la jarkom pertemuan 1

11
LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM Nama Praktikum : Jaringan Komputer Kelas : 3IA16 Praktikum ke : 1 Tanggal : 20 Oktober 2012 Materi : NPM : 5A411208 Nama : Victorio Sudarmadi Puika Ketua Asisten : Nama Asisten : Paraf Asisten : Jumlah Lembar : 9 Lembar LABORATORIUM INFORMATIKA UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

Upload: victorio-sudarmadi-puika

Post on 01-Oct-2015

247 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

Laporan Akhir Jarkom

TRANSCRIPT

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM

Nama Praktikum :Jaringan KomputerKelas

:3IA16Praktikum ke :1Tanggal

:20 Oktober 2012Materi

:

NPM

:5A411208Nama

:Victorio Sudarmadi PuikaKetua Asisten :

Nama Asisten :Paraf Asisten :Jumlah Lembar :9 Lembar

LABORATORIUM INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA

2012Cisco Packet Tracer

Cisco Packet Tracer merupakan software buatan oracle untuk membantu dalam merancang jaringan pada suatu perusahaan, bahkan hingga kota.Membuat Koneksi peer-to-peerLangkah-langkah membuat koneksi peer-to-peer pada Cisco Packet Tracer:

1. Buka program cisco packet tracer, hingga muncul layar utama seperti berikut:

2. Klik end devices pada pojok kiri bawah layar, dan pilih PC-PT

3. Letakkan pada layar kerja dengan klik kiri pada layar kerja, sehingga tampilan menjadi seperti gambar berikut:

4. Tambahkan kembali 1 buah PC-PT pada layar kerja sehingga terdapat 2 buah PC-PT pada layar kerja. Kedua PC-PT sama-sama bertindak sebagai client yang yaling berkomunikasi dengan peer-to-peer connection.

5. Hubungkan dengan kabel cross (Copper Cross-over) yang terletak pada Connection, Copper Cross-Over. Pilih Copper Cross-over tersebut dan klik pada PC-PT PC0 dan pilih Fast Ethernet, dan klik pada PC-PT PC1 dan pilih Fast Ethernet. Kabel Copper Cross-over atau yang biasa disebut dengan kabel cross digunakan untuk koneksi antara 2 buah device yang sama.

6. Kemudian double click pada PC0, maka akan muncul kotak dialog. Pilih tab Config dan pilih Fast Ethernet.

7. Pilih Static pada IP Configuration dan ketikkan pada kolom:

IP Address: 10.10.6.1

Subnet Mask: 255.255.255.0Dan tutup kotak dialog tersebut.8. Hal yang sama dilakukan pada PC-PT PC1, dengan isi: IP Address: 10.10.6.2

Subnet Mask: 255.255.255.0

Dan tutup kotak dialog tersebut.IP Address tersebut diatas hanyalah sebagai contoh, dapat digunakan IP Address lain dengan 4 octal pertama sama, hanya octal yang terakhir saja yang berbeda.9. Kita dapat mengetes koneksi dengan dua cara:

a. Add Simple PDU

Fitur ini terdapat pada layar sebelah kanan software Cisco Packet Tracer. Berikut adalah cara mengetes koneksi yang telah dibuat:

1) Klik Add Simple PDU

2) Klik asal pesan dikirim (PC-PT PC0)

3) Klik tujuan pesan (PC-PT PC1)

Jika berhasil, maka akan muncul keterangan Successful pada layar kanan bawah seperti pada gambar berikut:

b. Command Prompt

Fitur ini dapat diakses pada tiap PC-PT dan memiliki perintah-perintah yang mirip seperti perintah Command Prompt pada Windows. Cara mengakses fitur command prompt:

1) Klik salah satu PC-PT, misal PC0, maka aka muncul kotak dialog seperti pada gambar di bawah ini

2) Klik pada tab Desktop

3) Klik Command Prompt

Cara mengetes koneksi:

Pada layar konsol command prompt ketik:

ping 10.10.6.2

IP 10.10.6.2 merupakan IP pada PC-PT PC1, jika koneksi berhasil akan muncul reply dari IP yang dituju seperti tampilan pada gambar berikut:

Hal yang sama dapat pula dilakukan dari PC-PT PC1, dengan mengakses command prompt pada PC-PT PC1 dan ping ke alamat IP 10.10.6.1.

Membuat Koneksi dengan Switch-Hub dan 3 Buah PC

1. Letakkan komponen-komponen berikut pada layar kerja: 1 buah Switch 2950-24 pada menu Switches

1 buah Hub-PT pada menu Hubs

6 buah PC-PT pada menu End Devices

2. Hubungkan antar komponen dengan kabel: Kabel Copper Cross-Over untuk Switch 0 ke Hub 0 (Fast Ethernet 1 ke Port 0) Kabel Copper Straight-Through untuk Switch 0 ke PC0, PC1 dan PC2 (Fast Ethernet 2 ke Fast Ethernet, Fast Ethernet 3 ke Fast Ethernet, Fast Ethernet 4 ke Fast Ethernet)

Kabel Copper Straight-Through untuk Hub 0 ke PC3, PC4 dan PC5 (Port 1 ke Fast Ethernet, Port 2 ke Fast Ethernet, Port 3 ke Fast Ethernet)

3. Set IP masing masing PC dengan alamat IP:

PC0 dengan 10.10.6.1

PC1 dengan 10.10.6.2

PC2 dengan 10.10.6.3

PC3 dengan 10.10.6.4

PC4 dengan 10.10.6.5

PC5 dengan 10.10.6.6

Dan keseluruhannya menggunakan alamat Subnet Mask 255.255.255.04. Test koneksi dapat dilakukan dengan cara yang sama pada koneksi peer-to-peer, yaitu dengan Add Simple PDU dan dengan command line pada masing-masing PC. Tes yang perlu dilakukan adalah:

Tes antar PC yang terkoneksi pada Switch 0

Tes antar PC yang terkoneksi pada Hub 0

Tes antar PC yang terkoneksi pada Switch 0 dan Hub 0

Disini kita tidak perlu untuk mengetes seluruh koneksi, hanya perlu diambil sebuah sampel saja pada masing-masing tes, seperti pada gambar berikut ini yang dilakukan dengan menggunakan cara Add Simple PDU:

Tes antara PC0 dengan PC1

Tes antara PC4 dan PC5

Tes antara PC2 dan PC3

3

2

1

1

2