sistem respirasi manusia nota

4
Sistem Respirasi Manusia, Alat Pernafasan dan Fungsinya Pengertian respirasi (pernafasan) adalah proses pengambilan gas oksigen dari lingkungan dan pengeluaran karbon dioksida dari dalam tubuh makhluk hidup. Bernafas merupakan salah satu ciri utama makhluk hidup. Proses pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida berlangsung secara difusi. Oksigen akan menuju semua sel dalam semua jaringan melalui alat- alat pernafasan. Di dalam sel-sel tersebut gas oksigen menuju mitokondria untuk melakukan respirasi seluler. Respirasi seluler adalah proses pemecahan glukosa untuk menghasilkan energi melalui proses glikolisis, siklus krebs dan transport elektron. Reaksi pemecahan glukosa membutuhkan glukosa dan oksigen sehingga mampu menghasilkan energi, air, dan gas karbondioksida. Sistem respirasi manusia dapat berlangsung berkat keberadaan alat- alat pernafasan. Alat pernafasan manusia terdiri dari rongga hidung, faring, trakea, bronkus, dan paru- paru. Bila salah satu organ pernafasan tidak mampu berfungsi secara normal maka bisa mempengaruhi kerja sistem pernafasan secara umum. Berikut ini penjelasan daftar nama alat pernafasan beserta fungsinya. 1. Rongga mulut Di dalam rongga mulut terdapat selaput lendir dan rambut yang berfungsi untuk menahan kontaminasi benda-benda asing, misalnya debu dan kuman, yang ikut masuk ke dalam rongga hidung. Selain itu, rongga mulut manusia juga memiliki konka yang mengandung banyak kapiler darah sehingga dapat menghangatkan udara yang akan masuk ke dalam sistem pernapasan.

Upload: nur-syahmi-za-nazri

Post on 28-Oct-2015

48 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem Respirasi Manusia Nota

Sistem Respirasi Manusia, Alat Pernafasan dan FungsinyaPengertian respirasi (pernafasan) adalah

proses pengambilan gas oksigen dari

lingkungan dan pengeluaran karbon

dioksida dari dalam tubuh makhluk hidup.

Bernafas merupakan salah satu ciri utama

makhluk hidup. Proses pertukaran gas

oksigen dan karbon dioksida berlangsung

secara difusi. Oksigen akan menuju

semua sel dalam semua jaringan melalui

alat-alat pernafasan.

Di dalam sel-sel tersebut gas oksigen

menuju mitokondria untuk melakukan

respirasi seluler. Respirasi seluler adalah

proses pemecahan glukosa untuk

menghasilkan energi melalui proses

glikolisis, siklus krebs dan transport

elektron. Reaksi pemecahan glukosa

membutuhkan glukosa dan oksigen

sehingga mampu menghasilkan energi,

air, dan gas karbondioksida.

Sistem respirasi manusia dapat

berlangsung berkat keberadaan alat-alat

pernafasan. Alat pernafasan manusia

terdiri dari rongga hidung, faring, trakea,

bronkus, dan paru-paru. Bila salah satu

organ pernafasan tidak mampu berfungsi

secara normal maka bisa mempengaruhi

kerja sistem pernafasan secara umum.

Berikut ini penjelasan daftar nama alat

pernafasan beserta fungsinya.

1. Rongga mulut

Di dalam rongga mulut terdapat selaput

lendir dan rambut yang berfungsi untuk

menahan kontaminasi benda-benda asing,

misalnya debu dan kuman, yang ikut

masuk ke dalam rongga hidung. Selain itu,

rongga mulut manusia juga memiliki konka

yang mengandung banyak kapiler darah

sehingga dapat menghangatkan udara

yang akan masuk ke dalam sistem

pernapasan.

2. Pangkal tenggorokan (Faring)

Page 2: Sistem Respirasi Manusia Nota

Faring merupakan pertemuan antara

saluran pernafasan (nasofarings) di

bagian depan dan saluran pencernaan

(orofarings) di bagian belakang. Saluran

nafas akan terbuka ketika manusia

berbicara, oleh karena itu jika kita makan

sambil berbicara mungkinkan makanan

masuk ke dalam saluran pernafasan.

Jika makanan masuk ke dalam saluran

pernafasan, biasanya saluran pernafasan

akan terangsang dan berusaha

mengeluarkan makanan tersebut lewat

hidung. Bentuknya adalah peristiwa

tersedak. Pada bagian belakang farings

terdapat laring (tekak). Pada laring

terdapat pita suara (pita vocalis). Bila pita

suara bergetar karena masuknya udara

pada faring, maka akan menimbulkan

suara.

3. Batang tenggorokan (trakea)

Batang tenggorokan berupa cincin-cincin

tulang rawan yang memiliki silia-silia pada

dinding di dalamnya. Silia-silia ini

berfungsi untuk menyaring benda-benda

asing yang ikut masuk ke dalam saluran

pernafasan. Sebagian trakea terletak di

leher dan sebagian lagi terletak di rongga

dada. Batang tenggorokan pada orang

dewasa memiliki panjang sekitar 10 cm.

4. Bronkus

Bronkus merupakan percabangan dari

trakea. Trakea bercabang lagi menjadi

dua, yaitu bronkus kanan dan bronkus kiri.

Struktur lapisan mukosa bronkus hampir

sama dengan trakea. Bronkus kanan dan

bronkus kiri masing-masing bercabang-

cabang lagi menjadi bronkiolus yang

merupakan salah satu bagian paru-paru.

5. Paru-paru (Pulmo)

Paru-paru terletak di dalam rongga dada,

di bagian bawah berbatasan dengan

diafragma, sedangkan di depan dan di

samping dibatasi oleh tulang rusuk.

Diafragma adalah pembatas antara

rongga perut dengan rongga dada. Paru-

paru kanan (pulmo dekster) terdiri dari 3

lobus. Sedangkan paru-paru kiri (pulmo

sinester) terdiri dari 2 lobus.

Page 3: Sistem Respirasi Manusia Nota

Paru-paru manusia terbungkus oleh dua

selaput, yaitu pleura dalam (pleura

visceralis) dan pleura luar (pleura

parietalis). Pleura dalam langsung

menyelimuti paru-paru, sedangkan pleura

luar bersebelahan dengan tulang rusuk.

Antara kedua pleura tersebut terdapat

rongga tulang rusuk. Antara kedua pleura

tersebut terdapat rongga yang berisi

cairan pleura yang berfungsi sebagai

pelumas paru-paru.

Paru-paru tersusun atas bronkiolus,

alveolus, jaringan elastik, dan pembuluh

darah. Alveolus adalah kantung udara

yang terdapat pada ujung-ujung

bronkiolus. Alveolus memiliki selaput tipis

dan pada permukaannya banyak terdapat

muara kapiler darah, oleh karena itu dapat

berlangsung pertukaran gas oksigen dan

karbon dioksida secara difusi.

Cara Menjaga Kesehatan Organ Pernafasan

Untuk menjaga kesehatan fungsi alat-alat

pernafasan, manusia membutuh udara

segar yang kaya oksigen dan menghindari

polusi udara. Asap rokok dan asap

kendaraan bermotor merupakan penyebab

paling umum mengapa banyak manusia

mengalami gangguan fungsi pernafasan.

Oleh karena itu, kita perlu memakai

masker (penutup mulut dan hidung) ketika

sedang menjalani aktifitas di luar ruangan.

Usaha menjaga kesehatan organ

pernafasan lainnya adalah menghindari

kontak pertukaran udara dengan penderita

penyakit yang bisa ditularkan melalui

udara, misalnya penyakit TBC. Kebiasan

buruk begadang dan mengkonsumsi

minuman beralkohol juga ditengarai

berpengaruh terhadap kerusakan fungsi

jantung dan paru-paru. Semoga artikel ini

bisa menambah wawasan Anda dalam

usaha menjaga kesehatan fungsi

pernafasan.

Rujukan : http://ridwanaz.com/umum/biologi/sistem-respirasi-manusia-alat-pernafasan-dan-fungsinya/