tabel 4.1 : analisis fungsi pusat...

Rhandy Warnerin (09660008) Perancangan Green Park Mall di Gresik

79

BAB IV

ANALISIS PERANCANGAN

4.1 Analisis Bangunan

4.1.1 Analisis fungsi

Berbagai fungsi yang ada dalam sebuah bangunan pusat perbelanjaan

Green Park Mall dapat dilihat pada tabel 4.1.

Tabel 4.1 : Analisis fungsi Pusat Perbelanjaan.

Fungsi primer 1. Tempat perniagaan

2. Tempat rekreasi keluarga

Fungsi sekunder 1. Tempat promosi & pameran

2. Tempat hiburan

3. Tempat kuliner

Fungsi penunjang 1. Parkir kendaraan

2. Pengelola Pusat Perbelanjaan

3. Mushola

4. Ruang istirahat & ruang tunggu

5. Toilet

6. Bank & ATM center

7. Fasilitas keamanan 24 jam

8. Smooking room

9. Area transit kendaraan umum Sumber: Hasil analisis, 2013.

4.1.2 Analisis aktifitas

Berbagai jenis, sifat dan perilaku aktifitas pengguna yang ada dalam

sebuah bangunan pusat perbelanjaan Green Park Mall dapat dilihat pada tabel 4.2.

Tabel 4.2 : Analisis aktifitas Pusat Perbelanjaan.

Klasifikasi

fungsi

Jenis aktifitas Sifat

aktifitas

Perilaku aktifitas

Fungsi

primer

1. Perniagaan

produk

perdagangan

Rutin, public Menjual, membeli produk

perdagangan

2. Tempat

rekreasi

keluarga

Rutin, public Bersantai, bermain &

menikmati taman

Fungsi

sekunder

1. Promosi &

pameran produk

perdagangan

Tidak rutin,

publik

Memajang produk pameran,

melihat produk pameran +

pementasan band dll

2. Hiburan Rutin, publik Menonton bioskop, bermain

di area permainan


80

3. Kuliner Rutin, publik Menjual, membeli &

memakan aneka kuliner

Fungsi

penunjang

1. Memarkir

kendaraan

Tidak rutin,

publik

Memarkir kendaraan

bermotor

2. Mengelola

Pusat

Perbelanjaan

Rutin, privat Mengelola & mengatur Pusat

Perbelanjaan

3. Shalat Tidak rutin,

publik

Wudhu, shalat

4. Beristirahat &

menunggu

Tidak rutin,

publik

Duduk untuk istirahat/

menunggu

5. Buang air Tidak rutin,

privat

Buang air (besar/kecil)

6. Transfer/

mengambil uang

Tidak rutin,

publik

Transfer/ mengambil uang

7. Menjaga

keamanan Pusat

Perbelanjaan

Rutin, privat Menjaga keamanan Pusat

Perbelanjaan selama 24 jam

8. Merokok Tidak rutin,

privat

Merokok

9. Transit

kendaraan

umum

Tidak rutin,

publik

Pengunjung naik/turun dari

kendaraan umum

Sumber: Hasil analisis, 2013.

4.1.3 Analisis pengguna

Berbagai pengguna yang ada dalam sebuah bangunan Green Park Mall

serta sirkulasi para pengelola, pegawai serta pengunjung selama berada di Green

Park Mall dapat dilihat pada tabel 4.3.

Tabel 4.3 : Analisis pengguna Pusat Perbelanjaan.

Jenis

aktifitas

Jenis

pengguna

Jumlah

pengguna

Durasi

pengguna

Aliran sirkulasi pengguna

Perniagaan

produk

Pegawai 2500

orang

12 jam Datang > parkir > ruang ganti >

outlet dealer > hall / mushola /

toilet / foodcourt > parkir > pulang.

Pengunjung 12500

orang

12 jam Datang > parkir > taman > hall >

outlet dealer> bioskop / foodcourt /

area permainan / bank > mushola /

toilet / rest area > parkir > pulang.

Tempat

rekreasi

keluarga

Pengunjung 5000

orang


outlet > bioskop / foodcourt / area

permainan / bank > mushola / toilet

/ rest area > parkir > pulang.

Promosi &

pameran

produk

Pegawai 100 orang 5 jam Datang > parkir > ruang ganti >

outlet > hall > mushola / toilet /

foodcourt > parkir > pulang.

Pengunjung 1000 orang 5 jam Datang > parkir > taman > hall >


81

outlet dealer/ outlet retailer >

bioskop / foodcourt / area

permainan / bank > mushola / toilet

/ rest area > parkir > pulang.

Hiburan Pegawai 100 orang 12 jam Datang > parkir > ruang ganti >

bioskop / pusat permainan >

mushola / toilet / foodcourt > parkir

> pulang.

Pengunjung 1000

orang


outlet > bioskop / pusat permainan

> mushola / toilet / rest area / bank

> parkir > pulang.

Kuliner Pegawai 200 orang 12 jam Datang > parkir > ruang ganti >

foodcourt > mushola / toilet >

parkir > pulang.

Pengunjung 5000

orang



> foodcourt > mushola / toilet / rest

area / bank > parkir > pulang.

Memarkir

kendaraan

Pengelola 100 orang 12 jam Datang > parkir > kantor > mushola

/ toilet > parkir > pulang.

Pegawai 2500

orang

12 jam Datang > parkir > ruang ganti >

hall / outlet / foodcourt / bank >

mushola / toilet > parkir > pulang.

Pengunjung 7500

orang



> foodcourt / mushola / toilet / rest

area / bank > parkir > pulang.

Mengelola

Pusat

Perbelanjaan

Pengelola 100 orang

12 jam Datang > parkir > kantor > mushola


Shalat Pengelola 50 orang

15-20

menit

Datang > parkir > kantor > mushola

> toilet / foodcourt > parkir >

pulang. Pegawai

Pengunjung 250 orang Datang > parkir > taman > hall /

outlet / foodcourt / bank > mushola


Beristirahat &

menunggu

Pengunjung 250 orang

15-30

menit

Datang > parkir > taman > hall >


> mushola / foodcourt / toilet / bank

> rest area > parkir > pulang.

Buang air Pengelola

50 orang

1-3

menit

Datang > parkir > kantor > mushola

/ foodcourt > toilet > parkir >

pulang.

Pegawai Datang > parkir > ruang ganti >

hall / outlet / foodcourt / bank >

mushola > toilet > parkir > pulang.

Pengunjung 250 orang

1-3

menit

Datang > parkir > taman > hall >

outlet IT / outlet konvensional >


mushola / foodcourt / bank > toilet


82

> rest area > taman > parkir >

pulang.

Transfer/

mengambil

uang

Pegawai 10 orang 12 jam

Datang > parkir > ruang ganti >

bank > mushola / toilet > parkir >

pulang.

Pengunjung 50 orang 2 jam Datang > parkir > hall > outlet >

bank > bioskop / pusat permainan >

mushola / foodcourt / toilet > rest

area > parkir > pulang.

Menjaga

keamanan

Pusat

Perbelanjaan

Pengelola 50 orang

100 orang

24 jam Datang > parkir > kantor > mushola

/ foodcourt / toilet > parkir >

pulang.

Merokok Pengunjung 20 orang 5-20

menit

Datang > parkir > hall > outlet >


mushola / foodcourt / bank / toilet >

smooking area > rest area > parkir

> pulang.

Transit

kendaraan

umum

Pegawai 20 orang

5-10

menit

Datang > tempat transit kendaraan

> ruang ganti > hall / outlet /

foodcourt / bank > mushola > toilet

> tempat transit kendaraan >

pulang.

Pengunjung 60 orang Datang > tempat transit kendaraan

> taman > hall > outlet > bioskop /

pusat permainan > mushola /

foodcourt / bank / toilet > rest area

> taman > tempat transit kendaraan

> pulang. Sumber: Hasil analisis, 2013.

4.1.4 Analisis kebutuhan ruang

Berbagai ruang yang dibutuhkan dalam sebuah bangunan pusat

perbelanjaan Green Park Mall dapat dilihat pada tabel 4.4.

Tabel 4.4 : Analisis kebutuhan ruang Pusat Perbelanjaan.

Jenis

aktifitas

Kebutuhan

ruang

Jumlah ruang Dimensi ruang Luas

ruang

Perniagaan

produk

perdagangan

Outlet dealer 150 (kapasitas 20

orang)

150 X (5 m X 4

m) + sirkulasi

50%

4500 m2

Outlet retailer 750 (kapasitas 10

orang)

750 X (3 m X 2

m) + sirkulasi

50%

6750 m2

Supermarket 2 (kapasitas 300

orang)

2 X (50 m X 25

m) + sirkulasi

50%

3750 m2

Tempat

rekreasi

Taman rekreasi

keluarga

3 (kapasitas 500

orang)

3 X (50 m X 25

m) + sirkulasi

5625 m2


83

keluarga 50%

Promosi &

pameran

produk

Hall 1 (kapasitas 500

orang)

1 X (40 m X 20

m)

800 m2

Atrium 2 (kapasitas 300

orang)

2 X (30 m X 5 m) 300 m2

Hiburan Bioskop 2 (kapasitas 300

orang)

2 X (15 m X 12

m) + sirkulasi

30%

468 m2

Ruang proyektor

film

2 (kapasitas 3

orang)

2 X (10 m X 2 m) 40 m2

Loket bioskop 1 (kapasitas 20

orang)

1 X ( m X m) 20 m2

Ruang tunggu

bioskop

1 (kapasitas 75

orang)

1 X (14 m X 5 m) 70 m2

Toilet bioskop 2 (kapasitas 5

orang)

2 X (7 m X 3 m) 42 m2

Pusat permainan 1 (kapasitas 300

orang)

1 X (30 m X 20

m)

600 m2

Kuliner Indonsian

foodcourt

1 (kapasitas 200

orang)

1 (20 m X 9 m) 180 m2

International

foodcourt

1 (kapasitas 100

orang)

1 (10 m X 9 m) 90 m2

Toilet &

wastafel

foodcourt

4 (kapasitas 5

orang)

4 (6 m X 2,5 m) 60 m2

Memarkir

kendaraan

Tempat parkir

mobil

1 (kapasitas 100

mobil)

100 (5 m X 3 m)

+ sirkulasi 100%

3000 m2

Tempat parkir

motor

1 (kapasitas 3000

motor)

3000 (2 m X 1 m)

+ sirkulasi 100%

12000

m2

Tempat parkir

bus

1 (kapasitas 6

bus)

6 (15 m X 4 m) +

sirkulasi 100%

720 m2

Tempat parkir

truk pengangkut

1 (kapasitas 6

truk)

6 (18 m X 4 m) +

sirkulasi 100%

864 m2

Mengelola

Pusat

Perbelanjaan

Ruang direktur

utama

1 (kapasitas 1

orang)

1 (5 m X 4 m) 20 m2

Ruang manager 1 (kapasitas 1

orang)

1 (4 m X 3 m) 12 m2

Ruang kepala

bagian

1 (kapasitas 5

orang)

1 (9 m X 6 m) 54 m2

Ruang staff

informasi &

pemasaran

1 (kapasitas 6

orang)

1 (6 m X 5 m) 30 m2

Ruang staff

pengadaan &

pengolahan

1 (kapasitas 10

orang)

1 (10 m X 5 m) 50 m2

Ruang staff ME 1 (kapasitas 5

orang)

1 (6 m X 5 m) 30 m2

Ruang staff

keamanan &

kebersihan

1 (kapasitas 6

orang)

1 (6 m X 6 m) 36 m2

Ruang rapat 1 (kapasitas 10 1 (6 m X 3 m) 18 m2


84

orang)

workshop 1 (kapasitas 100

orang)

1 (12 m X 10 m) 120 m2

Pusat informasi 1 (kapasitas 10

orang)

1 (5 m X 4 m) 20 m2

Ruang cetak 1 (kapasitas 2

mesin cetak)

1 (5 m X 3 m) 15 m2

Ruang arsip 1 (kapasitas 5 rak

sedang)

1 (5 m X 3 m) 15 m2

Loading dock &

gudang

1 (kapasitas 6

truk)

1 (33 m X 5 m) +

(33 m X 10 m)

495 m2

Ruang genset 1 (kapasitas 2

mesin besar)

1 (10 m X 5 m) 50 m2

Ruang mesin

AC central

1 (kapasitas 1

mesin besar)

1 (5 m X 5 m) 25 m2

Ruang pompa

air

1 (kapasitas 1

mesin besar)

1 (5 m X 5 m) 25 m2

Ruang komputer 1 (kapasitas 5

orang)

1 (6 m X 4 m) 24 m2

Lavatory 7 (kapasitas 5

orang)

7 (5 m X 2m) 70 m2

Shalat Mushola 1 (kapasitas 250

orang)

250 (0,6 m X 1,2

m) + sirkulasi

25%

225 m2

Toilet mushola 2 (kapasitas 5

orang)

2 (7,5 m X 2,5 m) 37,5 m2

Tempat wudhu 2 (kapasitas 10

orang)

2 (3,5 m X 2,5 m) 17,5 m2

Beristirahat

& menunggu

Rest & waiting

area

1 (kapasitas 300

orang)

1 (15 m X 10 m) 150 m2

Buang air Toilet &

wastafel

12 (kapasitas 5

orang)

12 (6 m X 2,5 m) 180 m2

Transfer/

mengambil

uang

Bank 5 (kapasitas 30

orang)

5 (10 m X 5 m) 250 m2

ATM center 1 (kapasitas 7

mesin ATM)

1 (10,5 m X 4 m) 42 m2

Menjaga

keamanan

Pusat

Perbelanjaan

Ruang security 11 (kapasitas 3

orang)

11 (3 m X 2 m) 66 m2

Merokok Smooking room 1 (kapasitas 20

orang)

1 (7 m X 2 m) 14 m2

Transit

kendaraan

umum

Tempat transit

kendaran

1 (kapasitas 5

kendaraan)

1 (30 m X 4 m) 120 m2

Luas total 40000 m2



85

4.1.5 Analisis persyaratan ruang

Berbagai persyaratan ruang yang dibutuhkan dalam sebuah bangunan

pusat perbelanjaan Green Park Mall dapat dilihat pada tabel 4.5.

Tabel 4.5 : Analisis persyaratan ruang Pusat Perbelanjaan.

Jenis ruang Akses-

bilitas

Pencahayaan Pengahawaan Ketena-

ngan

View Keber-

sihan

Saluran

sanitasi alami buatan alami buatan kedalam keluar

Outlet dealer ++ + ++ + ++ + ++ + ++ +

Outlet retailer ++ + ++ + ++ + ++ + ++ +

Supermarket +++ + ++ + ++ + +++ + ++

Taman rekreasi

keluarga

+++ ++

+

++ ++

+

+ + +++ ++ +++ +++

Hall +++ ++ ++ ++ +++ - +++ ++ ++ +

Atrium ++ ++ ++ ++ ++ - +++ ++ ++ +

Bioskop + - ++ - ++ ++ - - ++ +

Ruang

proyektor film

+ - + - + ++ - - ++ +

Loket bioskop ++ + ++ + ++ + ++ ++ ++ +

Ruang tunggu

bioskop

++ + ++ + ++ + ++ + ++ +

Toilet bioskop + + + + + + + + +++ ++

Pusat

permainan

++ ++ - ++ - ++ + ++ +

Indonsian

foodcourt

++ ++ ++ ++ ++ - ++ ++ ++ ++

International

foodcourt

++ ++ ++ ++ ++ - ++ ++ ++ ++

Toilet &

wastafel

foodcourt

+ + + + + ++ + + +++ ++

Tempat parkir

mobil

+++ ++ + ++ + - ++ ++ + -

Tempat parkir

motor

+++ ++ + ++ + - ++ ++ + -

Tempat parkir

bus

+++ ++

+

+ ++ + - ++ ++ + -

Tempat parkir

truk

pengangkut

+++ ++

+

+ ++ + - ++ ++ + -

Ruang direktur

utama

+ + + + ++ ++ + + ++ +

Ruang manager + + + + ++ ++ + + ++ +

Ruang kepala

bagian

+ + + + ++ ++ + + ++ +

Ruang staff

informasi &

pemasaran

+ + + ++ + ++ + + ++ +


86

Ruang staff

pengadaan &

pengolahan

+ + + ++ + ++ + + ++ +

Ruang staff ME + + + ++ + ++ + + ++ +

Ruang staff

keamanan &

kebersihan

+ + + ++ + ++ + + ++ +

Ruang rapat ++ + ++ + ++ +++ + + ++ +

workshop ++ + ++ ++ + + ++ + ++ +

Pusat informasi + ++ ++ + + +++ +++ ++ +

Ruang cetak ++ + + ++ + + + ++ -

Ruang arsip + + + ++ + + + ++ -

Loading dock

& gudang

++ + + + ++ ++ - - ++ ++

Ruang genset ++ - + - ++ ++ - - +++ ++

Ruang mesin

AC central

++ - + - ++ ++ - - +++ ++

Ruang pompa

air

++ - + - ++ ++ - - +++ ++

Ruang

komputer

+ + + + ++ ++ + + +++ ++

Lavatory + + + + + - - ++ ++

Mushola ++ ++ + ++ ++ +++ ++ + +++ ++

Toilet mushola + + + + + ++ - - +++ ++

Tempat wudhu ++ + - + + - + + ++ +

Rest & waiting

area

+++ ++ ++ ++

+

++ - +++ +++ ++ +

Toilet &

wastafel

+ + + + + ++ + - +++ ++

Bank ++ + ++ + ++ ++ ++ + ++ +

ATM center + ++ ++ + ++ + + ++ +

Ruang security + ++ + ++ + ++ + ++ ++ +

Smooking

room

++ - + - - - + ++ ++ -

Tempat transit

kendaran

+++ ++

+

- ++

+

- - +++ ++ + ++

Keterangan : 1. - : Tidak butuh

2. + : Butuh

3. ++ : Lebih butuh

4. +++ : Sangat butuh



87

4.1.6 Analisis karakteristik ruang

Berbagai karakteristik ruang yang dibutuhkan dalam sebuah bangunan

pusat perbelanjaan Green Park Mall dapat dilihat pada tabel 4.6.

Tabel 4.6 : Analisis karakteristik ruang Pusat Perbelanjaan.

Jenis ruang

Keb

utu

ha

n

lua

s

Asp

ek p

ub

lik

Ca

ha

ya

pem

an

da

nga

n

pri

vasi

Sa

lura

n a

ir

Per

ala

tan

kh

usu

s

Outlet dealer 4500 m2 M Y H N Y

Outlet retailer 6750 m2 M Y H N N

Supermarket 3750 m2 H Y H Y Y

Taman rekreasi keluarga 7500 m2 H Y M H Y

Hall 800 m2 H Y N N Y

Atrium 150 m2 H Y N N Y

Bioskop 468 m2 M N N N Y

Ruang proyektor film 40 m2 L N H N Y

Loket bioskop 20 m2 H Y M N Y

Ruang tunggu bioskop 70 m2 M Y N N N

Toilet bioskop 42 m2 L Y H Y N

Pusat permainan 600 m2 H Y N Y Y

Indonsian foodcourt 180 m2 H Y M Y Y

International foodcourt 90 m2 H Y M Y Y

Toilet & wastafel foodcourt 60 m2 L Y H Y N

Tempat parkir mobil 12000 m2 H Y N N N

Tempat parkir motor 12000 m2 H Y N N N

Tempat parkir bus 720 m2 H Y N N N

Tempat parkir truk pengangkut 864 m2 H Y N N N

Ruang direktur utama 20 m2 L Y H N N

Ruang manager 12 m2 L Y H N N

Ruang kepala bagian 54 m2 L Y H N N

Ruang staff informasi & pemasaran 30 m2 M Y M N N

Ruang staff pengadaan &

pengolahan

50 m2 M Y M N N

Ruang staff ME 30 m2 M Y M N N

Ruang staff keamanan & kebersihan 36 m2 M Y M N Y

Ruang rapat 18 m2 M Y M N N

workshop 120 m2 H Y L N Y

Pusat informasi 20 m2 H Y N N Y

Ruang cetak 15 m2 L N H N Y

Ruang arsip 15 m2 L N H N N

Loading dock & gudang 495 m2 L N H Y Y

Ruang genset 50 m2 L N H Y Y

Ruang mesin AC central 25 m2 L N H Y Y


88

Ruang pompa air 25 m2 L N H Y Y

Ruang komputer 24 m2 L N H N Y

Lavatory 70 m2 L Y H Y N

Mushola 225 m2 H Y N N N

Toilet mushola 37,5 m2 M Y H Y N

Tempat wudhu 17,5 m2 M Y N Y N

Rest & waiting area 150 m2 H Y N N N

Toilet & wastafel 180 m2 M Y H Y N

Bank 250 m2 H Y M Y Y

ATM centre 42 m2 H Y H N Y

Ruang security 66 m2 L Y H N Y

Smooking room 12 m2 L N H N N

Tempat transit kendaran 120 m2 H Y N N N

Keterangan : 1. H = High 3. L = Low 5. N = No

2. M = Medium 4. Y = Yes


4.1.7 Hubungan antar ruang

Keterangan : 1. = Berhubungan langsung

2. = Berhubungan

3. = Tidak berhubungan

Gambar 4.1 : Hubungan antar ruang Pusat Perbelanjaan.

Sumber: (Hasil analisis, 2013)


89

4.1.7.1 Hubungan antar ruang pusat kegiatan mall


2. = Berhubungan tidak langsung

Gambar 4.2 : Hubungan antar ruang pusat kegiatan mall.


4.1.7.2 Hubungan antar ruang pusat hiburan



Gambar 4.3 : Hubungan antar ruang pusat hiburan.



90

4.1.7.3 Hubungan antar ruang pusat kuliner



Gambar 4.4 : Hubungan antar ruang pusat kuliner.


4.1.7.4 Hubungan antar ruang pengelola mall



Gambar 4.5 : Hubungan antar ruang pengelola mall.



91

4.1.8 Organisasi ruang

Gambar di bawah ini adalah organisasi ruang alternatif 1.

Gambar 4.6 : Organisasi ruang Pusat Perbelanjaan 1.






92




4.2 Analisis Tapak

4.2.1 Dasar pemilihan tapak

Lokasi untuk perancangan Green Park Mall dipilih karena kriteria yang

dimiliki oleh Pusat Perbelanjaan dengan skala regional shoping center harus

berada di kawasan permukiman yang lokasinya strategis di pusat kota. Skala

pelayanan antara 150.000 – 400.000 penduduk.

Gambar 4.9 : Lokasi tapak perancangan.

Sumber: (RTRW daerah Gresik tahun 2011)


93

Berdasar dari lokasi yang berada di samping Jalan Doktor Wahidin Sudirohusodo

yang merupakan jalan utama penghubung antar kabupaten, serta berada di

kecamatan Kebomas yang dalam pertumbuhannya akan menjadi pusat pelayanan

regional dan kota kecamatan orde pertama di Kabupaten Gresik pada tahun 2014.

Lokasi tapak yang berada di kawasan permukiman kota dan di samping jalan

utama kota penghubung kabupaten membuat lahan berstatus sebagai tempat

prestisius. Dalam analisa ekonomi perancang, lokasi tersebut merupakan lokasi

pangsa pasar atau tujuan konsumen yang cukup besar. Oleh karena itu

perancangan pusat perbelanjaan ini memilih lokasi tersebut sebagai tapak karena

dianggap paling pas untuk pengoperasionalan pusat perbelanjaan. Lokasi strategis

akan mendukung pusat perbelanjaan yang ada di pusat kota Gresik ini dalam

menargetkan potensi pasar dari area Jawa Timur bagian utara seperti Gresik

sendiri, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro.

Selain alasan diatas, alasan lain yang mendukung adalah lokasi berada

tidak jauh dari pusat industri gresik salah satunya produsen yang memproduksi

berbagai material bangunan skala internasional, Kota Gresik yang merupakan kota

industri memiliki beberapa pabrik yang berkompeten di bidang pembangunan,

pabrik tersebut memproduksi bahan bangunan modern namun tetap ramah

lingkungan. Oleh karena itu bangunan nantinya akan menggunakan material

tersebut agar ramah lingkungan dan menghemat ongkos pengiriman.

Lokasi tapak yang berada di kawasan permukiman kota dan di samping

jalan utama kota penghubung kabupaten membuat lahan berstatus sebagai tempat

prestisius. Dan itu merupakan potensi yang sangat dibutuhkan oleh bangunan

komersil semacam ini. Fasilitas yang sangat menunjang memiliki potensi untuk


94

mempromosikan pusat perbelanjaan ini sebagai pusat perbelanjaan yang berada di

pusat kota.

Gambar 4.10 : Peta lokasi tapak.

Sumber: (Google maps)

Tapak berbatasan langsung dengan permukiman penduduk pada sebelah

barat site, pada sebelah timur tapak berbatasan dengan jalan tol Gresik-Surabaya,

sedangkan pada sebelah selatan tapak berbatasan langsung dengan jalan Doktor

Wahidin Sudirohusodo yakni jalan antar provinsi, dan pada seberang jalan

tersebut terdapat RSUD Gresik.


95

4.2.2 Analisis bentuk tapak

Tabel 4.7 : Analisis bentuk bangunan.

Alternatif Bentuk rancangan Kelebihan Kekurangan

Kolerasi dengan tema

Keputusan Respect

for users

Respect

for site

Recre-

ative

1. Bangunan

berbentuk persegi

panjang dan di

tengah bangunan

terdapat taman.

+ Sudut / area yang

terbangun lebih

sedikit.

- Bentikan

persegi panjang

terlalu monoton

untuk bangunan

mall.

- Kontras dengan

bentuk tapak

sebelah timur.

-

Sudut / area

yang

terbangun

lebih

sedikit.

-

-

2. Kombinasi antara

persegi panjang

dengan bentukan

yang mengikuti

tapak sebelah timur

serta ada

pengurangan bentuk

untuk taman di

tengah bangunan.

+ Sudut / area yang

terbangun relatif

sedikit.

+ Bentukan lebih

menarik dan lebih

ideal untuk tapak.

+ Taman yang ada di

tengah bangunan

semakin menarik

pengunjung.

-

-

Bentukan

lebih

menarik dan

lebih ideal

untuk tapak.

Sudut / area

yang

terbangun

relatif

sedikit.

Bentukan

lebih

menarik dan

lebih ideal

untuk tapak.

-

U

U


96

3. Kombinasi antara

persegi panjang

dengan bentukan

yang mengikuti

tapak sebelah timur.

Bangunan dijadikan

2 massa serta

penambahan area

taman di antara

kedua bangunan.

+ Bentukan lebih

menarik dan lebih

ideal untuk tapak.

+ Taman yang ada di

antara kedua

bangunan semakin

menarik

pengunjung.

+ Sudut / area yang

terbangun lebih

merata.

-

Sudut / area

yang

terbangun

lebih

merata.

Bentukan

lebih

menarik dan

lebih ideal

untuk tapak.

Taman yang

ada di antara

kedua

bangunan

semakin

menarik

pengunjung.


U


97

4.2.3 Analsis sinar matahari

A. Bentuk bangunan




Keputusan Respect for

users

Respect

for site

Recre-

ative

1. Bangunan

dirancang tidak

menghadap arah

sinar secara

langsung.

+ Sudut / area yang

terkena paparan

sinar matahari

lebih sedikit.

+ Bentukan persegi

panjang dengan

kombinasi bentuk

miring lebih

menarik untuk

bangunan mall.

-

Sudut / area yang

terkena paparan

sinar matahari

lebih sedikit.

Bentukan

persegi

panjang

dengan

kombinasi

bentuk

miring lebih

menarik

untuk

bangunan

mall.

Bentukan

persegi

panjang

dengan

kombinasi

bentuk

miring

lebih

menarik

untuk

bangunan

mall.

-

U


98

2. Kombinasi

antara persegi

panjang dengan

bentukan yang

mengikuti tapak

sebelah timur

serta di area barat

dirancang

bangunan parkir

bertingkat

dengan opsi letak

bangunan agak

dijauhkan dari

bangunan utama

agar terhindar

dari polusi &

aliran angin bisa

lancar.

+ Sudut / area yang

terkena paparan

sinar matahari

lebih sedikit.

+ Bangunan parkir

bertingkat selain

sebagai tempat

parkir yang bisa

menampung lebih

banyak kendaraan

juga bisa

menghalangi

paparan sinar

matahari langsung

ke dalam mall.

+ Bentukan lebih

menarik dan lebih

ideal untuk tapak.

+ Letak bangunan

yang agak

dijauhkan dari

bangunan utama

mengahindarkan

pengunjung dari

polusi & aliran

angin di bangunan

bisa lancar.

Bangunan

parkir

bertingkat

letaknya

terlalu dekat

dengan

bangunan

utama

sehingga

menggangg

u

pengunjung

yang ada di

dalam mall.

Sudut / area yang

terkena paparan

sinar matahari

lebih sedikit.

Bangunan parkir

bertingkat selain

sebagai tempat

parkir yang bisa

menampung

lebih banyak

kendaraan juga

bisa menghalangi

paparan sinar

matahari

langsung ke

dalam mall.

Letak bangunan

yang agak

dijauhkan dari

bangunan utama

mengahindarkan

pengunjung dari

polusi & aliran

angin di

bangunan bisa

lancar.

Bentukan

lebih

menarik dan

lebih ideal

untuk tapak.

Bentukan

lebih

menarik

dan lebih

ideal untuk

tapak.

U


99

3. Memberikan

jarak antara

bangunan tempat

parkir kendaraan

dengan bangunan

utama mall.

+ Sudut / area yang

terkena paparan

sinar matahari

lebih sedikit.

+ Bangunan parkir

bertingkat selain

sebagai tempat

parkir yang bisa

menampung lebih

banyak kendaraan

juga bisa

menghalangi

paparan sinar

matahari langsung

ke dalam mall.

+ Bentukan lebih

menarik dan lebih

ideal untuk tapak.

+ Letak bangunan

yang agak

dijauhkan dari

bangunan utama

mengahindarkan

pengunjung dari

polusi & aliran

angin di bangunan

bisa lancar.

-

Sudut / area yang

terkena paparan

sinar matahari

lebih sedikit.

Bangunan parkir

bertingkat selain

sebagai tempat

parkir yang bisa

menampung

lebih banyak

kendaraan juga

bisa menghalangi

paparan sinar

matahari

langsung ke

dalam mall.

Letak bangunan

yang agak

dijauhkan dari

bangunan utama

mengahindarkan

pengunjung dari

polusi & aliran

angin di

bangunan bisa

lancar.

Bentukan

lebih

menarik dan

lebih ideal

untuk tapak.

Bentukan

lebih

menarik

dan lebih

ideal untuk

tapak.


U


100

B. Pengaturan vegetasi

Tabel 4.9 : Analisis pengaturan vegetasi.



Keputusan Respect

for users

Respect

for site

Recre-

ative

1. Vegetasi

ditempatkan

mengitari

bangunan.

+ Bangunan

terhindar dari

paparan sinar

matahari karena

tereduksi oleh

vegetasi yang

mengitari

bangunan.

+ Mengurangi

polusi.

- Tatanan

vegetasi terlalu

monoton bila

mengitari

seluruh sisi

bangunan.

Bangunan

terhindar

dari paparan

sinar

matahari

karena

tereduksi

oleh

vegetasi

yang

mengitari

bangunan.

Mengurangi

polusi.

-

-

U


101

2. Vegetasi

diperbanyak di

area barat dan

timur,

sedangkan

untuk area utara

dan selatan

vegetasi

dikurangi. Serta

penambahan

solar panel di

atap mall.

+ Bangunan

terhindar dari

paparan sinar

matahari karena

tereduksi oleh

vegetasi yang

berada pada arah

sinar.

+ Solar panel

memungkinkan

bangunan

memaksimalkan

energi alternatif

dari panas

matahari.

-

Bangunan

terhindar

dari paparan

sinar

matahari

karena

tereduksi

oleh

vegetasi

yang berada

pada arah

sinar.

Solar panel

memungkin-

kan

bangunan

memaksimal

-kan energi

alternatif

dari panas

matahari.

-


U


102

4.2.4 Analisis angin

A. Bentuk bangunan



Kolerasi dengan tema Keputusa

n Respect for

users

Respect for

site

Recre-

ative

1. Bangunan

diberikan beberapa

penambahan dan

pengurangan

bentukan untuk

memperlancar

sirkulasi angin.

+ Bentukan

memungkinkan

angin mengaliri

bagian yang

memiliki suhu yang

lebih panas di sisi

barat bangunan.

- Bentukan

lebih

sederhana.

- Angin

mungkin

kurang bisa

mengaliri

bangunan bila

bentukan

berbentuk

persegi.

-

Bentukan

memungkinka

n angin

mengaliri

bagian yang

memiliki suhu

yang lebih

panas di sisi

barat

bangunan.

-

-

U


103

2. Ada penambahan

dan pengurangan

ruang pada bentukan

mall namun dengan

sudut yang

diperhalus sehingga

bisa

memaksimalkan

sirkulasi angin.

+ Bentukan

memungkinkan

angin mengaliri

bagian yang

memiliki suhu yang

lebih panas di sisi

barat bangunan.

+ Bentukan yang

asimetris lebih

menarik bagi

pengunjung.

-

-

Bentukan

memungkinka

n angin

mengaliri

bagian yang

memiliki suhu

yang lebih

panas di sisi

barat

bangunan.

Bentukan

yang

asimetris

lebih

menarik

bagi

pengunjung.


U


104

4.2.5 Analisis hujan

A. Sistem sanitasi tapak

Tabel 4.11 : Analisis sistem sanitasi tapak.

Alternatif Bentuk rancangan Kelebihan Kekuranga

n


Keputusan Respect

for users

Respect

for site

Recre-

ative

1. Pembuatan tangki

air di bawah tanah

sebagai penyimpan

air hujan dan air

bersih.

+ Cadangan air

untuk operasional

mall relatif lebih

banyak.

- Kurang

efisien

dalam biaya

dan

perawatan.

Cadangan

air untuk

operasional

mall relatif

lebih

banyak.

Cadangan

air untuk

operasional

mall relatif

lebih

banyak.

-

-

Tandon

air hujan

Tandon

air bersih

U


105

2. Membuat hanya

satu tangki air

bawah tanah untuk

penyimpanan air

bersih, serta untuk

penampungan air

hujan dirancang

kolam penampungan

dan ditambahkan

kolam kecil

memanjang disekitar

bangunan yang akan

mengalirkan air

hujan dari bangunan

ke kolam.

+ Cadangan air

untuk operasional

mall relatif lebih

banyak.

+ Efisien dalam

biaya dan

perawatan.

+ Kolam

penampungan juga

digunakan sebagai

unit pelengkap

yang lebih

memperindah

taman.

+ Kolam

penampung selain

sebagai hiasan

juga berfungsi

untuk

mendinginkan

suhu pada

bangunan.

- Area yang

terbangun

relatif lebih

banyak.

Cadangan

air untuk

operasional

mall relatif

lebih

banyak.

Efisien

dalam biaya

dan

perawatan.

Kolam

penampung

selain

sebagai

hiasan juga

berfungsi

untuk

mendingink

an suhu

pada

bangunan.

Cadangan

air untuk

operasional

mall relatif

lebih

banyak.

Kolam

penampunga

n juga

digunakan

sebagai unit

pelengkap

yang lebih

memperinda

h taman.


Tandon

air bersih

U


106

4.2.6 Analisis sistem parkir & sirkulasi

Tabel 4.12 : Analisis sistem parkir & sirkulasi.



Keputusan Respect

for users

Respect

for site

Recre-

ative

1. Parkir

kendaraan

pengunjung

diletakkan di

depan

bangunan dan

parkir

kendaraan

pengangkut

barang berada

di belakang

bangunan .

+ Dekat dengan

jalan raya

sehingga

memudahkan

kendaraan

pengunjung

memasuki area

mall.

- Bagi pengunjug

yang datang

menggunakan

angkutan umum

tentunya akan

berhenti di jalan

raya &

menyebabkan

kemacetan.

- Menyusahkan

pejalan kaki

karena semua

sirkulasi

tercampur

menjadi satu.

Dekat

dengan jalan

raya

sehingga

memudahka

n

pengunjung

memasuki

area mall.

-

-

-

U


107

2. Sirkulasi

antara bus dan

kendaraan

pengangkut

barang berada

dalam satu

sirkulasi tapi

tempat parkir

berbeda, tempat

parkir

kendaraan

pribadi

diletakkan di

tempat parkir

bertingkat serta

menyediakan

jalur khusus

yang dihiasi

taman depan

bagi pejalan

kaki.

+ Lebih hemat lahan

daripada sistem

parkir luar &

kendaraan lebih

aman.

+ Sirkulasi lebih

teratur karena

terpisah

berdasarkan jenis

kendaraan.

+ Memberi rasa

aman dan nyaman

bagi pejalan kaki

karena disediakan

jalur khusus yang

dihiasi taman.

- Relatif

membahayakan

rombongan bus

yang ingin

memasuki

bangunan

karena berada

dalam satu jalur

dengan

kendaraan besar

pengangkut

barang logistik

mall.

Sirkulasi

lebih teratur

karena

terpisah

berdasarkan

jenis

kendaraan.

Lebih hemat

lahan

daripada

sistem

parkir luar

& kendaraan

lebih aman.

Memberi

rasa aman

dan nyaman

bagi pejalan

kaki karena

disediakan

jalur khusus

yang dihiasi

taman.


U


108

4.2.7 Analisis lalu lintas kendaraan & pejalan kaki di dalam tapak

Gambar 4.11 : Analisis lalu lintas kendaraan & pejalan kaki di dalam tapak.

Sumber : Hasil analisis, 2013.

1 4

5

3

2

6

7

8 U


109

A. Pedestrian ways

Tabel 4.13 : Analisis pedestrian ways.



Kepu-

tusan Respect for

users

Respec

t for

site

Recreative

1. Dari tempat parkir

kendaraan umum

dibuatkan jalur khusus

bagi pengunjung agar

bisa langsung

memasuki bangunan.

+ Mempermudah

pengunjung

untuk langsung

menuju

bangunan.

-

Mempermudah

pengunjung

untuk langsung

menuju

bangunan. - -

2. Jalur dari gedung

utama ke gedung

penunjang yang

sifatnya sangat penting

perlu dirancang

jembatan

penyeberangan seperti

tempat penyeberangan

dari area parkir bus

agar penumpang bus

terhindar dari lalu

lalang kendaraan besar.

+ Pengunjung

merasa aman dari

lalu lalang

kendaraan besar.

+ Memudahkan

sirkulasi

pengunjung dari

gedung satu ke

gedung lain.

-

Pengunjung

merasa aman

dari lalu lalang

kendaraan

besar.

Memudahkan

sirkulasi

pengunjung

dari gedung

satu ke gedung

lain.

- -


110

3. Dari tempat transit

kendaraan umum


bagi pejalan kaki agar

bisa langsung

memasuki bangunan.

+ Mempermudah

pengunjung yang

berjalan kaki

untuk langsung

menuju

bangunan.

+ Rancangan

pedestrian yang

unik menarik

perhatian

pengunjung.

+ Kesan taman

pada mall

semakin terasa.

-

Mempermudah

pengunjung

yang berjalan

kaki untuk

langsung

menuju

bangunan.

Kesan

taman

pada

mall

semakin

terasa.

Rancangan

pedestrian

yang unik

menarik

perhatian

pengunjun

g

4. Pedestrian pada taman

atas yang ada di green

roof akan memudahkan

pengunjung menuju

tempat yang

diinginkan.

+ Rancangan

pedestrian yang

unik menarik

perhatian

pengunjung.

+ Kesan taman

pada mall

semakin terasa.

+ Memudahkan

pengunjung

menuju tempat

yang diinginkan.

-

Memudahkan

pengunjung

menuju tempat

yang

diinginkan.

Kesan

taman

pada

mall

semakin

terasa.

Rancangan

pedestrian

yang unik

menarik

perhatian

pengunjun

g.


111



roof akan memudahkan

pengunjung menuju

tempat yang

diinginkan.

+ Rancangan

pedestrian yang

unik menarik

perhatian

pengunjung.

+ Kesan taman

pada mall

semakin terasa.

+ Memudahkan

pengunjung

menuju tempat

yang diinginkan.

-

Memudahkan

pengunjung

menuju tempat

yang

diinginkan.

Kesan

taman

pada

mall

semakin

terasa.

Rancangan

pedestrian

yang unik

menarik

perhatian

pengunjun

g.

6. Dari tempat transit

kendaraan umum


bagi pejalan kaki agar

bisa langsung

memasuki bangunan.

+ Mempermudah

pengunjung yang

berjalan kaki

untuk langsung

menuju

bangunan.

+ Rancangan

pedestrian yang

unik menarik

perhatian

pengunjung.

+ Kesan taman

pada mall

semakin terasa.

-

Mempermudah

pengunjung

yang berjalan

kaki untuk

langsung

menuju

bangunan.

Kesan

taman

pada

mall

semakin

terasa.

Rancangan

pedestrian

yang unik

menarik

perhatian

pengunjun

g


112

7. Jalur dari gedung

utama ke gedung

penunjang yang

sifatnya sangat penting

perlu dirancang

jembatan

penyeberangan untuk

kemudahan akses

pengunjung.

+ Memudahkan

sirkulasi

pengunjung dari

gedung satu ke

gedung lain.

-

Memudahkan

sirkulasi

pengunjung

dari gedung

satu ke gedung

lain.

- -



roof serta yang ada di

taman akan

memudahkan

pengunjung menuju

tempat yang

diinginkan.

+ Rancangan

pedestrian yang

unik menarik

perhatian

pengunjung.

+ Kesan taman

pada mall

semakin terasa.

+ Memudahkan

pengunjung

menuju tempat

yang diinginkan.

-

Memudahkan

pengunjung

menuju tempat

yang

diinginkan.

Kesan

taman

pada

mall

semakin

terasa.

Rancangan

pedestrian

yang unik

menarik

perhatian

pengunjun

g.



113

4.3 Analisis Material

Pemilihan material sangat penting dan perlu dilakukan dalam perancangan suatu objek. Dalam koridor arsitektur hijau maka yang

ditekankan adalah efisiensi bahan, daya tahan serta kekuatan bahan. Pemilihan material yang tepat juga dapat menambah nilai estetis

bangunan. Berikut adalah ulasan dari analisi material untuk perancangan.

4.3.1 Analisis dinding

Pemilihan material dinding disesuaikan dengan kebutuhan bangunan, berikut adalah analisis tentang material dinding yang akan

dipakai untuk perancangan mall.

Tabel 4.14 : Analisis material dinding.

Alternatif Bentuk rancangan Kelebihan Kekurangan Kolerasi dengan tema Kepu-

tusan Respect for users

Respect for site

Recre-ative

1. Menggunakan dinding bata merah.

+ Mudah didapat dan ramah lingkungan.

+ Sesuai untuk bangunan yang tingginya tidak lebih dari lima atau enam lantai.

- Perlu dilakukan plester agar awet.

Mudah didapat dan ramah lingkungan.

Mudah didapat dan ramah lingkungan. Sesuai untuk bangunan yang tingginya tidak lebih dari lima atau enam lantai.

-


114

2. Menggunakan dinding dilapisi batu tempel.

+ Ramah lingkungan. + Melindungi dinding

agar lebih awet dari serangan cuaca buruk dan hewan.

+ Mendinginkan suhu bangunan.

+ Kesan indah dan alami dapat terlihat.

- butuh perawatan khusus.

Melindungi dinding agar lebih awet dari serangan cuaca buruk dan hewan. Mendinginkan suhu bangunan.

Ramah lingkungan. Melindungi dinding agar lebih awet dari serangan cuaca buruk dan hewan.

Kesan indah dan alami dapat terlihat.

3. Menggunakan dinding conblock.

+ Hanya memerlukan 5 liter air/m2.

+ Ramah lingkungan.

- Pada bagian bangunan yang terpapar sinar matahari terus-menerus akan terasa panas. -

Hanya memerlukan 5 liter air/m2. Ramah lingkungan.

- -

(Sumber: Hasil analisis, 2013)


115

4.3.2 Analisis atap

Pemilihan material atap disesuaikan dengan kebutuhan bangunan, berikut adalah analisis tentang material atap yang akan dipakai

untuk perancangan mall.

Tabel 4.15 : Analisis material atap.



Respect for site Recreative

1. Menggunakan atap genteng tanah liat.

+ Mudah didapat dan ramah lingkungan.

+ Mendinginkan ruangan.

+ Awet.

- Sulit diaplikasikan pada bangunan bentang lebar.

Mendinginkan ruangan.

Mudah didapat dan ramah lingkungan. Awet. - -

2. Menggunakan atap dak di sebagia atap sebagai sirkulasi di taman atas bangunan.

+ Kuat dan tahan lama. + Kesan modern dan

cocok untuk bangunan komersil.

+ Diperlukan pada sebagian atap sebagai sirkulasi di taman atas.

- butuh perawatan khusus.

Kuat dan tahan lama.

-

Kesan modern dan cocok untuk bangunan komersil.


116

3. Menggunakan atap roof garden yang juga berfungsi sebagai taman yang ada di atas bangunan.

+ Mampu mendinginkan suhu ruangan.

+ Ramah lingkungan. + Penambah nilai

estetis pada bangunan.

- Perlu struktur khusus.

Mampu mendinginkan suhu ruangan.

Ramah lingkungan.

Penambah nilai estetis pada bangunan.



117

4.3.3 Analisis lantai

Pemilihan material lantai disesuaikan dengan kebutuhan bangunan, berikut adalah analisis tentang material lantai yang akan dipakai

untuk perancangan mall.

Tabel 4.16 : Analisis material lantai.



Respect for site

Recre-ative

1. Menggunakan lantai keramik dengan tambahan pola pada ruangan mall.

+ Memberikan kesan bersih dan steril pada ruangan mall.

+ Cocok untuk erea dalam mall.

- Bila besaran dan pola idak sesuai maka akan terlihat monoton.

Memberikan kesan bersih dan steril pada ruangan mall.

- -

2. Menggunakan keramik sisa yang disusun mozaik.

+ Ramah lingkungan dan mudah didapat.

+ Memanfaatkan material daur ulang.

+ Menghasilkan nilai estetis pada bangunan.

+ Memudahkan pengunjung mengetahui batas-batas area mall.

+ Cocok untuk erea teras mall.

- Butuh keahlian khusus untuk pemasangan-nya.

Memudahkan pengunjung mengetahui batas-batas area mall.

Ramah lingkungan dan mudah didapat. Memanfaat-kan material daur ulang.

Menghasilkan nilai estetis pada bangunan.


118

3. Menggunakan lantai batu koral yang disusun membentuk pola.

+ Cocok untuk dijadikan lantai pada pedestrian ways yang memudahkan pengunjung menuju tempat yang dituju.

+ Ramah lingkungan dan mudah didapat.

+ Dapat menyerap air hujan sehingga tidak becek.

+ Penambah nilai estetis pada bangunan.

+ Cocok untuk erea pedestrian ways.

- Perlu penyusunan khusus.

Cocok untuk dijadikan lantai pada pedestrian ways yang memudahkan pengunjung menuju tempat yang dituju.

Ramah lingkungan dan mudah didapat. Dapat menyerap air hujan sehingga tidak becek.

Penambah nilai estetis pada bangunan.



119

4.3.4 Analisis pondasi

Pondasi merupakan kaki utama berdirinya suatu bangunan. Diperlukan pondasi yang kuat menahan beban bangunan dan juga awet.

Pondasi yang digunakan baiknya sesuai dengan persyaratan tema hijau yang peduli terhadap lingkungan. Berikut adalah analisis tentang

jenis pondasi yang akan dipakai untuk perancangan mall.

Tabel 4.17 : Analisis jenis pondasi.

Alternatif Bentuk rancangan Kelebihan Kekurangan Kolerasi dengan tema

Keputusan Respect for users

Respect for site

Recre-ative

1. Menggunakan pondasi Sumuran.

+ Dapat digunakan pada bangunan bentang lebar.

+ Dapat digunakan pada jenis tanah keras hingga kedalaman 3-5 m.

+ Kuat dan awet.

- Perlu alat dan teknik khusus dalam pemasangan.

- Kurang ramah lingkungan.

Dapat digunakan pada bangunan bentang lebar. Kuat dan awet.

- - -


120

2. Menggunakan pondasi plat setempat.


+ Tidak menimbulkan kebisingan saat pemasangan.

+ Meminimalisir kerusakan lingkungan ketika pemasangan.

-

Dapat digunakan pada bangunan bentang lebar. Tidak menimbulkan kebisingan saat pemasangan.

Meminimalisir kerusakan lingkungan ketika pemasangan. - -

3. Menggunakan pondasi tiang pancang.


+ Di Indonesia, peralatan yang digunakan tidak sulit untuk didapatkan.

+ Pekerja di Indonesia sudah terampil untuk melaksanakan bangunan yang mempergunakan pondasi tiang pancang.

+ Pelaksanaan relatif cepat.

+ Paling cocok untuk tanah Gresik yang kurang keras.

- Menimbulkan kebisingan saat pengerjaan.

Dapat digunakan pada bangunan bentang lebar. Di Indonesia, peralatan yang digunakan tidak sulit untuk didapatkan. Paling cocok untuk tanah Gresik yang kurang keras.

- -



121

4.4 Analisis Sruktur

Aspek yang juga sangat penting dalam pembangunan sebuah gedung adalah struktur dari bangunan itu sendiri. Dengan menerapkan

struktur ramah lingkungan tanpa mengesampingkan kekuatan dan keawetan dari struktur tersebut, Berikut adalah analisis tentang jenis

struktur yang akan dipakai untuk perancangan mall.

Tabel 4.18 : Analisis jenis struktur.


Kolerasi dengan tema Kepu-tusan Respect

for users

Respect for site

Recre-ative

1. Menggunakan struktur rangka ruang.


+ Memberikan ruangan luas tanpa adanya kolom.

- Perlu alat dan teknik khusus dalam pemasangan.

Dapat digunakan pada bangunan bentang lebar. Memberikan ruangan luas tanpa adanya kolom.

- - -


122

2. Menggunakan struktur rigid frame.


+ Kuat dan awet. + Sudah biasa

digunakan masyarakat umum.

+ Tahan gempa.

- Menimbulkan adanya jajaran kolom pada ruangan dengan jarak tertentu.

Dapat digunakan pada bangunan bentang lebar. Kuat dan awet. Sudah biasa digunakan masyarakat umum. Tahan gempa.

Tahan gempa.

-


tabel 4.1 : analisis fungsi pusat...

Documents