. Setelah lama menunggu, akhirnya ada seorang nenek tua yang sedang lewat jalan itu. Tanpa diduga ternyata ia adalah teman lama ibunya. Kemudian ia mengatakan bahwa ayah Konfusius dimakamkan di lereng Gunung Fangshan yang terletak di sebelah timur Qufu. Mendengar hal ini, Konfusius segera berlutut untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya.Akhirnya tanpa menunggu lama, Konfusius pun membawa jenasah ibunya ke sana. Ia memakamkan ibunya satu liang dengan jenasah ayahnya. Setelah itu ia membuat nisan setinggi 4 kaki di atasnya, serta mengadakan upacara kematian untuk orang tuanya. Konfusius meratapi kematian ibunya selama 3 tahun, sesuai dengan tata krama seorang anak (rule of propriety).

Peristiwa kematian ibunya digunakan Konfusius untuk memberikan beberapa ajaran kepada para muridnya. Ia mengatakan bahwa sebagai seorang anak, kita mempunyai tugas untuk memberikan penghormatan yang dilandasi oleh rasa terima kasih dan cinta yang mendalam kepada orang tua kita, pada saat mereka meninggal dunia.[17] Setelah masa berkabungnya berakhir, Konfusius segera kembali ke Qufu. Di sana ia melanjutkan aktivitasnya sehari-hari dengan mengajar murid-muridnya. Selain itu ia terus melanjutkan studinya tentang karya-karya literatur kuno dan belajar dari sejarah pemerintahan dinasti-dinasti sebelumnya.

Konfusius meyakini bahwa keutamaan itu dekat dengan musik. Dalam pandangannya, musik dapat melunakkan hati yang keras dan dapat digunakan untuk memperbaiki temperamen seseorang. Karena itu ia ingin seluruh puisi-puisi kuno yang telah dikoleksinya dapat dilagukan dan dinyanyikan dengan iringan alat-alat musik. Konfusius dapat memainkan beberapa jenis alat musik tabuh dan tiup seperti tambur dan seruling. Meskipun demikian, ia kurang mahir dalam memainkan alat musik petik. Padahal menurutnya, alat musik petik mampu menghasilkan suara yang lebih baik ketika digunakan untuk mengiringi sebuah lagu dari pada alat musik lainnya. Ketika diberi tahu bahwa di dalam kelompok musik istana Lu terdapat seorang pemain musik bernama Shi Xiangzi yang mampu memainkan alat musik petik dengan sangat baik, ia memutuskan untuk pergi ke tempat Shi Xiangzi untuk belajar. Shi Xiangzi tinggal di negara feodal Jin.

Di bawah bimbingan Shi Xiangzi, ia tidak sekedar belajar untuk bernyanyi dan memainkan alat musik. Gurunya itu juga mengajarkan makna dari setiap irama musik yang dimainkannya. Dengan kecerdasannya, ia mampu menyerap apa yang diajarkan gurunya itu dengan lebih cepat. Karena itu, tidak mengherankan jika Konfusius pun mengalami kemajuan pesat dalam bermusik. Bahkan ia sanggup menebak dengan benar sifat dan pribadi pengarang sebuah lagu hanya dengan mendengarkan irama lagu yang dimainkannya.Dalam sebuah perjalanan, Konfusius dan murid-muridnya melalui lereng Gunung Tai. Di sana ia tampak olehnya seorang ibu yang sedang menangis di sebuah makam. Melihat hal itu, ia meminta Tse lu untuk menanyakan apa yang membuat ibu tersebut menangis. Kemudian ibu itu menjawab bahwa suami, ayah mertua dan anaknya telah mati karena terbunuh oleh harimau yang ada di gunung itu. Mendengar jawaban ini, tse lu bertanya lagi, mengapa dia tidak pergi dan meninggalkan tempat itu. Pertanyaan ini dijawab perempuan itu dengan mengatakan bahwa di tempat ia tinggal, tidak ada penindasan dan kesewenang-wenangan pemerintah. Mendengar jawaban ini, Konfusius berkata kepada murid-muridnya bahwa pemerintah yang sering menindas rakyatnya dengan kejam itu lebih kejam dari seekor harimau.[21]Apa yang diajarkan Konfusius kepada para muridnya saat itu menunjukkan bahwa meskipun tidak terlibat secara langsung dalam urusan pemerintahan negara Lu, Konfusius memiliki perhatian yang besar akan situasi yang terjadi di negara tersebut. Perhatian akan situasi yang terjadi di Lu ini membawa pengaruh terhadap pemikiran dan ajaran-ajarannya yang didasarkan pada kebajikan dan keteladanan setiap pribadi sehingga tercipta keharmonian dan keteraturan di dalam masyarakat.[22] Menurutnya, hal ini harus dimulai dari keluarga.

3. Masa Pelayanan Dalam Pemerintahan

Pada 501 SM, Konfusius menjalankan kehidupan public di pemerintahan. Ia diangkat sebagai hakim dan pemimpin di kota Zhong du. Pada waktu itu, Konfusius berusia 50 tahun. Kota tersebut terletak 90 li (sekitar 30 km) dari ibu kota Lu. Zhong du sebenarnya merupakan daerah yang subur, tetapi karena perdana menteri yang tidak kompeten, perseteruan dan intrik politik di antara para pejabat negara, membuat rakyat hidup menderita dan tertekan. Langkah pertama yang dilakukan Konfusius begitu sampai di kantornya adalah mempromosikan pegawai dan pejabat yang jujur dan taat hukum; mereka yang kemampuannya kurang memadai diturunkan dari jabatannya; sedangkan mereka yang menyalahgunakan wewenang dan jabatannya demi kepentingan pribadi dimasukkan ke dalam penjara.

Sebelum menentukan apa yang hendak dilakukan untuk masyarakat Zhongdu, ia terjun ke tengah-tengah masyarakat untuk melihat kehidupan rakyat dan situasi di kota itu secara langsung. Setelah itu ia menetapkan kebijakan yang dirasanya tepat untuk diterapkan di Zhong du untuk memperbaiki keadaan di sana. Dengan segera ia melakukan pembenahan yang perlu di sana, dan hal ini dilakukan melalui pendidikan moral kepada rakyat Zhong du baik dengan kata-kata atau pun tindakan-tindakannya yang pantas untuk diteladani. Karena itu tidaklah mengherankan jika dalam waktu singkat (tiga bulan), dia berhasil mewujudkan pembaharuan kehidupan moral di sana. Pada masa itu, rakyat Zhong du benar-benar memiliki sikap hidup dan pemikiran yang selaras dengan tatanan moral; mereka menghormati orang yang lebih tua, dan memperlakukan yang orang-orang muda dengan penuh cinta dan kebaikan hati.Atas keberhasilannya memimpin Zhong du, Konfusius dipercaya menjadi menteri pembangunan (the minister of construction) yang bertanggung jawab atas perencanaan tempat peribadatan atau kuil, istana, tata kota ibu kota Lu, pembangunan sarana pengairan dan jembatan. Pada intinya, ia bertanggung jawab atas perencanaan bangunan fisik yang berguna bagi rakyat Lu. Di sela-sela kesibukannya, ia selalu meluangkan waktu untuk mengajar murid-muridnya. Selanjutnya ia diangkat sebagai menteri keadilan yang bertugas menciptakan keamanan Lu. Dengan kebijaksanaan dan integritasnya, ia selalu dapat memecahkan persoalan dan permasalah seputar hukum. Ia juga menjatuhkan hukuman dengan adil dan memberikan hukuman yang sifatnya mendidik sesuai dengan tingkat kesalahan setiap orang yang berbuat jahat. Keberhasilannya ini membuat wewenang dan kekuasaannya meningkat dengan pesat.Dalam menjalankan administrasi negara, Konfusius memperkuat kedudukan negara dan memperlemah sistem kekeluargaan. Selain itu ia selalu menerapkan ajaran-ajaran klasik yang telah dikuasainya dengan baik dalam menjalankan pemerintahan. Hal ini secara tidak langsung menjadi suatu pendidikan moral bagi setiap rakyat Lu. Akibatnya, setiap orang yang tinggal di sana memiliki loyalitas dan kepercayaan yang tinggi kepada pemerintah dan diri mereka sendiri. Di sana, setiap orang melakukan segala sesuatu sejalan dengan prinsip-prinsip moralitas, sehingga tercapai keteraturan dan keselarasan dalam kehidupan sosial di Lu.

Tetapi hal itu tidak berlangsung lama. Perubahan yang terjadi di Lu terdengar hingga ke luar negeri. Hal ini membuat para pemimpin negara tetangga menjadi iri dan takut. Perasaan tersebut terkait erat dengan kekhawatiran beberapa pimpinan negara tetangga bahwa Lu akan menyerang daerah-daerah di sekitarnya untuk memperluas wilayah dan memperkuat kedudukannya. Kemudian beberapa kepala negara tetangga Lu berunding untuk mencari cara bagaimana mereka dapat memperlemah Lu. Karena itu segera dipilih 80 gadis cantik dan 120 ekor kuda yang terbaik, lalu dikirim ke Lu kepada bangsawan Ding sebagai hadiah. Dengan sembunyi-sembunyi, seorang pejabat Lu bernama Chi Huan menerima semua pemberian itu dan menghantarkannya kepada bangsawan Ding. Selanjutnya, bangsawan Ding menerima pemberian itu dan mulai larut dalam pesta pora dan kesenangan pribadi. Akibatnya banyak urusan negara dan pelayanan kepada rakyat yang terabaikan. Hal ini tentu saja tidak menguntungkan bagi kehidupan bangsa Lu, dan bahkan dapat membuat negara Lu menjadi lemah.

Melihat hal ini, Tze Lu meminta Konfusius untuk segera meninggalkan Lu. Tetapi Konfusius menolaknya dan lebih memilih untuk menunggu hingga datangnya penyelenggaraan upacara persembahan kurban kepada dewa Langit pada musim semi berikutnya. Dengan ini Konfusius bermaksud untuk memberi kesempatan kepada bangsawan Ding untuk kembali kepada prinsip-prinsip moral seperti semula. Akan tetapi, ketika ia melihat bahwa upacara persembahan kurban dilaksanakan secara asal-asalan dan tanpa keantusiasan, ia merasa sangat kecewa. Karena itu dengan berat hati, Konfusius pun akhirnya pergi meninggalkan Lu. Peristiwa itu sekaligus menandai dimulainya masa pengembaraan selama 13 tahun yang harus dijalani oleh Konfusius dan beberapa muridnya.

4. Masapengembaraan (496 483 SM)

Setelah meninggalkan Lu, Konfusius pergi ke Wei, sebuah negara kecil ya