ANATOMI KULIT

EpidermisMerupakan lapisan terluar, dan aksesorinya (rambut, kuku, kelenjar sabacea dan kelenjar keringat) berasal dari lapisan ektoderm embrio. Epidermis merupakan epitel gepeng berlapis dengan beberapa lapisan.Jenis sel yang utama disebut Keratinosit.Keratinosit yang merupakan hasil pembelaha sel pada lapisan Stratum basale, tumbuh terus ke arah permukaan kulit, dan sewaktu bergerak ke atas kertinosit mengalami proses yang disebut Diferensiasi terminal untuk membentuk Stratum korneum.Suatu Sel dari stratum basalis membutuhkan waktu 8-10 minggu untuk mencapai permukaan epidermis, dan sel-sel yang hilang dari permukaan sama banyaknya dengan sel-sel yang diproduksi pada stratum basale sehingga ketebalan epidermis selalu tetap.Berselang-seling di antara sel-sel basal terdapat sel-sel melanosit yang mengandung sitoplasma yang disebut melanosom.

Pada orang kulit hitam jumlah sel melanositnya sama dengan orang kulit putih tetapi melanosomnya lebih besar.Stratum spinosum seperti gambaran paku yang dihasilkan oleh jembatan intraseluler (Desmosom) yang menghubungkan sel-sel berdekatan.Sel-sel langerhans tersebar di antara stratum spinosum yang berasal dari sum-sum tulang dan bermigrasi ke epidermis. Sel-sel ini berfungsi sebagai pertahanan imunologisStratum Granulosum, terdapat sitoplasma sel yang disebut granula lamelar yang mengandung lemak dan enzim serta berfungsi sebagai pertahanan pada epidermis.Stratum korneum, merupakan sel-sel gepeng yang mengalami keratinisasi tanpa inti sel dan sitoplasma, berfungsi sebagai pertahanan yang sangat efektif.

Kelenjar Keringat EkrinPenting dalam pengaturan suhu tubuh.Manusia memiliki 2 - 3 juta Kel. Keringat ekrinTerbanyak pada telapak tangan dan telapak kakiKel. ekrin mengsekresikan air, elektrolit, laktat, urea, dan amoniak Kel. Ini dikendalikan oleh sistem saraf simpatisDuktus bermuara pada permukaan kulit

Kelenjar Keringat ApokrinBanyak ditemukan di daerah axila dan anogenitalKel. Apokrin yang khusus adalah Wax gland (kel. Lilin) Dijumpai di telinga dan kelenjar susu pada payudaraDuktus bermuara pada folikel rambut, tidak langsung mencapai permukaan kulitMenghasilkan sekret berminyak yang mengandung protein, karbohidrat, amoniak dan lemak, kel. Ini menjadi aktif pada saat pubertas.Bau badan yang menyengat dari ketiak timbul karena adanya bakteri pada sekret apokrin.

RambutAda 3 jenis tipe rambutRambut lanugo, yang halus dan lembut, terdapat sewaktu dalam kandungan dan menghilang pada usia janin mencapai bulan ke 8Rambut velus, yang tipis dan halus, yang menutupi sebagian besar tubuh.Rambut terminal, yang tebal dan berpigmen, terdapat pada kulit kepala, alis, bulu mata sebelum pubertas, sesudah pubertas dibawah pengaruh hormon androgen tumbuh rambut terminal dari rambut velus pada axila , pubis dan extremitas inferior.Folikel-folikel rambut menjulur ke dala dermis dengan membentuk sudut. Pada sisi folikel melekat otot vili erektor yang berperan untuk menegakkan rambut bila kedinginan atau mengalami tekanan emosi.Pada pangkal folikel yang paling bawah terdapat bulbus rambut, dimana terdapat matriks rambut yang berperan dalam pembentukan batang rambut.

Pigmen rambut dihasilkan oleh melanosit di dalam bulbus rambut.

Bagian utama setiap helai rambut adalah:Korteks, mempunyai inti di tengah disebut medula yang membungkus korteks adalah kutikula. Rambut terminal

Warna rambut manusia dihasilkan oleh 2 macam melanin Eumelanin, pada rambut berwarna hitam dan coklatFeomelanin, pada rambut berwarna pirang dan coklat kemerahan

Akibat berkurangnya aktivitas tirosinase dalam melanosit pada bulbus rambut, warna rambut berubah menjadi putih (uban)

Kelenjar SabaceaTerdapat di setiap tempat pada kulit mulai dari tangan sampai kakiTempat yang memiliki kel. Sabacea yang banyak dan menonjol adalah kepala, leher, dada, dan punggung.Produksinya kaya lemak (sebum) mengalir melalui duktus masuk ke folikel rambut.Kel. Sabacea termodifikasi yang membuka langsung di permukaan kulit terdapat pada kelopak mata, bibir, putting susu, gland penis, prepusium, dan mukosa pipi

KukuMerupakan lempengan keratin dari pembelahan sel di dalam matriks kukuPertumbuhan kuku berlangsung terus sepanjang hidupKecepatan pertumbuhan kuku rata-rata 1 mm/mingguSedangkan waktu yang dibutuhkan kuku jari tangan untuk tumbuh dari matriks sampai ujung kuku sekitar 6 bulan, pada jari kaki sekitar 18 bulan

DermisLapisan jaringan ikat yang terletak dibawah epidermis dan merupakan bagian terbesar dari kulitDermis dan epidermis saling mengikat melalui penonjolan-penonjolan epidermis ke bawah (rete ridge) dan penonjolan-penonjolan ke atas (dermal papilae)Gambaran utama dari dermis berupa anyaman serat-serat yang saling mengikat yang sebagian besar merupakan serat kolagen dan sebagian lagi merupakan serat elastin.

Elemen seluler utama dermis adalah1. fibroblas, membentuk matriks jaringan ikat2. Sel mast 3. Makrofag

Dermis juga mengandung pembuluh darah, limfe, saraf dan resptor sensoris

Dibawah dermis terdapat lemak subkutan yang memisahkan kulit dengan fascia dan otot yang ada dibawahnya.

DermatoglifikSidik jari pada ujung jari manusia bersifat unik bagi setiap individuDijumpai 3 pola dasar yaitu:Garis melengkung (arch)Garis melingkar (loop)Garis memutar (whorl)

Fungsi KulitMencegah terjadinya kehilangan cairan tubuh yang esensialMelindungi dari masuknya zat-zat kimia dan mikrorganismeFungsi imunologisMelindungi diri dari kerusakan akibat radiasi UVMengatur suhu tubuhSintesis vitamin D

RAMBUT KUKU

5. BULA > 1cm 6. PUSTULA 7. URTIKA5.

FRUBTION - LUES II

Mikosis

1.Superfisialis2.Profunda

Profunda :Menyerang alat di bawahkulit,misalnya;TR Digest,TR Resp,Cardiovasc,TR Urog,otot,tulang & susunansaraf.

Profunda,di kenal antara lain :1. SPOROTRICHOSIS SPOROTRICHIUM SCHENKII

Klinis:*) Kulit subcutis diatas nodus sering melunakpecahulkus.*) pembesaran Kel Limph

Therapi : Sol K ) JENUH. ITRAKONAZOL. AMFOTERESIN B.

2. KROMOMIKOSIS = Ditis VERUKOSA JAMUR DEMATIACEOUS

KLINIS : NODUS VERUKOSA CUTAN VEGETASI PAPILOMATOS YG BESAR.LOKASI :TUNGKAI,KAKI,TANGAN,MUKADADA,BOKONG.

MIKOSIS SUPERFISIALISA. DERMATOFITOSIS.

B. NON DERMATOFITOSIS 1. PIT : VERSICOLOR 2. PIEDRA 3. OTOMIKOSIS

A. PENYAKIT YG MENYERANG JARINGAN TANDUK : MISALNYA STR.CORNEUM,RAMBUT KUKU.KLASIFIKASI

1. T. CAPITIS

MICROSPORUM & TRICHOPITON

.

T.CAPITIS,ADA 3BENTUK1(a).GREY PATCHRINGWORH

1(b). KERION

1(c). BLAC DOT RINGWORM

2. T. PEDIS2(a). T.P INTERDIGITALIS JARI IVV MASERASI KULIT PUTIH,RAPUH2(b). MOCASIN FOOT 2(c). SUB ACUTVESIKEL VES-PUSTUL

T. PEDIS TENTARA & PETANI

3. T. MANUM : KLINIS = T. PEDIS 4. T. UNGIUM : 4(a).SUB UNGUAL DISTALIS. KUKU DISTAL RAPUH & HANCURSpt KAPUR 4(b).LEUKONIKIA. KEPUTIHAN DI PERMUKAAN KUKU

4(c).SUB UNGUAL PROKSIMALIS. KUKU DISTAL UTUH PROKSIMAL RUSAK. 5. T.KRURIS.LESI BERBATAS TEGAS,PERADANGAN PADA TEPI LEBIH NYATA DARI PADA DAERAH TENGAH NYA.

LOKASI : ANUS,GENITO_KRURAL.

6. T.CORPORIS DERMATOFITOSIS PADA KULIT TUBUH TIDAK BERAMBUT (GLABROUS SKIN)LESI OVAL / LONJONGBERBATAS TEGAS TDD ATASERITEM,PAPEL,VESIKELSQUAMADAERAH TENGAHNYA TENANG

PEMBANTU DIAGNOSA :1. PEMERIKSAAN SEDIAAN LANGSUNG KEROKAN DENGAN : KOH 10% KULIT KOH 20% KUKU

2. KULTUR SABUURAUD AGAR

THERAPY : 1. SISTEMIK : - GRISEOFULVIN - KETOKONAZOL - TERBINAFIN - ITRAKONAZOL - FLUKONAZOL

2. TOPIKAL : - KETOKONAZOL - NAFTIFIN - TOLSIKLAT - HALOPROGIN - TOLNAFTAT

B. NON DERMATOFITOSISTINEA VERSICOLOR = PANU

RUAM : BERCAK-BERCAK PUTIH / WARNA WARNIBATAS JELAS / DIFUS

LOKASI : TERUTAMA BADAN,MUKA, LENGAN & PAHALAMPU WOOD FLUROSENSI KUNING EMAS

KoH 10 % HIFA PENDEK ESPORA

THERAPI :SISTEMIK : KETOKONAZOL ITRAKONAZOL FLUKONAZOL

2. TOPIKAL : SALIAIL SPIRIT 10% SELENIUM SULFIDE SUSP. DERIFAT AZOL SULFUR LOT.KUMERFELDI

TERIMA KASIH

By :

Dr.AHMAD GARLI,Sp.KK.