ikgk 1 dk 2 sk 1
DESCRIPTION
oral biofilmTRANSCRIPT
biofilm
• Biofilm menurut merupakan sekumpulan mikroorganisme
yang terperangkap di dalam matriks polimer yang berada di
permukaan sehingga disebut sebagai polimikrobial biofilm
• Biofilm dapat menjadi proteksi terhadap erosi. Mekanisme:
-air liur kurang(kemungkinan erosi besar)
-Biofilm pada permukaan gigi merupakan penghalang alami
penting untuk asam
Namun, dengan adanya pH rendah, biofilm yang mudah dihapus,
meninggalkan permukaan gigi tampak sangat bersih tapi mudah
terkena serangan asam.
• Ca2 +, PO43- dan OH ion hidroksiapatit yang terbentuk
terperangkap di diantara biofilm
• Oleh karena itu, ketika tidak ada biofilm ini, serangan asam
yang terjadi akan langsung kena ke permukaan gigi dan
menyebabkan demineralisasi instan
• Faktor resiko karies dapat dibagi dalam dua kategori, yaitu
primary factors dan modifying factors.primary factor sangat
berpengaruh terhadap biofilm secara langsung. Berikut adalah
primary factor:
• Saliva: sistem buffer asam karbonat-bikarbonat dan kandungan amonia
dan urea dalam saliva dapat menetralkan penurunan pH. Kapasitas
buffer yang tinggi akan membuat seseorang resisten terhadap kaires.
• Bakteri: terutama berasal dari dua kelompok, yaitu jenis streptokokus
dan laktobasilus. disebut kariogenik karena menghasilkan asam dari
kaarbohidrat yang dapat diragikan(sukrosa dan glukosa) yang akan
berdifusi ke dalam enamel atau ddentin dan melarutkan mineral yang
terdapat pada gigi.
• Diet (makanan)
• Fluoride
• Sedangkan modifying factors adalah factor yang mempegaruhi
biofilm secara tidak langsung seperti status ekonomi, gaya
hidup, riwayat kesehatan gigi dan riwayat kepatuhan.
Kurva Stephan
• Kurva Stephan mendeskripsikan perubahan pH plak sebagai
respon terhadap adanya suatu tantangan, yang biasanya
merupakan elemen dari diet. Karakteristik kurva Stephan
ditunjukkan pada gambar yaitu adanya penurunan pH plak
dengan cepat, yang diikuti oleh peningkatan yang lebih lambat
hingga pH istirahat tercapai setelah berkumur dengan larutan
sukrosa 10% selama 10 detik
Demineralisasi dan Remineralisasi• komponen mineral enamel, dentin, dan sementum adalah
hidroksi apatit (HA) yang tersusun atas Ca10(PO4)6(OH)2
• Selalu terjadi pertukaran ion mineral dengan permukaan gigi
• Dalam keadaan normal, HA berada dalam kondisi seimbang
dengan saliva yang tersaturasi oleh ion Ca2+ dan PO43-
• Mekanisme terjadinya karies berhubungan dengan proses
demineralisasi dan remineralisasi Plak pada permukaan gigi
terdiri dari bakteri yang memproduksi asam sebagai hasil dari
metabolismenya. Asam ini kemudian akan melarutkan mineral
kalsium fosfat pada enamel gigi atau dentin dalam proses yang
disebut demineralisasi. Apabila proses ini tidak dihentikan
atau dibalik menjadi remineralisasi, maka akan terbentuk
kavitas pada enamel, yaitu karies