laporan mmrt kelompok rt 19

59
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan Diploma III Kebidanan diarahkan untuk mendidik mahasiswa agar menghasilkan tenaga Ahli Madya Kebidanan sebagai tenaga profesional yang beriman dan bertaqwa kepda Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila, berperiakal, berperirasa, berperilaku, kreatif, dinamis, inovatif, memiliki integritas dan berkepribadian tinggi, terbuka dan tanggap terhadap seni dari berbagai masalah di masyarakat khususnya yang berkaitan dengan bidang kesehatan ibu dan anak. Sehubungan dengan hal tersebut maka dalam rangka mewujudkan tujuan Pembangunan kesehatan menuju tahun 2015 MDGs telah disepakati bahwa salah satu pendekatan pada pokok program adalah untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak dengan melibatkan peran serta masyarakat sehingga upaya Safe Motherhood dapat dilaksanakan secara optimal. Adapun kegiatan pembelajaran selain mahasiswa belajar di kelas secara teori, praktik di laboratorium, seminar ataupun pembahasan lain baik secara individu, kelompok ataupun praktik di Rumah Sakit, Puskesmas, dan di BPS dan institusi lain yang terkait dengan program khususnya Kesehatan Ibu dan Anak. Dengan demikian maka setiap mahasiswa pada akhir pendidikan selain mempraktikkan teori yang sudah didapat/diberikan kesempatan untuk menimba pengalaman

Upload: tika-tika-chu

Post on 05-Dec-2014

162 views

Category:

Documents


16 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pendidikan Diploma III Kebidanan diarahkan untuk mendidik

mahasiswa agar menghasilkan tenaga Ahli Madya Kebidanan sebagai tenaga

profesional yang beriman dan bertaqwa kepda Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa

Pancasila, berperiakal, berperirasa, berperilaku, kreatif, dinamis, inovatif, memiliki

integritas dan berkepribadian tinggi, terbuka dan tanggap terhadap seni dari

berbagai masalah di masyarakat khususnya yang berkaitan dengan bidang

kesehatan ibu dan anak.

Sehubungan dengan hal tersebut maka dalam rangka mewujudkan

tujuan Pembangunan kesehatan menuju tahun 2015 MDGs telah disepakati bahwa

salah satu pendekatan pada pokok program adalah untuk menurunkan angka

kematian ibu dan anak dengan melibatkan peran serta masyarakat sehingga upaya

Safe Motherhood dapat dilaksanakan secara optimal.

Adapun kegiatan pembelajaran selain mahasiswa belajar di kelas secara

teori, praktik di laboratorium, seminar ataupun pembahasan lain baik secara

individu, kelompok ataupun praktik di Rumah Sakit, Puskesmas, dan di BPS dan

institusi lain yang terkait dengan program khususnya Kesehatan Ibu dan Anak.

Dengan demikian maka setiap mahasiswa pada akhir pendidikan selain

mempraktikkan teori yang sudah didapat/diberikan kesempatan untuk menimba

pengalaman secara langsung dalam pelaksanaan praktik kebidanan komunitas

dengan menggunakan pendekatan problem solving/pemecahan masalah serta

manajemen kebidanan pada khususnya.

Kegiatan pembelajaran tersebut pada dasarnya adalah mengacu pada

salah satu visi dan misi dari pendidikan tinggi dalam rangka melaksanakan

Pengabdian Masyarakat pada salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dengan pengalaman Pembelajaran di atas maka diharapkan mahasiswa

setelah menyelesaikan pendidikan mampu melaksankan tugas-tugas tehnis

kebidanan dalam menangani semua permasalahan secara mandiri sesuai dengan

kewenangan, maka Program Studi Kebidanan selaku penyelenggara pendidikan

mengupayakan pengalaman praktik kebidanan secara langsung di lapangan baik di

Rumah Sakit, Puskesmas, Posyandu, Polindes maupun di masyarakat.

1

Page 2: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

2

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Umum

Setelah peserta didik melaksanakan kegiatan Praktik Kebidanan

Komunitas di RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding

Kecamatan Kenjeran Surabaya selama 2 (dua) minggu diharapkan peserta didik

mendapatkan pengalaman nyata tentang peran, fungsi, dan tugas bidan di desa.

1.2.2 Tujuan Khusus

Setelah peserta didik melaksanakan Praktik Kebidanan Komunitas di RT

19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Kecamatan Kenjeran

Surabaya, diharapkan peserta didik mampu:

1.2.2.1 Mempelajari gambaran umum/situasi wilayah dan program serta masalah

kesehatan yang ada di wilayah kerja Puskesmas.

1.2.2.2 Berpartisipasi dalam melaksanakan manajemen kebidanan terhadap program-

program di wilayah kerja Puskesmas/masyarakat dengan prioritas 9

(Sembilan) sasaran kesejahteraan ibu dan anak serta kegiatan peningkatan safe

motherhood.

1.2.2.3 Melaksanakan pelayanan kesehatan / asuhan kebidanan pada masa pranikah,

kehamilan, persalinan, nifas, meneteki, dan KB serta kelompok lain yang ada

di wilayah kerja Puskesmas / institusi kesehatan lain.

1.2.2.4 Melaksanakan asuhan kebidanan pada kasus risiko tinggi dan memberikan

pertolongan pertama pada kegawat daruratan.

1.2.2.5 Melaksanakan asuhan kebidanan / kesehatan bayi baru lahir, balita dan usia

sekolah.

1.2.2.6 Menerapkan konsep komunikasi, konsultasi dan motivasi dalam melaksanakan

asuhan kebidanan.

1.2.2.7 Menerapkan kerja sama dalam tim lintas program dan lintas sektoral

1.2.2.8 Meningkatkan kerjasama dengan dukun bayi dalam rangka menggerakkan

serta membina potensi dan peran serta masyarakat (kader, dasawisma, dukun

bayi dan kelompok lain yang ada).

1.2.2.9 Mendapatkan keterampilan yang belum didapatkan selama melaksanakan

praktik belajar lapangan.

1.3 Rumusan Masalah

Dari hasil pengkajian data, kami menemukan beberapa masalah

Page 3: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

3

dengan prioritas sebagai berikut:

1.3.1 Ibu hamil dengan usia kehamilan Minggu yang belum pernah ANC

1.3.2 PUS yang tidak mengikuti program keluarga berencana

1.3.3 ASI tidak eksklusif

1.3.4 Hampir disetiap rumah ada perokok

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan Musyawarah Masyarakat Rukun

Tetangga (MMRT) adalah sebagai berikut :

Bab 1 Pendahuluan: menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah,

tujuan dan sistematika penulisan.

Bab2 Gambaran umum RT 19 RW 04 Tanah Merah. Menguraikan tentang

data geografi, demografi, permasalahan, penyebab, prioritas dan rencana

pemecahan masalah oleh mahasiswa.

Bab 3 Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT),

meliputi perencanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT), pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT), rumusan hasil Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT), permasalahan, penyebab dan prioritas, pembahasan alternatif

pemecahan masalah bersama masyarakat dan plan of action.

Bab 4 Pelaksanaan penyuluhan menguraikan tentang penyusunan SAP,

evaluasi penyuluhan, faktor penunjang dan penghambat penyuluhan.

Bab 5 Penutup menguraikan tentang simpulan, evaluasi pelaksanaan Praktik

Kebidanan Komunitas dan saran.

Daftar Pustaka

Lampiran.

Page 4: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

4

BAB 2

GAMBARAN UMUM RT 19 RW 04 TANAH MERAH

KELURAHAN TANAH KALIKEDINDING KECAMATAN KENJERAN

SURABAYA

Pengkajian dilakukan tanggal 4-18 Februari 2013 oleh Kelompok 9 Mahasiswa Prodi

Kebidanan Sutomo Surabaya, dengan hasil sebagai berikut:

2.1 Data Umum

2.1.1 Data Geografi

2.1.1.1 Letak geografi

1. RT : 19

2. RW : 04

3. Desa / Kelurahan : Tanah Kalikedinding

4. Kecamatan : Kenjeran

5. Kota : Surabaya

2.1.1.2 Batas Wilayah:

1. Sebelah utara : RT 24 Tanah Merah

2. Sebelah selatan : RT 21 Tanah Merah

3. Sebelah timur : RT 30 Tanah Merah

4. Sebelah barat : RT 12 Tanah Merah

2.1.1.3. Sarana dan Prasarana

Masjid

2.1.2 Data Demografi

Jumlah KK hasil pendataan di wilayah RT 25:

45 KK asli

24 KK pendatang

Jumlah penduduk hasil pendataan:

248 jiwa:

o Laki-laki 123 jiwa

o Perempuan 125 jiwa

Kondisi Lingkungan:

Page 5: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

5

Sebagian besar rumah sudah memiliki tempat sampah besar untuk

menampung sampah keluarga tetapi warga belum memisahkan sampah organik

dan sampah anorganik untuk memudahkan pengolahan sampah.

2.2 Pengkajian Data Umum

2.2.1 Jumlah KK Berdasarkan Jenis Kelamin

Diagram 2.1. Jumlah KK Berdasarkan Jenis Kelamin di RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013

90%

10%

Pria Wanita

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data:

Berdasarkan diagram 2.1 dapat dijelaskan, dari 69 KK hampir seluruhnya 62 KK (90%)

adalah berjenis kelamin laki- laki.

2.2.2 Jumlah KK Berdasarkan Suku

Diagram 2.2 Jumlah KK Berdasarkan Suku di RT 19 RW 04 Tanah Merah

Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013

Page 6: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

6

96%

4%

JawaMaduraLain-lain: aceh, sunda, batak sumatera

Sumber: Data primer, Februari 2013

Analisis data : Berdasarkan diagram 2.2, dari 69 jumlah KK, hampir seluruhnya yaitu

66 KK (96 %) berasal dari suku Jawa.

2.2.3 Jumlah KK Berdasarkan Asal

Diagram 2.3. Jumlah KK Berdasarkan Asal di RT 19 RW 04 Tanah Merah

Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013

65%

35%

AsliPendatang

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data:

Berdasarkan Diagram 2.3 dari 69 jumlah KK, sebagian besar yaitu 45 KK (65 %)

adalah penduduk asli.

Page 7: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

7

2.2.4 Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur

Tabel 2.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari

2013

Kelompok umur

L % P % Jumlah %

0-1 2 25 6 75 8 3,23

1-4. 633,3

312

66,67

18 7,26

5-9. 857,1

46

42,86

14 5,65

10-14. 8 50 8 50 16 6,45

15-19 1473,6

85

26,32

19 7,66

20-24 1356,5

210

43,48

23 9,27

25-29 1035,7

118

64,29

2811,2

9

30-34 1346,4

215

53,58

2811,2

9

35-39 1161,1

17

38,89

18 7,26

40-44 947,3

710

52,63

19 7,66

45-49 1045,4

512

54,55

22 8,87

50-54 777,7

82 22,2

29 3,63

>55 1246,1

514

53,85

2610,4

8123 125 248

Sumber : Data Primer, Februari 2013

Diagram 2.4 : Piramida Penduduk RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah

Kalikedinding Bulan Februari 2013

Page 8: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

8

0-1 tahun

1-4 tahun

5-9 tahun

10-14

tahun

15-19

tahun

20-24

tahun

25-29

tahun

30-34

tahun

35-39

tahun

40-44

tahun

45-49

tahun

50-54

tahun

≥ 55 tahun

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

20

Laki-lakiPerempuan

Analisis data:

Berdasarkan diagram 2.4 dapat dijelaskan bahwa dari 248 jiwa, jumlah penduduk

berjenis kelamin laki-laki terbanyak pada usia 15-19 tahun dan jumlah penduduk

berjenis kelamin perempuan terbanyak pada usia 25-29 tahun.

Jumlah penduduk berdasarkan kategori kelompok usia:

1. Bayi (0 – <1 tahun) : 7 jiwa

2. Balita ( 1 – 3 tahun) : 18 jiwa

3. Pra sekolah ( 4 – 5 tahun ) : 8 jiwa

4. Usia Sekolah ( 6 – 10 tahun) : 20 jiwa

5. Pubertas (11 – 15 tahun) : 16 jiwa

6. PUS (16 – 45 tahun) : 48 pasangan

7. WUS ( 16 – 45 Tahun ) : 60 jiwa

8. Reproduksi Sehat (20 – 30 tahun) : 63 jiwa

9. Reproduksi Umum (20-45 tahun) : 114 jiwa

Kesimpulan: Berdasarkan analisis data diatas, hampir setengahnya (114 jiwa) adalah

usia reproduksi umum.

Page 9: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

9

2.2.5 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Diagram 2.5. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari

2013

Pria Wanita122

122.5

123

123.5

124

124.5

125

125.5

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data:

Berdasarkan diagram 2.5, dari 248 jumlah penduduk, sebagian besar

(125 jiwa) adalah berjenis kelamin wanita.

2.2.6 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan

Diagram 2.6 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari

2013.

Page 10: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

10

Belum se

kolah

Tidak

seko

lah SD SMP

SMA

Diploma

Perguru

an Ti

nggi

0

5

10

15

20

25

30

Laki-lakiPerempuan

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Diagram 2.6. dapat dijelaskan, dari 248 jumlah penduduk terdapat 41 jiwa

belum sekolah, tidak ada satu pun yang tidak sekolah, 23 jiwa berpendidikan SD, 13

jiwa berpendidikan SMP, 22 jiwa berpendidikan SMA, 2 jiwa berpendidikan Diploma

dan 12 jiwa berpendidikan perguruan tinggi.

2.2.7 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

Diagram 2.7. Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan di RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013

Page 11: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

11

Belum bekerja Tidak bekerja PNS Swasta Wiraswasta0

10

20

30

40

50

60

Laki-lakiPerempuan

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Diagram 2.7 dapat dijelaskan, dari 248 jumlah penduduk, hampir

setengahnya (96 jiwa) belum bekerja.

2.2.8 Jumlah Penduduk Berdasarkan Tempat Periksa

Diagram 2.8 Jumlah Penduduk Berdasarkan Tempat Periksa di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013

10%

58%

26%

5%

1%

Kebiasaan PeriksaDukun Bidan PuskesmasDokter Rumah Sakit Diobati sendiri

Sumber: data primer Februari 2013

Page 12: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

12

Analisis data :

Berdasarkan Diagram 2.8, Dari 248 jumlah penduduk, sebagian besar yaitu 58 %

berobat ke puskesmas

2.2.9 Jumlah Penduduk Berdasarkan Keadaan Kesehatan Sekarang

Diagram 2.9 Jumlah Penduduk Berdasarkan Keadaan Kesehatan Sekarang di

RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kali kedinding

bulan Februari 2013

Sehat Sakit0

20

40

60

80

100

120

140

Laki-lakiPerempuan

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Diagram 2.9, dapat dijelaskan, dari 248 jumlah penduduk, seluruhnya

(248 orang) adalah sehat.

2.3 Pengkajian Data Khusus

2.3.1 Pemeriksaan ANC

2.3.1.1 Tempat Periksa Kehamilan

No. Tempat Riwayat Saat ini Alasan

Page 13: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

13

Pemeriksaan∑ % %

1.

2.

3.

Dukun

Institusi

Kesehatan

Tenaga

Kesehatan

42

4

62

38,89

3,70

57,41

-

4

28

-

12,5

87,5

Orang desa, tidak

punya biaya.

Cocok, dekat

rumah.

Cocok, dekat

rumah.

JUMLAH 108 100 32 100

Tabel 2.2 Tempat Periksa Kehamilan di Kelurahan Tanah Kalikedinding RT 19

RW 04 Tanah Merah bulan Februari 2013.

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Tabel 2.2 dapat dijelaskan, dari 108 riwayat kehamilan, sebagian besar

yaitu 62 kehamilan (57,41 %) mempunyai riwayat memeriksakan kehamilannya ke

tenaga kesehatan, dan dari 32 kehamilan saat ini, hampir seluruhnya yaitu 28

kehamilan (87,5 %) memeriksakan kehamilannya ke tenaga kesehatan juga.

2.3.1.2 Frekuensi Pemeriksaan Kehamilan

Tabel 2.3 Distribusi Frekuensi ANC di Kelurahan Tanah Kalikedinding

RT 19 RW 04 Tanah Merah Februari 2013.

No.Frekuensi

Pemeriksaan

Riwayat Saat iniAlasan

∑ % ∑ %

1.1 kali

14 12,96 9

28,13-

2. 2 kali 6 5,56 11 34,36Usia kehamilan 16

minggu

3. 3 kali 45 41,67 5 15,63 -

4. 4 kali 29 26,85 6 18,75 Usia kehamilan 28

Page 14: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

14

minggu

5.Lebih dari 5

kali 14 12,96 1 3,13

Mengetahui

keadaan

kehamilannya,

jadwal dari petugas

6. Tidak periksa - - - - -

JUMLAH 108 100 32 100 -

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Tabel 2.3 dapat dijelaskan bahwa dari 108 riwayat kehamilan, hampir

setengahnya yaitu 45 kehamilan mempunyai riwayat memeriksakan kehamilannya 3

kali. Dan saat ini hampir setengah kehamilan yaitu 11 kehamilan memeriksaan

kehamilannya 2 kali.

2.3.1.3 Pemberian Imunisasi TT

Tabel 2.4 Jumlah Ibu Hamil Berdasarkan Pemberian Imunisasi TT di Kelurahan

Tanah Kalikedinding RT 19 RW 04 Tanah Merah.

No. Imunisasi TTRiwayat Saat ini

Alasan∑ % ∑ %

1. Tidak 36 33,33 - -Peiksa di dukun,

tidak tahu.

2. Sudah

1 kali

2 kali

37

35

34,26

32,41

11

21

34,38

65,62

Tidak Tahu.

Anjuran petugas

Kesehatan.

Jumlah 108 100 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan tabel 2.4 dapat dijelaskan dari 108 riwayat kehamilan, terdapat 36 bumil

yang belum suntik TT sama sekali. Dan dari 32 kehamilan saat ini, terdapat 11 bumil

yang baru 1 kali suntik TT.

Page 15: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

15

2.3.1.4 Pemberian Tablet Fe

Tabel 2.5 Jumlah Ibu Hamil dengan Riwayat Pemberian Tablet Fe di

Kelurahan Tanah Kalikedinding RT 19 RW 04 Tanah Merah

Februari 2013.

No.Pemberian

Tablet Fe

Riwayat Saat iniAlasan

∑ % ∑ %

1.

2.

3.

Tidak

Belum

Sudah

36

-

72

33,33

-

66,67

-

-

32

-

-

100

Periksa di

dukun, tidak

tahu.

-

Dari bidan,

agar bayi sehat

Jumlah 108 100 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan tabel 2.5 dapat dijelaskan bahwa dari 108 riwayat kehamilan, hampir

setengahnya yaitu 36 bumil tidak mendapatkan tablet Fe. Dan dari 32 kehamilan saat

ini, seluruhnya telah mendapatkan tablet Fe.

2.3.1.5 Pemberian Iodium

Tabel 2.6 Jumlah Ibu Hamil Berdasarkan Pemberian Iodium di Kelurahan

Tanah Kalikedinding RT 19 RW 04 Tanah Merah Bulan

Februari 2013

No.Pemberian

Iodium

Riwayat Saat iniAlasan

∑ % ∑ %

1.

2.

3.

Tidak

Sudah

Belum

36

72

-

33,33

66,67

0

1

31

-

3,13

96,87

-

Tidak diberi

ketika kontrol

Dapat dari

bidan desa

Tidak diberi

ketika kontrol

Page 16: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

16

Jumlah 108 100 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan tabel 2.6 dapat dijelaskan dari 108 riwayat kehamilan, sebagian besar

yaitu 72 orang sudah mendapat iodium. Dan dari 32 kehamilan saat ini, hampir

seluruhnya yaitu 31 orang sudah mendapatkan iodium.

2.3.2 Pertolongan Persalinan

2.3.2.1 Pertolongan Persalinan

No.Penolong

Persalinan

Riwayat Saat IniAlasan

∑ % ∑ %

1.

2.

3.

Dukun

Institusi

Kesehatan

Tenaga

Kesehatan

0

34

74

0

31,48

68,52

0

3

29

0

9,38

90,62

Orang desa,

tidak punya

biaya.

Cocok, dekat

rumah.

Cocok, dekat

rumah

Jumlah 108 100 32 100

Tabel 2.7 Penolong Persalinan di Kelurahan Tanah Kalikedinding RT 19

RW 04 Tanah Merah Bulan Februari 2013.

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data:

Berdasarkan tabel 2.7 dapat dijelaskan dari 108 riwayat persalinan, sebagian besar

yaitu 74 persalinan (68,52 %), dan dari 32 persalinan saat ini hampir seluruhnya yaitu

29 persalinan (90,62).

Page 17: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

17

2.3.3 Nifas

2.3.3.1 Perdarahan

Tabel 2.8 Perdarahan Post Partum di Kelurahan Tanah Kalikedinding RT 19

RW 04 Tanah Merah Bulan Februari 2013.

No. PerdarahanRiwayat Saat Ini

Alasan∑ % ∑ %

1.

2.

3.

Perdarahan

Infeksi

Tidak perdarahan

-

-

108

-

-

100

-

-

32

-

-

32

-

--

Jumlah 108 100 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Tabel 2.8 dapat dijelaskan dari 108 riwayat ibu nifas, seluruhnya tidak

mengalami perdarahan, dan dari 32 ibu nifas saat ini, seluruhnya tidak mengalami

perdarahan.

2.3.3.2 Meneteki

Tabel 2.9 Lama ibu meneteki di RT 19 RW 04 Tanah Merah Bulan

Februari 2013.

No. MenetekiRiwayat Saat ini

Alasan∑ % ∑ %

1.

2.

Tidak

Ya

< 4 bulan

4 - 6 bulan

6 bulan – 1

tahun

> 1 tahun

-

39

16

28

25

-

36,11

14,81

25,93

23,15

1

7

13

2

9

3,13 -Ibu merasa ASI tidak

membuat bayi

kenyang

-bayi tidak mau dan

ASI tidak keluar

-Asi sedikit

-Anak tidak mau

-Anak sudah tidak

mau

-Susu formula mahal

-Asi eksklusif

Page 18: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

18

Agar sehat

- Ibu sibuk

Jumlah 108 100,00 32 100,00%

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan tabel 2.9 dapat dijelaskan bahwa dari 32 ibu meneteki ada 1 orang ibu

yang tidak meneteki bayinya.

2.3.4 Bayi dan Balita

2.3.4.1 Perawatan tali pusat

Tabel 2.10 Jumlah Bayi dan Balita Berdasarkan Perawatan Tali Pusat di RT

19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan

Februari 2013.

No.Riwayat Perawatan

Tali PusatJumlah % Alasan

1.

2.

3.

4.

Ramuan

Betadin

Alkohol 70%

Kasa kering

-

-

25

7

-

-

78,13

21,87

-

-

1. Anjuran bidan

2. Supaya cepat kering

1. Anjuran bidan

Jumlah 32 100,00 %

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan Tabel 2.10 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita dengan

perawatan tali pusat, ada 25 bayi dan balita yang menggunakan alkohol 70%.

2.3.4.2 Pemberian makanan tambahan

Tabel 2.11 Pemberian Makanan Tambahan pada bayi dan balita di RT 19 RW

04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari

2013.

Page 19: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

19

No. Pemberian Makanan

Sesuai

umur

(> 6 bln)

Tidak sesuai

umur

( < 6bln)

Alasan

1.

2.

Diberikan

- Nasi pisang

- Bubur susu

- Tim saring

- Makanan biasa

Tidak diberikan

2

6

7

14

-

1

2

-

-

- Supaya kenyang

- Supaya tidak rewel

- ASI tidak keluar

- Supaya anak sehat

Jumlah 29 3 32

% 90,62 9,38 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan tabel 2.11 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita dengan

pemberian makanan tambahan terdapat 3 bayi dan balita yang mendapatkan PMT

tidak sesuai dengan umur (< 6 bulan).

2.3.4.3 Pemberian imunisasi

Tabel 2.12 Pemberian imunisasi pada bayi dan balita di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari

2011.

No Pencapaian Imunisasi Jumlah % Alas an

Page 20: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

20

1.

2.

3.

4.

Lengkap

Belum lengkap

Tidak lengkap

Tidak imunisasi

26

4

2

-

81,25

12,50

6,25

-

1.Agar sehat

2. Agar kebal

3. Anjuran bidan

1. Usia belum

mencukupi

Sakit, lupa

-

Jumlah 32 100,00 %

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan Tabel 2.12 dapat disimpulkan dari 32 bayi dan balita, sebagian

besar yaitu 26 (81,25 %) sudah mendapatkan imunisasi lengkap.

2.3.3.4 Penimbangan Berat Badan

1. Frekuensi Penimbangan

Tabel 2.13 Frekuensi Penimbangan Bayi dan Balita di RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari 2013.

No. Frekuensi

Jumla

h % Alasan

1 Sering 24 75 ingin tau pertumbuhan bayi

2 Tidak - -

3 Jarang 8 25  Posyandu jauh, pendatang

Jumlah 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

Berdasarkan Tabel 2.13 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita ada

sebagian besar yaitu 24 bayi dan balita (75 %) sering melakukan

penimbangan berat badan.

2. Tempat penimbangan

Page 21: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

21

Tabel 2.13 Tempat Penimbangan Berat Badan Bayi dan Balita di RT 19 RW

04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan

Februari 2013.

No. Tempat Penimbangan Jumlah % Alasan

1 RS 4 12,50  Melahirkan disana

2 Polindes - - -

3 Rumah Bidan 2 6,25  Dekat, melahirkan di bidan

4 Posyandu 21 65,63  Di suruh bu RT, dapat jajan

5 Puskesmas 5 15,62  Murah

Jumlah 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan Tabel 2.13 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita sebagian

besar yaitu 21 bayi dan balita yang melakukan penimbangan berat badan di

posyandu.

Page 22: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

22

2.3.3.5 Keadaan status gizi

Tabel 2.14 Keadaan Status Gizi Bayi dan Balita di RT 19 RW 04 Tanah Merah

Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari 2013

No. Keadaan Status Gizi Jumlah %

1 Gemuk 5 15,62

2 Normal 23 71,88

3 Kurus 4 12,50

4 Kurus sekali - 0

Jumlah 32 100

Sumber: data primer Februari 2013 (Klasifikasi BB/TB menurut Direktorat Gizi

Masyarakat 2002)

Analisis data :

a. Berdasarkan tabel 2.14 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita ada 5

Balita dengan keadaan Status Gizi Gemuk

b. Berdasarkan tabel 2.14 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita ada 4

bayi dan balita dengan keadaan status Gizi Kurus.

2.3.4.6 Pemberian Vitamin A

Tabel 2.15 Pemberian Vitamin A Pada Bayi dan Balita di RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari 2013.

No. Pemberian Vit. AJumla

h% Alasan

1 Belum diberikan 6 18,75Usia belum mencukupi, dan

belum ikut posyandu

2 Tidak diberikan - -

3 Diberikan 26 81,25biar sehat, anjuran bidan,

gratis

Jumlah 32 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan tabel 2.15 dapat dijelaskan bahwa dari 32 bayi dan balita ada 6 bayi

belum mendapatkan Vitamin A.

Page 23: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

23

2.3.5 Keluarga Berencana (KB)

2.3.5.1 Keikusertaan dalam KB

Tabel 2.16 Keikutsertaaan PUS dalam Program KB di RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari 2013.

No. Kategori Jumlah % Alasan

1. Tidak 16 33,33Ingin hamil lagi, suami jarang

dirumah.

2. Ya 32 66,67Takut hamil, mengatur jarak

kehamilan.

Jumlah 48 100

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan Tabel 2.16 dapat dijelaskan bahwa dari 48 PUS ada 16 PUS yang tidak mengikuti program KB

2.3.5.2 Metode KB

Tabel 2.17 Metode KB yang di gunakan PUS/ Akseptor di RT RT 19 RW

04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding Bulan Februari

2013.

No. Kategori Jumlah % Alasan

1Senggama

terputus- - -

2 Kalender - - -

3 kondom - - -

4 Pil Oral 4 12,50 Cocok

5 AKBK - - -

6 AKDR 1 3,12 Cocok

7 MOW 1 3,12Tidak ingin punya

anak

8 MOP - - -

9 Suntik 1 bln - - -

10 Suntik 3 bln 26 81,26 Murah

Jumlah 32 100

Page 24: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

24

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan Tabel 2.17 di atas dapat dijelaskan bahwa dari 32 PUS yang ikut KB,

terdapat 26 PUS yang menggunakan metode kontrasepsi suntik 3 bulan.

2.3.6 Keikutsertaan dalam program PKK

Tabel 2.19 Keikutsertaan masyarakat dalam Program PKK di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013

No Kategori Jumlah % Alasan

1.

2.

Tidak

Ya

5

64

7,25

92,75

1. mengurus anak yang

masih kecil

2. masyarakat pendatang

1. ikut berpartisipasi

2. ingin bersosialisasi

dengan masyarakat

Jumlah 69 100, 00 %

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. Berdasarkan Tabel 2.19 di atas dapat dijelaskan bahwa dari 69 KK, hampir

seluh KK yaitu 64 KK mengikuti kegiatan PKK.

2.3.8 Keikutsertaan Sebagai Kader

Tabel 2.20 Keikutsertaan Sebagai Kader di RT 19 RW 04 Tanah Merah

Kelurahan Tanah Kalikedinding bulan Februari 2013.

No Kategori Jumlah % Alas an

1.

2.

Tidak

Ya

68

1

98,55

1,45

1. Masyarakat pendatang

1. Dipilih oleh RT

69 100 %

Sumber: data primer Februari 2013

Analisis data :

a. BerdasarkanTabel 2.20 di atas dapat dijelaskan bahwa dari 69 KK terdapat 68 Ibu

yang tidak menjadi kader.

Page 25: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

25

2.3 Permasalahan, Prioritas Masalah dan Rencana Pemecahan Masalah

2.4.1 Permasalahan

Dari hasil pengkajian pada data khusus yang telah dilakukan

didapatkan permasalahan sebagai berikut :

2.4.1.1 Masih ada ibu hamil yang tidak melakukan ANC

2.4.1.2 Masih ada PUS yang tidak mengikuti kontrasepsi

2.4.1.3 Masih ada bayi yang tidak diberi ASI Eksklusif

2.4.1.4 Masih ada bayi dan balita yang mendapatkan PMT tidak sesuai dengan umur (<

6 bulan).

2.4.2 Penyebab Masalah

2.4.2.1 Tingkat pengetahuan

2.4.2.2 Sosial Budaya yang masih dominan

2.4.2.3 Sosial Ekonomi Menengah kebawah

2.4.2.4 Banyak masyarakat pendatang

2.4.3 Prioritas Masalah

Dari masalah tersebut di atas kelompok memprioritaskan masalah sebagai

berikut :

2.4.3.1 Ibu Hamil tidak ANC

2.4.3.2 PUS tidak ber-KB

2.4.4 Rencana Pemecahan Masalah

Upaya pemecahan masalah secara individu (per KK) yang dilakukan

oleh mahasiswa, masing-masing sesuai dengan permasalahan kepala keluarga

sasaran. Adapun alternatif pemecahan masalah secara garis besar dari kasus-

kasus yang ada sesuai prioritas adalah sebagai berikut :

No. Prioritas Masalah Penyebab Rencana Penyelesaian

1. Ibu Hamil tidak ANC - masalah ekonomi

- kurangnya

pengetahuan

- Penyuluhan

- Penjelasan tentang

pentingnya

melakukan ANC

Page 26: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

26

2. PUS tidak ber-KB - takut efek samping

- tidak cocok

- Penyuluhan

- Penjelasan tentang

pentingnya ber-KB

BAB 3

Page 27: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

27

PELAKSANAAN MUSYAWARAH MASYARAKAT RUKUN TETANGGA

(MMRT)

3.1 Perencanaan Persiapan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT)

Dari hasil pengkajian didapatkan permasalahan sehingga muncul

permasalahan yang akan dibahas dalam Musyawarah Masyarakat Rukun

Tetangga (MMRT), sehingga rencana persiapan adalah sebagai berikut :

3.1.1 Perencanaan Persiapan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT)

Oleh Mahasiswa

3.1.1.1 Tujuan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT)

Adapun tujuan diadakannnya Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT), yaitu :

1. Menentukan permasalahan

2. Memprioritaskan masalah

3. Merencanakan pemecahan masalah

3.1.1.2 Hari dan Tanggal : Selasa, 12 Februari 2013

3.1.1.3 Pukul : 19.00 WIB sampai dengan selesai

3.1.1.4 Tempat : RT 19 RW 04 Tanah Merah Indah Sayur II No. 7 A

3.1.1.5 Rencana Susunan Panitia

Ketua : 1. Suparno (Ketua RT / Masyarakat)

2. Lely Zuniarti. (mahasiswa)

Sekretaris : Kartika Nur Hikmah (mahasiswa)

Bendahara : Handika Tri Tawangsasi (mahasiswa)

Sie. Acara : Hella Ratna Juwita (mahasiswa)

Sie. Perlengkapan : Jujuk Hindrawati (mahasiswa)

Sie. Konsumsi : Hasty Rahmawati (mahasiswa)

Sie Humas : Hidayatur Rohmah (mahasiswa)

3.1.1.6 Rencana Undangan

Mahasiswa : 7 orang

Mahasiswa Undangan : 2 orang

Pembimbing Pendidikan : 2 orang

Pembimbing Puskesmas : 1 orang

Lurah/Wakil : 1 orang29

Page 28: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

28

RW/Wakil : 1 orang

Perangkat RT : 1 orang

Kader : 1 orang

Sasaran : 44 orang+

60 orang

3.1.1.7 Acara

Adapun acara pada pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT) adalah sebagai berikut :

1. Pembukaan

2. Pengantar dari pendidikan

3. Sambutan-sambutan

3.1 Ketua RT

3.2 Perwakilan RW

3.3 Pembimbing Puskesmas

4. Penyampaian hasil pengkajian

3.1 Data Umum

3.2 Data Khusus

5. Doa

6. Klarifikasi masalah

7. Musyawarah

8. Penyuluhan

9. Tanya jawab

10. Penutup

3.1.2 Perencanaan Persiapan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT) Oleh

Mahasiswa dan Masyarakat

3.1.2.1 Hari dan Tanggal : Selasa, 12 Februari 2013

3.1.2.2 Pukul : 19.00 WIB sampai dengan selesai

3.1.2.3 Tempat : RT 19 RW 04 Tanah Merah Indah Sayur II No. 7A

3.1.2.4 Rencana Susunan Panitia

Ketua : 1. Bpk. Suparno (Ketua RT / Masyarakat)

2. Lely Zuniarti (mahasiswa)

Sekretaris : Kartika Nur Hikmah (mahasiswa)

Bendahara : Handika Tri Tawangsasi (mahasiswa)

Sie. Acara : Hella Ratna Juwita (mahasiswa)

Page 29: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

29

Sie. Perlengkapan : Jujuk Hindrawati (mahasiswa)

Sie. Konsumsi : Hasty Rahmawati (mahasiswa)

Sie Humas : Hidayatur Rohmah (mahasiswa)

3.1.2.5 Rencana Undangan

Mahasiswa : 7 orang

Mahasiswa Undangan : 2 orang

Pembimbing Pendidikan : 2 orang

Pembimbing Puskesmas : 1 orang

Lurah/Wakil : 1 orang

RW/Wakil : 1 orang

Perangkat RT : 1 orang

Kader : 7 orang

Sasaran : 44 orang+

60 orang

3.1.2.6 Acara

Adapun acara pada pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT) adalah sebagai berikut :

1. Pembukaan

2. Pengantar dari pendidikan

3. Sambutan-sambutan

3.1 Ketua RT

3.2 Perwakilan RW

3.3 Pembimbing Puskesmas

4. Penyampaian hasil pengkajian

4.1 Data Umum

4.2 Data Khusus

5. Doa

6. Klarifikasi masalah

7. Musyawarah

8. Penyuluhan

9. Tanya jawab

10. Penutup

3.2 Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT)

Page 30: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

30

Sesuai dengan rencana yang disepakati antara mahasiswa dengan

masyarakat, pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT)

dilaksanakan pada :

Hari : Selasa

Tanggal : 12 Februari 2013

Tempat : RT 19 RW 04 Tanah Merah Indah Sayur II No.7 A

Pukul : 19.00 WIB sampai dengan selesai

Undangan :

1. Mahasiswa

2. Pembimbing Pendidikan

3. Pembimbing Puskesmas

4. Kelurahan

5. RW

6. RT

7. Kader

8. Sasaran

Acara :

1. Pembukaan

2. Pengantar dari pendidikan

3. Sambutan RT

4. Presentasi hasil pengkajian

5. Klarifikasi masyarakat

6. Doa sebelum musyawarah

7. Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT)

8. Simpulan

9. Penutup

Susunan acara :

1. Pembukaan

Pembukaan dilaksanakan dengan membaca basmalah bersama dipimpin oleh

pembawa acara Hella Ratna Juwita

2. Pengantar

Pengantar I : Oleh dosen Pembimbing Kebidanan Komunitas

Prodi Kebidanan Sutomo Surabaya, dr. Guntur Budi

Wanarto, MS., dan Sunarsih Dip MW tentang :

Page 31: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

31

1) Pengantar dari Pendidikan

2) Ucapan terima kasih atas penerimaan masyarakat RT 19 terhadap

mahasiswa yang melaksanakan Praktik Kebidanan Komunitas di RT 19

RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kali Kedinding

3) Ucapan permintaan maaf atas kesalahan yang mungkin dilakukan oleh

mahasiswa pada saat melakukan Praktik Kebidanan Komunitas di RT 19

RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kali Kedinding

4) Harapan semoga Praktik Kebidanan Komunitas di RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kali Kedinding bermanfaat bagi masyarakat dan

mahasiswa

5) Pengantar II : Oleh Ketua RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan

Tanah Kali Kedinding oleh Bapak Suparno tentang:

1). Ucapan syukur

2). Ucapan terima kasih atas pembinaan daerah RT 19 RW 04 Tanah

Merah Kelurahan Tanah Kali Kedinding

3). Permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan Praktik Kebidanan

Komunitas terdapat hambatan-hambatan dari masyarakat

3. Penyajian data

1) Data umum (terlampir)

Data umum yang dilaporkan sebagai data RT 19 adalah :

1. Data geografi (denah atau gambar RT 19 RW 04 Tanah Merah

Kelurahan Tanah Kali Kedinding ( terlampir )

2. Gambaran umum RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah Kali

Kedinding ( terlampir )

Penyaji : Bapak Jumawan (Ketua RT 19)

2) Data khusus / KIA (terlampir)

Data khusus yang dilaporkan sebagai data ibu dan anak

Penyaji : Jujuk Hindrawati (mahasiswa)

4. Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT)

Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT) dipimpin oleh

Ufiyah Hakimah selaku moderator dari mahasiswa dengan menggunakan

metode ceramah tanya jawab (CTJ). Kemudian masalah Kesehatan Ibu dan

Anak (KIA) diklarifikasi oleh ibu Isachah selaku kader, beliau menyatakan

bahwa masalah yang terdapat di RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan

Page 32: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

32

Tanah Kalikedinding adalah masih ada bayi dan balita yang mempunyai

status gizi kurus dan PUS yang tidak mengikuti program keluarga berencana.

Selain itu, beliau juga memaparkan mengenai kurangnya minat dan peran

serta masyarakat RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah

Kalikedinding terhadap masalah tersebut.

3.2.1 Rumusan Hasil Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga (MMRT),

Permasalahan, Penyebab dan Prioritas Masalah

No. Masalah Penyebab Akibat

PASANGAN USIA SUBUR

1.

GIZI

1.

Adapun prioritas masalah tersebut dipilih berdasarkan pada :

1. PUS banyak yang belum sadar untuk menjadi akseptor KB

2. Masih ada status bayi dan balita dalam kategori kurus

Urutan prioritas masalah yang ada di RT 25 RW 01 Kedinding Lor Kelurahan

Tanah Kali Kedinding adalah :

1. Pasangan Usia Subur tidak mengikuti program keluarga berencana

2. Masih ada status bayi dan balita dalm kategori kurus

Page 33: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

33

3.2.2 Pembahasan Alternatif Pemecahan Masalah bersama Masyarakat

No Moderator Masalah Penyebab Akibat Penyelesaian

1.

2.

.

3.2.3 Plan Of Action (POA)

Plan Of Action adalah rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka menyelesaikan permasalahan.

Plan Of Action (POA) dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:

No. Kegiatan Tujuan Sasaran Waktu Tempat Penanggung jawab

Page 34: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

34

1. RT 19 RW 04 Ketua RT 19 RW

04, Kelurahan

Tanah

Kalikedinding dan

Puskesmas

2. RT 19 RW

04

Ketua RT 19 RW

04, Kelurahan

Tanah

Kalikedinding dan

Puskesmas

44

Page 35: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

35

3.2.4 Evaluasi Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun Tetangga

(MMRT)

3.2.4.1 Mahasiswa dan masyarakat mengumpulkan beberapa masalah yang

ada di RT 19 RW 04 Tanah Merah bersama masyarakat dan

membahas bagaimana pemecahan masalah.

3.2.4.2 Sesuai dengan hasil kesepakatan dalam MMRT yang dilaksanakan

pada tanggal 12 Februari 2013 pukul 19.00 WIB sampai selesai

diambil kesepakatan bahwa dari masalah – masalah yang

diprioritaskan antara lain

3.2.4.3 Masyarakat menunjukkan tanggapan positif dan antusias dalam

memecahkan masalah yang ada yaitu dengan tetap mengikuti acara

hingga selesai dan berperan aktif dalam diskusi untuk mengetahui

penyebab dan cara penyelesaian masalah yang disampaikan.

3.3 Kegiatan Penyuluhan

3.3.1 Perencanaan Pelaksanaan Penyuluhan

3.3.1.1 Tujuan Penyuluhan

1. Tujuan Umum

Setelah mengikuti penyuluhan kelompok, sasaran KIA mengerti dan

memahami tentang materi yang disampaikan saat penyuluhan.

2. Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan kelompok, sasaran KIA mengerti dan

memahami tentang :

1) Pengertian, tujuan, macam-macam KB

2) Pengertian gizi, macam-macam makana bergizi.

3.3.1.2 Proses Pelaksanaan Penyuluhan Bersama Masyarakat

1. Waktu Penyuluhan

Pelaksanaan penyuluhan dilaksanakn pada:

hari : Selasa

tanggal : 12 Februari 2013

waktu : 19.00 – selesai

tempat : Rumah Bapak Suparno RT 19 RW 04 Tanah Merah

Indah Sayur II No.7 A

Page 36: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

36

Materi Penyuluhan : ANC dan KB

2. Jumlah Undangan

1 ) Mahasiswa : 7 orang

2) Mahasiswa Undangan : 2 orang

3) Pembimbing Pendidikan : 2 orang

4) Pembimbing Puskesmas : 1 orang

5) Lurah/Wakil : 1 orang

6) RW/Wakil : 1 orang

7) Perangkat RT : 1 orang

8) Kader : 1 orang

9) Sasaran : 44 orang+

Jumlah 60 orang

3. Persiapan media dan metode

1) Media

1). Membuat leaflet

2). Menyiapkan Laptop dan LCD

2) Metode

1). Diskusi

2). Tanya jawab

3.3.2 Pelaksanaan

Berdasarkan mufakat dalam MMRT di RT 19 RW 04 Tanah Merah

hari selasa 12 Februari 2013.

Peserta : 44 terdiri dari Ibu hamil, PUS, bayi dan balita, kader,

perangkat desa, perwakilan puskesmas dan dosen pembimbing.

Penyuluh : 7 mahasiswa prodi kebidanan kampus sutomo Surabaya.

Acara : 1) Pembukaan

1) Penyampaian materi penyuluhan

2) Tanya jawab

3) Penutup

Page 37: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

37

Jalannya acara penyuluhan :

1. Pembukaan

Pembukaan dalam acara ini dilaksanakan dengan bacaan basmalah di pimpin

oleh Ufiyah Hakimah

2. Penyampaian materi penyuluhan

Penyuluhan dilaksanakan dengan metode ceramah dan tanya jawab. Materi

yang disampaikan disesuaikan dengan prioritas masalah yang ada di RT 25

RW 01 Kedindng lor yaitu masalah KB dan Gizi.

1) Keluarga Berencan aoleh Shelynda Eka Olivia

2) Giz oleh Nanda Rizkita Sari

3. Tanya Jawab

Setelah dilakukan penyuluhan maka sasaran atau peserta yang diberi

penyuluhan dapat memahami dan dapat merespon dengan pertanyaan yang

diajukan oleh sasaran mengenai apa yang disampaikan petugas yang meliputi :

1) Keluarga Berenca (KB)

2) Gizi.

4. Penutup

Pada acara penutupan dilaksanakan dengan do’a bersama yang di pimpin oleh

Endah Mardliyanti

3.3.3 Evaluasi

3.3.3.1 Evaluasi kepada sasaran

Dalam evaluasi dilakukan Tanya jawab pertanyaan yang diajukan kepada

masyaakat RT 25 RW 01, antara lain :

1. Keluarga Berencana

1) Sebutkan macam – macam KB!

2) Sebutkan macam – macam KB yang hormonal!

2. Gizi

1) Sebutkan makanan apa saja yang didalamnya mengandung protein !

2) Sebutkan makanan apa saja yang didalamnya mengandung

Karbohidrat !

3) Bagaimana cara mengolah masakan agar gizinya tidak hilang?

Page 38: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

38

3.3.3.2 Evaluasi hasil penyuluhan

Setelah dilakukan penyuluhan, sasaran atau peserta yang telah

mendapatkan penyuluhan mengatakan memahami dan dapat menjawab

pertanyaan yang diajukan oleh penyuluh mengenai Keluaga Berencana

dan Gizi. Selain itu ada beberapa ibu yang berpartisipasi aktif dalam

bertanya, antara lain :

1. Apakah manfaat dari KB dan apakah aman ?

2. Mengapa kebanyakan akseptor KB gratis mengalami banyak efek

samping seperti infeksi, hamil anggur, dll ?

3. Mengapa setelah saya mengonsumsi KB pil sering mual?

4. Apakah benar setelah memasang IUD selalu keram dan darah banyak

keluar? Apa yang harus dilakukan ?

5. Apakah benar penggunaan KB hormonal maksimal 5 tahun?

6. Apakah mie instan juga baik untuk dikonsumsi?

3.4 Faktor -Faktor Yang Mendukung dan Menghambat Kegiatan

Musyawarah Masyarakat Desa

3.4.1 Faktor-faktor yang mendukung kegiatan Musyawarah Masyarakat

Rukun Tetangga (MMRT) antara lain :

3.4.1.1 Dari pihak pembimbing pendidikan dan masyarakat yang ikut

membantu persiapan dalam Musyawarah Masyarakat Rukun

Tetangga (MMRT)

3.4.1.2 Sarana dan prasarana yang mudah dijangkau

3.4.1.3 Fasilitas yang mendukung

3.4.1.4 Warga masyarakat yang berperan aktif

3.4.2 Faktor penghambat dari pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Rukun

Tetangga (MMRT) antara lain :

3.4.2.1 Acara tidak tepat waktu karena peserta banyak yang datang

Terlambat

3.4.2.2 Pada pertengahan acara MMRT terhambat hujan meskipun itu

sebentar sehingga masyarakat di pisah di depan rumah bapak

mochtar dan jangkauan terlalu jauh .

Page 39: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

39

BAB 4

PENUTUP

4.1. Simpulan MMRT

Musyawarah masyarakat RT (MMRT) yang telah dilaksanakan dengan

masyarakat bersama mahasiswa Progam Studi Kebidanan Sutomo merupakan

sarana untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas derajat kesehatan

masyarakat khususnya dalam bidang kesehatan ibu dan anak. Dalam

pelaksanaannya kegiatan MMRT berjalan dengan lancer maupun ada beberapa

faktor yang menghambat. Semua warga kooperatif dan menghadiri MMRT.

Kegiatan MMRT adalah kegiatan musyawarah bersama dengan

masyarakat guna menyelesaikan masalah kesehatan berdasarkan data yang

diperoleh mahasiswa selama pengkajian di lapangan. Oleh karena kegiatan

tersebut untuk masyarkat, maka masyarakat pula yang menganalisis masalah dan

akhirnya menemukan prioritas masalah sesuai dengan keadaan di RT 19 RW 04

Tanah Merah Kelurahan Tanah Kalikedinding. Kemudian masyarakat

merumuskan rencana penyelesaian masalah. Untuk menyelesaikan masalah

kesehatan, yang telah diprioritaskan maka masyarkat setuju diadakan penyuluhan

tentang kesehatan ibu dan anak di RT 19 RW 04 Tanah Merah Kelurahan Tanah

Kalikedinding.

4.2. Simpulan Penyuluhan

Tindak lanjut dari pelaksanaan MMRT berdasarkan kesepakatan

masyarakat maka diadakan penyuluhan secara berkelompok. Dalam pelaksanaan

kegiatan tersebut berjalan dengan lancar walaupun ada sedikit faktor penghambat.

Masyarakat tetap kooperatif dan aktif bertanya saat penyuluhan berlangsung.

Page 40: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

40

4.3. Saran

Untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal dibutuhkan kerja sama

yang baik antara petugas kesehatan wilayah kesehatan setempat, tokoh

masyarakat, dan masyarakat.

Petugas kesehatan hendaknya lebih banyak memberikan KIE (Komunikasi

Informasi dan Edukasi) secara berkesinambungan pada masyarakat dan

diharapkan masyarakat lebih aktif serta antusias dalam kegiatan yang diadakan

puskesmas setempat.

Page 41: Laporan Mmrt Kelompok Rt 19

41

DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan RI. 1989. Asuhan Kebidanan pada Anak dalam Konteks

Keluarga. Jakarta : Depkes RI

Hanifah, W. 1999. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono

Prawiroharjo

Prawirohardjo, Sarwono. 2001. Keluarga Berencana. Jakarta : Yayasan Bina

Pustaka Sarwono Prawiroharjo

Ratnawati, Sri. 2004. Pedoman Praktis Kebidanan Komunitas Program Studi

Kebidanan. Surabaya : Prodi Kebidanan Sutomo Surabaya

Saifuddin, AB. 2002. Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta :

Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo

44