perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id instrumentalisme ... · mahkamah konstitusi dalam transisi...

14
INSTRUMENTALISME HUKUM DALAM RUANG POLITIK (PELAKSANAAN CONSTITUTIONAL REVIEW DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Doktor Ilmu Hukum ISHARYANTO T 310910007 PROGRAM DOKTOR ILMU HUKUM PROGRAM PASCA SARJANA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user

Upload: lethuy

Post on 12-Mar-2019

233 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

INSTRUMENTALISME HUKUM DALAM RUANG POLITIK (PELAKSANAAN

CONSTITUTIONAL REVIEW DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA

MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA)

DISERTASI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat

Memperoleh Gelar Doktor Ilmu Hukum

ISHARYANTO

T 310910007

PROGRAM DOKTOR ILMU HUKUM

PROGRAM PASCA SARJANA

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2014

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 2: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

NamaNIM

PERTTYATAAI\I

ISHARYANTOT 310910007

Menyatalcan dengan sesungguhnya bahwa Disertasi yang berjudul"INSTRT]MENTALISME IITJKI'M DALAM RUANG POLITIK(PELAKSANAAN CONSTITATIONAL REWEW DAFi IMPLIKASIIYYATERHAI}AP KII\[ER.'A MAHKAMAII KONSTITUSI DALAM TRANSISIDEMOKRASI DI INDONSIA)' adalah benar-benar karya saya sendiri. Hralyang bukan karya saya" dalam disertasi tersebut diberi tanda Citast danditunjukkan dalam daftar pustaka.

Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka sayabersedia menerima sanl$i akademik yang berupa pencabutan disertasi dan gelaryang saya peroleh dari disertasi tersebut. Selar{utny4 untuk menunjukilcankeaslian dis€rtasi say4 dengan ini saya bersedia disertasi ni diupload ataudipublikasikan pada website Program Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum LJNS.

Surakarta,

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 3: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

INSTRUMENTALISME HT]KTIM DALAM RUAi\tG POLITIK (PELAKSANAAI{CONSTITUTIONAL REWEW DAI\{ IMPLIKASIITYA TERIIADAP KII\IERJA

MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI II\DOI\TESIA)

I)isusun oleh:

ISHARYAITTONIM. T33r09r0007

Surakarta, Juli 2014Telah Disetujui oleh Tim Penguji

l^)uProf. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D.

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S.

Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H.

Prof. Dr. Arief Hidayat, S.H., M.S.

Dr. Djoko Wahyu Winarno, S.H., M.S.

Prof. Dr. Muharnmad Fauzan, S.H., M.H.

Prof. Denny Indrayana, S.H., LL.M., Ph.D.

Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum.

Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi H., S.H., M.M.

Ilmu Hukum

30209 198803 I 003

Ketua l.

Sekretaris 2.

Anggota 3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

I

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 4: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

INSTRUMENTALISME HT]KTIM DALAM RUAi\tG POLITIK (PELAKSANAAI{CONSTITUTIONAL REWEW DAI\{ IMPLIKASIITYA TERIIADAP KII\IERJA

MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI II\DOI\TESIA)

I)isusun oleh:

ISHARYAITTONIM. T33r09r0007

Surakarta, Juli 2014Telah Disetujui oleh Tim Penguji

l^)uProf. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D.

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S.

Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H.

Prof. Dr. Arief Hidayat, S.H., M.S.

Dr. Djoko Wahyu Winarno, S.H., M.S.

Prof. Dr. Muharnmad Fauzan, S.H., M.H.

Prof. Denny Indrayana, S.H., LL.M., Ph.D.

Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum.

Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi H., S.H., M.M.

Ilmu Hukum

30209 198803 I 003

Ketua l.

Sekretaris 2.

Anggota 3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

I

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 5: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

ABSTRAK

Isharyanto. T 310910007, 2014. Intrumentalisme Hukum dalam Ruang Politik (Pelaksanaan

Constitutional Review dan Implikasinya terhadap Kinerja Mahkamah Konstitusi dalam Transisi

Demokrasi di Indonesia) Intrumentalisme Hukum dalam Ruang Politik (Pelaksanaan Constitutional

Review dan Implikasinya terhadap Kinerja Mahkamah Konstitusi dalam Transisi Demokrasi di

Indonesia). Promotor I: Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H., Promotor II: Prof. Dr. Arief Hidayat,

S.H., M.S., Co-Promotor: Dr. Djoko Wahyu Winarno, S.H., M.S. Disertasi. Surakarta, Program

Doktor Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

Penelitian ini membahas instrumentalisme hukum dalam ruang politik. Dalam hal ini,

Constitutional Review (selanjutnya ditulis CR) menjadi obyek pembahasan sebagai salah satu kinerja

wewenang pengadilan dalam menegakan supremasi konstitusi. Pelaksanaan CR oleh MK sangat

menarik untuk dikaji terutama dalam konteks transisi demokrasi di Indonesia. Adapun tujuan

penelitian dirumuskan menjadi 2 hal sebagai berikut: (i) Untuk menganalisis pemahaman pelaksanaan

CR oleh MK dalam transisi demokrasi di Indonesia; dan (ii) Untuk merumuskan model pelaksanaan

instrumentalisme hukum melalui CR oleh MK masa depan agar mampu mengawal proses transisi

demokrasi di Indonesia.

Jenis penelitian dalam penulisan ini adalah penelitian hukum doktrinal (doctrinal research).

Sifat penelitian ini adalah deskriptif, yaitu penelitian yang dimaksudkan untuk memberikan bahan

yang seteliti mungkin tentang transisi demokrasi, instrumentalisme hukum melalui pengadilan, dan

pelembagaan CR. Pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah pendekatan perundang-

undangan (statute approach), pendekatan konsep (conceptual approach), pendekatan kasus (case

study approach), dan pendekatan perbandingan (comparative approach). Penelitian ini berusaha

untuk mengerti atau memahami gejala yang diteliti untuk kemudian mendeskripsikan bahan-bahan

yang diperoleh selama penelitian, yaitu apa yang tertera dalam bahan hukum yang relevan dan

menjadi acuan dalam penelitian hukum kepustakaan.

Berdasarkan pembahasan penelitian, maka disimpulkan bahwa pelaksanaan CR oleh MK

dalam transisi demokrasi di Indonesia menunjukkan adanya instrumentalisme hukum dalam ruang

politik karena 3 alasan sebagai berikut. Pertama, desain transisi demokrasi memiliki pola dan

kecenderungan di mana para aktor yang transisi memperlakukan kekuasaan secara personal dan

sebaliknya mengabaikan urgensi pelembagaan demokrasi, termasuk di dalamnya pelembagaan sikap,

perilaku dan tindakan demokratis. Kedua, pelaksanaan CR oleh MK telah mendorong pengadilan ini

untuk: (i) menjalankan fungsi dalam mengatur kekuasaan cabang kekuasaan legislatif, (ii) pemenuhan

kebijakan publik yang berorientasi pada hak-hak politik dan dorongan penegakan hukum yang efektif,

serta (iii) penentuan kebijakan perekonomian dan pengelolaan sumber daya alam; dan (iv)

penyelesaian perselisihan hasil pemilukada, telah memberikan keadilan restoratif dengan

melembagakan konflik demokratis melalui saluran dan perangkat hukum yang ada serta bersifat

memberikan keadilan substantif. Ketiga, pelaksanaan CR oleh MK telah berhasil mempersempit

kesenjangan atas dilema tentang batasan muncul dari konteks keadilan dalam transisi demokrasi.

Penelitian ini menawarkan model pelaksanaan instrumentalisme hukum melalui CR oleh MK di masa

depan agar mampu mengawal proses transisi demokrasi di Indonesia dengan model dekonstruksi

transisional. Ada 3 ciri penting dalam model dekonstruksi transisional ini. Pertama, pemahaman

negara berbasis hak dan UUD 1945 berbasis hak. Kedua, konsepsi keadilan dalam masa perubahan

politik bersifat tidak biasa dan konstruktivis karena membentuk sekaligus dibentuk oleh transisi itu.

Ketiga, mendorong ajudikasi kedaulatan hukum membangun pemahaman tentang apa yang dianggap

adil karena konstitusionalisme transisional dan keadilan administratif membangun kembali parameter

tatanan politik yang berubah tersebut ke arah demokrasi terkonsilidasi. Untuk memberdayakan model

dekonstruksi transisional tersebut diperlukan 3 langkah sebagai berikut. Pertama, pemahaman UUD

1945 sebagai konstitusi transisi. Kedua, pengembangan pendidikan tinggi hukum. Ketiga, kontrol

kualitas legislasi dengan memberdayakan DPD. Keempat, integrasi CR peraturan perundang-

undangan.

Kata Kunci: instrumentalisme hukum, mahkamah konstitusi, constitutional review, transisi demokrasi.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 6: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

ABSTRACT

Isharyanto. T 310910007, 2014. Legal Instrumentalism in Political Space (Perform of Constitutional

Review and Its Implications for the Constitutional Court in the Transition to Democracy in

Indonesia). Promotor I: Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H., Promotor II: Prof. Dr. Arief Hidayat,

S.H., M.S., Co-Promotor: Dr. Djoko Wahyu Winarno, S.H., M.S. Dissertation, Doctoral Program of

Law, Faculty of Law, Sebelas Maret University.

This work discusses the legal instrumentalism in the political space. In this case, the

Constitutional Review (hereafter CR) became the object of discussion as one of the performance of

the authority of the courts in upholding the supremacy of the constitution. Implementation of the CR

by the Constitutional Court (CC) is very interesting to study, especially in the context of democratic

transition in Indonesia. The purpose of the study was formulated into two terms as follows: (i) To

analyze the understanding of the implementation of the CR by the Constitutional Court in Indonesia's

democratic transition, and (ii) To formulate a model implementation of legal instrumentalism through

future CR by the CC able to oversee the process of democratic transition in Indonesia .

This type of research in this work is doctrinal research. The nature of this research is to

provide material expeditiously as possible about the democratic transition, instrumentalism of law

through the CC, and the institutionalization of CR. The research approachs are statute approach,

conceptual approach, case study approach, and the comparative approach. This study sought to

understand or comprehend the symptoms under study and then describe the materials obtained during

the study, which is what is stated in the relevant legal materials and legal research becomes a

reference in the literature .

Based on the discussion of the study, it was concluded that the implementation of the CR by

the CC in a democratic transition in Indonesia indicates legal instrumentalism in the political space for

the following 3 reasons. First, the design of democratic transition has patterns and trends where the

actors treat the transition of power in a personal and otherwise ignore the urgency of

institutionalization of democracy, including the institutionalization of attitudes, behavior and

democratic action. Second, the implementation of the CR by the CC has encouraged the court to: (i)

perform the function in regulating the powers of the legislative branch, (ii) the fulfillment of public

policy-oriented political rights and the encouragement of effective law enforcement, and (iii) the

determination of policy economic and natural resource management, and ( iv ) in the election dispute

resolution has to institutionalize conflict through democratic channels and the existing law and

provide justice substantive nature. Third, the implementation of the CR by the CC have managed to

narrow the gap over the dilemma of limitations arise from the context of transitional justice in a

democracy. This study offers a model of the implementation of legal instrumentalism through CR by

the CC in the future to be able to oversee the process of democratic transition in Indonesia with the

model transitional deconstruction. There are three important features in this transitional model of

deconstruction. First, state-based understanding of rights and rights-based 1945 Constitution. Second,

the conception of justice in a period of political change are not unusual and constructivists have

formed simultaneously formed by the transition. Third, encourage the adjudication of the rule of law

to build an understanding of what is considered fair because transitional constitutionalism and

administrative justice rebuild parameters that change the political order toward democracy

terkonsilidasi. To empower the transitional model of deconstruction takes 3 steps as follows. First, the

understanding of the 1945 Constitution as a transitional constitution. Second, the development of

higher education law. Third, quality control legislation to empower the DPD. Fourth, the integration

of CR legislation.

Keywords: legal instrumentalism, constitutional court, constitutional review, transition to democracy.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 7: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

KATA PENGANTAR

Terlebih dahulu penulis mensyukuri dan sekaligus berterima kasih atas ridho

Allah Yang Maha Kuasa yang telah memberkati penulis dalam penyelesaian tugas

dan penelitian kitab disertasi ini. Upaya dalam penelitian dan penulisan kitab disertasi

ini adalah semata-mata didorong kerinduan untuk turut mengembangkan kualitas

penyelenggaraan negara dan diharapkan mampu menyediakan bahan bacaan yang

berkaitan dengan peranan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia dalam

memediasi transisi demokrasi di Indonesia.

Penulisan kitab disertasi ini sendiri memerlukan waktu yang relatif lama. Hal

ini disebabkan proses pemantapan dan penataan sistematika konsep yang harus

dilakukan oleh penulis, di samping ikhtiyar untuk menghormati prinsip-prinsip

metodologi penelitian yang ditetapkan. Kesempatan mengikuti Sandwich Like

Programs 2012 di School of Economic, Government, and Law Utrecht University,

Belanda membuka pintu yang lebar bagi penulis untuk memenuhi hasrat akademik

dalam pemantapan dan penataan sistematikan konsep tersebut. Penulis selalu ingat

pepatah Latin, “Nescit vox missa reverti”, yang berarti “kata yang telah dilontarkan

tidak dapat ditarik kembali.” Demikian juga dengan pepatah “vox audita perit, littera

scripta manet”, yang berarti suara yang terdengar itu hilang, akan tetapi kalimat yang

tertulis tetap tinggal.”

Dengan telah diselesaikannya seluruh tahapan penelitian dan penulisan

disertasi ini, penulis hendak mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang

setinggi-tingginya kepada:

1. Yang amat terpelajar Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S., selaku Rektor Universitas

Sebelas Maret, yang telah memberikan kesempatan tugas belajar dan motivasi

penyelesaian tahapan penelitian dan penulisan disertasi ini;

2. Yang amat terpelajar Prof. Drs. Sutarno, M.Sc, selaku Pembantu Rektor I, yang

telah berkenan menjadi Ketua Tim Penguji dalam ujian terbuka;

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 8: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

3. Yang amat terperlajar Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S., selaku Direktur

Program Pasca Sarjana Universitas yang memberikan fasilitasi dan motivasi

dalam tahapan studi penulis;

4. Yang amat terpelajar Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum., selaku Dekan

Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret, yang telah mengizinkan penulis

untuk berimprovisasi terhadap pelaksanaan tugas-tugas rutin dan selalu

memantau tahapan penyelesaian studi dan disertasi ini;

5. Yang amat terpelajar Prof. Dr. Setiono, S.H., M.S., selaku yang pernah menjadi

Ketua Program Pascasarjana Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sebelas

Maret dan kemudian menjadi penguji dalam tahapan penelitian dan penulisan

disertasi ini, yang dengan kesabaran dan ketelitian yang khas telah memberikan

bimbingan kepada penulis;

6. Yang amat terpelajar Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.S., Ketua Program

Pascasarjana Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret dan juga

selaku Promotor I dalam penelitian dan penulisan disertasi ini. Penulis sungguh

berterima kasih kepada beliau yang selama ini telah banyak memberikan nasehat

dan petuah yang amat mengesankan yang mempengaruhi karir dan kehidupan

penulis. Beliau dengan penuh kesabaran dan dedikasi yang tinggi telah

mengarahkan penelitian dan penulisan ini sejak awal hingga akhir dengan

berpatokan pada permasalahan diikuti pembahasan yang sesuai dengan

sistematika penulisan;

7. Yang amat terpelajar Prof. Dr. Arief Hidayat, S.H., M.S., selaku Promotor II

dalam penelitian dan penulisan disertasi ini. Di tengah kesibukan sebagai

Hakim/Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi, dalam tahapan pembimbingan dan

pengujian beliau selalu memberikan kritikan-kritikan yang cermat tentang fokus

pembahasan atas hasil penelitian diikuti arahan tentang “editing” penulisan

bahasa hukum untuk semua bagian dalam kitab disertasi ini. Peran beliau yang

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 9: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

juga sebagai pengemban praktis hukum konstitusi, kemudian menjadikan seluruh

tahapan penelitian dan penulisan disertasi ini menjadi demikian berharga dan

bermakna;

8. Yang amat terpelajar Dr. Djoko Wahju Winarno, S.H., M.S., selaku Ko-

Promotor, yang secara simultan dan penuh ketelatenan telah mengarahkan

kepada penulis untuk mempertajam berbagai temuan dalam ranah teoritis dalam

tema yang diangkat dalam penelitian dan penulisan disertasi ini;

9. Yang amat terpelajar Dr. Saifudin, S.H., M.H., sebagai dosen matakuliah

penunjang disertasi. Di tengah kesibukan sebagai Wakil Dekan Fakultas Hukum

Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, dengan ramah dan mengesankan telah

menuntun penulis untuk pematangan konsep-konsep yang melandasi penelitian

dan penulisan disertasi ini;

10. Yang amat terpelajar Prof. Dr. Muhammad Fauzan, S.H., M.H., yang telah

berkenan menjadi penguji eksternal dan memberikan masukan-masukan yang

responsif terhadap keseluruhan substansi dalam kitab disertasi ini.

11. Yang amat terpelajar Dr. I Gusti Ayu Ktut Rahmi Handayani, sebagai salah satu

tim penguji yang memberikan arahan dan bimbingan dalam penulisan kitab

disertasi ini.

12. Yang amat terpelajar Dr. Hari Purwadi, S.H., M.Hum., selaku kolega dan

Pembantu Dekan I Fakultas Hukum UNS, yang telah melecut semangat saya

untuk tetap menulis dan telah menggiring minat saya kepada teori dan metode

tektstual.

13. Yang amat terpelajar M. Hayyan Ul-Haq, S.H., LL.M., Ph.D., yang telah

menarik perhatian penulis akan studi-studi hermenutik dan metode intepretasi

dalam ilmu-ilmu sosial.

14. Yang amat terpelajar Dr. Moh. Jamin, S.H., M.Hum., dalam kapasitas sebagai

rekan sejawat dan Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (2007-

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 10: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

2011) telah memberikan izin untuk pelaksanaan studi lanjut penulis dan kepada

beliau penulis ucapkan pula terima kasih.

15. Rekan sejawat di Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas

Sebelas Maret tidak pernah kenal lelah untuk memotivasi dan menagih komitmen

penulis dalam penyelesaian penelitian dan penulisan kitab disertasi ini. Para

rekan sejawat itu sangat layak untuk memperoleh penghargaan karena telah

menciptakan lingkungan akademis yang memberikan tempat bagi penulis untuk

mencurahkan gagasan dan pandangan sehubungan dengan penelitian dan

penulisan disertasi ini.

16. Kolega dan rekan sejawat di Badan Mediasi dan Bantuan Hukum (BMBH)

Fakultas Hukum serta Pusat Penelitian dan Pengembangan Konstitusi dan Hak

Asasi Manusia (P3K-HAM) LPPM Universitas Sebelas Maret, berperan penting

untuk memantapkan minat dan komitmen penulis untuk menjalakan aktivisme

akademik yang begitu bermanfaat. Berbagai forum perjamuan ilmiah dan

publikasi ilmiah telah membantu menciptakan “roadmap” kapasitas atas minat

akademik penulis selama ini.

Penulis ingin menyampaikan hal pribadi yang teramat penting untuk

dilewatkan dalam kesempatan ini. Isteri penulis, Feriana Dwi Kurniawati, S.P., M.Si.,

layak untuk memperoleh penghargaan, sekalipun tidak mungkin terucap dalam kata-

kata. Ketulusan dan perhatiannya untuk penyelesaian tahapan studi penulis sungguh

membantu menenteramkan batin untuk menjaga komitmen tersebut. Kedua anak

penulis, Feristo Adirajasa Warnatama Isharyanto dan Ferinto Dwijaliesany Isharyanto

telah memberikan semangat bagai melupakan ajal. Selama ini waktu dan perhatian

kepada mereka telah tersita sehubungan dengan tahapan penyelesaian studi ini.

Kepada Ibu Sani dan Bapak Ciptowiyono, orang tua penulis, yang semenjak awal

menanamkan semangat kejujuran dan pantang menyerah, telah membentuk pribadi

penulis untuk menjalani karir dan studi dengan sebaik-baiknya. Ucapaan terimakasih

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 11: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

layak pula disampaikan kepada mertua, Ibu Sulistyo Puji Maryati dan Bapak

Suwarsono, S.Sos, yang turut berprihatin untuk keberhasilan studi penulis. Adik

penulis, Iswanti, S.Si, M.Sc., yang tengah menempuh S-3 Ilmu Matematika di

Nanyang Institute of Technology, Singapura, selalu memberikan dukungan moril dan

kesediaan berbagi pengalaman selama ini.

Apakah kitab disertasi ini akan memberikan suatu manfaat, tidaklah

sepenuhnya tergantung kepada isinya, tetapi tergantung penerimaan terhadapnya oleh

khalayak yang lebih luas. Kalau kitab disertasi ini dibaca dan digunakan untuk suatu

keperluan, niscaya akan memberikan suatu manfaat, betapapun terbatas kemanfaatan

itu. Sebaliknya, jika kitab ini diabaikan dan didiamkan saja, maka tidak akan

memberikan manfaat apapun. Sebuah karya ilmiah ditulis dan dipertahankan sebagai

lawan-bicara bagi yang membacanya.

Manfaat yang terbesar untuk penulis adalah kritik dan pertimbangan pembaca

terhadap isi dan susunan kitab disertasi ini, baik pertimbangan yang membesarkan

hati maupun pertimbangan yang mungkin jauh dari menyenangkan. Apa pun

bentuknya, semua umpan bali itu adalah apreasiasi terhadap usaha kecil ini, yang

mudah-mudahan tidak seluruhnya menjadi sia-sia.

Untuk nama baik almamater, maka kitab disertasi ini dipersembahkan dan

semoga dapat memenuhi fungsinya.

Surakarta, 10 Juli 2014

Penulis

ISHARYANTO

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 12: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ......................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 12

C. Tujuan Penelitian .................................................................................................... 12

D. Manfaat Penelitian .................................................................................................. 12

1. Manfaat Teoritis ................................................................................................ 12

2. Manfaat Praktis ................................................................................................. 13

BAB II LANDASAN TEORI DAN KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ........................................................................................................ 15

1. Instrumentalisme Hukum ................................................................................. 15

2. Constitutional Review ...................................................................................... 25

3. Transisi Demokrasi .......................................................................................... 29

B. Kajian Pustaka ......................................................................................................... 43

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ........................................................................................................ 58

B. Sifat Penelitian ........................................................................................................ 59

C. Pendekatan Penelitian ............................................................................................. 60

D. Sumber Informasi Penelitian ................................................................................... 65

E. Teknik Pengumpulan Sumber Informasi Penelitian ................................................ 67

F. Teknik Analisis Sumber Informasi Penelitian ........................................................ 67

BAB IV PERTUMBUHAN GAGASAN CONSTITUTIONAL REVIEW

DAN BENTUK-BENTUK INSTRUMENTALISME HUKUM YANG

MEMPENGARUHI FUNGSI PENGADILAN

A. Constitutional Review: Penerimaan, Penolakan, dan Pertumbuhan Gagasan ......... 69

1. Gelombang Pertama: Perkara Marbury sebagai Dasar (1803-1920) .................. 70

2. Gelombang Kedua: Mahkamah Konstitusi sebagai Penanda (1920-

1940) ............................................................................................................... 85

3. Gelombang Ketiga: Adopsi Pengadilan Konstitusi Spesifik (1945-1990) ......... 99

4. Gelombang Keempat: Penerimaan Semakin Luas (1990-sekarang) .................. 100

B. Model-Model Constitutional Review ...................................................................... 111

1. Model Amerika .................................................................................................. 120

2. Model Austria ..................................................................................................... 134

3. Model Prancis ..................................................................................................... 141

4. Model Jerman ..................................................................................................... 144

C. Eksplanasi Postur Pengadilan Konstitusi ................................................................ 149

1. Jangkauan Kewenangan ..................................................................................... 149

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 13: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

2. Akses Individual ................................................................................................ 161

3. Komposisi, Rekrutmen, dan Masa Jabatan Hakim ............................................ 174

4. Efek dan Pelaksanaan Putusan ........................................................................... 191

D. Bentuk-Bentuk Instrumentalisme Hukum yang Mempengaruhi Fungsi

Pengadilan ......................................................................................................... 197

1. Kasus Peru: Pengadilan dalam Keadilan Transisional (Transitional

Justice) .............................................................................................................. 197

2. Kasus India: Pergulatan Pengadilan Melawan Kediktatoran ............................ 203

3. Kasus Filipina: Pengadilan dalam Krisis Politik ............................................... 208

4. Kasus Pakistan: Pengadilan Berhadapan dengan Hukum Darurat .................... 216

BAB V CONSTITUTIONAL REVIEW DAN IMPLIKASINYA

TERHADAP KINERJA MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM

TRANSISI DEMOKRASI (SUATU PERBANDINGAN HUKUM)

A. Catatan Awal ........................................................................................................... 222

B. Pengalaman di Sejumlah Negara ............................................................................. 223

1. Transisi Demokrasi dan Mahkamah Konstitusi di Eropa Timur ...................... 223

2. Transisi Demokrasi dan Mahkamah Konstitusi di Eropa Selatan ..................... 313

3. Transisi Demokrasi dan Mahkamah Konstitusi di Amerika Latin .................... 334

4. Transisi Demokrasi dan Mahkamah Konstitusi di Asia .................................... 375

BAB VI INSTRUMENTALISME HUKUM DALAM RUANG

POLITIK DIKAITKAN DENGAN CONSTITUTIONAL REVIEW DAN

IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA MAHKAMAH

KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA

A. Desain Transisi Demokrasi di Indonesia ................................................................. 423

1. Ciri dan Struktur Otoritarian Orde Baru ........................................................... 423

2. Krisis Ekonomi dan Delegitimasi Orde Baru.................................................... 446

3. Reformasi dan Transisi Politik yang Konfliktual.............................................. 442

4. Perubahan UUD 1945 ....................................................................................... 466

5. Kepresidenan Yudhoyono: Pengelolaan Politik Transisional ........................... 474

B. Postur Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia .................................................. 503

1. Latar Belakang Pembentukan Mahkamah Konstitusi ....................................... 503

2. Perkembangan Gagasan dan Pelembagaan Constitutional Review ................... 528

3. Penyelenggaraan Peradilan di Mahkamah Konstitusi ....................................... 539

4. Hukum Acara Constitutional Review ................................................................ 564

C. Instrumentalisme Hukum Melalui Constitutional Review ...................................... 587

1. Bingkai Statistik dan Kinerja MK dalam Transisi Demokrasi.......................... 587

2. Seleksi Putusan dan Kerangka Instrumentalisme Hukum ................................ 592

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 14: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id INSTRUMENTALISME ... · MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM TRANSISI DEMOKRASI DI INDONESIA) DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat ... T 310910007,

BAB VII MODEL PELAKSANAAN INSTRUMENTALISME

HUKUM MELALUI CONSTITUTIONAL REVIEW OLEH

MAHKAMAH KONSTITUSI DI MASA DEPAN UNTUK

MENGAWAL TRANSISI DEMOKRASI

A. Kajian terhadap Pelaksanaan Instrumentalisme Hukum melalui

Constitutional Review oleh Mahkamah Konstitusi dalam Transisi

Demokrasi di Indonesia........................................................................................... 733

1. Kajian terhadap Transisi Demokrasi di Indonesia ............................................ 733

2. Aktualisasi Penanda Transisi Demokrasi di Indonesia ..................................... 758

B. Model Dekonstruksi Transisional sebagai Instrumentalisme

Hukum Melalui Constitusional Review oleh Mahkamah

Konstitusi untuk Mengawal Transisi Demokrasi .................................................... 990

1. Mencari Pijakan Teoritis ................................................................................... 990

2. Pengertian dan Cakupan Dekonstruksi Transisional......................................... 1007

3. Pemberdayaan Model Dekonstruksi Transisional ............................................. 1029

BAB VIII PENUTUP

A. Simpulan .................................................................................................................. 1077

B. Implikasi .................................................................................................................. 1079

C. Saran ........................................................................................................................ 1079

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 1085

CURRICULUM VITAE ..................................................................................................... 1119

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user