analisis data dan pembahasan fismanwan

4

Click here to load reader

Upload: dwi-junita-sari

Post on 09-Dec-2015

24 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

analisis dan pembahasan praktikum sensasi indera

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Data Dan Pembahasan Fismanwan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN FISMANWAN

ANALISIS DATA

1. Uji Pembeda Dua TitikPraktikum uji pembeda dua titik didapatkan hasil bahwa dua jarum pentul yang

diletakkan di ujung jari akan terasa pada jarak 0,6cm, ketika dua jarum pentul

diletakkan pada sisi hidung akan terasa pada jarak 0,5cm, sedangkan ketika dua jarum

pentul diletakkan pada pungung lengan akan terasa pada jarak 0,8cm dan ketika dua

jarum pentul diletakan pada belakang leher akan terasa pada jarak 1cm.

2. Menentukan Reseptor SentuhPada hasil pratikum yang telah didapat bahwa ketika dilakukan percobaan dengan

menggunakan sentuhan ijuk yang ditujukan pada punggung tangan yang mana di

punggung tangan telah dibuat kotakan yang berukuran 2,5cm x 2,5cm yang kemudian

dibuat didalamnya menjadi 25 kotak. Kemudian pada masing-masing kotak tersebut

diberi tekanan menggunakan ijuk dengan kekuatan yang sama besarnya, dan hasilnya

dapat dilihat pada hasil yang didapat bahwa pada beberapa kotak mengalami rasa

sentuhan dengan rasa sakit saat diberi reseptor berupa ijuk yaitu pada kotak nomor

2,7,12,17,dan 22. Sedangkan pada kotak lainnya tidak mengalami rasa sentuh.

3. Menentukan Reseptor SakitPada data yang didapatkan hasil bahwa pada percobaan menentukan reseptor sakit

menggunakan sentuhan jarum pentul yang ditujukan pada punggung tangan yang

yang telah digunakan untuk percobaan sebelumnya yang berukuran 2,5cm x 2,5cm

yang kemudian dibuat didalamnya menjadi 25 kotak yang masing-masing berukuran

0,5cm x 0,5cm. Kemudian kotakan yang telah dibuat tersebut diberi kapas yang telah

dicelupkan pada air dan ditunggu selama 5 menit. Setelah 5 menit pada masing-

masing kotak tersebut diberi tekanan menggunakan jarum pentul. Hasil yang didapat

bahwa ada beberapa kotak yang merasakan respon berupa sakit yaitu kotak ke 2, 5, 9,

11, 16, 18, 21, dan 24. Sedangkan pada beberapa kotak lainnya tidak merasakan

respon berupa sakit setelah diberi reseptor berupa jarum pentul.

Page 2: Analisis Data Dan Pembahasan Fismanwan

PEMBAHASAN

1. Uji Pembeda Dua Titik

Pada uji pembeda 2 titik menunjukkan bahwa kepekaan kepada 2 ujung jarum

berbagai tubuh kita berbeda-beda. Jarak terkecil yaitu pada sisi hidung dapat

merasakan dua sentuhan pada jarak 0,5cm dan jarak terjauh yaitu pada belakang

leher yang dapat merasakan 2 sentuhan dengan jarak 1 cm, sedangkan pada ujung

jari merasakan dua sentuhan dengan jarak 0,6cm dan pada punggung lengan

merasakan dua sentuhan dengan jarak 0,8cm. Hal ini dikarenakan setiap bagian

dari tubuh memiliki daerah sensori sendiri pada otak (Soewolo,1999).

Pada percobaan ini menunjukan bahwa pada sisi hidung dan ujung jari memiliki

selisih jarak sebesar 0,1cm yang dapat dikatakan bahwa sisi hidung dan ujung jari

memiliki jarak yang hampir sama saat merasakan dua sentuhan, sedangkan pada

belakang leher memiliki jarak terjauh yaitu 1 cm. Hasil praktikum ini sesuai

dengan teori bahwa ujung jari memiliki hampir semua reseptor (Basoeki,1988).

Kesimpulan: setiap bagian tubh memiliki daerah sensori yang berbeda. sisi hidung

dan ujung jari memiliki reseptor sentuhan terbanyak daripada daerah lainnya yaitu

belakang leher.

2. Menetukan Reseptor Sentuh

pada percobaan menentukan reseptor sentuh didapatkan hasil yaitu pada kotak nomor 2,7,12,17,dan 22 sedangkan pada kotak lainnya tidak mengalami rasa sensasi sentuh. Hasil percobaan ini tidak sesuai dengan teori yang menyebutkan bahwa reseptor sentuh terdapat pada seluruh permukaan kulit(soewolo, 1999).Hal ini kemungkinan dikarenakan sentuhan atau tekanan ringan yang diberikan pada kulit tidak sama sehingga yag diterima oleh reseptor Cawan Merkel berbeda. kesalahan terjadi karena praktikan memberikan rangsangan sentuh yang berbeda tekanan pada setiap kotak serta kesalahan objek membedakan sensasi sentuhan dan sensasi sakit.

Kesimpulan: reseptor sentuh berada diseluruh permukaan kulit sehingga seluruh

permukaan kulit dapat merasakan sensasi sentuhan.

3. Menentukan Reseptor Sakit

Reseptor indra sakit merupakan ujung dendrit saraf telanjang dan terdapat dalam kulit dan organ-organ dalam. Ada 2 tipe sensasi sakit yaitu , sensasi sakit somatik(sakit tubuh) dan sensasi sakit viseral (sakit organ dalam) Reseptor indra

Page 3: Analisis Data Dan Pembahasan Fismanwan

sakit merupakan ujung dendrit saraf telanjang dan terdapat dalam kulit dan organ-organ dalam. (Soewolo,1999). pada percobaan menentukan reseptor sentuh didapatkan hasil yaitu pada kotak nomor 2, 5, 9, 11, 16, 18, 21, dan 24. Sedangkan pada beberapa kotak lainnya tidak merasakan respon berupa sakit setelah diberi reseptor berupa jarum pentul. Hal ini dikarenakan sebelum diberikan rangsangan yaitu menekankan jarum pentul pada tiap petak, dilakukan pengompresan dengan kapas yang telah dicelup air selama 5menit. pengompresan ini menyebabkan seolah-olah kulit menebal sehingga saat diberikan rangsangan sakit hanya beberapa bagian saja yang dapat merasakannya. Dari hasil percobaan daerah sensasi sentuh dan sensasi sakit yang identik adalah kotak nomor 2.

Kesimpulan : terdapat daerah yang hanya merasakan sentuhan tetapi tidak merasakan sensasi sakit.