PANGERAN AKMAL DAN CERITANYA?Suatu hari di sebuah kerajaan ganesha, raja dan ratu sedang berbincang di ruang utama kerajaan untuk membicarakan kelak, siapa yang akan menjadi pendamping pangeran akmal. Raja budi yang sudah semakin menua membuat ia merencanakan sebuah pesta perjodohan dan berencana akan mengundang raja, ratu, dan putri-putri mereka dari kerajaan yang berada di negeri paradise. Raja Budi : Ratu, siapa kelak yang akan menjadi pendamping anak kita? Kita tidak mungkin menyerahkan kerajaan ini kepadanya sementara ia sendiri belum menemukan calon pendampingnya.Ratu Bunga : Sejauh ini aku juga tak melihat anak kita pernah dekat dengan putri-putri dari kerajaan lain.Raja Budi : (berfikir) Bagaimana jika kita membuat sebuah pesta untuk mencari pendamping anak kita? Kita akan mengundang seluruh kerajaan dari negeri paradise. Aku rasa mereka punya putri yang cantik-cantik. Aku yakin, anak kita pasti akan tertarik dengan salah satu di antara mereka.Ratu Bunga : saya setuju dengan pendapat raja. Bagaimana jika pertemuan antar kerjaan kita laksanakan besok ?Raja Budi : Kalau begitu saya akan mengutus pengawal kerajaan untuk menyampaikan pesan ini kepada kerajaan-kerajaan di negeri paradise.Pangeran Akmal : (keluar dari ruangan dengan pakaian berburunya) ada apa ini ayah? Kenapa aku seperti mendengar namaku disebut-sebut? Raja Budi : (menghampiri pangeran Akmal) Aku akan mengundang seluruh kerajaan di negeri paradise untuk sebuah pesta perjodohan untukmu yang akan aku adakan anak ku. Apakah kau setuju?Pangeran Akmal : (dengan wajah kaget) Apa ayah? Pesta perjodohan? Untukku?Ratu Bunga : Kalau memang kau tak setuju, batalkan saja anak ku. Mungkin kau masih ingin menikmati masa mudamu.Pangeran Akmal : Aku setuju ayah, tapi izinkan aku untuk pergi berburu hari ini? (sambil memamerkan barisan giginya yang tersusun rapi dan sebuah senjata yang baru selesai ia buat semalam)Ratu Bunga : (Sambil Tersenyum) Pergilah Anakku.Pertemuan yang sedang berlangsung di ruang utama kerajaan ganesha, terjadi begitu santai diselingi dengan canda dan tawa yang terjadi oleh para raja dan ratu dari kerajaan lain yang berada di negeri paradise.Raja Budi : Aku akan meminta bantuan pada putri-putri dari kerajaan neus, frozen, dan epsilon untuk mempersembahkan sebuah pertunjukan di pesta nanti. Apa putri-putri dari kerajaan kalian bisa?Raja Abdul : Tentu saja bisa. Aku akan menyuruh putriku untuk menampilkan penampilan terbaik di depanmu juga di depan tamu-tamu mu nanti raja budi. Aku juga akan membuat putri ku terlihat begitu begitu menawan. Betul kan? (ucap raja Abul kepada ratu Ria sambil menggenggam tangan ratu Ria sambil tersenyum)Ratu Ria : (mengangguk sambil tersenyum)Olaf : Tentu saja raja budi. Aku juga akan menyampaikan pesan ini kepada putri ana dan putri elsa. Mereka pasti akan akan bersedia untuk memberikan penampilan terbaik mereka.Raja budi : Lalu, bagaimana dengan putrimu raja wahyu?Raja Wahyu : Tentu saja putri ku juga akan bersedia. Aku akan menyerahkan semuanya kepada istriku untuk menangani langsung putriku, untuk mempersiapkan semuanya untuk pestamu nanti. (menghampiri ratu selena sambil mengangguk kearah ratu selena)Raja Budi : Memang semua seharusnya seperti itu bukan?Ratu Bunga : Benar sekali ucapan mu(Raja dan ratu dari kerajaan lain juga ikut mengangguk.)Ratu Bunga : Baiklah, raja dan ratu dari dari kerajaan-kerajaan tetangga. Pestanya akan di adakan besok malam. Tepat jam 7 malam. Dandanilah puteri-puteri kalian secantik mungkin. Siapapun yang di nantinya akan di pilih oleh anak ku untuk menjadi pendampingnya pastilah akan menjadi ratu di kerajaan ganesha ini nanti. Setelah raja Rama dan ratu Kartika mendapat berita tentang sebuah pesta perjodohan yang akan di adakan oleh kerajaan ganesha. Ratu kartika berencana akan memerintahkan puteri merida untuk menghadiri pesta tersebut. Ratu kartika sudah merencanakan sesuatu untuk mengancam puteri merida jika ia menolak.Puteri Merida : hey, kembalikan busur panah ku. (puteri merida keluar dari kamarnya mengejar adiknya ke ruang tengah kerajaan yang membawa lari busur panahnya)Ratu Kartika : (baru saja masuk ke ruang tengah kerajaan dan melihat kedua anaknya sedang bertengkar. Ia kemudian berteriak memanggil merida) Merida!!!!Puteri Merida : Tunggu ibu, dia mengambil busur panah ku. (jawab merida dengan sedikit berteriak sambil tetap mengejar adiknya)Ratu Kartika : (terlihat kesal) Merida. Berhenti!!!Mendengar suara ratu kartika yang terdengar sudah berbeda, membuat merida berhenti mengejar adiknya dan berbalik menatap ratu kartika sambil membuat lingkaran kecil di lantai dengan ujung kakinya)Ratu Kartika : (menarik nafas) dengarkan ibu. Besok lusa kerajaan ganesha akan mengadakan pesta untuk mencari pendamping pangeran akmal. Dan kamuuuuu..... harus hadir. Dan ingat, kamu tidak boleh menolak.Puteri Merida : Tidak bu. Aku tidak akan datang ke pesta itu (puteri merida berbalik membelakangi ratu kartika)Ratu Kartika : Jika kamu menolak, ibu akan menyuruh pengawal untuk menghancurkan semua peralatan memanahmu, dan tidak akan mengizinkan mu untuk memanah lagi dan ibu serius.Puteri Merida : Ohhhh ibuuuuu.... (Puteri merida memelas)Ratu Kartika : (pergi meninggalkan puteri merida tanpa memperdulikan berbagai aksi penolakan dari puteri merida)Pesta perjodohan yang di adakan untuk memilih pangeran akmal telah tiba. Malam ini kerajaan ganesha telah penuhi oleh para tamu undangan dari berbagai kerajaan dan orang-orang penting lainnya. Puteri Snow White dari kerajaan white yang telah datang terlihat sedang berbincang-bincang dengan 7 kurcaci di dekat meja minuman yang disediakan di pesta tersebut.Puteri Snow White : Bagaimana Penampilan ku malam ini? Apakah aku terlihat cantik?Kurcaci 1 : Iya puteri, malam ini kau terlihat sangat cantik. Penampilan mu bahkan berbeda dari biasanya. Aku yakin, pangeran akan memilihmu. Puteri Snow White : tapi, aku tak suka dengan pangeran. Dia..... terlihat biasa saja. (sambil melihat kearah pangeran akmal yang sedang berbincang dengan raja Budi)Pangeran akmal yang sedang berbincang dengan Raja budi, tak sengaja mendapati sosok puteri snow white dari sudut matanya. Merasa terpesona dengan kecantikan yang dimiliki oleh puteri snow white membuat pangeran akmal menghampiri puteri snow white dan 7 kurcaci yang sedang berbincang sambil bernyanyi. Melihat pangeran akmal mendekat, puteri snow white yang dari awal sudah tak menyukai pangeran akmal memilih menghindar dan pergi meninggalkan pangeran akmal yang telah selesai bernyanyi dan hendak mengajak puteri snow white berkenalan. Pangeran akmal yang sedih, merasa cintanya seperti di tolak, pangeran akmal terlihat menjadi sedih dan murung. Ia kemudian mengalihkan pandangannya ke seluruh ruangan dan memutuskan untuk berkeliling di ruang utama tempat pesta sedang berlangsung, sesekali membalas sapaan para tamu dengan seulas senyum. Tiba- tiba ia merasakan tubuhnya sedikit terdorong kedepan dan lengannya seperti di rangkul seseorang. Puteri Cinderella : Selamat malam pangeran, aku sudah mencarimu sejak tadi. Ku kira kau tak ada. Tapi ternyata aku menemukanmu disini. (dengan sebuah suara manja yang di buat-buat sambil mencondongkan tubuhnya menghadap ke wajah pangeran)Pangeran Akmal : oh, cinderalla. Astaga, aku kira tak ada yang mencariku di pesta sebesarini.Puteri Cinderella : (berhenti sejenak, lalu kemudian membalik badan pangeran akmal dengan sebuah tangannya) yang benar saja, mana mungkin aku tak mencarimu.Pangeran Akmal : (kemudian mengangguk)Puteri Cinderella : Oh iya pangeran, Ada Sesuatu yang ingin kutunjukkan padamu. Lihatlah.Puteri cinderella mulai menari, diikuti dengan sahabat-sahabatnya. Sambil menari, puteri cinderella memanggil dan menarik tangan puteri snow white yang di ikuti dengan 7 kurcaci di belakangnya. Dan kemudian mereka menari bersama. Pangeran akmal sangat terkesan melihat tarian para putri.Puteri bella yang sudah sejak dulu menyukai pangeran akmal, merasa cemburu dengan apa yang dilihatnya. Ia pun sangat marah dan berteriak membuat seluruh tamu kerajaan terkejut dan tarian para putri berhenti. Putri Bella: Hentikan semua ini! (sambil menunjuk ke arah pangeran akmal). Apa yang kau lakukan sejak tadi! Kau hanya memperhatikan putri-putri yang lain tapi tidak pernah sedikitpun memperhatikanku. Aku telah menyimpan perasaan ini sejak lama tapi kau tak pernah menyadarinya. Putri bella trlihat sakit hati, ia sangat sedih. Ia menumpahkan semua kesedihannya dengan menyanyikan sebuah lagu. Mendengar perkataan putri bella, pangeran awan langsung menghampirinya dan menarik tangan putri bella untuk bicara berdua.Pangeran Awan : Apa yang kamu lakukan tadi? kenapa kau bersikap seperti itu kepada pangeran akmal?Putri bella : memangnya aku melakukan apa? Apa aku salah jika aku juga berusaha untuk mendapatkan perhatian dari pangeran akmal?Pangeran Awan : Apa yang kamu katakan. Kau sebentar lagi akan menjadi tunangan ku. Orang tua kita sudah merencanakan pesta pertunangan kita. Apa kau tak ingat?Putri bella : yayaya, aku ingat. Tapi kau tidak ada hak untuk melarangku karena kita belum resmi bertunangan.Pangeran Awan : tapi.., aku mencintaimu! Apa aku salah jika aku melarang calon tunanganku mendekati lelaki lain?! Pangeran awan yang merasa telah di khianati mencoba mengungkapkan isi hatinya lewat sebuah lagu yang ia nyanyikan khusus kepada putri bella. Belum selesai pangeran awan mengungkapkan isi hatinya, putri bella langsung menghentikan nyanyian itu.Putri Bella : salah! Kau salah pangeran awan! Apa selama ini kau mengira aku mencintaimu dengan tulus? Tidak! Aku hanya ingin membuat orang tuaku bahagia dengan menerima pertunangan ini. Selama ini hanya pangeran akmal yang aku cintai. Itulah sebabnya selama ini aku tidak pernah memperdulikanmu. Pangeran Awan: ohhh jadi selama ini kau hanya terpaksa menerimaku?! Baiklah soal rencana pertunangan kita, aku akan segera membicarakannya kepada orang tua ku untuk membatalkannya. Putri Bella: itu terserah padamu. Aku harus pergi sekarang. Aku ada urusan. (ucap putri bella saat melihat pangeran akmal sedang berdiri berdekatan dengan putri merida)Menyadari semua mata mengarah kepada pangeran awan dan putri bella, raja budi pun berusaha mengembalikan keadaan seperti semula dengan memanggil para putri dari kerajaan Neus, Frozen, dan Epsilon untuk menampilan penampilan mereka.Raja Budi : (menepuk tangannya beberapa kali) perhatian kepada seluruh tamu kerajaan malam ini, aku juga kejutan untuk menghibur kalian semua. (sambil mengangkat sebelah tangannya)Setelah raja budi mengangkat tangannya, muncullah putri rapunzel, aurora, ana, dan juga elsa memberikan sebuah pertunjukan yang membuat semua tamu kerajaan berdecak kagum. Namun, di tengah-tengah penampilan para putri tersebut, muncullah putri merida yang masuk melalui pintu utama dengan tergesa-gesa dan terlihat sedang menarik-narik gaun yang ia kenakan karena merasa risih dengan gaun tersebut sontak menjadi perhatian para tamu undangan dan membuat pertunjukan yang sedang berlangsung tiba-tiba terhenti.Putri merida : (tersenyum-senyum canggung sambil memegang rambutnya) Maaf, aku terlambat.Semua tamu undangan mulai berbisik satu sama lain melihat putri merida dan mulai bertanya-tanya siapa putri merida.Ratu bunga : (menghampiri putri merida) putri merida. (ucap ratu bunga seraya tersenyum)Semua tamu kerajaan sontak kaget dan tak menyangka kalau orang itu adalah putri merida dari kerajaan dunbroch. Kerajaan yang terkenal dengan kerajaan memanah di negeri paradise. Semua orang di negeri paredise juga tahu kalau anak dari raja rama dan ratu kartika adalah seorang putri yang ahli dalam hal memanah, tapi mereka tidak pernah melihat langsung putri dari raja rama dan ratu kartika tersebut.Ratu bunga : kau tampak berbeda mala mini. Kau, terlihat begitu cantikPutri merida : (tersenyum tersipu) terima kasih ratu. Ayo, ku kenalkan kau pada raja budi. Orang tuamu juga ada disana.Ratu bunga, mengajak putri merida untuk bertemu dengan raja budi dengan semua mata para tamu yang masih tak lepas mengikuti kearah putri merida. Sementara itu Pangeran awan sedang berbincan dengan putri bella. Pangeran awan terlihat sedang menanyakan sikap dari putri bella yang terlihat seperti mendekati pangeran akmal. Sementara putri merida terlihat sedang berada bersama pangeran akmal, raja budi, ratu bunga, dan juga pangeran rama yang dengan masih putri merida masih sibuk mengurusi gaunnya yang tak nyaman ia kenakan membuatnya terlihat bergerak-bergerak dan perlahan-lahan mundur kebelakang. Putri merida yang juga tak terbiasa dengan sepatu tinggi yang ia kenakan membuat pijakannya menjadi tak seimbang dan seketika terjatuh.Putri Merida : (Sedikit berteriak) Auuuu!!!!Putri merida yang terjatuh sontak membuat beberapa orang yang berada di dekat tersebut berbalik dan melihat kearah putri merida termasuk pangeran akmal. Pangeran akmal kemudian mengulurkan tangan untuk membantu putri merida yang terlihat seperti kesakitan. Pangeran Akmal : (mengulurkan tangan) Putri merida : (melihat uluran tangan pangeran akmal) (memegang pinggang pangeran akmal kuat dan kemudian berdiri dengan muka masih sedikit meringis kesakitan) Pangeran Akmal : kau, tak apa?Putri merida : (tertawa) aku hanya terjatuh akibat sepatu ini, bukan terjatuh dari atas atap kerajaan yang perlu kau Tanya tentang keadaan ku. (sambil memukul lengan pangeran akmal) Pangeran Akmal : (ikut tertawa)Putri Merida : (kembali terlihat gelisah) Pangeran Akmal : Kali ini karna apa?Putri merida : sebenarnya sejak tadi aku ingin buang air kecil dan sekarang sudah di ujung. (sambil tersenyum lebar) aku ke kamar mandi dulu. Daaaaa!!! (kemudian berlari ke kamar mandi dengan langkah yang berantakan akibat mengenakan sepatu hak tinggi.Putri bella yang telah menemukan para penyihir, segera menghampiri para penyihir tersebut dengan sebuah rencana yang telah ia rencanakan.Putri bella : Aku tak bisa membiarkan pangeran akmal memilih putri selain diriku.Penyihir rivena : Apa maksudmu berbicara seperti itu kepada kami?Putri bella : Aku ingin, kalian menyihir semua tamu kerajaan. Aku ingin kalian membuatnya tertidur dan membuat pangeran akmal memilihku. Bagaimanapun caranya.Penyihir maleficent : tapi malam ini kami sedang tidak bertugas. Kami sengaja ambil cuti untuk pesta ini.Putri bella : Aku tidak mau tahu, kalian harus melakukannya. Aku tidak peduli, kalau kalian sedang cuti malam ini.Penyihir rosella : Kami tidak ingin berurusan dengan kementrian penyihir karena membantumu. Betulkan? (penyihir rosella meminta persetujuan terhadap penyihir rivena dan penyihir maleficent)Putri bella : kalian tak perlu khawatir. Aku mengenal kepala kementrian di kementrian penyihir. Dia dulu adalah seniorku sewaktu sekolah dulu.Setelah mendapat persetujuan dari para penyihir, putri bella kemudian pergi meninggalkan para penyihir sambil tersenyum penuh kemenangan. Sementara para penyihir sedang bersiap-siap dengan alat sakti milik mereka, penyihir rosella mulai membaca mantra sambil menggoyang-goyangkan tangannya dan mengeluarkan kekuatan yang ia miliki dan di detik berikutnya, semua putri tamu kerajaan termasuk raja budi dan ratu bunga jatuh tertidur. Putri bella yang melihat semua putri sudah jatuh tertidur kemudian tertawa kemenangan, setelah itu ia mencari-cari pangeran akmal yang tadi sempat keluar dari ruang utama kerajaan tempat pesta tersebut diadakan. Putri merida yang sejak tadi berada di kamar mandi kemudian keluar kembali ke ruang utama kerajaan terkejut melihat semua orang yang ada di sana jatuh tertidur. Ia kemudian mencoba membangunkan orang-orang tersebut namun orang tersebut tak kunjung bangun. Putri merida kemudian merasa putus asa. Ia kemudian mencoba membangunkan yang lain, namun kali ini sambil bernyanyi. Putri merida : ada apa ini? Apa yang terjadi? (ucap putri merida setelah selesai bernyanyi)Putri merida kemudian mendengar tawa putri bella yang kembali terdengar. Putri bella : ternyata kau tak ikut tertidur. Kau betul-betul beruntung.Putri merida : apa yang kau lakukan pada orang-orang ini?Putri bella : menurutmu, apakah mereka seperti sedang bermain sepak bola? Mereka sedang tertidur putri merida. (jawabnya dengan terlihat sedikit kesa)Tiba-tiba pangeran akmal muncul dari arah kamarnya.Pangeran Akmal : (kaget) ada apa ini?Putri bella : kau penyebab semua ini terjadi pangeran. Kau yang tak sekalipun memperhatikan ku membuat aku harus menyuruh para penyihir untuk melakukan ini demi mendapatkanmu.Pangeran Akmal : (dengan wajah melihat kearah putri merida dan meminta penjelasan tak mengerti dengan apa yang terjadi)Putri merida : (mengangkat bahu)Putri bella : kalau kau tak bisa memilih ku menjadi pendampingmu, aku yang akan memaksamu membuat ku memilihku pangeran. (ucapnya seraya mendekati pangeran dan memegang bahu pangeran akmal) rivena, buat pangeran akmal memilihku. Penyihir rivena kemudian mulai mengangkat alat ajaibnya, namun alat ajaibnya seketika tak berfungsi.Penyihir rivena : ada apa ini. Ada apa dengan pistol ku? Apa aku lupa mengganti baterainya? (sambil mengecek pistolnya)Peri sofia : kalian sudah melanggar masa cuti kalian. Kalian pasti akan mendapat hukuman double dari kementrian penyihir. (ucap peri sofia yang baru saja datang dan masuk di ikuti oleh peri tinkerbell dan juga peri Fiona)Penyihir rosella : kau tahu apa soal kementrian penyihir. Jangan ikut campur urusan kami. (sambil mengangkat alat ajaibnya dan mengarahkannya kearah para peri)Peri tinkerbell: ini adalah urusan kami! Kami diciptakan untuk melindungi negeri Paradise dari kejahatan.Peri Fiona: kau harus mengembalikan keadaan pesta seperti semula. Kalau tidak kami akan melaporkan kalian ke kementrian penyihir, agar kalian dibakar hidup-hidup.Penyihir maleficent: ba.ba.baik kami akan mencabut kutukan para peri (sambil mengangkat tongkatnya)Penyihir rosella: tunggu! Kami tidak sebodoh itu! Kami tidak akan mencabut kutukan mereka dengan begitu saja. Kalian harus bisa mengalahkan kami terlebih dahulu.Peri Sofia: baik! Kami tidak takut dengan tantangan kalian!Para peri dan penyihir pun mulai bertarung dengan sebuah nyanyian. Dengan keindahan suara para peri, para penyihirpun dapat dikalahkan. Bella yang sedari tadi berada di belakang penyihir, maju dan meminta maaf kepada pangeran akmal dan memerintahkan para penyihir untuk mencabut kutukan mereka.Setelah semuanya bangun, pangeran akmal pun menghampiri raja budi untuk memberitahukan kalau ia telah menemukan calon pendampingnya.Pangeran akmal : ayah, aku telah memilih siapa yang akan menjadi pendampingku.Raja budi : siapa anak ku?Pangeran akmal : putri merida (ucap pangeran akmal sambil melihat kearah putri merida)Putri merida : (terlihat kaget)Raja yang mendengar bahwa pangeran akmal telah menemukan pendampingnya segera mengumumkan kepada seluruh tamu kerajaan.Raja budi : (menepuk tangan) anak ku telah memilih putri merida dari kerajaan dunbroch sebagai calon pendampingnya. Dan aku sudah memutuskan kalau acara pernikahan anak ku akan diadakan minggu depan. Dan aku akan mengundang seluruh orang di negeri paradise ini. Pangeran akmal yang mendengar perkataan ayahnya kemudian tersenyum sambil melihat kearah putri merida yang terlihat salah tingkah. sementara para tamu kerajaan yang datang kemudian bertepuk tangan dan tersenyum melihat pangeran akmal telah menemukan calon pendampingnya. Kabar bahagia ini, membuat raja dan ratu mengajak seluruh tamu kerajaan untuk menari bersama di lantai dansa.-TAMAT-