skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/skripsi amiruddin... · 2020. 4. 17. · pelaksanaan zakat...

65
PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri Kabupaten Tanjung Jabung Barat) Skripsi DiajukanUntukMelengkapi Salah SatuSyaratGuna MemperolehGelarSarjana Strata Satu (S.1) DalamIlmuHukum Ekonomi Syariah Oleh: AMIRUDDIN NIM: SHE. 151779 PEMBIMBING Dr.BahrulUlum, S. Ag., MA PidayanSasnifa, S.H, M. Sy PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 1439H/2019M

Upload: others

Post on 26-Nov-2020

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM

PRESPEKTIF HUKUM lSlAM

(Studi Di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri

Kabupaten Tanjung Jabung Barat)

Skripsi

DiajukanUntukMelengkapi Salah SatuSyaratGuna

MemperolehGelarSarjana Strata Satu (S.1)

DalamIlmuHukum Ekonomi Syariah

Oleh:

AMIRUDDIN

NIM: SHE. 151779

PEMBIMBING

Dr.BahrulUlum, S. Ag., MA

PidayanSasnifa, S.H, M. Sy

PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS SYARIAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI

1439H/2019M

Page 2: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir
Page 3: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir
Page 4: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir
Page 5: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

MOTTO

الر حم ن بسم الل ه

الز حيم

Artinya: Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak

berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam

buahnya, zaitun dandelima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak

sama (rasanya). Makanlah daribuahnya (yang bermacam-macamitu) bila

dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan di

sedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan.

Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.(QS. Al-

An‟am [6]: 141).

Page 6: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

PERSEMBAHAN

بسم الله الرحمن الرحيم

Alhamdulillahi Rabbil Alamin

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala Rahmat dan Hidayahnya sehingga

penulis diberikan kemudahan, kelancaran, dan kesehatan dalam menyelesaikan

skripsi ini.

Sholawat dan salam kepada Nabi junjungan kita Muhammad SAW suri tauladan

bagi semua ummat.

Skripsi ini ku persembahkan kepada:

Ayahanda Katemun dan ibunda Saprah yang senantiasa selalu mendoakan,

mendidik, mendukung dan selalu memberikan semangat serta nasehat, menyayangi

dan mengasihi dengan penuh rasa cinta dan kasih sayang.

Dengan rasa cinta dan sayangnya kedua orang tua ananda tak lupa penulis selalu

doakan mudah-mudahan diampuni segala dosa-dosanya, selalu dalam lindungan

Allah SWT, bahagi dunia dan akhirat, serta dimasukkan dalm surga Firdaus tanpa

hisab, Aamiin Ya Allah.

Beserta keluarga besar ananda yang ananda cintai adik ananda,

Adik ananda: Nur Ihwan Habibi,

terimakasi ananda ucapkan atas segala cinta dan kasih sayangnya saudara

saudariku.

Dan tak lupa ananda kepada guru-guru ku, Bapak/Ibuk dosen terima kasih atas Ilmu

yang kau berikan sungguh jasa-jasamu takkan pernah kulupa.

Teman-teman yang ku sayangi:

I love you all, you are the best

Page 7: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

ABSTRAK

Sekeripsi ini berjudul “Pelaksanaan Zakat Perkebunan Kopi Dalam Prespektif

Hukum lslam “(Setudi Di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9

Lapis Kiri Kabupaten Tanjung Jabung Barat)”.Berdasarkan latar belakang masalah

maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagai mana pelaksanaan zakat hasil

tanaman kopi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis kiri

Kabupaten Kuala Tungkal. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Kualitatif,

dalam penelitian ini meneliti mengunakan jenis penelitian seperti observasi

penelitian ini adala tehnik observasi non partisipasi.Wawancara dalam hal ini

penelitian dan narasumber yang di anggap dapat memberikan informasi, yang

terjadi di desa tanjung pasir. Wawan cara yang di gunakan dalam peneletian ini

adalah wawancara randem yaitu wawancara secara dan tidak trsetruktur, dan

dokumentasi Teknik ini di lakukan dengan maksut untuk mengumpulkan data

mengenai keadaan geografi, keadaan penduduk dalam aspek social dan ekonomi.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di peroleh hasil dan kesipulan sebagai

berikut: Ulama Mashab yang sepakat tentang tanaman dan buah-buahan yang wajib

di zakati menurut AL-qur‟an dan Hadis.

Kata Kunci: Pelaksanaan Zakat Hasil Tanaman Kopi Menurut Hukum lslam.

Page 8: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

KATA PENGANTAR

بسم الل ه الر حم ن الر حيمAssalamu’alaikum, Wr Wb

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat, hidayat dan karunia

pertolongan-Nya, sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan sebagai salah

satu syarat memperoleh gelar sarjana strata satu (S.1) Hukum Ekonomi Syariah.

Shalawat dan Salam kepada Nabi Muhammad SAWbeliau adalah sosok teladan

Umat dalam segala perilaku keseharian yang berorientasi kemuliaan hidup di dunia

dan akhirat. Penulisan skripsi ini didasarkan pada hasil penelitian yang langsug

turun kelapangan ke-tempat penelitian sebagai kajian yang berjudul.

“PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM

PRESPEKTIF HUKUM lSlAM(Studi Di Desa Tanjung Pasir Kecamatan

Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri Kabupaten Tanjung Jabung Barat)”. Skripsi

ini disusun guna memperoleh gelar sarjana setara satu (S.1) di UIN Sulthan Thaha

Saifuddin Jambi Pada Fakultas Syariah Hukum Ekonomi Syariah.Dalam penulisan

skripsi ini, tentu masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangannya, hal ini

dikarenakan terbatasnya ilmu dan kemampuan sang penulis. Oleh karena itu dalam

penyelesain skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dari berbagai pihak. Maka dari itu

penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pihak yang telah

membantu penulis, terutama sekali Kepada Yang Terhormat

1. Bapak Dr. H. Hadri Hasan, MA selaku Rektor UINSTS Jambi

2. Bapak Dr. A. A. Miftah, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Syariah UIN STS Jambi.

3. Bapak H. Hermanto Harun, Lc, M. Hi., Ph. D, selaku WD I bidang akademik,

Ibu Dr. Rahmi Hidayanti, M.HI selaku WD II bidang akademik dan Ibu Dr.

Page 9: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Yuliatin, S. Ag., M.HI, selaku WD III bidang akademik Fakultas Syariah UIN

STS Jambi

4. Ibu Dr. Maryani, M.HI dan Ibu Pidayan Sasnifa, SH.,M.Sy Selaku Ketua dan

Sekretaris Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah UIN STS Jambi.

5. Bapak Dr. Bahrul Ulum, S. Ag., MA selaku pembimbing I dan Ibuk Pidayan

Sasnifa, S. H, M. Sy selaku pembimbing II Skripsi Penulis

6. Bapak dan Ibuk Dosen, dan seluruh karyawan / karyawati Fakultas Syariah UIN

STS Jambi

Disamping itu, disadari juga bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan

jauh dari kata kesempurnaan, Oleh karena itu diharapkan kepada pihak yang

bersangkutan agar dapat mengarahkan ke yang lebih baik. Kepada Allah SWT kita

memohon ampunan-Nya, dan kepada manusia kita memohon kemanfaatannya.

Semoga semua amal kebaikan kita diterima oleh Allah SWT.

Page 10: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

LEMBAR PERNYATAAN ............................................................................... ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................... iii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN .................................................................... iv

MOTTO ............................................................................................................... v

PERSEMBAHAN ............................................................................................... vi

ABSTRAK ........................................................................................................... v ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................

............................................................................................................................... viii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ x

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ...............................................................................................

............................................................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. LatarBelakangMasalah .................................................................. 1

B. RumusanMasalah .......................................................................... 5

C. TujuandanKegunaanPenelitian ...................................................... 6

D. KerangkaTeori ............................................................................... 6

E. TinjauanPustaka ............................................................................ 28

Page 11: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB II METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian.................................................................... 30

B. Jenis Dan Sumber Data ................................................................. 30

C. Instrumen Pengumpulan Data ....................................................... 31

D. Teknik Analisis Data ..................................................................... 32

E. Sistematika Penulisan .................................................................... 32

F. Jadwal Penelitian ........................................................................... 34

BAB III GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN

A. Sejarah Singkat Desa Tanjung Pasir ............................................. 35

B. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Tanjung Pasir ................ 37

C. Geografis Desa Tanjung Pasir ....................................................... 38

D. Demografi Desa Tanjung Pasir ..................................................... 40

E. Keadaan Sosial .............................................................................. 43

F. Keadaan Ekonomi ......................................................................... 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan zakat hasiltanaman kopi di Desa Tanjung Pasir

Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri .................................. 49

B. Pandangan Hukum Islam mengenai pelaksanaan zakat perkebunan

kopi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis

Kiri................................................................................................. 54

Page 12: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................... 59

B. Saran .............................................................................................. 62

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

CURRICULUM VITAE

Page 13: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Nisab Unta ................................................................................ 11

Tabel 2 : Nisab Sapi ................................................................................. 12

Tabel 3 :Nisab Kambing .......................................................................... 13

Tabel 4 : Jarak Dari Pusat Pemerintahan ................................................. 38

Tabel 5 : JenisSarana Dan Prasarana ....................................................... 39

Tabel 6 : Aset Desa Atau Kekayaan Desa ............................................... 39

Tabel 7 : Jumlah Dusen Dan Nama-nama RT ......................................... 40

Tabel 8 : Jumlah Pertumbuhan Penduduk Desa Tanjung Pasir ............... 41

Tabel 9 : Struktur Penduduk Menurut Kelompok Umur dan JenisKelamin pada

Setiap RT di Desa Tanjung Pasir ............................................. 43

Tabel 10 : Jumlah Penduduk Bedasarkan Tingkat Pendidikan Desa Tanjung

Pasir .......................................................................................... 44

Tabel 11 : Kesehatan.................................................................................. 45

Tabel 12 : Politik........................................................................................ 47

Tabel 13 :PartaiPolitik ............................................................................... 47

Tabwl 14 : Berikut ini mata pencarian penduduk Desa Tanjung dapasir ... 48

Page 14: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1: Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Tanjung Pasir ................. 1

Page 15: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Islam mengajarkan bahwa dalam harta orang yang kaya terdapat hak orang

lain yang harus dikeluarakan dalam bentuk zakat, infak, shodakoh dan sebagainya,

sebagaimana firman Allah swt dalam ayat berikut:

Artinya: Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta

dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.1

Artinya: Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang

yang ruku'.2

Selain sebagai rukun lslam yang menjadi salah satu unsur pokok bagi

tegaknya syariat lslam, zakat juga disebut rukun masyarakat. Kalau seorang

melaksanakan shalat, puasa dan haji, manfaatnya kembali kepada dirinya sendiri.

Orang lain dan masyarakat tidak rugi kalu ada orang lslam yang meninggalkan

sholat,puasa, atau haji. Lain halnya dengan zakat, jika seorang muslim membayar

zakat maka manfaatnya dirasakan langsung oleh orang lain dan masyarakat di

sekitarnya. Sebaliknya, jika seorang tidak membayar zakatpasti menimbulkan

kerugian bagi orang banyak atau masyarakat pada umumnya karena rusaknya

1 QS. Adz-Dzariyat [51] : 19.

2QS. Al-Baqarah [2] : 43.

Page 16: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

mekanisme penyeimbang sistem pemilikan harta dan penghasilan. Pelaksanaan

zakat merupakan langkah nyata kontekstual dalam kehidupan modern, misalnya

orang yang memiliki modal untuk membangun senergi sosial yang dapat di

kembangkan secara menzakatkan modalnyakepada orang yang memiliki sekil, dan

sebaliknya orang yang memiliki sckil menzakatkan sckil-nya kepada yang memiliki

modal.

Zakat adalah potensi umat lslam yang cukup besar. Potensi tesebut apabila

di kelola secara baik dan optimal akan dapat di manfaatkan untuk pengentasan

kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi umat.Fikih zakat yang ada dan

berkembang di Indonesia hampir seluruhnya merupakan hasil rumusan para ulama

pada beberapa abad yang lalu. Rumusan fikih tersebut bayak yang memerlukan

kajian kembali sesuai dengan perkembangan keadaan.

Banyak jenis kekayan atau perusahaan baik yang di miliki program maupun

badan yang tumbuh dan berkembang dalam sistem perekonomian Indonesia

sekarang ini, terutama sektor dan penghasilan yang di peroleh, mendidik umat lslam

agar menjauhi sifat mementingkan diri sendiri, dan sebaliknya mewujudkan

semangat berbagi dengan orang lain. Kesadaran berzakat dipandang sebgai

indicator utama ketundukan seorang kepada ajaran lslam. Perintah mendirikan

shalat didalm Al-Qur‟an tidak pernah terpisahkan dengan perintah membayar zakat,

sebagai mana Allah mensejahterahkan imam dengan ukhuwah (persaudaraan

sesama muslim) di dalam kitab sucinya.

Dr. Ahmad Umar Hasyim dalam bukunya yang di terjemahkan dalam

bahasa Indonesia berjudul pilar-pilar lslam menjelaskan Allah yang maha bijak sana

telah mengatur ukuran wajib yang mengelarkan zakat sesuai dengan biaya tenaga

Page 17: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

dalam memperolehnya. Harta yank sedikit tenaga dalam memperolehnya lebih

besar zakatnya. Obyek zakat sekarang sudah banyak jenisnya sering

berkembangnya usaha manusia disektor ekonomi modern. Beberapa ulama besar

seperti Dr. Yusuf Qardlawi dan Sayyid Sabiq mengangap harta seperti uang,

deposito, saham dan sebagainya merupakan obyek zakat. Sebab, kalau berpegang

pada emas, dan perak, seperti pada zaman Rosulullah Saw, maka tidak ada orang

kaya yang dikenai zakat karena tidak banyak orang yang membelanjakan emas dan

perak sekarang. Fatwa-fatwa kontemporer seputar zakat perlu disosialisasikan

kepada masyarakat. Industry dan jasa belum menjadi sasaran kewajiban zakat.

Disamping itu, fikih zakat yang ada belom banyak di ketahui dan dipahami oleh

manyarakat, khususnya umat lslam. Tidak sedikit umat lslam yang tidak

mengetahui akan kewajiban untuk berzakat dan bagaimana zakat fitrah, sedangkan

zakat harta lainya mereka kurang mengetahui dan memahami.

Menurut as-Sayid Sabiq, Islam mewajibkan zakat pada emas, perak, hasil

tanaman, buah-buahan, hasil perdagangan, binatang ternak, tambang dan barang

temuan (harta karun).3

Akan tetapi di Indonesia, khususnya di Desa Tanjung Pasir Kecamatan

Kuala Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat banyak tumbuh-tumbuhan yang

bernilai ekonomis tinggi seperti kopi, pinang, dan lain-lain, yang berpotensi

menjadi objek zakat, tetapi hal ini terdapat kontraversi karena adanya anggapan

bahwasanya yang wajib dizakati hanya terdapat pada makanan pokok saja.

Berdasarkan pengamatan penulis di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Kuala

Betara Parit 9 Lapis Kiri, para petani kopi banyak dan hampir keseluruhan tidak ada

3 As-Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah, ter,Muhyidin Syaf, (Bandung,PT,Ma‟arif,1990). hlm. 5.

Page 18: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

yang mengeluarkan zakat dari hasil perkebut kopi tersebut dan ada sebagian

menjadi persoalan kemudian adalah para petani merasa bingung mengenai status

dan tata cara atau proses pengeluaran zakat hasil tanaman kopi, apakah termasuk

barang-barang pertanian atau perdagangan. Karena dilihat dari asal usulnya kopi

termasuk tanaman namun pada prosesnya kopi menjdi komoditi perdagangan yang

memerlukan haul dalam mengeluarkan zakatnya.

Seorang petani yang bernama Katemun4 memiliki kebun kopi kurang lebih,

7-10 ha dengan hasil panen buah kopi pak Katemun yang saya wawancarai bisa

mencapai 3-4 pikul dalam sekali panenya.Dan itu dilakukan setiap kali panen pak

Katemun tidak langsung ia jual melainkan disimpan terlebih dahulu menjelang

pemanenan keseluruhan hasil buah kopi itu selesai.” Dan hal ini tidak hanya

dilakukan oleh satu orang petani kopi yang ada di Desa Tanjung Pasir Kecamatan

Kuala Betara. Harga jual kopi di Desa Tanjung Pasir 30-40 ribu per kg, sehingga

kesuluhan hasil panen kopi tersebut ketika di jual mencapai dijual 3-4 pikul dengan

harga tertingi 40 ribu.

Selanjutnya, saat penulis mewawancarai Muhlisin, s. sos 5mengenaipara petani kopi

ketika setelah pemanenan kopi selesai atau siap jual mengenai pengeluaran zakat

perkebunan dari hasil penjualan kopi tersebut, ia mengatakan hanya sebagian kecil

saja yang mengeluarkan zakat perkebunan dari hasil penjualan kopi tersebut.

Muhlisin, s.sos juga mengatakan rata-rata petani kopi setiap kali panen bisa

mencapai 700-900 kg bagi para petani yang memiliki luas tanah 2-4 ha perkebunan

kopi di desa Tanjung Pasir. Ada juga petani kopi yang memahami bahwasanya hasil

panen kopi tersbut jika mencapai 5 ausuq wajib mengeluarkan zakat, dan sistem ia

4 Wawancara dengan Katemun petani kopi tanggal 09 November 2018.

5 Wawancara dengan Muhlisin. S.SOS petani kopi tanggal 09 November 2018.

Page 19: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

mengeluarakan zakat dari uang yang diterimanya dibagi 2,5% kepada orang yang

memang tergolong baginya kurang mampu di desa tersebut. Mengingat banyaknya

masyarakat Desa Tanjung Pasir yang masih tidak melakuakan pengeluaran zakat

dari hasil perkebunan kopi miliknya, maka penulis merasa perlu untuk melakukan

penelitian lebih lanjut dan hasil penelitian ini di tuangkan dalam bentuk sekeripsi

dengan judul “Pelaksanaan Zakat Perkebunan Kopi Dalam Prespektif Hukum

lslam (Studi Di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis

Kiri Kabupaten Tanjung Jabung barat Barat”

B. Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah dipaparkan di atas dapat diangkat

pokok masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan zakat hasil tanaman kopi di Desa Tanjung Pasir

Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri?

2. Bagaimana perspektif pandangan Hukum Islam mengenai pelaksanaan penelitian

zakat kopi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri?

C Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Adapun yang ingin penyusunan capai dalam penelitian ini adalah:

Untuk menjelaskan pandangan hukum Islam terhadap pelaksanaan zakat kopi di

Desa Tanjung Pasir Kec. Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri.

Sedangkan kegunanan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan Zakat hasil tanaman kopi di Desa

Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parut 9 Lapis Kiri.

2. Untuk mengetahui bagaimana pandangan Hukun lslam mengenai pelaksanaan

Zakat kopi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan.Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri.

Page 20: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

C. Kerangka Teori

1. Pengertian Zakat

Menurut bahasa, zakat berasal dari kata dasar (masdar) yang bermakna

berkah, berkembang, dan suci. Sesuatu itu disebut zakat, apabila sesuatu tersebut

tumbu dan berkembang.6Makna-makna tersebut di gunakan di dalam Al-Qur‟an

dan hadis ketika menyebutkan lafads zakat karna makna yang terkandung dalam

ibadah zakat ini dalam berkah, berkembang, dan suci.Sementara itu, menurut

istilah, zakat adalah bagian dari harta wajib zakat yang dikeluarkan untuk para

mustahik. Atau pengertian operasionalalnya adalah mengeluarkan sebagian harta

dalam waktu tertentu (haul atau ketika panen) dengan nilai tertentu (2,5 %, 5%,

10%) dan sararan tertentu (fakir, miskin, amil, mualaf, riqad, gharimin,

fisabililah,dan ibnu sabil).7

2. Tujuan Zakat

a. Mengangkat derajat fakir miskin dan membantunya keluar dari kesulitan hidup

serta penderitaan.

b. Membantu pemecahan permasalahan yang dihadapi oleh para gharimin, ibnu

sabil dan mustahiq lainnya.

c. Menolong orang yang lemah dan menderita, agar dia dapat menunaikan

kewajibannya terhadap Allah dan terhadap makhluk-Nya.

d. Membentangkan dan membina tali persaudaraan sesama umat Islam dan manusia

pada umumnya.

e. Menghilangkan sifat kikir pemilik harta

f. Membersihkan sifat dengki dan iri dari hati orang-orang miskin

6 Yusuf Al-Qardhawi, Fikih Zakat, (Beirut: Muassasatu Ar-Risalah, 1997), hlm. 34.

7 Suharsono dkk, Modul Edukasi Zakat untuk para Amil, (LAZNAS IZI).

Page 21: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

g. Menjembatani jurang pemisah antara yang kaya dan yang miskin dalam

masyarakat.

h. Mengembangkan rasa tanggung jawab sosial pada diri seseorang

i. Mendidik manusia untuk berdisiplin menunaikan kewajiban dan menyerahkan

hak orang lain yang ada padanya

j. Sarana pemerataan pendapatan (rezeki) untuk mencapai keadilan sosial.

Secara umum zakat terbagi menjadi dua macam, yaitu zakat jiwa (nafsh)

zakat fitrah dan zakat maal.

a. Zakat Pertanian(Biji-bijian dan Buah-buahan)

Banyak ayat menyebutkan bahwa hasil pertanian merupakan kebutuhan

asasi bagi manusia. Bahkan sebagai ulama menyebut bahwa pertanian merupakan

soko guru kekayan dari masyarakat karna awal dari kekayan adalah pertanian,

kemudian di temukan emas lalu selanjutnya di temukan peniagaan, sebagaimana

firman Allah SWT:

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari

hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan

dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu

kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu sendiri tidak mau

mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. dan

ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.8

1. Dasar Hukum Zakat

Banyak ayat menyebutkan bahwa hasil pertanian merupakan kebutuhan

asasi bagi manusia. Bahkan sebagian ulama menyebut bahwa pertanian itu

8 QS. Al-Baqarah [2]: 267.

Page 22: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

merupakan soko guru kekayaan dari masyakarat, karena awal dari kekayaan itu

adalah pertanian.

a. Al-Qur‟an

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari

hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan

dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu

kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu sendiri tidak mau

mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. dan

ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.9

Artinya: Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak

berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam

buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak

sama (rasanya). makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila

Dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan

disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan.

Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.10

b. Hadis

فيم ا سقي بالساني ت نصف العشز الغ يم العشز فيم ا س ق ت الأ ني ار

Artinya: Yang diairi dengan air hujan, mata air, dan tanah zakatnya sepersepuluh

(10%), sedangkan yang disirami zakatnya seperduapuluh (5%).11

لاتمز صدقت حتى يبلغ خمست أسقليس فى حب

Artinya: Tidak wajib dibayar zakat pada kurma yang kurang dari 5 ausuq.12

9 QS. Al-Baqarah [2]: 267.

10 QS. Al-An‟am [6]: 141.

11 HR. Bukhari dan Muslim.

Page 23: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

c. Ijma‟

Kesepakatan ulamak baik salaf maupun khalaf bahwa zakat merupakan

kewajipan yang harus dilaksanakan oleh umat lslam dan haram mengingkarinya.13

2. Ketentuan Zakat Pertanian

a. Nisab Zakat Pertanian

Nisab zakat pertanian adalah 5 ausuq atau setara dengan 653 kg beras,

sebagaimana hadis Rasulullah SAW:

ليس فى حب لاتمز صدقت حتى يبلغ خمست أسق

Artinya: Tidak wajib dibayar zakat pada kurma yang kurang dari 5 ausuq.14

Ausuq jamak dari wasaq: 1 wasaq = 60 sha‟, sedangkan 1 sha‟ = 2,176 kg,

maka 5 wasaq adalah 5 x 60 x 2,176 kg = 652,8 kg atau jika diuangkan, ekuivalen

dengan nilai 653 kg beras. Jika menghitung dengan gabah atau padi yang masih ada

tangkainya, pertimbangkanlah timbangan berat antara beras dan gabah, yaitu sekitar

35% sampai 40%. Dengan demikian, nisab untuk gabah adalah 1 ton dengan

pertimbangan timbangan berat antara beras dan padi yang masih bertangkai.

b. Kadar

Wajib kadarnya sebanyak 5% jika menggunakan irigasi (mengeluarkan

biaya) atau 10% dengan pengairan alami (tadah hujan) dan tidak mengeluarkan

biaya sesuai hadis Rasulullah SAW:

فيم ا سقي بالساني ت نصف العشز الغ يم العشز فيم ا س ق ت الأ ني ار

12

HR. Muslim.

13 Suharsono, dkk,, Modul Zakat untuk Para Amil. (LAZNAS IZI).

14 HR. Muslim.

Page 24: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Artinya: Yang diairi dengan air hujan, mata air, dan tanah zakatnya sepersepuluh

(10%), sedangkan yang disirami zakatnya seperduapuluh (5%).15

c. Waktu Mengeluarkan

Zakat pertanian dikeluarkan setiap kali panen, sebagaimana firman Allah

SWT:

… …

Artinya: …Dan bayarkanlah zakatnya dihari panen16

d. Objek Zakat Pertanian

Berikut pendapat ulama tentang hasil pertanian yang wajib dizakati.

1. Lima hasil pertanian:gandum, barlay, kismis dan jagung,(pendapat Ibnu Umar

dan sebagaiyan salaf).

س ل م الزك اة عن عمزبن شعيب عن ابيو عن جده أنو قال: إنعا س ن ر سل الله ص ل الله ع ل يو

الذر ة. )راه الدارقطني ابن الت مز، الز بيب، الشعيز، في ى ذه الخ مس ت :في الخ مس ت،

ماجو(

Artinya: Dari Amar ibn Shuab dari ayahnya dari kakenya berkata, sesunguhnya

Rosulullah SAW. mensyariatkan zakat pada 5 tanaman berikut: hinthah

(gandum halus), sya‟ir (gandum kasar), kurma, zabib (kismis), dan jagung.

2. Hasil pertanian yang menguatkan dan bisa di simpan/tahan lama (pendapat

Malik dan Syafi‟i). Mereka berdalil dengan hadis pendapat pertama dengan

mengambil „illat kelima hasil pertanian tersebut, yaitu bisa menguatkan dan

tahan lama.

15

(HR. Bukhari dan Muslim).

16 QS. Al-An‟am [6] : 141.

Page 25: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

3. Hasil pertanian yang kering, tahan lama, dan bisa dikilo (pendapat Imam

Ahmad).

Imam Ahmad berpendapat dengan dalil-dalil umum wajib zakat, tetapi di

kecualikan hasil pertanian tidak di kilo sesuai dengan hadis Rosulullah SAW:

ليس فى حب لاتمز صدقت حتى يبلغ خمست أسق

Artinya: Tidak wajib dibayar zakat pada kurma yang kurang dari 5 ausuq. (HR.

Muslim).

4. Setiap atau seluruh hasil pertanian (pendapat Abu Hanifah).

Ini pendapat yang rajah sesuai dengan nash-nash Al-Qur‟an dan Hadis dan

sesuai dengan maqashid syariah.

Dalam zakat pertanian, tidak disyaratkan melewati satu tahun (haul), tetapi zakat

wajib ditunaykan setiap kali panen.

3. Zakat Hasil Pertanian Selain Padi atau Hasil Kebun

Diantara para petani, ada yang menanami lahanya tidak dengan padi, tetapi

dengan yang lainnya, misalnya durian, mangga, dukuh, cengkih, kelapa dan jeruk.

Atau orang biasanya menyebut dengan perkebunan. Maka zakatnya senilai dengan

653 kg beras.17

4. Hikmah Zakat

Zakat adalah salah satu rukun lslam yang berhubungan dengan orang lain

yang memiliki demensi ganda yaitu hubungan dengan Allah dan hubungan dengan

manusia dan memiliki bayak hikmah yang saling membutuhkan antar sikaya dengan

si miskin. Oleh karenanya zakat dpat di katakan sebagai pemerataan rizki yang di

17

Suharsono, dkk., Modul Edukasi Zakat Untuk Para Amil, hlm. 125.

Page 26: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

berikan oleh Allah, diminta simiskin untuk dapat langsung hidup sedangkan si kaya

untuk kenyamanan hidup.

a. Dengan menunaikan zakat merupakan mensukuri nikmat yang di berikan oleh

Allah dan mensucikan hartanya dan hak orang lain.

b. Zakat yang dikeluarkan sebagai jalan pemerataan rizki terhadap seseorang untuk

kelangsungan hidubnya, maka langkah baginya seorang muzakki yang

mengeluarakan zakatnya sehinga memberikan kelangsungan hidub seseorang.

c. Zakat merupakan alat ketenteraman dari penyakit iri hati, sifat dengki dan

pelindung dari ganguan, karena zakat tersebut senan tiasa diharapkan orang

terutama fakir miskin dan dapat menjaga kita dari segala ganguan baik manusia

maupun binatang.

d. Dengan rizki yang di peroleh fakir miskin dari zakat yang dikeluarakan seorang

muzakki maka fakir miskin tersebut akan terhindar dari kekufuran karena dapat

memenuhi kebutuhannya.

e. Dengan dikeluarkan zakat oleh muzakki adalah merupakan memerangi setan,

karena setiap saat setan senan tiasa mengoda manusia agar tidak taat terhadab

perintah Allah.

f. Menunaykan zakat merupaka ketenangan dan pelindung dan sifat kekikiran yang

dapat membinasaka dirinya sendiri.

g. Zakat yang di keluarkan oleh muzakki dpat menciptakan kenyamanan

bermasyarakat baik yang berhubungan engan dunia maupun ukhrowi.

h. Zakat merupakan pembinaan memperkokoh persaudaran baik antara sikaya

dengan yang miskin, bahkan merupakan kemaslahatan dunia dan ukhrowi.

Page 27: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

5. Ancaman Bagi Orang Yang Tidak Berzakat

Ada bayak nash Al-Qur‟an yang menegaskan ancaman bagi orang yang tidak

berzakat. Di antaranya firman Allah SWT:

Artinya: Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak

menafkahkannya pada jalan Allah, Maka beritahukanlah kepada mereka,

(bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih. pada hari dipanaskan

emas perak itu dalam neraka Jahannam, lalu dibakar dengannya dahi

mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka:

"Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, Maka

rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu.18

Artinya: Katakanlah: "Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti kamu,

diwahyukan kepadaku bahwasanya Tuhan kamu adalah Tuhan yang Maha

Esa, Maka tetaplah pada jalan yang Lurus menuju kepadanya dan

mohonlah ampun kepadanya. Dan kecelakaan besarlah bagi orang-orang

yang mempersekutukan-Nya, (yaitu) orang-orang yang tidak menunaikan

zakat dan mereka kafir akan adanya (kehidupan) akhirat.19

D. Tinjauan Pustaka

Zakat adalah salah satu ibadah yang merupakan manifestasi kegotong-

royongan antara para hartawan dan fakir miskin.20

Pengeluaran zakat merupakan

perlindungan bagi masyarakat dari bencana kemiskinan, kelemahan fisik dan

mental. Pembahasan masalah zakat sangat luas, memcakup wajib zakat, ketentuan

siapa saja yang wajib zakat, harta-harta yang wajib dizakati, kadar harta yang wajib

18

QS. At-Taubah [9]: 34-35. 19

QS. Fushilat [41]: 6-7. 20

Muhammad dan Ridwan Mas‟ud, Zakat dan kemiskinan (Yogyakarta:UII Press,2005),

hlm. 42.

Page 28: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

dizakati, golongan yang berhak menerimanya serta pengambilan dan

pendistribusiannya.

Adapun yang menjadi perkara dalam persoalan fiqih adalah yang menyangkut

harta-harta yang wajib dikeluarkan zakatnya seperti: binatang, tumbuh-tumbuhan

dan barang-barang perniagaan. Zakat menjadi kajian yang menarik dari masa ke

masa dan mendapat sorotan terbesar di kalangan ulama fiqih dan pemerhati

ekonomi dewasa ini, karena zakat suatu sistem ekonomi islam yang mengandung

asas pemerataan.21

Antusias ulama terhadap permasalahan zakat dapat dilihat dalam

literature klasik dan kitab-kitab yang bernuansa kontemporer seperti Hukum Zakat

karangan Yusuf al-Qardawi22

dalam buku ini di bahas persoalan zakat secara luas.

Buku ini dinilai sangat refresentatif dalam menjawab persoalan zakat kontemporer

tentang hasil komoditi yang dihasilkan untuk direalisasikandemi kesejahteraan

umat. Selain itu juga penyusun banyak menemukan kajian-kajian yang dilakukan

oleh para cendikiawan muslim melalui pemikirannya, baik yang berhubungan

dengan cara pengelolaan serta pendayagunaan harta zakat maupun cara

pengembangan hasil pengumpulan zakat, yang selanjutnya juga penyusun gunakan

sebagai bahan perbandingan, seperti Didin Hafiduddin dengan karyanya zakat yang

bertitel: Zakat Dalam Perekonomian Modern.23

Masdar Farid Mas‟udi dalam

karyanya Agama Keadilan: Risalah Zakat (Pajak) dalam islam, menawarkan

dekontruksi dan rekontruksi wacana zakat secara tuntas. Pada intinya dia

21

Muhammad Daud Ali, Sistem Ekonomi Islam Zakat dan Wakaf. Cet, ke-1 (Jakarta:UI

Press,1998), Hlm,9. 22

Yusuf al-Qardawi, Hukum Zakat, Alih Bahasa:Didin Hafiduddin dkk(Bogor:Pustaka

Litera Antarnusa,2002). Hlm. 123. 23

Didin Hafiduddin, Zakat Dalam Perekonomian Modern(Jakarta:Gema Insani,2004).

Page 29: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

menawarkan integralisasi zakat dalam pajak sebagai antitesis dari adanya dualisme

dalam keduanya.24

Sedangkan Hasbi As-Shiddieqy dengan dua karyanya tentang zakat yang

bertitel: Pedoman Zakat.25

dan Beberapa Permasalahan Zakat.26

Dalam buku yang

disebut pertama kali Hasbi menguraikan konsep zakat dan varian-variannya serta

sistematis dan komprehensif sebagaimana dapat dijumpai dalam kitab-kitab fiqih

klasik, sedangkan dalam buku yang disebut kedua dia lebih terfokus pada berbagai

macam problematika yang terkait dengan zakat.

Dari sekian jumlah peneliti tersebut, semuanya melakukan pembahasan baik

secara teoritis maupun praktis tentang zakat tanaman, tetapi tidak ada satupun yang

membahas zakat tanaman kopi, sehingga kiranya layak pembahasan yang akan

penyusun sampaikan untuk diangkat menjadi sebuah skripsi.

24

Masdar Farid Mas‟udi, Agama Keadilan. 25

Hasbi As-Shiddieqy, Pedoman Zakat (Semarang:PT.Pustaka Rizki Putra,1999). 26

Hasbi As-Shiddieqy, Beberapa Permasalahan Zakat (Jakarta:Tintamas,1976).

Page 30: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB II

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif

kualitatif, untuk mendapatkan informasi atau data yang terkumpul kemudian

dihubungkan dengan ketentuan hukum dan senantiasa berpedoman pada al-Qur‟an,

hadis serta pendapat ulama.

B. Jenis dan Sumber Data

Jenis penelitian ini dilakukan dengan (field reseach), yaitu mencari data

dengan melakukan penelitian langsung dilapangan untuk mendapatkan data hasil

pengamatan atau informasi dari responden. Adapun lokasi penelitian yang akan

penulis lakukan untuk memproleh data dan informasi adalah di Desa Tanjung Pasir

Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kecamatan Kuala Betara.

Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah:

1. Data primer

Data primer adalah data pokok yang diperlukan dalam penelitian yang

diperoleh secara langsung dari sumbernya ataupun lokasi objek penelitian atau

keseluruhan data hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan.27

2. Data sekunder

Data skunder adalah data atau sejumlah keterangan yang diperoleh secara

tidak langsung, seperti dokumen-dokumen, sejumlah buku-buku, jurnal, dan hasil

penelitian yang berwujud laporan, yang ada hubungannya dengan judul skripsi ini

27

Tim Penulis Fakultas Syariah, Pedoman Penulisan Skripsi, (Jambi: Syariah Press

Fakultas Syariah IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, 2014), hlm. 34.

Page 31: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

yang dapat memberikan informasi atau data tambahan yang dapat memperkuat data

pokok.28

C. Instrument Pengumpulan Data

1. Observasi

Observasi Adalah suatu proses pengambilan data yang dilakukan dengan

cara pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap objek penelitian yang

diteliti dengan cara langsung dan terencana bukan kebetulan.29

Dalam hal ini

penulis akan mengobservasi plaksanaan zakat kopi di Desa Tanjung Pasir

Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kecamatan Kuala Betara..

2. Wawancara (Interview)

Teknik wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi

dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikontruksikan makna dalam suatu

topik tertentu.30

Dalam penelitian ini, penulis akan melakukan wawancara dengan

petani kopi.

3. Dokumentasi

Analisis dokumen dilakukan untuk mengumpulkan berbagai informasi dan

sumber data yang tertulis untuk membantu memecahkan masalah melalui analisis

dokumentasi.31

Dalam hal ini penulis akan melihat pada data atau dokumentasi yang

ada di kantor Desa Tanjung Pasir Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kecamatan

Kuala Betara.

D. Teknik Analisis Data

28

Amiruddin dan Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum, (Jakarta: Raja

Grafindo Persada, 2004), hlm 30. 29

Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D, (Bandung: Alfabeta, 2011),

hlm. 310. 30

Ibid, hlm. 317. 31

Ibid, hlm. 335.

Page 32: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis, dengan metode ini

berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan, dari hasil observasi, wawancara,

dan dokumentasi maka penulis mengangkat fakta-fakta yang umum, peristiwa

konkrit kemudian ditarik kesimpulan yang bersifat khusus.32

Hal ini dilakukan

untuk menyelesaikan masalah yang ada mengenai pelaksanaan zakat perkebunan

kopi perspektif hukum lslam di desa tanjung pasir kecamatan kuala betara parit 9

lapis kiri kabupaten tanjung jabung barat.

E. Sistematika Penulisan

Rangkaian sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab. Masing-masing

bab diperinci lagi dengan beberapa sub bab yang saling berhubungan antara satu

sama lainnya. Adapun sistematika penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut:

Rangkaian sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab. Masing-masing

bab diperinci lagi dengan beberapa sub bab yang saling berhubungan antara satu

sama lainnya. Adapun sistematika penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut:

32

Ibid, hlm. 341.

Page 33: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB I Merupakan bab pendahuluan yang berisi tentang latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, kerangka teori, dan

tinjauan pustaka.

BAB II Pada bab ini dipaparkan metode penelitian yang mencakup pendekatan

penelitian, jenis dan sumber data, instrumen pengumpulan data, teknik

analisis data, sistematika penulisan dan jadwal penelitian.

BAB III Pada bab ini memberikan gambaran umum tempat penelitian, sejarah

singkat

BAB IV Merupakan inti dari penulisan skripsi yaitu pembahasan dan hasil

penelitian.

BAB V Merupakan akhir dari penulisan skripsi yang mana didalamnya mencakup

kesimpulan dari hasil penelitian, dan juga saran.

Page 34: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

F. Jadwal Penelitian

No

Kegiatan

2018

Feb

ruari

Maret

April

Mei

Juni

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengajuan

judul

2 Pembuatan

proposal

3 Perbaikan

proposal dan

seminar

4 Surat izin

riset

5 Pengumpulan

data

6 Pengolahan

data

7 Pembuatan

laporan

8 Bimbingan

dan perbaikan

9 Agenda dan

ujian skripsi

10 Perbaikan dan

penjilidan

Page 35: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB III

GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN

A. Sejarah Singkat Desa Tanjung Pasir

Desa tanjung pasir adalah desa yang berada di kabupaten tanjung jabung

barat kecamatan kuala betara provinsi jambi. Yang mana Pada awalnya desa ini

berdiri atas dasar usulan pembentukan desa baru atau pemekaran yang berdasarkan

peraturan undang-undang no 6 tahun 2014 tentang pemekaran wilayah atau desa

oleh peraturan presiden republic Indonesia. dimana pada undang-undang ini

tertuang mengenai syarat-syarat pembentukan desa sesuai kategori atau persyaratan

yang telah ditetapkan, desa tanjung pasir telah memenuhi persyaratan untuk

melakukan pemekaran desa. Dengan terpenuhinya persyaratan ini maka desa

tanjung pasir diberikan izin untuk melakukan pemekaran. pada awalnya desa ini

adalah desa Parit 9 Sungai Gebar yang dimekarakan menjadi dua desa diantaranya

adalah desa Dusun Barat yang di pimpin oleh bapakMarijan dan desa Dusun Timur

di pimpin oleh bapakM. Yunuskemudian dibagi menjadi dua dusun, yaitu untuk

kepemimpinan Desa Tanjung Pasir adalah bapak Drs,H. Hardiansyah dimana

Beliau adalah Pemimpin Desa yang ketiga dari pemimpin yang sebelumnya yaitu:

Datuk Rusnandi, Datuk Jimin, dan Drs. H. Hardiansyah.

Desa Tanjung Pasir dijadikan desa definitif oleh Pemerintah Kabupaten

Tanjung Jabung Barat sejak tahun 2012, masyarakat merasakan pembagunan yang

sedang terlaksana, pembangunan-pembangunan tersebut seperti: Pembangunan

Rumah Ibadah Pembangunan-pembangunan MadrasahIbtidaiyah maupun

tsanawiyah, pembuatan lapangan olahraga diantaranya lapanagn bola Voli,

badminton, tenis meja dan lapangan sepak bola, pembangunan SD dandan

Page 36: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

pembangunan teka, dan pembangunan paud, pelayanan publik. Dan yang paling

diprioritaskan ialah Infrasruktur Jalan, karena jalan di desa tanjung pasir adalah

sarana utama perjalanan tranportasi masyarakat untuk melakukan perdaganga

dibidang perkebunan baik ke kota atau sebagainya.Pada tahun 2018 terdapat lagi

pembangunan-pembangunan seperti tempat airbersih, sumur bor, pembangunan

jalan lingkungan, perehapan Madrasahibtidaiyah, dan pembangunan Masjid dan

mem buat pos ronda di setiap Rt. 06 dan Rt 07 tugas rutinitas ini setiap mlm yaitu

ronda di desa tanjung pasir, pembuatan jalan dari Rt. 06-07, sepanjang 5 KM,

Pembuatan Pagar Madrasah di Rt. 06, dan pembuatan tanaman di masing-masing Rt

diantaranya Rt. 06 dan Rt. 07.

Kepala desa bersama BPD, Lembaga Adat, Pemuda serta seluruh perangkat

desa dan jajarannya siap membawa atau menuju Desa Tanjung Pasir lebih baik lagi

yang memudahkan masyarakatnya untuk mendapatkan pelayanan public seperti

pembuatan AKTE, KK, KTP dan lain sebagainya.

Page 37: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

B. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Tanjung Pasir

Gambar 1. Struktur Desa Tanjung Pasir.

(Sumber Data : Dokumen Pemerintahan Desa Tanjung PasirTahun 2018)

BPD

ZAINAL ABIDIN

KEPALA DESA

Drs.HARDIANSAH

KAUR UMUM

AGUNG RIDHO

KAUR KEUANGAN

IRZA WIDYA HASTUTI S.Pd

KAUR PERENCANAAN

MOH. NAIM

KASI PEMERINTAHAN

M. ZAKI

KADUS BARAT

MARIJAN

KASI PELAYANAN

UMILAWATI

KASI KESEJAHTERAAN

TITI ANDRIANTI

SEKERTARIS

Drs.HARDIANSAH

KADUS UTARA

M. YUNUS

Page 38: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

C. Letak Geografis

Secara geografis Desa Tanjung Pasir terletak di bagian Timur Kabupatan

Tanjung Barat dengan luas wilayah + 5 Km2 dan dengan batas wilayah sebagai

berikut:

1. Sebelah Timur dengan: Desa Parit 9 lapis kiri

2. Sebelah Barat dengan:Desa Parit 10 lapis kanan

Luas Wilayah Desa Tanjung pasir adalah 5 Km², yang terdiri dari:

1. Tanah Sawah: ± 50Hecktar²,

2. Tanah Pekarangan: ± 50Hecktar²,

3. Tanah Tegalan: ± 25 Hecktar²,

Keadaan Topografi Desa Tanjung Pasir dilihat secara umum keadaan

merupakan daerah yang di aliri sungai Pasang Surut Yang beriklim sebagaimana

desa-desa lain di Kabupaten Tanjung Jabung Barat mempunyai iklim kemarau,

panca robah dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap

pola tanam pertanian yang ada di DesaTanjung Pasir.

Tabel 4

Jarak Dari Pusat Pemerintahan

Jarak Tempuh Ibu Kota Kec Ibu Kota Kab Ibu Kota Prov

Desa Tanjung Pasir 8 32 42

Page 39: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Tabel 5

Jenis Sarana Dan Prasarana

Jenis Prasarana Volume

Jalan Kabupaten 6.000 Meter

Jalan Desa 480.000 Meter

Jalan Lingkungan rab Rabat Beton 5 Km

Jalan Produksi atauTanah 17.000 Mete

Gedung SD 4 Unit

Gedung Madrasah 4 Unit

Polindes 1 Unit

Posyandu 6 Unit

Masjid 7 Unit

Musholla atau Surau 8 Unit

Tabel 6

Aset Desa Atau Kekayaan Desa

Jenis Aset Volume Kondisi

Tanah Perkarangan Masjid 8 Hectar Digunakan

Tanah Lokasi Perkantoran 0,7 Hectar Dimamfaatkan

Tanah Lokasi TPU 5 Hectar Dimamfaatkan

Tanah Lapangan Bola Kaki 2 Hecter Dimamfaatkan

Page 40: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Tabel 7

Jumlah Dusen Dan Nama-nama RT

NO

LINGKUNGAN

NAMA KETUA RW

NAMA KETUA RT

1. DUSUN BARAT MARUJAN M. MASNUR (RT 01)

M. SALEH (RT 02)

ABDUL MAJID (RT 03)

MIFTAHUL MUNIR (RT 04)

M. MASUD (RT 05)

ABDUL GAPUR (RT 06)

UDIN (RT 07)

EPENDI (RT 08)

2. DUSUN UTARA M. YUSUS SAP RUDIN (RT 09)

ABDUL RAHIM (RT 10)

M. SUHAYMIN (RT 11)

1. HAYDI (RT 12)

SYRPANIK (RT 13)

D. Letak Demografi

1. Kependudukan

Jumlah penduduk yang besar biasa menjadi modal dasar pembangunan

sekaligus bisa menjadi beban pembangunan, jumlah penduduk Desa Tanjung Pasir

adalah laki-laki: 992 Jiwa perempuan: 997 jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga

663 KK. Agar dapat menjadi dasar pembangunan maka jumlah penduduk yang

besar harus disertai kualitas SDM yang tinggi. Penanganan kependudukan sangat

penting sehingga potensi yang dimiliki mampu menjadi pendorong dalam

Page 41: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

pembangunan, khususnya pembanguna Desa Tanjung Pasir Berkaitan dengan

kependudukan, aspek yang penting antara lain perkembangan jumlah penduduk,

kepadatan dan persebaran serta strukturnya.

Laki-Laki Perempuan Jumlah Total

992 Jiwa 997 Jiwa 1,989 Jiwa

2. Pertumbuhan Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk Desa Tanjung Pasir cenderung meningkat karena tingkat

kelahiran lebih besar daripada kematian serta penduduk yang masuk lebih besar dari

penduduk yang keluar.

Tabel 8

JumlahPertumbuhan Penduduk

Desa Tanjung Pasir

No Rukun Tetangga

Jumlah Penduduk (Jiwa)

2018 2019

1 RT 01 30

2 RT 02 45

3 RT 03 40

4 RT 04 36

5 RT 05 36

6 RT 06 29

7 RT 07 22

8 RT 08 36

Page 42: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

9 RT 09 42

10 RT 10 27

11 RT 11 34

12 RT 12 81

13 RT 13 74

Jumlah 1,090 1,731,500

Sumber : Data Kaur Pemerintahan Desa Karya Maju

3. Struktur Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

Berdasarkan struktur umur, penduduk Desa Tanjung Pasirtergolong

penduduk usia muda. Indikasi ini tergambar dari rasio penduduk usia kelompok

umur 3-6tahun dan 7-18 tahun merupakan yang terbanyak jumlahnya masing-

masing 373 jiwa. Kemudian disusul keompok umur 18-56tahun yaitu masing-

masing 278 jiwa. Jumlah tamatan SD atau sederajad masing-masing 699 jiwa

jumlah tamatan SMP sederajat masing-masing 221 jiwa jumlah tamatan SMA

sedersjst masing-masig 119 jumlah tamatan D-1 atau sederajat 8 Rasio jenis

kelamin penduduk Desa Tanjung Pasir menunjukkan bahwa penduduk perempuan

relatif lebih banyak dibandingkan laki-laki.

Page 43: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Tabel 9

Struktur Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin pada Setiap

RT di Desa Tanjung Pasir

No Kelompok Umur

Tahun 2018

LK PR Jumlah

1 0-5 90 55 145

2 6-10 161 122 284

3 11-15 153 135 288

4 16-20 175 256 431

5 21-25 154 144 298

6 26-30 129 132 261

7 31-35 89 85 Z

8 36-40 96 92 188

9 41-45 98 87 185

10 46-50 56 42 98

11 51-55 29 29 156

13 56-60 24 27 51

14 61-65 19 14 33

15 66-70 10 7 17

16 71 keatas 5 2 7

Jumlah 1288 1229 2517

E. Keadaan Sosial

1. Sumber Daya Manusia

Sasaran akhir dari setiap pembangunan bermuara pada peningkatan kualitas

sumber daya manusia (SDM). SDM merupakan subyek dan sekaligus obyek

pembangunan, mencakup seluruh siklus kehidupan manusia, sejak kandungan

hingga akhir hayat. Oleh karena itu pembangunan kualitas manusia harus menjadi

perhatian penting. Pada saat ini SDM di Desa Tanjung Pasir cukup baik

dibandingkan pada masa-masa sebelumnya.

2. Pendidikan

Page 44: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Pendidikan adalah satu hal penting dalam memajukan tingkat kesejahteraan

pada umumnya dan tingkat perekonomian pada khususnya. Dengan tingkat

pendidikan yang tinggi maka akan mendongkrak tingkat kecakapan. Tingkat

kecakapan juga akan mendorong tumbuhnya ketrampilan kewirausahaan. Dan pada

gilirannya mendorong munculnya lapangan pekerjaan baru. Dengan sendirinya akan

membantu program pemerintah untuk pembukaan lapangan kerja baru guna

mengatasi pengangguran. Pendidikan biasanya akan dapat mempertajam sistimatika

pikir atau pola pikir individu, selain itu mudah menerima informasi yang lebih

maju. Dibawah ini tabel yang menunjukan tingkat rata-rata pendidikan warga Desa

Karya Maju.

Tabel 10

Jumlah Penduduk Bedasarkan Tingkat Pendidikan

Desa Tanjung Pasir

Tidak Pernah

Sekolah

Tamat

SD

Tamat

SMP

Tamat

SMA Serjana

1092 847 375 179 24

3. Kesehatan

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Desa Tanjung Pasir antara lain

dapat dilihat dari status kesehatan, serta pola penyakit. Status kesehatan masyarakat

antara lain dapat dinilai melalui berbagai indikator kesehatan seperti meningkatnya

usia harapan hidup, menurunnya angka kematian bayi, angka dan status anak gizi

buruk.

Page 45: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Tabel 11

Kesehatan

Sumber Data : Pustu Desa Tanjung Pasir

4. Kehidupan Beragama

Penduduk Desa Tanjung Pasir100% memeluk agama islam dan 0.0%

memeluk agama Kristen Protestan. Dalam kehidupan beragama kesadaran

melaksanakan ibadah keagamaan khususnya agama islam sangat berkembang

dengan baik.

5. Pemberdayaan Perempuan dan Anak

Wanita dan anak merupakan hal yang penting dalam pelaksanaan

pembangunan dan keberhasilan pembangunan Desa Tanjung Pasir Wanita dan anak

dari komposisi penduduk Desa Tanjung Pasir, pada tahun 2018 jumlah penduduk

wanita mencapai 1229 jiwa atau sekitar 48,8% dari total penduduk berjumlah 2.517

jiwa, sedangkan jumlah penduduk 0-20 tahun mencapai 22,6%.Masih tertinggalnya

peran perempuan dan kualitas hidup perempuan dan anak di berbagai bidang

pembangunan antara lain ditandai belum optimalnya partisipasi kaum perempuan

dan pemuda dalam pembangunan, hal itu terlihat dari prestasi pemuda dalam bidang

seni budaya dan olah raga masih sangat rendah.

6. Budaya

Tahun Baik Kurang Buruk

2016 30 Org. - -

2017 47 Org. - -

Page 46: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Pada bidang budaya ini masyarakat Desa Tanjung Pasirmenjaga dan

menjunjung tinggi buadaya dan adat istiadat yang diwarisi oleh para leluhur, hal ini

terbukti masi berlakunya tatanan budaya serta kearipan lokal pada setaiap prosesi

pernikahan, khitanan, panen raya. Lembaga yang paling berperan dalam

melestarikan dan menjaga tatanan adat istiadat dan budaya lokal ini adalah

Lembaga Adat Desa Tanjung Pasir (LAD), lembaga ini agak kurang aktiv

dikarenakan penerus dan peminat pemuda untuk ikut LAD kurang.

7. Politik

Proses reformasi yang bergulir sejak tahun 1997 telah memberikan peluang

untuk membangun demokrasi secara lebih nyata menuju arah proses konsolidasi

demokrasi. Lebih lanjut format politik ini terumuskan juga berdasarkan UU Nomor

31 tahun 2002 tentang Partai Politik. UU Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilihan

Umum, UU Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR,

DPD dan DPRD, serta UU Nomor 23 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum

Presiden dan Wakil Presiden.

Kemajuan demokrasi telah dimamfaatkan oleh masyarakat untuk

menggunakan hak demokrasinya antara lain dibuktikan dengan adanya peningkatan

partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam proses pemilihan

umum, hal tersebut dapat dilihat angka partisipasi masyarakat pada tabel berikut:

Page 47: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Tabel 12

Politik

PEMILU Jumlah Pemilih tetap Pemilih Yang

Menggunakan hak pilih Tahun

PILKADES 1680 1500 2013

Sedangkan konstituen dan pengurus partai politik peserta pemilu tahun

2018 yang ada di Desa Tanjung Pasir adalah sebagai berikut :

Tabel 13

Partai Politik

No PARTAI POLITIK PENGURUSAN

RANTING/KONSTITUEN

AKTIF TIDAK

1 GOLKAR √

2 PKPI √

3 PDI-P √

4 DEMOKRAT √

5 PKB √

6 PAN √

7 PPP √

8 PKS √

9 PBB √

10 NASDEM √

11 GERINDA √

12 HANURA √

F. Keadaan Ekonomi

1. Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Desa Tanjung Pasir secara umum juga

mengalami peningkatan, hal ini dinilai dari bertambahnya jumlah penduduk yang

memiliki usaha atau pekerjaan walaupun jenis pekerjaan tersebut pada umumnya

Page 48: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

belum dapat dipastikan bersumber dari hasil usaha yang dilakukan bisa juga

diperoleh dari pinjaman modal usaha dari pemerintah.Yang menarik perhatian

penduduk Desa Tanjung Pasir. masih banyak yang tidak memiliki usaha atau mata

pencaharian tetap, hal ini dapat di indikasikan bahwa masyarakat Desa Tanjung

Pasir belum terbebas dari kemiskinan.

Tabel 14

Berikut ini tabel mata pencarian penduduk

Desa Tanjung dapasir

No Mata Pencaharian Jumlah (Orang) Persentase dari

jumlah penduduk

1 Petani 568 22,6 %

2 Pedagang 180 7.2 %

3 Peternak 68 2.7 %

4 Serabutan 130 5.2 %

5 Perabot 10 0.05 %

6 PNS/TNI/POLRI 270 10.7 %

7 Ibu Rumah Tangga 531 21,6 %

8 Sopir 10 0,05 %

9 Buruh Bangunan 50 1.99 %

10 Nelayan 258 10.31 %

11 Bengkel 15 0.6 %

12 belum bekerja 123 4.9 %

13 Tidak bekerja 304 12.1 %

Jumlah 1.382 100 %

Page 49: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB IV

PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

A. Pelaksanaan zakat hasil tanaman kopi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan

Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri

Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri. Namun

hanya sebagian yang melakukan pengngeluaran zakatpara petani kopi banyak dan

hampir keseluruhan tidak ada yang mengeluarkan zakat dari hasil perkebut kopi

tersebut dan ada sebagian menjadi persoalan kemudian adalah para petani merasa

bingung mengenai status dan tata cara atau proses pengeluaran zakat hasil tanaman

kopi, apakah termasuk barang-barang pertanian atau perdagangan. Karena dilihat

dari asal usulnya kopi termasuk tanaman namun pada prosesnya kopi menjdi

komoditi perdagangan yang memerlukan haul dalam mengeluarkan zakatnya.

Seorang petani yang bernama Katemun33

memiliki kebun kopi kurang lebih,

4 Ha dengan hasil panen buah kopi pak Katemun yang saya wawancarai bisa

mencapai 3-4 pikul dalam sekali panenya. Dan itu dilakukan setiap kali panen pak

Katemun tidak langsung ia jual melainkan disimpan terlebih dahulu menjelang

pemanenan keseluruhan hasil buah kopi itu selesai. Dan hal ini tidak haya dilaku

oleh satu orang petani kopi yang ada di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala

Betara. Harga jual kopi di Desa Tanjung Pasir 30-40 ribu per kg, sehingga

kesuluhan hasil panen kopi tersebut ketika di jual mencapai dijual 500-780 kg

dengan harga tertingi 40 ribu.

Selanjutnya, saat penulis mewawancarai Muhlisin, S. SOS34

mengenaipara

petani kopi ketika setelah pemanenan kopi selesai atau siap jual mengenai

pengeluaran zakat perkebunan dari hasil penjualan kopi tersebut, ia mengatakan

haya sebagian kecil saja yang mengeluarkan zakat perkebunan dari hasil penjualan

kopitersebut. Muhlisin, S.SOS juga mengatakan rata petani kopi setiap kali panen

bisa mencapai 700-900 kg bagi para petani yang memiliki luas tanah 7-10 Ha

perkebunan kopi di desa Tanjung Pasir. Ada juga petani kopi yang memahami

bahwasanya hasil panen kopi tersbut jika mencapai 5 ausuq wajib mengeluarkan

zakat, dan sistem ia mengeluarakan zakat dari uang yang diterimanya dibagi 2,5%

kepada orang yang memang tergolong baginya kurang mampu di desa tersebut.

Mengingat bayaknya masyarakat Desa Tanjung Pasir yang masih tidak melakuakan

pengeluaran zakat dari hasil perkebunan kopi miliknya,pengeluaran zakat dari hasil

33

Wawancara dengan Katemun petani kopi tanggal 09 November 2018. 34

Wawancara dengan Muhlisin. S.SOS petani kopi tanggal 09 November 2018.

Page 50: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

penjualan kopi, dan sebagian memang benar-benar tidak tau cara pengeluaran zakt

kopi, dan sebagian tau akan tetapi tidak menggeluarkan zakat kopi, bahkan

masyarakat setempat tau hukum mengeluarkan zakat itu wajib Selain sebagai rukun

lslam yang menjadi salah satu unsur pokok bagi tegaknya syariat lslam, zakat juga

di sebut rukun masyarakat.

Kalau seorang melaksanakan sholad, puasa dan haji, manfaatnya kembali

kepada dirinya sendiri. Orang lain dan masyarakat tidak rugi kalu ada orang lslam

yang meninggalkan sholat, puasa, atau haji. Lain halnya dengan zakat. Jika seorang

muslim membayar zakat maka manfaatnya dirasakan langsung oleh orang lain dan

masyarakat di sekitarnya. Sebaliknya, jika seorang tidak membayar zakatpasti

menimbulkan kerugian bagi orang bayak atau masyarakat pada umumnya karena

rusaknya mekanisme penyeimbang sistem pemilikan harta dan penghasilan.

Pelaksanaan zakat merupakan langkah nyata kontekstual dalam kehidupan modern,

misalnya orang yang memiliki modal untuk membangun senergi sosial yang dapat

di kembangkan secara menzakatkan modalnya kepada orang yang memiliki sekil,

dan sebaliknya orang yang memiliki sekil menzakatkan sekil-nya kepada yang

memiliki modal. akan tetapi tidak ada di hirau kan oleh masyarakat setempat,

damapak dari tidak mengeluarkan zakat yang dilakukan oleh masyarakat tersebut

akan mendapat siksaan di akhirat dan di dunia. Di akhirat, dia akan akan mendapat

siksaan yang pedih. Pernyataan ini berdasarkan ayat berikut:

Page 51: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya sebahagian besar dari

orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan

harta orang dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi (manusia)

dari jalan Allah. dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan

tidak menafkahkannya pada jalan Allah, Maka beritahukanlah kepada

mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih,pada hari

dipanaskan emas perak itu dalam neraka Jahannam, lalu dibakar

dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan)

kepada mereka: "Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu

sendiri, Maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan

itu.35

Apabila orang yang engan mengeluarkan zakt itu mengingkari wajib dia

zakat, sebagai mana yang telah menulis menjelaskan dia menjadi kafir. Dia

hendaknya di bunuh sebagaimana mestinya di bunuhnya seorang yang murtad

karena wajibnya zakat telah diketahui secara jelas sebagai ajaran agama Allah. Oleh

karena itu, orang yang mengingkari wajibnya zakat, berarti dia mendustakan Allah

swt. Dan Rosul-Nya. Dengan demikian, dia dikhukumi sebagai orang yangbkafir.

Kelompok masyarakat hendaknuya memberin peringatan orang yang engan

mengeluarkan zakat. Hal seperti ini telah dilakukan pada zaman halifah yang

pertama, Abu Bakar. Abu Bakar berkata, “Demi Allah, aku akan membunuh orang

yang membedakan antara shalad dan zakat.” Pada dasarnya, zakat adalah kewajiban

(yang bersifat) harta demi Allah, seandainya mereka engan menzakati kambing

35

QS. At-Taubah [9]: 34-35.

Page 52: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

betina (anaq)36

yang dahulu mereka zakatkan kepada Rosulullah saw. niscaya akan

aku perangi mereka karna keenganan mereka”. Dan dalam riwayat Muslim, Tirmuzi

dan Abu Daud di sebutkan bahwa Abu bakar berkata, “ andaikata mereka engan

menzakati „iqal yang dahulu mereka zakatkan.”37

Atas dasar ini, para ulamak sepakat bahwa apabila seseorang atau

sekelompok orang engan mengeluarkan zakat, maka imam (pemerintah) wajib

memerangi mereka. Apa bila mereka tidak mengetahui hukumnynya dan tidak

karena kikir, mereka tidak dipandangg kafir.

B. Pandangan Hukum Islam mengenai pelaksanaan zakat perkebunan kopi

di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri.

Segala tanaman yang tujuan penanamannya untuk berkembang dan mencari

keuntungan, wajib di zakati. Segi lahiriahnya, nash Al-Quran itu menunjukan hal

tersebut sebagai mana firman Allah dalam ayat berikut:

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian

dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami

keluarkan dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu memilih yang

buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu sendiri

tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata

36

Anak iyalah anak kambing yang betina. Dalam riwayat yang lain di sebutkan „ iqal dan

buan „anaq. „iqal, menurud Jama‟ah, iyalah zakat yang umum, karena kita tidak boleh memerangi

unta yangbmasih diikkat dengan talinya. Akan tetapi, para ulamak sepakat bahwa tali yang du

gunakan untuk mengendalikan unta, hanyalah bentuk mubalaghah.

37 Diriwayatkan oleh al-Jama‟ah kecuali Ibn Majah dari abu Hurayrah (Lihat Nayl al-

Awthar)

Page 53: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

terhadapnya. dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha

Terpuji.38

Artinya: Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak

berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam

buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak

sama (rasanya). makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila

Dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan

disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan.

Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.39

Dalil di atas mencakup setiap hasil bumi yang dipanen. Setiap tanaman yang

disengaja ditanam, berarti sengaja diharamkan haulnya. Sudah pasti, rumput, tanam

kayu dan tanaman lain yang tidak dimaksudkan untuk penghasilan atau mencari

keuntungan, tidak termasuk kategori ini. Ini adalah pendapat ulamak Hanafiah.

1. Semua Ulama Mashab

Sepakat bahwa jumlah (kadar) yang wajib di keluararkan dalam zakat

tanaman dan buah-buahan adalah seper sepuluh atau sepuluh persen (10%), kalu

tanaman dan buah-buahan tersebut di siram air hujan atau air dari aliran sungai.

Tapi jika air yang di pergunakannya dengan air irigasi (dengan membayar) dan

sejenisnya, maka cukup mengeluarkan lima persen (5%).

2. UlamaMashab Sepakat, Selain Hanafi

38

QS. Al- Baqarah [2] : 267.

39QS. Al-An‟am [6]: 141.

Page 54: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

Bahwa Nisab tanaman dan buah-buahan adalah lima ausuq. Satu ausuq sama

dengan enam puluh gantang, yang jumlahnya kira-kira mencapai Sembilan ratus

sepuluh gram. Satu kilo sama dengan seribu gram. Maka bila tidak mencapai target

tersebut, tidak wajib dizakati. Namun (Hanafi) Berpendapat: banyak maupun sedikit

wajib di zakati secara bersama.

3. Ulama Mashab

Berbeda pendapat tentang tanaman dan buanh-buahan yang wajib di zakati.

a. Hanafi

Semua buah-buahan dan tanaman yang keluar dari bumi wajib dizakati

kecuali kayu, rumput, dan tebu persi.

b. Maliki dan Syafi‟I

Setiap tanaman dan buah-buahan yang di simpan untuk kepentingan belanja

wajib dizakati, seperti gandum, beras, kurma dan angur.

c. Hambali

Semua tanaman dan buanh-buahan yang di timbang dan yang di simpan

wajib dizakati.

d. Imamiyah

Biji-bijian yang wajib dizakati hanya gandum, dan buah-buahan yang wajib

dizakati hanya kurma dan angur. Selain yang di sebutkan di atas, tidak wajib

dizakati, tetap sunah untuk di zakatinya.

Mashab Hanafi.40

berpendapat bahwa penyebab zakat ialah adanya harta

milik yang mencapai nisab peroduktip dan meskipun kemampuan peroduktivitas itu

berupa baru perkiraan. Dengan sarat, qamariah bukan tahun samsyiyah, dan

40

Al-Durr al-Muhtar, 2: 5-12; fath al- Qadiri, 1: 487

Page 55: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

pemiliknya tidak memiliki utang yang berkaitan dengan hak manusia. Sarat yang

lainya, harta tersebut melebihi kebutuhan pokoknya. Perlu dicatat bahwa sebab dan

syarat merupakan tempat bergantungan wujud sesewatu. Haya saja kepada sebelah

kewajiban disandarkan, lain halnya dengan syarat. Dengasn demikian, barang siapa

hartanya yang tidak mencapai nisab, dia tidak berkewajiban mengeluarkan zakat.

Yang dimaksud dengan nisab ialah kadar yang di tentukan oleh syariat sebagai

ukuran mengenai kewajiban mengeluarkan zakat. Oleh kaena itu zakat merupakan

rukun ketiga dari rukun lslam sebagai mana Hadis Rosullulullaah: lslasm dibangun

diatas lima pilar, yaitu syahad bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adlah

utusan Allah; mendirikan shalad, menunaikan zakat, puasa ramadhan, menunaikan

Haji ke Baitullah bagi orang yang mampu. Bagi orang yang semestinya telah

berkewajiban zakat, karna telah mencukupi sarat rukunnya,akan tetapi iya

membangkang tidak mau berzakat, maka iya berdosa besar dan ia diancam seperti

di jelaskan dalam Al-Quran dan Hadis.

Artinya:Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah

berikan kepada mereka dari karuniaNya menyangka, bahwa kebakhilan itu

baik bagi mereka. sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka.

harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari

kiamat. dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di

bumi. dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.41

Pengulangan perintah zakat dalam Al-Qur-an menunjukan bahwa kewajiban

zakat itu merupakan salah satu kewajiban Agama yang harus dinyakini. Para

ulamak mrnjelaskan beberapa tingkatan manusia dalam kaitanya dengan

41

QS. Al-Imron[3] :180.

Page 56: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

pengetahuannya tentang zakat. Mereka berkata, orang yang mengingkari kewajiban

zakat karena tidak tahu, misalnya, baru saja memeluk lslam, atau tingal diaerah ter

pencil yang jauh darikota tidak menemukkan jalan untuk mencapai ke pusat-pusat

ilmu karena jaraknya yang terlalu jauh, atau tidak ada ulama yang datang kedaerahb

itu untuk memberukan pengetahuan tentang zakat,orang itu tidak dilai kufur.sebab

ketidaktahuannya itu cukup beralasan. Tetapi iya harus berusaha mengetahui. Para

ulak yang tidak datang mendidik mereka itulah yang bertangung jawab. Sahabat Ali

karramallahuwajhah, berkata: “ Orang-orang yang bodoh tidak akan ditanya

nengapa tidak mau belajar, sebelum para ulama ditanya mengapa tidak mau

mengajar.

Sebaliknya, apabila orang yang ingkar zakat itu seorang muslim dan menjadi

penduduk negara lslam dan jalan untuk mengetahui tentang kewajiban zakat

terbuka, maka tidak ada alasan baginya untuk tidak tahu. Para ulak menyatakan, dia

termasuk orang yang murtad. Sebab dalil wajibnya zakat sangat jelas dan tegas

disebutkan dalam Al-Qur‟an dam Hadis. Kewajiban zakat adlah keputusan ijma‟

ulamak. Di ulang-ulangnya dalil kewajiban zakat dalam Al-Quran hinga

pengetahuan tentang zakat menjadi pengetahuan tentang wajib dalam agama. Maka

tidak terdapat peluang untuk mengingkarinya. Tak ada alasan untuk tidak

mengetahuinya. Orang yang mengikanri kewajiban zakat berarti mendustakan

kitapn Allah dan sunah Rosulullah.

Ishaq bin Rahawaih mengutip sebuah hadis Nabi Muhammad yang

menyatakan: “Barang siapa yang menunaikan zakat secara suka rela, maka iya

akan menerima pahalanya. Dan barang siapa engan menunaikan zakat, maka aku

Page 57: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

akan memungutnya dan separoh hartanya sebagai pelaksanananya salah satu

ketentuan tuhanku.42

Itulah setatus hukum orang yang mengingkari wajibnya zakat. Dapat di

angab murtad, orang-orang yang menyerukan secara terbuka bahwa zakat sudah

tidak memiliki tempat, sebab semua sistem telah berjalan efektif sesuai fungsinya

masing-masing, atau orang yang mengajak pada sistem lain dengan mengujad zakat

sebagai sistem yang tidak makmpu menciptakan kesejahteraan ekonomi pada era

sekarang ini. Dari mereka yang murtad itu, ada sekelompok orang yang tidak haya

menolak dan ikar terhadab zakat, tapi malah menyerangnya dengan ejekan. Di

antara mereka mengtatakn:zakat adlah salah satu pilar agama langit yang tidak patut

sama sekali untuk diketahui dan di bicarakan orang. Kita minta perlindungan Allah

dari pendapat demikian.

42

(HR. Abu Dawud dan Nasa‟i)”.

Page 58: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Setelah penulis melakukan analisis dan penelitian terhadap Pelaksanaan

Zakat Perkebunan Kopi Studi Di DesaTanjung Pasir Kecamatan Kuala BetaraParit

9 Lapis Kiri KabupatenTanjung Jabung Barat maka dapat disimpulkan sebagai

berikut:

1. Pelaksanaan zakat hasiltanaman kopi di DesaTanjung Pasir Kecamatan

Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri

Petani kopi di DesaTanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis

Kiri. Hanya sebagian yang melakukan pengeluaran zakat para petani kopi

banyak dan hamper keseluruhan tidak ada yang mengeluarkan zakat hasil dari

perkebunan kopi tersebut karena para petani merasa bingung mengenai setatus

dan tatacara atau proses pengeluaran zakat hasil tanakan kopi.

2. Pandangan Hukum Islam Mengenai Pelaksanaan Zakat Perkebunan

Kopi di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara Parit 9 Lapis Kiri.

Ulama Mashab yang sepakat tentang tanaman dan buah-buahan yang

wajib di zakati:

a. Semua Ulama Masshab.

b. Ulama MasshabSepakatSelain Hanafi.

Ulama Mashab yang berbeda pendapat tentang tanaman dan buah-buahan yang

wajib di zakati:

a. Hanafi.

b. Maliki dan Syafi‟i.

c. Hambali.

Page 59: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

d. Imamiyah.

B. Saran.

1. Para petani kopi

Seharusnya berpartipasi aktif dalam pelaksanaan zakat yang merupakan

kewajiban agama dan juga mempunyai fungsi social yaitu untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat sangat sejalan dengan ajaran lslam.

2. Aparat atau Lembaga

Untuk melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait dengan zakat,

membuat regulasi atau aturan untuk mempermudah pengaturan pengelolaan

zakat, serta memberikan motifasi kepada semua petani, terutama petani kopi untuk

melaksanakan kewajiban zakat dan sosialisasi peran Basnas.

Semoga dengan adanya Skripsi ini, yang membahas tentang zakat akan

lebih menambah wawasan para pembaca, khususnya pada pemateri sendiri

dan semoga Skripsi ini menjadi pegangan kita, agar lebih mengerti apa-apa

saja yang di lakukan dalam berzakat supaya dapat memberikan zakat kepada

orang yang berhak menerimanya.

Kritik dan saran kami harapkan dari dosen pembimbing maupun

pembaca. Sekiranya kami sadar dalam Skripsi ini masih terdapat kekurangan.

Page 60: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir
Page 61: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

DOKUMENTASI

(Pengumpulan Data di Kantor Desa Tanjung Pasir)

Page 62: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir

(Wawancara dengan petani Kopi di Desa Tanjung Pasir)

Page 63: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir
Page 64: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir
Page 65: Skripsirepository.uinjambi.ac.id/1817/1/SKRIPSI AMIRUDDIN... · 2020. 4. 17. · PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PERKEBUNAN KOPI DALAM PRESPEKTIF HUKUM lSlAM (Studi Di Desa Tanjung Pasir