alat ukur analog

17
Alat ukur analog Nama kelompok 2 Agus pujianto A 241 08 043 Dian muzizat A 241 08 005 Selviana lagarinda A 241 08 041

Upload: pujianto-trt

Post on 04-Jul-2015

1.067 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Alat Ukur Analog

Alat ukur analogNama kelompok 2

Agus pujianto A 241 08 043

Dian muzizat A 241 08 005

Selviana lagarinda A 241 08 041

Page 2: Alat Ukur Analog

Sirkuit Analog atau rangkaian Analog adalah jenis rangkaian elektronika yang dipakai untuk memproses signal atau isyarat yang bersifat kontinyu. Perubahan signal dalam rangkaian Analog ini adalah sedikit demi sedikit meliputi semua titik pada amplitudo signal maximum dan minimumnya. Hal ini berbeda dengan watak dalam signal digital, di mana signal hanya dua macam tingkat saja: tinggi (menyatakan 1) dan rendah (menyatakan 0)

Page 3: Alat Ukur Analog

Voltmeter

Ammeter

Meter Dasar 90 (Volt Ammeter)

Page 4: Alat Ukur Analog

Untuk jenis analog, avo-meter ini menggunakan kekuatan magnit

yang biasanya tidak bisa mengukur secara tepat.

Page 5: Alat Ukur Analog

1. Papan skala2. Jarum penunjuk3. skala  Pengatur jarum4. skala Knop pengatur nol 5. ohm   Batas ukur6. ohm meter Batas ukur DC

volt (dcv)7. Batas ukur AC volt (acv)   8. Batas ukur ampere meter

DC9. Saklar pemilih (dcv, acv, ohm, ampere dc

10.Test pin positif (+)11.Test pin negatif

Page 6: Alat Ukur Analog

Jangka sorong adalah alat ukur yang ketelitiannya dapat mencapai seperseratus milimeter. Terdiri dari dua bagian, bagian diam dan bagian bergerak. Pembacaan hasil pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat. Sebagian keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan display digital. Pada versi analog, umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorang dibawah 30cm dan 0.01 untuk yang diatas 30cm.

Page 7: Alat Ukur Analog

1. Voltmeter

Voltmeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur beda potensial listrik . Voltmeter biasanya disusun secara paralel (sejajar) dengan sumber tegangan atau peralataan listrik. Cara memasang voltmeter adalah dengan menghubungkan ujung sumber tegangan yang memiliki potensial lebih tinggi (kutub positif) harus dihubungkan ke terminal positif voltmeter,dan ujung sumber tegangan yang memiliki potensial lebih rendah (kutub negatif) harus dihubungkan ke terminal negatif Voltmeter. biasanya voltmeter digunakan untuk mengukur sumber tegangan seperti baterai, elemen Volta, atau aki.

Page 8: Alat Ukur Analog

Cara menghubungkan/menggunakan Voltmeter adalah dipasang paralel dengan yang diukur. Jika arusnya DC maka kutub positif dapat voltase positif dan kutub negatif mendapatkan kutub voltase negatif. seperti gambar.

Page 9: Alat Ukur Analog

Cara Membaca voltmeter (hampirsama dengan Ampermeter) dengan rumus sebagai berikut

NP=Nilai PengukuranPJ= Petunjuk Jarum (nilai yang dibaca jarum)ST= Sekala Tertinggi (nilai maksimum bila jarum full)BU=Batas Ukur yang digunakan

Ada dua nilai yang ada pada gambar disamping. Yaitu jarum Q dan P. Penjelasan perthitunganya adalah:Nilai jarum Q

Jarum Q menujuk PJ= 22Sekala Maksimum maksimum ST = 100Batas Ukur yang digunakan BU = 1 A

maka nilai dari Q adalah:NP=(22/100)x1 A= 0,22 A

Contoh sebagai berikut

Page 10: Alat Ukur Analog

2. Ampermeter

Amperemeter adalah alat untuk mengukur kuat arus listrik dalam rangkaian tertutup. Amperemeter biasanya dipasang secara seri (berderet) dengan elemen listrik. Dalam praktikum sumber listrik arus searah , amperemeter biasanya digunakan untuk mengukur besarnya arus yang mengalir pada kawat penghantar .

Page 11: Alat Ukur Analog

3. Multimeter

Multimeter sering digunakan dalam pengukuran besaran-besaran listrik . Selain itu alat ini juga atau biasa disebut AVO (ampere, volt, dan ohm) meter yang artinya suatu alat ukur yang dapat digunakan untuk mengukur kuat arus listrik (I) dengan satuan ampere, mengukur tegangan listrik (V) dengan satuan volt, dan untuk mengukur besarnya tahanan listrik () dengan satuan ohm.Kegunaan multimeter ini selain untuk mengukur besaran-besaran listrik juga sangat berguna untuk mencari dan menemukan gangguan yang terjadi pada semua jenis pesawat atau alat-alat elektronika.

Page 12: Alat Ukur Analog

Mekanisme besi putar dalam radial

Page 13: Alat Ukur Analog

Prinsip kerja dari Ampermeter ini menggunakan besi putar dengan gerakan tolakan daun radial (radial vane)Gerakan ini terdiri dari sebuah kumparan stasioner (diam) yang mempunyai banyak gulungan dan membawa arus yang diukur. Dua daun besi lunak ditempatkan dibagian dalam kumparan. Salah satu daun diikatkan tetap ke kerangka kumparan sedang daun lainnya dihubungkan ke poros instrumen sehingga dapat berputar secara bebas. Arus melalui kumparan memaknetisasi kedua daun dengan polaritas yang sama tanpa memperhatikan arah arus sesaat.

Page 14: Alat Ukur Analog

Kedua daun yang termagnetisasi ini menghasilkan gaya tolakan, dan karenanya hanya satu daun yang bisa berputar, defleksi (penyimpangannya) adalah analogi dari besarnya arus kumparan. Gaya tolak sebanding dengan kuadrat arus, tetapi efek frekuensi dan histerisis cenderung menghasilkan defleksi jarum yang tidak linier dan akibatnya tidak mempunyai hubungan kuadrat yang sempurna. Instrumen daun radial jenis tolakan adalah gerak besi putar yang paling sensitif dan mempunyai skala paling linear. Perencanaan yang baik dan bermutu tinggi diperlukan bagi instrumen-instrumen tingkat tinggi. Perhatikan bahwa daun aluminium yang diikat ke poros tepat dibawah jarum berputar didalam sebuah rongga yang besarnya hampir pas yang membawa jarum untuk berhenti dengan cepat.

lanjutan

Page 15: Alat Ukur Analog

karakteristik yaitu : Tidak memakai daya (kecuali selama periode yang singkat dari penyambungan awal ke rangkaian) dan berarti menyatakan impedansi tak berhingga terhadap rangkaian yang diukur. Tingkah lakunya bergantung pada reaksi antara dua benda bermuatan listrik. Mekanisme elektrostatik mirip sebuah kapasitor variabel, dimana gaya yang terjadi antara kedua pelat pararel merupakan fungsi dari beda potensial yang dihubungkan kepadanya.

skema sebuah voltmeter elektrostatik

Page 16: Alat Ukur Analog

Pelat X dan Y berisi sebuah kapasitor yang kapasitasnya bertambah bila jarum P bergerak ke kanan, dilawan oleh pegas kumparan yang juga berfungsi untuk menghasilkan kontak listrik antara terminal A dan pelat X. Bila terminal X dan Y dihubungkan ke titik-titik yang potensialnya berlawanan, dan gaya tarik antara kedua benda yang sama tetapi bermuatan berlawanan tersebut mendorong jarum bergerak ke kanan. Jarum akan berhenti bila torsi yang disebabkan oleh tarikan listrik antara pelat-pelat sama dengan torsi lawan dari pegas kumparan.

Lanjutan

Page 17: Alat Ukur Analog

Sekian dan terima kasih