membentuk kepribadian yang menawan seperti rasulullah saw

Upload: ahmad-farisi

Post on 01-Mar-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Membentuk Kepribadian Yang Menawan Seperti Rasulullah SAW

    1/3

    Membentuk Kepribadian yang Menawan seperti Rasulullah SAW

    Oleh : Ahmad Farisi

    Rasulullah SAW hadir di tengah masyarakat jahiliah Makkah pada masanya dahulu ibarat

    setitik putih yang hadir di tengah banyaknya hitam. Namun, perlahan titik putih inimenghilangkan hitam yang ada itu sedikit demi sedikit. Rasulullah hadir menjadi suri

    tauladan di tengah krisis kemanusiaan. Beliau membawa Islam dengan keikhlasan dan tidak

    memaksakan. Dakwahnya dibalas dengan aian dan k!t!ran, namun ia tak pernah marah

    dan ketakutan, ia bahkan mend!akan mereka yang menai itu agar diberi petunjuk ke jalan

    kebenaran. Ia lahir membawa ahaya kebenaran yang sampai hari ini kita rasakan. Inilah

    sedikit dari sekian banyak kepribadian Rasulullah SAW yang menawan.

    Para pembaca yang berbahagia, begitu mempesonanya akhlaq Rasulullah SAW

    membuat masyarakat Arab heran sekaligus kagum. agaimana tidak, di tengah masyarakat

    yang berbicara kasar, Rasulullah hadir dengan kelemah!lembutannya, di tengah masyarakat

    yang menghinakan "anita, Rasulullah hadir dengan memuliakan "anita, di tengah

    masyarakat yang pandai menipu daya, Rasulullah hadir men#adi orang yang paling dipercaya

    karena sikap amanahnya sehingga beliau mendapatkan gelar Al!Amin. $alam peperangan,

    Rasulullah hadir berdiri di barisan terdepan dengan gagahnya sehingga membuat musuh!

    musuhnya bergetar segan, namun di tengah masyarakat Rasulullah senantiasa melontarkan

    senyuman berikut salam dengan sopan dan santun sehingga masyarakat mencintainya.

    enar adanya ketika Allah SW% mengatakan dalam Al!&ur'an Surat Al!Ah(ab

    )**+ ayat -, "Sesungguhnya telah ada pada #diri$ Rasulullah itu suri tauladan yang baikbagimu ...%. al ini ditun#ukkan dengan akhlaq Rasulullah SAW yang begitu mena"an.

    Para pembaca yang dimuliakan Allah, sebagai umat Rasulullah SAW marilah

    perlahan kita hiasi hari!hari kita dengan kepribadian yang mena"an sebagaimana pribadi

    Rasulullah SAW. $i antara sekian banyak akhlaq Rasulullah, ada beberapa yang dapat kita

    contoh. Penceramah kondang yang biasa disapa dengan Aa' /ym pernah merumuskan kiat!

    kiat untuk men#adi pribadi yang mena"an seperti Rasulullah SAW dengan 0S. $imana 0S

    merupakan singkatan dari senyum, salam, sapa, sopan, dan santun. oleh sa#a #ika dikatakan

    0S merupakan salah satu dari sekian banyak kunci keberhasilan menu#u kepribadian yangmena"an. Seperti halnya Rasulullah SAW yang tersenyum kepada umatnya. egitu #uga

    segala tingkah laku dan tindak tanduk beliau membiaskan pesona yang tembus ribuan

    kilometer, ribuan tahun, sampai hari kiamat.

    Pertama, senyum. Rasulullah SAW mengatakan, "Senyummu kepada wajah

    saudaramu adalah shada&ah%. Senyum adalah sebuah amalan yang mudah, bahkan digan#ar

    dengan pahala shadaqah oleh Allah SW%, namun tidak banyak yang mau dan mampu

    melakukannya. 1amun senyum tidak boleh disalahgunakan. Ada yang karena

    senyuman orang menjadi teriris hatinya. Ada juga 'senyum menggoda'

    yang membuat orang yang melihatnya terjerumus ke lembah maksiat.

  • 7/26/2019 Membentuk Kepribadian Yang Menawan Seperti Rasulullah SAW

    2/3

    Tetapi ada juga senyuman yang membuat hati kita tergetar melihatnya

    yaitu 'senyum ketabahan' . Serta ada senyum yang sebaiknya diamalkan

    setiap saat yaitu 'senyum tulus' yang lahir dari hati yang paling dalam,

    lahir dari kerinduan ingin membahagiakan. Dalam hal ini Rasulullah SAW,

    telah mempraktekkan senyuman yang tulus di hadapan keluarga dansahabatnya. $isamping itu keuntungan senyum ada banyak seperti dapat

    menambah daya tarik seseorang, dari segi kesehatan orang yang murah

    senyum akan jauh dari stress, jantungnya akan berdetak normal, dari

    hubungan sosial, bagi yang ahli senyum pergaulan akan terasa

    menyenangkan.

    S kedua dari 5S adalah 'Salam'. Bagi orang slam salam

    mengandung makna yang dalam, selain merupakan doa yang tulus dari

    seorang muslim kepada muslim lainnya, salam oleh sebagian ulama

    diartikan dengan, !Semoga engkau dalam penjagaan Allah! atau ada juga

    yang mengartikan !Selamat. Semoga keselamatan dari Allah tetap

    bagimu.!

    S ketiga yiatu 'Sapa.' Sering kali hadir pertanyaan untuk diri kita

    sendiri. "ertanyaan tersebut adalah mengapa untuk menyapa orang yang

    berada di samping kita terasa berat sekali. "adahal jika kita melihat

    kenyataan, saat kita duduk bersebelahan dalam bis, saat naik kereta api,

    itu merupakan kesempatan untuk bertegur sapa. Dengan menyapa se#ara

    hangat kebekuan akan men#air dan kita akan merasa nyaman sepanjangperjalanan. Tentunya dalam koridor syari$at slam. %enyapa orang lain,

    apalagi diiringi dengan senyum dan salam, tentunya membuat hati orang

    lain gembira. Rasulullah SAW bersabda, Sebaik-baik amal adalah

    memasukkan rasa gembira ke hati orang mukmin.

    &emudian S &eempat adalah 'Sopan.' rang yang sopan akan

    dapat men#uri hati siapapun yang melihatnya. Setidaknya kita menjadi

    hormat pada orang yang bersikap sopan. Selain itu kesopanan merupakan

    sikap yang menentukan nilai orang tersebut, semakin tinggi nilai sikapkesopanan, maka makin tinggi derajatnya. Sopan terhadap yang muda,

    hormat kepada yang tua, baik terhadap yang miskin, maklum terhadap

    yang kurang, dan menghargai kepada siapapun adalah bentuk kesopanan.

    Dalam haditsnya, Rasulullah mengatakan, Bukanlah golongan kami

    orang yang tidak menyayangi yang muda dan tidak menghormati yang

    tua. Dari hadist tersebut tentunya Rasulullah SAW memberikan

    gambaran sikap sopan merupakan sikap seorang muslim dan mukmin.

    &esopanan yang mun#ul dari kemuliaan akhlak merupakan tanda(tanda

    kedalaman pemahaman agama seseorang. )adi apalah artinya jikamempunyai ilmu agama yang luas, gelar yang panjang, kedudukan yang

  • 7/26/2019 Membentuk Kepribadian Yang Menawan Seperti Rasulullah SAW

    3/3

    tinggi, jika memiliki sikap yang tidak sopan. leh karena itu ada baiknya

    kita e*aluasi kembali kesopanan dan sikap kita.

    Terakhir adalah 'Santun.' "enyantun adalah orang yang bisa

    memaa+kan atau ia bisa membalas keburukan dengan kebaikan. Dalamarti orang yang penyantun adalah orang yang mampu menekan ego

    dirinya untuk mengalah demi kemashlahatan bersama. )adi bila ingin

    mempunyai pribadi yang simpatik lagi menaan, harus menjauhi sekuat(

    kuatnya sikap egois. Dalam Al(-ur$an surat ushshilat/012 ayat 30, Allah

    ber4rman, Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah

    (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang

    antaramu dan antara dia ada ermusuhan seolah-olah telah menjadi

    teman yang sangat setia.

    "ara pemba#a yang berbahagia, jika setiap manusia

    menjalankan hidup dengan 5S /Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun2

    dengan #ara mengamalkan dan berusaha sekuat tenaga melatihnya,

    maka suatu aktu nantinya kita akan merasa heran dan kaget ber#ampur

    bahagia karena melihat e+ek perubahannya yang begitu besar pada sikap

    kita. Semoga Allah SWT menguatkan kita untuk mengamalkan 5S

    sehingga kita mampu menjadi pribadi yang menaan sebagaimana

    pribadi Rasulullah SAW. Wallahu A$lam Bish(Shaab.