injil dalam surat galatia

44
Injil dalam Kitab GALATIA

Upload: yohanes-ratu-eda

Post on 21-May-2015

4.651 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Injil dalam surat galatia

Injil dalam Kitab

GALATIA

Page 2: Injil dalam surat galatia

"... kitab Galatia (ditambah surat Roma). Adalah penyebab lahirnya Protestanisme.

Ketika Martin Luther membaca kitab Galatia maka saat itulah Martin Luther pertama kali merasakan kemulian Injil "dibenarkan oleh

iman." maka saat itulah Martin Luther pertama kali merasakan kemulian Injil

"dibenarkan oleh iman."

Injil dalam Kitab GalatiaPendahuluan Umum

Page 3: Injil dalam surat galatia

"... kitab Galatia... padat dan jelas, ... kaya akan tema-tema yang sangat berkuasa

meskipun dibawakan dari sudut penggembalaan dan bersifat lebih pribadi...“

Injil dalam Kitab GalatiaPendahuluan Umum

Page 4: Injil dalam surat galatia

Pelajaran 1Pelajaran 1

Paulus: Rasul Bagi

Bangsa

Non-Yahudi

Page 5: Injil dalam surat galatia

Kata-kata Pembuka:Kata-kata Pembuka:

Seperti Saulus dari Tarsus kita bisa benar-benar yakin—dan bisa saja benar-benar salah—dalam apa yang kita percayai. Terbuka terhadap tuntunan Allah berarti terbuka kepada hal-hal yang mengherankan, meskipun hal itu tidak mudah atau tidak menyenangkan.

Page 6: Injil dalam surat galatia

Ayat HafalanAyat Hafalan

“Ketika mereka mendengar hal itu, mereka menjadi tenang, lalu memuliakan Allah, katanya: "Jadi kepada bangsa-bangsa lain juga Allah mengaruniakan pertobatan yang memimpin kepada hidup.“ (Kisah Para Rasul 11:18)

Page 7: Injil dalam surat galatia

Paulus Sebelum Bertobat:Paulus Sebelum Bertobat:

1. Berasal dari Tarsusm, yang sebelum pertobatannya dikenal sebagai Saulus

2. Seorang Yahudi yang taat kepada ajaran agamanya.

3. Seorang yang meyakini akan pentingnya Hukum

4. Seorang yang meyakini akan datangnya seorang pembebas Israel secara politik

5. Baginya ide tentang Mesias yang sudah lama dinantikannya yang kemudian dihukum dengan cara yang sangat memalukan sangat tidak masuk akal dan tidak dapat ditoleransi.

Page 8: Injil dalam surat galatia

Paulus Sebelum Bertobat:Paulus Sebelum Bertobat:

6. Menurutnya para pengikut Yesus itu

adalah merupakan orang yang tidak mentaati Hukum Torat.

7. Dia mengganggap bahwa para pengikut Kristus merupakan penghambat rencana Allah bagi bangsa Israel

8. Bagi Paulus mengajarkan bahwa Yesus yang tersalib adalah seorang Mesias dan Dia sudah bangkit dari kematian adalah merupakan suatu kemurtadan.

9. Ia bertekad untuk menjadi agen Allah untuk membersihkan bangsa Israel dari faham atau keyakinan di atas.

Page 9: Injil dalam surat galatia

Paulus Sebelum Bertobat:Paulus Sebelum Bertobat:

10. Pertama sekali tampil di Alkitab, dia

dikenal sebagai seorang penganiaya yang kejam terhadap saudaranya sendiri yakni orang Yahudi yang mempercayai bahwa Yesus adalah Mesias

11. Selain seorang Yahudi (Secara lahiriah/keturunan), dia juga adalah seorang warga negara Roma.

12. Seorang yang berpendidikan tinggi yang diasuh langsung oleh seorang Maha Guru yang terkenal pada zamannya yang bernama Gamaliel

Page 10: Injil dalam surat galatia

RENCANA ALLAH BAGI PAULUSRENCANA ALLAH BAGI PAULUS

Allah memiliki rencana yang sangat berbeda dari rencana Paulus terhadap dirinya sendiri.

Paulus merencanakan dirinya menjadi agen Allah untuk membunuh orang-orang yang percaya bahwa

Yesus adalah Mesias, tetapi Allah merencanakan Paulus untuk menjadi seorang pengkhotbah yang

akan mengkhotbahkan Yesus adalah Mesias bahkan merencanakan Paulus untuk mengkhotbahkan Yesus

adalah Mesias kepada orang-orang yang bukan Yahudi.

Page 11: Injil dalam surat galatia

APLIKASIAPLIKASI

Sebagaimana Allah merencanakan yang baik kepada Paulus, Allah juga punya rencana yang baik bagi masing-masing kita.

Kasih karunia Allah selalu siap diberikan kepada

setiap orang.

Page 12: Injil dalam surat galatia

BlackPaulus: Rasul Bagi Bangsa Non-YahudiSekilas Pandang

1. Paulus si Penganiaya (Kisah Para Rasul 6:9-15)

2. Pertobatan Paulus (Kisah Para Rasul 9:1-9)

3. Paulus: Rasul Bagi Bangsa Non- Yahudi (Kisah Para Rasul 11:19-21; 15:1-5)

Page 13: Injil dalam surat galatia

BlackPaulus: Rasul Bagi Bangsa Non-Yahudi

1. Paulus si Penganiaya (Kisah Para Rasul 6:9-15)

Page 14: Injil dalam surat galatia

Kisah 7:8; 8:3Kisah 7:8; 8:3

“Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama

Saulus.”

“Tetapi Saulus berusaha embinasakan jemaat itu dan ia

memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki dan perempuan ke luar dan menyerahkan mereka untuk

dimasukkan ke dalam penjara.”

Page 15: Injil dalam surat galatia

Paulus Si Penganiaya!Paulus Si Penganiaya!

Pertama sekali muncul dalam catatan Kitab Kisah Para Rasul, Paulus dikenal sebagai seorang yang ikut terlibat dalam peristiwa melempari Stefanus dengan batu. (Kisah 7:58)

- Selanjutnya Alkitab menghubungkan nama Paulus dengan penganiayaan yang lebih besar lagi di seluruh kota Yerusalem (Baca Kisah 8:1-5)

Page 16: Injil dalam surat galatia

“Saulus melihat bahwa janji-jani nubuatan dari kerajaan Allah belum digenapi, mungkin saja dia memiliki keyakinan yang kuat bahwa dia harus menolong Allah untuk tiba pada hari itu—dengan jalan membersihkan Bangsa Israel dari penyimpangan agama, termasuk juga ide yang menyebutkan Yesus sebagai Mesias.”

Page 17: Injil dalam surat galatia

Seorang Farisi Garis KerasSeorang Farisi Garis Keras

• Lukas, penulis buku Kisah Para Rasul itu menggambarkan Tabiat Paulus itu sebagai:

1. binatang liar

2. buas

3. tentara yang menjarah dan yang

menghancurkan lawannya

4. memiliki sifat yang tidak terkendali bagaikan “babi

liar” yang sifatnya merusak (diambil dari

istilah “membinasakan” Kisah 8:3)

Page 18: Injil dalam surat galatia

“Penyerangan Saulus terhadap umat Kristen tidak dilakukan dengan setengah hati; itu merupakan satu hal yang sengaja dilakukan dan

diperkuat oleh sebuah rencana untuk melenyapkan

iman Kristen.”

Page 19: Injil dalam surat galatia

DISKUSIKANDISKUSIKAN

Benar, kita perlu memelihara semangat untuk membela keyakinan kita, tetapi bagaimana agar kita bisa belajar untuk menyadari bahwa mungkin saja kita salah!

Paulus, merasa dirinya benar, sampai-sampai dia siap untuk menjadi seorang “pembunuh.” Dia merasa ajaran”legalis” yang dianutnya sebagai seorang pemeluk agama Yahudi atau “Yudaisme” itu benar, padahal itu salah dan bertentangan dengan ajaran Alkitab atau ajaran Kristen

Page 20: Injil dalam surat galatia

BlackPaulus: Rasul Bagi Bangsa Non-Yahudi

2. Pertobatan Paulus (Kisah Para Rasul 9:1-9)

Page 21: Injil dalam surat galatia

Kisah Para Rasul 9:5Kisah Para Rasul 9:5

Jawab Saulus: "Siapakah Engkau, Tuhan?" Kata-Nya: "Akulah Yesus yang kauaniaya itu.

Page 22: Injil dalam surat galatia

Pertobatan PaulusPertobatan Paulus

Menurut pemikiran manusia, pertobatan Paulus itu adalah sesuatu yang mustahil.

Pertobatan Saulus tidak terjadi dalam keadaan pasif tidak juga dipaksakan

Page 23: Injil dalam surat galatia

Pertobatan PaulusPertobatan Paulus

Saulus itu bukanlah merupakan seorang Atheist. Dia adalah seorang yang sangat rohani, meskipun pemahamannya tentang Allah sangat keliru.

Page 24: Injil dalam surat galatia

Peran Rahmat AllahPeran Rahmat Allah

Sebenarnya, hal yang layak diterima oleh Paulus adalah “hukuman,” namun Allah memberikan “rahmat-Nya” kepada Paulus, seorang Yahudi yang taat pada ajaran yang dia miliki.

Perkataan Yesus kepada Paulus “Sukar bagimu menendang ke galah rangsang,” (Kisah 26:14) menunjukkan bahwa Roh Suci telah meyakinkan Paulus.

Page 25: Injil dalam surat galatia

Pertobatan PaulusPertobatan Paulus

Selama ini Paulus selalu menghindar untuk mendengarkan bisikan Roh Allah, tapi akhirnya lewat suatu pertemuan dengan Yesus, saat Paulus ingin mengadakan perjalan ke Damsyik Paulus pun “menyerah” untuk mendengar/menerima bisikan Roh Kudus dan akhirnya bertobat.

Page 26: Injil dalam surat galatia

Saulus Di DamsyikSaulus Di Damsyik

Penampakan Yesus kepada Paulus dalam perjalanan ke Damsyik mengubah

segalanya

Saulus memasuki kota Damsyik sebagai manusia yang telah diubahkan, dia tidak datang dengan keangkuhan orang Farisi

yang datang dari kota Yerusalem.

Saulus berdoa dan berpuasa 3 hari lamanya di Damsyik, sambil merenungkan

segala sesuatu yang sydah terjadi.

Page 27: Injil dalam surat galatia

DISKUSIKANDISKUSIKAN

Persamaan apakah yang ada di antara kita dan Paulus yang memungkinkan adanya pertobatan?

Jawab:

KASIH KARUNIA ALLAH

Page 28: Injil dalam surat galatia

Hanya karunia Allah yang dapat mengalihkan Paulus dari jalan yang telah dipilihnya sendiri dengan bebas

Pertobatan Paulus menunjukkan betapa tidak terbatasnya kuasa "Kasih Karunia itu".

Page 29: Injil dalam surat galatia

DISKUSIKANDISKUSIKAN Bagaimana sikap anda, jika ada seorang

penjahat ulung di wilayah anda bertobat dan kemudian aktif di dalam berbagai macam pelayanan gereja, bahkan dia lebih giat menginjil dari kebanyakan anggota gereja.

Apakah anda mudah menerima kenyataan ini atau justru anda akan memiliki sikap seperti sikap kebanyakan orang Kristen di Yerusalem yang enggan menerima Paulus meskipun dia sudah 3 tahun bertobat (Baca Kisah 9:26-30)

Page 30: Injil dalam surat galatia

BlackPaulus: Rasul Bagi Bangsa Non-Yahudi

3. Paulus: Rasul Bagi Bangsa Non-Yahudi (Kisah Para Rasul 11:19-21; 15:1-5)

Page 31: Injil dalam surat galatia

Kisah Para Rasul 26:17,18Kisah Para Rasul 26:17,18

“Aku akan mengasingkan engkau dari bangsa ini dan dari bangsa-bangsa lain. Dan Aku akan mengutus engkau kepada mereka, untuk membuka mata mereka, supaya mereka berbalik dari kegelapan kepada terang ... supaya mereka oleh iman mereka kepada-Ku memperoleh pengampunan dosa dan mendapat bagian...”

Page 32: Injil dalam surat galatia

“Saulus telah meninggalkan Yerusalem dengan kuasa serta penugasan yang dia terima dari imam kepala untuk mengikis habis iman umat Kristen. Namun Allah memiliki penugasan yang berbeda untuk Saulus dimana dia menerima otoritas yang lebih besar.”

Page 33: Injil dalam surat galatia

RENCANA ALLAH BAGI PAULUSRENCANA ALLAH BAGI PAULUS

Saulus diminta untuk memberitakan Injil kepada bangsa-bangsa non-Yahudi; bagi Ananias dan juga bagi umat Kristen Yahudi pada umumnya hal ini merupakan suatu gagasan yang lebih mengejutkan daripada kisah pertobatan Saulus itu sendiri

Page 34: Injil dalam surat galatia

Gereja Kristen Non-Yahudi yang Pertama

Gereja Kristen Non-Yahudi yang Pertama

Antiokhia merupakan kota terbesar setelah Roma dan Alexandria. Penduduknya, diperkirakan 500 ribu jiwa.

Kota ini sangat ideal bukan saja untuk sebuah gereja non Yahudi, tetapi juga sebagai kantor pusat bagi misi global gereja yang mula-mula

Page 35: Injil dalam surat galatia

Jemaat di Antiokhia bertumbuh di bawah tununan Roh Kudus...Roh Kudus sekarang siap menyebarkan Injil kepada bangsa-bangsa lain dengan menggunakan Antiokhia sebagai tempat untuk mengatur kegiatan-kegiatan penginjilan dalam cakupan yang lebih luas lagi, melewati wilayah Syria dan Yudea.”

Page 36: Injil dalam surat galatia

DISKUSIKANDISKUSIKAN

Hal baik apakah yang dapat kita contoh dari jemaat Kristen Antiokhia, jemaat yang anggotanya terdiri dari berbagai latar belakang budaya dalam konteks penginjilan? (Baca Kisah 11:19-26)

Page 37: Injil dalam surat galatia

Masalah di Jemaat Mula-mulaMasalah di Jemaat Mula-mula

1. Dari sejak awal, tidak semua orang Kristen Yahudi

senang menerima orang-orang yang Non-Yahudi bergabung ke dalam

gereja Kristen

2. Hal ini menimbulkan masalah bagi gereja Kristen

yang mula-mula.

Page 38: Injil dalam surat galatia

Apakah Masalah Utama yang Muncul di Gereja yang Mula-mula itu?

Apakah Masalah Utama yang Muncul di Gereja yang Mula-mula itu?

Masalah yang ada di gereja yang mula-mula bukan soal konsep misi tetapi adalah soal syarat untuk bergabung menjadi orang Kristen.

Orang Kristen Yahudi mengharuskan agar orang yang Non-Yahudi yang ingin menjadi Kristen harus “disunat” dan mengikuti hukum Musa

Page 39: Injil dalam surat galatia

Orang Kristen YahudiOrang Kristen Yahudi

Beranggapan bahwa, untuk menjadi orang Kristen tidak cukup hanya “IMAN” tetapi juga harus “disunat” dan mengikuti “Hukum Musa,”

Orang Kristen Yahudi, memaksakan “adat istiadat” atau pengajaran yang mereka dapatkan dalam agama lama mereka yakni “Yudaisme” dibawa ke dalam gereja.

Page 40: Injil dalam surat galatia

PAULUS JUGA MENGHADAPI KONFLIK INI

PAULUS JUGA MENGHADAPI KONFLIK INI

Setelah pertobatannya dan saat Paulus menerima panggilan Tuhan untuk menjadi penginjil, dia juga menghadapi konflik dari saudaranya orang Kristen Yahudi.

Paulus yang telah dipilih Tuhan untuk menjadi Rasul kepada orang Non-Yahudi tidak menekankan perlunya Sunat, pemeliharaan Hukum Musa dan adat istiadat Yahudi lainnya dalam menginjili orang-orang Non Yahudi.

Paulus hanya menekankan tentang “IMAN.”

Page 41: Injil dalam surat galatia

“... Usaha Paulus untuk membuka pintu jemaat bagi bangsa-bangsa lain hanya atas dasar iman kepada Yesus, mengakibatkan timbulnya usaha-usaha dari beberapa orang untuk meremehkan pelayanan Paulus... masih banyak yang menaruh curiga atas injil yang diajarkan Paulus... Inilah (Paulus) yang dimana-mana mengajar semua orang untuk menentang bangsa kita dan menentang hukum Taurat dan tempat ini.”

Page 42: Injil dalam surat galatia

DISKUSIKANDISKUSIKAN

Sebagai seorang anggota Gereja, belajar dari orang Kristen yang mula-mula dan Paulus, manakah yang paling tepat kita tonjolkan:

a. Iman tambah perbuatan

b. Iman saja

c. Iman dan perbuatan

Jelaskanlah pengertian anda!

Page 43: Injil dalam surat galatia

“...Allah dengan hikmat-Nya yang tidak terbatas.... Menobatkan (Paulus) dengan demikian memindahkan pahlawan di pihak lawan menjadi pahlawan di pihak Kristus... Paulus dengan tekadnya yang teguh serta keberaniannya, memiliki segala persyaratan yang dibutuhkan di dalam jemaat yang mula-mula.”

Page 44: Injil dalam surat galatia

PENERAPAN:Hal penting apakah dari pelajaran ini yang dapat saya

terapkan dalam hidup saya minggu mendatang ini?Pelajaran Aplikasi Masalah Keputusan

Paulus yang sebelumnya merupakan musuh Allah dan Kekristenan mengalami perubahan total dalam hidupnya. Semuanya ini oleh karena kasih karunia Allah.

Allah memiliki rencana bagi Paulus, Allah ingin menjadikan dia sebagai alat-Nya untuk memenangkan orang Kafir

Allah memiliki rencana bagi masing-masing kita. Ia merencanakan kebaikan dan Dia siap untuk memberikan kasih karunia kepada kita agar kita dapat menjadi alat Tuhan untuk memenangkan jiwa-jiwa.

Saya lemah dan kurang menyadari hal ini.

Minggu ini melalui pertolongan Tuhan saya akan belajar untuk mendengarkan suara Tuhan dan menerima kasih karunia-Nya melalui belajar Alkitab dan berdoa.

Saya akan selalu siap digunakan Allah untuk melakukan misi-Nya