laporan satelit kalium mercury iodida

7/24/2019 laporan satelit Kalium Mercury Iodida

1/14

PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 1

PERCOBAAN IX

PEMBUATAN KALIUM MERKURI IODIDA

K2HgI4.2H2O

OLEH :

NAMA : ADE MUHAMMAD SATELIT MANATA

STAMBUK : F1C1 14 053

KELOMPOK : V LIMA!

ASISTEN : MUHAMAD I"BAL

LABORATORIUM KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2015


2/14

I. PENDAHULUAN

A. L#$#% B&'#(#)g

Senyawa kompleks adalah penggabungan dua atau lebih senyawa yaitu

logam dan ligan. Logam bertindak sebagai atom pusat yang menyediakan orbital

kosong sehingga biasa dinamakan dengan asam Lewis. Sedangkan ligan adalah

atom atau molekul pengeliling atom pusat yang menyediakan sejumlah pasangan

elektron bebas dan biasa dinamakan sebagai basa lewis. Ikatan yang terbentuk

pada senyawa kompleks adalah ikatan kovalen koordinasi. Kalium merkuri iodida

adalah salah satu dari senyawa kompleks tersebut.

Kalium merkuri iododa merupakan salah satu senyawa kompleks yang

terdiri dari logam merkuri (Hg) yang bertindak sebagai atom pusat dan dan atom

iodin yang berperan sebagai ligan yangmengelilingi atom pusat. Merkuri (air

raksa Hg) adalah salah satu jenis logam yang banyak ditemukan di alam dan

tersebar dalam batu ! batuan biji tambang tanah air dan udara sebagai senyawa

anorganik dan organik. Merkuri merupakan logam yang dalam keadaan normal

berbentuk "airan berwarna abu!abu tidak berbau dengan berat molekul #$$%&.

'idak larut dalam air alkohol eter asam hidroklorida hydrogen bromida dan

hidrogen iodide Larut dalam asam nitrat asam sulurik panas dan lipid.

*alaupun dikenal memiliki toksisitas yang sangat tinggi terhadap tubuh manusia

namun dalam bidang lain masih termasuk material yang penting. +iantaranya

dibidang perindustrian pertanian pertambangan kedokteran serta peralatan

isika. Hg dapat diperoleh dalambentuk senyawa Hg,l# HgS- dan lain

sebagainya. /tom iod dapat diperoleh dari padatan KI yang dien"erkan.


3/14

0ntuk mengetahui lebih jauh lagi bagaimana "ara pembuatan senyawa

komples kalium merkuri iodida maka dilakukanbaan mengenai pembuatan

kalium merkuri iodida (K#HgI.#H#-).

B. R*+*,#) M#,#'#-

1umusan masalah dari per"obaan 2embuatan Kalium Merkuri Iodida

adalah bagaimana "ara pembuatan kalium merkuri iodida (K#HgI.#H#-).

C. T**#)'ujuan dilakukannya per"obaan pembuatan kalium merkuri iodida adalah

untuk mengetahui tehnik dan "ara pembuatan kalium merkuri iodida

(K#HgI.#H#-).

D. M#)/##$

Manaat dari per"oban pembuatan kalium iodida adalah agar praktikan

dapat mengetahiu tehknik dan "ara pembuatan merkuri kalium iodida.

II. TINAUAN PUSTAKA

Merkuri adalah logam lunak dan merupakan "airan "enderung terikat pada

osor atau belerang. Merkuri membentuk senyawa monovalen atau divalen tetapi

monovalen merkuri sebenarnya adalah Hg##3. Ion ini mengandung ikatan Hg!Hg

dan merkurinya berkatenasi lebih lanjut menghasilkan misalnya

Hg(/s45)#.Kadmium dan merkuri bersiat ra"un khususnya senyawa merkuri dan


4/14

kadmium organik sangatbera"un dan harus ditangani dengan sangat hati!hati

(Saito 6&&5).

Merkuri merupakan unsur alami yang ditemukan dalam hidrokarbon

geoligi di 'eluk 'hailan. 2engamatan pertama merkuri di bidang minyak dan gas

lepas pantai 'hailand mun"ul di akhir 6&7$!an. Sebuah studi yang dilakukan di

sebuah ladang gas 8erman 0tara yang terletak di 1otliegand untuk menilai

merkuri dalam baja peralatan yang digunakan untuk produksi gas alam

mengungkapkan bahwa merkuri kurang dari satui dan lebih dari 7$ mg9kg

ditemukan dalam tabung dan pipa. /kibatnya potensi deposit merkuri pada baja

harus dipertimbangkan ketika mengklasiikasikan produksi dan pengolahan

peralatan untuk pembongkarang dan pembuangan (,haiyasit /t all #$6$).

+alam merkuri ditemukan dalam tiga bentuk metalik merkuri(Hg-)

Merkurius Merkuri (Hg) dan merkurik Merkuri(Hg)#3 . Senyawa merkuri

mempunyai karakteristik dapat merusak membran dan menonaktikan en:im

perplasma dan sitoplasma dalam sel. Metil merkuri juga merupakan bentuk yang

sangat toksit terhadap organisma hidup. 'idak seperti metil merkuri Hg,l#

merupakan merkuri yang relati kurang toksit pada membran. 1eduksi dari Hg (II)

menjadi Hg($) dapat dilakukan oleh bakteri resisten dengan en:im Merkuri

1eduktase pada konsentrasai rendah Merkuri. 'elah terbukti pula bahwa aktivitas

mikroba dapat menghasilkan gas Merkuri (Hg-) (Imamuddin #$6$).

Hidrogen Sulida (gas atau larutan jenuh) ; dengan adanya asam klorida

en"er mula!mula akan terbentuk endapan putih Merkurium (II) klorosulida (a)


5/14

yang terurai bila ditambahkan hidrogen sulida lebih lanjut dan akhirnya

terbentuk endapan hitam merkurium (II) sulida (b) (Svehla 6&7%).

Stabil iodida (6#$ tahun sebagai radioprote"tant tiroid praktis bagi orang yang

terkena isotop radioakti iodida. +alam /kademi ?asional Ilmu laporan terbaru

pada distribusi dan administrasi KI dalam hal terjadi ke"elakaan nuklir natrium

perklorat direkomendasikan untuk orang dewasa jika pengobatan KI

kontraindikasi seperti pada pasien dengan penyakit tiroid yang sudah ada

sebelumnya . 2erawatan radioprote"tant tiroid sukses seperti KI atau amonium

perklorat (?H,l-) dinilai oleh kemampuan mereka untuk memblokir atau

membatasi thyroidal penyerapan jumlah jejak iodida radioakti (misalnya 6>6I!)

sedangkan penelitian yang terbatas telah diokuskan pada dosis pengobatan

mempromosikan ekskresi isotop. Saat ini /merika Serikat 4ood and +rug

/dministration (0S 4+/) merekomendasikan tablet KI sebagai pengobatan

pen"egahan untuk 6>6I! kera"unan kelenjar tiroid (Harris #$6#).

+itinjau dari jenis bahan maka penggolongan :at padat adalah logam

polimer dan keramik. Logam dapat murni dapat pula berupa "ampuran yang

dikenal dengan namapaduan.paduan dapat membentuk senyawa larutan padat

atau "ampuran. 2olimer sebagian besar berupa senyawa organik namun dikenal

juga polimer jenis silikat. Keramik umumnya bahan dasarnya adalah :at

anorganik seperti garam atau oksida. ,ampuran dari garam!garam atau oksida!

oksida dapat berupa garam rangkap atauspinel dapat pula berupa larutan padat.

+itijau dari strukturnya :at padat kristalan amort atau semikristal. ,ontoh :at


6/14

padat kristalin adalah garam ?a,l :at padat amort adalah arang dan ka"a

sedangkan bahansemikristalan adalah serat seperti selulosa. Suatu kristal dapat

digambarkan sebagai pola berdimensi tiga dan strukturnya berulang. 2olanya

dapat berupa atom atau molekul dapat pula berupa ion!ion. @agian terke"il dari

kristal adalah sel satuan. Kumpulan dari sel satuan yang teratur membentuk kisi

kristal (Surdia 6&&>).

III. METODOLOGI PRAKTIKUM

A. #($* #) T&+#$

2er"obaan 2embuatan Kalium Merkuri Iodida dilaksanakan pada hari

kamis $% ?ovember #$6% pukul $$ A 6$.$$ bertempat di Laboratorium

Kimia /norganik 4akultas Matematika dan Ilmu 2engetahuan /lam 0niversitas

Halu -leo Kendari.

B. A'#$ #) B#-#)

6. /lat

/lat yang digunakan dalam per"obaan ini adalah erlenmeyer gelas

kimia 6$$ mL "orong batang pengaduk nera"a analitik spatula dan hot

plate.

#. @ahan

@ahan yang digunakan adalah kalium iodida (KI) HgS- aluminium

foil kertas saring dan aBuades.


7/14

Padatan KI

Larutan KI

Ditimbang 3gram dengan teliti

Dilarutkan dengan 25 ml aquades dalam gelas kimia

Padatan HgSO4

Ditimbang 3,04 gram dengan teliti

Dilarutkan dengan 38 mL aquades dalam gelas kimia

Diam!urkan sambil diaduk

Disaring dengan kertas saring ke dalam gelas kimia

Diui dengan air !anas

"esidu #iltrat

"esiduDiam!urkan dengan larutan KI

Di!anaskan di $%t!late selama 20 menit

Diaduk sekali&sekali

Di!inda$kan ke dalam a'an !etri

Dimasukkan ke dalam desikat%r

Dibiarkan semalaman

Dikikis !ada a'an !etriDikeringkan

C. P%,&*% K&%#

Larutan HgS-


8/14

Kristal ber'arna Kuning Puat

Ditimbang

Di$itung rendamenn(a

) rendamen kristal K2HgI4*2H2O

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. H#,' P&)g#+#$#)

?o. 2erlakuan Hasil 2engamatan Cambar

6 HgS->< gram

dilarutkan dengan

aBuades

@erwarna kuning

#

.

KIgram dilarutkan @ening dan bagian

bawahnya dingin

>

.

Larutan KI 3 Larutan

HgS-

*arna orange dan

terbentuk endapan

.

> gram KI#3 6% mL

aBuadest

Larutan menjadi bening


9/14

%

.

Larutan KI63larutan

KI#3 dan Hg,l#

dipanaskan tunggu

selama #$ menit

Larutan menjadi kuning

pu"at

A. A)#',, D#$#

2embuatan Kalium Merkuri Iodida

+ik ; berat KI D > gram

@erat Hg,l# D >$ gramEolume /Buades D >7 mL

@erat kertas saring D 6$% gram

Mr KI D 655 gram9mol

Mr Hg,l# D #


10/14

Mol awal ; $$66 mol $$& mol

HgI#! D $$>& mol

@erat teori K#HgI.#H#- D mol K #HgI.#H#-

J Mr K #HgI.#H#-

D $$>& mol J $55 gram

@erat praktek K#HgI.#H#-

B. P&+6#-#,#)


11/14

Merkuri adalah logam dengan ikatan metalik terlemah di antara semua

logam dan satu!satunya logam berase "air pada temperatur kamar. Lemahnya

ikatan metalik mengakibatkan tingginya tekanan uap pada temperatur kamar dan

ini sangat berbahaya sebagai ra"un jika terhisap oleh makhluk hidup. Merkuri

banyak digunakan dalam termometer barometer panel pengganti listrik dan

lampu pijar raksa. 1aksa mempunyai densitas tinggi yaitu 6>5 g9"m> dan

mampu melarutkan logam!logam lain.

2er"obaan ini dilakukan untuk mengetahui proses pembuatan kalium

merkuri iodide dari hasil reaksi antara kalium iodida (KI) dan HgS- . Kalium

iodida mengandung kation K3dan anion I!dimana kation K3 tetap tidak berubah

dalam udara kering tetapi dengan "epat teroksidasi dalam udara lembab. Kalium

ini dapat menguraikan :at!:at hidrat terutama air dengan "epat melepaskan

higrogen yang terkandung di dalam :at tersebut. Sedangkan HgS-mengandung

Hg#3 yang mudah tereduksi oleh logam!logam yang mempunyai siat oksidasi

yang kuat seperti logam!logam pada golongan I dan golongan II.

2erlakuan awal dari per"obaan ini adalah penambahan HgS- >< gram

dalam #% ml aBuades. Ini dimaksudkan agar terbentuk larutan merkuri (II) sulat.

Hasil dari penambahan ini adalah larutan HgS- berwarna kuning. Larutan

berwarna kuning karena ini adalah warna utama atau warna dari logam merkuri.

Setelah itu dilakukan pengen"eran pada # padatan KI yang telah ditimbang

masing!masing gram dan dimasukkan dalam #% mL aBuades. Hasil dari

penambahan ini adalah larutan KI yang dingin dipermukaannya. Ini diakibatkan

karena larutan tersebut mengalami reaksi endoterm (membutuhkan kalor).


12/14

Larutan HgS- yang telah dibuat direaksikan dengan salah satu dari

larutan KI yang telah dien"erkan. 2ereaksian ini akan menghasilkan warna orange

dan suatu endapan dimana endapan tersebut adalah endapan HgI#. ndapan

tersebut dipisahkan dengan "ara disaring sehingga tersisa iltrat dan residu.

+imana residu itu sendiri adalah HgI#yang berwarna orange dan iltratnya adalah

K#S- yang berwarna kuning pu"at. 4iltrat tersebut dibuang sehingga tersisa

residu HgI#yang akan mendapatkan perlakuan berikutnya.

1esidu yang dihasilkan dikeringkan di"u"i menggunakan aBuades panas.

Ini bertujuan agar dapat menghilangkan pengetor!pengotor yang terdapat pada

residu yang dihasilkan. +an kemudian direaksikan dengan larutan KI yang kedua

yang telah dibuat agar terbentuk kristal kalium merkuri iodida (K#HgI).

1eaksinya harus dipanaskan sampai volumenya menjadi setengahnya agar

molekul airnya dapat hilang. Setelah volume saat pemanasan telah men"apai

setengah dari volume awalnya maka larutan tersebut dimasukkan didalam "awan

petri dan diuapkan beberapa menit agar pembentukan kristal makin "epat dan

menghilangkan molekul air yang masih terikat. Setelah beberapa menit maka

agar lebih "epat terbentuk kristal kalium merkuri iodida dimasukkan dalam

desikator dan dibiarkan semalaman. Setelah melalui tahap pengeringan dalam

desikator kristal di"u"i menggunakan petrilium eter atau etanol yang berungsi

untuk rekristalisasi ulang.

@erdasarkan data pengamatan antara berat yang didapatkan melalui

praktikum yang dibandingkan dengan pen"arian berat senyawa kompleks kalium

merkuri iodida se"ara teori itu berbeda. +ari hasil perbedaan ini maka di"ari


13/14

berapa persen rendamen yang kita hasilkan setelah berat dari praktek tersebut

dibandingkan dengan berat yang didapatkan se"ara teori. 2ersen rendamen yang

didapatkan adalah #%F.

V. KESIMPULAN

@erdasarkan hasil pengamatan pada per"obaan dapat disimpulkan bahwa

untuk membuat K#HgI.#H#- dapat diperoleh dari men"ampurkan bahan baku

HgS-dan KI dan akan terbentuk endapan berwarna orange dan endapan tersebut

dan dimasukkan kembali dalam larutan KI di"u"i dengan air panas diuapkan dan

dikeringkan dalam desikator sehingga diperoleh kristal K#HgI yang berwarna

kuning pu"at.


14/14

DAFTAR PUSTAKA

,haiyasit ? #$6$. +e"ontamination o Mer"ury ,ontaminated Steel (/2I %L!

%#) 0sing Iodine and Iodide LiJiviantN. The research is financed by

Chevron Thailand Exploration and Production Ltd V'. 47 (#).

Harris ,. ,ham +allas dward 1ollor III ,atherine *hite @enjamin @lount

Li:a Ealentin!@lasini and 8erey 4isher. 1adioa"tive Iodide (6>6IO)

J"retion 2roiles in 1esponse to2otassium Iodide (KI) and /mmonium

2er"hlorate (?H,l-) 2rophylaJisN. International Journal

ofEnvironmental Research andPublic Health ISSN 1660-4601*

Immadium, H*, 20+0* P%la Pertumbu$an dan -%ksisitas .akteri"esisten Hg/l2O$r%batrum s!* s1 dari /ik%t%k, .anten*

Jurnal E!"#I$". V'. II7 (#).

Saito '. 6&&5.imia #nor%ani&. Muki Kagaku; 'okyo.

Surdia, **, +113, Ikatan dan Struktur Molekul, De!artemenPendidikan dan Kebuda(aan 6akarta*

Svehla C. 6&7%. 'u&u Te&s #nalisis #nor%ani& ulitatif (a&ro dan

"emimi&ro.8akarta ; 2'. Kalman Media 2ustaka.

laporan satelit kalium mercury iodida

Documents