KULIAH 5 DASAR KOMPUTER PENGENALAN JARINGAN KOMPUTERAde Sena Permana, ST., MT.

Latar Belakang

Pada masa mainframe berkembang, semua komputasi terpusat pada satu mesin besar yang di dalamnya terkonfigurasi banyak prosesor dan memory yang besar dengan mekanisme sharing memory dan sharing prosesor.

Dari mainframe tersebut terhubung beberapa terminal yang hanya berfungsi sebagai input dan output. Tidak ada prosesing pada terminal tersebut. Ini yang disebut dumb terminal.

Sejalan dengan berkembangan teknologi chip,perkembangan komputer pun berubah. Muncullah Personal Computer (PC) yang mampu melakukan operasi di komputer itu sendiri tanpa membutuhkan komputer lain.

Dari PC, selain aplikasi desktop yang ada, kemudian berkembang kebutuhan untuk mengembangkan berbagai aplikasi yang dapat menghubungkan para pemakai dari PC tersebut.

Pengertian

Sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.Dua buah komputer dapat dikatakan terinterkoneksi jika keduanya dapat saling bertukar informasi.

Tujuan Jaringan Komputer

Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddiskKomunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chattingAkses informasi: contohnya web browsing

Manfaat Jaringan Komputer

Resource sharing: Dapat Saling bagi dan dapat bertukar data antar sistemJaringan Komputer share : Data : Pertukaran informasi (graphics, voices, video, data, etc) Software : applikasi-aplikasi Hardware : Printer, scanner, fax, modem, peralatan hardware yang lainMenghemat uang: Dapat saling bagi pemakaian resources yang mahalReliabilitas tinggi: dapat memiliki sumber-sumber alternatif persediaanSkalabilitas, memiliki kemampuan untuk meningkatkan kinerja sistem secara berangsur-angsur sesuai dengan beban pekerjaan dengan hanya menambah sejumlah prosesor.Medium komunikasi, mampu menjadi media komunikasi antar personal yang terlibat dalam satu sistem yang menggunakan jaringan komputer

Tipe-Tipe dari Jaringan (Dibedakan dari cara kerja Network/ Software)

1. Jaringan Peer To PeerJaringan Peer To Peer adalah sebuah jaringan dimana semua komputer menjadi client dan juga menjadi server. Masing-masing komputer dapat mengakses komputer lain tanpa ada komando dari salah satu komputer. Biasanya jaringan ini terdiri atas 10 komputer atau kurang. Ongkos yang diperlukan untuk membangun sebuah jaringan ini cukup hemat. Operating System yang digunakan adalah Windows ataupun Linux. Pertumbuhan jaringannya sangat terbatas, didalam jaringan ini pula security atau tingkat pengamanan data tidak terlalu dipentingkan.

2. Jaringan Server BaseJaringan ini memiliki sebuah server. Biasaya terdiri atas 10 komputer atau lebih. Didalam jaringan ini biasaya operating systemnya terintegrasi dengan hardwarenya. Pada jaringan yang banyak dipakai oleh pengguna ini security adalah masalah utama oleh sebab itu maka digunakan password jaringan. Password ini dibuat oleh seorang Administrator yang bekerja pada server atau pada client yang ter-remote ke server. Administrator ini mutlak diperlukan apabila kita menggunakan type jaringan ini. Seorang administrator yang baik adalah yang menguasai hardware dan software dengan baik.Pada jaringan seperti ini dibuat peta pertumbuhan jaringannya sehingga apabila terjadi perubahan atau pertambahan hardware jaringan akan cepat teratasi.

JARINGAN SERVER BASE

Pengkoneksian Media Jaringan1. Kabel Jaringan1.1. Kabel CoaxialSalah satu jenis kabel yang sangat terkenal dalam media jaringanHarga kabel relatif murah, tetapi mahal pada konektornyaFleksibel, cukup kuat untuk digunakan outdoorBiasanya digunakan untuk uplink antar HUBDigunakan pada bagian-bagian lantai yang sering terinjak

Jenis-jenis Kabel CoaxialRG-58 /U Solid Copper Core 50 OhmRG-58 A/U Stranded Cooper Core 50 OhmRG-58 C/U Mil-Spec RG-58 A/U 50 OhmRG-62 Digunakan untuk Jaringan Arcnet RG-59 Broadband (TV) 75 OhmRG-6 Broadband (diameter lebih besar dari RG-59)

Pelindung LuarIsolator (PVC, Teflon)Cooper CoreBraided Wire Shielding

1.2. Kabel Twisted PairAdalah kabel terisolasi yang terdiri atas dua buah kabel yang saling bersimpulan. Ada dua tipe kabel twisted pair :UTP (Unshielded Twisted Pair)Jenis kabel ini yang banyak dipakai sekarang. Digunakan maksimal 100 meter, sedangkan jika lebih digunakan repeater. Pada kabel jaringan biasanya digunakan kabel UTP 8 kabel (4 pasang) meskipun dalam kenyataannya hanya diperlukan 4 kabel saja. Soket yang diperlukan untuk menghubungkan kabel ini ke HUB atau ethernet card yaitu Soket RJ 45. Diluar negeri disebut juga RJ-45 telephone connector karena bentuknya seperti soket telepon(yang 4 kabel), tetapi soket RJ 45 ini memiliki 8 kabel.

Kabel UTP18

Meskipun kabel ini digunakan 4 buah saja yaitu nomer 1,2,3, dan 6 tetapi dalam pemasangannya pada soket RJ 45 tetap dipasang ke delapan buah kabelnya. Setiap kabel memiliki warna untuk membedakannya. Hijau dan putih garis hijau, Coklat dan putih garis coklat, Orange dan putih garis orange, Biru dan putih garis biru. Urutan pemasangan kabel di satu sisi dan sisi lainnnya haruslah sama warnanya bila kita mempunyai satu HUB dan beberapa komputer. Tapi bila kita hanya memiliki dua komputer tetapi tidak mempunyai HUB kita dapat menghubungkan komputer tersebut dengan memakai satu kabel Crosslink yaitu kabel UTP yang posisinya ditukar. Posisi kabel yang ditukar yaitu 1 ke 3, Posisi 2 ke 6 seperti pada gambar dibawah ini :

11223366Konfigurasi seperti ini juga digunakan untuk Uplink (mengkoneksikan HUB dengan HUB) jika HUB pertama yang akan kita koneksikan tidak terdapat switch uplink pada HUB tersebut.

STP (Shielded Twisted Pair)Kabel ini hampir sama dengan kabel UTP tetapi memiliki lapisan pelindung foil di tiap pasang kabelnya, selain itu kabel ini juga memiliki pelindung jalinan kabel tembaga disekelilingnya. Dengan spesifikasi seperti ini memungkinkan kabel ini terlindung dari gangguan RF yang merupakan keunggulan kabel ini daripada kabel UTP, selain itu kabel ini juga dapat dipasang lebih dari 100 meter panjangnya.

1.3 Kabel Fiber OpticsKabel ini membawa signal dengan modulasi pulsa cahaya. Kabel ini tidak bisa di Tapped (disadap di tengah kabel) seperti yang bisa dilakukan di kabel Coaxial. Penggunaan ideal sekali untuk kecepatan data, keamanan data tingkat tinggi dan membawa data dengan jumlah cukup besar. Bahan dasar dari kabel ini yaitu dari bahan kaca atau plastik yang sangat tipis. Dengan bahan seperti itu maka tidak ada interferensi dari elektrik yang akan mempengaruhinya. Bandwith atau besarnya informasi yang dapat dibawanya yaitu sebesar 100 MBps per 2,5 Km. Kekuranggan dari kabel ini yaitu sangat mahal sehingga dalam sebuah jaringan hanya digunakan untuk Uplink ke HUB yang lain.

2. Jaringan Wirelles Jaringan Wirelles (tanpa kabel) yaitu jaringan antar komputer atau antar jaringan yang tersambung tanpa menggunakan kabel dengan alasan tertentu.Jaringan ini digunakan untuk :Koneksi sementara ke sebuah jaringanBackup koneksi jaringan ke jaringan yang telah tersambungJaringan komputer dimana komputer yang digunakan sering dipindah tempatExtensi LAN/WAN yang terhubung melebihi jarak yang ditentukanKonektivitas dimana kabel tidak dapat dihubungkan.

Teknik atau Media Jaringan Wirelles

1. InfraredJaringan wirelles dengan memakai infrared seperti ini haruslah LOS (Line Of Sight) dimana pemancar dan penerimanya harus sama-sama terlihat. Untuk wirelles tingkat kecil seperti antar Notebook/ Laptop jarak yang dapat digunakan tidak lebih dari 3 Meter. Untuk data yang dikirimkan dengan jumlah besar digunakan tipe Infrared Broadband Optical Telepoint.

2. LaserJaringan menggunakan laser haruslah juga LOS, apapun yang mengganggu dari pancaran laser ini seperti : hujan, salju, polusi udara akan mempengaruhi dari transmisi data.

3. Narrow Band RadioMenggunakan satu frekwensi radio, yaitu untuk pengiriman dan penerimaannya. Untuk jaringan seperti ini tidak harus LOS. Maksimum Bandwith sebesar 4,8 MBps.

4. Spread SpectrumJaringan wirelles ini pemancaran signalnya menggunakan range frekwensi tertentu, dimana frekwensi yang dipakai di sinkronisasi oleh peralatannya. Jarak yang dapat ditempuh sampai dengan 5 Kilometer. Sedangkan Bandwith maksimum 2 MBps.

5. Wirelles LAN/ WAN/ Wirelles BridgeWirelles LAN adalah jaringan LAN tanpa kabel yang jaraknya sangat jauh dan memiliki bandwith yang besar. Jarak yang dapat ditempuh sejauh 60 Km dengan penguatan amplifier dan bandwith maksimum sebesar 12 MBps.

6. Point to PointPoint to point ini menggunakan transmisi data serial pada frekwensi radio untuk mencegah terjadinya data yang error. Transmisi data ini dapat menembus dinding atap atau lantai. Untuk pengiriman data indoor dari 1,2 sampai 38,4 KBps dengan jarak 60 meter, sedangkan untuk outdoor bisa mencapai jarak 1 Km.

TCP/IPDalam dunia telekomunikasi data di komputer protokol mengatur bagaimana sebuah komputer berkomunikasi dengan komputer yang lain. Agar komputer dapat berkomunikasi maka komputer harus memakai protokol yang sama, protokol ini mirip dengan bahasa. TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol) adalah sekolompok protocol yang mengatur komunikasi jaringan dan internet. Karena persamaan protokol maka perbedaan jenis komputer dan jenis sistem operasi maka komputer seluruh dunia dapat berkomunikasi satu sama lainnya. TCP/IP sendiri memiliki standarisasi yaitu RFC(Request For Comment). TCP/IP ini pada perkembangannya mengembangkan banyak layanan. Seperti yang sekarang kita kenal dengan URL (Uniform Resource Locator) yang kita kenal dengan layanan World Wide Web (http://www) Juga FTP (File Transfer Protocol) yaitu protokol yang melayani pengiriman file. Layanan mail memiliki layanan yaitu SMTP (Simple Mail Transport Protocol) untuk pengiriman mail, POP (Post Office Protocol) dan IMAP (Internet Message Access Protocol) untuk pengambilan e-mail dari server. Ada juga IRC (Internet Relay Chat) dimana kita dapat mengobrol di internet dengan menggunakan mengetikan keyboard.

IP ADDRESSDalam aplikasi di lapangan setiap komputer yang terhubung ke dalam jaringan harus mempunyai IP Address. IP Address ini adalah identitas dari sebuah komputer. Bila sebuah komputer akan mengirimkan data kepada komputer lain maka dia akan mencari IP Address/ alamat dari komputer yang lainnya itu.IP Address merupakan bilangan biner 32 bit yang dipisahkan oleh tanda pemisah berupa tanda titik setiap 8 bitnya. Tiap 8 bit ini disebut sebagai oktet. Bentuk IP Address adalah sebagai berikut :xxxxxxxx . xxxxxxxx . xxxxxxxx . xxxxxxxxSetiap simbol x dapat digantikan oleh angka 0 dan 1. misalnya sebagai berikut :Bit #: 0 31Biner: 11001010.00001010.01011100.10010110

Desimal : 202 1092 150

Penulisan bilangan biner seperti diatas tidak praktis dan cepat dibaca. Untuk itu dibuat bilangan desimal yang dipisahkan dengan tanda titik yang disebut dengan notasi desimal bertitik. Setiap bilangan desimal tersebut merupakan nilai dari satu oktet (delapan bit). Untuk contoh diatas ditulis sebagai berikut :

202.10.92.150

Aplikasi TCP/IP Pada Microsoft Windows

Setelah kita tahu dan dapat membuat sendiri rangkaian alamat IP pada tiap komputer di dalam suatu jaringan, maka sekarang kita dapat membuat sendiri sebuah jaringan komputer dengan memasukkan alamat IP tersebut ke dalam sistem operasi. Sistem operasi yang banyak kita pakai adalah sistem operasi Windows.Hal pertama yang harus dipastikan bekerja dengan baik yaitu LAN Card atau ethernet card yang kita harus benar-benar berfungsi. Berfungsi disini yaitu bahwa ethernet card kita drivernya harus kompatible dengan microsoft windows. Kita dapat mengeceknya dengan membuka Device Managernya Windows. Anda dapat menemukannya pada Device Manager : Start Setting Control Panel System.

Pastikan bahwa ethernet card yang anda pasang tidak terdapat pesan error atau bentrok dengan alat lain.Setelah itu anda harus menginstall protokol atau bahasa jaringan dengan cara masuk lagi ke Control Panel dan Klik di Network.

Harus sama dalam satu NetworkTiap komputer Harus berbeda

Testing Jaringan dengan perintah PingSetelah IP address kita Setting lalu kita test instalasinya dengan perintah IPCONFIG. Dari ms-dos promt atau ketik cmd dari menu RUN, lalu ketik pada promt : ipconfig.Cara yang paling mudah untuk testing terkoneksinya komputer pada jaringan yaitu perintah Ping. Masih pada ms-dos promt : ping 192.168.1.1

D:\>ping 192.168.1.1

Pinging 192.168.1.1 with 32 bytes of data:

Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=251ms TTL=128Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=798ms TTL=128Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=1357ms TTL=128Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=1ms TTL=128

Ping statistics for 192.168.1.1: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 1ms, Maximum = 1357ms, Average = 601ms

Contoh Setting Jaringan KomputerBisa dengan HUB atau kabel yang di Twist (Hanya 2 Komp)IP : 192.168.0.1DNS : 255.255.255.0IP : 192.168.0.2DNS : 255.255.255.0JARINGAN PEER TO PEER

`

IP : 192.168.1.2DNS : 255.255.255.0Gateway : 192.168.1.1DNS : 192.168.1.1INTERNET SHAREIP : 192.168.1.1ADSLIP : 192.168.1.3DNS : 255.255.255.0Gateway : 192.168.1.1DNS : 192.168.1.1

`