job sheet 5 · · 2014-11-08borland delphi 6.0 tidak mempunyai operator pangkat. sebagai gantinya...
Post on 26-May-2018
222 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 1
JOB SHEET 1 PENGENALAN DELPHI
I. PENDAHULUAN
Delphi adalah sebuah Visual Interface antara pemakai (user) dan komputer.
Delphi merupakan Pemograman berorientasi objek atau Object Oriented Programming
(OOP). Pada umumnya pembuatan program yang memiliki OOP terdapat 2 tahapan
yaitu : tahapan desain yang biasanya berhubungan dengan manipulasi form editor dan
tahap pembuatan code atau sintaks program.
From
Inti dari setiap aplikasi delphi adalah form. Form dapat dianggap sebagai sebuah
window. Informasi mengenai form di simpan didalam dua file yaitu : file .DFM dan
file .PAS. File .DFM berisis informasi mengenai tampilan form, ukuran, lokasi dan
lain-lain. File .PAS atau unit untuk mengontrol form, setiap kali menambah even
handler atau menambah perintah, file ini akan diubah.
Properties
Sebuah objek di akses melalui propertinya. Property dari object delphi
mempunyai nilai yang dapat diubah pada saat desain tanpa perlu menuliskan program.
Semua form dan semua komponen (visual component) mempunyai properties. Form
mempunyai ukuran (tinggi dan lebar), warna background, batas dan juga nama.
Penampilan objek-objek tersebut dengan memanipulasi atribut atau propertinya.
II. LINGKUNGAN DELPHI
IDE (Integrated Development Environment) dari Delphi adalah sebuah
lingkungan dimana semua tools yang diperlukan untuk desain, menjalankan data dan
mengetes sebuah aplikasi sehingga memudahkan pengembang program. Secara garis
besar IDE terdiri dari : Window Utama (Main Window), Toolbar, Component Pallete,
Object Inspector, Form Editor, Code Editor, Code Explorer.
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 2
Gambar IDE dari Delphi
Keterangan :
1. Main Window (Jendela Utama) adalah : bagian utama dari IDE. Main window
terdiri dari : menu utama, toolbar dan component pallete.
2. Object Inspector, terdiri dari 2 tab yaitu :
Tab Properties di gunakan untuk melihat dan mengubah property dari setiap
item.
Tab Events berisi evebt-event yang dapat direspon oleh sebuah objek.
3. Editor, terdiri dari: form editor (designer) dan code editor.
Form Editor : digunakan untuk merancang aplikasi window. Untuk
berinteraksi dengan form designer dengan memilih komponen dari
component pallete dan meletakkanya dengan form. Untuk mengubah
Main Window
Form Editor
Code Editor
Object
Inspector
Code Explorer
Toolbar Component Palette
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 3
tampilan dan prilaku komponen dengan menggunakan object inspector dan
code editor.
Code Editor digunakan untuk menuliskan program-program delphi.
4. Code Explorer di pakai untuk memudahkan navigasi didalam file unit. Code
explorer berisi type, class, property, method, variabel global dan rutin global
yang didefinisikan didalam unit.
III. FILE- FILE YANG DIBENTUK OLEH DELPHI
Delphi memiliki 2 bagian utama yaitu : bagian primer yang berupa file program
yang mengkoordinasi keseluruh program yang berektensi .DPR dan bagian sekunder
yang melaksanakan tugas-tugas tertentu yang disebut unit dengan file berektensi
.PAS.
File-file yang terbentuk pada saat perancangan, pembuatan dan eksekusi program
delphi diantaranya : *.PAS, *.DPR, *.DFM, *.OPR, *.RES, *~*, *.DCU.
IV. DASAR – DASAR PEMOGRAMAN DELPHI
A. Konstanta dan Variabel
Nilai konstanta tidak dapat diubah pada saat program dieksekusi sedangkan
variabel isinya dapat diubah – ubah pada saat program dijalankan.
Variabel terdiri dari 2 yaitu : variabel Global dan variabel Lokal.
Variabel Global dipakai di seluruh program, di program utama atau didalam
procedure.
Variabel Lokal hanya dapat digunakan di tempat pendefinisiannya. Jika variabel
ini didefinisikan di dalam procedure maka hanya prosedur tersebut yang
menggenalnya.
B. Tipe Data
Tipe Data sangat penting dalam pemograman, karena jika tipe data tidak sesuai
akan terjadi kesalahan pada program. Tipe data mempunyai jangkauan tertentu.
Semakin besar jangkauan akan semakin besar tempat penyimpanan (Memori).
Macam –macam tipe data :
1. Tipe Integer
Tipe data integer dipakai untuk menyatakan bilangan yang tidak mempunyai
desimal.
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 4
Tipe-tipe bilangan integer beserta jangkauan dan memori yang diperlukan.
Type Jangkauan Memori (byte)
Byte 0 s.d 255 1
Word 0 s.d 65535 2
ShortInt -128 s.d 127 1
SmallInt -32768 s.d 32767 2
Integer -2147483648 s.d 2147483647 4
Cardinal 0 s.d 2147483647 4
LongInt -2147483647 s.d 2147483647 4
2. Tipe Real
Tipe data real digunakan untuk menyimpan bilangan yang mempunyai desimal.
3. Tipe Currency
Tipe Currency digunakan untuk menyatakan nilai besarnya uang. Tipe Currency
mempunyai ketelitian yang lebih tinggi dalam menangani bilangan yang besar.
4. Tipe Boolean
Tipe Boolean digunakan untuk menyatakan nilai logik. Variabel ini berisi true atau
false.
5. Tipe String
String adalah sederetan karakter yang membentuk kesatuan. String dapat dipakai
untuk menyimpan data nama, alamat dan lain-lain.
C. Operator
Operator Simbol
Operator Aritmatika +, - , * , / , Div (Pembagian Bulat), Mod ( Sisa
Pembagian ).
Operator Logika
NOT, AND, OR, XOR
Operator Relasional
= , <> , < , > , < =, >=
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 5
D. Prosedure dan Function
Prosedure adalah bagian program yang melaksanakan tugas tertentu pada saat
dipanggil. Function sama dengan variabel hanya function menghasilkan sebuah
nilai. Variabel global dan lokal dapat dipakai di dalam function.
E. Prosedur Increment dan Decrement
Procedure Increment dan Descrement menghasilkan program yang sudah
optimasi untuk proses penambahan dan pengurangan pada variabel integer.
Sintax :
Inc ( Variabel ) sama dengan Variabel := Variabel + 1
Des ( Variabel ) sama dengan Variabel := Variabel -1
F. Komentar
Komentar dipakai untuk memberikan penjelasan dalam program. Teks di dalam
komentar tidak diproses oleh kompiler. Simbol yang digunakan :
{ }, (* *), //
Tugas dan Latihan
INPUT DAN OUTPUT
Program Menghitung Umur
1. Buat Aplikasi Baru dan letakkan komponen seperti berikut :
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 6
2. Ubah Properties pada Object Inspector
Komponen Properti Nilai
Form1 Caption Menghitung Umur
Label1 Caption Program Menghitung Umur
Label2 Caption Nama Awal
Label3 Caption Nama Belakang
Label4 Caption Tahun Lahir
Label5 Caption Tahun Sekarang
Label6 Caption
Name
< Kosongkan >
LNama
Label7 Caption
Name
< Kosongkan >
LUmur
Edit1 Name
Text
Eawal
< Kosongkan >
Edit2 Name
Text
Eakhir
< Kosongkan >
Edit3 Name
Text
Elahir
< Kosongkan >
Edit4 Name
Text
Esekarang
< Kosongkan >
BitBtn1
BitBtn2
BitBtn3
Kind
Kind
Kind
OK
Cancel
Close
3. Buat Kode Program
Klik Ganda Tombol Ok dan Isi kode berikut
procedure TForm1.BitBtn1Click(Sender: TObject);
begin
LNama.caption:='Nama :'+EAwal.text+''+Eakhir.Text;
Lumur.Caption:='Umur:'+inttostr(strtoint(Esekarang.Text)-
strtoint(Elahir.Text));
end;
Klik Ganda Tombol Clear dan isikan kode berikut
procedure TForm1.BitBtn2Click(Sender: TObject);
begin
Eawal.Text:='';
Eakhir.Text:='';
Elahir.Text:='';
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 7
Esekarang.Text:='';
LNama.Caption:='' ;
LUmur.caption:='';
end;
Klik Ganda Tombol Close dan Isikan kode berikut
procedure TForm1.BitBtn3Click(Sender: TObject);
begin
close
end;
Keterangan :
Fungsi IntToStr adalah fungsi untuk mengkonversi nilai integer menjadi nilai string.
Fungsi StrToInt adalah fungsi untuk mengkonversi nilai string menjadi nilai integer.
Tugas
1. Buat Program kalkulator dengan operasi : penjumlahan, pengurangan, perkalian,
pembagian, pangkat.
2. Buat program mencari luas bangunan dengan inputan panajang, lebar dan jari-jari.
Output luas Kubus, Persegi panjang dan lingkaran.
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 8
JOB SHEET 2
OPERATOR DAN OPERASI ARITMATIK
A. Operator
Untuk melakukan berbagai manipulasi dan pengolahan data, Borland Delphi 6.0
menyediakan bermacam-macam operator. Setipa operator mempunyai tingkat
hirarki, yaitu urutan pelaksanaan jika beberapa operator dilibatkan dalam satu
proses. Misalnya, jika terdapat ekspresi x + y * z, maka akan dilaksanakan terlebih
dahulu operasi y * z, hasilnya baru ditambahkan dengan x.
Hirarki operator dalam Borlan Delphi 6.0 seperti ditunjukkan oleh table 1 di bawah
ini.
Tabel 1 Hirarki Operator
Operator Hirarki
@, not Tertinggi
*, /, div, mod, and, shl, shr, as Kedua
+, -, or, xor Ketiga
=, <>, <, >, <=, >=, in, is Keempat
Kita dapat mengubah tingkat hirarki dengan memberikan tanda kurung pada operasi
yang akan dilakukan. Misalnya ada operasi yang akan dilekukan (x + y) * z, maka
yang dilaksanakan pertama kali adalah operasi x + y, kemudian hasilnya baru
dikalikan dengan y.
1. Operator Penugasan
Operator penugasan (assignment) disimbulkan dengan tanda sama dengan yang
didahului oleh tanda titik dua (:=). Fungsinya adalah untuk memasukkan suatu data
ke dalam suatu variable. Bentuk umum penulisannya adalah;
<variable> := <ekspresi>
Contoh:
Umur := 17;
Diskon := 0.1 * 17500;
2. Operator Aritmatika
Operator aritmatika untuk melakukan operasi aritmatik. Borland Delphi 6.0
mempunyai beberapa operator aritmatika seperti ditunjukkan pada tablel 2 di bawah
ini
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 9
Tabel 2 Operator Aritmatik
Operator Operasi Tipe Diproses Tipe Hasil
* Perkalian Integer Real Integer Real
/ Pembagian Integer Real Integer Real
Div Pembagian
bulat Integer Integer
Mod Sisa Pembagian Integer Integer
+ Penambahan Integer Real Integer Real
- Pengurangi Integer Real Integer Real
Operator aritmatika I atas disebut juga sebagai operator aritmatika binary. Selain
operator aritmatika binary, ada juga operator aritmatika unari, yaitu + (plus) sebagai
tanda tanda positif dan operato – (negative) sebagai tanda negative. Operator
aritmatika unary digunakan pada tipe data integer dan real. Hirarki operator
aritmatik unari lebih tinggi dari operator aritmatika binary.
Borland Delphi 6.0 tidak mempunyai operator pangkat. Sebagai gantinya digunakan
rumus matematika ax = exp(x * ln(a)). Perhatikan potongan berikut;
A := 2;
B := 3;
C := exp(B * ln(A)); // C berisi 9
D := exp(B * ln(5)); // D berisi 125
3. Operator Relasi
Operator relasi atau pembanding digunakan untuk membandingkan suatu data
(ekspresi) dengan data (ekspresi) lain dan menghasilkan nilai logika (boolean)
benar atau salah. Nilai yang dibandingkan harus mempunyai tipe yang sama.
Operator relasi yang digunakan untuk membandingkan data pada Borland Delphi
5.0 seperti ditunjukkan pada ditunjukkan pada table 3 di bawah ini.
Tabel 3Hirarki Operator Relasi
Operator Keterangan
= Sama dengan
<> Tidak sama dengan
Operator Keterangan
< Lebih kecil
> Lebih besar
<= Lebih kecil atau sama dengan
>= Lebih besar atau sama dengan
Beberapa penggunaan operator relasi dapat dilihat pada contoh di bawah ini;
A := 2 > 3; // A bernilai False karena 2 < 3
A := 2 + 2 > 3; // A bernilai True karena 4 atau (2 + 2) > 3
A := 3 > 2 + 2; // A bernilai False karena 3 < dari 4 atau (2 + 2)
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 10
Dari contoh di atas telihat bahwa operator relasi hierarkinya lebih rendah dari
operator aritmatika, sehingga operator aritmatika selalu dijalankan terlebih dahulu.
4. Operator Logika
Operator logika digunakan untuk mengekspresikan satu atau lebih data (ekspresi)
logika (boolean) menghasilkan data data logika (boolean) baru. Tabel operator
logika (hierarchy dari atas ke bawah) dapat dilihat pada tabel 4 di bawah ini.
Tabel 4 Operator Logika
Operator Keterangan
Not Tidak
And Dan
Or Atau
Xor Exclusive Or
Operator logika Not menghasilkan nilai kebalikan dari suatu data logika dan
mempunyai hirarki paling tinggi pada operator logika. Hasil ekspresi logika Not
adalah sebagai berikut;
Ekspresi Nilai
Not (2 < 3) Not (True) = False
Not (2 > 3) Not (False) = True
Operator And akan menghasilkan nilai True hanya jika dua buah ekspresi dari kiri
dan kanan operator And bernilai True. Tabel hasil ekspresi logika And adalah
sebagai berikut;
Ekspresi Nilai
(2 < 3) And (7 > 6) True And True = True
(2 < 3) And (7 < 6) True And False = False
(2 > 3) And (7 > 6) False And True = False
(2 > 3) And (7 < 6) False And False = False
Operator logika Or akan menghasilkan nilai True jika salah satu dari dua buah
ekspresi atau kedua ekspresi di kiri dan kanan operator Or bernilai True. Jadi
operator Or hanya akan menghasilkan nilai False jika kedua ekspresi di kiri dan
kanan operator Or bernilai False. Tabel ekspresi operator Or ditunjukkan pada tabel
di bawah ini.
Ekspresi Nilai
(2 < 3) Or (7 > 6) True Or True = True
(2 < 3) Or (7 < 6) True Or False = True
(2 > 3) Or (7 > 6) False Or True = True
(2 > 3) Or (7 < 6) False Or False = False
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 11
Operator logika Xor akan menghasilkan nilai True jika ekspresi sebelah kiri
operator Xor berbeda dengan ekspresi sebelah kanannya. Tabel hasil ekspresinya
dapat dilihat di bawah ini
Ekspresi Nilai
(2 < 3) Xor (7 > 6) True Xor True = False
(2 < 3) Xor (7 < 6) True Xor False = True
(2 > 3) Xor (7 > 6) False Xor True = True
(2 > 3) Xor (7 < 6) False Xor False = False
Tugas Praktikum
Untuk mempraktekkan materi tipe data, variable, dan operator, lakukan langkah-
langkah di bawah ini;
1) Buat direktori; C:\Program Files\Borland\Delphi6\\Project\NOBP\Prak7 untuk
menyimpan file-file aplikasi anda, (NOBP adalah Nomor BP Anda masing-masing),
2) Jika Delphi belum dijalankan, jalankan Delphi dan buat project baru,
3) Rancang tampilan program (user interface) seperti ditunjukkan oleh Gambar 1 di
bawah ini.
Catatan:
- Pada user interface Gambar 1 digunakan komponen GroupBox sebanyak 2
buah. GroupBox1 digunakan untuk menampilkan group “Bilangan:”. Di dalam
GroupBox1 terdapat komponen Label (3 buah), komponen Edit (3 buah).
Sedangkan kompoen GroupBox2 digunakan untuk menampilkan group
“Keterangan:”. Di dalam komponen ini terdapat satu buah kompoen Label,
yaitu komponen Label4.
- Komponen GroupBox diambil pada tab Standard dari komponen pallet.
- Komponen yang penampilannya sama dengan kompoen GroupBox adalah
komponen RadioGroup. Komponen ini juga diambil pada tab Standar.
- Untuk menambahkan Opsi (Option); Tambah, Kurang, Kali, Bagi dan Pangkat,
gunakan property Items komponen tersebut. Jika anda mengklik property Items,
maka jendela String List Editor akan tampil seperti ditunjukkan pada Gambar 2
di bawah ini.
4) Isi property BorderStyle dengan bsDialog agar ketika program dijalankan tombol
Minimize dan Restore tidak kelihat (yang terlihat hanya tombol Close yang terletak
di sudut kanan atas sebuah Form).
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 12
Gambar 1 Tampilan User Interface Praktikum
Gambar 2 Jendela String List Editor Komponen RadioGroup
Anda bisa merubah-ubah nilai property tersebut dengan pilihan yang ada, akan
tetapi tentu saja untuk melihat kegunaannya, setiap perubahan yang anda lakukan
program harus anda jalankan. Check point 1: Amati penggunaan nilai yang ada pada
property BorderStyle, dan jelaskan kegunaannya.
5) Isi property position Form1 dengan nilai poDesktopCenter agar setiap form
diaktifkan, form senantiasa tampil di tengah-tengah Desktop meskipun ketika
perancangan form tampil di posisi yang sembarang. Anda bisa mengubah nilai
property ini dengan pilihan lainnya, akan tetapi untuk mengetahui efeknya anda
harus menjalankan program setiap kali nilai property anda ubah. Check point 2:
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 13
Lakukan pengamatan terhadap property ini dan tulis kesimpulan anda pada lembar
jawaban dan tugas,
6) Simpan program anda dengan nama file unit uPrak4.pas dan nama file project
prjPrak4.dpr di direktori yang telah anda siapkan pada langkah 1 di atas.
7) Jalankan program dan amati tampilannya (pengamatan anda pada langkah ini akan
anda bandingkan dengan pengamatan setelah anda menuliskan kode program).
Setelah pengamatan selesai, Stop program.
8) Deklarasikan tiga variable secara global (pada blok interface), seperti contoh di
bawah ini;
var
Bilangan1, Bilangan2 : Single; Keterangan : AnsiString;
9) Tampilkan Form1, sorot Form1 tersebut, kemudian klik tab Events yang ada di
jendela Object Inspector,
10) Cari event OnActive form tersebut di Object Inspector, kemudian klik ganda di
sebelah kanannya untuk menampilkan kode event procedure OnActive seperti
ditunjukkan di bawah ini, procedure TForm1.FormActivate(Sender: TObject); begin end;
11) Ketik kode program yang bercetak tebal di bawah ini (kode program yang dicetak
normal telah ditampilkan pada langkah 9), procedure TForm1.FormActivate(Sender: TObject); begin RadioGroup1.ItemIndex := 0; Keterangan := 'Hasil penjumlahan Bilangan 1 dengan Bilangan 2'; Label4.Caption := Keterangan; Edit1.Text := ''; // untuk menghapus property Text komponen Edit1 Edit2.Text := ''; // untuk menghapus property Text komponen Edit2 Edit3.Text := ''; // untuk menghapus property Text komponen Edit3 end;
12) Simpan kembali program agar perubahan yang telah anda lakukan tidak hilang,
13) Jalankan program untuk melihat perubahan akibat dari kode program yang anda
ketikkan pada langkah 11. Amati tampilan dan bandingkan dengan pengamatan
yang anda lakukan pada langkah 7. Check point 3.3: Jelaskan kegunaan dari masing-
masing perintah yang dicetak tebal di atas.
14) Tampilkan Form1, sorot komponen RadioGroup1 kemudian klik tab Events yang
ada di jendela Object Inspector,
15) Cari property OnClick, kemudian klik ganda di sebelah kanan property-nya untuk
menampilkan event procedure OnClick seperti ditunjukkan di bawah ini;
procedure TForm1.RadioGroup1Click(Sender: TObject); begin end;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 14
16) Ketik kode program yang dicetak tebal di bawah ini (kode yang dicetak normal telah
ditampilkan pada langkah 15 di atas),
procedure TForm1.RadioGroup1Click(Sender: TObject); begin if RadioGroup1.ItemIndex = 0 then Label4.Caption := 'Bilangan 1 + Bilangan 2' else if RadioGroup1.ItemIndex = 1 then Label4.Caption := 'Bilangan 1 - Bilangan 2' else if RadioGroup1.ItemIndex = 2 then Label4.Caption := 'Bilangan 1 * Bilangan 2' else if RadioGroup1.ItemIndex = 3 then Label4.Caption := 'Bilangan 1 / Bilangan 2' else Label4.Caption := 'Bilangan 1 ^ Bilangan 2'; end;
17) Simpan kembali program agar perubahan yang terjadi tidak hilang jika computer
mati atau program hang,
18) Jalankan program dan coba mengklik opsi (Tambah, Kurang, Kali, Bagi, dan
Pangkat) yang terdapat pada RadioGroup1 sampil memperhatikan perubahan yang
terjadi pada GroupBox2 (Keterang:). Check point 4.4: Jelaskan kegunaan perintah-
perintah yang dicetak tebal di atas (langkah 16),
19) Check point 4.5: Program dalam keadaan running, isi nilai padakomponen Edit1 dan
dua, setelah itu coba klik tombol “Proses”. Perhatikan pengaruhnya terhadap
program. Adakah hasil yang diampilkan? Mengapa demikian?. Setelah pengamatan
anda selesai Stop program,
20) Tampilkan Form1, kemudian klik ganda komponen Button2 (Button yang ber-
caption-kan “Proses”) untuk menulis kode program event OnClick Button2 seperti
ditunjukkan di bawah ini;
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject); begin end;
21) Deklarasikan sebuah variable local dengan nama bil1, bil2 dan hasil dengan tipe
data sigle pada procedure di atas. Dengan langkah ini maka kode program pada
langkah 20 sekarang menjadi; procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject); var bil1, bil2, hasil : single; begin end;
22) Ketik kode program yang dicetak tebal di bawah untuk memproses bilangan yang
dimasukkan melalui komponen Edit1 dan Edit2
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject); var bil1, bil2, hasil : single; begin bil1 := StrToFloat(Edit1.Text); bil2 := StrToFloat(Edit2.Text); if RadioGroup1.ItemIndex = 0 then
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 15
hasil := bil1 + bil2 else if RadioGroup1.ItemIndex = 1 then hasil := bil1 - bil2; Edit3.Text := FloatToStr(hasil); end;
23) Simpan kembali program dan jalankan,
24) Coba memasukkan nilai numeric (angka) pada komponen Edit1 dan Edit2, dan klik
tombol proses untuk mengetahui hasilnya.
Peringatan!!!
- Jangan mengklik tombom Proses sebelum mengisikan nilai yang benar pada
komponen Edit1 dan Edit2, karena nilai kosong (nill) tidak akan dapat
dikonversi menjadi nilai floating point
25) Check point 4.6: Tuliskan kegunaan perintah-perintah yang dicetak tebal pada
langkah 22 di atas.
26) Stop program, dan kerjakan tugas di bawah ini!
27) Jika program yang anda buat telah berhasil sesuai dengan tujuannya, copy-kan
folder Prak3 ke Flash-Disk anda masing-masing. Pada perkuliahan mendatang,
latihan anda ini akan dinilai kembali oleh dosen pembimbing.
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 16
JOB SHEET 3
SELEKSI KONDISI
Seleksi kondisi terdiri dari :
1. Case...of
Perintah Case umumnya digunakan untuk kondisi yang banyak percabangan. Syarat
percabangan hanya melibatkan satu buah parameter dengan tipe data bukan Real.
Sintax :
2. If
Pada prinsipnya pemilihan aksi dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian :
If... Then : Pemilihan 1 Kasus
Sintax :
If... Then...Else : Pemilihan 2 Kasus
Sintax :
Case < Parameter > Of
< Nilai_1 > : < Aksi_1>
< Nilai_2 > : < Aksi_2>
. . .
< Nilai_n > : < Aksi_n>;
Else <Aksi_n+1> ;
End;
If < Kondisi > Then
Begin
... { aksi-1 }
End;
If < kondisi > then
Begin
... { aksi-1 }
End
Else
Begin
... { aksi-2 }
End;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 17
If... Then...Else : Pemilihan N kasus
Sintax :
Program Seleksi Menu makanan
1. Buat Aplikasi Baru dan tempatkan komponen – komponen seperti berikut :
2. Ubah Properties
Komponen Properti Nilai
Form1 Caption Menu Makanan
Label1 Caption Menu pilihan
Label2 Caption Harga Per Porsi
Label3 Caption Jumlah Porsi
Label4 Caption Bayar
Combobox1 Text < Kosongkan >
Edit1
Edit2
Edit3
Text < Kosongkan >
< Kosongkan >
< Kosongkan >
Button1 Caption Hitung
Button2 Caption Close
If < kondisi 1 > then
Begin
... { aksi-1 }
End
Else
If < kondisi 1 > then
Begin
... { aksi-2 }
End
Else
Begin
... { aksi-3 }
End;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 18
3. Buat Kode Program
Isi items properti combobox1 dengan nama –nama : Nasi kuning, Soto Bandung,
Sup Buntut, Lomie.
Klik combobox pada object inspector, pilih event dan klik ganda sebelah kanan
OnClick, kemudian tulis kode program :
Klik Ganda Tombol Hitung
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
Var banyak, bayar : real;
Begin
banyak:=strtoint(edit2.text);
bayar:=banyak*(strtoint(edit1.text));
edit3.text:=floattostr(bayar);
end;
Klik Ganda tombol Close
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
close
end;
Tugas
1. Buat Program Menghitung Gaji Karyawan Dengan Inputan Nama, Golongan,
Jabatan, Status dan output program adalah Tunjangan, pajak dan gaji bersih.
Dengan ketentuan sebagai berikut :
Gol Gaji Pokok
I Rp 1000000
II Rp 1500000
III Rp 2000000
IV Rp 2500000
V Rp 3000000
Jabatan Tunjangan Pajak
KaBag 15% 5%
Operasional 10% 4%
Administrasi 7% 3%
Karyawan Biasa 5 % 2%
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 19
Status Tunjangan
Belum Menikah -
Menikah 3%
Janda/Duda 1.5 %
2. Buat Program menginput biodata nama,tahun sekarang, tahun lahir, alamat,no
tlp, pekerjaan dan status. Status ( belum menikah, menikah, janda/duda) dipilih
dengan menggunakan radiobuttun. output program biodata dan menghitung
umur. Tampilan hasilnya pada form berbeda.
3. Buat Program cek password. Dengan inpputanya : nama, password , confirm
password. Jika password sama maka program akan keluar, jika tidak maka ada
pesan kesalahan (gunakan show message).
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 20
JOB SHEET 4
PENGULANGAN
Ada 3 macam bentuk perulangan dalam Delphi yaitu :
1. For ..To.. Do
Sintax :
Atau
Perbedaan To dan Downto adalah pada kondisi nilai awal dan nilai akhir.
Pada To nilai awal lebih kecil dari nilai akhir sedangkan Downto nilai awal lebih
besar dari nilai akhir.
2. While ... Do
Sintax :
Selama kondisi pengulangan bernilai true maka aksi akan dilakukan, dan baru akan
berhenti setelah kondisi pengulangan bernilai false. Kondisi perulangan di periksa
pada bagian awal.
3. Repeat ... Until
Sintax :
For < Variabel > := < nilai_awal > to <nilai_akhir > do
Begin
... { aksi }
End ;
While < kondisi > do
Begin
... { aksi }
End;
For < Variabel > := < nilai_awal > downto <nilai_akhir > do
Begin
... { aksi }
End ;
Repeat
... { aksi }
Until < kondisi >
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 21
Berlawanan dengan While, yang akan memproses aksi hanya bila kondisi
bernilai true, pada perulangan Repeat, sistem akan memproses aksi selama kondisi
berhenti bernilai false. Bila kondisi berhenti tidak pernah bernilai true maka
perulangan dapat terjadi terus menerus.
Program Perulangan
1. Buat Aplikasi Baru, dan tampilan sebagai berikut
2. Ubah Properties dari Object Inspector
Komponen Properti Nilai
Form1 Caption Perulangan
Label1 Caption Perulangan
Label2 Caption Hasil
Button1 Caption For
Button2 Caption Repeat
Button3 Caption While
Button4 Caption Close
Edit1 & Edit2 Text < Kosongkan >
3. Buat Kode Program
Klik Ganda Button For
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
var k,j: integer;
begin
j:=strtoint(edit2.text);
for k:= 1 to j do
edit1.Text:='Hasil for = '+inttostr(k);
end;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 22
Klik Ganda Button Repeat
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
var i,y: integer;
begin
i:=0;
repeat
y:=strtoint(edit2.text);
inc(i);
edit1.Text:='Hasil Repeat =' +inttostr(i);
until i=y;
end;
Klik Ganda Button While
procedure TForm1.Button3Click(Sender: TObject);
var n,m: integer;
begin
n:=0;
m:=strtoint(edit2.text);
while n < m do
begin
inc(n);
edit1.text:='Hasil While =' + inttostr(n);
end;
end;
Tugas
1. Buat Program dengan output bilangan ganjil
( Buat Folder Latihan3, Nama File U31 dan P31 )
2. Buat Program perulangan bilangan bulat positif dengan output dari atas ke
bawah.
( Buat Folder Latihan3, Nama File U31 dan P31 )
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 23
JOB SHEET 5
ARRAY
Program Input nama dengan Array
1. Buat Aplikasi, dengan tampilan sebagai berikut
2. Ubah Properti dari object inspector
Komponen Properti Nilai
Form1 Caption Array
Label1 Caption Data Nama Peserta
Label2 Caption Jumlah Data
Button1 Caption Input
Button2 Caption Clear
Button3 Caption Close
Edit1 Text < Kosongkan >
Listbox1 Name LBData
3. Buat kode Program
Klik Ganda Button Input
Procedure tform1.Button1Click(Sender: tobject);
Var i: integer;
Nama1,nama2 :array[1..5] of string;
S: string;
Begin
s:= inputbox('input data','masukkan jumlah data :','0');
For i:= 1 to strtoint(s) do
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 24
Begin
nama1[i]:=inputbox('data ke:'+inttostr(i),'nama awal','');
nama2[i]:=inputbox('datake:'+inttostr(i),'namabelakang','');
Lbdata.ITEMS.ADD(NAMA1[I]+ ' ' +NAMA2[I]);
EDIT1.Text:=INTTOSTR(LISTBOX1.Items.COUNT);
END;
End;
Klik Ganda Button Clear
Procedure tform1.Button2Click(Sender: tobject);
Begin
LISTBOX1.Clear;
EDIT1.Text:='';
End;
Klik Ganda Button Close
Procedure tform1.Button3Click(Sender: tobject);
Begin
CLOSE;
End;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 25
JOB SHEET 6
PEMOGRAMAN DATABASE
Mengakses Tabel
Langkah – Langkah :
3. Buat sebuah database di Access.
4. Buat sebuah aplikasi di Delphi. Letakkan komponen Table (Dari tab BDE),
Data Source (Dari Tab Data Access), DBGrid, DBNavigator dan DBEdit
(Dari Tab Data Controls).
5. Ubah Properties dari object Inspector
Komponen Property Nilai
Table1 Database
TableName
Active
Pilih direktori database access
Nama Tabel
True
DataSource1 DataSet Tabel1
DBGrid1 DataSource Datasource1
DBEdit DataSource
DataField
Datasource1
Judul
DBNavigator DataSource Datasource1
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 26
ShowHint True
Label1 Caption Bedah Buku
Label2 Caption Kode Buku
Edit1 Text < Kosongkan >
Button1 Caption Cari
6. Buat Kode Program
Klik Table1, pilih Event pada Object Inspector, Klik Ganda disebelah kanan
OnFilterRecord. Tulis program sebagai berikut :
procedure TForm1.Table1FilterRecord(DataSet: TDataSet;
var Accept: Boolean);
begin
accept:=table1.fieldbyname('kode buku').asstring =
edit1.text;
end;
Klik Ganda Tombol Cari
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
table1.next;
end;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 27
JOB SHEET 7
PEMOGRAMAN GRAPHIS
Program aplikasi pengolahan citra
Kode Program
Klik Ganda Tombol OK
procedure TForm1.BitBtn1Click(Sender: TObject);
var
f: file of byte;
gbr: array[1..300,1..300] of byte;
baru:array[1..300,1..300] of byte;
i,j : integer;
begin
assignfile(f,'bottle.raw');
reset(f);
for i:=1 to 256 do
for j:=1 to 256 do
begin
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 28
read(f,gbr[j,i]);
paintbox1.Canvas.pixels[j,i]:=tcolor(rgb(gbr[j,i],gbr[j,
i],gbr[j,i]));
end;
closefile(f);
bitbtn1.enabled:=false;
end;
Klik Ganda Tombol Close
procedure TForm1.BitBtn3Click(Sender: TObject);
begin
close;
end;
Klik Ganda Tombol Negative Image
procedure TForm1.BitBtn2Click(Sender: TObject);
var
f:file of byte;
gbr:array[1..300,1..300]of byte;
baru: array[1..300,1..300]of byte;
i,j:integer;
begin
assignfile(f,'bottle.raw');
reset(f);
for i:=1 to 256 do
for j:=1 to 256 do
begin
read(f,gbr[j,i]);
baru[j,i]:=255-gbr[j,i];
if baru[j,i] <0 then
baru[j,i]:=0
else if baru[j,i] > 255 then
baru[j,i]:=255;
paintbox2.canvas.pixels[j,i]:=tcolor(rgb(baru[j,i],baru[
j,i],baru[j,i]));
end ;
closefile(f);
end;
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 29
Klik Ganda Tombol Tresholding
procedure TForm1.BitBtn4Click(Sender: TObject);
var
f:file of byte;
gbr:array[1..300,1..300]of byte;
baru: array[1..300,1..300]of byte;
baru1: array[1..300,1..300]of byte;
i,j:integer;
begin
assignfile(f,'bottle.raw');
reset(f);
for i:=1 to 256 do
for j:=1 to 256 do
begin
read(f,gbr[j,i]);
if gbr[j,i]< strtoint(edit1.text) then
baru1[j,i]:=0
else if gbr[j,i] > strtoint(edit1.text) then
baru1[j,i]:=255;
paintbox2.canvas.pixels[j,i]:=tcolor(rgb(baru1[j,i],baru
1[j,i],baru1[j,i]));
end ;
closefile(f);
end;
Klik Ganda Tombol Multi Tresholding
procedure TForm1.BitBtn5Click(Sender: TObject);
var
f:file of byte;
gbr:array[1..300,1..300]of byte;
baru: array[1..300,1..300]of byte;
baru1: array[1..300,1..300]of byte;
i,j:integer;
begin
assignfile(f,'bottle.raw');
reset(f);
Job Sheet Pemograman Komputer
Created By: Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T 30
for i:=1 to 256 do
for j:=1 to 256 do
begin
read(f,gbr[j,i]);
if gbr[j,i]< strtoint(edit1.text) then
baru1[j,i]:=0
else if (gbr[j,i] >= strtoint(edit1.text))and
(gbr[j,i] <= strtoint(edit2.text)) then
baru[j,i]:=(strtoint
(edit1.text)+strtoint(edit2.text))div 2
else if gbr[j,i]>strtoint(edit2.text)then
baru1[j,i]:=255;
paintbox2.canvas.pixels[j,i]:=tcolor(rgb(baru1[j,i],baru
1[j,i],baru1[j,i]));
end ;
closefile(f);
end;
top related