trand isu mers

7/26/2019 Trand Isu Mers

1/6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

MERS CoV merupakan singkatan dari Middle East Respiratory Syndrome

Corona Virus. Penyakit ini adalah penyakit sindrom pernapasan yang disebabkan oleh

virus Corona yang menyerang saluran pernapasan mulai dari yg ringan hingga berat.

Gejalanya adalah demam batuk dan sesak na!as bersi!at akut biasanya pasien

memiliki penyakit ko"morbid.

#i $ndonesia $n!eksi Saluran Perna!asan %kut &$SP%' menempati urutan

pertama penyebab kematian pada kelompok bayi dan balita. Selain itu $SP% juga

sering berada pada da!tar () penyakit terbanyak di rumah sakit. %sap rokok salah satu

mun*ulnya $SP%.#e+asa ini banyak pasien yang mengeluhkan kesulitan berna!as dan

mengalami penyumbatan saluran perna!asan yang mengakibatkan perna!asan

otomatis tidak dapat ber!ungsi se*ara normal. ,al ini tentu saja berimbas pada *ara

pengobatan yang dapat membantu pasien agar bisa berna!as se*ara normal kembali.

-ntuk itu maka perlu dilakukan trakeostomi pada pasien"pasien tertentu.

B. Rumusan Masalah

(. %pa rand dan $ssue pada Penyakit Respirasi &Mers"Cov'/

0. 1agaimana rand dan $ssue Pera+atan rakeostomi/

C. Tujuan Masalah

(. -ntuk Mengetahui %pa Saja rand dan $ssue Pada Penyakit Respirasi.

0. -ntuk mengetahui rand dan $ssue Pera+atan rakeostomi.

Page 1of 6
http://www.google.co.id/?cx=partner-pub-2321276373327442%3A3095993214&ie=UTF-8&q=ko-morbid&sa=Search&siteurl=jenis2-penyakit.blogspot.com%2F2014%2F05%2Fpengertian-virus-mers-gejala-penyebab-pencegahan.html&ref=www.google.co.id%2Furl%3Fsa%3Dt%26rct%3Dj%26q%3Dartikel%2520virus%2520mers%26source%3Dweb%26cd%3D6%26ved%3D0CEYQFjAF%26url%3Dhttp%253A%252F%252Fjenis2-penyakit.blogspot.com%252F2014%252F05%252Fpengertian-virus-mers-gejala-penyebab-pencegahan.html%26ei%3DN93xU4XiOoK58gWK74HwCg%26usg%3DAFQjCNHRfpG29mVsN&ss=130436j5878011900j8http://www.google.co.id/?cx=partner-pub-2321276373327442%3A3095993214&ie=UTF-8&q=ko-morbid&sa=Search&siteurl=jenis2-penyakit.blogspot.com%2F2014%2F05%2Fpengertian-virus-mers-gejala-penyebab-pencegahan.html&ref=www.google.co.id%2Furl%3Fsa%3Dt%26rct%3Dj%26q%3Dartikel%2520virus%2520mers%26source%3Dweb%26cd%3D6%26ved%3D0CEYQFjAF%26url%3Dhttp%253A%252F%252Fjenis2-penyakit.blogspot.com%252F2014%252F05%252Fpengertian-virus-mers-gejala-penyebab-pencegahan.html%26ei%3DN93xU4XiOoK58gWK74HwCg%26usg%3DAFQjCNHRfpG29mVsN&ss=130436j5878011900j8http://www.google.co.id/?cx=partner-pub-2321276373327442%3A3095993214&ie=UTF-8&q=ko-morbid&sa=Search&siteurl=jenis2-penyakit.blogspot.com%2F2014%2F05%2Fpengertian-virus-mers-gejala-penyebab-pencegahan.html&ref=www.google.co.id%2Furl%3Fsa%3Dt%26rct%3Dj%26q%3Dartikel%2520virus%2520mers%26source%3Dweb%26cd%3D6%26ved%3D0CEYQFjAF%26url%3Dhttp%253A%252F%252Fjenis2-penyakit.blogspot.com%252F2014%252F05%252Fpengertian-virus-mers-gejala-penyebab-pencegahan.html%26ei%3DN93xU4XiOoK58gWK74HwCg%26usg%3DAFQjCNHRfpG29mVsN&ss=130436j5878011900j8


2/6

BAB II

PEMBAHASAAN

A. Trand dan Isue Penak!t Res"!ras! #MERS$C%&'

Virus ini pertama kali dilaporkan pada bulan September 0)(0 di %rab Saudi

virus S%RS tahun 0))2 juga merupakan kelompok virus Corona dan dapat

menimbulkan pneumonia berat akan tetapi berbeda dari virus MERS Cov.

$n!ormasi yang diperoleh dari +ebsite 3ementrian 3esehatan R$

+++.depkes.go.id memberitakan bah+asannya virus ini berbeda dengan

*oronavirus lain yang telah ditemukan sebelumnya.

Sehingga kelompok studi *orona virus dari 3omite $nternasional untuk

aksonomi Virus memutuskan bah+a novel *orona virus tersebut dinamakan

sebagai MERS"Cov virus ini tidak sama dengan *orona virus penyebab Severe%*ute Respiratory Syndrome &S%RS' namun mirip dengan *orona virus yang

terdapat pada kelela+ar.

1elakangan penyebaran penyakit ini sudah mulai meluas sampai di %sia

tepatnya di 3orea Selatan yang juga telah menelan korban ji+a. MERS"CoV

sendiri disebabkan oleh in!eksi virus Corona salah satu jenis virus yang masih

berkerabat dengan virus penyebab S%RS. 3arena itu gejalanya pun tak jauh

berbeda dengan penyakit S%RS dengan indikasi utama seperti demam bersin

dan batuk yang akhirnya berujung pada kematian akibat beberapa komplikasi

serius yang terjadi sepertiAcute Respiratory Distress Syndrome&%R#S' dengan

kegagalan multiorgan gagal ginjal koagulopati konsumti! dan perikarditis serta

pneumonia berat.

(. Penanganan Mers

,ingga saat ini belum ada vaksin yang spesi!ik dapat men*egah in!eksi MERS"

Cov. Selain itu belum ditemukan juga metode pengobatan yang se*ara spesi!ik

dapat menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh MERS"Cov. Pera+atan

medis hanya bersi!at supportive untuk meringankan gejala.

Pengobatan para penderita S%RS biasanya dilakukan dengan pera+atan intensi! di

rumah sakit terutama jika terjadi sesak napas. Penderita akan ditempatkan di

ruang isolasi agar tidak menyebarkan virus ke mana"mana. Penderita yang

di*urigai harus diisolasi lebih baiknya di ruangan tekanan negati! dengan kostum

pengaman lengkap untuk segala kontak apapun dengan pasien. %ntibiotik masih

belum e!ekti!. Pengobatan hingga kini masih bergantung pada anti"pyreti*

supplemen oksigen dan bantuan ventilasi.

Penggunaan steroid dan antiviral drug ribavirin namun tidak ada bukti yangmendukung terapi ini. Sekarang banyak juru klinik yang men*urigai ribavirin

Page 2of 6


3/6

tidak baik bagi kesehatan. $lmu+an kini sedang men*oba segala obat antiviral

untuk penyakit lain seperti %$#S hepatitis in!luen4a dan lainnya pada

*oronavirus.

%da keuntungan dari penggunaan steroid dan immune systemmodulating agent

lainnya pada pengobatan pasien yang parah karena beberapa bukti menunjukkan

sebagian dari kerusakan serius yang disebabkan oleh reaksi yang berlebihan oleh

sistem kekebalan tubuh terhadap virus. Penelitian masih berlanjut pada area ini.

). Negara ang terserang

%da 5 negara yangtelah melaporkan kasus MERS CoV &Peran*is

$talia6ordania 7atar %rabSaudi unisia 6erman $nggris dan -ni

Emirat%rab'. Semua kasus berhubungan dgnegara di imurengah &6a4irah%rab'baik se*ara langsung maupun tidak langsung.

6umlah kasus 8

9egara 6umlah kasus &meninggal'

Pran*is 0 &('

$tali ( &)'

6ordania 0 &0'

7atar : &2'

Saudi arabia ((; &;%? (2)&:@'

*. Hal ang d!lakukan dalam mentr! kesehatan

(. Peningkatan kegiatan pemantauan di point o! entry pintu masuk negara.

). Penguatan Surveilans epidemiologi termasuk surveilans pneumonia.

*. Pemberitahuan keseluruh #inkes Provinsi ttg kesiapsiagaan menghadapi

MERS CoV sudah dilakukan sebanyak 2 kali.+. Pemberitahuan ke ()) RS Rujukan Alu 1urung RS-# dan RS Vertikaltentang

kesiapsiagaan dan tatalaksana MERS CoV.

,. Menyiapkan dan membagikan : &lima' dokumen terkait persiapan

penanggulangan MERS CoV yang terdiri dari 8

a' Pedoman umum MERS CoV

-' atalaksana klinis

' Pen*egahan $n!eksi

d' Surveilans di masyarakat umum dan di pintu masuk negara

e' #iagnostik dan laboratorium

Semua petugas 3,$ sudah dilatih dan diberi pembekalan dalam

penanggulangan MERS"CoV. Menyiapkan pelayanan kesehatan haji di

Page 3of 6


4/6

(:Embarkasi B #ebarkasi &33P'. Meningkatkan kesiapan laboratorium termasuk

penyediaan reagen dan alat diagnostik. #iseminasi in!ormasi ke masyarakat

terutama *alon jemaah haji dan umrah serta petugas haji $ndonesia.

Meningkatkan koordinasi lintas program dan lintas sektor seperti 19P03$

3emenhub 3emenag 3emenlu tentang kesiapsiagaan menghadapi MERS CoV.Melakukan kordinasi dengan pihak kesehatan %rab Saudi. Meningkatkan hub.

$nternasional melalui ,> dll.

1. Trend dan Issue Pera/atan Trake%st%m!

#e+asa ini banyak pasien yang mengeluhkan kesulitan berna!as dan

mengalami penyumbatan saluran perna!asan yang mengakibatkan perna!asan

otomatis tidak dapat ber!ungsi se*ara normal. ,al ini tentu saja berimbas pada

*ara pengobatan yang dapat membantu pasien agar bisa berna!as se*ara normal

kembali. -ntuk itu maka perlu dilakukan trakeostomi pada pasien"pasien tertentu.

rakeostomi adalah suatu tindakan dengan membuka dinding depanBanteriortrakea untuk mempertahankan jalan na!as agar udara dapat masuk ke paru"paru

dan memintas jalan na!as bagian atas.rakeostomi adalah prosedur dimana dibuat

lubang kedalam trakea.&Smelt4er D 1are 0))0'.rakeostomi adalah insisi operasi

dimana memasukkan selang ke dalam trakea agar klien dapat berna!as dengan

lebih mudah dan mengeluarkan sekretnya.& Putriardhita C 0))@'.

3etika selang indwellingdimasukkan kedalam trakea maka istilah

trakeostomi digunakan.rakeostomi dapat menetap atau permanent. rakeostomi

dilakukan untuk memintas suatu obstuksi jalan na!as atas untuk membuang

sekresi trakeobronkial untuk memungkinkan penggunaan ventilasi mekanis

jangka panjang untuk men*egah aspirasi sekresi oral atau lambung pada pasien

tidak sadar atau paralise &dengan menutup trakea dari esophagus' dan untuk

mengganti selang endotrakea ada banyak proses penyakit dan kondisi kedaruratan

yang membuat trakeostomi diperlukan.

indakan trakeostomi akan menurunkan jumlah udara residu anatomis paru

hingga :) persennya. Sebagai hasilnya pasien hanya memerlukan sedikit tenaga

yang dibutuhkan untuk berna!as dan meningkatkan ventilasi alveolar.etapi hal ini

juga sangat tergantung pada ukuran dan jenis pipa trakeostomi.Menurut Sakura 0(

&0))5' trakeostomi dibagi atas 0 &dua' ma*am yaitu berdasarkan letak

trakeostomi dan +aktu dilakukan tindakan. 1erdasarkan letak trakeostomi terdiri

atas letak rendah dan letak tinggi dan batas letak ini adalah *in*in trakea ketiga.

Sedangkan berdasarkan +aktu dilakukan tindakan maka trakeostomi dibagi

dalam8

(. rakeostomi darurat &dalam +aktu yang segera dan persiapan sarana sangat

kurang'

0. rakeostomi beren*ana &persiapan sarana *ukup' dan dapat dilakukan se*ara

baik.

Menurut Masdanang &0))@' kegunaan dilakukannya tindakan trakeostomi

antara lain adalah8

Page 4of 6


5/6

(. Mengurangi jumlah ruang hampa dalam traktus trakheobronkial


6/6

BAB III

PENUTUPAN

A. S!m"ulan

1erdasarkan hasil in!ormasi yang kami *ari di beberapa artikel bah+a simpulan yang

kami dapatkan 8 Virus Corona Middle East Respiratory Syndrome &MERS' adalah

merupakan salah satu jenis virus yang menyerang organ perna!asan orang yang

mengidapnya yang merupakan jenis penyakit saluran perna!asan yang bisa

mengakibatkan kematian. Sampai saat ini masih terus dilakukan investigasi mengenai

pola penularan MERS"Cov karena telah ditemukan adanya penularan dari manusia ke

manusia yang saling kontak dekat dengan penderita. 1elum diketahui dengan jelas asal

mula virus ini menyebar namun beberapa peneliti menduga bah+a penyebaran virus

berasal dari salah satu jenis 3elela+ar yang banyak ditemukan di ka+asan imur engah

#i $ndonesia $n!eksi Saluran Perna!asan %kut &$SP%' menempati urutan pertama

penyebab kematian pada kelompok bayi dan balita. Selain itu $SP% juga sering berada

pada da!tar () penyakit terbanyak di rumah sakit. Survei mortalitas yang dilakukan oleh

Subdit $SP% tahun 0)): menempatkan $SP%BPneumonia sebagai penyebab kematian bayi

terbesar di $ndonesia dengan persentase 002) persen dari seluruh kematian balita.

DA0TAR PUSTA1A

http://dkk.sukoharjokab.go.id/read/penyakit-infeksi-mers-co

http://www.academia.edu/!"#$%&'/makalah(penyakit(mers

http://jenanipramadewi.blogspot.co.id/%"&$/&"/-behaiorurldefaultmlo.html

Page 6of 6
http://dkk.sukoharjokab.go.id/read/penyakit-infeksi-mers-covhttp://www.academia.edu/8074213/MAKALAH_PENYAKIT_MERShttp://dkk.sukoharjokab.go.id/read/penyakit-infeksi-mers-covhttp://www.academia.edu/8074213/MAKALAH_PENYAKIT_MERS

trand isu mers

Documents