persepsi dan pengambilan keputusan individual

Post on 15-Apr-2017

4.141 Views

Category:

Leadership & Management

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PERSEPSI DAN PEMBUATAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL

KELOMPOK 2:Abu Ahmad / Irham Maulana Tsalits / Mulyadi / Nur

Imroatun Sholihat / Taufik Hidayat

PENGERTIAN PERSEPSI

Persepsi (perception) adalah proses di mana individu mengatur dan menginterpretasikan pesan-pesan sensoris guna memberikan arti dalam lingkungan mereka

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persepsi

Faktor-faktor dalam situasi:

• Waktu• Keadaan kerja• Keadaan Sosial

Persepsi

Faktor-faktor dalam diri target:• Sesuatu yang baru

• Gerakan• Suara

• Ukuran • Latar belakang

• Kedekatan• Kemiripan

Faktor-faktor dalam diri si pengarti:• Sikap-sikap• Motif-motif

• Minat-minat• Pengalaman

• Harapan-harapan

MEMBUAT PENILAIAN TENTANG INDIVIDU LAIN• Teori Hubungan (attribution theory)

Adalah usaha ketika individu-individu mengamati perilaku untuk menentukan apakah hal ini disebabkan secara internal atau eksternal.

Faktor-faktor teori hubungan:• Kekhususan (apakah seorang individu memperlihatkan perilaku berbeda dalam

situasi yang berbeda)

• Konsensus ( perilaku yang menunjukkan bila semua individu menghadapi situasi serupa merespons dalam cara yang sama)

• Konsistensi (apakah individu tersebut selalu merespons dengan cara yang sama?)

JALAN PINTAS DALAM MENILAI INDIVIDU LAIN

PERSEPSI SELEKTIFMengintepretasikan secara selektif apa yang dilihat seseorang berdasarkan minat,latar belakang, pengalaman dan sikap seseorang.

EFEK HALOMembuat sebuah gambaran umum tentang seseorang individu berdasarkan sebuah karakteristik.

EFEK-EFEK KONTRASevaluasi tentang karakteristik-karateristik seseorag yang dipengaruhi oleh perbandingan-perbandingan dengan orang lain yang baru ditemui, yangmendapat nilai lebih tinggi atau lebih rendah untuk karateristik-karateristik yang sama.

PROYEKSIMenghubungkan karakteristik-karakteristik diri sendiri dengan individu lain.

PEMBENTUKAN STEREOTYPE Menilai seseorang berdasarkan persepsi tentang kelompok di mana ia bergabung

APLIKASI DALAM PENILAIAN KINERJA

Wawancara pekerjaan

Harapan kinerja

Pembentukan profil etnis

Evaluasi kinerja

Hubungan persepsi dan pembuatan keputusan individual

Mas

alah 20% Explicit Knowledge

80% Tracit Knowledge

PEMBENTUKAN KEPUTUSAN YANG RASIONAL

• Model pembuatan keputusan yang rasionalSebuah model pembuatan keputusan yang mendeskripsikan bagaimana individu seharusnya berperilaku untuk memaksimalkan beberapa hasil.

• Asumsi-asumsi dalam model pembuatan keputusan rasional:1. Kejelasan masalah ( masalahnya jelas dan tidak ambigu)2. Pilihan-pilihan yang diketahui (mengetahui konsekuensi dari

setiap alternatif )3. Pilihan-pilihan yang konstan (bobot yang diberikan disetiap

kriteria selalu stabil)4. Tidak ada batasan waktu atau biaya5. Hasil maksimum (alternatif yang menghasilkan nilai tertinggi)

Pembuatan keputusan yang rasional

Mendefinisikan masalah

Mengidentifikasikan kriteria

keputusan

Menimbang kriteria tersebut

Mengidentifikasikan kriteria

keputusan

Memilih alternatif terbaik

Mengevaluasi alternatif-alternatif

yang ada

Meningkatkan kreativitas dalam pembuatan keputusan• Kreativitas adalah kemampuan menciptakan ide-ide baru dan

bermanfaat.• Tiga komponen model kreativitas

Keahlian Ketrampilan

kreatifitas

Motivasi tugas

kreativitas

Bagaimana keputusan dalam organisasi dibuat?• Rasionalitas yang dibatasi

Membuat keputusan dengan membuat berbagai model sederhana yang menggali fitur dasar dari masalah tanpa mendapatkan kerumitannya.

• Bias dan kesalahan umum• Bias kepercayaan diri yang berlebihan• Bias jangkar• Bias konfirmasi • Bias ketersediaan• Bias representarif• Peningkatan komitmen• Kesalahan yang tidak disengaja• Kutukan pemenang• Bias peninjauan kembali

• IntuisiSebuah proses tidak sadar, sebagai hasil dari pengalaman yang disaring.

Kapankah keputusan intuitif dibuat?• Tingkat ketidakpastian tinggi• Sedikit teladan yang bisa digunakan• Variabelnya kurang dapat diprediksi secara

ilmiah• Fakta-fakta dibatasi• Fakta-fakta tidak menunjukkan jalan yang jelas• Hanya ada sedikit data analisis• Ada beberapa solusi alternatif yang baik• Waktu terbatas dan tekanan atas keputusan

yang tepat

?

Perbedaan-perbedaan individual

Dua variabel perbedaan individual:1. Kepribadian

kepribadian mempengaruhi pengambilan keputusan

2. Genderperempuan lebih sering menganalisis keputusan ?

Batasan-batasan organisasional

• Evaluasi kinerja• Sistem penghargaan• Peraturan formal• Batasan waktu yang ditentukan oleh

sistem• Peristiwa historis

Perbedaan-perbedaan kultural

Latar belakang kultural dari pembuat keputusan dapat berpengaruh signifikan terhadap seleksi masalah, kedalaman analisis, kepentingan yang diberikan untuk logika, dan rasionalitas

Beberapa kultur menekankan penyelesaian masalah sementara kultur-kultur lain berfokus pada penerimaan situasi sebagaimana adanya.

BAGAIMANA DENGAN ETIKA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN?ETIKA DALAM PEMBUATAN KEPUTUSAN

Tiga kriteria keputusan etis• Kriteria utilitarian

Keputusan yang dibuat untuk memberikan kebaikan terbesar untuk jumlah terbanyak.

• Hak Memungkinkan individu membuat keputusan- keputusan yang konsisten dengan kemerdekaan dan hak fundamental.

• KeadilanMengharuskan individu untuk menentukan dan menjalankan peraturan dengan baik dan adil sehingga terdapat distribusi laba dan biaya secara adil.

Kriteria Kelebihan Kekurangan

Utilitarian Menigkatkan efisiensi dan produktivitas

Mengakibatkan pengabaian hak-hak beberapa individu (terutama golongan minoritas)

Hak Melindungi individu dengan kebebasan dan privasi

Menciptakan situasi kerja yang terlalu sesuai hukum danmenghalangi produktivitas dan efisiensi

Keadilan Melindungi kepentingan individu yang tidak mempunyai perwakilan yang cukup dan tidak begitu kuat

Dapat mendorong rasa pemberian hak yang mengurangi pengambilan risiko, inovasi dan roduktivitas.

Terima Kasih

Referensi : Organizational Behavior Book 1 Stephen P. Robbins & Timothy A. Judge

top related