pengaruh penggunaan media blok dienes dan … · menggunakan media blok dienes ..... 70 tabel 4.3...
TRANSCRIPT
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA
DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III SD
SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat
Magister Program Studi Teknologi Pendidikan
Oleh
JUNET MURDIYANTO
S.810809019
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2 0 1 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA
DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III
SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
Disusun Oleh :
JUNET MURDIYANTO
S.810809019
Telah disetujui oleh Tim Pembimbing
Dosen Pembimbing
Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal
Pembimbing I Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd
NIP. 194307121973011001
………………… ....................
Pembimbing II Dr. Suharno, M. Pd.
NIP. 195211291980031001 ………………… ....................
Mengetahui
Ketua Program Studi Teknologi Pendidikan
Dr. Nunuk Suryani, M. Pd.
NIP. 196611081990032001
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA
DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III
SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
Disusun Oleh :
JUNET MURDIYANTO
S.810809019
Tim Penguji :
Jabatan Nama Terang Tanda Tangan Tanggal
1. Ketua : Dr. Nunuk Suryani, M. Pd ………………… ....................
2. Sekretaris : Dr. Leo Agung S, M. Pd ………………… ....................
3. Anggota : 1. Prof. Mulyoto, M. Pd ………………… ....................
2. Dr. Suharno, M. Pd ………………… ....................
Telah dipertahankan didepan penguji
Dinyatakan memenuhi syarat
Pada tanggal ..............................................
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sebelas Maret
Dekan
Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M. Pd.
NIP. 19600727 198702 1 001
Ketua Program Studi
Teknologi Pendidikan
Dr. Nunuk Suryani, M. Pd.
NIP. 196611081990032001
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini saya :
Nama : Junet Murdiyanto
N I M : S.810809019
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul PENGARUH
PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA DEKAK-DEKAK
TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI
MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III SE-DABIN IV
KECAMATAN JATIPURO KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN
PELAJARAN 2013/2014 adalah benar-benar karya saya sendiri. Hal-hal yang
bukan karya saya dalam tesis tersebut diberi tanda citasi dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti saya tidak benar, maka saya bersedia menerima
sanksi akademik.
Surakarta, Agustus 2014
Yang membuat pernyataan,
Junet Murdiyanto
NIM. S.810809019
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ABSTRAK
Junet Murdiyanto. S.810809019. Pengaruh Penggunaan Media Blok Dienes
Dan Media Dekak-Dekak Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau
Dari Minat Belajar Pada Siswa SD Kelas III se-Dabin IV Kecamatan
Jatipuro Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2013/2014. Komisi
pembimbing I Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd., pembimbing II: Dr. Suharno, M. Pd.
Tesis : Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2014.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Apakah ada pengaruh
penggunaan media Blok Dienes dan media dekak-dekak terhadap prestasi belajar
Matematika, (2) Apakah ada pengaruh minat belajar siswa tinggi dan minat
belajar siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika, (3) Ada tidaknya
interaksi pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat belajar terhadap
prestasi belajar Matematika.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SD se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro
Kabupaten Karanganyar tahun pelajaran 2013/2014. Sampel diambil dengan
menggunakan teknik multi stage cluster random sampling sejumlah 2 SD. Teknik
pengumpulan data digunakan tes untuk prestasi belajar Matematika sedangkan
angket untuk minat siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis
variansi dua jalan dengan sel tak sama.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : (1) Ada pengaruh yang
signifikan media pembelajaran terhadap prestasi belajar matematika pada
kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat (2). Ada pengaruh yang signifikan minat siswa terhadap prestasi
belajar matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan
dan pengurangan bilangan bulat (3). Tidak ada interaksi pengaruh bersama yang
signifikan antara media pembelajaran dengan minat siswa terhadap prestasi
belajar matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan
dan pengurangan bilangan bulat.
Kata kunci : Media, prestasi belajar dan minat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ABSTRACT
Junet Murdiyanto. S.810809019. The Influence of Using Dienes Block Media
and Abacus Media Toward the Math Studying Achievement Viewed from the
Learning Interest of the Third Grade Elementary School Students of All-
Dabin IV Jatipuro District Karanganyar Regency Academic Year of
2013/2014. Adviser Commission I Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd., Adviser II :
Dr. Suharno, M. Pd. Thesis : Post Graduate Program of Sebelas Maret University
of Surakarta. 2014.
The aim of this research is in order to know : (1) Is there any influence of
using Dienes Block Media and Abacus Media toward the Math Studying
Achievement, (2) Is there any influence of high learning interest of the students
and low learning interest of the students toward the Math studying achievement,
(3) If there is there is or there is not any interaction between the influence of using
learning media and learning interest toward the Math sdtudying Achievement.
The research uses quasi experiment. The population of this research is all
of the third grade students of elementary schools in all Dabin IV Jatipuro District
Karanganyar Regency Academic Year of 2013/2014. The samle is taken using
“multi stage cluster random sampling” technique, amaunt of two elementary
schools. The data collecting technique is using test for the Math studying
achievement, while questionaire for the students interest. The data analysis
techique used is two ways variancy analysis with different cell
Based on the research result, it can be concluded : (1) There is a significant
influence of learning media toward the Math studying achievement on the basic
competance of determining location value, addition and subtraction of round
number, (2) Thera is signifacant influence of the students interest toward the
toward the Math studying achievement on the basic competance of determining
location value, addition and subtraction of round number, (3) There isn’t
interaction of both influence which is significant between learning media and the
students interest toward the Math studying achievement on the basic competance
of determining location value, addition and subtraction of round number.
Keywords : Media, studying achievement and interest.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
MOTTO
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah
selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan)
yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
(QS. Alam Nasyrah 6-8).
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya...
(QS. Al Baqarah 286).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PERSEMBAHAN
Tesis ini penulis persembahkan kepada :
Orang tuaku tercinta
Istriku tercinta(Tika Wulandari)
Anaku tersayang (Syifa Uzma Lathifah)
Kakak-kakakku tersayang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan “PENGRUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN
MEDIA DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR
MATEMATIKA DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD
KELAS III SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO KABUPATEN
KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014”.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan tesis ini tidak
lepas dari bimbingan petunjuk dan saran-saran dari berbagai pihak baik secara
langsung maupun tidak langsung. Untuk itu dengan segala kerendahan hati
penulis ucapkan banyak terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak
yang telah memberi bantuan berharga, terlebih ucapan terimakasih ini dihaturkan
kepada :
1. Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan
kesempatan untuk belajar pada Program Pascasarjana.
2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang telah berkenan memberikan fasilitas dalam menempuh
pendidikan pada Program Pascasarjana.
3. Dr. Nunuk Suryani, M. Pd selaku Ketua Program Studi Teknologi Pendidikan
Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
memberikan dorongan selama penulis menyelesaikan pendidikan dan
menyelesaikan laporan penelitian ini.
4. Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd. Selaku pembimbing pertama yang dengan sabar
bersedia meluangkan waktu disela-sela kesibukannya untuk membimbing,
mengarahkan, dan memotivasi dalam menyelesaikan penelitian ini.
5. Dr. Suharno, M. Pd selaku pembimbing kedua yang dengan sabar bersedia
meluangkan waktu disela-sela kesibukannya untuk membimbing,
mengarahkan, dan memotivasi dalam menyelesaikan penelitian ini.
6. Kepala UPT, PUD, NFI DAN SD Kecamatan Jatipuro, yang telah
memberikan kesempatan dan fasilitas untuk terlaksananya penelitian ini.
7. Kepala SD Negeri 01 Jatipurwo yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk mengadakan penelitian.
8. Kepala SD Negeri 02 Ngepungsari yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk mengadakan penelitian.
9. Kepala SD Negeri 03 Ngepungsari yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk mengadakan penelitian.
10. Pak Waluyo, Pak Rosyd dan rekan-rekan mahasiswa PPS Program Studi
Teknologi Pendidikan angkatan 2009.
11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
memberi bantuan untuk kepentingan penelitian ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Atas segala bantuan yang telah diberikan, hanya doa yang dapat penulis
panjatkan, semoga Allah SWT memberikan balasan dan menjadikan amal ibadah
yang mulia.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tesis ini tidak lepas dari
kekurangan dan kesalahan, sehingga segala masukan baik kritik maupun saran
yang membangun sangat penulis harapkan guna kesempurnaan laporan ini.
Akhirnya, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada
umumnya.
Surakarta, Agustus 2014
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... iv
HALAMAN ABSTRAK ................................................................................... v
HALAMAN MOTTO ....................................................................................... vii
HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... viii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... ix
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xvi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xviii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ................................................................................ 5
C. Pembatasan Masalah ............................................................................... 6
D. Perumusan Masalah ................................................................................ 6
E. Tujuan Penelitian ................................................................................... 7
F. Manfaat Penelitian ................................................................................. 7
BAB II KAJIAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN
HIPOTESIS ......................................................................................... 9
A. Kajian Teori ............................................................................................ 9
1. Pengertian Belajar .............................................................................. 9
2. Media .................................................................................................. 15
3. Media Blok Dienes ............................................................................. 22
4. Media Dekak-dekak ........................................................................... 28
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5. Pembelajaran Matematika ................................................................... 29
6. Minat Belajar ....................................................................................... 32
B. Penelitian yang Relevan .......................................................................... 35
C. Kerangka Berpikir ................................................................................... 37
D. Hipotesis .................................................................................................. 39
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................... 41
A. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................ 41
1. Tempat Penelitian ............................................................................... 41
2. Waktu Penelitian ................................................................................ 41
B. Metode dan Desain Penelitian ............................................................... 41
1. Metode Penelitian................................................................................ 41
2.Desain Penelitian .................................................................................. 44
C. Teknik Pengambilan Sampel................................................................... 46
1. Populasi ............................................................................................... 46
2. Teknik Pengambilan Sampel............................................................... 47
D. Definisi Operasional................................................................................ 47
1. Variabel Bebas Pertama...................................................................... 47
2. Variabel Bebas Kedua ........................................................................ 49
3. Variabel Terikat .................................................................................. 49
E. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 50
1. Metode Angket ................................................................................... 50
2. Metode Tes ......................................................................................... 51
3. Metode Dokumentasi .......................................................................... 52
F. Uji Coba Instrumen ................................................................................. 52
1. Tes ...................................................................................................... 53
a. Daya beda ....................................................................................... 53
b. Tingkat Kesukaran .......................................................................... 53
c. Uji Validitas Butir Soal .................................................................. 54
d. Uji Reliabilitas Tes ......................................................................... 56
2. Angket ................................................................................................ 57
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
a. Uji Validitas Angket ...................................................................... 57
b. Uji Reliabilitas Angket .................................................................. 58
G. Teknik Analisis Data ............................................................................... 58
1. Uji Prasyarat Analisis ......................................................................... 59
a. Uji Normalitas ................................................................................ 59
b. Uji Homogenitas ............................................................................. 60
2. Uji Hipotesis ....................................................................................... 61
3. Uji Lanjut Analisis Variansi ............................................................... 66
BAB IV HASIL PENELITIAN ....................................................................... 69
A. Deskripsi Data ........................................................................................ 69
B. Pengujian Prasyarat Analisis ................................................................. 78
1.Uji Normalitas ...................................................................................... 78
2.Uji Homogenitas .................................................................................. 78
C. Pengujian Hipotesis ................................................................................. 79
D. Pembahasan Hasil Analisis Data ............................................................. 81
E. Keterbatasan Peneliti ............................................................................... 84
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ................................... 85
A. Kesimpulan ............................................................................................ 85
B. Implikasi ................................................................................................. 86
C. Saran ........................................................................................................ 87
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 89
LAMPIRAN ....................................................................................................... 91
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Rerata ( ) dan variansi s2 Nilai rapot matematika Kelas III
Semester 1 pada kelas eksperimen da kelas kontrol ........................... 42
Tabel 3.2 Desain Penelitian ................................................................................ 44
Tabel 3.3 Rangkuman Analisis Variansi ............................................................. 66
Tabel 4.1 Rangkuman Data Prestasi Belajar Matematika ................................... 69
Tabel 4.2 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Blok Dienes ..................................................... 70
Tabel 4.3 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Dekak-dekak .................................................... 71
Tabel 4.4 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat
Siswa Tinggi ....................................................................................... 72
Tabel 4.5 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat
Siswa Rendah ..................................................................................... 73
Tabel 4. 6 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi ........................................................ 74
Tabel 4. 7 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada Kelompok
Minat Siswa Rendah......................................................................... 75
Tabel 4. 8 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi ........................................................ 76
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Tabel 4. 9 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Rendah ....................................................... 77
Tabel 4. 10 Hasil Analisis Uji Normalitas .......................................................... 78
Tabel 4. 11 Hasil Analisis Uji Homogenitas ....................................................... 78
Tabel 4. 12 Hasil Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama ............. 79
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Bentuk Alat Media Blok Dienes ....................................................... 23
Gambar 2 Contoh Penggunaan Media Blok Dienes tentang Nilai Tempat ........ 24
Gambar 3 Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Nilai Tempat ... 25
Gambar 4 Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Penjumlahan.... 26
Gambar 5 Peragaan Menggunakan Media Blok Dienes Tentang
Pengurangan ..................................................................................... 27
Gambar 4. 1 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes .......................... 70
Gambar 4. 2 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak ........................ 71
Gambar 4. 3 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat
Belajar Tinggi ................................................................................ 72
Gambar 4. 4 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat
Belajar Rendah ............................................................................... 73
Gambar 4. 5 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi ...................................................... 74
Gambar 4. 6 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Rendah .................................................... 75
Gambar 4. 7 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi ...................................................... 76
Gambar 4. 8 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Rendah .................................................... 77
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran 1 Silabus Matematika Kelas III .................................................... 91
2. Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen .......... 94
3. Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol .................. 101
4. Lampiran 4 Kisi-kisi Soal Tes Matematika (Try Out) .................................. 108
5. Lampiran 5 Instrumen Soal Tes Matematika (Try Out)................................ 109
6. Lampiran 6 Lembar Jawaban Soal Matematika (Try Out) ........................... 112
7. Lampiran 7 Kunci Jawaban Soal Tes Matematika (Try Out) ....................... 113
8. Lampiran 8 Uji Validitas Tes Prestasi Belajar Matematika .......................... 114
9. Lampiran 9 Uji Validitas dan Reabilitas Tes Prestasi Belajar
Matematika ................................................................................ 117
10. Lampiran 10 Kisi-kisi Minat Siswa (Try Out) .............................................. 120
11. Lampiran 11 Instrumen Angket Minat Siswa (Try Out) ............................... 121
12. Lampiran 12 Lembar Jawaban Angket Minat Siswa (Try Out) .................... 127
13. Lampiran 13 Uji Validitas Angket Minat Siswa ........................................... 128
14. Lampiran 14 Uji Validitas dan Reabilitas Minat Siswa ................................ 131
15. Lampiran 15 Kisi-kisi Soal Tes Matematika ................................................ 134
16. Lampiran 16 Instrumen Soal Tes Matematika .............................................. 135
17. Lampiran 17 Lembar Jawaban Soal Matematika .......................................... 138
18. Lampiran 18 Kunci Jawaban Soal Tes Matematika ...................................... 139
19. Lampiran 19 Kisi-kisi Minat Siswa .............................................................. 140
20. Lampiran 20 Instrumen Angket Minat Siswa ............................................... 141
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21. Lampiran 21 Lembar Jawaban Angket Minat Siswa .................................... 147
22. Lampiran 22 Data Induk Penelitian .............................................................. 148
23. Lampiran 23 Uji Keseimbangan ................................................................... 150
24. Lampiran 24 Uji Normalitas ........................................................................ 151
25. Lampiran 25 Uji Homogenitas ...................................................................... 155
26. Lampiran 26 Uji Hipotesis ............................................................................ 158
27. Lampiran 27 Foto Media Blok Dienes .......................................................... 162
28. Lampiran 28 Foto Media Dekak-dekak ........................................................ 165
29. Lampiran 27 Tabel Statistika ........................................................................ 171
30. Lampiran 28 Perijinan ................................................................................... 173
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Pembukaan UUD 1945 tujuan dari bangsa Indonesia adalah
mencerdaskan kehidupan bangsa, hal ini seperti yang tertulis pada alinea ke
empat. Hal ini dijelaskan pula dalam batang tubuh pasal 31 ayat 1 yang berbunyi :
“Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan”. Telah banyak usaha yang
dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, antara lain
pendidikan gratis bagi seluruh warga negara Indonesia, selain itu juga melakukan
perbaikan kurikulum, pengadaan buku pelajaran, pengadaan gedung dan
peralatan, penataran guru-guru. Berbagai macam seminar dan diskusi telah
diadakan untuk membicarakan masalah tersebut. Yang pada kesimpulannya perlu
diusahakan peningkatan kualitas pendidikan. Demikian juga perlu diadakan
penelitian untuk mencapai pemecahannya.
Proses pembelajaran dilakukan secara berkesinambungan, hal ini dapat
dilihat dari kegiatan belajar mengajar untuk siswa di jenjang sekolah dasar yang
terjadwal secara baik. Untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut diatas setiap
sekolah mngenalkan beberapa mata pelajaran salah satunya adalah Matematika.
Matematika merupakan bidang studi yang dipelajari oleh semua siswa dari SD
hingga SLTA dan juga bahkan perguruan tinggi namun banyak orang yang
memandang Matematika sebagai bidang studi yang paling sulit. Meskipun
demikian, semua orang harus mempelajarinya karena Matematika merupakan :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1) Sarana berpikir yang jelas dan logis
2) Sarana untuk memecahkan masalah kehidupan sehari-hari
3) Sarana mengenal pola-pola hubungan dan generalisasi pengalaman
4) Sarana untuk mengembangkan kreativitas
5) Sarana untuk meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan budaya.
Berdasarkan wawancara beberapa siswa di kecamatan Jatipuro banyak
siswa yang mengatakan bahwa Matematika merupakan salah satu mata pelajaran
yang paling sulit dibandingkan dengan mata pelajaran yang lain. Meskipun
demikian Matematika tetap harus dipelajari oleh siswa di SD karena Matematika
merupakan salah satu mata pelajaran yang harus ditempuh siswa kelas VI pada
Ujian Sekolah.
Belajar merupakan proses pendidikan yang menimbulkan terjadinya suatu
perubahan atau pembaharuan dalam tingkah laku dan kecakapan. Proses belajar
akan berhasil jika dilandasi dengan adanya minat. Minat adalah sesuatu yang
sangat penting bagi seseorang untuk melaksanakan kegiatan dengan baik. Sebagai
suatu aspek kejiwaan minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang tetapi lebih
dari itu minat juga dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan yang
menyebabkan seseorang menaruh perhatian pada kegiatan tersebut. Minat dapat
ditumbuhkan oleh pengaruh ranah kognitif dan afektif. Minat dapat didefinisikan
sebagai suatu sikap yang positif atau perasaan yang positif terhadap suatu
aktifitas, orang, pengalaman atau benda. Minat tidak dibawa sejak lahir,
melainkan diperoleh kemudian. Minat terhadap sesuatu dapat dipelajari dan
mempengaruhi proses belajar selanjutnya serta mempengaruhi penerimaan minat-
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
minat baru. Minat belajar Matematika siswa di SD se-Kecamatan Jatipuro relatif
rendah, hal ini disebabkan karena adanya anggapan bahwa Matematika
merupakan salah satu mata pelajaran yang paling sulit dan menakutkan selain itu
guru kurang tepat dalam pemilihan media pembelajaran yang sesuai dengan
materi yang akan diajarkannya. Oleh karena itu, seorang guru harus berusaha
membangkitkan dan membina minat yang sudah ada, tentu dengan kemampuan
yang dimiliki oleh siswa itu sendiri dan menggunakan media yang tepat dalam
pembelajarannya.
Kualitas pendidikan erat hubungannya dengan prestasi belajar. Prestasi
belajar tidak dapat dilepaskan dengan hasil belajar dan hasil belajar merupakan
petunjuk adanya usaha yang dilakukan siswa dalam belajarnya. Hasil belajar yang
dicapai merupakan petunjuk sampai sejauh mana daya serap yang dicapai dalam
belajarnya. Daya serap yang tinggi akan digambarkan dalam hasil belajar yang
tinggi, demikian juga sebaliknya.
Media adalah setiap orang, bahan, alat, atau peristiwa yang dapat
menciptakan kondisi yang memungkinkan pebelajar menerima pengetahuan,
keterampilan, dan sikap (Sri Anitah, 2008 : 2). Tujuan dari penggunaan suatu
media membuat guru menyampaikan pesan secara lebih mudah kepada siswa,
sehingga siswa dapat menguasai pesan tersebut secara cepat dan akurat. Namun
kenyataannya di lapangan banyak dijumpai guru kelas yang mengajar mata
pelajaran matematika tidak tepat dalam penggunaan media pembelajaran,
sehingga hasil pembelajaran matematika masih jauh dari apa yang diharapkan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Salah satu media pembelajaran Matematika adalah “Blok Dienes.” Blok
Dienes adalah alat peraga yang berfungsi untuk mengajarkan konsep atau
pengertian tentang banyak benda, membandingkan dan mengurutkan banyak
benda, nilai tempat suatu bilangan (satuan, puluhan, ratusan dan ribuan) serta
operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian sesuai dengan jenjang kelas
(Sukayati dan Agus. 2009: 16). Blok model dienes ini terdiri atas satuan (berupa
dadu kecil), puluhan (berupa batang), ratusan (berupa balok) dan ribuan (berupa
kubus besar). Adapun fungsi media Blok Dienes adalah untuk membantu guru
mengajarkan konsep atau pengertian nilai tempat suatu bilangan (satuan, puluhan,
ratusan, ribuan). Selain Blok Dienes ada juga media pembelajaran yang digunakan
untuk memahami konsep dasar nilai tempat yaitu media dekak-dekak. Menurut
Suherman (2003 : 203 ) media dekak-dekak adalah alat berupa deretan bulatan
dari kayu, plastik dan sebagainya (setusuk berisi 10 butir) dan berbingkai. Dalam
pembelajaran matematika untuk mengajarkan konsep nilai tempat suatu bilangan
guru hanya menggunakan media pembelajaran dekak-dekak dan belum
menggunakan media pembelajaran Blok Dienes.
Berdasarkan paparan di atas mendorong penulis untuk mengadakan
penelititan dengan judul “Pengaruh Penggunaan Media Blok Dienes dan Media
Dekak-dekak Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau dari Minat Pada
Siswa SD se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten Karanganyar ”.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan di atas maka dapat
diidentifikasikan beberapa masalah sebagai berikut:
1. Prestasi belajar siswa masih relatif rendah, hal ini mungkin karena guru masih
menggunan media pembelajaran dekak-dekak yang biasa digunakan oleh guru
SD sehingga penggunaan media pembelajaran yang berbeda dimungkinkan
dapat menyebabkan prestasi belajar yang berbeda. Untuk itu perlu dikaji lebih
lanjut pengaruh penggunaan media pembelajaran Blok Dienes terhadap
prestasi belajar matematika.
2. Minat siswa untuk mengembangkan diri kurang karena guru masih terbiasa
menyampaikan pelajaran dengan menggunakan media dekak-dekak yang
menyebabkan siswa kurang maksimal dalam menyerap ilmu yang dipelajari
sehingga diharapkan penggunaan media pembelajaran blok dienes dapat
meningkatkan minat siswa dan secara bersama mempengaruhi peningkatan
prestasi belajar siswa.
3. Adanya minat siswa yang rendah maupun tinggi mungkin berpengaruh
terhadap prestasi belajar siswa yang akan dicapai, untuk itu penulis ingin
mengkaji lebih lanjut pengaruh minat siswa terhadap prestasi belajar
matematika.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
C. Pembatasan Masalah
Agar permasalahan yang dikaji dapat terarah maka permasalahan tersebut
dibatasi sebagai berikut :
1. Media pembelajaran Matematika dibatasi pada kelompok eksperimen dengan
penggunaan media Blok Dienes dan kelompok kontrol dengan penggunaan
media pembelajaran dekak-dekak.
2. Prestasi belajar Matematika dalam penelitian ini dibatasi pada prestasi belajar
Matematika pada siswa SD kelas III Semester II dengan kompetensi dasar
menentukan nilai tempat, serta penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat .
3. Minat siswa dalam penelitian ini dibatasi pada minat siswa dalam proses
belajar Matematika.
D. Rumusan Masalah
Bertitik tolak dari masalah yang telah dirumuskan di atas maka masalah
yang akan diteliti dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Adakah perbedaan pengaruh penggunaan media Blok Dienes dan media
dekak-dekak terhadap prestasi belajar Matematika?
2. Adakah perbedaan pengaruh minat belajar siswa tinggi dan minat belajar
siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika ?
3. Adakah interaksi pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat belajar
terhadap prestasi belajar Matematika ?
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan identifikasi dan rumusan masalah di atas maka tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui :
1. Ada atau tidaknya perbedaan pengaruh penggunaan media Blok Dienes dan
media dekak-dekak terhadap prestasi belajar Matematika.
2. Ada atau tidaknya perbedaan pengaruh minat belajar siswa tinggi dan minat
belajar siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika.
3. Ada atau tidaknya interaksi pengaruh antara penggunaan media pembelajaran
dan minat belajar terhadap prestasi belajar Matematika.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat mempunyai beberapa
manfaat, yaitu :
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
pengetahuan dalam penggunaan media pembelajaran blok dienes dan
minat siswa pada proses pembelajaran Matematika.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Guru
1) Sebagai bahan masukan untuk menggunakan media pembelajaran
blok dienes dalam pembelajaran matematika.
2) Memberi informasi kepada guru tentang pentingnya minat siswa
untuk mendorong siswa belajar secara maksimal.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Bagi Siswa
1) Prestasi belajar siswa dapat meningkat.
2) Dengan menggunkan media pembelajaran blok dienes akan lebih
mudah membantu siswa dalam upaya memahami konsep-konsep
matematika.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB II
KAJIAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS
A. Kajian Teori
1. Pengertian Belajar
a. Konsep Dasar Belajar
Untuk menjelaskan pengertian belajar maka terlebih dahulu akan penulis
kemukakan berbagai pengertian belajar menurut para ahli sebagi berikut.
Menurut Slameto (2010: 2) “Belajar suatu proses usaha yang dilakukan
seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara
keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya”. Perubahan itu pada hakekatnya adalah didapatkannya
kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama dan perubahan
itu terjadi karena usaha
Belajar merupakan masalah setiap orang terutama bagi siswa atau
pelajar, sehingga masalah belajar banyak mendapat perhatian dari para
kalangan ahli, terutama sekali psikologi. Namun pendapat ahli yang satu
dengan yang lain selalu berbeda, hal ini tergantung dari teori yang di anutnya.
Menurut Winkel (2009: 36) mengartikan belajar adalah suatu aktivitas
mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan
yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pemahaman,
ketrampilan, dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat relatif konstan dan
membekas.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Menurut Whittakaer dalam H.J. Gino (2000: 5) “learning may be
defined as aproces by wich behavior originated or is alterd through training
or experience”. Bila diterjemahkan secara bebas, belajar dapat didefinisikan
sebagai sebuah proses tingkah laku yang tetap akibat dari latihan atau
pengalaman.
Berdasarkan uraian diatas dapat dikatakan bahwa belajar adalah suatu
aktivitas yang dapat menghasilkan perubahan dan kemajuan pada diri individu
yang belajar (dalam arti behavioral changes), tidak hanya di bidang intelek
saja melainkan perubahan dan kemajuan pada seluruh aspek kehidupan, baik
aktual maupun potensial.
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar
Keberhasilan belajar seseorang dipengaruhi oleh berbagi faktor. Faktor-
faktor tersebut dapat diklsifikasikan sebagi berikut :
1) Faktor intern yaitu faktor yang berasal dari dalam diri si pelajar dan ini
masih dapat digolongkan menjadi 3 golongan yaitu :
a) Faktor jasmaniah
b) Faktor psikologis
c) Faktor kelelahan
2) Faktor yang berasal dari luar diri si pelajar dan inipun dapat lagi
digolongkan menjadi 3 golongan yaitu :
a) Faktor keluarga
b) Faktor sekolah
c) Faktor masyarakat (Slameto, 2010: 54)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Teori-teori belajar
Masalah teori belajar telah banyak diselidiki dan dibahas oleh para ahli,
Selameto (2010: 8) mengemukakan tentang beberapa teori belajar tersebut.
1) Teori belajar menurut Gestalt
Teori ini dikemukakan oleh Koffka dan Kohler dari Jerman. Hukum
yang berlaku pada pengamatan adalah sama dengan hukum dalam
belajar yaitu :
a) Gestalt mempunyai sesuatu yang melebihi jumlah unsur-unsurnya.
b) Gestalt timbul lebih dahuli daripada bagian-bagiannya.
Jadi dalam belajar yang penting adalah adanya penyesuaiaan pertama
yaitu memperoleh response yang tepat untuk memecahkan problem
yang dihadapi.
2) Teori belajar menurut J. Bruner
Menurut Bruner belajar tidak untuk mengubah tingkah laku seseorang
tetapi untk mengubah kurikulum sekolah menjadi sedemikian rupa
sehingga siswa dapat belajar lebih banyak.
3) Teori belajar menurut Piaget
Pendapat Piaget mengenai perkembangan proses belajar pada anak-
anak adalah sebagai berikut :
a) Anak mempunyai strktural mental yang berbeda dengan orang
dewasa. Mereka bukan orang dewasa dalam bentuk kecil, mereka
mempunyai cara yang khas untuk menyatakan kenyataan dan untuk
menghayati dunia sekitarnya. Maka memerlukan pelayanan
tersendiri dalam belajar.
b) Perkembangan mental pada anak melalui tahap-tahap tertentu
menurut suatu urutan yang sama bagi semua anak.
c) Walaupun berlangsungnya tahap-tahap perkembangan itu melalui
suatu urutan, tetapi jangka waktu untuk berlatih dari satu tahap ke
tahap lain tidaklah selalu sama pada setiap anak.
d) Perkembangann mental nak dipengaruhi 4 faktor yaitu : kemasakan,
pengalaman, interaksi sosial, equilibration (proses dari ketiga faktor
di atas bersama-sama untk membangun dan memperbaiki struktur
mental)
4) Teori belajar menurut R Gegne
Terhadap masalah belajar, Gagne memberikan dua definisi, yaitu :
a) Belajar ialah suatu proses untuk memperoleh motivasi dalam
pengatahuan, keterampilan, kebiasaan, dan tingkah laku
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b) Belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang
diperoleh dari instruksi
d. Hambatan-hambatan dalam belajar
Proses kegiatan belajar mengajar tidak selalu mulus seperti apa yang
diharapkannya. Kadang-kadang mereka mangalami hambatan, kesulitan atau
bahkan kegagalan dalam belajar. Hambatan-habatan dalam kegiatan belajar itu
dapat digolongkan menjadi 2 faktor yaitu :
1) Faktor Endogen
2) Faktor Exogen
( Sukardi, 2006: 49)
e. Prinsip-prinsip belajar
Prinsip-prinsip belajar menurut Slameto (2010: 27-28) dijabarkan
sebagai berikut :
1) Berdasarkan prasyarat yang diperlukan untuk belajar
a) Dalam belajar siswa harus diusahakan partisipasi aktif, meningkatkan
minat dan membimbinga untuk mencapai tujuan instraksional.
b) Belajar harus dapat menimbulkan reinfocement dan motivasi yang
kuat untuk mencapai tujuan instruksional.
c) Belajar perlu lingkungan yang menantang d mana anak dapat
mengembangkan kemampuannya bereksplorasi dan belajar dengan
efektif.
d) Belajar perlu ada interaksi siswa dengan lingkungannya.
2) Sesuai hakikat belajar
a) Belajar itu proses kontinyu, maka harus tahap demi tahp menurut
perkembangannya.
b) Belajar adalah proses organisasi, adaptasi, eksplorasi dan discovery
c) Belajar adalah proses kontinguitas (hubungan antara pengertian satu
dengan pengertian yang lain) sehingga mendapatkan pengertian yang
diharapkan. Stimulus yang diberikan menimbulkan reponse yang
diharapkan.
3) Sesuai materi atau bahan yang harus dipelajari.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
a) Belajar bersifat keseluruhan dan materi itu harus memiliki struktur,
penyajian yang sederhana, sehingga siswa mudah menangkap
pengertiannya.
b) Belajar harus dapat mengembangkan kemampuan tertentu sesuai
dengan tujuan instruksional yang harus dicapai.
4) Syarat keberhasilan belajar
a) Belajar memerlukan sarana yang cukup, sehingga siswa dapat belajar
dengan tenang.
b) Repitisi, dalam proses belajar perlu ulangan berkali-kali agar pengertian
atau keterampilan atau sikap itu mendalam pada siswa.
f. Pengertian prestasi belajar
Pengertian prestasi menurut Poerwadarminta (2007 : 895) “Prestasi
adalah hasil yang dicapai, dilakukan atau dikerjakan”. Maksud dari hasil yang
telah dicapai adalah hasil yang didapatkan seseorang setelah melakukan
kegiatan-kegiatan.
Sedangkan menurut Zaenal Arifin (2011: 12) “Kata prestasi berasal dari
bahasa Belanda yaitu prestatie kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi
prestasi yang berarti hasil usaha”. Juga mengemukakan pendapat bahwa :
Presatasi belajar merupakan suatu masalah yang bersifat perennial dalam
sejarah kehidupan manusia selalu mengejar prestasi menurut bidang dan
kemampuan masing-masing. Kehadiran prestasi belajar dalam kehidupan
manusia pada tingkat dan jenis tertentu dapat memberikan kepuasan tertentu
pada manusia, khususnya manusia yang berada di bangku sekolah.
Berdasarkan pendapat diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa
prestasi belajar adalah bukti atau hasil dari usaha yang dicapai untuk
mengetahui sejauh mana proses belajar mengajar benar-benar tercapai yang
ditunjukkan dengan niali tes atau angka.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
g. Fungsi prestasi belajar
Prestasi belajar termasuk bidang Matematika semakin terasa penting
untuk dipermasalahkan, karena mempunyai beberapa fungsi. Fungsi prestasi
belajar tidak saja sebagai indikator (petunjuk) keberhasilan dalam bidang
tertentu saja tetapi juga sebagai indikator kualitas pendidikan. Berikut fungsi
prestasi belajar menurut aenal Arifin (2011: 12) :
1) Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuatitas pengetahuan yang
telah dikuasai anak didik
2) Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu
3) Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan
4) Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan)
anak didik.
Berdasarkan pengertian fungsi prestasi belajar diatas, maka prestasi
belajar Matematika berfungsi sebagai indikator keberhasilan siswa dalam
pelajaran Matematika dan sebagai indikator kualitas pendidikan Matematika
pada umumnya. Permasalahan sekarang tentang bagaiman caranya untuk
mengetahui prestasi belajar siswa dan tinggi rendahnya prestasi belajar
tersebut. Masalah tersebut dijawab dengan adanya kegiatan penilaian dan
evaluasi, tetapi sebelumnya terlebih dahulu akan dibahas tentang faktor-faktor
yang mempengaruhi prestasi belajar.
h. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar
Proses belajar merupakan hal yang kompleks. Siswalah yang
menentukan terjadinya atau tidaknya belajar. Jika siswa tidak dapat mengatasi
masalahnya maka siswa tidak dapat belajar dengan baik, hal ini akan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
berpengaruh pada prestasi belajarnya. Dimiyati dan Mujiono dalam
Sugihartono (2007: 165) mengutarakan faktor intern yang berpengaruh pada
proses belajar adalah sebagai berikut :
1) Sikap terhadap belajar
2) Motivasi belajar
3) Minat belajar
4) Konsentrasi belajar
5) Mengolah bahan belajar
6) Menyimpan perolehan hasil belajar
7) Kemampuan berprestasi
8) Rasa percaya diri
9) Intelegensi dan keberhasilan belajar
10) Kebiasaan belajar
11) Cita-cita siswa
Selain faktor intern, Dimiyati dan Mudjiono dalam Sugihartono (2007:
165) juga menguraikan tentang faktor-faktor ekstern yang mempengaruhi
prestasi belajar . Faktor-faktor ekstern tersebut adalah sebagai berikut :
1) Guru sebagai pembina siswa belajar
2) Prasarana dan sarana pembelajaran
3) Kebijaksanaan penilaian
4) Lingkungan sosial siswa di sekolah
5) Lingkungan sosial siswa dirumah
2. Media
a. Media
Banyaknya batasan yang diberikan oleh para ahli tentang media menurut
Association for Educational Communications Technology (AECT) di
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Amerika yang dikutip oleh Sri Anitah (2008: 1) media sebagai segala bentuk
saluran yang digunakan orang untuk menyalurkan informasi.
Menurut Sri Anitah (2008: 2) media adalah setiap orang, bahan, alat,
atau peristiwa yang dapat menciptakan kondisi yang memungkinkan pebelajar
menerima pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian media
adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan atau isi
pelajaran, merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan siswa,
sehingga dapat mendorong proses belajar mengajar.
b. Tujuan dan Manfaat Media
Menurut Piaget (dalam Selameto 2010: 20) anak usia 7 sampai 12 tahun
yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar masih dalam taraf berfikir semi
konkrit sebelum memahami konsep Matematika secara jelas tanpa dibantu
benda-benda konkrit. Maka media sangat dibutuhkan dalam menunjang
keberhasilan pembelajaran di Sekolah Dasar.
Tujuan dari penggunaan suatu media membuat guru menyampaikan
pesan secara lebih mudah kepada siswa, sehingga siswa dapat menguasai
pesan tersebut secara cepat dan akurat.
Dalam proses belajar-mengajar yang dilakukan guru penggunaan media
dimaksudkan agar siswa yang terlibat dalam kegiatan belajar itu terhindar dari
gejala verbalisme.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Manfaat media dalam pembelajaran adalah sebagai berikut :
1) Media sebagai alat komunikasi untuk mengefektifkan proses pembe-
lajaran.
2) Sebagai penunjang pencapaian tujuan.
3) Mengurangi kebosanan siswa dalam proses pembelajaran.
4) Sebagai salah satu jembatan yang dapat mengubah pemikiran dari yang
konkrit ke yang abstrak dan sebaliknya.
Senada dengan Kemp dan Dayton dalam Aristo Rohadi (2003: 15-19)
mengidentifikasikan beberapa manfaat media pembelajaran, yaitu:
1) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan.
Setiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbrda-beda terhadap
suatu konsep materi pelajaran tertentu. Dengan bantuan media, penafsiran
yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada
siswa secara seragam.
2) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik.
Dengan berbagai potensi yang dimilikinya, media dapat menampilkan
informasi melalui suara, gambar, gerakan, dan warna, baik secara alami
maupun manipulasi. Materi pelajaran yang dikemas melalui program
media akan lebih jelas, lengkap, menarik minat siswa. Dengan media,
bahkan materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa,
merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif.
Jika dipilih dan dirancang dengan baik, media dapat membantu guru dan
siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses
pembelajaran. Tanpa media, seorang guru mungkin akan cenderung
berbicara satu arah kepada siswa. Namun dengan media, guru dapat
mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga
siswanya.
4) Efisiensi dalam waktu dan tenaga
Keluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu
kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum. Sering terjadi guru
menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran.
Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media
secara maksimal. Misalnya, tanpa media seorang guru tentu saja akan
menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan sistem peredaran darah
manusia atau proses terjadinya gerhana matahari. Padahal dengan bantuan
media visual, topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan kepada anak.
Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk
dijelaskan oleh guru secara verbal. Dengan media, tujuan belajar akan
lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal
mungkin. Dengan media, guru tidak harus menjelaskan materi ajaran
secara berulang-ulang, sebab hanya dengan sekali sajian mernggunakan
media, siswa akan lebih mudah memahami pelajaran.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.
Penggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih
efisien, tetapi juga membantu siswa menyerap materi belajar lebih
mendalam dan utuh. Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal
dari guru saja, siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik.
Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat, menyentuh,
merasakan atau mengalami sendiri melalui media, maka pemahaman siswa
pasti akan lebih baik.
6) Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan dimana saja dan
kapan saja.
Media pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa
dapat melakukan kegiatan belajar secara lebih leluasa, kapanpun dan
dimanapun, tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru. Program-
program pembelajaran audio visual, termasuk program pembelajaran
menggunakan komputer, memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan
belajar secara mandiri. Tanpa terikat oleh waktu dan tempat. Penggunaan
media akan akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber-sumber
belajar yang dapat mereka manfaatkan untuk belajar. Perlu kita sadari
bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas, waktu banyak
justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7) Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses
belajar.
Dengan media, proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga
mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari
sendiri sumber-sumber ilmu pengetahauan. Kebiasaan siswa untuk belajar
dari berbagai sumber tersebut, akan bisa menanamkan sikap kepada siswa
untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber balajar yang
diperlukan.
8) Mengubah peran guru yang lebih positif dan produktif.
Dengan memanfaatkan media secara baik, seorang guru bukan kagi
menjadi satu-satunya sumber belajar bagi siswa. Seorang guru tidak perlu
menjelaskan seluruh materi pelajaran, karena bisa berbagai peran dengan
media. Dengan demikian, guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk
memberi perhatian kepada aspek-aspek edukatif lainnya, seperti
membantu kesulitan belajar siswa, pembentukan kepribaian, memotivasi
belajar dan lain-lain.
Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp
dan Dayton tersebut, tentu saja kita masih dapat menemukan banyak manfaat
praktis yang lain. Manfaat praktis media pembelajaran antara lain dijelaskan
sebagai berikut:
1) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih
konkrit. Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis
berupa simbol-simbol dan bagan. Demikian pula, materi pelajaran yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
rumit dapat dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan
media. Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik,
atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana.
2) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu.
Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas, bahkan di luar angkasa dapat
dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan media. Demikian pula
beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau, dapat kita sajikan
di depan siswa sewaktu-waktu. Dengan media pula suatu peristiwa
penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di
ruang kelas.
3) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusia. Objek-
objek pelajaran yang terlalu kecil, terlalu besar atau terlalu jauh, dapat
kita pelajari melalui bantuan media. Demikian pula objek berupa
proses/kejadian yang sangat cepat atau sangat lambat, dapat kita
saksikan dengan jelas melalui media, dengan cara memperlambat atau
mempercepat kejadian. Misalnya, proses perkembangan janin dalam
kandungan selama sembilan bulan, dapat dipercepat dan disaksikan
melalui media hanya dalam waktu beberapa menit saja. Sebaliknya,
ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash
permainan bulu tangkis yang sangat cepat, dapat dipelajari dengan cara
memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion).
4) Media juga dapat menyajikan objek pelajaran berupa benda atau
peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas. Peristiwa terjadinya
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi, dapat disaksikan oleh
siswa setiap saat melalui media rekaman. Terjadinya gunung meletus
yang berbahaya dapat pula disaksikan siwa di kelas melalui media.
5) Informasi pekerjaan yang disajiakan dengan media yang tepat akan
memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswa.
Dari uraian di atas dapat penulis simpulkan manfaat media adalah:
a) Penyampaian materi dapat diseragamkan.
b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas.
c) Proses pembelajaran lebih interaktif.
d) Efisiensi waktu dan tenaga.
e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.
f) Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap pelajaran.
g) Merubah peran guru kearah yang lebih positif dan produktif.
h) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih
konkrit.
i) Informasi pelajaran yang disajikan dengan media memberikan
kesan lebih mendalam.
3. Media Blok Dienes
Blok Dienes adalah alat peraga yang berfungsi untuk mengajarkan konsep
atau pengertian tentang banyak benda, membandingkan dan mengurutkan banyak
benda, nilai tempat suatu bilangan (satuan, puluhan, ratusan dan ribuan) serta
operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian sesuai dengan jenjang kelas
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
(Sukayati dan Agus. 2009: 16). Blok model dienes ini terdiri atas satuan (berupa
dadu kecil), puluhan (berupa batang), ratusan (berupa balok) dan ribuan (berupa
kubus besar).
Dalam buku Panduan Pemanfaatan Alat Peraga Matematika dalam
Pembelajaran di Sekolah Dasar (Sukayati dan Agus S. 2009: 22) menyebutkan:
a. Fungsi Media Blok Dienes:
Untuk membantu guru mengajarkan konsep atau pengertian nilai tempat
suatu bilangan (satuan, puluhan, ratusan, ribuan) serta operasi penjumlahan
dan pengurangan.
b. Bentuk Alat
Gambar 1. Bentuk Alat Media Blok Dienes.
c. Tujuan Penggunaan Blok Dienes:
1) Mengenal nilai tempat ribuan, ratusan, puluhan, dan satuan.
2) Mengenal nilai tempat pada pecahan desimal.
3) Memahami konsep penjumlahan dan pengurangan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
d. Penggunaan Alat Blok Dienes.
1) Media ini dapat digunakan untuk individu/kelompok maupun klasikal
tergantung dari ukuran media Blok Dienes tersebut.
2) Media Blok Dienes ini terdiri dari kubus satuan, balok puluhan, balok
ratusan, dan kubus ribuan.
3) Penggunaan Blok Dienes ini disesuaikan dengan materi yang sedang
diajarkan di setiap kelas dan semester.
e. Contoh Penggunaannya.
1) Mengenal nilai tempat ribuan, ratusan, puluhan, dan satuan.
Untuk tahap awal pengenalan nilai tempat guru dapat menjelaskan kepada
siswa dengan cara menyuruh siswa mengambil 26 buah kubus satuan.
Setelah membilang kubus-kubus satuan tersebut siswa disuruh
mengelompokkan dalam jajaran sepuluh-sepuluh. Selanjutnya guru dapat
menanyakan kepada siswa berapa banyaknya kubus-kubus kecil dalam
satu jajaran dan berapa banyaknya kubus-kubus kecil yang terpisah-pisah,
sehingga jawaban yang diharapkan dari siswa adalah: ada dua jajaran
puluhan dan sisanya 6 satuan. Terlihat seperti dalam gambar di bawah ini :
Gambar 2 : Contoh Penggunaan Media Blok Dienes tentang Nilai Tempat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Menanyakan kepada siswa berapa banyaknya kubus kecil (kubus
satuan) untuk mendapatkan 1 balok puluhan ?
Dari jawaban siswa guru dapat menegaskan bahwa 10 kubus kecil
dapat ditukar dengan 1 balok, yaitu balok puluhan. Jadi satu balok puluhan
sama dengan 10 kubus kecil. Demikian seterusnya dengan cara yang sama
guru dapat memperagakan bahwa 10 balok puluhan dapat ditukar dengan 1
kubus ratusan. Sehingga didapat suatu pengertian bahwa Blok Dienes
dapat dipergunakan untuk menunjukkan nilai tempat suatu bilangan.
Selanjutnya guru dapat menjelaskan pada siswa bahwa letak
angka-angka pada suatu bilangan akan menunjukkan nilai tempatnya,
misalnya peragaan berikut:
Gambar 3. Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Nilai Tempat
2) Mengenal konsep operasi penjumlahan dan pengurangan.
Penggunaan Blok Dienes untuk penjumlahan dan pengurangan masih
dimungkinkan untuk bilangan-bilangan yang terdiri dari 3 angka atau 4
angka.
Misalkan: 1.112
123 +
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Dapat diperagakan sebagai berikut:
_____________________________________________________ +
Gambar 4. Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Penjumlahan
Setelah digabungkan guru dapat menanyakan pada siswa ada berapa
satuan, puluhannya, dan ratusannya. Ternyata hasilnya menunjukkan:
Satuannya ada 5
Puluhannya ada 3
Ratusannya ada 2
Ribuannya ada 1
3) Mengenal konsep operasi pengurangan.
Dalam operasi pengurangan pada prinsipnya sama seperti penjumlahan
yaitu operasi antara satuan dengan satuan, puluhan dengan puluhan, dan
ratusan dengan ratusan.
Misal : 234 - 178 = …, dapat diperagakan sebagai berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Kita tunjukkan dahulu 234, yaitu:
Gambar 5. Peragaan Menggunakan Media Blok Dienes Tentang Pengurangan.
Setelah ditunjukkan seperti di atas, kemudian pengurangan,
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Langkah 1: Pengurangan pada satuan
Ambil satuannya sebanyak 8 (delapan) kali dan waktu
pengambilan sambil membilang satu, dua, tiga, empat, lima pada
pengurangan ke lima satuannya sudah habis padahal pengurangannya
delapan, sehingga harus diadakan penukaran, yaitu 1(satu) puluhan ditukar
dengan 10 (sepuluh) satuan. Setelah diadakan penukaran, pengurangan
dilanjutkan kembali hingga sebanyak satuan bilangan pengurangannya,
yaitu enam, tujuh, delapan. Hingga satuannya sisa tujuh (7).
Langkah 2: Pengurangan pada Puluhan
Ambil puluhan sebanyak tujuh (7) kali, yaitu: satu, dua, ternyata
pada hitungan ke dua puluhannya sudah habis (tinggal dua sebab satu
puluhannya telah ditukar dengan sepuluh satuan). Maka perlu diadakan
penukaran 1 satuan ratusan ditukar 10 puluhan. Kemudian pengurangan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
dilanjutkan kembali hingga hitungan ke tujuh, yaitu: tiga, empat, lima,
enam, tujuh. Hingga puluhannya sisa 5
Langkah 3: Pengurangan pada Ratusan
Ambil ratusannya sebanyak satu kali. Ternyata habis sekali ambil.
Ini berarti hasil pengurangan tidak mempunyai ratusan (tidak bersisa).
Setelah diadakan pengurangan pada satuan, puluhan dan ratusan ternyata
sisanya tinggal 5 (lima) puluhan dan 7 (tujuh) satuan. Dengan demikian
hasil pengurangan 57 (lima puluh tujuh).
Jadi : 235 – 178 = 57
4. Media Dekak-dekak
Menurut Suherman (2003 : 203 ) media dekak-dekak adalah alat berupa
deretan bulatan dari kayu, plastik dan sebagainya (setusuk berisi 10 butir) dan
berbingkai. Banyak orang menganggap bahwa dekak-dekak sama artinya dengan
sempo, swipoa, ataupun abacus. Tetapi pada hakekat dan penggunaannya sedikit
berbeda. Yang membedakan antara media ini adalah jika sempoa berbentuk
persegi yang terbuat dari plastik atau kayu, dalam satu bingkai kayu tersebut
dibagi atas dua bagian, bagian pertama berisi dua manik-manik berjejer,
sedangkan bagian kedua berisi beberapa manik-manik, tetapi pada dekak-dekak
ini lebih berbentuk bongkar pasang pada bagian manik-manik, yang nantinya
memudahkan dalam proses latihan.
Media dekak-dekak adalah alat yang digunakan sebagai alat peraga yang
berfungsi untuk memodelkan bilangan secara konkrit yang berbentuk tiang yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
berisi manik-manik dan setiap tiang terdiri dari tempat satuan, puluhan, dan
ratusan. Dekak-dekak yang digunakan adalah yang terbuat dari dasar katu dengan
tiang-tiang dari besi, setiap berisikan manik-manik.
5. Pembelajaran Matematika
a. Pengertian Matematika
Munurut Alfred North Whitehead dalam Jujun S. Suriasumantri
(2000: 190) menyatakan bahwa matematika adalah bahasa yang
melambangkan serangkaian makna dari pernyataan yang ingin kita sampaikan.
Lambang-lambang dalam matematika tersebut bersifat arti fisial yang
mempunyai arti setelah sebuah makna diberikan kepadanya. Menurut Elea
Tinggih (Erman Suherman, 2001), matematika berarti ilmu pengetahuan yang
diperoleh dengan bernala. Hal ini dimaksudkan bukan berarti ilmu lain
diperoleh tidak melalui penalaran, akan tetapi dalam matematika lebih
menekankan aktivitas dalam dunia rasio (penalaran), seangkan dalam ilmu
lain lebih menekankan hasil observasi atau eksperimen dismping penalaran.
Menurut Bearnard Barter dalam The Liang Gie (2002: 21)
“matematika disebut satu-satunya ilmu sejati”. Menurut Alfred North
Whitehead dalam Jujun S. Suriasumantri (2000: 190) menyatakan bahwa
matematika adalah bahasa yang melambangkan serangkaian makna yang ingin
kita sampaikan, lambang-lambang tersebut bersifat “arti fasial” suatu arti yang
baru mempunyai arti setelah sebuah makna diberikan padanya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Prinsip memberikan materi Metematika peguatan menunjuk pada
suatu peningkatan frekuensi respons penguasaan siswa diikuti dengan
konsekuensi. Konsekuensi yang mengikuti perilaku atau respons harus
merupakan satu kesatuan dengan perilaku tersebut. Konsekuensi yang dapat
meningkatkan frekuensi perilaku disebut reinforcer. Ada dua macam
reinforcer, yaitu posotive reinforcer dan negative reinforcer. Positive
reinforcer adalah peristiwa muncul setelah suatu respons diperlihatkan dan
meningkatkan frekuensi perilaku atau respons yang diharapkan. Negative
reinforcer adalah peristiwa hilangnya sesuatu yang tidak menyenangkan
setelah respons yang diharapkan ditampilkan.
Berdasarkan berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa
Matematika adalah bahasa simbolis dan universal dengan ciri utamanya adalah
penggunaan cara bernalar deduktif dan induktif serta hubungan pribadi siswa
agar berkembang sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi.
b. Fungsi dan Tujuan Matematika di Sekolah
Fungsi Matematika di sekolah adalah sebagai salah satu unsur
memasukkan instrumental yang memiliki objek dasar abstrak dan
berlandaskan kebenaran konsistensi dalam sistem proses belajar megajar
untuk mencapai tujuan pedidikan.
Tujuan Matematika meliputi tujuan umum dan tujun khusus. Tujuan
umum pembelajaran Matematika adalah memberi teknan pada ketrampilan
dalam penerapan Matematika. Sedangkan tujuan khusus pembelajaran
Matematika sekolah dasar adalah meliputi :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1) Menumbuhkembangkan ketrampilan menggunakan bilangan (berhitung)
sebgai alat dalam kehidupan sehari-hari.
2) Menumbuhkan kemampuaan siswa, yang dapat dialih gunakan melalui
kegiatan Matematika.
3) Megembagkan kemampuan dasar Matematika sebagai bekal belajar lebih
lajut. (Depdikbud, 2004 : 95-99)
c. Kemampuan yang diterapkan
Tujuan Matematika yang dikutip dari kurikulum Pedidikan Dasar
(2006:30) telah dapat diaggap berhasil bilamana siswa telah meguasai
berbagai kemampuan Matematika yag diterapkan, antara lain sebagai berikut :
1) Kemampuan membaca dan menulis bilangan.
2) Kemampuan membaca dan menulis bilangan.
3) Kemampuan melakukan pekerjaan hitung dasar, pejumlahan, pegurangan,
perkalian dan pembagian.
4) Kemampuan menggunakan sifat-sifat sederhana pekerjaan hitugan
misalnya pertukaran suku penjumlahan, faktor perkalian dan lain-lain.
5) Kemampuan menemukan pola, misalnya bilangn genap atau gasal.
6) Kemampuan menunjukkan bangun ruang bagun datar sederhana.
7) Kemampuan melakukan dan menghitung panjang, lebar, tinggi, luas,
volume suatu bangun dasar dan ruangan keliling yang sederhana.
8) Kemampuan menafsir dan menulis data.
9) Kemampuan menyelesaikan masalah sederhana melalui kalimat soal
cerita.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
d. Prinsip-prinsip pengajaran Matematika
Menurut Abdurrahman (2003: 272) prinsip-prinsip pengajaran
matematika mencakup :
1) Menyiapkan anak untuk belajar matematika
2) Maju dari konkret ke abstrak
3) Menyediakan kesempatan untuk berlatih dan mengulang
4) Generalisasi ke situasi baru
5) Menyadari kekuatan dan kelemahan siswa
6) Membangun fondasi yang kokoh tentang konsep dan keterampilan
7) Menyajikan program matematika seimbang
8) Penggunaan kalkulator
Kesimpulan yang dapat ditarik dari uraian di atas bahwa strategi
pembelajaran Matematika adalah kemampuan yang dimiliki siswa khusus
dibidang Matematika tentang bilangan-bilangan, hubungan antar bilangan dan
prosedur opersioal yang digunkan dalam meyelesaikan masalah bilangan.
6. Minat Belajar
a. Konsep Dasar Minat
Menurut Djaali (2007), “minat adalah rasa lebih suka dan rasa
keterikatan pada sesuatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh”. Sebagai
suatu aspek kejiwaan minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang tetapi
lebih dari itu minat juga dapat mendorong seseorang untuk melakukan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
kegiatan yang menyebabkan seseorang menaruh perhatian pada kegiatan
tersebut.
Menurut Slameto (2010: 180) “Minat adalah suatu rasa lebih suka dan
rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh”.
Minat tidak dibawa sejak lahir, melainkan diperoleh kemudian. Minat
terhadap sesuatu dipelajari dan mempengaruhi proses belajar selanjutnya serta
mempengaruhi penerimaan minat-minat baru.
Menurut Djamarah (2008: 132) “Minat adalah kecenderung yang
menetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas. Seseorang
yang berminat terhadap aktivitas akan memperhatikan aktivatas itu secara
konsisten dengan rasa senang”.
Muhhibin Syah (2004: 136) berpendapat bahwa “Minat (interest) berarti
kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang mendasar
terhadap sesuatu”.
Minat merupakan indikator dari pada kebutuhan, kendatipun antara
keduanya tidak senantiasa konsisten satu sama lain
Timbulnya minat pada diri seseorang dapat pula disebabkan oleh
pengaruh lingkungkungannya atau oleh lembaga sosial seperti : keluarga,
kelompok bermain, sekolah dan sebagainya. Oleh karena minat turut
mendoronga motivasi perbuatan belajar dan turut menentukan keberhasilan
belajar pada siswa, maka tentu saja guru perlu memahami minat siswa
sebaik mungkin dan menyusun program pengajaran yang sesuai dengan
minat terserbut serta mampu memperluas minat belajar siswa yang
bersangkutan. (Oemar Hamalik, 2004: 97)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa minat belajar adalah
keinginan dalam diri seseorang untuk terlibat langsung dalam suatu
permasalahan yang menarik perhatiannya yang menghasilkan suatu perubahan
dari dalam diri seseorang.
b. Macam-macam minat
Banyak ahli yang mengemukakan mengenai jeni-jenis minat.
Diantaranya Carl Safran (dalam Sukardi, 2003: 74) mengklasifikasikan minat
menjadi empat jenis yaitu :
1. Expressed interest, minat yang diekspresikan melalui verbal yang
menunjukkan apakah seseorang itu menyukai dan tidak menyukai suatu
objek atau aktivitas
2. Manifest interest, minat yang disimpulkan dari keikutsertaan individu
pada suatu kegiatan tertentu
3. Tested interest, minat yang disimpulkan dari tes pengetahuan atau
keterampilan dalam suatu kegiatan
4. Inventoried interest, minat yang diungkapkan melalui inventori minat
atau daftar aktivitas dan kegiatan yang sama dengan pernyataan.
c. Cara membangkitkan minat
Minat adalah suatau landasan yang paling meyakinkan demi keberhasilan
suatu proses belajar. Minat merupakan alat motivasi yang pokok. Proses
belajar akan belajar lancar kalau diserta dengan minat. Minat dapat
dibangkitkan dengan cara :
1) Membangkitkan adanya suatu kebutuhan
2) Menghubungkan dengan persoalan pengalaman yang lampau
3) Memberi kesempatan untuk mendapatkan hasil yang baik
4) Menggunakan berbagai macam bentuk mengajar. (Sardiman 2009 : 93).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Jadi jelas bahwa peran minat dalam belajar sangat penting. Oleh karena
itu harus berusaha membangkitkan dan membina minat yang sudah ada, tentu
dengan kemampuan yang dimiliki oleh siswa itu sendiri. Berdasarkan uraian
diatas dapat disimpulkan bahwa minat belajar adalah keinginan dalam diri
seseorang untuk terlibat langsung dalam suatu permasalahan yang menarik
perhatiannya yang menghasilkan suatu perubahan dari dalam diri seseorang.
B. Penelitian yang Relevan
Hasil-hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini antara lain :
1. Penelitian yang dilakukan oleh Sunardi di Kecamatan Puhpelem Kabupaten
Wonogiri dengan judul “ Pengaruh Pendekatan Pembelajaran terpadu dan
Minat Belajar terhadap Penguasaan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Sains
pada Siswa SD di Kecamatan Puhpelem Kabupaten Wonogiri” (2007)
menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara siswa yang mempunyai minat
belajar tinggi dan siswa yang mempunyai minat belajar rendah terhadap
penguasaan kompetensi dasar mata pelajaran sains. Terkait dengan penelitian
ini yang akan diteliti adalah minat belajar yang berhubungan dengan media
blok dienes dan media dekak-dekak.
2. Penilitian yang dilakukan oleh Sri Saparinsih di SD Gugus Mawar di
Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri dengan judul “Pengaruh
Penggunaan Media Pembelajaran Over Head Proyektor Liquid Crytal Display
Terhadap Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPS ditinjau dari Minat Belajar
Siswa” ( 2010) menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh antara
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang mamiliki minat
belajar rendah terhadap penguasaan kompetensi dasar mata pelajaran IPS pada
siswa SD Gugus Mawar di Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri. Terkait
dengan penelitian ini yang akan diteliti adalah minat belajar yang berhubungan
dengan media blok dienes dan media dekak-dekak.
3. Penelitian yang dilakukan oleh Supriyadi di SLB-B YPPALB Kota Magelang
(2011) dengan judul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika Operasi
Penjumlahan Bilangan 1 – 10 Melalui Penggunaan Alat Peraga Dekak-dekak
Bagi Siswa Kelas D-1 SLB-B YPPALB Kota Magelang 2010/2011”
menyimpulkan bahwa penggunakan alat peraga dekak-dekak dapat
meningkatkan hasil belajar matematika penjumlahan bilangan 1-10 di kelas D-
1 SLB-B YPPALB kota Magelang tahun 2011. Terkait dengan penelitian ini
yang akan diteliti adalah penggunaan media dekak-dekak pada sekolah dasar
umum.
4. Penelitian yang dilakukan oleh Syarif Novembris di SDLBN Talawi Kota
Sawahlunto dengan judul “Meningkatkan Pemahaman Konsep Nilai Tempat
Bilangan Melalui Media Blok Dienes Pada Anak Tuna Grahita Ringan di Kelas
D IV CSDLBN Talawi Sawahlunto” (2012) menyimpulkan bahwa
penggunaan media blok dienes dapat mingkatkan kemampuan pemahaman
konsep nilai tempat bilangan bagi anak tuna grahita ringan
(http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu) diunduh tanggal 7 Maret 2014.
Terkait dengan penelitian ini yang akan diteliti adalah penggunaan media blok
dienes pada sekolah dasar umum.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5. Penelitian yang dilakukan oleh Raharti di SDN kecamatan Selogiri Kabupaten
Wonogiri dengan judul “Pengaruh Penggunaan Media Lingkungan dan Media
Gambar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPA Dintjau dari Kreativitas
Siswa” (2013) menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh yang
signifikan antara pembelajaran dengan menggunakan media lingkungan
lingkungan dengan media gambar terhadap prestasi belajar IPA. Terkait
dengan penelitian ini yang akan diteliti adalah minat belajar yang berhubungan
dengan penggunaan media blok dienes dan media dekak-dekak.
C. Kerangka Berpikir
Kerangka pemikiran merupakan alur penalaran untuk bisa sampai pada
memberi jawaban sementara atas masalah yang dirumuskan. Berdasarkan pada
kajian teori yang telah diuraikan di atas maka dapat dilihat bahwa prestasi belajar
siswa di sekolah merupakan keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan
belajarnya. Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar diantaranya
adalah penggunaan media pembelajaran oleh guru dan minat minat siswa dalam
merespon pembelajaran.
1. Ada perbedaan pengaruh media pembelajaran terhadap prestasi belajar
maematika.
Salah satu faktor untuk mencapai prestasi belajar yang baik adalah
dengan pemilihan media pembelajaran yang tepat dengan bahan yang akan
diajarkan kepada siswa. Salah satu media pembelajaran tersebut adalah media
blok dienes. Dengan media pembelajaran blok dienes siswa akan lebih mudah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
untuk memahami konsep nilai tempat suatu bilangan serta operasi penjumlahan
dan pengurangan.
Dalam penelitian ini sesuai dengan dasar teori yang telah diuraikan
media pembelajaran blok dienes diharapkan menghasilkan prestasi belajar
lebih baik daripada media pembelajaran dekak-dekak.
2. Ada perbedaan pengaruh minat belajar tinggi dan minat belajar siswa rendah
terhadap prestasi belajar matematika.
Faktor lain yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah minat
belajar. Minat belajar adalah keinginan dalam diri seseorang untuk terlibat
langsung dalam suatu permasalahan yang menarik perhatiannya yang
menghasilkan suatu perubahan dari dalam diri seseorang. Sebagai suatu aspek
kejiwaan minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang tetapi lebih dari itu
minat juga dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan yang
menyebabkan seseorang menaruh perhatian pada kegiatan tersebut. Banyak
siswa yang memandang Matematika sebagai bidang studi yang paling sulit,
oleh sebab itu kalau tidak ada minat yang timbul dalam diri siswa, maka siswa
tersebut akan enggan belajar Matematika yang akhirnya akan mengalami
kesulitan belajar Matematika. Siswa yang mempunyai minat belajar tinggi
diduga akan meningkat prestasi belajarnya.
3. Ada interaksi pengaruh media pembelajaran dengan minat belajar siswa
terhadap prestasi belajar matematika.
Apabila pembelajaran matematika dengan media pembelajaran blok
dienes dan minat belajar siswa disertakan, ada dugaan bahwa terdapat interaksi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
pengaruh media pembelajaran dan minat siswa terhadap prestasi belajar
matematika. Bagi siswa yang berminat tinggi mendapatkan pembelajaran
dengan menggunakan media blok Dienes diduga akan memperoleh prestasi
belajar tinggi dibandingkan dengan media pembelajaran dekak-dekak,
sedangkan siswa yang berminat rendah mendapatkan pembelajaran dengan
menggunakan media blok Dienes dan media pembelajaran dekak-dekak diduga
akan memperoleh prestasi belajar yang tidak jauh berbeda sehingga media
pembelajaran blok dienes dan media pembelajaran dekak-dekak sama
efektifnya digunakan pada kelompok minat siswa rendah.
Berdasarkan pemikiran diatas dapat digambarkan kerangka pemikiran
dalam penelitian ini sebagai berikut :
D. Hipotesis
Dari permasalahan dan kerangka teori yang telah diuraikan di atas, maka
hipotesa penelitian ini dapat disusun sebagai berikut :
Minat Belajar
Media Pembelajaran
Blok Dienes
Prestasi Belajar
Matematika
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan penggunaan media pembelajaran
Blok Dienes dan media Dekak-dekak terhadap prestasi belajar Matematika.
2. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan minat belajar siswa tinggi dan minat
belajar siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika.
3. Ada interaksi pengaruh yang signifikan penggunaan media pembelajaran dan
minat belajar terhadap prestasi belajar Matematika.
4.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan
Olah Raga UPT PUD NFI dan SD Kecamatan Jatipuro tahun pelajaran 2013/2014
yaitu SD Negeri 03 Ngepungsari.
Kelompok kontrol dilakukan di kelas III SDN 02 Ngepungsari tahun
pelajaran 2013/2014, sedangkan kelompok untuk uji coba instrumen dilakukan di
kelas III SDN 01 Jatipurwo tahun pelajaran 2013/2014
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan pada semester II siswa pada kelas III
tahun pelajaran 2013/2014.
B. Metode dan Desain Penelitian
1. Metode Penelitian
Suatu metode penelitian memiliki rancangan penelitian (reserch design)
tertentu, rancangan ini menggambarkan prosedur atau langkah-langkah yang harus
ditempuh, waktu penelitian, sumber data dan kondisi arti apa data dikumpulkan,
dan dengan cara bagaimana data tersebut dihimpun dan diolah ( Nana Syaodih
Sukmadinata 2010: 52). “Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh
peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya” (Suharsimi Arikunto. 2005: 7)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian eksperimen
semu (Quasi Eksperimental). Metode ini diambil karena peneliti tidak mungkin
untuk mengontrol semua variabel yang relevan.
Pada penelitian ini peneliti bermaksud memberikan perlakuan
pembelajaran dengan menggunakan media blok Dienes, dan media dekak-dekak
untuk mengetahui efek dari perlakuan tersebut, pada awal sebelum dimulai
perlakuan, terlebih dahulu peneliti memperoleh keadaan kemampuan awal dari
sampel yang akan diperlakuan, baik dari kelompok eksperimen, kelompok uji
coba maupun kelompok kontrol.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah ketiga kelompok tersebut
dalam keadaan seimbang. Data yang digunakan untuk menguji keseimbangan ini
adalah nilai raport mata pelajaran Matematika kelas III SD Negeri 01 Jatipurwo
dan SD Negeri 02 Ngepungsari semester I. Hasil perhitungan rerata ( ) dan
variansi (s2) pada kelas eksperimen dan kelas kontrol disajikan pada tabel sebagai
berikut :
Tabel 3.1 Rerata ( ) dan Variansi (s2) Nilai rapot matematika Kelas III
Semester 1 pada kelas eksperimen dan kelas kontrol
Sumber N Rerata ( ) Variansi (s2)
Kelas Eksperimen 34 82,88 10,83
Kelas Kontrol 32 81,69 24,16
Hasil analisa dari uji keseimbangan yang menggunakan uji t diperoleh thit
= 1,14 dengan t0,025;64 = 1,96 sehingga thit =1,14 < 1,96 = t0,025;64
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Dari hasil uji keseimbangan tersebut dapat disimpulkan bahwa kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol dalam keadaan seimbang. ( Perhitungan
selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 9 )
Adapun prosedur perhitungan uji keseimbangan dengan langkah-langkah
sebagai berikut :
1) Hipotesis
H0 : µ1 = µ2
H1 : µ1 ≠ µ2
2) Taraf Signifikansi
α = 0.05
3) Statistik Uji
4) t =
√
dengan
5) Daerah Kritis
DK = { t / | t | >
6) Keputusan Uji
H0 diterima, jika harga statistik uji t jatuh di luar daerah kritis
(Budiyono, 2009: 151)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2. Desain Penelitian
Berdasarkan banyaknya faktor dari masing-masing variabel bebas maka
menggunakan desain faktorial 2 x 2 yang matriknya seperti di bawah ini :
Tabel 3.2 Desain Penelitian
Minat
Belajar
Media
Pembelajaran
Tinggi
(B1)
Rendah
(B2)
Menggunakan
Media Blok Dienes
(A1)
AB11 AB12
Menggunakan Media
Dekak-dekak
(A2)
AB21 AB22
Keterangan :
AB11= Kelompok siswa yang memiliki minat tinggi yang diberi perlakuan
pembelajaran dengan menggunakan media blok Dienes.
AB12 = Kelompok siswa yang memiliki minat rendah yang diberi perlakuan
pembelajaran dengan menggunakan media blok Dienes.
AB21 = Kelompok siswa yang memiliki minat tinggi yang diberi perlakuan
pembelajaran menggunakan media dekak-dekak.
AB22 = Kelompok siswa yang memiliki minat rendah yang diberi perlakuan
menggunakan media dekak-dekak.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Untuk memperoleh keyakinan terhadap rancangan penelitian ini,
khususnya terhadap terhadap permasalahan “apakah pengaruh yang ditunjukkan
dalam percobaan ini benar0benar disebabkan oleh variabel yang diteliti?”, maka
menurut Moh. Nasir (2003: 270) diperlukan validitas yang tinggi..
Validitas internal yang tinggi di dalam penelitian ini, diusahakan oleh
peneliti dengan cara menghilangkan pengaruh dari :
1. Subjek yang berbeda, dilakukan dengan mengeliminir siswa yang memiliki
skor ekstrim. Tetapi siswa tersebut masih diperbolehkan mengikuti
pembelajaran dalam kelas dan dijaga agar tidak banyak mempengaruhi kelas.
2. Alat ukur yang digunakan, dilakukan dengan menjaga agar tidak terjadi bias
atau kebocoran, dan dilaksanakan sesuai jadwal pelajaran biasa (tidak ada
perubahan jadwal).
3. Kejenuhan siswa, dilakukan dengan melaksanakan eksperimen tidak terlalu
lama, yaitu 5 (lima) kali pertemuan.
4. Kemampuan guru, dilakukan dengan mengusahakan agar guru yang mengajar
baik pada kelas eksperimen maupun pada kelas kontrol memiliki penguasaan
materi yang seimbang.
Sedangkan untuk memperoleh keyakinan penelitian terhadap keinginan
hasil dari percobaan dapat dibuat generalisasi untuk memberi ukuran terhadap
populasi secara mantap, maka diperlukan validitas eksternal yang tinggi (Moh.
Nasir, 2003: 269).
Usaha untuk memperoleh validitas eksternal yang tinggi dalam penelitian
ini diusahakan oleh peneliti dengan cara melakukan:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1. Porposional sampel diambil 1 SD secara acak sesuai dengan keterwakilan
masing-masing Sekolah Dasar.
2. Randominasi diusahakan semaksimal mungkin yaitu pada pengambilan kelas
eksperimen maupun kontrol yang diambil dari SD Negeri se-Kecamatan
Jatipuro.
C. Teknik Pengambilan Sampel
1. Populasi
Menurut Sutrisno Hadi (2000: 220) “Populasi adalah seluruh penduduk
yang dimaksudkan untuk diselidiki. Populasi dibatasi sebagai sejumlah penduduk
atau individu yang paling sedikit mempunyai satu sifat yang sama. Menurut Moh
Nasir (2003 : 325) “Sebuah populasi adalah kumpulan dari individu dengan
kualitas serta ciri-ciri yang telah ditetapkan. Kualitas atau ciri tersebut dinamakan
variabel. Sedangkan Suharsimi Arikunto (2005: 102), mengatakan bahwa
“Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian untuk diselidiki”.
Dari ketiga pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa populasi adalah
seluruh individu yang menjadi sasaran penelitian yang paling sedikit memiliki
satu sifat yang sama.
Sebagai populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SD
Negeri se-Kecamatan Jatipuro pada tahun pelajaran 2013/2014.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2. Teknik Pengambilan Sampel
Sutrisno Hadi (2000: 221) mengatakan bahwa sampel adalah sebagian
populasi. Sampel adalah sejumlah penduduk yang jumlahnya dari kurang dari
jumlah populasi. Menurut Moh Nasir (2003 : 325) sebuah sampel adalah bagaian
dari populasi. Survei sample adalah suatu prosedur dimana hanya sebagian dari
populasi saja yang diambil dan digunakan untuk menentukan sifat serta cirri dari
populasi. Sedangakan pendapat Suharsini Arikunnto (2005: 117) sampel adalah
sebagian atau wakil populasi yang diteliti.
Dari pengertian sampel di atas dapat dijelaskan bahwa sampel adalah
sebagian dari populasi yang mewakili dalam sasaran penelitian dan sampel itu
dapat mencerminkan keadaan populasinya.
Teknik pengambilan sampel (sampling) yang digunakan pada penelitian
ini adalah multi state cluster random sampling, yaitu dengan cara menuliskan
nama-nama dari SD Negeri se-Kecamatan Jatipuro pada selembar kertas digulung
dan dimasukkan ke dalam kaleng dikocok, kemudian diambil 2 kertas, yaitu kertas
yang terambil pertama sebagai kelompok eksperimen dan yang kedua sebagai
kelompok kontrol.
D. Definisi Operasional
Dalam metode eksperimen semu yang digunakan dalam penelitian ini
melibatkan dua variabel bebas dan satu variabel terikat, untuk jelasnya dari ketiga
variabel tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Variabel Bebas Pertama adalah media pembelajaran
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1) Media pembelajaran blok Dienes.
1) Definisi Operasional :
Blok Dienes adalah alat peraga yang bertujuan untuk memahami
konsep dasar bilangan dan nilai tempat. Blok Dienes ini dapat dibuat
dari balok kayu maupun plastik. Untuk bilangan dasar 10, blok model
dienes ini terdiri atas satuan (berupa dadu kecil), puluhan (berupa
batang), ratusan (berupa balok) dan ribuan (berupa kubus besar).
2) Indikator :
Siswa aktif melakukan kegiatan dalam pembelajaran sehingga
pembelajaran terpusat pada siswa (Student Center) dan guru menjadi
fasilitator.
3) Skala Pengukuran : nominal
2) Media pembelajaran dekak-dekak
1) Definisi Operasional
Media dekak-dekak adalah alat yang digunakan sebagai alat peraga
yang berfungsi untuk memodelkan bilangan secara konkrit yang
berbentuk tiang yang berisi manik-manik dan setiap tiang terdiri dari
tempat satuan, puluhan, dan ratusan. Dekak-dekak yang digunakan
adalah yang terbuat dari dasar katu dengan tiang-tiang dari besi, setiap
berisikan manik-manik.
2) Indikator
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Siswa aktif melakukan kegiatan dalam pembelajaran sehingga
pembelajaran terpusat pada siswa (Student Center) dan guru menjadi
fasilitator.
3) Skala Pengukuran : Nominal
2. Variabel bebas kedua adalah minat belajar siswa yang terdiri atas 2 (dua)
macam minat yaitu minat belajar tinggi dan minat belajar rendah.
a. Definisi Operasional :
Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau
aktivitas tanpa ada yang menyuruh. Minat tidak dibawa sejak lahir,
melainkan diperoleh kemudian. Minat terhadap sesuatu dipelajari dan
mempengaruhi proses belajar selanjutnya serta mempengaruhi penerimaan
minat-minat baru.
b. Indikator :
Skor hasil angket dengan kategori sebagai berikut :
Tinggi apabila skor > mean
Rendah apabila skor < mean
c. Skala pengukuran : interval
3. Variabel terikat
Sebagai variabel terikat pada penelitian ini adalah prestasi belajar Matematika
siswa, yang diketahui lewat tes kemampuan belajar siswa.
a. Definisi Operasional :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Prestasi belajar matematika adalah skor yang diperoleh siswa setelah
mengerjakan tes pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat,
penjumlahan dan pengurangan bilangan.
b. Indikator :
Skor hasil tes pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat,
penjumlahan dan pengurangan bilangan.
c. Skala pengukuran : interval
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti “cara” atau
metode, sedangkan “Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematik dan
standar untuk memperoleh data yang dibutuhkan” (Moh. Nasir, 2003: 211).
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode
angket, metode tes dan metode dokumen.
1. Metode Angket
Teknik angket dalam penelitian ini untuk memperoleh data tentang
minat belajar. Angket ini bersifat langsung tertutup yang berarti bahwa
responden menjawab pertanyaan secara langsung dan jawaban berupa
alternatif yang sudah disediakan untuk responden yang sudah ditentukan dan
dibatasi. Dengan demikian responden hanya mempunyai sebuah jawaban yang
paling sesuai dengan keadaanya masing-masing. Penyusunan angket meliputi
pembuatan item-item pertanyaan atau pernyataan, surat pengantar angket serta
petunjuk pengisian angket.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Langkah-langkah penyusunan angket tersebut adalah sebagai berikut :
a. Menentukan kisi-kisi angket
Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang aspek-aspek yang akan
diungkap atau indikator apa saja yang diukur dalam penyusunan angket.
b. Menentukan jenis angket
Jenis angket yang digunakan adalah jenis angket likert
c. Menyusun angket
Angket yang disusun terdiri atas item-item pertanyaan yang dibuat atas
dasar kisi-kisi angket.
d. Menetapkan skor angket
Pemberian skor untuk masing-masing jawaban.
2. Metode Tes
Teknik tes yang digunakan penulis adalah untuk mengungkapkan
prestasi belajar Metematika sehingga dapat diketahui seberapa besar prestasi
belajar Metematika siswa
Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan atau alat yang lain yang
digunakan untuk mengukur ketrampilan, pengetahuan, intelegensi,
kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok, Arikunto
(2005: 139).
Adapun tes yang digunakan adalah tes prestasi atau “achievement test”
yaitu tes yang digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang setelah
mempelajari sesuatu (Suharsimi Arikunto, 2005: 139)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Dalam penelitian ini teknik tes untuk mengukur variabel terikat yaitu
prestasi belajar Matematika. Tes yang digunakan untuk mengumpulkan data
adalah tes obyektif yang disusun oleh peneliti berdasarkan rancangan
pembelajaran dan kisi-kisi tes. Tes yang berisi perolehan hasil belajar
matematika tersebut digunakan untuk mengambil data prestasi belajar
matematika. Tes berbentuk pilihan ganda, sebelum digunakan untuk menguji
subyek penelitian tes tersebut telah diujicobakan pada siswa SD try out yaitu
siswa kelas III SDN 01 Jatipurwo.
3. Metode Dokumentasi
Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai raport
kelas III semester I mata pelajaran matematika yang selanjutnya digunakan untuk
mengetahui keseimbangan kemampuan awal antara kelas eksperimen dengan
kelas kontrol.
F. Uji Coba Instrumen
Untuk mendapat tes dan angket yang sahih dan mempunyai keandalan
tinggi maka sebelum eksperimen yang sebenarnya dilaksanakan perlu terlebih
dahulu dilakukan uji coba terhadap istrumen yang akan dipakai dalam penelitian.
Uji coba dilaksanakan pada kelas III SD Negeri 01 Jatipurwo. Tujuan dari
uji coba tersebut selain untuk mencari validitas dan releabilitas instrumen, juga
untuk mengetahui tingkat kesukaran dan daya beda dari instrumen yang disusun.
Jumlah soal uji coba untuk tes prestasi belajar minimal sama dengan jumlah
indikator yang digunakan. Instrumen yang valid dan reliabel akan digunakan,
sedangkan yang tidak valid dan reliabel tidak digunakan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1. Tes
a. Daya Beda
Daya beda soal dapat diperoleh dengan menggunakan persamaan
sebagai berikut :
D = PA – PB
Keterangan
D = Daya beda
PA =
PB =
Klasifikasi daya beda soal adalah sebagai berikut : (1) jika besarnya D
diantara 0,40 – 1,00 maka item soal tersebut masuk dalam kategori baik,
jika besarnya D diantara 0,20 – 0,39 maka item soal tersebut dalam kategori
sedang dan (3) jika besarnya diantara negatif – 0,19 maka item soal tersebut
termasuk dalam kategori jelek.
Berdasarkan hasil uji coba instrumen dari 30 item soal tes prestasi
belajar matematika diperoleh 21 soal item soal termasuk kategori baik, 5
item soal termasuk kategori sedang, dan 4 soal termasuk kategori jelek.
Untuk item soal yang termasuk kategori jelek maka perlu diperbaiki atau
didrop sehingga diperoleh instrumen yang memiliki daya pembeda baik.
(perhitungan selengkapnya lihat lampiran 7)
b. Tingkat Kesukaran
Tingkat kesukaran soal memunjukkan sukar mudahnya suatu soal,
yang harganya dapat dicari dengan persamaan sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
P =
Keterangan :
P = Tingkat kesukaran
B = Jumlah keseluruhan item yang betul
JS = Banyaknya siswa keseluruhan
Besarnya P menunjukkan tingkat kesukaran suatu item soal, tingkat
kesukaran diklasifikasikan dalam beberapa jenis yaitu : (1) jika besarnya P
diantara 0,81 – 1,00 maka item soal tersebut mudah sekali, (2) jika besarnya
P diantara 0,61 – 0,80 maka item soal tersebut mudah, (3) jika besarnya P
diantara 0,41 – 0,60 maka item soal tersebut cukup atau sedang, (4) jika
besarnya P diantara 0,21 – 0,40 maka item soal tersebut sukar dan (5) jika
besarnya P diantara 0,00 – 0,20 maka item soal tersebut sukar sekali.
Berdasarkan hasil uji coba instrumen 30 soal tes prestasi belajar
matematika yang diujikan diperoleh 5 item soal termasuk kategori sangat
sukar, 8 item soal termasuk kategori sukar, 10 item soal termasuk kategori
sedang dan 7 item soal termasuk kategori sukar. Karena terdapat 13 item
soal yang termasuk kategori sukar dan sangat sukar maka perlu dilakukan
perbaikan agar jumlah item soal yang termasuk kategori sukar dapat
dikurangi sehingga diperoleh soal yang sesuai dengan kaidah pembuatan
soal yang benar yaitu untuk soal yang termasukkategori sukar tidak boleh
lebih dari 25 % dari seluruhnya (perhitungan selengkapnya lihat lampiran 8)
c. Uji Validitas Butir Soal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Dalam penelitian ini untuk menguji validitas tes maupun validitas soal dengan
menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut :
rxy =
2222 yyNxxN
yxxyN
dengan :
rxy = koefisien korelasi
N = cacah/banyaknya subyek penelitian
x = Skor butir soal
x = Jumlah skor butir soal
y = Jumlah skor total
x2 = Jumlah kwadrat skor butir soal
y2 = Jumlah kwadrat skor butir total
xy = Jumlah hasil kali x dan y
(Syaifuddin Azwar, 2011: 19)
Untuk menentukan validitas, harga rxy dikonsultasikan dengan harga r tabel
untuk taraf signifikansi (x) = 5 %. Jika rhitung ≥ rtabel maka dikatakan item
valid.
Setelah dilakukan uji coba instrumen ternyata dari 30 item soal tes prestasi
belajar matematika yang diujikan terdapat 4 soal yang tidak valid sehingga
dengan pertimbangan tersebut maka 4 soal yang tidak valid didrop dan hanya
26 soal yang kemudian dipakai pada penelitian. Sehingga yang digunakan
untuk penelitian sebanyak 26 soal tes prestasi belajar matematika.
(perhitungan selengkapnya lihat lampiran 8)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
d. Uji Reliabilitas Tes
“Reliabilitas berkenaan dengan tingkat keajegan atau ketetapan hasil
pengukuran. Suatu instrumen memiliki tingkat reliabilitas yang memadai bila
instrumen tersebut digunakan mengukur aspek yang diukur beberapa kali hasilnya
sama atau relatif sama” (Nana Syaodih, 2010: 229). Untuk menguji reliabilitas tes
dalam penelitian dengan menggunakan rumus formula Kuder-Richarsoon – 20
atau lebih dikenal dengan sebutan (KR – 20) adalah sebagai berikut :
r =
2
11
2 xS
pp
k
k
dengan :
r = koefisien reliabilitas
k = banyaknya item dalam tes
2
xS = varians skor tes
p = proporsi subyek yang mendapat angka 1 pada suatu item, yaitu
banyaknya subyek yang mendapat angka 1 dibagi oleh banyaknya
seluruh subyek yang menjawab item tersebut.
(Saifuddin Azwar, 2012: 82)
Untuk menentukan reliabilitas harga r dari rumus KR – 20 dikonsultasikan
dengan mengartikan indeks korelasi sebagai berikut :
0,800 < r 1,000 = sangat tinggi
0,600 < r 0,800 = tinggi
0,400 < r 0,600 = cukup
0,200 < r 0,400 = rendah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
r 0,200 = sangat rendah
Berdasarkan hasil uji coba instrumen, untuk tes prestasi belajar
matematika diperoleh harga r11 sebesar 0,79 sehingga tes memiliki tingkat
reliabilitas tinggi. (perhitungan selengkapnya lihat lampiran 8)
2. Angket
a. Uji Validitas Angket
Dalam penelitian ini untuk menguji validitas butir soal dengan
menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut :
rxy =
2222 yyNxxN
yxxyN
dengan :
rxy = koefisien korelasi
N = cacah/banyaknya subyek penelitian
x = Skor butir soal
x = Jumlah skor butir soal
y = Jumlah skor total
x2 = Jumlah kwadrat skor butir soal
y2 = Jumlah kwadrat skor butir total
xy = Jumlah hasil kali x dan y
(Syaifuddin Azwar, 2012: 19)
Setelah dilakukan uji coba instrumen angket minat siswa dari 30 soal
yang diuji cobakan terdapat 5 soal yang tidak valid, kemudian hanya 25 soal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
yang digunakan dalam proses pengambilan data. ( perhitungan selengkapnya
lihat lampiran 12 )
b. Uji Reliabilitas Angket
Sedangkan untuk menguji reliabilitas angket dalam penelitian ini
digunakan rumus koefisien Alpha yaitu :
=
2
2
11
x
j
S
S
k
k
dengan :
= koefisien reliabilitas
k = banyaknya belahan tes
2
jS = varians belahan j ; j = 1, 2, ...k
2
xS = varians skor tes
(Saifuddin Azwar, 2012: 78)
Berdasarkan hasil uji instrumen, untuk angket minat siswa diperoleh
harga r11 sebesar 0,87 sehingga angket memiliki tingkat reliabilitas sangat
tinggi. (perhitungan selengkapnya lihat lampiran 13)
F. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini digunakan teknik analisis variansi dua jalan. Tujuan
dari analisis ini adalah untuk menguji signifikansi perbedaan efek (pengaruh) dua
variabel bebas terhadap variabel terikat. Kedua variabel bebas tersebut ”baris”
(faktor A) dan ”kolom” (faktor B). Di samping itu, analisis tersebut juga bertujuan
untuk menguji signifikansi ”kombinasi efek” (interaksi) kedua variabel bebas
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
terhadap variabel terikat. Pengujian tersebut tidak lain adalah pengujian terhadap
pengaruh rerata antar baris, antar kolom, serta antar sel. Sebelum teknik analisis
variansi dua jalan digunakan, perlu dilakukan pemeriksaan terhadap syarat yang
diperlukan, yaitu :
1. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel yang
didapat berasal dari populasi yang terdistribusi secara normal atau tidak. Uji
Normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Liliefors.
Adapun langkah-langkah ujinya sebagai berikut :
1) Hipotesis
H0 : Sampel random berasal dari populasi normal
H1 : Sampel random bukan berasal dari populasi normal
2) Pilih derajat signifikansi ( = 0,05)
3) Statistik Uji
L = maksimum )(z S )F(z ii
dengan :
F (zi) = P ( Z zi);Z N(0,1)
S (x) = proposi cacah Z zi
Zi =
4) Daerah kritis
DK = { L / L > L;n}
5) Keputusan Uji
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
H0 = diterima, jika harga statistik uji di luar daerah kritis
(Budiyono, 2009: 170-171)
b. Uji Homogenitas
Uji Homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel berasal
dari populasi yang homogen atau tidak. Uji homogenitas yang digunakan
dalam penelitian ini adalah uji homogenitas dari Bartlett. Adapun langkah-
langkah uji homogenitas di Bartlett. Adapun langkah-langkah uji homogen
Bartlett adalah sebagai berikuti :
1) Hipotesis
H0 : 22
2
2
1 ... k (varian homogen)
H1 : tidak semua variansi sama (variansi populasi tidak homogen)
2) Pilih derajat sinifikansi ( = 0,05)
3) Statistik Uji
(
)
Dengan :
k = banyaknya sampel
N = Banyaknya seluruh nilai
nj = banyaknya nilai (ukuran) sampel ke-j = ukuran sampel ke-j
fj = nj – 1 = derajat kebebasan untuk
f = N – k = derajat kebebasan untuk RKG
c =
RKG = rerata kuadrat galat =
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
SSj =
( )
( )
4) Daerah Kritis
DK = { | |}
5) Keputusan Uji
H0 diterima, jika harga statistik uji jatuh diluar daerah kritis.
(Budiyono, 2009: 176-177)
2. Uji Hipotesis
Untuk menguji hipotesis dalam pengolahan data pada penelitian ini digunakan
teknik analisis variansi dua jalan dengan frekuensi pengamatan per sel tidak
sama. Menurut Budiyono (2002: 229-231) teknik analisis variansi dua jalur
tersebut adalah sebagai berikut.
a. Model
ijkijjiijkX
Keterangan :
Xijk = data amatan ke-k pada baris ke-i dan kolom ke-j
= rerata dari seluruh data amatan (rerata besar)
i = efek baris ke-i pada variabel terikat
i = efek kolom ke-j pada variabel terikat
ij = kombinasi efek baris ke-i dan kolom ke-j pada variabel terikat
ijk = deviasi data amata terhadap rataan populasinya (ijk) yang
berdistribusi normal dengan rataan 0. Deviasi amatan terhadap
rataan populasi juga disebut galat (error)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i = 1, 2, ..., p ; p = banyaknya baris
j = 1, 2, ..., q ; q = banyaknya kolom
k = 1, 2, ..., nij ; nij = banyaknya data amatan pada sel ij
b. Prosedur
1) Hipotesis
H0 1 : 1 = 0 untuk semua harga i = 1, 2, ...p
H1 1 : untuk paling sedikit ada 1 yang tidak nol
H0 2 : 1 = 0 untuk setiap j = 1, 2, ..., q
H1 2 : untuk paling sedikit ada satu 1 tidak nol
H0 3 : ij = 0 untuk setiap i = 1, 2, ...p dan j = 1, 2, ...p
H1 3 : untuk paling sedikit ada satu ij yang tidak nol
Ketiga pasang hipotesis ini ekuivalenn dengan tiga variabel terikat ;
Hipotesis sebagai berikut :
H0 1 : Tidak ada pengaruh efek antar baris terhadap variabek terikat.
H1 1 : Ada pengaruh efek antar baris terhadap variabel terikat
H0 2 : Tidak ada pengaruh efek antar kolom terhadap variabel terikat.
H1 2 : Ada pengaruh efek antar kolom terhadap variabel terikat.
H0 3 : Tidak ada interaksi baris dan kolom terhadap variabel terikat
H1 3 : Ada interaksi baris dan kolom terhadap variabel terikat
2) Komputasi
(i) Pada analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama,
didefinisikan notasi-notasi sebagai berikut :
Nij = banyaknya data amatan pada sel ij
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ij ij
h
n
pqn
1 rerata harmonik frekuensi seluruh sel
N = = banyaknya seluruh data amatan
=
= jumlah kuadrat deviasi data amatan
pada sel ij
ijAB = rerata pada sel ij
A1 = = jumlah rerata pada baris ke-i
Bj = = jumlah rerata pada kolom ke –j
G = = jumlah rerata semua sel
Kelima komponen jumlah yang disajikan dengan (11), (2
1), (3
1),
(41) dan (5
1) dirumuskan sebagai berikut :
(11) =
pq
G21
(21) =
ij
ijSS
(31) =
q
Ai
21
1
(41) =
P
Bj
j21
(51) =
ij
ijAB21
= 2
ijij
AB
Keterangan :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
ijAB = 2
ijAB = kuadrat rerata pengamatan pada sel abij,
21
iA = jumlah kuadrat rerata pengamatan pada baris ke-1,
21
iB = jumlah kuadrat rerata pengamatan pada kolom ke-j,
21G = kuadrat jumlah rerata pengamatan semua sel,
N = ji
ijn,
= jumlah cacah pengamatan semua sel.
(ii) Jumlah Kuadrat
JKa = 11 13 hn
JKb = 11 14 hn
JKab = 1111 1345 hn
JKg = hj
ijSS
JKT = JKA + JKB + JKAB + JKG
Keterangan :
ji ij
h
n
pqn
,
1 = rerata harmonik cacah pengamatan semua sel
SSij = ij
k k
ijkijk nXX /22
= jumlah kuadrat deviasi
pengamatan pada sel abij.
(iii) Derajat Kebebasan
dkA = p – 1
dkB = q – 1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
dkAB = (p-1) (q-1)
dkG = N –pq
dkT = N – 1
3) Rerata Kuadrat
Rka =
Rkb =
Rkab =
Rkg =
4) Statistik Uji
Hipotesa yang diuji
H0 1 : i = 0 vs H1 1 : i > 0
H0 2 : j = 0 vs H1 2 : j > 0
H0 3 : ij = 0 vs H1 3 : ij > 0
Nisbah F
Fa =
Fb =
Fab =
5) Daerah Kritis
Daerah kritis untuk Fa adalah DK = { | }
Daerah kritis untuk Fb adalah DK = { | }
Daerah kritis untuk Fab adalah DK = { | }
6) Keputusan Uji
H0 1, H0 2, H0 3 ditolak apabila harga statistik uji yang bersesuaian melebihi
harga kritik masing-masing, yaitu :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Fa; p – 1, N – pq, Fa; q – 1, N – pq, Fa; (p – 1) (q – 1), N – pq Harga kritik tersebut
diperoleh dari Tabel Distribusi F pada tingkat signifikasi .
7) Rangkuman Analisis
Tabel 3.2 Rangkuman Analisis
Sumber Variasi JK Db RK
Statistik
Uji
P
Media
Pembelajaran (A)
Minat Belajar (B)
Interaksi (AB)
Galat
JKa
JKb
JKab
JKg
-
p – 1
q – 1
(p – 1) (q – 1)
N – pq
-
RKa
RKb
RKab
RKg
-
Fa
Fb
Fab
-
<
atau
>
-
Total JKT N – 1 - - -
3. Uji Lanjut Analisis Variansi
Menurut Soehardjo (2002) uji lanjut analisis variasi (komparasi ganda),
dilakukan apabila hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa hipotesis nol
ditolak. Tujuan utama dari komparasi ganda adalah untuk melakukan
pelacakan terhadap perbedaan serata setiap pasangan baris, setiap pasangan
kolom dan setiap pasangan sel. Dalam penelitian ini metode komparasi ganda
yang digunakan adalah metode Scheffe.
Langkah-langkah metode Scheffe adalah sebagai berikut :
a. Mengidentifikasi semua pasangan komparasi serata.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Merumuskan hipotesis yang bersesuai dengan komparasi tersebut.
c. Mencari harga statistik uji F dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Untuk komparasi rerata antar baris ke – i dan ke – j adalah :
ji
g
ji
ji
nnRK
xxF
11
2
Untuk komparasi rerata antar kolom ke – i dan ke – i adalah :
ji
g
ji
ji
nnRK
xxF
11
2
Untuk komparasi rerata antar sel i j dan sel k j adalah :
kji
g
kjij
kjij
nknRK
xxF
11
2
Untuk komparasi rerata antar sel i j dan sel i k adalah :
jkg
g
jkij
ikij
nnRK
xxF
11
2
d. Menentukan tingkat signifikansi ( )
e. Menentukan daerah kritik (DK) dengan menggunakan rumus berikut :
DKi – j = {Fi – j / Fi – j > (p – 1) F; p -1, N – pq}
DKi – j = {Fi – j / Fi – j > (q – 1) F; q -1, N – pq}
DKij – kj = {Fij – kj / Fij – kj > (pq – 1) F; pq -1, N – pq}
DKij – jik = {Fij – ik / Fij – ik > (pq – 1) F; pq -1, N – pq}
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
f. Menentukan keputusan uji (beda rerata) untuk setiap pasangan komparasi
g. Menyusun rangkuman analisis (komparasi ganda)
(Budiyono, 2009: 216-217)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
Tabel 4.1 : Rangkuman Data Prestasi Belajar Matematika
Media
Pembelajaran
Sumber
Statistik
Minat Siswa Total
Tinggi Rendah
Blok Dienes
N 21 13 34
1884,6108 1053,8515 2938,4623
89,7434 81,0655 86,4254
170679,6568 85917,9705 256597,6273
SD 8,7987 6,3703 8,9442
Dekak-dekak
N 14 18 32
1142,3062 1284,6054 2426,9115
81,5933 71,3670 75,8410
93416,8876 92572,6628 185989,5504
SD 4,0417 7,2529 7,8908
Total
N 35 31 66
3026,9169 2338,4569 5365,3738
86,4833 75,4341 81,2935
264096,5444 178490,6333 442587,1776
SD 8,2581 8,3492 9,9359
Berdasarkan tebel tersebut diatas lebih jelasnya dapat diintprestasikan
sebagai berikut :
1. Diskripsi Data Belajar Matematika Dengan Media Pembelajaran Blok Dienes.
X
X
2X
X
X
2X
2X
X
X
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 34 siswa,
nilai tertinggi = 100, skor terendah = 65,38, mean ( ) = 86,43 , modus =
86,8. Median = 86,8, jangkauan = 34,62 dan standar deviasi (SD) = 8,94, untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan distribusi
frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4.2 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Blok Dienes
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 63,00 - 68,20 65,60 1 2,94%
2 68,30 - 73,50 70,90 4 11,76%
3 73,60 - 78,80 76,20 2 5,88%
4 78,90 - 84,10 81,50 5 14,71%
5 84,20 - 89,40 86,80 10 29,41%
6 89,50 - 94,70 92,10 5 14,71%
7 94,80 - 100,00 97,40 7 20,59%
Jumlah 34 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut :
Gambar 4. 1 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes
0
2
4
6
8
10
12
65.60 70.90 76.20 81.50 86.80 92.10 97.40
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Dengan Media Pembelajaran
Dekak-dekak.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 32 siswa,
nilai tertinggi = 88,46, skor terendah = 61,54, mean ( ) = 75,84, modus =
84,40. Median = 76,96 jangkauan = 26,92 dan standar deviasi (SD) = 7,89
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4.3 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Dekak-dekak
No Kelas Interval Nilai
tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 60,96 - 65,46 63,21 6 18,75%
2 65,56 - 70,06 67,81 4 12,50%
3 70,16 - 74,66 72,41 5 15,62%
4 74,76 - 79,26 77,01 2 6,25%
5 79,36 - 83,86 81,61 7 21,88%
6 83,96 - 88,46 86,21 8 25,00%
Jumlah 32 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut:
Gambar 4. 2 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak
0
2
4
6
8
10
63.21 67.81 72.41 77.01 81.61 86.21
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3. Diskripsi Data Preastasi Belajar Matematika Dengan Minat Siswa Tinggi.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 35 siswa,
nilai tertinggi = 100, skor terendah = 65,38, mean ( ) = 86,48, modus =
86,14, median = 86,53, jangkauan = 34,62 dan standar deviasi (SD) = 8,25,
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4.4 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat
Siswa Tinggi
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 63,0 - 68,2 65,6 1 2,86%
2 68,3 - 73,5 70,9 2 5,71%
3 73,6 - 78,8 76,2 2 5,71%
4 78,9 - 84,1 81,5 7 20,00%
5 84,2 - 89,4 86,8 12 34,29%
6 89,5 - 94,7 92,1 4 11,43%
7 94,8 - 100 97,4 7 20,00%
Jumlah 35 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut :
Gambar 4. 3 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Minat Belajar Tinggi
0
2
4
6
8
10
12
14
65.6 70.9 76.2 81.5 86.8 92.1 97.4
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Minat Siswa Rendah.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 31 siswa,
nilai tertinggi = 92,31, skor terendah = 61,54, mean ( ) = 75,43, modus =
76,66, median = 75,56, jangkauan = 30,77 dan standar deviasi (SD) = 8,34
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4.5 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat
Siswa Rendah
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 61,21 - 66,31 63,76 6 19,35%
2 66,41 - 71,51 68,96 4 12,91%
3 71,61 - 76,71 74,16 7 22,58%
4 76,81 - 81,91 79,36 7 22,58%
5 82,01 - 87,11 84,56 4 12,90%
6 87,21 - 92,31 89,76 3 9,68%
Jumlah 31 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut:
Gambar 4. 4 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Minat Belajar Rendah
0
1
2
3
4
5
6
7
8
63.76 68.96 74.16 79.36 84.56 89.76
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran Blok
Dienes pada Kelompok Minat Belajar Siswa Tinggi.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 21 siswa,
nilai tertinggi = 100, skor terendah = 65,38, mean ( ) = 89,74, modus =
95,96, median = 89,16, jangkauan = 34,62 dan standar deviasi (SD) = 8,79
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4. 6 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1,00 65,30 - 71,00 68,15 1 4,76%
2,00 71,10 - 76,80 73,95 1 4,76%
3,00 76,90 - 82,60 79,75 2 9,52%
4,00 82,70 - 88,40 85,55 6 28,57%
5,00 88,50 - 94,20 91,35 4 19,06%
6,00 94,30 - 100,00 97,15 7 33,33%
Jumlah 21 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut :
Gambar 4. 5 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
0
1
2
3
4
5
6
7
8
68.15 73.95 79.75 85.55 91.35 97.15
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran Blok
Dienes pada Kelompok Minat Siswa Rendah.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 13 siswa,
nilai tertinggi = 92,31, skor terendah = 73,08, mean ( ) = 81,06, modus =
81,81, median = 81,81, jangkauan = 19,23 dan standar deviasi (SD) = 6,37,
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4. 7 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Rendah
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 71,41 - 75,51 73,46 3 23,08%
2 75,61 - 79,71 77,66 2 15,38%
3 79,81 - 83,91 81,86 3 23,08%
4 84,01 - 88,11 86,06 2 15,38%
5 88,21 - 92,31 90,26 3 23,08%
Jumlah 13 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut :
Gambar 4. 6 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Rendah
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
73.46 77.66 81.86 86.06 90.26
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran
Dekak-dekak pada Kelompok Minat Siswa Tinggi.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 14 siswa,
nilai tertinggi = 88,46, skor terendah = 73,08, mean ( ) = 81,59, modus =
81,81, median = 81,17, jangkauan = 15,38 dan standar deviasi (SD) = 4,04
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4. 8 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 72,06 - 75,26 73,66 1 7,14%
2 75,36 - 78,56 76,96 2 14,30%
3 78,66 - 81,86 80,26 5 35,71%
4 81,96 - 85,16 83,56 5 35,71%
5 85,26 - 88,46 86,86 1 7,14%
Jumlah 14 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut:
Gambar 4. 7 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
0
1
2
3
4
5
6
73.66 76.96 80.26 83.56 86.86
Fre
ku
esi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran
Dekak-dekak pada Kelompok Minat Siswa Rendah.
Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 18 siswa,
nilai tertinggi = 84,62, skor terendah = 61,54, mean ( ) = 71,36, modus =
68,97, median = 71,92, jangkauan = 23,08 dan standar deviasi (SD) = 7,25,
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan
distribusi frekuensi dan grafik histrogram :
Tabel 4. 9 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Rendah
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 61,32 - 65,12 63,22 2 11,11%
2 65,22 - 69,02 67,12 4 22,22%
3 69,12 - 72,92 71,02 4 22,22%
4 73,02 - 76,82 74,92 4 22,22%
5 76,92 - 80,72 78,82 2 11,11%
6 80,82 - 84,62 82,72 2 11,11%
Jumlah 18 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik
histogram sebagai berikut :
Gambar 4. 8 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan
Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Rendah
0
1
2
3
4
5
63.22 67.12 71.02 74.92 78.82 82.72
Fre
ku
ensi
Nilai Tengah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
B. Pengujian Prasyaratan Analisis Data
1. Uji Normalitas
Hasil perhitungan analisis uji normalitas dengan menggunakan metode
liliefors disajikan pada tabel sebagai berikut :
Tabel 4. 10 Hasil Analisis Uji Normalitas
Sumber N Lhit L0.05;n Keputusan
Media Blok Dienes 34 0,8860 0,1519 Normal
Media Dekak Dekak 32 0,1120 0,1566 Normal
Minat Tinggi 35 0,0978 0,1498 Normal
Minat Rendah 31 0,1587 0,1591 Normal
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi
normal. (Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 10 )
2. Uji Homogenitas
Hasil perhitungan analisis uji Homogenitas dengan menggunakan metode
bartlett disajikan pada tabel sebagai berikut :
Tabel 4. 11 Hasil Analisis Uji Homogenitas
Sumber
DK Keputusan
Media Pembelajaran 3,0044 3,8410 Homogen
Minat Siswa 2,0703 3,8410 Homogen
Maka dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi yang
homogen. (Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 25 )
obs2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
C. Pengujian Hipotesis
Hasil perhitungan anava dua jalan ( 2 x 2 ) sel tak sama disajikan pada tabel
sebagai berikut :
Tabel 4. 12 Hasil Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama
Sumber JK dk RK Fobs Ttabel Kep
Media
Pembelajaran
(A)
1266,5592 1 1266,5592 24,9931 3,9973 ditolak
Minat Siswa
(B) 1420,8008 1 1420,8008 28,0367 3,9973 ditolak
Interaksi
(AB) 9,5328 1 9,5328 0,1881 3,9973 diterima
Galat 3141,9376 62 50,6764
Total 5838,8304 65
(Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 26 )
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa efek utama A dan B nilai hitung
yang lebih besar dar F tabel sehingga ditolak sedangkan pada interaksi AB
nilai F hitung yang diperoleh lebih kecil dari F pada tabel sehingga diterima.
Jadi dari hasil perhitungan analisis dapat diiterprestsikan sebagai berikut :
1. Hipotesis Pertama
Dari hasil anava dua jalan sel tak sama diperoleh = 24,9931 > 3,9973
= , karena > maka ditolak. Dengan ditolaknya , berati
terdapat pengaruh yang signifikan media pembelajaran terhadap prestsi belajar
matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan
pengurangan bilangan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Karena rerata baris = 86,4254 > = 75,8410 sehingga dapat
disimpulkan dari hasil nilai rerata baris bahwa prestasi belajar matematika pada
kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan
bilangan yang diajar dengan menggunakan media blok dienes lebih baik
dibandingkan dengan media dekak-dekak.
2. Hipotesis Kedua
Dari hasil anava dua jalan sel tak sama diperoleh = 28,0367 > 3,9973
= , karena > maka ditolak. Dengan ditolaknya ,
berarti terdapat pengaruh yang signifikan minat siswa terhadap prestsi belajar
matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan
pengurangan bilangan.
Karena rerata kolom = 171,3367 > = 152,4325 sehingga dapat
disimpulkan dari hasil nilai rerata kolom bahwa prestasi belajar matematika
pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan
pengurangan bilangan, peseta didik dengan minat yang tinggi lebih baik dari
pada siswa dengan minat yang rendah.
3. Hipotesis Ketiga
Dari hasil anava dua jalan sel tak sama diperoleh = 0,1881 < 3,9973
= , karena < maka diterima. Dengan diterimanya ,
berarti tidak terdapat pengaruh bersama yang signifikan antara media
pembelajaran dengan minat siswa terhadap prestsi belajar matematika pada
kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan
bilangan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Penggunaan media pembelajaran tidak mempengaruhi minat siswa,
artinya siswa yang mempunyai minat tinggi dan rendah dalam mengikuti
pelajaran yang penyajiannya menggunakan media blok dienes maupun media
dekak-dekak mempunyai prestsi belajar yang sama untuk tiap kategori minat
ssiswa.
D. Pembahasan Hasil Analisis Data
Secara rinci, pembahasan hasil analisis dan pengujian hipotesis dapat
diuraikan sebagai berikut :
1. Pengaruh Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Matematika
Perhitungan analisis statistik menunjukkan bahwa media pembelajaran
blok dienes lebih baik dibanding dengan media pembelajaran dekak-dekak.
Hal ini menunjukkan bahwa pemilihan media pembelajaran yang tepat dapat
memberikan hasil yang lebih baik.
Dalam pembelajaran matematika khususnya pada kompetensi dasar
menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan lebih tepat
menggunakan media pembelajaran blok dienes daripada menggunakan media
pembelajaran dekak-dekak. Hal ini dikarenakan pada media blok dienes bentuk
dan warna medianya berbeda-beda dan lebih konkret dibandingkan pada media
pembelajaran dekak-dekak.
Pada media pembelajaran blok dienes untuk nilai satuan diwujudkan
dalam bentuk dadu kecil, untuk nilai puluhan diwujudkan dalam bentuk batang,
untuk nilai ratusan diwujudkan dalam bentuk balok dan nilai ribuan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
diwujudkan dalam bentuk kubus besar. Sedangkan pada media pembelajaran
dekak-dekak nilai tempat dari satuan sampai puluhan ribu bentuknya sama
semua yang membedakan hanya warnanya saja. Hal ini menyebabkan siswa
lebih mudah menguasai konsep nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan
bilangan.
2. Pengaruh Minat Siswa Terhadap Prestasi Belajar Matematika.
Perhitungan analisis statistik menunjukkan bahwa minat belajar tinggi
lebih baik dibanding dengan minat belajar rendah. Hal ini menunjukkan bahwa
minat sangat mempengaruhi dalam peningkatan prestasi belajar siswa.
Siswa yang mempunnyai minat belajar tinggi dalam kegiatan belajar
akan berusaha keras dalam belajar dibandingkan dengan siswa yang
mempunyai minat belajar rendah, sehingga minat belajar siswa erat
hubungannya dengan peningkatan hasil belajar siswa
3. Interaksi Pengaruh antara Media Pembelajaran dan Minat Siswa Terhadap
Prestasi Belajar Matematika
Hasil perhitungan statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi
pengaruh yang signifikan media pembelajaran dengan minat siswa terhadap
prestasi belajar matematika. Siswa pada kelompok minat tinggi maupun pada
kelompok minat rendah yang mendapat perlakuan dengan menggunakan media
pembelajaran blok dienes memiliki prestasi belajar yang lebih baik dari pada
siswa yang mendapat perlakuan dengan menggunakan media pembelajaran
dekak-dekak.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Siswa yang memiliki minat belajar tinggi pada kelompok yang mendapat
perlakuan media pembelajaran blok dienes memperoleh prestasi belajar yang
baik dari pada dengan menggunakan perlakuan media pembelajaran dekak-
dekak karena dari data lapangan ternyata siswa yang memiliki minat belajar
yang tinggi pada perlakuan dengan menggunakan media blok dienes mampu
melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas sesuai dengan indikator
minat siswa yang dibuat peniliti. Pada pembelajaran dengan menggunakan
media pembelajran blok dienes siswa yang memiliki minat tinggi dapat
menyalurkan kemampuannya lewat diskusi kelompok sehingga prestasi
belajarnya lebih baik dari pada perlakuan dengan menggunakan media
pembelajaran dekak-dekak dimana kemampuan siswa tidak dapat tersalurkan
secara maksimal karena media pembelajarannya kurang sempurna.
Siswa yang memiliki minat rendah pada kelompok yang mendapat
perlakuan media pembelajaran blok dienes juga memperoleh prestasi belajar
yang baik dari pada dengan menggunakan perlakuan media pembelajaran
dekak-dekak karena data di lapangan ternyata siswa yang memiliki minat
belajar rendah pada perlakuan dengan menggunakan media pembelajaran blok
dienes siswa dengan mudah memahami materi yang disampaikan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
E. Keterbatasan Peneliti
Pada saat pelaksanaan penelitian ini berlangsung, peneliti banyak memiliki
keterbatasan. Beberapa keterbatasan tersebut antara lain sebagai berikut :
1. Analisis uji coba angket perhatian siswa dalam belajar kurang terfokus
maupun pada uji coba tes. Untuk mendapatkan data yang valid dan akurat
maka perlu dilakukan analisis data yang mendetail dan berulang-ulang, hal ini
menjadi keterbatasan peneliti mengingat waktu yang diberikan pihak sekolah
sangat terbatas sehingga tidak memperoleh hasil yang baik dan maksimal.
2. Pengambilan populasi hanya terbatas pada siswa kelas III SD se dabin IV
kecamatan Jatipuro tahun pelajara 2013/2014, sehingga masih sangat terbatas
dalam lingkup satu sekolah
3. Keterampilan siswa dalam menggunakan media pembelajaran sangat berbeda,
hal ini mengakibatkan hasil yang diperoleh dalam penelitian tidak bisa
maksimal.
4. Penelitian ini hanya membahas tentang pegaruh penggunaan media blok
dienes dan media dekak-dekak dengan prestasi belajar matematika pada siswa
kelas III SD se dabin IV Ke-camatan Jatipurwo tahun pelajaran 2013/2014,
sementara masih banyak media lain yang bisa mempengaruhi prestasi belajar
siswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKSI DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan kajian teori dan didukung adanya analisis serta mengacu pada
perumusan masalah yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut :
1. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan media pembelajaran blok dienes dan
media pembelajaran dekak-dekak pada kompetensi dasar menentukan nilai
tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan penjumlahan bila-ngan pada
siswa kelas III SD Negeri se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten
Karanganyar Tahun Pelajaran 2013 / 2014. Proses belajar mengajar yang
menggunakan media pembelajaran blok dienes akan menghasilkan prestasi
belajar yang lebih baik dibandingkan dengan proses belajar mengajar yang
menggunakan media pembelajaran dekak-dekak.
2. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan minat siswa tinggi dan minat siswa
rendah terhadap prestasi belajar matematika pada kompetensi dasar
menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan pada siswa
kelas III SD Negeri se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten Karanganyar
Tahun Pelajaran 2013 / 2014. Siswa yang memiliki minat tinggi mempunyai
prestasi belajar matematika yang lebih baik dibandingkan dengan peserta didiik
yang mempunyai minat belajar rendah.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3. Tidak ada interaksi pengaruh yang signifikan media pembelajaran dengan
minat belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika pada kompetensi
dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan pada
siswa kelas III SD Negeri se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten
Karanganyar Tahun Pelajaran 2013 / 2014. Proses belajar mengajar yang
menggunakan media blok dienes pada siswa yang mempunyai minat tinggi
maupun minat rendah prestasi belajarnya lebih baik dari pada proses belajar
mengajar yang menggunakan media pembelajaran dekak-dekak pada siswa
yang mumpunyai minat tinggi maupun minat rendah.
B. Implikasi
Berdasarkan pada kajian teori serta mengacu pada hasil penelitian ini maka
penulis akan menyampaikan implikasi yang berguna baik secara teoritis maupun
secara praktis dalam upaya meningkatkan prestsi belajar matematika. Implikasi
tersebut adalah sebagai berikut :
1. Implikasi teoritis
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pembelajaran matematika dengan
menggunakan media pembelajaran blok dienes menghasilkan prestsi belajar
matematika yang berbeda dibandingkan dengan pembelajaran dengan
menggunakan media pembelajaran dekak-dekak.
2. Implikasi praktis
Hasil penelitian secara praktis dapat digunakan guru dan sekolah sebagai
acuan bahwa keberhasilan proses pembelajaran matematika di sekolah daasar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
dipengaruhi oleh banyak faktor. Diantaranya adalah guru harus mampu memilih
media pembelajaran yang tepat dan sesuai sesuai dengan kompetensi dasar yang
akan diajarkan pada siswanya. Dalam pemilihan media pembelajaran yang tepat
akan membuat proses kegiatan belajar mengajar akan menyenangkan sehingga
siswa dapat menerima pelajaran dengan baik. Seorang guru juga harus
memperhatikan minat siswa sebagai salah satu faktor pengaruh dalam proses
pembelajaran matematika sehingga dapat memberikan perlakuan yang tepat untuk
siswa yang berminat tinggi maupun yang berminat rendah. Dengan
memperhatikan hal tersebut akan dicapai hasil belajar yang tinggi.
C. Saran
Berdasarkan kesimpulan dan implikasi dari hasil penelitian di atas, maka
dapat dikemukakan beberapa saran sebagai berikut :
1. Guru se-Kecamatan Jatipuro
a) Untuk para guru sebaiknya rajin menggunakan media pembelajaran yang
tepat dan sesuai dengan bahan yang akan diajarkan kepada siswanya. Hal
ini disebabkan karena pendidikan anak di sekolah dasar adalah pendidikan
yang paling berkesan dalam pikiran mereka dan akan dikenang sepanjang
hidupnya.
b) Seorang guru senantiasa harus membangkitkan minat belajar para
siswanya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2. Kepala Sekolah se-Kecamatan Jatipuro
Untuk kepala sekolah hendaknya selalu menganjurkan kepada jajaran
gurunya untuk senantiasa menggunakan media pembelajaran yang tepat dan
sesuai dengan materi yang akan diajarkan kepada siswanya.
3. Peneliti selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian yang lebih
mendalam dengan melibatkan faktor-faktor lain yang berkaitan dengan prestasi
belajar motivasi, kedisiplinan, sikap dan bakat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR PUSTAKA
Abdurahman, Mulyana. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
Jakarta: Rieneka Cipta
Aisto Rohadi. 2003. Media Pembelajaran. Bandung: CV Maulana
Budiyono. 2009. Statistika untuk Penelitian. Surakarta : UNS Press
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2004. Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Jakarta: Balai Pustaka.
Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Jakarta: BNSP
Erman Suherman. 2009. Strategi Pembelajaran Matematika Kontenporer.
Bandung: F.MIPA UPI
Hj. Gino dkk. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Surakarta: UNS Press
Jujun S.Suriasumantri. 2000. Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer. Jakarta:
Pustaka Sinar Harapan
M. Nasir. 2003. Metode Penelitian. Jakaarta: Galia Indonesia.
Nana Syaodih Sukmadinata. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Oemar Hamalik. 2004. Psikologi Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru
Saiffuddin Azwar. 2012. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada
Slameto, 2010 Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Sri Anitah, 2008 Media Pembelajaran. Surakarta: UNS Press
Sugihartono dkk. 2000. Psikologi Pendidikan. UNY Press.
Suharsimi Arikunto. 2005 Dasar-dasar Eveluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara
Sukardi. 2003. Bimbingan dan Penyuluhan Belajar di Sekolah. Bandung: Usaha
Nasional
Sukayati dan Agus Suharjana. 2009. Pemanfaatan Alat Peraga Matematika dalam
Pembelajaran di SD. Yogyakarta PPPTK Matematika
Sutrisno Hadi. 2000. Analisis Regresi. Yogyakarta: Andi Offset
Syaiful Bahri Djamarah. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
The Liang Gie. 2008. Pengantar Filsafat Ilmu. Yogyakarta: Liberty
Tim Penyusun Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2001. Kamus Besar
Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
W.J.S. Poerwadarminta. 2007 Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Dep Dik Bud
Indonesia.
WS Winkel 2009. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi
Zaenal Arifin. 2011. Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Jenderal
Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
SILABUS
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : III (tiga) / 2 (dua)
Standar Kompetensi : 4. Melakukan operasi hitung bilangan sampai tiga angka
Kompetensi Dasar : 4.1Menentukan nilai tempat
4.2 Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.
Materi
Pokok
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber dan Media
Pembelajaran
Operasi
Hitung
bilangan
1. Membaca lambang
bilangan
2. Menentukan nilai
tempat
3. Penjumlahan dan
a. Kognitif
1. Membaca lambang
bilangan dengan
menggunakan media
blok dienes
a. Prosedur:
Tes akhir
b. Jenis:
Tes tertulis
2 x
pertemuan
(4 JP @ 35
menit)
a. Sumber:
Ria Andriana dkk.
Matematika3.
Yudistira : Jakarta.
Hal 12-25
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Materi
Pokok
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber dan Media
Pembelajaran
pengurangan
2. Menentukan nilai
tempat bilangan
dengan menggunakan
media blok dienes
3. Melakukan
penjumlahan tanpa
menyimpan
4. Melakukan
pengurangan tanpa
teknik meminjam
b. Afektif
1. Menyelesaikan
c. Bentuk:
Subyektif/
uraian
d. Alat:
Soal, kunci
jawaban, kriteria
penilaian, dan
lembar kerja
siswa (LKS)
b. Media
Pembelajaran:
-Media Blok dienes
dan dekak dekak
-Gambar bilangan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Materi
Pokok
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber dan Media
Pembelajaran
masalah tentang
operasi hitung
bilangan bersama-
sama dengan
kelompok.
c. Psikomotor
1. Menunjukkan cara
mengerjakan soal
dengan menggunakan
media blok dienes
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP KELAS EKSPERIMEN)
Sekolah : SD Negeri
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : III (tiga) / II (dua)
A. Standar Kompetensi
4. Melakukan operasi hitung bilangan sampai tiga angka
B. Kompetensi Dasar
4.1 Menentukan nilai tempat
4.2 Penjumlahan dan pengurangan bilangan
C. Indikator
a. Kognitif
1. Membaca lambang bilangan
2. Menentukan nilai tempat bilangan
3. Melakukan penjumlahan tanpa menyimpan
4. Melakukan pengurangan tanpa teknik meminjam
b. Afektif
1. Menyelesaikan masalah tentang operasi hitung bilangan bersama-sama
dengan kelompok.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Psikomotor
Menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan pengurangan dengan media
blok dienes.
D. Tujuan Pembelajaran
a. Kognitif
1. Melalui penjelasan guru menggunakan media blok dienes peserta didik
dapat membaca lambang bilangan.
2. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik dapat menentukan
nilai tempat bilangan ( satuan, puluhan, ratusan,ribuan)
3. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu
menjumlahkan bilangan tanpa menyimpan
4. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu
menjumlahkan
bilangan dengan menyimpan
5. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu
mengurangkan bilangan tanpa meminjam
6. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu
mengurangkan bilangan dengan meminjam
b. Afektif
Peserta didik ikut berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan tugas kelompok
yang berkaitan dengan masalah operasi hitung bilangan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Psikomotor
Peserta didik dapat menujukkan kembali cara menggunakan media blok
dienes untuk menentukan nilai tempat dan melakukan operasi penjumlahan
dan pengurangan
E. Dampak Pengiring
Setelah pembelajaran selesai pesrta didik diharapkan dapat dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan operasi hitung bilangan dalam
kehidupan sehari – hari.
F. Materi Ajar
Operasi Hitung Bilangan
1. Membaca lambang bilangan
2. Nilai tempat
3. Penjumlahan dan pengurangan bilangan
G. Metode Pembelajaran
1. Metode Pemberian Tugas
2. Metode Tanya Jawab
3. Metode Kerja kelompok
H. Langkah – langkah Pembelajaran
Pertemuan pertama
1. Kegiatan awal
a. Guru mengkomunikasikan tujuan belajar dan pokok-pokok materi yang
akan dipelajari.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Guru melakukan apersepsi, guru gambar bilangan di papan tulis dan
meminta peserta didik membacanya
c. Guru memberikan penjelasan tentang pembagian kelompok dan cara belajar
peserta didik.
2. Kegiatan Inti
a. Guru meminta peserta didik membaca lambang bilangan yang ada di papan
tulis .
b. Guru bertanya jawab dengan peserta didik tentang nilai tempat bilangan
yang dibaca peserta didik
c. Guru memberikan contoh penggunaan media blok dienes untuk
menentukan nilai tempat dan penjumlahan bilangan
d. Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan operasi hitung bilangan
yang harus diselesaikan peserta didik secara berkelompok (kelompok
kecil), kemudian guru mengajak siswa untuk menyelesaikan tugas seperti
berikut ini.
Lembar Kerja Siswa Lengkapilah tabel di bawah ini !
NO Bilangan Angka Nilai tempat Nilai
1. 163
2. 274
3. 385
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3. Kegiatan Akhir (Penutup)
a. Dengan tanya jawab guru dan peserta didik menyimpulkan tentang nilai
tempat bilangan
b. Guru memberi PR tentang nilai tempat.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan awal
a Apersepsi operasi hitung penjumlahan oleh guru menggunakan jari-jari
tangan.
b Guru menyampaikan tujuan pmbelajaran yaitu pentingnya mempelajari
operasi hitung penjumlahan ke samping, salah satu fungsinya pada
kegiatan jual beli menghitung uang
2. Kegiatan inti
a Siswa mengenal media Blok Dienes.
b Siswa mencoba menggunakan media Blok Dienes.
c Guru memberi contoh soal penjumlahan ke samping.
d Siswa menirukan contoh guru menyelesaikan soal penjumlahan kesamping
menggunakan media Blok Dienes.
e Guru memberikan soal penjumlahan ke samping.
f Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan
media Blok Dienes bilangan satuan+satuan.
g Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan
media Blok Dienes bilangan puluhan+puluhan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
h Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan
media Blok Dienes bilangan puluhan+ratusan
3. Kegiatan akhir
a Siswa bersama guru mengevaluasi pembelajaran penjumlahan ke samping
menggunakan media Blok Dienes tentang kesulitan yang dialami.
b Siswa bersama guru berkolaborasi mengemasi kembali peralatan yang
telah digunakan
I. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
a. Media Pembelajaran:
1. Media blok dienes
2. Gambar bilangan
b. Sumber Belajar:
1. Ria Andriana dkk. Matematika3. Yudistira : Jakarta. Hal 12-25
2. Silabus kelas III
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
J. PENILAIAN
a. Prosedur : Tes akhir
b. Jenis : Tes tertulis
c. Bentuk : Subyektif / uraian
d. Alat : Soal, kunci jawaban, kriteria penilaian, dan lembar kerja siswa
(LKS)
Mengetahui
Kepala SD Negeri 03 Ngepungsari
SUMARDI, S. Pd.
NIP. 19620212 199003 1 007
Jatipuro, 1 April 2014
Peneliti
JUNET MURDIYANTO
NIM. S.810809019
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP KELAS KONTROL)
Sekolah : SD Negeri
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : III (tiga) / II (dua)
A. Standar Kompetensi
4. Melakukan operasi hitung bilangan sampai tiga angka
B. Kompetensi Dasar
4.1 Menentukan nilai tempat
4.2 Penjumlahan dan pengurangan bilangan
C. Indikator
a. Kognitif
1. Membaca lambang bilangan
2. Menentukan nilai tempat bilangan
3. Melakukan penjumlahan tanpa menyimpan
4. Melakukan pengurangan tanpa teknik meminjam
b. Afektif
Menyelesaikan masalah tentang operasi hitung bilangan bersama-sama
dengan kelompok.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Psikomotor
Menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan pengurangan dengan media
dekak-dekak
D. Tujuan Pembelajaran
a. Kognitif
1. Melalui penjelasan guru menggunakan media blok dekak dekak peserta
didik dapat membaca lambang bilangan.
2. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik dapat menentukan
nilai tempat bilangan ( satuan, puluhan, ratusan,ribuan)
3. Melalui penggunaan media dekak-deak peserta didik mampu
menjumlahkan bilangan tanpa menyimpan
4. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik mampu
menjumlahkan
bilangan dengan menyimpan
5. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik mampu
mengurangkan bilangan tanpa meminjam
6. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik mampu
mengurangkan bilangan dengan meminjam
b. Afektif
Peserta didik ikut berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan tugas kelompok
yang berkaitan dengan masalah operasi hitung bilangan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Psikomotor
Peserta didik dapat menujukkan kembali cara menggunakan media dekak-
dekak untuk menentukan nilai tempat dan melakukan operasi penjumlahan
dan pengurangan
E. Dampak Pengiring
Setelah pembelajaran selesai pesrta didik diharapkan dapat dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan operasi hitung bilangan dalam
kehidupan sehari – hari.
F. Materi Ajar
Operasi Hitung Bilangan
1. Membaca lambang bilangan
2. Nilai tempat
3. Penjumlahan dan pengurangan bilangan
G. Metode Pembelajaran
1. Metode Pemberian Tugas
2. Metode Tanya Jawab
3. Metode Kerja kelompok
4. Diskusi
H. Langkah – langkah Pembelajaran
Pertemuan pertama
1. Kegiatan awal
a. Guru mengkomunikasikan tujuan belajar dan pokok-pokok materi yang
akan dipelajari.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Guru melakukan apersepsi, guru gambar bilangan di papan tulis dan
meminta peserta didik membacanya
c. Guru memberikan penjelasan tentang pembagian kelompok dan cara belajar
peserta didik.
2. Kegiatan Inti
a. Guru meminta peserta didik membaca lambang bilangan yang ada di papan
tulis .
b. Guru bertanya jawab dengan peserta didik tentang nilai tempat bilangan
yang dibaca peserta didik
c. Guru memberikan contoh penggunaan media dekak-dekak untuk
menentukan nilai tempat dan penjumlahan bilangan
d. Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan operasi hitung bilangan
yang harus diselesaikan peserta didik secara berkelompok (kelompok
kecil), kemudian guru mengajak siswa untuk menyelesaikan tugas seperti
berikut ini.
Lembar Kerja Siswa Lengkapilah tabel di bawah ini !
NO Bilangan Angka Nilai tempat Nilai
1. 163
2. 274
3. 385
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3. Kegiatan Akhir (Penutup)
a. Dengan tanya jawab guru dan peserta didik menyimpulkan tentang nilai
tempat bilangan
b. Guru memberi PR tentang nilai tempat.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan awal
a Apersepsi operasi hitung penjumlahan oleh guru menggunakan jari-jari
tangan.
b Guru menyampaikan tujuan pmbelajaran yaitu pentingnya mempelajari
operasi hitung penjumlahan ke samping, salah satu fungsinya pada
kegiatan jual beli menghitung uang
2. Kegiatan inti
a Siswa mengenal media Dekak-dekak.
b Siswa mencoba menggunakan media dekak-dekak.
c Guru memberi contoh soal penjumlahan ke samping.
d Siswa menirukan contoh guru menyelesaikan soal penjumlahan
menggunakan media dekak-dekak.
e Guru memberikan soal penjumlahan tanpa meminjam.
f Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan
media dekak-dekak bilangan satuan+satuan.
g Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan
media dekak-dekak bilangan puluhan + puluhan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
h Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan menggunakan media
dekak-dekak bilangan puluhan+ ratusan
Lembar Kerja Siswa
3. Kegiatan akhir
a Siswa bersama guru mengevaluasi pembelajaran penjumlahan ke samping
menggunakan media dekak dekak tentang kesulitan yang dialami.
b Siswa bersama guru berkolaborasi mengemasi kembali peralatan yang
telah digunakan
I. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
a. Media Pembelajaran:
1. Media dekak-dekak
2. Gambar bilangan
b. Sumber Belajar:
1. Ria Andriana dkk. Matematika3. Yudistira : Jakarta. Hal 12-25
2. Silabus kelas III
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
J. PENILAIAN
a. Prosedur : Tes akhir
b. Jenis : Tes tertulis
c. Bentuk : obyektif /pilgan
d. Alat : Soal, kunci jawaban, kriteria penilaian, dan lembar kerja siswa
(LKS)
Mengetahui
Kepala SD Negeri 02 Ngepungsari
RETNO SETYASIH, S. Pd.
NIP. 19650219 198702 2 002
Jatipuro, 25 Maret 2014
Peneliti
JUNET MURDIYANTO
NIM. S.810809019
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 4
KISI KISI SOAL EVALUASI
Kompetensi Dasar dan
Indikator
K1 K2 K3 K4 K5 K6 JUMLAH
4.1Menentukan nilai
tempat
Membaca
lambang bilangan
Menentukan
nilai tempat
4.2 Penjumlahan dan
pengurangan
Melakukan
penjumlahan
tanpa
menyimpan
Melakukan
penjumlahan
dengan teknik
menyimpan
Melakukan
pengurangan
tanpa teknik
meminjam
melakukan
pengurangan
dengan teknik
meminjam
1,2,3
6,13
23
16,
19,21,22
8
4,5,7,14,18
15
17,20
24,29
9,10,
11,12,
25
28,30
26,27
6
9
3
5
3
2
2
Jumlah 10 11 9 30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 5
Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D pada jawaban yang
paling benar !
1. Lambang bilangan tiga ribu tujuh belas adalah …
A. 3.017 B. 3.170 C. 3.107 D. 3.177
2. Bilangan antara 673 dan 675 adalah …
A. 676 B. 674 C. 675 D. 673
3. Nama bilangan 6.712 adalah …
A. enam ribu tujuh ratus sepuluh C. enam ribu tujuh puluh dua
B. enam ribu tujuh ratus dua D. enam ribu tujuh ratus dua belas
4. Angka 4 pada bilangan 5.741 menempati tempat …
A. satuan B. puluhan C. ratusan D. ribuan
5. Angka puluhan pada bilangan 3.218 adalah …
A. 2 B. 1 C. 8 D. 3
6. Sesudah 475 bilangan berikutnya adalah …
A. 473 B. 476 C. 474 D. 472
7. Angka yang menempati ratusan pada bilangan 2.897 adalah angka …
A. 8 B. 7 C. 9 D. 2
8. Penulisan lambang bilangan seribu dua ratus satu adalah …
A. 1211 B. 1200 C. 1201 D. 1221
9. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan.
Bilangan itu adalah …
A. 6249 B. 4629 C. 9462 D. 2649
10. Lambang bilangan dari Sembilan ratus tujuh puluh lima adalah…
A. 970 B. 957 C. 975 D. 9075
11. Nilai angka 8 pada bilangan 3.850 adalah…….
A. .800 B. 8.000 C.80 D. 8
12. Nilai tempat angka 5 dari bilangan 2.975 adalah……
A. ribuan B satuan C. ratusan D. puluhan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13. Bilangan yang terletak di antara 476 dan 478 adalah...
A. 474 B. 475 C.477 D. 479
14. Nilai tempat 5 dari bilangan 2.975 adalah...
A. ribuan B. ratusan C.puluhan D. satuan
15. 9 ratusan + 8 satuan + 4 puluhan…….
A. 948 B. 984 C. 962 D. 986
16. 5 ribuan + …..ratusan + 7 puluhan + 4 satuan = 5.874
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah……..
A. 5 B. 8 C. 7 D. 4
17. 6 ratusan + 8 puluhan + 7 satuan =………
A. 687 B. 867 C. 786 D. 678
18. Nilai tempat angka 2 pada bilangan 1.928 adalah…
A. Ribuan B. Ratusan C. Puluhan D. satuan
19. Hasil pengurangan dari 876 – 463 adalah ....
A. 431 B. 413 C. 341 D. 423
20. 5 ribuan + 9 ratusan + 2 puluhan + 7 satuan =…
A. 9527 B. 2957 C. 5927 D. 7295
21. Hasil pengurangan 478 – 243 adalah…
A. 234 B. 235 C. 245 D. 236
22. Hasil pengurangan 567 -335 adalah . . .
A. 231 B. 232 C. 242 D. 233
23. 4 ratusan + …..puluhan + satuan = 435
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah…
A. 4 B. 3 C. 5 D. 6
24. Hasil pengurangan dari 346 – 278 adalah . . .
A. 65 B. 67 C. 68 D. 69
25. 525 + 210 + 150 =……
A. 885 B. 858 C. 785 D. 875
26. Hasil pengurangan dari 752 – 394 adalah . . .
A. 346 B. 347 C. 348 D. 349
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27. 867 Nilai tempat puluhan pada bilangan disamping jika dikurangi dengan 5
satuan adalah . ..
A. 55 B. 60 C. 65 D. 66
28. 495 + 247+102 =…
A. 843 B. 844 C. 842 D. 842
29. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan.
nilai tempat puluhan dikurangi satuan adalah ...
A. 21 B. 41 C. 31 D. 11
30. 521 + 109 + 121 =…
A. 771 B. 752 C. 751 D. 752
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 6
LEMBAR JAWAB
Nama : ..............................................
Kelas : ..............................................
No : ..............................................
1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D
2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D
3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D
4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D
5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D
6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D
7. A B C D 17. A B C D 27. A B C D
8. A B C D 18. A B C D 28. A B C D
9. A B C D 19. A B C D 29. A B C D
10. A B C D 20. A B C D 30. A B C D
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 7
KUNCI JAWAB
1. A 11. A 21. B
2. B 12. B 22. B
3. D 13. C 23. B
4. B 14. D 24. C
5. B 15. B 25. A
6. B 16. B 26. C
7. A 17. A 27. A
8. C 18. C 28. B
9. D 19. B 29. C
10. C 20. C 30. C
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 8 UJI VALIDITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
No RESP Nomor Butir Soal
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Ananda Nor Rahman 1 0 1 1 0 0 0 0 1
2 Febi Tri Wanti 1 1 1 1 0 0 1 0 1
3 Ayunda Dewi Pramusti 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 Agus Kusnadi 1 1 1 1 0 1 1 1 1
5 Bayu Andika Putra P 1 1 1 1 1 0 1 1 1
6 Muh. Arifin Eka S 1 1 1 1 1 0 1 1 1
7 Satria Wahyu Utama 1 1 1 1 1 0 1 1 1
8 Titania Lintang Suroy 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 Widodo 1 1 1 1 1 1 0 0 1
10 Zellina Eva Nurmadin 1 1 1 1 1 0 1 1 1
11 Alfi Nur Annisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1
12 Wahyu Saputro 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 Indah Pramungtyas 1 1 1 1 1 1 1 1 1
14 Ahmad Aprilia 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bagas Yuliyanto 1 0 0 0 0 0 0 1 0
16 Ramli Adi Kurniawan 1 1 1 0 0 0 1 1 0
17 Sahrul Widodo 1 1 1 1 0 1 1 1 1
18 Ananda Wahyu P 1 1 0 0 1 1 0 0 1
19 Anisa Rahmawati 1 0 1 1 0 0 1 0 1
20 Ardian Ary Arman S 0 0 1 1 0 1 0 1 0
21 Bayu Ardiansyah 1 0 1 0 1 1 1 0 1
22 Danar Perdana P 1 1 1 1 1 1 1 1 0
23 Fitri Novita Sari 0 1 1 0 0 1 0 0 1
24 Indri Yani 1 1 1 1 1 1 1 1 0
25 Nisa Aulia Cahyaning 1 1 1 1 0 1 1 1 1
26 Restu Febriano Al R 0 1 1 1 1 0 0 0 1
27 Reza Akbar Taufik 1 0 0 0 0 0 1 1 0
28 Smson Ade Prakoso 1 1 1 1 1 1 1 0 1
29 Sofian Aditama 1 0 0 0 0 0 0 1 1
30 Tri Winarsoh 1 1 0 1 0 1 0 1 0
S 26 22 24 22 16 17 20 20 22
nA 15 13 14 13 10 7 12 12 13
nB 11 9 10 9 6 10 8 8 9
∑XY 576 518 538 499 390 385 479 441 491
P 0,813 0,688 0,750 0,688 0,500 0,531 0,625 0,625 0,688
Tafsir P S.Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang Sedang Mudah Mudah Mudah
PA 0,9375 0,8125 0,875 0,8125 0,625 0,4375 0,75 0,75 0,8125
PB 0,688 0,563 0,625 0,563 0,375 0,625 0,500 0,500 0,563
D 0,250 0,250 0,250 0,250 0,250 -0,188 0,250 0,250 0,250
Tafsir D Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek Sedang Sedang Sedang
Q 0,1875 0,3125 0,25 0,3125 0,5 0,46875 0,375 0,375 0,3125
P.Q 0,15234 0,21484 0,1875 0,21484 0,25 0,24902 0,23438 0,23438 0,21484
rxy 0,62636 0,75022 0,56944 0,53747 0,61537 0,36473 0,72478 0,32562 0,44789
r-tabel 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Tafsir Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Invalid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1
0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0
1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1
1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1
1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1
0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1
0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1
1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1
1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1
0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0
1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1
1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0
1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0
1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0
1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0
1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1
24 13 23 21 16 10 25 19 23 24 24 23
11 8 11 13 7 7 12 10 12 14 14 15
13 5 12 8 9 3 13 9 11 10 10 8
523 308 531 460 369 246 553 425 531 525 542 505
0,750 0,406 0,719 0,656 0,500 0,313 0,781 0,594 0,719 0,750 0,750 0,719
Mudah S.Mudah Mudah Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Mudah Mudah Mudah Mudah
0,6875 0,5 0,6875 0,8125 0,4375 0,4375 0,75 0,625 0,75 0,875 0,875 0,9375
0,813 0,313 0,750 0,500 0,563 0,188 0,813 0,563 0,688 0,625 0,625 0,500
-0,125 0,188 -0,063 0,313 -0,125 0,250 -0,063 0,063 0,063 0,250 0,250 0,438
Jelek Jelek Jelek Sedang Jelek Sedang Jelek Jelek Jelek Sedang Sedang Baik
0,25 0,59375 0,28125 0,34375 0,5 0,6875 0,21875 0,40625 0,28125 0,25 0,25 0,28125
0,1875 0,24121 0,20215 0,22559 0,25 0,21484 0,1709 0,24121 0,20215 0,1875 0,1875 0,20215
0,38375 0,41469 0,69659 0,31876 0,40694 0,43067 0,53811 0,36478 0,69659 0,40851 0,61896 0,3922
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Invalid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal X X2
22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 0 0 1 0 0 1 0 1 12 144
1 1 1 1 0 1 1 1 1 20 400
0 0 1 1 1 1 0 0 0 23 529
0 0 1 1 1 1 1 0 0 23 529
1 1 1 1 1 1 0 1 1 26 676
1 0 1 1 1 1 0 0 1 25 625
1 1 1 1 1 1 1 1 1 28 784
1 1 1 1 1 1 1 0 1 26 676
1 0 1 1 1 1 0 1 0 22 484
1 1 1 1 1 1 1 1 1 29 841
1 0 1 1 1 1 1 0 1 25 625
1 0 1 1 1 1 1 0 1 25 625
1 1 1 1 1 1 1 0 1 26 676
0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 4
0 1 0 0 1 0 1 0 1 11 121
1 1 0 1 1 0 1 1 1 20 400
1 1 1 1 1 1 1 1 1 26 676
0 0 1 1 1 1 1 0 1 22 484
1 1 1 1 1 1 0 1 0 20 400
1 0 0 0 0 0 0 0 1 7 49
0 1 1 1 1 1 1 0 1 22 484
1 1 1 1 0 1 1 1 1 26 676
0 0 0 0 1 0 1 1 1 16 256
1 1 1 1 1 0 1 1 1 27 729
1 1 1 1 0 1 1 1 1 26 676
0 1 0 0 1 0 0 0 1 14 196
0 0 0 1 0 0 1 1 1 12 144
1 1 1 0 1 1 0 1 1 24 576
0 0 0 1 0 0 0 0 1 11 121
1 0 0 1 1 1 1 0 1 19 361
20 16 20 24 22 20 20 14 25 615 13967
12 8 12 14 13 12 11 6 12
8 8 8 10 9 8 9 8 13
459 371 491 541 499 483 441 322 525
0,625 0,500 0,625 0,750 0,688 0,625 0,625 0,438 0,781
Mudah Sedang Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang Mudah
0,75 0,5 0,75 0,875 0,8125 0,75 0,6875 0,375 0,75
0,500 0,500 0,500 0,625 0,563 0,500 0,563 0,500 0,813
0,250 0,000 0,250 0,250 0,250 0,250 0,125 -0,125 -0,063
Sedang Jelek Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek Jelek Jelek
0,375 0,5 0,375 0,25 0,3125 0,375 0,375 0,5625 0,21875
0,23438 0,25 0,23438 0,1875 0,21484 0,23438 0,23438 0,24609 0,1709 6,47
0,5147 0,42679 0,85083 0,60658 0,53747 0,76679 0,32562 0,34739 0,16608
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Invalid Invalid Invalid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 9 UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
No RESP Nomor Butir Soal
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Ananda Nor Rahman 1 0 1 1 0 0 0 1 0
2 Febi Tri Wanti 1 1 1 1 0 0 1 1 0
3 Ayunda Dewi Pramu 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 Agus Kusnadi 1 1 1 1 0 1 1 1 1
5 Bayu Andika Putra P 1 1 1 1 1 0 1 1 1
6 Muh. Arifin Eka S 1 1 1 1 1 0 1 1 1
7 Satria Wahyu Utama 1 1 1 1 1 0 1 1 1
8 Titania Lintang S 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 Widodo 1 1 1 1 1 1 0 1 1
10 Zellina Eva Nurmadin 1 1 1 1 1 0 1 1 1
11 Alfi Nur Annisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1
12 Wahyu Saputro 1 1 1 1 1 1 1 1 0
13 Indah Pramungtyas 1 1 1 1 1 1 1 1 0
14 Ahmad Aprilia 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bagas Yuliyanto 1 0 0 0 0 0 0 0 1
16 Ramli Adi Kurniawan 1 1 1 0 0 0 1 0 1
17 Sahrul Widodo 1 1 1 1 0 1 1 1 1
18 Ananda Wahyu P 1 1 0 0 1 1 0 1 1
19 Anisa Rahmawati 1 0 1 1 0 0 1 1 1
20 Ardian Ary Arman S 0 0 1 1 0 1 0 0 0
21 Bayu Ardiansyah 1 0 1 0 1 1 1 1 1
22 Danar Perdana P 1 1 1 1 1 1 1 0 1
23 Fitri Novita Sari 0 1 1 0 0 1 0 1 1
24 Indri Yani 1 1 1 1 1 1 1 0 1
25 Nisa Aulia Cahyaning 1 1 1 1 0 1 1 1 1
26 Restu Febriano Al R 0 1 1 1 1 0 0 1 1
27 Reza Akbar Taufik 1 0 0 0 0 0 1 0 1
28 Smson Ade Prakoso 1 1 1 1 1 1 1 1 1
29 Sofian Aditama 1 0 0 0 0 0 0 1 1
30 Tri Winarsoh 1 1 0 1 0 1 0 0 1
S 26 22 24 22 16 17 20 22 24
nA 15 13 14 13 10 7 12 13 11
nB 11 9 10 9 6 10 8 9 13
∑XY 497 449 468 434 341 334 416 430 452
P 0,813 0,688 0,750 0,688 0,500 0,531 0,625 0,688 0,750
Tafsir P S.Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang Sedang Mudah Mudah Mudah
PA 0,9375 0,8125 0,875 0,8125 0,625 0,4375 0,75 0,8125 0,6875
PB 0,688 0,563 0,625 0,563 0,375 0,625 0,500 0,563 0,813
D 0,250 0,250 0,250 0,250 0,250 -0,188 0,250 0,250 -0,125
Tafsir D Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek Sedang Sedang Jelek
Q 0,1875 0,3125 0,25 0,3125 0,5 0,46875 0,375 0,3125 0,25
P.Q 0,15234 0,21484 0,1875 0,21484 0,25 0,24902 0,23438 0,21484 0,1875
rxy 0,6002 0,73118 0,59302 0,55158 0,62477 0,36579 0,71137 0,50368 0,38123
r-tabel 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Tafsir Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
r11 = 0,898
Sangat tinggi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0
1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1
1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0
1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1
0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0
1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1
1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1
1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0
0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1
1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0
1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1
0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1
0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1
0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0
0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0
13 23 16 10 25 19 23 24 24 23 20 16
8 11 7 7 12 10 12 14 14 15 12 8
5 12 9 3 13 9 11 10 10 8 8 8
265 464 324 215 478 367 463 457 469 437 397 321
0,406 0,719 0,500 0,313 0,781 0,594 0,719 0,750 0,750 0,719 0,625 0,500
S.Mudah Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang
0,5 0,6875 0,4375 0,4375 0,75 0,625 0,75 0,875 0,875 0,9375 0,75 0,5
0,313 0,750 0,563 0,188 0,813 0,563 0,688 0,625 0,625 0,500 0,500 0,500
0,188 -0,063 -0,125 0,250 -0,063 0,063 0,063 0,250 0,250 0,438 0,250 0,000
Jelek Jelek Jelek Sedang Jelek Jelek Jelek Sedang Sedang Baik Sedang Jelek
0,59375 0,28125 0,5 0,6875 0,21875 0,40625 0,28125 0,25 0,25 0,28125 0,375 0,5
0,24121 0,20215 0,25 0,21484 0,1709 0,24121 0,20215 0,1875 0,1875 0,20215 0,23438 0,25
0,38217 0,73152 0,44434 0,43431 0,52805 0,35124 0,719 0,44742 0,60626 0,39351 0,49796 0,4125
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
No Butir Soal X X2
22 23 24 25 26
0 1 0 0 0 10 100
1 1 0 1 1 17 289
1 1 1 1 0 21 441
1 1 1 1 0 20 400
1 1 1 1 1 23 529
1 1 1 1 0 22 484
1 1 1 1 1 24 576
1 1 1 1 0 22 484
1 1 1 1 1 21 441
1 1 1 1 1 25 625
1 1 1 1 0 21 441
1 1 1 1 0 21 441
1 1 1 1 0 23 529
0 0 0 0 0 2 4
0 0 1 0 0 7 49
0 1 1 0 1 16 256
1 1 1 1 1 23 529
1 1 1 1 0 19 361
1 1 1 1 1 20 400
0 0 0 0 0 4 16
1 1 1 1 0 20 400
1 1 0 1 1 22 484
0 0 1 0 1 14 196
1 1 1 0 1 23 529
1 1 0 1 1 22 484
0 0 1 0 0 12 144
0 1 0 0 1 9 81
1 0 1 1 1 22 484
0 1 0 0 0 8 64
0 1 1 1 0 16 256
20 24 22 20 14 529 10517
12 14 13 12 6
8 10 9 8 8
431 468 435 424 281
0,625 0,750 0,688 0,625 0,438
Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang
0,75 0,875 0,8125 0,75 0,375
0,500 0,625 0,563 0,500 0,500
0,250 0,250 0,250 0,250 -0,125
Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek
0,375 0,25 0,3125 0,375 0,5625
0,23438 0,1875 0,21484 0,23438 0,24609 5,61
0,87985 0,59302 0,56355 0,80122 0,36227
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Valid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 10
KISI-KISI ANGKET MINAT BELAJAR (TRY OUT)
Aspek yang diukur Indikator No. Item Jml
1. Kesenangan
2. Kemauan
3. Kesadaran
4. Perhatian
a. Ketertarikan pada Matematika
b. Usaha menghendaki Matematika
c. Keinginan terhadap Matematika
a. Keinginan terhadap Matematika
b. Pemusatan terhadap Matematika
a. Pengenalan pada bidang
Matematika
b. Pemahaman pada bidang
Matematika
a. Perhatian langsung dengan panca
indra
b. Perhatian tak langsung yaitu
tanpa panca indra
14, 22, 1
8, 21, 2,
7, 5, 30
9, 18, 26
10, 15, 19,
3, 27
20, 24, 28
13, 23, 29
6, 12, 17, 21
11, 25
3
3
3
3
5
3
3
4
2
Jumlah 30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 11
SOAL ANGKET MINAT BELAJAR
Petunjuk mengerjakan angket :
Tulislah nama, kelas dan nomor absen pada lembar jawaban yang telah
disediakan
Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan yang kalian lakukan.
1. Seandainya besok pagi ada ulangan Matematika dan malamnya kalian diajak
bermain, sikap apa yang Kalian lakukan?
a. Akan terus belajar Matematika dan membatalkan acara bermainnya.
b. Ikut bermain, tanpa menghiraukan besok ada ulangan Matematika.
c. Ikut bermain, setalah pulang belajar Matematika
d. Tidak akan bermain, tatapi terus langsung tidur
2. Ketika diterangkan oleh guru mengenai mata pelajaran Matematika,
bagaimana sikap kalian?
a. Memperhatikan dan bertanya bila ada yang kurang jelas
b. Memperhatikan tetapi tidak bertanya walu ada yang belum jelas
c. Sikap acuh tak acuh pada pelajaran Matematika
d. Pura-pura sakit, untuk tidak ikut mata pelajaran Matematika
3. Jika ada tugas mengerjakan soal-soal Matematika, kalian berusaha
mendapatkan jawabannya dengan apa?
a. Dikerjakan sendiri, dengan diskusi bersaa teman yang lain
b. Minta bantuan teman untuk mengerjakan
c. Dikerjakan pada soal yang mudah, yang lain tidak dikerjakan
d. Tidak mengerjakan sama sekali
4. Pada saat guru kalian meninggalkan sekolah sedangkan materi pelajaran
Matematika yang harus disampaikan masih banyak, bagaiamana perasaan
Kalian?
a. Merasa senang, karena pelajaran Maaatematika selesai
b. Minta tambahan waktu hanya untuk bermain-main
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Minta tambahan waktu untuk menyelesaikan materi Matematika
d. Sikap acuh tak acuh pada jam pelajaran Matematika
5. Pada saat belajar Matematika kalian menemui kesulitan, maka sikap apa yang
Kalian lakukan?
a. Berusaha memecahkan kesulitan dengan membaca buku atau bertanya
pada guru
b. Menyuruh orang lain untuk memecahkan kesulitan tersebut
c. Memecahkan kesulitan tersebut bila besok ada ulangan saja
d. Sikap acuh tak acuh terhadap kesulitan tersebut
6. Seandainya kalian tidak dapat masuk sekolah pada hari tersebut, sedangkan
ada mata pelajaran Matematika maka tindakan kalian?
a. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan pada teman
b. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan, kecuali mata pelajaran
Matematika
c. Menanyakan dengan menyuruh orang lain
d. Sikap acuh tak acuh terhadap mata pelajaran tersebut
7. Menurut kalian mata pelajaran Matematika apakah perlu diulang di rumah?
a. Ya, karena mata pelajaran Matematika bagi saya sangat penting untuk
memahaminya
b. Ya, kalau ada waktu luang
c. Bila perlu jika dirumah ada orang tua dan teman
d. Tidak akan mengulang sedikitpun
8. Seandainya besok ada mata pelajaran matematika, sikap apa yang kalian
lakukan di rumah?
a. Mempelajari, memahami semua materi Matematika
b. Mempelajari bila ada waktu luang
c. Bermain-main, mempelajari bila ada waktu
d. Tidak akan belajar sedikitpun
9. Seandainya guru kalian memberi tugas untuk mencari tugas Matematika dari
buku lain, sikap apa yang kalian lakukan?
a. Berusaha mencari sampai ketemu
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Mencari bila ada waktu luang
c. Menyontek teman yang sudah menyelesaikan
d. Tidak akan mengerjakan
10. Pada saat ulangan Matematika ada soal yang sulit dikerjakan, apa yang harus
kalian lakukan?
a. Berusaha bertanya kepada guru cara menyelesaikan, setelah ulangan
selesai
b. Bertanya kepada guru, bila ada tema yang bertanya
c. Bertanya pada teman yang bertanya
d. Tidak akan bertanya
11. Dalam membaca buku, apakah kalian senang membaca buku-buku yang
berhubungan dengan Matematika?
a. Sangat senang karena dapat menambah pengetahuan Matematika
b. Cukup senang , walau kadang menyita waktu yang lain
c. Kurang senang karena membosankan
d. Tidak senang karena tidak suka
12. Apakah kalian merasa senang, jika jam pelajaran Matematika ditambah?
a. Sangat senang agar mudah dipahami
b. Senang karena pelajaran yang sulit
c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain
d. Tidak senang, katrna tidak suka mata pelajaran tersebut
13. Apakah kalian sering merasa mengantuk dan kurang konsentrasi pada waktu
mengikuti mata pelajaran Matematika?
a. Sering mengantuk dan tidak bisa konsentrasi
b. Mengantuk, karena malamnya nonton TV
c. Kadang mengantuk, tidak bisa konsentrasi karena membosankan
d. Tidak pernah, karena mata pelajaran yang saya sukai
14. Karena materinya yang sangat banyak, apakah kalian merasa bosan dengan
mata pelajaran Matematika?
a. Sangat bosan, karena hanya itu-itu saja
b. Bosan, karena sulit memahaminya
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Tergantung pada materi
d. Tidak, karena demi memahami dan menambah pengetahuan Matematika
15. Jika guru kalian memberi kesempatan untuk bertanya,apakah kalian merasa
perlu memanfaatkan waktu tersebut?
a. Sangat tidak perlu, karena semua merasa sudah tahu
b. Tidak perlu, karena membuang-buang waktu
c. Perlu, karena banyak materi yang sulit
d. Sangat perlu, karena menambah pengetahuan tentang Matematika
16. Apabila jam mata pelajaran Matematika kosong, sikap apa yang harus kalian
lakukan?
a. Menggunakan waktu untuk mengerjakan soal-soal Matematika atau
mendiskusikan materi pelajaran Matematika bersama teman
b. Memanfaatkan waktu dengan membaca buku yang lain
c. Memanfaatkan waktu tersebut untuk tidur-tiduran
d. Memanfaatkan waktu tersebut untuk membeli makanan dan bermain
17. Menurut kalian apakah pemahaman tentang Matematika sama seperti
pemahaman dengan mata pelajaran yang lain?
a. Ya, karena Matematika mudah dipahami
b. Matematika mata pelajaran yan sulit
c. Sesuai dengan situasi dan kondisi
d. Tidak, karena perlu keahlian khusus
18. Jika kalian merasa tidak begitu jelas dengan pengertian ilmu Matematika,
apakah kalian merasa ogah-ogahan dalam mempelajarinya?
a. Ya, karena sulit dimengerti
b. Seringkali, karena membosankan
c. Kadang, jika malas
d. Tidak pernah, karena Matematika ilmu yang mudah
19. Apakah yang kalian rasakan bila guru Kalian memberi tugas Matematika yang
sangat banyak?
a. Sangat senang, selalu saya kerjakan
b. Cukup senang, tetapi tidak saya kerjakan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain
d. Tidak senang
20. Apakah kalian selalu mengikuti kelompok belajar, khususnya Matematika
meskipun sudah menguasai pelajaran Matematika?
a. Ya, selalu agar lebih bisa dipahami
b. Seringkali, jika tidak lupa
c. Kadang, jika ada kemauan
d. Tidak pernah, karena malas
21. Apa yang kalian lakukan agar pelajaran Matematika mudah dimengerti dan
dipahami?
a. Memperhatikan dan sering mengerjakan soal-soal
b. Memperhatikan, tetapi tidak sungguh-sungguh
c. Memperhatikan, dengan sungguh-sungguh bila ada gunanya
d. Tidah memperhatikan, acuh tidak acuh
22. Apakah kalian selalu mendalami mata pelajaran Matematika jika menjelang
ulangan saja?
a. Ya, karena itu kebiasaan saya
b. Seringkali, karena besok ada ulangan
c. Kadang jika tidak malas
d. Tidak pernah, karena tidak ada waktu
23. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal Matematika untuk memperdalam
pengetahuan Matematika?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila besok ada ulangan
c. Kadang-kadang, bila ada tugas
d. Tidak pernah karena malas
24. Untuk mendukung kegiatan belajar mata pelajaran Matematika, apakah kalian
sering membaca buku-buku penunjang yang lain?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila ada ulangan Matematika
c. Kadang-kadang, bila diperintah oleh guru
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
d. Tidak pernah , karena malas
25. Apa yang kalian lakukan untuk menambah buku-buku lain yang dapat
menunjang pelajaran Matematika?
a. Membeli dan mencari buku-buku yang ada hubungannya Matematika
b. Meminjam buku ke perpustakaan
c. Meminjam buku teman
d. Tidak mencari buku tambahan
26. Bagaimana perasaan kalian bila ada jadwal Matematika tetapi guru kalian
berhalangan hadir di sekolah?
a. Sangat senang, karena ada waktu untuk bermain
b. Cukup senang, meskipun ditunda karena ada waktu luang
c. Kurang senang, karena Matemaatika mata pelajaran yang kusukai
d. Tidak senang, karena menyita waktu belajar Matematika
27. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal mata pelajaran Matematika?
a. Selalu, karena bisa sambil belajar
b. Seringkali bila ada perintah dari guru
c. Kadang-kadang bila ada penilaian
d. Tidak pernah karena malas
28. Menurut kalian apakah menyenangkan mengunjungi teman yang sedang
belajar kelompok tentang Matematika?
a. Sangat menyenangkan, karena dapat menambah pengetahuan
b. Cukup menyenangkan meskipun menyita waktu bermain
c. Kurang menyenangkan, kerana membosankan
d. Tidak menyenangkan, karena tidak suka
29. Apa yang kalian rasakan setelah mengikuti pelajaran Matematika?
a. Semakin bertambah dan makin banyak pengetahauan Matematika
b. Cukup senang, meskipun tidak memahaminya
c. Kurang senang, karena malas berpikir
d. Tidak senang, karena tidak suka Matematika
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30. Apa yang kalian lakukan bila ada materi Matematika yang belum jelas dalam
diskusi dengan teman Kalian?
a. Mendiskusikan materi yang sulit dengan teman
b. Mendiskusikan dengan tidak memperhatikan
c. Diam saja, menurut atas pendapat teman
d. Sikap tidak mau tahu, tentang materi Matematika
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 12
LEMBAR JAWAB ANGKET MINAT SISWA
Nama : ..............................................
Kelas : .............................................
1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D
2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D
3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D
4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D
5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D
6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D
7. A B C D 17. A B C D 27. A B C D
8. A B C D 18. A B C D 28. A B C D
9. A B C D 19. A B C D 29. A B C D
10. A B C D 20. A B C D 30. A B C D
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 13 UJI VALIDITAS ANGKET
MINAT SISWA
NO NAMA Nomor Butir Soal
RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ananda Nor Rahman 2 4 3 4 4 3 2 4 3 1
2 Febi Tri Wanti 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4
3 Ayunda Dewi Pramus 4 4 2 2 4 2 2 4 4 4
4 Agus Kusnadi 2 4 4 2 4 3 1 4 4 4
5 Bayu Andika Putra P 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4
6 Muh. Arifin Eka S 4 1 3 3 2 3 3 4 4 4
7 Satria Wahyu Utama 4 4 4 1 3 4 2 4 4 4
8 Titania Lintang Suroy 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4
9 Widodo 3 2 4 3 1 4 3 2 4 3
10 Zellina Eva Nurmadin 4 4 2 2 4 4 4 4 4 3
11 Alfi Nur Annisa 4 2 2 2 4 4 3 4 3 4
12 Wahyu Saputro 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4
13 Indah Pramungtyas 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3
14 Ahmad Aprilia 3 3 4 4 4 3 2 4 4 3
15 Bagas Yuliyanto 4 3 1 3 3 3 3 4 4 3
16 Ramli Adi Kurniawan 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
17 Sahrul Widodo 4 3 4 2 2 4 4 4 4 3
18 Ananda Wahyu P 4 4 4 4 4 4 1 4 4 3
19 Anisa Rahmawati 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3
20 Ardian Ary Arman S 4 2 4 2 3 2 2 4 4 3
21 Bayu Ardiansyah 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
22 Danar Perdana P 4 3 4 4 4 4 1 4 4 4
23 Fitri Novita Sari 4 2 2 2 4 3 4 2 4 4
24 Indri Yani 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4
25 Nisa Aulia Cahyaning 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3
26 Restu Febriano Al R 3 2 4 2 1 1 3 2 4 4
27 Reza Akbar Taufik 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3
28 Smson Ade Prakoso 4 4 4 3 2 4 4 4 4 3
29 Sofian Aditama 4 4 4 1 3 2 2 4 2 3
30 Tri Winarsih 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
S X 111 102 105 90 102 104 87 114 116 104
S X2 423 370 389 300 372 380 283 444 454 374
S XY 11210 10334 10618 9159 10337 10558 8806 11500 11697 10512
rxy 0,41 0,409 0,352 0,464 0,404 0,55 0,274 0,371 0,491 0,415
r tabel 0,349
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Invalid Valid Valid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS ANGKET
MINAT SISWA
Nomor Butir Soal
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
4 3 2 4 1 2 1 2 4 3 1 3 2 4
4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3
4 4 4 1 3 4 4 1 4 4 2 4 4 4
4 4 3 1 2 4 1 4 4 1 4 4 2 2
4 4 2 1 2 3 4 1 4 4 4 4 4 4
4 4 1 1 2 4 4 1 4 4 2 4 4 4
3 4 2 1 2 4 4 1 4 4 4 3 4 4
4 4 4 2 1 4 2 4 4 3 4 3 4 4
1 4 3 1 1 1 3 4 4 4 4 3 4 4
4 4 3 1 4 3 3 2 4 3 4 3 4 4
4 4 4 1 2 4 4 4 4 2 1 3 3 3
4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4
4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3
4 4 3 2 1 4 4 3 2 1 2 3 2 3
4 4 4 1 1 4 4 0 4 4 4 4 4 4
4 4 4 1 3 4 1 1 4 4 4 4 4 4
4 4 2 1 3 4 4 1 4 4 4 4 4 4
4 4 3 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 4 3 1 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4
4 4 3 2 2 4 3 4 4 4 4 3 2 4
4 4 4 1 3 4 2 1 4 4 4 4 4 4
4 4 4 1 1 2 2 1 4 4 4 4 4 4
4 4 3 2 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4
4 4 1 2 2 4 4 4 4 4 2 4 3 4
4 4 3 1 4 4 4 1 2 4 4 4 4 3
4 4 4 1 1 4 4 1 4 4 2 4 4 4
3 4 3 2 2 4 4 4 4 2 2 4 3 3
2 1 2 4 3 4 4 3 1 3 4 2 3 1
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4
113 116 90 54 75 107 102 78 113 104 102 106 106 108
439 458 292 134 223 401 378 262 441 384 378 386 390 404
11416 11711 9089 5431 7645 10832 10336 7880 11428 10523 10337 10703 10707 10906
0,422 0,463 0,248 0,042 0,396 0,431 0,359 0,138 0,454 0,359 0,363 0,393 0,359 0,353
Valid Valid Invalid Invalid Valid Valid Valid Invalid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS ANGKET
MINAT SISWA
Nomor Butir Soal Skor Kuadrat
25 26 27 28 29 30 Total total
1 1 2 3 3 1 77 5929
3 4 3 4 4 2 109 11881
3 4 3 3 4 1 97 9409
4 1 2 3 4 3 89 7921
1 4 4 4 4 4 103 10609
3 4 2 3 4 2 92 8464
3 3 4 4 4 4 100 10000
4 3 4 4 4 4 107 11449
1 1 4 4 4 1 85 7225
2 4 4 4 4 4 103 10609
4 4 3 4 4 4 98 9604
4 4 3 3 4 4 111 12321
4 2 4 4 4 4 110 12100
4 1 4 3 3 4 106 11236
4 3 4 3 1 3 87 7569
4 4 4 4 4 1 107 11449
4 4 4 4 4 1 101 10201
4 2 4 4 4 3 104 10816
3 2 4 4 4 4 110 12100
1 4 3 2 4 2 94 8836
4 3 4 4 4 1 107 11449
4 2 4 4 4 4 105 11025
4 1 4 4 4 1 92 8464
2 4 4 4 4 4 112 12544
3 4 4 4 4 4 106 11236
4 4 1 4 4 4 93 8649
4 3 4 4 4 4 106 11236
3 2 4 4 4 4 101 10201
2 3 4 4 3 2 84 7056
3 4 4 4 3 4 114 12996
94 89 106 111 113 88 3010 304584
328 303 394 419 437 306
9536 9042 10736 11193 11398 9004
0,356 0,354 0,449 0,383 0,352 0,497
Valid Valid Valid Valid Valid Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 14 UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET
MINAT SISWA
NO NAMA Nomor Butir Soal
RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ananda Nor Rahman 2 4 3 4 4 3 4 3 1 4
2 Febi Tri Wanti 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
3 Ayunda Dewi Pramus 4 4 2 2 4 2 4 4 4 4
4 Agus Kusnadi 2 4 4 2 4 3 4 4 4 4
5 Bayu Andika Putra P 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4
6 Muh. Arifin Eka S 4 1 3 3 2 3 4 4 4 4
7 Satria Wahyu Utama 4 4 4 1 3 4 4 4 4 3
8 Titania Lintang Suroy 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4
9 Widodo 3 2 4 3 1 4 2 4 3 1
10 Zellina Eva Nurmadin 4 4 2 2 4 4 4 4 3 4
11 Alfi Nur Annisa 4 2 2 2 4 4 4 3 4 4
12 Wahyu Saputro 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
13 Indah Pramungtyas 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4
14 Ahmad Aprilia 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4
15 Bagas Yuliyanto 4 3 1 3 3 3 4 4 3 4
16 Ramli Adi Kurniawan 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
17 Sahrul Widodo 4 3 4 2 2 4 4 4 3 4
18 Ananda Wahyu P 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4
19 Anisa Rahmawati 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4
20 Ardian Ary Arman S 4 2 4 2 3 2 4 4 3 4
21 Bayu Ardiansyah 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
22 Danar Perdana P 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4
23 Fitri Novita Sari 4 2 2 2 4 3 2 4 4 4
24 Indri Yani 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
25 Nisa Aulia Cahyaning 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4
26 Restu Febriano Al R 3 2 4 2 1 1 2 4 4 4
27 Reza Akbar Taufik 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4
28 Smson Ade Prakoso 4 4 4 3 2 4 4 4 3 3
29 Sofian Aditama 4 4 4 1 3 2 4 2 3 2
30 Tri Winarsih 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4
S X 111 102 105 90 102 104 114 116 104 113
S X2 423 370 389 300 372 380 444 454 374 439
S XY 10072 9273 9533 8211 9278 9477 10322 10505 9445 10254
rxy 0,46 0,383 0,353 0,406 0,388 0,53 0,365 0,539 0,458 0,452
r tabel 0,349
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
b2 0,424 0,8 0,741 1,034 0,869 0,671 0,372 0,189 0,464 0,461
b2 18,69
t2 81,27
r11 0,801
Keterangan Sangat tinggi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET
MINAT SISWA
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
3 1 2 1 4 3 1 3 2 4 1 1 2 3
4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4
4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 3 3
4 2 4 1 4 1 4 4 2 2 4 1 2 3
4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4
4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 2 3
4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4
4 1 4 2 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4
4 1 1 3 4 4 4 3 4 4 1 1 4 4
4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4
4 2 4 4 4 2 1 3 3 3 4 4 3 4
4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3
4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 2 4 4
4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 1 4 3
4 1 4 4 2 1 2 3 2 3 4 3 4 3
4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 3 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4
4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4
4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2
4 2 4 3 4 4 4 3 2 4 4 3 4 4
4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4
4 1 2 2 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4
4 2 4 4 4 4 2 4 3 4 3 4 4 4
4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 1 4
4 1 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4
4 2 4 4 4 2 2 4 3 3 3 2 4 4
1 3 4 4 1 3 4 2 3 1 2 3 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4
116 75 107 102 113 104 102 106 106 108 94 89 106 111
458 223 401 378 441 384 378 386 390 404 328 303 394 419
10518 6867 9732 9283 1026
3 9467 9281 9620 9630 9806 8563 8132 9629 10045
0,496 0,396 0,461 0,367 0,469 0,44 0,36 0,465 0,453 0,435 0,356 0,393 0,399 0,367
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
0,326
1,224
0,668
1,076
0,53 0,80
9 1,07
6 0,39
5 0,53
3 0,52
4 1,15
4 1,34
4 0,67
1 0,28
6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET
MINAT SISWA
Skor Kuadrat
25 26 Total total
3 1 67 4489
4 2 95 9025
4 1 89 7921
4 3 80 6400
4 4 95 9025
4 2 86 7396
4 4 94 8836
4 4 93 8649
4 1 74 5476
4 4 93 8649
4 4 86 7396
4 4 100 10000
4 4 96 9216
3 4 93 8649
1 3 76 5776
4 1 98 9604
4 1 91 8281
4 3 99 9801
4 4 98 9604
4 2 84 7056
4 1 94 8836
4 4 98 9604
4 1 82 6724
4 4 101 10201
4 4 97 9409
4 4 85 7225
4 4 96 9216
4 4 88 7744
3 2 73 5329
3 4 100 10000
113 88 2701 245537
437 306
10243 8088
0,423 0,491
Valid Valid
0,392 1,651
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 15
KISI KISI SOAL TES MATEMATIKA
Kompetensi Dasar dan
Indikator
K1 K2 K3 K4 K5 K6 JUMLAH
4.1Menentukan nilai
tempat
Membaca
lambang bilangan
Menentukan
nilai tempat
4.2 Penjumlahan dan
pengurangan
Melakukan
penjumlahan
tanpa
menyimpan
Melakukan
penjumlahan
dengan teknik
menyimpan
Melakukan
pengurangan
tanpa teknik
meminjam
melakukan
pengurangan
dengan teknik
meminjam
1,2,3
6
23
16,
19,21,22
4,5,7,14,18
15
17,20
24,29
9,10,
11,12,
25
26,27
5
8
3
3
3
2
2
Jumlah 10 11 9 30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 16
Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D pada jawaban yang paling benar !
1. Lambang bilangan tiga ribu tujuh belas adalah …
A. 3.017 B. 3.170 C. 3.107 D. 3.177
2. Bilangan antara 673 dan 675 adalah …
A. 676 B. 674 C. 675 D. 673
3. Nama bilangan 6.712 adalah …
A. enam ribu tujuh ratus sepuluh C. enam ribu tujuh puluh dua
B. enam ribu tujuh ratus dua D. enam ribu tujuh ratus dua belas
4. Angka 4 pada bilangan 5.741 menempati tempat …
A. satuan B. puluhan C. ratusan D. ribuan
5. Angka puluhan pada bilangan 3.218 adalah …
B. 2 B. 1 C. 8 D. 3
6. Sesudah 475 bilangan berikutnya adalah …
B. 473 B. 476 C. 474 D. 472
7. Angka yang menempati ratusan pada bilangan 2.897 adalah angka …
B. 8 B. 7 C. 9 D. 2
8. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan. Bilangan itu
adalah …
B. 6249 B. 4629 C. 9462 D. 2649
9. Lambang bilangan dari Sembilan ratus tujuh puluh lima adalah…
A. 970 B. 957 C. 975 D. 9075
10. Nilai angka 8 pada bilangan 3.850 adalah…….
B. .800 B. 8.000 C.80 D. 8
11. Nilai tempat angka 5 dari bilangan 2.975 adalah……
A. ribuan B satuan C. ratusan D. puluhan
12. Nilai tempat 5 dari bilangan 2.975 adalah...
A. ribuan B. ratusan C.puluhan D. satuan
13. 9 ratusan + 8 satuan + 4 puluhan…….
A. 948 B. 984 C. 962 D. 986
14. 5 ribuan + …..ratusan + 7 puluhan + 4 satuan = 5.874
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah……..
B. 5 B. 8 C. 7 D. 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15. 6 ratusan + 8 puluhan + 7 satuan =………
B. 687 B. 867 C. 786 D. 678
16. Nilai tempat angka 2 pada bilangan 1.928 adalah…
B. Ribuan B. Ratusan C. Puluhan D. satuan
17. Hasil pengurangan dari 876 – 463 adalah ....
B. 431 B. 413 C. 341 D. 423
18. 5 ribuan + 9 ratusan + 2 puluhan + 7 satuan =…
B. 9527 B. 2957 C. 5927 D. 7295
19. Hasil pengurangan 478 – 243 adalah…
B. 234 B. 235 C. 245 D. 236
20. Hasil pengurangan 567 -335 adalah . . .
B. 231 B. 232 C. 242 D. 233
21. 4 ratusan + …..puluhan + satuan = 435
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah…
B. 4 B. 3 C. 5 D. 6
22. Hasil pengurangan dari 346 – 278 adalah . . .
B. 65 B. 67 C. 68 D. 69
23. 525 + 210 + 150 =……
B. 885 B. 858 C. 785 D. 875
24. Hasil pengurangan dari 752 – 394 adalah . . .
B. 346 B. 347 C. 358 D. 349
25. 867 Nilai tempat puluhan pada bilangan disamping jika dikurangi dengan 5 satuan adalah
. ..
B. 55 B. 60 C. 65 D. 66
26. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan.
nilai tempat puluhan dikurangi satuan adalah ...
B. 21 B. 41 C. 31 D. 11
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 17
LEMBAR JAWAB
Nama : ..............................................
Kelas : ..............................................
No : ..............................................
1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D
2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D
3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D
4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D
5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D
6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D
7. A B C D 17. A B C D
8. A B C D 18. A B C D
9. A B C D 19. A B C D
10. A B C D 20. A B C D
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 18
KUNCI JAWABAN
1. A 11. B 21. B
2. B 12. D 22. C
3. D 13. B 23. A
4. B 14. B 24. C
5. B 15. A 25. A
6. B 16. C 26. C
7. A 17. B
8. D 18. C
9. C 19. B
10. A 20. B
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 19
KISI-KISI ANGKET MINAT BELAJAR
Aspek yang diukur Indikator No. Item Jml
5. Kesenangan
6. Kemauan
7. Kesadaran
8. Perhatian
a. Ketertarikan pada Matematika
b. Usaha menghendaki Matematika
c. Keinginan terhadap Matematika
c. Keinginan terhadap Matematika
d. Pemusatan terhadap Matematika
c. Pengenalan pada bidang
Matematika
d. Pemahaman pada bidang
Matematika
c. Perhatian langsung dengan panca
indra
d. Perhatian tak langsung yaitu
tanpa panca indra
22, 1
8, 21, 2,
5, 30
9, 26
10, 15, 19,
3, 27
20, 24, 28
23, 29
6, 12, 17, 21
11, 25
2
3
2
2
5
3
2
4
2
Jumlah 26
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 20
SOAL ANGKET MINAT BELAJAR
Petunjuk mengerjakan angket :
Tulislah nama, kelas dan nomor absen pada lembar jawaban yang telah disediakan
Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan yang kalian lakukan.
1. Seandainya besok pagi ada ulangan Matematika dan malamnya kalian diajak bermain,
sikap apa yang kalian lakukan?
a. Akan terus belajar Matematika dan membatalkan acara bermainnya.
b. Ikut bermain, tanpa menghiraukan besok ada ulangan Matematika.
c. Ikut bermain, setalah pulang belajar Matematika
d. Tidak akan bermain, tatapi terus langsung tidur
2. Ketika diterangkan oleh guru mengenai mata pelajaran Matematika, bagaimana sikap
kalian?
a. Memperhatikan dan bertanya bila ada yang kurang jelas
b. Memperhatikan tetapi tidak bertanya walu ada yang belum jelas
c. Sikap acuh tak acuh pada pelajaran Matematika
d. Pura-pura sakit, untuk tidak ikut mata pelajaran Matematika
3. Jika ada tugas mengerjakan soal-soal Matematika, kalian berusaha mendapatkan
jawabannya dengan apa?
a. Dikerjakan sendiri, dengan diskusi bersaa teman yang lain
b. Minta bantuan teman untuk mengerjakan
c. Dikerjakan pada soal yang mudah, yang lain tidak dikerjakan
d. Tidak mengerjakan sama sekali
4. Pada saat guru kalian meninggalkan sekolah sedangkan materi pelajaran Matematika yang
harus disampaikan masih banyak, bagaiamana perasaan kalian?
a. Merasa senang, karena pelajaran Maaatematika selesai
b. Minta tambahan waktu hanya untuk bermain-main
c. Minta tambahan waktu untuk menyelesaikan materi Matematika
d. Sikap acuh tak acuh pada jam pelajaran Matematika
5. Pada saat belajar Matematika kalian menemui kesulitan, maka sikap apa yang kalian
lakukan?
a. Berusaha memecahkan kesulitan dengan membaca buku atau bertanya pada guru
b. Menyuruh orang lain untuk memecahkan kesulitan tersebut
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Memecahkan kesulitan tersebut bila besok ada ulangan saja
d. Sikap acuh tak acuh terhadap kesulitan tersebut
6. Seandainya kalian tidak dapat masuk sekolah pada hari tersebut, sedangkan ada mata
pelajaran Matematika maka tindakan kalian?
a. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan pada teman
b. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan, kecuali mata pelajaran Matematika
c. Menanyakan dengan menyuruh orang lain
d. Sikap acuh tak acuh terhadap mata pelajaran tersebut
7. Seandainya besok ada mata pelajaran matematika, sikap apa yang kalian lakukan di
rumah?
a. Mempelajari, memahami semua materi Matematika
b. Mempelajari bila ada waktu luang
c. Bermain-main, mempelajari bila ada waktu
d. Tidak akan belajar sedikitpun
8. Seandainya guru kalian memberi tugas untuk mencari tugas Matematika dari buku lain,
sikap apa yang kalian lakukan?
a. Berusaha mencari sampai ketemu
b. Mencari bila ada waktu luang
c. Menyontek teman yang sudah menyelesaikan
d. Tidak akan mengerjakan
9. Pada saat ulangan Matematika ada soal yang sulit dikerjakan, apa yang harus kalian
lakukan?
a. Berusaha bertanya kepada guru cara menyelesaikan, setelah ulangan selesai
b. Bertanya kepada guru, bila ada tema yang bertanya
c. Bertanya pada teman yang bertanya
d. Tidak akan bertanya
10. Dalam membaca buku, apakah kalian senang membaca buku-buku yang berhubungan
dengan Matematika?
a. Sangat senang karena dapat menambah pengetahuan Matematika
b. Cukup senang , walau kadang menyita waktu yang lain
c. Kurang senang karena membosankan
d. Tidak senang karena tidak suka
11. Apakah kalian merasa senang, jika jam pelajaran Matematika ditambah?
a. Sangat senang agar mudah dipahami
b. Senang karena pelajaran yang sulit
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain
d. Tidak senang, katrna tidak suka mata pelajaran tersebut
12. Jika guru kalian memberi kesempatan untuk bertanya,apakah kalian merasa perlu
memanfaatkan waktu tersebut?
a. Sangat tidak perlu, karena semua merasa sudah tahu
b. Tidak perlu, karena membuang-buang waktu
c. Perlu, karena banyak materi yang sulit
d. Sangat perlu, karena menambah pengetahuan tentang Matematika
13. Apabila jam mata pelajaran Matematika kosong, sikap apa yang harus kalian lakukan?
a. Menggunakan waktu untuk mengerjakan soal-soal Matematika atau mendiskusikan
materi pelajaran Matematika bersama teman
b. Memanfaatkan waktu dengan membaca buku yang lain
c. Memanfaatkan waktu tersebut untuk tidur-tiduran
d. Memanfaatkan waktu tersebut untuk membeli makanan dan bermain
14. Menurut kalian apakah pemahaman tentang Matematika sama seperti pemahaman dengan
mata pelajaran yang lain?
a. Ya, karena Matematika mudah dipahami
b. Matematika mata pelajaran yan sulit
c. Sesuai dengan situasi dan kondisi
d. Tidak, karena perlu keahlian khusus
15. Apakah yang kalian rasakan bila guru kalian memberi tugas Matematika yang sangat
banyak?
a. Sangat senang, selalu saya kerjakan
b. Cukup senang, tetapi tidak saya kerjakan
c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain
d. Tidak senang
16. Apakah kalian selalu mengikuti kelompok belajar, khususnya Matematika meskipun sudah
menguasai pelajaran Matematika?
a. Ya, selalu agar lebih bisa dipahami
b. Seringkali, jika tidak lupa
c. Kadang, jika ada kemauan
d. Tidak pernah, karena malas
17. Apa yang kalian lakukan agar pelajaran Matematika mudah dimengerti dan dipahami?
a. Memperhatikan dan sering mengerjakan soal-soal
b. Memperhatikan, tetapi tidak sungguh-sungguh
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Memperhatikan, dengan sungguh-sungguh bila ada gunanya
d. Tidah memperhatikan, acuh tidak acuh
18. Apakah kalian selalu mendalami mata pelajaran Matematika jika menjelang ulangan saja?
a. Ya, karena itu kebiasaan saya
b. Seringkali, karena besok ada ulangan
c. Kadang jika tidak malas
d. Tidak pernah, karena tidak ada waktu
19. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal Matematika untuk memperdalam
pengetahuan Matematika?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila besok ada ulangan
c. Kadang-kadang, bila ada tugas
d. Tidak pernah karena malas
20. Untuk mendukung kegiatan belajar mata pelajaran Matematika, apakah kalian sering
membaca buku-buku penunjang yang lain?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila ada ulangan Matematika
c. Kadang-kadang, bila diperintah oleh guru
d. Tidak pernah , karena malas
21. Apa yang kalian lakukan untuk menambah buku-buku lain yang dapat menunjang
pelajaran Matematika?
a. Membeli dan mencari buku-buku yang ada hubungannya Matematika
b. Meminjam buku ke perpustakaan
c. Meminjam buku teman
d. Tidak mencari buku tambahan
22. Bagaimana perasaan kalian bila ada jadwal Matematika tetapi guru kalian berhalangan
hadir di sekolah?
a. Sangat senang, karena ada waktu untuk bermain
b. Cukup senang, meskipun ditunda karena ada waktu luang
c. Kurang senang, karena Matemaatika mata pelajaran yang kusukai
d. Tidak senang, karena menyita waktu belajar Matematika
23. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal mata pelajaran Matematika?
a. Selalu, karena bisa sambil belajar
b. Seringkali bila ada perintah dari guru
c. Kadang-kadang bila ada penilaian
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
d. Tidak pernah karena malas
24. Menurut kalian apakah menyenangkan mengunjungi teman yang sedang belajar kelompok
tentang Matematika?
a. Sangat menyenangkan, karena dapat menambah pengetahuan
b. Cukup menyenangkan meskipun menyita waktu bermain
c. Kurang menyenangkan, kerana membosankan
d. Tidak menyenangkan, karena tidak suka
25. Apa yang kalian rasakan setelah mengikuti pelajaran Matematika?
a. Semakin bertambah dan makin banyak pengetahauan Matematika
b. Cukup senang, meskipun tidak memahaminya
c. Kurang senang, karena malas berpikir
d. Tidak senang, karena tidak suka Matematika
26. Apa yang kalian lakukan bila ada materi Matematika yang belum jelas dalam diskusi
dengan teman Kalian?
a. Mendiskusikan materi yang sulit dengan teman
b. Mendiskusikan dengan tidak memperhatikan
c. Diam saja, menurut atas pendapat teman
d. Sikap tidak mau tahu, tentang materi Matematika
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 21
LEMBAR JAWAB ANGKET MINAT SISWA
Nama : ..............................................
Kelas : .............................................
Nomor : .............................................
1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D
2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D
3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D
4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D
5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D
6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D
7. A B C D 17. A B C D
8. A B C D 18. A B C D
9. A B C D 19. A B C D
10. A B C D 20. A B C D
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 22 DATA INDUK PENELITIAN
KELAS EKSPERIMEN
KELAS KONTROL No Raport Angket Kategori Tes
No Raport Angket Kategori Tes
1 81 89 Rendah 76,92
1 77 91 Rendah 61,54
2 83 97 Tinggi 96,15
2 79 90 Rendah 80,77
3 78 90 Rendah 76,92
3 79 95 Tinggi 80,77
4 87 96 Tinggi 88,46
4 78 93 Tinggi 84,62
5 80 88 Rendah 88,46
5 83 85 Rendah 73,08
6 87 99 Tinggi 96,15
6 90 95 Tinggi 76,92
7 81 96 Tinggi 73,08
7 80 91 Rendah 69,23
8 80 96 Tinggi 80,77
8 82 92 Rendah 73,08
9 82 96 Tinggi 96,15
9 83 96 Tinggi 84,62
10 84 100 Tinggi 92,31
10 90 96 Tinggi 73,08
11 80 96 Tinggi 100,00
11 83 94 Tinggi 84,62
12 80 90 Rendah 80,77
12 81 93 Tinggi 80,77
13 84 95 Tinggi 100,00
13 88 84 Rendah 65,38
14 80 84 Rendah 80,77
14 79 95 Tinggi 80,77
15 80 101 Tinggi 100,00
15 74 88 Rendah 73,08
16 85 93 Tinggi 88,46
16 78 92 Rendah 80,77
17 83 96 Tinggi 88,46
17 77 94 Tinggi 80,77
18 81 93 Tinggi 88,46
18 76 85 Rendah 84,62
19 81 94 Tinggi 92,31
19 75 90 Rendah 69,23
20 80 87 Rendah 73,08
20 81 86 Rendah 69,23
21 84 94 Tinggi 92,31
21 85 95 Tinggi 84,62
22 82 92 Rendah 80,77
22 89 93 Tinggi 80,77
23 83 99 Tinggi 88,46
23 85 88 Rendah 69,23
24 87 80 Rendah 84,62
24 90 89 Rendah 84,62
25 79 82 Rendah 92,31
25 89 92 Rendah 65,38
26 80 90 Tinggi 65,38
26 81 94 Tinggi 76,92
27 84 89 Rendah 73,08
27 80 90 Rendah 73,08
28 92 96 Tinggi 92,31
28 87 93 Tinggi 88,46
29 86 98 Tinggi 88,46
29 79 91 Rendah 61,54
30 85 86 Rendah 88,46
30 72 82 Rendah 65,38
31 80 102 Tinggi 80,77
31 83 93 Tinggi 84,62
32 85 91 Rendah 84,62
32 81 92 Rendah 65,38
33 83 86 Rendah 73,08
34 91 98 Tinggi 96,15
Jml 2818 3159 2938,5
Jml 2614 2917 2427
SD 3,29 5,49 8,94
SD 4,92 3,66 7,89
Var 10,83 30,14 80,00
Var 24,16 13,43 62,26
Mean 82,88 92,91 86,43
Mean 81,69 91,16 75,84
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1. Mencari rata-rata gabungan skor angket minat siswa ( gabungan )
gabungan =
=
=
= 92,06
Keterangan :
Y1 = skor angket kelas kontrol
Y2 = skor angket kelas eksperimen
n1 = banyak data kelas kontrol
n2 = banyak data kelas eksperimen
2. Mencari batas kategori dari skor angket minat siswa.
Jika skor angket > gabungan = Tinggi
skor angket < gabungan = Rendah
3. Dari data induk penelitian diperoleh tabel kategori minat tinggi dan rendah pada
kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol sebagai berikut :
Sumber Minat Siswa
Tinggi Rendah
Kelas Eksperimen 21 13
Kelas Kontrol 14 18
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 24
Uji Normalitas
1. Uji Normalitas Kelompok Baris a1
a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Tingkat signifikansi = 0,05
c. Statistik Uji
L = Maks )(z S )F(z ii ;
Zi =
d. Komputasi
No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|
1 65,38 1 65,38 -2,35 0,0094 0,0294 0,0200
2 73,08 4 292,32 -1,49 0,0681 0,1471 0,0790
3 76,92 2 153,84 -1,06 0,1446 0,2059 0,0613
4 80,77 5 403,85 -0,63 0,2643 0,3529 0,0886
5 84,62 2 169,24 -0,20 0,4207 0,4118 0,0089
6 88,46 8 707,68 0,23 0,5910 0,6471 0,0561
7 92,31 5 461,55 0,66 0,7454 0,6765 0,0689
8 96,15 4 384,60 1,09 0,8621 0,9118 0,0497
9 100,00 3 300,00 1,52 0,9357 1,0000 0,0643
Jml 34 2938,46 Lmaks 0,8860 Tabel 0.1519
86,43 n 34
Keputusan NORMAL
S2 79,99 n > 30
√
S 8,94
e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;34 = 0,1519}; Lobs = 0,0886 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2. Uji Normalitas Kelompok Baris a2
a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Tingkat signifikansi = 0,05
c. Statistik Uji
L = Maks )(z S )F(z ii ;
Zi =
d. Komputasi
No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|
1 61,54 2 123,08 -1,81 0,0351 0,0625 0,0274
2 65,38 4 261,52 -1,33 0,0918 0,1875 0,0957
3 69,23 4 276,92 -0,84 0,2005 0,3125 0,1120
4 73,08 5 365,40 -0,35 0,3632 0,4688 0,1056
5 76,92 2 153,84 0,14 0,5557 0,5313 0,0245
6 80,77 7 565,39 0,62 0,7324 0,7500 0,0176
7 84,62 7 592,34 1,11 0,8665 0,9118 0,0453
8 88,46 1 88,46 1,60 0,9452 1,0000 0,0548
Jml 32 2426,95 Lmaks 0,1120 Tabel 0.1566
75,84 n 32
Keputusan NORMAL
S2 62,28 n > 30
√
S 7,89
e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;32 = 0,1566}; Lobs = 0,1120 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
3. Uji Normalitas Kelompok Kolom b1
a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Tingkat signifikansi = 0,05
c. Statistik Uji
L = Maks )(z S )F(z ii
Zi =
d. Komputasi
No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|
1 65,38 1 65,38 -2,55 0,0054 0,0286 0,0232
2 73,08 2 146,16 -1,62 0,0526 0,0857 0,0331
3 76,92 2 153,84 -1,16 0,123 0,1429 0,0199
4 80,77 7 565,39 -0,69 0,2451 0,3429 0,0978
5 84,62 5 423,10 -0,23 0,409 0,4857 0,0767
6 88,46 7 619,22 0,24 0,5948 0,6857 0,0909
7 92,31 4 369,24 0,71 0,7611 0,8000 0,0389
8 96,15 4 384,60 1,17 0,879 0,9143 0,0353
9 100,00 3 300,00 1,64 0,9495 1,0000 0,0505
Jml 35 3026,93 Lmaks 0.0978 Tabel 0.1498
86,48 n 35
Keputusan NORMAL S2 68,19
S 8,26
e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;35 = 0,1498}; Lobs = 0,0978 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
4. Uji Normalitas Kelompok Kolom b2
a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
b. Tingkat signifikansi = 0,05
c. Statistik Uji
L = Maks )(z S )F(z ii ;
Zi =
d. Komputasi
No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|
1 61,54 2 123,08 -1,66 0,0485 0,0645 0,0160
2 65,38 4 261,52 -1,20 0,1151 0,1935 0,0784
3 69,23 4 276,92 -0,74 0,2296 0,3226 0,0930
4 73,08 7 511,56 -0,28 0,3897 0,5484 0,1587
5 76,92 2 153,84 0,18 0,5714 0,6129 0,0415
6 80,77 5 403,85 0,64 0,7389 0,7742 0,0353
7 84,62 4 338,48 1,10 0,8643 0,9032 0,0389
8 88,46 2 176,92 1,56 0,9406 0,9677 0,0271
9 92,31 1 92,31 2,02 0,9783 1,0000 0,0217
Jml 31 2338,48 Lmaks 0.1587 Tabel 0.1591
75,43 n 31
Keputusan NORMAL S2
69,72 n > 30
√
S 8,35
e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;31 = 0,1591}; Lobs = 0,1587 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 25
Uji Homogenitas
Tabel Prestasi Belajar Matematika Siswa Berdasarkan Metode Pembelajaran dan Minat Siswa.
Minat Siswa
Tinggi (b1) Rendah (b2)
Metode
Pembelajaran
Dengan Media
Blok Dienes (a1)
96,15 96,15 88,46 88,46 96,15 76,92 73,08 88,46
88,46 92,31 88,46 65,38
76,92 80,77 84,62
96,15 100 88,46 92,31
88,46 84,62 73,08
73,08 100 92,31 88,46
80,77 92,31
80,77 100 92,31 80,77
80,77 73,08
Metode
Pembelajaran
Dengan Media
Dekak Dekak
(a2)
80,77 84,62
80,77
61,54 65,38 69,23 61,54
84,62 80,77
76,92
80,77 73,08 69,23 65,38
76,92 80,77
88,46
73,08 80,77 84,62 65,38
84,62 80,77
84,62
69,23 84,62 65,38
73,08 84,62
73,08 69,23 73,08
1. Uji Homogenitas antar baris (Kelompok a1 dengan kelompok a2)
a. Hipotesis
H0 : 2
2
2
1 = Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen
H1 : 2
2
2
1 = Kedua kelompok tidak berasal dari populasi yang homogen
b. Tingkat signifikansi α = 0,05
c. Statistik Uji
χ2 =
~ χ2 (k-1)
A B
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
d. Komputasi
Sampel fj SSj Sj2 Log Sj
2 fj Log Sj
2
Eksperimen 33 2559,796 79,9936 1,90306 62,8008
Kontrol 31 1868,548 62,2849 1,79438 55,6259
Jumlah 64 4428,344 - - 118,4267
RKG Log RKG f Log RKG c DK
69,1929 1,8401 117,7639 1,0156 -1,5029 3,8410
f = N – k = 66 – 2 = 64
RKG =
=
= 69,1929
Log RKG = Log 69,1929 = 1,8401
f Log RKG = 64(1,8401) = 117,7639
c = 1 +
= 1 +
= 1,0156
χ2
=
=
= -1,5029
e. Daerah Kritis
DK = { χ2 | χ
2 > χ
20,05;1 = 3,841 }; χ
2 = -1,5029 Є DK
f. Keputusan Uji = H0 diterima
g. Kesimpulan : Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen
2. Uji Homogenitas antar kolom (Kelompok b1 dengan kelompok b2)
a. Hipotesis
H0 : 2
2
2
1 = Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen
H1 : 2
2
2
1 = Kedua kelompok tidak berasal dari populasi yang homogen
b. Tingkat signifikansi α = 0,05
obs2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
c. Statistik Uji
χ2 =
~ χ2 (k-1)
d. Komputasi
Sampel fj SSj Sj2 Log Sj
2 fj Log Sj
2
Eksperimen 34 2318,4486 68,1897 1,8337 62,3464
Kontrol 30 2091,6298 69,7210 1,8434 55,3009
Jumlah 64 4410,0784 117,6473
RKG Log RKG f Log RKG c DK
68,9075 1,8383 117,6490 1,0160 0,0039 3,8410
f = N – k = 66 – 2 = 64
RKG =
=
= 68,9075
Log RKG = Log 68,9075 = 1,8383
f Log RKG = 64(1,8383) = 117,6490
c = 1 +
= 1 +
= 1,0160
χ2
=
=
= 0,0039
e. Daerah Kritis
DK = { χ2 | χ
2 > χ
20,05;1 = 3,8410 }; χ
2 = 0,0039 Є DK
f. Keputusan Uji = H0 diterima
g. Kesimpulan : Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen
obs2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 26
Uji Hipotesis
Analisis Variansi Dua Jalan (2x2) dengan Sel Tak Sama
1. Hipotesis
a. H0 A : i = 0 untuk setiap i = 1, 2 ..., p
H1 A : paling sedikit ada satu i yang tidak nol
b. H0 B : i = 0 untuk setiap j = 1, 2, ..., q
H1 B : paling sedikit ada satu i yang tidak nol
c. H0 AB : ij = 0 untuk setiap i = 1, 2, ..., p dan j = 1, 2, ...p
H1 AB : paling sedikit ada satu ij yang tidak nol
2. Taraf Signifikansi : α = 0,05
3. Statistik Uji :
a. Fa =
b. Fb =
c. Fab =
4. Komputasi
Minat Siswa
Tinggi (b1) Rendah (b2)
Metode
Pembelajaran
Dengan
Media Blok
Dienes (a1)
96,15 96,15 88,46 88,46 96,15 76,92 73,08 88,46
88,46 92,31 88,46 65,38
76,92 80,77 84,62
96,15 100 88,46 92,31
88,46 84,62 73,08
73,08 100 92,31 88,46
80,77 92,31
80,77 100 92,31 80,77
80,77 73,08
Metode
Pembelajaran
Dengan
Media Dekak
Dekak (a2)
80,77 84,62
80,77
61,54 65,38 69,23 61,54
84,62 80,77
76,92
80,77 73,08 69,23 65,38
76,92 80,77
88,46
73,08 80,77 84,62 65,38
84,62 80,77
84,62
69,23 84,62 65,38
73,08 84,62
73,08 69,23 73,08
A B
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5. Data Amatan, Rerata dan Jumlah Kuadrat Deviasi
b1 b2 Total
a1
N 21 13 34
1884,6108 1053,8515 2938,4623
89,7434 81,0655 72,3325
170679,6568 85917,9705 256597,6273
C 169131,3215 85431,0050 254562,3265
SS 1548,3353 486,9654 2035,3008
a2
N 14 18 32
1142,3062 1285 2426,9115
81,5933 71,3670 62,1978
93416,8876 92572,6628 185989,5504
C 93204,5249 91678,3886 184882,9135
SS 212,3626 894,2742 1106,6369
6. Komponen Jumlah Rerata
b1 b2 Total
a1 89,7434 81,0655 170,8089 A1
a2 81,5933 71,3670 152,9603 A2
Total 171,3367 152,4325 323,7691 G
B1 B2 G
(1) =
2 2323,769126206,6133
4
G
pq
(2) = ,
SS 1548,3353 486,9654 212,3626 894,2742 3141,9376ij
i j
(3) =
2
2 21 (170,8089) (152,9603)26286,2565
2
i
A
q
X
X
2X
X
X
2X
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
,
415,9029
1 1 1 1 1
21 13 14 18
h
i j ij
pqn
n
(4) =
2
2 2(171,3367) (152,4325)26295,9554
2
j
j
B
P
(5) = 2 2 2 2 2
,
(89,7434) (81,0655) (81,5933) (71,3670)i j ij
AB
= 26376,1981
JKA = 13 hn
= 15,9029(26286,2565 – 26206,61327) = 1266,5592
JKB = 14 hn
= 15,9029 (26295,9554 – 26206,61327) = 1420,8008
JKAB = 4351 hn
= 15,9029 (26206,61327+ 26376,1981 – 26286,2565 – 26295,9554)
= 9,5328
JKG = (2) = 3141,9376
JKT = JKA + JKB + JKAB + JKG
= 1266,5592 + 1420,8008 + 9,5328 + 3141,9376 = 5838,8304
dkA = p – 1 = 2 – 1 = 1
dkB = q – 1 = 2 – 1 = 1
dkAB = (p – 1) (q – 1) = (2-1)(2-1) = 1
dkG = N – pq = 66 – 4 = 62
dkT = N – 1 = 66 – 1 = 65
Rka =
Rkb =
Rkab =
Rkg =
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7. Statistik Uji
a. Fa =
b. Fb =
c. Fab =
8. Daerah Kritis
Daerah kritis untuk Fa adalah DK = {F | F > F0,05;1,62} = 3,9973
Daerah kritis untuk Fb adalah DK = {F | F > F0,05;1,62} = 3,9973
Daerah kritis untuk Fab adalah DK = {F | F > F0,05;1,62}= 3,9973
9. Keputusan Uji
H0A, ditolak sebab Fa = 24,9931 > F0,05;1,62 = 3,9973
H0A, ditolak sebab Fb = 28,0367 > F0,05;1,62 = 3,9973
H0AB, diterima sebab Fab = 0,1881 < F0,05;1,62 = 3,9973
10. Rangkuman Analisis
Sumber JK dk RK Fobs Ttabel Kep
A 1266,5592 1 1266,5592 24,9931 3,9973 ditolak
B 1420,8008 1 1420,8008 28,0367 3,9973 ditolak
AB 9,5328 1 9,5328 0,1881 3,9973 diterima
Galat 3141,9376 62 50,6764
Total 5838,8304 65
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 27
Foto Media Blok Dienes
Satuan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Puluhan
Ratusan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Ribuan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Lampiran 28
Foto Media Pembelajaran Dekak-dekak
Satuan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Puluhan
Ratusan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Ribuan
Puluhan ribu
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user