laporan kemajuan pkm-kc (2).docx

7/26/2019 Laporan kemajuan PKM-KC (2).docx

1/12

1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Di dalam suatu industri, terutama pada industri kimia kita mengenal yang

namanya proses destilasi. Destilasi ialah suatu metode pemisahan bahan kimia

berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas) bahan

atau didefinisikan juga teknik pemisahan kimia yang berdasarkan perbedaan titik

didih. Salah satu penggunaan metode destilasi ialah pada pembuatan minyak

atsiri(esensial) yatu Destilasi Fraksinasi . Destilasi fraksinsi merupakan metode

yang paling populer, digunakan secara luas, dan cost-effective untuk memproduksi

minyak esensial di seluruh dunia.

Minyak atsiri telah dikenal dan banyak diproduksi di ndonesia, tak

terkecuali di !alimantan "arat. Minyak atsiri ini hanya sekedar diproduksi dan

kemudian di ekspor ke luar negeri. #amun , jika minyak atsiri dipisahkan

berdasarkan kandungannya maka nilai jual dari minyak atsiri tersebut lebih tinggi

dibandingkan diekspor secara langsung. "ahkan sintesis dari minyak atsiri

tersebut dapat dibuat menjadi parfum dengan nilai jual yang sangat tinggi.

$ntuk mendapatkan sintesis senya%a minyak atsiri dilakukan proses

destilasi. Destilasi ini sudah sangat dikenal di industri&industri terutama industri

kimia. Destilasi merupakan suatu teknik pemisahan atau pemurnian senya%a

berdasarkan perbedaan titik didihnya dimana senya%a yang memiliki titik didih

paling rendah akan menguap terlebih dahulu dan apabila didinginkan akan

mengembun dan menetes sebagai 'at murni. Salah satu metode dari destilasi yangdigunakan untuk mensintesis minyak atsiri yaitu destilasi fraksionasi. Dengan

destilasi fraksionasi ,sintesis minyak atsiri sangat diuntungkan karena dengan

produksi yang lebih kecil dapat dihaslkan minyak atsirinyang lebih banyak.

#amun, masalah yang dihadapi adalah sulitnya mengontrol tekanan dan

temperatur pada saat proses destilasi berlangsung. Sehingga dibutuhkan suatu

rancangan alat destilasi dimana suhunya dapat diatur sesuai keinginan dan

kondisi. leh karena itu, karsa cipta yang akan dirancang ialah suatu reaktor
http://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_kimia


2/12

2

destilasi sederhana dengan tekanan dan temperatur terkontrol yang murah dalam

segi pembuatan dan pera%atan, serta dapat digunakan dalam berbagai proses

destilasi di laboratorium.

roses perancangan reaktor destilasi sederhana ini terlebih dahulu

menyambungkan komponen&komponen penting yaitu pipa dan kran sebagai

penghubung antara vakum dengan air raksa. !emudian dilanjutkan dengan

pemasangan dan penyambungan komponen lain. Setelah itu rancangan reaktor

destilasi di uji coba terutama dalam pengaturan tekanan dan temperaturnya.

1.2. Perumusan Masalah

Dari uraian di atas, rumusan masalah yang akan di bahas adalah sebgai

berikut *

a. "agaimana proses pembuatan + ancang "angun eaktor Destilasi

Sederhana Dengan -ekanan Dan -emperatur -erkontrol

b. "agaimana cara mengaplikasikan + ancang "angun eaktor Destilasi

Sederhana Dengan -ekanan Dan -emperatur -erkontrol

c. "agaimana cara mengatur hubungan tekanan terhadap suhu agar didapat

hasl sesuai yang diharapakan

1.3. Tujuan Program

/dapun tujuan dari perancangan karsa cipta ini adalah *

a. $ntuk mengetahui rancangan pembuatan serta prinsip kerja dari ancang

"angun eaktor Destilasi Sederhana Dengan -ekanan Dan -emperatur

-erkontrol

b. !arya ini diharapkan mampu digunakan dalam pemisahan suatu senya%a

dengan perbedaan titik didih yang rendah terutama pemisahan senya%a

minyak atsiri.

1.4. Luaran ang D!hara"kan

Diharapkan dengan karya ini dihasilkan suatu alat yang mampu

memisahkan senya%a yang memiliki perbedaan titik didih rendah terutama dalam

pengolahan minyak atsiri lebih lanjut, serta dapat digunakan sebagai alat


3/12

3

pembuatan senya%a&senya%a ester, alkohol dan lain&lain yang mash belum ada

dan sulit didapatkan di laboratorium FM/ $niversitas -anjungpura.

1.#. $egunaan Program

Manfaat yang dapat diambil dari program ini yaitu bagi peneliti dapat

menambah pengalaman dan pengetahuan tentang reaktor destilasi dan senya%a&

senya%a yang terdapat pada minyak atsiri. Dan bagi pengguna , alat ini dapat

berguna dalam pengolahan lebih lanjut dari minyak atsiri, sehingga dapat

dihasilkan senya%a&senya%a penyusun minyak atsiri yang lebih murni dan

memiliki nilai jual yang jauh lebih tinggi.

BAB 2 T%N&AUAN PU'TA$A

Minyak atsiri adalah 'at berbau yang terkandung dalam tanaman. Minyak

ini disebut juga minyak menguap, minyak eteris, atau minyak esensial karena

pada suhu biasa (suhu kamar) mudah menguap di udara terbuka. stilah esensial

dipakai karena minyak atsiri me%akili bau dari tanaman asalnya. Dalam keadaan

segar dan murni tanpa pencemar, minyak atsiri umumnya tidak ber%arna. Secara

kimia, minyak atsiri bukan senya%a tunggal, tetapi tersusun dari berbagai macam

komponen yang secara garis besar terdiri dari kelompok terpenoid dan fenil

propan (!umar, 0121).

Salah satu tanaman yang menghasilkan minyak atsiri adalah tanaman

sereh. Minyak sereh adalah minyak atsiri yang diperoleh dari tanaman sereh

(cyimbapogon rendle) dengan cara destilasi uap. Di dalam minyak sereh

paling tidak terkandung 22 senya%a organik. !omponen utama minyak atsiri dari

tanaman sereh adalah sitronelal, sitronelol, dan geraniol. Sitronelal atau dengan

nama $/3 4,5&dimethyloct&6&en&2&al dan rumus molekul 321728, memiliki

massa molar 29:,09 g ; mol, kepadatan 1,899 g;cm4, titik didih 012&015< 3. Data

untuk bahan dalam keadaan standar pada 09< 3, 211 ka. $ntuk geraniol atau 4,5&

Dimethylocta&0 ,6&dien&2&ol, dengan rumus molekul 321728, memiliki massa

molar 29:,09 g mol&2,kepadatan 1,88= g;cm4, titik lebur 29< 3;088 !, titik didih

00=< 3;910 !, dan larut dalam air. Dan sitronelal dengan nama lain (>)&?&


4/12

4

sitronelol atau nama $/3nya 4,5&Dimethyloct&6&en&2&ol memiliki rumus

molekul 321701, massa molar 296,05 g mol&2, kepadatan 1,899 g;cm4, titik

didih * 009< 3;:=8 ! (Setia%ati,dkk, 0122).

$ntuk mendapatkan sintesis senya%a minyak atsiri dilakukan proses

destilasi. Destilasi merupakan suatu teknik pemisahan atau pemurnian senya%a

berdasarkan perbedaan titik didihnya serta berdasarkan perbedaan kecepatan atau

kemudahan menguap (volatilitas) bahan. Senya%a yang memiliki titik didih

paling rendah akan menguap terlebih dahulu dan apabila didinginkan akan

mengembun dan menetes sebagai 'at murni. Sedangkan titik didih yang lebih

tinggi akan tertinggal sebagai residu (thmer,2=80).

/da empat jenis distilasi yaitu distilasi sederhana, distilasi fraksionasi,

distilasi uap, dan distilasi vakum. ada destilasi sederhana, dasar pemisahannya

adalah perbedaan titik didih yang jauh atau dengan salah satu komponen bersifat

volatil. Sehingga jika campuran dipanaskan maka komponen yang titik didihnya

lebih rendah akan menguap lebih dulu. Destilasi fraksionasi digunakan untuk

campuran dengan perbedaan titik didih kurang dari 01


5/12

5

vakum dapat diraih. Sehingga output dari destilasi fraksinasi vakum adalah tiga

destilat yang ber%arna dan memiliki titik didih yang berbeda.

Suatu reaktor kimia adalah bejana tempat berlangsungnya reaksi kimia.

erancangan suatu reaktor kimia harus mengutamakan efesiensi kinerja reaktor.

Sehingga didapatkan hasil produk yang lebih banyak dibandingkan masukan

(input) dengan biaya yang minimum, baik biaya modal maupun operasi. Serta

tidak lupa memperhatikan faktor keselamatan. Dan bahan yang direaksikan dalam

reaktor kimia adalah cairan dan gas, namun terkadang ada juga padatan yang

diikutkan dalam reaksi (seperti * katilisator, regent, inert) dengan perlakuan yang

berbeda&beda

ada program ini diharapkan dapat tercipta suatu alat (sistem) reaktor

destilasi sederhana dengan tekanan dan temperature terkontrol yang mampu

mensintesis senya%a&senya%a yang terdapat pada minyak atsiri. Serta menjadi

terobosan baru dalam penggunaan alat destilasi pada proses reaksi&reaksi kimia.

BAB 3 MET(DE PELA$'ANAAN

3.1 'tu)! L!teratur

Metode ini bertujuan untuk mempelajari teori&teori yang berkaitan dengan

perancangan dan pembuatan rancang bangun reaktor destilasi tekanan terkontrol

sederhana. /dapun beberapa studi yang kami lakukan meliputi* buku @ buku teks

yang berupa tulisan ilmiah, hand-book, referensi buku matakuliah, atrikel pada

suatu situs yang tentunya berkaitan dengan program yang dilakukan.

3.2 Prose)ur $erja

"erikut diagram alir dari prosedur kerja yang akan dilakukan dalam

pelaksanaan program ini


6/12

6

BAB 4 HA'%L AN* D%+APA%

4.1. Pen,em"urnaan Desa!n Pro)uk

!egiatan pertama yang kami lakukan setelah dinyatakan lolos, kami

menyempurnakan desain eaktor Destilasi kami, dimana desain a%alnya adalah

!eterangan *

2. emanas terkontrol


7/12

7

0. Aabu Destilasi

4. -ermometer

:. !ondensor lurur

9. Brlenmeyer

6. ompa vakum5. /ir aksa

8. ipa pyreC

Setelah dipertimbangkan dan dikonsultasikan kepada dosen pembimbing

akhirnya diputuskan untuk mengganti desain a%al menjadi desain seperti gambar

0. 7al ini dilakukan karena desain a%al eaktor Destilasinya kurang sesuai

dengan prinsip destilasi dan letak vakumnya terlalu dekat dengan sistem.

*am-ar 2. Diagram skematik baru reactor destilasi tekanan dan temperatur

terkontrol

!eterangan *

2. emanas terkontrol

0. Aabu Destilasi

4. !olom fraksinasi

:. -ermometer

9. !ondensor lurur

6. Aabu

5. ompa vakum


8/12

8

8. /ir aksa

=. ipa pyreC

3.3. 'ure! )an "em-el!an Bahan Baku

Survei bahan baku dilakukan agar mendapatkan bahan yang cocok untuk

pembuatan reaktor destilasi sederhana dengan tekanan dan temperatur terkontrol.

Selain itu, dilakukan %a%ancara dan studi literatur agar mendapatkan informasi

yang tepat mengenai alat dan bahan yang akan digunakan. /dapun beberapa studi

yang dilakukan antara lain buku&buku teks berupa tulisan ilmiah, hand-book,

referensi buku matakuliah, atrikel pada suatu situs yang berkaitan dengan programyang dilakukan. Survei bahan baku dilakukan di beberapa toko kota di ontianak,

salah satunya di toko !alimantan iset, tetapi karena harganya terlalu mahal kami

memutuskan untuk membeli di pulau ja%a, yaitu di kota "andung, di toko 3.

rima Medicha, adapun bahan yang dibeli diantaranya, kolom fraksinasi, kran,

cabang 4 dan :, klem kuning dan merah serta labu potong bahan @bahan tersebut

belum datang. "ahan baku lain yang telah kami beli juga yaitu air raksa 2kg, dan

pipa pyreC.

BAB #. P(TEN'% HA'%L

otensi yang dapat dari karya ini, jika sesuai dengan apa yang telah

direncanakan tim adalah pertama kami yakin dari aspek ekonomi jika alat ini

berfungsi dengan baik dapat dijadikan suatu sistem destilasi sederhana dalam

pembuatan beberapa bahan&bahan kimia yang sulit didapatkan di kota pontianak

dan pemisahan senya%a&senya%a kompleks misalnya pada minyak atsiri menjadi

yang lebih sederhana. -entunya hal ini sangat mengurangi beban biaya dalam

pengadaan bahan&bahan kimia. Dari segi hak paten mungkin ini tidak sepotensial

dari segi ekonmi, tetapi jika alat ini dapat disempurnakan menjadi lebih baik kami

yakin harapan untuk mendapan hak paten menjadi lebih besar.


9/12

9

BAB /. 0EN+ANA TAHAPAN BE0%$UTNA

Diba%a ini merupakan tahapan rencana kegiatan selanjutnya yang digambarkan

pada Ta-el 1

Ta-el 1. 0enana taha"an keg!atan selanjutn,a

!egiatan "ulan ke &

: 9rakitan reaktor destilasi

$ji coba reaktor destilasi

embuatan laporan akhir

DATA0 PU'TA$A

Firdaus, M. 011=. +Analisis Total Minyak Atsiri. Brlangga. Eakarta.

!umar S. 0121. +Extraction of Essential Oil Using Steam Distillation. #ational

nstitute of -echnology ress.ourkela.

thmer, !. 2=80. Encyclo!edia of "hemical Technology#. ol.8 second

3ompletely revised edition, ntersciene ublishers a division of Eohn

illey G Sons, nc.

Setia%ati , Murtiningsih , 7asyim /. 0122. +$aboratory and field eval%ation

of essential oils from "ymbo!ogon nard%s as ovi!osition deterrent and

ovicidal activitiers against &elicover!a armigera &%bner on chili

!e!!er. ndonesian Eournal of /gricultural Science. ndonesia 20* =&26.


10/12

10

LAMP%0AN LAMP%0AN

Lam"!ran 1. -abel enggunaan Dana

Ta-el 2. Lam"!ran "enggunaan )ana

HARI/ TANGGALNAMA

BARANGHARGASATUAN

JUMLAH

SATUAN

HARGATOTAL

12-Mar-15 Air RaksaRp.

2.800.0001 kg Rp. 2.800.000

10-Mei-15Pipa pyrex 0,5cm

Rp. 60.000 20 paket Rp. 1.200.000

10-Mei-15iaya kirimPipa pyrex 0,5cm

Rp. 150.000 2 kg Rp. 350.000

29-Mei-15!"#"m$raksi%asi

Rp.1.500.000

1 set Rp. 1.200.000

29-Mei-15 !ra% Rp. 100.000 3 &'a( Rp. 300.000

29-Mei-15 )a&a%g 4 Rp. 200.000 1 &'a( Rp. 200.000

10-Mei-15 )a&a%g 3 Rp. 150.000 1 &'a( Rp. 150.000

10-Mei-15 !#em k'%i%g Rp. 72.000 4 &'a( Rp. 288.000

10-Mei-15 !#em mera( Rp. 79.000 2 &'a( Rp. 158.000

10-Mei-15 *a&' p"t"%g Rp. 50.000 6 &'a( Rp. 300.000PEMASUKAN

Rp.5.370.400

TOTALPENGELUARAN

Rp.

6.946.000

SISARp. -

1.575.600

Lam"!ran 2."ukti @bukti pendukung kegiatan


11/12

11

/33 dengan pembimbing 2 /33 dengan pembimbing 0

Lam"!ran 3. "ukti embelian "arang

!umpulan "on

Lam"!ran 4. embagian tugas

No

.

Nama Progra

m 'tu)!

Alokas!

aktu

jam5m!nggu

6

Ura!an Tugas

2. afa /rif -eknik !imia 20jam;minggu Merancang dimensi, mendesaindan membuat konstruksi a%al

dan bertanggung ja%ab terhadap

kegiatan

0. "intang

hamadan

-eknik

!imia

21

jam;minggu

Memprogram mikrokontroler

Mengatur penyusunan filamen

4. radika

ibo%o

-eknik

!imia

21

jam;minggu

Mengumpulkan alat dan bahan

membuat rancang bangun

reaktor


12/12

12

:. D%i

/snia%ati

-eknik

!imia

8 jam;minggu Memanajemen keuangan

Mendokumentasikan kegiatan

9. -iara

/rletta

-eknik

!imia

8jam;minggu Mencatat kegiatan di logbook,

pengetik laporan kemajuan danakhir

laporan kemajuan pkm-kc (2).docx

Documents