makalah tauhid 3

4

Upload: faisal-ia

Post on 05-Dec-2015

216 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

tentang ber ahklak dalam kehidupan

TRANSCRIPT

Page 1: makalah tauhid 3
Page 2: makalah tauhid 3

Ishak (Yahudi: ק ָח� اَق� :Standar Yiẓḥaq Tiberian Yiṣḥāq ; Arab ,ִיְצ� َح� ʾIsḥāq) (sekitar ,ِإ�ْس�

Page 3: makalah tauhid 3

1761 SM – 1638 SM) adalah putra kedua Nabi Ibrahim setelah Ismail yang beribu Sarah dan merupakan orang tua dari Nabi Yaqub.

Ishak diutus untuk masyarakat Kana’an di wilayah Al-Khalil Palestina. Kisah Nabi Ishak sangat sedikit diceritakan dalam Al-Qur’an. Nabi Ishak disebutkan dalam Al-Qur’an sebanyak 15 kali. Sedangkan keutamaan Nabi Ishak disebutkan 9 kali dan kenabian Ishak 10 kali. Dikatakan bahwa ia memiliki 2 anak dan meninggal di Alkhalil Hebron Palestina.

Nama Ishak berasal dari bahasa Yahudi Yiṣḥāq yang berarti tertawa / tersenyum. Kata itu didapatkan dari ibunya, Sarah yang tersenyum tidak percaya ketika mendapatkan kabar gembira dari malaikat Jibril.

Ishak bin Ibrahim bin Azara bin Nahur bin Suruj bin Ra’u bin Falij bin ‘Abir bin Syalih bin Arfahsad bin Syam bin Nuh. Ishaq menikah dengan Revkah binti Bethul menikah pada tahun 2088 SM. Dari pernikahan ini Ishaq memiliki dua anak kembar Yaqub dan Eswa (Isu).

Sebelum kelahiran Ishak, Sarah dan suaminya, Ibrahim mendapat kabar gembira dari Allah melalui malaikat Jibril. Dalam pesan itu malaikat Jibril menyampikan pesan bahwa Sarah akan melahirkan seorang anak laki-laki bernama Ishak yang kelak akan menjadi seorang nabi. Namun, Sarah tersenyum karena merasa heran dan aneh. Dia merasa aneh karena tidak mungkin dia dan suaminya dapat memberi keturunan jika usia mereka sudah cukup tua, aitu Sarah berusia 90 tahun dan Nabi Ibrahim 100 tahun. Ishaq pun akhirnya terlahir di kota Kana’an pada tahun 1761 SM.

Ishak merupakan anak kedua dari Nabi Ibrahim dan Sarah setelah Ismail. Bersama Ismail, ia menjadi penerus ayahnya untuk berdakwah di jalan Allah. Ketika Ibrahim telah sangat tua, Ishak belum juga menikah. Ibrahim tidak mengizinkan Ishak menikah dengan wanita Kana’an karena masyarakatnya tidak mengenal Allah dan asing terhadap keluarganya. Karena itu, Ibrahim memerintah seorang pelayan untuk pergi ke Harran, Irak dan membawa seorang perempuan dari keluarganya. Perempuan yang dimaksud itu adalah adalah Rafqah binti Batuwael bin Nahur, saudara Ibrahim yang kemudian dinikahkan dengan Ishak.

Setelah 10 tahun Ishaq menikah dengan Rafqah, lahirlah dua anak kembar. Anak pertama diberi nama Al-Aish dan anak kedua Yaqub yang lahir dengan memegang kaki saudaranya. Ishak lebih menyayangi Al-Aish daripada Yaqub. Dari Ishak-lah kemudian terlahir nabi-nabi Bani Israil. Menurut salah satu riwayat, Ishaq meninggal pada usia 180 tahun.

NABI ISHAK, anak kedua Nabi Ibrahim daripada perkahwinannya dengan Sarah adalah seorang anak yang soleh. Perkataan Ishak berasal daripada bahasa Ibrani, iaitu Yashhak. Ia diistilahkan demikian kerana ibunya tertawa bersendirian apabila mengetahui dia bakal melahirkan anak.

Page 4: makalah tauhid 3

Nabi Ishak dilahirkan ketika ibunya berusia 90 tahun, manakala bapanya 100 tahun. Ini disebabkan Sarah sebelum itu mandul.