agregat kasar - yusuf arya pratama 1206249252.docx

7/21/2019 Agregat Kasar - Yusuf Arya Pratama 1206249252.docx

1/7

BI. TUJUAN

Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan berat jenis (bulk), berat jenis kering

permukaan jenuh (Saturated Surface Dry = SSD), berat jenis semu (apparent), dan

penyerapan dari agregat kasar.

a) Berat jenis (bulk specific gravity) ialah perbandingan antara berat agregat kering dan

berat air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan jenuh pada kondisi

suhu tertentu.

b) Berat jenis kering permukaan jenuh (Saturated Surface Dry = SSD) yaitu

perbandingan antara berat agregat kering permukaan jenuh dan berat air suling yang

isinya sama dengan isi agregat dalam jenuh pada suhu tertentu.c) Berat jenis semu (apparent specific gravity) ialah perbandingan antara berat agregat

kering dan berat air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan kering

pada suhu tertentu.

d) Penyerapan adalah persentase berat air yang dapat diserap pori terhadap berat agregat

kering.

II. PERALATAN

1. Keranjang kawat ukuran 3,55 mm atau ,3! mm ("o. ! atau "o. #) dengan kapasitas

kira$kira 5 kg.

2. %empat air dengan kapasitas dan bentuk yang sesuai untuk pemeriksaan. %empat ini

harus dilengkapi dengan pipa sehingga permukaan air selalu tetap.

3. %imbangan dengan kapasitas 5 kg dan ketelitian &,' dari berat contoh yang

ditimbang dan dilengkapi dengan alat penggantung keranjang.

4. *en yang dilengkapi dengan pengatur suhu untuk memanasi sampai (''& + 5)-.5. lat pemisah contoh

6. /aringan "o. 0

III. BENDA UJI

Benda uji adalah agregat kasar yang tertahan saringan "o. 0 diperoleh dari alat pemisah

contoh atau cara perempat sebanyak kira$kira &&& gram atau kg.


2/7


3/7

IV. PROSEDUR PERCOBAAN

'. 1encuci benda uji untuk menghilangkan debu atau bahan$bahan lain yang merekat

pada permukaan.

. 1engeringkan benda uji dalam o*en pada suhu '&5 - sampai berat tetap.

3. 1endinginkan benda uji dalam o*en pada suhu kamar selama '$3 jam, kemudian

ditimbang dengan ketelitian &,5 gram.

0. 1erendam benda uji dalam air pada suhu kamar selama 0 + 0 jam.

5. 1engeluarkan benda uji dari air, mengelap dengan kain penyerap sampai selaput air

pada permukaannya hilang (Kondisi //2), untuk butiran yang besar pengeringan harus

satu per satu.

!. 1enimbang benda uji kering permukaan jenuh (Bj).

. 1eletakkan benda uji di dalam keranjang, 1enggoncangkan batunya untuk

mengeluarkan udara yang yang tersekap dan menentukan udara yang tersekap dan

menentukan beratnya di dalam air (Ba). 1engukur suhu air untuk menyesuaikan

perhitungan kepada suhu standar (5-).

V. PENGOLAHAN DATA

Agregat a!ar

2ata praktikum 4

') Bk Berat benda uji o*en dry &&& gram

) Bj Berat benda uji kering permukaan jenuh ''& gram

3) Ba Berat benda uji kering permukaan jenuh di dalam air '5& gram

Perhitungan4

') Berat jenis curah (Bulk Specific Gravity) Bk

BjBa 2"326

) Berat jenis kering$permukaan jenuh (//2) Bj

BjBa 2"453

3) Berat jenis semu (Apparent Specific Gravity) Bk

BkBa 2"66#

0) Presentasi absorpsi BjBk

Bk x100 5"5 $

Agregat %e&'()

2ata praktikum 4

0) Bk Berat benda uji o*en dry &&& gram

5) Bj Berat benda uji kering permukaan jenuh #& gram

!) Ba Berat benda uji kering permukaan jenuh di dalam air '5 gram

Perhitungan4

5) Berat jenis curah (Bulk Specific Gravity) Bk

BjBa 1"*+6

!) Berat jenis kering$permukaan jenuh (//2) BjBjBa 2"161


4/7

) Berat jenis semu (Apparent Specific Gravity) Bk

BkBa 2"5*1

#) Presentasi absorpsi BjBk

Bk x100 14 $


5/7

VI. ANALISA PRATIU%

a. A,a-'!'! Per/0aa,

Percobaan 1odul 6 berjudul Berat 7enis dan Penyerapan dari gregat Kasar ini

bertujuan untuk menentukan berat jenis (bulk), berat jenis kering permukaan jenuh

(//2), berat jenis semu (apparent), serta penyerapan dari agregat kasar. Benda uji

yang digunakan dalam percobaan ini adalah agregat kasar yang lolos saringan "o. 0

sebanyak 3&&& gram atau 3 kg. /elain itu disiapkan pula agregat medium sebanyak

3&&& gram atau 3 kg.

Pertama$tama, masing$masing agregat kasar dan agregat medium dicuci bersih

menggunakan air agar kotoran$kotoran yang menempel dapat terbuang. Kemudian

agregat kasar dan agregat medium dimasukkan ke dalam o*en untuk dikeringkan.

8ama pengeringan menggunakan o*en adalah ' 9 0 jam. Keesokan harinya, agregat

kasar dan agregat medium dikeluarkan dari o*en, kemudian didiamkan pada suhu

ruangan + 3 jam. /etelah dingin, kemudian masing$masing agregat kasar dan agregat

medium diambil sebanyak &&& gram atau kg, berat ini disebut berat benda uji oven

dry.Kemudian benda uji tersebut direndam dalam air hingga seluruh bagiannya berada

di bawah air. Proses perendaman berlangsung selama ' 9 0 jam.

/eusai direndam selama ' hari, kemudian air yang digunakan untuk merendam

dibuang habis. 8alu agregat kasar dan agregat medium dilap permukaannya sampai air

di permukaan agregat hilang (kondisi //2). /elanjutnya praktikan menimbang berat

benda uji kering permukaan jenuh (Bj) yaitu berat agregat dalam keadaan //2.

Kemudian, praktikan memindahkan agregat kasar dan agregat medium tadi ke dalam

keranjang kemudian diguncang$guncangkan untuk menghilangkan rongga udara yang

terjebak. /elanjutnya agregat kasar dan agregat medium di dalam keranjang ditimbang

di dalam air dan didapatkanlah berat benda uji kering permukaan jenuh di dalam air

(Ba).

VII.ESI%PULAN

Percobaan Berat 7enis dan Penyerapan gregat Kasar dimaksudkan untuk

menentukan berat jenis (bulk), berat jenis kering permukaan jenuh (Saturated Surface

Dry = SSD), berat jenis semu (apparent), dan penyerapan dari agregat kasar.

Berat jenis curah (Bulk Specific Gravity) 2"125

Berat jenis kering$permukaan jenuh (//2) 2"3#

Berat jenis semu (Apparent Specific Gravity) 2"5+#

Presentasi absorpsi *"56# $


6/7

VIII. REERENSI

%im editor.&&6.Buku Pedoman Praktikum Teknik Jalan aya. 2epok4 8aboratorium

/truktur dan 1aterial 2epartemen /ipil :ni*ersitas ;ndonesia

I. LA%PIRAN


7/7

agregat kasar - yusuf arya pratama 1206249252.docx

Documents