analisis miskonsepsi buku teks pelajaran biologi …

8
[60] ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI SEMESTER 1 SMAN DI KOTA BANDA ACEH 1 Nurul Fajriana, 2 Abdullah dan 3 Safrida 1,2,3 Pascasarjana Program Studi Magister Pendidikan Biologi Universitas Syiah Kuala. Darussalam 23111, Banda Aceh. Email: [email protected] ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi pada buku teks pelajaran Biologi kelas XI semester 1 yang digunakan siswa SMAN di Kota Banda Aceh. Metode yang digunakan adalah metodepenelitian deskriptif. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat miskonsepsi pada buku teks pelajaran Biologi yang digunakan siswa. Miskonsepsi yang paling tinggi terdapat pada materi sistem sistem gerak (27%), materi sistem sirkulasi (25%) dan yang paling rendah terdapat pada materi sel (9%). Kata Kunci: Miskonsepsi, Buku Teks Biologi ABSTRACT This study was designed to identify the misconceptions in biology textbooks of class XI used by the students of senior high school in Banda Aceh. The method used was descriptive method. The instrument used was observation sheet. The results showed that the Biology textbooks used by the students have some misconceptions. The highest misconceptions was found in the topic of skeletal system (27%), circulatory system (25%) and the lowest one was found in the topic of cell (9%). Keywords: Misconceptions, Biology Textbooks PENDAHULUAN ahan ajar merupakan salah satu bagian penting dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Buku teks merupakan salah satu bentuk bahan ajar penting yang dibutuhkan siswa dalam memahami ilmu pengetahuan, tanpa terkecuali biologi. Sampai saat ini buku teks masih merupakan sumber informasi utama di dalam proses pembelajaran, baik bagi guru maupun siswa [1]. Menurut Ye & Cobern (2013), di seluruh dunia guru sering menggunakan buku teks sebagai kurikulum pokok dan sumber pelajaran [2]. Buku pelajaran biologi SMA telah memainkan peranan penting dalam pendidikan sains karena sebagian besar siswa menggunakan buku teks yang merupakan komponen utama dari kurikulum [3]. Dikmenli, et al., (2009) menyatakan, lebih dari 90% guru sains sekolah menengah mengandalkan buku pelajaran untuk mengatur dan menyampaikan materi serta untuk memberikan pekerjaan rumah. Hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa buku sangat berperan dalam proses berlangsungnya kegiatan belajar mengajar, karena buku merupakan alat yang penting untuk menyampaikan materi [4]. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa 8 dari 16 sekolah di Kota Banda Aceh, telah menggunakan buku pelajaran Biologi SMA Kurikulum 2013 sebagai buku acuan siswa dalam proses belajar mengajar. Buku teks pelajaran Biologi tersebut diharapkan mampu memberi seluruh informasi yang dibutuhkan oleh guru dan siswa serta menyajikan materi dengan baik dan benar. Namun, masih ditemukan miskonsepsi pada konsep-konsep di dalambuku teks pelajaran Biologi tersebut. Hidayati (2013), menyatakan bahwa lima konsep pada materi sistem saraf terdapat miskonsepsi. Konsep-konsep tersebut adalah struktur dan fungsi neuron, impuls saraf, sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi [5]. Nasution Jurnal Biotik, ISSN: 2337-9812, Vol. 4, No. 1, Ed. April 2016, Hal. 60-65

Upload: others

Post on 04-Oct-2021

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

60 Rahmatan

[60]

ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI KELAS XISEMESTER 1 SMAN DI KOTA BANDA ACEH

1Nurul Fajriana, 2Abdullah dan 3 Safrida1,2,3Pascasarjana Program Studi Magister Pendidikan Biologi Universitas Syiah Kuala.

Darussalam 23111, Banda Aceh. Email: [email protected]

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi pada buku teks pelajaran Biologi kelas XIsemester 1 yang digunakan siswa SMAN di Kota Banda Aceh. Metode yang digunakan adalahmetodepenelitian deskriptif. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa terdapat miskonsepsi pada buku teks pelajaran Biologi yang digunakan siswa.Miskonsepsi yang paling tinggi terdapat pada materi sistem sistem gerak (27%), materi sistemsirkulasi (25%) dan yang paling rendah terdapat pada materi sel (9%).

Kata Kunci: Miskonsepsi, Buku Teks Biologi

ABSTRACT

This study was designed to identify the misconceptions in biology textbooks of class XI used by thestudents of senior high school in Banda Aceh. The method used was descriptive method. Theinstrument used was observation sheet. The results showed that the Biology textbooks used by thestudents have some misconceptions. The highest misconceptions was found in the topic of skeletalsystem (27%), circulatory system (25%) and the lowest one was found in the topic of cell (9%).

Keywords: Misconceptions, Biology Textbooks

PENDAHULUANahan ajar merupakan salah satu bagianpenting dalam pelaksanaan kegiatanbelajar mengajar di sekolah. Buku teksmerupakan salah satu bentuk bahan

ajar penting yang dibutuhkan siswa dalammemahami ilmu pengetahuan, tanpa terkecualibiologi. Sampai saat ini buku teks masihmerupakan sumber informasi utama di dalamproses pembelajaran, baik bagi guru maupunsiswa [1].

Menurut Ye & Cobern (2013), di seluruhdunia guru sering menggunakan buku tekssebagai kurikulum pokok dan sumber pelajaran[2]. Buku pelajaran biologi SMA telahmemainkan peranan penting dalam pendidikansains karena sebagian besar siswa menggunakanbuku teks yang merupakan komponen utamadari kurikulum [3]. Dikmenli, et al., (2009)menyatakan, lebih dari 90% guru sains sekolahmenengah mengandalkan buku pelajaran untukmengatur dan menyampaikan materi serta untuk

memberikan pekerjaan rumah. Hasil penelitiantersebut menunjukan bahwa buku sangatberperan dalam proses berlangsungnya kegiatanbelajar mengajar, karena buku merupakan alatyang penting untuk menyampaikan materi [4].

Hasil observasi awal menunjukkan bahwa8 dari 16 sekolah di Kota Banda Aceh, telahmenggunakan buku pelajaran Biologi SMAKurikulum 2013 sebagai buku acuan siswadalam proses belajar mengajar. Buku tekspelajaran Biologi tersebut diharapkan mampumemberi seluruh informasi yang dibutuhkanoleh guru dan siswa serta menyajikan materidengan baik dan benar. Namun, masihditemukan miskonsepsi pada konsep-konsep didalambuku teks pelajaran Biologi tersebut.

Hidayati (2013), menyatakan bahwa limakonsep pada materi sistem saraf terdapatmiskonsepsi. Konsep-konsep tersebut adalahstruktur dan fungsi neuron, impuls saraf, sistemsaraf pusat dan sistem saraf tepi [5]. Nasution

Jurnal Biotik, ISSN: 2337-9812, Vol. 4, No. 1, Ed. April 2016, Hal. 60-65

Page 2: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

Nurul Fajriana, dkk

[61]

(2012) mengidentifikasi 30 miskonsepsi padabuku biologi SMA kelas XI yang digunakanguru dan siswa [6]. Sari (2012) menjelaskanbahwa persentase miskonsepsi pada setiap subpokok bahasan jaringan tumbuhan adalahjaringan pengangkut (43,76%), jaringanepidermis (17,18%), istilah dikotil (14,06%),jaringan meristem (12,49%), organ tumbuhan(7,79%), jaringan penyokong (4,70%) [7].

Miskonsepsi yang terdapat di dalam bukuteks dapat memberikan pengaruh negatif bagisiswa salah satunya dapat menyebabkan

miskonsepsi pada siswa. Hal ini sejalan denganpendapat Adisendjaja dan Oom (2007) yangberpendapat bahwa miskonsepsi yang terjadipada siswa dilipatgandakan oleh miskonsepsiyang terdapat pada buku teks [8]. Oleh karenaitu, dengan mempertimbangkan pentingnyabuku teks dalamupaya peningkatan mutupendidikan khususnya di Kota Banda Aceh,penulis ingin melakukan penelitian tentanganalisis miskonsepsi buku teks pelajaran biologikelas XI SMAN di Kota Banda Aceh.

METODE PENELITIANMetode yang digunakan dalam penelitian

ini adalah metode deskriptif. Penelitiandeskriptif digunakan untuk menganalisismiskonsepsi konsep pada buku teks pelajaranBiologi kelas XI [4]. Obyek penelitian dalampenelitian ini adalah buku teks Biologi kelas XIyang paling banyak digunakan oleh siswaSMAN di Kota Banda Aceh. Instrumen dalampenelitian ini berupa lembar observasi yangdigunakan untuk menganalisis setiap konsep didalam buku teks pelajaran Biologi Kelas XI danmembandingkannya dengan konsep pada bukuteks yang dijadikan acuan.Rancangan dalampenelitian ini terdiri dari 3 tahapan, yaitu tahappersiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap analisis.

Tahap PersiapanMenyusun instrumen penelitian yang

berupa lembar observasi. Validasi instrumendan memperbaiki instrumen setelah mendapatpertimbangan dari dosen ahli (validator).

Tahap PelaksanaanDilakukan observasiuntuk menentukan

buku teks pelajaran yang akan dijadikan sebagaiobyek penelitianpada SMAN yang berada dikawasan Kota Banda Aceh dengan

menggunakan lembar observasi. Buku yangdigunakan untuk menganalisis miskonsepsiadalah buku terbitan tahun 2013. Buku terbitantahun 2013 dianalisis karena merupakan bukuterbitan terbaru yang paling banyak digunakansiswa SMA Negeri di Kota Banda Aceh.Kemudian ditentukan buku teks yang akandijadikan sebagai rujukan dalammengidentifikasi miskonsepsi pada buku teksBiologi yang menjadi obyek penelitian.

Tahap AnalisisDilakukan analisis pada setiap konsep di

dalam buku teks pelajaran Biologi SMA kelasXI untuk mengidentifikasi miskonsepsi, dengancara mengisi lembar observasi dengan konsep-konsep yang salah dan membandingkannyadengan konsep yang terdapat pada buku acuan.Identifikasi setiap konsep pada buku tekspelajaran Biologi SMA kelas XI dimulai denganmenganalisis setiap suku kata, baris hinggaparagraf. Setelah lembar observasi diisi,dilakukan validasi oleh tim ahli untukmengevaluasi kebenaran dari setiap konsep yangteridentifikasi sebagai miskonsepsi. Kemudian,setiap konsep yang dianggap sebagaimiskonsepsi ditabulasi dan dipersentasekan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Dari hasil analisis buku teks pelajaranBiologi kelas XI semester 1 yang dominandigunakan siswa SMAN di kota Banda Aceh,ditemukan miskonsepsi pada setiap materi. Padamateri sel, konsep yang mengalami miskonsepsisebanyak 7 konsep, materi struktur dan fungsi

jaringan tumbuhan sebanyak 13 konsep danmateri struktur dan fungsi jaringan hewanmemiliki 18 konsep yang mengalamimiskonsepsi. Miskonsepsi yang paling banyakterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 22 konsep, diikuti oleh materi sistem

Page 3: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[62]

sirkulasi sebanyak 20 konsep. Hasil analisismiskonsepsi setiap materi pada buku teks

pelajaran Biologi kelas XI semester 1dapatdilihat dalam Tabel 1.

Tabel 1. Miskonsepsi Konsep pada Buku Teks Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

No. MateriJumlah

Miskonsepsi Konsep Persentase (%)1. Sel 7 9%

2.Struktur dan Fungsi JaringanTumbuhan

13 16%

3.Struktur dan Fungsi JaringanHewan

18 23%

4. Sistem Gerak 22 27%5. Sistem Sirkulasi 20 25%

Jumlah Total 80 100%

Materi SelMateri sel merupakan salah satu materi

yang tidak banyak mengandung miskonsepsi.Miskonsepsi yang terdapat pada materi ini hanya9%. Pada materi sel, terdapat 7 konsepmiskonsepsi. Konsep-konsep tersebut adalahpengertian sel prokariot, ketebalan membran sel,letak pori-pori inti, ukuran pori-pori inti,penyusun mikrotubula, ketebalan dinding sel,dan organisme-organisme yang memilikidinding sel.

Miskonsepsi pada materi sel sebelumnyajuga telah diteliti oleh Adisendjaja dan Oom(2007) menunjukkan bahwa dalam buku teksbiologi SMA ditemukan miskonsepsi padamateri struktur dan fungsi sel sebanyak 10,3%dari 6 konsep yang mengalami miskonsepsi [8].

Materi Struktur dan Fungsi JaringanTumbuhan

Pada materi struktur dan fungsi jaringantumbuhan, ditemukan miskonsepsi sebanyak16%. Terdapat 13 konsep yang mengalamimiskonsepsi, konsep-konsep tersebut yaitupengertian jaringan, letak stomata, letaktrikomata, pengertian jaringan parenkim, letaksel albumin, tipe berkas pengangkut bikolateral,dan kandungan cairan lateks. Konsep-konsepyang mengalami miskonsepsi tersebut sejalandenganhasil penelitian yang dilakukan oleh Sarimengenai analisis miskonsepsi pokok bahasanjaringan tumbuhan pada buku biologi SMAkelas XI.

Menurut Sari (2012), konsep-konsep yangmengalamimiskonsepsi pada setiap sub pokokbahasan jaringan tumbuhan adalah jaringanpengangkut, jaringan epidermis, istilah dikotil,jaringan meristem, organ tumbuhan, danjaringan penyokong [7].

Selain itu, miskonsepsi pada materi inijuga ditemukan pada konsep kandungan selmirosin, dasar pengelompokkan daundorsiventral dan isobilateral, jaringanpengangkut pada daun, letak kelenjar, bentukdari sel kelenjar, letak serbuk sari (polen) danjumlah ruang pada kepala sari (anthera).

Materi Struktur dan Fungsi Jaringan HewanPada materi struktur dan fungsi jaringan

hewan, terdapat miskonsepsi lebih banyak darimateri sebelumnya yaitu sebesar 23%.Miskonsepsi terjadi pada 18 konsep. Konsep-konsep yang mengalami miskonsepsi terdapatpada konsep letak membran epitel,perkembangan kelenjar epitel, dasarpengelompokkan kelenjar, dasarpengelompokkan tipe epitel kelenjar endokrindan contohnya, jenis matriks penyusun jaringanikat, komponen utama substansi amorf, ukuranserat retikulin.

Selain itu, miskonsepsi pada materi yangsama juga ditemukan pada konsep ciri-cirifibroblas, letak dari sel lemak, letak sel tiang(Mast cell) dan bentuk dari sel tiang. Padakonsep struktur dan lokasi ditemukannya selplasma, sel mesenkim pada orang dewasa, dan

Page 4: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

Nurul Fajriana, dkk

[63]

bentuk sel mesenkim juga masih menimbulkanmiskonsepsi. Konsep lainnya yang mengalamimiskonsepsi adalah dasar pengklasifikasianjaringan ikat dan dasar pengklasifikasianjaringan ikat padat, serta bagian organ tempatterdapatnya otot polos.

Miskonsepsi yang terdapat pada buku teksdapat mempengaruhi miskonsepsi yang terjadipada siswa. Hal ini terbukti dari hasil penelitianMuntiani (2015) yang menerangkan bahwasiswa paling banyak mengalami miskonsepsipada subkonsep struktur jaringan epitel, strukturjaringan pengikat, struktur jaringan otot danfungsi jaringan otot [9].

Materi Sistem GerakMateri sistem gerak merupakan salah satu

materi dalam buku teks yang banyakmengandung miskonsepsi. Miskonsepsi yangterdapat pada materi ini sebanyak 27%. Konsep-konsep yang mengalami miskonsepsi dalammateri ini sebanyak 22 konsep. Konsep-konseptersebut adalah konsep jenis tulang rusuk yangberhubungan dengan tulang dada, manubriumsterni yang membentuk persendian dengantulang selangka, klavikula, korpus sterni yangmembentuk persendian dengan 9 tulang rusuk,tempat melekatnya tulang rusuk palsu, fungsiklavikula, definisi femur, dan persendian yangdibentuk oleh ujung femur.

Konsep-konsep lainnya yang masihmenimbulkan miskonsepsi pada materi iniadalah ukuran metatarsal pertama, lapisan yangmelapisi bagian dalam periosteum, contoh daritulang pipih dan tulang tidak beraturan, vitaminyang berperan dalam pertumbuhan tulang,osteoklas yang meresorpsi tulang, dan fungsidari hormon tirokalsitonin. Miskonsepsi jugaditemukan pada konsep lokasi terdapatnyatulang rawan hialin, dasar pengelompokkansendi, definisi sarkolema, kandungansarkoplasma, sumber energi untuk gerak otot,definisi osteoporosis, penyebab terjadiosteoporosis, dan definisi distrofi otot.

Konsep-konsep miskonsepsi pada materiini, dapat berpengaruh buruk terhadap guru.Karena konsep-konsep tersebut dapat

menyebabkan guru mengalami miskonsepsi.Boo (2005) telah melakukan penelitianmengenai miskonsepsi guru terhadap konsepbiologi sains [10]. Hasil penelitiannyamenunjukkan bahwa selain pernapasan danrespirasi, aspek lain dari mekanisme sistemmanusia yang menimbulkan miskonsepsi padaguru terdapat pada konsep sistem otot/tulang.Miskonsepsi yang terjadi pada guru dapatmengakibatkan guru salah dalam memberiinformasi sehingga dapat menyebabkanmiskonsepsi pada siswa.

Materi Sistem SirkulasiSama halnya dengan materi sistem gerak,

materi sistem sirkulasi merupakan salah satumateri dalam buku teks yang banyak terdapatmiskonsepsi. Materi sistem sirkulasi memilikipersentase miskonsepsi sebanyak 25%. Konsep-konsep yang mengalami miskonsepsi dalammateri ini berjumlah 20 konsep, yaitu konsepzat-zat yang diedarkan oleh darah, kandunganair pada plasma darah, jenis protein plasma,definisi serum, jenis gas yang terkandung didalam plasma darah, sertajumlah eritosit padapria dan wanita. Pada konsep jumlah leukosit,masa bertahan leukosit di dalam sirkulasi darah,dan sifat leukosit juga masih menimbulkanmiskonsepsi.

Selain konsep-konsep yang telahdisebutkan, miskonsepsi juga masih dijumpaipada konsep jumlah neutrofil, jumlah eosinofil,ukuran sel monosit, komponen penyusun tunikamedia, letak tonsil, dan struktur pembuluh limfa.Miskonsepsi juga terdapat pada konseppenyebab anemia, penyebab terjadinya anemiapernisiosa, definisi stroke dan arteriosklerosis,serta hal-hal yang menyebabkan terjadinyapenyakit edema.

Konsep-konsep tersebut dapat berdampaknegatif bagi siswa karena dapat menyebabkanmiskonsespi pada siswa. Özgür (2013) telahmelakukan penelitian mengenai miskonsepsisiswa pada sistem sirkulasi manusia. Hasilpenelitiannya menunjukkan bahwa, siswamengalami miskonsepsi padasistem sirkulasidarah paru-paru, pembuluh darah, darah dangolongan darah [11].

Page 5: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[64]

Gambar 1. Persentase Miskonsepsi Setiap Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

Dari Gambar 1 dapat dilihat bahwa,miskonsepsi yang paling tinggi terdapat padamateri sistem gerak yaitu sebanyak 27%, diikutioleh materi sistem sirkulasi sebanyak 25% serta

materi struktur dan fungsi jaringan hewansebanyak 23%. Sedangkan miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel yaitusebanyak 9%.

KESIMPULANMiskonsepsi pada buku teks pelajaran

Biologi kelas XI semester 1 yang digunakansiswa SMAN di Kota Banda Aceh terdapat padasetiap materi. Miskonsepsi yang paling tinggiterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 27%, diikuti oleh materi sistemsirkulasi sebanyak 25%. Miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel, yaitusebanyak 9%.

Diharapkan penelitian mengenaimiskonsepsi buku teks pada seluruh materi danbeberapa buku yang berbeda dapat dilanjutkansehingga dapat diteliti secara lebih luasmengenai miskonsepsi buku teks dan nantinyabuku-buku teks pelajaran yang digunakan siswakhususnya biologi dapat bebas dari miskonsepsi.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Andriaty, W. N., Yusuf, H. A., dan Ammi, S.2014. Analisis Kesesuaian CakupanMateri Dalam Bahan Ajar DenganKompetensi Dasar Pada Buku TeksBiologi SMP. Jurnal FormicaEducation. Vol. 1 (1).

[2] Ye, L. and Cobern W. W. 2013. Analysis ofa Typical Chinese High School BiologyTextbook Using the AAAS TextbookStandards. Eurasia Journal ofMathematics, Science & TechnologyEducation. Vol9 (4): 329-336.

[3] Chiappetta, L. E., & Fillman, A. D. 2007.Analysis of five high school biology

textbooks used in the United States forinclusion of the nature of science.International Journal of ScienceEducation. Vol.29 (15): 1847-1868.

[4] Dikmenli, M. Osman, C. and Fulya, O. 2009.“Conceptual Problems in Biology-Related Topics in Primary Science andTechnology Textbooks in Turkey”.Journal of Environmental and ScienceEducation. Vol: 4 (4): 429-440.

[5] Hidayati, I. 2013. Analisis Miskonsepsi Gurudan Buku Teks Biologi Kelas XI SMANpada Materi Sistem Saraf di KabupatenNagan Raya. Tesis tidak Dipublikasikan.

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[64]

Gambar 1. Persentase Miskonsepsi Setiap Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

Dari Gambar 1 dapat dilihat bahwa,miskonsepsi yang paling tinggi terdapat padamateri sistem gerak yaitu sebanyak 27%, diikutioleh materi sistem sirkulasi sebanyak 25% serta

materi struktur dan fungsi jaringan hewansebanyak 23%. Sedangkan miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel yaitusebanyak 9%.

KESIMPULANMiskonsepsi pada buku teks pelajaran

Biologi kelas XI semester 1 yang digunakansiswa SMAN di Kota Banda Aceh terdapat padasetiap materi. Miskonsepsi yang paling tinggiterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 27%, diikuti oleh materi sistemsirkulasi sebanyak 25%. Miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel, yaitusebanyak 9%.

Diharapkan penelitian mengenaimiskonsepsi buku teks pada seluruh materi danbeberapa buku yang berbeda dapat dilanjutkansehingga dapat diteliti secara lebih luasmengenai miskonsepsi buku teks dan nantinyabuku-buku teks pelajaran yang digunakan siswakhususnya biologi dapat bebas dari miskonsepsi.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Andriaty, W. N., Yusuf, H. A., dan Ammi, S.2014. Analisis Kesesuaian CakupanMateri Dalam Bahan Ajar DenganKompetensi Dasar Pada Buku TeksBiologi SMP. Jurnal FormicaEducation. Vol. 1 (1).

[2] Ye, L. and Cobern W. W. 2013. Analysis ofa Typical Chinese High School BiologyTextbook Using the AAAS TextbookStandards. Eurasia Journal ofMathematics, Science & TechnologyEducation. Vol9 (4): 329-336.

[3] Chiappetta, L. E., & Fillman, A. D. 2007.Analysis of five high school biology

textbooks used in the United States forinclusion of the nature of science.International Journal of ScienceEducation. Vol.29 (15): 1847-1868.

[4] Dikmenli, M. Osman, C. and Fulya, O. 2009.“Conceptual Problems in Biology-Related Topics in Primary Science andTechnology Textbooks in Turkey”.Journal of Environmental and ScienceEducation. Vol: 4 (4): 429-440.

[5] Hidayati, I. 2013. Analisis Miskonsepsi Gurudan Buku Teks Biologi Kelas XI SMANpada Materi Sistem Saraf di KabupatenNagan Raya. Tesis tidak Dipublikasikan.

27%

25%

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[64]

Gambar 1. Persentase Miskonsepsi Setiap Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

Dari Gambar 1 dapat dilihat bahwa,miskonsepsi yang paling tinggi terdapat padamateri sistem gerak yaitu sebanyak 27%, diikutioleh materi sistem sirkulasi sebanyak 25% serta

materi struktur dan fungsi jaringan hewansebanyak 23%. Sedangkan miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel yaitusebanyak 9%.

KESIMPULANMiskonsepsi pada buku teks pelajaran

Biologi kelas XI semester 1 yang digunakansiswa SMAN di Kota Banda Aceh terdapat padasetiap materi. Miskonsepsi yang paling tinggiterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 27%, diikuti oleh materi sistemsirkulasi sebanyak 25%. Miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel, yaitusebanyak 9%.

Diharapkan penelitian mengenaimiskonsepsi buku teks pada seluruh materi danbeberapa buku yang berbeda dapat dilanjutkansehingga dapat diteliti secara lebih luasmengenai miskonsepsi buku teks dan nantinyabuku-buku teks pelajaran yang digunakan siswakhususnya biologi dapat bebas dari miskonsepsi.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Andriaty, W. N., Yusuf, H. A., dan Ammi, S.2014. Analisis Kesesuaian CakupanMateri Dalam Bahan Ajar DenganKompetensi Dasar Pada Buku TeksBiologi SMP. Jurnal FormicaEducation. Vol. 1 (1).

[2] Ye, L. and Cobern W. W. 2013. Analysis ofa Typical Chinese High School BiologyTextbook Using the AAAS TextbookStandards. Eurasia Journal ofMathematics, Science & TechnologyEducation. Vol9 (4): 329-336.

[3] Chiappetta, L. E., & Fillman, A. D. 2007.Analysis of five high school biology

textbooks used in the United States forinclusion of the nature of science.International Journal of ScienceEducation. Vol.29 (15): 1847-1868.

[4] Dikmenli, M. Osman, C. and Fulya, O. 2009.“Conceptual Problems in Biology-Related Topics in Primary Science andTechnology Textbooks in Turkey”.Journal of Environmental and ScienceEducation. Vol: 4 (4): 429-440.

[5] Hidayati, I. 2013. Analisis Miskonsepsi Gurudan Buku Teks Biologi Kelas XI SMANpada Materi Sistem Saraf di KabupatenNagan Raya. Tesis tidak Dipublikasikan.

9%

16%

23%27%

25%

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[64]

Gambar 1. Persentase Miskonsepsi Setiap Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

Dari Gambar 1 dapat dilihat bahwa,miskonsepsi yang paling tinggi terdapat padamateri sistem gerak yaitu sebanyak 27%, diikutioleh materi sistem sirkulasi sebanyak 25% serta

materi struktur dan fungsi jaringan hewansebanyak 23%. Sedangkan miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel yaitusebanyak 9%.

KESIMPULANMiskonsepsi pada buku teks pelajaran

Biologi kelas XI semester 1 yang digunakansiswa SMAN di Kota Banda Aceh terdapat padasetiap materi. Miskonsepsi yang paling tinggiterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 27%, diikuti oleh materi sistemsirkulasi sebanyak 25%. Miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel, yaitusebanyak 9%.

Diharapkan penelitian mengenaimiskonsepsi buku teks pada seluruh materi danbeberapa buku yang berbeda dapat dilanjutkansehingga dapat diteliti secara lebih luasmengenai miskonsepsi buku teks dan nantinyabuku-buku teks pelajaran yang digunakan siswakhususnya biologi dapat bebas dari miskonsepsi.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Andriaty, W. N., Yusuf, H. A., dan Ammi, S.2014. Analisis Kesesuaian CakupanMateri Dalam Bahan Ajar DenganKompetensi Dasar Pada Buku TeksBiologi SMP. Jurnal FormicaEducation. Vol. 1 (1).

[2] Ye, L. and Cobern W. W. 2013. Analysis ofa Typical Chinese High School BiologyTextbook Using the AAAS TextbookStandards. Eurasia Journal ofMathematics, Science & TechnologyEducation. Vol9 (4): 329-336.

[3] Chiappetta, L. E., & Fillman, A. D. 2007.Analysis of five high school biology

textbooks used in the United States forinclusion of the nature of science.International Journal of ScienceEducation. Vol.29 (15): 1847-1868.

[4] Dikmenli, M. Osman, C. and Fulya, O. 2009.“Conceptual Problems in Biology-Related Topics in Primary Science andTechnology Textbooks in Turkey”.Journal of Environmental and ScienceEducation. Vol: 4 (4): 429-440.

[5] Hidayati, I. 2013. Analisis Miskonsepsi Gurudan Buku Teks Biologi Kelas XI SMANpada Materi Sistem Saraf di KabupatenNagan Raya. Tesis tidak Dipublikasikan.

Sel

Struktur dan Fungsi JaringanTumbuhan

Struktur dan Fungsi JaringanHewan

Sistem Gerak

Sistem Sirkulasi

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[64]

Gambar 1. Persentase Miskonsepsi Setiap Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

Dari Gambar 1 dapat dilihat bahwa,miskonsepsi yang paling tinggi terdapat padamateri sistem gerak yaitu sebanyak 27%, diikutioleh materi sistem sirkulasi sebanyak 25% serta

materi struktur dan fungsi jaringan hewansebanyak 23%. Sedangkan miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel yaitusebanyak 9%.

KESIMPULANMiskonsepsi pada buku teks pelajaran

Biologi kelas XI semester 1 yang digunakansiswa SMAN di Kota Banda Aceh terdapat padasetiap materi. Miskonsepsi yang paling tinggiterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 27%, diikuti oleh materi sistemsirkulasi sebanyak 25%. Miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel, yaitusebanyak 9%.

Diharapkan penelitian mengenaimiskonsepsi buku teks pada seluruh materi danbeberapa buku yang berbeda dapat dilanjutkansehingga dapat diteliti secara lebih luasmengenai miskonsepsi buku teks dan nantinyabuku-buku teks pelajaran yang digunakan siswakhususnya biologi dapat bebas dari miskonsepsi.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Andriaty, W. N., Yusuf, H. A., dan Ammi, S.2014. Analisis Kesesuaian CakupanMateri Dalam Bahan Ajar DenganKompetensi Dasar Pada Buku TeksBiologi SMP. Jurnal FormicaEducation. Vol. 1 (1).

[2] Ye, L. and Cobern W. W. 2013. Analysis ofa Typical Chinese High School BiologyTextbook Using the AAAS TextbookStandards. Eurasia Journal ofMathematics, Science & TechnologyEducation. Vol9 (4): 329-336.

[3] Chiappetta, L. E., & Fillman, A. D. 2007.Analysis of five high school biology

textbooks used in the United States forinclusion of the nature of science.International Journal of ScienceEducation. Vol.29 (15): 1847-1868.

[4] Dikmenli, M. Osman, C. and Fulya, O. 2009.“Conceptual Problems in Biology-Related Topics in Primary Science andTechnology Textbooks in Turkey”.Journal of Environmental and ScienceEducation. Vol: 4 (4): 429-440.

[5] Hidayati, I. 2013. Analisis Miskonsepsi Gurudan Buku Teks Biologi Kelas XI SMANpada Materi Sistem Saraf di KabupatenNagan Raya. Tesis tidak Dipublikasikan.

Struktur dan Fungsi JaringanTumbuhan

Struktur dan Fungsi JaringanHewan

Analisis Miskonsepsi Buku Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di Kota Banda Aceh

[64]

Gambar 1. Persentase Miskonsepsi Setiap Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1

Dari Gambar 1 dapat dilihat bahwa,miskonsepsi yang paling tinggi terdapat padamateri sistem gerak yaitu sebanyak 27%, diikutioleh materi sistem sirkulasi sebanyak 25% serta

materi struktur dan fungsi jaringan hewansebanyak 23%. Sedangkan miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel yaitusebanyak 9%.

KESIMPULANMiskonsepsi pada buku teks pelajaran

Biologi kelas XI semester 1 yang digunakansiswa SMAN di Kota Banda Aceh terdapat padasetiap materi. Miskonsepsi yang paling tinggiterdapat pada materi sistem gerak yaitusebanyak 27%, diikuti oleh materi sistemsirkulasi sebanyak 25%. Miskonsepsi yangpaling rendah terdapat pada materi sel, yaitusebanyak 9%.

Diharapkan penelitian mengenaimiskonsepsi buku teks pada seluruh materi danbeberapa buku yang berbeda dapat dilanjutkansehingga dapat diteliti secara lebih luasmengenai miskonsepsi buku teks dan nantinyabuku-buku teks pelajaran yang digunakan siswakhususnya biologi dapat bebas dari miskonsepsi.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Andriaty, W. N., Yusuf, H. A., dan Ammi, S.2014. Analisis Kesesuaian CakupanMateri Dalam Bahan Ajar DenganKompetensi Dasar Pada Buku TeksBiologi SMP. Jurnal FormicaEducation. Vol. 1 (1).

[2] Ye, L. and Cobern W. W. 2013. Analysis ofa Typical Chinese High School BiologyTextbook Using the AAAS TextbookStandards. Eurasia Journal ofMathematics, Science & TechnologyEducation. Vol9 (4): 329-336.

[3] Chiappetta, L. E., & Fillman, A. D. 2007.Analysis of five high school biology

textbooks used in the United States forinclusion of the nature of science.International Journal of ScienceEducation. Vol.29 (15): 1847-1868.

[4] Dikmenli, M. Osman, C. and Fulya, O. 2009.“Conceptual Problems in Biology-Related Topics in Primary Science andTechnology Textbooks in Turkey”.Journal of Environmental and ScienceEducation. Vol: 4 (4): 429-440.

[5] Hidayati, I. 2013. Analisis Miskonsepsi Gurudan Buku Teks Biologi Kelas XI SMANpada Materi Sistem Saraf di KabupatenNagan Raya. Tesis tidak Dipublikasikan.

Page 6: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

Nurul Fajriana, dkk

[65]

Program Pascasarjana Universitas SyiahKuala.

[6] Nasution, L. O. 2012. Analisis MiskonsepsiSiswa, Guru, dan Buku Biologi SMAKelas XI pada Materi Sistem Respirasidan Sistem Ekskresi di SMA se-Mandailinggodang KabupatenMandailingnatal. Tesis tidakDipublikasikan. Program PascasarjanaUniversitas Negeri Medan.

[7] Sari, K. 2011. Analisis Miskonsepsi PokokBahasan Jaringan Tumbuhan pada BukuBiologi SMA Kelas XI di KabupatenLangkat. Tesis tidak Dipublikasikan.Program Pascasarjana UniversitasNegeri Medan.

[8] Adisendjaja, Y. H. & Oom, R. 2007.Identifikasi Kesalahan dan MiskonsepsiBuku Teks Biologi SMU. ProsidingSeminar Nasional Pendidikan Biologidan Biologi. Universitas PendidikanIndonesia: 25-26 Mei 2007.

[9] Muntiani, A., A. 2015. Analisis MiskonsepsiBiologi Materi Struktur dan FungsiJaringan pada Hewan MenggunakanCertainty of Response Index (CRI) padaSiswa Kelas XI IPA. (Online),(http://digilib.uin-suka.ac.id/18636/1/BAB%20I,%20V,%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf. diakses 28 Mei 2016).

[10] Boo, H., K. 2005. Teachers’Misconceptions of Biological ScienceConcepts as Revealed in ScienceExamination Papers. (Online),(http://www.elainegal vin.ie/wp-content/uploads/2014/09/Misconceptions-in-biological-education.pdf. diaksestanggal 28 Mei 2016).

[11] Özgür, S. 2013. The Persistence ofMisconceptions about the Human BloodCirculatory System among Students inDifferent Grade Levels.InternationalJournal of Environmental & ScienceEducation. Vol. 8 (2): 255-268.

Page 7: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

JOURNAL CONTENT

Search

Search ScopeAll

Search

BrowseBy IssueBy AuthorBy TitleOther Journals

FONT SIZE

OPEN JOURNAL SYSTEMS

Versi Bahasa Indonesia

English Version

Tools

Terakreditasi SINTA

Journal Help

USER

Username

Password

Remember meLogin

NOTIFICATIONS

ViewSubscribe

INFORMATION

For ReadersFor AuthorsFor Librarians

HOME ABOUT LOGIN REGISTER SEARCH CURRENT ARCHIVES

ANNOUNCEMENTS EDITORIAL BOARD BOARD OF REVIEWERS PUBLICATION ETHICS

INDEXING AND ABSTRACTING ARTICLE TEMPLATE AUTHOR GUIDELINES FOCUS AND

SCOPE

Home > Archives > Vol 4, No 1 (2016)

Vol 4, No 1 (2016)JURNAL BIOTIK

Table of ContentsPemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Internet pada Konsep Sistem PeredaranDarah Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa pada SMA Negeri 1 Woyla10.22373/biotik.v4i1.1065

Taufik Hidayat, Hafnati Rahmatan, Khairil Khairil

PDF1-7

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap PeningkatanKemampuan Berpikir Kritis pada Konsep Pencemaran Lingkungan di SMA Negeri 12Banda Aceh10.22373/biotik.v4i1.1066

Almukarram Almukarram, Muhammad Ali Sarong, Evi Apriana

PDF8-14

Spesies Burung pada Beberapa Tipe Habitat di Kecamatan Lhoknga Kabupaten AcehBesar10.22373/biotik.v4i1.1067

Samsul Kamal, Elita Agustina, Zahratur Rahmi

PDF15-32

Struktur Mikroskopis Hati Ikan Seurukan (Osteochilus vittatus) dari Sungai KruengSabee Kabupaten Aceh Jaya yang Tercemar Limbah Penggilingan Bijih Emas10.22373/biotik.v4i1.1068

Widya Sari, Intan Wulan Okavia, Ria Ceriana, Sunarti Sunarti

PDF33-40

Dampak Pengalihan Lahan Mangrove Terhadap Keanekaragaman Benthos diKecamatan Jaya Baru Kota Banda Aceh10.22373/biotik.v4i1.1069

Fitria Ulfa, Muhammad Ali Sarong, Abdullah Abdullah

PDF41-46

Pemanfaatan Tumbuhan di Lingkungan Sekolah Sebagai Media Alami pada MateriKeanekaragaman Tumbuhan di SMA dan MA Kecamatan Montasik10.22373/biotik.v4i1.1070

Eriawati Eriawati

PDF47-59

Analisis Miskonsepsi Buku Teks Pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1 SMAN di KotaBanda Aceh10.22373/biotik.v4i1.1071

Nurul Fajriana, Abdullah Abdullah, Safrida Safrida

PDF60-65

Pengaruh Model Guided Discovery Terhadap Kesadaran Metakognitif dan Hasil BelajarKognitif Peserta Didik pada Materi Sistem Reproduksi Manusia di MAS Babun NajahBanda Aceh10.22373/biotik.v4i1.1072

Cut Windasari, Hasanuddin Hasanuddin, Hasanuddin Hasanuddin

PDF66-74

Penggunaan Media Camtasia Studio Berbantuan Handout untuk MeningkatkanPemahaman Konsep Siswa pada Konsep Sistem Ekskresi di SMA Negeri 12 Banda Aceh10.22373/biotik.v4i1.1073

Dewi Mutia Maidani, Khairil Khairil, Hafnati Rahmatan

PDF75-80

Implementasi Pembelajaran Berbasis Lesson Study Terhadap Kompetensi Pedagogikdan Keterampilan Proses Sains Guru Biologi SMA Negeri 11 dan MA Negeri 3 KotaBanda Aceh10.22373/biotik.v4i1.1074

Eva Murtisal, Cut Nurmaliah, Safrida Safrida

PDF81-94

All works are licensed under CC BY-SA

Indexed by:

Sponsored by:

Office Address

Jl. Syeikh Abdul Rauf Komplek Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Darussalam, BandaAceh 23111, Email: [email protected]

Contact Person

Samsul Kamal (HP. 0813-6003-0895), Elita Agustina (HP. 0852-7741-7176), Mulyadi (HP. 0812-6909-431)

Page 8: ANALISIS MISKONSEPSI BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI …

JOURNAL CONTENT

Search

Search ScopeAll

Search

BrowseBy IssueBy AuthorBy TitleOther Journals

FONT SIZE

OPEN JOURNAL SYSTEMS

Versi Bahasa Indonesia

English Version

Tools

Terakreditasi SINTA

Journal Help

USER

Username

Password

Remember meLogin

NOTIFICATIONS

ViewSubscribe

INFORMATION

For ReadersFor AuthorsFor Librarians

HOME ABOUT LOGIN REGISTER SEARCH CURRENT ARCHIVES

ANNOUNCEMENTS EDITORIAL BOARD BOARD OF REVIEWERS PUBLICATION ETHICS

INDEXING AND ABSTRACTING ARTICLE TEMPLATE AUTHOR GUIDELINES FOCUS AND

SCOPE

Home > EDITORIAL BOARD

EDITORIAL BOARD

EDITOR IN CHIEFSamsul Kamal, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Scopus ID: 57202451821, Google ScholarProfile: http://bit.ly/2OFOgSL

MANAGING EDITORElita Agustina, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/2OasUhh

BOARD OF EDITORS

Rivan Rinaldi, Wageningen University and Research, Netherlands.

Mulyadi, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry BandaAceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/35FN1Kb

Muslich Hidayat, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/35Nyyf1

Zuraidah, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry BandaAceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/37rHZml

Eva Nauli Taib, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/37uxLl4

Nurdin Amin, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/2Oc6TP1

Nafisah Hanim, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/34nBGON

Syukriah, The Department of Biology, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan,Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/34nBGON

Mimie Saputri, The Department of Biology Education, Universitas Syiah Kuala Banda Aceh,Aceh, Indonesia. Scopus ID: 57204474949, Google Scholar Profile: http://bit.ly/34HKhN

Adi Gunawan, Yayasan Indonesia Mengajar, Jakarta, Indonesia.

Fahmy Armanda, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri RadenFatah Palembang, Palembang, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/OjII88j

Rubama M. Forest Defender & Community Organizer: HAkA. Indonesia

PROOFREADER

Eriawati, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry BandaAceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/33fu92S

Lina Rahmawati, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/2QIZfgU

Nursalmi Mahdi, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia.

Nurlia Zahara, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/iuj90jf

Cut Ratna Dewi, he Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/ij0joi0

ENGLISH LANGUAGE ADVISORKhairun Nisa, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-RaniryBanda Aceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile:http://bit.ly/37O2fyo

SUBSCRIPTION MANAGERRizky Ahadi, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry BandaAceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/2XTCet6

OJS MANAGER AND LAYOUTERSafryadi, The Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry BandaAceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile: http://bit.ly/2L4aiO2

Wardinal, he Department of Biology Education, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry BandaAceh, Aceh, Indonesia. Google Scholar Profile

All works are licensed under CC BY-SA

Indexed by:

Sponsored by:

Office Address

Jl. Syeikh Abdul Rauf Komplek Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Darussalam, BandaAceh 23111, Email: [email protected]

Contact Person

Samsul Kamal (HP. 0813-6003-0895), Elita Agustina (HP. 0852-7741-7176), Mulyadi (HP. 0812-6909-431)