panduan keselamatan pasen rsjhm
Post on 07-Jul-2018
226 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
1/30
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Keselamatan (safety ) telah menjadi isu global termasuk juga untuk rumah sakit. Ada
lima isu penting yang terkait dengan keselamatan (safety ) di rumah sakit yaitu : keselamatan
pasien ( patient safety ), keselamatan pekerja atau petugas kesehatan, keselamatan
bangunan dan peralatan di rumah sakit yang bisa berdampak terhadap keselamatan pasien
dan petugas, keselamatan lingkungan (green productivity ) yang berdampak terhadap
pencemaran lingkungan dan keselamatan “bisnis” rumah sakit yang terkait dengan
kelangsungan hidup rumah sakit. Ke lima aspek keselamatan tersebut sangatlah penting
untuk dilaksanakan di setiap rumah sakit. Namun harus diakui kegiatan institusi rumah sakit
dapat berjalan apabila ada pasien. Karena itu keselamatan pasien merupakan prioritas
utama untuk dilaksanakan, dan hal tersebut terkait dengan isu mutu dan citra rumah sakit.
arus diakui, pelayanan kesehatan pada dasarnya adalah untuk menyelamatkan
pasien sesuai dengan yang diucapkan ipocrates kira!kira "#$$ tahun yang lalu yaitu
primum, non nocere (first, do no ham). Namun diakui dengan semakin berkembangnya ilmu
dan teknologi pelayanan kesehatan ! khususnya di rumah sakit ! menjadi semakin kompleks
dan berpotensi terjadinya Kejadian %idak &iharapkan ' K%& (adverse event ) apabila tidak
dilakukan dengan hati!hati.
&i rumah sakit terdapat ratusan macam obat, ratusan tes dan prosedur, banyak alat
dengan teknologinya, bermacam jenis tenaga pro esi dan non pro esi yang siap memberikan
pelayanan pasien "# jam terus menerus. Keberagaman dan kerutinan pelayanan tersebut
apabila tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan terjadinya K%&.
ada tahun "$$$ Institute of Medicine di Amerika *erikat menerbitkan laporan yang
mengagetkan banyak pihak: +% - /* 01AN”, 2uilding a *a er ealth *ystem. 3aporan
itu mengemukakan penelitian di rumah sakit di 0tah dan 4olorado serta Ne5 6ork. &i 0tah
dan 4olorado ditemukan K%& (adverse event ) sebesar ",7 8, dimana 9,9 8 diantaranya
meninggal. *edangkan di Ne5 6ork K%& adalah sebesar ,; 8 dengan angka kematian
< ,9 8. Angka kematian akibat K%& pada pasien ra5at inap diseluruh Amerika yang
berjumlah ,9 juta per tahun berkisar ##.$$$!7=.$$$ per tahun. ublikasi > pada tahun
"$$#, mengumpulkan angka!angka penelitian rumah sakit di berbagai negara : Amerika,
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
2/30
/nggris, &enmark, dan Australia, ditemukan K%& dengan rentang ,"!
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
3/30
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
4/30
BAB II
KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT
1. Mengapa Keselamatan Pasien ?*ejak a5al tahun
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
5/30
2. Pengertian
Keselamatan pasien ( patient safety ) rumah sakit adalah suatu sistem dimana rumah
sakit membuat asuhan pasien lebih aman. *istem tersebut meliputi : assessmen risiko,
identi ikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan
analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi
solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko, *istem tersebut diharapkan dapat mencegah
terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan
atau tidak melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan.
. Tujuan :
- %erciptanya budaya keselamatan pasien di rumah sakit
- 1eningkatnya akuntabilitas rumah sakit terhadap pasien dan masyarakat
- 1enurunnya kejadian tidak diharapkan (K%&) di rumah sakit
- %erlaksananya program!program pencegahan sehingga tidak terjadi pengulangan
kejadian tidak diharapkan.
!. Programme "#$% "orld &llian'e for Patient (afet)
ada ?anuari "$$" !ecutive "oard > menyusun usulan resolusi, dan kemudian
diajukan pada #orld $ealth Assembly ke BB 1ei "$$", dan diterbitkan sebagai esolusi
> ABB.
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
6/30
/ Technology for %atient &afety
2/ Care of acutely ill patients
3)/ %atient safety 4nowledge at your fingertips
*. (embilan (olusi Keselamatan Pasien di +umah (akit
#$5 Collaborating Centre for %atient &afety , dimotori oleh 6oint Commission
International , *uatu badan akreditasi dari Amerika *erikat, mulai tahun "$$B mengumpulkan
pakar keselamatan pasien dari lebih Colaborating Centre for %atient &afety resmi
menerbitkan panduan “7ine .ife-&aving %atient &afety &olutions” (“*embilan *olusi
Keselamatan asien umah *akit”).
*embilan topik yang diberikan solusinya adalah sbb:
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
7/30
BAB III
TUJUH LANGKAH
MENUJU KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT
1engacu kepada standar keselamatan pasien, maka *. ?antung asna 1edika harus
merancang proses baru atau memperbaiki proses yang ada, memonitor dan mengeCaluasi kinerja
melalui pengumpulan data, menganalisis secara intensi K%&, dan melakukan perubahan untuk
meningkatkan kinerja mutu serta keselamatan pasien.
roses perancangan tersebut harus mengacu pada Cisi,misi, dan tujuan *. ?antung asna
1edika, kebutuhan pasien, petugas pelayanan kesehatan, kaidah klinis terkini, praktik bisnis yang
sehat, dan aktor! aktor lain yang berpotensi risiko bagi pasien sesuai dengan “ %ujuh 3angkah
Keselamatan asien umah *akit”
2erkaitan hal tersebut diatas maka perlu ada kejelasan perihal tujuh langkah keselamatan
pasien rumah sakit tersebut
0raian %ujuh 3angkah 1enuju Keselamatan asien umah *akit adalah sebagai berikut:
1. ,&- U- K/(&0&+&- &K&- - L& K/(/L&M&T&- P&( /-
4iptakan kepemimpinan dan budaya yang terbuka dan adil.Langkah penerapan:
&. Tingkat +umah (akit :
*. ?antung asna 1edika telah memiliki kebijakan yang menjabarkan apa
yang harus dilakukan sta segera setelah terjadi insiden, bagaimana langkah!langkah
pengumpulan akta harus dilakukan dan dukungan apa yang harus diberikan kepada
sta , pasien dan keluarga
• *. ?antung asna 1edika telah memiliki kebijakan dan prosedur yang
menjabarkan peran dan akuntabilitas indiCidual bilamana ada insiden.
• *. ?antung asna 1edika telah berupaya menumbuhkan budaya pelaporan dan
belajar dari insiden yang terjadi di rumah sakit.
• 3akukan asesmen dengan menggunakan surCei penilaian keselamatan pasien.
,. Tingkat Unit Kerja Tim :
•
astikan semua rekan sekerja merasa mampu untuk berbicaramengenai kepedulian mereka dan berani melaporkan bilamana ada insiden
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
8/30
• &emonstrasikan kepada seluruh personil ukuran!ukuran yang
dipakai di *. ?antung asna 1edika untuk memastikan semua laporan dibuat
secara terbuka dan terjadi proses pembelajaran serta pelaksanaan tindakan solusi
yang tepat
2. P MP - 0&- 0UKU- (T&3 &-0&
2angunlah komitmen dan okus yang kuat dan jelas tentang Keselamatan asien
di seluruh jajaran. *. ?antung asna 1edika
Langkah penerapan :
&. Tingkat +umah (akit :
• &ireksi bertanggung ja5ab atas keselamatan pasien
• %elah dibentuk anitia 1utu dan Keselamatan asien yang ditugaskan untuk
menjadi “penggerak” dalam gerakan keselamatan pasien
• rioritaskan Keselamatan asien dalam agenda rapat jajaran &ireksi maupun
rapat!rapat manajemen rumah sakit
• Keselamatan asien menjadi materi dalam semua program orientasi dan
pelatihan di *. ?antung asna 1edika. dan dilaksanakan eCaluai dengan predan post test.
,. Tingkat Unit Kerja Tim :
• *emua pimpinan unit kerja 5ajib memimpin gerakan Keselamatan asien
• *elalu jelaskan kepada seluruh personil releCansi dan pentingnya serta man aat
bagi mereka dengan menjalankan gerakan Keselamatan asien
•
%umbuhkan sikap kesatria yang menghargai pelaporan insiden
. -T/ +&( K&- &KT 4 T&( P/- /L$L&&- + ( K$
Kembangkan sistem dan proses pengelolaan risiko, serta lakukan identi ikasi
dan asesmen hal yang potensial bermasalah
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
9/30
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
10/30
Langkah penerapan:
&. Tingkat +umah (akit :
• %elaah kembali input dan proses yang ada dalam manajemen risiko klinis dan
non klinis, serta pastikan hal tersebut mencakup dan terintegrasi dengan
Keselamatan asien dan sta
• Kembangkan indikator!indikator kinerja mutu dan /nsiden Keselamatan asien
(/K ) bagi sistem pengelolaan risiko yang dapat dimonitor oleh &ireksi 1anajer
*. ?antung asna 1edika
• Dunakan in ormasi yang benar dan jelas yang diperoleh dari sistem pelaporan
insiden dan asesmen risiko untuk dapat secara proakti meningkatkan
kepedulian terhadap pasien.
,. Tingkat Unit Kerja Tim:
• &alam setiap rapat koordinasi selalu laksanakan diskusi tentang hal!hal yang
berkaitan dengan Keselamatan asien guna memberikan umpan balik kepada
1anajer terkait
• astikan ada penilaian risiko pada indiCidu pasien dalam proses asesmen risiko
rumah sakit• 3akukan proses asesmen risiko secara teratur, untuk menentukan akseptabilitas
setiap risiko, dan ambilah langkah!langkah yang tepat untuk memperkecil risiko
tersebut
• astikan penilaian risiko tersebut disampaikan sebagai masukan ke proses
asesmen dan pencatatan risiko rumah sakit.
!. K/M,&- K&- ( (T/M P/L&P$+&-astikan sta anda agar dengan mudah dapat melaporkan kejadian insiden, serta
rumah sakit mengatur pelaporan kepada Komite Keselamatan asien umah *akit
(KK *)
Langkah penerapan :
&. Tingkat +umah (akit
*istem pelaporan insiden ke dalam maupun ke luar rumah sakit mengacu pada
edoman Keselamatan asien *. ?antung asna 1edika
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
11/30
2. Tingkat Unit Kerja Tim :
2erikan semangat kepada seluruh personil untuk secara akti melaporkan setiap
insiden yang terjadi dan insiden yang telah dicegah tetapi tetap terjadi juga, karena
mengandung bahan pelajaran yang penting.
*. L ,&TK&- 0&- ,/+K$MU- K&( 0/- &- P&( /-
Kembangkan cara!cara komunikasi yang terbuka dengan pasien
Langkah penerapan :
&. Tingkat +umah (akit :• *. ?antung asna 1edika memiliki kebijakan dan pedoman yang jelas tentang
cara!cara komunikasi terbuka selama proses asuhan tentang insiden dengan
para pasien dan keluarganya.
• *eluruh sta *. ?antung asna 1edika terkait harus mampu memastikan
bah5a pasien dan keluarga mendapat in ormasi yang benar dan jelas bilamana
terjadi insiden.
• *eluruh jajaran manajerial harus mampu memberi dukungan, pelatihan dan
dorongan semangat kepada sta agar selalu terbuka kepada pasien dan
keluarganya.
,. Tingkat Unit Kerja Tim :
• astikan seluruh personil menghargai dan mendukung keterlibatan pasien dan
keluarganya bila telah terjadi insiden.
• rioritaskan pemberitahuan kepada pasien dan keluarga bilamana terjadi
insiden, dan segera berikan kepada mereka in ormasi yang jelas dan benar
secara tepat.
• astikan, segera setelah kejadian, tim menunjukkan empati kepada pasien dan
keluarganya.
5. ,/L&6&+ 0&- ,/+,& P/- &L&M&- T/-T&- K/(/L&M&T&- P&( /-
*eluruh sta harus mampu untuk melakukan analisis akar masalah untuk belajar
bagaimana dan mengapa K%& itu timbul.
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
12/30
Langkah penerapan:
&. Tingkat +umah (akit:
• astikan sta yang tekait telah terlatih untuk melakukan kajian insiden secara
tepat, yang dapat digunakan untuk mengidenti ikasi penyebab
• Kembangkan kebijakan yang menjabarkan dengan jelas kriteria pelaksanaan
Analisis Akar 1asalah (1oot Cause Analysis81CA) yang mencakup insiden yang
terjadi dan minimum satu kali per tahun melakukan melakukan9ailure Modes
and ffects Analysis (9M A) untuk proses risiko tinggi.
,. Tingkat Unit Kerja Tim:• &iskusikan dalam jajaran unit tim pengalaman dari hasil analisis insiden.
• /denti ikasi unit atau bagian lain yang mungkin terkena dampak di masa depan
dan bagilah pengalaman tersebut secara lebih luas.
7. 8/ 8/0/+& M/L&LU MPL/M/-T&( ( (T/M K/(/L&M&T&- P&( /-
Dunakan in ormasi yang ada tentang kejadian masalah untuk melakukan
perubahan pada sistem pelayanan.
Langkah Penerapan :
A. Tingkat +umah (akit :
• Dunakan in ormasi yang benar dan jelas yang diperoleh dari sistem pelaporan,
asesmen risiko, kajian insiden, dan audit serta analisis, untuk menentukan solusi.
• *olusi tersebut dapat mencakup penjabaran ulang sistem (inputr dan proses),
penyesuaian pelatihan sta dan atau kegiatan klinis, termasuk penggunaaninstrumen yang menjamin keselamatan pasien.
• 3akukan asesmen risiko untuk setiap perubahan yang direncanakan.
• *osialisasikan solusi yang dikembangkan oleh KK *! - */.
• 2eri umpan balik kepada sta tentang setiap tindakan yang diambil atas insiden
yang dilaporkan.
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
13/30
2. Tingkat Unit Kerja Tim :
• 3ibatkan seluruh personil dalam mengembangkan berbagai cara untuk membuat
asuhan pasien menjadi lebih baik dan lebih aman.• %elaah kembali perubahan!perubahan yang telah dibuat dan pastikan
pelaksanaannya.
• astikan seluruh personil menerima umpan balik atas setiap tindak lanjut tentang
insiden yang dilaporkan.
%ujuh langkah keselamatan pasien rumah sakit merupakan panduan yang komprehensi
untuk menuju keselamatan pasien, sehingga tujuh langkah tersebut secara menyeluruh harusdilaksanakan oleh setiap rumah sakit. &alam pelaksanaan, tujuh langkah tersebut tidak harus
berurutan dan tidak harus serentak. &apat dipilih langkah!langkah yang paling strategis dan paling
mudah dilaksanakan. 2ila langkah!langkah ini berhasil maka kembangkan langkah!langkah yang
belum dilaksanakan
2ila tujuh langkah ini telah dilaksanakan dengan baik maka dapat menambah penggunaan
metoda!metoda lainnya.
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
14/30
BAB IV
PENCATATAN DAN PELAPORAN
&. +umah (akit
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
15/30
BAB V
MONITORING DAN EVALUASI
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
16/30
Lampiran 1 :
"eklarasi #akarta
Pasien untuk Keselamatan Pasiendi $egara-negara South-%ast &sia 'egion
Kami,
asien, konsumen pendukung, para pro esional pelayanan kesehatan, pembuat kebijakan
dan 5akil lembaga s5adaya masyarakat, asosiasi pro esional dan de5an pengarah, setelah
dipaparkan pada isu keselamatan pasien pada > regional 5ork shop tentang “pasien untuk
Keselamatan asien “,
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
17/30
• dasar hubungan adalah saling percaya dan saling menghormati antara para pro esional
pelayanan kesehatan dan pasien E
• asien dan pendampingnya perlu mengetahui mengapa suatu pengobatan diberikan dan
diberitahu tentang semua risiko, kecil atau besar, sehingga mereka dapat mengambil bagiandi dalam keputusan!keputusan yang berhubungan dengan asuhan kepada merekaE
• asien perlu mempunyai akses kepada rekam medis nyaE
9. 1engakui bah5a ketika cedera terjadi :
• arus ada suatu sistem dimana kejadian itu dapat dilaporkan dan diperiksa secara rahasiaE
• asien dan keluarganya harus memperoleh in ormasi dan dukungan sepenuhnyaE
• emberi pelayanan yang terlibat pada cedera yang tak disengaja perlu juga menerima
dukunganE• %indakan korekti harus diambil untuk mencegah cedera di masa depan dan pelajaran yang
didapat perlu disebarluaskanE
• arus ada suatu mekanisme untuk kompensasi yang 5ajar atas kerugian pasien dan
keluarganyaE
;. Komit terhadap :
• emberdayaan konsumen melalui pendidikan yang jujur dan tulusE
• 2ekerjasama dengan media untuk mendorong pelaporan yang bertanggung ja5ab dan
untuk berkesempatan mendidik masyarakatE
• artisipasi akti konsumen di dalam pelaporan kejadian tidak diharapkanE
• Komunikasi dua arah antar pasien dan pemberi pelayanan kesehatan untuk mendorong
adanya tanya ja5abE
• >akil pasien yang bermakna dalam komite keselamatan pasien dan orum! orumE
=. 2erikrar melalui upaya yang berkesinambungan untuk mencapai sasaran sbb :
• 2er ungsinya sistem mutu dan keselamatan pasien pada setiap sarana pelayanan
kesehatan, baik pemerintah maupun s5asta, mulai dengan pembentukan suatu komite
keselamatan pasien dan dalam suatu sistem pelaporan kejadian tidak diharapkan dan
sistem tanggapannyaE
• %aat pada pedoman berbasis bukti dan etik dan menghindari pengobatan yang irrasional
seperti pemberian obat, pemeriksaan dan operasi yang tidak perluE
• endidikan kedokteran berkelanjutan untuk para pro esional kesehatanE
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
18/30
• Konsep keselamatan pasien yang terintegrasi ke dalam pelatihan para pro essional
kesehatanE
• /ndikasi yang rasional untuk admisi pasien pada setiap sarana pelayanan kesehatanE
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
19/30
Lampiran 2
FORMULIR LAPORAN INSIDEN INTERNAL i RS
'umah Sakit
LAPORAN INSIDEN
!INTERNAL"
I# DATA PASIEN
$ama
$o M' 'uangan
*mur + - bulan . bulan / tahun
. tahun / 0 tahun . 0 tahun / 0 tahun
. 0 tahun / 1 tahun . 1 tahun / 0 tahun
. 0 tahun
#enis kelamin 3aki-laki Perempuan
Penanggung biaya pasien
Pribadi &suransi S!asta
&SK%S Pemerintah Perusahaan +
#&MK%SM&S
4angggal Masuk 'S #am
'&5&S6&, 46"&K 783%5 "69848:8P;, "63&P8'K&$ M&
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
20/30
II# RINCIAN KEJADIAN
1# Tan$$a% an &a'() In*i +n
4anggal #am
2# In*i +n :,# Kr-n-%-$i* In*i +n :
.# J+ni* In*i +n / :
Kejadian $yaris :edera > K$: ( Near miss )
Kejadian 4idak diharapkan > K4" ( Adverse Event ) Kejadian Sentinel ( Sentinel
Event )
0# Oran$ P+r(ama an$ M+%ap-r'an In*i +n /
Karya!an "okter > Pera!at > Petugas lainnya
Pasien
Keluarga > Pendamping Pasien
Pengunjung
3ain-lain(sebutkan)
# In*i +n (+r3a i pa a / :
Pasien
3ain-lain (sebutkan)
Mis Karya!an > Pengunjung > Pendamping > Keluarga pasien, lapor ke K1 'S
4# In*i +n m+n5an$')( pa*i+n
Pasien ra!at inap
Pasien ra!at jalan
Pasien *?"
3ain-lain
6# T+mpa( In*i +n
3okasi kejadian (sebutkan)
(4empat pasien berada)
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
21/30
7# In*i +n (+r3a i pa a pa*i+n : !*+*)ai 'a*)* p+n5a'i( 8 *p+*ia%i*a*i"
Penyakit "alam dan Subspesialisasinya
&nak dan Subspesialisasinya 7edah dan Subspesialisasinya
8bstetri ?inekologi dan Subspesialisasinya
454 dan Subspesialisasinya
Mata dan Subspesialisasinya
Sara@ dan Subspesialisasinya
&nestesi dan Subspesialisasinya
Kulit A kelamin dan Subspesialisasinya
#antung dan Subspesialisasinya
Paru dan Subspesialisasinya
#i!a dan Subspesialisasinya
3okasi kejadian (sebutkan)
19# Uni( K+r3a (+mpa( (+r3a in5a in*i +n
*nit kerja (sebutkan)
11# A'i a( In*i +n T+r;a ap Pa*i+n /Kematian
:edera 6rreversibel > :edera 7erat
:edera 'eversibel > :edera Sedang
:edera 'ingan
4idak ada cedera
12# Tin a'an 5an$ i%a')'an *+$+ra *+(+%a; '+3a ian< an ;a*i%n5a :=##
1,# Tin a'an i%a')'an -%+; /
4im terdiri dari
"okter
Pera!at Petugas lainnya
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
22/30
1.# Apa'a; '+3a ian 5an$ *ama p+rna; (+r3a i i Uni( K+r3a %ain > /
;a 4idak
&pabila ya, isi bagian diba!ah iniKapan B dan 3angkah > tindakan apa yang telah diambil pada unit kerja tersebutuntuk mencegah terulangnya kejadian yang sama B
Pembuat 3aporan Penerima 3aporan
Para@ Para@
4gl 4erima 4gl 3apor
Gra in$ Ri*i'- K+3a ian / ("iisi oleh atasan pelapor)
76'* 56#&* K*$6$? M%'&5
$7 + C pilih satu ja!aban
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
23/30
Lampiran , : F-rm)%ir Lap-ran In*i +n K+*+%ama(an Pa*i+n '+ KKP?RS
KOMITE KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT
LAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN
KKP?RS
! Patient Safety Incident Report "
• 3aporan ini hanya dibuat jika timbul kejadian yang menyangkut pasien 3aporan
bersi@at anonim, tidak mencantumkan nama, hanya diperlukan rincian kejadian, analisa
penyebab dan rekomendasi
• *ntuk mengisi laporan ini sebaiknya dibaca Pedoman Pelaporan 6nsiden Keselamatan
Pasien (6KP), bila ada kerancuan persepsi, isilah sesuai dengan pemahaman yang ada
• 6silah semua data pada 3aporan 6nsiden Keselamatan Pasien dengan lengkap #angan
dikosongkan agar data dapat dianalisa
• Segera kirimkan laporan ini langsung ke Komite Keselamatan Pasien 'umah Sakit
(KKP-'S)
KODE RS : ============
1# DATA RUMAH SAKIT :
Kepemilikan 'umah Sakit
Pemerintah Pusat
Pemerintah "aerah (Provinsi > Kab > Kota)
4$6 >P83'6
S!asta
7*M$ > 7*M"
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
24/30
#enis 'S 'S *mum
'S Khusus
'S6& 'S Paru
'S Mata 'S 8rthopedi
'S #antung 'S #i!a
'S Kusta
'S Khusus lainnya
Kelas 'S
&
7
:
"
*ntuk 'S S!asta menyesuaikan misal 'S Pratama setara dengan 'S kelas ", 'S Madyasetara dengan 'S Kelas : dst
Kapasitas tempat tidur tempat tidur
Propinsi (lokasi 'S)
4anggal 3aporan 6nsiden di kirim ke KKP-'S
II# DATA PASIEN
Um)r / : - bulan . bulan / tahun
. tahun / 0 tahun . 0 tahun / 0 tahun
. 0 tahun / 1 tahun . 1 tahun / 0 tahun
. 0 tahun
J+ni* '+%amin : 3aki-laki Perempuan
P+nan$$)n$ ia5a pa*i+n :
Pribadi &suransi S!asta
&SK%S Pemerintah Perusahaan +
#&MK%SM&S
4anggal Masuk 'S #am
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
25/30
III# RINCIAN KEJADIAN
1# Tan$$a% an &a'() In*i +n
4anggal #am
2# In*i +n
,# Kr-n-%-$i* In*i +n
.# J+ni* In*i +n / :
Kejadian $yaris :edera > K$: ( Near miss )
Kejadian 4idak "iharapkan > K4" ( Adverse Event ) > Kejadian Sentinel ( Sentinel Event )
0# Oran$ P+r(ama an$ M+%ap-r'an In*i +n /Karya!an "okter > Pera!at > Petugas lainnya
Pasien
Keluarga > Pendamping Pasien
Pengunjung
3ain-lain (sebutkan)
# In*i +n (+r3a i pa a / :
Pasien
3ain-lain (sebutkan)
Mis Karya!an > Pengunjung > Pendamping > Keluarga pasien, lapor ke K1 'S
4# In*i +n m+n5an$')( pa*i+n
Pasien ra!at inap Pasien ra!at jalan
Pasien *?"
3ain-lain
6# T+mpa( In*i +n
3okasi kejadian (sebutkan)(4empat pasien berada)
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
26/30
7# In*i +n (+r3a i pa a pa*i+n : !*+*)ai 'a*)* p+n5a'i( 8 *p+*ia%i*a*i"
Penyakit "alam dan Subspesialisasinya
&nak dan Subspesialisasinya
7edah dan Subspesialisasinya 8bstetri ?ynekologi dan Subspesialisasinya
454 dan Subspesialisasinya
Mata dan Subspesialisasinya
Sara@ dan Subspesialisasinya
&nastesi dan Subspesialisasinya
Kulit A kelamin dan Subspesialisasinya
#antung dan Subspesialisasinya
Paru dan Subspesialisasinya
#i!a dan Subspesialisasinya
3ain-lain (sebutkan)
19# Uni( 8 D+par(+m+n (+r'ai( 5an$ m+n5+ a 'an in*i +n
*nit kerja penyebab (sebutkan)
11# A'i a( In*i +n T+r;a ap Pa*i+n /
Kematian
:edera 6rreversibel > :edera 7erat
:edera 'eversibel > :edera Sedang
:edera 'ingan
4idak ada cedera
12# Tin a'an 5an$ i%a')'an *+$+ra *+(+%a; '+3a ian< an ;a*i%n5a :
1,# Tin a'an i%a')'an -%+; /
4im terdiri dari
"okter
Pera!at
Petugas lainnya
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
27/30
1.# Apa'a; '+3a ian 5an$ *ama p+rna; (+r3a i i Uni( K+r3a %ain > / a Ti a'
&pabila ya, isi bagian diba!ah ini
Kapan B dan 3angkah > tindakan apa yang telah diambil pada unit kerja tersebut untuk mencegah terulangnya kejadian yang sama B
IV# TIPE INSIDEN
4ipe 6nsiden
Sub 4ipe 6nsiden
V# ANALISA PEN EBAB INSIDEN
"alam pengisian penyebab langsung atau akar penyebab masalah dapat menggunakan
@actor kontributor (bisa pilih lebih dari )
a 9aktor %ksternal > di luar 'S
b 9aktor 8rganisasi dan Manajemen
c 9aktor 3ingkungan kerja
d 9aktor 4ime 9aktor Petugas dan Kinerja
@ 9aktor 4ugas
g 9aktor Pasien
h 9aktor Komunikasi
Penyebab langsung ( Direct / Proximate / Immediate Cause )
2 &kar penyebab masalah ( underlying → root cause )
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
28/30
1 'ekomendasi > solusi
$o &kar Masalah 'ekomendasi > Solusi
$7 + C Pilih satu ja!aban, kecuali bila berpendapat lainSaran 7aca Pedoman Pelaporan 6nsiden Keselamatan Pasien (6KP)
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
29/30
GLOSARIUM KKP?RS
N- I*(i%a; D+@ini*i 8 P+n3+%a*an
Keselamatan Pasien 'umah Sakit( Patient safety )
Suatu sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasienlebih aman 5al ini termasuk asesmen risikoD identi@ikasidan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko
pasienD pelaporan dan analisis insidenD kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya sertaimplementasi solusi untuk meminimalkan timbulnyarisiko Sistem ini mencegah terjadinya cedera yangdisebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatutindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnyadiambil
2 Kejadian 4idak "iharapkan (K4")( Adverse event )
Suatu kejadian yang tidak diharapkan yangmengakibatkan cedera pasien akibat melaksanakan suatutindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnyadiambil, dan bukan karena penyakit dasarnya atau kondisi
pasien :edera dapat diakibatkan oleh kesalahan medisatau bukan kesalahan medis karena tidak dapat dicegah
1 K4" yang tidak dapat dicegah(Unpreventa le adverse event )
Suatu K4" akibat komplikasi yang tidak dapat dicegahdengan pengetahuan yang mutakhir
= Kejadian $yaris :edera (K$:)( Near miss )
Suatu kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan(commission ) atau tidak mengambil tindakan yangseharusnya diambil ( omission ), yang dapat mencederai
pasien, tetapi cedera serius tidak terjadi, karenaEkeberuntunganF (mis, pasien terima suatu obat kontraindikasi tetapi tidak timbul reaksi obat), karenaEpencegahanE (suatu obat dengan overdosis lethal akandiberikan, tetapi sta@ lain mengetahui danmembatalkannya sebelum obat diberikan), atauEperingananE (suatu obat dengan overdosis lethaldiberikan, diketahui secara dini lalu diberikanantidotenya)
0 Kesalahan Medis ( !edical errors ) Kesalahan yang terjadi dalam proses asuhan medis yangmengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera
pada pasien Kesalahan termasuk gagal melaksanakansepenuhnya suatu rencana atau menggunakan rencanayang salah untuk mencapai tujuannya "apat akibatmelaksanakan suatu tindakan ( commission ) atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil ( omission )
-
8/18/2019 Panduan Keselamatan Pasen RSJHM
30/30
6nsiden Keselamatan Pasien( Patient Safety Incident )
Setiap kejadian yang tidak disengaja dan tidak diharapkan, yang dapat mengakibatkan atau berpotensimengakibatkan cedera pada pasien
G Pelaporan 6nsiden KeselamatanPasien 'umah Sakit
Suatu sistem untuk mendokumentasikan insiden yangtidak disengaja dan tidak diharapkan, yang dapatmengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera
pada pasien Sistem ini juga mendokumentasikankejadian-kejadian yang tidak konsisten denganoperasional rutin rumah sakit atau asuhan pasien
H &nalisis &kar Masalah ( "oot Cause Analysis )
Suatu proses terstruktur untuk mengidenti@ikasi @aktor penyebab atau @aktor yang berpengaruh terhadapterjadinya penyimpangan kinerja, termasuk K4"
I Manajemen 'isiko ( "is# !anagement )
"alam hubungannya dengan operasional rumah sakit,istilah manajemen risiko dikaitkan kepada aktivitas
perlindungan diri yang berarti mencegah ancaman yangnyata atau berpotensi nyata terhadap kerugian keuanganakibat kecelakaan, cedera atau malpraktik medis
Kejadian Sentinel ( Sentinel Event ) Suatu K4" yang mengakibatkan kematian atau cederayang seriusD biasanya dipakai untuk kejadian yang sangattidak diharapkan atau tidak dapat diterima seperti operasi
pada bagian tubuh yang salah Pemilihan kata E sentinel Eterkait dengan keseriusan cedera yang terjadi (misamputasi pada kaki yang salah, dsb) sehingga pencarian@akta terhadap kejadian ini mengungkapkan adanyamasalah yang serius pada kebijakan dan prosedur yang
berlaku
top related