pegadaian.co.id · c . pengertian 5 -6 bab ii. pedoman umum a. dasar hukum dan bentuk bantuan 7 -8...
TRANSCRIPT
DAFTAR ISI STANDARD OPERATING PROCEDURE
PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
BAB I. PENDAHULUAN Halaman
A. Latar Belakang 1-3
B. Maksud dan Tujuan 4
C. Pengertian 5-6
BAB II. PEDOMAN UMUM
A. Dasar Hukum dan Bentuk Bantuan 7-8
B. Organisasi dan Tata Kerja 9-46
BAB III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
A. Prosedur Pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) 47-54
B. Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Dana 55-66
BAB IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
A. Pengajuan Bantuan Dana Program Dana Kepedulian Sosial 67-75
B. Flow Chart Pengajuan Dana Program Dana Kepedulian Sosial 76-78
BAB V. PENGENDALIAN INTERN
A. Pengendalian Intern Dana Kepedulian Sosial 79-83
BAB VI. FORMULIR
A. Daftar Form Lampiran 84
(F-1) Form Tanda Terima Berkas DKS 85
(F-2) Formulir Pengajuan Bantuan Dana Kepedulian Sosial 86
(F-3) Survey Lapangan Dana Kepedulian Sosial 87
(F-4) Surat Penugasan Dana Kepedulian Sosial 88
(F-5) Surat Rekomendasi Dana Kepedulian Sosial 89
(F-6) Surat Pesetujuan atau Menolak Otorisasi Bantuan Dana Kepedulian Sosial 90
(F-7) Otorisasi Dana Kepedulian Sosial 91
(F-8) Tanda Terima Bantuan Dana Kepedulian Sosial 92
(F-9) Daftar Rekapitulasi Penerimaan Dan Pengeluaran Kas Dana Kepedulian Sosial
93
(F-10) Daftar Rekapitulasi Penerimaan Dan Pengeluaran Bank Dana Kepedulian Sosial
94
(F-11) Surat Permohonan Transfer Bantuan Dana Kepedulian Sosial 95
(F-12) Surat Persetujuan Dana Kepedulian Sosial 96
(F-13) Surat Perjanjian Bantuan Dana Kepedulian Sosial 97-98
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : I. PENDAHULUAN
PERIHAL : A. LATAR BELAKANG
Pengesahan
1
Negara adalah pengemban utama pertanggungjawaban atas pemenuhan,
perlindungan dan penghargaan terhadap hak-hak warga negara. Hal ini sangat logis
secara konseptual-teoritis, baik filosofis, politik maupun hukum. Negara
dimandatkan oleh para pemberi kuasanya yaitu rakyat sebagaimana dimaksud
dalam pasal 33 Undang Undang Dasar tahun 1945 bahwa bumi, air dan kekayaan
alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk
mengurus kemakmuran rakyat.
Perkembangan mutakhir memperlihatkan bahwa paradigma negara sebagai pilar
utama pembangunan kesejahteraan rakyat perlu diuji kembali keefektifannya,
karena kini sentra-sentra kekuasaan telah terpecah dan terbagi, baik kepada
institusi ekonomi global dan nasional maupun kelompok-kelompok masyarakat sipil,
dan sebagainya.
Dalam konteks pembangunan kesejahteraan masyarakat inilah, kini muncul wacana
tentang ''tanggung jawab sosial perusahaan'' terhadap masyarakat yang lazim
disebut sebagai Corporate Social Responsibility (CSR). Howard Rothmann Bowen
dalam tulisannya Social Responsibility of the Businessman (1953) mengatakan
bahwa CSR mengacu kepada kewajiban pelaku bisnis untuk membuat dan
melaksanakan kebijakan, keputusan dan berbagai tindakan-tindakan yang harus
mengikuti tujuan dan nilai-nilai dalam suatu masyarakat agar tercipta suatu
kesejahteraan bersama.
Secara umum konsep CSR memiliki arti sebagai berikut :
1. Komitmen perusahaan turut bertanggung jawab terhadap pembangunan
ekonomi dan permasalahan masyarakat secara berkelanjutan melampaui
kepentingan produksi barang dan jasa yang hanya berorientasi pada
keuntungan (laba);
2. Sebuah korporasi memiliki konstituen yang jauh lebih luas daripada hanya
sekedar para stakeholder-nya semata;
3. Korporasi berelasi dengan masyarakat melalui berbagai aspek dan tidak selalu
melalui pasar semata;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : I. PENDAHULUAN
PERIHAL : A. LATAR BELAKANG
Pengesahan
2
4. Konsekuensi etika bisnis mempunyai tugas melayani nilai-nilai kemanusiaan
yang lebih luas cakupannya dan bukan sekedar nilai-nilai ekonomis tradisional
yang mendominasi ranah pasar.
Konsep CSR pada dasarnya merupakan konsep etika bisnis. Konsep ini melibatkan
pengertian yang berubah tentang kesejahteraan manusia dan menekankan
perhatian tentang dimensi sosial dari kegiatan bisnis yang memiliki koneksi
langsung dengan kualitas hidup masyarakat. Konsep ini menyediakan jalan bagi
bisnis untuk melibatkan dirinya dengan dimensi sosial dan memberikan perhatian
terhadap dampak-dampak sosial, terutama yang justru disebabkan oleh bisnis itu
sendiri. Singkatnya, konsep CSR mengandung makna bahwa perusahaan atau
pelaku bisnis pada umumnya memiliki tanggung jawab yang meliputi tanggung
jawab legal, ekonomi, etis dan lingkungan.
Perusahaan sebagai sebuah entitas bisnis milik pemerintah tidak dapat melepaskan
diri dari tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat. Sebagai agen pemerintah
yang bergerak di bidang penyaluran pinjaman atas dasar hukum gadai, Perusahaan
memiliki kewajiban untuk ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat menengah
ke bawah sebagaimana terdapat dalam tujuan Perusahaan.
Dalam kegiatan operasionalnya, Perusahaan sangat tergantung kepada partisipasi
masyarakat pada umumnya dan nasabah pada khususnya, dalam peningkatan
kinerja Perusahaan dari waktu ke waktu. Peningkatan kinerja Perusahaan ini dapat
terlihat dari parameter-parameter/ukuran-ukuran kinerja Perusahaan secara umum,
maupun sesuai dengan penilaian pemilik dalam hal ini pemerintah melalui
Kementerian Badan Usaha Milik Negara.
Sebagai imbal balik atas peran serta masyarakat dalam menumbuhkembangkan
Perusahaan, Perusahaan mempunyai kewajiban untuk berpartisipasi kepada
masyarakat dalam bentuk bantuan dana kepedulian sosial. Alokasi dana kepedulian
sosial ini berasal dari uang kelebihan nasabah yang sudah kadaluwarsa.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : I. PENDAHULUAN
PERIHAL : A. LATAR BELAKANG
Pengesahan
3
Uang kelebihan lelang yang kadaluwarsa merupakan sisa hasil penjualan barang
jaminan yang tidak ditebus nasabah setelah dikurangi hak Perusahaan, berupa
uang pinjaman dan sewa modal, dan biaya-biaya lain sesuai ketentuan yang
berlaku, yang dalam periode tertentu yang telah ditetapkan, tidak diambil oleh
nasabah/eks pemilik barang.
Uang Kelebihan Lelang (UKEL) yang kadaluwarsa secara yuridis merupakan hak
Perusahaan, dimana:
1) Berdasarkan ketentuan yang berlaku dan pada perjanjian dalam Surat Bukti
Kredit, Uang Kelebihan Lelang (UKEL) yang tidak diambil oleh nasabah dalam
jangka waktu 1 (satu) tahun oleh Perusahaan akan ditempatkan kedalam Dana
Kepedulian Sosial.
2) Sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial Perusahaan kepada
masyarakat, melalui Fatwa Mahkamah Agung Republik Indonesia yang
memutuskan untuk mengalokasikan UKEL kadaluwarsa tersebut sebagai
komponen utama dan sebagai pendukung program CSR Perusahaan yang
selanjutnya disebut sebagai program Dana Kepedulian Sosial (DKS).
Untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) Perusahaan, maka perlu disusun suatu Pedoman
Operasional yang mengatur tata kelola program tersebut.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : I. PENDAHULUAN
PERIHAL : B. MAKSUD DAN TUJUAN
Pengesahan
4
SOP Pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) berisi petunjuk mengenai
tata cara pengelolaan Program Dana Kepedulian Sosial yang selanjutnya disebut
Program DKS, berikut merupakan Corporate Social Responsibility (CSR) Perusahaan
dan pelaporannya. Dengan tersedianya pedoman yang baku maka para
penyelenggara operasional Program DKS di seluruh unit kerja Perusahaan dapat
melaksanakan tugasnya dengan benar, tepat dan seragam.
Semua petunjuk yang dituangkan dalam SOP ini merupakan sumber rujukan
pemecahan masalah yang menyangkut tata cara pengelolaan Program DKS
sehingga terdapat keseragaman persepsi dan tindakan di antara para penyelenggara
operasional program tersebut.
Kegunaan SOP Program DKS adalah sebagai berikut:
1. Sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan operasional yang menyangkut
pengelolaan Program DKS Perusahaan;
2. Memberikan persamaan persepsi dari kebijakan Perusahaan dan istilah
administratif dalam hal pengelolaan Program DKS Perusahaan;
3. Merupakan sarana untuk menyempurnakan tata cara pengelolaan Program DKS
Perusahaan secara terus menerus;
4. Sebagai sarana pengawasan intern bagi pelaksanaan Program DKS Perusahaan;
5. Digunakan sebagai acuan dalam pendidikan dan pelatihan Perusahaan baik
di kelas maupun di lapangan.
Tujuan dari Program DKS antara lain adalah:
1. Mewujudkan pelaksanaan tanggungjawab sosial Perusahaan untuk
mencerdaskan kehidupan masyarakat;
2. Mendorong peningkatan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat;
3. Memberdayakan potensi perekonomian mikro dan kecil masyarakat yang mandiri
dalam suatu jaringan nilai (value of linked) dengan Perusahaan;
4. Membangun minat, pemahaman dan loyalitas masyarakat dalam rangka
meningkatkan citra Perusahaan;
5. Mendorong, meningkatkan ekonomi, ilmu pengetahuan, budaya dan olah raga.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : I. PENDAHULUAN
PERIHAL : C. PENGERTIAN
Pengesahan
5
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
1. Perusahaan adalah PT Pegadaian (Persero).
2. Direksi adalah Direksi PT Pegadaian (Persero).
3. Dana Kepedulian Sosial (DKS) merupakan uang kelebihan lelang di Kantor
Cabang konvensional yang sudah kadaluarsa (melebihi satu tahun sejak tanggal
lelang) dan tidak diambil oleh nasabah yang penyalurannya berdasarkan program
Perusahaan yang disusun/ditetapkan sebelumnya, atau ditentukan lain oleh
Direksi;
4. Program Dana Kepedulian Sosial, yang selanjutnya disebut Program DKS
merupakan bentuk komitmen Perusahaan untuk berperilaku sosial dalam
memberikan kontribusi pada pembangunan nasional sekaligus meningkatkan
kualitas hidup komunitas lokal dan masyarakat umum melalui rangkaian kegiatan
yang bersifat simultan, terencana, terintegrasi dan terkoordinir sebagai
implementasi fungsi sosial Perusahaan, guna meningkatkan pertumbuhan dan
eksistensi Perusahaan yang berkelanjutan dengan melaksanakan kegiatan sosial
untuk mewujudkan hubungan yang harmonis dan selaras antara masyarakat
dengan Perusahaan sehingga tercipta timbal balik manfaat baik secara langsung
maupun tidak langsung dalam bentuk program pengembangan ekonomi,
pengembangan ilmu pengetahuan, budaya dan olah raga;
5. Program Pengembangan Ekonomi adalah penyaluran DKS yang dimaksud
untuk meningkatkan nilai ekonomi melalui kapasitas dan produktifitas usaha bagi
nasabah dan calon nasabah perusahaan seperti pelatihan dan keterampilan
usaha, pemberian sarana usaha, dan bentuk bantuan lain yang terkait dengan
upaya peningkatan kapasitas dan produktivitas usaha.
6. Program Pengembangan Ilmu Pengetahuan adalah penyaluran DKS yang
dimaksudkan untuk mengembangkan pengetahuan masyarakat seperti program
pemagangan bagi alumni siswa/mahasiswa, literasi dan inklusi keuangan, serta
bantuan biaya riset/penelitian karya ilmiah.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : I. PENDAHULUAN
PERIHAL : C. PENGERTIAN
Pengesahan
6
7. Program Pengembangan Budaya dan Olah Raga adalah penyaluran DKS yang
dimaksudkan untuk pelestarian budaya Indonesia dan mengembangkan kegiatan
bidang olah raga.
8. Pelaksana DKS adalah Kantor Pusat, Kantor Wilayah dan Kantor Cabang
Konvensional.
9. Penerima Program Bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) adalah
masyarakat baik melalui lembaga atau instansi, maupun perorangan yang dalam
pelaksanaan programnya dapat dilakukan oleh lembaga / instansi.
10. Besaran Bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) adalah besarnya
biaya bantuan yang diberikan kepada penerima bantuan yang disesuaikan
dengan ketersediaan dana dan alokasi anggaran yang telah ditetapkan.
11. Biaya Operasional adalah biaya yang dipergunakan untuk menunjang kegiatan
yang berhubungan dengan operasional DKS meliputi biaya koordinasi,
seremonial, survey dan perlengkapan terkait pelaksanaan program yang
jumlahnya akan dialokasikan setiap tahunnya, biaya operasional tersebut
dikeluarkan dari kas/bank Dana Kepedulian Sosial (DKS);
12. Unit Program Kemitraan dan Program BL dan CSR adalah unit organisasi
khusus yang mengelola Program Kemitraan dan Bina Lingkungan serta Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang berada dibawah pengawasan seorang direksi;
13. Sumber Dana DKS adalah Uang Kelebihan Lelang yang selanjutnya disebut
UKEL adalah sisa hasil penjualan barang jaminan produk Perusahaan yang tidak
ditebus nasabah setelah dikurangi hak Perusahaan, berupa uang pinjaman dan
sewa modal, dan biaya-biaya lain sesuai ketentuan yang berlaku, yang dalam
periode tertentu yang telah ditetapkan, tidak diambil oleh nasabah/eks pemilik
barang;
14. Jumlah Penyaluran Dana Kepedulian Sosial (DKS) akan dialokasikan setiap tahun
oleh Kantor Pusat.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : A. DASAR HUKUM DAN BENTUK BANTUAN
Pengesahan
7
Bentuk kegiatan yang mengejawantahkan kepedulian Perusahaan terhadap
lingkungan selama ini telah dilakukan oleh Perusahaan sebagai bagian dari
pelaksanaan peran sosial Perusahaan kepada masyarakat. Beragamnya kegiatan
yang dilakukan menunjukkan bahwa fungsi sosial Perusahaan ini merupakan hal
yang vital bagi eksistensi Perusahaan ke depan, sebagai bentuk kepedulian
Perusahaan kepada masyarakat.
Program DKS merupakan bentuk komitmen Perusahaan untuk berperilaku sosial
dalam memberikan kontribusi pada pembangunan nasional sekaligus
meningkatkan kualitas hidup komunitas lokal dan masyarakat umum melalui
rangkaian kegiatan yang bersifat simultan, terencana, terintegrasi dan terkoordinir
sebagai implementasi fungsi sosial Perusahaan, guna meningkatkan pertumbuhan
dan eksistensi Perusahaan yang berkelanjutan.
1. Dasar Hukum
Dasar hukum pelaksanaan program DKS PT Pegadaian (Persero) adalah:
a. Undang-undang No.19 tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara;
b. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;
c. Peraturan Pemerintah No.51 Tahun 2011 tentang Perubahan Bentuk Badan
Hukum Perusahaan Umum ( Perum ) Pegadaian menjadi Perusahaan
Perseroan;
d. Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial
Perseroan Terbatas;
e. Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 13 Tahun 2012 tentang Forum
Tanggungjawab Dunia Usaha Dalam Penyelenggaraan Kesejehteraan
Sosial.
f. Fatwa dari Mahkamah Agung RI nomor 392/PAN/HM.00/IV/2015 tanggal 13
April 2015 tentang Uang Kelebihan Kadaluarsa sebagai Dana Kepedulian
Sosial
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : A. DASAR HUKUM DAN BENTUK BANTUAN
Pengesahan
8
2. Bentuk Program Bantuan
Bantuan program DKS Perusahaan dapat berupa bantuan tunai (uang) dan non
tunai. Bantuan program DKS berupa program-program sebagai berikut:
a. Bantuan pelatihan dan keterampilan, sarana usaha, bantuan pemasaran,
promosi, dan bentuk bantuan lain yang terkait upaya untuk peningkatan
kapasitas/produktifitas masyarakat;
b. Bantuan literasi dan inklusi keuangan;
c. Bantuan program pemagangan;
d. Bantuan untuk penelitian karya ilmiah;
e. Bantuan pengembangan kebudayaan;
f. Bantuan pengembangan olahraga.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
9
Struktur Organisasi
Dalam menjalankan kegiatan Perusahaan pada umumnya, program DKS pada
khususnya, maka dibentuk struktur organisasi sebagai berikut:
Tim PenjualanTim Penjualan
Deputy Pemimpin Wilayah Bidang Bisnis
Pemimpin Cabang Syariah
Deputy Pemimpin Wilayah Bidang
Administrasi dan Supporting
Manajer Keuangan
Asman PKBL & CSR
Koordinator PKBL & CSR
Sekertaris
Manajer Program
Kemitraan
Manajer Bina Lingkungan &
CSR
DIREKTUR PEMBINADIREKTUR II
Pemimpin Wilayah
DIREKTUR UTAMA
Pemimpin CabangAsman Penjualan
Tim Mikro(Analis Kredit)
Asman Mikro
A. Organisasi Pelaksana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang merupakan aktualisasi dari
Corporate Social Responsibility (CSR) berada pada Biro PKBL dan CSR
dibawah Koordinator PKBL dan CSR. Dalam pelaksanaannya diatur sebagai
berikut:
1. Kantor Pusat
Tanggung Jawab di bawah pengelolaan Koordinator PKBL dan CSR yang
bertanggung jawab kepada Direksi, dilaksanakan oleh Manajer Bina
Lingkungan dan CSR dan/ atau manajer yang ditunjuk oleh Direksi;
2. Kantor Wilayah
Tanggung Jawab di bawah pengelolaan Deputi Pemimpin Wilayah Bidang
Administrasi dan Supporting yang bertanggung jawab kepada Pemimpin
Wilayah, dilaksanakan oleh Asisten Manajer PKBL dan CSR dibawah
pembinaan Manajer Keuangan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
10
3. Kantor Cabang Konvensional
Tanggung Jawab di bawah pengelolaan dan koordinasi Deputi Pinwil Bidang
Bisnis yang bertanggung jawab kepada Pemimpin Wilayah, dilaksanakan
oleh Pemimpin Cabang.
B. Sumber Daya Manusia (SDM) Pengelola
Pengelola Dana Kepedulian Sosial (DKS) adalah SDM yang mempunyai jiwa
sosial dan mobilitas tinggi, karena akan sering berhubungan dengan masyarakat,
pihak ketiga dan melakukan peninjauan langsung (survei lapangan) kepada para
calon penerima bantuan. Selain itu Pengelola Dana Kepedulian Sosial (DKS)
harus mampu melaksanakan analisa kelayakan permintaan bantuan dan
mengelola administrasi dengan tertib sehingga Dana Kepedulian Sosial (DKS)
dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.
C. Diskripsi Tugas
1. Direksi
a. Uraian Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS)
1) Melakukan koordinasi dan pembinaan terhadap Koordinator PKBL & CSR
sesuai bidangnya;
2) Melakukan pengawasan terhadap kinerja PKBL;
3) Menetapkan kebijakan yang menjadi wewenang di luar wewenang
Koordinator PKBL & CSR (maksimum penandatanganan otorisasi dana);
4) Menyiapkan dan menetapkan struktur organisasi dan tata kerja PKBL dan
DKS;
5) Menyetujui dan menetapkan rencana kerja dan anggaran dana
pembinaan Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang dibuat oleh Koordinator
PKBL & CSR.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
11
2. Koordinator PKBL dan CSR
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengorganisasikan, menyelenggarakan, melakukan
pengawasan, monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) Perusahaan.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Meyakini/memastikan bahwa bidang yang menjadi tanggung jawabnya
telah memiliki rencana kerja tahunan yang berpedoman pada RJP
Perusahaan atau ketentuan lain yang telah ditetapkan Direksi:
a) Menyusun rencana kegiatan dan anggaran Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
b) Mengkoordinasikan penyusunan kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) dengan Divisi Strategi Penjualan dan Operasional agar
sesuai dengan kebutuhan bisnis dan stakeholder Perusahaan;
c) Menyusun rencana kegiatan dan anggaran Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) untuk disahkan oleh Direksi;
d) Menyusun laporan keuangan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
sebagai bentuk pertangggungjawaban ke Direksi.
2) Meyakini/memastikan tersusunnya kebijakan di bidang Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
a) Mengevaluasi kebijakan yang telah ada di bidang Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
b) Mengorganisasikan pengumpulan bahan dan data yang terkait
dengan rencana penyusunan kebijakan di bidang Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
12
c) Mengkoordinasikan penyusunan kebijakan di bidang Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dengan unit kerja terkait (Kantor
Wilayah/Divisi Teknologi Informasi/unit lain);
d) Mengajukan draft kebijakan di bidang Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) kepada Direktur terkait;
e) Mengorganisasikan rencana pelaksanaan sosialisasi kebijakan
di bidang Program Dana Kepedulian Sosial (DKS).
3) Meyakini/memastikan bahwa pengelolaan kegiatan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang menjadi tanggung jawabnya telah
dilaksanakan sesuai dengan yang ditetapkan Perusahaan:
a) Mengkoordinasikan kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
b) Mengkoordinasikan tersedianya sarana dan prasarana yang
diperlukan dalam pelaksanaan tugas-tugas di Biro PKBL dan CSR;
c) Mengkoordinasikan penyelesaian seluruh tugas pekerjaan di Biro
PKBL dan CSR.
4) Meyakini/memastikan terselenggara dan terkendalinya pelaksanaan
kebijakan dan pembinaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS):
a) Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
b) Memberikan pengarahan dan pembinaan kepada seluruh Kantor
Wilayah terhadap pelaksanaan program kerja Dana Kepedulian
Sosial (DKS), serta hasil evaluasi dan laporan Satuan
Pengawasan Intern (SPI);
c) Melakukan koordinasi dengan Divisi Teknologi Informasi di Kantor
Pusat dan Pranata TI di Kantor Wilayah terhadap implementasi
SIMDKS di Kantor Pusat dan Kantor Wilayah, serta monitoring
terhadap pelaksanaan program kerja Dana Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
13
d) Memberikan/mencarikan solusi terhadap kendala pelaksanaan
program kerja Dana Kepedulian Sosial (DKS).
5) Mengembangkan dan mengimplementasikan sistem/manual pengelolaan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS), disesuaikan dengan
perkembangan dan kebutuhan Perusahaan:
a) Mengorganisasikan pelaksanaan implementasi sistem/manual
pengelolaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS), termasuk
SIMDKS diseluruh Kantor Wilayah;
b) Mengorganisasikan pengumpulan bahan dan data yang terkait
dengan rencana pengembangan dan implementasi sistem/manual
pengelolaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS), termasuk
SIMDKS;
c) Mengkoordinasikan pengembangan sistem/manual pengelolaan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS), termasuk SIMDKS dengan
unit kerja terkait (Kantor Wilayah/Divisi Teknologi Informasi/unit lain);
d) Mengajukan draft sistem/manual pengelolaan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS), termasuk SIMDKS, hasil
pengembangan/penyempurnaan kepada Direktur terkait;
e) Mengorganisasikan rencana pelaksanaan sosialisasi dan
implementasi sistem/manual pengelolaan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS), termasuk SIMDKS.
6) Meyakini/memastikan bahwa target kerja divisi yang telah ditetapkan
dapat tercapai dengan baik oleh seluruh unit kerja operasional:
a) Mengevaluasi target kerja divisi yang telah ditetapkan tahun
sebelumnya dan realisasi tahun berjalan;
b) Mengkoordinasikan proses pencapaian target kerja divisi dengan para
manajer dan staf Biro PKBL dan CSR, termasuk dengan penanggung
jawab unit kerja operasional;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
14
c) Mengkoordinasikan penyusunan laporan evaluasi kinerja seluruh unit
kerja operasional;
d) Menyampaikan laporan evaluasi kinerja seluruh unit kerja operasional
kepada Direksi, Kantor Wilayah dan seluruh Divisi.
7) Menyusun laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pekerjaan:
a) Menerima arahan tentang pelaksanaan tugas pekerjaan dari Direktur
terkait;
b) Mengorganisasikan penghimpunan data kegiatan Biro PKBL dan
CSR;
c) Mengorganisasikan penyusunan laporan kegiatan Biro PKBL dan
CSR;
d) Mengorganisasikan pengajuan laporan kegiatan Biro PKBL dan CSR
kepada Direktur terkait
8) Melaksanakan pekerjaan lain yang masih terkait dan berhubungan
dengan keberhasilan tugas-tugasnya dan atau yang diperintahkan oleh
atasan.
9) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menandatangani rencana kerja dan anggaran Biro PKBL dan CSR.
2) Memilih dan menetapkan penerima dan besaran bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Mengalokasikan otorisasi dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
kepada Kantor Wilayah;
4) Penyaluran bantuan yang bermanfaat untuk ketepatan penyaluran
kepada penerima bantuan dan bagi lingkungan Perusahaan;
5) Menghentikan atau menunda penyaluran bantuan serta menuntut
pengembalian bantuan apabila penerima bantuan menyalahi
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
15
kesepakatan sebagaimana tersebut dalam perjanjian yang bertentangan
dengan kepatutan, peraturan maupun kesepakatan yang diadakan;
6) Membuat surat perjanjian kerjasama penyaluran dana Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
7) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description;
8) Menilai prestasi kerja para Manajer di Biro PKBL dan CSR.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Rencana kerja dan anggaran tahunan Biro PKBL dan CSR;
2) Daftar penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
3) Laporan keuangan dan operasional Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) per Kantor Wilayah;
4) Laporan pertanggungjawaban tugas secara berkala;
5) Laporan keuangan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
6) Daftar penilaian prestasi kerja para Manajer di Biro PKBL dan CSR.
3. Manajer Bina Lingkungan dan CSR
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, melaksanakan, dan mengawasi
pelaksanaan kebijakan perusahaan di bidang program Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS).
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Bagian Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS):
a) Mengevaluasi realisasi anggaran biaya di Bagian Bina Lingkungan
dan CSR;
b) Mengkoordinasikan sasaran, strategi dan program kerja Bagian Bina
Lingkungan dan CSR;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
16
c) Menyusun rencana kerja dan anggaran Bagian Bina Lingkungan dan
CSR;
d) Mengajukan rencana kerja dan anggaran kepada atasan.
2) Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengawasi
program Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) agar sesuai dengan
tujuan yang telah ditetapkan:
a) Menghimpun dan mempelajari bahan dan data terkait penyusunan
kebijakan operasional Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
b) Melakukan evaluasi terhadap prosedur dan kebijakan operasional
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang selama ini telah
berjalan;
c) Melakukan evaluasi terhadap buku Sisdur Operasional Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang ada dan melakukan revisi sesuai
dengan perkembangan kebijakan Perusahaan dan teknologi
informasi;
d) Menyusun kebijakan yang berhubungan dengan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS), baik berupa penyempurnaan kebijakan
yang lalu maupun pembuatan kebijakan baru, sesuai dengan
perkembangan kebijakan perusahaan dan teknologi informasi;
e) Melakukan pengembangan sistem dan prosedur pelaporan untuk
mempermudah proses pelaporan dan pengolahannya;
f) Melakukan koordinasi dan administrasi surat menyurat dengan
Kantor Wilayah, Divisi, maupun instansi terkait yang berhubungan
dengan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
g) Mengarahkan setiap program sehingga tercipta kesesuaian antara
tujuan Perusahaan dan kebutuhan masyarakat;
h) Melakukan sosialisasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
kepada pihak-pihak terkait.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
17
3) Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengelola
pengumpulan dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS):
a) Mengkoordinasikan dan menyusun kebutuhan dana pelaksanaan
program Kantor Pusat dan Kantor Wilayah;
b) Memproses permohonan anggaran sesuai ketentuan yang berlaku;
c) Mengkoordinasikan dan mendistribusikan dana sesuai rencana
kebutuhan program;
d) Memantau pelaksanaan penyaluran dana melalui laporan Kantor
Wilayah.
4) Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengawasi
jenis, sasaran, materi dan pelaksanaan kegiatan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS):
a) Mengkoordinasikan kunjungan ke lokasi penerima bantuan untuk
mengetahui sejauh mana kebutuhan yang diperlukan oleh
penerima bantuan;
b) Menyusun jenis kegiatan yang memadukan kepentingan masyarakat
dan Perusahaan;
c) Melakukan kunjungan kepada penerima bantuan bila diperlukan;
d) Membuat laporan atas hasil kunjungan kepada atasan;
e) Mengusulkan jenis bantuan/kegiatan kepada atasan;
f) Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan/penyaluran bantuan;
g) Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan/penyaluran
bantuan.
5) Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengawasi
rencana pengembangan sistem dan prosedur pelaporan operasional
program Program Dana Kepedulian Sosial (DKS):
a) Melakukan evaluasi terhadap system dan prosedur pelaporan
operasional Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang telah
berjalan;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
18
b) Mengkoordinasikan rencana pengembangan sistem dan prosedur
pelaporan operasional Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
c) Mengusulkan rencana pengembangan sistem dan prosedur
pelaporan operasional Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS)kepada atasan.
6) Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengawasi
kegiatan administrasi dan keuangan program Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS):
a) Menghimpun dan mempelajari bahan dan data atas penyusunan
kebijakan operasional dan keuangan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
b) Melakukan pengawasan terhadap administrasi dan keuangan yang
berhubungan dengan penyaluran dana Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
c) Melakukan sosialisasi kebijakan operasional Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) kepada Pemimpin Wilayah/Pemimpin
Cabang, Fungsional PKBL dan CSR.
7) Memproses program dan pelaksanaan tugas wilayah:
a) Melakukan koordinasi dengan Pemimpin Wilayah/pejabat yang
ditunjuk di wilayah dalam hal usulan pelaksanaan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Wilayah;
b) Melakukan koordinasi dengan Pemimpin Wilayah/pejabat yang
ditunjuk di wilayah dalam hal besaran bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) kepada penerima bantuan sesuai
ketentuan yang berlaku;
c) Menerbitkan otorisasi pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) Kantor Wilayah yang berlaku;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
19
d) Melakukan koordinasi dengan Pemimpin Wilayah/pejabat yang
ditunjuk di wilayah dalam hal pemantauan hasil pelaksanaan
kegiatan.
8) Melaksanakan pekerjaan lain yang masih terkait dan berhubungan
dengan keberhasilan tugas-tugasnya dan atau yang diperintahkan oleh
atasan;
9) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
10) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menandatangani rencana kerja dan anggaran Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS).
2) Memeriksa (memberikan paraf) dokumen-dokumen:
a) Draft kebijakan operasional terkait dengan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
b) Draft laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan/penyaluran bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
c) Draft kebutuhan dana pelaksanaan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) Kantor Pusat dan Kantor Wilayah;
d) Draft rencana pengembangan sistem dan prosedur pelaporan
operasional Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
e) Draft Surat perjanjian kerjasama penyaluran dana Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
f) Draft Term Of Reference (TOR) untuk kebutuhan barang dan jasa
terkait kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
g) Draft otorisasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) untuk Kantor
Wilayah.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
20
1) Menandatangani laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;
2) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Rencana kerja dan anggaran Bagian Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
2) Draft kebijakan operasional terkait dengan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
3) Draft rencana pengembangan sistem dan prosedur pelaporan
operasional Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
4) Draft Surat persetujuan pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
5) Laporan perkunjungan ke obyek kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
6) Draft Laporan realisasi pelaksanaan kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
7) Draft Laporan perkembangan pelaksanaan kegiatan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
8) Draft Surat Perjanjian Kerjasama penyaluran dan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
9) Laporan hasil monitoring dan evaluasi kegiatan B Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
10) Laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;
11) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
12) Penilaian kinerja bawahan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
21
4. Staf Bina Lingkungan (BL) Kantor Pusat
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan,
dan mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Pusat.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Melakukan administrasi semua kegiatan yang berkaitan dengan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Mencatat dan membukukan seluruh transaksi harian Kas dan Bank
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
3) Memproses laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) serta laporan lainnya;
4) Mengirimkan laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) ke Divisi Akuntansi;
5) Memenuhi permintaan data terkait dengan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) dari berbagai pihak untuk kepentingan Perusahaan;
6) Melakukan survey ke lokasi calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
7) Melakukan penilaian dan analisa terhadap kelayakan pemberian bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
8) Menginput hasil survey dan penilaian calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
9) Membuat rekomendasi tolak/terima atas permohonan calon penerima
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
10) Melaporkan kepada atasan terhadap bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) yang diberikan tidak sesuai dengan yang disetujui;
11) Menginput jurnal pencairan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
22
12) Mencetak jurnal pencairan dan membuat tanda terima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
13) Membuat daftar barang-barang beserta kelengkapannya yang dibutuhkan
oleh pemohon sesuai proposal yang disetujui (jika bantuan berupa
barang);
14) Melakukan pembelian barang kebutuhan pemohon Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dan menyerahkan barang tersebut kepada
pemohon;
15) Menyerahkan dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
kepada pemohon (bantuan berbentuk tunai);
16) Melakukan monitoring ke lokasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) untuk meyakinkan bahwa bantuan yang
diberikan sudah sesuai dengan yang disetujui;
17) Membuat laporan evaluasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
18) Mempersiapkan seremonial penyerahan bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang dihadiri oleh pejabat Perusahaan yang
berwenang di Kantor Pusat;
19) Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan;
20) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
21) Menyerahkan laporan kepada atasan.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengecek kebenaran dokumen-dokumen pengajuan bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Mengecek kebenaran data transaksi harian Kas dan Bank Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Memberikan penilaian dan analisa terhadap kelayakan pemberian
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
23
4) Mengecek kebenaran laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dari Kantor Wilayah;
5) Mengecek kebenaran data berkaitan dengan pengelolaan modal kerja
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
6) Mengetahui lokasi calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
7) Diberikan kewenangan melakukan akses SIMDKS untuk input hasil
survey dan penilaian calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
8) Menolak/menerima atas permohonan calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
9) Membuat laporan kepada atasan terhadap bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang diberikan tidak sesuai dengan yang
disetujui;
10) Mengecek kebenaran data laporan evaluasi Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
11) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Tertib administrasi semua kegiatan yang berkaitan dengan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Laporan harian buku Kas dan Bank Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
3) Tersajinya laporan operasional dan keuangan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) dengan benar;
4) Laporan operasional dan keuangan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) ke Divisi Akuntansi;
5) Analisa kelayakan objek calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
24
6) Laporan hasil analisis kelayakan objek calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
7) Hasil survey calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
8) Hasil monitoring bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang
diberikan;
9) Laporan evaluasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
10) Laporan pelaksanaan tugas.
5. Pemimpin Wilayah (Pinwil)
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, menyelenggarakan, melakukan monitoring, pengawasan,
dan evaluasi atas seluruh kegiatan kerja Perusahaan di wilayah terutama
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS), serta membantu fungsi-fungsi
Kantor Pusat sesuai dengan kewenangan yang dilimpahkan Direksi untuk
mencapai tujuan Perusahaan.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menerima dan melaksanakan instruksi, petunjuk maupun kebijakan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang digariskan oleh Direksi;
2) Merencanakan, mengorganisasikan, menyelenggarakan dan
mengendalikan program kerja Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Wilayah;
3) Mengkoordinasikan dan mengendalikan Program Kerja dan Pengelolaan
dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Kantor Wilayah;
4) Melakukan otorisasi transfer dana ke Kantor Cabang guna keperluan
dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
5) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
25
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menandatangani otoritas persetujuan bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) sesuai dengan kewenangannya;
2) Mengajuan permohonan bantuan dana Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS)untuk dana pengajuan diatas kewenangannya untuk diteruskan
kepada Direktur yang membawahi PKBL & CSR/Direktur Utama melalui
Koordinator PKBL dan CSR.
3) Menyusun rencana kerja dan anggaran PKBL Kantor Wilayah;
4) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description;
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Surat persetujuan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
sesuai dengan kewenangannya;
2) Surat permohonan bantuan dana Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) untuk dana pengajuan diatas kewenangannya untuk diteruskan
kepada Direktur yang membawahi PKBL & CSR/Direktur Utama melalui
Koordinator PKBL dan CSR.
3) Rencana kerja dan anggaran Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Kantor Wilayah;
4) Penilaian kinerja bawahan.
6. Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Administrasi dan Supporting (DAS)
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, menyelenggarakan, melakukan monitoring, pengawasan,
dan evaluasi atas seluruh kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Wilayah, serta membantu fungsi-fungsi Pemimpin Wilayah sesuai
dengan kewenangan yang dilimpahkan Pemimpin Wilayah untuk mencapai
tujuan Perusahaan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
26
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Meyakini/memastikan tersusunnya usulan kebijakan mengenai Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Wilayah yang telah ditetapkan oleh
Pemimpin Wilayah ataupun Koordinator PKBL;
2) Menugaskan Staf PKBL untuk melakukan survey atas permohonan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Wilayah;
3) Memberikan persetujuan dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
sesuai dengan kewenangannya;
4) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
5) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menunjuk Staf PKBL yang melakukan survey yang berkaitan dengan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kanwil;
2) Membuat dan mengeluarkan surat persetujuan bantuan dana Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) bila jumlah pengajuan atau persetujuan
dana sesuai dengan kewenangannya;
3) Meneruskan usulan dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) untuk
diajukan kepada Pemimpin Wilayah/Koordinator PKBL dan CSR dan/atau
Direktur diatas kewenangan-nya;
4) Menolak usulan dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
yang dinilai kurang layak dibantu berdasarkan ketentuan yang berlaku
dan pertimbangan yang didasari atas kebijkasanaan;
5) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Surat penunjukan survey yang berkaitan dengan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kanwil;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
27
2) Surat persetujuan bantuan dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
bila jumlah pengajuan atau persetujuan dana sesuai dengan
kewenangannya;
3) Surat usulan dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) untuk
diajukan kepada Pemimpin Wilayah/Koordinator PKBL dan CSR dan/atau
Direktur diatas kewenangan-nya;
4) Surat penolakan dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
yang dinilai kurang layak dibantu berdasarkan ketentuan yang berlaku
dan pertimbangan yang didasari atas kebijaksanaan;
5) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
6) Penilaian kinerja bawahan.
7. Manajer Keuangan Wilayah
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan
kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Wilayah.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Melakukan review atas penilaian hasil survey atas proposal pengajuan
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kanwil;
2) Membuat rekomendasi (form/surat) terhadap hasil penilaian survey
pengajuan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) guna
diteruskan kepada Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Administrasi dan
Supporting (DAS);
3) Melaksanakan tugas pekerjaan lain yang terkait bidang tugasnya
dan/atau yang diberikan oleh atasan;
4) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
28
5) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengeluarkan dana bantuan program Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) yang telah disetujui oleh Deputi Pemimpin Wilayah Bidang
Administrasi dan Supporting (DAS)/ Pemimpin Wilayah/Direksi.
2) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description;
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Melakukan review atas penilaian hasil survey atas proposal pengajuan
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kanwil;
2) Membuat rekomendasi (form/surat) terhadap hasil penilaian survey
pengajuan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) guna
diteruskan kepada Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Administrasi dan
Supporting (DAS);
3) Melaksanakan tugas pekerjaan lain yang terkait bidang tugasnya dan
atau yang diberikan oleh atasan;
4) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
5) Penilaian kinerja bawahan
8. Asisten Manajer PKBL dan CSR
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Wilayah, serta mendorong kesejahteraan dan perbaikan lingkungan
masyarakat luas pada umumnya dan lingkungan sekitar bisnis pada
khususnya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
29
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menerima, meneliti dan menganalisa hasil survey kepada Manajer
Keuangan atas proposal permohonan dari calon penerima bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Melakukan pembukuan terhadap segala transaksi baik Kas maupun
Bank yang terjadi pada Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Wilayah:
a) Melakukan administrasi atas semua kegiatan yang dilakukan baik
untuk penyaluran dana maupun penyetoran dana Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
b) Melakukan administrasi atas semua kegiatan yang dilakukan untuk
penyaluran bantuan melalui Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
c) Melakukan administrasi atas semua kegiatan yang terkait dengan
pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
d) Memproses pembuatan laporan operasional dan keuangan;
e) Menyerahkan laporan kepada atasan;
f) Menindaklanjuti laporan untuk diselesaikan;
g) Mengirimkan laporan ke Biro PKBL dan CSR Kantor Pusat.
3) Mengawasi pelaksanaan tugas pekerjaan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) di Kantor Wilayah:
a) Menghimpun bahan dan data yang terkait dengan pengawasan
pelaksanaan tugas Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Wilayah;
b) Melakukan evaluasi dan analisa terhadap kegiatan yang dilakukan
dalam Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
c) Membuat dan menindaklanjuti konsep laporan dan meneruskan
kepada atasan.
4) Membuat laporan pelaksanaan tugas Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) sesuai ketentuan yang berlaku:
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
30
a) Menerima arahan tentang pelaksanaan tugas pekerjaan dari atasan;
b) Melaksanakan kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
c) Menyusun laporan kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
serta mengajukannya kepada atasan.
5) Melaksanakan tugas pekerjaan lain yang terkait bidang tugasnya
dan/atau yang diberikan oleh atasan.
6) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
7) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Memeriksa (memberikan paraf) dan mengusulkan:
a) Rencana kunjungan ke lokasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
b) Mengecek kebenaran laporan operasional dan keuangan serta
segala transaksi yang terjadi pada Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) di Kantor Wilayah;
c) Evaluasi dan analisa terhadap kegiatan yang dilakukan dalam
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Draft rencana kunjungan ke lokasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
2) Draft Laporan operasional dan keuangan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) di Kantor Wilayah;
3) Laporan harian Kas dan Bank Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
4) Draft evaluasi dan analisa terhadap kegiatan yang dilakukan dalam
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
31
5) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
6) Penilaian kinerja bawahan.
9. Staff PKBL & CSR Kantor Wilayah
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Wilayah.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Melakukan administrasi semua kegiatan yang berkaitan dengan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Mencatat dan membukukan seluruh transaksi harian Kas dan Bank
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Wilayah;
3) Memproses laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) serta laporan lainnya;
4) Mengirimkan laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) ke Kantor Pusat.
5) Memenuhi permintaan data terkait dengan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) dari berbagai pihak untuk kepentingan Perusahaan.
6) Melakukan survey ke lokasi calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
7) Melakukan penilaian dan analisa terhadap kelayakan pemberian
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
8) Menginput hasil survey dan penilaian calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
9) Membuat rekomendasi tolak/terima atas permohonan calon penerima
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
32
10) Melaporkan kepada atasan terhadap bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) yang diberikan tidak sesuai dengan yang disetujui;
11) Menginput jurnal pencairan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
12) Mencetak jurnal pencairan dan membuat tanda terima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
13) Membuat daftar barang-barang beserta kelengkapannya yang
dibutuhkan oleh pemohon sesuai proposal yang diajukan (jika bantuan
berupa barang);
14) Melakukan pembelian barang kebutuhan pemohon bantuan Program
Bina Lingkungan dan menyerahkan bantuan tersebut kepada pemohon;
15) Menyerahkan dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
kepada pemohon (jika berbentuk tunai);
16) Mempersiapkan seremonial penyerahan bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang dihadiri oleh pejabat Perusahaan yang
berwenang di Kantor Wilayah;
17) Melakukan monitoring ke lokasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) untuk meyakinkan bahwa bantuan yang
diberikan sudah sesuai dengan yang disetujui;
18) Membuat laporan evaluasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
19) Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan;
20) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
21) Menyerahkan laporan kepada atasan.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengecek kebenaran laporan operasional Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) dan keuangan di Kantor Wilayah dan dari Kantor Cabang;
2) Mengecek kebenaran data berkaitan dengan pengelolaan modal kerja
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
33
3) Mengecek kebenaran dokumen-dokumen pengajuan bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) dan pengajuan lainnya;
4) Mengecek kebenaran data transaksi Kas dan Bank Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Wilayah;
5) Memberikan penilaian dan analisa terhadap kelayakan pemberian
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
6) Mengetahui lokasi calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
7) Diberikan kewenangan melakukan akses SIMDKS untuk input hasil
survey dan penilaian calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
8) Menolak/menerima atas permohonan calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
9) Mengecek kebenaran bantuan yang diberikan telah sesuai dengan yang
disetujui;
10) Membuat laporan kepada atasan terhadap bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang diberikan tidak sesuai dengan yang
disetujui;
11) Mengecek kebenaran data laporan evaluasi Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS);
12) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Tertib administrasi semua kegiatan yang berkaitan dengan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Laporan harian Kas dan Bank Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Wilayah;
3) Tersajinya laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dengan benar;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
34
4) Laporan operasional dan keuangan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) ke Kantor Pusat;
5) Tersajinya data terkait dengan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
untuk kepentingan Perusahaan;
6) Analisa kelayakan objek calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
7) Laporan hasil analisis kelayakan objek calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
8) Hasil survey calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
9) Hasil monitoring bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang
diberikan;
10) Laporan pelaksanaan tugas.
10. Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Bisnis
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengawasi,
memonitor dan mengevaluasi seluruh kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) di Area (Konvensional) yang menjadi tanggung jawabnya.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menerima dan melaksanakan instruksi, petunjuk dan kebijakan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang ditetapkan oleh Direksi / Pemimpin
Wilayah.
2) Menunjuk dan menandatangani penugasan survey kepada calon
penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) kepada Staf
Penjualan;
3) Meneruskan permohonan yang disetujui kepada Pemimpin Cabang untuk
dilakukan input data oleh staf yang ditunjuk;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
35
4) Menandatangani surat penolakan/penangguhan untuk permohonan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang ditolak atau ditangguhkan;
5) Memeriksa berkas permohonan bantuan program Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dari Kantor Cabang dan mencocokan proposal
pengajuan dengan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Pegadaian
tahun berjalan;
6) Menandatangani penugasan survey kepada calon penerima bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) kepada staf penjualan;
7) Memberikan pembinaan kepada penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) apabila bantuan yang diberikan tidak sesuai
dengan yang telah disetujui;
8) Melaksanakan tugas pekerjaan lain yang terkait bidang tugasnya
dan/atau yang diberikan oleh atasan;
9) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
10) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi penerima bantuan
program Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang, bila
jumlah persetujuan sampai dengan Rp.30.000.000,- (tiga puluh juta
rupiah);
2) Melakukan on the spot kepada penerima bantuan Program Bina
Lingkungan;
3) Menyetujui (memberikan paraf) usulan dana Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) di Kantor Cabang yang melebihi batas kewenangannya
untuk diajukan kepada Pemimpin Wilayah/Koordinator PKBL dan CSR
dan/atau Direktur Pembina;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
36
4) Menolak permohonan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Cabang yang dinilai kurang layak dibantu berdasarkan
ketentuan yang berlaku;
5) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Surat penugasan survey calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) kepada staf penjualan;
2) Rekomendasi hasil survey dan otorisasi bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Surat persetujuan/penolakan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
4) Surat usulan penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
kepada Pemimpin Wilayah/Koordinator PKBL dan CSR dan/atau
Direktur Pembina;
5) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
6) Penilaian kinerja bawahan.
11. Asisten Manajer Penjualan
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabang wilayah areanya, serta mendorong kesejahteraan dan perbaikan
lingkungan masyarakat luas pada umumnya dan lingkungan sekitar bisnis
pada khususnya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
37
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Memeriksa berkas permohonan dan rekomendasi dari hasil survey staf
penjualan atas pengajuan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) di Kantor Cabang yang berada pada wilayah areanya;
2) Meneruskan hasil penilaian dan rekomendasi atas permohonan bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) serta menentukan jumlah
pengajuan dana yang dapat diberikan kepada Deputi Pinwil Bidang Bisnis
sesuai dengan area pengajuan bantuan;
3) Membuat rekapitulasi penerima bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) di wilayah areanya;
4) Melakukan monitoring atas penyaluran bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) yang sudah diberikan untuk diyakini bahwa
bantuan yang diberikan sudah sesuai dengan yang diberikan dan/atau
tepat sasaran;
5) Melaporkan kepada atasan apabila bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) yang diberikan tidak sesuai dengan yang telah disetujui;
6) Mengevaluasi dan mengusulkan kepada atasan daftar usulan barang-
barang beserta kelengkapannya yang dibutuhkan oleh pemohon sesuai
proposal yang diajukan (jika bantuan berupa barang);
7) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
8) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengecek kebenaran dokumen-dokumen pengajuan bantuan dana
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Menilai dan merekomendasi hasil survey staff Penjualan;
3) Menetapkan jumlah bantuan dana Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
38
4) Mengetahui alamat penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
5) Menetapkan dan mengusulkan kepada atasan daftar usulan barang-
barang beserta kelengkapannya yang dibutuhkan oleh pemohon sesuai
proposal yang diajukan (jika bantuan berupa barang);
6) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Analisa kelayakan penerima bantuan dana Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) dan catatan rekomendasi sesuai dengan SOP Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Laporan hasil analisis kelayakan penerima bantuan dana Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Laporan hasil kunjungan/monitoring;
4) Pembinaan kepada penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) apabila bantuan yang diberikan tidak sesuai dengan yang telah
disetujui;
5) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
6) Penilaian kinerja bawahan.
12. Staff Penjualan
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabang wilayah areanya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
39
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Melakukan survey lapangan ke lokasi kegiatan calon penerima bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang wilayah
areanya;
2) Menginput hasil survey dan penilaian dari calon penerima bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) membuat rekomendasi
tolak/terima dan meneruskan kepada Deputi Pinwil Bidang Bisnis melalui
Asman Penjualan;
3) Melakukan survey awal ke lokasi calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
4) Melakukan penilaian dan analisis terhadap kelayakan pemberian bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) dan menyampaikannya hasil
analisis kelayakan kepada Asman Penjualan;
5) Menampung, menginventarisasi dan meregister pemohonan calon
penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang datang
dari Kantor Cabang di wilayah areanya;
6) Melakukan monitoring ke lokasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) untuk meyakinkan bahwa bantuan yang
diberikan sudah sesuai dengan yang disetujui;
7) Membuat laporan atas kunjungan/monitoring yang dilakukan;
8) Membuat laporan evaluasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
9) Membuat daftar usulan barang-barang beserta kelengkapannya yang
dibutuhkan oleh pemohon sesuai proposal yang diajukan (jika bantuan
berupa barang);
10) Membuat daftar rekapitulasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang wilayah areanya;
11) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
40
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengecek kebenaran dokumen-dokumen pengajuan bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Memastikan lokasi atau objek calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Memberikan penilaian dan analisis terhadap kelayakan pemberian
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
4) Meyakini keperluan barang-barang beserta kelengkapannya yang
dibutuhkan oleh pemohon sesuai proposal yang diajukan (jika bantuan
berupa barang);
5) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Analisa Kelayakan objek calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
2) Laporan hasil analisis kelayakan objek calon penerima bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
3) Hasil survey calon penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
4) Hasil monitoring bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang
diberikan;
5) Daftar usulan barang-barang beserta kelengkapannya yang dibutuhkan
oleh pemohon sesuai proposal yang diajukan kepada atasan (jika
bantuan berupa barang);
6) Laporan pelaksanaan tugas.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
41
13. Pemimpin Cabang
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabangnya.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Menerima dan melaksanakan instruksi, petunjuk maupun kebijakan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang ditetapkan oleh
Direksi/Koordinator PKBL dan/atau Pemimpin Wilayah;
2) Meneruskan berkas proposal/permohonan calon penerima dana Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) dari masyarakat sekitar Kantor Cabang
kepada Deputi Pinwil Bidang Bisnis;
3) Berkoordinasi dengan Deputi Pinwil Bidang Bisnis dalam hal penerimaan
dan penyaluran Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabang;
4) Mengorganisasikan pemberian bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS) sesuai ketentuan yang berlaku;
5) Memastikan kebenaran laporan operasional dan keuangan Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
6) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
7) Menandatangani berita acara serah terima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
8) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description;
.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Melakukan pemeriksaan administrasi dan dokumen pendukung sesuai
ketentuan;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
42
2) Membuat rencana kunjungan ke lokasi penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Membuat laporan operasional dan laporan keuangan serta transaksi
yang terjadi pada Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabang;
4) Melakukan evaluasi dan analisa terhadap kegiatan yang dilakukan dalam
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
5) Mengecek kebenaran laporan operasional keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
6) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Berkas pengajuan permohonan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
sudah sesuai dengan ketentuan;
2) Daftar rencana kunjungan lokasi;
3) Laporan Operasional dan laporan Keuangan dan laporan lain terkait
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Kantor Cabang;
4) Evaluasi dan analisa terhadap kegiatan yang dilakukan dalam Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
5) Penilaian kinerja bawahan.
14. Staff Kantor Cabang
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabangnya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
43
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mencari dan menerima proposal permohonan bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabangnya;
2) Memproses laporan operasional dan keuangan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Menyiapkan dokumen/berkas untuk keperluan penyaluran Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) Kantor Cabang;
4) Mengadministrasikan dokumen laporan operasional dan keuangan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Kantor Cabang beserta
lampirannya;
5) Mengadministrasikan dokumen bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) serta laporan harian Kas dan Bank Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
6) Menyediakan barang-barang beserta kelengkapannya yang telah
disetujui Deputi Pinwil Bidang Bisnis untuk diserahkan kepada penerima
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
7) Membuat daftar rekapitulasi penerima pinjaman Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang wilayah areanya;
8) Memenuhi permintaan pihak lain terkait data Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) untuk kepentingan Perusahaan;
9) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengecek kebenaran dokumen-dokumen pengajuan calon permohonan
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Mengecek kebenaran data transaksi Kas dan Bank Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
3) Memastikan lokasi atau objek penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
44
4) Melakukan kegiatan administrasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
termasuk laporan operasional dan keuangan Kantor Cabang;
5) Membeli barang-barang beserta kelengkapannya yang telah disetujui
Deputi Pinwil Bidang Bisnis untuk diserahkan kepada penerima bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) melalui koordinasi dengan
Pemimpin Cabang;
6) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Analisa Kelayakan objek calon penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
2) Barang-barang beserta kelengkapannya yang telah disetujui Deputi
Pinwil Bidang Bisnis untuk diserahkan kepada penerima bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
3) Berkas pengajuan permohonan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
sudah sesuai dengan ketentuan;
4) Daftar rencana kunjungan lokasi;
5) Laporan Operasional dan laporan Keuangan dan laporan lain terkait
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Kantor Cabang;
6) Tersajinya data Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) terkait
permintaan pihak lain untuk kepentingan Perusahaan;
7) Evaluasi dan analisa terhadap kegiatan yang dilakukan dalam Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
8) Tersedianya dokumen/berkas untuk keperluan penyaluran Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) Kantor Cabang;
9) Laporan pelaksanaan tugas.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
45
15. Kasir Kantor Cabang
a. Fungsi Jabatan Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
Merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan dan
mengevaluasi kegiatan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor
Cabang.
b. Rincian Tugas Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mencari dan menerima proposal permohonan bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS);
2) Melakukan pencatatan dan/atau pembuatan seluruh kas dan bank
Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
3) Memproses laporan operasional dan keuangan serta laporan lainnnya di
terkait Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
4) Mengadministrasikan dokumen penerima bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dan seluruh laporan terkait Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
5) Mengakses data di SIMDKS sesuai dengan Job Description.
c. Wewenang Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Mengecek kebenaran data/dokumen permohonan pinjaman Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
2) Mengecek data transaksi kas dan bank terkait Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
3) Mengetahui alamat penerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
(DKS);
4) Melakukan administrasi terkait Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
termasuk laporan operasional dan keuangan di Kantor Cabang;
5) Kewenangan melakukan akses SIMDKS sesuai dengan Job Description.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : II. PEDOMAN UMUM
PERIHAL : B. ORGANISASI DAN TATA KERJA
Pengesahan
46
d. Hasil Kerja Terkait Dana Kepedulian Sosial (DKS):
1) Tertib administrasi terkait Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Cabang;
2) Laporan harian kas dan bank Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
di Kantor Cabang;
3) Laporan operasional dan keuangan serta laporan lainnya terkait Program
Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang;
4) Laporan pelaksanaan tugas.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
47
1. Jenis Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Dalam rangka kegiatan sosial untuk mewujudkan hubungan yang harmonis dan
selaras antara masyarakat dengan Perusahaan sehingga tercipta timbal balik
manfaat baik secara langsung maupun tidak langsung, Perusahaan
mewujudkan tanggung jawab sosial dalam pelaksanaan Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS) dalam bentuk program yaitu:
a. Program Pengembangan Ekonomi
b. Program Pengembangan Ilmu Pengetahuan
c. Program Pengembangan Budaya dan Olahraga
a. Pengembangan Ekonomi
Penyaluran Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang dimaksudkan untuk
meningkatkan nilai ekonomi masyarakat dalam rangka peningkatan dan
pengembangan kewirausahaan melalui bantuan seperti: pelatihan
keterampilan, pemberian sarana usaha, dan bentuk bantuan lain yang terkait
dengan upaya peningkatan kapasitas dan produktivitas usaha. Dalam
pelaksanaannya dapat bekerjasama dengan pihak lain yang mempunyai
kompetensi di bidangnya.
1) Program Sarana Usaha
Bantuan dapat berupa sarana usaha bagi masyarakat yang telah
mempunyai usaha namun ingin meningkatkan usahanya. Sarana usaha
seperti tenda usaha, gerobak dorong, alat tenun bukan mesin,
sepeda/becak, mesin jahit, mesin pengolahan/produksi, alat
pertukangan, alat pertanian, alat dan/atau sarana kerja nelayan, sarana
usaha perbengkelan, salon kecantikan, sarana panti pijat tuna netra,
sarana usaha servis elektronik, bibit tanaman produktif, pupuk, pestisida,
dan sarana usaha lainnya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
48
2) Program Pelatihan/Keterampilan
Bantuan bagi masyarakat dalam upaya untuk meningkatkan
keterampilan/keahlian agar mendapatkan kesempatan berusaha dengan
cara memberikan peluang berwirausaha.
3) Program lain yang terkait dengan upaya peningkatan kapasitas
kewirausahaan dan peningkatan perekonomian masyarakat.
b. Program Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Penyaluran Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang dimaksudkan untuk tujuan
pengembangan dan peningkatan pengetahuan masyarakat seperti bantuan
dalam biaya pemagangan di perusahaan, literasi dan inklusi keuangan, dan
penelitian karya ilmiah
1) Program Pemagangan
Program pemagangan adalah hasil kerja sama dengan lembaga
pendidikan negeri dan swasta (sekolah dan perguruan tinggi) dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan siswa/mahasiswa dalam hal
pelaksanaan kerja secara langsung di Perusahaan.
2) Program Literasi dan Inklusi Keuangan
Literasi dan inklusi keuangan bertujuan untuk memberikan informasi
dan edukasi kepada masyarakat atas karakteristik sektor jasa
keuangan, layanan, dan produknya, sesuai yang tercermin dalam
strategi literasi dan inklusi keuangan yaitu edukasi dan kampanye
nasional literasi dan inklusi keuangan serta penguatan infrastruktur
literasi keuangan, salah satu diantaranya adalah literasi dan inklusi
keuangan atas industri Pergadaian.
3) Program Karya Ilmiah
Bantuan Program karya Ilmiah diberikan kepada para peneliti/riset dalam
rangka menghasilkan suatu karya ilmiah dengan tema penelitian untuk
kepentingan masyarakat. Program ini dapat diselenggarakan
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
49
bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Nasional atau
Kementerian Riset dan Teknologi/BPPT atau lembaga Internasional
yang diakui oleh Kementerian Pendidikan Nasional.
c. Program Pengembangan Kebudayaan dan Olahraga
1) Program Pengembangan Kebudayaan adalah bantuan diberikan kepada
masyarakat dengan tujuan untuk melestarikan seni budaya bangsa
Indonesia. Bantuan dapat diberikan berupa kelengkapan sarana dan
prasarana kebudayaan maupun sponsorship kegiatan seni budaya.
2) Program Bidang Olahraga
Bantuan diberikan kepada masyarakat yang bertujuan untuk
meningkatkan/mengembangkan kegiatan di bidang olahraga seperti
kelengkapan sarana dan prasarana olahraga, pembinaan klub olahraga,
sponsorship kegiatan olahraga maupun bantuan lain yang terkait
dengan pengembangan masyarakat di bidang olahraga.
2. Pelaksanaan Program DKS
a. Kantor Pusat
1) Biro PKBL dan CSR merupakan regulator dalam pelaksanaan program
DKS;
2) Pelaksanaan Program DKS di bawah tanggung jawab Manajer Bina
Lingkungan dan CSR yang berada di bawah koordinasi Koordinator
PKBL dan CSR;
3) Merencanakan program DKS tahunan untuk diusulkan dan mendapatkan
persetujuan Direksi;
4) Berdasarkan persetujuan Direksi/Koordinator PKBL & CSR, Manajer BL
dan CSR melaksanakan tugas dan berkoordinasi dengan unit kerja terkait
dalam melaksanakan kegiatan Program DKS;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
50
b. Kantor Wilayah
1) Merencanakan Program DKS yang akan dilaksanakan di lingkup Kantor
Wilayah dalam satu tahun dengan perencanaan matang dan dapat
dipertanggungjawabkan. Setiap pengeluaran memperhatikan azas
manfaat (efektivitas dan efisiensi) serta urgensinya;
2) Melaksanakan program DKS yang telah direncanakan dan diusulkan ke
Koordinator PKBL & CSR dan disetujui oleh Direksi;
3. Penerima Program DKS
Penerima program bantuan DKS adalah masyarakat baik perorangan, kelompok
masyarakat maupun lembaga/instansi.
a. Masyarakat
1) Penerima bantuan merupakan masyarakat, baik kelompok masyarakat
maupun perorangan;
2) Untuk perorangan, syarat pengajuan proposalnya harus dilakukan
melalui lembaga/instansi/pemerintah setempat sebagai croscheck dan
verifikasi data awal calon penerima bantuan;
3) Diutamakan bagi masyarakat yang belum pernah menerima dana
bantuan sejenis dari lembaga/instansi lain;
b. Lembaga/instansi
1) Merupakan lembaga resmi baik yang berbadan hukum maupun belum
berbadan hukum seperti LSM/yayasan/lembaga pendidikan/ pemerintah
setempat dan organisasi lainnya.
2) Bagi lembaga non pemerintah, telah berbadan hukum dengan
melampirkan fotocopy akte pendirian yang telah disahkan instansi terkait
dan dalam anggaran dasar mempunyai maksud dan tujuan serta
kegiatan yang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan, ketertiban umum, dan/atau kesusilaan;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
51
3) Mempunyai kegiatan sosial, ekonomi, pelatihan/keterampilan, sosial
budaya, kesehatan masyarakat, pelestarian alam/lingkungan hidup yang
berkaitan dengan peningkatan taraf hidup masyarakat dan lingkungan;
4) Diutamakan yang belum pernah menerima dana bantuan sejenis dari
lembaga/instansi/lain;
4. Pelaksanaan dan Besaran Bantuan Program
a. Pelaksana bantuan program Dana Kepedulian Sosial (DKS) bertanggung
jawab atas keakuratan data dan besaran bantuan yang ditanganinya.
Apabila dikemudian hari bantuan disalahgunakan oleh penerima, maka
Pelaksana berhak menelusuri penyebab terjadinya penyimpangan sebelum
menentukan tindakan selanjutnya. Untuk menghindari kemungkinan
terjadinya hal yang dapat merugikan Perusahaan, maka proses pemberian
bantuan harus dilakukan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian
sebelum memberikan keputusan apakah bantuan layak diberikan. Apabila
dikemudian hari pelaksanaan program tidak sesuai dengan ketentuan, maka
Pelaksana mempertanggungjawabkan sesuai dengan peraturan Perusahaan
yang berlaku.
b. Besaran biaya bantuan disesuaikan dengan ketersediaan dana Perusahaan
dan alokasi anggaran yang ditetapkan.
c. Proses otorisasi dan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran dilakukan
sesuai dengan peraturan yang berlaku pada Perusahaan.
5. Administrasi Penerima Program
a. Administrasi penerima program dimaksudkan untuk:
1) Memperoleh data base penerima program.
2) Memperoleh jumlah penerima program periode tertentu.
3) Mengarahkan strategi kegiatan pada segmen yang tepat sasaran.
4) Pemberian atensi dan pembinaan penerima program
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
52
5) Mengetahui frekuensi dan jenis penggunaan dana.
b. Pendataan penerima program diupayakan selengkap mungkin agar
penyaluran program akurat, tepat waktu dan tepat sasaran. Dalam setiap
program, setelah melakukan verifikasi data pendukung. Pelaksana Dana
Kepedulian Sosial (DKS) melakukan administrasi penerima program sebagai
data base Perusahaan, dan bukti pendukung lengkap wajib dilampirkan
dalam pengeluaran dana bantuan dan diarsip untuk keperluan pemeriksaan
lanjutan.
6. Verifikasi, Seleksi dan Survey Kantor Cabang Konvensional
a. Verifikasi dan Seleksi
Sebelum melaksanakan program, perlu dilakukan verifikasi dan seleksi atas
data/bukti-bukti pendukung yang diterima oleh Pelaksana Dana Kepedulian
Sosial (DKS), langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Pelaksana Dana Kepedulian Sosial (DKS) pada Kantor Pusat/Kantor
Wilayah/Kantor Area/Kantor Cabang konvensional dengan melampirkan
proposal yang memuat data calon penerima seperti identitas penerima
perorangan/kelembagaan, kondisi objek calon penerima program serta
besaran dana bantuan yang dibutuhkan dan informasi lain yang
diperlukan;
2) Pelaksana Dana Kepedulian Sosial (DKS) pada Kantor Pusat/Kantor
Wilayah/Kantor Area/Kantor Cabang melakukan verifikasi dan seleksi
awal terhadap calon penerima program;
3) Pelaksana Dana Kepedulian Sosial (DKS) pada Kantor Pusat/Kantor
Wilayah/Kantor Area/Kantor Cabang memutuskan dan menetapkan
hasil seleksi calon penerima program yang memenuhi syarat sebagai
penerima program;
4) Direksi melalui Koordinator PKBL dan CSR memberikan otorisasi atas
program yang diusulkan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
53
b. Survey
Setelah dilakukan verifikasi dan seleksi, maka perlu dilakukan survey untuk
dianalisa kelayakannya, yang bertujuan untuk mencari kebenaran data yang
diperoleh dan dasar penetapan nilai bantuan. Hasil survey juga merupakan
salah satu pertimbangan pengambilan keputusan.
1) Hasil survey dilaporkan secara tertulis kepada Deputi Pinwil Bidang
Administrasi dan Supporting/Bisnis/Pinwil/Koordinator PKBL&CSR serta
Direksi.
2) Survey dimaksudkan untuk menghimpun data yang diperlukan,
mencakup:
a) Masyarakat
i. Identitas diri;
ii. Susunan Panitia/Pengurus yang bertanggungjawab;
iii. Tempat kedudukan/alamat lokasi pelaksanaan;
iv. Jenis kegiatan program yang diajukan
v. Dan rencana penggunaan dana.
b) Lembaga/Instansi
i. Anggaran dasar dan Pendiri/Pengurus;
ii. Nama Lembaga;
iii. Tempat Kedudukan/Alamat Lembaga;
iv. Lama operasional;
v. Objek yang dibantu;
vi. Kebutuhan dan rencana penggunaan dana;
vii. Dikenal/familiar bagi masyarakat;
viii. Kredibilitas tidak diragukan;
ix. Transparansi pelaksanaan program.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : A. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
54
7. Kerjasama
Dalam pelaksanaan Dana Kepedulian Sosial (DKS) dapat bekerja sama dengan
lembaga / Institusi, yaitu :
1) Dalam pelaksanaan beberapa program Dana Kepedulian Sosial (DKS),
Pelaksana Dana Kepedulian Sosial (DKS) bekerjasama dengan pihak
lain seperti pemerintah setempat, Lembaga Pendidikan, LSM,
Yayasan/Lembaga Sosial, Perbankan atau Lembaga lain yang
berhubungan dengan program kerja;
2) Pemberian Bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) harus dituangkan
dalam Surat Perjanjian Bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) ;
3) Terhadap lembaga/instansi harus dilakukan verifikasi oleh Pelaksana
Dana Kepedulian Sosial (DKS);
4) Persetujuan dan/atau Penunjukan Lembaga/Institusi yang akan
bekerjasama dengan Pelaksana Dana Kepedulian Sosial (DKS)
ditetapkan dengan Surat Direksi/Koordinator PKBL & CSR/Pemimpin
Wilayah;
5) Syarat lain kerjasama dengan instansi lain bahwa Perusahaan masih
membawa misi perusahaan dengan kata lain tetap berhubungan
langsung dengan penerima bantuan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
55
1. Penerimaan Dana
Sumber dana untuk menjalankan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Perusahaan yang merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility
(CSR) berasal dari Uang Kelebihan Kadaluarsa Produk Pegadaian KCA, yaitu
sisa hasil penjualan Barang Jaminan (BJ) yang dilelang akibat nasabah
wanprestasi setelah dikurangi hak Perusahaan berupa uang pinjaman dan
sewa modal, dan biaya-biaya lainnya sesuai ketentuan yang berlaku, yang
dalam periode tertentu yang telah ditetapkan dan tidak diambil oleh nasabah
terhitung, (satu) tahun sejak Barang Jaminan (BJ) tersebut dilelang oleh
Perusahaan.
Sumber Dana Kepedulian Sosial (DKS) ditetapkan 100% dari saldo hutang
Dana Kepedulian Sosial (DKS) pada Mata Anggaran 221.01.07 “Hutang
Kepedulian Sosial” dengan proses pencairan Dana Kepedulian Sosial (DKS)
sebagai berikut :
a. Dana Kepedulian Sosial (DKS) dihimpun dari Uang kelebihan lelang
kadaluarsa dari cabang konvensional dan unit pelayanan cabang;
b. Saldo Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang terhimpun di Kantor Wilayah
setiap bulan akan dimutasikan ke Kantor Pusat melalui mekanisme RAK
otomatis di PASSION di akhir periode;
c. Divisi Akuntansi melakukan rekapitulasi jumlah Dana Kepedulian Sosial
(DKS) dan menyampaikan memorandum berisi data saldo Dana
Kepedulian Sosial (DKS) kepada Divisi Tresuri untuk diproses pembayaran
Hutang Dana Kepedulian Sosial (DKS) setiap bulan;
d. Divisi Tresuri melakukan pemindahbukuan atas pembayaran Hutang
Kepedulian Sosial ke rekening giro CSR Kantor Pusat pada Bank Rakyat
Indonesia Cabang Jakarta Kramat Nomor: 0335.01.000.845.30.2 atas
nama CSR PT Pegadaian (Persero)
Jumlah dana Dana Kepedulian Sosial (DKS) yang akan dialokasikan untuk
disalurkan akan ditetapkan setiap tahun oleh Kantor Pusat.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
56
2. Bentuk Pengeluaran Dana
Bentuk penyaluran dana bantuan yang diberikan kepada penerima program
dapat berupa :
a. Bentuk bantuan untuk program Pengembangan Ekonomi
1) Program Sarana Usaha
Bantuan yang diberikan berupa alat dan/atau sarana usaha untuk
meningkatkan usaha masyarakat.
Sarana usaha seperti tenda usaha, gerobak dorong, alat tenun bukan
mesin, sepeda/becak, mesin jahit, mesin pengolahan/produksi, alat
pertukangan, alat pertanian, alat dan/atau sarana kerja nelayan, sarana
usaha perbengkelan, salon kecantikan, panti pijat tuna netra, servis
elektronik, home industri, bibit tanaman produktif, pupuk, pestisida, dan
bentuk bantuan lain terkait dengan upaya peningkatan kapasitas dan
produktivitas usaha masyarakat;
2) Program Pelatihan dan Keterampilan
Bantuan pendidikan dan keterampilan yang diberikan kepada
masyarakat untuk menambah keterampilan dan keahlian serta
kemampuan/skill yang bertujuan untuk meningkatkan kewirausahaan
serta mendapatkan kesempatan berusaha secara mandiri. Bantuan
diberikan dalam bentuk pelatihan, kursus, workshop dan program lain
yang sejenis;
3) Program yang terkait dengan upaya peningkatan kapasitas
kewirausahaan masyarakat seperti bantuan pemasaran usaha
(packaging, branding, e-commerce), pameran produk usaha
tingkat/internasional;
4) Program lain dalam kaitannya untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
Program ini dapat disalurkan secara langsung ke masyarakat maupun
melalui Lembaga/Instansi.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
57
b. Bentuk Bantuan Program Pengembangan Ilmu Pengetahuan
1) Program Pemagangan
Program pemagangan bertujuan untuk menambah pengetahuan siswa
dan mahasiswa dalam hal pelaksanaan kerja secara langsung di
Perusahaan.
Bantuan Program Pemagangan diberikan kepada siswa/mahasiswa
dengan ketentuan sbb:
a) Bekerjasama dengan lembaga pendidikan baik negeri maupun
swasta;
b) Peserta magang terdiri dari siswa SMK/SMU dan mahasiswa (D3/S1)
c) Program pemagangan dilaksanakan di Kantor Pusat, Wilayah, Area,
Kantor Cabang;
d) Kerjasama magang harus dituangkan dalam perjanjian yang memuat
Hak dan kewajiban masing-masing pihak (Perusahaan dan peserta
magang);
e) Hari pelaksanaan pemagangan disesuaikan dengan hari kerja tempat
pelaksanaan magang;
f) Besaran uang saku program pemagangan akan ditetapkan dalam
Surat Direksi tersendiri;
g) Pelaksanaan program pemagangan disesuaikan dengan peraturan
yang berlaku pada Perusahaan.
2) Program Literasi dan Inklusi Keuangan
Literasi dan Inklusi Keuangan bertujuan untuk memberikan informasi
dan edukasi kepada masyarakat atas karakteristik sektor jasa
keuangan, layanan dan produknya, sesuai yang tercermin dalam
strategi literasi keuangan yaitu edukasi dan kampanye nasional literasi
keuangan serta penguatan infrastruktur literasi keuangan, salah satu
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
58
diantaranya adalah literasi keuangan atas industri Pergadaian dengan
ketentuan bahwa:
a) Penerima materi literasi dan inklusi keuangan adalah masyarakat;
b) Materi literasi berkaitan dengan industri Pergadaian dan/atau sektor
jasa keuangan lainnya (Perbankan, Perasuransian, Dana Pensiun,
Pasar Modal, dan Pembiayaan);
c) Pemateri/nara sumber yang ditunjuk adalah yang kompeten di
bidangnya;
Pengeluaran untuk program literasi dan inklusi keuangan dalam bentuk :
a) Biaya penyelenggaraan literasi dan inklusi keuangan termasuk
konsumsi, sewa tempat, backdrop, spanduk dan perlengkapan
penunjang literasi dan inklusi keuangan;
b) Souvenir/goodybag/doorprize untuk peserta literasi dan inklusi
keuangan;
3) Program Karya Ilmiah
Bantuan Program karya Ilmiah diberikan kepada para peneliti/riset dalam
rangka penelitan dengan tema untuk kepentingan masyarakat, dengan
kriteria sbb:
a) Bantuan disalurkan melalui kerjasama dengan Kementerian
Pendidikan Nasional atau Kementerian Riset dan Teknologi/BPPT
atau lembaga Internasional yang diakui oleh Kementerian Pendidikan
Nasional;
b) Atau Lembaga yang ditunjuk kompeten di bidangnya;
c) Program karya ilmiah yang diselenggarakan oleh perusahaan secara
nasional seperti penulisan lomba karya ilmiah/karya tulis dan akan
ditetapkan tersendiri oleh Direksi.
d) Pengadaan lembaga penyedia barang/jasa berpedoman pada
peraturan Pengadaan Barang/Jasa Perusahaan;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
59
Adapun bantuan yang diberikan ke peneliti yang bukan masuk dalam
kategori lomba mencakup biaya personil dan non personil, dengan
rincian sebagai berikut :
a) Biaya personil mencakup biaya honorarium, biaya transportasi
dan akomodasi, mengikuti ketentuan yang berlaku di perusahaan
(dengan level setingkat Manajer). Bantuan ini diberikan dalam
periode waktu tertentu sesuai persetujuan yang diberikan oleh
Pemimpin Wilayah/Koordinator PKBL & CSR/Direksi;
b) Biaya non personil mencakup biaya ATK, foto copy dan penjilidan
dengan menyertakan bukti pendukung/kuitansi.
c) Biaya tersebut harus disertakan dalam pengajuan RAB penelitian
dan diverifikasi terlebih dahulu kelayakannya.
d) Biaya diberikan dalam dua tahapan yaitu tahap pertama diberikan
untuk biaya personil setelah adanya persetujuan bantuan dan
tahap kedua dibayarkan untuk biaya non personil setelah
penelitian selesai dilaksanakan.
c. Bentuk Bantuan Program Pengembangan Budaya dan Olahraga
1. Program Pengembangan Budaya
a) Bantuan diberikan kepada masyarakat yang kegiatannya bertujuan
untuk melestarikan budaya bangsa dan/atau daerah di Indonesia;
b) Bantuan diberikan untuk menunjang kegiatan yang berkaitan dengan
budaya bangsa dan/atau daerah seperti pewayangan, tarian daerah,
lagu daerah, seni patung, lukis, ukir, adat istiadat daerah, dan segala
sesuatu yang bersifat kedaerahan.
c) Bantuan berupa sarana dan prasarana menunjang kegiatan yang
berkaitan dengan budaya bangsa dan/atau daerah.
d) Bantuan dapat diberikan dalam bentuk sponsorship atas
penyelenggaraan kegiatan seni budaya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
60
2. Program Bidang Olahraga
Bantuan diberikan kepada masyarakat yang kegiatannya bertujuan untuk
mengembangkan kegiatan keolahragaan, dengan kriteria:
a) Bantuan diberikan untuk menunjang kegiatan yang berkaitan dengan
keolahragaan seperti perbaikan dan pembangunan sarana olahraga,
perlengkapan olahraga, dan sarana olahraga lainnya.
b) Bantuan dapat diberikan dalam bentuk sponsorship atas
penyelenggaraan kegiatan olahraga.
c) Bantuan dapat berupa pembentukan/pengelolaan klub olahraga
sebagai binaan perusahaan dengan persetujuan Direksi.
3. Kewenangan Dalam Persetujuan Penyaluran Dana Kepedulian Sosial
Pejabat yang berwenang dalam memberikan persetujuan penyaluran Dana
Kepedulian Sosial (DKS) baik tunai maupun non tunai diatur sebagai berikut :
a. Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Bisnis dengan Asisten Manajer
Penjualan sampai dengan Rp.30 juta per proposal kegiatan;
b. Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Administrasi dan Supporting dengan
Manajer Keuangan sampai dengan Rp.30 juta per proposal kegiatan;
c. Pemimpin Wilayah dengan Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Administrasi
dan Supporting diatas Rp.30 juta sampai dengan Rp.250 juta per proposal
kegiatan di lingkungan Kantor Wilayahnya;
d. Koordinator PKBL & CSR dengan Manajer Bina Lingkungan sampai
dengan Rp.30 juta per proposal kegiatan;
e. Direktur yang membawahi PKBL & CSR dengan Koordinator PKBL & CSR
diatas Rp.30 juta sampai dengan Rp.250 juta per proposal kegiatan;
f. Direktur Utama dengan Direktur yang membawahi PKBL & CSR diatas
Rp.250 juta per proposal kegiatan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
61
4. Penyerahan Bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) dapat berupa Tunai
dan Non Tunai
a. Tunai:
Bantuan tunai dapat diberikan untuk uang saku peserta magang, honor
pembicara/pemateri, biaya karya ilmiah/penelitian, biaya penyelenggaraan
kegiatan/ jasa Event Organizer (EO), sewa tempat/perlengkapan, dan
sponsorship. Bantuan tunai lainnya selain yang telah ditetapkan diatas dapat
dikeluarkan dengan persetujuan Direksi.
b. Non tunai untuk:
1) Program Pengembangan Ekonomi
a) Bantuan Sarana Usaha berupa:
Gerobak dorong, alat tenun bukan mesin, sepeda/becak, mesin jahit,
mesin pengolahan/produksi, alat pertukangan, alat pertanian, alat
dan/atau sarana kerja nelayan, sarana usaha perbengkelan, salon
kecantikan, panti pijat tuna netra, servis elektronik, home industri,
bibit tanaman produktif, pupuk, pestisida, dan lainnya.
b) Program Pelatihan dan Keterampilan
Bantuan pelatihan dan Keterampilan berupa pelatihan, kursus,
workshop dan program lain yang sejenis untuk meningkatkan
keterampilan/ keahlian yang sifatnya tidak dibayarkan langsung ke
penerima program bantuan.. Bantuan diberikan selain untuk honor
pembicara/pemateri, sewa tempat pelaksanaan, dan jasa Event
Organizer kegiatan (jika ada).
c) Program lain yang terkait upaya peningkatan kapasitas dan
produktivitas usaha masyarakat, seperti bantuan pemasaran usaha,
keikutsertaan dalam pameran produk dan program lainnya yang sifat
pengeluarannya tidak langsung dibayarkan kepada penerima
program bantuan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
62
2) Program Pengembangan Pendidikan
a) Program Pemagangan
Bantuan non tunai yang diberikan kepada penerima adalah bantuan
berkaitan dengan kegiatan magang selain uang saku peserta (jika
ada).
b) Program Literasi dan Inklusi Keuangan
Bantuan non tunai yang diberikan kepada peserta literasi dan inklusi
keuangan, seperti; konsumsi, bahan/materi literasi, sertifikat, piagam,
plakat, souvenir/goodybag/doorprize dan bentuk non tunai lainnya.
c) Program Karya Ilmiah
Bantuan non tunai yang diberikan kepada para peneliti seperti;
sertifikat, piagam, plakat, dan bentuk non tunai lainnya yang
berkaitan dengan program.
3) Program Pengembangan Budaya dan Olahraga
a) Bantuan yang diberikan kepada masyarakat dalam rangka
melestarikan budaya bangsa Indonesia. Bantuan yang diberikan
berupa sarana dan prasana penunjang kegiatan pelestarian budaya
seperti; pembelian wayang, gamelan, alat musik tradisional daerah,
perlengkapan tari daerah, perbaikan/pembangunan gedung
pertunjukan budaya dan lain sebagainya.
b) Bantuan yang diberikan kepada masyarakat dalam rangka
meningkatkan kegiatan olahraga. Bantuan yang diberikan berupa
sarana dan prasana penunjang kegiatan olahraga, perlengkapan
olahraga, seperti; renovasi dan pembangunan lapangan olahraga,
alat-alat olahraga, dan perlengkapan olahraga lainnya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
63
5. Mekanisme Permohonan Otorisasi Dana DKS
a. Penerbitan otorisasi dana DKS dilakukan sesuai dengan peraturan yang
berlaku dan diproses berdasarkan permohonan yang diajukan/penunjukan
langsung dari Kantor Pusat;
b. Pengeluaran Dana DKS dapat dilakukan melalui Kantor Pusat, Kantor
Wilayah atau Kantor Cabang;
c. Kantor Wilayah mengusulkan program DKS ke Kantor Pusat secara berkala
(program tahunan);
d. Berdasarkan pengusulan Kantor Wilayah, Kantor Pusat akan menerbitkan
otorisasi dari jenis program yang akan dilakukan;
e. Pengeluaran dilakukan berdasarkan otorisasi yang diterbitkan dari Kantor
Pusat.
6. Biaya Operasional
a. Biaya operasional adalah biaya yang dipergunakan untuk menunjang
kegiatan yang berhubungan dengan operasional DKS, yaitu meliputi biaya :
1) Koordinasi dengan lembaga/instansi terkait;
2) Biaya seremonial;
3) Biaya survey, dan biaya monitoring, berpedoman kepada peraturan
Perusahaan tentang Biaya perjalanan Dinas atau perubahannya;
4) Biaya perlengkapan terkait pelaksanaan program
5) Biaya administrasi bank Dana Kepedulian Sosial (DKS)
b. Jumlah biaya operasional akan dialokasikan setiap tahunnya, maksimal 5%
dari penyaluran.
c. Apabila biaya operasional melebihi dari yang telah ditetapkan sebagaimana
dimaksud pada huruf b, agar mengajukan tambahan biaya kepada
Direksi/Koordinator PKBL dan CSR.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
64
7. Program Bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) Dilarang Diberikan
Kepada :
a. Lembaga/Instansi/Yayasan yang mempunyai kegiatan/usaha yang
bertentangan dengan Peraturan Pemerintah dan/atau masyarakat setempat;
b. Tempat-tempat yang dapat menimbulkan citra negatif perusahaan seperti
tempat prostitusi, perjudian dan tempat lainnya.
8. Prosedur Pengeluaran Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Pusat
No. Pelaksana Aktivitas
a Koordinator
PKBL & CSR
1) Memberikan otorisasi program DKS dari Kantor Wilayah dan
Kantor Pusat sesuai program dan dalam batas
kewenangannya;
2) Memberikan rekomendasi kepada Direktur Pembina atas
pengeluaran dana bantuan diatas kewenangannya;
3) Melaporkan pertanggungjawaban DKS ke Direksi;
b Manajer BL
dan CSR
1) Memproses otorisasi dari Perusahaan untuk Kantor Pusat;
2) Memantau saldo dana DKS;
3) Mengajukan persetujuan pelaksanaan program kepada
Direksi/Koordinator PKBL dan CSR;
4) Melakukan koordinasi pelaksanaan program;
5) Memproses otorisasi untuk Kantor Wilayah;
6) Melaksanakan program;
7) Melakukan dan memantau pelaksanaan keuangan;
8) Memeriksa keabsahan transaksi dan pertanggungjawaban
keuangan.
c Staf
1) Menerima proposal permohonan kegiatan DKS;
2) Melakukan verifikasi dan survey;
3) Melaporkan hasil survey ke Manajer BL & CSR;
4) Membuat laporan pertanggungjawaban keuangan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
65
9. Prosedur Pengeluaran Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Wilayah
No Pelaksana Aktivitas
a Pemimpin
Wilayah
1) Menyetujui bantuan DKS sesuai kewenangannya;
2) Memantau pelaksanaan program wilayah;
3) Bertanggungjawab dan membina pelaksanaan program DKS
Kantor Wilayah;
4) Melaporkan pertanggungjawaban kegiatan DKS setiap bulan
ke Kantor Pusat.
b Deputy Pinwil
Administrasi &
Supporting
1) Menyetujui permohonan bantuan dan mengisi formulir
persetujuan bantuan sesuai kewenangannya;
2) Merekomendasikan permohonan bantuan diluar
kewenangannya ke Pemimpin Wilayah/Direksi.
c Manajer
Keuangan
Kantor
Wilayah
Memproses pengeluaran dana dari rekening DKS Wilayah
berdasarkan otorisasi.
d Asman PKBL
& CSR Kantor
Wilayah
1) Membuat rencana kerja dan mengajukan usulan program ke
Kantor Pusat melalui Pemimpin Wilayah;
2) Menyelenggarakan program DKS Kanwil;
3) Menerima otorisasi pelaksanaan program;
4) Melakukan koordinasi pihak terkait;
5) Membuat buku kas dan buku bank DKS;
6) Melaksanakan fungsi administrasi DKS Kanwil;
7) Membuat laporan pertanggungjawaban;
8) Membuat laporan ke Biro PKBL dan CSR melalui Pemimpin
Wilayah.
e Staf PKBL 1) Menerima proposal permohonan kegiatan DKS
2) Melakukan verifikasi dan survey;
3) Melaporkan hasil survey ke Asman PKBL & CSR.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : III. PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
PERIHAL : B. PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA
Pengesahan
66
10. Prosedur Pengeluaran Dana Kepedulian Sosial (DKS) di Kantor Cabang
No Pelaksana Aktivitas
a Pemimpin
Wilayah
1) Menyetujui bantuan DKS sesuai kewenangannya;
2) Memantau pelaksanaan program Kantor Wilayah dan
Cabang ;
3) Bertanggungjawab dan membina pelaksanaan program DKS
Kantor Wilayah dan Cabang;
4) Melaporkan pertanggungjawaban kegiatan DKS setiap bulan
ke Kantor Pusat.
b Deputi Pinwil
Bidang Bisnis
1) Menyetujui permohonan bantuan dan mengisi formulir
persetujuan bantuan sesuai kewenangannya;
2) Merekomendasikan permohonan bantuan diluar
kewenangannya ke Pemimpin Wilayah/Direksi.
c Pemimpin
Cabang
1) Memproses pengeluaran dana dari rekening DKS Kantor
Cabang berdasarkan otorisasi dan/atau persetujuan.
2) Menyelenggarakan program DKS Kantor Cabang;
3) Menerima otorisasi pelaksanaan program;
4) Membuat buku kas dan buku bank DKS;
5) Melaksanakan fungsi administrasi DKS Kantor Cabang;
6) Membuat laporan pertanggungjawaban;
7) Membuat laporan ke Kantor Wilayah melalui Deputi Bidang
Bisnis.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
67
1. Tata Cara Pengajuan Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Penyaluran Dana Kepedulian Sosial (DKS) dapat dilakukan di Kantor Pusat, Kantor
Wilayah, dan Kantor Cabang. Bentuk persyaratan pengajuannya adalah sebagai
berikut:
a. Mengisi dan melengkapi formulir pengajuan program Dana Kepedulian Sosial
yang memuat informasi:
1) Data pemohon;
2) Identitas lembaga/instansi;
3) Jenis bantuan yang dimohonkan;
4) Jumlah pengajuan bantuan dana dan jadwal pelaksanaan kegiatan;
b. Mengajukan proposal permohonan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
yang memuat:
1) Latar belakang, menjelaskan alasan akan dilaksanakannya kegiatan dan
tujuan pengajuan dana Program Dana Kepedulian Sosial dari Perusahaan;
2) Gambaran kondisi rinci kegiatan yang telah dan/atau akan dilaksanakan
serta struktur panitia atau organisasi penanggung jawab kegiatan (jika
menggunakan kepanitiaan);
3) Rencana anggaran biaya kegiatan (RAB) secara rinci;
c. Melampirkan bukti pendukung (BP) secara rinci.
1) Identitas calon penerima program (untuk perorangan dan ataupun yang
mengatas namakan sebuah instansi/lembaga);
2) Akta pendirian (untuk lembaga/instansi);
3) Foto tempat kegiatan dan denah lokasi.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
68
2. Prosedur Pengajuan Bantuan Dana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
a. Kantor Pusat
Prosedur pengajuan bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) Perusahaan yang
diajukan di Lingkungan Kantor Pusat adalah sebagai berikut:
Langkah Subyek Kegiatan
1.
Pemohon
1) Mengajukan permohonan/proposal dana bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
2) Mengisi formulir pengajuan;
3) Melengkapi Bukti Pendukung (BP);
2.
Staf PKBL
1) Input data permohonan bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial;
2) Membuat surat tanda terima berkas;
3) Menerima proposal dari masyarakat/lembaga sosial/
pendidikan dll & melakukan pemeriksaan administratif;
4) Menyerahkan berkas permohonan kepada Koordinator
PKBL & CSR untuk pelaksanaan survey.
3. Manajer BL Memverifikasi permohonan dan meneruskan kepada
Koordinator PKBL dan CSR.
4.
Koordinator
PKBL &
CSR
1) Memeriksa berkas permohonan;
2) Mencocokkan dengan rencana Program Dana Kepedulian
Sosial;
3) Membuat surat penugasan survey.
5. Staf PKBL 1) Melakukan survey lapangan ke lokasi;
2) Menginput hasil survey/penilaian.
6. Manajer BL 1) Memeriksa berkas permohonan dan rekomendasi dari Staf
PKBL;
2) Meneruskan hasil rekomendasi hasil survey dengan jumlah
pengajuan dana melalui tingkatan kewenangan persetujuan
dana;
3) Merekomendasikan untuk diberi bantuan atau ditolak
kepada Koordinator PKBL & CSR.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
69
6b. Koordinator
PKBL &CSR
Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi masyarakat/
lembaga yang akan menerima bantuan, bila jumlah pengajuan
sesuai dengan kewenangan;
6c. Direktur
yang
membawahi
PKBL &
CSR
Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi masyarakat/
lembaga yang akan menerima bantuan, sesuai dengan tingkat
kewenangan;
7. Direktur
Utama
Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/lembaga yang akan menerima bantuan, bila jumlah
pengajuan sesuai dengan tingkat kewenangan;
8. Koordinator
PKBL &
CSR
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi;
2) Membuat surat penolakan;
3) Mempersiapkan keuangan, cek guna keperluan dana
bantuan.
9. Staf PKBL 1) Menginput jurnal pencairan dana;
2) Membuat tanda terima dana bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial;
3) Membuat daftar barang-barang beserta kelengkapannya
yang dibutuhkan oleh pemohon sesuai proposal yang
diajukan (jika bantuan bukan berbentuk tunai) dan
menyerahkan bantuan kepada pemohon;
4) Menyerahkan dana bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial kepada pemohon.
10. Pemohon 1) Menandatangani surat penerimaan dana bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
2) Menerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial berupa
dana/barang.
3) Memberikan laporan kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial paska penggunaan dana bantuan secara rinci dari
sisi keuangan berikut bukti asli beserta bukti foto kegiatan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
70
b. Kantor Wilayah
Prosedur pengajuan bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) Perusahaan yang
diajukan di Lingkungan Kantor Wilayah adalah sebagai berikut:
Langkah Subyek Kegiatan
1.
Pemohon
1) Mengajukan permohonan/proposal dana bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
2) Mengisi formulir pengajuan;
3) Melengkapi Bukti Pendukung (BP).
2.
Staf PKBL
1) Input data permohonan bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial;
2) Membuat surat tanda terima berkas;
3) Menerima proposal dari masyarakat/lembaga sosial/
pendidikan dll & melakukan pemeriksaan administratif;
4) Menyerahkan berkas permohonan kepada Deputy
Pemimpin Wilayah Bidang Administrasi dan Supporting
(DAS) melalui Asman PKBL dan CSR serta Manajer
Keuangan.
3. Asman PKBL
dan CSR
1) Melakukan review terhadap berkas permohonan bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial;
2) Menyerahkan berkas permohonan kepada Manajer
Keuangan dan DAS;
3) Mencocokkan dengan rencana Program Dana Kepedulian
Sosial.
4.
Deputy Pinwil
Administrasi
& Supporting
1) Menerima dan mereview berkas permohonan dari Asman
PKBL dan CSR;
2) Membuat surat penugasan survey.
5. Staf PKBL 1) Melakukan survey lapangan ke lokasi;
2) Menginput hasil survey/penilaian;
3) Merekomendasikan untuk diberi bantuan atau ditolak
kepada DAS melalui Manajer Keuangan Wilayah.
6.
Asman PKBL
1) Memeriksa berkas permohonan dan rekomendasi dari Staf
PKBL serta membuat rekomendasi;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
71
2) Meneruskan hasil rekomendasi dan survey dengan jumlah
pengajuan dana kepada DAS melalui Manajer Keuangan;.
7a. Deputy Pinwil
Administrasi
dan
Supporting
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/ lembaga yang akan menerima bantuan, bila
jumlah pengajuan berada pada batas kewenangannya;
2) Meneruskan dan merekomendasikan permohonan dana
kepada Pinwil/Koordinator PKBL/Direktur sesuai dengan
kewenangannya;
7b. Pinwil
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/ lembaga yang akan menerima bantuan, bila
jumlah pengajuan berada pada batas kewenangannya;
2) Meneruskan dan merekomendasikan permohonan dana
kepada Direktur sesuai dengan kewenangannya;
7c. Direktur yang
membawahi
PKBL & CSR
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/lembaga yang akan menerima bantuan, bila
jumlah pengajuan berada pada batas kewenangannya;
2) Meneruskan dan merekomendasikan permohonan dana
kepada Pinwil/Koordinator PKBL sesuai dengan
kewenangannya;
7d. Direktur
Utama
Menandatangi surat persetujuan otorisasi bagi masyarakat/
lembaga yang akan menerima bantuan, bila jumlah pengajuan
berada pada batas kewenangannya.
8. Asman PKBL 1) Mengajukan permintaan transfer dana ke Koordinator PKBL
untuk permohonan yang disetujui;
2) Membuat surat penolakan untuk permohonan yang tidak
disetujui;
9. Koordinator
PKBL
1) Menandatangani surat persetujuan transfer dana jika
permohonan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
disetujui;
2) Mempersiapkan keuangan, cek, bilyet giro atau dengan
pengiriman dana melalui layanan bank guna keperluan dana
bantuan;
3) Melakukan transfer dana bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial ke rekening Program Dana Kepedulian
Sosial Kanwil;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
72
9a. Manajer
Keuangan
Melakukan penarikan dana bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial yang telah disetujui untuk disalurkan dalam bentuk uang
maupun barang;
10. Staf PKBL 1) Menginput jurnal pencairan dana;
2) Melakukan pembelian barang kebutuhan pemohon bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (Jika Bentuk Barang);
3) Menyiapkan uang sesuai dengan persetujuan yang
berwenang (jika dalam bentuk uang tunai);
4) Mempersiapkan seremonial penyerahan bantuan yang
dihadiri oleh pejabat Perusahaan yang berwenang di Kanwil;
5) Mendokumentasikan acara penyerahan bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
6) Membuat tanda terima dana/barang bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial;
11. Pemohon 1) Menandatangani surat penerimaan dana bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
2) Menerima bantuan dana/barang bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial;
3) Memberikan laporan kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial pasca penggunaan dana bantuan yang diberikan;
c. Kantor Cabang
Prosedur pengajuan bantuan Dana Kepedulian Sosial (DKS) Perusahaan yang
diajukan di Lingkungan Kantor Wilayah adalah sebagai berikut.
Langkah Subyek Kegiatan
1.
Pemohon
1) Mengajukan permohonan / proposal dana bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
2) Mengisi formulir pengajuan;
3) Melengkapi Bukti Pendukung (BP);
2.
Staf Cabang
1) Input data permohonan bantuan Program Dana Kepedulian
Sosial;
2) Membuat surat tanda terima berkas;
3) Menerima proposal dari masyarakat/lembaga sosial/
pendidikan dll & melakukan pemeriksaan administratif;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
73
4) Menyerahkan berkas permohonan kepada Deputi Bisnis
melalui Asman PKBL dan CSR serta Manajer Keuangan;
3. Pemimpin
Cabang
Melakukan review proposal pemohon dan membuat surat
rekomendasi kepada pejabat berwenang.
4.
Deputi Pinwil
Bidang Bisnis
1) Memeriksa berkas permohonan;
2) Mencocokkan dengan rencana Program Dana Kepedulian
Sosial;
3) Menandatangani surat penugasan survey;
5. Staf
Penjualan
1) Melakukan survey lapangan ke lokasi;
2) Menginput hasil survey/penilaian;
3) Merekomendasikan untuk diberi bantuan atau ditolak
kepada Deputi Pinwil Bidang Bisnis melalui Asman
Penjualan dan Asman PKBL dan CSR;
6.
Asman
Penjualan
1) Memeriksa berkas permohonan dan rekomendasi dari Staf
Penjualan serta membuat rekomendasi;
2) Meneruskan hasil rekomendasi dan survey dengan jumlah
pengajuan dana kepada Deputi Pinwil Bidang Bisnis melalui
Manajer Keuangan;
7a. Deputi Pinwil
Bidang Bisnis
1) Memeriksa dan mereview hasil penilaian dari Asman
Penjualan;
2) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/ lembaga yang akan menerima bantuan, bila
jumlah pengajuan berada pada batas kewenangannya;
3) Meneruskan dan merekomendasikan permohonan dana
kepada Pinwil/Koordinator PKBL/Direktur sesuai dengan
kewenangannya.
7b. Pinwil
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/lembaga yang akan menerima bantuan, bila
jumlah pengajuan berada pada batas kewenangannya;
2) Meneruskan dan merekomendasikan permohonan dana
kepada Koordinator PKBL/Direktur sesuai dengan
kewenangannya.
7c. Direktur yang
membawahi
PKBL & CSR
1) Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi
masyarakat/ lembaga yang akan menerima bantuan, bila
jumlah pengajuan berada pada batas kewenangannya;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
74
2) Meneruskan dan merekomendasikan permohonan dana
kepada Pinwil/Koordinator PKBL/Direktur sesuai dengan
kewenangannya.
7d. Direktur
Utama
Menandatangani surat persetujuan otorisasi bagi masyarakat/
lembaga yang akan menerima bantuan, bila jumlah pengajuan
berada pada batas kewenangannya.
8. Deputi Pinwil
Bidang
Bisnis
1) Mengajukan permintaan transfer dana ke Koordinator PKBL
melalui Manajer BL dan CSR jika permohonan bantuan
disetujui;
2) Mengeluarkan surat penolakan untuk permohonan yang
tidak disetujui;
9. Pinwil Meneruskan permintaan transfer dana ke Pusat untuk
keperluan permohonan dana bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial yang disetujui;
10. Koordinator
PKBL
1) Menandatangani surat persetujuan transfer jika permohonan
Program Dana Kepedulian Sosial disetujui;
2) Mempersiapkan keuangan, cek, bilyet giro atau dengan
pengiriman dana melalui layanan CMS BRI guna keperluan
dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial yang
disetujui;
3) Melakukan transfer dana bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial ke rekening CSR Kantor Wilayah;
11. Pinwil Meneruskan dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
yang disetujui dari Kantor Pusat ke Rekening PKBL Cabang
melalui Manajer Keuangan c/q Asman PKBL dan CSR;
11. Pemimpin
Cabang
1) Menerima dana bantuan Program Dana Kepedulian Sosial
yang dikirim dari Kantor Wilayah;
2) Melakukan pembelian barang kebutuhan pemohon bantuan
Program Dana Kepedulian Sosial (Jika dalam Bentuk
Barang).
3) Menyiapkan uang sesuai dengan persetujuan yang
berwenang (jika dalam bentuk uang tunai);
4) Mempersiapkan seremonial penyerahan bantuan yang
dihadiri oleh pejabat Perusahaan yang berwenang di
Kanwil.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : A. PENGAJUAN BANTUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
75
12. Staf
Cabang
1) Menginput jurnal pencairan dana
2) Mencetak jurnal pencairan dana
3) Membuat tanda terima dana bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial.
13. Pemohon 1) Menandatangani surat penerimaan dana bantuan Program
Dana Kepedulian Sosial;
2) Menerima bantuan dana/barang bantuan Program Dana
Kepedulian Sosial;
3) Memberikan laporan kegiatan Program Dana Kepedulian
Sosial pasca penggunaan dana bantuan yang diberikan
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : B. FLOW CHART PENGAJUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
76
1. Kantor Pusat
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : B. FLOW CHART PENGAJUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
77
2. Kantor Wilayah
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : IV. PROSEDUR PELAYANAN PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
PERIHAL : B. FLOW CHART PENGAJUAN DANA PROGRAM DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pengesahan
78
3. Kantor Cabang
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : V. PENGENDALIAN INTERN
PERIHAL : A. PENGENDALIAN INTERN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
79
Yang dimaksud dengan Pengendalian Intern pada Program Dana Kepedulian
Sosial (DKS) Perusahaan adalah sistem pengawasan yang dilaksanakan terhadap
pelaksanaan program Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) Perusahaan.
1. Cakupan Pelaporan
a. Tujuan
1) Sarana saling memberikan informasi sekaligus pembinaan atas masalah
yang terjadi dan alternatif solusinya;
2) Sarana memberikan rekomendasi serta saran perbaikan dalam rangka
peningkatan program untuk mencapai tujuan perusahaan;
3) Sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan program;
4) Untuk mengidentifikasi kepatuhan pelaksanaan program.
b. Monitoring
Monitoring terhadap perkembangan pelaksanaan program dilakukan dengan
cara sebagai berikut :
1) Pemimpin Wilayah melakukan monitoring dari pelaksanaan program
yang diselenggarakan Kantor Cabang/Kantor Wilayah;
2) Koordinator PKBL dan CSR melakukan monitoring dari pelaksanaan
program yang diselenggarakan Kantor Pusat dan Kantor Wilayah;
3) Pelaksana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) berhak melakukan
tindakan apabila dalam monitoring, diketahui terdapat ketidaksesuaian
antara pelaksanaan dengan tujuan program;
4) Satuan Pengawas Intern (SPI) Pusat yang ada di Kantor wilayah/pusat
sesuai tugas dan kewajibannya melaksanakan kegiatan monitoring dan
evaluasi pada saat tugas kunjungan pemeriksaan.
c. Evaluasi
Agar pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) sesuai dengan
program Perusahaan dan memberikan manfaat bagi semua pihak, maka
dilakukan evaluasi sebagai berikut:
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : V. PENGENDALIAN INTERN
PERIHAL : A. PENGENDALIAN INTERN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
80
1) Penerima program melaporkan secara tertulis kepada Program Dana
Kepedulian Sosial (DKS)setelah dana bantuan diterima atau telah
selesai pelaksanaan program;
2) Pelaksana Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) dari kantor
Cabang/Kantor Wilayah memantau hasil pelaksanaan program yang
telah dijalankan;
3) Dari hasil pantauan tersebut, dilakukan evaluasi terhadap program yang
layak/tidak untuk terus dijalankan;
4) Evaluasi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) dituangkan dalam
bentuk laporan tertulis dan dilaporkan ke Koordinator PKBL dan CSR;
5) Koordinator PKBL dan CSR melakukan evaluasi terhadap keseluruhan
program dan melakukan perbaikan yang diperlukan;
6) Hasil evaluasi dilaporkan kepada Direksi sebagai pertimbangan
pelaksanaan program selanjutnya.
d. Pengendalian
Pengendalian pelaksanaan program dilaksanakan melalui upaya preventif
dan represif, penindakan dan pencegahan terhadap penyimpangan
penyelenggaraan program. Direksi melaksanakan pengendalian dalam
rangka pencegahan terhadap penyimpangan program melalui:
1) Penerbitan surat peringatan atau teguran tertulis sampai dengan
pembatalan sebagai penerima program apabila dalam pelaksanaannya
ada indikasi penyelewengan atau penggunaan dana bantuan yang tidak
tepat guna;
2) Apabila ditemukan indikasi pelanggaran pidana maupun perdata yang
dilakukan oleh pelaksana dan/atau pengelolaan penerima dana bantuan
program, akan dikenakan tindakan secara hukum sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Pengendalian intern dilaksanakan oleh:
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : V. PENGENDALIAN INTERN
PERIHAL : A. PENGENDALIAN INTERN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
81
1) Satuan Pengawasan Intern melalui mekanisme yang berlaku sesuai
dengan manual pemeriksaan;
2) Pihak lain seperti Akuntan Publik dan Komite Audit atau auditor eksternal
lainnya sesuai dengan peraturan yang berlaku;
3) Pengawasan melekat (waskat) oleh pejabat dalam unit kerja terkait.
2. Kegunaan Laporan
a. Tujuan
1) Mengetahui perkembangan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
2) Memantau pelaksanaan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS);
3) Memberikan transparansi Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
kepada yang berkepentingan;
4) Sarana evaluasi dan pengendalian
b. Jenis
Jenis pelaporan dikategorikan sebagai berikut :
1) Laporan Harian
Merupakan laporan yang dikerjakan berhubungan dengan pelaksanaan
kegiatan sehari-harian yang terdiri dari Buku Kas, Buku Bank dan
Laporan Pelaksanaan Program. Laporan ini disertai bukti-bukti
pendukungnya.
2) Laporan Bulan
a) Merupakan laporan yang dikerjakan berhubungan dengan
pelaksanaan kegiatan selama sebulan;
b) Laporan Bulanan ini dikirimkan ke Biro PKBL dan CSR Kantor Pusat
paling lambat tanggal 5 awal bulan berikutnya.
3) Laporan Triwulan
a) Merupakan laporan yang dikerjakan berhubungan dengan
pelaksanaan kegiatan selama satu triwulan;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : V. PENGENDALIAN INTERN
PERIHAL : A. PENGENDALIAN INTERN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
82
b) Laporan triwulan ini dikirimkan ke Biro PKBL dan CSR Kantor Pusat
paling lambat tanggal 5 awal triwulan berikutnya bersama Laporan
Bulan.
c. Pelaksanaan Pelaporan
Pelaksana laporan ditetapkan sebagai berikut:
1) Kantor Cabang
Oleh staf cabang yang ditunjuk, disetujui oleh Pemimpin Cabang.
2) Kantor Wilayah
Oleh Asman PKBL dan CSR disetujui Manajer Keuangan c/q Deputi Pinwil
Bidang Administrasi dan Supporting dan diketahui oleh Pemimpin Wilayah
3) Kantor Pusat
Oleh Manajer BL dan CSR, disetujui oleh Koordinator PKBL dan CSR.
d. Format Pelaporan
Format pelaporan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS) menurut contoh
terlampir. Kantor Wilayah (Kanwil) membuat rekapitulasi program DKS
di wilayahnya per periode yang ditentukan, dan Kantor Pusat melakukan
konsolidasi atas seluruh laporan Kantor Wilayah.
e. Closing Transaksi
Closing harian dan bulanan dimaksudkan agar seluruh transaksi kas dan
bank PKBL yang terjadi dapat menghasilan laporan keuangan yang akurat
dan diyakini kebenaran datanya, artinya terdapat kecocokan antara data
operasional dan data keuangan. Untuk itu seluruh transaksi Kas dan Bank
dicatat sesuai dengan tanggal terjadinya transaksi.
Closing Harian dan Closing Bulanan dilakukan terpusat dan tersystem di
Kantor Pusat;
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : V. PENGENDALIAN INTERN
PERIHAL : A. PENGENDALIAN INTERN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
83
f. Proses End Off Day Dan End Off Month
Untuk kepentingan closing harian dan closing bulanan, maka transaksi Kas
dan
Bank dibatasi dan diatur sebagai berikut:
a) Proses End Off Day pukul paling lambat pukul 22.00 WIB;
b) Proses End Off Month pukul paling lambat pukul 20.00 WIB.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : A. FORMULIR DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Pengesahan
84
NO. FORM KETERANGAN 1 (F-1) Formulir Tanda Terima Berkas Dana Kepedulian Sosial
2 (F-2) Formulir Pengajuan Bantuan Dana Kepedulian Sosial
3 (F-3) Survey Lapangan Dana Kepedulian Sosial
4 (F-4) Surat Penugasan Dana Kepedulian Sosial
5 (F-5) Surat Rekomendasi Dana Kepedulian Sosial
6 (F-6) Surat Persetujuan atau Menolak Bantuan Dana Kepedulian Sosial
7 (F-7) Otorisasi Dana Kepedulian Sosial
8 (F-8) Tanda Terima Bantuan Dana Kepedulian Sosial
9 (F-9) Daftar Rekapitulasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Dana
Kepedulian Sosial
10 (F-10) Daftar Rekapitulasi Penerimaan dan Pengeluaran Bank Dana
Kepedulian Sosial
11 (F-11) Surat Permohonan Transfer Bantuan Dana Kepedulian Sosial
12 (F-12) Surat Persetujuan Dana Kepedulian Sosial
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : FORMULIR TANDA TERIMA BERKAS DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-1)
Pengesahan:
85
SURAT TANDA TERIMA PERMOHONAN
Bantuan Program Dana Kepedulian Sosial (DKS)
Telah diterima berkas permohonan bantuan dari :
Nama :…………………………………………………………………………
Nama Objek Bantuan :…………………………………………………………………………
Bentuk Kegiatan :…………………………………………………………………………
Pada Hari/ tanggal : ……………/………………………………….. 20………
Terlampir persyaratan permohonan bantuan melalui program Dana Kepedulian Sosial berupa:
□ 1. Formulir Pengajuan Bantuan Dana Kepedulian Sosial
□ 2. Proposal Kegiatan (P)
Dilengkapi dengan Bukti Pendukung (BP):
□ 3. Foto copy KTP pemohon
□ 4. Fotocopy Rekening Bank / Buku Tabungan (khusus bantuan tunai).
□ 5. Foto lokasi pengajuan bantuan minimal 3 gambar untuk 3 posisi
Penerima,
(_________________) NIK:
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : FORMULIR PENGAJUAN BANTUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-2)
Pengesahan:
86
FORMULIR PENGAJUAN BANTUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
Nomor Referensi : oleh sistem
Tanggal proposal : ………………………………………………………………………………………………………..
Tanggal Daftar : ………………………………………………………………………………………………………..
Instansi/Lembaga* : …………………………………………………………………………………………………………
Pemohon (atas nama) : …………………………………………………………………………………………………………
Alamat pemohon : …………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
Telepon/hp : ……………………………………………/…………………………………………………………
Program DKS**
:
□ Pengembangan Ekonomi
□ Pengembangan Ilmu Pengetahuan
□ Pengembangan Kebudayaan dan Olah Raga
Objek DKS : ……………………………………………….
Jumlah Dana yang dibutuhkan
: Rp ……………………………………………………………………………………………………..
Lokasi/Alamat : …………………………………………………………………………………….........................
( Berapa kilo meter dari Kantor Pusat/ Kanwil /Cabang)
Tujuan Pengajuan ** : ............................................................................... (Cabang/Kanwil/Pusat)
Dokumen Pendukung***
:
□ Proposal
□ Foto Copy KTP Pemohon
□ Pas foto pemohon
□ Foto lokasi/kegiatan dan denah lokasi.
Keterangan: |* Isi jika ada | ** pilih salah Satu | *** centang yang ada|
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : SURVEY LAPANGAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-3)
Pengesahan:
87
SURVEY LAPANGAN KE LOKASI DANA KEPEDULIAN SOSIAL(DKS)
Nomor Referensi : oleh sistem
Tanggal proposal : ………………………………………………………………………………………………………..
Instansi/Lembaga* : …………………………………………………………………………………………………………
NO. URAIAN CHEK ON THE SPOT
1.
Kegiatan DKS □ Pengembangan Ekonomi
□ Pengembangan Ilmu Pengetahuan
□ Pengembangan Kebudayaan dan Olah Raga
2 Objek DKS/ bentuk kegiatan
……………………………………………………….
3 Lokasi/Alamat
Jarak dari
……………………………………………………………………………………..............................
(Berapa kilo meter dari Kantor Pusat/ Kanwil /Cabang) ………… km
4 Kondisi Obyek DKS LAYAK / TIDAK LAYAK dibantu, alasan …………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………
5 Rencana Bantuan ….........% dari permohonan
6 Jenis bantuan yang akan diberikan
□ Tunai*
□ Sarana Usaha
□ Pelatihan/Keterampilan
□ Peningkatan Kapasitas Kewirausahaan Masyarakat
□ Pemagangan
□ Literasi & Inklusi Keuangan
□ Karya Ilmiah
□ Pengembangan Kebudayaan
□ Olah Raga
……………., ……………………….. Penerima Bantuan
Tim Survey:
1. .……………………
2. ……………………. ……………………………..
Keterangan: |* Tunai hanya diberikan oleh Kantor Pusat |
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : SURAT PENUGASAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-4)
Pengesahan:
88
SURAT PENUGASAN
No: ……………(oleh sistem)……………..
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ……………………………………………………………………………………
NIK : P.…………………………………………………………………………………
Jabatan : ……………………………………………………………………………………
Unit Kerja : ……………………………………………………………………………………
Selaku ………………………………… PT Pegadaian (Persero), dengan ini memberikan tugas kepada:
Nama : ……………………………………………………………………………………
NIK : P.…………………………………………………………………………………
Jabatan : ……………………………………………………………………………………
Unit Kerja : ……………………………………………………………………………………
Selaku ……………………………….. untuk melakukan survey lapangan terhadap proposal dari pemohon /
lokasi kegiatan berikut:
Nama : ……………………………………………………………………………………
Instansi/organisasi : ……………………………………………………………………………………
Kegiatan/objek : ……………………………………………………………………………………
Alamat : ……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………….
Tugas dilaksanakan pada tanggal …………………………. s.d. tanggal …………..……….
Menggunakan kendaraan : Dinas / Kendaraan umum*
Demikian surat tugas ini diberikan untuk dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
………………….,………………….20…...
(__________________________) NIK: ______________________
Keterangan: |* Coret salah satu |
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : SURAT REKOMENDASI DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-5)
Pengesahan:
89
Nomor : …/…………./…….. ……………,………………… Lampiran : - Perihal : Rekomendasi Bantuan Kepada Yth. Dana Kepedulian Sosial Deputy Adm Supporting/Bisnis/Pinwil/
Koordinator PKBL Pusat* PT Pegadaian di
……………………………….
Setelah mempelajari dan mengevaluasi hasil survey lapangan ke lokasi penerima bantuan
program Dana Kepedulian Sosial yang dilakukan oleh Tim Survey, permohonan bantuan Dana
Kepedulian Sosial atas nama:
Nama : ……………………………………………………………………………………
Instansi/organisasi : ……………………………………………………………………………………
Kegiatan/objek : ……………………………………………………………………………………
Alamat : ……………………………………………………………………………………
Tanggal survey : ……………………………………………………………………………………
dengan ini rekomendasi untuk MEMBERI /MENOLAK* dengan alasan:
- …………………………………………….
- ……………………………………………..
- …………………………………………….
- ……………………………………………
Demikian disampaikan untuk (mendapatkan tindak lanjut / diketahui seperlunya)*.
Deputy Pinwil Bidang Bisnis/Deputy Pinwil
Bidang Administrasi & Supporting/Pemimpin Wilayah/Koordinator PKBL & CSR/ Direktur Yang
Membawahi PKBL /Direktur Utama *
(…………………………………….) NIK. ……………………………….
Yang membuat rekomendasi Asisten Manajer Penjualan/Manajer Keuangan/
Deputy Pinwil Bidang Administrasi & Supporting/Manajer BL/Koordinator PKBL & CSR/
Direktur Yang Membawahi PKBL *
(…………………………………….) NIK. ……………………………….
*) Pilih dua diantara yang membuat rekomendasi sesuai kewenangannya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : SURAT PERSETUJUAN ATAU MENOLAK OTORISASI BANTUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-6)
Pengesahan:
90
Nomor : …/…………./…….. ……………,………………… Lampiran : - Perihal : Surat Persetujuan / Menolak * Kepada Yth. Otorisasi Bantuan Dana Kepedulian Sosial Pemimpin Cabang/Pemimpin Wilayah
/Koordinator PKBL PT Pegadaian di
……………………………….
Sehubungan dengan disposisi surat rekomendasi survey terhadap permintaan dana
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial atas nama:
Nama : ……………………………………………………………………………………
Instansi/organisasi : ……………………………………………………………………………………
Kegiatan/objek : ……………………………………………………………………………………
Alamat : ……………………………………………………………………………………
Tanggal survey : ……………………………………………………………………………………
Bersama ini kami setuju / menolak * untuk memberikan otorisasi Dana Kepedulian Sosial
terhadap permohonan bantuan dana Program Dana Kepedulian Sosial dengan alasan antara lain:
1. ……………………………………………………………………..
2. ……………………………………………………………………..
3. ………………………………………………………………………
4. dst.
Demikian disampaikan untuk mendapatkan tindak lanjut dan dilaksanakan sebaik-baiknya.
Yang Membuat Persetujuan
Deputy Pinwil Bidang Bisnis / Deputi Pinwil Bidang Administrasi & Supporting/ Pemimpin
Wilayah/ Manajer BL/Koordinator PKBL & CSR/ Direktur Yang Membawahi PKBL / Direktur
Utama
(…………………………………….) NIK. ……………………………….
Asisten Manajer Penjualan/ Deputy Pinwil Bidang Bisnis / Deputi Pinwil Bidang Administrasi & Supporting/ Pemimpin Wilayah/ Manajer
BL/Koordinator PKBL & CSR/ Direktur Yang Membawahi PKBL / Direktur Utama
(…………………………………….) NIK. ……………………………….
*) Pilih dua diantara yang membuat persetujuan sesuai kewenangannya.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : OTORISASI DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-7)
Pengesahan:
91
Nomor : …../…………../……. …………..,……………….. Lampiran : - Perihal : Otorisasi Dana Kepedulian Sosial Kepada Pemimpin Cabang/Pemimpin Wilayah
/ Koordinator PKBL PT Pegadaian (Persero) di- ………………………….
Menunjuk surat Saudara Nomor: …/…………../……… tanggal …………………. perihal Permohonan Dana Kepedulian Sosial, maka bersama ini disampaikan hal-hal sebagai berikut :
1. Pada prinsipnya kami tidak keberatan untuk membantu atas usulan yang Saudara ajukan penggunaan Dana Kepedulian Sosial atas nama:
Nama : ……………………………………………………………………………
Instansi/organisasi : ……………………………………………………………………………
Kegiatan/objek : ……………………………………………………………………………
Alamat : …………………………………………………………………………….
2. Biaya disetujui sebesar Rp ……………. (…………………………….) yang dikeluarkan dari Dana
Kepedulian Sosial dan dikirimkan ke rekening giro CSR Kanwil PT Pegadaian ………………….. melalui BRI Cabang ……………………… dengan nomor Rek. …………….………
3. Setelah kegiatan tersebut dilaksanakan, diminta agar Saudara mengirimkan photo-photo dan laporan hasil pelaksanaan kegiatan, untuk dijadikan bahan laporan pertanggung jawaban.
Demikian disampaikan untuk diketahui dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Direktur Utama/Direktur Yang Membawahi PKBL &/Koordinator
PKBL/Pemimpin Wilayah
(…………………………………) NIK: ………………………….
TEMBUSAN : Direktur Yang Membawahi PKBL PT Pegadaian di Jakarta
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : TANDA TERIMA BANTUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-8)
Pengesahan:
92
SURAT TANDA TERIMA BANTUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL
Pada hari ini ………………. tanggal ……………………., yang bertanda tangan di bawah ini:
I. Nama : …………………………….
Jabatan : …………………………….
Alamat : ……………………………………………………………………..
Selanjutnya di sebut sebagai PIHAK PERTAMA
dengan ini menyatakan menerima sebuah dokumen yang akan digunakan sebagai surat tanda terima
bantuan Program Dana Kepedulian Sosial PT. Pegadaian (Persero), atas nama:
II. Nama : ……………………………
Instansi/organisasi : ……………………………
Kegiatan/objek : ……………………………
Alamat : …………………………………………………………………….,
selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA
Berdasarkan surat persetujuan nomor……../……………..……/………………....
tanggal ………………….…... Pihak Kedua telah menerima bantuan Program Dana Kepedulian Sosial senilai:
Rp. ……………………………
Demikian berita acara penyerahan bantuan Program Dana Kepedulian Sosial ini dibuat rangkap dua satu untuk Pihak Pertama dan satu untuk Pihak Kedua serta di pergunakan seperlunya.
……….., ……………………………
PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA Yang menerima bantuan I.1.1.1 Pemimpin Cabang
PT Pegadaian
I.1.1.2
(…………………………..)
(…………………..…………….) NIK: ……………….
Mengetahui: Pemimpin Wilayah ,
(……………………………….) NIK …………………………….
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : DAFTAR REKAPITULASI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-9)
Pengesahan:
93
DAFTAR REKAPITULASI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS DANA KEPEDULIAN SOSIAL
UNIT PKBL KANTOR WILAYAH PT PEGADAIAN …………… BULAN: ………………….
NO. URAIAN BULAN INI S/D BULAN INI
1. Saldo Awal Bulan Rp Rp
2. Penerimaan :
- Pengambilan Giro dari Bank Rp Rp
- Lain-lain Rp Rp
Jumlah Penerimaan Rp Rp
3. Jumlah (1+2) Rp Rp
4. Pengeluaran :
- Dana Kepedulian Sosial Rp Rp
- Setoran Giro ke Bank Rp Rp
- Transfer ke DKS Pusat Rp Rp
- Biaya Transfer Rp Rp
- Biaya Lain-lain Rp Rp
Jumlah Pengeluaran : Rp Rp
5. Saldo Akhir Bulan (3-4) Rp Rp
……………..,…………………20…..
Diperiksa oleh Yang Membuat, (…………………………….) (………………………………)
NIK ………………………... NIK ………………………….
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : DAFTAR REKAPITULASI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN BANK DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-10)
Pengesahan:
94
DAFTAR REKAPITULASI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN BANK DANA KEPEDULIAN SOSIAL
UNIT PKBL KANTOR WILAYAH PT PEGADAIAN ……………… BULAN: ………………….
NO. URAIAN BULAN INI S/D BULAN INI
1. Saldo Awal Bulan Rp Rp
2. Penerimaan :
- Setor Giro dari Bank Rp Rp
- Lain-lain Rp Tp
- Pembulatan/Beda Lebih Kas Rp Rp
Jumlah Penerimaan Rp Rp
3. Jumlah (1+2) Rp Rp
4. Pengeluaran :
- Dana Kepedulian Sosial Rp Rp
- Ambil Giro Rp Rp
- Transfer ke DKS Pusat Rp Rp
- Biaya Transfer Rp Rp
- Biaya Lain-lain Rp Rp
- Pengambilan Giro dari Bank
Jumlah Pengeluaran : Rp Rp
5. Saldo Akhir Bulan (3-4) Rp Rp
……………..,…………………20…..
Diperiksa oleh Yang Membuat, (…………………………….) (………………………………)
NIK ………………………... NIK ………………………….
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : SURAT PERMOHONAN TRANSFER BANTUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-11)
Pengesahan:
95
Nomor : …/…………./…….. ……………,………………… Lampiran : - Perihal : Surat Permohonan Kepada Yth. Transfer Bantuan Dana Kepedulian Sosial Koordinator PKBL/Pinwil* PT Pegadaian di
……………………………….
Sehubungan dengan disetujui permohonan bantuan yang berasal dari program Dana
Kepedulian Sosial yang merupakan CSR perusahaan dari proposal pengajuan sebagai berikut:
Nama pemohon : ……………………………………………………………………………………
Instansi* : ……………………………………………………………………………………
Nama Kegiatan : ……………………………………………………………………………………
Alamat Kegiatan : ……………………………………………………………………………………
Berdasarkan surat Kantor Cabang/Kantor Wilayah/ Kantor Pusat** PT Pegadaian (Persero)
No……../……………..……/……….. mengenai persetujuan pencairan dana, maka dibutuhkan dana
guna memenuhi tujuan proposal tersebut diatas sebesar:
Rp. ……………………………
Terbilang: …………………………………………………………………………………………………………………………….
Demikian disampaikan untuk mendapatkan tindak lanjut dan dilaksanakan sebaik-baiknya.
Pemimpin Cabang/Deputy Pinwil Bidang Administrasi & Supporting
( …………………………..) NIK …………………….…
Keterangan: | *) jika ada | **) Pilih salah satu |
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAKSANAAN PROGRAM DANA
KEPEDULIAN SOSIAL (DKS)
LAMPIRAN PERATURAN DIREKSI
NOMOR : 17 TAHUN 2016
TANGGAL : 26 Mei 2016
TGL. BERLAKU : 26 Mei 2016
BAB : VI. FORMULIR
PERIHAL : SURAT PERSETUJUAN DANA KEPEDULIAN SOSIAL (FORM-12)
Pengesahan:
96
Nomor : …../…………../……. …………..,……………….. Lampiran : - Perihal : Otorisasi Persetujuan Kepada Dana Kepedulian Sosial Pemimpin Wilayah / Koordinator
PKBL&CSR / Pemimpin Cabang PT Pegadaian (Persero) di- ………………………….
Menunjuk surat Saudara Nomor: …/…………../……… tanggal …………………. perihal permohonan dana bantuan program DKS, maka bersama ini disampaikan hal-hal sebagai berikut :
1. Pada prinsipnya kami tidak keberatan untuk membantu atas usulan yang Saudara ajukan penggunaan dana DKS/CSR atas nama:
Nama : ……………………………………………………………………………
Instansi/organisasi : ……………………………………………………………………………
Kegiatan/objek : ……………………………………………………………………………
Alamat : …………………………………………………………………………….
2. Biaya disetujui sebesar Rp ……………. (…………………………….) yang dikeluarkan dari dana
CSR dan dikirimkan ke PKBL dan CSR Kanwil PT Pegadaian ………………….. melalui BRI Cabang ……………………… dengan nomor Rek. …………….………
3. Setelah kegiatan tersebut dilaksanakan, diminta agar Saudara mengirimkan photo-photo dan laporan hasil pelaksanaan kegiatan, untuk dijadikan bahan laporan pertanggung jawaban.
Demikian disampaikan untuk diketahui dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Direktur Utama/Direktur Yang Membawahi PKBL/Koordinator PKBL,
(…………………………………) NIK: ………………………….
TEMBUSAN : Direktur Yang Membawahi PKBL PT Pegadaian di Jakarta