jamaah tabligh ('kelompok [1]penyampai') file · web viewdiantara tujuan penulisan...

26
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagaimana telah kita ketahui bahwa ilmu kalam merupakan sebuah kajian yang mungkin sampai sekarang masih adalah mu’jizat terbesar bagi Nabi Muhammad SAW. berupa Kalamullah melalui perantara malaikat Jibril secara mutawatir. Membacanya merupakan suatu ibadah dan digunakan sebagai peraturan dasar atau syari’at di setiap aktifitas kehidupan umat islam. Kemudian seiring berjalannya waktu dan semakin banyak meninggalnya para sahabat yang hafal Al-Qur’an, maka proses pembukuan Al-Qur’an pun dilakukan dalam beberapa tahap. Sampai akhirnya pembukuan itupun selesai dalam sebuah mushaf yang telah diatur dan dibimbing langsung oleh Nabi tentang tata urutan ayat- ayat dan surat-surat tersebut yaitu mulai dari surat Al-Fatihah sampai surat An-Nas. Namun demikian, banyak diantara ulama’ yang mempermasalahkan tata urutan ini. Karena menurut sejarah, awal mula ayat yang diwahyukan kepada Nabi adalah surat Al-Alaq ayat 1-5. mengapa bukan ayat ini yang diletakkan di depan? Melainkan surat Al-Fatihah. Namun para ulama tidak mempermasalahkan ini lagi, karena menurut mereka tata urutan di dalam Al-Qur’an tersebut adalah Tauqifi (sesuai petunjuk Allah SWT. dan Nabi SAW). Dan yang menjadi kajian mereka lebih lanjut adalah mempelajari hikmah atau rahasia dibalik korelasi antara ayat atau surat yang satu dengan ayat atau surat yang lainnya. Untuk itulah pembahasan Munasabah ini kiranya dianggap penting dan mampu memberikan bantuan pemahaman kita terhadap Al-Qur’an terlebih kepada para mufassir dalam menafsirkan dan mentakwilkan Al-Qur’an. B. Rumusan Masalah 1. Aliran apakah Hizbut Tahrir itu? 2. Apa urgensi dan kegunaan Ilmu Munasabah? 1

Upload: truongphuc

Post on 11-Apr-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang MasalahSebagaimana telah kita ketahui bahwa ilmu kalam merupakan sebuah kajian

yang mungkin sampai sekarang masih adalah mu’jizat terbesar bagi Nabi Muhammad SAW. berupa Kalamullah melalui perantara malaikat Jibril secara mutawatir. Membacanya merupakan suatu ibadah dan digunakan sebagai peraturan dasar atau syari’at di setiap aktifitas kehidupan umat islam.

Kemudian seiring berjalannya waktu dan semakin banyak meninggalnya para sahabat yang hafal Al-Qur’an, maka proses pembukuan Al-Qur’an pun dilakukan dalam beberapa tahap. Sampai akhirnya pembukuan itupun selesai dalam sebuah mushaf yang telah diatur dan dibimbing langsung oleh Nabi tentang tata urutan ayat-ayat dan surat-surat tersebut yaitu mulai dari surat Al-Fatihah sampai surat An-Nas. Namun demikian, banyak diantara ulama’ yang mempermasalahkan tata urutan ini. Karena menurut sejarah, awal mula ayat yang diwahyukan kepada Nabi adalah surat Al-Alaq ayat 1-5. mengapa bukan ayat ini yang diletakkan di depan? Melainkan surat Al-Fatihah.

Namun para ulama tidak mempermasalahkan ini lagi, karena menurut mereka tata urutan di dalam Al-Qur’an tersebut adalah Tauqifi (sesuai petunjuk Allah SWT. dan Nabi SAW). Dan yang menjadi kajian mereka lebih lanjut adalah mempelajari hikmah atau rahasia dibalik korelasi antara ayat atau surat yang satu dengan ayat atau surat yang lainnya.

Untuk itulah pembahasan Munasabah ini kiranya dianggap penting dan mampu memberikan bantuan pemahaman kita terhadap Al-Qur’an terlebih kepada para mufassir dalam menafsirkan dan mentakwilkan Al-Qur’an.

B. Rumusan Masalah1. Aliran apakah Hizbut Tahrir itu?2. Apa urgensi dan kegunaan Ilmu Munasabah?3. Apa manfaat mempelajari Munasabah?

C. Tujuan Penulisandiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam

kajian yang terdapat di dalam Studi Ilmu Al-Qur’an terutama pengetahuan mengenai ilmu munasabah yang sedikit banyak telah kami pelajari dalam berbagai sumber, lalu kami rumuskan dan kami susun untuk bisa digunakan sebagai kajian dalam pembelajaran di suatu kelas atau kampus.

D. Manfaat PenulisanManfaat penulisan makalah ini tidak lain adalah untuk dapat memberikan

suatu pengetahuan dan pengertian terhadap seluruh pembaca dan pengkaji Ilmu Al-Qur’an serta menambah wawasan keilmuan mengenai ilmu munasabah yang terdapat di dalam Al-Qur’an.

1

Page 2: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

BAB II

PEMBAHASAN

Aliran Pemikiran di Dalam Islam

A. Hizbut Tahrir

Hizbut Tahrir, (Inggris: Party of Liberation; Indonesia: Partai

Pembebasan) awal bernama Partai Pembebasan Islam (hizb al-tahrir al-

islami) adalah partai politik berideologi Islam didirikan pada tahun 1952 di Al

Quds berdasarkan aqidah Islam. Pendirinya adalah Taqiyyuddin An Nabhani

(1905-1978) atau di Indonesia dikenal dengan Syekh Taqiyyuddin An Nabhani

seorang Ulama, Mujtahid, hakim pengadilan (Qadi) Di Palestina dan lulusan

Al Azhar. Beliau hafidz Quran sejak usia 15 tahun. Ia adalah cucu dari Ulama

besar di masa Khilafah Utsmaniyah, Syeikh Yusuf An-Nabhani.

a) Latar belakang pendirian dan sejarah menurut versi Hizbut Tahrir

Hizbut Tahrir bermaksud membangkitkan kembali umat Islam dari

kemerosotan yang amat parah, membebaskan umat dari ide-ide, sistem

perundang-undangan, dan hukum-hukum kufur, serta membebaskan

mereka dari cengkeraman dominasi dan pengaruh negara-negara kafir.

Hizbut Tahrir bermaksud juga membangun kembali Daulah Khilafah

Islamiyah di muka bumi, sehingga hukum yang diturunkan Allah SWT

dapat diberlakukan kembali.

2

Page 3: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

b) Tujuan Dan Keanggotaan

Tujuan

Hizbut Tahrir memiliki dua tujuan: (1) melangsungkan kehidupan

Islam; (2) mengemban dakwah Islam ke seluruh penjuru dunia. Tujuan ini

berarti mengajak umat Islam agar kembali hidup secara Islami di dâr al-

Islam dan di dalam lingkungan masyarakat Islam. Tujuan ini berarti pula

menjadikan seluruh aktivitas kehidupan diatur sesuai dengan hukum-

hukum syariat serta menjadikan seluruh pandangan hidup dilandaskan

pada standar halal dan haram di bawah naungan daulah Islam. Daulah ini

adalah daulah-khilâfah yang dipimpin oleh seorang khalifah yang diangkat

dan dibaiat oleh umat Islam untuk didengar dan ditaati. Khalifah yang

telah diangkat berkewajiban untuk menjalankan pemerintahan berdasarkan

Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya serta mengemban risalah Islam ke

seluruh penjuru dunia dengan dakwah dan jihad.

Di samping itu, aktivitas Hizbut Tahrir dimaksudkan untuk

membangkitkan kembali umat Islam dengan kebangkitan yang benar

melalui pemikiran yang tercerahkan. Hizbut Tahrir berusaha untuk

mengembalikan posisi umat Islam ke masa kejayaan dan keemasannya,

yakni tatkala umat dapat mengambil alih kendali negara-negara dan

bangsa-bangsa di dunia ini. Hizbut Tahrir juga berupaya agar umat dapat

menjadikan kembali daulah Islam sebagai negara terkemuka di dunia—

sebagaimana yang telah terjadi di masa silam; sebuah negara yang mampu

mengendalikan dunia ini sesuai dengan hukum Islam.

Keanggotaan Hizbut Tahrir

Hizbut Tahrir menerima anggota dari kalangan umat Islam, baik

pria maupun wanita, tanpa memperhatikan lagi apakah mereka keturunan

Arab atau bukan, berkulit putih ataupun hitam. Hizbut Tahrir adalah

sebuah partai untuk seluruh umat Islam. Partai ini menyerukan kepada

umat untuk mengemban dakwah Islam serta mengambil dan menetapkan

seluruh aturan-aturannya tanpa memandang lagi ras-ras kebangsaan, warna

kulit, maupun mazhab-mazhab mereka. Hizbut Tahrir melihat semuanya

3

Page 4: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

dari pandangan Islam. Para anggota dan aktivis Hizbut Tahrir dipersatukan

dan diikat oleh akidah Islam, kematangan mereka dalam penguasaan ide-

ide (Islam) yang diemban oleh Hizbut Tahrir, serta komitmen mereka

untuk mengadopsi ide-ide dan pendapat-pendapat Hizbut Tahrir. Mereka

sendirilah yang mengharuskan dirinya menjadi anggota Hizbut Tahrir,

setelah sebelumnya ia terlibat secara intens dengan Hizb; berinteraksi

langsung dengan dakwah bersama Hizb; serta mengadopsi ide-ide dan

pendapat-pendapat Hizb. Dengan kata lain, ikatan yang mengikat para

anggota dan aktivis Hizbut Tahrir adalah akidah Islam dan tsaqâfah (ide-

ide) Hizb yang sepenuhnya diambil dari dari akidah ini. Halaqah-halaqah

atau pembinaan wanita di dalam tubuh Hizbut Tahrir terpisah deri

halaqah-halaqah pria. Yang memimpin halaqah-halaqah wanita adalah

para suami, para muhrimnya, atau sesama wanita.

c) Aktivitas Hizbut Tahrir

Aktivitas Hizbut Tahrir adalah mengemban dakwah Islam dalam

rangka melakukan transformasi sosial di tengah-tengah situasi masyarakat

yang rusak sehingga diubah menjadi masyarakat Islam. Upaya ini

ditempuh dengan tiga cara:

1. Mengubah ide-ide yang ada saat ini menjadi ide-ide Islam. Dengan

begitu, ide-ide Islam diharapkan dapat menjadi opini umum di tengah-

tengah masyarakat, sekaligus menjadi persepsi mereka yang akan

mendorong mereka untuk merealisasikan dan mengaplikasikan ide-ide

tersebut sesuai dengan tuntutan Islam.

2. Mengubah perasaan yang berkembang di tengah-tengah masyarakat

menjadi perasaan Islam. Dengan begitu, mereka diharapkan dapat

bersikap ridha terhadap semua perkara yang diridhai Allah, dan

sebaliknya, marah dan benci terhadap semua hal yang dimurkai dan

dibenci oleh Allah.

3. Mengubah interaksi-interaksi yang terjadi di tengah masyarakat

menjadi interaksi-interaksi yang Islami, yang berjalan sesuai dengan

hukum-hukum Islam dan pemecahan-pemecahannya. Seluruh aktivitas

4

Page 5: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

atau upaya yang dilakukan Hizbut Tahrir di atas adalah aktivitas atau

upaya yang bersifat politis—dalam makna yang sesungguhnya.

Artinya, Hizbut Tahrir menyelesaikan urusan-urusan masyarakat

sesuai dengan hukum-hukum serta pemecahannya secara syar‘î. Sebab,

secara syar‘î, politik tidak lain mengurus dan memelihara urusan-

urusan masyarakat (umat) sesuai dengan hukum-hukum Islam dan

pemecahannya.

Aktivitas-aktivitas Hizbut Tahrir yang bersifat politik ini tampak

jelas dalam upayanya mendidik dan membina umat dengan tsaqâfah (ide-

ide) Islam agar umat meleburkan dirinya dengan Islam; membebaskan

umat dari dominasi akidah-akidah yang destruktif, pemikiran-pemikiran

yang salah, dan persepsi-persepsi yang keliru; serta menyelamatkan umat

dari pengaruh ide-ide dan pandangan-pandangan yang kufur.

Aktivitas politik Hizbut Tahrir ini juga tampak dalam upayanya

melakukan pergolakan pemikiran dan perjuangan politiknya. Pergolakan

pemikiran Hizbut Tahrir ini dapat terlihat dalam upayanya untuk

senantiasa melakukan perlawanan terhadap ide-ide dan aturan-aturan kufur

serta penentangannya terhadap ide-ide yang salah, akidah-akidah yang

rusak, atau pemahaman-pemahaman yang keliru. Semua itu dilakukan

dengan berupaya membongkar kerusakannya, menampakkan

kekeliruannya, dan menjelaskan solusi hukum-hukum Islam dalam

masalah tersebut.

Sementara itu, perjuangan politik Hizbut Tahrir dapat terlihat

dalam upayanya menentang orang-orang kafir imperialis dalam rangka

melepaskan umat Islam dari belenggu kekuasaan mereka, membebaskan

umat Islam dari tekanan dan pengaruhnya,serta mencabut akar-akar

pemikiran, kebudayaan, politik, ekonomi, maupun militer dari seluruh

negeri-negeri Islam.

Perjuangan politik Hizbut Tahrir juga tampak jelas dalam

upayanya menentang para penguasa; membongkar pengkhianatan dan

persekongkolan mereka terhadap umat Islam; serta melancarkan kritik,

5

Page 6: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

kontrol, dan koreksi terhadap mereka. Hizbut Tahrir berusaha mengubah

para penguasa apabila mereka melanggar hak-hak umat atau mereka tidak

menjalankan kewajibannya terhadap umat, juga apabila mereka melalaikan

salah satu urusan umat atau mereka menyalahi hukum-hukum Islam.

Dengan demikian, aktivitas Hizbut Tahrir secara keseluruhan

merupakan aktivitas yang bersifat politik, baik di lingkungan sistem

kekuasaan yang tidak Islami ataupun di dalam naungan sistem

pemerintahan Islam. Artinya, aktivitas Hizbut Tahrir tidak hanya terbatas

pada aspek pendidikan. Hizbut Tahrir bukanlah madrasah atau sekolahan.

Aktivitas partai ini juga tidak terfokus pada seruan-seruan dan nasihat-

nasihat yang bersifat umum. Akan tetapi, aktivitasnya secara keseluruhan

bersifat politis; Hizbut Tahrir berupaya menyampaikan ide-ide dan

hukum-hukum Islam untuk direalisasikan, diemban, dan diwujudkan

dalam realitas kehidupan umat dan negara. Hizbut Tahrir mengemban

dakwah Islam agar Islam dapat diterapkan dalam realitas kehidupan; agar

akidah Islam menjadi dasar negara dan sekaligus landasan konstitusi dan

undang-undang. Sebab, akidah Islam adalah akidah yang bersifat rasional

(‘aqîdah ‘aqliyyah) dan sekaligus akidah yang bersifat politis (‘aqîdah

siyâsiyah); akidah yang telah menderivasikan (menurunkan) aturan-aturan

yang mampu menjadi solusi atas segenap problematika yang dihadapi

manusia secara keseluruhan, baik di bidang politik, ekonomi, pendidikan,

sosial, dan lain-lain.

d) Landasan Pemikiran Hizbut Tahrir

Hizbut Tahrir selama ini melakukan serangkaian pengkajian,

penelitian, dan studi terhadap keadaan umat dan kemerosotan yang

dideritanya. Pada saat yang sama, Hizbut Tahrir juga melakukan

serangkaian penelaahan—sebagai perbandingan, penerj.—terhadap situasi

masa Rasulullah saw., masa Khulafaur Rasyidin, dan masa tâbi‘în. Upaya

ini dilakukan dengan senantiasa merujuk pada Sirah Rasulullah saw. dan

metode beliau dalam mengemban dakwah (sejak awal hingga beliau

berhasil mendirikan Daulah Islam di Madinah), serta dengan melakukan

6

Page 7: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

studi tentang bagaimana perjalanan hidup beliau di Madinah. Upaya ini

juga dilakukan dengan senantiasa merujuk pada Kitabullah, Sunnah Rasul-

Nya, serta apa yang ditunjukkan oleh keduanya, yakni Ijma Sahabat dan

Qiyas, di samping merujuk pula pada berbagai pendapat para imam

mujtahid. Setelah melakukan serangkaian upaya di atas, Hizbut Tahrir lalu

memilih dan menetapkan ide-ide, pendapat-pendapat, dan hukum-hukum;

baik secara konseptual (fikrah) maupun metode operasionalnya (thariqah).

Semua itu merupakan ide-ide, pendapat-pendapat, dan hukum-hukum

Islam semata; tidak ada satu pun yang tidak Islami; tidak pula dipengaruhi

oleh sesuatu yang tidak bersumber dari Islam. Semuanya bersumber secara

utuh dan murni dari Islam, tidak bersandar pada dasar-dasar selain Islam

dan nash-nash syariatnya. Selain itu, partai ini senantiasa bersandar pada

pemikiran (akal sehat) dalam menetapkan semua itu. Hizbut Tahrir telah

memilih dan menetapkan ide-ide, pendapat-pendapat, dan hukum-hukum

tersebut sesuai dengan ketentuan yang diperlukan dalam perjuangannya.

Semua itu adalah dalam rangka melangsungkan kehidupan Islam dan

mengemban dakwah Islam ke seluruh penjuru dunia, dengan cara

mendirikan kembali daulah-khilafah dan mengangkat seorang khalifah.

Ide-ide, pendapat-pendapat, dan hukum-hukum yang telah dipilih dan

ditetapkan oleh Hizbut Tahrir telah dihimpun di dalam buku-buku (baik

yang dijadikan sebagai materi pokok pembinaan ataupun sebagai materi

pelengkap) dan sejumlah selebaran. Semua itu telah diterbitkan dan

disebarkan di tengah-tengah umat. Berikut ini adalah beberapa buku yang

telah diterbitkan oleh Hizbut Tahrir, yaitu :

1. Kitab Nizhâm al-Islâm (Islam Struktural).

2. Kitab Nizhâm al-Hukm fî al-Islâm (Sistem Pemerintahan Islam).

3. Kitab An-Nizhâm al-Iqtishâdî fî al-Islâm (Sistem Ekonomi Islam).

4. Kitab At-Takattul al-Hizbî (Politik Partai: Strategi Partai Politik

Islam).

5. Kitab Mafâhim Hizbut Tahrîr (Pokok-pokok Pikiran Hizbut Tahrir).

6. Kitab Ad-Dawlah al-Islamiyyah (Daulah Islam).

7

Page 8: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

7. Kitab Mafâhîm Siyâsah li Hizbut Tahrir (Pokok-pokok Pikiran Politik

Hizbut Tahrir).

8. Kitab Nadharât Siyâsiyah li Hizbut Tahrir (Beberapa Pandangan

Politik menurut Hizbut Tahrir).

9. Kitab Muqaddimah ad-Dustûr (Pengantar Undang-undang Negara

Islam)

10. Kitab Al-Khilâfah (Khilafah).

11. Kitab Kayfa Hudimat al-Khilâfah (Dekonstruksi Khilafah: Skenario di

Balik Runtuhnya Khilafah Islam).

12. Kitab Nizhâm al-‘Uqûbât (Sistem Peradilan Islam).

13. Kitab Ahkâm al-Bayyinât (Hukum-hukum Pembuktian dalam

Pengadilan)

14. Kitab Naqd al-Isytirâkiyyah al-Marksiyah (Kritik atas Sosialisme-

Marxis).

15. Kitab At-Tafkîr (Nalar Islam: Membangun Daya Pikir).

16. Kitab Sur‘ah al-Badîhah (Mempercepat Proses Berpikir).

17. Kitab Al-Fikr al-Islâmî (Bunga Rampai Pemikiran Islam).

18. Kitab Naqd an-Nadhariyah al-Iltizâmi fî Qawânîn al-Gharbiyyah

(Kritik atas Teori Stipulasi dalam Undang-undang Barat).

19. Kitab Nidâ’ Hâr (Panggilan Hangat dari Hizbut Tahrir untuk Umat

Islam).

20. Kitab As-Siyâsah al-Iqtishâdhiyyah al-Mutsla (Politik-Ekonomi

Islam).

21. Kitab Al-Amwâl fî Dawlah al-Khilâfah (Sistem Keuangan dalam

Negara Khilafah).

22. Struktur Daulah Khilafah Islamiyah

Di samping itu, terdapat ribuan selebaran-selebaran, buklet-buklet,

dan diktat-diktat (surat-surat terbuka kepada para penguasa dan pemimpin

gerakan politik) yang dikeluarkan oleh Hizbut Tahrir sejak berdirinya

sampai sekarang.

8

Page 9: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

B. Jamaah Tabligh

Jamaah Tabligh "Kelompok Penyampai"(juga disebut Tabliq) adalah

gerakan dakwah Islam dengan tujuan kembali ke ajaran Islam yang kaffah.

Aktivitas mereka tidak hanya terbatas pada satu golongan Islam saja, Tujuan

utama dari gerakan ini adalah membangkitkan jiwa spiritual dalam diri dan

kehidupan setiap muslim. Jamaah Tabligh merupakan pergerakan non-politik

terbesar di seluruh dunia.

a) Sejarah Tabligh

Jama’ah Tabligh didirikan pada akhir dekade 1920-an oleh

Maulana Muhammad Ilyas Kandhalawi di Mewat, sebuah provinsi di

India. Nama Jama'ah Tabligh hanyalah merupakan sebutan bagi mereka

yang sering menyampaikan, sebenarnya usaha ini tidak mempunyai nama

tetapi cukup Islam saja tidak ada yang lain. Bahkan Muhammad Ilyas

mengatakan seandainya aku harus memberikan nama pada usaha ini maka

akan aku beri nama "gerakan iman". Ilham untuk mengabdikan hidupnya

total hanya untuk Islam terjadi ketika Maulana Ilyas melangsungkan

Ibadah Haji kedua-nya di Hijaz pada tahun1926. Maulana Ilyas

menyerukan slogannya, ‘Aye Musalmano! Musalman bano’ (dalam bahasa

Urdu), yang artinya ‘Wahai umat muslim! Jadilah muslim yang kaffah

(menunaikan semua rukun dan syari’ah seperti yang dicontohkan

Rasulullah)’. Tabligh resminya bukan merupakan kelompok atau ikatan,

tapi gerakan muslim untuk menjadi muslim yang menjalankan agamanya,

dan hanya satu-satunya gerakan Islam yang tidak memandang asal-usul

mahdzab atau aliran pengikutnya. Dalam waktu kurang dari dua dekade,

Jamaah Tabligh berhasil berjalan di Asia Selatan. Dengan dipimpin oleh

Maulana Yusuf, putra Maulana Ilyas sebagai amir/pimpinan yang kedua,

gerakan ini mulai mengembangkan aktivitasnya pada tahun 1946, dan

dalam waktu 20 tahun, penyebarannya telah mencapai Asia Barat Daya

dan Asia Tenggara, Afrika, Eropa, dan Amerika Utara. Sekali terbentuk

9

Page 10: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

dalam suatu negara, Jamaah Tablih mulai membaur dengan masyarakat

lokal. Meskipun negara barat pertama yang berhasil dijangkau Tabligh

adalah Amerika Serikat, tapi fokus utama mereka adalah di Britania Raya,

mengacu kepada populasi padat orang Asia Selatan disana yang tiba pada

tahun 1960-an dan 1970-an..

Jamaah ini mengklaim mereka tidak menerima donasi dana dari

manapun untuk menjalankan aktivitasnya. Biaya operasional Tabligh

dibiayai sendiri oleh pengikutnya. Tahun 1978, Liga Muslim Dunia

mensubsidi pembangunan Masjid Tabligh di Dewsbury, Inggris, yang

kemudian menjadi markas besar Jama’ah Tabligh di Eropa. Pimpinan

mereka disebut Amir atau Zamidaar atau Zumindaar.

Ada yang mengatakan bahwa jamaah tabligh adalah penganut

khurafat karna katanya kuburan maulana Ilyas di Nizamudin di tawafkan

padahal di Nizamudin ada dua masjid yang pertama adalah masjid suatu

kelompok yang di dalammya ada kuburan dan yang kedua adalah masjid

yang didalamnya jangankan kuburan bahkan tulisan pun bersih dan telah

dijadikan pusat penyebaran usaha da'wah Rasulullah Muhammad SAW

yang sekarang telah menyebar ke seluruh dunia.

Usaha ini telah merubah banyak kalangan mulai dari orang miskin,

kaya, pemulung, pejabat, polisi, tentara, bahkan preman dan pembunuh

bayaran.

b) Aktivitas Dakwah

Markas internasional pusat tabligh adalah di Nizzamudin, India.

Kemudian setiap negara juga mempunyai markas pusat nasional, dari

markas pusat dibagi markas-markas regional/daerah yang dipimpin oleh

seorang Shura. Kemudian dibagi lagi menjadi ratusan markas kecil yang

disebut Halaqah. Kegiatan di Halaqah adalah musyawarah mingguan, dan

sebulan sekali mereka khuruj selama tiga hari. Khuruj adalah meluangkan

waktu untuk secara total berdakwah, yang biasanya dari masjid ke masjid

dan dipimpin oleh seorang Amir. Orang yang khuruj tidak boleh

meninggalkan masjid tanpa seizin Amir khuruj. Tapi para karyawan

10

Page 11: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

diperbolehkan tetap bekerja, dan langsung mengikuti kegiatan sepulang

kerja.

Sewaktu khuruj, kegiatan diisi dengan ta'lim (membaca hadits atau

kisah sahabat, biasanya dari kitab Fadhail Amal karya Maulana Zakaria),

jaulah (mengunjungi rumah-rumah di sekitar masjid tempat khuruj dengan

tujuan mengajak kembali pada Islam yang kaffah), bayan, mudzakarah

(menghafal) 6 sifat sahabat, karkuzari (memberi laporan harian pada

amir), dan musyawarah. Selama masa khuruj, mereka tidur di masjid.

Aktivitas Markas Regional adalah sama, khuruj, namun biasanya hanya

menangani khuruj dalam jangka waktu 40 hari atau 4 bulan saja. Selain itu

mereka juga mengadakan malam Ijtima' (berkumpul), dimana dalam

Ijtima' akan diisi dengan Bayan (ceramah agama) oleh para ulama atau

tamu dari luar negeri yang sedang khuruj disana, dan juga ta'lim wa

ta'alum.

Setahun sekali, digelar Ijtima' umum di markas nasional pusat,

yang biasanya dihadiri oleh puluhan ribu umat muslim dari seluruh

pelosok daerah. Bagi umat muslim yang mampu, mereka diharapkan untuk

khuruj ke poros markas pusat (India-Pakistan-Bangladesh/IPB) untuk

melihat suasana keagamaan yang kuat yang mempertebal iman mereka.

c) Asas 6 Sifat

1. Yakin terhadap kalimat Thoyyibah Laa ilaaha ilallah Muhammadur

rasulullah.

Artinya: Tiada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad utusan Allah.

Laa ilaaha ilallah

o Maksudnya: Mengeluarkan keyakinan pada makhluk dari

dalam hati dan memasukkan keyakinan hanya kepada Allah di

dalam hati.

Muhammadar rasulullah

o Maksudnya: Mengakui bahwa satu-satunya jalan hidup untuk

mendapatkan kejayaan dunia dan akhirat hanya dengan

mengikuti cara hidup Rasulullah SAW.

11

Page 12: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

2. Salat khusyu' dan khudu'. Artinya: Salat dengan konsentrasi batin dan

rendah diri dengan mengikuti cara yang dicontohkan Rasulullah.

Maksudnya: Membawa sifat-sifat ketaatan kepada Allah dalam

salat kedalam kehidupan sehari-hari.

3. Ilmu ma'adz dzikr

Ilmu, Artinya: Semua petunjuk yang datang dari Allah melalui

Baginda Rasulullah.

Dzikir, Artinya: Mengingat Allah sebagaimana Agungnya Allah.

Melaksanakan perintah Allah dalam setiap saat dan keadaan

dengan menghadirkan ke-Agungan Allah mengikuti cara Rasulullah.

4. Ikramul Muslimin, Artinya: Memuliakan sesama Muslim.

Maksudnya: Menunaikan kewajiban pada sesama muslim tanpa

menuntut hak kita ditunaikannya.

5. Tashihun Niyah Artinya: Mengikhlaskan niat agar jauh dari riya’ dan

sum’ah (memperdengarkan amal kebaikan). Akan tetapi, mereka

meninggalkan Sunnah dan mengikuti cara-cara ikhlas di dalam

tashawwuf.

Maksudnya:Membersihkan niat dalam beramal, semata-mata

karena Allah.

6. Dakwah dan tabligh. Dakwah, Artinya: Mengajak, sedangkan

Tabligh, Artinya: Menyampaikan

Maksudnya:

Memperbaiki diri, yaitu menggunakan diri, harta, dan waktu

seperti yang diperintahkan Allah.

Menghidupkan agama pada diri sendiri dan manusia di seluruh

alam dengan menggunakan harta dan diri mereka

12

Page 13: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

13

Page 14: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Dari uraian keterangan di atas kami dapat mengambil kesimpulan sebagai

berikut:

Bahwa banyak sekali aliran-aliran pemikiran di dalam islam yang mencoba

mendirikan sebuah daulah islamiyah dan mengembalikan nilai-nilai atau

norma-norma dalam islam yang murni dan kaffah agar kembali kepada fitrah

islam yang sebenarnya yaitu berlandaskan Al-Qur’an dan Al-Hadits. Supaya

umat islam bangkit kembali dari kemerosotan total akibat pengaruh ide-ide

dan cengkeraman dominasi pengaruh budaya barat atau negara-negara kafir.

Diantara aliran tersebut adalah Hizbut Tahrir, Jama’ah Tabligh, dsb.

Hizbut Tahrir merupakan aliran yang didirikan atas dasar penegakan kembali

sebuah daulah khilafah islamiyah yang pernah dilakukan pada masa

Rasulullah dan Khulafa’ur Rasyidin, untuk terciptanya sebuah lingkungan

masyarakat islam. Menjadikan seluruh aktifitas kehidupan diatur sesuai

dengan aturan syari’at islam dan mengacu pada sistem daulah khilafah yang

dipimpin seorang khalifah.

Keseluruhan aktifitas yang dilakukan Hizut Tahrir adalah bersifat politik yang

bertujuan untuk menjadikan akidah islam sebagai dasar Negara sekaligus

landasan konstitusi dan undang-undang

Jama’ah Tabligh mempunyai fungsi yang sama yaitu mengembalikan jiwa

spiritual islam yang murni dan kaffah. Hanya saja aliran atau pergerakan ini

tidak terpaku terhadap urusan politik yang ingin mendirikan daulah khilafah

islamiyah.

Tujuan utama Jama’ah Tabligh adalah untuk membangkitkan jiwa spiritual

dan mempertebal keimanan setiap individu muslim yang terangkum dalam

asas 6 sifat.

14

Page 15: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT. Tuhan semesta alam. yang telah memberikan limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya kepada kita. Sehingga sedikit demi sedikit kami dapat menyelesaikan makalah yang telah kami buat ini dengan penuh rasa syukur dan bangga.

Selanjutnya sholawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW. Nabi Akhiruz Zaman yang telah membawa mu’jizat terbesar bagi kita semua yaitu Al-Qur’an sebagai pedoman hidup kita khususnya dan umat islam pada umumnya. Sehingga kita tahu dan berusaha menjalankan syari’at islam secara benar dan sempurna.

Ucapan banyak terima kasih juga kami sampaikan kepada Bapak Drs. Masduqi affandi, M.Pd.I selaku dosen mata kuliah Ilmu Klam yang telah mengajar kami dan kepada semua pihak yang telah membantu pembuatan makalah ini sampai akhirnya telah selesai.

Maksud dan tujuan penulisan makalah ini tidak lain adalah untuk memenuhi kewajiban terhadap tugas akhir semester yang diberikan kepada kami dalam mata kuliah Ilmu Kalam ini dengan tema Aliran pemikiran dalam islam, lebi tepatnya dalam pembahasan Hizbut Tahrir dan Jama’ah Tabligh. Makalah ini telah kami dapatkan dari beberapa referensi buku serta media lain, dan telah kami kemas sedemikian rupa sehingga dengan mudah kita bisa memahaminya.

Demikianlah pengantar yang dapat kami sampaikan. Kami pun tahu masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam penulisan makalah ini. karena tidak ada seorang pun yang sempurna. oleh karena itu, segala bentuk kritikan dan saran selalu kami nantikan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan selanjutnya.

Akhir kata, kami hanya mampu berharap semoga makalah ini memberikan manfaat bagi kami sendiri, pembaca dan juga kepada seluruh mahasiswa-mahasiswi IAIN Sunan Ampel Surabaya. Amin.

Surabaya, 24 Desember 2010

Penulis

15

Page 16: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

16

ii

Page 17: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i

KATA PENGANTAR...................................................................................... ii

DAFTAR ISI.................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah........................................................... 1

B. Rumusan Masalah..................................................................... 1

C. Tujuan Penulisan...................................................................... 1

D. Manfaat Penulisan.................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN............................................................................. 2

A. Aliran Pemikiran dalam Islam.................................................. 2

1. Hizbut Tahrir ..........................................2

1) Latar Belakang dan Sejarah Hizbut Tahrir..................... 2

2) Tujuan dan Keanggotaan................................................ 2

3) Aktifitas Hizbut Tahrir................................................... 4

4) Landasan Pemikiran....................................................... 6

2. Jamaah Tabligh ..........................................8

1) Sejarah Tabligh............................................................... 9

2) Aktifitas Dakwah............................................................ 10

3) Asas 6 Sifat..................................................................... 11

BAB III PENUTUP...................................................................................... 13

Kesimpulan................................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 14

17iii

Page 18: Jamaah Tabligh ('Kelompok [1]Penyampai') file · Web viewdiantara tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam ... ide, sistem perundang ... sebagai negara terkemuka

MAKALAH ILMU KALAM (HIZBUT TAHRIR DAN JAMA’AH TABLIGH)

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Ilmu Kalam

Dosen Pembimbing :

Drs. Masduki Afandi

Disusun Oleh :

Fika Fitria : B07210065

Dessy Anggraini : B07210066

Enes Dwi Pratiwi : B07210068

Habibul Akmal Fikri : B07210074

JURUSAN PSIKOLOGI

FAKULTAS DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL

SURABAYA

2010

18