fredydwi.files.wordpress.com · web viewdan juga kami berterima kasih pada bapak dr. lud waluyo, m....

49
MAKALAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KEDOKTERAN DAN DAMPAKNYA Makalah ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ilmu Alamiah Dasar Dosen Pengampu Dr. Lud Waluyo, M. Kes. Disusun oleh: 1. Rima Lestaluhu (188) 2. Rosi Dwi Indriani (205) 3. Andian Sumarta (208) 4. Bagus Setyo Laksono (216) 5. Manda Fresila Artika (220) 6. Yaomil Fitriyah (222)

Upload: others

Post on 29-Sep-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

MAKALAH

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KEDOKTERAN DAN DAMPAKNYA

Makalah ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata KuliahIlmu Alamiah Dasar

Dosen Pengampu Dr. Lud Waluyo, M. Kes.

Disusun oleh:

1. Rima Lestaluhu (188)2. Rosi Dwi Indriani (205)3. Andian Sumarta (208)4. Bagus Setyo Laksono (216)5. Manda Fresila Artika (220)6. Yaomil Fitriyah (222)7. Mohammad Rijal Ardiansyah (224)8. Nudyna Synta Dewi (225)

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

TAHUN 2016

Page 2: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat,

karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang

Perkembangan Teknologi Kedokteran dan Dampaknya ini dengan baik meskipun

banyak kekurangan didalamnya.

Dan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes

selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

kepada kami serta bantuan dan dukungan kepada kami dalam menyusun makalah

ini.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah

wawasan serta pengetahuan kita mengenai perkembangan teknologi kedokteran

serta dampak – dampak yang ditimbulkan. Kami juga menyadari sepenuhnya

bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.

Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan

makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada

sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Malang, 13 Mei 2016

Penulis

Page 3: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

DAFTAR ISI

Kata Pengantar..................................................................................................i

Daftar Isi...........................................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................1

1.1 Latar Belakang............................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................2

1.3 Tujuan.........................................................................................................2

BAB 2 PEMBAHASAN...................................................................................3

2. 1....................................................................................................................Peng

ertian Teknologi..........................................................................................3

2. 2....................................................................................................................Sejar

ah Teknologi Kedokteran...........................................................................4

2. 3....................................................................................................................Perke

mbangan Teknologi Kedokteran.................................................................12

2. 4....................................................................................................................Peran

an Teknologi dalam Bidang Kedokteran....................................................14

2. 5....................................................................................................................Penti

ngnya Teknologi Kedokteran di Rumah Sakit............................................16

2. 6....................................................................................................................Pene

muan Teknologi Kedokteran Terbaru.........................................................18

Page 4: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

2. 7....................................................................................................................Dam

pak Positif Perkembangan Teknologi Kedokteran.....................................19

2. 8....................................................................................................................Dam

pak Negatif Perkembangan Teknologi Kedokteran....................................21

BAB 3 PENUTUP............................................................................................29

3.1 Kesimpulan................................................................................................29

3.2 Saran..........................................................................................................29

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Siapa sangka teknologi kedokteran telah berkembang begitu pesat saat ini.

Disamping manfaatnya yang sangat fundamental, perkembangan teknologi

kedokteran telah membawa begitu banyak perubahan cara pengobatan masa kini.

Tanpa penemuan teknologi di bidang kedokteran, tak dapat dibayangkan

bagaimana beragam penyakit yang semakin kompleks dapat teratasi. Kemajuan

dalam banyak bidang telah diikuti pula beragam penyakit yang makin tidak

mudah mengatasinya. Sumbangsih terbesar bagi kemajuan dunia kedokteran

adalah hasil dari ditemukannya berbagai macam teknologi di bidang kedokteran

adalah orang-orang yang memiliki kepedulian tinggi pada dunia kemanusiaan.

Penemuan teknologi bidang kedokteran, ternyata tidak hanya dilakukan

oleh praktisi kesehatan, orang-orang di luar bidang pun turut andil

Page 5: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

menemukannya. Ini merupakan satu hal yang dapat Anda petik dari buku ini.

Robert Langer, misalnya ilmuwan dari MIT yang berhasil menemukan polimer

untuk aplikasi biomedis ini bukan berasal dari lingkungan kedokteran.

Bukan saja untuk usia tua, usia muda pun turut berkiprah dalam ragam

penemuan bidang kedokteran. Misalnya, Michael Callahan, sang penemu

AUDEO. Terdorong keinginan membantu orang sakit berkomunikasi,pria

kelahiran 1982 ini mewujudkan kecintaannya pada nanoteknologi dan neurosains

dengan menemukan AUDEO. Alat ini merupakan komunikasi orang sakit yang

dapat dioperasikan tanpa menyentuh tombol apapun.

1.2 Rumusan Masalah

a. Bagaimana sejarah perkembangan teknologi kedokteran?

b. Bagaimana perkembangan teknologi kedokteran masa kini?

c. Bagaimanakah dampak dari perkembangan teknologi kedokteran tersebut?

1.3 Tujuan

a. Untuk mengetahui bagaimana sejarah perkembangan teknologi kedokteran

b. Untuk mengetahui bagaimana perkembangan teknologi kedokteran masa

kini

c. Untuk mengetahui dampak dari perkembangan teknologi kedokteran baik

itu dampak positif maupun negatif

Page 6: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

BAB 2

PEMBAHASAN

2. 1 Pengertian Teknologi

Teknologi berasal dari istilah teckne yang berarti seni (art) atau

keterampilan. Menurut Dictionary of Science, teknologi adalah penerapan

pengetahuan teoritis pada masalah-masalah praktis. Memahami teknologi tidak

dapat dipisahkan dari ilmu pengetahuan alam (nature science) dan rekayasa

(engineering). Ilmu pengetahuan alam adalah input bagi proses ilmu rekayasa

sedangkan teknologi adalah hasil proses rekayasa.

Di antara ketiganya, IPA menggunakan lambang-lambang komunikasi

yang paling pasti seperti matematika, fisika, kimia, biologi sehingga kemungkinan

untuk disalah mengerti kecil sekali. Proses rekayasa sudah barang tentu

menggunakan lambing-lambang yang digunakan dalam IPA, tetapi rekayasa juga

sedikit menggunakan bahasa-bahasa yang digunakan dalam ilmu sosial sehingga

mudah dipahami. Jadi rekayasa adalah wilayah tengah-tengah, dimana dapat

menggunakan lambing-lambang dalam IPA dan juga mampu di pahami karena

terdapat ilmu sosialnya. Sedangkan teknologi, kerena fungsinya adalah untuk

mempermudah kegiatan manusia maka harus lebih dimengerti manusia sehingga

teknologi mampu digunakan oleh manusia itu sendiri.

2. 2 Sejarah Teknologi Kedokteran

Page 7: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Kedokteran (bahasa Inggris: medicine) adalah suatu ilmu, dan seni yang

mempelajari tentang penyakit, dan cara-cara penyembuhannya. Ilmu kedokteran

adalah cabang ilmu kesehatan yang mempelajari tentang cara mempertahankan

kesehatan manusia, dan mengembalikan manusia pada keadaan sehat dengan

memberikan pengobatan pada penyakit, dan cedera. Ilmu ini meliputi

pengetahuan tentang sistem tubuh manusia, dan penyakit serta pengobatannya,

dan penerapan dari pengetahuan tersebut. Sebelum mengetahui perkembangan

lebih lanjut, perlu diketahui pula sejarah awal dari perkembangan teknologi

kedokteran ini.

Pada awalnya, sebagian besar kebudayaan dalam masyarakat awal

menggunakan tumbuh-tumbuhan herbal hewan untuk tindakan pengobatan. Ini

sesuai dengan kepercayaan magis mereka yakni animisme, sihir, dan dewa-dewi.

Masyarakat animisme percaya bahwa benda mati pun memiliki roh atau

mempunyai hubungan dengan roh leluhur. Perkembangan selanjutnya muncullah

metode – metode penyembuhan penyakit dari berbagai daerah seperti dijelaskan

berikut ini.

1. Metode pengobatan pada zaman Mesir Kuno

Page 8: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Sekitar 2.600 SM, di mesir sudah terdapat dokter atau ahli pengobatan.

Tercatat dokter pertama yang ada di Mesir pada 2.600 SM bernama Imhotep.

Imhotep terkenal akan pengetahuannya dalam ilmu faal dan penyakit. Pada

umumnya, dokter-dokter di Mesir menghabiskan waktu beberapa tahun untuk

belajar di sekolah yang berupa kuil. Mereka belajar serta berlatih bagaimana

bertanya, memeriksa, dan memperlakukan orang sakit. Selain itu, mereka juga

terbiasa memberikan resep obat. Resep obat tersebut berisi obat yang sampai

sekarang masih digunakan. Menurut catatan sejarah, orang Mesir pada masa lalu

telah mengenal dokter gigi sebagai sebuah profesi yang penting.

2. Ilmu Kedokteran pada masa Cina Kuno

Dokter di Cina percaya bahwa penyakit disebabkan oleh ketidak

seimbangan Yin dan Yang yang terdapat di tubuh. Obat dan perawatan ditujukan

untuk menyeimbangkan kembali Yin dan Yang tersebut. Sampai saat ini, ratusan

obat herbal serta teknik pengobatan Cina masih digunakan untuk menyembuhkan

berbagai penyakit. Teknik pengobatan Cina yang sampai kini masih digunakan

adalah akupuntur. Pada umumnya, pengobatan Cina didasarkan pada buku

Page 9: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

kedokteran kuno terkenal yang berjudul Nei Ching. Nei Ching di tulis oleh Kaisar

Huang Ti pada tahun 479-300 SM. Dokter Cina sangat pintar mengobati luka,

patah tulang, alergi, dan penyakit-penyakit lainnya. Mereka mendiagnosis pasien

dengan bertanya tentang gejala yang dirasakan, makanan yang dimakan, serta

penyakit yang pernah diderita sebelumnya. Selain itu, mereka juga biasa

memeriksa denyut nadi pasien.

3. Ilmu Kedokteran pada masa Arab Kuno

Pada abad ke-7 M, terdapat banyak ilmuan Arab yang sangat hebat.

Ilmuan-ilmuan Arab tersebut menguasai berbagai ilmu pengetahuan, termasuk

ilmu kedokteran dan kesehatan masyarakat. Dokter dan ilmuan hebat yang berasal

dari dunia Arab, diantaranya adalah Al-Razi. Al-Razi adalah dokter pertama yang

dapat mengidentifikasi penyakit cacar dan campak. Pada zamanya, Al-Razi adalah

seorang dokter yang paling agung serta sangat produktif menulis buku. Oleh

karena itu, kemasyuran Al-Razi tidak hanya di dunia timur, tetapi juga di dunia

barat sehingga diberi gelar The Arabic Galen. Buku berjudul al-Hawi merupakan

ensiklopedia tentang terapeutik yang di tulis oleh Al-Razi. Buku tersebut sangat

Page 10: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

tebal, beratnya mencapai 10 kg. Karyanya tersebut sangat berharga dan dijadikan

buku rujukan di Eropa.

Ilmu kedokteran berangsur-angsur berkembang di berbagai tempat

terpisah yakni Mesir kuno, Tiongkok kuno, India kuno, Yunani kuno, Persia, dan

lainnya. Sekitar tahun 1400-an terjadi sebuah perubahan besar yakni pendekatan

ilmu kedokteran terhadap sains. Hal ini mulai timbul dengan penolakan–karena

tidak sesuai dengan fakta yang ada–terhadap berbagai hal yang dikemukakan oleh

tokoh-tokoh pada masa lalu (bandingkan dengan penolakan Copernicus pada teori

astronomi Ptolomeus.

Ilmu kedokteran yang seperti dipraktikkan pada masa kini berkembang

pada akhir abad ke-18, dan awal abad ke-19 di Inggris (oleh William Harvey,

abad ke-17), Jerman (Rudolf Virchow), dan Perancis (Jean-Martin Charcot,

Claude Bernard). Ilmu kedokteran modern, kedokteran “ilmiah” (di mana semua

hasil-hasilnya telah diujicobakan) menggantikan tradisi awal kedokteran Barat,

herbalisme, humorlasime Yunani, dan semua teori pra-modern. Pusat

perkembangan ilmu kedokteran berganti ke Britania Raya, dan Amerika Serikat

pada awal tahun 1900-an (oleh William Osler, Harvey Cushing). Praktek

kedokteran mengombinasikan sains, dan seni. Sains, dan teknologi adalah bukti

dasar atas berbagai masalah klinis dalam masyarakat.

Sebagai kilas balik, dibawah ini merupakan contoh – contoh dari alat –

alat kedokteran berkisar tahun 1700-an kita lihat beberapa diantaranya:  

1. Tobacco Enema(1750-1810)

Page 11: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Dipergunakan pertama kali dalam hal medis untuk memasukkan asap

melalui anus/dubur, alat ini digunakan terhadap para korban tenggelam. Dengan

memasukkan asap tembakau melalui anus/dubur, maka dipercaya bahwa korban

tenggelam tersebut dapat kembali bernafas setelah pingsan akibat tenggelam.

2. Artificial Leech(1840)

Dipergunakan untuk pengobatan penyakit mata dan telinga.

3. Double Guillotine(1860)

Page 12: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Dipergunakan untuk mencabut amandel.

4. Screw Gag(1880-1910)

Dipergunakan untuk membuka paksa mulut si pasien.

5. Saw(1830-60)

Gergaji yang dipergunakan untuk menggergaji luka yang dianggap telah

lemah untuk dioperasi.

6. Backward Scissors(1550)

Page 13: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Gergaji ini dipergunakan untuk melakukan operasi amputasi.

7. Knive For Cutting(1770)

Pisau dan gunting yang biasa digunakan untuk operasi.

8. Manual Trepanation Skull(1800)

Alat yang dipergunakan untuk melubangi tengkorak kepala (operasi

bagian dalam kepala).

9. Tools For Operations On Hemorrhoids And The Uterus(1870)

  

Page 14: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Rantai yang ada pada alat ini dipergunakan untuk memotong saluran

gemmoroidalny site.

10. Combating Hernia(1850)

Alat ini akan dimasukkan kedalam area tubuh yang terserang hernia dan

akan dibiarkan dalam beberapa minggu dan akan dikeluarkan, dan luka bekas

penggunaan alat ini akan menyembuhkan hernia.

11. Tool To Extract the bullet(1500)

Dengan menggunakan alat ini, peluru yang menembus masuk kedalam

tubuh akan dikeluarkan.

Page 15: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

2. 3 Perkembangan Teknologi Kedokteran

Perkembangan teknologi kedokteran telah membawa kita untuk tidak perlu

lagi membuat “jendela”, tetapi cukup membuat “lubang kunci” pada tubuh (Key-

Hole Surgery). Selanjutnya di  “lubang kunci” itu dipasang sebuah alat berbentuk

selongsong, yang kemudian dipakai sebagai tempat memasukkan berbagai macam

peralatan seperti, kamera, gunting, pisau ataupun alat penyedot. Berikut beberapa

perkembangan teknologi di bidang kedokteran:

a. Transplantasi Organ

Kemajuan biomedis dan teknologi kedokteran semakin memungkinkan

transplantasi organ-organ tubuh manusia. Praktek transplantasi kornea mata dan

ginjal sudah lazim dilakukan dengan sukses. Baby Fae segera sesudah

kelahirannya memperoleh jantung kera (baboon) untuk menggantikan jantungnya

yang cacat. Tentu saja dapat dipindahkan pula dari jantung seorang bayi yang

tidak memiliki otak (anensefali).

b. Bedah Plastik

Bidang kedokteran bedah, khususnya bedah plastik, mengalami

perkembangan yang pesat. Ahli-ahli bedah plastik tidak hanya menyembuhkan

cacat tubuh pasien mereka saja, tetapi juga psikisnya. Bedah plastik dapat

memperbaiki cacat sekesil apapun dari tubuhnya hingga merubah wajah orang.

c. Robot Bisa Bedah Tampa Asisten Manusia

Dengan julukan Biopsy Bot, robot bergantung pada 3-D dan teknologi USG

untuk gerakannya. Scan USG ini berfungsi sebagai “mata robot”

memungkinkan doc bot untuk mencari target. Dengan teknologi buatan yang

Page 16: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

canggih, proses data 3-D robot mengirim perintah khusus untuk mekanik

lengannya yang memeriksa lesi dan dapat mengambil sampel. Sejauh ini, generasi

robot bedah telah 93% efektif dalam tes yang paling terakhir, dan peneliti di Duke

yakin tentang kelayakan robot. “Salah satu keindahan dari sistem ini adalah

bahwa semua komponen hardware tersedia di pasaran,” kata pemimpin tim,

profesor Stephen Smith. “Kami percaya bahwa ini adalah langkah pertama dalam

menunjukkan bahwa dengan beberapa modifikasi, sistem seperti ini dapat

dibangun tanpa harus mengembangkan sebuah teknologi baru dari awal.”

d. Nanotech Robots coba atasi penyakit seperti kanker

Suatu temuan dilaporkan dalam The Journal Nature pada hari Minggu,

memberikan bukti awal bahwa pendekatan pengobatan baru yang disebut

interferensi RNA atau RNAi dapat bekerja pada sesorang. RNA (ribonucleic acid)

adalah singkatan dari Asam ribonukleat -senyawa kimia yang berperan penting

dalam proses penyakit. Sebuah timCalifornia Institute of Technology di Pasadena

menggunakan nanoteknologi – membuat robot polimer kecil dilapisi protein yang

disebut transfrin yang membawa molekul reseptor pada berbgaia jenis tumor atau

kanker.

2. 4 Peranan Teknologi Dalam Bidang Kedokteran

Tidak bisa dihindari lagi, bahwa Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK) akan berperan besar dalam meningkatkan layanan kesehatan warga dunia

termasuk di Indonesia. Penggunaan TIK dalam dunia kesehatan semakin

meningkat dan mudah dengan adanya Teknologi kedokteran terhadap kualitas

layanan kesehatan di Indonesia.

Page 17: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Teknologi Informasi di bidang kesehatan atau kedokteran komputer juga

telah memperlihatkan peran yang sangat signifikan untuk menolong jiwa manusia,

dan riset di bidang kedokteran. Komputer digunakan untuk mendiagnosis

penyakit, menemukan obat yang tepat, serta menganalisis organ tubuh manusia

bagian dalam yang sulit dilihat. Teknologi informasi berupa SistemComputerized

Axial Tomography (CAT) berguna untuk menggambar struktur bagian otak dan

mengambil gambar seluruh organ tubuh yang tidak bergerak dengan

menggunakan sinar-X. Sedangkan untuk yang bergerak menggunakan

sistem Dynamic Spatial Reconstructor (DSR) yang dapat digunakan untuk melihat

gambar dari berbagai sudut organ tubuh.

Single Photon Emission Computer Tomography (SPECT), merupakan

sistem komputer yang mempergunakan gas radioaktif untuk mendeteksi partikel-

partikel tubuh yang ditampilkan dalam bentuk gambar. Bentuk lain adalahPosition

Emission Tomography (PET) juga merupakan sistem komputer yang dapat

menampilkan gambar yang menggunakan isotop radioaktif. Selain itu Nuclear

Magnetic Resonance merupakan teknik mendiagnosis dengan cara

memagnetikkan nucleus (pusat atom) dari atom hidrogen.

Page 18: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Saat ini telah ada temuan baru yaitu komputer DNA, yang mampu

mendiagnosis penyakit sekaligus memberi obat. Ehud Shapiro beserta timnya dari

institut Sains Weizmann, Rehovot, Israel, telah membuat komputer DNA

ultrakecil yang mempu mendiagnosis dan mengobati kanker tertentu. Komponen

penyusun komputer DNA adalah materi genetik yang diketahui urutan basanya.

Seperti diketahui bahwa urutan gen secara intrinsik mempunyai kemampuan

inheren untuk mengolah informasi layaknya komputer. Oleh karena itu trilyunan

mesin biomolekul yang bekerja dengan ketepatan lebih dari 99,8% itu, dapat

dikemas dalam setetes larutan. Komputer DNA menggunakan untai nukleotida

sebagai masukan data, dan molekul biologi aktif sebagai larutan data dapat

menghasilkan sistem kendali logis dari proses-proses biologi. Mesin ini bahkan

mampu mengerjakan soal-soal matematik.

2. 5 Pentingnya Teknologi Kedokteran Di Rumah Sakit

Kalau melihat perkembangan teknologi kedokteran dan kebijakan untuk

rumah sakit tak ada habisnya mulai dari program INA-DRG, Case Mix, Sistem

Informasi Manajemen RS, hingga medical imaging dan medical engineering.

Ujung-ujungnya adalah pada patient care dan patient safety. Rumah sakit tidak

cukup alasan untuk mengesampingkan 2 unsur tersebut oleh karena usaha

dibidang ini bak dua sisi mata uang yang tidak terpisahkan. Satu sisi adalah

sebagai organisasi sosial dan satu sisi adalah institusi bisnis. Namun belakangan

pergeseran fungsi ini lebih banyak kekanan daripada ke kiri. Ini artinya fungsi

sosial RS sudah mulai bergeser menjadi yang kurang dominan.

Page 19: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Salah satu hal yang menyebabkan pergeseran ini salah satunya adalah

kemampuan teknologi dan resources SDM RS yang cenderung tidak berimbang.

Di satu sisi teknologi informasi komputer berkembang cepat tapi disisi lain

kemampuan SDM bergerak pasif bahkan cenderung stagnan. Hal ini

menyebabkan berbagai peralatan IT dan teknologi kedokteran tidak mencapai

kapasitas maksimal padahal alat-alat kedokteran hampir bisa ditebak ”pasti”

mahal. Padahal peralatan2 tersebut diperoleh dengan cara hutang atau sewa dari

perusahaan supplier. Kesalahan prosedur penggunaan dan perawatan alat maupun

teknologi menyebabkan tergangunya utilitas yang berakibat mengganggu

pendapatan RS. Di samping itu biaya perawatan alat yang mahal merupakan

beban tersendiri karena alat tersebut tidak memiliki spare part di Indonesia.

Beban tersebut saat ini dijadikan alasan mengapa akses layanan teknologi

di RS mahal. Untuk menutupi biaya operasional tersebut tidak jarang pihak

menajemen RS membebankannya kepada pasien secara tidak obyektif. Hitung-

hitungan tersebut buntutnya akan menaikkan biaya pelayanan yang sangat mahal.

Salah satu solusinya adalah penguasaan teknologi kedokteran. Pemakaian

produk-produk bangsa perlu ditingkatkan lebih banyak lagi. USG produk lokal,

EKG, Nebulizer, kursi roda, Bed ICU, Stetoskop hingga alat bedah minor kini

sudah banyak diproduksi oleh bangsa Indonesia. Mengenai kualitas sebagian

memang masih belum bisa menyamai produk luar negeri tetapi sebagian sudah

sama berkualitasnya bahkan lebih baik. Semakin banyak produk dalam negeri

dipakai, logikanya akan semakin baik pula kualitasnya karena akan semakin

banyak ditemukan kelemahannya sehingga dituntut untuk selalu memperbaikinya.

Page 20: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

2. 6 Penemuan Teknologi Kedokteran Terbaru

Jenis alat penemuan teknologi terbaru yang ditujukan untuk bidang

kedokteran. Anda bisa membacanya berikut, yaitu:

1. Scaner kanker kulit dengan basis gelombang elektromagnetik

Penemuan alat medis yang pertama ini dibuat oleh Mela Find, dengan

fungsinya ditujukan bagi pasien yang mengindap penyakit kulit. Alat yang

digunakan sebagai detector untuk mengetahui jenis kanker pada kulit ini tidak

akan berbahaya. Penggunaan akan teknologi penemuan terbaru ini telah

menggunakan teknologi fotografi dengan jenis gelombang elektromagnetik yang

sangat panjang untukdigunakan. Lalu data yang diambil akan dicocokan dengan

menggunakan data base melanoma yang sudah ada dan terkumpul sebelumnya.

2. Aspirin Elektrik Migran

Sakit kepala sering dialami oleh setiap manusia. Dan untuk cara mengobati

terkadang kita akan memiliki dengan minum obat. Namun anda tidak usah

khawatir, karena kini telah hadir penemuan teknologi terbaru aspirin yang anda

bisa gunakan sebagai cara tepat mengobatinya. Alat penemuan ini dibuat dengan

menggunakan pemancar listrik kecil yang akan mampu membuat migrant atau

sakit kepala anda bisa hilang.

3. Plaster Anti Diabetes

Canggihnya akan penemuan teknologi terbaru yang satu ini dan akan sangat

bermanfaat bagi manusia yang memiliki penyakit diabetes. Penyakit diabetes

adalah penyakit yang sering di alami oleh banyak paseinnya. Dengan hadirnya

Page 21: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

plaster anti diabetes ini akan mampu mencegah dan mengurangi diabetes yang

terjadi pada tubuh Anda.

4. Robot Check Up Untuk Kesehatan

Alat canggih mengenai robot yang bisa digunakan untuk alat check up akan

sangat membantu dunia medis dalam mengembangkan teknologinya. Perusahaan

iRobot Corp dan In Touch health adalah dua perusahaan di dunia robotik yang

mampu mengembangkan kecanggihan alat untuk teknologi kesehatan. Tujuan

dibuatnya alat ini dikhususkan bagi rumah sakit yang memiliki pasien banyak dan

mengantisipasi akan keramaian yang terjadi.

5. Alat Operasi Untuk Tambal Katup Pada Jantung

Kecanggihan penemuan teknologi terbaru dunia medis yang satu ini memang

sangat menakjubkan. Alat yang digunakan sebagai cara untuk mengoperasi

jantung serta pemasangan katupnya ini akan mampu melewati fase operasi dengan

sangat mudah. Alat ini digunakan untuk masalah operasi jantung dan cara untuk

menambalnya.

2. 7 Dampak Positif Perkembangan Teknologi Kedokteran

Teknologi yang semakin berkembang menuntut sebuah realisasi yang

berdampak positif terhadap kehidupan manusia khusunya di bidang kesehatan.

Seiring pesatnya perkembangan teknologi para pendahulu telah berusaha untuk

menyempurnakan apa yang telah dan akan diciptakan demi kesejahteraan

manusia. Beberapa yang telah diciptakannya kini dapat kita rasakan sedemikian

rupa. Hal inilah yang dianggap sebagai hal yang dinilai berdampak positif

terhadap kehidupan manusia terutama dibidang kesehatan.

Page 22: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Berikut ini merupakan beberapa yang kita ketahui dan lazim kita gunakan

dalam kehidupan sehari-hari:

1. Ditemukannya mikroskop, sinar-X, antibiotik, obat-obat bius, transplantasi

vaksinasi bidang kedokteran dan pengobatan dalam rangka peningkatan

kesehatan masyarakat telah maju dengan pesat. Penemuandalam bidang-

bidang tersebut telah membebaskan manusia dari bahaya maut, akibat

penyebaran wabah penyakit yang mengerikan seperti cacar, typus, malaria,

TBC, tumor, kanker, dan lain-lain.

2. Ditemukannya alat-alat pengganti organ tubuh manusia yang telah

rusak. Misalnya mata (baik mata buatan maupun donor mata), ginjal dan

jantung.

3. Ditemukannya keahlian dalam bidang operasi plastik, sehingga

hidung yang pesek dapat menjadi mancung, dan lain-lain.

4. Ditemukannya tata menu makan setiap hari. Dengan diketemukannya cara

ini, sebagian besar masyarakat telah mengatur menu makan dengan

zatvitamin sehingga dapat memperlambat keausan setiap organ tubuh

manusia dengan begitu akan memberi kesempatan untuk lebih lama.

5. Ditemukannya peralatan untuk mengolah sampah dan limbah

sehingga sampah dan limbah tidak lagi mengganggu kelangsungan hidup

manusia.

Dengan bukti-bukti tersebut maka perkembangan teknologi dapat

dianggap memiliki banyak dampak positif yang meluas dan berlaku secara umum

di masyarakat. Dengan adanya perkembangan teknologi seperti ini, berbagai

Page 23: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

upaya pencegahan dan pemberantasan terhadap kemungkinan penyakit yang dapat

menyerang manusia seketika.

2. 8 Dampak Negatif Perkembangan Teknologi Kedokteran

Kemampuan teknologi dalam mengatasi berbagai permasalahan kesehatan

tidak menutup kemungkinan juga akan menimbulkan dampak

negatif.  Yaitu timbulnya penyakit-penyakit baru, baik langsung maupun tidak

langsung.

1. Efek Radiasi yang Berpotensi Menghasilkan Penyakit Baru

Salah satu contoh adalah penyakit kanker yang kita ketahui bersama

bahwa hingga saat ini penyakit tersebut belum memiliki obat yang bisa

mendeteksi hingga tercapainya suatu kesembuhan yang sempurna bagi para

penderitanya. Selain itu unsur zat radioaktif yang digunakan untuk mengobati

penderita kanker juga dapat menimbulkan radiasi yang berbahaya, dan tentunya

hal tersebut menjadi cikal bakal suatu penyakit baru yang berbahaya.

Begitu halnya dengan alat komunikasi yang sering kita gunakan. Sejumlah

penelitian yang dilakuan menunjukkan radiasi telepon genggam berakibat buruk

terhadap tubuh manusia. Misalnya meningkatkan risiko terkena tumor telinga dan

kanker otak, berpengaruh buruk pada jaringan otak, merusak dan mengurangi

jumlah sperma hingga 30 persen,mengakibatkan meningioma, neurinoma akustik,

acoustic melanoma, dan kanker kelenjar ludah. Sayangnya, tak satu pun 6 vendor

telepon seluler terbesar dunia merespon hasil-hasil penelitian tersebut.

Meski belum ada kepastian terhadap hasil penelitian ini, pimpinan proyek

penelitian FranzAdlkofer menyarankan tindakan pencegahan dengan

Page 24: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

menganjurkanpenggunaan telepon genggam hanya dalam keadaan darurat saja.

Artinya,kalau di sekitar Anda tersedia telepon biasa sebaiknya Anda menghindari

memakai telepon seluler. Atau, menggunakan peralatan hands-free kapan saja

memungkinkan.

Begitu pula dengan halnya computer yang beregenerasi menadi laptop.

Mata adalah organ tubuh yang paling mudah mengalami penyakit akibat kerja,

karena terlalu sering memfokuskan bola mata ke layar monitor. Tampilan layar

monitor yang terlalu terang dengan warna yang panas seperti warna merah,

kuning, ungu, oranye akan lebih mempercepat kelelahan pada mata. Selain dari

itu, pantulan cahaya (silau) pada layar monitor yang berasal dari sumber lain

seperti jendela, lampu penerangan dan lain sebagainya, akan menambah beban

mata. Pencahayaan ruangan kerja juga berpengaruh pada beban mata.

Pemakaian layar monitor yang tidak ergonomis dapat menyebabkan

keluhan pada mata. Berdasarkan hasil penelitian, 77% para pemakai layar monitor

akan mengalami keluhan pada mata, mulai dari rasapegal dan nyeri pada mata,

mata merah, mata berair, sampai pada iritasi mata bahkan kemungkinan katarak

mata.

Bila operator komputer menggunakan soft lens (lensa mata), kelelahan

mata akan lebih cepat terasa, karena mata yang dalam keadaan memfokuskan ke

layar monitorakan jarang berkedip sehingga bola mata cepat menjadi kering dan

ini menyebabkan timbulnya gesekan antara lensa dan kelopak mata. Ruang

berpendingin (AC) akan lebih memperparah gesekan tersebut, karena udara

ruangan ber AC akan kering sehingga air mata akan ikut menguap.

Page 25: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Menurut hasil penelitian, untuk operator komputer yang bekerja 8 jam per

hari terus menerus, ternyata radiasi yang keluar dari komputer (khususnya sinar-

X) sangat rendah yaitu sekitar 0,01739 m Rem per tahun. Harga tersebut jauh

lebih rendah dari pada radiasi yang berasal dari sinar kosmis dan dari radiasi bumi

(terresterial radiation) yang berkisar 145 m Rem per tahun. Sedangkan laju dosis

radiasi yang diizinkan untuk masyarakat umum adalah 500 m Rem per tahun.

Akhir-akhir ini banyak dijual kacafilter untuk layar monitor yang dipromosikan

sebagai filter radiasi yang keluar darikomputer. Kaca filter yang dijual di pasaran

lebih sesuai sebagai filter kesilauan (glare) dari cahaya layar komputer, bukan

sebagai filter radiasi.

2. Efek Ketergantungan

Teknologi yang kian berkembang juga dapat menimbulkan timbal balik

yang bersifat negatif seperti sifat ketergantungan.Parapengkonsumsi obat

antibiotik yang banyak beredar di masyarakat ternyata tidak semata-matahanya

mengurangi keluhan yang ada tetapi juga menimbulkan ketergantungan dengan

intensitas yang berbeda-beda dari masing-masingjenis antibiotik. Tidak hanya

sampai pada hal tersebut, akan tetapi timbulah suatu kemungkian yang

menyebabkan penyakit tersebut memiliki tingkat kekebalan terhadap antibiotik

tertentu.

3. Pengaruh negatif lain bagi anak

Adalah kecendrungan munculnya ‘kecanduan’ anak pada komputer.

Kecanduan bermain komputer ditengarai memicu anak menjadi malas menulis,

menggambar ataupun melakukan aktivitas sosial.

Page 26: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Begitu halnya dengan kecenduan computer yang didominasi oleh usia dini.

Kecanduan bermain komputer bisa terjadi terutama karena sejak awal orangtua

tidak membuat aturan bermain komputer. Seharusnya, orang tua perlu membuat

kesepakatan dengan anak soal waktu bermain komputer. Misalnya, anak boleh

bermain komputer sepulang sekolah setelah selesai mengerjakan PR hanya selama

satu jam. Waktu yang lebih longgar dapat diberikan pada hari libur.

Pengaturan waktu ini perlu dilakukan agar anak tidak berpikir bahwa

bermain komputer adalah satu-satunya kegiatan yang menarik bagi anak.

Pengaturan ini perlu diperhatikan secara ketat oleh orang tua, setidaknya sampai

anak berusia 12 tahun. Pada usia yang lebih besar, diharapkan anak sudah dapat

lebih mampu mengatur waktu dengan baik demi mengurangi dampak teknologi

ini.

4. Kesalahan Persepsi Diyakini Oleh Masyarakat

Efek negatif yang juga dapat timbul karena kesalahan dari persepsi

masyarakat dalam mengkaji suatu pengetahuan yang ia dapatkan. Salah satu

contoh yang terjadi di kalangan masyarakat adalah maraknya keinginan para

penikmat kolesterol berlebih. Mereka memiliki anggapan yang mengatakan bahwa

untuk mngurangi berat badan maka salah satu hal yang harusdilakukan adalah

mengurangi jumlah porsi serta kuantiatas makanan yang dikonsumsi. Dengan

tidak mengkonsumsi nasi dibeberapa periode tertentu serta menggantikannya

dengan makanan yang memiliki kadar karbohidrat yang lebih rendah.

Ini merupakan suatu persepsi yang kurang benar di mata peneliti dan pakar

nutrisi. Bahwa yang dimaksud sebagai solusi untuk mengurangi kadar kolesterol

Page 27: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

adalah disebutkan oleh pakat nutrisi untuk mengatur pola makan dengan

memperhitungkan takaran nutrisi sesuai dengan kebutuhan energi oleh tubuh.

Maka dari hal tersebut, persepsi masyarakat juga menentukan bagaimana

penerapan teknologi yang sedemikian modern tersebut dapat bermanfaat bagi

kehidupan masyarakat.

5. Proses Publikasi Perangkat Kesehatan yang Tidak Tepat

Sebuah kalkulator online yang dikembangkan periset umur panjang di

Sekolah Kedokteran Harvard dan Pusat Kedokteran Boston yang

dialamatkan http://www.livingto100. com, di publikasikan begitu saja kepada

masyarakat. Hal ini akan membawa dampak buruk terhadap masyarakat yang

meyakini bahwa hasil perhitungan kalkulator tersebut benar adanya. Maka secara

psikologis akan mempengaruhi harapan untuk tetap hidup sejahtera. Berbahagia

bagi mereka yang tercatat memiliki umur yang panjang, tidak bagi yang tercatat

sebaliknya.

6. Kerahasiaan Seseorang Tidak Terjamin

Majunya peradaban teknologi juga tidak menjamin bahwa penggunanya

merasa aman atau terlindungi terhadap sesuatu yang berhubungan dengan privasi.

Sekarang telah diciptakan pula perangkat lunak yang bisa mengukur risiko kanker

payudara bagi wanita. Pasien bisa mengirim email untuk meminta rekaman medik

ke dokter .Namun hal ini masih dinilai memiliki permaslahan yang kaitannya

dengan privasi pasien dan keamanan data tersebut.

7. Terganggunya Syaraf

Page 28: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Saraf manusia merupakan organ vital yang perlu dilindungi. Namun

teknologi juga menunjukkan indikasi bahwa dalam hal ini berbahaya bagi

stabilitas syaraf. Slah satu contoh printer yang menggunakan sistim buble jet

kebisingannya relative lebih rendah bila dibandingkan dengan printer sistim dot

matrix. Saat ini printer yang paling rendah kebisingannya adalah sistim laser

printer. Kebisingan yang tinggid apat mempengaruhi syaraf manusia dan hal ini

dapat berakibat pada kelelahan maupun rasa nyeri.

Adapun batas kebisingan yang diizinkan untuk bekerja selamakurang dari

8 jam per hari adalah 80 dB. Sedangkan ruang kerja yang ideal adalah dengan

kebisingan sekitar 40 – 50 dB. Apabila di dalam ruang kerja terdapat

mesinpendingin (AC), maka kebisingan akan bertambah selain dari suara printer.

8. Repetitive Strain Injury (RSI)

RSI merupakan sebuah terminologi yang mengacu pada beberapa variasi

keluhan kerangka otot (musculoskeletal). Ini menyangkut keluhan yang dikenal

dengan sakit urat otot. RSI meliputi gangguan lengan atas berkaitan dengan kerja

(Work-RelatedUpper Limb Disorders) dan luka penggunaan berlebihan yang

berhubungan dengan kerja (Occupational Overuse Injuries).

Keluhan ini terutama diderita oleh para pekerja dengan posisi duduk yang

statis saat menggunakan komputer atau menggunakan gerakan tangan yang

berulang (repetitive) setiap hari, beban kerjayang statis (seperti menggenggam

mouse), membiarkan lengan membengkok, dan sejenisnya dalam waktu yang

cukup lama. Ini akan bertambah buruk jika tempatkerja tidak didesain secara

ergonomis, misalnya posisi keyboard dan layar monitor yang terlalu tinggi atau

Page 29: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

terlampau rendah, kursi tidak menopang badan untuk duduk tegak, dan

sebagainya.

Hal ini akan semakin parah bila ditambah lingkungan kerja yang kurang

bergerak, kurang istirahat, mengandung stress tinggi dengan deadline dan laporan

rutin serta lainnya. Apalagi jika Anda perokok, menderita kegemukan (obesitas),

lemah otot, memiliki tangan yang terasa dingin serta kurang berolah raga. Gejala

awal RSI dapat muncul pada berbagai tempat dari pangkal lengan hingga ke ujung

tangan.Gejala yang menjadi tanda peringatan menyangkut:

a. Kesulitan membuka dan menutup tangan.

b. Otot tangan terasa kaku (misalnya hingga kesulitan mengancing baju).

c. Kesulitan menggunakan tangan (untuk membalik halaman buku, memutar

tombol atau bahkan memegang mug).

d. Bangun dengan rasa sakit di pergelangan tangan atau mati rasa di tangan,

terutama di awal pagi hari.

e. Tangan terasa dingin.

f. Tangan gemetar (tremor).

g. Tangan terasa canggung, bergetar atau bahkan mati rasa.

Page 30: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Teknologi dalam bidang kedokteran mempunyai peran yang sangat

penting, terutama dalam pengobatan suatu penyakit. Tidak bisa dibayangkan jika

teknologi kedokteran berkembang tidak beriringan dengan dengan munculnya

berbagai macam penyakit baru yang perlu penanganan intensif. Perkembangan

teknologi kedokteran sangatlah membantu dalam menangani penyakit. Namun,

dibalik dampak positif yang dihasilkan, terdapat dampak negatif yang perlu

dipikirkan penanganannya. Karena dampak negatif dari perkembangan teknologi

juga dapat menimbulkan penyakit lain. Baik penyakit fisik maupun psikologi.

3.2 Saran

Pengembangan teknologi di bidang kedokteran harus tetap dilakukan demi

kemudharatan bagi semua pihak terutama dalam pengobatan berbagai macam

penyakit yang semakin beragam. Namun, tetap harus dipahami bahwa dibalik

dampak positif yang didapat penangan terhadap dampak negatif perlu ditangani

secara serius. Demikian makalah tentang perkembangan teknologi kedokteran

serta dampaknya, kami mohon maaf jika banyak kesalahan dalam penulisan dan

penyusunan kata, kritik dan saran kami terima.

Page 31: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

DAFTAR PUSTAKA

http://www.apakabardunia.com/2012/02/seramnya-alat-kedokteran-kuno.html

http://hidayat-al-ihsan.blogspot.co.id/2012/12/tegnologi-kedokteran.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Kedokteran#Sejarah

http://malahayati.ac.id/?p=18238

http://nyaknurul.blogspot.co.id/2011/03/tegnologi-kedokteran.html

http://tech.dbagus.com/5-penemuan-teknologi-terbaru-kesehatan-masa-kini

http://sepengatahuanku.blogspot.co.id/2014/01/dampak-positif-dan-negatif-

perkembangan-teknologi-terhadap-kesehatan.html

Hanafiah, M. Y, Etik Kedokteran, Dahulu, Kini dan Masa Mendatang, diajukan

pada Temu Ilmiah “Dampak Kemajuan Teknologi Kedokteran Terhadap

Etika Moral dan Hukum”, Medan, 30 November 1985.

Heuken, A.S.J, Ensiklopedi Etika Medis, Yayasan Cipta Lokakarya, Cetakan

pertama, Jakarta Pusat, 1979.

John Paul II, Pope, Evangelium Vitae, L’Osservatore Romano, Vatikan, April 5,

1995.

Sacred Congregation For The Doctrine of The Faith Declaration on Euthanasia,

L’Osservatore Romano, June 30, Page 17, Vatikan 1980.

Page 32: fredydwi.files.wordpress.com · Web viewDan juga kami berterima kasih pada Bapak Dr. Lud Waluyo, M. Kes selaku Dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan tugas ini

Sayo, A.C., Euthanasia, Suatu Masalah Etika, Moral dan Hukum, diajukan pada

Temu Ilmiah “Dampak Teknologi Kedokteran Terhadap Etika, Moral

Dasar Hukum”, Medan, 30 November 1985.