fisika tanah
DESCRIPTION
Fisika TanahTRANSCRIPT
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURATFAKULTAS PERTANIAN
JURUSAN TANAH
WARNA TANAH
1. Menaksir kandungan bahan organik(makin gelap → makin tinggi kandunganbahan organik )
2. Menilai drainasemerah (gelap) → drainase baikkelabu/pucat → drainase jelek
Warna tanah dapat digunakan sebagai bahanpertimbangan untuk :
3. Menaksir kandungan mineral tanahmerah/coklat → besi (Fe)hitam → mangan (Mn)
3. Menaksir derajad pelapukan atau lamapembentukan tanahmerah kecoklatan→ makin lanjut/tua
4. Mencirikan perbedaan horizon
Hue adalah warnadominan pada spektrumcahaya
Value adalah derajatkecerahan ataukegelapan
Chroma adalahkekuatan dari Hue
perbandingan relatif ( dalam % ) fraksi-fraksipasir, liat dan debu
Nama ButiranDiameter (mm) Luas Permukaan
(cm2.gr-1)USDA ISSSPasir Sangat Kasar 2,00-1,00 - 11Pasir Kasar 1,00-0,50 2,00-0,20 23Pasir Sedang 0,50-0,25 - 45Pasir Halus 0,25-0,10 0,20-0,02 91Pasir Sangat Halus 0,10-0,05 - 227Debu 0,05-0,002 0,02-0,002 454Liat ≤ 0,002 ≤ 0,002 8.000.000
KLASIFIKASI FRAKSI TANAH ATAU BUTIRAN TANAH MENURUT UNITED STATESDEPARTMENT OF AGRICULURE DAN INTERNATIONAL SOCIETY OF SOIL SCIENCE
di lapangan dengan menggunakan metoda perasaan :Diraba/dipilinKasar → pasirLicin → liat/debu
di laboratorium analisa mekanis dengan metodapipet dan hydrometer → cek segitiga tekstur
1. Pasir : apabila rasa kasar terasa sangat jelas, tidak melekat, dantidak dapat dibentuk bola dan gulungan, maka tanah tersebuttergolong bertekstur.
2. Pasir Berlempung : apabila rasa kasar terasa jelas, sedikit sekalimelekat, dan dapat dibentuk bola tetapi mudah sekali hancur, makatanah tersebut tergolong bertekstur.
3. Lempung Berpasir : apabila rasa kasar agak jelas, agak melekat,dan dapat dibuat bola tetapi mudah hancur, maka tanah tersebuttergolong bertekstur.
4. Lempung : apabila tidak terasa kasar dan tidak licin, agak melekat,dapat dibentuk bola agak teguh, dan dapat sedikit dibuat gulungandengan permukaan mengkilat, maka tanah tersebut tergolongbertekstur.
5. Lempung Berdebu : apabila terasa licin, agak melekat, dapatdibentuk bola agak teguh, dan gulungan dengan permukaanmengkilat
6. Debu : apabila terasa licin sekali, agak melekat, dapatdibentuk bola teguh, dan dapat digulung dengan permukaanmengkilat
7. Lempung Berliat : apabila terasa agak licin, agak melekat,dapat dibentuk bola agak teguh, dan dapat dibentuk gulunganyang agak mudah hancur,
8. Lempung Liat Berpasir : apabila terasa halus dengan sedikitbagian agak kasar, agak melekat, dapat dibentuk bola agakteguh, dan dapat dibentuk gulungan mudah hancur.
9. Lempung Liat Berdebu : apabila terasa halus, terasa agak licin,melekat, dan dapat dibentuk bola teguh, serta dapat dibentukgulungan dengan permukaan mengkilat.
10. Liat Berpasir : apabila terasa halus, berat tetapi sedikit kasar,melekat, dapat dibentuk bola teguh, dan mudah dibuat gulungan.
11. Liat Berdebu : apabila terasa halus, berat, agak licin, sangat lekat,dapat dibentuk bola teguh, dan mudah dibuat gulungan.
12. Liat : apabila terasa berat dan halus, sangat lekat, dapat dibentukbola dengan baik, dan mudah dibuat gulungan.
Pembagian kelas tekstur tanah menurut USDAterbagi 12 kelas◦Tanah berpasir
1. Pasir2. Pasir berlempung
◦Tanah berliat10. Liat berpasir11. Liat berdebu12. Liat
• Tanah berlempung3. Lempung berpasir4. Lempung5. Lempung berdebu6. Debu7. Lempung berliat8. Lempung liat berpasir9. Lempung liat berdebu
Tekstur tanah merupakan kunci dalam pengelolaantanah dibidang fisik karena, sangat mempengaruhi : Struktur Konsistensi Permeabilitas air tanah Porositas Plastisitas bulk density kemudahan olah tanah
Tekstur yang paling baik untuktanaman secara umum adalahtekstur lempung keranamengandung padatan, air danudara yang kurang lebih ideal
TANAH BERLIAT daya serap air besar kandungan hara lebih tinggi bermuatan listrik luas permukaan paling besar daya mengikat hara lebih besar KENDALA/MASALAH
Aerase rendah ditambah bahan organik Tanah padat/mampat berat volume tinggi ditambah pengelolaan tanah
penyusunan alamiah butir tunggal (pasir, liat, debu)kedalam bentuk butir majemuk
Struktur dibedakan : bentuk (tipe) ukuran (kelas) perkembangan (kemantapan)
STEROID- berbentuk bulat tidak beraturan- kersai/granular- remah/crumb, banyak pori- terdapat pada horizon A- gerakan air dan udara berjalan dengan baik
KUBUS (GUMPAL) / BLOCKY- dimensi horisontal kurang lebih sama dengan vertikal- kubus membulat (sub angular), terdapat pada horizon A dan B- kubus menyudut (angular) = tajam, terdapat di horizon B
LEMPENGbutir primer tersusun secara horizontaldimensi horizontal lebih besar dari pada vertikalterdapat pada lapisn atas/Alempeng tebal, disebut platyLempeng tipis, disebut laminar
PRISMAButir primer tersusun menurut sumbu vertikalBila puncak prisma membulat disebut tiang/columna, terdapat
dihorizon B pada tanah yang perkembanganny lanjutBila puncaknya datar disebut prisma, terdapat dihorison B
pada tanah yang berkembang sempurna
Jika pada tanah tidak terlihat adanyaperkembangan struktur maka dikenalstructurless (tanpa struktur)1. Butir tunggal (single grain)
lepas, tidak terikat. Dijumpai pada tanah yangbanyak mengandung pasir
2. Massiveterdapat pada tanah-tanah liat/padat, disawahlapisan atas dan bawah
Adalah berat (massa) satu satuan volumetanah kering dalam gram/cm3
Berat isiberat tanah kering oven (gr
volume tanah (cm3)
Kemampatan tanah dapat berpengaruhterhadap : Aerase, Permeabilitas, Infiltrasi dan perkembangan akar.
Apabila tanah mempunyai BD tinggi berartikemungkinan tanah padat/mampat
Bulk density tergantung antara lain :◦- Tekstur◦- Struktur◦- Bahan organik
Cara untuk mengukur BD
Gambaran BD di dalam tanah
Berat jenis/partikel density (PD)Adalah berat dari satu satuan volume fasepadat tanah yang dinyatakan dalamgr/cm3
Berat jenisberat padatan (gr)
volume padatan(cm3)
: tanah mineral berkisar 2,6 – 2,75 gr/cm3,
rata-rata 2,65 gr/cm3 tanah organik 0,5 – 0,8 gr/cm3
PD biasanya diukur dengan piknometer
Textural classes Particle density ( g/ cm3)
Coarse sand 2.655
Fine sand 2.659
Silt 2.798
Clay 2.837
Tabel Particle density dengan klas tekstur tanah yang berbeda
POROSITAS TANAH◦ Di dalam tanah terdapat sejumlah
ruang pori yang diisi oleh air danudara◦ Porositas adalah prosentase volume
padat yang tidak ditempati butiranpadat
Yang paling baik adalah ± 50 %, tetapi harusdiingat pori makro dan mikro dalam keadaan
seimbang yaitu masing-masing ± 25 %, keadaantersebut terdapat pada tanah bertekstur
lempung
1 BDPD 100%
Berdasarkan ukurannya, pori tanah dibedakan:1. Pori Makro : Pori yg terisi udara pada kondisi kapsitas lapang.
Ukurannya ≥ 2 mm2. Pori Meso : pori yg berisi air pd kondisi kapasitas lapang. Pori
ini tidak mempunyai gaya kapiler yg besar, tetapi bergunabagipertumbuhan tanaman bisa selalu terisi air. Ukuran pori 0,3-200µm.
3. Pori Mikro : pori yg tetap terisi air walaupun pada kondisititik layu permanen. Pada kondisi ini tanaman sangat sulitatau tidak bisa menyerap air tsb shg menjadi layu. Air pdkondisi ini hanya berguna bagi mikroba tanah. Ukuran < 0,2µm.
Sifat yang melukiskan kekuatan rekat butirantanah satu dengan yang lain.
Konsistensi timbul oleh gaya-gaya kohesi dan adhesidalm tanah pada berbagai kandungan air.
Konsistensi tanah dipengaruhi oleh antara laintekstur, struktur, bahan organik dan kandungan air.
Kandungan Air Nama Konsistensi
Kering LepasLunakAgak KerasSangat KerasEkstrim Keras
Lembab LepasSangat GemburGemburTeguhSangat Teguh
Basah Ditentukan Berdasarkan kelekatan dan kebasahan
Istilah-istilah tersebut melukiskan : kerasnya memecahkan gumpalan tanah resistensi terhadap penitrasi akar besarnya tenaga yang diperlukan untuk mengolah
tanah Konsistensi tanah dalam keadaan basah adalah
berdasarkan kelekatan dan platisitas Keadaan lekat diaplikasikan pada pengolahan tanah
terutama dengan menggunakan mekanisasi
Kelekatan Tanah Basah dan Keterangannya setelah Dipencet Telunjuk dan Ibu Jari.
Kode Kriteria Keterangan
0 Tidak lekat Tidak melekat pada jari tangan atau bendalain
1 Agak LekatSedikit melekat pada jari tangan ataubenda lain. Ada sedikit regangan diantaradua jari
2 Lekat Melekat pada jari tangan atau benda lain.Ada regangan diantara dua jari
3 Sangat LekatSangat melekat pada jari tangan ataubenda lain. Ada regangan kuat diantaradua jari
Plastisitas Tanah Basah dan Keterangannya setelah DibentukGulungan Kecil.
Kode Kriteria Keterangan
0 Tidak plastisTidak dapat membentuk gulungan tanah dengan garis tengah 6mm dan panjang 4 cm. walaupun terbentuk akan patah kalauujungnya dipegang
1 Sedikit plastisGulungan tanah garis tengah 6 mm dan panjang 4 cm bisadipegang ujungnya. Tetapi kalau diperkecil garis tengahnyamenjadi 4 mm akan patah
2 Agak plastisGulungan tanah garis tengah 4 mm dan panjang 4 cm bisadipegang ujungnya. Tetapi kalau diperkecil garis tengahnyamenjadi 2 mm akan patah
3 Sangat plastis Gulungan tanah garis tengah 2 mm dan panjang 4 cm bisadipegang ujungnya
kemampuan tanah melewatkan air danudara/ kecepatan air masuk ke dalamtanah (cm/jam)
Permeabilitas : kemampuan tanah melewatkan air dan udara. Bisa pula diartikan sebagaikecepatan air masuk ke dalam tanah. Satuan yang digunakan adalah cm/jam.
Kode Kelas Permeabilitas Permeabilitas (cm/jam)1 Sangat Rendah < 0,12 Rendah 0,1-0,53 Agak Rendah 0,5-2,04 Sedang 2,0-6,05 Agak Cepat 6,0-12,56 Cepat 12,5-25,57 Sangat Cepat >25,5