laporan tahunan kopma bs upi 2012-2013

Laporan pertanggungjawaban KOPMA BUMI SILIWANGI

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Periode 2012-2013

Jl. Dr. Setiabudhi No.229 Bandung 40154, Telp./Fax. (022) 2012177

e-mail: [email protected] website : www.kopmabs-upi.com, blog : kopmabsupi.blogspot.com

Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota,

Sukses Karena Anggota

mailto:[email protected]

LAPORAN TAHUNAN KOPMA BUMI SILIWANGI UPI PERIODE 2012-2013 Tahun Buku 2012

Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota i

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Segala puji serta syukur bagi Allah SWT.yang telah menganugerahkan segala rahmat

dan hidah-Nya sehingga sampai saat ini kami masih diberikan kekuatan untuk tetap konsisten

dalam memperjuangkan eksistensi koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia.

Sholawat serta salam semoga selalu terlimpah curahkan kepada habibana wa nabiyana, nabi

besar Muhammad SAW.sang pembawa risalah Allah, kepada keluarganya, sahabatnya serta

umatnya hingga akhir zaman.

Kader Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi yang berbahagia, tak terasa waktu demi

waktu terus berjalan , dan kini telah sampai pada penghujung waktu kebersamaan dalam

periode kepengurusan 2012-2013. Banyak pelajaran dan pengalaman yang kami dapatkan

selama menjalankan amanah kepengurusan ini, karya-karya yang kami persembahkan

semoga dapat menjadi sebuah kenangan manis yang indah yang tak terlupakan bagi kami

semua. Akhirnya pada kesempatan yang bahagia ini kami selaku pengurus dan pengawas

KOPMA Bumi Siliwangi UPI periode 2012-2013 pada Rapat Anggota Tahunan (RAT)

XXVII ini kami sampaikan laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas periode

2012-2013.

Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada:

1. Kementerian KUMKM RI

2. DEKOPIN

3. Dinas KUMKM Provinsi Jawa Barat

4. DEKOPINWIL Jawa Barat

5. Rektor Universitas pendidikan Indonesia

6. Pembantu Rektor UPI Bidang Akademik dan Hubungan Internasional

7. Pembantu Rektor UPI Bidang Keuangan, Sumber Daya dan Usaha

8. Pembantu Rektor UPI Bidang kemahasiswaan dan Kemitraan

9. Pembantu Rektor UPI Bidang Perencanaan Penelitian dan Pengembangan

10. Direktur Direktorat Pembinaan Kemahasiswaan UPI

11. Para Dekan I Fakultas

12. Para Pembantu Dekan I Fakultas

13. Rekan-rekanpengurus dan pengawas, atas segala kebersamaan, kerjasama serta

pengabdiannya selama ini.

14. Staf Ahli KOPMA Bumi Siliwangi UPI


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota ii

15. Para Alumni dan Senior KOPMA Bumi Siliwangi UPI

16. Para Investor, sponsor dan rekanan

17. KOPMA rekanan se-Indonesia

18. Rekan-rekan UKM, Ormawa dan pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu

Sebagai penutup kami ucapkan terimakasih atas segala bantuan moril maupun materil,

dan maaf atas segala kekhilafan semoga apa yang telah kami laksanakan berada dalam

keridhoan-Nya.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota iii

DAFTAR ISI

SUSUNAN LAPORAN TAHUNAN

1. KATA PENGANTAR ............................................................................................. i

2. DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii

3. SAMBUTAN .......................................................................................................... iv

4. PROFIL KOPMA BUMI SILIWANGI UPI .................................................... xix

5. MARS DAN HYMNE KOPMA BUMI SILIWANGI UPI ......................... xxviii

6. BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

7. BAB II LAPORAN KEPENGAWASAN ............................................................. 3

8. BAB III LAPORAN UMUM ................................................................................ 49

9. BAB IV LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM ........................................ 58

a. Aspek Kesekretariatan ...................................................................................... 58

b. Aspek Keuangan............................................................................................... 65

c. Aspek Kehumasan ............................................................................................ 95

d. Aspek Organisasi dan LITBANG .................................................................. 103

e. Aspek Pengembangan Sumber Daya Anggota ............................................... 109

f. Aspek Kepersonaliaan .................................................................................... 117

g. Aspek Usaha ................................................................................................... 127

10. BAB V PENUTUP .............................................................................................. 132


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota iv

SAMBUTAN

KETUA UMUM KOPMA BUMI SILIWANGI UPI

PADA RAT XXVII KOPERASI MAHASISWA BUMI SILIWANGI

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillahirabbil‘alamin, segala puji mari kita panjatkan atas kehadirat Ilahi

Rabbi Allah SWT, yang telah memberikan nikmat sehat kepada kita semua hingga saat

ini. Shalawat serta salam tercurah limpahkan kepada kekasih Allah, Nabi kita Nabi

Muhammad SAW, kepada keluarga, sahabat, serta para pengikutnya yang senantiasa

melaksanakan sunah-sunahnya. Semoga jejaknya bisa kita ikuti hingga kita bisa

berkumpul denganNYA di Yaumil akhir nanti.

Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia sebagai

sebuah organisasi kemahasiswaan yang bergerak di bidang Minat khusus, telah turut

serta mengembangkan potensi Mahasiswa UPI yang tergabung menjadi anggotanya

maupun tidak, baik penanaman jiwa kewirausahaan, publik speaking, desain grafis dan

soft skill lainnya melalui berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan yang diadakan

selama satu periode kepengurusan. Sedangkan sebagai bagian dari gerakan koperasi

Indonesia Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia telah

mampu menyumbangkan pemikiran-pemikirannya untuk pengembangan dunia koperasi

melalui kader-kadernya yang turut aktif tergabung di berbagai simpul gerakan koperasi.

Kepengurusan periode 2012-2013 mengusung motto―berawal dari anggota,

berkembang bersama anggota dan Sukses karena anggota―, yang berarti setiap

kebijakkan yang dibuat kami selalu mengawalinya dari anggota, dan kebijakkan yang

ada kami mendahulukan untuk kepentingan anggota terlebih dahulu. Hal ini sejalan

dengan tujuan koperasi yang mensejahterakan anggota pada khususnya dan masyarakat

pada umumnya.Motto ini juga dalam rangka meningkatkan keterlibatan anggota dalam

pengabilan keputusan, pengawasan dan bagian keterbukaan kepada anggota.

Ucapan terima kasih sebesar-besarnya kami sampaikan kepada Rektor

Universitas Pendidikan Indonesia, Bapak Prof. Dr. H. Sunaryo Kartadinata M.Pd,

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kemitraan, Prof. Dr. Dadang Sunendar,

M.Hum, Direktur Direktorat Pembinaan kemahasiswaan Dr. Syahidin, M.Pd, kemudian

kepada pembimbing kami, Bapak prof. Dr. H. Syamsuri, SA, Prof. Dr. Eeng Ahman,


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota v

MS, Dr. Ikaputera Waspada, M.M, Dr. A Jajang W Mahri, M.Si. Kepada Dinas

KUMKM Provinsi Jawa Barat, Dinas KUMKM dan Perindag Kota Bandung,

Dekopinwil Jawa Barat dan Kopma rekanan. Dan tak lupa kepada Ikatan Alumni

KOPMA BUMI SILIWANGI UPI, dan kepada pengawas dan Pengurus KOPMA Bumi

Siliwangi UPI yang senantiasa setia berjuang bersama dalam memajukkan Kopma Bumi

Siliwangi UPI selama satu periode ini. Atas kerja sama dan bimbingan dari semua pihak

ini, alhamdulillah di Tahun Ini Kopma Bumi Siliwangi UPI dapat meraih Pretasi,

Semoga kdepannya kita bisa lebih meningkatkannya.

Tak terasa satu periode kepengurusan telah kita lalui bersama, sebuah

kebanggaan bisa menjadi bagian dari Sejarah yang terukir di KOPMA Bumi Siliwangi

UPI ini Kami menyadari selama satu periode ini masih banyak kekurangan yang masih

perlu dibenahi, semoga dengan sedikit hal yang kami lakukan dan perjuangkan ini bisa

menjadi sebuah bagian dari kenangan dan sejarah serta dampak positif bagi kemajuan

KOPMA Bumi Siliwangi UPI kedepannya.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Bravo Koperasi

Bandung, 30 Januari 2013

KETUA UMUM

KOPMA BS UPI PERIODE 2012-2013

Angga Bhakti Kusuma S.Y

NTA. 2503


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota vi

SAMBUTAN

SEKJEND FORUM KOMUNIKASI UNIT KEGIATAN MAHASISWA




Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta HidayahNya

kepada kita semua, sehingga pada kesempatan kali ini kita sebagai mahasiswa mampu

berjuang membangun upi yang kita cintai ini melalui acara Pembukaan Rapat Anggota

Tahunan KOPMA BS UPI Tahun 2013.

Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa rapat anggota tahunan ini merupakan

agenda penting yang menjadi kewajiban pengurus untuk menyelenggarakannya setiap

tahun.Melalui RAT ini, diharapkan seluruh jajaran pengurus KOPMA BS UPI dapat

memberikan pertanggungjawaban hasil kerjanya selama satu tahun terakhir kepada

seluruh anggota.Pertanggungjawaban ini penting dilakukan untuk mengukur kinerja

pengurus serta mengevaluasi seluruh program dan kegiatan, agar pada masa mendatang

kinerja UKM ini dapat diperbaiki dan lebih disempurnakan lagi. Mengingat betapa

tinggi dan pentingnya kedudukan serta fungsi rapat anggota tahunan, maka segenap

anggota yang hadir sudah selayaknya aktif memberikan berbagai masukan dalam bentuk

kritik maupun saran.

Di pihak lain, segenap jajaran pengurus berkewajiban mempertanggung

jawabkan hasil kerja selama satu tahun dengan sikap terbuka dan jujur. Karena

sesungguhnya apa yang dikelola oleh pengurus adalah titipan anggota yang harus

dipertanggungjawabkan dan dikembalikan sebagai sisa hasil usaha yang menjadi hak

setiap anggota.

Selain itu, pelaksanaan RAT harus pula dijadikan oleh setiap pengurus dan

anggota sebagai kesempatan untuk terus melakukan perbaikan-perbaikan kinerja.Karena

selama ini, gerakan koperasi di Indonesia pada umumnya tidak mengalami banyak

perubahan dan perkembangan.Satu hal yang terlihat menonjol ke permukaan adalah

pertambahan jumlah unit koperasi.

Inilah pekerjaan rumah bagi kita semua.Membuat perkembangan yang baik itu

jangan hanya tergambar dari pertumbuhan jumlah koperasi saja.Tapi juga diharapkan


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota vii

mampu menyerap tenaga kerja dan mampu menyerap setiap potensi lokal yang ada,

khususnya potensi wirausaha mahasiswa.

Oleh karena itu, saya harapkan seluruh jajaran pengurus KOPMA BS UPI di

tahun 2013-2014, dapat meningkatkan kemampuannya dalam mengawal proses

perbaikan kinerja, tidak hanya terjebak pada rutinitas pekerjaan sehari-hari.

Saya ucapkan terima kasih banyak atas pengabdian dan kerja keras seluruh

jajaran pengurus KOPMA BS UPI dibawah pimpinan sdr. Angga Bhakti Kusuma,

selamat atas prestasi prestasi yang diraih di tahun 2012-2013. Semoga RAT ini dapat

menghasilkan rumusan langkah-langkah terobosan yang kreatif dan inovatif.

Tumbuhkan semangat baru, prestasi baru, mudah-mudahan seluruh anggota memiliki

kemauan dan tekad untuk memajukan KOPMA BS UPI di masa depan.

Akhir kata, saya ucapkan selamat atas terselenggaranya acara ini, selamat

beraktivitas.Semoga lancar dan sukses senantiasa dalam bimbingan dan ridho Allah

Subhanahu Wataala.

Wabillahit’taufik Wal Hidayah, Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Bumi Siliwangi, Februari 2013

Sekjen FK UKM UPI

Triana Lestari


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota viii

SAMBUTAN

STAFF AHLI KOPMA BUMI SILIWANGI UPI




Pertama-tama Bapak merasa sangat bersyukur masih dapat menyaksikan Rapat

Anggota KOPMA Bumi Siliwangi yang ke- XXVII. Kedua Bapak juga sangat

bersyukur bahwa pada tahun buku ini KOPMA BS telah menunjukkan beberapa prestasi

yang patut kita beri apresiasi.

Ketiga prestasiKOPMA Bumi Siliwangi itu mendapat dukungan dari lembaga

induk KOPMA yaitu pimpinan UPI dan lembaga-lembaga terkait antara lain :

DEKOPIN, dinas KUMKM Jawa Barat, DEKOPINWIL Jabar, KOPINDO, rekanan-

rekanan KOPMA Bumi Siliwangi dan yang paling utama kalian mendapat dukungan

anggota KOPMA yang jumlahnya makin banyak.itu berarti pengurus dan pengawas

KOPMA telah dapat melaksananakan esensi nilai koperasi yaitu membangun dan

memelihara semangat kebersamaan.

Bapak tak bosan untuk selalu menegaskan bahwa sistem, nilai dan semangat

koperasi (kebersamaan) jauh lebih unggul dan lebih manusiawi dibandingkan dengan

sistem, nilai dan semangat kompetisi atau persaingan. Nilai dan semangat koperasi

berpegang pada paradigma husnuzon yaitu pandangan positip bahwa orang lain itu

saudara kita dimana kita dapat bekerjasama saling menguntungkan dengan nya

sebaliknya sistem kompetisi menggunakan paradigma su’uzon bahwaorang lain itu

adalah musuh dimana kita harus waspada sebab dia sangat berbahaya akan

menghancurkan kita. Paradigma kedua ini sekarang sedang dianut oleh sebahagian

besar kita sehingga adalah wajar bila kita dewasa ini selalu khawatir, stres dan tidak

merasa bahagia meskipun sebenarnya hidup kita dewasa ini jauh lebih baik dari masa

lalu. Penyebabnya adalah karena kita bepegang pada paradigma yang salah yaitu

paradigma su‘uzon.

Apa yang sedang kalian lakukan sekarang itu adalah benar, anda mengikuti The

Right Track, teruskan jangan goyah; sebab itu upaya menambah teman dalam hal ini

menambah anggota dan menambah rekanan teruskan, makin besar jumlahnya akan

makin baik. Berpeganglah pada kata-kata bijak yang menyatakan:‖punya satu musuh

terlalu banyak dan punya 1000 teman terlalu sedikit.‖


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota ix

Semangat kebersamaan ini agar anda terus pelihara bahkan setelah anda

melewati masa pendidikan di universitas pendidikan indonesia ini, yaitu ketika anda

menjadi mahasiswa di ―Universitas Tanpa Batas ― yaitu di Universitas kehidupan di

dalam masyarakat. Gunakan senjata ampuh tanpa batas pula yaitu semangat

kebersamaan atau koperasi.

Bapak ucapkan selamat ber ― RAT ― dan selamat memelihara kebersamaan.

Cihanjuang, 28 Januari 2013

Staff Ahli

KOPMA Bumi Siliwangi

Universitas Pendidikan Indonesia

Prof. Dr. Sjamsuri SA.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota x

SAMBUTAN

DIREKTUR DIREKTORAT PEMBINAAN KEMAHASISWAAN



Kebijakan peningkatan mutu pembinaan dan layanan kemahasiswaan

merupakan salah satu fokus yang dikembangkan oleh UPI dalam rangka meningkatkan

kualitas dan kuantitas prestasi mahasiswa dalam bidang kurikuler dan kokurikuler.

Secara operasional Rencana Strategis UPI 2011-2015 bidang kemahasiswaan yang

diimplementasikan pada 5 program yaitu (a) Pemberian dukungan terhadap keterlibatan

mahasiswa dalam berbagai kompetisi; (b) Pengembangan organisasi dan fasilitas

kegiatan kemahasiswaan; (c) Pemberdayaan program-program kreativitas, penalaran,

minat, bakat, dan kewirausahaan mahasiswa; (d) Pengembangan program layanan dan

bimbingan karir mahasiswa; (e) Peningkatan kesejahteraan mahasiswa dan peningkatan

akses masuk UPI bagi mahasiswa yang kurang beruntung secara ekonomi.

Unit Kegiatan Mahasiswa Koperasi Mahasiswa merupakan organisasi

mahasiswa yang bergerak dalam bidang minat dan bakat. Pada Tahun 2012 UKM

Koperasi Mahasiswa meraih berbagai prestasi baik pada tingkat Regional, Nasional dan

Nasional dalam pengembangan ekonomi dan kewirausahaan. Berbagai program dan

even yang dikuti dan diselenggarakan sangat memberikan kontribusi positif bagi

mahasiswa secara umum, para pengurus dan juga bagi citra Universitas Pendidikan

Indonesia. Berbagai program dan prestasi Unit Kegiatan Mahasiswa Koperasi

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang telah diselenggrakan dan diraih

semoga menjadi pemicu bagi mahasiswa untuk bisa sukses dan berprestasi dalam

bidang softskill dan hardskill

Atasanama segenap keluarga besar Unit Kerja Bidang Kemahasiswaan dan

Kemitraan Universitas Pendidikan Indonesia, mengucapkan terima kasih atas dedikasi

Unit Kegiatan Koperasi Mahasiswa dalam membawa harum nama baik Universitas

Pendidikan Indonesia

Bandung, Januari 2013

Direktur Direktorat Pembinaan Kemahasiswaan

Dr. H. Syahidin, M.Pd

NIP. 19570611 198703 1001


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xi

SAMBUTAN

PEMBANTU REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN KEMITRAANUPI



Koperasi Mahasiswa (KOPMA) Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan

Indonesia yang berdiri sejak tahun 1986 telah memperlihatkan eksistensinya dibidang

perkoperasian khususnya dikalangan mahasiswa UPI maupun secara nasional.

Diusianya yang ke-27 tahun ini telah banyak kiprah yang ditorehkan KOPMA

Bumi Siliwangi UPI, baik dalam bidang pelatihan, kewirausahaan, prestasi maupun

bidang lainnya yang berhubungan dengan perkoperasian.

Di tingkat regional dan nasional KOPMA Bumi Siliwangi UPI juga telah banyak

mengukir prestasi. Masih segar dalam ingatan kita, pada tahun 2012 KOPMA Bumi

Siliwangi UPI meraih Juara I Koperasi Terbaik Tingkat Jawa Barat, Juara II Olimpiade

Koperasi Nasional di UGM Yogyakarta, dan Koperasi Terbaik Tingkat Nasional Bidang

Pemasaran dari Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia.

Tahun 2013 KOPMA bumi Siliwangi UPI akan menyelengggarakan Rapat

Anggota Tahunan XXVII tahun buku 2012 sebagai laporan pertanggungjawaban

pengurus KOPMA Bumu Siliwangi UPI Periode 2012-2013.

Saya Sampaikan selamat bekerja dan berprestasi.


Pembantu Rektor,

Bidang Kemahasiswaan dan Kemitraan UPI

Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum.

NIP. 19631024 198803 1003


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xii

SAMBUTAN

KEPALA DINAS KOPERASI, UKM DAN PERINDAG KOTA BANDUNG



Yth. Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Yth. Kepala Dinas KUMKM Provinsi Jawa Barat

Yth. Ketua DEKOPINDA Kota Bandung

Yth. Staff Ahli KOPMA BS UPI

Yth. Pengurus dan Pengawas KOPMA BS UPI yang kami cintai dan kami banggakan

Seluruh anggota KOPMA BS UPI yang kami banggakan

Assalamu’alaikum wr.wb.

Salam Sejahtera Bagi Kita Semua

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas ijin dan

perkenanNya pada hari ini, Sabtu tanggal 16 Pebruari 2013 kita semua dapat

bersilahturahmi dalam acara rapat Anggota Tahunan KOPMA Bumi Siliwangi UPI

tahun buku 2012. Dan semua kegiatan yang kita lakukan pada hari ini senantiasa

mendapat ridho Tuhan Yang Maha Esa.Aamiin.

Hadirin yang berbahagia

Pada kesempatan yang baik ini kami atas nama pemerintah Kota Bandung khusunya

Dinas KUKM dan Perindag selaku lembaga pembina gerakan koperasi, mengucapkan

terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pengurus, pengawas serta

seluruh anggota KOPMA Bumi Siliwangi UPIyang telah dapat melaksanakan RAT

tepat pada waktunya, sebagai forum tertinggi anggota media pertanggungjawaban

sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 17 Tahun 2012 tentang perkoperasian.

Tidak lupa kami sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada

REKTORATselaku pembina KOPMA UPI ini yang telah memberikan dukungan,

arahan dan fasilitas sehingga koperasi ini dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan.

Atas segala prestasi yang telah ditunjukan oleh KOPMA Bumi Siliwangi UPI selama

periode pengelolaan tahun 2012 ini, kami menilai bahwa kesungguhan dan keseriusan

pengurus sebagai pengelola koperasi untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan

koperasinya secara transparan dan akuntable kepada segenap anggotanya perlu

mendapatkan apresiasi yang setinggi-tingginya dari kita semua.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xiii

Hadirin yang saya hormati,

Kami merasa bangga terhadap KOPMA UPI yang selama ini telah banyak berkiprah

dalam upaya pengembangan ekonomi khusunya dilingkungan mahasiswa UPI serta

memiliki kinerja penilaian tahun buku sebelumnya. Hal ini dinilai berdasarkan

Performa Pengelolaan Administrasi dan Peningkatan Permodalannya, serta

koperasi terbaik tingkat nasional pada tahun 2012, yang diterima pada peringatan

HARKOPNAS yang diselenggarakan di Palangkaraya oleh karenanya kami sungguh

memiliki harapan agar pengelolaan dan pengembangan usaha koperasi ini dapat

semakin terus ditingkatkan di masa yang akan datang. Tentunya hal imi akan dapat

tercapai apabila didukung pula oleh pengembangan kemampuan sumber daya manusia

pengelolaannya. Melalui aktifitas peningkatan pemahaman dan pengetahuan tentang

manajerial dan keuangan koperasi serta pola pengembangan usaha koperasi.Melalui

berbagai kegiatan pendidikan dan latihan tentang perkoperasian.

Bapak, Ibu, Hadirin yang berbahagia.

Sebagaimana telah diketahui berasama, bahwa saat ini telah lahir Undang-undang

Perkoperasian yang baru sebagai pengganti dari Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992

yaitu Undang-undang Nomor 17 Tahun 2012 Tentang Perkoperasian, dimana undang-

undang ini disusun untuk mempertegas Jati Diri Koperasi, Asas dan Tujuan,

Keanggotaan, Peringkat Organisasi Koperasi, Modal, Pengawasas Koperasi Simpan

Pinjam dan Penjaminan Simpanan Anggota KSP, serta Sanksi yang dapat turut

Mencapai Tujuan Pembangunan Koperasi. Kita berharap bahwa implementasi undang-

undang ini secara konsekuen dan konsistensi akan menjadikan koperasi semakin

dipercaya, sehat, kuat, dan tangguh serta bermanfaat bagi anggota khususnya dan

masyarakat pada umumnya.

Koperasi yang berkualitas dan berdaya saing diharapkan dapat terwujud melalui upaya

didukung oleh Kapabilitas, Kompetensi, dan Integritas dari jajaran pengurus,

pengawas dan pengelolanya agar mampu memberikan nilai tambah pelayanannya

sehingga anggota semakin sejahtera. Tentunya pihak pemerintah kota pun akan terus

berupaya memberikan stimulant agar kegiatan ekonomi koperasi semakin meningkat,

antara lain pembinaan dan pelatihan perkoperasian, kewirausahaan, Diklat yang bersifat

keterampilan dan teknis dalam rangka pengembangan sumber daya manusia koperasi,

serta fasilitasii bantuan keuangan, melalui dana hibah bagi penguatan aspek permodalan

(keuangan) dalam upaya dan misi pembangunan Kota Bandung, khususnya dalam


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xiv

merealisasikan misi pembangunan di bidang perekonomian yaitu pengembangan

perekonomian kota yang adil.

Hadirin yang saya hormati,

Demikian hal-hal yang perlu saya sampaikan semoga dengan penyelenggaraan RAT

pada tahun ini KOPMA UPI akan semakin lebih baik, pada akhirnya kami

mengucapkan selamat melaksanakan Rapat Anggota Tahunan, mudah-mudahan Rapat

Anggota Tahunan ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang berdampak kepada

peningkatan kesejahteraan anggota dan terwujudnya KOPMA Bumi Siliwangi

UPIyang berkualitas dan berdaya saing serta mendapatkan ridho Allah SWT.

Sekian dan Terima kasih.

Wabillahi taufik wal hidayah

Wassalamu’alaikum wr.wb.


KEPALA DINAS KOPERASI UKM

DAN PERINDAG KOTA BANDUNG

Drs. Ema Sumarna, MSi.

Pembina Utama Muda

NIP. 19661207 198603 1 006


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xv

SAMBUTAN

KEPALA DINAS KUMKM PROVINSI JAWA BARAT



Bismillahirrahmannirrahim,

Yth. Rektor UPI

Yth. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bandung

Yth. Ketua DEKOPINDA Kota Bandung

Yth. Ketua DEKOPINWIL Jawa Barat

Yth. Pengurus dan Pengawas Koperasi Mahasiswa (KOPMA) Bumi Siliwangi UPI

Yth. Tamu dan Undangan

Yang Tercinta Anggota Koperasi Mahasiswa (KOPMA) Bumi SIliwangi UPI yang

hadir pada acara RAT ini

Assalamu’alaikum wr.wb.

Alhamdulillahirobbil‘alamin, puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah

SWT-Tuhan Yang Maha Kuasa, karena hanya atas berkat limpahan rahmat dan karunia-

Nya, pada kesempatan yang membahagiakan ini kita dapat bersilaturrohim bersama.

Sholawat serta salam disampaikan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW.,

beserta para keluarga dan sahabatnya, serta seluruh pengikut dan umatnya hingga akhir

jaman. Semoga kita semua yang berkumpul pada acara Rapat Anggota (RA) ini tercatat

dan terbimbing menjadi umat Rasululloh SAW.yang mendapat safaat.

Hadirin peserta RAT yang saya hormati,

Mengawali sambutan ini terlebih dahulu selaku pribadi dan atas nama pemerintah

provinsi Jawa Barat, saya mengucapkan apresiasi kepada segenap keluarga besar

Koperasi Mahasiswa (KOPMA) Bumi Siliwangi UPI dan seluruh anggotanya yang akan

melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) untuk mengesahkan pertanggungjawaban

pengurus dan pengawas dan atau menyusun rancangan rencana kerja (RK) dan

rancangan anggaran pendapatan belanja koperasi serta kemungkinan perubahan

anggaran dasar koperasi.

Dalam pandangan saya ajang tahunan RAT ini memiliki nilai yang sangat strategis

sebagai momentum untuk lebih menguatkan kembali komitmen dan integrasi yang

mantap diantara segenap pengurus, pengawas, dan anggota koperasi guna


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xvi

mengembalikan kejayaan koperasi yang mampu melayani dan mensejahterakan

anggotanya serta mampu berperan sebagai soko guru perekonomian bangsa,

sebagaimana telah diamanatkan dalam Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.

Sangat kuat alasan mengapa pemerintah selalu mengupayakan membengun –

menumbuhkembangkan dan membina koperasi, karena sebagaimana dinyatakan dalam

Pasal 31 UUD 1945 bahwa koperasi harus menjadi SOKO-GURUperekonomian

nasional, yang artinya harus lebih depan lebih maju dan menguasai perekonomian

Indonesia. Melalui Undang-undang Perkoperasian yang baru disyahkan dan

diundangkan pada Tanggal 30 Oktober 2012 semoga membawa angin segar kearah

perubahan yang lebih baik.

Sekalipun sedah banyak yang memberikan catatan-catatan atas perubahan tersebut,

tetapi menurut pendapat saya dan yang kita harapkan, koperasi semakin tumbuh

menjadi kekuatan ekomomi nasional yang dapat memberikan kontribusi signifikan

terhadap laju pertumbuhan ekonomi serta menekan tingkat pengangguran. Sehubungan

hal tersebut, pada kesempatan yang baik ini, agar pengurus dan anggota pada Rapat

Anggota Tahunan ini (RAT) mengagendakan pembahasan perubahan anggaran dasar

disesuaikan dengan undang-undang No. 17 Tahun 2012 untuk di Aktakan oleh Notaris

dan diajukan pengesahannya kepada Dinas Koperasi dan UMKM.

Di Jawa Barat, terdapat 23.848 unit koperasi dan 8,7 juta unit UMKM atau mencapai

99% dari jumlah pelaku ekonomi di Jawa Barat dengan kontribusi terhadap produk

domestik bruto (PDRB) Jawa Barat mencapai 54,20% sedangkan usaha besar

jumlahnya sekitar 1.728 unit dengan kontribusi terhadap PDRB mencapai 45,80%.

Oleh karena itu, pemerintah provinsi Jawa Barat memberikan atensi yang tinggi kepada

koperasi & UMKM, sehingga Kebijakan Pemerdayaan Koperasi & UMKM Dijadikan

Sebagai Prioritas Utama.Kegiatan pemerdayaan koperasi & UMKM yang telah dan

sedangkan dilakukan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat melalui Dinas Koperasi &

UMKM JABAR yang bersinergi dengan dinas-dinas terkait di Jabar, juga dengan

DEKOPINWIL JABAR diantaranya:

1) Secara berkala dan berjenjang melatih para pengelola koperasi dan UMKM agar

dapat mengelola perusahaan secara professional, sehingga efektif-efesien dan

berdaya saing tinggi dihadapan pasar semua anggota dan di pasar masyarakat

luas dalam kontek bisnisnya koperasi.

2) Menyelenggarakan dan mengikutsertakan koperasi & UMKM dalam berbagai

kegiatan promosi, kemitraan & pengembangan jaringan.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xvii

3) Memfasilitasi koperasi & UMKM agar mampu mengakses permodalan baik dari

lembaga keuangan Bank maupun Non Bank.


Yakinilah dengan sebaik-baiknya bahwa, koperasi yang akan maju dan berkembang

sebagai ―Koperasi Sejati‖ adalah koperasi yang dibangun oleh kekuatan dari dalam,

yaitu Self-help Cooperative dan oleh partisipasi anggota (sebagai pemilik sekaligus

pengguna) yang tinggi, bukan dibangun oleh kekuatan dari luar.

Saya berpesan dan menghimbau kepada seluruh anggota koperasi mahasiswa (KOPMA)

Bumi SIliwangi UPI, carilah cara (strategis) yang tepat untuk membangkitkan

partisipasi anggota koperasi, baik dalam kedudukan sebagai pemilik maupun sebagai

pengguna. Dalam kedudukan sebagai pemilik, anggota harus turut serta secara aktif

sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh koperasinya:

Mengambil keputusan dan melakukan pengawasan, khusunya pada saat

dilakukan Rapat Anggota (seperti sekarang ini);

Memodali koperasinya, melalui penyetoran simpanan pokok, pemilikan saham

modal koperasi dan simpanan-simpanan lainnya (tabungan koperasi, simpanan

bejangka koperasi, dll);

Menanggung risiko kerugian akibat kegiatan pelayanan dan/atau kegiatan bisnis

koperasi dengan non-anggota;

Dalam kedudukan sebagai pengguna, anggota harus memanfaatkan pelayanan

barang dan jasa sesuai dengan komitmen dan kemampuannya.

Alternative strategi yang bisa dipilih dan dicoba diterapkan, misalnya strategi:

1) Diawali dan diberikan contoh oleh para pengurus (pengelola) koperasi,

―jangan ditunda lagi – mulai hari ini dan mulai dari hal kecil‖;

2) Mulailah dari para pengurusnya menyimpan uang di koperasi (bukan di

bank), sehingga ketika butuh uang di koperasi akan selalu tersedia;

3) Rasionalkan besarnya setoran pokok simpanan-simpanan dengan keinginan

meminjam dari koperasi;

4) Sesuaikan:

a) Unit-unit pelayanan koperasi dengan keinginan anggota;

b) Keputusan manajemen koperasi dengan permintaan anggota.


Demikian sambutan yang dapat saya sampaikan pada acara Rapat Anggota Tahunan

(RAT) ini.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xviii

Wabillahitaufiq wal hidayyah

Wassalamu‘alaikum wr.wb.

Bandung, 18 Januari 2012

DINAS KOPERASI DAN UMKM

PROVINSI JAWA BARAT

DR. H. ANTON GUSTONI, M.Si.

PEMBINA TK. I

NIP. 195708281989031004


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xix

PROFIL

KOPERASI MAHASISWA BUMI SILIWANGI

UNIVERSITAS PEDIDIKAN INDONESIA

PERIODE 2012-2013

1. ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

a. Nama Usaha

Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia.

Yang bergerak dalam usaha perdagangan dan jasa

b. Sejarah Singkat

Benih-benih Koperasi Mahasiswa di lingkungan IKIP Bandung mulai muncul

pada akhir tahun 1974 dari mahasiswa ekonomi FKIS (jurusan pendidikan ekonomi

FPIPS sekarang). Pada bulan Juni 1975 berdirilah secara resmi Koperasi Mahasiswa

FKIS IKIP Bandung yang diikuti oleh pemberian status Badan Hukum Koperasi dari

Departemen Perdagangan dan Koperasi Kodya Bandung dengan Nomor.

6528/BH/DK.10/1 tahun 1976. Dengan pengakuan pemberian badan hukum tersebut

sekaligus Koperasi Mahasiswa FKIS IKIP Bandung dinyatakan sebagai ―Koperasi

Mahasiswa Pertama di Indonesia yang berbadan hukum‖ dengan memiliki anggaran

dasar dan anggaran rumah tangga sendiri.

Sementara itu di fakultas lainnya berdiri pula usaha sejenis koperasi seperti

kantin, toko buku, photo copy, dll. Namun demikian karena skala usaha dan

anggotanya terbatas, semua usaha-usaha tersebut perkembangannya sangat lambat dan

sering kali tidak mampu beraktivitas. Sehingga pada tanggal 28 Agustus 1985

dilaksanakan lokakarya antara seluruh unsur di atas, yang menghasilkan kesepakatan

untuk membentuk koperasi Mahasiswa dan alumni IKIP Bandung yang tidak bersifat

lokal fakultas tapi di tingkat institut. Dengan mengacu pada hasil lokakarya tersebut,

Rektor IKIP Bandung melalui SK Nomor. 6750/PT.25.R.I/E/1985 menyatakan

membentuk Koperasi Mahasiswa dan alumni IKIP Bandung yang selanjutnya disebut

“Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi IKIP Bandung‖ yang seiring dengan

perubahan nama institusi menjadi Universitas Pendidikan Indonesia, maka

selanjutnya disebut Koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan

Indonesia dan Februari tahun 2001 ini baru diperbaharui lagi badan hukumnya.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xx

Perkembangan jaman yang begitu pesat menuntut setiap individu untuk

meningkatkan kualitas dirinya. Hanya orang yang mempunyai ―skill‖ yang dapat

survive pada era yang penuh persaingan tersebut. Pertumbuhan jumlah penduduk dan

pengangguran yang meningkat tiap tahunnya membuat orang semakin panik.

Membangun jiwa kewirausahaan sejak dini Merupakan salah satu solusinya.

c. Nama&Tempat Kedudukan

Dengan mengacu pada hasil Lokakarya tersebut, Rektor IKIP Bandung melalui SK

Nomor 6750/PT.25.R.I/E/1985 menyatakan membentuk Koperasi Mahasiswa dan

Alumni IKIP Bandung yang selanjutnya disebut “KOPMA BUMI SILIWANGI IKIP

BANDUNG” dan seiring perubahan institusi akhirnya disebut “KOPMA BUMI

SILIWANGI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA” dengan alamat Kampus

UPI Jalan Dr. Setiabudhi 229 Bandung 40154 Telp. 62-22-2013163 Ext. 2112, 62-22-

2012177, Faximile 62-22-2012177 dan untuk unit usaha yang didirikan juga bertempat

di alamat tersebut. Selain itu ada pula data-data lainnya mengenai KOPMA Bumi

Siliwangi UPI yaitu seperti e-mail : [email protected], blog:

http://kopmabsupi.blogspot.com//

d. Permodalan

Permodalan Usaha Kopma Bumi Siliwangi UPI Bersumber dari :

1. Simpanan Wajib Anggota = Rp. 58.722.750,-

2. Simpanan Pokok Anggota = Rp. 22.526.500,-

3. Cadangan = Rp. 68.131.252,-

4. Penerimaan marjin penjualan buku IBP = Rp. 2.390.545,-

Total Modal Sendiri = Rp. 265.641.498,-

e. Legalitas

Kopma Bumi Siliwangi UPI memiliki legalitas berupa :

i. SK Rektor : No 6750/PT.25.R.I/E/1985

ii. Badan Hukum : No. 6528 A BH/KWK 10/24

iii. NPWP : 01.279.876.5-428.000

iv. SIUP : No. 510/2-0452/2008/7972

v. TDP : 101124600270

mailto:[email protected]


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxi

f. Fungsi dan Peran

KOPMA Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia adalah lembaga

ekonomi (badan usaha) yang juga lembaga kemahasiswaan. Sehingga KOPMA

mempunyai fungsi ganda, yaitu sebagai wahana pelayanan dan peningkatan kesejahteraan

mahasiswa, juga sebagai wahana pendidikan yaitu tempat pembentukan kader koperasi

(human invesment).

Fungsi dan peran itu diwujudkan dengan kegiatan sehari-harinya dalam bentuk:

1. Menyediakan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan pokok mahasiswa (student basic

need‘s).

2. Menyelenggarakan program-program pendidikan, pelatihan dan kepemimpinan

(idealism dan leadership need‘s)

3. Menyediakan sarana dan aktivitas yang dapat menunjang profesi.

g. Bentuk

KOPMA Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia merupakan salah satu

lembaga kemahasiswaan tingkat Perguruan Tinggi yang berupa Unit Kegiatan Mahasiswa

(UKM).

h. Jenis Koperasi :

- Fungsional

Berdasarkan SK Walikotamadya TK.II Bandung

Nomor : 518/SK.318-Bag.Ek/1997

- Serba Usaha Primer

dari Koperasi Pemuda Indonesia (KOPINDO)

melalui SK Pengurus No : 001/KPTS/KOPINDO/VII/1981

tanggal 24 Juli 1981 dengan nomor anggota : 004.

i. Klasifikasi:

a. A (sangat mantap) dengan nilai 90

SK. No. 152/KPTS/KDK.1021/4/IV/1993 tanggal 26 April 1993

2. A (sangat mantap) dengan nilai 92

SK. No. 518/SK.318-Bag.Ek/1997


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxii

j. Susunan Kepengurusan

Staff Ahli Bidang Ahli

a. Prof. Dr. H. Syamsuri, SA

b. Prof. Dr. Eeng Ahman, MS.

c. Dr. Ikaputera Waspada, M.M

d. Dr. A Jajang W. Mahri, M. Si

Pengawas

Ketua Pengawas : Resti Destiana

Anggota : Nurhalimah

Hadi Alamdhien

Ketua Umum : Angga Bhakti Kusuma

Sekretaris Umum : Firman Maulana

Staff Sekretaris : Inne Marthyane Pratiwi

Bendahara Umum : Ummi Khozanah

Staff Bendahara : Nurul Isra Fauziah

Kabid Humas : Rezza Akbar Syabani

Staff Humas : Muhammad Nurul Ihsan

Kabid. Organisasi : Taufik Pardita

Staff Organisasi : Ridwan Nur Arifin

Kabid. PSDA : Yanyan Suryana

Staff PSDA : Ristiyani Jamillia

Kabid. Personalia : Euis Suhaenah

Staff Personalia : Inda Lestri Novya

Kabid. Usaha : Eko Aprianto

Staff Usaha Perdagangan Umum : Maulana Abdul Razak

Staff Usaha Perdagangan Jasa : Nafesa Islah

k. Keanggotaan & Pembinaan

1. Sistem Keanggotaan

Sistem Keanggotaan KOPMA Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia dari

awal berdiri sampai bulan September 2002 bersifat Otomatis dan mulai bulan Oktober

2002 Bersifat sukarela.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxiii

Jumlah anggota Kopma BS UPI sampai dengan 1 Februari 2013 berjumlah 2.494

orang yang tersebar di 7 fakultas dan Pascasarjana, yaitu :

a. FPIPS (Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial)

b. FPBS (Fakultas Pendidikan Bahasa dan sastra)

c. FPTK (Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan)

d. FPMIPA (Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam)

e. FPOK (Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan)

f. FIP (Fakultas Ilmu Pendidikan)

g. FPEB (Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis)

h. Sekolah Pasca Sarjana

2. Sistem Pembinaan

Sistem pembinaan anggota di KOPMA Bumi Siliwangi UPI dilaksanakan dengan cara:

a. Pengenalan KOPMA (disampaikan melalui ospek Universitas)

b. Pendidikan Pra Anggota (pengetahuan awal untuk menyambut anggota baru)

c. MABIM KOPMA (Masa Bimbingan Anggota Baru KOPMA Bumi Siliwangi

UPI)

d. Pendidikan Dasar Koperasi

e. Diklat Manajemen Koperasi

f. Diklat Khusus (kelanjutan dari Diklat Manajemen Koperasi)

TariningBisnis Plan

Master Of Speaking

Training EO

Training For Training

Training Web

e. Pengutusan anggota pada kegiatan-kegiatan perkoperasian di tingkat

nasional

l. Bidang Usaha

1. BS-Tel dan Fax, menyediakan sarana telekomunikasi untuk telepon, faximile baik

lokal, interlokal (SLJJ) maupun iternasional (SLI).

2. BS-Net, menyediakan sarana telekomunikasi dan informasi melalui internet dan jasa

printing.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxiv

3. BS-Rent, menyediakan jasa penyewaan infokus, dll

4. E-BS Cell (counter pulsa), menyediakan simcard, isi ulang (voucher dan elektrik),

aksesoris hp, dll.

5. BS-Books, menyediakan beraneka buku, alat tulis, materai, aksesoris (stiker & pin

UPI, kancing jas almamater, dll).

6. BS-Canteen, menyediakan kebutuhan makanan ringan & berat serta minuman.

7. BS-Juice, menyediakan beraneka macam juice segar da menyehatkan tubuh.

8. BS-Cilox, menyediakan makanan cilok

9. BS-Catering, menyediakan layanan catering dalam jumlah besar untuk

kegiatan/acara-acara himpunan/UKM.

10. BS-Cakes, menyediakan snack untuk kegiatan/acara seminar, dll.

11. JNE, menyediakan jasa pengiriman barang yang bekerja sama dengan pihak JNE.

12. BS-PG (Public Goods), menyediakan kebutuhan seperti clothing, plakat, pin, stiker,

dll.

m. Omset Usaha

Omset usaha KOPMA BS UPI pada tahun buku 2012 adalah sebesar : Rp2.177.095.828,-

n. Sisa Hasil Usaha (SHU)

Sisa Hasil Usaha (SHU) tahun 2012 setelah dipotong pajak adalah sebesar : Rp.

113.870.451,-

o. Gugus Cooperative

Adalah salah satu wadah anggota untuk mengembangkan minat dan bakatnya sekaligus

alur pengkaderan di KOPMA BS UPI. Ada empat macam, yaitu :

a. Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Koperasi (LP2K), membina para anggota menjadi

trainer-trainer handal terutama dalam pelatihan perkoperasian.

b. Bumi Siliwangi Organizer (BSO), mencetak para EO yang handal dan profesional

c. Bumi Siliwangi Design Community (BSDC), mewadahi anggota yang puya minat dan

bakat dalam desain grafis serta menyelenggarakan bisnis yang terkait dengan desain

grafis.

d. Inkubator Bisnis Mahasiswa (IBM), memfasilitasi anggota yang puya minat lebih

terhadap bisnis.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxv

p. KOPMA Bumi Siliwangi UPI Komisariat :

a. FPIPS (Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial)

b. FPBS (Fakultas Pendidikan Bahasa dan sastra)

c. FPTK (Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan)

d. FPMIPA (Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam)

e. FPOK (Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan)

f. FIP (Fakultas Ilmu Pendidikan)

g. FPEB (Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis)

q. Prestasi dan Partisipasi:

- Tahun 2000

Partisipant of ICA ROAP Regional Youth Cooprative Semkjnar for Asia and the

Pasific in Denpasar Bali Indonesia

-Tahun 2001

Partisipant of ICA ROAP Regional Youth Cooprative for Asia and The Pasific in

Tokyo Japan

Observer or regional Worshop, Colaborate ICA ROAP with Dekopin in Bandung

Indonesia

Juara Koperasi Terbaik se-Kota Bandung

-Tahun 2004

Participan Of ICA Roap (International Cooperative Aliance Regional Of Asia and

The Pasific Regional Youth Cooperative) Seminar For Asia and Pasific in Malaysia,

Kuala Lumpur.

-Tahun 2006

Koperasi Mahasiswa terbaik III se Kota Bandung.

-Tahun 2007

Study Comparative ―Peningkatan Kinerja Manajemen Koperasi Pemuda melalui

Adobsi Best Practice di Batam dan Singapura‖.

-Tahun 2008

Koperasi Mahasiswa Terbaik I Tingkat Kota Bandung

Juara III Cooperative Football Gubernur Cup 2008

-Tahun 2010

Partisipant of Workshop ICA-APat Yogyakarta

-Tahun 2011


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxvi

Peserta MUNAS FKKMI di Padang

Participant of Workshop ICA at Philipina

-Tahun 2012

Koperasi Mahasiswa Terbaik I Tingkat Jawa Barat

Pemenang DEKOPIN Award kategori Koperasi Pemuda

Koperasi Berprestasi Kelompok Pemasaran tingkat Nasional

Juara II Olimpiade Koperasi Nasional.

r.Aktivitas Internasional yang pernah Diikuti

Di samping berinteraksi dengan Gerakan Koperasi di Indonesia, Seperti : KOPINDO,

DEKOPIN, FKKMI, ASBIKOM, dll. KOPMA Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan

Indonesia juga membina hubungan kelembagaan dengan lembaga perkoperasian di tingkat

internasional, diantaranya:

1. NFUCA-Jepang (National Federation of University Co-op Association)

2. Youth Cooperative Exchange Programmer (YCOP)

3. Regional Seminar on University Cooperatives

4. ASEAN Leadership Training

5. ASEAN Youth Workers

6. Workshop on Youth and Cooperative Works

7. Training Program for Youth Association of ASEAN

8. Pertukaran Pemuda Abad XXI ke Jepang

9. Workshop on University Cooperative on Asia Pasifik.

10. ICA

2. ASPEK PEMASARAN

Anggota Kopma BS UPI merupakan mahasiswa UPI dimulai dari angkatan 2002 yang

sifatnya sukarela dan angkatan 1996-2001 yang sifatnya otomatis, dan karena anggota

dalam koperasi merupakan pemilik sekaligus pelanggan maka pangsa pasar utama dari

seluruh unit usaha adalah seluruh mahasiswa UPI khususnya mahasiswa yang menjadi

anggota. Yang jumlahnya sebagaimana sudah di sebutkan sebelumnya juga seluruh

civitas akademika UPI. Dan untuk unit usaha tertentu pangsa pasarnya tidak hanya

anggoita melainkan masyarakat disekitar kampus seperti untuk Wartel, Jasa titikan Kilat

(bekerjasama dengan JNE) dan Kantin


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota xxvii

a. Faktor-Faktor Penghambat

1. Terdapatnya unit usaha yang serupa yang dikelola oleh pihak lain disekitar lokasi

usaha menjadikan pangsa pasar yang menjadi pasar sasaran terbagi.

2. Belum diperolehnya produsen atau pemasok yang betul-betul bersaing dalam harga

3. Manajemen setiap unit usaha yang belum optimal.

4. Faktor finansial yang kurang mendukung untuk adanya ekspansi usaha

5. Pengembangan usaha yang cenderung hanya memanfaatkan lokasi yang disediakan

(tidak ada difersifikasi usaha ekstern) dikarenakan faktor financial.

b. Faktor-Faktor Pendukung

1. Letak usaha cukup strategis karena berada di pusat kampus

2. Jumlah mahasiswa yang banyak yangnotabene adalah sebanyak +2494anggota.

3. Unit usaha yang ada berorientasi pada kebutuhan mahasiswa yang merupakan pangsa

pasar utama.

4. Adanya respons positif dari pihak pimpinan lembaga UPI bagi perkembangan kopma

sebagai uinit kegiatan mahasiswa yang rill,

5. Berdasarkan point 4. jelas bahwa pangsa pasarnya bukannya hanya mahasiswa

sebagai anggota, tetapi juga seluruh civitas akademika UPI

6. Sumberdaya anggota yang cukup potensial untuk memegang roda usaha kopma,

karena SDA terdiri dari berbagai disiplin ilmu, sehingga satu sama lainnya saling

mendukung.

7. Adanya kopma komisariat di setiap fakultas yang merupakan kepanjangan tangan dari

KOPMA BS UPI. Sehingga informasi apapun dapat dengan cepat tersebar.


Berawal dari Anggota, Berkembang Bersama Anggota, Sukses Karena Anggota 28

MARS DAN HYMNE KOPMA BUMI SILIWANGI UPI

MARS KOPMA BS UPI

Cipt. : Yanyan Suryana (NTA.2757)

Insan Mulia Bergerak Bersama

Menjunjung Persatuan

Bersatu Tegad Menuju Kedepan

Pejuang Koperasi Mahasiswa

Tegap Melangkah Dalam Pengabdian

Memupuk Keutuhan

Membangun Negeri, Meraih Prestasi

Di KOPMA Bumi Siliwangi UPI

Reff : Maju KOPMA

Tegakanlah Namamu

Gapai Asa Dan Cita-Citamu

Jaya KOPMA

Kami Tetap Mengabdi

Tuk KOPMA Bumi Siliwangi UPI

Hymne KOPMA BS UPI

Cipt :Sofyan Mulyawardani (NTA. 2415)

Mari Kita Bergenggaman Tangan

Dengan Penuh Rasa Kebanggaan

Mencintai Memiliki

KOPMA BS UPI

Reff :

Semangat Bersama

Untuk Berkarya

Demi Nama dan Citra KOPMA

Semangat Bersama

Untuk Berkarya

Demi Masa Depan KOPERASI INDONESIA



BAB I

PENDAHULUAN

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Segala puji bagi Allah S.W.T.yang telah menganugerahkan nikmat yang tak

terhingga di setiap hembusan nafas kita sehingga kita masih mampu menjalankan aktifitas

sehari-hari dengan baik. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah curahkan kepada

nabibana wa habibana, Nabi Muhammad SAW. Sang pembawa risalah Allah, semoga kita

termasuk ke dalam kaumnya yang mendapat syafa‘atnya kelak di hari tidak ada naungan

selain belas kasihan Allah S.W.T.

Di tahun 2012 gerakan koperasi Indonesia mendapatkan kado manis dari pemerintah

dalam bentuk perubahan logo dan di sahkannya UU No. 17 Tahun 2012 mengenai

perkoperasian menggantikan UU No 25 tahun 1992 . Dalam perjalanannya ini perubahan

logo dan disahkannya UU No. 17 tahun 2012 menuai pro dan kontra dari gerakan koperasi.

Pemerintah yang berdalih dengan adanya logo baru dan UU baru gerakan koperasi di

Indonesia diharapkan menjadi lebih dinamis perkembangannya. Hal inipun menjadi

tantangan tersendiri bagi gerakkan koperasi Indonesia untuk memberikan pemahaman baru

mengenai Logo koperasi yang baru dan menyesuaikan tata kelola koperasinya sesuai dengan

UU No. 17 tahun 2012.

Pemupukan jiwaKoperasi sejak dinimelalui koperasi siswa maupun koperasi

mahasiswa bisa menjadi sebuah solusi menghadapi pemahaman baru ini, agar kelak

perubahan logo dan UU ini bisa direspon secara positif oleh gerakkan koperasi .Karena

Wahana untuk menampung siswa dan mahasiswa dalam memahami jatidiri Koperasi adalah

koperasi siswa dan Koperasi Mahasiswa. Koperasi Mahasiswa (KOPMA) yang memiliki dua

fungsi yaitu Fungsi Pendidikan dan Fungsi Bisnis selayaknya dapat menjalankan kedua

fungsinya untuk mensejahterakan anggota pada khususnya dan masyarakat sekitar pada

umumnya. Pemahaman dasar akan pentingnya Koperasi tersebut selayaknya harus didukung

oleh kebijakan kampus yang mendukung eksistensi dan kontinuitas KOPMA sebagai

pencetak mahasiswa yang memiliki Jiwa Entrepreneur.

KOPMA BUMI SILIWANGI UPI sebagai KOPERASI Berprestasi bidang Pemasaran

tingkat nasional tahun 2012 dan sebagai koperasi pemuda berprestasi 2012 versi Dekopin

Award harus mampu memberikan kontribusi yang lebih khususnya bagi anggota dan



umumnya bagi pergerakan Koperasi secara luas,Baik secara kontribusi ekonomi maupun

pemahaman dan pengembangan skill anggotanya. Semoga dengan telah resminya KOPMA

BUMI SILIWANGI UPI memiliki gedung baru sebagai homebasenya , kelak peran KOPMA

bisa lebih terasa bagi anggotanya maupun bagi civitas akademika UPI secara Umum.

Kedepannya, KOPMA BUMI SILIWANGI UPI harus bisa menjaga eksistensi dan

prestasi-prestasi yang telah diraih di tahun 2012 ini. Agar KOPMA BUMI SILIWANGI UPI

tidak kehilangan bargaining positionnya baik di mata Universitas, Kedinasan, Dekopin dan

Kementrian serta Anggotanya sendiri.

LANDASAN LAPORAN

1. Undang-Undang Nomor17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian

2. TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KOPMA BUMI SILIWANGI UPI

4. Ketetapan RAT XXV KOPMA BUMI SILIWANGI UPI Tahun 2012

5. Pedoman Kegiatan Kemahasiswaan UPI

6. Program Kerja Pengurus Periode 2012-2013

MAKSUD DAN TUJUAN

1. Sebagai wujud pertanggungjawaban pengurus KOPMA BUMI SILIWANGI UPI Periode

2012-2013

2. Sebagai bahan kajian dan evaluasi atas implementasi Program Kerja dan Kebijakan

Pengurus sehingga dapat dijadikan sebagai parameter pelaksanaan program kerja melalui

tindakan aksi

3. Sebagai media komunikasi dan informasi bagi anggota KOPMA BUMI SILIWANGI

UPI.

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

1. BAB I PENDAHULUAN

2. BAB II Laporan Kepengawasan

3. BAB III Laporan Umum

4. BAB IV Laporan Pelaksanaan Program

5. BAB V Penutup



BAB II

LAPORAN KEPENGAWASAN

KOPMA BUMI SILIWANGI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

PERIODE 2012-2013

بسم هللا الرحمن الرحيم

I. PENDAHULUAN

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkah, rahmat dan

ridho-Nya pada kita semua. Shalawat serta salam tercurah limpahkan kepada Suri Tauladan

kita semua Nabi Besar Muhammad SAW, kepada keluarganya, para sahabatnya serta kita

semua selaku ummatnya sampai akhir zaman.Amiin.

Pengawas merupakan bagian dari organisasi kopma yang memiliki kedudukan sejajar

dengan pengurus dalam garis koordinasi. Dalam menjalankan tugasnya Pengawas

berpegang teguh terhadap produk yuridis yang ada di KOPMA BS UPI, yang tercantum

dalam ART KOPMA BS UPI Bab III Pasal 7 tentang Tugas dan Kewajiban Pengawas, serta

ayat 2 tentang wewenang pengawas.

Pengawas sebagaimana dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangganya

(AD/ART) memiliki tugas dan kewajiban antara lain melakukan pengawasan terhadap

pelaksanaan kebijakan pengurus dan pelaksanaan operasionalnya, pengawas melakukan

pemeriksaan manajemen dan pengurus yang kemudian melaporkannya kepada Rapat

Anggota, pengawas memiliki wewenang untuk meminta keterangan atau penjelasan kepada

pihak manajemen atau pengurus yang menyangkut pengelolaan organisasi/perusahaan, dan

meneliti segala pencatatan dan dokumentasi baik berupa surat berharga, berkas, dan sarana

lainnya yang diperlukan untuk pengawasan. Pengawas pun memfasilitasi untuk

diadakannya rapat konsultasi mingguan dan bulanan baik secara formal maupun informal.

Kamipun mengkomparasikannya dengan menghimpun pendapat, input serta masukan dari

berbagai pihak agar out put dari kepengawasan lebih objektif.

II. ORGANISASI KEPENGAWASAN

Berdasarkan Ketetapan Rapat Anggota Tahunan (RAT) XXVII Tahun 2012 Kopma

BS UPI, struktur pengawas terdiri dari satu ketua dan dua orang anggota, yaitu:

Ketua : Resti Destiana

Anggota : Nurhalimah

Hadi Alamdhien



Demi kelancaran dan keefektifan kepengawasan , maka disusunlah pembagian tugas

kepengawasan sebagai berikut :

Resti : Aspek Kesekretariatan. Aspek Organisasi dan Litbang,

Aspek Kepersonaliaan

Nurhalimah : Aspek Kesuangan, Aspek Usaha

Hadi Alamdhien : Aspek Humas, Aspek Keanggotaan

III. HASIL KEPENGAWASAN

A. Gambaran Umum

Pengurus merupakan elemen terpenting dalam sebuah koperasi.Betapa tidak, maju

mundurnya sebuah koperasi sangat ditentukan oleh kinerja pengurus itu sendiri. Karena pada

hakikatnyalah pengurus yang akan sangat berpengaruh terhadap maju dan mundurnya sebuah

roda organisasi

Dalam kaitannya dengan KOPMA BS UPI, maka pengurus KOPMA adalah motor

penggerak yang bertugas untuk mengendalikan segala perangkat kopma untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan anggota sebagai owner kopma di dalam Rapat Anggota Tahunan

(RAT). Hasil-hasil ketetapan RAT XXVI merupakan main goal bagi pengurus dalam

menjalankan tugasnya dan merupakan standar minimal yang harus dicapai pengurus tahun

ini.

Untuk mencapai tujuan organisasi tersebut, Tim Formatur KOPMA BS UPI yang

terdiri dari Ketua Terpilih, Pengawas Terpilih, Ketua Demisioner, Pengawas Demisioner

beserta 7 orang perwakilan dari masing-masing Komisariat merekrut kader-kader terbaik

KOPMA sebagai pengurus dalam rangka mencapai tujuan organisasi di berbagai aspek yang

lebih spesifik. Berikut ini struktur kepengurusan periode 2012 – 2013:

Ketua Umum : Angga Bhakti Kusuma

Sekretaris Umum : Firman Maulana

Wakil Sekretaris : Inne M. P

Bendahara Umum : Ummi Khozanah

Wakil Bendahara : Nurul Isra Fauziah

Kabid Humas : Rezza Akbar Syabani

Staff Humas : Muhammad Nurul Ihsan

Ketua Bidang Organisasi : Taufik Pardita

Staf Bidang Organisasi : Ridwan Nur Arifin



Ketua Bidang PSDA : Yanyan Suryana

Staf Bidang PSDA : Ristiyani Jamilia

Ketua Bidang Personalia : Euis Suhaenah

Staf Bidang Personalia : Inda L.N

Ketua Bidang Usaha : Eko Aprianto

Staf Perdagangan Jasa : Nafesa Islah

Staf Perdagangan Umun : Maulana Abdul Razak

Satu tahun melaksanakan kepengurusan bukanlah suatu hal yang mudah,

banyak tantangan dan rintangan yang harus dihadapi secara bersama. Namun dengan

semangat kebersamaan segala tantangan dapat terselesaikan dengan baik walaupun

ada beberapa keterlambatan.

Tantangan paling besar yang dapat diatasi kepengurusan ini ialah kepastian mengenai

gedung tua yang menjadi tempat kami belajar dan berkarya. Upaya yang didapatkan

kepengurusan mengenai gedung yaitu gedung baru di jalan rincik bumi kampus bumi

siliwangi yang kini sedang dalam tahap renovasi.

Tahun ini pun menjadi tahun prestasi bagi KOPMA BS UPI, karena pada tahun ini 4

penghargaan kami raih, diantaranya ialah :

1. Koperasi Berprestasi Bidang Pemasaran tahun 2012 dari KementrianKUMKM RI

2. Koperasi Pemuda Berprestasi Versi DEKOPIN AWARD 2012

3. Koperasi Mahasiswa Terbaik Tingkat Provinsi Jawa Barat

4. Juara 2 Olimpiade Koperasi Nasional yang diselenggarakan Koperasi ―KOPMA‖

UGM

B. Aspek Kesekretariatan

1. Target GBHO 2012

1) Mengoptimalkan peran aspek kesekertariatan sebagai pengelola rumah tangga

organisasi dan administrasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

2) Meningkatkan fungsi perpustakaan KOPMA Bumi Siliwangi UPI untuk

kepentingan anggota dan non anggota.

3) Meningkatkan sistem pengarsipan data-data administrasi KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

4) Meningkatkan kemampuan admisitrasi di setiap komisariat dan gugus

kooperatif.



5) Mengoptimalkan fungsi SOP pada tiap-tiap aspek kepengurusan dan

peraturan-peraturan yang ada di KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

6) Mengoptimalkan standarisasi administrasi umum guna mendukung kegiatan

administrasi organisasi.

2. Rekomendasi RAT XXVI

1) Mengoptimalkan perpustakaan dengan memperjelas sistem peminjaman buku,

adanya sistem perpustakaan online, dan pengadaan buku yang lebih bervariasi

untuk pemenuhan kebutuhan anggota.

2) Merenovasi gedung KOPMA Bumi Siliwangi UPI terutama dapur, kamar

mandi, atap gedung, pengecatan langit-langit, dan toko buku.

3) Memperbaiki sistem inventarisasi barang dan pengarsipan dokumen

organisasi.

4) Melakukan efisiensi penggunaan listrik dan air.

5) Mengoptimalkan sekretariat KOPMA Bumi Siliwangi UPI yang berada di

gedung PKM UPI untuk kegiatan anggota.

6) Mengoptimalkan sistem pengelolaan sampah dan pengadaan air di KOPMA

Bumi Siliwangi UPI.

3. Kondisi Objektif

Selama satu tahun ini aspek kesekretariatan yang terdiri dari fungsi rumah tangga

dan fungsi administrasi berjalan dengan cukup baik.Adanya beberapa peningkatan

dari pencapaian yang telah dilakukan periode sebelumnya.kebiAdapun hasil

kepengawasan dari ketercapaian target aspek kesekretariatan adalah sebagai

berikut :

1) Fungsi kesekretariatan sebagai pengelola rumah tangga sudah dilakukan

dengan baik terbukti dengan terlaksananya seluruh program kerja yang

menunjang ketercapaian fungsi tersebut, seperti RevLO yang merupakan

perubahan lay out seperti pemanfaatan ruangan yang sebelumnya kurang

optimalpembaharuan dari segi atap, karpet dan cat yang menambah

kenyamanan suasana KOPMA BS UPI. OPSIH (Operasi Bersih) In KOPMA

yang dilaksanakan sampai bulan Oktober, namun sangat disayangkan dua

bulan terakhir yaitu bulan November dan Desember OPSIH tidak dilaksanakan

karena kesibukan pengurus. Saran Pa RT yang merupakan sarana dan

prasarana Rumah tangga, perapihan dan penyimpanannya kurang dijaga

dengan baik sehingga pemanfaatannya kurang optimal. Pengelolaan sampah



sudah lebih baik dengan adanya TPA baru dan pengangkutannya secara rutin

sehingga tidak lagi menimbulkan aromayag kurang enak bagi pelanggan dan

pengunjung KOPMA.

2) Fungsi administrasi masih harus terus ditingkatkan lagi. Secara program kerja

memang terlaksana namun masih ada beberapa kekurangan, seperti tidak

optimalnya keberadaan komputer pengurus yang sebenarnya dapat menjadi

sarana untuk menyimpan seluruh administrasi dan membantu berjalannya

aktifitas organisasi pengurus. Untuk inventaris berjalan dengan baik, seluruh

barang terinventarisir dengan rapih serta terseleseikannya pembuatan SIUP

guna melangkapi administrasi KOPMA BS UPI

3) Peningkatan fungsi perpustakaan masih jauh dari apa yang ditergetkan karena

sejauh ini kegiatan yang dilakukan yaitu pendataan, penempelan label dan

penambahan literature yang sebenarnya belum memadai bagi kebutuhan

anggota baik Komisariat maupun Gugus Cooperatif dan anggota lainnya

secara umum. Sosialialisi terhadap keberadaan perpustakaan tidak dilakukan

dengan baik sehingga masih banyak anggota yang tidak mengetahuinya.

Rekomendasi mengenai memperjelas sistem peminjaman buku, adanya sistem

perpustakaan online, dan pengadaan buku yang lebih bervariasi untuk

pemenuhan kebutuhan anggota belum dapat dilaksanakan oleh sekretaris.

4) Pengarsipan yang dilakukan berupa pengarsipan data-data kepanitiaan yang

dilaksanakan lebih efektif dan efisien dengan menggunakan CD ,serta

perapihan dan melengkapi legalitas KOPMA yang ssebelumnya tidak

ditemukan yaitu SIUP.

5) Pendidikan Administrasi KOPMA terhadap Komisariat dan Gugus Cooperatif

mengenai surat menyurat dan pembuatan laporan bulanan tidak begitu optimal,

hal itu terjadi karena kurangnya minat sekretaris komisariat dan GC pada saat

pelaksanan kegiatan pendidikan. Pendidikan administrasipun diberikan kepada

sekretaris di setiap kepanitian KOPMA.

6) Pengarsipan dan pembukuan SOP dijalankan oleh masing-masing bidang,

sedangakan sekretaris hanya melakukan pembaharuan terhadap SOP

persuratan dan laporan bulanan.

7) Dalam mengoptimalkan standarisasi administrasi dilakukan penataan dokumen

masuk dan keluar serta pembuatan kalender.



4. Rekomendasi Pengawas

Melihat hasil kinerja sekretaris ada beberapa rekomendasi dari pengawas sesuai

sebagai berikut :

1) Terjaganya kerapihan dan kebersihan KOPMA BS UPI

2) Peningkatan literature KOPMA secara berkala sesuai dengan kebutuhan

anggota

3) Publikasi yang intensif mengenai keberadaan perpustakaan, buku-buku yang

tersedia serta cara melakukan peminjaman buku

4) Pendidikan administrasi terhadap komisariat dan gugus cooperative secara

berkala baik formal maupun informal

5) Koordinasi yang baik antara Kepala Bidang dengan staf bidang agar terjalin

lebih harmonis

6) Penyimpanan serta pemanfatan peralatan dan perlengkapan organisasi

C. Aspek Keuangan

1. Target GBHO 2012

1) Menciptakan sistem keuangan yang efektif dan efisien melalui sistem

komputerisasi sesuai dengan sistem akuntansi koperasi.

2) Mengoptimalkan sumber dana internal sebagai pendanaan organisasi dan

usaha.

3) Tertagihnya piutang-piutang potensial sebagai tambahan pendanaan

organisasi.

4) Tercapainya target Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi (APBK)

KOPMA Bumi Siliwangi UPI tahun buku 2012.

5) Melakukan audit internal maupun eksternal.

6) Revaluasi keuangan.

7) Transparansi laporan keuangan terhadap anggota.


1) Transparansi laporan keuangan kepada anggota

2) Melakukan penagihan piutang yang belum tertagih

3) Optimalisasi pengelolaan dana internal

4) Melakukan revaluasi neraca

5) Melakukan penyesuaian sistem keuangan dengan sistem ETAP



6) Membuat buku panduan laporan keuangan dan kurikulum pendidikan

keuangan

7) Pendidikan keuangan bagi anggota, pengurus dan pengawas KOPMA BS UPI,

pengurus GC dan Komisariat dan bendahara setiap kepanitiaan KOPMA BS

UPI.

8) Mengajukan pengangkatan staff ahli bidang keuangan KOPMA BS UPI

9) Mengoptimalkan kontrol keuangan usaha dan organisasi KOPMA BS UPI

10) Adanya softwere keuangan yang sesuai dengan keuangan KOPMA BS UPI

yang relevan dan akuntabel baik usaha maupun organisasi.

3. Kondisi Objektif

Berdasarkan hasil pengawasan selama satu tahun kepengurusan pada aspek keuangan,

dan laporan yang diperoleh langsung dari pengurus baik secara lisan maupun tulisan, kami

sampaikan bahwa capaian-capaian target pada aspek keuangan adalah sebagai berikut:

1) Sistem keuangan Kopma selama ini masih dinilai relefan, dikarenakan segala

aspek yang dapat mengukur Surplus Hasil Usaha maupun keadaan Omset dan

Aset Kopma masih tercatat dengan baik dalam laporan keuangan, dan itu

masih berjalan sampai sekarang ditambah lagi selalu dilakukan perbaikan

untuk penyempurnaan laporan keuangan yang akuntabel dan dapat di

pertanggung jawabkan oleh Kopma, akan tetapi hal ini masih selalu harus

dilakukan perbaikan. Target tahun 2012 Kopma memiliki softwere yang bisa

digunakan dalam laporan keuangan masih belum tercapai, oleh karena itu

sangat diharapkan hal ini selalu ditingkatkan setiap tahunnya.

2) Penggalian dana selalu dilakukan setiap tahunnya, dan selalu ada dalam

program kerja Bendahra, akan tetapi kelemahan pada pengelolaan keuangan

Kopma yang masih minim harus dilakukan pembelajaran yang serius, agar

kebermanfaatan dana yang ada dikopma bisa produktif dan menghasilkan hal

positif yang bisa dibanggakan. Hal ini perlu difikirkan dengan serius agar

Kopma terus melakukan pembaharuan dalam mengoptimalkan sumber dana

internal sebagai pendanaan organisasi dan usaha.Contoh relevan yang sudah

dilakukan oleh Bendahara mengenai pemberian pinjaman kepada usaha untuk

melakukan pembentukan usaha baru yaitu Fotocopy dan ini cukup diapresiasi,

dan lebih diharapkan lagi kedepannya akan ada pengoptimalan dana Kopma

yang lebih baik.



3) Usaha yang dilakukan pengurus dalam melakukan pengelolaan piutang

meningkat setiap tahunnya, standar operasional yang cukup ketat dan relefan

harus selalu ditingkatan. Akan tetapi mengenai piutang-piutang potensial,

pengurus belum bisa menggalinya dikarenakan faktor administrasi piutang

(bukti piutang) yang tidak jelas keberadaannya, dan terdapat pihak piutang

yang terlambat dalam melakukan pelunasaan, hal ini jelas membuat sedikit

permasalahan dalam kepengurusaan, akan tetapi hal ini masih bisa

dikendalikan.

4) Target APBK dilihat secara umum dari SHU tidak tercapai (kurang baik).

Target penjualan tidak tercapai (kurang baik), HPP tidak tercapai (baik), biaya

bisnis tidak tercapai (baik), biaya organisasi tidak tercapai (baik).

5) Audit internal dan eksternal belum terlaksana dengan pertimbangan berbagai

hal, misalnya biaya. Akan tetapi pengkontrolan keuangan yang bisa kita

lakukan sesuai kemampuan terus dilakukan seperti pemeriksaan pada laporan

keuangan setiap bulan dan triwulan.

6) Revaluasi keuangan telah dilakukan, khususnya dalam neraca keuangan

Kopma yaitu penyusutan peralatan usaha dan organisasi.

7) Pengurus melakukan transparansi keuangan kepada anggota sebagai bentuk

akuntabilitas laporan keuangan terhadap anggota. Akan tetapi perlu dilakukan

inofasi lain agar anggota bisa lebih aktif dan tertarik untuk belajar keuangan

Kopma lebih dalam.

8) Melihat 10 rekomendasi tahun 2012 ada beberapa yang perlu dilaporkan

dalam perkembangannya yaitu: (a) melakukan penyesuaian sistem keuangan

dengan sistem ETAP, (b) Mengajukan pengangkatan staff ahli bidang

keuangan KOPMA BS UPI. Hal ini penting adanya agar dalam setiap target,

rekomendasi dan renstra bisa selalu diperhatikan dan dilaksanakan demi

kebaikan dan kemajuan Kopma kedepan.

4. Analisis Laporan Keuangan

Analisis laporan keuangan yang biasa digunakan oleh KOPMA BS UPI dari tahun-

tahun sebelumnya adalah sebagai berikut:

1) Rasio Likuiditas

Rasio likuiditas adalah rasio yang menunjukkan tingkat kemampuan yang dimiliki

kopma dalam memenuhi kewajiban keuangan pada saat jatuh tempo.



Rasio Definisi Perhitungan Tren

Current Perbandingan aktiva

lancar dengan utang

lancer

Aktiva lancar : Utang lancar

297.430.028: 109.325.644= 2,72 : 1

a. 3,15 :

1

b. 4,91 :

1

Cara membaca hasil perhitungan: artinya setiap Rp 1.- utang lancar dijamin oleh Rp

2,72 aktiva lancar atau modal kerja.

Quick Kemampuan kopma

memenuhi kewajiban

tanpa memperhatikan

persediaan

Current – (persediaan : utang lancar)

2,72 – (27.916.700 : 109.325.644) = 2,36 : 1

a. 2,67 :

1

b. 4,52 :

1

Cash Kemampuan kas kopma

untuk melunasi kewajiban

secara tunai setiap saat

(Kas + Simpanan Bank) : Utang Lancar

(42.986.361+197.609.327):109.325.644=2,20:

1

a. 2,35 :

1

b. 2,90 :

1

Ket: a. keadaan akhir tahun kepengurusan 2011 – 2012

b. keadaan akhir tahun kepengurusan 2010 – 2011

Dari perhitungan rasio di atas dapat disimpulkan bahwa dalam jatuh tempo kewajiban

keuangan kopma bisa dicairkan atau kopma mampu memenuhi kewajibannya pada saat jatuh

tempo.Namun, jika berkaca dari tren dua tahun sebelumnya, hal ini masih menunjukkan

penurunan, artinya performa kinerja pengurus dalam aspek keuangan masih perlu

ditingkatkan.

2) Rasio Solvabilitas

Rasio Solvabilitas adalah rasio yang menunjukkan kemampuan kopma dalam

melunasi seluruh kewajibannya apabila kopma dibubarkan.


Debt

to

Equit

y

Rasio yang menunjukkan

tingkat keamanan yang

dimiliki setiap anggota

kopma

Total Aktiva : Modal Sendiri

374.967.141: 265.641.497= 1,41 : 1

a.1,29 : 1

b. 1,15 :

1

Artinya bahwa setiap Rp. 1 modal anggota dijamin oleh Rp. 1,41 total aktiva, atau

dengan kata lain modal anggota aman. Namun perlu diingat bahwa aktiva tetap (tanpa

penyusutan) dan aktiva tak berwujud akan lebih sulit diuangkan, maka:



1,41 – [(Aktiva Tetap + Aktiva Tak Berwujud) : Modal Sendiri]

1,41 – [(29.980.000+ 872.500) : 265.641.497] = 1,29

Artinya setiap Rp. 1 modal anggota hanya bisa diganti dengan Rp. 0,96 oleh kopma.

Dari perhitungan rasio solvabilitas di atas maka setiap anggota tidak perlu khawatir

dengan setiap modal yang dimilikinya, kinerja pengurus selama satu tahun ke belakang masih

bisa menjaga setiap modal bahkan menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya.

3) Rasio Rentabilitas

Rasio Rentabilitas adalah rasio yang menunjukkan kemampuan kopma dalam

memperoleh laba atau SHU.


Return on

Investmen

Rasio yang menunjukkan

kefektifan aktiva usaha

yang digunakan untuk

menghasilkan laba bersih

Peralatan Usaha : SHU akhir

23.000.000 : 113.870.450 = 0,20 : 1

a. 0,48 : 1

b. 2,30 :

1

Artinya setiap Rp. 0,20 dari nilai peralatan usaha yang digunakan, mampu

menghasilkan Rp. 1 laba bersih.

Return on

Equity

Perbandingan modal

sendiri untuk

menghasilkan laba bersih

(SHU)

Modal Sendiri : SHU Akhir

265.641.497: 113.870.450 = 2,33 : 1

a. 2,32 : 1

b. 2,97 :

1

Artinya setiap Rp. 2,33 modal sendiri mapu menghasilkan Rp. 1 laba bersih

atau hanya mampu menghasilkan laba 44%.

Dari hasil perihtungan rasio rentabilitas di atas terlihat bahwa keefektifan modal dan

peralatan usaha tahun ini lebih baik dari dua tahun sebelumnya, namun yang perlu diingat

adalah berapa nilai dari modal sendiri dan perlatan usaha tersebut.Pada tahun ini, nilai modal

sendiri lebih besar dari modal tahun sebelumnya, artinya keefektifan modal sendiri real dan

lebih baik, walaupun masih bisa ditingkatkan lagi jika penggunaan modal sendiri ini

dioptimalkan.


Melihat kondisi objektif pada aspek keuangan, maka kami

merekomendasikan beberapa hal, diantaranya:



1) Sistem keuangan yang efektif dan efisien dari tahun sebelumnya harus terus

dilakukan, hal itu berupa barang jadi yang bisa digunakan pada setiap

pelaporan keuangan, agar dalam pelaporan keuangan bisa lebih mudah dan

efektif.

2) Pembuatan buku panduan harus bisa diselesaikan secepatnya agar

kepengurusan selanjutnya ketika ada pengurus baru yang masuk bisa lebih

cepat belajar dari buku panduan tersebut.

3) Pemahaman maupun penguasaan mengenai efektifitas dana yang dimiliki

untuk bisa produktif terus dilakukan, agar kebermanfaatan dana yang dimiliki

Kopma bisa lebih termanfaatkan.

4) Pemahaman setiap item pada laporan keuangan terus ditingkatkan, sehingga

perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi keuangan dapat lebih efektif dan

fariatif juga akuntabel.

5) Tingkatkan pengoptimalan keuangan untuk kegiatan usaha baik langsung oleh

pengurus atau dengan jalan memfasilitasi anggota yang memiliki minat

wirausaha, dengan pertimbangan yang matang.

D. Aspek Organisasi dan LITBANG

1. Target GBHO 2012

1) Tercapainya jumlah anggota sukarela baru KOPMA Bumi Siliwangi UPI

sebanyak 500 orang.

2) Terjaganya eksistensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI dengan komisariat.

3) Optimalnya peran dan fungsi komisariat

4) Meningkatnya kesadaran anggota untuk membayar simpanan wajib.

5) Pengoptimalan peran dan fungsi Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

6) Terumuskannya peran dan fungsi Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang)

7) Terbentuknya Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

8) Optimalnya peran dan fungsi Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

9) Terlaksananya Rencana Strategis KOPMA Bumi Siliwangi UPI sesuai

prosedur yang berlaku.


1) Melakukan rasionalisasi terhadap anggota yang tidak memenuhi

kewajibannya.

2) Mengoptimalkan peran dan fungsi komisariat.



3) Merumuskan fungsi dan peran wadah penelitian dan pengembangan.

4) Memberdayakan anggota untuk pengoptimalan fungsi dan peran litbang dalam

suatu wadah.

5) Mengontrol realisasi tahapan rencana strategis KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

6) Pengklasifikasian fungsi dan peran staff ahli.

7) Memberikan apresiasi terhadap staff ahli.

8) Merumuskan dan menerapkan sistem penarikan simpanan wajib.

3. Kondisi Objektif

Pada tahun ini bidang organisasi berbeda dari tahun sebelumnya, karena

menitikberatkan pada penelitian dan pengembangan KOPMA BS UPI.Sehingga

sesuai amanat RAT yang tercantum dalam GBHO dari aspek organisasi dan

keanggotan berubah menjadi aspek organisasi dan LITBANG (Penelitian dan

Pengembangan). Dari hasil pengawasan berikut ini ketercapaian target bidang

organisasi dan LITBANG :

1) Banyak hal yang dilakukan bidang borganisasi dan LITBANG guna

meningkatkan jumlang anggota sukarela, yaitu dengan pembentukan TIM

CINTA (tim pencari Anggota) yang terdiri dari pengurus komisariat dibantu

dengan GC BSO dan LP2K, Open House KOPMA yang merupakan

pengenalan KOPMA terhadap anggota. Kedua hal itu sangat berperan penting

terhadap peningkatan jumlah anggota sukarela, hanya saja fungsi komisariat

dalam hal ini tidak berjalan dengan baik sehingga jumlah anggota disetiap

komisariat belum memenuhi targetnya masing yang berdampak pada tidak

tercapainya target bertambahnya jumalah anggota sukarela sebanyak 600

orang. Jumlah anggota tahun buku 2012 berjumlah 376 atau 62.6% dari target

yang ditentukan. Hal itu dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

No Komisariat Jumlah

1 FPBS 19

2 FPEB 122

3 FIP 74

4 FPMIPA 50

5 FPTK 22

6 FPOK 45



7 FPIPS 44

Jumlah 376

Hal baru yang menambah minat mahasiswa UPI menjadi anggota baru ialah

kartu anggota KOPMa yang kini memiliki fungsi ganda sebagai tanda

keanggotaan dan kartu ATM Bank Muamalat.

2) Eksisstensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI dengan Komisariat berjalan dengan

baik. Hal itu terlihat dari dilibatkannya komisariat di setiap event yang

diselenggarakan baik sebagai pelaksana maupun sebagai peserta. Adanya

PERAK (Pesta Rakyat KOPMA) setiap triwulan, Buletin KOPMA yang

bekerjasama dengan PSDA, seragam KOPMA yang menjadi identitas

KOPMA adalah hal baru yang sebaiknya dapat dipertahankan untuk tahun2

kedepan. Beasiswa kini diberikan pada setiap kegiatan perlombaan, namun

sebaiknya fungsi dari beasiswa tersebut dapat diperjelas sehingga target

peneriamnyapun sesuai dengan tujuan diadakannya beasiswa tersebut.

Pelaksanaan KOPMA ADDICT merupakan salah satu bukti terjaganya

eksistensi KOPMA dengan KOMISARIAT, sukses terselenggaranya kegiatan

tersebut memberikan warna baru bagi KOPMA dan meningkatkan citra

KOPMA dilingkungan kampus.

3) Komisariat adalah kekuatan besar bagi pengkaderan KOPMA Bumi Siliwangi

UPI oleh karena itu fungsi dan perannya harus di optimalkan dengan baik..

Komisariat belum bisa menjalankan peran dan fungsinya dengan baik.

Keseimbangan antar komisariatpun belum dapat terwujud. Segala upaya

memang sudah dilakukan bidang organisasi dan LITBANG dengan

dilakukannya koordinasi denngan komisariat, raker komisariat, bimbingan dan

pelatihan, gathering komisariat serta mewakilkan setiap komisariat di setiap

event yang diselenggarakan KOMPA. Namun pada pelaksanaanya setiap

upaya yang dilakukan kurang mendapatkan respon dari komisariat.

4) Target dari meningkatkan kesadaran anggota membayar simpanan wajib tidak

berjalan dnegan baik, upaya yang dilakuakan bidang organisasi hanya

menitikberatkan pada kekuatan media publikasi. Komisariatpun tidak

dilibatkan pada hal in I sehingga partisipas anggota dalam membayar

simpanan wajib masih sangat rendah.



5) Target utama bidang organisasi tahun ini ialah mengenai LITBANG. Peran

dan fungsi serta tim yang merupakan perwakilan komisariat pada tim

LITBANG telah berhasil dirumuskan dan dibentuk, hanya sajapada

pelaksanaannya tim tersebut belum berjalan dengan baik. Tim yang sudah

terbentuk baru tahapmelakukan penyebaran kuesioner dan pengolahan hasil

masih dilakukan oleh pengurus. Penelitian yang dilakuakan berupa popularitas

KOPMA serta pengembangan ATK. Belum ada hal baru yang dapat dihasilkan

oleh TIM LITBANG tersebut.

6) Rencana Strategis KOPMA BS UPI berjalan dengan baik sesuai dengan

ketentuan dan prosedur yang berlaku. bidang Organisasi dan LITBANG yang

memang menangani RENSTRA secara berkala mengontrol ketercapaian

RENSTRA di masing-masing bidang.


1) Optimalisasi keberadaan Komisariat dalam melakukan penarikan anggota.

Lakukanlah Maping ann\tar Komisariat serta gunakan metode baru yang

lebih menarik.

2) Pelatihan bagi pengurus dan komisariat mengenai proses penelitiaan dan

pengembangan

3) Optimalisasi Peran dan Fungsi Komisariat melalui program GOES TO

KOMISARIAT

4) Peningkatan system penarikan simpanan wajib dan intensitas penarikan yang

harus di lakukan secara berkala maksimal setiap 3 bulan sekali.

5) Adanya SOP mengenai anggota masuk maupun anggota keluar

E. Aspek Pengembangan Sumber Daya Manusia

a. Aspek Pengembangan Sumber Daya Anggota

1. Target GBHO 2012

1) Optimalnya kegiatan pengkaderan sesuai dengan pola pengkaderan KOPMA

Bumi Siliwangi UPI.

2) Terciptanya sistem pendelegasian KOPMA Bumi Siliwangi UPI secara efektif

dan efisien.

3) Adanya kerjasama dengan pihak eksternal dalam penyelenggaran kegiatan

pendidikan dan pelatihan.



4) Optimalnya pelaksanaan pendidikan dan pelatihan guna meningkatkan

kualitas anggota.

5) Optimalnya peran dan fungsi gugus cooperative

6) Terjaganya eksistensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI dengan Gugus

Kooperatif.


1) Penambahan gugus koperatif baru yang sesuai dengan kebutuhan anggota.

2) Pengoptimalan pendidikan khusus (diksus) berdasarkan need assessment dari

anggota.

3) Optimalisasi output pengutusan kader untuk pengembangan pendidikan

KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

4) Memfasilitasi Gugus Kooperatif untuk bekerjasama dengan lembaga-lembaga

yang sesuai dengan bidangnya untuk pengembangan Gugus Kooperatif.

5) Memberdayakan anggota lama sebagai pembimbing anggota-anggota baru

dalam kegiatan pendidikan.

6) Memberikan pendidikan dasar untuk seluruh anggota baru KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

7) Optimalisasi kurikulum pendidikan KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

8) Membuat kegiatan pendidikan untuk anggota lama KOPMA Bumi Siliwangi

UPI.

9) Pengoptimalan bidang PSDA komisariat KOPMA Bumi Siliwangi UPI untuk

pengembangan anggota di tataran komisariat.

3. Kondisi Objektif

Berdasarkan hasil pengawasan selama kepengurusan pada aspek PSDA dan

laporan yang diberikan secara langsung baik lisan maupun tulisan , kami sampaikan

adanya capaian-capaian yang dilaksanakan selama ini adalah :

1. Adanya inovasi baru dalam diklat pengurus yakni dengan metode baru yang

menyenangkan dan efektif, berbeda dengan kepengurusan tahun kemarin yang

hanya menggunakan metode ceramah saja dalam pemberian diklat pengurus ini.

Selain itu minat untuk mengikuti baik dari gugus cooperative dan komisariat

mengalami peningkatan dan para pengurus tersebut menginginkan kembali untuk

diadakan diklat tersebut.

2. Bina gugus cooperative dan SDA komisariat terjalin dengan baik sehingga

laporan ataupun informasi yang ada dapat tersampaikan dengan baik dan



meminimalisir miskomunikasi antara gugus cooperative dan SDA komisariat

kepada Pengurus Kopma Bumi Siliwangi UPI. Hanya saja setelah dipertengahan

tahun ada kendala terhadap laporan yaitu karena padatnya agenda acara akan

tetapi pengurus meminimalisir kendala tersebut dengan berkomunikasi langsung

dengan pengawas, direktur atau ketua gugus cooperative dan komisariat.

3. Pengutusan kader yang berjalan dengan baik untuk menambah tali silahturahmi

dengan kopma rekanan dan pengalaman bagi anggota yang mengikuti pengutusan

kader ini. Dan pembuatan MoU juga berjalan dengan baik sehingga ada rasa

tanggung jawab yang telah di amanahi pengutusan kader tersebut dan dapat di

transfer ilmunya kepada anggota lainnya yang tidak mengikuti pengutusan kader

ini.

4. Penyusunan SoP, Modul, dan kurikulum telah berjalan dan dapat diselesaikan

dengan baik sehingga dapat mempermudah untuk pemberian materi tentang

perkoperasian. Sehingga tidak sibuk secara mendadak membuat dalam pemberian

diklat dan bina kepada para anggota.

5. Pelaksanaan Diksarkop dapat berjalan dengan baik dan memberikan warna baru

sehingga acara tersebut dapat menarik dan menyenangkan. Anggota pun

merasakan puas dalam diksarkop kali ini dan dapat merasakan manfaatnya

berbeda dengan metode yang terdahulu dengan cara ceramah untuk transfer ilmu

perkoperasian. Walau pun waktu menghadapi kepanitiaan adanya kurang

koordinasi.

6. Terlaksananya program asistensi yang dapat mengisi kekosongan para kabid pada

saat melaksanakan kkn dan para staff menjadi penanggung jawab sementara di

bidangnya masing-masing. Program ini juga menciptakan kader-kader penerus

kopma bs upi dan dapat beradaptasi kelak para asistensi ingin melanjutkan ke

kepengurusan kopma bs upi.

7. Terlaksananya program mabim untuk para mahasiswa baru yang daftar menjadi

anggota kopma sehingga dapat mengetahui akan perkoperasian secara umum atau

pun di kopma bs upi ini. Terlihat juga antusiasme para mahasiswa baru untuk

bergabung dengan keanggotaan dan berperan aktif di kopma bs upi.

8. Pelaksanaan Diklat Manajemen Koperasi yang berjalan cukup sukses dengan

memberikan susunan dan konsep acara yang berbeda dari tahun sebelumnya.

Anggota juga merasa puas dengan acara ini yang dilaksanakan di Balatkop yang

memberikan pelayanan dan fasilitas mumpuni akan tetapi konsep outbound masih



melakukan pada tahun-tahun sebelumnya hanya berbeda lokasi saja. Dan

kepanitiaan juga kurang koordinasi yang baik terlihat pada pelaksanaan kurang

bekerjasama antar panitia mengakibatkan miss komunikasi.

9. Terciptanya acara dari masing-masing gugus cooperative yang melayani

kebutuhan para anggota kopma bs upi. Dengan acara tersebut dapat terlihat

eksistensi gugus cooperative di kopma bs upi dan dapat menarik minat dan bakat

para anggotanya untuk dapat eksis di kopma bs upi. Lahirnya gugus cooperative

yang baru walaupun belum disah kan secara tertulis akan tetapi antusiasme para

anggota terhadap gugus cooperative yang menarik bakat anggota dari olah raga

sangat bagus.


Setela melihat kinerja dan laporan bidang PSDA dalam mencapai tager pada

tahun ini ada beberapa yang harus dioptimalkan dan menjadi lebih baik yaitu :

1. Penggunaan ruang education center yang kurang optimal digunakan oleh para

gugus cooperative dalam piket, rapat, mau pun sarana untuk mengakrabkan para

anggota tidak bekerja secara maksimal oleh karena itu PSDA harus dapat

menganalisis kembali kendala hal tersebut dapat terjadi sehingga menemukan

solusi untuk mengatasi hal tersebut. Hal ini dapat bekerja sama dan koordinasi

dengan bidang organisasi.

2. Lapbul dan Laptri gugus cooperative agar dapat terlaksana terus sehingga dapat

melihat perkembangan dan sarana controling para pengurus gugus cooperative

yang dapat meneruskan kaderisasi kopma bs upi kelak.

3. Buletin diharapkan dapat terbit rutin setiap kali karena ini adalah sarana edukasi

yang cukup efektif bagi para anggota dan mampu menjaga eksistensi Kopma

Bumi Siliwangi UPI.

4. Adakan inovasi event yang merangkup semua gugus cooperative sehingga

eventnya tersebut dapat berjalan bersamaan dan menjadi acara yang besar. Hal ini

juga sebagai lebih mengakrabkan tiap gugus cooperative dan lebih eksis gugus

cooperative sebagai icon nya kopma bs upi.

5. Tingkatkan kembali juga pendidikan para mentor secara berkala dan cara

penyampaian yang baik kepada para mahasiswa baru selaku anggota baru kopma

bs upi.



6. Meningkatkan kembali kerjasama dan solidaritas antara staff dan kabid dalam

persiapan disetiap event yang dilaksanakan oleh psda dimana setiap kepanitiaan

adanya kurang koordinasi baik dengan panitianya tersebut dan pengurus juga

b. Aspek Kepersonaliaan

1. Target GBHO 2012

1) Meningkatnya etos kerja dan produktivitas pengurus, pengawas, karyawan dan

pemagang.

2) Optimalnya standar manajemen personalia yang terencana, handal dan

kompetetif.

3) Terjalinnya hubungan yang harmonis, saling menghargai antara pengurus,

pengawas, karyawan dan pemagang.

4) Semakin meningkatnya kesejahteraan pengurus, pengawas, karyawan, dan

pemagang KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

5) Optimalisasi pemberdayaan DKM Al-Jihad sebagai peningkatan spiritual

pengurus, pengawas, karyawan dan pemagang.

6) Meningkatnya gaji bagi karyawan sesuai UMK.

7) Tercapainya balas jasa bagi pengurus dan pengawas berbasis kinerja.

8) Meningkatnya pemahaman kepersonaliaan sesuai dengan Undang-undang

Ketenagakerjaan.


1) Optimalisasi peraturan kekaryawanan dan kepemagangan.

2) Membuat sistem rekruitasi karyawan baru secara profesional.

3) Meningkatkan profesionalisme kinerja karyawan dan pemagang.

4) Menjaga situasi yang harmonis antara pengurus, pengawas, pemagang dan

karyawan.

5) Pengoptimalan language day bagi pengurus.

6) Menciptakan sistem kerja pengurus yang profesional dengan dibuatnya

peraturan kepengurusan.

7) Memberikan apresiasi dalam bentuk pendidikan kepada putra/i karyawan.

3. Kondisi Objektif

1) Dalam mencapai peningkatan etos kerja dan produktifitas pengurus,

pengawas, karyawan dan pemagang telah banyak dilakukan oleh personalia

seperti, peningkatan kualitas kerja dan kedisiplinan melalui les bahasa inggris



walaupun baru berjalan satu kali selama kepengurusan, adanya Languange

Day disetiap harinya namun pada kondisinya tidak berjalan dengan efektif,

penertiban penggunaan pakaian disetiap harinya yng sudah dilaksanakan

dengan cukup tegas, kemudian dilakukannya berbagai pelatihan demi

meningkatkan kualitas dan keterampilan karyawan. Pelatihan yang diberikan

sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh karyawan dan pemagnag

sehingga memberikan dampak positif terhadap kualitas kerja mereka di

KOPMA. Selain itu personaliapun melaksanakan upgrading guna

meningkatkan keakraban disemua elemen KOPMA. Namun rekomendasi

RAT tahun lalu mengenai kepemagangan diluar belum dapat personalia

lakukan karena ingin terlebih dahulu melakukan perbaikan di pemagangan

KOPMA.

2) Terciptanya standar manajemen personalia yang terencana, handal dan

kompetitif mulai dilakukan dengan penertiban data-data personalia yang

memang sudah cukup rapih sehingga dapat mempermudah aktifitas organisasi

kepersonaliaan. Pembuatan SOP merupakan salah satu langkah membentuk

pola standar personalia dan SOP yang telah disusun ini diberlakuakn dengan

baik disetiap kondisi. Secara berkala pula dilakukan MoU terhadap karyawan

dan pemagang serta setiap pemberhentian dan masuknya karyawan baru. SOP

dan MoU kemudian disosialisasikan sebagai manajeman baku sehingga

ketidaksesuaian yang ada akan ditindak secara tegas.

3) Kepengurusan ini berhasil meningkatkan hubungan yang harmonis. Terbukti

dengan banyaknya kegiatan yang dlakukan secara bersama-sama yang

sebelumnya telah dipersiapkan oleh personalia seperti, makrab pengurus,

pembubaran pemagang disetiap periodenya, foto, makan bersama pengurus

dan karyawan daan tidak kalah penting adalah ucapan selamat ulang tahun

sebagai kepedulian KOPMA terhadap pengurus, pengawas, karyawan dan

pemagang.

4) Selalu ada penghargaan disetiap pencapain yang telah dilakukan, personalia

menetapkan itu disetiap bulannya dengan memilih karyawan dan pengurus

terbaik. Memberikan seragam, Voucher sebagi peningkatan kesejahteraan dan

tunjangan terhadap pihak yang membutuhkan daan hal ini terlaksana dengan

baik.



5) Pemberdayaan DKM AL-JIHAD dengan membentuk kepengurusan yang

terdiri dari beberapa karyawan dan beberapa pengurus serta melakukan

program rutin setiap minggunya yaitu BuPak (Rabu Berinfak) dan pengajain

setiap bulannya. Namun kebersihan DKM Al-JIHAD harus terus ditingkatan

baik dari segi ruangan maupun alat shalat.

6) Peningkatan Gaji Karyawan sesuai UMK secara bertahap dengan peningkatan

gaji sebesar 30% selama satu tahun. Untuk MoU pertama kenaikan gaji

terhadap karyawan sebesar 5%, kedua 15% dan tetiga 10% sehingga target

tercapainya gaji karyawan sebesar 30% sudah dapat dilaksanakan. Begitupun

dengan pemagang adanya penaikan disetiap bulannya.

7) Pengurus dan Pengawas diberikan balas jasa sesuai deengan kinerjanya

masing-masing sudah muali diterapkan personalia dari awal kepengurusan.

8) Untuk meningkatkan kualitas kerja personalia maka personalia harus

meningkatkan pemahamannya terhadap kepersonaliaan. Upaya yang telah

dilakukan yaitu dengan penyedian literature dan mengadakan pelatihan

kepersonaliaan


Dari kondisi objektif tersebut pengawas merekomendasikan beberapa hal

sebagai berikut:

1) Kontroling kedisiplinan Pengurus, pemagang dan Karyawan lebih di

tingkatkan

2) Bekali Karyawan dengan pendidikan ketenagakerjaan yang menyangkut aspek

sosial, kode etik dan professional. Karyawan juga harus memahami bagaimana

memberikan pelayanan terbaik untuk konsumen.

3) Reward and Punishment dari personalia harap dijalankan.

4) Optimalkan promosi dalam pembukaan pemagangan.

5) Apresiasi lebih terhadap pengurus dan karyawan dengan dipublikasikannya

diseluruh media publikasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI

6) Rancang beberapa kegiatan yang mendekatkan hubungan antar pengurus

karena di rasa kebersamaan dan kerjasama pengurus masih terasa kurang



F. Aspek Bisnis

1. Target GBHO 2012

1) Terfasilitasinya kebutuhan anggota dari setiap unit-unit usaha yang ada di


2) Terjalinnya kerjasama baru dengan pihak internal dan eksternal yang dapat

meningkatkan kualitas dan volume usaha.

3) Terciptanya manajemen bisnis yang efektif, efisien, dan rasional sehingga

memberikan manfaat bagi anggota.

4) Terciptanya pengelolaan bisnis secara mandiri.

5) Adanya pemisahan transaksi antara anggota dan nonanggota pada seluruh

unit bisnis.

6) Analisis kelayakan bisnis dalam upaya pengembangan bisnis KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.


1) Memperbaiki manajemen bisnis yang ada.

2) Meningkatkan pelayanan tiap unit bisnis.

3) Peningkatan kerjasama bisnis dengan pihak eksternal dan internal UPI.

4) Peningkatan pemeliharaan peralatan di unit bisnis.

5) Peningkatan manajemen pengawasaan bisnis.

6) Meningkatkan produktivitas disemua unit bisnis.

7) Melakukan studi kelayakan bisnis disemua unit bisnis.

8) Melakukan keperluan usaha dan delivery service.

9) Adanya sistem komputerisasi dalam pengelolaan usaha.

10) Mengadakan evaluasi dengan investor atau rekanan bisnis.

11) Adanya penanggungjawab dalam setiap unit bisnis.

12) Mengadakan usaha Fotocopy.

13) Membuat target pendapatan tiap unit bisnis.

14) Meralisasikan sistem nominal dalam pencatatan SHU.

3. Kondisi Objektif

Berdasarkan hasil laporan yang kami terima baik tertulis maupun lisan, secara

keseluruhan program kerja pada aspek bisnis yang dibuat/direncanakan guna mencapai target

GBHO 2012 telah terlaksana.Sehingga dapat dikatakan bahwa upaya untuk mencapai target

telah dilakukan. Pencapaian target GBHO pada aspek bisnis adalah sebagai berikut:



1) Usaha yang dilakukan pengurus dalam memfasilitasi kebutuhan anggota oleh

unit-unit bisnis yang ada dilakukan dengan mengadakan pengumpulan saran

dan kritik dari anggota, dan usaha lain yang dilakukan dalam hal ini yaitu

penyebaran angket mengenai kebutuhan anggota dalam pengembangan toko

buku atau stationery. Dan untuk pelayanan ini perlu ditindaklanjuti setiap

tahunnya, inovasi baru mengenai terfasilitasinya bebutuhan anggota perlu

dilakukan. Jadi, kami sampaikan bahwa untuk target ini cukup tercapai namun

masih perlu pengoptimalan. Ditambah lagi dengan fakta bahwa partisipasi

anggota dalam transaksi masih lebih kecil, kemungkinan anggota kurang

merasa terpenuhi kebutuhannya oleh unit bisnis kopma, atau faktor kesadaran

anggota akan partisipasi usaha, keduanya butuh ditingkatkan.

2) Kerjasama guna meningkatkan volume usaha menunjukkan ketercapaian yang

baik, terdapat tiga program kerja untuk mencapai target ini, yaitu

pengoptimalan kerjasama dengan pihak ekternal sudah cukup baik karena

pada tahun ini cukup banyak mita bisnis kopma. Selain penjalinan kerja sama

juga dilakukan pemutusan kerja sama untuk menjaga kualitas bisnis kopma.

Selanjutnya promosi usaha yang dilakukan pada tahun ini cukup baik

ditambah lagi usaha kerjasama dengan komisariat dan GC harus terus

dilakukan. Bisnis kopma juga telah memberikan peluang bagi anggota dalam

hal kewirausahaan dengan dilakukannya lomba cipta produk Kopma dan

bisnis game.

3) Memiliki manajemen bisnis yang efektif, efisien dan rasional sehingga

memberikan manfaat bagi anggota pada kepengurusaan ini cukup dilakukan

dengan baik, ada kebijakan yang diapresiasi yaitu pemutusan warnet

dikarenakan kurang efektif dan penambahan usaha baru, hal lain dalam

mendukung target ini pun bisa terlaksana dengan baik, akan lebih baik lagi

usaha untuk menciptakan manajemen yang lebih baik terus dilakukan dan

lebih ditingkatkan inofasi dan relefansinya.

4) Peningkatan usaha yang dilakukan untuk mencapai target ini cukup baik, ada

perubahan penanganan mengenai fotocopy di Kopma yaitu dikelola sendiri.

Hal-hal seperti ini harus selalu dilakukan, pengembangan usaha baru yang

dibutuhkan anggota bisa terus diadakan. Dan harapan pengelolaan bisnis

kedepan terus dilaksanakan secara lebih mandiri.



5) Pemisahan transaksi anggota dan non anggota SHU secara nominal sudah

dilakukan hal ini dinilai cukup baik, namun partisipasi anggota dalam

bertransaksi diKopma masih minim, oleh karena itu harus selalu dilakukan

perbaikan usaha untuk memenuhi semua kebutuhan anggota Kopma, agar

transaksi anggotapun bisa lebih meningkat.

6) Analisis kelayakan bisnis dalam upaya pengembangan bisnis KOPMA Bumi

Siliwangi UPI dilakukan dengan cara membuat analisis dan kebijakan usaha

2012.

7) Mengenai pengotilamal daya tawar bisnis Kopma perlu dilakukan, banyak hal

bisa dilakukan dengan cara menarik investor luar dalam melakukan

pengembangan usaha Kopma, sampai sejauh ini kopma masih mengandalkan

modal sendiri dalam menjalankan usaha dan itu pun belum optimal. Masih

besar simpanan wajib dan simpanan pokok yang dimiliki namun belum

dikelola secara optimal. Adanya kebijakan-kebijakan usaha dalam

meningkatkan roda usaha Kopma harus terus dilakukan.

8) Tidak tercapainya Omzet Kopma pada tahun ini dikarenakan ada usaha

Kopma yang dihilangkan dan membuat usaha baru dan hal ini perlu modal

yang tidak kecil oleh karena itu pengupayaan tercapainya omzet memang

harus dilakukan.

9) Dari Melihat 14 rekomendasi tahun 2012 ada beberapa yang perlu dilaporkan

dalam perkembangannya yaitu: (a) Delivery service pada usaha Kopma belum

terlaksana. (b) Adanya sistem komputerisasi dalam pengelolaan usaha belum

terlaksana. Pengoptimalan motor yang dimiliki Kopma untuk menunjang

Usaha Kopma harus selalu ditingkatkan.

4. Analisis bisnis

Secara umum penjualan kopma belum mencapai target, hal ini sejalan dengan

pencapaian target SHU. Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab hal tersebut, berikut kami

paparkan analisis bisnis dengan mengacu pada Laporan PHU kemudian membandingkannya

dengan Target APBK dan Tahun Sebelumnya.

Secara keseluruhan kami hitung kemampuan penjualan kopma dalam menghasilkan

laba sebagai berikut:



Perhitungan Target

APBK

Tren

Net Profit

Margin (NPM)

(Laba Bersih : Penjualan) x 100%

(113.870.450 : 2.177.095.828) x 100% =

5,23%

5,23%

a. 5,73%

b. 5,68%

Gross Profit

Margin (GPM)

(Laba Kotor : Penjualan) x 100%

(213.733.862 : 2.177.095.828) x 100% =

9,81% 9,81%

a.

12,76%

b.

11,72%

Dapat dilihat dari tabel di atas bahwa kualitas bisnis kopma mengalami penurunan

dari tiga tahun terakhir.Meskipun secara angka penjualan kopma setiap tahun meningkat tapi

tidak bisa menghasilkan laba yang lebih baik bahkan malah lebih rendah dari tahun

sebelumnya, termasuk untuk tahun pengurusan 2011 ini.Selain itu, NPM dan GPM ini juga

tidak bisa mencapai target. Faktor utamanya adalah nilai HPP yang membengkak, artinya

pengurus tidak bisa mengkontrol pembelian bahan baku atau tidak bisa mengambil kebiijakan

dalam penentuan harga jual yang pas.

Nilai NPM dan GPM yang kecil ini mungkin bisa dikatakan masih baik apabila pada

pelaksanaannya banyak dirasakan langsung oleh anggota, tapi faktanya partisipasi anggota

dalam transaksi usaha hanya 12,19%, selebihnya non anggota. Hal ini menunjukkan bahwa

yang lebih banyak merasakan ‗pelayanan‘ kopma adalah non anggota tanpa memperhatikan

keberlangsungan usaha itu sendiri.Maka dari itu, seharusnya pengurus lebih bisa mendorong

anggota untuk lebih banyak berpartisipasi dalam transaksi usaha serta menjaga dan

meningkatkan kualitas usaha baik dari segi pelayanan maupun profit margin yang dihasilkan.

Sebagai gambaran bagaimana peningkatan/penurunan tiap item pada PHU, kami

sampaikan sebagai berikut:

ITEM

DARI

PHU

TAHUN PENINGKATAN

2010 2011 2012 APBK

2010

ke

2011

2011

ke

2012

Targ

et

APB

K

PENJUA

LAN

1.620.59

4.982

2.051.65

7.123

2.177.09

5.828

2.274.176

.836

26,60

% 6,11%

10,38

%



HPP 1.275.57

9.052

1.659.29

2.993

1.765.97

4.941

1.788.180

.062

30,08

% 6,43%

7,67

%

Biaya

Bisnis

155.114.

919

158.424.

916

197.387.

024

227.275.2

33

2,13

%

24,59

%

15,35

%

LABA

KOTOR

189.901.

011

233.939.

213

213.733.

862

258.721.5

41

23,19

%

36,66

%

34,24

%

Biaya Org 129.604.

043

144.396.

723

100.162.

061

121.393.8

46

11,41

%

29,75

%

8,37

%

PLL &

BLL

32.136.4

00

16.114.7

67

6.198.65

0 0

-

49,86

%

-

62,17

%

-100

%

SHU 92.433.3

69

105.657.

258

113.870.

450

137.327.6

96

14,31

%

13,16

%

31,47

%

Dapat dilihat bahwa dari segi angka, semua item dari PHU mengalami kenaikan, hal

ini menunjukkan kuantitas.Akan tetapi, dari segi kualitas usaha KOPMA harus selalu

ditingkatkan.Peningkatan penjualan dari tahun sebelumnya sudah cukup baik karena

peningkatan penjualan tidak melebihi besaran beban penjualan, ketidak tercapaian biaya-

biaya yang dikeluarkan usaha cukuplah baik, karena penanganan pengelolaan biaya yang

lebih baik dilakukan oleh kepengurusaan. Namun ketidaktercapaian usaha dalam penjualan

(kurang baik), HPP (baik) dan biaya usaha (baik) dan pengelolaan biaya organisasi yang

tidak mencapai APBK dan lebih kecil dari tahun sebelumnya dinilai cukup baik. Akan tetapi

sesuai target SHU masih belum tercapai. Katidak tercapaian SHU mungkin bisa lebih kecil

akan tetapi dikarenakan kebijakan mengenai reevaluasi neraca mengenai penyusutan Kopma

jadi SHU yang tidak tercapai cukup lebih besar dari sebelum dilakukan revaluasi. Namun hal

ini bisa dinilai lebih baik karena ketercapaian bisa melebihi tahun sebelumnya dan masih bisa

ditangani dengan baik.Usaha perbaikan dan pengoptimalan keuangan usaha dan organisasi

harus selalu ditingkatkan setiap tahunnya.

Analisis terakhir yang kami lakukan adalah analisis terhadap setiap unit bisnis yang

ada di kopma juga berdasarkan PHU dan laporan tertulis lain yang menunjang. Hasil analisis

tersebut adalah sebagai berikut.



ITEM PHU: KENAIKAN PENJUALAN KENAIKAN HARGA POKOK

PENJUALAN

SELISIH KENAIKAN

PENJUALAN DAN HPP

TAHUN: 2011 2012 TARG

ET

APBK

KETERC

APAIAN

TARGET

APBK

2011 2012 TARG

ET

APBK

KETERC

APAIAN

TARGET

APBK

2011 2012 TARG

ET

APBK

KETER

CAPAIA

N

TARGE

T APBK

TOTAL: 26.60

%

6.05

%

10.85

%

96% 30.08

%

6.36

%

7.77% 99% -

3.48%

-

0.31

%

3.08% 3.39%

Divisi Warnet -

58.79

%

23.62

%

4.66% 118% -

53.53

%

-

9.06

%

2.97% 88% -5.26% 32.68

%

1.69% -30.99%

Divisi Wartel -

37.63

%

-

43.59

%

-

14.37%

66% -

32.92

%

-

40.82

%

-

20.58

%

75% -4.71% -

2.77%

6.21% 8.98%

Divisi Toko

Buku

21.66

%

-

25.29

%

27.43% 59% 20.58

%

-

24.02

%

23.43

%

62% 1.08% -

1.27%

4.00% 5.27%

Divisi JNE 56.89 34.19 26.45% 106% 57.55 33.43 26.56 105% -0.66% 0.76% -0.11% -0.87%



% % % % %

Divisi Kantin 15.95

%

13.46

%

10.00% 103% 15.30

%

16.71

%

8.00% 108% 0.65% -

3.25%

2.00% 5.25%

Divisi

Perdagangan

Umum

-

1.01%

14.80

%

8.00% 106% -

14.42

%

17.78

%

4.00% 113% 13.41

%

-

2.98%

4.00% 6.98%

Divisi Pojok e-

BS

104.88

%

-

15.55

%

8.75% 78% 108.2

3%

-

16.03

%

3.07% 81% -3.35% 0.48% 5.68% 5.20%

Pendapatan lain-

lain

-

78.49

%

-

85.63

%

-

100.00

%

96% 30.08

%

6.36

%

7.77% 99% -

108.57

%

-

91.99

%

-

107.77

%

-15.78%

PENJELASAN:

1. Selisih kenaikan penjualan dan HPP menunjukkan kualitas dari tiap unit usaha yang bersangkutan. Angka yang negative berarti ada

penurunan kualitas unit usaha dalam menghasilkan laba (dengan mengabaikan faktor biaya).

2. Pada unit usaha JNE dua tahun terakhir selisih kenaikan penjualan dan HPP selalu negative. unit usaha ini sifatnya kerjasama dengan

pembagian persentase keuntungan. Dua tahun terakhir besar persentase keuntungan yang diperoleh KOPMA dari JNE tetap, maka

seharusnya kualitas unit usaha ini tetap selama dua tahun terakhir (selisih kenaikan penjualan dan HPP 0%), tapi ternyata malah negative,

oleh karena itu perlu analisis dan pemikiran khusus untuk memaksimalkan usaha JNE minimal berbanding positif antara penjualan dan HPP.



Kenaikan kualitas unit usaha JNE hanya bisa dicapai dengan perolehan penjualan yang semakin meningkat, jika penjualan mampu

ditingkatkan pada taraf tertentu maka persentase yang diperoleh kopma juga meningkat. Sedangkan untuk BS Warnet dinilai negetif karena

pada tahun ini kebijakan pengurus untuk menghentikan usaha warnet dikarenakan keberlangsungan warnet setiap harinya hanya

berpenghasilan negative, oleh karena itu pengurus mengganti usaha lain yaitu Fotocopy. Usaha kopma diharapkan akan selalu intens untuk

diperhatikan mengenai perbandingan setiap tahunnya agar ketercapaian peningkatan kualitas usaha Kopma bisa terus meningkat lebih baik.



TABEL PARTISIPASI ANGGOTA

Divisi Partisipasi

Anggota

Total Pendapatan Kontribusi

Anggota Per

Divisi

Divisi Warnet/Copy

Centre

Rp.

2,383,900.00

Rp. 31,365,875.00 8%

Divisi Wartel Rp.

311,200.00

Rp. 5,423,750.19 6%

Divisi Toko Buku Rp.

3,009,550.00

Rp. 51,275,500.00 6%

Divisi JNE Rp.

3,206,015.00

Rp. 160,233,267.00 2%

Divisi Kantin Rp.

80,027,000.00

Rp.1,356,969,355.00 11%

Divisi Perdagangan

Umum

Rp.

3,171,000.00

Rp. 141,254,532.00 2%

Divisi e-BS Rp.

14,597,700.00

Rp. 429,054,650.00 3%

Unit Divisi Kantin Partisipasi

Anggota

Total Pendapatan Kontribusi

Anggota Per

Unit

Unit Juice Rp.

4,669,800.00

Rp. 171,926,800.00 3%

Unit Cilok Rp.

3,336,300.00

Rp. 120,233,200.00 3%

Unit Makan & Warung Rp.

71,694,600.00

Rp. 850,437,600.00 8%

KCB Rp.

326,300.00

Rp. 153,017,800.00 0%

Dari tabel analisis partisipasi anggota terhadap penjualan diperoleh keterangan bahwa

total partisipasi anggota hanya 38%, hal ini cukup ada peningkatan disbanding tahun

sebelumnya. Dari keseluruhan partisipasi tersebut, partisipasi terbesar yaitu pada unit usaha



Kantin, dan kemudian disusul oleh Fotocopy, benar adanya usaha baru Kopma dinilai baik

oleh anggota sehingga peningkatan adanya usaha baru yang bisa memenuhi kebutuhan

anggota bisa terus dilakukan.


Berdasarkan kondisi objektif di atas, maka pengawas merekomendasikan beberapa hal

sebagai berikut:

1) Optimalkan penggunaan modal untuk usaha dengan melakukan ekspansi usaha

yang sesuai dengan kebutuhan anggota.

2) Analisis unit-unit usaha agar tidak terjadi penurunan yang terus menerus.

3) Pengoptimalan usaha baru harus terus dilakukan, khususnya mengenai

kompetensi karyawan dan pengurus yang bersangkutan agar terus menunjang

keberlangsungan usaha.

4) Tingkatkan kinerja pengurus agar lebih bisa mencapai hasil yang optimal, dan

tidak ada lagi kesalahan dalam hubungan dengan konsumen.

5) Optimalkan penggunaan sepeda motor dengan mengupayakan lagi

terlaksananya delivery service atau dengan solusi alternatif lainnya.

6) Terus tingkatkan manajeman usaha Kopma, komputerisasi dalam usaha

meningkatkan pelayanan kepada anggota bisa dirintis dari sekarang.

G. Aspek Humas

1. Target GBHO 2012

1) Bertambahnya relasi dengan pihak internal dan eksternal disertai dengan

menjaga hubungan baik dengan pihak tersebut.

2) Terkomunikasikannya informasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI kepada pihak

internal maupun eksternal sekurang-kurangnya 3 bulan sekali.

3) Optimalnya silaturahmi dengan alumni melalui Ikatan Alumni KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

4) Meningkatnya pemahaman anggota terhadap produk yuridis KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

5) Terjaganya eksistensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI baik tataran internal

maupun eksternal.

6) Optimalnya media komunikasi dan informasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI




1) Optimalisasi website, blog, SMS centre dan mading KOPMA Bumi Siliwangi

UPI sebagai sarana informasi dan komunikasi.

2) Optimalisasi peranan ikatan alumni KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

3) Mencari dan mengumpulkan informasi mengenai tempat yang dapat

digunakan untuk kegiatan bisnis KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

4) Menjadikan HUMAS sebagai pusat informasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

5) Membuat database relasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

6) Membuat dan mengoptimalkan media komunikasi KOPMA Bumi Siliwangi

UPI dengan komisariat / anggota meliputi :

a. Mading

b. Kotak Saran

c. Social Network

3. Kondisi Objektif

Berdasarkan hasil pengawasan selama kepengurusan pada aspek Humas dan

laporan yang diberikan secara langsung baik lisan maupun tulisan , kami sampaikan

adanya capaian-capaian yang dilaksanakan selama ini adalah :

1. Input data base sms center dapat berjalan dengan baik walaupun memakan waktu

yang cukup lama dikarenakan adanya kendala dalam pelaksanaannya, akan tetapi

sekarang ini dapat dipergunakan kembali sehingga informasi dapat tersampaikan

kepada seluruh anggota yang aktif.

2. Redesain blog kopma dan update jejaring social dapat terlaksana dengan baik

sehingga adanya informasi yang dapat tersampaikan kepada anggota karena

banyaknya anggota yang berinteraksi dengan jejaring sosial ini. Dengan jejaring

social ini logo yang baru pun dapat di publikasi kepada anggota dan kopma

rekanan.

3. Pembuatan data base para alumni dapat dijalankan dengan baik. Semoga saja

waktu pelaksanaan kumpul dengan para alumni dapat terlaksana dengan baik dan

yang menghadiri cukup banyak sehingga dapat menambah tali silahturahmi.

4. Audiensi, studi komparatif, dan undangan berjalan sebagaimana mestinya

sehingga eksistensi dapat terus dipertahankan.

5. Adanya kepastian tempat kopma bs upi yang dapat berjalan baik dengan pihak-

pihak terkait sehingga direlokasikannya tempat berada di rincik bumi eks rumah

dinas.



6. Laporan triwulan dapat disampaikan kepada pihak-pihak terkait seperti dinas kota

dan provinsi, staff ahli, dan rektorat.

7. Berjalannya kembali sms centre yang dapat menciptakan informasi dapat tersebar

kepada para anggota.


Setela melihat kinerja dan laporan bidang Humas dalam mencapai tagei pada

tahun ini ada beberapa yang harus dioptimalkan dan menjadi lebih baik yaitu :

1. Terus aktif dalam mencari informasi tentang penguatan tempat kopma yang baru

terhadap pihak terkait di UPI.

2. Tata kembali madding karena dirasa kurang menarik dan para anggota maupun

konsumen jarang sekali untuk membaca berita yang ada didalam madding. Dan

diharapkan bisa update setiap minggunya.

3. Pengoperasian sms center agar dapat digunakan secara optimal dan dapat

tersampaikan berita kepada para anggota. Dan pengimputan data sms center dapat

diminimalisir secepat mungkin agar kelak adanya mahasiswa baru dapat

menerima sms center terkait penambahan anggota baru.

4. Humas juga diharapkan dapat menyampaikan laporan triwulan ini secara optimal

kepada pihak terkait seperti dinas kota, dinas provinsi, staff ahli, dan rektorat.

5. Adanya pelatihan khusus atau mengikuti pelatihan bagi humas untuk mengelola

blog dan website.

6. Meningkatkan kembali kerjasama dan solidaritas antara staff dan kabid serta

dalam persiapan disetiap event yang dilaksanakan oleh psda dimana setiap

kepanitiaan adanya kurang koordinasi baik dengan panitianya tersebut dan

pengurus juga.



H. Hasil Kepengawasan

No. Aspek Target Hasil Pencapaian

1. Aspek

Sekretaris

Perpustakaan Mandiri

Pengidentifikasian literatur buku - buku

tentang perkoperasian maupun buku tetang

ilmu pengetahuan

Perpustakan mandiri diharapkan dapat

memberikan fasilitas serta informasi kepada

anggota dan dapat meningkatkan minat membaca

bagi pihak internal maupun eksternal KOPMA.

Pada tahun 2012 target yang diharapkan ialah

KOPMA dapat mengidentifikasi buku-buku yang

diperlukan kemudian menyediakan buku yang

berhubungan dengan bidangnya masing-masing

setiap tiga bulan sekali. Namun realisasi yang

tercapai ialah identifikasi dan menyediakan

beberapa buku yang memang dibutuhkan oleh

bidang tertentu.

KOPMA Centre

Mendapatkan gedung baru dan perbaikannya KOPMA Center merupakan gedung yang

diharapkan akan menjadi pusat dari segala

kegiatan KOPMA. Target yang harus dilakukan

pada tahun 2012 ialah pencarian tempat baru

sehubungan relokasi yang akan dilakukan pihak

kampus, dan hal ini sudah dapat direalisasikan

karena pada tahun 2013 nanti gedung KOPMA



akan berpindah ke Jalan Rincik Bumi Kampus

Bumi Siliwangi UPI. Target lainnya ialah analisis

jangka panjang agar KOPMA dapat memiliki

gedung secara mandiri abik di dalam maupun

diluar kampus ialah dengan analisis pembelian

serta pembayarannya yang pada tahun ini belum

dapat direalisaikan oleh pengurus.

Usaha yang dilakukan pengurus dalam melakukan

Renstra ini masih kurang. Target tahun sekarang

melakukan rancangan softwere Kopma masih

belum terlaksana, pembelian buku dilanjutkan

pencarian softwere harus terus diupayakan sampai

ada ketentuan seperti apa kauangan Kopma yang

seharusnya.

Sangat diharapkan kedepannya Setiap bidang

ketika membuat Program kerja bisa melihat dari

Target, Rekomendasi, dan Renstra agar hal-hal

yang dilakukan oleh kepengurusan masih dalam

ranah ketiga acuan pelaksanaan kepengurusaan

tersebut.

2. Aspek

keuangan

Komputerisasi

Akuntansi Laporan

Keuangan

Pembelian buku MYOB

Pencarian software MYOB (versi 17, 22)

Menyesuaikan akun - akun KOPMA



Ketika keuangan Kopma sudah sehat maka tidak

perlu lagi sampai adanya revaluasi neraca secara

terus-menerus. Oleh karena itu sangat penting

untuk selalu diupayakan mengenai laporan

keuangan yang memiliki system komputerisasi

yang sesuai, relevan dan akuntabel.

Lembaga Keuangan

Syariah

Lembaga keuangan syariah bergerak pada lembaga

usaha baru dikopma BS UPI mengenai simpan

pinjam yang berbasis syariah yang sesuai dengan

UU Koperasi dan PSAK Koperasi.

Hal-hal yang mendasari hal ini karena berharap

dapat menambah pelayanan bagi kesejahteraan

anggota semua keuntungan akan lebih terasa oleh

anggota. Akan tetapi semua itu belum bisa

terlaksana karena hal-hal yang terjadi diKOPMA

belum bisa mendukung atau belum sesuai dengan

keadaan KOPMA saat ini, oleh karena itu renstra

keuangan mengenai pendirian lembaga keuangan

syariah belum bisa terlaksana. Akan tetapi

beberapa tahun kedepan renstra keuangan ini bisa

terlaksana dan menjadikan KOPMA sebagai



Koperasi Mahasiswa yang mempelopori adanya

lembaga keuangan berbasis syariah di Bandung

maupun Indonesia.

3. Aspek

kehumasan

Optimalisasi Fungsi

Kehumasan

Membuat pola kerja humas Dengan adanya renstra ini diharapkan kinerja

humas bisa lebih efektif dalam melaksanakan

perannya di kepengurusan kopma. Dimana humas

kopma mengikuti pelatihan kehumasan yang

dilaksanakan oleh humasUPI sehingga lebih

mengetahui tentang aspek-aspek kehumasan. Dan

dengan optimalisasi fungsi kehumasan tersebut

menciptakan hubungan yang baik dengan internal

dan eksternal kampus. Semoga dengan adanya

pola kerja humas ini eksistensi kopma dapat

bertahan dan lebih baik kedepannya.

Media Informasi yang

Efektif

Sumber informasi sangat di butuhkan bagi anggota

untuk mengetahui perkembangan kopma saat ini

dan event yang akan dilakukan. Oleh karena itu

humas mengelola media informasi berupa media

social, sms center, blog, dan website. Dan

diharapkan juga dengan adanya media tersebut



minat berperan aktif para anggota dapat

meningkat.

Partnership Media

Bekerjasama dengan media internal kampus Ini juga adalah salah satu media yang dibutuhkan

humas kopma untuk meningkatkan eksistensinya

dikalangan kampus upi baik para mahasiswa,

dosen, dan seluruh pihak yang ada di upi. Oleh

karena itu kopma harus memiliki hubungan yang

baik dengan pengelola atau yang bertanggung

jawab atas media internal yang ada dikampus.

Semoga hubungan atau kerjasama tersebut dapat

terus terlaksana lebih baik dan berlanjut.

Terciptanya Ikatan

Alumni Mantap

Renstra ini bertujuan untuk mendata dan menjaga

hubungan silahturahmi dengan para alumni yang

pernah menjabat sebagai pengurus kopma. Dan

selain itu juga diharapkan pula dengan dekatnya

para alumni bisa sharing atau bertukar pengalaman

tentang kepengurusan dahulu dan kepengurusan

sekarang serta selanjutnya. Diharapkan pula ikatan

alumni ini dapat terjaga dengan baik untuk

memperkokoh tali silahturahmi dan keluarga besar

kopma.



4. Aspek

keorganisasian

Komisariat Kembali

Berjaya

Melakukan pelatihan bidang di komisariat, RENSTRA ini diharapkan dapat meningkatkan

pemberian poin SHU kepada pengurus

komisariat sebagai bentuk penghargaan atas

kinerjanya dan juga memotivasi pengurus

komisariat

peran dan fungsinya. Demi menunjang hal ini

maka pada tahun 2012 ditargetkan komisariat

dapat mengembangkan usahanya demi

mengoptimalkan poteni bisnis dan menambah

modal untuk kelangsungan organisasi mereka.

Realisasi yang telah tercapai ialah pelatihan

bidang di komisariat, hal itu dimaksudkan untuk

meningkatkan pemahaman pengurus komisariat

bukan saja mengenai segi usahnya saja juga

memberikan reward berupa poin SHU sebagai

bentuk penghargaan. Kondisinya sekarangpun

beberapa komisariat memiliki usaha yang harus

terus dipertahankan dan dikembangkan lagi.

Memiliki Lembaga

Penelitian dan

Pengembangan

Lembaga penelitian ini dibentuk guna

mengembangkan ilmu pengetahun khususnya

mengenai perkoperasian. Realisasi yang telah

dilakuakan demi mencapai 2014 memiliki

Lembaga Penelitian dan Pengembangan ialah

dengan menyusun peran dan fungsi dari TIM

LITBANG serta membentuk dan meneliti



permasalahan yang ada pada setiap periode

kepengurusan

5. Aspek

keanggotaan

Terstrukturnya Pola

pengkaderan dan

pendidikan

mengkaji ulang pola pengkaderan

berdasarkan ketersesuaian dengan

perkembangan kader saat ini

Renstra ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas

para kader kopma dengan mengikuti

perkembangan zaman. Oleh karena itu dibuatlah

RPP dan kurikulum pendidikan dan pelatihan

kopma bs upi yang inovatif dan kreatif sesuai

dengan kebutuhan anggota. Hanya saja belum

terlaksananya pembukuan tentang RPP dan

kurikulum tersebut karena salah satu sebab yaitu

belumnya konsultasi kepada para alumni terkait

masalah tersebut. Semoga pada tahun selanjutnya

dapat terlaksana pembukuan tentang RPP dan

kurikulum kopma bs upi.

Memiliki lembaga

pendidikan dan lab

bahasa

Renstra ini ada karena kopma berada dilingkungan

pendidikan dan bahasa adalah salah satu upaya

media untuk dapat berkomunikasi dengan baik

untuk menjalani hubungan. Akan tetapi terkendala

dengan padatnya agenda sehingga belum

terlaksananya hal tersebut oleh karena itu harapan

besar bagi kami agar terciptanya lembaga



pendidikan dan lab bahasa kelak ditahun yang

akan datang.

Memiliki Sentra

Wirausaha

Salah satu keinginan para anggota yaitu memiliki

jiwa kewirausahaan dan memiliki jiwa mandiri

oleh karena itu kopma harus mendirikan sentra

wirausaha yang dapat mewadahi para anggota

untuk mengembangkan kewirausahaan mereka.

Akan tetapi masih keterbatasan waktu dan tempat

oleh karena itu pelaksanaannya belum terlaksana.

Dan harapan besar juga untuk tahun depan dapat

terlaksana dengan baik.

6. Aspek

kepersonaliaan

Perekrutan yang

Profesional

Mengkaji peraturan kekaryawanan mengenai

bab perekrutan kekaryawanan

Hal ini diharapkan dapat meningkatkan

kemampuan yang dimiliki karyawan. Target yang

diharapkan ialah pengkajian tentang peraturan

kekaryawanan, publikasi karyawan yang

professional dan tes yang professional. Realisasi

yang dilakukan ialah pegurus telah mengkaji

kembali dan menerapkannnya serta telah berupa

melakukan publikasi dan tes dengan lebih baik,

namun hal itu masih membutuhkan perbaikan agar

kedepannya minat untuk menjadi karyawan



KOPMA bisa meningkat

Penggajian Karyawan

yang Sesuai UMK

Mengkaji peraturan kekaryawanan mengenai

Gaji

RENSTRA ini diharapkan dapat meningkatkan

kesejahteraan karyawan sehingga perlu adanya

pengkajian tentang pengkajian dan pemberian

tunjangan. Hal ini sudah direalisasikan dan akan

diterapkan pada system penggajian di tahun 2013

Membuat sistem baru penggajian agar bisa

menyesuaikan sesuai UMK

Dari hasil pengkajian yang dilakukan maka tahun

2012 ini karyawan akan mendapakan peningkatan

gaji serta pemberian tunjangan

Pendidikan

Membuat data karyawan mengenai jenjang

pendidikannya

Tahapan yang dilakukan demi mencapai

peningkatan pendidikan ialah mengklasifikasikan

karyawan sesuai dengn jenjang pendidikan dengan

harapan kedepannya dapat diperiakn pendidikan

sesuai dengan kurikulum paket A,B.C ataupun

pengetahuan yang diperlukan oleh karyawan.

Skill Kerja yang Handal

Memberikan pelatihan sesuai bidang masing-

masing.

Demi meningkatkan kualitas kerja karyawan maka

diharapkan dapat dilakukan pelatihan sesuai

dengan kebutuhan bidangnya masing-masing.

Pada tahun 2012 pelatihan yang ditargetkan ialah

training masak, keuangan dan computer. Ketiga

Mengikutsertakan manager dalam pelatihan

keuangan

Pelatihan masak dan komputer bagi karyawan



target tersebut sudah dilakukan dengan baik,

namun sebaiknya hal itu harus terus ditingkatkan

dan diberikan kepada semua karyawan di divisi

manapun.

Kepemagangan di luar

KOPMA

Mengkaji peraturan kepemagangan

untukprogram kepemagangan diluar

Untuk meningkatkan kepemagangan KOPMA,

maka diharapkan KOPMA dapat melaksanakan

kepemagangan diluar. Namun hal itu belum dapat

dilakukan pada tahun 2012. Realisasi yang sudah

dapat dilakukan ialah mengkaji tentang peraturan

kepemangan, sedangkan untuk pencarian

perusahaan dan persiapan administrasi belum

dapat terlaksana karena terlebih dahulu melakukan

perbaikan pada system pemagangan KOPMA BS

UPI

Kerja Part Time

Skill personal belum dapat terlaksana pada

kepengurusan ini, pada RENSTRA pun

ditargetkan dapat dilaksanakan pada tahun 2013

Skill Personal

bekerjasama dengan PSDA mengutus

pengurus untuk mengikuti pelatihan yang

berhubungan dengan bidangnya.

Demi meningkatkan kemampuan personal

pengurus maka personalia harus dapat

memberikan pelatihan dan tes bahasa inggris,

pelatihan multimedia, masak dan memberikan



wadah untuk mengembangkan skill sesuai jurusan.

Namun pada renstra ini ketercapaian yang sudah

dilakukan personalia ialah melakukan pelatihan

masak, les bahasa inggris sedangkan pelatihan lain

belum dapat direalisasikan

Tingkat Keefektifan

Kerja Pengurus

membuat catatan mengenai kepengurusan dan

rancangan penggajian baru, serta rancangan

untuk peraturan kepengurusan.

Pada tahun 2012 personalia ditargetkan membuat

peraturan kepengurusan dan menganalisis segi

keefektifan kinerja pengurus yang nantinya akan

menjadi pertimbangan bagi uang jasa yang akan

diberikan. Hal itu telah dilakuakan oleh personalia

dengan baik. Sehingga kedepannya uang jasa yang

diberikan bukan dilihat dari berapa hari pengurus

berada di KOPMA melainkan sejauhmana kinerja

yang telah dilakukan oleh pengurus

Sistem Komputerisasi

Usaha

kordinasi dengan pihak JNE terkait dengan

sistem komputerisasi untuk JNE KOPMA dan

juga sudah mendapatkan buku dan file

panduan untuk komputerisasi JNE KOPMA

Program ini adalah suatu perubahan system yang

meliputi pencatatan transaksi, pencatatan

persedian barang, dll yang berhubungan mengenai

aktivitas usaha dengan menggunakan komputer.

Tidaklah salah bila usaha yang dilakukan pada

tahun ini masih berupaya pada unit usaha JNE

saja, akan tetapi maksud dari renstra ini adalah



komputeriasi keseluruhan pada unit bisnis,

pengelolaan maupun pencatatan juga pelaporan.

Dikarenakan perkembangan teknologi semakin

cepat dan maju oleh karena itu untuk penyesuaian

keadaan perlu adanya perubahan system itu sendiri

untuk memperbaiki dan mempermudah

pengelolaan aktivitas usaha. Oleh karena itu yang

tadinya system manual maka harus adanya

perubahan menjadi sistem komputerisasi sehingga

dapat manpermudah pengendalian aktivitas usaha.

7. Aspek bisnis

Ekspansi Usaha Ekspansi usaha merupakan suatu bentuk perluasan

aktivitas usaha yang dapat melebarkan usaha itu

sendiri. Akan tetapi ketercapaian renstra belum

bias terlaksana pada tahun ini, karena beberapa hal

diantaranya modal dan skill. Akan tetapi harapan

kedepan KOPMA bias mewujudkan renstra usaha

yang tentu akan menjadikan KOPMA leih besar

dan anggota bias mendapat pelayanan dari

KOPMA secra lebih luas.



IV. PENUTUP

Demikian laporan kepengawasan yang dapat kami sampaikan. Mudah-mudahan hal

ini dapat memicu dan memacu perubahan yang lebih baik berkenaan dengan kepengawasan

kopma ke depan terlebih lagi kepada anggota sebagai pengawas sesungguhnya yang jauh

lebih bisa kritis daripada pengawas yang dibentuk.

Sebaik-baik pengawasan adalah pengawasan Dzat Yang Maha Melihat, sebaik-baik

pertanggungjawaban adalah dihadapan Allah SWT, karena Dia-lah Yang Maha Adil, Yang

Maha Benar Penghisabannya.



BAB II

LAPORAN UMUM

PENDAHULUAN

Assalamu‘alaikum Wr. Wb.

Koperasi mahasiswa bumi siliwangi UPI telah memasuki usianya yang ke 37, dengan

usianya yang semakin matang KOPMA Bumi Siliwangi UPI terus menjaga eksistensinya

baik di tataran Universitas sebagai sebuah UKM yang dibuktikan dengan menjadi UKM yang

memiliki kegiatan terbanyak selama 2012, di tataran kota bandung dan Jawa Barat Kopma

Bumi Siliwangi UPI terpilih mewakili Kota bandung menjadi Koperasi Mahasiswa Terbaik

di Jawa Barat dan tataran nasional Tahun ini Kopma mendapatkan 2 penghargaan yaitu

sebagai koperasi berprestasi bidang pemasaran tahun 2012 dari kementrian KUMKM RI di

hari koperasi tanggal 12 juli 2012 di Palangkaraya dan koperasi pemuda berprestasi versi

Dekopin Award 2012 ditambah dengan diraihnya juara 2 Olimpiade koperasi Nasional yang

di selenggarakan oleh koperasi ―kopma‖ UGM.Hal ini membuktikan bahwa KOPMA Bumi

Siliwangi Upi memiliki keunggulan dan bargaining posisi yang kuat baik sebagai Ormawa di

Universitas pendidikan Indonesia maupun sebagai koperasi di tataran Provinsi dan Nasional.

Namun, apa yang mampu diraih itu tentunya tidak mengurangi peran KOPMA kepada

anggotanya dalam pengembangan soft skill dan jiwa kewirausahaan. Hal ini dibuktikan

dengan berbagai kegiatan pelatihan bagi anggotannya dan pemberian modal dan space usaha

bagi usaha anggota di Kopma.Semoga Kopma bisa terus menjadi wahana pencetakkan kader

koperasi dan Sumber daya manusia yang berkualitas bagi bangsa dan negara ini serta bagi

perkembangan koperasi pada khususnya.

Visi KOPMA

Menjadi koperasi peloor dan unggul dalam pendidikan dan Bisnis

Misi

Mewujudkan kondisi organisasi yang stabil dan dinamis dengan aspek kenggotaan,

aspek kepngurusan, aspek kepengawasan dan aspek usaha

Mengimpelentasikan jati diri koperasi serta nilai-nilai religius, edukati, ilmiah dan

profesional dalam manajemen koperasi

Menjaga dan meningkatkan citra positif KOPMA Bumi Siliwangi UPI baik di

lingkungan internal maupun eksternal kampus



Menumbuhkembangkan pendidikan perkoperasian dan kewirausahaan bagi anggota

khususnya dan masyarakat pada umumnya.

Membentuk kader-kader yang berintegrasi tinggi, jujur, amanah, bertanggung jawab,

berwawasan perkoperasian dan bisnis serta berwawasan kebangsaan.

Menciptakan, membina, dan mengembangkan unit-unit usaha yang dapat menunjang

implementasi fungsi bisnis koperasi dan berorientasi kepada pemenuhan kebutuhan

anggota.

Mengoptimalkan peran fungis komisariat

Visi Kepengurusan Periode 2012-2013

Menjadikan koperasi Mahasiswa Bumi Siliwangi UPI yang Dinamis, Kritis, dan Mengakar

Misi

1. Menerapkan system akuntansi dan manajemen keuangan koperasi yang efektif dan

efisien sesuai dengan system akuntansi yang berlaku

2. Menciptakan Kondisi Organisasi yang harmonis, kritis dan optimis dengan

menjunjung profesionalisme kerja.

3. Menyediakan pelayanan prima dalam upaya untuk memberikan kepuasan kepada

pelanggan dalam hal ini kepada anggota selaku pemilik Koperasi

4. Mengoptimalkan fungsi kewirausahaan setiap anggota serta pola pengembangannya

sebagai bentuk peningkatan potensi ekonomi anggota.

5. Mewujudkan hubungan yang harmonis baik internal maupun eksternal

6. Menjaga sinergitas antara komisariat dan gugus cooperative dalam kegiatan

pendidikan dan bisnis

Motto

Berawal dari anggota, berkembang bersama anggota, sukses karena anggota



TINJAUAN UMUM, DAN REALISASI PROGRAM KERJA

Aspek Kesekretariatan

Dalam satu periode kepengurusan ini kesekretarian mampu melaksanakan perannya

sebagai pengelola rumah tangga dan administrasi KOPMA BUMI SILIWANGI UPI. Hal ini

dibutktikan dengan beberapa program kerjanya mampu tercapai dengan baik walau masih ada

program kerja yang belum optimal pelaksanaanya.Sebagai pengelola rumah tangga

kesekretariatan dalam hal ini sekretaris umum dan staff sekretaris memulainya dengan

merubah lay out RSG, perubahan fungsi ruang pengawas menjadi ruang istirahat karyawan,

pengecatan dinding kantin, pembenaran atap kopma selama 2 kali dimana yang pertama

menggunakan fiber namun hanya bertahan sekitar 6 bulan, dan yang kedua menggunakan

seeng sebagai bahan penutup atapnya walaupun itu belum mampu secara optimal mengatasi

kebocoran yang dihadapi oleh Kopma, melakukan opsih setiap bulannya untuk menjaga

kebersihan kopma, mengontrol penggunaan air dan listrik organisasi, melakukan inventaris

peralatan organisasi kopma, pembuatan bak sampah dan melakukan pembenaran peralatan-

peralatan seperti komputer, printer yang rusak. Selain itu juga, kesekretariatan telah mampu

menghidupkan kembali keberfungsian sekretariat mini Kopma di gedung PKM sebagai

tempat kumpul anggota dan pengurus walau pada pelaksanaannya belum begitu

konsisten,tugas kesekretarianan tahun ini bertambah dimana kesekretariatan melakukan

analisis pembiayaan renovasi gedung baru kopma di jalan rincik bumi.

Sedangkan sebagai pengelola administrasi KOPMA kesekretariatan memulainya

dengan prapihan administasi kepanitian dengan mengunakan sistem soft file,mengadakan

pelatihan pengelolaan administrasi kepada sekretaris kepanitiaan dan sekretaris komisariat

dan gugus kooperatif sebagai bentuk transfer pengetahuan dan kaderisasi,pembuatan ID card,

board name, kartu nama,time schedulle, kalender kegiatan kopma, serta membuat struktur

organigram kepengurusan Periode 2012-2013. Dan di tahun ini juga kesekretarian

melakukkan perpanjangan masa berlaku SITU dan SIUP serta membeli 17 buku wajib yang

harus dimiliki koperasi. Satu hal lagi yang dilakukkan kesekretarian yaitu melakukan

pengelolaan perpustakaan dengan membuat SOP penyimpanan dan peminjaman buku, dan

melakukan inventaris kebutuhan buku setiap bidang.



Aspek Keuangan

Aspek keuangan merupakan aspek yang sangat penting untuk keberhasilan suatu

koperasi. Aspek keuangan bertugas mengontrol keluar-masuknya uang yang ada di Kopma

sehingga aspek ini mempenggaruhi aspek-aspek lainnya yang ada di KOPMA Bumis

Siliwangi UPI. Bidang keuangan di periode kepengurusan ini merupakkan orang baru

sehingga di awal-awal memerlukkan adaptasi yang cukup untuk melaksanakan kerjanya.

Walaupun orang baru,bidang keuangan tahun ini mampu melakukan revaluasi neraca

khususnya untuk peralatan kopma yang nilai riil dengan nilai di neraca terdapat perbedaan

yang cukup jauh yaitu berkisar sekitar 48 juta yang diakibatkan oleh setiap tahunnya

penyusutan di kopma dilakukkan dengan menyamaratakan nilai penyusutannya yaitu sebesar

98.000, dan tidak adanya akumulasi penyusutan. Namun hal ini mampu di tutupi dengan

kesepakatan antara pengawas, pengurus dan perwakilan anggota kepengurusan ini bersepakat

untuk menutupi ini dengan menggunakkan 50% dari SHU dan 50% dari dana cadangan.

Selain itu juga bidang keuangan mampu mengatur keluar masuk keuangan setiap bidannya

dengan membuat format budgeting setia bidang. Sebagai bentuk penyiapan kader keuangan

bendahara melakukan bimbingan dan pertemuan rutin dengan bendahara komisariat dan

gugus kooperatif serta membuat pedoman laporan keuang Kopma. Dan tugas utama

bendahara dengan melakukkan pembukuan sesuai SAK yang berlaku dalam pelaporan

keuangan yang terdiri dari kas ditangan, buku besar, buku besar kas, PHU, cash flow, neraca

dan Target. Bendaharapun setiap tahunnya membentuk tim Perumus RAPBK yang terdiri

dari perwakilan anggota dan pengurus.

Berikut adalah Tabel dan grafik perkembangan SHU KOPMA Bumi Siliwangi UPI pada

tahun buku 2012.

Tabel data Sisa hasil usaha periode tahun buku 2012

NO. Bulan SHU (Rp.)

1 Januari 3.212.544

2 Febuari 12.026.775

3 Maret 13.364.700

4 April 12.964.786

5 Mei 13.154.822

6 Juni 9.373.892

7 Juli (1.532.014)

8 Agustus (13.508.237)



9 September 34.688.355

10 Oktober 21.873.662

11 November 21.499.235

12 Desember (13.248.068)

Grafik perkembangan Sisa Hasil Usaha (SHU) Periode tahun buku 2012

Aspek Kehumasan

Di tahun ketiganya aspek kehumasan menjadi bidang tersendiri ini kehumasan telah

berkembang pesat dalam menjalin hubungan kopma dengan pihak internal maupun pihak

eksternal. Hal ini dibuktikan dengan Kopma Bumi Siliwangi UPI mendapatkan kepastian

gedung baru setelah sekian lama menanti kepastian tempat baru untuk pindah. Hal ini tidak

terlepas dari peran Bidang humas dalam menjalin kedekatan dengan pihak kampus melalui

direktorat pembinaan kemahasiswaan, biro aset dan fasilitas dan Pembantu rektor bidang

Kemahasiswaan dan kemitraan. Audiensi yang dilakukan pada tahun ini dengan stakholder

universitas mampu membuat bargaining position kopma menguat di kampus. Terjalinnya

komunikasi yang baik dengan sesama UKM di UPI melalui FKUKM. Sedangkan dengan

kopma rekanan hubungan kopma semakin erat hal ini dibuktikan dengan adanya 11

kunjungan dari kopma rekanan dalam satu periode ini dan KOPMA Bumi Siliwangi UPI

melakukan Study Banding ke KOPMA UNS dan Kopkun Unsud. Selain itu Kopma juga turut

aktif di gerakkan koperasi jabar dan nasional melalui FKKMI, KOPINDO, BKPK Jabar,

(20,000,000.00)

(15,000,000.00)

(10,000,000.00)

(5,000,000.00)

-

5,000,000.00

10,000,000.00

15,000,000.00

20,000,000.00

25,000,000.00

GRAFIK SHU 2012



Lapenkopwil, dll. Dengan alumni dan staf ahlipun hubungan kopma semakin erat dengan

diadakannya temu alumni pada tahun ini dan pelaporan rutin kopma kepada staf ahli.

Sedangkan untuk menjaga kaderisasi bidang humas melakukan koordinasi ruitn dengan

humas-humas komisariat dan mengadakan pelatihan kehumasan bagi panitia-panitia. Dan

dalam menambah ilmu kehumasan, humas menjalin kerjasama dengan piha Humas UPI.

Aspek Organisasi dan Litbang

Aspek organisasi dan litbang tahun ini melakukan berbagai inovasi dalam program kerjanya,

walau ada targetan yang tidak mencapai yaitu target kenaikan kuantitas anggota sebesar

100% tidak terpenuhi karena sampai akhirperiode ini jumlah anggota yang terdaftar baru

sebanyak 377 anggota dari target 600 anggota. Namun hal ini tidak mengurangi pencapaian

lainnya bidang organisasi dan litbang pada tahun ini, diman bidang ini mampu mengangkat

kembali eksistensi kopma di mata mahasiswa UPI dengan keberhasilannya mengadakan

KOPMA ADDICT yang menghadirkan Cakra Khan, Pembuatan seragam Kopma,

Pelaksanaan promosi kopma di MOKAKU dan pembuatan Propaganda. Penguatan peran dan

fungsi komisariatpun menjadi titik fokus bidang Organisasi dan Litbang pada tahun ini

dimana mulai diberlakukkannya kembali kepengawasan mandiri komisariat oleh pengawas

komisariat walau secara pelaksaan dilapangan belum optimal. Selain itu upaya pelegalan

komisariat sebagai UKM tingkat fakultaspun dilakukan dengan berkoordinasi dengan BEM

Fakultas dan dosen-dosen. Dalam pembinaan komisariat bidang organisasi dan litbang

melakukan kunjungan langsung ke setiap Fakultas untuk berkoordinasi langsung dengan

pengurus dan anggota komisariatnya, dan hal ini berjalan efektif. Sedangkan untuk litbang

ditahun ini terbentuk tim litbang dan melakukkan litbang mengenai popularitas kopma di

mata Mahasiswa UPI. Hal baru yang dilakukan bidang ini adalah melakukan kerja sama

dengan Bank Muammalat mengenai pengadaan kartu anggota yang terintegrasi dengan kartu

ATM Bank Muammalat.

Aspek Pengembangan Sumber Daya Manusia

Pengembangan Sumber Daya Anggota

Selain sebagai lembaga bisnis koperasi juga memiliki fungsi sebagai lembaga

pendidikan anggotanya. Kopma Bumi Siliwangi UPI yang dikenal dengan sistem

pendidikannya yang bagus dengan pola kaderisasi yang terstruktur . Dan bidang PSDAlah

yang menjadi dalang dalam penyelenggaraan pelatihan dan pendidikan anggota di KOPMA



Bumi Siliwangi UPI. Di tahun ini bidang PSDA menyelenggarakan pendidikan dasar 2 kali

dalam satu tahun hal ini dimaksudkan untuk mengakomodir anggota yang belum mengikuti

pendidikan dasar. Selain pendidikan dasar PSDA melaksanakan pendidikan Khusus berkerja

sama dengan Gugus Cooperatif sesuai dengan karakteristik Gugus cooperatifnya sebagai

bentuk pengembangan soft skill anggota seperti Master of Speaking oleh BSO dan LP2K,

Flash Training oleh BSDC, dan Pembekalan wirausaha untuk anggota oleh IBM. Pembinaan

gugus cooperatif juga menjadi fokus PSDA dengan mengadakan pemantauan rutin kegiatan

Gugus Cooperatif. Dan PSDA tahun ini menyelenggarakan DMK tingkat nasional bertempat

di BALATKOP. Dan PSDA mampu membuat KOPMA Bumis Siliwangi UPI menjadi juara

2 di Olimpiade koperasi Nasional dengan persiapan yang cukup singkat.PSDA juga mampu

menyiapkan kader-kader calon penerus dengan menyelenggarakan program Asistensi

pengurus pada saat kabid KKN selama 2 bulan.

Kepersonaliaan

Aspek kepersonaliaan adalah aspek yang mencakup pengembangan kepengurusan,

karyawan, pemagang. Dalam hal ini personalia mengurusi mengenai kinerja pengurus,

pengawas, karyawan dan pemagang. Alhamdulillah dari segi pengurus dan pengawas sampai

akhir kepengurusan tidak berkurang atau berubah personil kepengurusan.Hal in ditunjang

oleh kegiatan makrab pengurus, up grading pengurus dll. Dari segi karyawan tahun ini

personalia tahun ini melakukan 2 PHK terhadap Jaka Umbara dan Dian Wahyudin, dan 2

pemberhentian kepada Ibu Dedeh dikarenakan sakit dan bu Inah karena usia . Dan sebagai

gantinya Kopma mengangkat saudari Iyet, Mitah dan Ibu Ai. Selain itu pemberian

pembekalan mengenai koperasi, komputer dan skill lainnya kepada karyawan. Dari segi

kepemagangan tahun ini tidak banyak berubah, hanya jumlah pemagang dikurangi seiring

pengurangan unit usaha. Di tahun ini juga personalia membuat 7 SOP yaitu SOP Piket harian,

SOP Personalia Komisariat, SOP karyawan Freelance, SOP karyawan Pembantu Umum,

SOP Prakerin, SOP piket, SOP tata tertib. Pembinaan personalia komisariat pun dilakukan

rutin walau terkendala pada partisipasi komisariat yang kurang. Dan personalia membuat

rancangan penggajian yang baru untu tahun depan bagi pengurus.

Aspek Usaha

Usaha merupakan lokomtif penggerak kopma dan ujung tombak pelayanan ekonomi

terhadap anggota , sehingga aspek ini berperan penting dalam maju mundurnya Kopma.



Tahun ini bidang usaha menjadi 3 orang yang terdiri dari kabid usaha, staf usaha

perdagangan jasa, dan staf usaha perdagangan umum. Dengan jumlah personil yang lebih

banyak dari bidang lain bidang usaha tahun ini melakukkan berbagai perubahan di unis

usaha. Dimulai dari perubahan unit usaha warnet menjadi unit usaha BS fotocopy, dan

pemisahan Toko buku dengan counter menjadi BS stasionary. Hal ini dilakukan dengan

maksud pembaharuan unit dan upaya peningkatan Volume usaha . Tahun ini Kopma Bumi

Siliwangi UPI mampu mencapai Omzet usaha sebesar Rp.2.177.095.828.Berikut adalah tabel

dan grafik perkembangan omzet usaha kopma periode tahun buku 2012.

Tabel Perkembangan Omset usaha

KOPMA Bumi Siliwangi UPI periode tahun buku 2012

NO Bulan Omset

1 Januari 158.439.960

2 Febuari 195.694.506

3 Maret 194.517.947

4 April 193.017.991

5 Mei 200.347.135

6 Juni 165.019.405

7 Juli 137.565.095

8 Agustus 54.403.615

9 September 178.098.939

10 Oktober 238.376.920

11 November 248.259.535

12 Desember 213.354.780

Grafik Omset Usaha

Kopma Bumi Siliwangi UPI Periode Tahun Buku 2012



HUBUNGAN KELEMBAGAAN

LEMBAGA PERKOPERASIAN

1. DEKOPIN

Kader KOPMA Bumi Siliwangi UPI mendapat kepercayaan untuk menjalankan

amanah di DEKOPINWIL Jawa Barat Di bidang kepemudaan yaitu BKPK

(Badan Komunikasi Pemuda Koperasi ) diantaranya Herlan Firmansyah, M.Pd,

sebagai Ketua BKPK, Yayat Nurhidayat S.Pd sebagai Wakil ketua Bidang usaha

Koperasi, Moch. Cahyo Sucipto ,S.Pd sebagai Wakil ketua bidang sumberdaya,

Angga Bhakti Kusuma , Resti Destiana,Iis Aisyah sebagai pengurus Pleno. Selain

BKPK 6 kader Kopma menjadi Pemandu Di Lapenkopwil Jawa Barat yaitu

Angga Bhakti Kusuma, Rezza Akbar syabani, Yanyan Suryana, Wisnu Adam Al

fikri, Iqbal Hidayatullah, dan Fakhir muthahari.

2. Koperasi Pemuda Indonesi (KOPINDO)

Selain di lembaga otonom dekopinwil Jawa Barat, kader KOPMA Bumi

Siliwangi UPI juga dipercaya mengemban anamah di koperasi Pemuda Indonesia

yaitu ibu Iis Muhibah sebagai anggota pengawas.sedangkan ditingkat Kopindo



wilayah ada Angga Bhakti Kusuma (sekretaris Umum), Rezza Akbar Syabani,

(Kelembagaan), Yanyan Suryana (PSDA), Hadi Alamdhien (Staf Sekretaris).

3. Forum Komunikasi Koperasi Mahasiswa Indonesia (FKKMI)

KOPMA Bumi Siliwangi UPI masih tercatat sebagai anggota dan aktif

berpartisipasi dalam gerakan FKKMI. Dan beberapa kader KOPMA Bumi

Siliwangi UPI juga dipercaya mengemban amanah di FKKMI baik di tingkat

Pusat dan Wilayah diantaranya: Angga Bhakti Kusuma (Ketua Bidang

Pendidikan di Badan Pengurus Pusat), Rezza Akbar Syabani (Ketua Badan

Pengurus Wilayah Jawa Barat), Yanyan suryana (ketua Bidang Pendidikan di

BPW Jawa Barat).



BAB IV

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM

ASPEK KESEKRETARIATAN

―Sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari

sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain‖ (Q.S. Al-

Insyirah: 6-7)

A. TARGET

1. Mengoptimalkan peran aspek kesekertariatan sebagai pengelola rumah tangga

organisasi dan administrasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

2. Meningkatkan fungsi perpustakaan KOPMA Bumi Siliwangi UPI untuk kepentingan

anggota dan non anggota.

3. Meningkatkan sistem pengarsipan data-data administrasi KOPMA Bumi Siliwangi

UPI.

4. Meningkatkan kemampuan admisitrasi di setiap komisariat dan gugus kooperatif.

5. Mengoptimalkan fungsi SOP pada tiap-tiap aspek kepengurusan dan peraturan-

peraturan yang ada di KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

6. Mengoptimalkan standarisasi administrasi umum guna mendukung kegiatan

administrasi organisasi.

B. REALISASI PROGRAM KERJA

NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU

PELAKSANAAN REALISASI

1. RevLO

(Renovasi Lay

Out)

26 Februari 2012 Pemasangan karpet plastik di ruang pengurus

Penataan meja ketum

Perubahan/pergeseran lemari.

6 Maret 2012 Pembuatan board name pengurus dan pengawas

17-18 Maret 2012 Pembelian karpet dan pemasangan karpet untuk

ruang tamu atau RSG depan Televisi

29 & 31 Maret 2012 Pembetulan atap dengan mengganti atap yang

bocor oleh fiber.



1 April 2012 Penggantian fungsi ruang pengawas menjadi

ruang untuk istirahat karyawan.

Mengubah lay out ruang pengurus.

5 April 2012 Pembuatan struktur organigram kepengurusan

25 April 2012 Pembuatan time schedule.

9 dan 10 Juni 2012 Pengecatan ruang usaha (kantin) bekerja sama

dengan bidang usaha.

30 Juni 2012 Mengubah lay out RSG.

8 September 2012 Pembetulan langit-langit kantor dan RSG

24 dan 25 November

2012

Pembetulan atap yang sudah bocor. Pembetulan

atap ini dilakukan selama dua hari oleh tukang.

1. OPSIH(Opera

si Bersih) In

KOPMA

Dilaksanakan rutin

setiap bulan

OPSIH dilaksanakan rutin setiap bulannya sampai

bulan Oktober. Setelah KOPMA mendapatkan

gedung baru di jalan Rincik Bumi, pembersihan

dilakukan di Rincik Bumi.

2. Saran Pa RT

(sarana dan

prasarana

Rumah Tangga

KOPMA BS

UPI)

16 Maret 2012 Pembelian dan pemasangan lampu di WC kantin

2 April 2012 Penyediaan ATK untuk semua bidang.

8 Juni 2012 Pembelian alat kebersihan (tempat sampah, lap

pel, sapu lidi)

27 Juni 2012 Penyediaan lampu untuk EC.

30 Juni 2012 Pembelian alat kebersihan berupa sikat kecil, sikat

pembersih WC, dan lap pel kecil.

4 Juli 2012 Membeli lampu untuk ruang pengurus dan kabel

LAN.

27 Juli 2012 Pembelian dan pemasangan lampu untuk kantor

pengurus.

2 Agustus 2012 Penyediaan lampu untuk mushola

28 Agustus 2012 Pembelian TOA untuk perlengkapan organisasi

19 September 2012 Pembelian peralatan P3K barupa obat-obatan.

Oktober 2012 Pemberdayaan kembali komputer di ruangan EC.

25 November 2012 Pembelian selang dan penggantian selang yang

bocor (halaman depan/depan stand jus).



Oktober-Desember

2012

Melakukan pendataan dan analisis kerusakan

gedung di Rincik Bumi serta persiapan untuk

renovasi gedung tersebut.

3. LiquID

(Legalitas ID

pengurus dan

pengawas)

Februari 2012 Pembuatan kartu nama untuk pengurus dan

pengawas.

5 Maret 2012 Pembuatan ID card pengurus dan pengawas.

6 Juli 2012 Pemotretan untuk id card assistensi

16 Juli 2012 Pembuatan id card untuk assistensi

4. CeklisPam &

ListPam Fee

(Pembayaran

iuran PDAM,

listrik, dan

pajak)

Dilakukan Secara

Rutin

Pelaporan pajak, pembayaran listrik, dan

pembayaran PDAM dilakukan secara rutin setiap

bulannya sebelum tanggal 15.

5. SEKMIN

(Sekretariatan

Mini) KOPMA

23 Mei 2012 Pembuatan dan penempelan kotak surat dipintu

sekretariat KOPMA di PKM.

Bersih-bersih di PKM.

All Time Penggunaan secretariat mini di PKM untuk rapat

komisariat dan Gugus Cooperative.

6. Penyediaan

tempat sampah

dan pembuatan

bak TPA

sampah yang

baru

9 Juni 2012 Penambahan tempat sampah yang cukup besar

yang disimpan di depan pintu warnet dan

disamping stand I (kantin).

28-31 Juli 2012 Pembuatan bak TPA ini dilakukan oleh satu orang

pekerja, dan dilakukan selama 4 hari

7. Water

Controlling

Setiap hari Pengecekan air di setiap saluran air berjalan setiap

hari bahkan tidak hanya sekretaris saja, tapi

pengurus lain yang sedang piket pun terkadang

melakukan pengontrolan ini.

8. Main Inverse

(Maintenance

dan

18 April 2012 Pembuatan buku inventaris

Inventarisasi asset kantor KOPMA Bumi

Siliwangi UPI



inventarisasi) 14-15 Juli 2012 Melakukan inventarisir barang-barang kantor yang

ada di KOPMA.

Maret 2012 Pembuatan SK pengurus KOPMA Bumi Siliwangi

UPI Periode 2012-2013 oleh Rektor UPI, SK

Kepengurusan Komisariat dan Gugus

Cooperative, berita acara serah terima jabatan

pengurus KOPMA Bumi Siliwangi UPI periode

2012-2013, berita acara serah terima pengurus

komisariat, dan bertita acara pengurus Gugus

Cooperative.

9. LIKUB

(Legalitas

KOPMA dan

Unit bisnis)

September-Desember

2012

Tahun buku 2012 ini sekretaris bekerja sama

dengan HUMAS mengurusi perpanjangan SIUP

dengan alur sebagai berikut.

Permohonan kepada Biro Asset dan Fasilitas

UPI untuk mengeluarkan surat keterangan

tempat.

Permohonan kepada RT, RW, kelurahan, dan

kecamatan.

Pengajuan kepada Dinas Koperasi dan

PERINDAG Kota Bandung.

10. KOPMA

LIBRARY

(Perpustakaan

KOPMA)

25 Maret 2012 Pengecekan keberadaan buku, pendataan ulang,

penempelan lebel buku baru.

8 Mei 2012 Pembuatan SOP penyimpanan dan peminjaman

buku.

Agustus 2012 Pendataan kembali dan pemberian nomor pada

sebagian buku.

11. Tabungan

Arsip

Februari 2012 Pengarsipan data-data kepanitiaan RAT XXVI

29 Maret 2012 Pengarsipan data-data kepanitiaan pelantikan

Mei 2012 Melakukan inventaris legalitas KOPMA dan

badan hukum dan menyimpannya pada satu

tempat box file.

6 Oktober 2012 Pengumpulan LPJ kepanitiaan KOPMA Addict

berupa soft file dalam CD.



Oktober 2012 Pengumpulan LPJ kepanitiaan DIKSARKOP Sesi

2 berupa soft file dalam CD.

12. PADI

KOPMA

(Pendidikan

Administrasi

KOPMA

16 Maret 2012 Pendidikan administrasi mengenai surat menyurat

kepada sekretaris komisariat dan Gugus

Cooperative.

17 dan 18 Maret Pemberian arahan mengenai tugas pokok dan

fungsi serta sharing mengenai program kerja

sekretaris komisariat dan GC.

26 April 2012 Pendidikan administrasi bagi sekretaris GC dan

komisariat mengenai SOP laporan bulanan.

24 Mei 2012 Pendidikan Adimistrasi bagi sekretaris GC dan

komisariat mengenai inventarisasi barang.

12 Juli 2012 Pelatihan adminitrasi bagi pengurus dan assisten.

23 Juli 2012 Pelatihan administrasi kepada kesekretariatan

panita DIKSARKOP.

2 Oktober 2012 Pertemuan dengan ketua dan sekretaris GC dan

komisariat

23 November 2012 Pelatihan kepanitiaan RAT dan Musyawarah

Anggota.

Insidental Bimbingan dan pelatihan kepanitian

DIKSARKOP, KOPMA Addict, DMK, dan RAT

13. SOP ala

KOPMA

(Pengarsipan

dan

pembukuan

seluruh SOP

yang berlaku

di KOPMA

Bumi

Siliwangi UPI)

15 Maret 2012 Pada bulan ini sekretaris telah memperbaharui

SOP Persuratan dan SOP Laporan Bulanan

sedangkan untuk SOP yang lainnya masih

menggunakan SOP sebelumnya.

Dalam kepengurursan tahun ini pengarsipan SOP

dilakukan oleh masing-masing bidang.

14. SAU

(Standar

Insidental Penataan dokumen surat keluar dan surat masuk

dengan pencatatan pada buku arsip surat masuk



Administrasi

Umum)

dan keluar.

Mei 2012 Pembuatan kalender kegiatan KOPMA, revisi

kalender, dan pencetakan kalender.

C. RENCANA STRATEGIS

NO. RENSTRA 2012 KETERCAPAIAN

1. Pengidentifikasian buku-buku

litelatur yang dibutuhkan baik

buku-buku tentang perkoperasian

maupun pengetahuan umum.

Mengecek ulang kembali buku-buku yang

berada di perpustakaan KOPMA BS UPI dan

meninventarisir.

2. Pengadaan litelatur buku dari pihak

pengurus sesuai dengan bidangnya

masing-masing setiap triwulan

sekali, serta penambahan buku-

bukulainnya yang berasal dari

anggota.

Ada beberapa buku yang telah dibeli oleh

KOPMA tentang perkoperasian, akan tetapi

untuk pengadaan buku disetiap pengurus

masih belum bisa terlaksana.

Ada buku yang berasal dari anggota yang

menyumbangkan untuk perpustakaan

KOPMA.

3. Pencarian tempat/lokasi yang

strategis, yang akan menjadi pusat

dari ativitas usaha dan organisasi


Dengan langkah bernegoisasi

terlebih dahulu dengan pihak

birokrasi kampus.

Untuk tempat/lokasi telah disediakan gedung

baru untuk KOPMA dari pihak birokrasi

kampus, tepatnya di jl. Rincik Bumi samping

KPRI.

4. Menganalisis proses pembayaran

yang tepat guna pembayaran bagi

pembelian tempat baru. Baik itu

melalui pembayaran tunai maupun

kredit yang akan disesuaikan

dengan budgeting anggaran yang

ada di KOPMA Bumi Siliwangi

UPI.

Untuk pembayaran sendiri telah disediakan

dan itu dibayar tunai untuk merenovasi

gedung.

5. Penyisihan dana dari tiap tahunnya Dari tahun ke tahun KOPMA BS UPI selalu



sesuai dengan ketentuan penyisihan

dana cadangan guna sebagai dana

persiapan pengadaan gedung

KOPMA Bumi Siliwangi UPI yang

baru sampai mencapai target .

menyisihkan anggarannya sesuai ketentuan

penyisihan dana cadangan.

D. TANTANGAN

1. Kurangnya kesadaran pengurus dan pengguna KOPMA Bumi Siliwangi UPI dalam

menjaga kebersihan, kerapihan, dan ketertiban gedung.

2. Partisipasi sekretaris komisariat dan gugus cooperative yang masih kurang dalam

mengikuti pendidikan administrasi KOPMA.

3. Terbatasnya pasokan air dari PDAM sehingga menghambat aktivitas usaha di siang

hari.

4. Kondisi gedung KOPMA Bumi Siliwangi UPI yang tidak kondusif menyebabkan

seringnya kebocoran atap sehingga membutuhkan perawatan yang ekstra dalam

pemeliharaan gedungnya.

5. Terhambatnya perpanjangan SIUP.

E. SOLUSI

1. Saling mengingatkan antar sesama pengurus dan pengguna KOPMA Bumi Siliwangi

UPI agar selalu menjaga kebersihan, kerapihan, dan ketertiban gedung.

2. Terus berkoordinasi dengan pengurus komisariat dan gugus cooperative dengan cara

mengirimkan soft file materi pendidikan administrasi ke email masing-masing serta

melakukan pertemuan di luar jadwal.

3. Melakukan pengaduan ke PDAM meskipun pihak PDAM sampai saat ini belum

melakukan pemeriksaan.

4. Melakukan perbaikan atap dengan dibantu oleh tukang.

5. Terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti Biro Asset dan Fasilitas UPI,

RT, RW, Kelurahan, dan Kecamatan dengan dibantu oleh bidang HUMAS.



ASPEK KEUANGAN

―Barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan

keluar, dan memberinya Rizqi dari arah yang tidak disangka-sangkanya, dan barang siapa yang

bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluannya).‖

(At-talaq ayat 2-3)

A. TARGET

1. Menciptakan sistem keuangan yang efektif dan efisien melalui sistem komputerisasi

sesuai dengan sistem akuntansi koperasi.

2. Mengoptimalkan sumber dana internal sebagai pendanaan organisasi dan usaha.

3. Tertagihnya piutang-piutang potensial sebagai tambahan pendanaan organisasi.

4. Tercapainya target Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi (APBK) KOPMA Bumi

Siliwangi UPI tahun buku 2011.

5. Melakukan audit internal maupun eksternal.

6. Revaluasi keuangan.

7. Transparansi laporan keuangan terhadap anggota.


NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU


1. PERJUANGAN

PDI

27 Maret 2012

Melakukan koordinasi dengan bendahara

komisariat dan GC untuk menghimpun simpanan

wajib anggota komisariat dan GC. Koordinasi ini

dihadiri oleh 9 bendahara komisariat dan 4

bendahara Gugus Kooperatif.

27 April 2012 Sosialisasi dan Koordinasi dengan bendahara

Komisariat dan GC terkait mekanisme penarikan

simpanan wajib. Koordinasi ini dihadiri oleh 6

bendahara komisariat dan 2 bendahara Gugus

Kooperatif.

25 Mei 2012 Melakukan koordinasi dengan bendahara

komisariat dan GC untuk menghimpun simpanan



wajib anggota komisariat dan GC. Pemasukan

Simpanan Wajib Bulan Mei sebesar Rp 459.000

dan Bulan Juni sebesar Rp 720.000

13 Juni 2012 Pengecekan pembayaran simpanan wajib sampai

akhir desember 2011 anggota KOPMA BS UPI

tahun buku 2009, 2010 dan 2011.

19 Juli 2012 Membuat rekapan simpanan wajib anggota dan

poin SHU sampai dengan Bulan Juni.Pemasukan

Simpanan Wajib Bulan Juli sebesar Rp 210.000

14 dan 22 Oktober

2012

Pembuatan data simpanan wajibdan transaksi

anggota.

Pembuatan grafik perkembangan penarikan

simpanan wajib selama 9 bulan. Berdasarkan

data tersebut hal-hal yang mempengaruhi

kesuksesan penarikan simpanan wajib adalah

keaktifan komisariat dan kepanitiaan.

2. Wealth

management

Rutin dilaksanakan

setiap bulan pada

tanggal 30

Mengalokasikan biaya penyusutan perbulan

sebesar Rp. 98.500,-

31 Mei 2012

Reevaluasi Neraca pada peralatan Usaha dan

Peralatan Kantor dengan menggunakan dana

cadangan. Namun, setelah sosialisasi keuangan

dana cadangan tidak boleh digunakan untuk

penyusutan sehingga nilai peralatan usaha dan

kantor dikembalikan ke nilai awal.

3. APBD

(Alokasi dan

Pelaporan

BiDang)

19 februari 2012

Melakukan kontroling dan pencatatan terhadap

pemasukan dan pengeluaran disertai dengan

bukti transaksi.

4 April 2012 Membuat buku khusus untuk laporan dana

pendidikan

30 April 2012 Membuat targeting dan budgeting tiap bidang

9 Mei 2012 Pembuatan Format anggaran pengajuan perbulan

14 Mei 2012 Reformat alokasi dana pendidikan PSDA



29Juni 2012 Kontroling penggunaan budgetting biaya

organisasi

27 Agustus 2012 Kontroling ketercapaian target APBK sampai

bulan Agustus 2012.

24 September 2012 Pembuatan SOP alokasi dana sosial

24 Oktober 2012 Pembuatan laporan pengeluaran dana pendidikan

sampai 24 Oktober 2012.

12 November 2012 Pengontrolan pemakaian budgetting hingga

bulan Oktober

4. Financial screen Rutin dilaksanakan

setiap bulan

Membuat laporan perkembangan SHU dan

omset KOPMA setiap bulan dan di publikasikan

di ruang pengurus, madding kantin dan Ruang

EC

5. PANGAN 1 Maret 2012

Melakukan koordinasi jobdesk bendahara

komisariat dengan bendahara komisariat FPTK.

3 Maret 2012

Melakukan koordinasi dengan bendahara panitia

pelantikan untuk menganalisis pengeluaran acara

pelantikan

12 Mei 2012

Melakukan pelatihan keuangan season 1 yang

dihadiri 19 peserta yang terdiri dari bendahara

GC dan Komisariat sekaligus pengurus Kopma

BS.

14, 15 dan 21 Juni

2012

Melakukan pengontrolan laporan keuangan

komisariat dan GC serta memberikan feedback

terhadap laporan keuangan komisariat dan GC.

Pada bulan Juni laporan keuangan yang direvisi

adalah laporan keuangan bulan Mei komisariat

FPBS, FIP, FPMIPA dan GC BSDC.

12 Juli 2012 Melakukan pelatihan keuangan season 2 yang

dihadiri 15 peserta yang terdiri dari PJS, asisten,

dan anggota KOPMA BS. Pelatihan keuangan

season 2 ini berfokus pada pelatihan laporan

PHU.



24 Juli 2012 Melakukan pengontrolan laporan keuangan

komisariat dan GC tetapi belum memberikan

feedback terhadap laporan keuangan komisariat

dan GC. Pada bulan Juli laporan keuangan yang

telah diterima adalah laporan keuangan Bulan

Juni komisariat FPBS, FIP, dan GC BSDC.

Rutin dibulan

November –

Desember

Memberikan bimbingan kepada bendahara

kepanitiaan DMK.

28 Desember 2012 Memberikan bimbingan keuangan kepada

panitia RAT dan MUSANG

6. KONTAN

19 November 2012

Pembelian buku panduan software keuangan

MYOB v.18

7. PRO-TATANG

(PROgram

pengeTAtan

piuTANG)

22 februari 2012

Melakukan rekapitulasi piutang-piutang

semenjak tahun 1980-an yang masih

meninggalkan jaminan.

23 februari 2012 Melakukan rekapitulasi piutang intern yang

belum dibayar

28 Maret 2012 Membuat SOP baru untuk piutang, yang

disesuaikan dengan keadaan KOPMA dan

keadaan pihak yang piutang

22 September 2012 Revisi SOP Piutang Jangka Pendek dan Piutang

jangka panjang

8. TRIPPLE-L

(Lapbul, Laptri,

Laptah)

Rutin dilaksanakan

setiap bulan

Membuat laporan keuangan dan laporan bulanan

secara teratur dan terorganisir.

9. RAPBK 12 September2012 Pembentukan tim penyusun RAPBK yang terdiri

dari pengurus dan 20 anggota. (data tim RAPBK

terlampir)

4 Oktober 2012 Sosialisasi RAPBK, pemaparan mengenai tugas

tim penyusun dan data pendapatan, HPP serta

biaya yang harus dianggarkan untuk RAPBK

tahun 2013. Pertemuan perdana ini dihadiri oleh



12 pengurus dan 14 anggota.

20 Oktober 2012 Pembahasan rancangan biaya PDAM, listrik,

pengelolaan, perlengkapan kantor dan

administrasi organisasi. Pemaparan rancangan

biaya organisasi, konsumsi, transportasi, telpon

dan promosi organisasi. Pertemuan ini dihadiri

oleh 12 pengurus, 1 pengawas dan 4 anggota.

30 Oktober 2012 Pembahasan rancangan biaya organisasi,

konsumsi, transportasi, telpon dan promosi

organisasi. Pertemuan ini dihadiri oleh 9

pengurus dan 2 anggota.

9 November 2012

Pembahasan biaya promosi, telepon, PDAM,

listrik, perlengkapan, transportasi dan

pengelolaan usaha. Pembahasan ini dihadiri oleh

9 pengurus, 1 pengawas dan 2 anggota.

13 November 2012

Pembahasan biaya gaji dan kesejahteraan

karyawan, uang jasa pengurus dan uang jaga

malam. Pembahasan ini dihadiri oleh 12

pengurus, 2 pengawas dan 8 anggota.

20 November 2012

Pembahasan HPP dan Penjualan JNE dan pojok

E-BS. Pembahasan ini dihadiri oleh 8 pengurus,

1 pengawas dan 1 anggota.

27 November 2012 Pembahasan HPP dan Penjualan kantin dan PU.

10. Financial Escort 21 Maret 2012 Penyusunan kurikulum Laporan Keuangan

11. Tabungan

pendidikan

25 Mei 2012 Sosialisasi keuntungan Tapen kepada komisariat

dan GC. Sosialisasi ini dihadiri oleh lima

bendahara komisariat dan GC

27 Mei 2012 Pembuatan Format Data Base dan Pamflet

TAPEN.





1 Komputerisasi Akuntansi Laporan

Keuangan : Bendahara Umum mempunyai

software laporan keuangan yang sesuai

dengan kondisi riil KOPMA.

Pembelian buku panduan software keuangan

MOYB v. 18

Mempelajari software MOYB v. 17 dan

MYOB v. 18

D. TANTANGAN

Alhamdulilahirobbil ‗alamin Program kerja bendahara yang telah direncanakan berjalan

dan terlaksana dengan baik, meskipun demikian ada beberapa tantangan yang kami hadapi

dalam pelaksanaannya yakni ;

1. Kurangnya kesadaran anggota akan pentingnya simpanan wajib bagi keberlangsungan

usaha KOPMA S UPI.

2. Kurangnya kerjasama dari bendahara komisariat dan GC dalam upaya penarikan simpanan

wajib.

3. Tidak rasionalnya anggaran untuk penyusutan peralatan organisasi dan usaha dalam APBK

tahun lalu, Sehingga meyebabkan SHU tahun 2012 mengalami penurunan yang sangat

signifikan,

4. Ada beberapa transaksi yang tidak disertai dengan bukti,

5. Masih minimnya partisipasi anggota dalam mengikuti pelatihan keuangan

6. Sulitnya mencari software keuangan yang sesuai dengan alur pelaporan keuangan

KOPMA BS UPI,

7. Kurangnya respon positif dari pihak-pihak yang masih memiliki utang.

8. Rencana perpindahan gedung KOPMA ke jalan Rincik Bumi membuat Rancangan APBK

mengalami beberapa kali perubahan dalam rangka penyesuaian anggaran,

9. Masih minimnya partisipasi dalam mengikuti RAPBK,

10. Kurang matangnya pertimbangan pada saat penetapan program kerja tabungan pendidikan

sehingga program tabungan pendidikan ini tidak direalisasikan kerana tidak sesuai dengan

keadaan keuangan kopma.

E. SOLUSI

1. Memberikan reward kepada anggota yang rutin membayar simpanan wajib,

2. Meningkatkan koordinasi dengan bendahara komisariat untuk penarikan simpanan wajib,



3. Menganggarkan penyusuta peralatan sesuai dengan metode yang seharusnya,

4. Membuat nota khusus dari bendahara untuk beberapa transaksi yang tidak memungkinkan

memiliki bukti transaksi

5. Memberika reward kepada anggota yang mengikuti pelatihan keuangan

6. Menyesuaikan laporan keuagan KOPMA BS UPI dengan software keuangan yang ada

7. Memperketat kembali SOP piutang sehingga piutang yang dikeluarkan sesuai dengan

kemampuan membayar pihak yang berutang.

8. Merealisasikan perpindahan sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan,

9. Mencari beberapa metode perumusan RAPBK agar perumusan RAPBK lebih reliable,

efektifdan efisien

10. Mengkaji ulang efektifitas program tabungan pendidikan.



LAPORAN PERHITUNGAN HASIL USAHA PERIODE JANUARI-DESEMBER 2012

KETERANGAN Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Total

PENJUALAN

158.439.960

195.694.506

194.517.947

193.017.991

200.347.135

165.019.405

137.565.095

54.403.615 238.376.920

248.259.535 213.354.780 178.098.939

2.177.095.828

BS-Net

2.303.700

2.006.800

1.814.150

1.877.125

1.305.100

1.469.550

2.086.100

277.700 2.952.550

5.571.800

5.437.400

4.263.900

31.365.875

BS-Tel

537.475

569.400

667.350

659.750

663.600

468.200

437.450

300.625 434.500

249.300

212.800

223.300

5.423.750

BS-Books

3.892.700

4.433.300

6.199.500

3.752.800

5.343.950

5.340.400

4.667.650

1.851.300 3.838.300

3.924.200

4.056.400

3.975.000

51.275.500

BS-JNE

12.482.258

11.644.616

15.745.805

15.555.556

15.127.235

10.466.785

10.088.205

6.931.740 12.121.038

18.606.835

16.288.305

15.174.889

160.233.267

BS-Canteen

85.962.150

122.271.090

118.197.970

116.840.950

124.229.050

100.236.370

67.235.650

18.690.350 174.293.450

170.434.600 142.918.775

115.658.950

1.356.969.355

BS-Public Goods

12.058.200

9.527.000

10.398.050

12.333.600

11.757.900

11.880.600

13.383.050

11.115.400 12.339.432

11.818.300 13.629.100

12.302.900

142.543.532

e-BS

41.132.000

45.214.200

41.478.000

41.985.000

41.920.300

35.157.500

39.567.000

15.236.500 32.397.650

37.654.500

30.812.000

26.500.000

429.054.650

Lain-lain

71.477

28.100

17.122

13.210

-

-

99.990

- -

-

-

-

229.899

HARGA POKOK

PENJUALAN

134.144.633

160.475.498

157.907.414

157.417.396

164.168.768

130.614.781

116.245.556

46.724.823 178.741.202

203.191.131 169.881.265 146.462.474

1.765.974.941

Divisi Warnet

1.239.780

805.500

1.147.950

1.142.750

923.300

1.062.975

633.780

265.500 1.551.575

2.790.498

2.479.508

2.110.888

16.154.004

Divisi Wartel

280.800

336.200

434.450

449.600

395.300

309.800

235.300

192.200 231.200

178.800

158.100

176.800

3.378.550

Divisi Toko Buku

2.951.297

3.327.261

4.278.717

2.591.048

4.455.960

4.196.670

3.624.298

1.497.045 3.107.399

2.895.740

3.819.044

3.364.091

40.108.571

Divisi JNE

10.011.806

9.315.693

12.623.144

12.470.445

11.522.699

8.527.957

8.218.815

5.737.849 9.869.796

14.629.909

12.989.955

11.433.374

127.351.442

Divisi Kantin

72.156.225

97.838.739

93.412.833

92.845.062

98.371.589

76.206.615

55.464.324

15.951.504 125.157.306

138.905.548 112.698.773

94.886.016

1.073.894.534

Divisi Perdagangan

Umum

7.955.950

5.663.055

6.309.795

7.711.250

7.721.270

7.512.540

10.236.965

8.207.725 8.204.826

7.848.510

9.074.260

9.147.080

95.593.226

Divisi pojok e-BS

39.542.075

43.169.850

39.687.825

40.194.600

40.778.650

32.798.225

37.767.075

14.873.000 30.619.100

35.942.125

28.661.625

25.344.225

409.378.375

Lain-lain

6.700

19.200

12.700

12.642

-

-

64.999

- -

-

-

-

116.241

Biaya Usaha

15.675.880

17.144.720

17.381.030

15.213.930

16.669.330

16.922.690

13.490.195

14.714.995 14.445.160

17.094.460 16.139.580 22.395.055

197.387.025

Biaya Promosi

-

26.500

-

5.000

7.000

54.000

-

13.500 179.000

93.500

27.000

22.500

428.000

Biaya Gaji Karyawan

13.276.900

13.992.600

13.936.300

12.394.150

14.014.700

13.853.900

10.962.700

4.026.445 11.882.600

14.395.200

13.004.800

12.363.550

148.103.845

Biaya Kesejahteraan

Karyawan

950.000

970.000

936.000

808.000

760.000

792.000

544.000

9.581.200 748.000

946.500

994.500

897.000

18.927.200

Biaya Perlengkapan

Usaha

85.000

653.000

327.700

196.000

74.900

471.400

212.700

8.500 140.000

6.000

594.500

266.100

3.035.800

Biaya PDAM & Listrik

1.280.580

1.095.220

1.645.630

1.382.780

1.457.230

1.382.290

1.512.495

881.950 1.141.260

1.089.260

1.108.580

986.580

14.963.855



Biaya Telepon

23.000

239.000

223.000

55.000

28.500

25.100

3.300

22.400 28.300

-

25.000

20.000

692.600

Biaya Transportasi

30.400

36.400

54.400

82.000

42.000

26.000

45.000

21.000 25.000

215.000

40.000

20.000

637.200

Biaya Pengelolaan

30.000

32.000

158.000

191.000

185.000

218.000

110.000

60.000 201.000

249.000

245.200

225.000

1.904.200

Biaya Ak.Penyusutan

usaha

100.000

100.000

100.000

100.000

100.000

100.000

100.000

100.000 100.000

100.000

100.000

7.594.325

8.694.325

LABA KOTOR

8.619.447

18.074.288

19.229.503

20.386.665

19.509.037

17.481.934

7.829.344

(7.036.203) 45.190.558

27.973.944 27.333.935

9.241.410

213.733.862

Biaya Organisasi

7.439.103

6.367.013

6.613.553

8.684.378

6.438.215

8.622.542

9.620.258

6.644.733 10.925.103

6.073.482

5.999.700 16.733.978

100.162.061

Biaya Promosi

-

-

55.000

55.000

-

136.500

10.000

265.000 100.000

-

-

50.000

671.500

Biaya Perlengkapan

Kantor

86.500

486.850

53.500

40.050

106.500

108.300

282.600

42.000 107.100

66.500

80.000

2.000

1.461.900

Biaya PDAM & Listrik

1.274.820

1.059.380

705.270

592.620

624.533

592.410

379.305

607.350 385.000

305.943

322.440

277.120

7.126.191

Biaya Telepon

-

3.400

6.300

-

5.700

4.200

8.600

5.300 29.200

84.000

27.000

-

173.700

Biaya Pengelolaan

195.000

20.000

90.000

2.135.000

11.000

113.000

80.000

50.000 -

-

-

- 2.694.000

Biaya Transportasi

5.000

10.000

5.000

97.000

80.000

7.000

759.300

7.000 4.000

287.000

229.000

25.000

1.515.300

Biaya Konsumsi

315.000

227.000

330.500

283.000

9.000

78.000

72.000

992.000 196.000

321.000

415.000

24.000

3.262.500

Biaya Opr.Jaga Malam

110.000

5.000

125.000

100.000

150.000

250.000

175.500

50.000 100.000

200.000

100.000

50.000

1.415.500

Biaya Jasa Pengurus

&Pengawas

3.445.000

-

3.000.000

3.200.000

3.350.000

3.500.000

3.500.000

3.000.000 3.698.000

3.068.000

3.140.000

3.500.000

36.401.000

Biaya Adm.Umum

31.200

99.550

211.800

184.900

268.300

164.150

1.065.100

57.000 171.500

128.506

153.927

67.900

2.603.833

Biaya Jasa Simpanan

Sukarela

-

-

-

-

170.900

30.124

80.900

- 173.730

226.200

185.600

1.635.600

2.503.054

Biaya Organisasi

1.352.250

3.831.500

1.406.850

1.372.475

1.037.950

3.014.525

2.582.620

944.750 5.336.240

762.000

722.400

8.213.800

30.577.360

Biaya Ak.Penyusutan

98.500

98.500

98.500

98.500

98.500

98.500

98.500

98.500 98.500

98.500

98.500

2.362.725

3.446.225

Cadangan Penghapusan

Piutang

525.833

525.833

525.833

525.833

525.833

525.833

525.833

525.833 525.833

525.833

525.833

525.833

6.310.000

PENDAPATAN

&BIAYA LAIN-LAIN

2.032.200

319.500

748.750

1.262.500

84.000

514.500

258.900

172.700 422.900

(26.800) 165.000

244.500

6.198.650

Pendapatan Lain- Lain

2.127.800

319.500

770.750

1.289.000

110.000

514.500

258.900

172.700 730.000

182.700

182.000

279.900

6.937.750

Biaya Lain-lain

95.600

-

22.000

26.500

26.000

-

- 307.100

209.500

17.000

35.400

739.100

SHU SEBELUM

PAJAK

3.212.544

12.026.775

13.364.700

12.964.786

13.154.822

9.373.892

(1.532.014)

(13.508.237) 34.688.355

21.873.662 21.499.235

(7.248.068)

119.870.451

Pajak

-

-

-

6.000.000

6.000.000

SHU SETELAH

PAJAK

3.212.544

12.026.775

13.364.700

12.964.786

13.154.822

9.373.892

(1.532.014)

(13.508.237) 34.688.355

21.873.662 21.499.235

(13.248.068)

113.870.451



GRAFIK PERKEMBANGAN

KOPMA BUMI SILIWANGI


TAHUN BUKU 2012

(20,000,000.00)

(15,000,000.00)

(10,000,000.00)

(5,000,000.00)

-

5,000,000.00

10,000,000.00

15,000,000.00

20,000,000.00

25,000,000.00

GRAFIK PHU 2012





PENJELASAN PERHITUNGAN SISA HASIL USAHA

TAHUN BUKU 2012

1. PENJUALAN

Penjualan yang dimaksud adalah merupakan penjualan dari divisi Wartel, Warnet, Kantin,

JNE, Toko Buku, dan Perdagangan Umum, Pojok E-BUMI SILIWANGI.

Penjualan Tahun 2012 mencapai Rp. 2.177.095.828.- Penjualan ini naik 6,11% dari tahun

2011 yang menghasilkan peningkatan penjualan sebesar

Rp.125.438.705 .-

Penjualan Kotor (Omzet) tahun ini tidak mencapai target APBK 2012 yang menargetkan

penjualan sebesar Rp. 2.274.176.836.- Target APBK tidak tercapai karena ada beberapa

unit usaha (wartel dan warnet) yang ditutup pada pertengahan tahun 2012.

2. HPP/BEBAN OPERASIONAL USAHA

HPP/Beban Operasional Bisnis merupakan beban operasional yang dikeluarkan oleh

seluruh divisi usaha yang ada di KOPMA BUMI SILIWANGI UPI. Total beban

operasional Tahun Buku 2012 sebesar Rp. 1.765.974.941.- Beban Operasional Usaha

tahun 2012 naik 6,43% atau sebesar Rp. 106.681.948 dari tahun buku 2011.

3. BIAYA USAHA

Biaya usaha merupakan biaya yang dikeluarkan untuk operasional usaha diluar HPP.

Secara keseluruhan biaya usaha tahun buku 2012 mencapai Rp.199.850.000 ,- Biaya ini

mengalami peningkatan sebesar Rp. 41.425.084 atau 26,4% dari tahun 2011 namun tidak

melebihi target APBK 2012. Biaya usaha meliputi:

a) Biaya Promosi

Merupakan biaya yang dikeluarkan dalam rangka meningkatkan Bisnis kopma, biaya

promosi ini meliputi pembuatan poster, spanduk, dan Voucher usaha yang dibagikan

pada acara-acara KOPMA seperti Diksarkop dan DMK. Adapun jumlah total dari biaya

promosi tahun 2012 sebesar Rp 428.000.- Biaya yang dikeluarkan untuk promosi usaha

turun dari biaya promosi tahun 2011 dan tidak mencapai target APBK 2012.

b) Biaya gaji karyawan bisnis tahun 2012 mencapai Rp 148.103.844

c) Biaya Kesejahteraan karyawan

Merupakan biaya yang dikeluarkan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan

karyawan berupa pembelian seragam karyawan dan pemberian THR. Total Biaya

Kesejahteraan karyawan tahun 2012 mencapai Rp 18.927.200

d) Biaya Perlengkapan Usaha meliputi biaya pembelian perlengkapan yang masa pakainya

di unit usaha kurang dari setahun seperti piring, gelas, blender dan printer. Biaya

perlengkapan usaha tahun buku 2012 sebesar Rp. 3.035.800,- Biaya ini melebihi target

APBK 2012 dan naik dibandingkan biaya usaha tahun buku 2011.

e) Biaya Penyusuan Peralatan Bisnis tahun buku 2012 mencapai Rp. 9.357.300,- Biaya ini

melebihi target APBK 2012 namun biaya ini dikeluarkan untuk menyesuaikan peralatan

yang tercatat di neraca dengan peralatan yang dimiliki KOPMA BS UPI.

f) Biaya PDAM dan Listrik tahun 2012 mencapai Rp. 14.963.855,- Biaya yang

dikeluarkan ini turun dibandingkan biaya pada tahun 2011namun melebihi target APBK

2012.



g) Biaya Telepon tahun buku 2012 mencapai Rp 692.600,- Biaya ini naik dibandingkan

tahun 2011 namun tidak mencapai target APBK 2012.

h) Biaya Transportasi tahun buku 2012 mencapai Rp. 637.200,- Biaya ini naik

dibandingkan tahun 2011 dan melebihi target APBK 2012.

i) Biaya Pengelolaan tahun buku 2012 mencapai Rp. 1.904.200,- Biaya ini naik

dibandingkan tahun 2011 namun tidak mencapai target APBK 2012.

4. LABA KOTOR

Laba Kotor didapat dari selisih antara Penjualan dengan Beban Operasional Usaha meliputi

HPP dan biaya usaha diluar HPP. Laba Kotor Tahun buku 2012 sebesar Rp. 213.733.862,-

Laba Kotor tersebut mengalami penurunan sebesar Rp.20.205.351,- dari tahun sebelumnya

yang menghasilkan Laba Kotor sebesar Rp 233.939.214,-

5. BEBAN ORGANISASI

Beban Organisasi merupakan beban-beban yang dikeluarkan untuk membiayai kegiatan

dan program kerja KOPMA BS UPI. Beban ini terdiri dari :

a) Biaya Promosi

Merupakan biaya yang dikeluarkan dalam rangka meningkatkan eksistensi KOPMA BS

UPI, baik dalam aspek internal maupun eksternal. Biaya promosi ini meliputi

pembuatan pamplet, poster, spanduk serta kerja sama media promosi dengan UKM lain.

Adapun jumlah total dari biaya promosi tahun ini sebesar Rp 671.500,-

b) Biaya Perlengkapan Kantor Rp 1.461.900,-

c) Biaya PDAM dan Listrik Rp 7.126.190,-

d) Biaya Telepon sebesar Rp 173.700,-

e) Biaya Pengelolaan merupakan biaya dengan Keamanan, Ketertiban, Kebersihan dan

Kenyamanan kopma. Total Biaya Pengelolaan sebesar Rp 2.694.000,-

f) Biaya Transportasi sebesar Rp 1.515.300,-

g) Biaya Konsumsi merupakan biaya yang dikeluarkan untuk pengeluaran konsumsi rapat

pengurus, rapat dengan komisariat, dan rapat dengan pihak lainnya dan konsumsii tamu

kopma. Total Biaya Konsumsi sebesar Rp. 3.262.500,-

h) Biaya Operasional jaga malam adalah biaya yang dikeluarkan untuk pengurus yang

piket malam. Biaya Operasi Jasa malam tahun buku 2012 sebesar Rp 1.415.500,-

i) Uang jasa pengurus dan pengawas Rp 36.401.000,-

j) Biaya jasa simpanan merupakan biaya yang dikeluarkan sebagai jasa simpanan

terhadap simpanan sukarela anggota. Pada tahun 2012 ditetapkan besar jasa simpanan

yang diperoleh anggota sebesar 0,5% setiap bulannya dari total simpanan sukarela.

Total biaya jasa simpanan tahun 2012 mencapai Rp. 2.603.832,-

k) Biaya Administrasi Umum merupakan biaya yang dikeluarkan untuk keperluan

administrasi dan kesekretariatan. Total Biaya Administrasi Umum sebesar

Rp. 2.503.053,-

l) Biaya Organisasi merupakan biaya yang dikeluarkan untuk keperluan program kerja

bidang-bidang yang ada di KOPMA BS UPI. Total Biaya Organisasi sebesar Rp.

30.577.360.00

m) Biaya Akumulasi Penyusutan adalah Rp 3.446.225,-

n) Cadangan penghapusan piutang sebesar Rp 6.309.999,67

6. TOTAL BEBAN ORGANISASI

Total Beban Perkoperasian Tahun Buku 2012 sebesar Rp. 100.162.061,-



7. PENDAPATAN LAIN - LAIN & BIAYA LAIN – LAIN

Total Pendapatan Lain-Lain dikurangi Biaya Lain-Lain sebesar Rp. 6.198.650,00

8. SISA HASIL USAHA

Total Sisa Hasil Usaha yang merupakan pendapatan bersih KOPMA BUMI SILIWANGI

UPI Tahun Buku 2012 sebesar Rp. 119.870.450,- shu tersebut dikurangi dengan pajak

sehingga SHU Bersih berjumlah Rp.113.870.450,-. Jumlah ini kurang dari target SHU yang

ditetapkan dalam APBK sebesar Rp 137.327.696,-



KOPMA BUMI SILIWANGI UPI

LAPORAN PERHITUNGAN SISA HASIL USAHA PERIODE JANUARI-DESEMBER 2012

KETERANGAN APBK 2012 % Perkembangan KETERCAPAIAN PENJUALAN 2.274.176.836 2.177.095.828,19 -4,27% (97.081.007,90) Tidak Tercapai

BS-Net 26.553.240 31.365.875,00 18,12% 4.812.635,00 Tercapai

BS-Tel 8.234.090 5.423.750,19 -34,13% (2.810.339,37) Tidak Tercapai

BS-Books 87.458.409 51.275.500,00 -41,37% (36.182.908,53) Tidak Tercapai

BS-JNE 150.998.201 160.233.267,00 6,12% 9.235.066,00 Tercapai

BS-Canteen 1.315.541.370 1.356.969.355,00 3,15% 41.427.985,00 Tercapai

BS-Public Goods 132.883.794 142.543.532,00 7,27% 9.659.738,00 Tercapai

e-BS 552.507.733 429.054.650,00 -22,34% (123.453.083,00) Tidak Tercapai

Lain-lain 229.899,00 229.899,00

HARGA POKOK PENJUALAN 1.788.180.062 1.765.974.941,34 -1,24% (22.205.120,47)

Tidak Tercapai

Divisi Warnet 16.985.389 16.154.003,66 -4,89% (831.384,89) Tidak Tercapai

Divisi Wartel 4.533.660 3.378.550,00 -25,48% (1.155.110,00) Tidak Tercapai

Divisi Toko Buku 65.155.785 40.108.570,72 -38,44% (25.047.213,90) Tidak Tercapai

Divisi JNE 120.798.560 127.351.441,53 5,42% 6.552.881,53 Tercapai

Divisi Kantin 993.791.928 1.073.894.533,82 8,06% 80.102.606,19 Tercapai

Divisi Perdagangan Umum 84.407.008 95.593.225,60 13,25% 11.186.217,60 Tercapai

Divisi pojok e-BS 502.507.733 409.378.375,00 -18,53% (93.129.358,00) Tidak Tercapai

Lain-lain 116.241,00 116.241,00

Biaya Usaha 227.275.233 197.387.024,70 -12,07% (27.425.233,40) Tidak Tercapai

Biaya Promosi 3.600.000 428.000,00 -88,11% (3.172.000,00) Tidak Tercapai

Biaya Gaji Karyawan 177.439.516 148.103.844,70 -16,53% (29.335.671,40) Tidak Tercapai

Biaya Kesejahteraan Karyawan 23.931.517 18.927.200,00 -20,91% (5.004.317,00)

Tidak Tercapai

Biaya Perlengkapan Usaha 2.000.000 3.035.800,00 51,79% 1.035.800,00 Tercapai

Biaya PDAM & Listrik 14.280.000 14.963.855,00 4,79% 683.855,00 Tercapai

Biaya Telepon 1.700.000 692.600,00 -59,26% (1.007.400,00) Tidak Tercapai

Biaya Transportasi 524.200 637.200,00 21,56% 113.000,00 Tercapai

Biaya Pengelolaan 2.000.000 1.904.200,00 -4,79% (95.800,00) Tidak Tercapai

Biaya Ak.Penyusutan usaha 1.800.000 8.694.325,00 9.357.300,00 Tercapai

LABA KOTOR 258.721.541 213.733.862,15 -18,34% (47.450.654,03) Tidak Tercapai

Biaya Organisasi 121.393.846 100.162.061,17 -13,27% (16.104.509,33) Tidak Tercapai

Biaya Promosi 2.085.546 671.500,00 -67,80% (1.414.045,50) Tidak Tercapai

Biaya Perlengkapan Kantor 2.626.000 1.461.900,00 -44,33% (1.164.100,00) Tidak Tercapai

Biaya PDAM & Listrik 6.120.000 7.126.190,50 16,44% 1.006.190,50 Tercapai

Biaya Telepon 835.600 173.700,00 -79,21% (661.900,00) Tidak Tercapai

Biaya Pengelolaan 2.880.000 2.694.000,00 -6,46% (186.000,00) Tidak Tercapai

Biaya Transportasi 3.600.000 1.515.300,00 -57,91% (2.084.700,00) Tidak Tercapai

Biaya Konsumsi 4.494.700 3.262.500,00 -27,41% (1.232.200,00) Tidak Tercapai

Biaya Opr.Jaga Malam 2.880.000 1.415.500,00 -50,85% (1.464.500,00) Tidak Tercapai

Biaya Jasa Pengurus &Pengawas 42.000.000 36.401.000,00 -13,33% (5.599.000,00)

Tidak Tercapai

Biaya Jasa Simpanan 2.603.832,50 2.603.832,50

Biaya Adm.Umum 1.860.000 2.503.053,50 34,57% 643.053,50 Tercapai

Biaya Organisasi 44.520.000 30.577.360,00 -31,32% (13.942.640,00) Tidak Tercapai

Biaya Ak.Penyusutan 1.182.000 3.446.225,00 191,56% 2.264.225,00 Tercapai

Cadangan Penghapusan Piutang 6.310.000 6.309.999,67 0,00% (0,33)

Tercapai

PENDAPATAN &BIAYA LAIN-LAIN 6.198.650,00 6.198.650,00



Pendapatan Lain- Lain 6.937.750,00 6.937.750,00

Biaya Lain-lain 739.100,00 739.100,00

SHU SEBELUM PAJAK 137.327.696 119.870.450,99 -18,31% (25.147.494,70) Tidak Tercapai

Pajak 6.000.000,00 - 6.000.000,00

SHU SETELAH PAJAK 137.327.696 113.870.450,99 -18,31% (25.147.494,70) Tidak Tercapai



KOPMA BUMI SILIWANGI UPI PERBANDINGAN PHU 2011 - PHU 2012

KETERANGAN 2011 2012 % Perkembangan PENJUALAN 2.051.657.123 2.177.095.828,19 6,11% 125.438.705,19

BS-Net 25.372.100 31.365.875,00 23,62% 5.993.775,00

BS-Tel 9.615.402 5.423.750,19 -43,59% (4.191.651,81)

BS-Books 68.631.050 51.275.500,00 -25,29% (17.355.550,00)

BS-JNE 119.409.921 160.233.267,00 34,19% 40.823.346,00

BS-Canteen 1.195.946.700 1.356.969.355,00 13,46% 161.022.655,00

BS-Public Goods 123.040.550 142.543.532,00 15,85% 19.502.982,00

e-BS 508.041.400 429.054.650,00 -15,55% (78.986.750,00)

Lain-lain 229.899,00 229.899,00

HARGA POKOK PENJUALAN 1.659.292.993 1.765.974.941,34 6,43% 106.681.948,34

Divisi Warnet 16.496.222 16.154.003,66 -2,07% (342.218,34)

Divisi Wartel 5.708.800 3.378.550,00 -40,82% (2.330.250,00)

Divisi Toko Buku 52.786.480 40.108.570,72 -24,02% (12.677.909,28)

Divisi JNE 95.446.566 127.351.441,53 33,43% 31.904.875,53

Divisi Kantin 920.177.711 1.073.894.533,82 16,71% 153.716.822,82

Divisi Perdagangan Umum 81.160.585 95.593.225,60 17,78% 14.432.640,60

Divisi pojok e-BS 487.516.629 409.378.375,00 -16,03% (78.138.254,00)

Lain-lain - 116.241,00 116.241,00

Biaya Usaha 158.424.916 197.387.024,70 24,59% 38.962.108,70

Biaya Promosi 1.299.200 428.000,00 -67,06% (871.200,00)

Biaya Gaji Karyawan 121.140.585 148.103.844,70 22,26% 26.963.259,70

Biaya Kesejahteraan Karyawan 18.677.636 18.927.200,00 1,34% 249.564,00

Biaya Perlengkapan Usaha 1.628.300 3.035.800,00 86,44% 1.407.500,00

Biaya PDAM & Listrik 15.013.940 14.963.855,00 -0,33% (50.085,00)

Biaya Telepon 324.200 692.600,00 113,63% 368.400,00

Biaya Transportasi 299.500 637.200,00 112,75% 337.700,00

Biaya Pengelolaan 41.555 1.904.200,00 4482,36% 1.862.645,00

Biaya Ak.Penyusutan usaha 8.694.325,00 8.694.325,00

LABA KOTOR 233.939.214 213.733.862,15 -8,64% (20.205.351,85)

Biaya Organisasi 144.396.723 100.162.061,17 -30,63% (44.234.661,83)

Biaya Promosi 1.222.500 671.500,00 -45,07% (551.000,00)

Biaya Gaji Karyawan 17.120.905 1.461.900,00

Kesejahteraan karyawan 543.000 -

Biaya Perlengkapan Kantor 3.123.735 -100,00% (3.123.735,00)

Biaya PDAM & Listrik 16.382.833 7.126.190,50 -56,50% (9.256.642,50)

Biaya Telepon 228.650 173.700,00 -24,03% (54.950,00)

Biaya Pengelolaan 2.735.000 2.694.000,00 -1,50% (41.000,00)

Biaya Koran 254.500 -100,00% (254.500,00)

Biaya Transportasi 2.002.700 1.515.300,00 -24,34% (487.400,00)

Biaya Konsumsi 4.494.700 3.262.500,00 -27,41% (1.232.200,00)

Biaya Opr.Jaga Malam 2.655.000 1.415.500,00 -46,69% (1.239.500,00)

Biaya Jasa Pengurus &Pengawas 44.946.000 36.401.000,00 -19,01% (8.545.000,00)

Biaya Jasa Simpanan 2.603.832,50 2.603.832,50

Biaya Adm.Umum 1.854.425 2.503.053,50 34,98% 648.628,50

Biaya Organisasi 37.832.775 30.577.360,00 -19,18% (7.255.415,00)

Biaya Ak.Penyusutan - 3.446.225,00 -

Cadangan Penghapusan Piutang 9.000.000 6.309.999,67 -29,89% (2.690.000,33)

PENDAPATAN &BIAYA LAIN-LAIN 16.384.767 6.198.650,00 -62,17% (10.186.117,00)

Pendapatan Lain- Lain 16.249.767 6.937.750,00 -57,31% (9.312.017,00)

Biaya Lain-lain 135.000 739.100,00 447,48% 604.100,00



SHU SEBELUM PAJAK 105.927.258 119.870.450,99 13,16% 13.943.192,99

Pajak 6.000.000,00 6.000.000,00

SHU SETELAH PAJAK 105.927.258 113.870.450,99 7,50% 7.943.192,99



LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS (CASH FLOW) PERIODE JANUARI-DESEMBER 2012

KETERANGAN JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER

PENERIMAAN 303.392.044,32

190.191.514,85

182.665.282,70

193.735.557,86

204.713.822,20

216.232.307,14

182.176.064,27

182.231.113,99

210.599.245,60

230.979.924,69

262.876.242,03

323.218.706,73

Saldo 182.528.412,39

172.442.926,44

162.765.334,51

168.268.048,36

183.059.068,00

198.772.423,20

175.636.048,14

175.293.667,27

150.967.677,35

194.343.415,60

221.552.573,69

253.485.735

Penerimaan Piutang kartu

anggota

40.000,00

290.000,00

-

-

-

-

- Penerimaan Dana Kartu Anggota

-

-

60.000,00

52.000,00

-

35.000,00

20.000,00

1.266.000,00

115.000,00

115.000,00

30.000

Penerimaan Dana Buku Saku Anggota

21.000,00

22.000,00

624.000,00

69.000,00

69.000,00

12.000

Penerimaan Dana Mabim

14.000,00

470.000,00

46.000,00

46.000,00

18.000 Penerimaan Simpanan Pokok

298.500,00

290.000,00

150.000,00

120.000,00

-

64.000,00

60.000,00

50.000,00

2.380.000,00

230.000,00

220.000,00

60.000

Penerimaan Piutang 1.050.000,00

481.500,00

450.000,00

1.450.000,00

2.150.000,00

14.000,00

2.335.000,00

2.650.000,00

1.800.000,00

250.000,00

250.000,00

10.400.000

Penerimaan Simpanan Wajib

660.500,00

2.639.900,00

551.900,00

1.149.600,00

459.000,00

675.000,00

210.000,00

156.000,00

4.735.000,00

595.600,00

537.000,00

204.000

Penerimaan Simpanan

Sukarela

4.219.000,00

793.700,00

426.000,00

3.835.300,00

5.000.000,00

3.712.000,00

3.100.000,00

700.000,00

3.645.000,00

5.696.000,00

8.108.000,00

15.995.000

SHU 3.212.543,65

12.026.774,73

13.364.699,51

12.386.786,27

13.154.821,91

8.662.891,60

(1.532.014,20)

(13.508.236,62)

34.688.355,26

21.873.661,85

21.499.235,01

(13.248.068)

Penerimaan Cad. Peng. Piutang

525.833,33

525.833,33

525.833,33

525.833,33

525.833,33

525.833,33

525.833,33

525.833,33

525.833,00

525.833,33

525.833,33

525.833

Penerimaan Alokasi

Cadangan

26.414.314,50

-

-

-

-

-

Penerimaan SHU Anggota 26.414.314,50

-

-

-

-

-

Penerimaan SHU Pengurus dan pengawas

7.924.294,35

-

-

-

-

-

Penerimaan SHU

Kesejahteraan karyawan

7.924.294,35

-

-

-

-

- Penerimaan SHU Alokasi

Zakat

2.641.431,45

-

-

-

-

- Penerimaan alokasi Dana pendidikan

23.772.882,00

-

-

4.655.000,00

-

-

3.235.000,00 -

Penerimaan Alokasi Dana PDK

5.282.862,90

-

-

-

-

-

Penerimaan Alokasi Dana

social

5.282.862,90

-

-

-

-

- penerimaan penyusutan Peralatan Organisasi

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

98.500,00

21.033.000,00

penerimaan penyusutan Peralatan Usaha

27.664.600,00

Penerimaan Utang Dagang

5.101.498,00

-

-

1.194.489,90

266.599,00

1.901.659,00

1.677.697,00

3.709.350,00

9.398.880,00

5.984.451,00

5.406.207,00

Persediaan Barang Dagang -

602.380,35

4.273.015,35

-

-

-

6.272.468,70

Penerimaan Dana Hibah 12.500.000,00

Pengembalian dana investasi

fotocopy

1.152.462,90

1.213.893,00

766.137,65

PENGELUARAN

130.949.117,88

27.426.180,35

14.397.234,35

10.676.489,90

5.941.399,00

41.975.259,00

6.882.397,00

30.685.436,64

16.255.830,00

10.005.351,00

9.390.507,00

82.623.018,70 Pengeluaran Simpanan Wajib

1.697.300,00

852.100,00

472.300,00

144.600,00

192.200,00

34.135.450,00

152.400,00

437.400,00

165.000,00

111.200,00

15.600,00

475.100,00

Pengeluaran Simpanan Pokok

367.500,00

105.000,00

67.500,00

105.000,00

35.000,00

3.777.250,00

22.500,00

22.500,00

45.000,00

40.000,00

7.500,00

112.500,00

Pengeluaran Simpanan

Sukarela

2.020.400,00

3.908.000,00

1.565.000,00

340.000,00

880.700,00

650.000,00

142.600,00

70.000,00

1.570.000,00

720.000,00

519.000,00

33.199.000,00



Pengeluaran SHU Anggota 564.300,00

17.168.400,00

5.660.419,00

1.048.400,00

228.200,00

185.900,00

35.900,00

145.300,00

187.300,00

204.700,00

14.200,00

520.400,00

Pengeluaran Piutang Kartu Anggota

-

-

565.000,00

-

-

-

-

-

-

Pengeluaran Dana Kartu

Anggota

-

-

-

-

104.000,00

-

1.500.000,00

-

-

Pengeluaran Dana Mabim

213.000,00

-

-

Pengeluaran Alokasi SHU Zakat

-

-

-

-

-

-

4.595.186,64

-

Pengeluaran SHU Kesejahteraan Kary.

6.826.204,31

-

-

-

-

-

-

Pengeluaran SHU Pengurus

& Pengawas

6.953.657,57

-

-

-

-

-

-

Pengeluaran SHU Tahun Buku 2011

105.657.258,00

-

-

-

-

-

-

Pengeluaran Penyusutan Organisasi

-

-

100.000,00

-

-

-

Pengeluaran Piutang

1.300.000,00

200.000,00

600.000,00

5.250.000,00

2.500.000,00

500.000,00

3.700.000,00

20.000.000,00

50.000,00

500.000,00

400.000,00

-

Peralatan kantor -

-

-

-

-

-

500.000,00

-

Peralatan Usaha -

-

-

-

-

-

-

Pengeluaran Dana

Pendidikan

-

3.503.000,00

714.000,00

2.409.000,00

1.589.700,00

470.000,00

342.000,00

4.502.350,00

625.000,00

2.145.000,00

4.653.000,00 Pengeluaran Dana Cadangan

-

-

-

-

-

-

-

24.840.550,00

Pengeluaran Dana Sosial 31.000,00

1.087.300,00

380.000,00

165.000,00

100.000,00

335.000,00

131.300,00

813.700,00

124.300,00

300.000,00

50.000,00

Pengeluaran SIUP -

-

-

-

-

-

-

Pengeluaran Biaya

Pembangunan(PDK)

430.000,00

-

-

20.000,00

45.000,00

20.000,00

1.020.000,00

50.000,00

20.000,00

883.000,00

Pengeluaran Utang Usaha -

602.380,35

4.273.015,35

-

-

-

-

6.272.468,70

Pengeluaran Investasi Usaha -

-

-

-

-

-

Persedian Barang Dagang

5.101.498,00

-

-

1.194.489,90

266.599,00

1.901.659,00

1.677.697,00

3.709.350,00

9.398.880,00

5.984.451,00

5.406.207,00

Pengeluaran Lain-lain -

-

-

-

-

-

Pengeluaran dana hibah untuk penyusutan

12.500.000,00

SALDO 172.442.926,44

162.765.334,51

168.268.048,36

183.059.067,96

198.772.423,20

174.257.048,14

175.293.667,27

151.545.677,35

194.343.415,60

220.947.573,69

253.485.735,03

240.595.688,03



GRAFIK PERKEMBANGAN

PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS (CASH FLOW)


TAHUN BUKU 2012


-

10,000,000.00

20,000,000.00

30,000,000.00

40,000,000.00

50,000,000.00

60,000,000.00

70,000,000.00

80,000,000.00

90,000,000.00

PENGELUARAN

-

50,000,000.00

100,000,000.00

150,000,000.00

200,000,000.00

250,000,000.00

300,000,000.00

350,000,000.00

PENERIMAAN



NERACA

PERIODE JANUARI-DESEMBER 2012

NAMA PERKIRAAN Januari

2012 Februari

2012 Maret 2012 April 2012 Mei 2012 Juni 2012 Juli 2012

Agustus 2012

September 2012

Oktober 2012

November 2012

Desember 2012

AKTIVA 311.264.498

299.788.692

302.413.818

322.152.994

337.325.417

347.157.549

345.878.138

335.646.465

385.468.750

417.135.563

441.974.291

374.967.142

AKTIVA LANCAR 218.834.791

207.457.485

210.081.111

229.918.787

245.189.710

217.797.842

216.616.931

205.983.758

255.904.543

288.822.319

314.973.440

297.430.028

Kas

5.339.031

19.525.335

11.822.868

25.653.716,96

27.532.407,20

27.406.860,14

9.568.951,27

10.144.860,35

3.564.641

30.458.888

45.952.049

42.986.361

Bank

167.103.895

143.240.000

156.445.180

157.983.351

171.818.016

148.229.188

165.724.716

141.400.817

190.778.775

191.093.686

207.533.686

197.609.327

Piutang Tertagih

7.589.500

7.018.000

7.733.000

11.533.000

11.883.000

10.633.000

11.998.000

29.348.000

27.598.000

27.848.000

27.998.000

17.598.000

Piutang Tidak Tertagih 6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

6.310.000

Cadangan Penghapusan (525.833)

(1.051.667)

(1.577.500)

(2.103.333)

(2.629.167)

(3.155.000)

(3.680.833)

(4.206.667)

(4.732.500)

(5.258.333)

(5.784.166)

(6.310.000)

Persediaan Barang Dagangan

33.018.198

32.415.818

29.347.563

30.542.053

30.275.454

28.373.795

26.696.098

22.986.748

32.385.627,56

38.370.078,56

32.963.871,56

39.236.340,26

INVESTASI

12.494.607

12.494.607

12.494.607

12.494.607

12.494.607

49.817.107

49.817.107

49.817.107

49.817.107

48.664.644

47.450.751

46.684.613

Simpanan KOPINDO

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

494.607

Investasi Usaha 12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

12.000.000

Investasi Ekspansi Fotocopy

37.322.500

37.322.500

37.322.500

37.322.500

36.170.037

34.956.144

34.190.006

AKTIVA TETAP 79.062.600

78.964.100

78.965.600

78.867.100

78.768.600

78.670.100

78.571.600

78.973.100

78.874.600

78.776.100

78.677.600

29.980.000

Peralatan Kantor/Pusat

28.496.500

28.496.500

28.496.500

28.496.500

28.496.500

28.496.500

28.496.500

28.996.500

28.996.500

28.996.500

28.996.500

28.996.500

Ak.Penyusutan

(98.500)

(197.000)

(195.500)

(294.000)

(392.500)

(491.000)

(589.500)

(688.000)

(786.500)

(885.000)

(983.500)

(22.016.500)

Peralatan Usaha

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

50.664.600

Ak.Penyusutan

(27.664.600)

AKTIVA TAK BERWUJUD

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

SIUP dan Badan Hukum 872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

872.500

311.264.498

299.788.692

302.413.818

322.152.994

337.325.417

347.157.549

345.878.138

335.646.465

385.468.750

417.135.563

441.974.291

374.967.142

UTANG LANCAR

142.896.757

117.421.377

106.519.703

112.274.093

114.059.894

114.279.335

114.436.838

105.467.301

114.274.231

122.814.982

125.420.575

109.325.644 Dana SHU Anggota Sukarela

60.131.525

42.963.125

37.302.706

36.254.306

36.026.106

35.840.206

35.804.306

35.659.006

35.471.706,40

35.267.006,40

35.252.806,40

34.732.406,40

Dana Sosial 9.449.274

8.361.974

7.981.974

7.816.974

7.716.974

7.381.974

7.250.674

6.436.974

6.312.674,28

6.012.674,28

6.012.674,28

5.962.674,28

Dana Pendidikan 23.186.051

19.683.051

18.969.051

21.215.051

19.625.351

19.155.351

19.155.351

18.813.351

14.311.000,52

13.686.000,52

14.776.000,52

10.123.000,52



Dana Pembangunan Daerah Kerja

8.155.292

8.155.292

8.155.292

8.135.292

8.090.292

8.070.292

7.050.292

7.000.292

7.000.292,28

6.980.292,28

6.097.292,28

6.097.292,28

Dana Pengembangan Komisariat

75

75

75

75

75

75

75

75

75

75

75

75

Dana Kesejahteraan Karyawan

-

-

Dana Simnpanan

Sukarela

6.751.700

3.637.400

2.498.400

5.993.700

10.113.000

13.175.000

16.132.400

16.762.400

18.837.400,00

23.813.400,00

31.402.400,00

14.198.400,00

Pengurus dan Pengawas

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Zakat

4.595.187

4.595.187

4.595.187

4.595.187

4.595.187

4.595.187

4.595.187

-

-

-

Dana Kartu Anggota

60000 112.000

8.000

43.000

78.000

98.000

1.364.000,00

1.479.000,00

1.594.000,00

1.624.000,00

Dana Buku Saku Anggota

21.000

39.000

61.000

685.000,00

(746.000,00)

(677.000,00)

(659.000,00)

Dana Mabim

14.000

26.000

40.000

297.000,00

343.000,00

389.000,00

401.000,00

Pinjaman dari usaha (

Utang Dagang )

30.627.653

30.025.273

26.957.018

28.151.508

27.884.909

25.983.250

24.305.553

20.596.203

29.995.082,90

35.979.533,90

30.573.326,90

36.845.795,60

MODAL SENDIRI

168.367.740

182.367.315

195.894.115

209.878.901

223.265.523

232.878.214

231.441.300

230.179.164

271.194.519

294.320.581

316.553.716

265.641.498

Simpanan Pokok 19.510.000

19.695.000

19.777.500

19.792.500

19.757.500

19.776.500

19.814.000

19.841.500

22.176.500,00

22.366.500,00

22.579.000,00

22.526.500,00

Simpanan Wajib 50.282.850

52.070.650

52.150.250

53.155.250

53.422.050

53.641.850

53.699.450

53.418.050

57.988.050,00

58.472.450,00

58.993.850,00

58.722.750,00

Cadangan 92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

92.971.802

68.131.252

Hibah buku IBP

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

2.390.545

Hibah Dinas Provinsi

12.500.000

12.500.000

12.500.000

12.500.000

-

SHU Akhir Periode

3.212.544

15.239.318

28.604.018

41.568.804

54.723.626

64.097.518

62.565.503

49.057.267

83.167.622

105.619.284

127.118.519

113.870.451



GRAFIK PERKEMBANGAN AKTIVA-PASIVA

KOPMA BUMI SILIWANGI


TAHUN BUKU 2012

GRAFIK ASET KOPMA BS UPI 2012,

Rp374,967,141.80

Rp-

Rp50,000,000.00

Rp100,000,000.00

Rp150,000,000.00

Rp200,000,000.00

Rp250,000,000.00

Rp300,000,000.00

Rp350,000,000.00

Rp400,000,000.00

Rp450,000,000.00

Rp500,000,000.00





PENJELASAN NERACA

TAHUN BUKU 2012

KOMPONEN AKTIVA

AKTIVA LANCAR

Aktiva lancar merupakan aset yang dimiliki Koperasi yang sifatnya lebih liquid, atau lebih

mudah untuk diuangkan. Adapun aktiva lancar terdiri dari;

111. Kas

Kas merupakan uang tunai yang dapat digunakan untuk membiayai

operasional Koperasi.Yang termasuk kedalam kas di KOPMA BS UPI adalah uang tunai

yang disimpan oleh bidang keuangan, administrasi dan usaha. Saldo akhir kas tahun buku

2012 adalah Rp. 48.986.361,-

112. Setara kas

Setara kas yaitu aset yang dimiliki koperasi selain uang tunai. Adapun di KOPMA BS UPI

aset ini berbentuk simpanan di Bank BNI Syariah sebesar Rp. 197.609.327,-

113. Piutang tertagih sebesar Rp 17.598.000,-

114. Piutang tidak tertagih pada awal tahun buku 2012 sebesar Rp. 6.310.000,- . Namun dengan

cadangan penghapusan piutang yang dianggarkan tahun 2012, piutang tidak tertagih

sebesar Rp. 0,-

115. Persediaan barang per 31 Desember 2012 berdasarkan nilai buku sebesar Rp

39.236.340,-

INVESTASI

Investasi merupakan aset yang dimiliki KOPMA BS UPI yang berbentuk simpanan di

KOPINDO dan modal yang diberikan untuk operasional usaha.

121. Simpanan KOPINDO dalam bentuk simpanan pokok dan wajib sebesar Rp 494,607.-

122. Investasi Usaha sebesar Rp 12.000.000,-

123. Investasi untuk ekspansi usaha printing center berupa pembelian seperangkat

peralatan dan mesin fotocopi. Investasi ini dikeluarkan pada bulan Juni sebesar

Rp.37.322.500,-. Semenjak bulan Oktober, dana ekspansi ini dikembalikan secara bertahap

sebesar 10% dari SHU yang dihasilkan unit usaha fotocopi setiap bulannya. Adapun

besarnya investasi pada akhir tahun buku 2012 adalah Rp. 34.190.006,-

AKTIVA TETAP

Aktiva tetap merupakan aset yang dimiliki Koperasi yang sifatnya kurang liquid, atau tidak

mudah untuk diuangkan. Adapun aktiva tetap terdiri dari;

131. Peralatan kantor KOPMA BS pada awal tahun 2012 sebesar Rp. 28.496.500,- pada

bulan agustus ada penambahan peralatan kantor sebesar Rp. 500.000,- sehingga peralatan

kantor berjumlah Rp. 28.996.500,- pada ahir tahun 2012 peralatan kantor disusutkan

sebesar Rp. 22.016.500,- sehingga nilai akhir peralatan kantor adalah Rp. 6.980.000,-

132. Peralatan usaha pada awal tahun 2012 sebesar Rp. 50.664.600,- pada akhir tahun

peralatan usaha disusutkan sebesar Rp.27.664.600,- sehingga nilai akhir peralatan usaha

adalah Rp.23.000.000,-

AKTIVA TAK BERWUJUD

151. Pengadaan surat-surat dan berkas perijinan Badan Hukum KOPMA BS UPI sebesar

Rp 872.500,-

http://dahlanforum.wordpress.com/2008/01/07/2007/11/17/viral-marketing-dynasis/



TOTAL AKTIVA Rp 374.967.142,00.-

KOMPONEN PASIVA

UTANG LANCAR

Utang lancar terdiri dari :

211. Dana SHU Anggota Sukarela diawal tahun buku adalah sebesar Rp. 60.131.525,- Pada

akhir tahun buku dana SHU anggota sukarela adalah Rp. 34.732.406,-

212. Dana Sosial diawal tahun buku adalah Rp. 9.449.274,- pada akhir tahun buku dana

sosial adalah sebesar Rp. 5.962.674,-

213. Dana Pendidikan pada awal tahun buku sebesar Rp. 23.186.051,- pada ahir yahun buku

dana pendidikan sebesar Rp.10.123.000,-

214. Dana Pengembangan Daerah Kerja pada awal tahun buku sebesar Rp. 8.155.300,- Pada

akhir tahun buku dana PDK sebesar Rp. 6.097.300,-

215. Dana Pengembangan Komisariat sebesar Rp.75,00,-

216. Dana Zakat pada awal tahun buku sebesar Rp. 4.595.187,- dan dikeluarkan seluruhnya

pada bulan Agustus sehingga saldo akhir dana zakat sebesar Rp. 0,-

217. Utang Usaha pada awal tahun buku sebesar Rp. 30.627.653,-. Pada akhir tahun buku

utang usaha sebesar Rp. 36.845.796,-

218. Simpanan sukarela anggota pada awal tahun buku sebesar Rp. 6.751.700,-. Pada akhir

tahun buku saldo simpanan sukarela berjumlah Rp. 14.198.400,-

219. Dana Kartu Anggota merupakan dana yang diakumulasikan dari uang pendaftaran

anggota sebesar Rp. 5.000,- dari setiap anggota untuk anggaran pembuatan kartu

anggota. Saldo akhir dana kartu anggota sebesar Rp.1.624.000,-

220. Dana Buku Saku Anggota merupakan dana yang diakumulasikan dari uang pendaftaran

anggota sebesar Rp. 3.000,- dari setiap anggota untuk anggaran pembuatan buku saku

anggota. Saldo akhir dana buku saku anggota sebesar - Rp.659.000,-

221. Dana Mabim merupakan dana yang diakumulasikan dari uang pendaftaran anggota

sebesar Rp. 2.000,- dari setiap anggota untuk anggaran penyelenggaraan masa

bimbingan. Saldo akhir dana mabim sebesar Rp.401.000,-

MODAL SENDIRI

222. Simpanan Pokok adalah simpanan yang dibayarkan oleh anggota satu kali selama

menjadi anggota. Pada tahun 2012 besarnya simpanan pokok adalah Rp. 10.000,-. Pada

awal tahun buku 2012 saldo simpanan pokok adalah Rp. 19.510.000,-. Pada akhir tahun

buku saldo simpanan pokok adalah Rp. 22.526.500,-

223. Simpanan Wajib adalah simpanan yang dibayarkan oleh anggota secara berkala setiap

bulannya sebesar Rp. 3.000,-. Pada awal tahun buku 2012 saldo simpanan wajib adalah

Rp. 50.282.850,-. Pada akhir tahun buku saldo simpanan wajib adalah Rp. 58.722.750,-

224. Dana Cadangan merupakan dana yang dianggarkan setiap tahunnya dari SHU. Dana

cadangan antara lain dapat digunakan untuk pengembangan usaha koperasi dan

menutup resiko kerugian. Saldo awal dana cadangan adalah Rp. 92.971.802,-. Pada

akhir tahun buku dana cadangan adalah Rp. 68.131.252,-

225. Dana hibah buku IBP merupakan dana dari sisa buku penerbit IBP yang diberikan

kepada KOPMA BS UPI. Saldo dana buku IBP adalah

Rp. 2.390.545,-

226. Dana hibah merupakan uang hadiah yang diterima KOPMA BS UPI sebagai koperasi

terbaik tingkat Jawa Barat dari dinas provinsi sebesar Rp. 12.500.000,- pada bulan

September. Pada akhir bulan Desember dana ini digunakan untuk menutupi total

akumulasi penyusutan sehingga saldo akhir dana hibah adalah Rp.0,-



227. Total dana SHU pada tahun buku 2012 adalah sebesar Rp. 113.870.451,-

TOTAL PASIVA Rp 374.967.142,-

NERACA PERBANDINGAN TAHUN BUKU 2012

NAMA PERKIRAAN 2011 2012 AKTIVA 316.662.819 374.967.142 AKTIVA LANCAR 224.134.612 297.430.028 Kas 15.428.181 42.986.361 Bank 167.100.231 197.609.327 Piutang Tertagih 7.379.500 17.598.000 Piutang Tidak Tertagih 15.310.000 6.310.000 Cadangan Penghapusan (9.000.000) (6.310.000) Persediaan Barang Dagangan 27.916.700 39.236.340 INVESTASI 12.494.607 46.684.613 Simpanan KOPINDO 494.607 494.607 Investasi Usaha 12.000.000 12.000.000 Investasi Ekspansi Fotocopy

34.190.006

AKTIVA TETAP 79.161.100 29.980.000 Peralatan Kantor/Pusat 28.496.500 28.996.500 Ak.Penyusutan

(22.016.500)

Peralatan Usaha 50.664.600 50.664.600 Ak.Penyusutan

(27.664.600)

AKTIVA TAK BERWUJUD 872.500 872.500 SIUP dan Badan Hukum 872.500 872.500 PASSIVA 316.662.819 374.967.142 UTANG LANCAR 71.158.879 109.325.644 Dana SHU Anggota Sukarela 34.281.511 34.732.406 Dana Sosial 4.197.411 5.962.674 Dana Pendidikan (586.831) 10.123.001 Dana Pembangunan Daerah Kerja 3.302.429 6.097.292 Dana Pengembangan Komisariat 75 75 Dana Kesejahteraan Karyawan (1.098.090)

Dana Simnpanan Sukarela 4.553.100 14.198.400 Pengurus dan Pengawas (970.636) - Zakat 1.953.755

Dana Kartu Anggota - 1.624.000 Dana Buku Saku Anggota - (659.000) Dana Mabim - 401.000 Pinjaman dari usaha ( Utang Dagang ) 25.526.155 36.845.796 MODAL SENDIRI 245.503.940 265.641.498 Simpanan Pokok 19.579.000 22.526.500 Simpanan Wajib 51.319.650 58.722.750 Cadangan 66.557.487 68.131.252 Hibah buku IBP 66.557.487 2.390.545 Hibah Dinas Provinsi 2.390.545 - SHU Akhir Periode 105.657.258 113.870.451





ALOKASI PEMBAGIA SHU

TAHUN BUKU 2012

Berdasarkan anggaran dasar KOPMA Bumi Siliwangi UPI yang dirumuskan pada rapat

anggota, maka besarnya alokasi SHU sebagai berikut :

Keterangan %

(Persentase) Total SHU Total

Alokasi Dana Cadangan 25 Rp.113.870.451 Rp. 28.467.612

Alokasi Anggota 27,5 Rp.113.870.451 Rp. 31.314.374

Alokasi Kesejahteraan Karyawan 7,5 Rp.113.870.451 Rp. 8.540.284

Alokasi Kesejahteraan Pegurus 5 Rp.113.870.451 Rp. 5.693.522

Alokasi Dana pendidikan 22,5 Rp.113.870.451 Rp. 25.620.851

Alokasi PDK 5 Rp.113.870.451 Rp. 5.693.522

Alokasi Dana Sosial 5 Rp.113.870.451 Rp. 5.693.522

Alokasi Zakat 2,5 Rp.113.870.451 Rp. 2.846.761

Jumlah 100 Rp.113.870.451

Alokasi SHU Tahun Buku 2012

Perhitungan Poin SHU

1. Poin Jasa Simpanan

Point jasa modal yang ditanamkan di KOPMA BS UPI dalam bentuk simpanan pokok dan

simpanan wajib. Jasa simpanan ini diperoleh dari 30% bagian SHU anggota.

Rumus Perhitungan =

=

=

= 0,12

Setiap anggota memperoleh jasa simpanan sebesar 0,12 atau 12% dari jumlah simpanan pokok dan

simpanan wajibnya.



2. Poin Jasa Aktivitas

Point jasa aktivitas point SHU yang diperoleh anggota sebagai penghargaan partisipasi anggota di

KOPMA BS UPI dalam bentuk pemanfaatan unit usaha di KOPMA BS UPI serta aktivitas kegiatan

KOPMA BS UPI. Jasa aktivitas ini diperoleh dari 70% bagian SHU anggota, yaitu sebagai berikut.

Rumus dasar perhitungan Jasa Partisipasi=

=

=

=

Jadi pada dasarnya, setiap anggota memperoleh jasa transaksi sebesar 0,20 atau 2% dari total

jumlah transaksinya di KOPMA BS UPI




RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA KOPERASI

TAHUN BUKU 2013

KETERANGAN 2012 Penambahan % RAPBK 2013 Target per bulan

PENJUALAN Rp2.177.095.828 Rp244.393.372 11% Rp2.421.489.200 Rp201.790.767

Divisi warnet Rp 31.365.875 Rp (31.365.875) -100% Rp - Rp -

Divisi wartel Rp 5.423.750 Rp (5.423.750) -100% Rp - Rp -

Divisi Printing Center Rp 104.060.000 Rp 104.060.000 Rp 8.671.700

Divisi toko buku Rp 51.275.500 Rp 21.324.500 42% Rp 72.600.000 Rp 6.050.000

Divisi JNE Rp 160.233.267 Rp 25.195.633 16% Rp 185.428.900 Rp 15.452.400

Divisi Kantin Rp 1.356.969.355 Rp 53.030.645 4% Rp 1.410.000.000 Rp 117.500.000

Divisi Perdagangan Umum Rp 142.543.532 Rp 16.156.468 11% Rp 158.700.000 Rp 13.225.000

Divisi pojok e-BS Rp 429.054.650 Rp 61.645.650 14% Rp 490.700.300 Rp 40.891.700

Pendapatan lain-lain Rp 229.899 Rp -

HARGA POKOK

PENJUALAN Rp1.765.974.941 Rp152.349.259 9% Rp1.918.324.200 Rp159.860.350

Divisi warnet Rp 16.154.004 Rp (16.154.004) -100% Rp - Rp -

Divisi wartel Rp 3.378.550 Rp (3.378.550) -100% Rp - Rp -

Divisi Printing Center Rp 54.450.000 Rp 54.450.000 Rp 4.537.500

Divisi toko buku Rp 40.108.571 Rp 17.971.429 45% Rp 58.080.000 Rp 4.840.000

Divisi JNE Rp 127.351.442 Rp 20.865.058 16% Rp 148.216.500 Rp 12.351.400

Divisi Kantin Rp 1.073.894.534 Rp 25.905.466 2% Rp 1.099.800.000 Rp 91.650.000

Divisi Perdagangan Umum Rp 95.593.226 Rp 10.740.174 11% Rp 106.333.400 Rp 8.861.100

Divisi pojok e-BS Rp 409.378.375 Rp 42.065.925 10% Rp 451.444.300 Rp 37.620.400

Pendapatan lain-lain Rp 116.241 Rp -

Biaya Usaha Rp 197.387.025 Rp 47.506.075 24% Rp 244.893.100 Rp 20.407.758

Biaya Promosi Usaha Rp 428.000 Rp 2.071.600 484% Rp 2.499.600 Rp 208.300

Biaya Gaji Karyawan &

Pemagang Rp 148.103.845 Rp 32.082.555 22% Rp 180.186.400 Rp 15.015.500

Biaya Kesejahteraan

Karyawan Rp 18.927.200 Rp 16.747.900 88% Rp 35.675.100 Rp 2.972.900

Biaya Perlengkapan Usaha Rp 3.035.800 Rp 228.800 8% Rp 3.264.600 Rp 272.100

Biaya penyusutan peralatan

usaha Rp 14.963.855 Rp (10.363.855) -69% Rp 4.600.000 Rp 383.000

Biaya PDAM & Listrik Rp 692.600 Rp 13.702.600 1978% Rp 14.395.200 Rp 1.199.600

Biaya Telepon Usaha Rp 637.200 Rp 2.800 0% Rp 640.000 Rp 53.300

Biaya Transportasi Rp 1.904.200 Rp 95.800 5% Rp 2.000.000 Rp 166.700

Biaya Pengelolaan Rp 8.694.325 Rp (7.062.125) -81% Rp 1.632.200 Rp 136.000

LABA KOTOR Rp 213.733.862 Rp 44.538.038 21% Rp 258.271.900 Rp 21.522.658

Biaya Organisasi Rp 100.162.061 Rp 80.434.619 80% Rp 180.596.680 Rp 15.049.723

Biaya Promosi Rp 671.500 Rp 1.308.500 195% Rp 1.980.000 Rp 165.000

Biaya Perlengkapan Kantor Rp 1.461.900 Rp 446.100 31% Rp 1.908.000 Rp 159.000

Biaya PDAM & Listrik Rp 7.126.191 Rp 1.153.810 16% Rp 8.280.000 Rp 690.000

Biaya Telepon Rp 173.700 Rp 2.334.300 1344% Rp 2.508.000 Rp 209.000

Biaya Pengelolaan Rp 2.694.000 Rp 32.514.000 1207% Rp 35.208.000 Rp 2.934.000

Biaya Transportasi Rp 1.515.300 Rp 1.484.700 98% Rp 3.000.000 Rp 250.000

Biaya Konsumsi Rp 3.262.500 Rp 937.500 29% Rp 4.200.000 Rp 350.000

Biaya Opr.Jaga Malam Rp 1.415.500 Rp 1.488.500 105% Rp 2.904.000 Rp 242.000

Biaya Jasa Pengurus

&Pengawas Rp 36.401.000 Rp 11.599.000 32% Rp 48.000.000 Rp 4.000.000

Biaya Adm.Umum Rp 2.603.833 Rp (803.833) -31% Rp 1.800.000 Rp 150.000

Biaya Organisasi Rp 30.577.360 Rp 1.455.840 5% Rp 32.033.200 Rp 2.669.433

Biaya Ak.Penyusutan Rp 3.446.225 Rp (2.069.925) -60% Rp 1.376.300 Rp 114.692

Cadangan Penghapusan

Piutang Rp 6.310.000 Rp (6.310.000) -100% Rp - Rp -

Biaya Pendidikan Rp 25.891.740



Biaya Sosial Rp 5.753.720

Biaya PDK Rp 5.753.720

PENDAPATAN &BIAYA

LAIN-LAIN Rp 6.198.650 Rp - Rp -

Pendapatan Lain- Lain Rp 6.937.750 Rp -

Biaya Lain-lain Rp 739.100 Rp -

SHU SEBELUM PAJAK Rp 119.870.451 Rp (42.195.231) -35% Rp 77.675.220 Rp 6.472.935

Pajak Rp 6.000.000 Rp 10.874.531 Rp 906.211

SHU SETELAH PAJAK Rp 113.870.451 Rp (16.211.890) -14% Rp 66.800.689 Rp 5.566.724



ASPEK KEHUMASAN

“Kita di @KOPMABSUPI adalah Saudara Kandung yang Terlahir dari Rahim yang

Berbeda”

A. TARGET

1. Bertambahnya relasi dengan pihak internal dan eksternal disertai dengan menjaga

hubungan baik dengan pihak tersebut.

2. Terkomunikasikannya informasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI kepada pihak internal

maupun eksternal sekurang-kurangnya 3 bulan sekali.

3. Optimalnya silaturahmi dengan alumni melalui Ikatan Alumni KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

4. Meningkatnya pemahaman anggota terhadap produk yuridis KOPMA Bumi Siliwangi

UPI.

5. Terjaganya eksistensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI baik tataran internal maupun

eksternal.

6. Optimalnya media komunikasi dan informasi KOPMA Bumi Siliwangi UPI


NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU


1. STUKOM (Studi

Komparatif)

(Melakukan atau

menerima

kunjungan baik itu

sesama Kopma

ataupun lembaga

lain.)

15 Maret, 18 April,

21 April, 5 May, 6

Juli, 6 September,

21 Oktober, 23

Oktober, 18

November, 19

November, 20

November

Kopma BS UPI menerima Stukom berturut-

turut mulai dari Kopma Tegal, UNISBA

Bandung, UNPAS Bandung, UHAMKA

Jakarta, UMM Malang, Universitas Malang,

Universitas Lampung, Kopma IT Telkom, IPB

Bogor, Universitas Kupang, UTY Yogyakarta.

22-24 Juni Melakukan Stukom Ke UNSOED dan UNS

2. AUDIENSI

(Melakukan

pertemuan dengan

Februari Penguusan SK kepengurusan dan merevisi

karena terdapat beberapa kekeliruan

Maret Penyebaran Undangan untuk pelantikan



pihak-pihak terkait

baik itu pengayom

Kopma maupun

pihak lainnya.)

kepengurusan

Pengurusan Audiensi Kepengurusan Kopma ke

Dinas Koperasi Kota Bandung , Dinas

Koperasi Provinsi Jawa Barat dan Rektorat

UPI.

Pembuatan dan update database Relasi baik itu

Kopma Rekanan, Rektorat, dan Pihak terkait

serta pembuatan buku tamu dan agenda

undangan HUMAS. Pada bulan Maret juga

mengurusi Pengurusan proposal Konferensi

dan Semiloka di Bengkulu dan Pengajuan

Proposal Munas.

April Melakukan Audiensi dengan pihak Dinas

Koperasi Provinsi Jawa Barat

Melakukan pengurusan Administrasi Koipma

Terbaik Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat

Mei Mengikuti rapat mengenai pembentukan Pusat

Koperasi Mahasiswa dan Muswil FKKMI.

Pengajuan surat permohonan SIUP ke Rektorat,

Audiensi dengan pihak Dinas Koperasi Kota

Bandung, penyerahan kelengkapan Kopma

Terbaik Nasional ke Dinas,

Mengikuti penutupan HUT Itenas

Audiensi dengan Pembantu Rektor 3 bidang

Kemahasiswaan dan Kemitraan,

Juni Mendapat kunjungan dari Dinas Koperasi dan

Kementrian Koperasi RI

Melakukan audiensi terkait laporan

penggunaan dana IUK ke BEM Rema UPI.

Juli Audiensi dengan Staff Ahli Kopma dan selama

bulan Juli juga melakukan update database

UKM-UKM yang ada di UPI.

Agustus Audiensi dengan Pembantu Rektor Bidang



Kemhasiswan

September Audiensi dengan Staff Ahli

Audiensi dengan pihak Dirmawa terkait

Kepengurusan Kopma dan Program Kerja.

Mengurusi Beberapa Perizinana

Oktober Audiensi dengan Dinas Koperasi Kota

Bandung mengenai SIUP dan SITU

Mukernas

November Pengurusan SIO dan SITU di Tingkat RW dan

Desa

Audiensi bersama Ka Balatkop

Desember. Pengurusan SIUP dan SITU tingkat Kecamatan

Pengurusan SIUP ke Dinas Kota

3. REPRESS

(Reporting The

Progress)

(Menyampaikan

Laporanperkembang

an Kopma Kepada

Pihak terkait seperti

Staf Ahli, Dinas,

dan Rektorat.)

Oktober Laporan ke Staff Ahli, Dinas Koperasi Kota

Bandung, Dinas Koperasi Provinsi Jawabarat

dan Pihak Rektorat Kampus.

Dersember Pelaporan Kepada Staf Ahli

4. SIAK UPI

(Silaturahmi

Ikatan Alumni

Kopma UPI)

(Mengadakan

Pertemuan dengan

alumni kopma,

Optimalisasi

database alumni,

Ikut mengelola

media Komunikasi

Alumni, dan

Silaturahmi kepada

20-30 Maret, 5 Juli,

17 Juli,

Persiapan Temu Alumni.

September. Pelaksanaan Temu Alumni dan Sekaligus

Syukuran didappatnya Penghargaan Kopma

Terbaik



Alumni.)

5. SAYUR KOPMA

(Sosialisasi Yuridis

Kopma)

(Mensosialisasikan

produk yuridis

Kopma terutama AD

dan ART kepada

anggota baik dalam

acara khusus

maupun lewat media

komunikasi dan

informasi.)

September Sosialisasi Yuridis di Workshop Kopma dan,

Sosialisasi melalui Blog dan media sosial.

Oktober pada saat mabim anggota dimasukan sebagai

bagian dari materi bekerjasama dengan bidang

PSDA

November Tim Adhoc bekerjasama dengan bidang

Organisasi serta

6. POSTING

(Promosi,

Komunikasi dan

Informasi penting)

(Melakukan

Promosi Kopma

baik aspek UKM

maupun Koperasi

dan dari sisi

kelembagaan

maupun usaha lewat

media komunikasi

dan informasi yang

dimiliki oleh Kopma

maupun lewal

propaganda dsb.)

All Time Promote oprec Asistensi Pengurus, Promote

Tim Cinta, Promote oprec calon pegawai

fotocopy, Promote oprec kepemagangan

angkatan II Juli-September, Promote oprec

panitia DIKSARKOP, Memberikan Informasi

Kopma Addict ke UKM, Promosi Bazar

Ramadhan, Promosi Bukber dan Bakti Sosial

Kopma, Promosi open recruitmentkepanitiaan

DMK 2012, Promosi Kopma Addict, Promosi

Diksarkop Kopma Tingkat Jawa Barat,

Promosi Kepemagangan angkatan III, Promosi

Workshop Kopma BS UPI, Promosi Lomba

Essai, Promosi BITrepreneur, Promosi Lomba

Cipta Produk Kopma (LCPK), Promosi Diklat

Manajemen Koperasi, Promosi unit usaha baru

kopma yaitu BS Stationery dan Foto Copy,

Promosi mengenai Kepanitiaan RAT Kopma,

Promosi mengenai Business Games, Promosi

mengenai Master Of Speaking.

7. FORCE (Looking All Time Bertemu Pihak Biro Asset dan Fasilitas yang



For New Place)

(Mengusahakan

adanya tempat baru

Kopma.)

(Satu Bulan 2 Kali) dalam ini berhubungan dengan Pak Purno

perihal Relokasi Gedung Kopma yang baru.

8. ATHEM

(Attending The

Ceremony)

(Mengadiri atau

mendelegasikan

setiap undangan

baik itu di tataran

internal maupun

eksternal.)

All Time

Menghadiri undangan RAT UNPAD,

menghadiri undangan dari himpunan

Pend.Sejarah, mengikuti Kompetisi Futsal

ITENAS, menghadiri musyawarah wilayah

FKKMI, menghadiri HUT ITENAS, undangan

RAT IT Telkom, menghadiri rangkaian acara

Hari Koperasi di Pikiran Rakyat, menghadiri

undangan KSR UPI mengenai HIV/AIDS,

Rakor BPW FKKMI, menghadiri Rakornas

Kopindo, Rapat Konsolidasi BEM Rema UPI

tentang Penerimaan mahasiswa baru, Rapat

koordinasi Kopindo, Menghadiri RAT

Kopindo, dan Menghadiri Dekopin Award,

Menghadiri Rapat Persiapan Harkop Kota

Bandung, Menghadiri Rapat Persiapan Gelar

Produk, Menghadiri Acara Peringatan Hari

Koperasi Nasional di Palangkaraya,

Menghadiri Cooperative Fair di Gazibu,

Menghadiri Acara Peringatan Hari Koperasi

Jawa Barat di Indramayu, Menghadiri rapat

Ramadhan Fest, Menghadiri undangan

pembukaan Ramadhan Fest, Menghadiri rapat

sosialisasi MOKAKU, Menghadiri Kongres

FKUKM di auditorium PKM, Undangan

Bukber UNISBA dan UNPAS, Rapat FKUKM

yang membahas mengenai MOKAKU, Rapat

koorinasi Kopindo mengenai pembentukan

kepengurusan Kopindo Wilayah Jawa Barat,

Rapat koordinasi FKKMI, Rapat Koordinasi



FKUKM mengenai sekretariat, SK, Aturan

pendirian UKM, Info kegiatan UKM dan acara

untuk UKM, Undangan KSR mengenai 2012

Donor Darah di lingkungan Kampus,

Menghadiri undangan MRL peduli

Thalasaemia, Mukernas FKKMI di Ciburial,

Menghadiri pelantikan pengurus IT Telkom,

Menghadiri Undangan Mahacita terkait

TWKM XXIV MAPALA Indonesia

Tahun2012, Rapat koordinasi dengan BEM

REMA, Menghadiri undangan Diklatsarkop

UNPAS, Undangan pembukaan Rakernas

Dekopin, Koordinasi dengan Kominfo BEM

REMA UPI mengenai Website dan Japero,

Pelatihan Kehumasan dengan HUMAS UPI,

Rapat Koordinasi FKUKM mengenai agenda

kegiatan UKM, menghadiri undagan Diklatsar

KPM dan undangan Diklat Kompor UPI.

9. GALAMEDIA

(Mengelola dan

Mengoptimalkan

media informasi dan

komunikasi yang

telah di miliki

seperti mading,

website, jejaring

sosial, kotak saran,

serta Merintis

adanya hubungan

dengan media baik

itu internal maupun

eksternal).

All time untuk

media sosial, Tiap

Minggu untuk

Kirana, Insidental

untuk Sms Center,

Input Database SMS Center, mengecek

beberapa saran dan kritikan pada Kirana (Kotak

Kritik san Saran) yang di gabungkan dengan

Update data Anggota, Redisign Web, Input

SMS centre tahap 1 dan pada tahap 2,

Penambahan Space Mading dan update tiap 1

minggu, Update blog dan Jejaring Sosial

dilakukan tiap waktu, Uji coba sms center dan

grupping sms center, Lomba Mading untuk

Gugus Cooperative, Penggunaan SMS Centre

insidental, update mading mengenai informasi-

informasi kopma oleh IBM dan BSO.





1. Optimalisasi Fungsi

Kehumasan

Peranan dan eksistensi humas di tahun ini berjalan

dengan baik yaitu menjalin hubungan dengan pihak

internal maupun eksternal kampus sehingga Kopma

lebih dikenal dan dekat.

Mengikuti Pelatihan Kehumasan yang dilaksanakan oleh

Humas UPIuntuk mengetahui beberapa aspek ntentang

kehumasah

Membuat Pola Kerja Humas sebagai pedoman kerja humas

2. Media Informasi Yang

Efektif

Melakukan pembenahan media sosial, sms center dan

blog sehingga angota maupun pihak terkait bisa terus

mengikuti perkembangan Kopma..

Melakukan Analisis website

3. Partnership Media Menjalin hubungan partnership dengan pihak internal

kampus

4. Terciptanya Ikatan Alumni

Mantap

Melakukan Pendataan Alumni Kopma

D. TANTANGAN

1. Kurang Optimalnya pelaporan Kepada Dinas terkait

2. Terjadinya beberapa tentangan dalam rangka kepastian tempat baru kopma

3. Terjadi beberapa gangguan dalam SMS cente

4. Pada audiensi awal kepengurusan terjadi beberapa kali perubahan

5. Kurangnya kemampuan dalam pengelolaan website dan blog sehingga keberadaannya

kurang optimal.

6. Adanya kesulitan dalam mengorganisir Alumni

7. Dalam pengurusan SIUP dan SITU terdapat berbagai tantangan mulai dari pihak

Kampus, RW, dan Seterusnya

E. SOLUSI

1. Melakukan koordinasi dan Komunikasi yang lebih intens dengan pihak terkait karena

pada umumnya permasalah dan tantangan di bidang humas terkait dengan hal itu



2. Perlu adanya pelatihan mengenai website dan blog agar dapat diptimalkan serta

pengelolaan yang professional.

3. Melakukan pendataan alumni berdasarkan angkatan



ASPEK ORGANISASI DAN LITBANG

―Jika tak ada pasti dalam hidup ini, maka dalam hidup ini ada yang mungkin‖

A. TARGET

1. Tercapainya jumlah anggota sukarela baru KOPMA Bumi Siliwangi UPI sebanyak 500

orang.

2. Terjaganya eksistensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI dengan komisariat.

3. Optimalnya peran dan fungsi komisariat

4. Meningkatnya kesadaran anggota untuk membayar simpanan wajib.

5. Pengoptimalan peran dan fungsi Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

6. Terumuskannya peran dan fungsi Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang)

7. Terbentuknya Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

8. Optimalnya peran dan fungsi Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

9. Terlaksananya Rencana Strategis KOPMA Bumi Siliwangi UPI sesuai prosedur yang

berlaku.


NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU


1. Mencari Anggota

(Mangga KOPMA)

04 Juni 2012 Pembentukan TIM CINTA (Tim Pencari

Anggota)

Tim ini bertugas untuk merekrut anggota

sukarela baru KOPMA

4 dan 11 Juni 2012 Pelatihan TIM CINTA

Mulai 12 Juni - juli

2012

Aksi TIM CINTA

Akasi tim cinta berupa promosi KOPMA

pada registrasi SNMPTN undangan,

SNMPTN tulis, dan UM

All time Media Informasi

Media Informasi berupa promosi mengenai

Open Recruitment KOPMA

All time Open Recruitment Anggota KOPMA



Jumlah Anggota Sukarela Tahun Buku 2012

sebanyak 376 Anggota

20 Agutus 2012 Pembentukan Panitia Aksi MOKAKU

30 Agustus 2012 Aksi MOKAKU

Promosi KOPMA dan Open recruitment

anggota baru KOPMA disaat MOKAKU

23 September 2012 Open House KOPMA

Acara pengenalan KOPMA kepada

mahasiswa UPI

15 Oktober 2012 Membuat Pola Rekruitmen yang Baru

22 Oktober dan

November 2012

Follow Up Kerjasama KTA

Kerjasama KTA dengan Bank Muamalat

2. Komisariat

Semakin Optimal

(Kominal)

27 Februari 2012 Kordinasi dengan pengurus komisariat

Untuk mengetahui perkembangan

komisariat dengan kepengurusan yang baru

dan penginfoan agenda – agenda kegiatan

bagi komisariat.

31 Maret 2012 Raker Komisariat

Rapat kerja untuk penyusunan program

kerja komisariat

All time Bimbingan tiap bidang di komisariat

16 – 18 Maret 2012 pelatihan kepengurusan komisariat.

5 Maret 2012 membagikan KTA yang baru kepada

komisariat agar pembagiannya dilakukan

oleh komisariat.

12 Maret 2012 pembagian jadwal piket komisariat

20 – 30 Agutus 2012 WASIAT (Wakil Komisariat)

Anggota dari masing – masing komisariat

menjadi wakil untuk event – event KOPMA

dan kepanitiaan KOPMA

1 – 15 November

2012

20 Desember 2012

20 November 2012 Gathering Komisariat

Kunjungan kesetiap komisariat untuk

melakukan kordinasi dan sharing dengan

anggota di komisariat



3. KOPMA-

Komisariat Excited

(Semangat

KOPMA-

Komisariat)

8 Maret 2012 Pelantikan pengurus KOPMA dan

Komisariat

26 Mei 2012 Perak (Pesta Rakyat KOPMA)

Acara silaturahmi anggota KOPMA untuk

mempererat kekeluargaan di KOPMA

12 Agustus 2012

15 Desember 2012

24 Mei 2012 Sosialisasi dan jajak pendapat ekspansi

usaha KOPMA ke Komisariat

Mulai dari 2 Mei Pembuatan dan pendistribusian KTA dan

buku saku

2 bulan sekali Buletin KOPMA

Konten buletin berupa tentang kegiatan

KOPMA, keorganisasi, dan artikel yang

dikumpulkan dari komisariat

Setiap rapat

mingguan

Melakukan Sayur (Sadar Yuridis)

KOPMA

Pengkajian dan pemahaman mengenai

produk yuridis KOPMA bagi pengurus

Selama bulan juni

2012 Pembuatan seragam KOPMA

14 Juli 2012 Mensana-mensini (Olahraga bersama

anggota KOPMA)

25 September 2012 KOPMA Addict

Kegiatan eksistensi KOPMA yang diisi

dengan acara hiburan, penggalangan dana,

dan pembagian merchandise KOPMA

4 Oktober 2012 Kumpul Persiapan Evaluasi Komisariat

15 Oktober 2012 Membuat Konten Keanggotaan di Blog

All time (selama

bulan Oktober)

Lomba Esai

Lomba esai dengan tema ―Aku dan

Kampusku‖ yang diselenggarakan KOPMA

1 November 2012 Pembagian Beasiswa Anggota

Beasiswa diberikan untuk pemenang lomba

esai, lomba bussines game, dan training MC

8 Desember 2012



15 – 16 November

2012 Pelatihan Kepanitiaan RAT

12 November 2012 Sosialisasi dan Pendidikan Mengenai

Peraturan/Produk Yuridis KOPMA

Kegiatan ini ditujukan kepada anggota

KOPMA

12 November 2012 Pembentukan Tim AdHoc

All time (selama

bulan November

2012)

Media Informasi

4. Sadar SIMWAJ

(Sadar Simpanan

Wajib)

All time Sadar SIMWAJ ini dilakukan dengan

propaganda melalui spanduk, penginfoan

melalui SMS centre, dan media sosial

5.

(PenSi LitBang)

Pengoptimalan dan

fungsi LitBang

29 Maret 2012 Penjelasan dan Pengarahan mengenai

litbang kepada bidang organisasi komisariat.

29 Maret Penjelasan dan Pengarahan mengenai

litbang kepada bidang organisasi komisariat.

7 – 9 Mei 2012 Melakukan Litbang

Penelitian dan Pengembangan mengenai

popularitas KOPMA dimata mahasiswa UPI

dan juga Penelitian dan Pengembangan

mengenai ATK yang dibutuhkan oleh

konsumen KOPMA. Selain itu kegiatan

litbang ini dilakukan dengan wawancara

langsung kepada anggota untuk mengetahui

bagaimana respon anggota terhadap kegiatan

KOPMA.

1 Oktober 2012

6.

Renstra KOPMA 21 Maret 2012 Membuat format kontrol renstra.

21 – 25 Mei 2012 Melakukan Kontrol Renstra

pengontrolan ketercapaian renstra di tahun

2012 pada semua bidang.

All time (Agustus –

Oktober)

20 – 31 Desember

7. Rasionalisasi

Anggota

All time Rasionalisasi anggota dilakukan setiap

anggota KOPMA sudah lulus kuliah. Setelah



dirasionalisasi jumlah anggota KOPMA per

31 Desember 2012 sebanyak 2316 Anggota

8. Pembentukan

Panitia

28 Jubi 2012 Pembentukan Panitia KOPMA Addict

15 September 2012 Pembentukan Panitia Open House KOPMA

22 November 2012 Pembentukan Panitia RAT

22 November 2012 Pembentukan Panitia Musyawarah Anggota

9. Bakti KOPMA 16 September 2012 Kunjungan ke rumah belajar

11 November 2012 Pemberian bantuan kepada korban banjir



1. Memiliki lembaga penelitian

dan pengembangan

Terbentuknya tim litbang

Tim litbang ini dibentuk dari bidang organisasi

komisariat

Tersusunnya SOP mengenai pelaksanaan litbang,

Tersusunnya peran dan fungsi tim litbang

melakukan litbang mengenai kepopuleran KOPMA

dan kebutuhan ATK konsumen KOPMA

2. Komisariat berjaya

Melakukan pelatihan bidang di komisariat,

Pelatihan bidang yang diberikan kepada anggota ini

bertujuan untuk memberikan gambaran dan

pengetahuan menganai bidang kepengurusan di

komisariat, sehingga anggota yang ingin menjadi

pengurus komisariat sudah memiliki gambaran umum.

Pemberian poin SHU kepada pengurus komisariat

Pemberian poin SHU ini sebagai bentuk penghargaan

atas kinerja pengurus komisariat. Penentuan besaran

poin SHU ini berdasarkan penilaian masing – masing

ketua komisariat dan pertimbangan dari bidang

organisasi

Pencarian dosen pembimbingan oleh setiap

komisariat



D. TANTANGAN

1. Belum bisa tercapainya target anggota sukarela pada tahun 2012 sebanyak 600 anggota,

tidak adanya pendaftaran ketika saat MOKA sangat berpengaruh terhadap jumlah

anggota sukarela baru KOPMA.

2. Kepungurusan komisariat yang merupakan bagian integral dari komisariat mengalami

pasang surut dalam semangat kepengurusannya, sehingga menghambat kinerja dan

kerjasamanya dengan KOPMA BS UPI. Selain itu masih adanya pengurus komisariat

yang masih belum paham akan tugasnya yang dikarenakan kurangnya transformasi

pengetahuannya juga kepengurusannya yang berasal dari angkatan baru semua

E. SOLUSI

1. Promosi KOPMA harus ditingkatkan lagi yang bisa dilakukan dengan kegiatan -

kegiatan yang bersifat non formal

2. Perlunya pelatihan kepungurusan komisariat sebelum dilakukannya open recruitment

untuk kepengurusan komisariat, sehingga anggota sudah paham akan kepenurusan

komisariat yang akan dijalankannya dan juga dilakukannya up grading komisariat

secara berkala



ASPEK PENGEMBANGAN SUMBER DAYA ANGGOTA

―All you have to do is - listen‖

A. TARGET

1. Optimalnya kegiatan pengkaderan sesuai dengan pola pengkaderan KOPMA

Bumi Siliwangi UPI.

2. Terciptanya sistem pendelegasian KOPMA Bumi Siliwangi UPI secara efektif

dan efisien.

3. Adanya kerjasama dengan pihak eksternal dalam penyelenggaran kegiatan

pendidikan dan pelatihan.

4. Optimalnya pelaksanaan pendidikan dan pelatihan guna meningkatkan kualitas

anggota.

5. Optimalnya peran dan fungsi gugus cooperative

6. Terjaganya eksistensi KOPMA Bumi Siliwangi UPI dengan Gugus Kooperatif.


NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU


1. Bina Gugus

Cooperative

All time 1. Berkoordinasi dengan Direktur Gugus

Cooperative dalam pembentukan kepengurusan

Gugus Cooperative. (terlampir)

2. Membentuk Staf Ahli Gugus Cooperative yang

berasal dari pengurus KOPMA Bumi Siliwangi

UPI dengan tujuan agar pengurus dapat

memberikan bimbingan secara langsung

terhadap pengurus Gugus Cooperative dalam

menjalankan kegiatannya. (terlampir)

3. Membina Gugus Cooperative dengan cara

memberikan pengetahuan tentang

perkoperasian, selalu berkoordinasi dengan

direktur dan pengurus Gugus Cooperative,

pengontrolan kegiatan Gugus Cooperative



secara intensif, dll.

2. TUKER

(Pengutusan

Kader)

Insidental Mengutus kader KOPMA Bumi Siliwangi UPI

dalam kegiatan pendidikan yang dilaksanakan

oleh pihak eksternal, seperti KOPMA rekanan,

lembaga/instansi perkoperasian dll. Program ini

bertujuan untuk menciptakan kader yang

berwawasan luas serta sebagai wujud partisipasi

KOPMA Bumi Siliwangi UPI terhadap kegiatan

pendidikan yang dilaksanakan oleh pihak

eksternal.

Dalam periode kepengurusan 2012-2013 ini,

pengutusan kader telah dilakukan sebanyak 15

kali dengan jumlah delegasi yang diutus sebanyak

49 delegasi. (terlampir)

3. Senter

(Presentasi

Kader)

Insidental Memberikan kesempatan kepada kader yang telah

diutus untuk mempresentasikan hasil kegiatannya

serta menyerahkan laporan hasil kegiatan dalam

bentuk hardcopy maupun softfile sebagai bentuk

pertanggung jawaban dari kader yang telah diutus.

Presentasi kader ini telah dilaksanakan sebanyak 2

kali, yaitu dalam acara:

1. Pesta Rakyat (PERAK) KOPMA Bumi

Siliwangi UPI pada tanggal 26 Mei 2012

Kader yang mempresentasikan hasil

kegiatannya yaitu kader dalam kegiatan:

1. Diklat Manajemen Koperasi Nasional

(DMKN) Banten

2. Diklat Kepengawasan dan MUNAS

FKKMI di UIN Maliki Malang.

3. Pelatihan Manajerial dan Kewirausahaan

dibidang Akuntansi bagi Pengelola

Administrasi Keuangan Koperasi



Dilingkungan BKPK Jawa Barat.

2. Workshop KOPMA Bumi Siliwangi UPI pada

tanggal 23 September 2012.

Kader yang mempresentasikan hasil

kegiatannya yaitu kader dalam kegiatan:

1. Diklat Manajemen Koperasi Nasional

(DMKN) Banten.

2. Diklat Kepengawasan dan MUNAS

FKKMI di UIN Maliki Malang.

3. Seminar Entrepreneurship Batik

Majalengka.

Sedangkan untuk laporan kegiatan; dari 15

kegiatan yang diikuti, seluruh kader telah

memberikan laporan kegiatan berupa hardcopy

maupun softfile kepada PSDA KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

4. Diklat

Pengurus dan

Pengawas

Bulan April, Mei,

Juli, Oktober dan

Desember 2012

Mengkoordinasikan pelatihan bidang yang

dilakukan oleh masing-masing bidang di

kepengurusan KOPMA Bumi Siliwangi UPI.

Pelatihan ini ditujukan bagi pengurus khususnya

dan anggota KOPMA Bumi Siliwangi UPI pada

umumnya. Pelatihan ini telah dilaksanakan oleh

seluruh bidang dengan rincian sebagai berikut:

1. Pelatihan unit usaha yang dilaksanakan oleh

bidang usaha KOPMA Bumi Siliwangi UPI

pada tanggal 21 April 2012.

2. Pelatihan keuangan yang dilaksanakan oleh

Bendahara KOPMA Bumi Siliwangi UPI pada

tanggal 12 Mei 2012.

3. Pelatihan kepersonaliaan yang dilaksanakan

oleh bidang personalia KOPMA Bumi

Siliwangi UPI pada tanggal 15 Mei 2012.

4. Pelatihan kesekretariatan dan keuangan yang



dilaksanakan oleh sekretaris dan bendahara

KOPMA Bumi Siliwangi UPI pada tanggal 12

Juli 2012.

5. Pelatihan kehumasan yang dilaksanakan oleh

bidang HUMAS KOPMA Bumi Siliwangi

UPI pada tanggal 17 Oktober 2012.

6. Pelatihan keorganisasian dan keanggotaan

oleh bidang Organisasi dan PSDA KOPMA

Bumi Siliwangi UPI pada tanggal 5 Desember

2012.

5. SMK (SOP,

Modul dan

Kurikulum)

April dan

September 2012

Menyusun SOP, Modul dan Kurikulum

pendidikan KOPMA Bumi Siliwangi UPI yang

bertujuan agar pelaksanaan pendidikan di

KOPMA Bumi Siliwangi UPI lebih terarah dan

terstruktur. Penyusunan SOP, Modul dan

Kurikulum pendidikan ini telah rampung pada

bulan April 2012. Namun dalam perjalanannya,

Modul kembali disusun akan tetapi hanya

ditujukan untuk kegiatan MABIM pada bulan

September 2012.

6. MABIM (Masa

Bimbingan)

September dan

November 2012

Melaksanakan alur pengkaderan MABIM yang

ditujukan untuk anggota baru KOPMA Bumi

Siliwangi UPI sebagai bentuk pendidikan awal

bagi anggota. Sebelum pelaksanaan MABIM,

dilakukan terlebih dahulu pemberian pembekalan

materi MABIM bagi mentor MABIM pada

tanggal 13 September 2012. Mentor MABIM

merupakan kader yang berasal dari pengurus

KOPMA Bumi Siliwangi UPI Komisariat.

(terlampir)

Kegiatan MABIM pada periode kepengurusan

2012-2013 ini dilaksanakan sebanyak 2 kali, yaitu;



pertama pada tanggal 21-28 September 2012,

diikuti oleh 70 peserta dan kedua pada tanggal 12

November 2012, diikuti oleh 13 peserta.

7. DIKSARKOP

(Pendidikan

Dasar

Koperasi)

28-29 April 2012

dan

29-30 September

2012

Menyelenggarakan kegiatan DIKSARKOP yang

merupakan salah satu jenjang pendidikan dasar

perkoperasian bagi anggota. Penyelenggaraan

kegiatan DIKSARKOP pada periode

kepengurusan 2012-2013 ini dilaksanakan

sebanyak 2 kali, dengan rincian sebagai berikut:

1. DIKSARKOP 1 (internal)

a. Perekrutan panitia dilaksanakan pada

minggu kedua bulan Maret dengan jumlah

panitia terpilih sebanyak 19 orang.

(terlampir)

b. Tanggal pelaksanaan: 28-29 April 2012

c. Tempat pelaksanaan: Gd. LPPM UPI

d. Pemateri: Bpk. Irwansyah (Ketua Koperasi

Sumber Bahagia dan Trainer LAPENKOP,

Pemandu-pemandu Koperasi dari

LAPENKOPWIL Jabar.

e. Jumlah peserta: 102 orang

2. DIKSARKOP 2 (tingkat Jawa Barat)

a. Perekrutan panitia dilaksanakan pada

minggu kedua bulan Juli dengan jumlah

panitia terpilih sebanyak 20 orang.

(terlampir)

b. Tanggal Pelaksanaan: 29-30 September

2012

c. Tempat pelaksanaan: Gd. Amphiteater dan

dilingkungan kampus UPI

d. Pemateri: Yaya Sunarya (ketua

BALATKOP Jabar), Fredy Antoni

(LAPENKOP), Dedi Setiadi (Ketua GKSI



Jabar), Priyatna (LAPENKOP), dan Gugus

Cooperative LP2K.

e. Jumlah peserta: 189 orang

8. DMK (Diklat

Manajemen

Koperasi)

21-23

Desember2012

Menyelenggarakan kegiatan DMK tingkat

nasional yang merupakan salah satu jenjang

pengkaderan KOPMA Bumi Siliwangi UPI

tingkat menengah. Perekrutan kepanitiaan

dilakukan mulai bulan Agustus-September 2012

dengan jumlah panitia terpilih sebanyak 28 orang.

(terlampir)

Kegiatan ini dilaksanakan di BALATKOP dan

Curug Tilu, Bandung dengan pemateri Ramudi

Arifin . Jumlah peserta sebanyak 103 orang yang

terdiri dari anggota KOPMA Bumi Siliwangi UPI

dan KOPMA rekanan.

9. PJS

(Penanggung

Jawab

Sementara)

Juli-September Pengalihfungsian peran staf pengurus KOPMA

Bumi Siliwangi UPI sebagai Penanggung Jawab

Sementara untuk menggantikan KABID yang

sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata.

10. Asistensi Juli-Agustus 2012 Melaksanakan program Asistensi sebagai salah

satu bentuk pendidikan kepengurusan bagi

anggota. Perekrutan Asisten Pengurus KOPMA

Bumi Siliwangi UPI dilaksanakan dengan

tahapan; sosialisasi program, pendaftaran, tes

tulis, bimbingan bidang, interview dan tahap

pengumuman.

Jumlah pelamar program ini sebanyak 33 orang

dengan jumlah Asisten terpilih sebanyak 14 orang.

(terlampir)

11. Buletin

(pembuatan

buletin

pendidikan

April Menerbitkan buletin pendidikan edisi pertama

melalui media sosial.

Juni Mencetak buletin pendidikan edisi kedua

PEPRA (Pendidikan Pra Anggota)



yang berisi

artikel

perkoperasian)

Agustus Menerbitkan buletin pendidikan edisi ketiga


Oktober Menerbitkan artikel pendidikan mengenai pola

pengkaderan KOPMA Bumi Siliwangi UPI


Januari Menerbitkan artikel pendidikan melalui media

sosial.

12. GC in Action 10-11 November

2012

Pelaksanaan Training Bisnis oleh Gugus

Cooperative IBM.

8 Desember 2012 Pelaksanaan Flash Training oleh Gugus

Cooperative BSDC.

9 Desember 2012 Pelaksanaan Training Master of Speaking oleh

Gugus Cooperative BSO dan LP2K.



1 Terstrukturnya Pola pengkaderan

dan pendidikan dengan

menggunakan Rencana Pelaksanaan

Pelatihan (RPP), Kurikulum

pelatihan dan Modul.

a. Pematangan RPP dan Kurikulum pendidikan

dan pelatihan KOPMA BS UPI.

Segala bentuk pendidikan/pola

pengkaderan KOPMA BS UPI telah

dilaksanakan berdasarkan dengan

kurikulum yang telah disusun.

b. Pembukuan RPP dan Kurikulum Pendidikan

dan Pelatihan KOPMA BS UPI.

Kurikulum pendidikan dan pelatihan yang

ada, masih berupa soft file dan hard file

yang terpisah, masih belum dan akan

dibukukan.

c. Konsultasi dengan alumni mengenai

pembuatan Modul pendidikan dan Pelatihan.

Belum terlaksana

2 Memiliki lembaga pendidikan dan Belum terlaksana



lab bahasa

3 Memiliki sentra wirausaha Belum terlaksana

D. TANTANGAN

1. Pergerakan Gugus Cooperative yang dirasa cukup lambat menyebabkan kegiatan

pengembangan minat dan bakat kurang optimal.

2. Perekrutan anggota yang dilaksanakan setiap hari secara terus menerus

menyebabkan kurang optimalnya kegiatan pendidikan KOPMA Bumi Siliwangi

UPI.

3. Padatnya kegiatan KOPMA pada bulan September-Desember yang melibatkan

anggota, menyebabkan ada beberapa progam yang tidak terlaksana sesuai dengan

jadwal.

E. SOLUSI

1. Melakukan koordinasi dan pembinaan dengan seluruh Gugus Cooperative dalam

pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan minat dan bakat anggota serta

penyusunan kurikulum oleh masing-masing Gugus Cooperative

2. Melaksanakan kegiatan pendidikan secara berkala atau dengan menambah kuota

peserta untuk setiap kegiatan pendidikan. Selain itu diperlukan kerjasama

dengan KOPMA Komisariat dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan KOPMA

BS UPI.

3. Melakukan koordinasi dengan setiap bidang terkait waktu pelaksanaan program

dan sasaran peserta, atau penggabungan program sejenis untuk menciptakan

efisiensi dan menghindari kejenuhan anggota.



ASPEK KEPERSONALIAAN

“Dengan hati baikmu, dengan pikiran sehatmu, dan dengan tubuh tegapmu,

Lakukanlah yang mungkin, untuk mencapai yang tadinya tidak mungkin.

You have my confidence. You can do it!” (Mario Teguh)

A. TARGET

1. Meningkatnya etos kerja dan produktivitas pengurus, pengawas, karyawan dan

pemagang.

2. Optimalnya standar manajemen personalia yang terencana, handal dan kompetetif.

3. Terjalinnya hubungan yang harmonis, saling menghargai antara pengurus, pengawas,

karyawan dan pemagang.

4. Semakin meningkatnya kesejahteraan pengurus, pengawas, karyawan, dan pemagang


5. Optimalisasi pemberdayaan DKM Al-Jihad sebagai peningkatan spiritual pengurus,

pengawas, karyawan dan pemagang.

6. Meningkatnya gaji bagi karyawan sesuai UMK.

7. Tercapainya balas jasa bagi pengurus dan pengawas berbasis kinerja.

8. Meningkatnya pemahaman kepersonaliaan sesuai dengan Undang-undang

Ketenagakerjaan.


NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU


1. PKK P3K

(Peningkatan

kualitas kerja &

kedisiplinan

pengurus,

pengawas,

pemagang,

karyawan)

28 Juli 2012 Pengurus, asisten dan Pengawas

a. Les bahasa inggris : dilaksanakan oleh PJS dan

Assisten yang bekerja sama dengan JELY dari

Jurusan B.Inggris, materi ―personal information”.

28 Juli 2012 b. Languange Day : Program bagi kepengurusan

dimana kita menggunakan bahasa Indonesia

(Senin-Selasa dan Jum‘at), Bahasa Sunda (Rabu-

kamis), Bebas (sabtu-minggu).

Untuk bahasa Inggris diterapkan pada hari ketika

melaksanakan les bahasa inggris. Language day

ini diberlakukan pada saat berbicara, dan

mengirim jarkom.

Diberlakukan

mulai 5 maret

c. Penertiban pakaian pada pengurus dan

pengawas : ditujukan dan diberlakukkan kepada



2012

pengurus dan pengawas dengan jadwal

seragamnya yaitu :

Senin, selasa, Kamis : kemeja bebas

rabu : Batik pengurus

Jum’at : muslim

Lalu ada pergantian SOP dan aturan dalam seragam

sesuai dengan aturan bahwa jum‘at semua civitas UPI

harus menggunakan Batik, dengan jadwal :

Senin-Rabu : Kemeja Bebas

Kamis : Baju Lapangan/PDL Pengurus

Jum’at : Batik

Bagi yang tidak mengenakan seragam sesuai aturan

maka di denda sebesar Rp. 5.000,-

d. Pelatihan unit usaha kepada pengurus :

pelaksanaan ini bekerjasama dengan bidang

usaha.

1 maret 2012 Karyawan :

a. Pembekalan kompetensi kerja : dilaksanakan

secara tidak personal dengan cara pemberian

informasi kepada karyawan mengenai tata cara

pelayanan kepada konsumen, serta pengenalan

unit usaha.

4 januari 2012 b. Pelatihan Komputer : terlaksana yang bekerja

sama dengan GC BSDC, mengenai pengenalan

Microsoft Word dari awal menjalankan,

mengenalkan fungsi-fungsi menu pada Ms.Word

hingga cara bagaimana menge-print. Yang

disampaikan oleh Pemateri yaitu ketua BSDC

―Ahiq Taufiq Nurahman‖ Dan Trainer di bantu

oleh sekretaris BSDC ―Astri‖ dan beberapa

pengurus. Peserta terlampir (lampiran 1)

19 Januari 2012 c. Pelatihan Masak : Pelatihan masak dengan

trainer Hani Dewi Pertiwi (Tata Boga 2009)

19 Januari 2012 d. Lomba Masak : lomba ini diikuti oleh pengurus

yang berjumlah 12 orang dan karyawan berjumlah

16 orang dengan bahan baku mengolah ―Tahu‖,

juri oleh 1) Ummi Khozanah , 2)Eko Aprianto .

26 Mei 2012 e. Pelatihan Perkoperasian : terlaksana dengan

tujuan untuk memberikan pembekalan dan

pengetahuan mengenai koperasi. Pemateri‖

Yanyan Suryana-Kabid PSDA‖, ―Rezza Akbar S-

Kabid Humas‖. peserta terlampir(lampiran 2)

Diberlakukan 12 a. Penertiban pakaian pada karyawan : ditujukan



maret 2012 dan diberlakukkan kepada seluruh karyawan

dengan jadwal seragamnya yaitu :

Senin : Batik kepengurusan 2011-2012

Selasa dan Kamis : Bebas Sopan

Rabu : Batik kepengurusan 2012-2013

Jum’at : Batik 2010-2011

Bagi karyawan yang tidak memilikiseragam

tersebut diberi keringanan untuk memakai baju

bebas sopan.

1) 30 feb–1 maret

2) 1-2 Juni

3) 29-30

September

4) 6-7 Januari ‗13

Pemagang

a. Training Pemagang Baru : Terlaksana dengan

tujuan untuk memberikan pembekalan mengenai

unit usaha sebelum terjun langsung menjalankan

unit usaha, dilaksanakan sebanyak 4 kali

(pemagang angkatan I-IV) dalam satu tahun

kepengurusa.. pemagang baru mengikuti

pelatihan unit usaha selama 15 jam. (Daftar

Pemagang Angkatan 1-4 terlampir lampiran 3)

31 maret 2012 b. Pelatihan tentang KOPMA dan kepengurusan

: Pelatihan tentang KOPMA dan kepengurusan ;

Pelatihan ini bekerjasama dengan PSDA dalam

mengutarakan tentang KOPMA dan

kepengurusan di KOPMA BS UPI. Pelatihan ini

hanya diikuti oleh angatan 1 saja.

2. Kepemagangan

di luar KOPMA

Tidak dapat dilaksankan karena belum ada pihak luar

yang bersedia untuk menerima kepemagangan dari

anggota KOPMA, khususnya dari Bidang Personalia

sendiri ingin memperbaiki kepemagangan di

KOPMA sebelum merekomendasikan untuk magang

di luar.

3. Upgrade

Pengurus,

Karyawan dan

Pemagang

Dilaksanakan pada

saat mekanisme

penggajian

a. Evaluasi : evaluasi karyawan, pemagang, dan

pengurus.

7 Oktober 2012 b. Up-Grading : dilaksanakan oleh pengurus,

pengawas dan karyawan yang bertempat di

Natural Hills.

4. Pembentukan

pola standar

personalia

KOPMA Bumi

Siliwangi UPI.

1) Awal maret

2) Angket 23

Oktober

a. Menertibkan Data-data Personalia antara lain

: Database pengawas, pengurus, karyawan,

pemagang, asisten dan prakerin.

catatan kepengurusan, kekaryawanan,

kepemagangan, buku pelanggaran pengurus,

kurikulum Ta‘lim, Buku saku kepemagangan,

diary pengurus dan pemagang.



Jadwal Piket Pengurus, Jadwal Tilawah

Rapat ;Angket kepuasan kepemagangan.

SOP :

21 Februaari 2012

23 Maret 2012

12 April 2012

16 Oktober 2012

b. Membuat SOP dan MoU Karyawan dan

Pemagang sebagai berikut :

1) SOP sebanyak 7 macam yaitu : SOP Piket

harian, SOP Personalia Komisariat, SOP

karyawan Freelance, SOP karyawan Pembantu

Umum, SOP Prakerin, SOP piket, SOP tata tertib

dan SOP Prakerin.

2) MOU : MoU Karyawan Percobaan menjadi

karyawan kontrak 2 karyawan PU dan Cuci Piring

serta KCB, MoU Pemagang Angkatan 1, MoU

Karyawan ke-1 (Kenaikan gaji 5%), MoU

Pemagang Angkatan 2, MoU Karyawan ke-2

(Kenaikan gaji 15%), MoU Pemagang Angkatan

3, MoU Pemagang Angkatan 4, MOU Karyawan

ke-3 (kenaikan 10%).

23 Maret 2012 c. Membuat SOP Personalia Komisariat; untuk

memberikan pemahaman mengenai peronalia

yang ada dalam komisariat serta pemahaman

program-program kerja personalia komisariat.

10 April 2012 d. Koordinasi Komisariat; sharing mengenai

pengenalan kepersonaliaan KOPMA dan

personalia komisariat serta pembahasan program

kerja setiap Komisariat dan GC. yang dihadiri

oleh komisariat FPOK, FPIPS, FIP, FPEB, dan

GC BSO.

5. Mensosialisasik

an standar baku

manajemen

personalia

1) 1 Maret 2012

2) 9 maret 2012

3) 1 maret 2012

4) 20 Maret 2012

5) 5 April 2012

6) 27 April 2012

7) 4 Juni 2012

8) 7 Juni 2012

9) 10 Juni 2012

10) 27 Agustus

2012

11) 3 Desember

2012

a. Mensosialisasikan standar baku manajemen

kepersonaliaan, dengan beberapa tindakan

sebagai berikut :

Karyawan

1) Sosialisasi kebijakan Personalia tahun 2012-

2013 bagi karyawan

2) Sosialisasi 1 Jaka

3) SK Pengangkatan Karyawan Percobaan -

Kontrak (Roswati)

4) SP 2 Jaka Umbara

5) SP 3 pemberhentian Hubungan Kerja (PHK)

jaka Umbara

6) SP 1 Dian Wahyudin

7) SP 1 Dedeh PHK Dian Wahyudin.

8) SK pemberhentian kerja dedeh

9) SK pengangkatan karyawan percobaan—



kontrak Ai dan Iyet

10) SK pemberhentian bu Inah SK pengangkatan

karyawan percobaan bu Diah & teh mitha

11) SK Penerimaan Prakerin SMK Budi Raksa atas nama “Tita Rizky ” (Periode Januari-Maret 2013)

Komisariat

12) Manajemen Personalia Komisariat

Prakerin

SK Penerimaan Prakerin SMK Budi Raksa (Periode

Januari-Maret 2013)

insidental b. Kontroling manajemen personalia komisariat;

melakukan koordinasi mengenai perkembangan

program kerja.

6. KopmaKita 4 April 2012

4 Juni 2012

5 September 2012

3 Januari ‗13

a. Remember the last time pemagang :acara

mengenang kembali kepemagangan. Acara ini

dilaksanakan 4 kali : angkatan 4 periode 2011-

2012, angkatan 1-3 periode 2012-2013.

19 Juli 2012 b. Food, fun, health together :dilaksanakannya

makan bareng anatara pengurus dan karyawan

pada saat akan libur menjelang bulan ramadhan.

26 Mei 2012

11 Agustus 2012

c. Makrab Pengurus :program ini dilaksanakan

mulai pukul 18.00-07.00 WIB bertempat gedung

KOPMA BS. Berjalan dengan lancar karena dapat

mengakrabkan dan menyatukan pengurus satu

sama lain dan sesama bidang khusus nya.

Makrab bagi PJS dan Assisten

2-3 Februari 2013 d. Family gathering: Acara ini akan diikuti oleh

sekitar 64 orang. Adapun tujuan acara ini adalah

ke Pangandaran : Green Kenyen, batu karas,

pantai pangandaran.

18 Juli 2012 e. Rihlah :bertepatan pada saat acara ulang tahun

koperasi di Indramayu.

f. Foto Pemagang : Foto pemagang ini

pelaksanaannya disesuaikan dengan waktu

pemagang itu sendiri. Foto pemagang

dilaksanakan setelah berakhir kepemagangan dan

disubsidi oleh KOPMA sebesar Rp. 100.000,-

/angkatan.

insidental g. Ucapan ulang tahun : dilaksanakan setiap

pengurus, pengaws, karyawan, asisten dan

pemagang yang berulang tahun. Terlampir



(lampiran 4)

7 Peningkatan

kesejahteraan

pengurus,

karyawan dan

pemagang.

Seragam 23

Februari 2012

Foto 30 Maret

2012

a. Seragam pengurus : Seragam bagi Pengurus dan

Pengawas. Sekaligus foto kepengurusan. seragam

dan foto kepengurusan disubsidi oleh KOPMA.

Seragam 12 Maret

2012

Foto 30 Maret

2012

b. Seragam, ID-CARD dan foto karyawan :

karyawan diberikan kain seragam batik untuk

menjahitnya sendiri dan disubsidi uang jahit

sebesar Rp. 20.000,-. Id-Card karyawan untuk

tanda pengenal kepada konsumen. dan foto

karyawan berbarengan dengan kepengurusan

bertepat depan Isola.

Mulai minggu ke-1

bulan Maret 2012

c. Memberi voucer makan siang bagi karyawan :

diberikan voucher sebesar Rp. 4.500 setiap hari

senin, Rabu, Jum‘at

Pada akhir desember sebesar Rp. 3.000 diberikan

setiap hari.

1. 27 Februari

2012

2. 29 Februari

2012

d. Memberi tunjangan :

Bagi yang sakit/meninggal

1. Cucu Sumiati (Karyawan Dapur)-orang tua

2. Euis Suhaenah (Kabid Personalia)-sakit

3. Ummi khozanah (Bendahara Umum)-ayah

1. 7 Juni 2012

2. 27 Agustus

2012

e. Bagi karyawan yang keluar :

1. Dedeh (Karyawan KCB)

2. Inah (Karyawan Dapur)

2 karyawan tidak diberi tunjangan karena berhenti

secara tidak hormat.

12 Agustus 2012 f. Tunjangan hari raya :pembagian THR ini

dilaksanakan pada saat acara Buka Bersama,

diberikan kepada 17 orang karyawan sesuai

dengan SoP Tunjangan. Data terlampir (lampiran

5)

diberikan setiap

bulan pada saat

evaluasi

3. Employee of the month :

1. Maret : Pak Dian-Divisi Wartel

2. April : Bu Cucu S-Divisi Kantin(Dapur)

3. Mei : Teh Een-Divisi Counter

4. Juni : Teh Roswati-Divisi PU

5. September : Bu Ai-KCB

6. Oktober : Pak Dian-Divisi Wartel

7. Nopember : Teh Evi-Divisi Jus

8. Desember : Teh Widara-Manajer

Diberikan pada 4. Pemilihan pengurus terbaik :



saat evaluasi 1. Maret : Eko A(Kabid Usaha) dan Ummi

Khozanah (Bendahara Umum)

2. April : Rezza A (Kabid Humas) dan Risty

(Staff PSDA)

3. Mei : Yanyan Suryana (Kabid PSDA) dan

Nafesa (Staff Usaha Jasa)

4. Juni : M.Nurul (Staff Humas) dan Nurul Isra F

(Staff Bendahara)

5. Juli : Inne M (Staff Sekretaris) dan Iqbal H

(Assisten PSDA)

6. Agustus : Fakhri (Assisten Humas)

7. September : Firman M (Sekretaris Umum)

8. Oktober : Nurul Isra F (Staff Bendahara)

9. Nopember : Euis S (Kabid Personalia) dan

Taufik P (kabid Organisasi)

10. Desember : Eko Aprianto (Kabis Usaha) dan

Risty (Staff PSDA)

5. Pemilihan pemagang terbaik

1. Februari : Ai (divisi wartel)

2. Maret : Roku (Divisi Kantin)

3. April : Nayundha (Divisi Kantin)

4. Mei : Marina (divisi wartel)

5. Juni : Cahyo (Divisi Wartel)

6. Juli : Iis K (Divisi Kantin)

7. Agustus : Lani Fitriani ( divisi Wartel)

8. September : Iis K (divisi Kantin)

9. Oktober : Fera (divisi Kantin)

10. Nopember : Attike (divisi Kantin)

11. Desember : Attike (divisi kantin)

Diumumkan pada

saat RAT

6. Memilih pemagang dan karyawan terbaik di

akhir tahun kepengurusan :

1. Karyawan : Roswati-Divisi Kantin

2. Pemagang : Attike

6 Maret 2012 7. Membuat diary pemagang : agar pemagang bisa

mencurahkan keluh kesah dan perasaannya.

8 Maret 2012 8. Membuat diary pengurus : agar pengurus bisa

mencurahkan keluh kesah dan perasaannya.

8. Pemberdayaan

DKM Al-Jihad

dan

terlaksananya

upgrading

Spiritual

30 maret 2012 a. Pembentukan pengurus DKM Al-Jihad :

terlaksana dengan tujuan agar aktif mushola al-

jihad KOPMA BS (Diagram Pengurus

terlampirlampiran 6).

b. Pembentukan piket DKM Al-Jihad : bagi

karyawan piket dengan melaksanakan mencuci



alat sholat dan membersihkan mushola. Inventaris

barang mushola terlampir( lampiran 7)

c. BuPak : kotak amal setiap hari rabu dan

terlaksana, uang yang terkumpul sampai akhir

desember Rp. 413.900,-

1) 13 April 2012

2) 25 Mei 2012

3) 15 Juni 2012

4) 13 Juli 2012

5) 12 Agustus

2012

6) 14 September

2012

7) 12 Oktober

2012

8) 28 Desember

2012

d. Pengajian rutin : dilaksanakan setiap bulannya.

1. April : kang adit-Tanggung Jawab

2. Mei : kang ence-Usaha dan Do‘a

3. Juni : kang yusuf-Isra Mi‘raj

4. Juli : Teh Arni-Kesehatan Tubuh.

5. Agustus : buka bareng KOPMA ADDICT

6. September : kang adit-hikmah idul fitri

7. Oktober : Kang adit-toleransi

8. Desember : Kang adit-makna gerakan shalat

9. Pencapaian

standar UMK

untuk gaji

karyawan dan

peningkatan

gaji pemagang.

1 mei 2012

31 Agustus 2012

7 Januari 2013

a. Meningkatkan gaji karyawan :Dengan

peningkatan gaji sebanyak 30% MoU ke-1

(kenaikan gaji 5%), MoU ke-2 (kenaikan gaji

15%), MoU ke-3 (kenaikan gaji 10%).

b. kenaikan gaji pemagang menjadi Rp. 2.200,-

(bulan 1), Rp. 2.400,- (bulan 2) dan Rp. 2.600,-

(bulan 3)

10. Pemberian balas

jasa bagi

pengurus,

pengawas dan

pemagang.

Karyawan :

tanggal 1

Pengurus : tanggal

2-8

Pemagang :

tanggal 3

a. Mekanisme penggajiandilaksanakan untuk

pengurus dan pengawas, karyawan dan pemagang.

11. Peningkatan

pemahaman

kepersonaliaan

a. Mengikuti pelatihan kepersonaliaan : Program

ini belum tercapai secara sempurna karena selama

kepengurusan, belum menemukan pelatihan yang

berhubungan dengan kepersonaliian. Tetapi pada

awal kepengurusan Personalia mengadakan dan

mengikuti pelatihan tentang personalia dengan

pemateri ―Wulan Novitasari‖ Kabid personalia

periode 2011-2012.

25 April 2012 b. Penyediaan literatur tentang manajemen

kepersonaliaan :buku yang berjudul Undang-

undang ketenagakerjaan, dengan penerbit

SINAR GRAFIKA..





1. Perekrutan yang Profesional

a. Mengkaji peraturan karyawan mengenai bab

perekrutan karyawan.

b. Membuat pamphlet dan menyebarkannya sekitar UPI

yang padat rumah penduduk.

2. Penggajian Karyawan sesuai

UMK

a. Mengkaji peraturan kekaryawanan mengenai Gaji.

b. Membuat system Baru penggajian baru agar bisa

menyesuaikan sesuai UMK.

3. Pendidikan

Membuat data karyawan mengenai jenjang

pendidikannya.

4. Skill Kerja yang Handal

a. Memberikan pelatihan sesuai bidang masing-masing.

b. Mengikutsertakan manager dalam pelatihan keuangan.

c. Pelatihan masak dan computer bagi karyawan.

5. Kepemagangan di Luar

KOPMA

Hanya mengkaji peraturan kepemagangan untuk program

kepemagangan di luar.

6. Kerja Part time Belum ada pengkajian

7. Skill Kepengurusan

a. memberikan tes tertulis atau lisan yang mendalam

tentang bidang yang dipilih (oleh Ketua).

b. Pelatihan dan pengenalan masing-masing bidang

bersama pengurus demisioner.

c. Bekerjasama dengan PSDA mengutus pengurus untu

mengikuti pelatihan yang berhubungan dengan

bidangnya.

8. Skill Personal

a. Pengurus mengikuti Les Bahasa Inggris, training dan

lomba masak.

9. Tingkat Keefektifan Kerja

Pengurus

a. Membuat catatan mengenai kepengurusan dan system

penggajian baru bagi pengurus, serta rancangan untuk

peraturan kepengurusan.

D. TANTANGAN

1. sulitnya menerapkan untuk Language Day, banyaknya tantangan dalammenjalankan

tata tertib seperti name tag, boardname, ketepatan jam piket dan keefktifan selama

piket.

2. Sulitnya untuk dapat memberikan pelatihan dan pendidikan kepada karyawan di hari

selain hari kerja.

3. Perekrutan pemagang tidak sesuai dengan yang dijadwalkan karena terbentur dengan

hari libur dan agenda besar KOPMA.



4. Menyesuaikan waktu pelaksanaan program yang berbenturan dengan program bidang

lain.

E. REKOMENDASI

1. Membuat peraturan bagi pengurus dan lebih menerapkan funishment.

2. Membuat agenda bersam dan kesepakatan untuk program bagi karyawan.

3. Lebih mempercepat waktu perekrutan dari yang sudah direncanakan.

4. Selalu koordinasi untuk kepada semua bidang.



ASPEK USAHA

―It's not about the money, money, money. We don't need your money, money, money. We just

wanna make the world dance. Forget about the price tag”

(Jessie J)

A. TARGET

1. Terfasilitasinya kebutuhan anggota dari setiap unit-unit usaha yang ada di KOPMA

Bumi Siliwangi UPI.

2. Terjalinnya kerjasama baru dengan pihak internal dan eksternal yang dapat

meningkatkan kualitas dan volume usaha.

3. Terciptanya manajemen bisnis yang efektif, efisien, dan rasional sehingga memberikan

manfaat bagi anggota.

4. Terciptanya pengelolaan bisnis secara mandiri.

5. Adanya pemisahan transaksi antara anggota dan nonanggota pada seluruh unit bisnis.

6. Analisis kelayakan bisnis dalam upaya pengembangan bisnis KOPMA Bumi Siliwangi

UPI.


NO. PROGRAM

KERJA

WAKTU


1. What member

need?

(Analisis

kebutuhan

maupun tingkat

kepuasan anggota

Kopma terhadap

Unit Bisnis)

Insidental Merealisasikan setiap kritik dan saran dari

anggota khususnya dan konsumen pada

umumnya. Diantaranya pengecatan dinding

daerah kantin dan peningkatan pelayanan dari

karyawan.

8 Oktober Pembuatan dan penyebaran angket terkait

pengembangan toko buku atau stationery

2. BR

(Business

Relation)

22 Februari

16 Maret 2012

Penandatanganan SPK dengan Torabika

Konsolidasi dengan MD Yoghurt, Danone dan

sosro terkait Cooler dan pembaharuan branding

1 April & 29 Juni Putus Kontrak dengan MD Yoghurt, Kang deny



2012 (Foto copy)

Mei Memperbaharui sistem kerjasama dengan Mie

Ayam Baso ( dari sewa tempat menjadi Profit

Share sebesar 10%)

2, 30 April, & 1

Sepetember

MOU dengan Kang Deni (Foto Copy), Hannah

Bakery, PT. Buana Citra Abadi dalam

pengadaan Foto Copy

All Time Kerjasama dengan pihak internal maupun

eksternal terkait dengan pengadaan snack,

catering, aksesoris, dll

14- 18 Juni Ikut berpartisipasi dalam bazaar yang

dilaksanakan di Gasibu dan Indramayu.

3. BPP (Business

Promotion

Programme)

All Time Pengadaan Voucher Belanja untuk setiap event

KOPMA BS UPI

3 Maret 2012 Pembuatan katalog Usaha

3 September

21 Oktober 2012

Pembuatan Spanduk Usaha berskala Besar untuk

di Pajang di depan KOPMA

Pembuatan dan penyebaran poster BS-

Stationery

Pembuatan Plank nama BS- Stationery

4. KBK

( KOPMA

BusinesstoKomis

ariat )

All Time Memberikan pelayanan kepada komisariat dalam

hal kerjasama penjualan Produk.

Pertemuan dan koordinasi dengan Komisariat

terkait ekspansi bisnis dan penyeragaman sistem

kerjasama antara KOPMA dengan Komisariat.

5. MYB

(Manage Your

Business)

All Time Melakukan pengawasan terhadap penjualan,

HPP dan peralatan setiap Divisi Usaha

17 , 25,26

Februari 2012

Perapihan layout seluruh unit usaha

September Menghentikan kegiatan operasional usaha divisi

warnet



All Time Pembelian perlatan usaha yang dibutuhkan oleh

setiap unit usaha.

6. BM (Business

Maintenance)

All Time Melakukan perbaikan terhadap perlatan usaha

maupun asset usaha lainnya pada saat terjadi

kerusakan.

7. BE

(Business

Education)

All Time Melakukan bimbingan terhadap internal

pengurus, GC dan Komisariat

10-11 November Pelatihan Bisnis Plan,

pembukaan acara business games

8. Bussines

Expantion

4 September 2012 Membuka Kembali Unit Usaha Foto Copy

dengan pengelolaan secara mandiri.

22 Oktober 2012 Mengubah unit usaha BS-Books menjadi BS-

Stationary

9. PAC

(Post An

Account)

24 Februari Sosialisasi sistem Nominal

25 Februari Pembuatan Kupon Nominal seluruh Unit Usaha

27 Februari

Pelaksanaan Sistem transaksi Nominal bagi

Anggota

2 November Mengkaji dan membuat rumus pembgaian SHU

bagi anggota

All Time Penginputan Poin Nominal Anggota

Sejauh ini respon Anggota bagus terhadap sistem

Nominal, hal ini terbukti dengan

meningkatkanya jumlah partisipasi anggota

yang terkomputerisasi.

10. AYB

(Analyze Your

Business)

All Time Membuat Analisis Dan Kebijakan Usaha 2012



1. Adanya sistem

Komputerisasi Unit Usaha

1. 13 Mei 2012 Mengadakan meeting dengan pihak JNE

terkait komputerisasi



JNE 2. Adanya modul panduan sistem Komputerisasi Untuk

JNE

3. Adanya daftar kebutuhan dan perlengkapan yang

harus disiapkan untuk sistem komputerisasi sesuai

dengan standar JNE

2. Pelatihan karyawan dalam

penggunaan sistem

komputerisasi atau

penggunaan server pulsa

Belum Terlaksana

3. Adanya sistem

komputerisasi pada E-BS

Cell (Server Pulsa)

Setelah melakukan koordinasi dengan pihak provider

terkait server pulsa, diketahui bahwa sistem provider saat

ini menggunakan sistem pengklasteran (pembatasan

area), maka Berdasarkan hasil kebijakan bersama renstra

komputerisasi E-BS Cell (Server Pulsa) tidak akan

direalisasikan.

4. Analisis untuk pengadaan

Mini Market

Sejauh ini memang banyak permintaan untuk membuka

usaha mini market dan peluangnya cukup bagus. Namun

masihh keterbatasan pada tempat dan kesaipan sistem

pengelolaan.

5. Searching tempat yang

strategis untuk mini market

Belum Terlaksana

6. Membuat need assessment

terhadap anggota dan

konsumen tentang produk

yang di butuhkan

Belum Terlaksana

7. Mencari link untuk

pengadaan stok produk

untuk mini market

Belum Terlaksana

8. Persiapan tenaga kerja Belum Terlaksana

D. TANTANGAN



1. Kurangnya pengontrolan terhadap HPP dan asset usaha.

2. Minimnya pemahaman terkait perawatan asset dan failitas usaha

3. Kurangnya promosi yang berkaitan dengan unit usaha dan program usaha sehingga

kurangnya partisipasi anggota terhadap program yang diberikan

E. SOLUSI

1. Meningkatkan pengawasan terhadap asset dan HPP

2. Lebih banyak meluangkan waktu untuk sering terjun dan melihat secara langsung

kegiatan operasional setiap divisi usaha

3. Meningkatlkan promosi berkerjasama dengan bidang humas melalui jejaring sosial dsb,

serta memberdayakan komisariat dan GC sebagai penyalur informasi usaha.



BAB V

PENUTUP

Setiap manusia akan selalu melewati kegagalan dalam perjalanan kesuksesan. Begitu

pula dengan roda organisasi. Roda akan berputar, yang di atas tak akan selamanya di atas

begitu pula dengan yang di bawah tak akan selamanya di bawah. Maka dari itu kita harus

melakukan suatu evaluasi untuk mencapai perubahan yang lebih baik.

Tak terasa sudah satu tahunkami menjalankan amanah ini sebagai pengurus KOPMA

Bumi siliwangi UPI periode 2012-2013. Kami sampaikan terimakasih kepada seluruh pihak

yang telah membantu terselenggaranya program kerja kepengurusan KOPMA Bumi

Siliwangi UPI periode 2012-2013 tahun buku 2012.

Tak banyak yang dapat kami sampaikan dalam laporan ini. Kesempurnaan hanyalah

milik Allah, kami hanya mampu melakukan dan berbuat sebaik mungkin dan kekurangan itu

hanyalah milik kami. Tapi kami berusaha untuk menjadi lebih baik lagi dan memperbaiki

segala kekurangan dan kekhilafan yang telah dilakukan baik segaja ataupun tidak. Semoga

apa yang kami lakukan selalu diridhoi oleh-Nya dan semoga apa yang kami laksanakandapat

bermanfaat dan tidak sia-sia serta pertanggungjawaban kami di akhirat nanti diterima-Nya.

Aamiin.

Bravo Koperasi!!!

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

laporan tahunan kopma bs upi 2012-2013

Documents