3b.transpirasi, absorbsi

17
AIR HILANG DARI TUBUH TUMBUHAN DARI PERMUKAAN BEBAS (EVAPORASI) DARI DALAM TUBUH - UAP (TRANSPIRASI) - CAIRAN (GUTTASI) PROSES HILANGNYA AIR DALAM BENTUK UAP AIR DARI JARINGAN HIDUP TANAMAN YANG TERLETAK DI ATAS PERMUKAAN TANAH MELEWATI : STOMATA (80%) LUBANG KUTIKULA LENTISEL

Upload: rachmad-dwi-p

Post on 25-Oct-2015

55 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

laporan

TRANSCRIPT

Page 1: 3b.Transpirasi, absorbsi

AIR HILANG DARI TUBUH TUMBUHAN

• DARI PERMUKAAN BEBAS (EVAPORASI)

• DARI DALAM TUBUH

- UAP (TRANSPIRASI)

- CAIRAN (GUTTASI)

PROSES HILANGNYA AIR DALAM BENTUK UAP AIR DARI JARINGAN HIDUP

TANAMAN YANG TERLETAK DI ATAS

PERMUKAAN TANAHMELEWATI :

STOMATA (80%)

LUBANG KUTIKULA

LENTISEL

Page 2: 3b.Transpirasi, absorbsi

LAJU TRANSPIRASI

Tengahmalam

Laj

utr

anp

iras

i

Tengahmalam

Siang

Sukulen

Ideal

Berawan

Tanah sangatkering

Pada umumnya

Tengahmalam

Laj

utr

anp

iras

i

Tengahmalam

Siang

Sukulen

Ideal

Berawan

Tanah sangatkering

Pada umumnya

Page 3: 3b.Transpirasi, absorbsi

PRODUKSI TANAMAN YG DAPAT DICAPAI DARI PEMAKAIAN SEJUMLAH AIR TERSEDIA

WUE : Water Use Efficiency

DINYATAKAN:

1. Pemakaian konsumtif (PK, dalam kg) setiap kg jaringan tanaman yg dihasilkan

2. Transpirasi (dalam kg) setiap kg jaringan tanaman yg dihasilkan ……… NISBAH TRANSPIRASI

Jumlah air yg diperlukan untuk menghasilkan 1 kg bahan kering tanaman (rasio antara

hilangnya air oleh transpirasi dengan prosuksi bahan kering selama pertumbuhan

Page 4: 3b.Transpirasi, absorbsi

PENGUKURAN TRANSPIRASI

1.1. metode gravimetrik (lisimeter)metode gravimetrik (lisimeter)

2.2. metode porometer difusimetode porometer difusi

3.3. metode kertas cobalt chloridametode kertas cobalt chlorida

4.4. metodemetode dengan potometer dengan potometer

Hold rubber stopper

1 ml pippete, water-filled

Dinyatakan dgn Transpirational Flux – (g m-2 jam-1)

Page 5: 3b.Transpirasi, absorbsi

Faktor-faktor yang mempengaruhi transpirasi

Faktor dalam/tumbuhan:

DIFUSI MELALUI PORI BERDIAMETER LUAS

DIFUSI MELALUI PORI BERDIAMETER SEDANG

DIFUSI MELALUI PORI BERDIAMETER KECIL

a. Stomata

Page 6: 3b.Transpirasi, absorbsi

berbulu/tidakLapisan lilinposisi

Faktor dalam/tumbuhan:

b. Daun

Faktor luar/lingkungan

a. Sinar matahari

b. Temperatur

c. Kelembaban

d. Angin

e. Keadaan air dalam tanah

Page 7: 3b.Transpirasi, absorbsi

Keadaan air dalam tanah Keadaan air dalam tanah

Air kimia

Air higroskopis

Air kapiler

Lapisan tak tembus air

Air tanah

Page 8: 3b.Transpirasi, absorbsi

Transpirasi

absorbsi

siang malam siang malam

A B C

AB = layu sementara

C = layu terus

HUBUNGAN TRANSPIRASI & ABSORBSI

Mulai layu

Segar lagi

Layu terus

Page 9: 3b.Transpirasi, absorbsi

Mekanisme bukaan stomata

Teori membuka menutupnya stomata

STOMATA MEMBUKA/MENUTUP KARENA PERUBAHAN KIMIA SEL PENUTUP

PERUBAHAN PO DAN PA

1. Teori perubahan pati menjadi gula

PATI + Pi GLUKOSE-1-P

GLUKOSE + Pi

MALAM

pH 4-5SIANGpH 6-7

Phosphorilase

CO2+H2O H2CO3 H+ + HCO3-

Page 10: 3b.Transpirasi, absorbsi

2. Teori pengangkutan proton, K+

• Stomata membuka bila ion K+ terakumulasi di sel penutup sehingga PA rendah maka air berdifusi dari sel tetangga

• Cahaya mengakibatkan ion K+ di sel penutup dipindahkan ke tempat gelap (lain sel) pada lumut, paku, conifer & monokotil; dikotil pada berbagai organ

• Pada saat ion K+ masuk, sejumlah

ion H+ keluar dari sel penutup

• H+ berasal dari asam organik yg

disintesis dlm sel penutup diubah

menjadi asam malat

Page 11: 3b.Transpirasi, absorbsi

Pengangkutan air ke daun dan difusi air antar sel

Penyerapan dan pengangkutan air, hara

Pengangkutan asimilat

Membuang kelebihan air

Pengaturan bukaan stomata

Mempertahankan suhu daun

Peranan transpirasi

Page 12: 3b.Transpirasi, absorbsi

Senyawa kimia yang diberikan ke pada tanaman dengan tujuan untuk menurun-kan laju transpirasi

contoh antitranspirasi: kel yg membentuk suatu lapisan

tipis yang permeabel terhadap CO2 dan O2 tetapi tidak terhadap air : minyak silikon, dan lilin berviskositas rendah

Kel yg akan menyebabkan menutupnya stomata secara partial : fungisida fenil merkurik asetat

AntitranspiranAntitranspiran

Page 13: 3b.Transpirasi, absorbsi

AIR BERUPA TETES KELUAR DARI BAGIAN TUBUH TUMBUHAN

(HIDATODA)

BUKAN KARENA LUKA

TERJADI BILA SUHU TANAH >> SUHU ATM.

AIR NAIK MELALUI DINDING SEL KE RUANG ANTAR SEL

AKHIRNYA SAMPAI HIDATODA

Page 14: 3b.Transpirasi, absorbsi

PENYERAPAN AIR

Serapan (Absorpsi)

proses dimana suatu partikel terperangkap kedalam struktur suatu media dan seolah-olah menjadi bagian dari keseluruhan media tersebut

Jerapan(Adsorpsi)

suatu proses dimana suatu partikel "menempel" pada suatu permukaan akibat dari adanya "perbedaan" muatan lemah diantara kedua benda, sehingga terbentuk suatu lapisan tipis partikel-pertikel halus pada permukaan tersebut

MEKANISME PENYERAPAN AIR

AKTIF :metaboloc activites

PASIF: osmosis, tarikan transpirasi

Page 15: 3b.Transpirasi, absorbsi

AIR MELALUI RAMBUT AKAR

DARI EPIDERMIS MENUJU ENDODERMIS KEMUDIAN KE VASKULER

LAPISAN CASPARY

Rambut akar

Jalur seluler

Lapisan caspary

endodermis

Jalur apoplas

floem

Xilem berdinding sel tebal

JALUR APOPLAS Air bergerak melalui

dinding sel dan ruang antar sel

JALUR SELULER

• TRANS MEMBRAN

Air bergerak menembus dinding dan membran sel

• SIMPLAS

Air bergerak dari satu sel ke sel lain melalui

plasmodesmata

Page 16: 3b.Transpirasi, absorbsi

suatu proses pergerakan air melewatipembuluh xilem dari sistem perakaran ke

bagian tajuk tanaman, khususnyadaun

Pengangkutan air/transportasi air

1. TEORI VITAL

2. TEORI TEKANAN AKAR

upward movement of water takes place due to activity of living cells of plant

bordering xylem

Stocking (1956) has defined root pressure as: a pressure developed in the tracheary elements of xylem as a result

of metabolic activities of the root

Page 17: 3b.Transpirasi, absorbsi

3. TEORI KEKUATAN FISIKA (TRANSPIRASI DAN KOHESI)