laporan akhir jejak
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
1/13
LAPORAN AKHIR
PRAKTIKUM SISTEMATIKA HEWAN
MELACAK JEJAK
Oleh : Fitria Dela
No. BP : !"!#""$
Kelo%&o' : (
A)**ota : . Ni)a A))i+a R ,!"!#""-
#. S/a0itri D1ia)a ,!"!#"#!
2. Metri Ja/a P3tra ,!"!##""$!. Na4ila T+oera//a 5P ,!"!##"#-
A+i+te) Pe)6a%&i)* : . 7a)a Tria)a
#. Mh6. 8ai Hali0ah Si)a*a
LABORATORIUM PENDIDIKAN I
JURUSAN BIOLO5I
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PEN5ETAHUAN ALAM
UNI9ERSITAS ANDALAS
PADAN5 #"(
I. PENDAHULUAN
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
2/13
1.1 Latar Belakang
Keragaman jenis merujuk kepada jenis, kelimpahan jenis, komposisi genetik dan
komunitas, ekosistem dan bentang alam yang ada. Definisi lain menyederhanakan
keragaman jenis sebagai kehidupan dalam segala bentuknya dan segala tingkatannya.
Kehidupan dalam segala bentuknya meliputi tumbuhan, hewan, jamur dan bentuk
mikro-organisme lain. Pada berbagai tingkatan keragaman jenis merujuk pada
tingkatan gen, jenis dan ekosistem. Kegiatan ur!ai keragaman jenis "biodi!ersitas#
diperlukan untuk mendemonstrasikan keberadaan atau ketidak beradaan nilai-nilai
kualitas ekosistem dan konser!asi seperti jenis-jenis yang se$ara regional dan global
teran$am populasinya. "%asson, 1&''#.(kti!itas suatu makluk hidup dalam memenuhi kebutuhan serta
kelestariannya tak akan terlepas dari berbagai aktifitas yang dikerjakan. (kti!itas
yang dilakukan khususnya hewan mamalia, sering dijumpai dalam lapangan yang
meninggalkan berbagai tanda, misalnya dalam bentuk jejak kaki, jalur, feses,
serpihan kulit, bagian tubuh, tulang, gigi, sisa makanan, sarang dan sebagainya.
Banyak tanda yang dapat diperlihatkan oleh semua hewan hidup, salah satunya
adalah jejak. )ejak mamalia merupakan bekas $etakan kaki atau kuku dari hewan
mamalia pada suatu substrat tertentu sesuai dengan kebiasaan hewan tersebut
"*owak and Parsido, 1&'+#.
ur!ey jejak kaki berarti pakai jejak kaki yg ditinggalkan binatang darat di
atas tanah atau pasir sebagai sampel. Dalam kasus dimana metode sur!ey lain tidak
memungkinkan, sur!ey jejak kaki kadang-kadang ada manfaat untuk buktikan bahwa
binatang ada di satu tempat. Biasanya hanya dapat digunakan untuk tahu kalau
binatang ada atau tidak di dalam kawasan. mumnya merupakan metode yang tidak
$o$ok untuk estimasi kepadatan binatang karena dapat ber!ariasi tergantung kondisi
tanah, musim dan faktor-faktor lain "Brotowidjoyo, 1&'.
)ejak "tra$ks# adalah segala sesuatu yang ditinggalkan oleh satwaliar yang
menjadi penanda kehadiran satwaliar tersebut pada habitat tertentu. )ejak dapat
berupa jejak kaki "foot print#, bekasbekas makan "feeding signs#, bekas $akaran,
tempat berkubang, rambut dan bulu, sarang, bau yang ditinggalkan, dan sebagainya.
)ejakjejak yang ditinggalkan oleh satwa mamalia dapat membantu untuk
mengetahui keberadaan dan kehadiran jenis mamalia disuatu tempat walaupun
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
3/13
mamalia tersebut tidak ditemukan se$ara langsung. )ejak yang ditemukan harus
di$atat untuk membantu memperkuat identifikasi "ahmat, 1&.
(da beberapa kriteria tempat yang bagus guna mendapatkan jejak yang baik,
diantaranya tanah yang bersih, tanah di sekitar sungai, danau, muara, tanah liat dan
sebagainya. elain itu jejak juga dapat ditemukan dengan mudah di tempat yang
sering dilalui oleh hewan untuk mendapatkan air atau untuk berkubang "Borner,
1&/'#.
)ejak dapat dipergunakan sebagai indikator ada atau tidaknya satwa liar pada
daerah tersebut. 0empat-tempat untuk menemukan jejak antara lain ditepi sungai,
tempat berkubang, pantai, tempat-tempat istirahat dan lorong-lorong diantara
tumbuhan bamboo dan semak belukar. Bentuk jejak yang ditinggalkan oleh suatu
hewan sangat beragam, tegantung pada jenis hewannya. (da yang ukurannya besar
dan ada juga yang ukurannya ke$il, ada yang dalam dan ada juga yang dangkal.
ntuk lebih menambah pengetahuan dalam menganalisa berbagai ma$am jejak,
maka diperlukanlah suatu praktikum yang dapat menjelaskan pengetahuan dasar
tentang jejak tersebut. ehingga dengan mengetahui tipe-tipe, bentuk dan
membandingkan setiap parameternya, dapat dianalisa jejak tersebut mulai dari jenis
spesies, umur hingga ukuran tubuh jejak hewan tersebut "%asson, 1&''#.
1. 0ujuan Praktikum
(dapun tujuan praktikum tentang pengamatan jejak ini adalah untuk
membandingkan pola jejak yang berbeda berdasarkan substrat serta mengetahui
perubahan atau lama perubahan dan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan
pada jejak tersebut.
II. TINJAUAN PUSTAKA
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
4/13
)ejak mamalia merupakan $etakan kaki atau kuku dari hewan mamalia pada substrat
tertentu sesuai dengan kebiasaan atau prilaku yang dimaksud misalnya akti!itas
kehidupan, seperti sifat kelompok, waktu aktif, wilayah pergerakan,$ara men$ari
makanan, $ara membuat sarang, hubungan sosial, tingkah laku bersuara dan lain-lain
"Djuhanda,1&'+#.
0empat terbaik untuk mela$ak jejak dan menemukan jejak adalah pada tanah
bersih atau berlumpur, pada turunan muara sungai, di sungai, tepi danau, tempat
berkubang atau tempat minum, tempat-tempat lorong antara bambu dan tanah terluar
yang merupakan tempat-tempat yang sering dilalui hewan untuk mendapatkan air
atau berkubang. Berdasarkan struktur kakinya, $etakan kaki dapat dibedakan
golongan, yaitu jejak kaki yang dibuat oleh hewan yang mempunyai $akar dan kuku,
dan jejak kaki hewan ungulata. 0ipe jejak dari hewan harus dikenal dan juga umur
jejak harus dikenal apakah sudah lama atau baru. Kebenaran ukuran jejak diperiksa
dengan membuat $etakan kaki dengan menggunakan gips "ahmat, 1&.
)ejak-jejak ataupun tanda lainnya yang ada dilapangan dapat dipergunakan
sebagai indikator ada atau tidaknya satwa liar yang bersangkutan,antara lain tapak
kaki.Bekas tapak kaki dipermukaan tanah penting untuk diketahui bentuk,ukuran dan
umurnya.0empat-tempat untuk menemukan jejak antara lain ditepi sungai,tempat
berkubang,pantai,tempat-tempat istirahat dan lorong-lorong diantara tumbuhan
bamboo dan semak belukar ")asin, 1&.
Dalam penelitian, perlu diperhatikan dan dikenali posisi kaki depan kaki
belakang dan untuk mempermudah mengetahui hewan apa yang terdapat pada bekas
kaki hewan tersebut. )ejak kaki yang ditinggal di atas permukaan tanah juga dibantu
ukuran dengan membuat gambar pada kertas milimeter ataupun di$etak dengan
menggunakan gips tadi. 2etakan kaki di permukaan tanah penting untuk diketahuibentuk, ukuran, dan umurnya "Prawihartono,1&.
3eses biasanya menunjukkan keadaan yang khas.Penemuan feses sangat
penting apakah masih baru atau sudah lama.Dari analisa feses dapat dikenali jenis
makanan mereka berdasarkan keadaan bulu-bulu,rambut,gigi4taring maupun tulang
tengkorak yang terdapat pada feses tersebut "5an trien,1&'+#.
Diantara beberapa jenis satwa liar ada yang mempunyai kebiasaan untuk
meninggalkan atau melepaskan bagian-bagian seperti tanduk,tulang,bulu-bulu
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
5/13
rambut,kulit dan duri.Dari bagian ini dapat diketahui wilayah penyebarannya.2ara
lain adalah dengan suara dan bunyi-bunyianya,yang dimaksud dengan suara adalah
sesuatu yang kita dengar sebagai akibat dari tingkah laku ")asin,1&.
%ela$ak jejak juga dapat dilakukan dengan a$uan bau.Bau yang khas dan
men$olok yang ditimbulkan oleh suatu jenis satwa liar yang dapat di$ium oleh
manusia.Bau tersebut berasal dari suatu kelenjar yang dimilikinya seperti
trenggiling,musang,rusa,kalelawar,dan badak "Brotowidjoyo, 1&'.
Dari pengamatan jejak morfologi dan ekologi yang mungkin diperoleh adalah
karakter seperti spesies,jenis kelamin,ukuran tubuh dan berat,gaya atau tipe jejak
yang terbagi atas walking tra$k,berjalan $epat dengan tipe jejak yang
simetris,6alloping tra$k,berlari $epat dengan tipe jejak yang non simetris.Data
berikutnya berupa kajian populasi dan tingkah laku "Djuhanda,1&'+#.
7dentifikasi terutama pada mela$ak jejak dilakukan untuk jejak kaki satwa liar
untuk golongan mamalia besar.7dentifikasi pengukuran yang normal. Dalam
penelitian jejak perlu dikenal posisi kaki depan dan kaki belakang serta bentuk ujung
jari kaki depan dan jari kaki belakang "5an trien,1&'+#.
Kondisi jejak yang ditinggalkan sangat tergantung pada kondisi keadaan
permukaan tanah apakah pasir,liat ataupun batu karang.Pada umumnya diatas tanah
dapat diperoleh jejak yang baik dan mudah untuk di$etak.Kelemahan dalam mela$ak
jejak lainnya adalah kemungkinannya keadaan jejak berubah maupun ukurannya dan
bentuk ataupun ter$u$i oleh air hujan yang besar "5an trien,1&'+#.
(da kesulitan untuk menentukan identifikasi indi!idu-indi!idu suatu
kumpulan jejak yang ditinggalkan.Penyebaran jejak lebih erat hubungannya dengan
kondisi dan pergerakan,kurang erat hubunganya dengan ukuran populasi.8al-hal
yang disebutkan diatas juga merupakan kelemahan dalam mela$ak jejak"Djuhanda,1&'+#.
III. PROSEDUR KERJA
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
6/13
+.1 9aktu dan 0empat
Praktikum metode jejak ini dilaksanakan pada hari )umat, + :ktober ;1 pukul
;'.;; 97B di Laboratorium Pendidikan 7, )urusan Biologi, 3akultas %atematika dan7lmu Pengetahuan (lam, ni!ersitas (ndalas, Padang.
+. (lat dan Bahan
(dapun alat yang digunakan pada praktikum metode jejak ini adalah $angkul4sekop,
kaliper, rol plastik, kamera digital, plastik transparasi, spidol permanen. edangkan
bahan yang dipakai pada praktikum kali ini adalah + ma$am tanah yaitu tanah pasir,
tanah humus dan tanah lempung.
+.+ 2ara kerja
0anah disiapkan dengan ukuran 1 < 1 m. Pada bidang tanah tersebut dibersihkan dari
sisa-sisa daun dan batu. Kemudian tanah tersebut digemburkan dan dibagi menjadi +
bagian. Bagian pertama tetap dibiarkan, tanah kedua ditambah dengan pasir
di$ampur hingga rata, tanah ketiga ditambah dengan tanah humus di$ampur hingga
rata. Kemudian lakukan pen$etakan kaki pada substrat tersebut, sebaiknya kaki yang
digunakan untuk men$etak jejak adalah kaki yang sama. Lakukan pengukuran awal
terhadap parameter seperti panjang kaki, lebar kaki, tinggi jari, panjang jempol dan
tinggi jempol. Kemudian diphoto jejak yang baru dibuat dan di$omplak pada kertas
transparan. Lakukan pengamatan terhadap jejak tersebut dengan selang waktu
pengamatan 1 minggu.
I9. HASIL DAN PEMBAHASAN
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
7/13
=.1 8asil
Dari hari hasil pengamatan jejak yang telah dilakukan selama seminggu didapatkan
hasil sebagai berikut >
0abel 1. Pengamatan jejak hari abtu, = :ktober ;1
Parameter 0ernaungi 0idakternaungiubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir Biasa
Panjang ? $m ? $m = $m $m = $m 1 $m
Lebar 11 $m 11, $m 11 $m 1; $m 11 $m & $m
tep = $m ? $m + $m $m +; $m ; $m
traddle + $m $m +, $m + $m /, $m + $m
tride =+ $m 1 $m $m =+ $m = $m =; $m
Kedalama
n1 $m 1 $m ;, $m ;, $m ;,+ $m 1,+ $m
2ua$a 2erah
0abel . Pengamatan jejak hari %inggu, :ktober ;1Parameter 0ernaungi 0idak ternaungi
ubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir Biasa
Panjang =, $m / $m , $m + $m +, $m $m
Lebar 1;, $m 11 $m 1; $m 1; $m 1;, $m & $m
)(K ? $m /, $m = $m ;, $m &, $m , $m
P7) ?, $m = $m , $m = $m +, $m = $m
L7) +, $m +,& $m = $m + $m + $m +, $m
Kedalama
n1, $m 1, $m ;, $m ;,/ $m ;, $m 1 $m
2ua$a %endung0abel +. Pengamatan jejak hari enin, ? :ktober ;1
Parameter 0erbuka 0ertutup
ubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir Biasa
Panjang = $m / $m , $m + $m +, $m $m
Lebar 1;, $m 11 $m 1; $m 1; $m 1;, $m & $m
)(K ? $m /, $m = $m ;, $m & $m , $m
P7) ?, $m = $m , $m = $m +, $m =,+ $m
L7) +, $m = $m =,+ $m + $m + $m +, $m
Kedalama
n
1, $m 1, $m ;, $m ;, $m ;, $m 1 $m
2ua$a Berawan
0abel =. Pengamatan jejak hari elasa, /:ktober ;1
Parameter 0erbuka 0ertutup
ubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir Biasa
Panjang = $m / $m , $m + $m +, $m $m
Lebar 1;, $m 11 $m 1; $m 1; $m 1;, $m & $m
)(K ? $m /, $m = $m ;, $m & $m , $m
P7) ?, $m = $m , $m = $m +, $m =,+ $m
L7) +, $m = $m =,+ $m + $m + $m +, $m
Kedalama 1 $m 1 $m ;,+ $m ;,+ $m ;, $m ;,/ $m
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
8/13
n
2ua$a Berawan
0abel . Pengamatan jejak hari abu, ' :ktober ;1
Parameter 0erbuka 0ertutup
ubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir BiasaPanjang =,/ $m /, $m ,/ $m +, $m +, $m ,= $m
Lebar 1;,+ $m 11 $m 1; $m 1;, $m 1;,' $m & $m
)(K ?, $m /, $m = $m ;, $m & $m , $m
P7) ?,& $m = $m ,& $m =, $m +,& $m =,+ $m
L7) +, $m = $m =, $m + $m + $m +, $m
Kedalama
n1 $m 1, $m ;,+ $m ;,= $m ;, $m ;,& $m
2ua$a %endung
0abel ?. Pengamatan jejak hari Kamis, & :ktober ;1
Parameter 0erbuka 0ertutupubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir Biasa
Panjang =,/ $m /, $m ,/ $m +, $m +, $m ,= $m
Lebar 1;,+ $m 11 $m 1; $m 1;, $m 1;,' $m & $m
)(K ?, $m /, $m = $m ;, $m & $m , $m
P7) ?,& $m = $m ,& $m =, $m +,& $m =,+ $m
L7) +, $m = $m =, $m + $m + $m +, $m
Kedalama
n1 $m 1, $m ;,+ $m ;,= $m ;, $m ;,& $m
2ua$a Berawan
0abel /. Pengamatan jejak hari )um@at, +; :ktober ;1Parameter 0erbuka 0ertutup
ubsrat 8umus Pasir Biasa 8umus Pasir Biasa
Panjang ? $m ' $m ? $m $m = $m / $m
Lebar 1;,+ $m 11 $m 1; $m 1;, $m 1;,' $m & $m
)(K $m / $m + $m ; $m ' $m 1 $m
P7) / $m =,+ $m ? $m =, $m =,+ $m =,+ $m
L7) +, $m =, $m =, $m +,= $m + $m +,' $m
Kedalama
n1 $m 1 $m ;,1 $m ;, $m ;, $m ;,/ $m
2ua$a %endungKet> )(K A )arak antar kuku P7) A Panjang ibu jari L7) A Lebar ibu jari
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
9/13
hari 1 hari 2 hari 3 hari 4 hari 5 hari 6 hari 721
22
23
24
25
26
27
28
29
Panjang jejak pada plot tidak ternaungi
humus
pasir
biasaAxis Title
hari 120
25
30
Panjang jejak pada plot ternaungihumus
pasir
biasaAxis Title
75. Pembahasan
Berdasarkan tabel dapat dilihat data pengamatan jejak diatas terlihat bahwa pada
ketiga substrat terdapat adanya perbedaan ukuran beberapa parameter seperti panjang
jejak, lebar jejak, straddle, stride dan step. ubstrat yang ternaungi dan tidak
ternaungi memiliki perbedaan dalam ukuran jejak. )ejak pada subtrat yang ternaungi
lebih panjang dan lebar ukurannya dibandingkan dengan substrat yang tidak
ternaungi. Pada beberapa kali pengamatan, ukuran jejak pada substrat yang ternaungi
lebih panjang. 8al ini mungkin disebabkan oleh beberapa faktor seperti intensitas
$ahaya yang mengenai jejak, suhu dan kelembaban dari substrat tersebut. )ejak pada
tanah pasir lama kelamaan akan berkurang, hal ini disebabkan bahwa tanah pasir
yang mudah sekali terkena angin karena tekstur nya yang ringan. %enurut Payne, et.,
al. "1&'#, menyatakan bahwa pada umumnya, jejak yang didapatkan pada tanah
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
10/13
pasir dapat diperjelas dengan menggunakan gips supaya jejak tersebut jelas dan tidak
mudah berubah karena sifat dari tanah pasir itu sendiri yang mudah mengalami
perubahan posisi yang disebabkan oleh angin ataupun hujan.
)ejak yang terdapat pada tanah lempung dan tanah humus tidak mengalami
perubahan yang signifikan. Dapat dilihat dari panjang straddlenya dari hari ke hari
ukurannya sedikit berubah bahkan ada yang tetap dengan hari sebelumnya. *amun
pada tanah humus ukuran jejaknya dari hari pertama pengamatan sampai hari
terakhir pengamatan bersifat konstan. 8al ini sesuai dengan pendapat Payne, et., al.
"1&'#, yang menyatakan pada tanah humus dan tanah merah sangat mudah sekali
untuk mendapatkan tanah karena tekstur dari tanah itu yang lembut. elain itu sifat
dari tanah ini yaitu sedikit keras sehingga tidak mudah terurai oleh air ataupun angin.
(da beberapa parameter yang mengalami perubahan pada suatu jejak,
perubahan ini dapat berupa grafik turun dan naik. Dimana tidak selalu terjadi
penambahan nilai karakter, tetapi juga terjadi pengurangan atau penyusutan nilai
karakter. Keadaan ini mungkin disebabkan oleh pengaruh-pengaruh fisik dari dalam
maupun lingkungan "Dalstroom, 1&/=#.
Penyebaran jejak lebih erat hubungannya dengan kondisi dan pergerakan,
kurang erat hubunganya dengan ukuran populasi. (da kesulitan untuk menentukan
identifikasi indi!idu-indi!idu suatu kumpulan jejak yang ditinggalkan. 8al-hal yang
disebutkan diatas juga merupakan kelemahan dalam mela$ak jejak "Djuhanda, 1&'+#.
9. KESIMPULAN DAN SARAN
.1 Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
11/13
1. 3aktor yang mempengaruhi hilangnya jejak adalah kedalaman jejak dan
$ua$a "intensitas hujan#
. )ejak pada daerah yang tidak ternaungi akan mudah hilang karena terpapar
langsung dengan hujan dan panas.+. ubstrat yang dapat mempertahankan jejak dengan baik adalah tanah biasa
atauh tanah lempung.
. aran
Dalam melakasanakan praktikum, pratikan harus mengukur setiap karakter dengan
benar dan hati-hati serta orang yang melakukan pengukuran adalah orang yang sama
sehingga hasil pengukuran bersifat stabil, pen$etakkan jejak dilakukan oleh satu
orang saja bentuk dan posisi jejak tetap. Berhati-hati dalam mengukur jejak agarjejak tidak rusak.
DAFTAR PUSTAKA
Borner, (. 1&/'.Anatomy and Fisiology. *ew ork > 8arpen 2olin.
Brotowidjoyo, D. %. 1&'&.Zoologi Dasar. Crlangga. )akarta.
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
12/13
Dalstroom. 1&/=. Gurde To Mamals Track and Singnlekagi. 0he )ohns 8opkins
ni!er$ity Press. London.
Djuhanda, 0. 1&'+.Anatomi Strukur Vertebrata Jilid I.(rmi$o. Bandung.
)asin, %. 1&&.Zoologi Vertebrata. inar 9ijaya. urabaya.
%asson, 6. 3. 1&''.Animals Tracks. 8amden 2onne$titut. Linnet Books.
*owark, . % and Parsido. 1&'+. alker Mammal o! T"e orld. 0he )ohns 8opkins
ni!ersity Press. London.
Payne, )., 2.%. 3ran$is, K. Phillipps, dan .*. Kartikasari. 1&'.#anduan
$a%angan Mamalia di &alimantan, Saba", Sara'ak ( )runei Darussalam.
0he abah o$iety, 9ildlife 2onser!ation o$iety 7ndonesia Programme dan
993%alaysia. Kuala Lumpur.
Prawirohartono, . 1&&.)iologi * b. Bumi (ksara. )akarta.
ahmat. 1&&.Je+ak &aki e'an $iar. Crlangga. )akarta.
5an trien. 1&'+. Guide to T"e Track o! Animal o! estern.Bina 2ipta. Bandung.
LAMPIRAN
8asil mela$ak jejak kelompok "B#
-
7/24/2019 Laporan Akhir Jejak
13/13
( B 2
6ambar 1. ubstrat jejak ternaungi, "a# pasir, "b# tanah biasa, "$# tanah humus
( B 2
6ambar . ubstrat jejak tidak ternaungi, "a# pasir, "b# tanah biasa, "$# tanah humus