pembuatan kecap

Post on 17-Jan-2016

157 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Chichilia Ayu Grestya

1231010070

Fajar Rahmadanis Sholiha

1231010053

Novia Fitrianti

1231010077

Andik Afandi

1231010017

Wisnu Pramono Putra

1231010072

Kecap merupakan cairan hasil fermentasi bahan nabati atau hewani berprotein tinggi di dalam larutan garam. Kecap berwarna coklat tua, berbau khas, rasa asin dan dapat mempersedap rasa masakan.

Bahan baku kecap adalah kedelai atau ikan rucah.

1. Fermentasi kedelai (Koji) Hidrolisis komponen kompleks kedelai oleh jamur atau lebih sering disebut fermentasi

2. Fermentasi di dalam larutan garam (moromi)Pada akhir fermentasi kapang, saat campuran tepung-kedelai diatas nyiru berwarna hijau, hal itu berarti siap untuk dimasukkan kedalam bejana yang telah berisi larutan garam. Kandungan garam yang tinggi dalam fermentasi ini akan menghambat pertumbuhan kapang kecap dan akan membantu pertumbuhan bakteri dan khamir yang toleran terhadap garam

3. Ekstraksi, filtrasi dan pemasakan (penambahan bumbu)

Pada proses ini, protein dihidrolisis menjadi asam-

asam amino dan pati dipecah menjadi gula sederhana

yang selanjutnya difermentasi menjadi asam laktat,

alkohol dan karbondioksida. pH turun dari 6,5-7

menjadi 4,7-4,8.

1. Kecap Jamur 

2. Kecap Ikan 

3. Kecap Asin

4. Kecap Inggis              

Produk buangan dari produksi kecap berupa limbah padat yang berupa

ampas kedelai dan bumbu serta campuran semi kecap, sedangkan

limbah cair berupa air buangan sisa pencucuian alat/mesin produksi dan

air sisa rebusan kedelai. Limbah cair yang dihasilkan apabila di buang

diharapkan memenuhi persyaratran untuk dibuang ke lingkungan.

Beberapa tahap yang dilakukan dalam pengolahan limbah supaya tidak

mencemari lingkungan adalah :

top related