panduan pengelolaan sarpras smksmk.kemdikbud.go.id/uploads/filestorage/xcgldhawzcz8suu3... · 2020....

39
PANDUAN PENGELOLAAN SARPRAS SMK Pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru (New Normal) Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Upload: others

Post on 08-Feb-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • PANDUANPENGELOLAANSARPRAS SMKPada MasaAdaptasi Kebiasaan Baru(New Normal)

    Direktorat Sekolah Menengah KejuruanDirektorat Jenderal Pendidikan VokasiKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

  • TIM PENYUSUNPengarah Dr. Ir. Bakrun, M.M

    Penanggung JawabArie Wibowo Khurniawan, S.Si., M.Ak

    Hernita, ST., M.ScKetua Tim Penyusun

    Tim PublikasiTanti Sandora

    Sumber Gambarfreepik.com

    Email Kritik & [email protected]

    Adik Apriliyadi, S. HumAfif Najmudin

    Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan VokasiKementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI

    Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RIGedung E Lantai 12 dan 13, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat - 10270

    Tahun 2020

    Suharto, S.E., M.MEditor

    Tim AhliMuhammad Subhan, S.T., M.TNorman, S.T., M.TDrs. Bambang Muhadi, M.MThomas Ony Kurniawan S.T., M.EngGustriza Erda, S.Si., M.Si

    Tim TeknisSandy HutamaNiken DwiyanthiChristina YunitaSunardi

  • KATA PENGANTAR

    Dalam rangka mendukung pembukaan kembali sekolah pada zona hijau dan menindaklanjuti Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bersama Menteri Agama, Menteri Kesehatan, serta Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia tentang Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/2021 di masa pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID 19), Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi menyusun Prosedur Pengelolaan Sarana Dan Prasarana SMK dengan Kaidah Adaptasi Kebiasaan Baru (New Normal) sebagai acuan minimal bagi sekolah dalam melakukan adaptasi kebiasaan baru di SMK.

    Prosedur pengelolaan sarana dan prasarana dengan kaidah adaptasi kebiasaan baru ini memuat berbagai hal yang berkaitan dengan prosedur dalam mengelola ruangan, baik ruang belajar, ruang praktik, ruang pendukung lainnya serta prosedur mengelola peralatan praktik yang ada di SMK. Prosedur ini disusun sebagai panduan bagi sekolah dalam penanganan Sarana dan Prasarana (Sarpras) SMK agar tidak terkontaminasi oleh virus COVID 19, sehingga layak digunakan dalam proses kegiatan belajar dan mengajar .

    Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan peran aktif dari berbagai pihak dalam penyusunan panduan ini.

    Jakarta, 6 Juli 2020

    Direktur SMKDr. Ir. M. Bakrun, MM

    freepik.com

    TIM PENYUSUNPengarah Dr. Ir. Bakrun, M.M

    Penanggung JawabArie Wibowo Khurniawan, S.Si., M.Ak

    Hernita, ST., M.ScKetua Tim Penyusun

    Tim PublikasiTanti Sandora

    Sumber Gambarfreepik.com

    Email Kritik & [email protected]

    Adik Apriliyadi, S. HumAfif Najmudin

    Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan VokasiKementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI

    Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RIGedung E Lantai 12 dan 13, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat - 10270

    Tahun 2020

    Suharto, S.E., M.MEditor

    Tim AhliMuhammad Subhan, S.T., M.TNorman, S.T., M.TDrs. Bambang Muhadi, M.MThomas Ony Kurniawan S.T., M.EngGustriza Erda, S.Si., M.Si

    Tim TeknisSandy HutamaNiken DwiyanthiChristina YunitaSunardi

  • DAFTAR ISI

    LATARBELAKANG TUJUAN SASARAN

    RUANGLINGKUP

    freepi

    k.com

  • DAFTAR ISI

    LATARBELAKANG TUJUAN SASARAN

    RUANGLINGKUP

    freepi

    k.com

    LATAR BELAKANG Corona Virus Disease (COVID-19) sedang melanda hampir di semua negara, tak terkecuali di Indonesia. Penyebaran COVID-19 ini sangat cepat dan sulit untuk dikendalikan. Hal ini dikarenakan COVID-19 dapat menempel pada peralatan yang sering digunakan, seperti gagang pintu, pegangan tangga, peralatan makan, meja, kursi, dan lainnya. Bahkan, virus ini dapat menempel pada permukaan benda lebih dari 24 jam. COVID-19 mampu bertahan selama 2-8 jam pada alumunium, selama 2 hari pada stainless steel, selama 4 hari pada kaca dan kayu, hingga bertahan 5 hari pada permukaan plastik dan kertas.

    Cara terbaik untuk memperlambat penularan COVID-19 adalah dengan mempunyai wawasan memadai mengenai cara pencegahannya. Oleh karena itu, perlu disusun panduan pengelolaan sarana dan prasarana sebagai acuan minimal dalam melakukan adaptasi kebiasaan baru di SMK agar mata rantai penyebaran COVID-19 di sekolah dapat terputus.

    freepik.com

  • TUJUANMEMENUHI KETENTUAN

    MEMASTIKAN

    MEMINIMALISIR

    SASARAN PANDUAN

    Memenuhi ketentuan umum penerapan protokol kesehatan COVID-19 dalam pengelolaan sarpras di sekolah;

    Memberikan kepastian pengetahuan prosedur pengelolaan sarpras SMK dalam adaptasi kebiasaan baru.

    Meminimalisir potensi tertular virus corana selama beraktifitas dan berkegiatan yang diakibatkan oleh penggunaan sarpras di sekolah.

    RUANG PENDUKUNGLINGKUNGAN SEKOLAH

    freepik.com

    PERALATANPRAKTIK SEKOLAH

    RUANGPRAKTIK SEKOLAH

    RUANGPEMBELAJARAN TEORI

    KAWASANLINGKUNGAN SEKOLAH

    freepik.com

    freepik.com

    freepik

    .comfreepik.com

  • TUJUANMEMENUHI KETENTUAN

    MEMASTIKAN

    MEMINIMALISIR

    SASARAN PANDUAN

    Memenuhi ketentuan umum penerapan protokol kesehatan COVID-19 dalam pengelolaan sarpras di sekolah;

    Memberikan kepastian pengetahuan prosedur pengelolaan sarpras SMK dalam adaptasi kebiasaan baru.

    Meminimalisir potensi tertular virus corana selama beraktifitas dan berkegiatan yang diakibatkan oleh penggunaan sarpras di sekolah.

    RUANG PENDUKUNGLINGKUNGAN SEKOLAH

    freepik.com

    PERALATANPRAKTIK SEKOLAH

    RUANGPRAKTIK SEKOLAH

    RUANGPEMBELAJARAN TEORI

    KAWASANLINGKUNGAN SEKOLAH

    freepik.com

    freepik.com

    freepik

    .comfreepik.com

    RUANG LINGKUP

    Prosedur PenggunaanRuang Belajar Teori,Ruang Praktik, dan RuangPendukung Sekolah Lainnya1. Prosedur Memasuki Ruangan2. Prosedur Penggunaan Ruangan

    1. Penanggung jawab penggunaan alat2. Prosedur sebelum penggunaan alat praktik

    3. Prosedur saat penggunaan alat praktik4. Prosedur setelah penggunaan alat praktik

    Prosedur PenggunaanAlat Praktik SMK

    free

    pik

    .com

    freepik.com

  • PENGGUNAANRUANG BELAJARPRAKTIK DAN TEORI

    01PROSEDUR

    Prosedur ini dibuat untuk dijadikansebagai pedoman/arahan/ petunjukketika akan memasuki dan menggunakanruangan belajar, baik ruang praktik,ruang teori, maupun ruang pendukunglainnya

  • PENGGUNAANRUANG BELAJARPRAKTIK DAN TEORI

    01PROSEDUR

    Prosedur ini dibuat untuk dijadikansebagai pedoman/arahan/ petunjukketika akan memasuki dan menggunakanruangan belajar, baik ruang praktik,ruang teori, maupun ruang pendukunglainnya

    PROSEDUR MEMASUKIRUANGAN

    PENGGUNAANALAT PELENGKAP DIRI

    Peserta didik/pengguna ruangan belajardiharuskan melengkapi diri denganalat pelindung diri (APD) yakni denganmenggunakan masker kain 3 (tiga) lapisatau 2 (dua) lapis yang di dalamnya diisi tisudengan baik serta diganti setelah digunakanselama 4 (empat) jam / lembar.

    Apabila akan memasuki ruangan praktik,maka peserta didik harus menggunakan APDsesuai dengan panduan SOP Kesehatan danKeselamatan Kerja (K-3), seperti sarung tangan,pelindung wajah, sabuk pengaman (safety belt),sepatu boot, sepatu pengaman (safety shoes),masker, penyumbat telinga (ear plug),penutup telinga (ear muff), kacamata pengaman(safety glass) dan sebagainya.

    PROSEDURCUCI TANGAN

    Mewajibkan setiap orang yang akan masukuntuk mencuci tangan pakai sabun (CTPS)dengan air mengalir atau caira pembersih tangan(hand sanitizer)

    PROSEDURMEMBUKA RUANGAN

    Meminimalisir kontak telapak tangandengan gagang pintu ketika membuka/menutup ruangan

    PROSEDURPENGUKURAN SUHU

    Menerapkan prosedur pemeriksaan suhubagi Guru/Laboran/Siswa sebelum pelaksanaan

    pembelajaran teori/praktik, untuk memastikan bahwa kondisi tubuhdalam keadaan sehat dengan suhu tubuh dibawah 37.3 o

    PROSEDURJAGA JARAK

    Memasuki ruangan dengan antri dan dibuatjarak antrian dengan standar kesehatan

    1,5 meter antar peserta didik. dan tidak melakukankontak fisik seperti bersalaman dan cium tangan

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PEMASANGANMEDIA INFORMASI

    Menempelkan poster dan/atau media komunikasi, informasi, dan edukasi lainnyapada area strategis di lingkungan SMK, antara lain pada

    gerbang SMK, papan pengumuman, kantin, toilet, fasilitas CTPS,lorong, tangga, lokasi antar jemput, dan lain-lain yang mencakup

    informasi pencegahan COVID-19 dan gejalanyaprotokol kesehatan selama berada di lingkungan SMK

    informasi area wajib masker, pembatasan jaeak fisik,CTPS dengan air mengalir serta penerapan etika batu/bersinajakan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)prosedur pemantauan dan pelaporan kesehatan warga SMK

    informasi kontak layanan baantuan kesehatan jiwa dan dukungan psikososialdan protokol kesehatan sesuai panduan dan Keputusan Bersama ini.

    PROSEDURPEMBERSIHAN & DISINFEKSIMelakukan pembersihan dan disinfeksi di SMK setiap hariselama 1 (satu) minggu sebelum penyelenggaraan tatap mukadimulai dan dilanjutkan setiap hari selama SMK menyelenggarakanpembelajaran tatap muka, antara lain pada lantai, pegangan tangga,meja dan kursi, pegangan pintu, toilet, sarana CTPSdengan air mengalir, alat peraga/edukasi, komputer dan papan tik,alat pendukung pembelajaran, tombol lift, ventilasi buatan atau AC,dan fasilitas lainnya

    freepik.com

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENYEDIAANFASILITAS CUCI TANGANMenyediakan fasilitas cuci tangan pakai sabun yang memadaidi area gerbang sekolah, depan ruang belajar teori dan praktikatau di tempat lain yang mudah di akses oleh warga sekolah

    LOKASIFASILITASCTPS(CUCI TANGANPAKAI SABUN)

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    Menerapkan prosedur pembatasankapasitas ruang bagi Guru/Laboran/Siswa

    selama pelaksanaan pembelajaranteori atau praktik dengan memastikanbahwa kapasitas pengguna ruangan

    maksimal 18 (delapan belas) peserta didik.

    PEMBATASANKAPASITAS RUANG

    freepik.com

    SIMULASI PENYEBARAN VIRUS

    SIMULASI PENYEBARAN VIRUSTANPA PEMBATASAN JARAK

    Kapasitas kelas EKSISTING pada umumnya berisi 36 siswa,sangat beresiko besar apabila terjadi penyebaran COVID-19,lebih dari 60% bisa terinfeksi

    PEMBAWA VIRUS

    TERINFEKSI

    TIDAK TERINFEKSI

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    Menerapkan prosedur pembatasankapasitas ruang bagi Guru/Laboran/Siswa

    selama pelaksanaan pembelajaranteori atau praktik dengan memastikanbahwa kapasitas pengguna ruangan

    maksimal 18 (delapan belas) peserta didik.

    PEMBATASANKAPASITAS RUANG

    freepik.com

    SIMULASI PENYEBARAN VIRUS

    SIMULASI PENYEBARAN VIRUSTANPA PEMBATASAN JARAK

    Kapasitas kelas EKSISTING pada umumnya berisi 36 siswa,sangat beresiko besar apabila terjadi penyebaran COVID-19,lebih dari 60% bisa terinfeksi

    PEMBAWA VIRUS

    TERINFEKSI

    TIDAK TERINFEKSI

  • SIMULASI PENYEBARAN VIRUSDENGAN PEMBATASAN JARAK

    Kapasitas kelas ADAPTASI BARU menjadi 50% yaitu berisimaksimal 18 siswa, menurunkan tingkat penyebaran virus menjadikurang dari 20% yang terinfeksi

    PEMBAWA VIRUS

    TERINFEKSI

    TIDAK TERINFEKSI

    SIMULASIPENYEBARAN VIRUS

  • SIMULASI PENYEBARAN VIRUSDENGAN PEMBATASAN JARAK

    Kapasitas kelas ADAPTASI BARU menjadi 50% yaitu berisimaksimal 18 siswa, menurunkan tingkat penyebaran virus menjadikurang dari 20% yang terinfeksi

    PEMBAWA VIRUS

    TERINFEKSI

    TIDAK TERINFEKSI

    SIMULASIPENYEBARAN VIRUS

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PEMBATASAN KAPASITASPADA RUANG KELAS

    Jarak antar meja di kelas dibuat menjadi maksimal18 peserta didik

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PEMBATASAN KAPASITASPADA RUANG PRAKTIK

    Kapasitas ruang praktik ADAPTASI BARUmenjadi maksimal 18 peserta didik untukmenurunkan tingkat penyebaran virus.

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    MENJAGAJARAK

    1,5 m

    Menjaga jarak dengan individu lainnya denganmengatur jarak antar meja dan peralatan praktik,

    memberikan tanda khusus jaga jarak sesuaidengan prosedur kesehatan, serta tetap

    menggunakan masker selamaproses pembelajaran.

    PENGATURANJARAK

    freepik.com

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PEMBATASAN KAPASITASPADA RUANG PRAKTIK

    Kapasitas ruang praktik ADAPTASI BARUmenjadi maksimal 18 peserta didik untukmenurunkan tingkat penyebaran virus.

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    MENJAGAJARAK

    1,5 m

    Menjaga jarak dengan individu lainnya denganmengatur jarak antar meja dan peralatan praktik,

    memberikan tanda khusus jaga jarak sesuaidengan prosedur kesehatan, serta tetap

    menggunakan masker selamaproses pembelajaran.

    PENGATURANJARAK

    freepik.com

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    Penegasan jarak antar siswa denganjarak minimal 1,5 Meter.

    PENGATURAN JARAKPADA RUANG KELAS

    in

    out

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENGATURAN JARAKPADA RUANGPRAKTIKPenegasan jarak antar siswa & alat praktikdengan menggunakan garis batas area kerja,dengan jarak antar siswa & alat praktik minimaladalah 1,5 meter.

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENGATURAN JARAKPADA RUANGPRAKTIKPenegasan jarak antar siswa & alat praktikdengan menggunakan garis batas area kerja,dengan jarak antar siswa & alat praktik minimaladalah 1,5 meter.

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENGATURAN JARAK ALATPADA RUANG PRAKTIKPenegasan jarak antar alat praktik denganmenggunakan garis batas area kerja, denganjarak antar alat minimal adalah 1,5 meter.

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENGATURANJARAK ALATPADA RUANG PRAKTIKPengaturan jarak antar siswa & alat praktik denganmenggunakan rotasi arah hadap & garis batasarea kerja, dengan jarak antar alat minimal 1,5 meter.

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENGATURAN JARAKPADA CAFETARIA/ KANTIN

    Melakukan CTPS sebelum dan setelah Beribadah;Selalu menggunakan masker melakukan jaga jarak minimal 1.5 meter; Masker hanya boleh dilepaskan sejenak saat makan dan minum;Memastikan seluruh karyawan menggunakan masker selama berada di kantin;Memastikan peralatan memasak dan makan dibersihkan dengan baik

  • PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    PENGATURAN JARAKPADA CAFETARIA/ KANTIN

    Melakukan CTPS sebelum dan setelah Beribadah;Selalu menggunakan masker melakukan jaga jarak minimal 1.5 meter; Masker hanya boleh dilepaskan sejenak saat makan dan minum;Memastikan seluruh karyawan menggunakan masker selama berada di kantin;Memastikan peralatan memasak dan makan dibersihkan dengan baik

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    KIBLAT

    IMAMTEMPAT

    PENGATURAN JARAKPADA RUANG IBADAH

    Melakukan CTPS sebelum dan setelah beribadah;Selalu menggunakan masker dan penegasan jarak antar individu menggunakanjarak minimal 1,5 meter;Setiap individu wajib menggunakan peralatan ibadah milik pribadi;Hindari menggunakan peralatan ibadah bersama, misalnya sejadah, sarung,mukena, kitab suci, dan lain-lain;Hindari kebiasaan bersentuhan bersalaman, bercium pipi, dan cium tangan

  • Pengaturan AlurKeluar-Masuk SMK.

    Tanda Akses INTanda Akses OUT

    Pengaturan lalu lintas 1(satu) arah. Jika tidak memungkinkan, berikan batas pemisahdan penanda arah jalur.

  • Pemasangan Pembatas Interaksiantar pengguna ruangan.

    Pembatas interaksi ini dipasangpada meja belajar dan meja praktik.

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

  • Contoh Pemasangan Pembatas Meja Belajar

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    Contoh Pemasangan Pembatas Meja Praktik

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

  • Contoh Pemasangan Pembatas Meja Belajar

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    Contoh Pemasangan Pembatas Meja Praktik

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

  • PENGATURAN SIRKULASI UDARADAN MATAHARI

    Mengoptimalkan sinar matahari masukdalam ruang kelas, kecukupan ruang terbuka

    dan saluran udara untuk memastikan sirkulasi yang baik.Jika terdapat AC lakukan pembersihan filter secara berkala.

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    freepik.com

  • PENGATURAN SIRKULASI UDARADAN MATAHARI

    Mengoptimalkan sinar matahari masukdalam ruang kelas, kecukupan ruang terbuka

    dan saluran udara untuk memastikan sirkulasi yang baik.Jika terdapat AC lakukan pembersihan filter secara berkala.

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    freepik.com

    PENYIAPANRUANG OBSERVASI AWAL

    Menyiapkan ruang UKS sebagai ruang transitdan observasi awal, apabila dalam proses pembelajaran

    terdapat Guru/Laboran/Siswa yang kondisi kesehatannyamenurun dan memiliki gejala umum seperti suhu tubuh

    > 37.3 C, atau keluhan batuk,pilek, sakit tenggorokan,dan/atau sesak nafas. Warga SMK yang mengalami

    gejala tersebut diminta untuk segera melaporkan padatim kesehatan SMK

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    freepik.com

  • Setiap SMK minimum memiliki 3 unit jamban, dengan rincian: 1 unit jamban untuk setiap 40 siswa;

    1 unit jamban untuk setiap 30 siswi; dan 1 unit jamban untuk guru.

    (Lampiran VI Permendikbud No. 34 Tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan)

    Sesuai dengan standar fasilitas pendidikan, jamban sekolah harus berisi lengkap yaitu:Untuk siswa= jamban, urinoir, dan wastafel Untuk siswi = jamban dan wastafel.

    Memastikan Penyediaan Jamban/ kamar mandi/toilet berfungsidengan baik, bersih, kering, tidak bau,dan dilengkapisarana cuci tangan pakai sabun atau handsanitizer,serta memiliki ketersediaan air yang cukup.Selakukan CTPS setelah menggunakan kamar mandi dan toilet;Selalu menggunakan masker dan menjada jarak jika harus mengantre

    PROSEDURPENGGUNAAN RUANGAN

    freepik.com

  • PENGGUNAANALAT PRAKTIK

    PROSEDUR02

    Prosedur ini di buat untuk dijadikansebagai pedoman/arahan/ petunjuksebelum menggunakan alat, pada saatmenggunakan dan setelah menggunakanperalatan praktik utama/praktik produksiyang ada di 146 Kompetensi Keahlianyang ada di SMK

  • PENANGGUNG JAWABPENGGUNAAN ALAT

    Peserta Didik

    Teknisi Laboran

    Kepala Area Kerja/Kepala Bengkel

    Guru Mata PelajaranKejuruan

    Ketua KompetensiKeahlian

  • PENANGGUNG JAWABPENGGUNAAN ALAT

    Peserta Didik

    Teknisi Laboran

    Kepala Area Kerja/Kepala Bengkel

    Guru Mata PelajaranKejuruan

    Ketua KompetensiKeahlian

    01PROSEDUR SEBELUMPENGGUNAAN ALAT PRAKTIKMEMBACAINSTRUKSI KERJAMembaca instruksi kerja pengoperasian alat yang telah ditempeldi sekitar alat dengan baik dan cermat.

    Jika ada hal yang kurang jelas atau kurang dimengerti, tanyakan proseduryang benar kepada Laboran yang bersangkutan

    PEMERIKSAANKELENGKAPAN DAN FUNGSIMemeriksa kelengkapan peralatan dan melakukancek keberfungsian alat sebelum digunakan untukmelakukan kegiatan praktik.

    PROSEDURPENCATATAN

    Mencatat kegiatan yang dilakukan di log penggunaan alat,kartu pemakaian alat dan kartu peminjaman alat

    yang telah disediakan.

    freepik.com

    freepik.com

    freepik.com

  • 02PROSEDUR SEBELUMPENGGUNAAN ALAT PRAKTIKPENGGUNAANALAT PRAKTIKMemastikan tidak terjadi penggunaan alat praktikyang dipakai bersama dalam waktu yang bersamaan.

    PROSEDURJAGA JARAKMemastikan tidak terjadi kerumunandan tetap menerapkan prosedur jaga jarakminimal 1.5 meter

    PROSEDURPELAPORAN

    Melaporkan kepada teknisi, guru mata pelajaranpraktik, kepala area kerja atau ketua kompetensikeahlian jika ternyata ada kekurangan atau alat

    tidak dapat digunakan sehingga dapat ditindaklanjuti.

    MENJAGAJARAK

    1,5 m

    freepik.com

    freepik.com

    freepik.com

    01

    02

    PROSEDUR SAATPENGGUNAAN ALAT PRAKTIK

    Menggunakan peralatan Praktik Utama/Praktik Produksi sesuai dengan SOP atauInstruksi Manual Peralatan.

    03Melakukan komunikasi di areakerja sesuai standar kesehatan

    Menaati tata tertib perlakuan K3selama berada di area kerja.

    04Mengutamakan tindakan keselamatan

    baik terhadap diri sendiri, orang lain, maupunperalatan yang digunakan selama bekerja

    freepik.com

    freepik.com

    freepik.com

  • 02PROSEDUR SEBELUMPENGGUNAAN ALAT PRAKTIKPENGGUNAANALAT PRAKTIKMemastikan tidak terjadi penggunaan alat praktikyang dipakai bersama dalam waktu yang bersamaan.

    PROSEDURJAGA JARAKMemastikan tidak terjadi kerumunandan tetap menerapkan prosedur jaga jarakminimal 1.5 meter

    PROSEDURPELAPORAN

    Melaporkan kepada teknisi, guru mata pelajaranpraktik, kepala area kerja atau ketua kompetensikeahlian jika ternyata ada kekurangan atau alat

    tidak dapat digunakan sehingga dapat ditindaklanjuti.

    MENJAGAJARAK

    1,5 m

    freepik.com

    freepik.com

    freepik.com

    01

    02

    PROSEDUR SAATPENGGUNAAN ALAT PRAKTIK

    Menggunakan peralatan Praktik Utama/Praktik Produksi sesuai dengan SOP atauInstruksi Manual Peralatan.

    03Melakukan komunikasi di areakerja sesuai standar kesehatan

    Menaati tata tertib perlakuan K3selama berada di area kerja.

    04Mengutamakan tindakan keselamatan

    baik terhadap diri sendiri, orang lain, maupunperalatan yang digunakan selama bekerja

    freepik.com

    freepik.com

    freepik.com

  • 0101

    02

    Membersihkan area kerjamenggunakan disinfektan setelahdan sebelum digunakan

    Menempatkan dan menginventarisasi alatyang digunakan untuk praktik

    03Melaporkan kepada teknisi, guru matapelajaran praktik kejuruan, kepala areakerja, atau ketua kompetensi keahlian bahwa penggunaan alat telah selesai agardilakukan pemeriksaan sebelum pesertadidik/pengguna meninggalkan ruangpraktik area kerja.

    PROSEDUR SETELAHPENGGUNAAN ALAT PRAKTIK

    freepik.com

    freepik.com

    02PROSEDUR SETELAHPENGGUNAAN ALAT PRAKTIK

    05

    Teknisi, guru mata pelajaran kejuruan,kepala bengkel dan ketua kompetensikeahlian memeriksa peralatan, logperalatan, kebersihan ruang praktikdan menempatkan kembali sesuaitata letak.

    Memelihara dan menjagakebersihan ruang praktikarea kerja sesuai standar

    kesehatan COVID-19.

    04

    freepik.com

    freepik.com

  • 02PROSEDUR SETELAHPENGGUNAAN ALAT PRAKTIK

    05

    Teknisi, guru mata pelajaran kejuruan,kepala bengkel dan ketua kompetensikeahlian memeriksa peralatan, logperalatan, kebersihan ruang praktikdan menempatkan kembali sesuaitata letak.

    Memelihara dan menjagakebersihan ruang praktikarea kerja sesuai standar

    kesehatan COVID-19.

    04

    freepik.com

    freepik.com

  • Dengan mengacu pada panduan ini, diharapkan semua pihak yang terkait dapat berkontribusi secara maksimal sesuai dengan peran masing-masing untuk menerapkan kebiasaan baru agar tercipta pembelajaran yang aman, nyaman dan tepat sasaran. Prosedur ini dapat diubah dan disesuaikan dengan dinamika perkembangan situasi dan kondisi yang terjadi di daerah masing-masing.

    PENUTUP

    freepik.com

  • Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan VokasiKementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI

    Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RIGedung E Lantai 12 dan 13, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat - 10270

    Tahun 2020

    TERIMA KASIH

    freepik.com