gt 2. ilmu genetika, sejarah dan peranannya dalam kehidupan

25
ILMU GENETIKA, ILMU GENETIKA, SEJARAH DAN PERANNYA DALAM SEJARAH DAN PERANNYA DALAM KEHIDUPAN KEHIDUPAN

Upload: robby-butarbutar

Post on 10-Feb-2016

11 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

fsdsf

TRANSCRIPT

Page 1: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

ILMU GENETIKA, ILMU GENETIKA, SEJARAH DAN PERANNYA SEJARAH DAN PERANNYA

DALAM KEHIDUPANDALAM KEHIDUPAN

Page 2: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Pengertian Pengertian Genetika Genetika genos (bahasa latin) genos (bahasa latin) asal usul asal usul Genetika = ilmu keturunanGenetika = ilmu keturunan GenetikaGenetika mempelajari suatu sifat mempelajari suatu sifat

diturunkan diturunkan kepada anak-cucu serta variasi kepada anak-cucu serta variasi yang yang mungkin timbul di dalamnya.mungkin timbul di dalamnya.

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 3: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Timbulnya varietas baru Timbulnya varietas baru Varietas baru Varietas baru mutasi mutasi seleksi oleh manusia seleksi oleh manusia Jeruk “ puser Washington”Jeruk “ puser Washington”

Tahun 1820 Tahun 1820 pohon jeruk di Bahia, Brasilia pohon jeruk di Bahia, Brasilia mutasi mutasi tunas tunas 1 ranting menghasilkan jeruk berkualitas tinggi 1 ranting menghasilkan jeruk berkualitas tinggi

Jeruk ini tidak berbiji Jeruk ini tidak berbiji perbanyakan cangkok atau perbanyakan cangkok atau okulasi okulasi sejumlah pohon jeruk varietas baru sejumlah pohon jeruk varietas baru kualitas kualitas lebih baiklebih baik

Tahun 1870 Tahun 1870 Departemen Pertanian Washington Departemen Pertanian Washington mendapat kiriman jeruk tersebut mendapat kiriman jeruk tersebut puser Washington. puser Washington.

Jeruk tanpa biji Jeruk tanpa biji di alam tidak mempunayi nilai lulus di alam tidak mempunayi nilai lulus hidup hidup manusia dengan akal budinya manusia dengan akal budinya dapat dapat dibudidayakandibudidayakan

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 4: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Munculnya varietas baru hasil spontan Munculnya varietas baru hasil spontan frekuensinya rendah frekuensinya rendah Ilmuwan tidak puas Ilmuwan tidak puas

Ilmuwan Ilmuwan ingin tahu dengan pasti bilamana ingin tahu dengan pasti bilamana dan berapa seringnya suatu sifat akan dan berapa seringnya suatu sifat akan muncul dan cara penurunan sifat tersebut muncul dan cara penurunan sifat tersebut penelitian-penelitian di bidang ilmu genetikapenelitian-penelitian di bidang ilmu genetika

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 5: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

SejarahSejarahPenemuan Genetika Sebelum Mendel:Penemuan Genetika Sebelum Mendel: Teori LamarckTeori Lamarck Sifat atau karakter yang diperoleh/dipunyai Sifat atau karakter yang diperoleh/dipunyai

tetua selama hidupnya diwariskan ke tetua selama hidupnya diwariskan ke keturunannya.keturunannya.

Dilihat dari kejadi leher jerapah Dilihat dari kejadi leher jerapah awalnya awalnya pendek pendek upaya mencari makan upaya mencari makan leher leher menjadi panjangmenjadi panjang diwariskan ke diwariskan ke keturunannyaketurunannya

Pembuktian teori Lamarck:Pembuktian teori Lamarck: menggunakan tikus yang dipotong ekornyamenggunakan tikus yang dipotong ekornya setiap lahir tikus keturunannya di potong setiap lahir tikus keturunannya di potong ekornya sampai beberapa generasi ekornya sampai beberapa generasi ekor ekor tikus tetap panjangtikus tetap panjang

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 6: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Teori Percampuran (Teori Percampuran (BlendingBlending)) karakter keturunan merupakan perpaduan karakter keturunan merupakan perpaduan antara dua tetuanya (mirip kedua tetuanya)antara dua tetuanya (mirip kedua tetuanya)

Tetua 1 x Tetua 2

Keturunan mirip kedua tetuanya Jadi keturunan mempunyai sifat hasil percampuran

antara tetua 1 dan tetua 2 Seperti campuran kopi (hitam) dan susu (putih)

warna abu-abu yang merupakan percampuran warna hitam dan putih

Mendel tidak setuju dengan teori iniIlmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 7: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1865,1865, Gregor Mendel menduga Gregor Mendel menduga bahwa suatu bagian dari sel bahwa suatu bagian dari sel bertanggung jawab atas sifat yang bertanggung jawab atas sifat yang diturunkan dari satu generasi ke diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya generasi berikutnya

1868,1868, Friedrich Miescher Friedrich Miescher menemukan senyawa kimia yang menemukan senyawa kimia yang berasal dari inti selberasal dari inti sel

1879,1879, Albrecht Kossel Albrecht Kossel menemukan asam nukleatmenemukan asam nukleatIlmu Genetika, sejarah dan perannya dalam

kehidupan

Page 8: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

STRUKTUR KIMIA NUKLEOTIDA STRUKTUR KIMIA NUKLEOTIDA PENYUSUN ASAM NUKLEATPENYUSUN ASAM NUKLEAT

Gula ribosa

BasaN

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 9: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1882, 1882, Walther Flemming Walther Flemming menemukan kromosom adalah menemukan kromosom adalah bagian dari sel yang ditemukan bagian dari sel yang ditemukan MendelMendel

1887, 1887, Edouard-Joseph-Louis-Edouard-Joseph-Louis-Marie van Beneden menemukan Marie van Beneden menemukan bahwa suatu jasad memiliki jumlah bahwa suatu jasad memiliki jumlah kromosom tertentu kromosom tertentu

1902, 1902, Walter Stanborough Sutton Walter Stanborough Sutton menyatakan bahwa kromosom menyatakan bahwa kromosom berpasangan berpasangan

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 10: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Pada awal tahun 1900 Correns, von Pada awal tahun 1900 Correns, von Tschermak dan Hugo de Vries telah Tschermak dan Hugo de Vries telah melakukan penelitian secara melakukan penelitian secara terpisah dan masing-masing terpisah dan masing-masing melaporkan hasil yang sama melaporkan hasil yang sama dengan yang diperoleh oleh Mendel dengan yang diperoleh oleh Mendel tiga puluh lima tahun sebelumnya. tiga puluh lima tahun sebelumnya. Peristiwa ini disebut sebagai Peristiwa ini disebut sebagai penemuan kembali teori Mendel. penemuan kembali teori Mendel.

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 11: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1910, 1910, Thomas Hunt Morgan Thomas Hunt Morgan menemukan bahwa bahan menemukan bahwa bahan pembawa sifat adalah gen yang pembawa sifat adalah gen yang berada di dalam kromosomberada di dalam kromosom

1926, 1926, Hermann Muller Hermann Muller menemukan bahwa sinar X dapat menemukan bahwa sinar X dapat menginduksi mutasimenginduksi mutasi

1928, 1928, Fred Griffith menemukan Fred Griffith menemukan perubahan bentuk dinding sel perubahan bentuk dinding sel Streptococcus pneumoniaeStreptococcus pneumoniae

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 12: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Perubahan bentuk dinding sel Perubahan bentuk dinding sel StreptococcusStreptococcus pneumoniapneumonia

Penelitian Fred GriffithPenelitian Fred GriffithDua strain: Dua strain:

Smooth (S) – Virulent (gel coat)Smooth (S) – Virulent (gel coat)Rough (R) Rough (R) –– Kurang VirulenKurang Virulen

Tikus disuntik dengan strain R dan Tikus disuntik dengan strain R dan strain S yang dimatikan melalui strain S yang dimatikan melalui pemanasanpemanasan

Tikus mati dan ditemukan hanya Tikus mati dan ditemukan hanya mengandung bakteri strain Smengandung bakteri strain S

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 13: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1935, 1935, Andrei Nikolaevitch Andrei Nikolaevitch Belozersky berhasil mengisolasi Belozersky berhasil mengisolasi DNA murni DNA murni

1941, 1941, George Beadle dan George Beadle dan Edward Tatum menemukan Edward Tatum menemukan hubungan mutasi dengan hubungan mutasi dengan kerusakan proses biokimia selkerusakan proses biokimia sel

1944, 1944, Oswald Theodore Avery, Oswald Theodore Avery, Colin MacLeod dan Maclyn McCarty Colin MacLeod dan Maclyn McCarty yang melanjutkan pekerjaan yang melanjutkan pekerjaan Griffith menemukan bahwa DNA Griffith menemukan bahwa DNA adalah bahan yang menyebabkan adalah bahan yang menyebabkan perubahan bentuk dinding sel perubahan bentuk dinding sel Streptococcus pneumoniaeStreptococcus pneumoniae

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 14: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Penelitian Avery, MacLeod, dan McCartyPenelitian Avery, MacLeod, dan McCarty

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 15: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1952, 1952, Alfred Hershey dan Alfred Hershey dan Martha Chase melalui penelitian Martha Chase melalui penelitian menggunakan P dan S radioisotop menggunakan P dan S radioisotop membuktikan DNA sebagai bahan membuktikan DNA sebagai bahan pembawa informasi genetikapembawa informasi genetika

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 16: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Penelitian Alfred Hershey dan Martha ChasePenelitian Alfred Hershey dan Martha Chase

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 17: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1953, James Watson and Francis 1953, James Watson and Francis Crick menyatakan bahwa DNA Crick menyatakan bahwa DNA adalah benang ganda anti adalah benang ganda anti paralel, berbentuk heliks yang paralel, berbentuk heliks yang saling berkomplemen saling berkomplemen

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 18: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

PenelitianPenelitianWatson dan CrickWatson dan CrickDengan dukungan data difraksi Dengan dukungan data difraksi sinar-X dari Rosalind Franklin sinar-X dari Rosalind Franklin dan Maurice Wilkins dan Maurice Wilkins

Dengan dukungan data analisis Dengan dukungan data analisis kimia basa nitrogen dari Erwin kimia basa nitrogen dari Erwin ChargaffChargaff

Memformulasikan struktur DNAMemformulasikan struktur DNA

Mengelompokkan basa DNA Mengelompokkan basa DNA menjadi purin dan pirimidin menjadi purin dan pirimidin

Memformulasikan model Memformulasikan model replikasi DNAreplikasi DNA

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 19: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

STRUKTUR BASA NUKLEOTIDASTRUKTUR BASA NUKLEOTIDA

Purin PirimidinIlmu Genetika, sejarah dan perannya dalam

kehidupan

Page 20: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

PASANGAN BASA NUKLEOTIDAPASANGAN BASA NUKLEOTIDA

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 21: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1957, Francis Crick dan George Gamov 1957, Francis Crick dan George Gamov merumuskan merumuskan "central dogma""central dogma" yang yang menjelaskan cara kerja DNA menjelaskan cara kerja DNA mengendalikan sintesis protein. mengendalikan sintesis protein. DNA mengendalikan messenger DNA mengendalikan messenger RNA yang kemudian RNA yang kemudian mengendalikan sintesis proteinmengendalikan sintesis protein

1957, Matthew Meselson dan Frank Stahl 1957, Matthew Meselson dan Frank Stahl mendemonstrasikan mekanisme mendemonstrasikan mekanisme replikasi DNAreplikasi DNA

Ilmu Genetika, sejarah dan perannya dalam kehidupan

Page 22: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Dussoix dan Boyer, menemukan enzim Dussoix dan Boyer, menemukan enzim endonuklease restriksi endonuklease restriksi memotong DNA memotong DNA pada posisi tertentu pada posisi tertentu Isolasi DNA Isolasi DNA penyisipan gen penyisipan gen dikenal sebagai teknik dikenal sebagai teknik DNA rekombinan. DNA rekombinan.

Rekayasa Genetika Rekayasa Genetika Sejarah rekayasa bakteri pertama Sejarah rekayasa bakteri pertama pembentukan bakteri pembentukan bakteri E. coliE. coli transgenik yang transgenik yang membawa gen insulin. membawa gen insulin. 1982, 1982, perusahaan Eli Lillyand Company perusahaan Eli Lillyand Company telah telah memanfaatkan bakteri transgenik memanfaatkan bakteri transgenik insulin insulin manusia manusia pengobatan diabetes. pengobatan diabetes.

Page 23: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

1990s Developing genetically

modified plants

10,000 BC Domesticating crops

8000-9000 BC Domesticating animals

6000 BC Brewing beer

4000 BC Leavening bread 1880s

Producing vaccines

1940s Producing antibiotics 1960s

Producing high-yielding rice and wheat varieties

Page 24: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

Peran genetika Peran genetika bagi kehidupanbagi kehidupan KedokteranKedokteran

Genetika Manusia Genetika Manusia pemetaan genom pemetaan genom manusia manusia mengetahui kelainan atau mengetahui kelainan atau penyakit keturunan dan cara penyakit keturunan dan cara mengatasinyamengatasinya

Kedokteran hewan dan peternakanKedokteran hewan dan peternakan Penelusuran keturunan dan Penelusuran keturunan dan pembentukan pembentukan strain unggul baru strain unggul baru

KepolisianKepolisian penelusuran identitas (pelaku kriminal, penelusuran identitas (pelaku kriminal, korban) korban)

Page 25: GT 2. Ilmu Genetika, Sejarah Dan Peranannya Dalam Kehidupan

PertanianPertanian Peningkatan hasil tanaman, selain dapat Peningkatan hasil tanaman, selain dapat dilakukan dilakukan dengan tindakan budidaya dengan tindakan budidaya tanaman dan pasca panen, akan terdukung tanaman dan pasca panen, akan terdukung oleh penggunaan varietas ungguloleh penggunaan varietas unggul Salah satu penerapan genetika di bidang Salah satu penerapan genetika di bidang pertanian adalah perbaikan sifat tanaman pertanian adalah perbaikan sifat tanaman dengan metode persilangan dan rekayasa dengan metode persilangan dan rekayasa genetika genetika menghasilkan varietas unggul menghasilkan varietas unggul Pengendalian hama dan penyakit Pengendalian hama dan penyakit tanamantanaman menggunakan prinsip genetikamenggunakan prinsip genetika