laporan praktikum dasar-dasar agronomi pengaruh tumpang ... · rahmat-nya maka penulis dapat...

27
Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG SARI JAGUNG MANIS (Zea mays saccharatus Sturt.) DAN KACANG TANAH (Arachis Hypogea) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS DISUSUN OLEH: Prekdi S. Berutu NIM : 160301034 M. Fajar Zikri NIM : 160301037 Abdul Muis NIM : 160301011 Hamida Aulia Adhari Margis NIM : 160301008 Arianti Lubis NIM : 160301007 Juanda Saputra NIM : 160301035 Mata Kuliah : Praktikum Dasar-Dasar Agronomi Dosen Pengampu : Ir. Adnan, MP Dan Risky Ridha, SP., MP PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SAMUDRA 2017

Upload: others

Post on 07-Jan-2020

27 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi

PENGARUH TUMPANG SARI JAGUNG MANIS (Zea mays saccharatus Sturt.)

DAN KACANG TANAH (Arachis Hypogea) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN

HASIL JAGUNG MANIS

DISUSUN OLEH:

Prekdi S. Berutu NIM : 160301034

M. Fajar Zikri NIM : 160301037

Abdul Muis NIM : 160301011

Hamida Aulia Adhari Margis NIM : 160301008

Arianti Lubis NIM : 160301007

Juanda Saputra NIM : 160301035

Mata Kuliah : Praktikum Dasar-Dasar Agronomi

Dosen Pengampu : Ir. Adnan, MP Dan Risky Ridha, SP., MP

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SAMUDRA

2017

Page 2: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang atas

rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang

“Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis terhadap Pertumbuhan dan Hasil

Jagung Manis.”

Penulisan laporan adalah salah satu tugas mata kuliah Praktikum Dasar-

Dasar Agronomi di Universitas Samudra. Dalam penulisan laporan ini penulis

merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun

materi, mengingat akan kemampuan yang di miliki penulis. Untuk itu kritik dan

saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan

makalah ini.

Dalam penulisan laporan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih

yang tak terhinga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan

makalah ini, khususnya kepada Bapak dosen yang telah memberikan materi,

sehingga memberikan modal awal buat penulisan laporan ini.

Semoga materi ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran

bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penulis sehinga tujuan yang di

harapkan dapat tercapai.

Langsa, 26 Desember 2017

Penulis

Page 3: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................... i

DAFTAR ISI...................................................................................................... ii

Daftar Tabel....................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2 Tujuan Praktikum.............................................................................. 3

BAB II Tinjauan Pustaka................................................................................. 4

2.1 Tanaman Jagung Manis..................................................................... 4

2.2 Tanaman Kacang tanah ..................................................................... 6

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 8

3.1 Waktu dan Tempat ............................................................................ 8

3.2 Alat dan Bahan.................................................................................. 8

3.3 Parameter Praktikum......................................................................... 8

3.4 Prosedur Kerja................................................................................... 9

BAB IV PEMBAHASAN.................................................................................. 11

4.1 Hasil Pengamatan.............................................................................. 11

4.2 Pembahasan....................................................................................... 12

BAB V PENUTUP............................................................................................. 18

5.1 Kesimpulan ....................................................................................... 18

5.2 Saran.................................................................................................. 18

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 19

LAMPIRAN....................................................................................................... 20

Page 4: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

iii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pengamatan jagung manis umur 2 MST............................................... 12

Tabel 1. Pengamatan jagung manis umur 4 MST............................................... 12

Tabel 1. Pengamatan jagung manis umur 6 MST............................................... 12

Tabel 1. Pengamatan kacang tanah umur 2 MST ............................................... 13

Tabel 1. Pengamatan kacang tanah umur 4 MST ............................................... 13

Tabel 1. Pengamatan kacang tanah umur 6 MST ............................................... 13

Page 5: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Usaha untuk meningkatkan produksi tanaman pada petani mengalami suatu

hambatan, terutama disebabkan oleh sedikitnya dan bahkan tidak tersedianya lahan

yang dapat digunakan untuk ditanami tanaman pakan. Pemanfaatan lahan lebih

didominasi oleh penanaman tanaman pangan. Pada kondisi lahan yang sempit dan

terbatas, petani/peternak tidak mau menanam tanaman pakan di lahan pertaniannya

karena tidak ekonomis. Agar diperoleh penyediaan hijauan pakan bagi ternak dalam

jumlah yang cukup, mengandung nutrien yang baik dan berkesinambungan

sepanjang tahun, maka teknologi penggunaan lahan dengan pola tanam yang baik

dapat dilakukan.

Salah satu teknologi yang dapat digunakan adalah menggunakan pola tanam

tumpangsari. Tumpangsari adalah penanaman lebih dari satu tanaman pada waktu

yang bersamaan atau selama periode tanam pada satu tempat yang sama.

Keuntungan yang diperoleh dengan penanaman secara tumpangsari diantaranya

yaitu memudahkan pemeliharaan, memperkecil resiko gagal panen, hemat dalam

pemakaian sarana produksi dan mampu meningkatkan efisiensi penggunaan lahan

(Beets, 1982).

Pola tanam tumpangsari tersebut juga dapat memperbaiki produksi dan

kualitas tanaman utama, mengefisienkan penggunaan pupuk dan menyuburkan

tanah. Peningkatan produksi hijauan yang berkualitas juga dapat dilakukan dengan

memanfaatkan lahan seefisien mungkin, yaitu dengan menggunakan pola tanam

tumpangsari antara tanaman pangan dengan. Dalam pola tanam tumpangsari

terdapat interaksi antara tanaman yang ditanam bersama. Interaksi tersebut dapat

menguntungkan karena saling menunjang, atau dapat juga merugikan karena

adanya sifat saling berkompetisi (Koten et. al., 2013).

Untuk mendapatkan pertumbuhan dan hasil yang optimum dari tanaman

tumpangsari, dapat dilakukan dengan mengatur jarak tanam atau kerapatan

tanaman. Pengaturan jarak tanam dan populasi tanaman sangat menentukan

pertumbuhan dan hasil tanaman per satuan luas tanam. Semakin rapat jarak tanam

Page 6: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

2

atau semakin padat populasi, semakin besar persaingan dalam pemanfaatan factor

tumbuh. Harjadi (1989) menyatakan bahwa pada umumnya produksi setiap satuan

luas yang tinggi dicapai pada populasi tanaman yang tinggi karena tercapainya

pengunaan cahaya yang maksimum pada awal pertumbuhan. Walaupun demikian,

pada akhirnya penampilan individu tanaman akan menurun karena

persainganterhadap cahaya dan faktor tumbuh lainnya.

Pengaturan jarak tanam ini dapat ditingkatkan dengan pemilihan kombinasi

tanaman yang sesuai, penggunaan varietas yang berproduksi tinggi dan penggunaan

kerapatan tanaman yang tepat. Selain itu, hasil dan bobot biomassa yang tinggi akan

diperoleh jika pertumbuhan tanaman optimal. Untuk itu diperlukan pengelolaan

hara, air, dan tanaman dengan tepat. Pengelolaan hara dan tanaman yang mencakup

pemupukan (waktu dan takaran), pengairan, dan pengendalian gulma harus sesuai

dengan fase pertumbuhan tanaman. Menurut Marliah (2010) yang sependapat

bahwa penerapan pola penanaman system tumpangsari sangat dipengaruhi oleh

pengaturan jarak tanam (densitas) dan pemilihan varietas.

Jenis tanaman pangan yang dapat menjadi pilihan untuk dikembangkan

dengan pola tanam tumpangsari, contohnya adalah jagung manis dengan kacang

tanah. Pemilihan tanaman penyusun dalam tumpangsari senantiasa didasarkan pada

perbedaan karakter morfologi dan fisiologi antara lain kedalaman dan distribusi

sistem perakaran, bentuk tajuk, laju fotosintesis, pola serapan unsur hara sehingga

diperoleh suatu karakteristik pertumbuhan, perkembangan dan hasil tumpangsari

yang bersifat sinergis (Gomez, 1983; Palaniappan, 1985). Dengan penanaman

tumpangsari kacang tanah dengan tanaman jagung manis akan memberikan

beberapa keuntungan seperti meningkatkan kandungan nitrogen dalam tanah sebab

leguminosa dapat memfiksasi N udara dengan bantuan bakteri Rhizobium yang ada

pada bintil akar, menambah pendapatan, dan lebih penting lagi adalah dapat

memproduksi hijauan pakan dengan tidak mengganggu produksi tanaman pangan

itu sendiri. Hal ini sesuai dengan pendapat Dahmardeh et. al., (2009) lebih lanjut

menjelaskan bahwa hal ini dimungkinkan dari morfologi, perbedaan kanopi dan

sistem perakaran yang berbeda antara rumput atau tanaman serelia dan legum

sedangkan dari segi kelengkapan nutriennya, legum dapat merupakan suplemen

Page 7: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

3

sumber protein yang dapat melengkapi nutrien pada rumput atau tanaman serealia

yang dibudidayakan bersama-sama.

1.2 Tujuan Praktikum

Untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil tanaman tumpangsari jagungmanis dan kacang tanah.

Page 8: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharatus Sturt.)

2.1.1 Klasifikasi Jagung Manis (Zea mays saccharatas Sturt.)

Jagung adalah tanaman yang menghendaki pencahayaan secara langsung,

tumbuh tegak, dan tidak bercabang dengan kanopi yang renggang, sehingga

memungkinkan tanaman ini memperoleh pencahayaan secara langsung dan dapat

memberikan kesempatan bagi tanaman lain tumbuh dibawahnya. Tanaman jagung

memiliki sistem perakaran serabut yang menyebar dangkal selama pertumbuhannya

tanaman ini membutuhkan dalam jumlah besar, khususnya unsur N (Koswara,

1983).

Jagung tergolong tanaman yang mampu beradaptasi dengan baik pada

faktor pembatas pertumbuhan dan produksi. Salah satu sifat tanaman jagung antara

lain, daun mempunyai laju fotosintesis lebih tinggi, fotorespirasi dan transpirasi

rendah, efisien dalam penggunaan air (Salisbury dan Ross, 1992). Menurut

Purwono dan Hartono (2007) bahwa sistematika dari tanaman jagung manis adalah

sebagai berikut :

Kingdom : Plantae

Divisio : Spermatophyta

Sub Divisio : Angiospermae

Class : Monocotyledoneae

Ordo : Graminales

Family : Graminaceae

Genus : Zea

Species : Zea mays saccharatas Sturt.

Beberapa varietas jagung manis yang sudah dilepas dan dibudidayakan saat

ini antara lain Bonanza, Cap panah Merah (Jago F1), Si Manis, Manise, Sweet Boy,

Jaguar F1, Super Sweet, Bisi Sweet 1 dan lain-lain (Syafruddin, et.al., 2012).

Kandungan zat makanan hijauan jagung muda pada bahan kering (BK) 90%

adalah serat kasar (SK) 28,0%, lemak kasar (LK) 0,68%, BETN 49,23%, Abu

10,76%, NDF 64,40%, ADF 32,64% dan TDN 53,0% (Sudirman dan Imran, 2007).

Page 9: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

5

Penanaman jagung dilakukan dengan pemilihan benih yang sesuai dengan varietas-

varietas yang telah dianjurkan dan diseuaikan dengan keadaan tanah dan

lingkungan ekologi sekitar penanaman. Jarak tanam yang baik adalah 75 cm x 20-

25 cm atau 80 cm x 10-20 cm dengan satu benih tiap lubang tanaman, atau 75 cm

x 40-50 cm dengan 2 benih tiap lubang tanamnya (Sarono et. al., 2001). Salah satu

upaya yang dilakukan untuk mendapatkan hasil optimum adalah dengan mengatur

jarak tanam dan populasi tanaman. Secara umum, kepadatan tanaman anjuran

adalah 66.667 tanaman/ha. Ini dapat dicapai dengan jarak tanam antarbaris 75 cm,

dan 20 cm dalam barisan dengan satu tanaman per rumpun, atau jarak antarbaris 40

cm dengan dua tanaman per rumpun. Jika penanaman dilakukan dengan cara tanam

legowo, agar populasi tanaman tetap berkisar antara 66.000-71.000 tanaman/ha,

maka jarak tanam yang diterapkan adalah (100-50) cm x 20 cm dengan 1

tanaman/lubang atau (100-50) cm x 40 cm dengan 2 tanaman/lubang. Jarak tanam

(100-40) cm x 20 cm dengan 1 tanaman/lubang atau (100-40) cm x 40 cm dengan

2 tanaman/lubang (Bahua et. al., 2015).

2.1.2 Morfologi Jagung

1. Akar

Jagung termasuk tanaman berakar serabut yang terdiri dari tiga tipe

akar,yaitu akar seminal,akar adventif dan akar udara. Akar seminal tumbuh

dari radikula dan embrio. Akar adventif disebut juga juga akar

tunggang,akar ini tumbuh dari buku paling bawah yaitu sekitar 4 cm

dibawah permukaan tanah (Purwono, 2011).

2. Batang

Batang jagung tidak bercabang,berbentuk selinder dan terdiri dari berbagai

ruas. Pada buku ruas akan muncul tunas yang berkembang menjadi tongkol.

Tinggi batang jagung varietas dan tempat penanaman umumnya berkisar

60-300cm (Purwono, 2011).

3. Daun

Daun jagung memanjang dan keluar dari buku buku batang. Jumlah daun

terdiri dari 8-48 helaian. Daun terdiri dari 3 bagian yaitu kelopak daun,lidah

daun dan helaian daun. Kelopak daun umumnya membungkus batang.

Page 10: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

6

Antara kelopak dan helaian terdapat lidah daun yang disebut ligula. Fungsi

ligula adalah mencegah air masuk ke dalam kelopak daun dan batang

(Purwono, 2009).

4. Bunga

Bunga jagung tidak memiliki sepal dan tepal sehingga disebut bunga tidak

lengkap. Bunga jagung juga disebut bunga tidak sempurna karena bunga

jantan dan betina berada pada bunga yang berbeda,bunga jantan terdapat

diujung batang. Adapun bunga betina terdapat diketiak daun ke 6 atau ke 8

dari bunga jantan (Intan ayu, 2011).

5. Biji

Biji jagung tersusun rapi pada tongkol,dalam satu tongkol terdapat 200-400

biji. Biji jagung terdiri dari 3 bagian, bagian paling luar disebut pericarp.

Bagian atau lapisan kedua yaitu endosperm yang merupakan cadangan

makanan biji. Sedangkan bagian paling dalam yaitu embrio atau lembaga

(Jakaria surya, 2012).

2.2 Tanaman Kacang Tanah (Arachis Hypogea)

2.2.1 Klasifikasi Kacang Tanah (Arachis Hypogea)

Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman polong-polongan atau

legume kedua terpenting setelah kedelai di Indonesia. Tanaman ini berasal dari

Amerika Selatan namun saat ini telah menyebar ke seluruh dunia yang beriklim

tropis atau subtropis. Republik Rakyat Cinadan India merupakan penghasil kacang

tanah terbesar dunia. Tanaman ini adalah satu di antara dua jenis tanaman budidaya

(yang lainnya adalah "kacang bogor", Voandziea subterranea) yang buahnya

mengalami pemasakan di bawah permukaan tanah. Jika buah yang masih muda

terkena cahaya, proses pematangan biji terganggu. Klasifikasi tanaman kacang

tanah dalam taksonomi (sistematika) tumbuh-tumbuhan, kacang tanah di

klafikasikan sebagai berikut:

Divisi : Spermatophyta

Subdivisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledonae

Ordo : Rosales

Page 11: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

7

Family : Papilionaceae

Genus : Arachis

Spesies : Arachis hypogeae. (Pitojo, 2005)

2.2.2 Morfologi Kacang Tanah

Kacang tanah berdasarkan ciri-ciri luar dari bagian-bagian tanaman.

1. Daun

Kacang tanah memiliki daun majemuk bersirip ganda. Tangkai daun agak

panjang, tiap tangkai terdiri atas 4 anak daun. Daun berperan penting dalam

proses fotosintesis.

2. Bunga

Kacang tanah mulai berbunga pada umur kurang lebih 4-5 minggu. Bunga

tumbuh pada ketiak daun. Setiap bunga memiliki tabung kelopak berupa

tangkaian panjang berwarna putih Mahkota bunga (corolla) berwarna

kuning dan memiliki bendera yang bergaris-garis merah pada pangkalnya.

Bunga yang mampu melakukan penyerbukan sendiri ini hanya berumur 1

hari.

3. Buah

Buah kacang tanah berbetuk polong. Setelah terjadi pembuahan, bakal buah

yang disebut ginofur tumbuh memanjang. Ginofur ini merupakan bakal jadi

tangkai polong. Ujung ginofur yang runcing mula-mula mengaruh ke atas,

tetapi setelah tumbuh, ujung ginofur mengarah kebawah kemudian masuk

ke dalam tanah. Pertumbuhan memanjang ginofur akan terhenti setelah

berbentuk polong.

4. Biji

Biji kacang tanah memiliki warna yang bermacam-macam yakni putih,

merah, ungu, dan kesumba. Biji yang paling baik adalah yang berwarana

kesumba.

5. Akar

Kacang tanah berakar tunggang, dengan akar cabang yang tumbuh tegak

lurus pada akar tunggang tersebut. Akar cabang ada yang mati dan ada juga

yang menjadi akkar permanen yang berfungsi untuk menyerap makanan.

Page 12: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

8

Pada polong kadang terdapat semacam bulu akar yang dapat menyerap

makanan. (Lisdiana Fachrudin, 2000)

Page 13: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

9

BAB III

METODOLOGI PRAKTIKUM

3.1 Waktu dan Tempat

Praktikum ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai dengan bulan

Desember 2017. Lokasi praktikum bertempat di Lahan Percobaan Fakultas

Pertanian Universitas Samudra.

3.2 Alat dan Bahan

1. Bahan

Bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah benih jagung manis dan

kacang tanah, pupuk Urea, pupuk SP-36, pupuk KCl dan pupuk kandang.

2. Alat

Peralatan yang digunakan dalam praktikum ini antara lain alat pengolah

tanah seperti cangkul, tugal, rol meter/penggaris, sprayer, tali raffia, gembor,

timbangan, alat tulis dan kamera.

3.3 Parameter Praktikum

Adapun parameter yang diamati dalam praktikum ini adalah:

1. Parameter pengamatan Jagung Manis

a. Tinggi tanaman

Tinggi tanaman diukur dari pangkal batang sampai ujung daun

terpanjang pada tanaman sampel yang diambil berjumlah 3

tanaman tiap bedeng. Pengukuran tinggi tanaman dilaksanakan

mulai minggu kedua setelah tanam sampai minggu kedelapan

setelah tanam.

b. Jumlah Daun

Jumlah daun yang diamati mulai dari minggu kedua sampai

dengan minggu k e d e l ap an d i l ak uk an p ad a t an am an

s amp el be r j um lah 3 t an am an t i ap b ed en g . Daun yang

dihitung yaitu daun yang telah terbuka penuh dan minimal 50 % masih

berwarna hijau.

Page 14: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

10

c. Diameter pangkal batang

Diameter batang di ukur pada umur 8 MST pada tanaman sampel.

d. Jumlah tongkol sempurna/bedeng

Menghitung jumlah tongkol per tanaman pada tanaman sampel,

kemudian diambil rata-ratanya untuk dianalisis lebih lanjut.

e. Daya tumbuh benih

Daya tumbuh tanaman dicari dengan rumus:

Daya Tumbuh: Jumlah Tanaman yang Hidup x 100%

Jumlah Tanaman yang Ditanam

2. Parameter pengamatan Kacang Tanah

a. Tinggi Tanaman

Tinggi tanaman diukur dari pangkal batang sampai titik

tumbuh pada tanaman sampel yang diambil berjumlah 3

tanaman tiap bedeng. Pengukuran tinggi tanaman dilaksanakan

mulai minggu kedua setelah tanam sampai minggu kedelapan

setelah tanam.

b. Jumlah cabang

Jumlah cabang dihitung pada umur dua minggu sampai dengan minggu

kedelapan setelah tanam pada tanaman sampel, kemudian dijumlahkan

dan diambil rata-ratanya.

c. Produksi/bedeng (jumlah polong/tanaman)

Produksi/ bedeng (jumlah polong/tanaman) dihitung pada saat panen.

d. Daya tumbuh

Daya tumbuh tanaman dicari dengan rumus:

Daya Tumbuh: Jumlah Tanaman yang Hidup x 100%

Jumlah Tanaman yang Ditanam

3.4 Cara Kerja

Pelaksanan praktikum ini dilaksanakan dengan tahap-tahap sebagai berikut:

a. Persiapan lahan

Persiapan lahan ini meliputi pembersihan lahan dan pengolahan tanah.

Pembersihan lahan ini dengan membuang gulma dan sisa-sisa tanaman.

Page 15: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

11

Pengolahan tanah dilakukan dengan olah tanah minimum yaitu dengan cara

dicangkul ringan.

b. Persiapan bahan tanam

Persiapan ini meliputi penyediaan benih jagung manis dan benih kacang

tanah. Benih yang dipilih normal, utuh, sehat serta mempunyai kemurnian

varietas tinggi.

c. Penanaman

Penanaman jagung manis maupun kacang tanah dilakukan secara serentak

dengan ditugalkan sedalam 5 cm. Penanaman jagung manis berjarak 80 x

20 cm dengan 2 butir per lubang tanam. Untuk kacang tanah berjarak sama

dengan jagung manis yaitu 80 x 20 cm dengan 2 butir per lubang tanam.

d. Pemupukan

Pupuk yang digunakan adalah pupuk kandang sebagai pupuk dasar

diberikan sebanyak 4, 32 Kg/bedeng. Pupuk susulan yang diberikan pupuk

Urea sebanyak 57, 6 gram/ bedeng dan diberikan dua kali yaitu pada umur

2 MST dan 4 MST, pupuk SP-36 diberikan sebanayak 28, 8 gram/bedeng

diberikan sekali pada umur 2 MST, serta pupuk KCL diberikan sebanayak

28, 8 gram/bedeng dan diberikan sekali pada umur 2 MST.

e. Pemeliharaan

Pemeliharaan tanaman meliputi pengairan, penjarangan tanaman,

pengendalian organisme pengganggu tanaman (gulma, hama dan penyakit)

tanaman jika ada.

f. Pemanenan

Pada tanman jagung pemanenan dilakukan setelah biji jagung yang melekat

pada tongkol telah mengkilap dan bila ditekan dengan kuku tidak berbekas.

Sedangkan pada kacang tanah pemanenan dilakukan setelah polong

fisologis dengan tanda polong agak berwrna kuning kecoklatan dan daunnya

mulai menguning kemudian mengering.

Page 16: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

12

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Pengamatan

1. Hasil Pengamatan Jagung

Tabel 1. Pengamatan jagung manis 2 MST

Bedeng I Bedeng IIsampel Tinggi

Tanaman(cm)

JumlahDaun

Sampel TinggiTanaman

(cm)

JumlahDaun

1 30 4 1 36,5 62 30 5 2 34 53 32 4 3 32,1 5

Rata-rata 30, 67 34,2

Tabel 2. Pengamatan jagung 4 manis MST

Bedeng I Bedeng IISampel Tinggi

Tanaman(cm)

JumlahDaun

Sampel TinggiTanaman

(cm)

JumlahDaun

1 119,5 10 1 96,3 102 87,5 10 2 92,6 113 81,6 9 3 68,5 10

Rata-rata 96,2 85,8

Tabel 3. Pengamatan jagung 6 manis MST

Bedeng I Bedeng IISampel Tinggi

Tanaman(cm)

JumlahDaun

Diameter(cm)

Sampel TinggiTanaman

(cm)

JumalahDaun

Diameter(cm)

1 171,9 11 2,1 1 175,8 12 2.42 165,1 13 2,3 2 - - -3 194 13 2,5 3 205 13 2.7

Rata-rata

177 191

Page 17: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

13

2. Kacang Tanah

Tabel 4. Pengamatan kacang tanah 2 MST

Bedeng I

Sampel Tinggi Tanaman Jumlah Cabang

1 5,3 3

2 6,9 5

3 3,7 4

Rata-rata 5,3

Tabel 5. Pengamatan kacang tanah 4 MST

Bedeng ISampel Tinggi Tanaman Jumlah Cabang

1 11,5 52 12,5 73 9,3 6

Rata-rata 11,1

Tabel 6. Pengamatan kacang tanah 6 MST

Bedeng ISampel Tinggi Tanaman Jumlah Cabang

1 28,1 82 33,5 103 27,4 11

Rata-rata 29,67

4.2 Pembahasan

Pada praktikum Budidaya Tanaman Pangan Jagung (Zea mays) dan Kacang

tanah (Arachis hipogea) secara tumpang sari ini ada ditemukan beberapa kendala

dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman tersebut. Dimulai dari

perkecambahan sampai masa panen. Dimulai dari proses perkecambahan setelah

pembibitan. Pada awal penanaman kami menggunakan benih kacang tanah

(Arachis hipogeA) dan Jagung (Zea mays). Benih ditanaman pada lubang yang telah

disediakan dengan dua benih pada tiap lubang tanam. Untuk jagung berjumlah 15

Page 18: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

14

lubang tanam pada bedeng I dan 15 lubang tanam pada bedeng II dan kacang tanah

10 lubang tanam pada bedeng I saja. Pada umur 1 MST dan 2 MST diketahui bahwa

benih jagung maupun kacang tanah tersebut ada yang tidak tumbuh atau tidak

berkecambah. Dari 30 lubang tanam jagung manis keseluruhan berkecambah

dengan jumlah 56 tanaman jagung yang tumbuh dari 60 benih yang ditanam.

Sedangakan untuk tanaman kacang tanah dari 10 lubang tanam keseluruhannya

berkecambah dari 20 benih yang ditanam. Dari seluruh tanaman jagung dan kacang

tanah yang tumbuh salah satu per lobang tanam digunting dan dibiarkan hanya satu

tanaman yang tumbuh untuk setiap lobang tanam.

Berikut ini dihitung daya tumbuh benih jagung dan kacang tanah:

Daya Tumbuh jagung ⹀ Jumlah benih yang tumbuh x 100%

Jumlah total benih yang ditanam

Daya Tumbuh jagung ⹀ 56 x 100%

60

꞊ 93,33%

Daya Kacang Tanah ⹀ Jumlah benih yang tumbuh x 100%

Jumlah total benih yang ditanam

Daya Tumbuh jagung ⹀ 20 x 100%

20

꞊ 100%

Pada pertumbuhan tanaman, bila kondisi lingkungan sesuai, beberapa biji

segera mengalami perkembangan sehingga memungkinkan untuk berkecambah.

Perkecambahan adalah proses pertumbuhan embrio dan komponen-komponen biji

yang memiliki kemampuan untuk tumbuh secara normal menjadi tumbuhan baru.

Awal perkecambahan dimulai dengan berakhirnya mada dormansi pada biji.

Berakhirnya masa dormansi ditandai dengan masuknya air kedalam biji yang

disebut dengan imbibisi yang terjadi melalui mikropil. Air yang masuk kedalam

kotiledon menyebabkan volumenya bertambah, akibatnya kotiledon membengkak.

Pembengkakan tersebut pada akhirnya menyebabkan pecahnya testa.

Air dalam jumlah yang cukup didalam biji akan mengaktifkan enzim dan

hormon di dalam kotiledon atau endosperma. Enzim amylase segera bekerja

mengubah molekul protein menjadi asam amino. Asam amino digunakan untuk

Page 19: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

15

membuat molekul protein baru bagi membran sel dan sitoplasma. Timbunan pati

akan diuraikan menjadi maltosa kemudian menjadi glukosa. Sebagian glukosa akan

diubah menjadi selulosa, yaitu bahan untuk membuat dinding sel bagi sel-sel yang

baru. Bahan makanan terlarut berupa maltosa dari asam amino akan nerdifusi ke

embrio. Setelah beberapa hari, plumula tumbuh di atas permukaan tanah, dan

radikula memanjang menjadi akar.

Pada proses perkecambahan,ada kecambah yang tidak tumbuh, dikarenakan

mungkin adanya beberapa teknik perawatan yang salah. Beberapa bibit mengalami

pembusukan, hal ini dikarenakan terlalu banyaknya air yang diserap oleh biji. Air

yang terlalu berlebihan akan mengganggu pengaktifan enzim dan hormon di dalam

kotiledon tersebut. Pembusukan tersebut bisa juga terjadi karena adanya jamur yang

terkandung dalam pupuk kompos yang dicampurkan pada tanah ketika pengolahan

lahan, sehingga menyebabkan pembusukan pada benih tersebut. Selain

pembusukan terdapat pula beberapa bibit yang berlubang dan hilang yang

disebabkan oleh semut. Beberapa bibit dimakan oleh semut dan berlubang sehingga

bibit tidak bisa tumbuh, dan beberapa bibit hilang dibawa oleh semut tersebut. Hal

ini dikarenakan biji kacang tanah dan jagung tersebut mengandung glukosa yang

mengundang semut tersebut datang dan juga belum diberikannya furadan pada

lahan untuk mencegah datangnya semut tersebut.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perkecambahan tersebut yaitu

sebagai berikut:

1. Faktor internal berupa gen, hormon, dan cadangan makanan, kemurnian

benih, kandungan air benih, dansifat/jenisbenih.

2. Faktor eksternal berupa :

Air, berperan dalam melunakkan kulit biji, memfasilitasi masuknya O2,

pengeceran protoplasma untuk aktivasi fungsi dan alat transportasi

makanan.

O2, cahaya, dan Suhu

Selain permasalahan benih yang ditanam bukan merupakan benih yang

berkualitas sehingga menyebabkan banyak benih yang tidak tumbuh terdapat juga

masalah pengelolaan hama pada budidaya ini. Pada 5 MST bisa dilihat bahwa

terdapat lubang-lubang pada daun tanaman baik daun kacang tanah maupun jagung,

Page 20: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

16

lubang ini disebabkan oleh belalang daun yang memakan daun untuk pertumbuhan

dan perkembangannya. Selain masalah hama belalang daun, terjadi juga masalah

penyakit layu pada tanaman jagung pada umur 6 MST seperti yang terlihat dalam

gambar berikut:

Gambar Pencabutan jagung yang terkena penyakit layu

Dari hasil data pengamatan yang diperoleh dapat kita lihat perbandingan

antara tanaman tumpang sari dan tanaman tanpa tumpang sari pertama kita lihat

dari tinggi tanaman jagung, pada bedeng ke 2 tanaman jagung lebih tinggi dari pada

tanaman jagung pada bedeng I. Hal ini dikarenakan jagung dan kacang tanah

memungkinkan untuk ditanam secara tumpng sari karena kacang tanah termasuk

tanaman C3 sedangkan jagung tergolong C4 sehingga sangat serasi dan mampu

beradaptasi dengan baik pada faktor pembatas pertumbuhan dan produksi.

Selain tinggi tanaman bisa juga dilihat jumlah daun. Pada bedeng II tanaman

jagung lebih banyak daunnya dari pada tanaman jagung bedeng I. Pada sistem

tumpang sari pada tanaman kacang tanah menyediakan unsur Nitrogen (N),

sehingga unsur N yang diperlukan oleh tanaman jagung akan diserap untuk proses

Page 21: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

17

pertumbuhan. Jadi keuntungan sistem tumpang sari ini tidak hanya menyediakan

unsur N saja tetapi juga memberikan hasil produksi 2 jenis tanaman yaitu jagung

dan kacang tanah dan juga menghemat biaya. Untuk produksi yang bagus bukan

hanya dari kacang tanah saja tetapi ada juga pengaruh dari pemupukan yang

dilakukan pada 4 MST dan pupuk yang diberikan tersebut adalah Urea, Sp-36, dan

HCL dengan perbandingan untuk perbedeng sebanyak 28,5 gram/bedeng. Dan cara

pemberian pupuknya dengan cara “Garis”. Pemberian air yang cukup juga

mempengaruhi tanaman. Dari sistem tumpang sari ini bisa dilihat juga diameter

batang tanaman jagung. Pada tanaman yang di bedeng ke 2 lebih besar dari pada

tanaman di bedeng I. Ada faktor lain yang mengganggu proses tumbuh tanaman

antara lain hama dan gulma serta suhu yang sangat tinggi.

Page 22: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

18

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pengamatan dapat kita buat kesimpulan, yaitu:

1. Tanaman tumpang sari dapat meningkatkan atau membantu proses

pertumbuhan seperti tanaman jagung dengan kacang tanah. Karena kacang

tanah menyediakan unsur Nitrogen (N) yang dibutuhkan ole tanaman

jagung.

2. Tanaman tumpang sari juga memberikan keuntungan lebih yaitu dari satu

bedeng bisa menghasilkan atau memproduksi 2 jenis tanaman sekaligus.

3. Pemupukan juga mempengaruhi proses pertumbuhan seperti Urea, Sp-36,

dan HCL

4. Faktor yang bisa mempengaruhi proses pertumbuhan ini adalah potensi

hama dan gulma yang tinggi dan suhu yang begitu tinggi atau panas.

5.2 Saran

Saran dari praktikum ini untuk praktikan adalah datang tepat waktu pada

saat praktikum dan pemeliharaan tanaman harus dilakukan secara rutin agar

tanaman tidak terkena hama, sehingga pertumbuhan tanaman dapat berjalan dengan

baik untuk mendapatkan produksi yang maksimum.

Page 23: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

19

DAFTAR PUSTAKA

Bahua, M. I., Nurmi. 2015. Pertumbuhan dan Produksi Tiga Varietas JagungManis (Zea mays saccharata Sturt) pada Sistem Jarak Tanam JajarLegowo yang Berbeda. Universitas Negeri Gorontalo. Gorontalo.

Purwono, M. dan R. Hartono. 2007. Bertanam Jagung Manis. Penebar Swadaya.Bogor. Hal. 68.

Salisbury, F. B. and C. W. Ross. 1992. Plant Physiology. California. WadsworthPubl. Co. 4th Edition.

Sarono, S., Sa’ud, and C. Tsai. 2001. Corn Production in Indonesia. In: Park K,editor. Corn Production in Asia. Taipei: FFTC-ASPAC. Hal. 35-53.

Sudirman dan Imran. 2007. Analisis Pertumbuhan Tanaman. UGM Press.Yogyakarta.

Syafruddin, Nurhayati, dan R. Wati. 2012. Pengaruh jenis pupuk terhadappertumbuhan dan hasil beberapa varietas jagung manis. Jurnal Floratek.7:107- 114.

Fachrudin, Lisdiana. 2000. Budidaya Kacang-Kacangan. Yogyakarta: Kanisius

Pitojo, S. 2005. Benih Kacang Tanah. Yogyakarta : Kanisius.

Adisarwanto, T. 2000. Meningkatkan Produksi Kacang Tanah Di Lahan Sawah danDi Lahan Kering. Jakarta : Penebar Swadaya.

Purwono dan H. Purnamawati. 2009. Budidaya 8 Jenis Tanaman Pangan Unggul.Jakarta : Penebar Swadaya.

Purwono dan Hartono, R. 2011. Bertanam Jagung Unggul. Jakarta : PenebarSwadaya.

Page 24: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

20

LAMPIRAN

Gambar 1. Penyiraman tanaman jagung manis

Gambar 2. Penyiraman tanaman jagung manis

Page 25: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

21

Gambar 3. Pembuatan larikan pemupukan umur 4 MST

Gambar 4. Pemupukan umur 4 MST

Page 26: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

22

Gambar 5. Penggemburan tanah

Gambar 6. Pemupukan jagung dan kacang tanah pada u ur ke 4 MST

Page 27: Laporan Praktikum Dasar-Dasar Agronomi PENGARUH TUMPANG ... · rahmat-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tentang “Pengaruh Tumpang Sari Tanaman Jagung Manis

23

Gambar 7. Pencabutan tanaman yang terkena penyakit layu