opisisi

9
OPISISI OPISISI A.Permasalahan: opisisi A.Permasalahan: opisisi berkaitan dengan relasi antar berkaitan dengan relasi antar proposisi. Apabila kita proposisi. Apabila kita menghadapi dua proposisi yang menghadapi dua proposisi yang menginformasikan hal yang menginformasikan hal yang sama, bagaimana menentukan sama, bagaimana menentukan kebenaran dua pernyataan kebenaran dua pernyataan tadi? Benar keduanya, salah tadi? Benar keduanya, salah keduanya, atau satu salah dan keduanya, atau satu salah dan satu benar satu benar

Upload: aulii

Post on 15-Jan-2016

54 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

OPISISI. A.Permasalahan: opisisi berkaitan dengan relasi antar proposisi. Apabila kita menghadapi dua proposisi yang menginformasikan hal yang sama, bagaimana menentukan kebenaran dua pernyataan tadi? Benar keduanya, salah keduanya, atau satu salah dan satu benar. Macam-macam hubungan logika. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: OPISISI

OPISISIOPISISI

A.Permasalahan: opisisi berkaitan A.Permasalahan: opisisi berkaitan dengan relasi antar proposisi. dengan relasi antar proposisi. Apabila kita menghadapi dua Apabila kita menghadapi dua proposisi yang menginformasikan proposisi yang menginformasikan hal yang sama, bagaimana hal yang sama, bagaimana menentukan kebenaran dua menentukan kebenaran dua pernyataan tadi? Benar keduanya, pernyataan tadi? Benar keduanya, salah keduanya, atau satu salah salah keduanya, atau satu salah dan satu benardan satu benar

Page 2: OPISISI

Macam-macam hubungan Macam-macam hubungan logikalogika

Ada enam macam hubungan:Ada enam macam hubungan:1. Hubungan independen (tak bertautan): 1. Hubungan independen (tak bertautan):

dua pernyataan mempunyai hubungan dua pernyataan mempunyai hubungan independen, manakala keduanya independen, manakala keduanya menampilkan permasalahan yang sama menampilkan permasalahan yang sama sekali terpisahsekali terpisah

Kuda Sumbawa kuat-kuatKuda Sumbawa kuat-kuat Pohon asam berakar tunggangPohon asam berakar tunggang Semua kelinci adalah lemahSemua kelinci adalah lemah Semua kelinci pemakan daun-daunanSemua kelinci pemakan daun-daunan Bahasa Arab adalah sulitBahasa Arab adalah sulit Logika adalah sukarLogika adalah sukar

Page 3: OPISISI

LanjutanLanjutan

Tabiat hub. Independen : Benar dan salahnya pernyataan Tabiat hub. Independen : Benar dan salahnya pernyataan pertama tidak dapat dipakai menentukan benar salahnya pertama tidak dapat dipakai menentukan benar salahnya pernyataan yang lain. pernyataan yang lain.

2. Hubungan Ekuivalen (persamaan): dua pernyataan 2. Hubungan Ekuivalen (persamaan): dua pernyataan mempunyai hubungan ekuivalen manakala keduanya mempunyai hubungan ekuivalen manakala keduanya mempunyai makna yang sama.mempunyai makna yang sama.

Semua besi adalah logamSemua besi adalah logamSebagian logam adalah besiSebagian logam adalah besi Sebagian cendekiawan adalah menteriSebagian cendekiawan adalah menteri sebagian cendekiawan bukan tak menjadi menterisebagian cendekiawan bukan tak menjadi menteriTabiat hub. Ekuivalen: benar salahnya pernyataan yang satu Tabiat hub. Ekuivalen: benar salahnya pernyataan yang satu

menentukan benar salahnya pernyataan yang lain. Bila menentukan benar salahnya pernyataan yang lain. Bila pernyataan yang satu benar, maka benar pula pernyataan pernyataan yang satu benar, maka benar pula pernyataan yang lain, bila pernyataan yang satu salah, yang lain yang lain, bila pernyataan yang satu salah, yang lain mengikuti jugamengikuti juga

Page 4: OPISISI

Lanjutan:Lanjutan:

3. Hubungan kontradiktori (pertentangan); 3. Hubungan kontradiktori (pertentangan); dua pernyataan mempunyai hubungan dua pernyataan mempunyai hubungan kontradiksi manakala keduanya terdiri dari kontradiksi manakala keduanya terdiri dari term subjek dan predikat yang sama term subjek dan predikat yang sama tetapi berb eda dalan kualitas dan tetapi berb eda dalan kualitas dan kuantitas. Terdapat antara pasangan kuantitas. Terdapat antara pasangan pernyataan A dan O dan E dan Ipernyataan A dan O dan E dan I

A = semua yang sukses rajinA = semua yang sukses rajinO = Sebagian yang sukses tidak rajinO = Sebagian yang sukses tidak rajin E = Semua orang saleh tidak pendengkiE = Semua orang saleh tidak pendengki I = Sebagian orang saleh pendengkiI = Sebagian orang saleh pendengki

Page 5: OPISISI

Lanjutan:Lanjutan:

Tabiat: bila salah satu salah yang lain harus benar, dan bila Tabiat: bila salah satu salah yang lain harus benar, dan bila yang satu benar yang lain harus salah, tidak mungkin benar yang satu benar yang lain harus salah, tidak mungkin benar keduanya atau salah keduanya.keduanya atau salah keduanya.

4. Hubungan kontrari (perlawanan); dua pernyataan 4. Hubungan kontrari (perlawanan); dua pernyataan mempunyai hub. kontrari manakala term subjek dan mempunyai hub. kontrari manakala term subjek dan predikat kedua pernyataan itu sama, kuantitasnya sama-predikat kedua pernyataan itu sama, kuantitasnya sama-sama universal tetapi berbeda dalam kualitas. Terdapat sama universal tetapi berbeda dalam kualitas. Terdapat pada pernyataan A dan Epada pernyataan A dan E

A = semua politikus curangA = semua politikus curangE = semua politikus tidak curangE = semua politikus tidak curang E = semua harimau tidak buasE = semua harimau tidak buas A = semua harimau buasA = semua harimau buasTabiat: salah satu pernyataan harus salah dan bisa salah Tabiat: salah satu pernyataan harus salah dan bisa salah

keduanya. keduanya. Jika dalam kenyataan ada yang curang dan ada yang tidak, Jika dalam kenyataan ada yang curang dan ada yang tidak,

maka A dan E sama-sama salahmaka A dan E sama-sama salah

Page 6: OPISISI

LanjutanLanjutan

5. Hubungan sub-kontrari (setengah 5. Hubungan sub-kontrari (setengah perlawanan); manakala term subjek dan perlawanan); manakala term subjek dan term predikat pernyataan sama, term predikat pernyataan sama, kuantitasnya sama-sama partikular kuantitasnya sama-sama partikular berbeda dalam kualitas. Antara berbeda dalam kualitas. Antara pernyataan I dan Opernyataan I dan O

I= sebagian pedagang kikirI= sebagian pedagang kikir O = sebagian pedagang tidak kikirO = sebagian pedagang tidak kikir O = sebagian mahasiswa tidak malasO = sebagian mahasiswa tidak malas I = sebagian mahasiswa malasI = sebagian mahasiswa malasTabiat: salah satu pernyataan harus benar Tabiat: salah satu pernyataan harus benar

dan bisa benar keduanya.dan bisa benar keduanya.

Page 7: OPISISI

lanjutanlanjutan 6. Hubungan implikasi (mencakup): manakala term subjek 6. Hubungan implikasi (mencakup): manakala term subjek

dan predikat pernyataan sama, sama-sama dalam kualitas dan predikat pernyataan sama, sama-sama dalam kualitas tetapi berbeda dalam kuantitas. Pada pernyataan A dan I tetapi berbeda dalam kuantitas. Pada pernyataan A dan I dan E dan Odan E dan O

A = semua mahasiswa MP rajinA = semua mahasiswa MP rajinI = sebagian mahasiswa MP rajinI = sebagian mahasiswa MP rajin E = semua pahlawan tidak rela berkorbanE = semua pahlawan tidak rela berkorban O = sebagian pahlawan tidak rela berkorbanO = sebagian pahlawan tidak rela berkorbanTabiat ; jika semua mahasiswa MP rajin dalam kenyataan Tabiat ; jika semua mahasiswa MP rajin dalam kenyataan

benar, maka sebagian mahasiswa MP rajin kenyataan benar, maka sebagian mahasiswa MP rajin kenyataan benar, maka A benar, dan I juga benar. Jadi di sini benar, maka A benar, dan I juga benar. Jadi di sini keduanya benar, jika dalam kenyataan semua mahasiswa keduanya benar, jika dalam kenyataan semua mahasiswa MP tidak rajin, maka A maupun I salah. Bila dalam MP tidak rajin, maka A maupun I salah. Bila dalam kenyataan mahasiswa MP ada yang rajin ada yang tidak, kenyataan mahasiswa MP ada yang rajin ada yang tidak, maka I benar dan A salah. Di sini terjadi kemungkinan satu maka I benar dan A salah. Di sini terjadi kemungkinan satu benar satu salahbenar satu salah

Page 8: OPISISI

lanjutanlanjutan

Pernyataan yang singularPernyataan yang singular Pernyataan A dan E dengan subjek dan predikat sama Pernyataan A dan E dengan subjek dan predikat sama

sebagaimana kita ketahui memiliki hubungan kontrari. sebagaimana kita ketahui memiliki hubungan kontrari. Tetapi pernyataan A dan E singular dengan subjek dan Tetapi pernyataan A dan E singular dengan subjek dan predikat yang sama mempunyai hubungan kontradiksipredikat yang sama mempunyai hubungan kontradiksi

A (singular) = Hasan berbaju hijauA (singular) = Hasan berbaju hijau E (singular) = Hasan tidak berbaju hijauE (singular) = Hasan tidak berbaju hijau Sepasang permasalahan A (singular) dengan subjek yang Sepasang permasalahan A (singular) dengan subjek yang

sama tetapi predikat berbeda mempunyai hubungan sama tetapi predikat berbeda mempunyai hubungan kontrari:kontrari:

A (singular) = Nurdin pergi ke YogyakartaA (singular) = Nurdin pergi ke Yogyakarta A (Singular) = Nurdin pergi ke SoloA (Singular) = Nurdin pergi ke Solo Sepasang permasalah A (singular) dengan subjek sama Sepasang permasalah A (singular) dengan subjek sama

tetapi predikat berbeda mempunyai hubungan independentetapi predikat berbeda mempunyai hubungan independen A (singular) = Nurdin pergi ke YogyarkartaA (singular) = Nurdin pergi ke Yogyarkarta A (singular) = Nurdin anak cerdasA (singular) = Nurdin anak cerdas

Page 9: OPISISI

A E

IO

kontrari

Sub-kontrari

I

M

P

L

K

A

S

i