REINHARD JOHN DEVISON

CAUSE OF DEATH(SEBAB, MEKANISME & CARA KEMATIAN)

BAGAIMANA MENENTUKAN SEBAB KEMATIAN?

Ya, Tidak sulit bersama Tim yg tangguh

CARA MENENTUKAN CAUSE OF DEATH.AUTOPSI : LUAR & DALAM.PEMERIKSAAN TAMBAHAN TOKSIKOLOGI, PATOLOGI ANATOMI, PATOLOGI KLINIK, RADIOLOGI DAN SEBAGAINYA.

INFORMASI DARI PENYIDIK & KELUARGA(ALLO ANAMNESE) : HANYA SBG ALAT BANTU DOKTER.

DEFENISI SEBAB KEMATIANYAITU : PENYAKIT, TRAUMA ATAU KERACUNAN YANG BERTANGGUNG JAWAB DALAM MENIMBULKAN KEMATIAN.

ADA HUBUNGAN LOGIS ANTARA KEADAAN KORBAN DENGAN TEMUAN AUTOPSI DALAM SERTA HUBUNGAN DENGAN KEMATIAN.

DEFENISI MEKANISME KEMATIAN:PROSES YANG TERJADI DARI SEBUAH SEBAB KEMATIAN HINGGA MENYEBABKAN KEMATIAN.

MEKANISME KEMATIAN TENTU SELALU MEMBUTUHKAN FAKTOR PENYEBAB KEMATIAN.

MIS: GAGAL JANTUNG, PAYAH JANTUNG & PARALISE OTOT PERNAFASAN MEMBUTUHKAN FAKTOR PENYEBAB (PENYAKIT SEBELUMNYA, SYOK, PSIKIS, DSB).

DEFENISI CARA KEMATIAN:SUATU KETERANGAN ATAU PENJELASAN BGMN TIMBULNYA PENYEBAB (KEMATIAN) YG DAPAT MENIMBULKAN KEMATIAN BAIK SECARA ALAMIAH MAUPUN NON-ALAMIAH.

= MACAM KEJADIAN YG MENIMBULKAN PENYEBAB KEMATIAN.

INGAT.!!!! MENENTUKAN CARA KEMATIAN, DOKTER HARUS IKUT OLAH TKP.

CARA MATI Dibagi atas:WAJAR / ALAMIAH: PENYAKIT.TIDAK WAJAR / NON ALAMIAH: PEMBUNUHAN, BUNUH DIRI & KECELAKAAN.

SO DALAM KESIMPULAN VER: HINDARI PEMAKAIAN KATA-KATA: PEMBUNUHAN, BUNUH DIRI MAUPUN KECELAKAAN (TIDAK OBJEKTIF BROOO..)

BEBERAPA CONTOH MEKANISME KEMATIAN.(1)KOMA: KE+AN YG DISEBABKAN GAGAL FUNGSI OTAK DGN MEKANISME KRN KOMPRESI OTAK O/K PENYAKIT OTAK & MEMBRANNYA, LUKA PD OTAK, KERACUNAN (MIS: OPIUM & ALKOHOL). TEMUAN: ADA TUMOR, KOMPRESI KRN PERDARAHAN.(2)SINKOP: KE+AN KRN GAGAL FUNGSI JANTUNG YG MENIMBULKAN ANEMIA PD OTAK (MIS: PENY.JANTUNG, PERDARAHAN & KELAINAN DARAH). MEKANISME LAIN: REFLEX VAGAL, NEUROGENIK SYOK (TAPI SULIT DIBUKTIKAN)PENYEBAB: CETUSAN EMOSI, TRAUMA DI DAERAH PENCETUS SEPERTI: SINUS CAROTIS & TESTIKEL.

BEBERAPA CONTOH MEKANISME KEMATIAN.(3)ASFIKSIA (MATI LEMAS) MISAL PADA : OBSTRUKSI JALAN NAFAS PEMBEKAPAN;KOMP. PEMB. DARAH LEHERCEKIK & GANTUNG.

RANGSANGAN SINUS CEKIK;PERUBAHAN BIOKIMIA & SIRKULASISYOK.

4 TIPE ANOKSIA atau HIPOKSIA (MATI LEMAS) JARINGAN (Mnrt GORDON):ANOKSIK ANOKSIA; OKSIGEN GAGAL MASUK. (MIS: Pembekapan, Penggantungan, luka tembus dada, penekanan dada, tenggelam, Paralise pusat pernafsan krn listrik, kandungan oksigen yg rendah, ddl).ANEMIK ANOKSIA; DARAH TDK SANGGUP BAWA O2 U/ METABOLISME JARINGAN. (MIS: Anemia berat & perdarahan hebat).STAGNAN ANOKSIA: KEGAGALAN SIRKULASI. (MIS: Jantung berhenti berdetak sirkulasi stop).HISTOTOKSIK ANOKSIA: OKSIGEN DLM DARAH TDK DPT DIPERGUNAKAN SEL. (MIS: Keracunan CO).

Kasus I (Luka & Kekerasan):SEBAB KEMATIAN: Krn adaTrauma yg jadi pencetus Mis: senjata tajam, benda tumpul).MEKANISME KEMATIAN: Terjadi Perdarahan, Trauma organ vital, Reflek Vagal ataupun Penyebab tak langsung krn komplikasi trauma (mis: infeksi, emboli & toksemia).CARA KEMATIAN:Hasil Olah TKP (mis: pembunuhan krn keadaan tak teratur, bila bunuh diri teratur), Keadaan Luka (Mis: Lokasi luka dimana saja pd pembunuhan, pd bunuh diri tempatnya tertentu misal; tangan Hesitation Wound.

Kasus II (Luka Tembak):SEBAB KEMATIAN: Krn penetrasi anak peluru (proyektil). MEKANISME KEMATIAN: Tjd perdarahan, Trauma organ vital, maupun Penyebab tak langsung (infeksi & emboli).CARA KEMATIAN: Pembunuhan (Biasanya di sembarang lokasi tubuh, jlh lebih dari satu tembakan & umumnya LT jarak jauh), sedangkan Bunuh diri (Lokasi luka di tubuh mudah dijangkau, jlh tembakan sekali, LT jarak dekat Cadaveric Spasme), kecelakaan sangat jarang.

PERHATIKAN!!!!!!Luka Ante mortem & Luka Post Mortem yg di dapat.

Kasus III (Strangulasi):SEBAB KEMATIAN: Akibat adanya jeratan di leher tersebut krn pengaruh tenaga / tegangan dari luar tubuh.MEKANISME KEMATIAN: Tjd Asfiksia (Tekanan pembuluh darah leher, sumbatan trakea, dll), Reflek Vaso Vagal (tjdnya perangsangan reseptor pd carotis body) dimana kelainan bisa sangat minimal.CARA KEMATIAN: Umumnya pembunuhan (maka perhatikan: jlh lilitan,letak jeratan, luka lainnya), Bunuh Diri sangat jarang, Kecelakaan mungkin (Mis: selendang di leher terlilit dgn mesin).

Kasus IV (Hanging):SEBAB KEMATIAN: Akibat penekanan jeratan di leher krn pengaruh berat badan korban.MEKANISME KEMATIAN: Karena paralisis SSP dgn mekanisme kerusakan batang otak & medulla spinalis hilang kesadaran, Asfiksia krn kegagalan sirkulasi darah & udara, Gagal jantung akibat mekanisme Reflek Vagal yg mengakibatkan Fibrilasi Ventrikel.CARA KEMATIAN: 90% Bunuh diri (Perhatikan situasi tempat tergantung, jenis tali, letak simpul, jenis simpul, posisi korban, dsb), Pembunuhan & Kecelakaan dgn cara Hanging jarang terjadi.

Kasus V (Drowning):SEBAB KEMATIAN: Akibat air masuk ke saluran nafas (Wet drowning) ataupun Trauma yg menyebabkan rangsangan (Dry Drowning).MEKANISME KEMATIAN: Mengakibatkan Asfiksia krn Spasme laring (Air tdk ditemukan di Paru), Vagal Reflek krn rangsangan sinus carotis, Fibrilasi Ventrikel (Tenggelam air tawarMati cepat 5 menit), Edema Pulmonum (Tenggelam air asin8-9 menit).CARA KEMATIAN: Pembunuhan (ditenggelamkan, korban anak2, tidak tahu berenang), Bunuh diri (terjun sendiri ke air). Sangat sulit menentukan cara kematian!!!!

Kasus VI (Gagging & Choking):SEBAB KEMATIAN: Akibat masuknya Benda asing ke sal.nafas.MEKANISME KEMATIAN: Terjadi Asfiksia (Krn sumbatan jalan nafas akibat benda asing), Reflek Vagal (menimbulkan fibrilasi ventrikel), Spasme Laring.CARA KEMATIAN: Bunuh diri (Pd orgil Mskkan kertas/ benda asing ke mulut), Pembunuhan (Disumbatkan), Kecelakaan (Tertawa gigi palsu, mur & baut masuk).

GAGGING: Sumbatan jalan nafas di Orofaring.CHOKING: Sumbatan jalan nafas di Laringofaring.

Kasus VII (Smothering):SEBAB KEMATIAN: Akibat Benda penyebab sumbatan itu sendiri (Pasir, Tepung, Bantal, Pakaian, dll).MEKANISME KEMATIAN: Terjadi Asfiksia yaitu berupa Anoksik Anoksia Udara tdk bisa memasuki paru-paru.CARA KEMATIAN: Bunuh diri (Menutup mulut pd Orgil), Pembunuhan (PAS, thdp Orang yg lemah), Kecelakaan (Bayi Tertidur pulas, jatuh ke pasir/ tepung).