pop nas 2009

26
PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PEKAN OLAHRAGA PELAJAR NASIONAL (POPNAS) X PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2009 A. PENDAHULUAN Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) merupakan Multi Event Pelajar dua tahunan yang merupakan titik kulminasi dan gambaran pembinaan prestasi olahraga pelajar di daerah dengan mempertandingkan banyak cabang. Hasil Musyawarah Nasional Badan Pembinan Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Tanggal 25 Juli 2007 di Samarinda Kalimantan Timur, POPNAS X Tahun 2009 telah menyepakati Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai tuan rumah penyelenggaraan POPNAS tersebut. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pembinaan atlet olahraga pelajar di Indonesia dengan rasionalisasi sebagai berikut : 1). Media Pemersatu Bangsa Indonesia; 2). Media untuk berkompetisi secara sehat dan sportif serta puncak dari fenomena prestasi atlet pelajar Indonesia; 3). Media seleksi bagi para atlet pelajar yang akan diproyeksikan ke forum Internasional seperti Kejuaraan Olahraga Pelajar Asia Tenggara dan Asia; 4). Media Aplikasi dan Implementasi Teknologi Olahraga Nasional dibidang Organizing, Officiating, Sport Hygiene, Sport Industrie, Sport Scient, Sport Management serta pengaruh bidang lainnya seperti management diberbagai bidang kepariwisataan, transportasi,

Upload: rama

Post on 31-Jan-2016

246 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

popnas

TRANSCRIPT

Page 1: Pop Nas 2009

PEDOMAN UMUMPELAKSANAAN PENYELENGGARAAN

PEKAN OLAHRAGA PELAJAR NASIONAL (POPNAS) XPROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

TAHUN 2009

A. PENDAHULUAN

Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) merupakan Multi

Event Pelajar dua tahunan yang merupakan titik kulminasi dan

gambaran pembinaan prestasi olahraga pelajar di daerah dengan

mempertandingkan banyak cabang.

Hasil Musyawarah Nasional Badan Pembinan Olahraga Pelajar

Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Tanggal 25 Juli 2007 di Samarinda

Kalimantan Timur, POPNAS X Tahun 2009 telah menyepakati Provinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai tuan rumah penyelenggaraan

POPNAS tersebut. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pembinaan

atlet olahraga pelajar di Indonesia dengan rasionalisasi sebagai

berikut : 1). Media Pemersatu Bangsa Indonesia; 2). Media untuk

berkompetisi secara sehat dan sportif serta puncak dari fenomena

prestasi atlet pelajar Indonesia; 3). Media seleksi bagi para atlet

pelajar yang akan diproyeksikan ke forum Internasional seperti

Kejuaraan Olahraga Pelajar Asia Tenggara dan Asia; 4). Media

Aplikasi dan Implementasi Teknologi Olahraga Nasional dibidang

Organizing, Officiating, Sport Hygiene, Sport Industrie, Sport Scient,

Sport Management serta pengaruh bidang lainnya seperti

management diberbagai bidang kepariwisataan, transportasi, Hotel,

serta jasa lainnya dan 5). Merupakan apresiasi secara Nasional serta

kebanggaan masyarakat Indonesia pada umumnya kepada

Yogyakarta pasca Gempa Bumi tanggal 27 Mei 2006.

Selanjutnya penghargaan ini merupakan rasionalisasi dilihat

dari segi kualitas dan kuantitas yang dimiliki Yogyakarta yang

tentunya akan mendapat dukungan dari seluruh stake holder yang

Page 2: Pop Nas 2009

ada. Tentunya peluang ini merupakan kesempatan untuk bisa kita

implementasikan dengan bekerja secara profesional.

Untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan POPNAS X

Tahun 2009, maka perlu diterbitkan Buku Panduan berupa Pedoman

Umum yang berfungsi sebagai petunjuk dan pedoman tentang

ketentuan maupun peraturan serta tahapan yang harus

dilaksanakan dan dipenuhi oleh peserta.

B. DASAR

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional;

2. Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem

Keolahragaan Nasional;

3. Hasil Rapat Kerja Nasional BAPOPSI Tanggal 25 Juli 2007 di

Samarinda Kalimantan Timur;

4. Hasil Rapat Kerja Nasional BAPOPSI Tanggal 29 April 2008 di

Yogyakarta;

5. Hasil Rapat Kerja Nasional BAPOPSI Tanggal 27 Februari 2009

di Yogyakarta;

6. Surat Deputi Bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK Olahraga

sebagai Ketua Umum BAPOPSI Pusat Nomor :

B.0226/D.5.Menpora/VI/2007 Tanggal 13 Juni 2007 tentang Tuan

Rumah POPNAS X Tahun 2009; dan

7. Surat Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi D.I.Yogyakarta

Nomor : 426/2974 Tanggal 27 Juli 2007 Tentang Kesanggupan

sebagai Tuan Rumah POPNAS X Tahun 2009.

C. TUJUANPenyelengaraan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) X

Tahun 2009 sebagai salah satu siklus penyelenggaraan kegiatan

Page 3: Pop Nas 2009

olahraga pelajar nasional dua tahunan yang memiliki tujuan sebagai

berikut :

1. Memacu dan memotivasi dalam rangka optimalisasi

pengembangan potensi atlet pelajar;

2. Membentuk dan meningkatkan persahabatan,persatuan dan

kesatuan bangsa;

3. Sebagai sarana pemanduan bakat olahraga pelajar yang akan

dibina di sentra-sentra latiahn sepwerti PPLP; Sekolah khusus

Ragunan dan lainnya;

4. Sebagai sarana evaluasi pembinaan atlet PPLP di seluruh

Indonesia, Sekolah khusus Ragunan dan lainnya;

5. Identifikasi bagi atlet-atlet potensial yang akan diproyeksikan

pada event-2 Nasional dan Internasional; dengan mengupayakan

terwujudnya rekor-rekor Nasional baru.

Page 4: Pop Nas 2009

D. SASARANSasaran specifik POPNAS Tahun 2009 menetepkan Tri Sukses

Sasaran, yaitu :

1. Sukses penyelenggaraan;

2. Sukses prestasi atlet pelajar; dan

3. Sukses pemberdayaan potensi Daerah Istimewa Yogyakarta

sebagai Tuan Rumah Penyelenggara.

E. PRINSIP PENYELENGGARAAN

Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) X Tahun 2009

berpedoman pada prinsip-prinsip sebagai berikut :

1. Bermanfaat dalam upaya mengembangkan pembinaan olahraga

pelajar daerah dan nasional;

2. Mengacu pada Pedoman Umum yang ditetapkan oleh induk

organisasi cabang olehraga yang dipertandingkan/dilombakan;

dan

3. Pembangunan dan perbaikan fasilitas olehraga dan fasilitas

pendukung penyelenggaraan, didasarkan pada pertimbangan

efisiensi pada pasca POPNAS X tahun 2009 agar tetap berguna

dan bermanfaat bagi masyarakat tuan rumah penyelenggara.

F. TEMA

”MELALUI POPNAS X TAHUN 2009 KITA TINGKATKAN PEMBINAAN ATLET PELAJAR DAERAH SEBAGAI KEBANGKITAN PRESTASI OLAHRAGA NASIONAL”

G. ORGANISASI PENYELENGGARAAN

1. Penanggungjawab

Penanggungjawab POPNAS X Tahun 2009 adalah Deputi Bidang

perningkatan Prstasi dan IPTEK Olahraga, Kementerian Negara

pemuda dan Olahraga dan BAPOPSI Pusat;

2. Penyelenggara

Page 5: Pop Nas 2009

Penyelenggara POPNAS X Tahun 2009 adalah Pemerintah Provinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta bekerjasama dengan BAPOPSI

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

3. Pelaksana

Pelaksana POPNAS X Tahun 2009 adalah Dinas Pendidikan,

pemuda dan Olahraga Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

bekerjasama dengan Induk Organisasi Cabang Olahraga serta

Pengurus Provinsi cabang Olahraga terkait

H. WAKTU DAN TEMPAT PENYELENGGARAAN

NO. KEGIATAN WAKTU TEMPAT

1 Kedatangan Tim Keabsahan

16 – 18 Oktober 2009

Sekretariat Popnas

2 Kedatangan Peserta 18 – 20 Oktober 2009

Hotel Di Yogyakarta

3 Pelaksanaan 20 – 31 Oktober 2009

Yogyakarta

4 Kepulangan Peserta 30 – 31 Oktober 2009

Yogyakarta

I. CABANG OLAHRAGA DAN NOMOR YANG DIPERTANDINGKAN/PERLOMBAKAN

1. JUMLAH CABANG OLAHRAGA DAN NOMOR YANG DIPERTANDINGKAN/DIPERLOMBAKAN :

NO CAB. OLAHRAGA NOMOR JUMLAHPUTRA PUTRI CAMPR

1 ATLETIK 17 17 - 34

2 ANGKAT BESI 6 - - 6

3 BOLA BASKET 1 1 - 2

4 BOLA VOLI 1 1 - 2

5 BULUTANGKIS 3 3 1 7

6 DAYUNG 7 5 - 12

7 GULAT 16 - - 16

8 JUDO 7 7 - 14

Page 6: Pop Nas 2009

9 PANAHAN 10 10 - 20

10 PENCAK SILAT 12 11 - 23

11 RENANG 20 20 - 40

12 SENAM 8 12 - 20

13 SEPAK BOLA 1 - - 1

14 SEPAK TAKRAW 3 2 - 5

15 TENIS 3 3 1 7

16 TENIS MEJA 3 3 1 7

17 TAE KWON DO (EKSB) 7 7 - 14

18 VOLI PASIR (EKSB) 1 1 - 2

JUMLAH 131 108 3 242

2. RINCIAN NOMOR-NOMOR YANG DIPERTANDINGKAN/DIPERLOMBAKAN :

NO.

CABANG OLAHRAGA JENIS

JUMLAH PESERTA

NOMOR LOMBA JMLH NOMO

R PUTERA PUTERI

1 ATLETIK   - Lari 100 M - Lari 100 M 34    - Lari 200 M - Lari 200 M        - Lari 400 M - Lari 400 M        - Lari 800 M - Lari 800 M        - Lari 1.500 M - Lari 1.500 M        - Lari 5.000 M - Lari 5.000 M      - Lari Estafet 4 X 100 M - Lari Estafet 4 X 100 M        - Lari Estafet 4 X 400 M - Lari Estafet 4 X 400 M        - Jalan Cepat 5.000 M - Jalan Cepat 5.000 M        - Lari 110 M Gawang - Lari 100 M Gawang        - Lari 400 M Gawang - Lari 400 M Gawang        - Lompat Jauh - Lompat Jauh        - Lompat Jangkit - Lompat Jangkit        - Lompat Tinggi - Lompat Tinggi  

      - Lempar Cakram ( 1,75 kg )

- Lempar Cakram ( 1 kg )  

      - Tolak Peluru ( 6kg ) - Tolak Peluru ( 4 kg )  

      - Lempar Lembing ( 700 gr )

- Lempar Lembing ( 600 gr )  

2 ANGKAT BESI

   - Kelas 50 Kg   6

  (PUTRA)    - Kelas 56 Kg  - Kelas 62 Kg- Kelas 69 Kg- Kelas 77 Kg- Kelas 85 Kg

3 BOLA BASKET

  - Beregu - Beregu 2

4 BOLA VOLI   - Beregu - Beregu 2

5 BULU  TANGKIS

Beregu - Tunggal - Tunggal 7

    - Ganda - Ganda        - Ganda Campuran - Beregu        - Beregu    

6 DAYUNG - - K1 - 1000 M - K1 - 1000 M 12

Page 7: Pop Nas 2009

      - K2 - 1000 M - K2 - 1000 M       - C1 - 1000 M - Single Scull ( 1X ) 2000 M       - C2 - 1000 M - Double Scull ( 2X ) 2000 M       - Single Scull ( 1X ) 2000 M - Rowing Mesin 2000 M       - Double Scull ( 2X ) 2000 M        - Rowing Mesin 2000 M

7 GULAT Gaya Bebas

- Kelas 39 - 42 Kg - 10

  (Putra)   - Kelas 46 Kg -       - Kelas 50 Kg -       - Kelas 54 Kg -       - Kelas 58 Kg -       - Kelas 63 Kg -       - Kelas 69 Kg -       - Kelas 76 Kg -       - Kelas 85 Kg -       - Kelas 85 - 100 Kg -

NO.

CABANG OLAHRAGA

JENIS

JUMLAH PESERTA

NOMOR LOMBA JMLH NOMOR PUTERA PUTERI

8 PANAHAN Ronde - Jarak 50 m - Jarak 50 m 20

    Nasional - Jarak 40 m - Jarak 40 m      Versi - Jarak 30 m - Jarak 30 m      Olimpik - Perorangan - Perorangan       - Beregu - Beregu

   Ronde FITA

- Jarak 70 M Sesi I - Jarak 70 M Sesi I

    Versi - Jarak 70 M Sesi II - Jarak 70 M Sesi II      Olimpik. - Total Perorangan 2 x 70 m - Total Perorangan 2 x 70 m       - Perorangan - Perorangan       - Beregu - Beregu

9 PENCAK SILAT

Tanding - Kelas A 39 s/d 42 Kg - Kelas A 39 s/d 42 Kg 23

      - Kelas B 42 s/d 45 Kg - Kelas B 42 s/d 45 Kg       - Kelas C 45 s/d 48 Kg - Kelas C 45 s/d 48 Kg       - Kelas D 48 s/d 51 Kg - Kelas D 48 s/d 51 Kg       - Kelas E 51 s/d 54 Kg - Kelas E 51 s/d 54 Kg       - Kelas F 54 s/d 57 Kg - Kelas F 54 s/d 57 Kg       - Kelas G 57 s/d 60 Kg - Kelas G 57 s/d 60 Kg       - Kelas H 60 s/d 63 Kg - Kelas H 60 s/d 63 Kg       - Kelas I 63 s/d 67 Kg - Katagori Tunggal     Seni - Katagori Tunggal - Katagori Ganda       - Katagori Ganda - Katagori Regu       - Katagori Regu  

10 RENANG   - Gaya Bebas : - Gaya Bebas : 34

      ( 50, 100, 200, 400, 1500 M)

( 50, 100, 200, 400, 800 M)

 

      - Gaya Dada : - Gaya Dada :        ( 50, 100, 200 M) ( 50, 100, 200 M)        - Gaya Punggung : - Gaya Punggung :        ( 50, 100, 200 M) ( 50, 100, 200 M)        - Gaya Kupu-Kupu : - Gaya Kupu-Kupu :  

Page 8: Pop Nas 2009

      ( 50, 100, 200 M) ( 50, 100, 200 M)        - Gaya Ganti 200 M - Gaya Ganti 200 M        - Estafet : - Estafet :  

      ( 4 x 100 M ) Gaya Ganti. ( 4 x 100 M ) Gaya Ganti.

 

      - Estafet : - Estafet :  

      ( 4 x 100 M ) Gaya Bebas.

( 4 x 100 M ) Gaya Bebas.  

11 SENAM Artistik - Beregu (Kompetisi I - Beregu (Kompetisi I 20

      - Perorangan Serba Bisa (Komp. II)

- Perorangan Serba Bisa (Komp. II)

 

      - Perorangan Per-alat (Komp.III) ter-

- Perorangan Per-alat (Komp.III)

 

      diri dari 4 alat Lantai. pada alat.        - Kuda Pelana - Meja Lompat        - Meja Lompat - Balok Keseimbangan        - Palang Sejajar - Lantai  

        (Nomor Palang Bertingkat pada-

 

        Artistik Pi melihat Sarana & Pra-

 

        sarana).      Ritmik   - Beregu (Komp.I)          - Perorangan serba bisa-          (Komp. I ).  

        - Perorangan Per-alat (Komp.II) ter-

 

        diri, 4 alat. (Tali, Bola, Gada & Pita)

 

NO. CABANG OLAHRAGA

JENIS

JUMLAH PESERTA

NOMOR LOMBA JMLH NOMOR PUTERA PUTERI

12 SEPAK BOLA

  - Beregu - Beregu 1

13 SEPAK TAKRAW

- - Tim - Regu 5

      - Regu - Double Ivent       - Double Ivent  

14 TENIS Beregu & - Tunggal - Tunggal 6

    Perora - Ganda - Ganda       - Beregu - Beregu

15 TENIS MEJA Beregu - Tunggal - Tunggal 7

      - Ganda - Ganda       - Ganda Campuran - Beregu       - Beregu  

16 JUDO Tanding - Kelas s.d. 45 kg - Kelas s.d. 40 kg 12

      - Kelas 45 - 50 Kg - Kelas 40 - 43 Kg       - Kelas 50 - 55 Kg - Kelas 43 - 48 Kg       - Kelas 55 - 60 Kg - Kelas 48 - 52 Kg       - Kelas 60 - 65 Kg - Kelas 52 - 57 Kg       - Kelas 65 - 73 Kg - Kelas 57 - 63 Kg

17 TAE KWON DO

Kyoruky/ - Fin - Fin 14

  ( Eksibisi )  Figthing - Fly - Fly       - Bantam - Bantam   Kelahiran th   - Feather - Feather

Page 9: Pop Nas 2009

1992.       - Light - Light       - Light Middle - Light Middle       - Middle - Middle

18 VOLI PASIR   - Beregu - Beregu 2

  ( Eksibisi )      

J. PESERTAa. JUMLAH

Jumlah maksimal atlet dan official tiap cabang dan per-Kontingen Provinsi adalah sebagai berikut :

NO CAB. OLAHRAGA JUMLAH PESERTA JUMLAHATLET

PAATLET PI PELATIH/

OFFC1 2 3 4 5 6

1 ATLETIK 15 15 3 33

2 ANGKAT BESI 6 - 2 8

3 BOLA BASKET 10 10 3 23

4 BOLA VOLI 12 12 3 27

5 BULUTANGKIS 5 5 3 13

6 DAYUNG 9 6 3 18

1 2 3 4 5 6

7 GULAT 16 - 2 18

8 JUDO 7 7 2 16

9 PANAHAN 6 6 3 15

10 PENCAK SILAT 15 14 3 32

11 RENANG 10 10 3 23

12 SENAM 4 7 3 14

13 SEPAK BOLA 18 - 3 21

14 SEPAK TAKRAW 12 4 3 19

15 TENIS 4 4 3 11

16 TENIS MEJA 4 4 3 11

17 TAE KWON DO (EKSB)

18 VOLI PASIR (EKSB)

JUMLAH 149 94 44 287

Page 10: Pop Nas 2009

b. PERSYARATAN PESERTA

UMUM1. Atlet yang menjadi peserta POPNAS harus didaftarkan

melalui kontingen BAPOPSI dan Dinas Teknis setempat;

2. Atlet yang menjadi peserfta POPNAS adalah atlet yang

masih berstatus pelajar yang terdaftar pada Pengurus Provinsi

(PENGPROV) cabang olahraga yang besangkutan;

3. Atlet yang menjadi peserta POPNAS hanya dapat mengikuti

satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan/diperlombakan

pada POPNAS X Tahun 2009.

4. Atlet yang menjadi peserta POPNAS wajib menghormati

persyaratan bertanding/berlomba secara jujur dan tidak

melakukan kekerasan serta tunduk pada peraturan pertandingan

sesuai cabang olahraga yang bersangkutan;

KHUSUS (ADMINISTRASI)1. Atlet yang menjadi peserta POPNAS X Tahun 2009 harus

memenuhi persyaratan sebagai pelajar pada saat

penyelenggaraan POPNAS yang dibuktikan dengan Akte Kelahiran,

Raport asli dan Surat Keterangan dari Kepala Sekolah;

2. Atlet yang menjadi peserta POPNAS X Tahun 2009 adalah atlet

yang memiliki tahun kelahiran setinggi-tingginya kelahiran 1

Januari 1991 ( atau sesudahnya serta terdaftar pada sekolah

Negeri maupun Swasta pada suatu Daerah tertentu dan bagi atlet

yang telah lulus dalam ujian akhir tahun 2008/2009 tidak dapat

mengikuti pertandingan/perlombaan;

3. Membawa Akte Kelahiran, Ijazah dan Raport Asli beserta kopinya

rangkat 3 lembar yang telah dilegalisir Dinas Pendidikan setempat

atau Instansi terkait.

4. Bagi peserta POPNAS yang berasal dari Sekolah Negeri Ragunan

(SMP/SMU) perlu dilengkapan dengan Surat Keterangan dari

Kelapa Sekolah Negeri Ragunan; dan

Page 11: Pop Nas 2009

5. Bagi peserta POPNAS yang berasal dari Warga Belajar harus

melampirkan Surat Keterangan dari Kepala SKB serta STTB SD dan

Kartu Evaluasi Hasil Belajar (EHB).

K. KETENTUAN PERLOMBAAN

Peraturan dan ketentuan perlombaan yang dipakai adalah

peraturan pertandingan/perlombaan pada penyelenggaraan cabang

olahraga POPNAS X Tahun 2009 yang disahkan PP/PB. Cabang

olahraga masing-masing dan ketentuan yang lebih rinci serta

berkaitan dengan teknis perlombaan yang akan dibicarakan dan

ditetapkan pada saat pertemuan teknis.

Selanjutnya ketentuan cabang olahraga exibisi. Pada

penyelenggaraan POPNAS X Tahun 2009 akan dilaksanakan

pertandingan cabang olahraga exibisi, disamping cabang olahraga

definitif. Rencana cabang olahraga ayang akan diexibisikan adalah

Tae Kwon Do dan Voli Pasir. Reasoning awal 2 (dua) cabang olahraga

ini diexibisikan dengan harapan bahwa penyelenggaraan POPNAS XI

Tahun 2011 mendatang dimungkinkan menjadi cabang olahraga

definitif seperti halnya cabang olahraga yang lain. Penyelenggaraan

cabang olahraga yang diexibisikan merupakan murni inisiatif pihak

PB TI dan PB. PBVSI (Voli Pasir) untuk menyelenggarakan cabang ini

agar lebih bisa familier di level pelajar. Selanjutnya mekanisme

pemanggilan peserta sepenuhnya merupakan hak prerogratif

Pengurus Pusat/Besar dengan Pengprov setempat yang bekerja sama

dengan penyelenggara (Kemenegpora dan Dinas Pendidikan Pemuda

dan Olahraga DIY).

Kegiatan ini akan ditinjau ulang dan batal sendirinya, bila pihak

PB dan Pengprov 2 (dua) cabang olahraga yang bersangkutan tidak

memberikan respons positif dengan penyelenggara, respon positif

disini diartikan dalam melakukan komunikasi dan koordinasi dengan

pihak penyelenggara.

Ketentuan-ketentuan penyelenggaraan cabang olahraga exibisi :

Page 12: Pop Nas 2009

1. Teknis dan non teknis Penyelenggaraan cabang olahraga exibisi

mejadi tanggungjawab pihak PB dan Pengprov.

2. Peserta yang dipanggil untuk menjadi peserta exibisi minimal 5

Provinsi

3. Seluruh pembiayaan/pendanaan penyelenggara ditanggung oleh

PB dan Pengprov, penyelenggara hanya membantu tempat

pertandingan, transportasi lokal dan konsumsi pertandingan.

4. Biaya transportasi, akomodasi dan konsumsi peserta exibisi

menjadi tanggung jawab pimpinan kontingen asal berkoordinasi

dengan Pengprov-pengprov cabang olahraga Daerah istimewa

Yogyakarta.

5. Pemanggilan untuk menjadi peserta exibisi diinisiatipi dan

mendapat rekomendasi PB dan Pengprov yang memiliki prospek

atau ada upaya pengajuan pimpinan kontingen ke ihak

PB/Pengprov yang tembusannya kepada pihak penyelenggara.

6. Sebelumexibisi dilaksanakan pihak PB akan menyampaikan

presentasi kepada Pengurus Pusat/Provisi BAPOPSI.

Page 13: Pop Nas 2009

L. JUMLAH MEDALI YANG DIPEREBUTKAN

NO CAB. OLAHRAGA

MEDALI YANG DIPEREBUTKAN

MEDALI YANG DIBUTUHKAN

KELO

MPO

K

EM

AS

PER

AK

PER

UN

GG

U

EM

AS

PER

AK

PER

UN

GG

U

1 ATLETIK Putra 17 17 17 23 23 23Putri 17 17 17 23 23 23

2 RENANG Putra 17 17 17 23 23 23Putri 17 17 17 23 23 23

3 SENAM Putra 8 8 8 12 12 12Putri 12 12 12 19 19 19

4 BULUTANGKIS Putra 3 3 3 7 7 7Putri 3 3 3 7 7 7Camp 1 1 1 2 2 2

5 TENIS Putra 3 3 3 7 7 7Putri 3 3 3 7 7 7

6 SEPAK TAKRAW Putra 3 3 3 18 18 18Putri 2 2 2 6 6 6

7 BOLA BASKET Putra 1 1 1 12 12 12Putri 1 1 1 12 12 12

8 BOLA VOLI Putra 1 1 1 13 13 13Putri 1 1 1 13 13 13

9 SEPAK BOLA Putra 1 1 1 21 21 2110 TENIS MEJA Putra 3 3 3 7 7 7

Putri 3 3 3 7 7 7Camp 1 1 1 2 2 2

11 PANAHAN Putra 10 10 10 16 16 16Putri 10 10 10 16 16 16

12 PENCAK SILAT Putra 12 12 21 15 15 24Putri 11 11 19 14 14 22

13 DAYUNG Putra 7 7 7 10 10 10Putri 5 5 5 7 7 7

14 GULAT Putra 10 10 20 10 10 2015 JUDO Putra 7 7 14 7 7 14

Putri 7 7 14 7 7 1416 ANGKAT BESI Putra 6 6 6 6 6 617 TAE KWON DO Putra 7 7 14 7 7 14

Putri 7 7 14 7 7 1418 VOLI PASIR Putra 1 1 1 2 2 2

Page 14: Pop Nas 2009

Putri 1 1 1 2 2 2JUMLAH 219 219 274 390 390 556

M.MEDALI

Medali yang diperebutkan secara keseluruhan dalam POPNAS X Tahun 2009 sebagai berikut :1. Medali Emas = 219 buah2. Medali Perak = 219 buah3. Medali Perunggu = 274 buah

Jumlah = 712 buah, sehingga Medali yang dibutuhkan

1. Medali Emas = 390 buah2. Medali Perak = 390 buah3. Medali Perunggu = 445 buah

Jumlah = 1225 buah

N. PERATURAN PERTANDINGAN

Peraturan pertandingan / pedoman Cabang Olahraga POPNAS X Tahun 2009 mengacu pada Peraturan yang ditetapkan oleh induk Organisasi Cabang Olahraga yang bersangkutan, dan akan dituangkan secara tersendiri dalam Buku Peraturan Pertandingan Cabang Olahraga.

O. PERTEMUAN TEKNIK

1. Pertemuan teknik wajib dilaksanakan bagi setiap cabang olahraga yang ditentukan waktunya dan dihadiri oleh :a. Ketua panitia Pelaksana Cabang |Olahragab. Technical Delegate cabang olahragac. Manager / Pelatih cabang olahraga

2. Hal – hal yang dibahas dalam pertemuan Teknik adalah sebagai berikut :a. Sistem Pertandinganb. Peraturan Pertandingan / Perlombaan;

Page 15: Pop Nas 2009

c. Undian dan Jadwal Pertandingan

3. Pertemuan tidak membahas status keabsahan peserta

P. KEABSAHAN PESERTA

1. PEDOMAN KEABSAHANa. Untuk terjamin dan ketertiban dalam penyelesaian administrasi

persyaratan data peserta yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku, perlu dilakukan keabsahan bagi seluruh peserta (atlet)

b. Keabsahan peserta termasuk pembatalan suatu nomor pertandingan / perlombaan dapat diselesaikan sedini mungkin.

c. Keabsahan data peserta menjadi tanggung jawab pimpinan kontingen dan bagi peserta yang tidak membawa atau melengkapi data persyaratan administrasi, tidak dapat disahkan sebagai peserta.

d. Pelaksanaan penelitian keabsahan peserta (atlet) dilaksanakan pada H-5.

e. Data persyaratan peserta atlet dibawa oleh tim aju bertanggung jawab atas semua berkas data peserta (atlet).

f. Pemeriksaan kesesuaian antara data administrasi dan fisik dilakukan sesudah penelitian data administrasi.

g. Bantuan dan kerjasama semua pihak dalam keabsahan peserta (atlet) perlu dijalin dan diwujudkan dengan sebaik-baiknya dengan memahami serta mentaati seluruh ketentuan yang diperlukan dalam penyelenggaraan POPNAS X Tahun 2009.

2. ADMINISTRASI KEABSAHAN

a. Membawa ijazah terakhir yang asli dan fotocopy (legalisir)b. Membawa rapor terakhir atau fotocopy (legalisir)c. Akte kelahiran / Surat Kenal LAhir Asli dan foto copyd. Membawa Surat Keterangan Kepala Sekolahe. Siswa SMP / SMA Negeri Ragunan Jakarta cukup membawa

Surat keterangan Kepala Sekolah SMP / SMA Negeri Ragunan.f. Warga belajar harus membawa Surat Keterangan dari kepala

Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), atau surat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), dilampiri STTB SD dan Kartu Evaluasi Hasil Belajar (EHB).

g. Membawa Surat Keterangan Kepala Dinas Pendidikan / Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga / Dinas Pemuda dan Olahraga/Badan Pemuda dan Olahraga.

h. Pas photo 3 x 4 warna terbaru (3 Lembar).

Page 16: Pop Nas 2009

Q. PENGAWAS DAN PENGENDALIAN, DEWAN HAKIM CABANG OLAHRAGA, PANITIA HAKIM, TECHNICAL DELEGATE DAN WASIT / JURI

1. PENGAWAS DAN PENGENDALIAN

Panitia pusat membentuk Tim Pengawas dan Pengendalian guna memberikan bimbingan dan arahan baik diminta maupun tidak kepada Panitia POPNAS X Tahun 2009, serta penugasan terhadap penyelenggara POPNAS X Tahun 2009 dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku dan diorientasikan pada pencapaian sasaran penyelenggaraan secara efektif dan efisien.

2. DEWAN HAKIM PUSATa. Deputi bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK Olahraga

bersama BAPOPSI Pusat serta panitia penyelenggara POPNAS X Tahun 2009 bertindak sebagai dewan Hakim untuk memutuskan seluruh permasalahan yang berkaitan dengan pengaduan dan protes mengenai keabsahan peserta (atlet) maupun persoalan teknis pertandingan / perlombaan cabor yang tidak dapat diselesaikan Panitia Hakim Cabang Olahraga.

b. Dewan Hakim POPNAS X Tahun 2009 berjumlah 5 orang terdiri dari:1) Satu orang Deputi Bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK

Olahraga, selaku ketua;2) Dua orang dari panitia POPNAS X dan BAPOPSI Daerah,

sebagai anggota;3) Satu orang Ketua Tim Keabsahan, sebagai anggota.

c. Keputusan dibuat Dewan Hakim bersifat final.

3. TECHNICAL DELEGATE (DELEGASI TEKNIK)

a. Technical Delegate / Delegasi teknik cabang olahraga bertugas dan menjamin terselenggaranya pertandingan/perlombaan yang baik dan lancer serta memenuhi peraturan/ketentuan yang berlaku.

b. Personil Technical Delegate/Delegasi teknik ditunjuk berdasarkan surat keputusan induk organisasi cabang olahraga terkait dan dalam melaksanakan tugasnya diangkat berdasarkan surat keputusan panitia POPNAS X Tahun 2009.

c. Selama melaksanakan tugas seluruh technical delegate ditanggung akomodasi dan konsumsi serta memperoleh uang intensif dari panitia.

4. REFEREE/DEWAN HAKIM/WASIT DAN JURI

Page 17: Pop Nas 2009

a. Penetapan Personil Referee/Dewan Hakim/Wasit dan Juri berdasarkan Surat Rekomendasi Induk Organisasi Cabang Olahraga dana dalam melaksanakan tugasnya diangkat berdasarkan surat keputusan panitia penyelenggara POPNAS X Tahun 2009 dengan mempeetimbangkan Referee/Dewan Hakim/Wasit dan Juri yang berdomisili di wilayah penyelenggara POPNAS X dan yang berdekatan dengan Pelaksanaan POPNAS X Tahun 2009.

b. Biaya akomodasi – konsumsi dan transportasi PP serta honorarium Referee/Dewan Hakim/Wasit dan Juri menjadi tanggunagan panitia Penyelenggara POPNAS X Tahun 2009.

R. KEGIATAN UMUM

1. AKOMODASIa. Untuk atlet dan Official, disediakan

penginapan/Wisma/mess/Hotelb. Untuk Tim Pengawas Pengendalian, Dewan Hakim. Technical

delegate dan wasit/juri, disediakan hotel.c. Undangan dan tamu disediakan hotel.d. Akomodasi atlet dan Official disediakan dekat dengan sport

venues tempat penyelenggaraan pertandingan.e. Keamanan, kebersihan dan ketenangan di

penginapan/wisma/hotel/mess dipelihara dan dijamin dengan baik.

f. Biaya akomodasi dan konsumsi atlet dan official(jumlah yang ditetapkan) ditanggung panitia POPNAS X Tahun 2009 dimulai H-2 sampai dengan H+1, diluar ketentuan tersebut menjadi tanggung jawab peserta/kontingen masing-masing.

g. Biaya akomodasi dan konsumsi technical delegate ditanggung panitia POPNAS X Tahun 2009 sejak H-2.

h. Biaya akomodasi dan konsumsi Wasit/juri ditanggung panitia POPNAS X Tahun 2009 sejak H-2.

i. Biaya akomodasi dan konsumsi para undangan dan tamu akan diatur dan ditetapkan kemudian oleh panitia POPNAS X Tahun 2009.

2. KONSUMSI

a. Panitia pelaksana POPNAS X Tahun 2009 menyiapkan konsumsi sesuai ketentuan gizi dan kalori yang dibutuhkan atlet.

b. Panitia penyelenggara POPNAS X Tahun 2009 menjaga dan menjamin bahwa makanan atlet bersih, sehat dan halal.

c. Sistem Pelayanan konsumsi akan diatur dan ditetapkan kemudian oelh panitia POPNAS X Tahun 2009.

3. TRANSPORTASI

Page 18: Pop Nas 2009

a. Transportasi kedatangan/kepulangan1) Transportasi udara lewat Bandara Adi sucipto Yogyakarta2) Transportasi laut dan sungai lewat pelabuhan Laut

Yogyakarta3) Transportasi darat dengan bus, kereta api dan kendaraan

umum lewat berbagai jurusan.

b. Transportasi local atlet dan official1) Penjemputan kedatangan dan pengantaran kembali ke

pelabuhan bandara stasiun kereta api dan terminal bus2) Antar jemput latihan sesuai jadwal3) Antar jemput mengikuti upacara pembukaan dan penutupan4) Antar jemput mengikuti pertandingan5) Antar jemput berobat (bila sakit atau cedera)6) Antar jemput rekreasi, pertemuan atlet dan official (sesuai

jadwal)

c. Pelayanan Kepada Wasit, juri, Technical delegate, tim pengawas dan Pengendalian1) Penjemputan kedatangan dan pengantaran kembali2) pelayanan tugas sesuai bidangnya3) Pelayanan lain-lain yang diperlukan

d. Pelayanan transportasi kepada tamu dan undangan1) Penjemputan kedatangan dan pengantaran kembali2) Pelayanan sesuai misi dan keperluan undangan3) Pelayanan lain-lain.

4. ID CARD/ KARTU TANDA PENGENAL

a. ID Card/ Kartu Tanda Pengenal bagi atlet, pelatih/official, TD, LO, Wasit/juri dan sebagainya, disediakan oleh panitia POPNAS X Tahun 2009 dan merupakan dokumen yang menyatakan bahwa pemegangnya berhak mengikuti/terlibat/ berperan pada pelaksanaan POPNAS X Tahun 2009.

b. ID Card/ Kartu Tanda Pengenal bagi peserta atlet diberikan setelah terlebih dahulu mandapat rekomendasi dari tim keabsahan.

c. Masa berlaku ID Card/ Kartu Tanda Pengenal 5 lima hari sebelum pembukaan dan 3 tiga hari setelah penutupan POPNAS X Tahun 2009.

5. KEAMANAN

a. Keamanan Personil1) VVIP, VIP, undangan dan tamu2) Atlet dan official

Page 19: Pop Nas 2009

3) Panitia, tim pengawas pengendalian, wasit, technical delegate dan lain sebagainya.

4) Penonton, wartawan, supporter dan wisatawan POPNAS XTahun 2009

b. Kemanan Pelaksanaan Kegiatan1) Pertandingan dan latihan2) Upacara (upacara pembukaan / penutupan)3) Rapat-rapat4) Pertemuan5) Perjalanan VIP, Undangan, atlet, afficial dan panitia.6) Kedatangan dan kembalinya VIP, undangan dan kontingen

c. Kemanan Lingkungan dan Fasilitas

1) Perkampungan atlet, hotel dan wisma2) Perkantoran3) Fasilitas olahraga(Sport venues)4) Peralatan pertandingan5) Fasilitas dan peralatan publikasi6) tempat perbelanjaan atlet/official7) Tempat rekreasi dan hiburan atlet dan official8) Parkiran disemua fasilitas

6. KESEHATAN

Pelaksanaan pelayanan kesehatan dilakukan oleh panitia bidang kesehatan panitia penyelenggaraan POPNAS X tahun 2009 dan oleh tim Kesehatan Kontingen secara terpadu dengan jenis dukungan kesehatan sebagai berikut.a. Pelayanan Kesehatan pertandinganb. Tes narkoba (bila diperlukan)c. Pelayanan Kesehatan Umum

1) Persiapan rumah sakit rujukan2) Pelayanan kesehatan makanan, wisma, kantor dan

lingkungan

7. LO (LIASION OFFICER)

a. Panitia POPNAS X Tahun 2009 menyediakan LO (Liasion Officer) yang bertugas sejak kedatangan sampai dengan kepulangan kontingen.

b. Jumlah LO setiap kontingen diberikan sesuai dengan jumlah cabang olahraga yang dikirim.

8. PEMANDUAN BAKAT DAN EVALUASI

Page 20: Pop Nas 2009

Dalam upaya membantu pencapaian prestasi secara optimal khususbnya dalam upaya mengidentifikasikan calon atlet potensial dan mengevaluasi maka perlu dibentuk tim pemanduan bakat yang terdiri dari :

a. KONI Pusat (Binpres)b. BAPOPSI Pusatc. PP /BB Induk cabang Olahraga dan pengda cabang olahraga terkaite. Pelatih cabang olahraga SMP/SMU ragunan

9. ALAMAT TEMPAT DAN KETENTUAN PENDAFTARAN

a. Alamat Panitia Pelaksana POPNAS X Tahun 2009 yogyakarta :Jalan : Jalan Cendana No. 9 YogyakartaKode Pos : 55166Telepon : (0274) 513132, 550330, 374916Faxcimile : (0274) 513132, 550330, 374916

b. Pendaftaran pertama tentang pernyataan keikutsertaan masing-masing provinsi yang akan diikutkan pada POPNAS X Tahun 2009, harus sudah diterima panitia paling lambat tanggal 4 Juli 2009.

c. Pendaftaran kedua tentang jumlah cabang dan nomor pertandingan masing-masing Provinsi yang akan diikutkan pada POPNAS X Tahun 2009 harus sudah diterima panitia paling lambat tanggal ……..

d. Pendaftaran ketiga tentang rincian nama-nama atlet, tempat tanggal lahir yang dilampiri pas foto ukuran 3 x 4 sebanyak 3 lembar serta foto kopi dokumen-dokumen asli (dilegalisir) harus sudah diterima panitia paling lambat tanggal 1 Oktober 2009.

e. 7 (Tujuh) hari sebelum hari H, nama-nama atlet sudah harus sesuai dengan ketentuan dan tidak dapat diubah lagi serta menjadi tanggung jawab ketua kontingen masing-masing provinsi.

Page 21: Pop Nas 2009

S. PENUTUP

Pedoman penyelenggaraan POPNAS X Tahun 2009 ini disusun sebagai acuan yang berisikan pokok-pokok penyelenggaraan POPNAS.

Untuk melengkapi kekurangan oinformasi pada buku pedoman ini, selanjutnya akan disusun juga pedoman lain yang lebih terperinci berupa petunjuk teknis tentang bidang kegiatan, buku pegangan (technical hand book) tiap cabang olahraga serta pedoman-pedoman lain yang berkaitan langsung dengan POPNAS X Tahun 2009 yang diperuntukkan bagi panitia, Peserta dan unsure-unsur lainnya.

Diharap dengan diterbitkannya Pedoman Umum Penyelenggaraan POPNAS X Tahun 2009 ini akan menjadi acuan dasar dalam menentukan kebijakan-kebijakan baru yang sifatnya mendukung kesuksessan dan ketertiban pelaksanaan POPNAS X Tahun 2009 di Provinsi D. I. Yogyakarta.

Yogyakarta, Februari 2009.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan OlahragaProvinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta

Prof. SUWARSIH MADYA, Ph.D.NIP 130607014