020.kisah nabi danial
TRANSCRIPT
-
7/29/2019 020.Kisah Nabi Danial
1/2
1001 TOPIK MENARIK DALAM AL-QURAN
KISAH NABI DANIAL A.S. 1
Nabi Danial a.s. Dengan Singa*
Suatu saat, Raja Bukhatnezar datang ke Baitul Maqdis dari negeri Syam.Dia membunuh orang-orang Bani Israil dan merebut secara paksa kota Baitul
Maqdis serta menawan ramai orang dari mereka. Di antara mereka yang ditawan
adalah Nabi Danial a.s.
Sebelumnya, Raja ini didatangi oleh para ahli nujum (peramal) dan orang-
orang cendekiawan saat itu. Mereka semua mengatakan, 'pada malam ini dan ini
akan dilahirkan seorang bayi yang nantinya akan menghinakan dan
menghancurkan kerajaanmu.' Maka Raja itu berjanji dan bersumpah, 'Demi
Allah, tak ada seorang bayi pun yang lahir pada malam itu kecuali akan aku
bunuh,' Di antara bayi-bayi yang lahir saat itu, hanya bayi Danial saja yang tidak
dibunuh, tetapi dibuang ke hutan yang terdapat singa di dalamnya. Bayi Danialhanya sempat dijilat-jilat oleh seekor singa beserta anaknya dan tidak
menyakitinya, sampai akhirnya datanglah ibunya. Saat dua binatang itu
menjilatinya, maka Allah s.w.t. menyelamatkannya. Para cendekiawan daerah itu
mengatakan, bahawa akhirnya Danial mengukir gambar dia beserta dua singa itu
yang sedang menjilatinya, di atas batu cincinnya agar senantiasa tidak lupa akan
nikmat Allah s.w.t. itu. (HR. Ibnu Abid-Dunya dengan sanad hasan).
Dalam redaksi riwayat lain disebutkan:
Ada seorang Nabi pada masa Bani Israil, jauh setelah Nabi Musa a.s.meninggal dunia, namanya Danial a.s. Dia didustakan oleh kaumnya. Bahkan
akhirnya dia diciduk oleh raja yang berkuasa saat itu dan dilemparkan ke kandang
seekor singa yang sudah dilaparkan.
Setelah Allah s.w.t. melihat, betapa besar perasaan tawakkalnya, juga
kesabarannya, hanya kerana mengharap keridhaanNya, maka Allah mencegah
mulut-mulut singa itu untuk memakannya. Bahkan sampai Danial berdiri di atas
kedua kakinya di hadapan singa yang sudah tunduk dan tidak lagi membahayakan.
Kemudian Allah mengirim Irmiya dari Syam sehingga Danial dapat keluar dari
masalah ini dan menumpas orang yang ingin membinasakannya'.
Dari Abdullah bin Abil Hudail, dia berkata: "Bukhtanashar telah melatih
dua singa untuk berburu dan meletakkannya di dalam kandang. Kemudian dia
menggiring Danial dan melemparkannya pada binatang tersebut. Tetapi singa itu
tidak mengganggunya sama sekali. Danial pun, dengan izin Allah, untuk beberapa
lama tinggal di dalam kandang. Tiba-tiba -suatu saat- dia ingin makan dan minum
seperti lazimnya orang-orang. Maka Allah s.w.t. memerintahkan melalui wahyu
kepada Irmiya yang saat itu berada di Syam, untuk menyediakan makanan dan
-
7/29/2019 020.Kisah Nabi Danial
2/2
1001 TOPIK MENARIK DALAM AL-QURAN
KISAH NABI DANIAL A.S. 2
minuman Danial. Maka dia berakta: "Ya Rabbi, aku sekarang berada di tanah suci
(Baitul Maqdis), sementara Danial berada di kota Babilon di tanah Iraq." Lalu
Allah mewahyukan lagi kepadanya: "Siapkanlah apa yang telah Aku perintahkan
kepadamu. Aku akan kirim utusan yang akan membawamu ke sana beserta apa
yang kau persiapkan." Akhirnya Irmiya melaksanakan perintah tersebut dan Allah
mengirim utusan yang membawanya serta makanan yang dipersiapkannya.Sesampainya di depan gerbang kandang singa;
Danial berkata: "Siapa ini?"
Irmiya: "Aku Irmiya."
Danial: "Kenapa kau datang ke mari?"
Irmiya: "Aku diutus oleh Tuhanmu untuk menemuimu."
Danial: "Apakah Dia menyebut namaku?"
Irmiya: "Ya."
Danial: "Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang tidak melupakan orang
yang mengingatNya. Segala puji bagi Allah yang kalau ada orang bertawakkalpadaNya, maka Dia akan berikan kecukupan padanya. Segala puji bagi Allah yang
kalau ada orang yang percaya kepadaNya, tidak akan Dia pasrahkan urusannya
pada yang lain. Segala puji bagi Allah yang memberikan keselamatan atas
kesabaran. Segala puji bagi Allah yang telah menyingkap kesulitan kita setelah
ditimpa musibah. Segala puji bagi Allah, Dialah tempat kepercayaan kami, ketika
kami berprasangka buruk atas amalan-amalan kami. Segala puji bagi Allah, Dia
tempat harapan kami, ketika semua cara tertutup di hadapan kami."
*Dikutip untuk keperluan tarbiyah oleh Hilmi Mohammad Rabbani dkk.