menjadi seorang wira usaha

34
KUTIPAN BUKU LAMA YANG MENGINSPIRASIKANKU JADI SEORANG WIRA USAHA Oleh: Rizki Joko Sukmono w w w . q s p i n d o n e s i a . b l o g s p o t . c o m Kutipan Buku ini telah mengantarkanku menjadi seorang Wira Usaha, Jatuh Bangun itu soal biasa !” Waktu akan merubah semua keadaan dan menuju setiap waktu itu semua memang manusia harus mempersiapkan mulai dini. Masih banyak dari mereka menjadi pengusaha tapi masih bingung usaha apa yang harus dilakukan dan apa itu Usaha masih banyak dari mereka memformat secara formalnya mengalami pemahaman yang salah. Dengan Kutipan buku sederhana ini mungkin juga dapat membantu anda berinspirasi menjadi seorang Pengusaha atau khususnya mereka yang baru memulai akan membuat sebuah usaha. SEMOGA BERMANFAAT. CV. ADEM ATI

Upload: anonymous-28mqctc1m

Post on 29-Jan-2016

67 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Buku Lama yang menginspirasikanku Jadi Seorang Pengusaha Jasa maupun Produk. Tulisan sederhana ini semoga bermanfaat buat anda, khususnya bagi mereka yang akan memulai bisnis. Salam Mesra www.qspindonesia.blogspot.co.id

TRANSCRIPT

Page 1: Menjadi Seorang Wira Usaha

KUTIPAN BUKU LAMAYANG MENGINSPIRASIKANKU JADI SEORANG WIRA USAHA

Oleh:Rizki Joko Sukmono

w w w . q s p i n d o n e s i a . b l o g s p o t . c o m

Kutipan Buku ini telah mengantarkanku menjadi seorang Wira Usaha, Jatuh Bangun itu soal biasa !” Waktu akan merubah semua keadaan dan menuju setiap waktu itu semua memang manusia harus mempersiapkan mulai dini. Masih banyak dari mereka menjadi pengusaha tapi masih bingung usaha apa yang harus dilakukan dan apa itu Usaha masih banyak dari mereka memformat secara formalnya mengalami pemahaman yang salah. Dengan Kutipan buku sederhana ini mungkin juga dapat membantu anda berinspirasi menjadi seorang Pengusaha atau khususnya mereka yang baru memulai akan membuat sebuah usaha. SEMOGA BERMANFAAT.

CV. ADEM ATI

Page 2: Menjadi Seorang Wira Usaha

1

Cara Jadi Pengusaha

MENGANALISA PELUANG YANG ADA

1.1. Peluang & Resiko Usaha

A. Menggali Peluang Usaha

Cara mengindentifikasi peluang usaha atau bisnis yang ada, biasa dicari asal saja wirausahawan itu bekerja keras, ulet, dan percaya kepada kemampuan sendiri. Setiap wirausahawan sebenarnya mempunyai peluang (opportunity) untuk maju, ada kalanya peluang usaha atau bisnis tersebut tidak akan membuahkan hasil yang memuaskan. Apa sebabnya ? Karena peluang usaha atau bisnis itu tidak digali dengan baik. Untuk menggali kreatif, diantaranya :

a. Harus percaya dan yakin bahwa usaha atau bisnis bisa dilaksanakan.b. Harus menerima gagasan-gagasan baru dalam dunia usaha dan bisnis.c. Harus bertanya pada diri sendiri.d. Harus mendengarkan saran-saran orang lain.e. Harus mempunyai etos kerja yang tinggi.f. Pandai berkomunikasi.

B. Mengidentifikasi Peluang Usaha

Mengidentifikasikan peluang usaha dapat dilakukan dengan menyimak bidang hasil usaha pokok, yaitu kedudukan pasar, profitabilitas, sumber daya manusia, keuangan, sarana kerja, tanggung jawab social, dan pengembangan usaha. Mengidentifikasikan peluang usaha dapat dilakukan dengan cara:

a. Belajar ilmu manajemen usaha.b. Meminta jasa konsultan manajemen.c. Meminta jasa keluarga dan kenalan yang pintar dalam usaha.

Dengan tersedianya informasi extern dan informasi intern, maka wirausahawan dapat mengetahui :

a. Dimana ada peluang (opportunity)b. Apa saja yang mengancam usaha (threat)c. Adakah kekuatan (strength) yang dapat mendukung usaha untuk mencapai

sasaran.d. Apakah kelemahan (weakness) yang membatasi atau menghambat kemampuan

mencapai sasaran.

Adapun persyaratan pokok dalam mengidentifikasikan/mengenali peluang keberhasilan usaha pada masa depan ialah berfikir polos, keterbukaan, optimisme, kerja sama, dan mau mendengarkan orang lain, mengakui kesalahan dan percaya pada hari esok akan lebih baik daripada hari kemarin.Pengidentifikasian peluang usaha meliputi hal-hal berikut:

· Waktu peluncuran produk yang tepat· Desain produk yang sesuai dengan kebutuhan pembeli / pelanggan· Strategi distribusi yang tepat· Mampu mengidentifikasikan usaha yang sedang dijalankan· Optimis dan citra positif dalam usaha· SDM yang cukup baik· Sumber dana yang cukup· Manajemen produk yang baik· Pemasaran produk yang tepat· Pengalaman mengelola usaha

Page 3: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

2

Untuk mencapai keberhasilan, langkah pertama dalam mengidentifikasi peluang usaha adalah tumbuhkan citra positif pada diri sendiri. Tetaplah optimis dalam menghadapi situasi apapun dalam usaha. Peluang-peluang usaha/ bisnis masih terbuka di depan kita, asal kita mempunyai semangat yang tinggi untuk maju di dalam berwirausaha. Dr. D.J. Schwartz mengemukakan pendapatnya tentang cara mengidentifikasikan peluang bisnis adalah :

a. Percaya dan yakin bahwa usaha bisa dilaksanakan. Hapuskan kata mustahil, tak mungkin, tak bisa, tak perlu dicoba, dari khasanah pikiran dan bicara.

b. Janganlah tradisi lingkungan yang statis akan melumpuhkan pikiran wirausahawan. Lihatlah peluang-peluang usaha untuk menjadi besar. Tradisi lain yang kurang menunjang peluang-peluang usaha adalah etos kerja yang rendah dan terlalu santai.

c. Setiap hari bertanya pada diri sendiri, “bagaimana saya dapat melakukan usaha sendiri lebih baik.”

d. Bertanya dan dengarkanlah. Dengan bertanya dan mendengar, maka wirausahawan akan mendapatkan bahan baku untuk mengambil keputusan yang tepat. Ingat orang besar memonopoli kegiatan bicara.

e. Perluas pikiran Anda, bersemangatlah. Bergaullah dengan orang-orang yang bisa membuat Anda mendapat gagasan-gagasan peluang usaha.

Paul Charlap mengemukakan sebuah rumusan yang mencakup empat unsur yang harus dimiliki seorang wirausahawan agar mencapai sukses dalam pekerjaannya, yaitu :

a. Work hard (kerja keras)b. Work smart (kerja cerdas)c. Enthusiasm (kegairahan)d. Service (pelayanan)

C. Menangkap Peluang Usaha

Kunci Peluang UsahaKunci peluang usaha atau bisnis, sebenarnya terletak pada wirausahawan yang menggerakkan usaha. Menurut James L. Hersbett, kekuatan-kekuatan peluang usaha yang memacu pada penawaran dan permintaan jasa, antara lain :

1. Meningkatkan system distribusi yang didasarkan atas informasi.2. Adanya deregulasi3. Berkurangnya hambatan perdagangan4. Meningkatnya teknologi informasi5. Perkembangan pasar global6. Konsumen semakin menghargai nilai dari waktu

D. Analisis Peluang usaha1. Persiapan dan langkah-langkahnya sebagai berikut :a. Membuat sketsa bidang usaha yang hendak ditekuninya.b. Penyediaan modal yang dibutuhkan di dalam usahanya.c. Mengurus izin usahanya.d. Menyiapkan tenaga kerjanya.e. Menyiapkan sarana dan prasaranaf. Menyiapkan bahan bakunya.g. Menetapkan lokasi usahanya.h. Menetapkan metodologi usahanya.i. Menetapkan teknologi usahanya.j. Menetapkan manajemen usahanya.k. Mencari mitra usahanya.

Page 4: Menjadi Seorang Wira Usaha

3

Cara Jadi Pengusaha

2. Menganalisis peluang usaha berdasarkan produk /jasa

a. Menganalisis bidang produk.

Tiga tingkatan jenis produk :· Produk primer· Produk sekunder· Produk tertier

Sedangkan berhasil tidaknya pemilihan produk tergantung pada factor :Ÿ Keberuntungan di dalam mengelola usahaŸ Keahlian dan ketrampilan di dalam mengelola usahaŸ Penafsiran terhadap informasi peluang usahaŸ Pemasaran produkŸ Selera dan minat konsumen terhadap produkŸ Pelayanan wirausahawan terhadap konsumen

b. Menganalisis bidang jasa

Upaya lain yang bergerak di bidang usaha jasa agar dapat menarik para konsumen adalah sebagai berikut :

· Memasang papan merek atau logo yang mencolok, menarik dan dapat dibaca.· Memasang lampu yang terang dan berwarna-warni.· Menyebarkan pamphlet untuk memberi informasi tentang jasa yang ditawarkan

wirausahawan.· Mengadakan demontrasi cara pembuatan barang atau perbaikannya secara

menarik.· Memberi potongan hagra khusus atau hadiah yang menarik bagi para pelanggan

setia.

3. Menganalisis peluang usaha berdasarkan minat dan daya beli konsumen.

a. Pertimbangan menganalisis minat dan daya beli konsumen.

· Persyaratan pembuatan produk atau jasa perlu mempertimbangkan :· Membuat model kasar dari produk/ jasa yang diminati konsumen atau pembeli/

pelanggan dan disesuaikan dengan daya belinya.· Menyusun daftar komponen produk/ jasa yang diminati konsumen/ pembeli baik

jenis, jumlah maupun daya belinya.· Menyusun urutan tata kerja pembuatan produk/ jasa yang diminati konsumen/

pembeli serta melukiskan tahapan dan waktunya.· Memanfaatkan tenaga pelaksana proses pembuatan produk /jasa, serta

pengawasannya yang bertanggung jawab terhadap program perusahaan.

b. Perhatian menganalisis minat dan daya beli konsumen.

Hal-hal yang harus diperhatikan oleh wirausahawan di dalam menganalisis peluang usaha:· Membuat produk/ jasa yang berkualitas, diminati, bermanfaat dan laku terjual

sesuai dengan daya beli konsumen/ pembeli/ pelanggan.· Membuat atau mendesain produk/ jasa dengan bahan baru/ kombinasi yang

diminati dan sesuai dengan daya belinya.· Membuat produk/ jasa lebih cepat, berfaedah dan murah sesuai dengan daya

belinya.· Memelihara dan memperbaiki sarana kerja, tempat kerja, peralatan kerja dan lain

sebagainya.

Page 5: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

4

c.Pemanfaatan peluang usaha secara kreatif dan inovatif.

1) Mengembangkan kreativitas dalam usahaKreativitas adalah merupakan sebuah proses yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan.

Kemampuan dan bakat wirausahawan adalah merupakan dasar serta ditambah ilmu pengetahuan di dalam mengembangkan kreatifitasnya.

2) Mengembangkan inovatif dalam usaha.Inovatif adalah suatu temuan baru yang menyebabkan berdayagunanya produk/ jasa ke arah yang lebih baik produktif.

E. Kemampuan Mengambil Resiko Dalam Peluang Usaha.

Wirausaha harus mau dan mampu mengambil resiko yang telah diperhitungkan dengan matang dan selanjutnya resiko-resiko usaha dapat diatasi sebagai berikut:

a. Keahlian mengambil resiko dan usaha.b. Resiko yang diketahui sebelumnya.c. Resiko pertengahan usaha.d. Resiko dan inisiatif dalam usaha.e. Resiko usaha yang diasuransikan.f. Resiko usaha yang tidak diasuransikan.g. Resiko dalam persaingan usaha.h. Resiko dalam keuangan usaha.i. Resiko dalam pemasaran produk.

Kemampuan wirausaha di dalam mengambil resiko akan ditingkatkan oleh :a. Keyakinan pada diri sendiri untuk sukses.b. Kemampuan menghadapi situasi resiko menurut tujuan usaha atau bisnis.c. Kemampuan untuk menilai resiko secara realistis.d. Kesediaan untuk mengubah keadaan demi keuntungan usaha atau bisnisnya.

Prosedur-prosedur untuk menganalisis sebuah situasi resiko di dalam usaha/ bisnis, sebagai berikut :

- Tujuan dan sarana usaha.Dirumuskan untuk mencapai pertumbuhan yang pelan-pelan mantap atau tidak ada pertumbuhan sama sekali.

- Meneliti alternative resiko.Langkahnya adalah mengadakan survey atas berbagai alternative yang harus ditentukan secara terperinci, sehingga semua biaya usaha/ bisnis dapat ditelaah secara benar dan obyektif.

- Merencanakan dan melaksanakan sebuah alternatif.

- Taksiran resiko usaha.

Tugas wirausasha di dalam pengambilan resiko usaha yaitu :· Menetapkan kebutuhan pada tingkat permintaan waktu sekarang.· Membeli alat-alat produksi yang cukup untuk memenuhi permintaan konsumen.· Menyewa alat-alat produksi untuk memenuhi permintaan konsumen.· Mensubkontrolkan kepada pembikin produk yang lebih kecil.

Page 6: Menjadi Seorang Wira Usaha

5

Cara Jadi Pengusaha

Mengumpulkan informasi usaha.Mengurangi resiko usaha.Unsur-unsur dalam mengurangi resiko usaha yaitu:

· Adanya kesadaran dalam kemampuan mengelola usaha, peluang dan kekuatan perusahaan.

· Adanya kerja prestatif, dorongan berinisiatif dan antusiasme, untuk melaksanakan strategi usaha.

· Adanya kemampuan merencanakan taktik dan strategi untuk mewujudkan perubahan di dalam lingkungan usahanya.

· Adanya kreativitas dan inovatif dalam menetapkan cara mengubah keadaan usaha demi keuntungan.

F. Mengidentifikasikan Dan Menetapkan Peluang UsahaBerikut ini contoh pengidentifikasian dan penetapan peluang usaha.

Bidang usaha pembekalanWirausahawan :Jeli dalam membaca arah perkembangan industri dan mengantisipasi implementasi anggaran industri.

Karyanya :Ÿ Mendayagunakan modal kedua belah pihak dengan manajemen waktu.Ÿ Menjamin mutu dan kesinambungan pasokan.Ÿ Menemukan pasokan yang sesuaiŸ Menciptakan nilai tambah pada barang modal atau produk yang dibutuhkan.

Bidang Usaha AngkutanWirausahawan :Meminati bidang jasa angkutan.Ÿ Karyanya :Ÿ Menjalin hubungan pada pemasok maupun pembeli.Ÿ Memberi peran baru pada sarana transportasi.Ÿ Mengerahkan armada angkutan.

Bidang Usaha PerkreditanWirausahawan :Kuat dalam manajemen piutang dan mempunyai akses kepemilikan modal. Kemampuan akan manajemen kas.

Karyanya :Ÿ Mempertemukan kebutuhan pemasok dan pemakai kredit.Ÿ Menciptakan peluang baru dari kesuksesan pengadaan kas atau pengadaan barang.Ÿ Menjamin dan memastikan beresnya urusan kredit.Ÿ Memberikan nilai tambah pada kas yang senggang dan barang modal atau barang

konsumsi yang berharga.

Bidang Usaha Promosi PenjualanWirausahawan :Meminati kegiatan promosi dengan pemutaran film dan kontak konsumen.

Karyanya :Ÿ Menciptakan makna baru pada kehausan masyarakat di daerah.Ÿ Memberikan nilai tambah pada pemutaran film yang mensponsorkan kegiatannya kepada

produsen untuk keperluan promosi.Ÿ Penawaran kepada produsen dilakukan sendiri oleh wirausahawan.

Page 7: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

6

Bidang Usaha Pelayanan SDMWirausahawan :Menyadari kelebihannya sebagai tenaga terdidik yang sangat dihargai masyarakat.

Karyanya :Ÿ Memberikan bimbingan pada perajin.Ÿ Menyelenggarakan pelatihan keterampilan khusus.Ÿ Menciptakan makna baru pada ketrampilan.Ÿ Mengadakan kursus-kursus pramuwisata, pramuniaga, dan sebagainya.

Bidang Usaha Tata BogaWirausahawan :Memiliki kualitas sebagai tenaga ahli gizi, punya hobi memasak atau peminat pelayanan tata boga.

Karyanya :Ÿ Adanya sentuhan pada proses penyimpanan mutu pelayanan pada saat penyajian makanan.Ÿ Menciptakan peluang baru dari kesibukan manusia dalam era pembangunan dan memberi

nilai tambahan pada masakan tradisional.Ÿ Memasarkan fast food khas Indonesia.

Bidang Usaha perawatan KomputerWirausahawan :Teknisi terampil dalam perawatan dan perbaikan computer.

Karyanya :Ÿ Peluang dari ketidaktahuan pemilik/ pemakai computer.Ÿ Menciptakan peluang baru dari kekhawatiran pemilik/ pemakai computer akan terjadinya

kerusakan.Ÿ Menciptakan nilai tambah pada computer.

Bidang Usaha OlahanWirausahawan :Menguasai manajemen produksi dan berminat menghasilkan barang jadi atau setengah jadi dari bahan baku.

Karyanya :Ÿ Memasarkan produk yang dibutuhkan para konsumen.Ÿ Memberi nilai tambah pada bahan baku melalui proses olahan.Ÿ Menciptakan peluang baru yang berkaitan antara bahan baku dan kebutuhan manusia di

lingkungannya.Ÿ Mendayagunakan teknologi untuk mengolah bahan baku.

Bidang Usaha CinderamataWirausahawan :Jeli mengantisipasi perkembangan jajaran industri pariwisata di wilayah Indonesia

Karyanya :Ÿ Menciptakan sendiri cinderamata yang unik.Ÿ Menciptakan nilai tambah pada hasil karya perajin untuk dipasarkan.Ÿ Memesan kepada perajin dengan desain sendiri.Ÿ Memasarkan hasil kerajinan khas daerah yang potensial untuk dijadikan cinderamata.ŸBidang Usaha RekruitmenWirausahawan :Memahami pelatihan sumber daya manusia dan kemampuan menjual.Karyanya :Tenaga pelatih adalah wirausahawan sendiri dan tenaga honorer.Mempertemukan kebutuhan perusahaan akan tenaga penjual dan kebutuhan pencari kerja.

Page 8: Menjadi Seorang Wira Usaha

7

Cara Jadi Pengusaha

1.1. FAKTOR-FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN USAHA

A. Mengidentifikasi Keberhasilan UsahaPeluang usaha bukanlah suatu peluang jika tidak sanggup menemukan tindakan

yang mungkin dan layak untuk mewujudkannya. Peluang bisnis dapat dicari di segala jenis usaha yang Anda inginkan dan dapat menguntungkan. Pembangunan di Indonesia terus berkembang dan berjalan dengan pesat. Peluang dan kesempatan yang ada dalam usaha banyak sekali jenisnya dan akan memberikan suatu keberhasilan bahkan akan memberikan suatu keuntungan. Yang menjadi modal utama untuk keberhasilan, diantaranya :

· Pola berfikir yang mengarah pada sikap dan kemauan yang keras· Kepribadian yang kuat dan sukses· Kecakapan dalam mengelola usaha untuk sukses· Menerapkan manajemen usaha yang baik· Berani memikul segala resiko dalam usaha bisnis

Secara lebih rinci keberhasilan usaha yang dikelola wirausahawan dapat diidentifikasikan sebagai berikut :· Keyakinan dalam usaha· Sikap mental yang positif dalam berusaha· Keyakinan penuh terhadap diri sendiri· Tingkah laku yang bertanggung jawab· Kreativitas dan inovatif· Sasaran besar yang menantang dalam berusaha· Keunggulan dalam berusaha· Pengembangan diri· Pengelolaan waktu yang efektif dan efisien· Kemampuan berusaha

Keberhasilan dalam bidang usaha adalah suatu pernyataan adanya penyesuaian antara rencana dengan proses pelaksanaannya dan hasil yang dicapai. Letak keberhasilan seorang wirausahawan dalam usaha atau bisnis antara lain ditentukan :

· Kemampuan merumuskan masalah· Pemahaman tentang hakikat dan makna berusaha atau berbisnis

Keberhasilan seorang wirausahawan dalam usaha atau bisnis tidak hanya tergantung pada pendidikan yang mereka miliki dalam arti pendidikan tertinggi. Menurut pengamatan penulis, pada kenyataannya sedikit para wirausahawan yang berhasil dalam mengelola usaha atau bisnisnya berasal dari golongan orang-orang yang berpendidikan SD, SLTP, dan SLTA.

1). Cara Mengidentifikasi Berbagai Situasi dan Perkembangan Usaha atau Bisnis

Dibawah ini diuraikan cara mengidentifikasi berbagai situasi dan perkembangan usaha atau bisnis yang berkaitan dengan keberhasilan dan kegagalan.

Mengidentifikasi profil wirausaha yang berhasil dalam usahaKarakteristik Profil & Ciri Wirausahawan Sukses yang Menonjol

· Percaya Diri ; Mengandalkan tingkat percaya dirinya yang tinggi dalam mencapai sukses.

· Pemecahan Masalah ; Cepat mengenali dan memecahkan masalah yang dapat menghalangi kemampuannya mencapai tujuan sukses.

· Berprestasi Tinggi ; Bekerja keras dan bekerja sama dengan para ahli untuk memperoleh prestasi.

Page 9: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

8

· Pengambil Resiko ; Tidak takut mengambil resiko tetapi akan menghindari resiko tinggi bilamana dimungkinkan.

· Ikatan Emosi ; Tidak akan memperbolehkan hubungan emosional yang mengganggu misi usahanya.

· Pencari Status ; Tidak akan memperbolehkan hubungan emosi yang mengganggu misi usahanya.

· Tingkat Energi Tinggi ; Berdedikasi tinggi dan bersedia bekerja dengan jam kerja yang panjang untuk membangun usahanya.

Karakteristik Sukses & Ciri Wirausahawan Sukses yang Menonjol· Pengendalian Pribadi ; Mengenali arti penting kehidupan pribadinya bagi kegiatan

usaha atau bisnisnya.· Pemikir Kreatif ; Akan selalu mencari suatu cara yang lebih baik dalam melakukan

sesuatu dalam bisnisnya.· Pengendalian Diri ; Ingindapat mengendalikan semua yang mereka lakukan.· Mengusahakan diselesaikannya segala urusan ; Menyukai kreatifitas yang

menunjukkan kemajuan-kemajuan yang berorientasi pada tujuan.· Pemikir objektif ; Tidak takut mengakui jika keliru.· Pemecah masalah ; Akan selalu meluhat pilihan-pilihan untuk memecahkan setiap

permasalahan.· Mengarahkan diri sendiri ; Memotifasi diri dengan suatu hasrat yang tinggi untuk

berhasil dalam usahanya.· Mengelola usaha dengan sasaran ; Cepat memahami tugas rinci yang harus

diselesaikan untuk mencapai sasaran usaha.

Secara singkat keberhasilan usaha atau bisnis seorang wirausahawan dalam mengelola usahanya dapat diidentifikasi pada :

· Sikap dan kemampuan serta tindakan-tindakan yang nyata keberanian untuk berinisiatif.

· Kecakapan atau keahlian kreativitas dan percaya diri.· Pengalaman dan pendidikan.

2). Faktor-faktor Keberhasilan Usaha Jika Ditinjau Secara Umum Dapat Diidentifikasikan Sebagai Berikut :

1. Faktor Manusia2. Faktor Keuangan3. Faktor Permodalan4. Faktor Organisasi5. Faktor Perencana6. Faktor Mengatur Bisnis7. Faktor Pajak dan Asuransi8. Faktor Fasilitas Pemerintah9. Faktor Bisnis

B. Mengidentifikasikan Kegagalan Usaha

Kegagalan dalam berusaha harus dipandang sebagai guru dan dijadikan pendorong untuk mencapai keinginan dalam usaha yang lebih pesat. Seorang wirausahawan harus dapat menghadapi kesukaran dan kegagalan dengan bijaksana, sikap positif serta objektif. Hidup berusaha yang tanpa penderitaan dan perjuangan adalah hidup yang paling nista. Hidup berusaha yang penuh berisi perjuangan dan memenangkannya adalah hidup yang paling mulia dalam berusaha. Seorang wirausahawan harus belajar dari pengalaman.

Page 10: Menjadi Seorang Wira Usaha

9

Cara Jadi Pengusaha

Seorang wirausahawan tidak boleh menyerah begitu saja pada kegagalan. Dan kegagalan usaha atau bisnis, seorang wirausahawan akan mendapatkan hikmah yang banyak . Seorang wirausahawan yang dapat mempelajari kegagalan dalam usaha akan mendapatkan kemajuan dan keberhasilan dua kali lebih besar dengan apa yang diciptakannya.

a). Beberapa faktor yang dapat menjelaskan kegagalan dalam mencapai tujuan usaha atau bisnis. Keberhasilan para wirausahawan pada umumnya diperoleh dari kemampuan, kemauan, kerja keras, ketrampilan dan mengerti diri sendiri serta menyadari arti hidup. Beberapa factor yang dapat menyebabkan kemungkinan kegagalan dalam pencapaian tujuan usaha antara lain :

· Kepribadian yang bersikap negative· Perasaan takut disaingi orang lain· Anggapan diri sendiri lebih super dan merasa lebih berhasil daripada orang lain

Berbagai situasi dan perkembangan usaha di masyarakat, kegagalannya dapat diidentifikasikan sebagai berikut :

· Tidak ada perencanaan usaha yang tepat dan matang· Kurang dana untuk modal usaha· Tidak cocok minat dan bakat terhadap jenis usaha yang sedang dijalankan· Kurang pengalaman dalam bidang usaha· Lemah dalam bidang pemasaran

b). Berbagai kelemahan dalam bidang bisnis.Dari hasil pengamatan penulis terhadap masalah lingkungan usaha yang berkembang

di masyarakat ini, akan terlihat ada kelemahan dan kekuatan dalam usaha atau bisnis.

Adapun berbagai kelemahan dalam usaha atau bisnis kita dapat diidentifikasikan sebagasi berikut :

· Tidak atau jarang mempunyai perencanaan usaha tertulis· Tidak memiliki pendidikan yang relevan Tidak berorientasi ke masa depan· Kurang spesialisasi· Jarang mengadakan inovasi· Tanpa pembukuan yang teratur· Tidak mengadakan analisis pasar· Kurang pengetahuan hukum dan peraturan · Kurang mempelajari ilmu modern· Cepat puas diri· Jarang melakukan pengkaderan· Keluarga centris

3). Mengidentifikasikan kegagalan para wirausahawanKarakteristik sukses & Ciri Wirausahawan yang menonjol

· Dedikasi ; Meremehkan waktu dan dedikasi pribadi yang diperlukan untuk memulai usaha atau bisnis.

· Pengendalian usaha /bisnis ; Gagal mengendalikan aspek-aspek utama usaha/bisnis pemahaman umum tentang disiplin manajemen yang rata-rata kurang.

· Pengalaman Manajemen ; Pemahaman umum terhadap disiplin manajemen yang utama rata-rata kurang.

· Pengelolaan piutang ; Menimbulkan masalah arus kas buruk karena kurangnya perhatian akan piutang.

· Memperluas usaha berlebihan ; Memulai suatu program perluasan usaha sebelum siap berusaha atau berbisnis.

· Perencanaan keuangan ; Meremehkan kebutuhan usaha atau bisnis.· Lokasi usaha ; Memilih lokasi usaha awal yang buruk untuk perusahaannya.· Pembelanjaan besar ; Menimbulkan pengeluaran awal yang tinggi sebenarnya dapat

diduga.

Page 11: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

10

4). Beberapa pendapat ahli tentang identifikasi kegagalan dalam usaha atau bisnis.Ada beberapa pendapat ahli yang mengumumkan identifikasi tentang kegagalan dalam

usaha atau bisnis, diantaranya sebagai berikut :Alex S. Nitisemito, dalam bukunya Seri Perusahaan Kecil (hal 29-30) mengidentifikasikan sebab-sebab kegagalan usaha dalam perusahaan sebagai berikut :

· Kurang ulet dan lekas putus asa· Kurang tekun dan kurang teliti· Kurang inisiatif dan kurang kreatif· Tidak jujur dan tidak tepat janji· Keliru dalam memilih lapangan pekerjaan· Memulai usaha tanpa pengalaman dengan modal pinjaman· Memulai usaha tanpa pertimbangan masak-masak· Mengambil kredit tanpa pertimbangan yang matang· Kurang dapat menyesuaikan dengan selera konsumen atau pembeli· Pelayanan yang kurang baik· Banyaknya piutang ragu-ragu· Banyaknya pemborosan dan penyelewengan· Kekeliruan menghitung harga pokok· Menyamakan perusahaan sebagai badan social· Tidak ada pemisahan antara harta pribadi dan harta perusahaan· Kemacetan keuangan yang sering terjadi· Kurangnya pengawasan atau kurang pengendalian

b). Karakaya dan Kobu (1994), mengidentifikasi tiga kelompok penyebab kegagalan usaha, sebagai berikut :(1) Kelompok pertama berkaitan dengan produk dan pasar

· Waktu peluncuran (launching) produk yang kurang tepat· Desain produk yang tidak mudah dapat disesuaikan dengan kebutuhan· Strategi distribusi yang tidak tepat· Tidak mampu mengidentifikasikan usaha yang sedang berjalan

(2) Kelompok kedua berkaitan dengan financial· Terlalu rendah dalam memperhitungkan kebutuhan dana· Terlalu dini berutang dalam jumlah besar

(3) Kelompok ketiga berkaitan dengan manajemen· Terlalu bersikap nepotisme· Sumber daya manusia yang lemah· Tidak menggunakan konsep tim

c). Tersptra dan Olson (1993), dalam bukunya “Entrepreneurial Star-up and Growth A Classification of Problem” mengklasifikasikan sembilan masalah yang biasanya dihadapi pada tahun pertama suatu bisnis, yaitu sebagai berikut :

· Sulit mencari sumber pembiayaan dari luar, karena biasanya wirausahawan baru belum dipercaya oleh perbankan

· Masalah, pasar yang tidak sesuai dengan prediksi pada awal usaha, seperti tergantung pada beberapa klien tertentu, tingkat penjualan rendah, distribusi yang kacau, tidak ada promosi dan lain-lain

· Tidak ada usaha untuk mengembangkan produk· Manajemen produksi/operasi yang masih kacau· Perusahaan baru berhadapan dengan masalah apakah karena menggunakan tenaga

professional yang telah berpengalaman, namun dengan membayar gaji mahal. Dalam hal ini biasanya akan menimbulkan quality control yang tidaksesuai dan tidak memadai

· Manajemen sumber daya manusia yang lemah· Biasanya perusahaan baru merekrut karyawan tidak secara professional karena alasan

biaya. Dalam hal ini akan melemahkan jajaran pasukan di perusahaan tersebut, apalagi jika pimpinan perusahaan merupakan orang yang menganut paham nepotisme.

· Tidak adanya penglaman dalam mengelola sumber daya yang ada· Lingkungan ekonomi yang tidak ramah· Seorang wirausahawan akan berfikir lagi untuk start jika nilai rupiah terus melemah sehingga

barang-barang menjadi jauh lebih mahal daripada sebelumnya· Kurangnya pengetahuan tentang peraturan atau aturan main di dunia bisnis

Page 12: Menjadi Seorang Wira Usaha

11

Cara Jadi Pengusaha

d). Erkki K. Laitenen (1992), menyimpulkan bahwa terdapat enam penyebab kegagalan yang dialami perusahaan yang baru berdiri dari :

· Terlalu yakin, bahwa bisnis tersebut akan memberikan hasil (yield) dan keuntungan (profit) yang positif pada tahun pertama

· Yakin bahwa pemegang saham mempunyai cukup cadangan dana untuk menanggulangi kemungkinan rugi pada masa mendatang

· Tidak mau mulai berbisnis, jika jumlah modal dalam neraca awal terlalu kecil dan prediksi arus kas menunjukkan negative

· Semakin besar ke arus kas negative dan semakin besar ratio debt to equity (perbandingan antara utang dengan modal sendiri), sehingga akan semakin kecil ukuran bisnis yang akan dijalankan.

· Tidak menganggarkan investasi besar-besaran pada tahun pertama, jika kemungkinan kas negative besar

· Selalu memantau resiko keuangan pada tahun pertama terutama rasio arus kas terhadap utang. Semakin banyak utang perusahaan semakin bayak diperlukan kas keluar.

c). Perseroan Terbatas (PT)Perseroan terbatas adalah perseroan antara dua orang atau lebih, dengan modal yang diperoleh dari pengeluaran saham, serta tanggung jawabnya terbatas hanya pada modal yang ditanamkan pada perseroan.

Hal-hal yang berkaitan dengan pendirian PT :

Ÿ Akta notarisŸ Meminta persetujuan menteri kehakimanŸ Mendaftarkan pada pengadilan negeriŸ Mengumumkan dalam berita Negara (lembaran Negara)

Dalam akta pendirian harus disebutkan :Ÿ Nama perseroanŸ Tempat kedudukan perseroanŸ Tujuan perseroanŸ Jumlah modal perseroanŸ Anggaran dasar perseroan

Kebaikan PT antara lain :

Ÿ Mudah mendapatkan modal dengan cara menjual sahamnyaŸ Pemimpinnya mudah diganti apabila kurang cakapŸ Kelangsungan usaha tidak tergantung pada umur pimpinanŸ Mudah mendapat kredit dari bankŸ Karena saham-sahamnya mudah diperjual-belikan, perseroan dapat menjual

sahamnya apabila membutuhkan uang tunai.

Keburukan PT antara lain :

Ÿ Tanggung jawab yang terbatas, cenderung mendorong tindakan pengurus menjadi ceroboh.

Ÿ Saham-saham yang mudah diperdagangkan mengakibatkan timbulnya spekulasiŸ Deviden yang diterima pemegang saham dikenakan pajak, sehingga mengurangi

pendapatan.Ÿ Kurang terjaminnya rahasia perusahaan.

Page 13: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

12

d). Perusahaan Negara (BUMN)Perusahaan Negara adalah semua bentuk perusahaan yang modal seluruhnya merupakan kekayaan Negara, kecuali apabila ada ketentuan lain erdasarkan undang-undang.

Bentuk-bentuk BUMNPerusahaan Jawatan (Perjan)Perjan adalah milik Negara yang merupakan bagian dari satu departemen. Perjan dipimpin oleh seorang kepala dan status karyawannya pegawai negeri.

Perusahaan Umum (Perum)Perum adalah perusahaan milik Negara dan tujuan utamanya melayani kepentingan umum, aktifitasnya bergerak pada bidang produksi, konsumsi maupun distribusi.

PerseroPersero adalah perusahaan Negara yang berbentuk PT. Perseroan bergerak pada bidang usaha dengan tujuan memperoleh keuntungan, status hukumnya diatur menurut KUHP.

Perusahaan DaerahPerusahaan daerah adalah Perusahaan yang diatur dengan suatu peraturan daerah yang aktifitasnya memenuhi kebutuhan masyarakat dan modal seluruhnya atau sebsagian merupakan kekayaan daerah yang dipisahkan, kecuali ada ketentuan lain.

C. Struktur Organisasi SederhanaStruktur organisasi sederhana disebut juga dengan bentuk organisasi lain. Adalah organisasi yang paling sederhana. Dalam organisasi ini atasan bertindak sebagai komando, sedangkan kerabat kerja/pembantu pimpinan bertindak sebagai para pelaksana.

Ciri-cirinya:Ÿ Digunakan bagi organisasi yang masih sederhana dan kecilŸ Jumlah antar tenaga/karyawan sudah dapat saling kenalŸ Spesialisasi kerja masih belum tinggiŸ Digunakan bagi lembaga yang masih membutuhkan keputusan yang tepat.

Kebaikannya:Ÿ Kesatuan komando dapat mudah dilakukan karena dibawah satu komandoŸ Pengambilan keputusan bisa lebih cepatŸ Rasa solidaritas antar karyawan tinggi

Keburukannya:Ÿ Seluruh karyawan hanya tergantung seorang saja, sehingga jika pemimpin

berhalangan organisasi mengalami kemacetan.Ÿ Dapat menimbulkan sifat otokrasi pada pemimpinŸ Dilihat dari mekanisme kepemimpinan bagi karyawan kurang terciptanya kesempatan

untuk berkembang.

D. Produk dan JasaProduk merupakan hasil dari kegiatan produksi yang berwujud barang/jasa atau barang/jasa yang dihasilkan oleh produsen. Produsen adalah orang yang berfungsdi sebagai pihak yang menyediakan/menghasilkan barang/jasa (produk). Jasa adalah hasil dari kegiatan produksi yang tidak mempunya wujud tertentu, serta tidak mempunyai sifat-sifat fisik tertentu, seperti jasa dokter dan pengacara.

Page 14: Menjadi Seorang Wira Usaha

13

Cara Jadi Pengusaha

E. Pengelolaan Persediaan ProdukŸ Kebijakan pengaturan tingkat pengelolaan persediaan produk meliputi:Ÿ Penentuan system pemasaran produkŸ Jumlah pemasaran produk Ÿ Tingkat persediaan produkŸ Tingkat penjualan produk

Tujuan wirausaha dalam melaksanakan pengelolaan dalam persediaan produk perusahaan, sebagai berikut:Ÿ Untuk menjaga jangan sampai persediaan produk itu habisŸ Untuk menjaga jangan sampai usaha/bisnis menghentikan aktivitasnyaŸ Untuk menjaga jangan sampai usaha/bisnis mengecewakan para konsumenŸ U n t u k m e n j a g a j a n g a n s a m p a i j u m l a h p e r s e d i a a n p r o d u k

berlebihan/kekurangan.

Biaya penyelenggaraan stok produk akan mencakup :Biaya penyimpanan produkBiaya modal usaha/bisnisPajak dan asuransiPenyusutan dan usaha produk

Pengelolaan persediaan produk tersebut, sebagai berikut :Ÿ Persediaan produk atau jasa untuk sekarangŸ Persediaan produk atau jasa untuk masa yang akan datangŸ Persediaan produk atau jasa secara spekulatif

F. Proses ProduksiPersyaratan proses produksi sebagai berikut :Ÿ Adanya prosedur kerja dalam proses produksiŸ Adanya tata ruang proses produksiŸ Adanya jenis dan bahan yang akan diproduksiŸ Adanya para karyawan yang mampu mengerjakan proses produksi.

Ada 3 hal yang selalu harus ada di dalam proses produksi yaitu :Bahan produksi, terdiri dari :Ÿ Bahan baku, bahan dasar, bahan bantu, bahan sisa.Ÿ Alat produksi, terdiri atas alat produksi dengan mesin dan tanpa mesin.Ÿ Hasil produksi, dari hasil proses produksi diperoleh dua hasil yaitu :Hasil pokok produksi dan Hasil sampingan produksi.

G. Penyimpanan Hasil Produksi1. Prinsip penyimpananCara menyimpan dan mengamankan hasil produksi, sebagai berikut :a). Menyimpan produk yang tidak memerlukan tempat khusus.Ÿ Penyimpanan produk disini harus :Ÿ Tertib, aman, dan sehat.Ÿ Tidak kena debu atau kotoranŸ Tidak mudah dimasuki tikus atau binatang-binatang lainnya.Ÿ

Page 15: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

14

b). Menyimpan produk yang memerlukan tempat khusus.Penyimpanan produk disini harus :Ÿ Disimpan pada alat pendingin khususŸ Disimpan pada alat pemanas/penghangatŸ Disimpan pada tempat dengan temperature khusus.

Tempat penyimpanan hasil produksi adalah :Ÿ Gudang operasional, adalah tempat penyimpanan bahan baku dan bahan setengah

jadi.Ÿ Gudang perlengkapan, adalah tempat penyimpanan perkakas kerja dan barang

proses produksi.Ÿ Sebelum produk dijual kepada pelanggan / konsumen terlebih dahulu perlu disimpan

dan diamankan dalam : Almari khusus, dan Gudang khusus.

1. Fungsi penyimpanan Fungsi penyimpanan hasil produksi didalam gudang sangat diperlukan sekali karena :Ÿ Untuk menghindari adanya kerusakanŸ Untuk tujuan spekulasi didalam usahaŸ Untuk menjaga kelancaran atau kontinuitas perusahaanŸ Untuk menghemat biaya dengan melakukan pembelian produk dalam jumlah besar.

2. Penyimpanan hasil produksi di dalam gudang dapat berfungsi dengan baik apabila :Ÿ Penyimpanan dapat mengatasi kestabilan harga produk atau jasa di pasar.Ÿ Sifat produksi/ jasa sangat memerlukan adanya penyimpanan secara khusus.Ÿ Sifat produksi/ jasa yang disimpan sangat lama waktunya dan akan semakin tinggi

nilainya serta terus menerus.Ÿ Pemakaian produk/ jasa dalam satu musim, sedangkan produk-produk tersebut

diproduksi hamper sepanjang waktu.

3. Prosedur PenyimpananPada dasarnya prosedur penyimpanan hasil produksi adalah sebagai berikut :Ÿ Adanya penerimaan dan penyimpanan hasil produksi di dalam gudang.Ÿ Adanya pengurusan dan penyimpanan hasil produksi di dalam gudang.Ÿ Adanya pengaturan keluar masuknya hasil produksi di dalam gudang.Ÿ Adanya penataan dan pengurusan admistrasi penyimpanan hasil produksi di dalam

gudang.

Kegiatan administrasi penyimpanan hasil produksi di dalam gudang adalah sebagai berikut :Ÿ Mencatat tanggal penerimaan dan pengeluaran serta kondisi hasil produksi yang

disimpan di dalam gudang.Ÿ Mencatat jenis dan nama produk yang disimpan di dalam gudang.Ÿ Mencatat jumlah hasil produk yang disimpan dan yang dikeluarkan di dalam gudangŸ Mencatat arus keluar masuk hasil produksi yang disimpan di dalam gudang.

PENGELOLAAN USAHA DI ANALISA BERDASARKAN ASPEK ADMINISTRASIA. Perizinan Usaha1 Pengurusan Surat Izin Usaha

Perizinan usaha adalah alat untuk membina, mengarahkan, mengawasi dan menerbitkan izin-izin usaha. Pada dasarnya setiap aktifitas perusahaan selalu ditujukan untuk memperoleh keuntungan. Untuk memperoleh keuntungan, setiap perusahaan harus pandai mengelola usaha dengan manajemen yang baik. Untuk memperlancar pengelolaan usaha, setiap pengusaha diwajibkan mengurus surat izin instansi pemerintah terkait.

Page 16: Menjadi Seorang Wira Usaha

15

Cara Jadi Pengusaha

Sebagian tindak lanjut Inpres No. 5 Tahun 1984 tentang penyederhanaan dan pengendalian perizinan di bidang usaha, telah diterbitkan SK Menteri Perdagangan Nomor 1458/KP/XII/1984, pada tanggal 19 Desember 1984, begitu pula Inpres Nomor 4 Tahun 1985 banyak sekali pengaruhnya dalam bidang perdagangan barang dan jasa. Dengan adanya kebijakan-kebijakan pemerintah daerah melalui peraturan-peraturan di dalam bidang perizinan usaha, berarti pemerintah daerah turut serta meningkatkan efektifitas dan produktivitas dalam perdagangan.

Peraturan-peraturan pemerintah daerah yang berhubungan dengan pemberian surat-surat izin usaha dalam bidang perdagangan, antara lain sebagai berikut :

a. SITU (Surat Izin Tempat Usaha) Untuk kelancaran usaha, setiap pengusaha perlu mengurus Surat Izin Tempat Usaha.

Surat Izin Tempat Usaha dikeluarkan oleh pemerintah daerah tingkat II, sepanjang ketentuan-ketentuan Undang-Undang Gangguan (HO) mewajibkannya.Syarat-syarat yang tertuang dalam SITU :

· Keamanan· Kesehatan· Ketertiban· Syarat-syarat lain : diwajibkan untuk mengutamakan tenaga kerja dari penduduk

disekitarnya yang mempunyai KTP dan harus menjaga keindahan lingkungan dan menjaga penghijauan.

b. SIUP Surat Izin Usaha Perdagangan)SIUP adalah Surat Izin yang diberikan oleh Menteri atau pejabat yang ditunjuk kepada

pengusaha untuk melaksanakan kegiatan usaha di bidang perdagangan dan jasa. SIUP diberikan para pengusaha bagi perorangan, Firma, CV, PT, Koperasi, BUMN, dan sebagainya.

SIUP dikeluarkan berdasarkan domisili atau penanggung jawab perusahaan. SIUP perusahaan kecil dan menengah diterbitkan dan ditandatangani oleh Kepala Kantor Perdagangan Daerah Tingkat II atas nama Menteri. SEdangkan SIUP perusahaan besar diterbitkan dan ditandatangani oleh Kepala Kantor wilayah Daerah Perdagangan Daerah Tingkat I atas nama Menteri.

Kewajiban Pemilik SIUPDalam pelaksanaannya, ada beberapa kewajiban yang dibebankan kepada pemilik SIUP

diantaranya sebagai berikut :

a). Pemilik SIUP wajib melaporkan kepada :Kepala Kantor Wilayah Departemen Perdagangan atau Kepala Kantor Departemen Perdagangan yang menerbitkan SIUP, apabila perusahaan tidak melakukan lagi kegiatan perdagangan disertai dengan pengembalian SIUP.

Kepala Kantor Wilayah Departemen Perdagangan setempat mengenai :-Pembukaan cabang/perwakilan perusahaan-Penghentian kegiatan atau penutupan cabang/perwakilan perusahaan

b). Perusahaan wajib memberikan data informasi mengenai kegiatan usahanya apabila diperlukan oleh Menteri atau pejabat berwenang.

c). Perusahaan wajib membayar uang jaminan dan biaya administrasi perusahaan dengan ketentuan yang berlaku :-Warna putih untuk perusahaan kecil-Warna biru untuk perusahaan menengah-Warna kuning untuk perusahaan besar.

Page 17: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

16

c. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)Setiap wajib pajak harus mendaftarkan dirinya pada Kantor Pelayanan Pajak dan

kepadanya diberikan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Terhadap wajib pajak tidak mendaftarkan diri untuk mendapatkan NPWP akan dikenakan sanksi pidana sesuai dengan ketentuan dalam pasal 39 Undang-Undang Nomor 6 tahun 1983, yaitu :“Barang siapa dengan sengaja: tidak mendaftarkan dirinya atau menyalah gunakan atau menggunakan tanpa hak NPWP sehingga dapat menimbulkan kerugian pada Negara, dipidana dengan pidana penjara, selama-lamanya tiga tahun dan/atau denda setinggi sebesar empat kali jumlah pajak yang terutang atau yang kurang atau yang tidak dibayar”

d. NRP (Nomor Register Perusahaan)Tanda Daftar Perusahaan (TDP) merupakan suatu tanda yang diberikan untuk

memberikan Nomor Register Perusahaan. Tanda Daftar Perusahaan harus dimiliki oleh suatu bentuk perusahaan.

e. NRB (Nomor Rekening Bank)Persyaratan untuk mendapatkan Nomor rekening Bank adalah sebagai berikut :

-Foto copy KTP/SIM-Mengisi Formulir Kartu Contoh Tanda TanganNomor Rekening Bank untuk perusahaan minimal 2 (dua) orang, yaitu :-Bendahara-Manajer

Sedangkan Nomor Rekening Bank untuk perorangan hanya bersangkutan saja.

f. AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan)Analisis mengenai dampak lingkungan adalah keseluruhan proses yang merupakan

penyusunan analisis mengenai dampak lingkungan bagi berbagai usaha atau kegiatan terpadu/multisektor. Dengan perkataan lain, AMDAL adalah hasil studi mengenai dampak penting usaha atau kegiatan yang terpadu yang direncanakan terhadap lingkungan hidup dalam suatu kesatuan hamparan ekosistem dan melibatkan lebih dari satu instansi yang bertanggung jawab.

Menurut Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengadilan Dampak Lingkungan Nomor : KEP. 11/MENLH 3/9, tanggal 19 Maret 1994 bahwa bidang usaha harus memperhatikan AMDAL, diantaranya :

· Bidang Pertambangan dan Energi· Bidang Kesehatan· Bidang Pekerjaan Umum· Bidang Pertanian· Bidang Transmigrasi dan Pemukiman· Bidang Perindustrian· Bidang Perhubungan· Bidang Perdagangan· Bidang Pertahanan dan Keamanan· Bidang Pengembangan Tenaga Nuklir· Bidang Kehutanan· Bidang Pengendalian Berbahan Berbahaya dann Beracun· Bidang Kegiatan Terpadu / Multisektor

Page 18: Menjadi Seorang Wira Usaha

17

Cara Jadi Pengusaha

2.Mempersiapkan dokumen-dokumen perusahaan untuk mengurus surat izina. SITU (Surat Izin Tempat Usaha)

· Dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan untuk pengurusan SITU antara lain :· Salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP)· Pas photo 2 buah ukuran 3x4 cm dari penanggung jawab / pemilik· Salinan Akta Pendirian yang dibuat Notaris, terutama bagi perusahaan yang

berbadan hukum seperti CV, PT, Firma, BUMN, BUMD, Perseroan, Koperasi, dan sebagainya.

· Surat lunas PBB

b. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) Dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan untuk pengurusan SIUP, tergantung pada jenis perusahaannya.1. Perusahaan yang berbentuk PT

Untuk perusahaan yang berbentuk PT, dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan dalam pengurusan SIUP antara lain :

a. Salinan akta Pendirian yang dibuat Notarisb. Salinan pengesahan Anggaran Dasar dari Departemen Kehakimanc. Salinan pendaftaran Akta pendirian pada Kepaniteran Pengadilan setempatd. Salinan Berita Negara tentang pendirian Perseroan Terbatase. Salinan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham tentang pengakuan Direksi dan

Dewan Komisarisf. Salinan SITU dari Pemerintah Daerahg. Salinan KTP dari penanggung jawabh. Salinan surat keputusan ganti nama dari penanggung jawab perusahaan, yang

dikeluarkan oleh Menteri Kehakiman / Kepala Daerah Tingkat II (apabila ada penggantian nama)

i. Pas photo 2 buah ukuran 3x4 cm dari penanggung jawabj. Salinan Surat Keputusan Direksi dan persetujuan Dewan Komisaris mengenai

pendirian Cabang / Perwakilan dan Nomor Surat Izin Usaha Perdagangan dari perusahaan setempat.

2. Perusahaan yang berbentuk Firma (Fa)Untuk perusahaan yang berbentuk firma, dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan

dalam pengurusan SIUP antara lain :a. Salinan Akta Pendirian yang dibuat Notarisb. Salinan surat tentang daftar akta Pendirian kepada Kepaniteran Pengadilan Negeri

setempatc. Salinan berita Negara tentang pendirian Firmad. Salinan surat keterangan SITU dari Pemerintah Daerah Tingkat IIe. Salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari penanggung jawab / pemilikf. Salinan surat keputusan ganti nama dari penanggung jawab / pemilik perusahaan,

yang dikeluarkan oleh Menteri Kehakiman / Kepala Daerah Tingkat II (apabila ada penggantian nama)

g. Pas photo 2 buah ukuran 3x4 cm dari penanggung jawab / pemilik

3. Perusahaan yang berbentuk CV, dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan dalam pengurusan SIUP antara lain :

· Salinan Akta Pendirian yang dibuat Notaris· Salinan surat tentang pendaftaran Akta Pendirian pada Kepaniteraan Pengadilan

Negeri setempat· Salinan Berita Negara tentang pendirian CV yang bersangkutan· Salinan surat keterangan SITU dari Pemerintah Daerah Tingkat II

Page 19: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

18

4. Perusahaan yang berbentuk peroranganUntuk perusahaan yang berbentuk perorangan, dokumen-dokumen yang perlu

dipersiapkan dalam pengurusan SIUP antara lain :· Salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari pemilik· Salinan Surat Keterangan SITU dari Pemerintah Daerah Tingkat II, sepanjang

ketentuan-ketentuan Undang-Undang Gangguan (HO) mewajibkan· Pas photo 2 buah ukuran 3x4 cm dari penanggung jawab / pemilik

5. Perusahaan yang berbentuk koperasiUntuk perusahaan yang berbentuk koperasi, dokumen-dokumen yang harus

dipersiapkan dalam pengurusan SIUP tergantung pada luas wilayah operasionalnya.a). Koperasi yang kegiatannya lebih dari 1 (satu) Propinsi / Daerah Tk. 1(1). Salinan surat pendirian koperasi dari Direktorat Jendral Koperasi(2). Salinan Surat Keterangan dari Direktorat Jendral Koperasi tentang :· Nama dan jabatan Pengurus· Nama Manajer· Nama Badan Hukum· Jenis Kegiatan dan domisilib). Koperasi yang kegiatannya di dalam daerah Propinsi / Daerah Tk. I yang mencakup beberapa Kabupaten / Daerah Tk. II(1). Salinan surat pendirian koperasi dari Kantor Wilayah Koperasi(2). Salinan Surat Keterangan dari Kantor Koperasi tentang :· Nama dan jabatan Pengurus· Nama Manajer· Nama Badan Hukum· Jenis kegiatan dan domisilic). Koperasi yang kegiatannya di dalam Daerah Kabupaten / Daerah Tk. II(1). Salinan surat pendirian koperasi dari Kantor Wilayah Koperasi(2). Salinan Surat Keterangan dari Kantor Koperasi tentang :· · Nama dan jabatan pengurus· Nama Manajer· Nama Badan Hukum· Jenis kegiatan dan domisili 6. Perusahaan yang berbentuk Perusahaan Perseroan (PERSERO)Untuk perusahaan yang berbentuk PERSERO, dokumen-dokumen yang perlu disiapkan dalam pengurusan SIUP antara lain :

a. Salinan peraturan pemerintah tentang penyertaan modal.b. Salinan surat keputusan Menteri Keuangan tentang pengangkatan Direksi.c. Salinan Akta Notaris tentang pendirian Perusahaan Perseroan.d. Salinan surat pengesahan anggaran Dasar dari Departemen Kehakiman.e. Salinan Berita Negara tentang pendirian Perusahaan Perseroan yang

bersangkutan.f. Salinan surat tentang pendaftaran Akta Pendirian Perusahaan ada Kepaniteraan

Negeri setempat.

7. Perusahaan yang berbentuk Perusahaan daeraha. Salinan Peraturan daerah tentang pendirian/pembentukan perusahaan.b. Salinan Surat Keputusan Menteri, apabila perusahaan yang bersangkutan

merupakan bekas perusahaan Belanda.c. Salinan Surat Keputusan tentang pelimpahan dari Pemerintah kepada Pemerintah

daerah sebagai pelaksana Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1964 apabila perusahaan tersebut merupakan pelimpahan dari Pusat.

d. Salinan Akta Pendirian yang dibuat Notaris.

Page 20: Menjadi Seorang Wira Usaha

19

Cara Jadi Pengusaha

c. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)Dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan dalam pengurusan NPWP antara lain:1) Foto copy Akta Pendirian/Akta Perubahan yang terakhir.2) Foto copy Surat Izin Tempat Usaha atau surat keterangan lainnya dari instansi yang

berwenang.3) Foto copy KTP/Kartu Keluarga/Paspor pengurus.4) Fotocopy Kartu NPWP Kantor Pusat (yang berstatus cabang).

5) Surat kuasa (bagi pengurus yang diwakili penguasanya).

d. NRP (Nomor Register Perusahaan) Dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan dalam mengurus NRP antara lain:1) Foto copy KTP dari penanggungjawab/pemilik.2) Foto copy Akta pendirian/Akta perubahan yang terakhir dari Notaris bagi perusahaan

yang berbadan hukum.3) Foto copy Surat Izin Tempat Usaha atau surat keterangan lainnya dari instansi yang

berwenang 4) Foto copy NPWP.

e. NRB (Nomor Rekening Bank)Dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan dalam mengurus NRB antara lain:1) Foto copy KTP/SIM penanggungjawab/pemilik.2) Kartu Contoh Tanda Tangan Pimpinan Perusahaan dan Bendahara.3) Tanda Setoran.4) Lembar Pemberitahuan Setoran.

f. AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan)Dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan dalam mengurus NRB antara lain:1) Foto copy KTP Pengusaha Perusahaan.2) Foto copy Akta Pendirian Perusahaan.3) Foto copy Surat Izin Tempat Usaha.4) Foto copy Nomor Pokok Pajak.5) Foto copy Nomor Register Perusahaan.6) Foto copy daerah, gambar, lokasi perusahaan yang menimbulkan dampak.

B. Surat Menyurat1. Berbagai jenis surat menyurat

Beberapa pengertian tentang surat diantaranya :

1. Menurut Prof. Dr. Prajudi Atmosudirjo, dalam buku “Dasar-dasar office manajemen”, surat adalah sehelai kertas yang ditulis (pada waktu ini diketik) atas nama pribadi penulis, atau atas nama kedudukannya dalam organisasi yang ditujukan pada suatu alamat tertentu dan memuat sesuatu bahan komunikasi.

2. Menurut J. Wajong, dalam buku “Fungsi Administrasi Negara”, surat adalah sesuatu pernyataan atau ucapan tertulis terhadap satu atau beberapa orang yang tidak hadir.

3. Menurut Ateng Syahfrudin, S.H. dalam buku “Tata Usaha Praktis untuk Pamong Pradja”, surat adalah tidak lain daripada pembicaraan, secara tertulis dengan seseorang yang ada ditempat lain.

4. Menurut A.S. Fauji, dalam buku “Pelajaran Korespondensi Dagang”,surat adalah alat untuk menyampaikan sesuatu hal atau meminta barang kepada orang lain.

Page 21: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

20

Sebagai alat komunikasi dan informasi, surat berfungsi sebagai :· Duta atau wakil organisasi· Sebagai alat bukti tertulis, misalnya perjanjian bisnis· Sebagai pedoman, misalnya sebagai instruksi· Sebagai alat pengingat, misalnya surat yang sudah diarsipkan

Jenis-jenis surat menyurat adalah sebagai berikut :a. Menurut PrathihnoDalam buku “Penuntun Surat Menyurat Jabatan “ ada 3 macam yaitu :1). Surat Perniagaan (dibuat oleh badan-badan perniagaan atau perindustrian)2). Surat Jabatan atau surat dinas (dibuat oleh kantor-kantor pemerintahan)3). Surat-surat yang tidak termasuk a dan b (didalam golongan ini termasuk antaranya surat kekeluargaan)

b. Menurut Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

1). Menurut sifat isi dan asalnyaa). Surat PribadiSurat Pribadi yang isinya bersifat kekeluargaan, persahabatan dan perkenalanSurat Setengah Resmi, misalnya surat melamar pekerjaanb). Surat Resmi adalah surat yang isinya berkenaan dengan soal-soal tugas dalam organisasic). Surat Sosial adalah surat yang dibuat berbagai lembaga sociald). Surat Niaga adalah surat yang memuat persoalan perniagaan yang dibuat oleh perusahaan atau oleh pengelola usahae). Surat Dinas adalah surat yang isinya menyangkut segi-segi kedinasan yang dibuat oleh instansi pemerintah

2). Menurut Keamanan Isinya

· Surat Sangat Rahasia adalah surat yang berhubungan erat dengan Negara· Surat Rahasia adalah surat yang isinya tidak boleh diketahui oleh orang lain· Surat Konfidensial adalah surat yang isinya cukup diketahui oleh pejabat yang

bersangkutan saja· Surat Biasa adalah surat yang tidak akan menimbulkan akibat buruk atau

merugikan organisasi atau pejabat yang bersangkutan.

3). Menurut Urgensinya

· Surat Segera / Kilat adalah surat harus sampai segera mungkin· Surat segera adalah surat yang harus segera ditanggapi si penerima, tetapi tidak

perlu kilat atau segera.· Surat Biasa adalah surat yang isinya tidak memerlukan tanggapan si penerima.

4). Menurut Wujudnya

· Kartu Pos adalah segala macam surat yang dibuat diatas kertas karbon berukuran 15 x 10 cm. Surat ini digunakan untuk mengirim isi berita singkat dan dapat terbaca oleh umum.

· Warkat Pos adalah sehelai kertas yang telah dicetak sedemikian rupa sehingga kalau dilipat merupakan sebuah sampul surat. Bagian dalamnya dapat digunakan untuk menulis surat yang lebih panjang informasinya.

· Surat Bersampul adalah surat yang memakai sampul yang gunanya : agar dipandang lebih sopan, isinya tidak boleh diketahui orang lain, untuk mengirim berita informasi yang cukup panjang.

Page 22: Menjadi Seorang Wira Usaha

21

Cara Jadi Pengusaha

c. Menurut Drs. Thomas Wijaya

Beberapa kelompok jenis surat menyurat diantarnya :

a). Menurut isi dan pengirimannya,meliputi :· Surat resmi (dinas pemerintah)· Surat niaga· Surat pribadi

Menurut maksud dan tujuan, meliputi· Surat Pemberitahuan· Surat keputusan· Surat pemerintahan· Surat permintaan / permohonan· Surat peringatan· Surat panggilan· Surat penawaran· Surat perjanjian· Surat pesanan· Surat laporan· Surat pengantar / jalan· Surat lamaran pekerjaan· Surat penegasan· Surat penuntut (klaim)

b). Menurut Wujud bentuk surat, meliputi :· Kartu pos· Warkat pos· Surat bersampul· Nota atau Memo· Telegram dan Teleks

c). Berdasarkan Jaminan, meliputi · Surat sangat rahasia· Surat rahasia· Surat konfidensial (terbatas)· Surat biasa

d). Berdasarkan urgensi penyelesaiannya, meliputi :· Surat kilat khusus· Surat Amat Segera atau Kilat· Surat Biasa

Jenis surat menyurat dapat disimpulkan sebagai berikut :

a). Surat menyurat secara resmi, adalah yang diselengarakan antara :· Perusahaan dengan perusahaan· Instansi pemerintah dengan pemerintahan dan sebaliknya· Perusahaan dengan perseorangan dan sebaliknya

b). Surat menyurat secara pribadi adalah surat menyurat yang diselenggarakan antara teman dengan teman atau keluarga dengan lainnya.

Page 23: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

22

C. Pencatatan Transaksi Keuangan1. Mengadministrasikan Keuangan Perusahaan

Mengadministrasikan keuangan adalah merupakan pedoman yang menunjukkan pemilihan cara mengatur dan berhubungan dengan kegiatan-kegiatan keuangan perusahaan dilakukan untuk :a). Pencatatan dan penataan

· Pembelian, penjualan dan pengarsipan faktur· Pencatatan pelaksanaan pembayaran produk· Pencatatan, pengurusan dan pengaturan retur serta klaim· Pembuatan dan pencatatan nota atau faktur penjualan

b). Mengatur peralatan dan perlengkapan serta menyediakan :· Buku kas· Buku penjualan· Buku produksi· Buku piutang· Buku voucher (buku untuk mencatat pembayaran hutang)· Buku persediaan barang

Diantara catatan-catatan di dalam pengaturan pencatatan transaksi keuangan, selalu berhubungan dengan :

· Buku jurnal terdiri dari : Jurnal penjualan, pembelian, penerimaan kas, dan jurnal umum

· Buku Besar· Buku Piutang· Buku Utang

2. Membuat Daftar Inventaris dan NeracaInventaris adalah sebuah daftar memuat dengan lengkap perincian harta dan utang dengan menyebutkan banyaknya masing-masing pada suatu waktu tertentu.

D. Pajak1. Pengertian Pajak

Pajak adalah iuran pada Negara dari rakyat yang diwajibkan membayarnya. Berdasarkan undang-undang tanpa ada balas jasa (kontra prestasi) yang secara tidak langsung diterima oleh si pembayar pajak. Pajak sifatnya dapat dipaksakan, artinya jika wajib pajak tidak membayar seperti yang telah ditentukan, ia dapat dikenai hukuman atau sanksi agar pemungutan pajak oleh pemerintah tidak sewenang-wenang. Di Negara kita pajak diatur oleh UU No. 16 Tahun 2000 yaitu ketentuan Umum Tata Cara Perpajakan.

2. Jenis-jenis Pajaka. Menurut Golongan :

· Pajak langsung adalah pajak yang dipungut pemerintah kepada wajib pajak dan tidak dapat dilimpahkan kepada orang lain.

· Pajak tidak langsung adalah pajak yang dipungut oleh pemerintah kepada wajib pajak, secara tidak langsung. Pajak ini dapat dilimpahkan kepada orang lain.

b. Menurut kewenangan :· Pajak Negara / pajak pusat adalah pajak yang dipungut oleh pemerintah pusat· Pajak daerah adalah pajak yang dipungut oleh pemerintahan daerah ketentuan

dari pajak ini ditetapkan oleh pemerintahan daerah

Page 24: Menjadi Seorang Wira Usaha

23

Cara Jadi Pengusaha

c. Menurut Sifat· Pajak Perorangan adalah pajak yang dalam pelaksanaannya memperhatikan

keadaan / kemampuan pribadi wajib pajak. Pajak ini disebut juga pajak subjektif· Pajak kebendaan adalah pajak yang dalam pelaksanaannya tidak

memperhatikan keadaan / kemampuan wajib pajak. Pajak kebendaan disebut juga pajak objektif

1. Contoh Jenis-Jenis Pajak

a. Pajak Penghasilan

Menurut pasal 21 dan pasal 26 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000 tentang pajak penghasilan, bahwa yang dimaksud pajak penghasilan adalah pajak atas penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lain dengan nama dan dalam bentuk apapun sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan, jasa dan kegiatan. Pajak penghasilan ini dapat juga dikenakan terhadap badan hokum. Suatu usaha atas penghasilan yang diterimanya.

Berikut ini besarnya tariff PPh berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000.

1). Wajib Pajak Perorangan· Penghasilan kena pajak sampai dengan Rp. 25.000.000,00 sebesar 5%· Penghasilan kena pajak diatas Rp. 25.000.000,00 samapai dengan Rp

50.000.000,00 sebesar 10%· Penghasilan kena pajak diatas Rp. 50.000.000,00 sampai dengan 100.000.000,00

sebesar 15%.· Penghasilan kena pajak diatas Rp. 100.000.000,00 sampai dengan 200.000.000,00

sebesar 25%.· Penghasilan kena pajak diatas Rp. 200.000.000,00 sebesar 35%.

2). Wajib Pajak Badan· Penghasilan kena pajak sampai Rp. 50.000.000,00 sebesar 10%· Penghasilan kena pajak diatas Rp. 50.000.000,00 sampai dengan Rp.

100.000.000,00 sebesar 15%.· Penghasilan kena pajak diatas Rp. 100.000.000,00 sebesar 30%

Besar kena pajak perorangan dihitung berdasarkan penghasilan netonya dikurangi dengan penghasilan tidak kena pajak (PTKP) yang jumlahnya sebagai berikut :

· Rp. 2.880.000,00 setahun tambahan untuk diri wajib pajak.· Rp. 1.440.000,00 setahun tambahan untuk wajib pajak yang kawin.· Rp. 1.440.000,00 setahun tambahan untuk setiap anggota keluarga sedarah dan

semenda dalam garis keturunan lurus, serta anak angkat yang menjadi tanggungan sepenuhnya, paling banyak 3 orang.

· Rp. 1.440.000,00 setahun tambahan bagi karyawati yang suaminya tidak menerima atau memperoleh penghasilan.

· Rp. 2.280.000,00 setahun tambahan bagi wajib pajak yang mempunyai istri berpenghasilan dan bekerja di luar usaha suami atau anggota lain.

Page 25: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

24

Contoh soal dan pemecahannya

Amanda bekerja di perusahaan PT. WIJAYA sebagai pegawai tetap sejak tanggal 1 September 2000. Gaji Amanda sebulan sebesar Rp. 1.500.000,00. Iuran pension yang dibayar tiap bulan sebesar Rp. 25.000,00. Amanda sudah menikah tetapi belum punya anak, maka penghitungan pajak penghasilannya sebagai berikut :

Pemecahan :Gaji sebulan Rp. 1.500.000,00Pengurangan :Biaya jabatan 5% Rp. 75.000,00Iuran pension Rp. 25.000,00 Rp. 100.000,00Penghasilan neto sebulan Rp. 1.400.000,00Penghasilan neto setahun(1 September 2001 s.d 31 Desember 2001)= 4 x Rp. 1.400.000,00 Rp. 5.600.000,00PTKP setahunUntuk WP sendiri Rp. 2.880.000,00Tambahan WP kawin Rp. 1.440.000,00 Rp. 4.320.000,00Penghasilan kena pajak setahun Rp. 1.280.000,00PPh terutang = 5% x Rp. 1.280.000,00 = Rp. 64.000,00PPh sebulan = Rp. 64.000,00 : 4 = Rp. 16.000,00

PT. JAYA RAYA mempunyai penghasilan kena pajak dalam tahun 2001 sebesar Rp. 1.050.000,00. Maka besarnya pajak penghasilan terutang PT. JAYA RAYA, yaitu :Pajak penghasilan PT. JAYA RAYA Rp. 1.050.000,0010% x Rp. 50.000.000,00 = Rp. 5.000.000,0015% x Rp. 50.000.000,00 = Rp. 7.500.000,0030% x Rp. 950.000.000,00 = Rp. 285.000.000,00Jumlah pajak penghasilan terutang Rp. 297.500.000,00

Penghasilan kena pajak Rp. 752.000.000,00

3). Pajak Penambahan Nilai (PPN) dan pajak atas Barang Mewah (PPn.BM)PPN adalah pajak yang dikenakan terhadap penjualan / penyerahan barang, yang telah

diolah atau diproses sehingga berubah dari sifat atau bentuk aslinya menjadi barang baru yang bertambah nilainya atau daya gunanya. PPN tidak dikenakan pada setiap orang dan jasa, tetapi hanya pada barang dan jasa kena pajak (3KP) yaitu barang hasil pengolahan atau publikasi (proses membuat, memasak, merakit, mencampur, mengemas, membotolkan, dan atau menambang), barang import, seperti jasa-jasa tertentu (khususnya hasil pekerjaan kontraktor), PPn, minuman ringan, kendaraan bermotor, alat rumah tangga dengan tenaga listrik atau gas, alat fotografi, dan lain-lain.

Selain dikenakan PPN, barang mewah juga dikenakan pajak penjualan (PPn, BM). Contoh barang yang dikatagorikan barang mewah misalnya: minuman beralkohol, mobil mewah, hiasan rumah tangga mewah, senjata api serta senjata angina. Sebenarnya PPN dan PPn BM harus dibayar oleh produsen barang dan jasa yang bersangkutan. Namun biasanya, pajak ini dibebankan kepada pembeli barang dengan jasa dalam bentuk kenaikan harga barang dan jasa.

4). Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dikenakan kepada seseorang atau badan hokum yang

memiliki, menguasai, atau memperoleh manfaat bangunan dan atau mempunyai hak atau manfaat atas permukaan bumi. Di Indonesia pajak bumi dan bangunan diatur dalam Undang-Undang No.12 Tahun 1994.

Page 26: Menjadi Seorang Wira Usaha

25

Cara Jadi Pengusaha

a). Objek PBBObjek PBB adalah bumi dan bangunan. Dalam perpajakan, yang dimaksud bumi adalah permukaan

bumi dan tubuh bumi yang ada dibawahnya. Permukaan bumi meliputi tanah dan perairan pedalaman (termasuk rawa-rawa dan tambak) serta laut wilayah Republik Indonesia. Sedangkan yang dimaksud bangunan adalah kontruksi tehnik yang ditanam atau diletakkan secara tetap pada tanah atau perairan. Apakah semua bumi dan bangunan termasuk dalam penghitungan pajak bumi dan bangunan?Ada beberapa objek pajak yang tidak dikenakan pajak bumi dan bangunan yaitu :

· Digunakan semata-mata untuk melayani kepentingan umum dan tidak untuk mencari keuntungan, antara lain : rumah sakit, tempat ibadah, pondok pesantren, museum, dan candi.

· Digunakan untuk hiburan, peninggalan purbakala atau sejenis dengan itu. Merupakan hutan lindung, hutan suaka alam, dan tanah Negara yang belum dibebani suatu hak.

· Digunakan oleh perwakilan diplomatic, konsulat berdasarkan asas perlakuan timbal balik· Digunakan oleh badan / perwakilan organisasi Internasional yang ditentukan oleh Menteri Keuangan.

b). Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) adalah harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi

secara wajar, dan bilamana tidak terdapat transaksi jual beli, NJOP ditentukan melalui perbandingan harga dan objek lain yang sejenis atau nilai perolehan baru atau NJOP pengganti. Besarnya NJOP ditetapkan Rp. 12.000.000,00 untuk setiap wajib pajak.

c). Subjek PBBSubjek PBB adalah orang atau badan yang secara nyata mempunyai suatu hak atas bumi, dan atau

memperoleh manfaat atas bumi dan atau memiliki, menguasai dan atau memperoleh manfaat atas bangunan. Dengan demikian, tanda pembayaran / pelunasan pajak bukan merupakan bukti pemilikan hak. Besar kecilnya pembayaran PBB ditentukan empat factor sebagai berikut :

· Luas tanah dan atau bangunan· Besar Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), yaitu luas objek dikaitkan harga jual permeter persegi.· Besar Nilai Jual Kena Pajak (NJKP)· Besarnya tariff, yaitu sebesar 0,5%

Contoh soal dan pemecahannyaPak cahya mempunyai dua objek pajak, yaitu rumah dan kebun. NJOP bumi Rp. 10.000.000,00 dan NJOP bangunan Rp. 25.000.000,00. Maka dalam Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) akan muncul sebagai berikut :NJOP bumi Rp. 10.000.000,00NJOP bangunan Rp. 25.000.000,00NJOP sebagai dasar pengenaan PBB Rp. 35.000.000,00NJOP tidak kena pajak (NJOP TKP) Rp. 12.000.000,00NJOP untuk penghitungan PBB Rp. 23.000.000,00Nilai Jual Kena Pajak (NJKP) 20% x Rp. 23.000.000 = Rp. 4.600.000,00 Pajak Bumi dan Bangunan yang terutang 0,5% x Rp. 4.600.000,00 = Rp. 23.000.000,00Jadi, pajak bumi dan bangunan yang harus dibayar Pak Surya sebesar Rp. 23.000.000,00

d). Bea MateraiBea Materai adalah pajak yang dipungut atas surat-surat tertentu melalui pembayaran materai. Contoh surat perjanjian, surat berharga, akta notaries, dan saham. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 24 Tahun 2000 yang berlaku mulai 1 Mei 2000, besarnya bea materai sebagai berikut :(a). Dokumen, dibawah ini dikenakan bea materai Rp. 6000,00

· Surat perjanjian dsn surat-surat lainnya yang dibuat dengan tujuan untuk digunakan sebagai alat pembuktian mengenai pembuatan, kenyataan atau keadaan yang bersifat perdata.

· Akta-akta materai termasuk salinannya.· Akta-akta yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) termasuk rangkap-rangkapnya.

(b). Dokumen dibawah ini yang mempunyai nominal sampai dengan Rp. 250.000,00 tidak dikenakan bea materai, lebih dari Rp. 250.000,00 sampai dengan Rp. 1.000.000,00 dikenakan bea materai Rp. 3.000,00 selanjutnya, lebih dari Rp. 1.000.000,00 dikenakan bea materai Rp. 6.000,00

Surat yang memuat jumlah uang, yaitu :· Yang menyebutkan penerimaan uang· Yang menyatakan pembukuan uang atau penyimpanan uang dalam rekening di bank· Yang berisi pemberitahuan saldo rekening di bank· Yang berisi pengakuan bahwa utang uang seluruhnya / sebagiannya telah dilunasi / diperhitungkan.

(c). Cek dan bilyet giro dikenakan bea materai Rp. 3.000,00 tanpa batas pengenaan besar nominal.(d). Efek dengan nama dan dalam bentuk apapun yang mempunyai harga nominal sampai dengan Rp. 1.000.000,00 dikenakan bea materai Rp. 3.000, selanjutnya, lebih dari Rp. 1.000.000,00 dikenakan bea materai Rp. 6000,00(e). Sekumpulan efek dengan nama dalam bentuk apapun yang tercantum dalam surat polektif, yang mempunyai jumlah harga nominal sampai dengan Rp. 1.000.000,00 dikenakan bea materai Rp. 3.000,00. Sebaliknya yang mempunyai harga nominal lebih dari Rp. 1.000.000,00 dikenakan bea materai Rp. 6.000,00.

Page 27: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

26

Salah satu kunci rahasia utama untuk suksesnya suatu usaha ialah anda harus menyuguhkan suatu jenis produk atau servis yang diperlukan oleh orang banyak, suatu yang disukai bahkan kalau bisa merasa tidak bisa hidup jasa atau produk anda.

Banyak jutawan dimasa kini dengan terus terang mengakui memanfaatkan rahasia diatas. Misalnya bisa kita lihat sebagai contoh sebuah perusahaan kaset yang menproduksi lagu-lagu dari seorang penyanyi dengan mengikuti selera masyarakat, jenis irama apa yang sedang digemari, jika masyarakat sedang demam irama Rock kemudian perusahaan kaset menyuguhkan irama yang lain seperti Blues misalnya tentu dia tidak akan memperoleh keuntungan yang tidak diharapakn , sebab produknya tidak memenuhi selera masyarakat.

Kenyataan lain yang bisa kita lihat ialah betapa sulitnya sekarang ini bagi seseorang untuk mendirikan sebuah usaha tanpa memiliki modal, pengalaman, tidak memiliki keahlian koneksi, dll. Tanpa semua itu harapan untuk memperoleh kekayaan tetaplah merupakan impian,dalam dunia yang serba terburu-buru ini.

Sebetulnya sederhana saja rahasianya, yaitu dengan menyediakan keinginan masyarakat yang benar-benar dibutuhkan sehingga nampak seolah-olah tidak bisa hidup tanpanya. Marilah kita fokuskan apa yang sudah kita bicarakan pada ”INFORMASI”, ya itulah !, bukankah kita semua membutuhkan informasi........? Informasi apa saja dari berbagai segi kehidupan yang mempenngaruhi: kesehatan, kesejahteraan, keuangan, dll.

Cobalah renungkan sejenak tentu dengan tepat anda akan menyadari betapa banyak uang telah anda keluarkan setiap tahunnya untuk mendapatkan informasi dalam berbagai bentuk untuk memperluas serta menambah pengetahuan termasuk surat kabar (koran) majalah-majalah, televisi, bahkan sampai seorang calo. Sebab bila anda sedang mencari sesuatu untuk dibeli misalnya rumah maka dia akan mencarikan apa yang anda cari sesuai kemampuan atau keinginan anda ( tentu saja anda harus memberikan upah untuk atas jasanya itu ). Diantaranya sekian banyak bentuk informasi yang tak terhitung lainnya seperti: kursus-kursus, seminar, bulitin, brosus,kaset(dakwah, pidato) dan lain sebagainya. Semua ini menyerap peminat yang memerlukan informasi yang cepat dari seorang untuk itu mereka dengan senang hati untuk membayarnya.

Anda membeli program ini dari kami adalah informasi yang berharga ditukarkan dengan sejumlah uang yang nilainya terus-merosot dilandasi inflasi, tapi metode ini akan membuat nilai berlipat ganda dengan cepat dan menguntungkan. Inilah suatu bukti nyata betapa kita semua membutuhkan imformasi termasuk anda sendiri (kalau tidak tentunya anda tidak akan memesan atau memepelajari buku ini)

INFORMASI, inilah dia, keberuntungan terletak pada pengumpulan informasi yang bisa dijual, dimana seemua orang bisa bersedia membagi uang kepada anda untuk mendapatkannya. Kumpulan informasi khusus yang bisa menbuat orang bernafsu sekali untuk mendapatkannya dalam bentuk yang dapt dijual, dan akhirnya kembangkanlah sebuah rencana untuk menciptakan pemasukan uang yang banyak secara tetap mengalir dari penjualan informasi itulah.........”CARA KAMI CARA ANDA CARA ORANG MISKIN UNTUK MENJADI KAYA” Secara keseluruhan.......................

RAHASIA SUKSES· Keberanian, keuletan, dan ketabahan.· Kemauan untuk pelajari bagainama sesuatu harus terlaksana.· Percaya pada diri sendiri.· Percaya pada saya, pengalaman saya, petunjuk saya yang jujur menginginkan anda

sukses, sebagaimana saya dan teman-teman saya mendapatkannya.· Tahu menghargai uang dan kegunaannya.· Ketetapan hati untuk maju mendapatkan hasil yang gemilang.

Action untuk Sukses

Page 28: Menjadi Seorang Wira Usaha

27

Cara Jadi Pengusaha

LANGKAH PERTAMA

BAGAIMANA CARA MELAKSANAKANNYAMenulis sebuah buku tidaklah sesulit yang anda duga. Ini adalah sebuah proses yang

sederhana daripada menuangkan buah pikiran anda dalam bentuk tulisan yang teratur.Langkah pertama ialah menyusun garis besarnya. Bagian ini merupakan yang terpenting

dari keseluruhan proses. Semuanya ada disitu apa yang ada putuskan sebagai opik utama. Juga merupakan ide yang secara keseluruhan yang akan anda persembahkan kepada pembaca.

Dibawah ini sebuah contoh yang bisa pelajari untuk dihubungkan dengan garis besar tulisan anda

JUDUL : BAGAIMANA MENAMBAH 90 Kg BEBAN PADA BENCH PREES ANDA DALAM 12 BULAN.

Bab1 : Hasil apa yang diharapkan

A) Yang harus dilakukanB) Bentuk / Posisi tubuhC) Usia atau kemampuan tubuh

Bab 2 : TEKNIK KHUSUS

A) Meletakkan belakan pada bangkuB) Kecepatan menggerakkan bebanC) Gerakan yang tepat

Anda dapat lanjutkan untuk barisnya sampai semua data yang diperlukan tercangkup lengkap pada buku anda. Perhatikanlah sekali lagi bila sudah lengkap, sebab mungkin ada yang perlu ditambah, dikurangi ataupun dirubah. Apabila semuanya sudah selesai maka ini merupakan alat yang sangat berguna dan penting.

Sekarang anda sudah tuangkan ide anda secara rapi tersusun dan singkat, secara keseruruhan sangat sederhana, seperti anda mencoba menjelaskan setiap pikiran anda kepada seorang teman. Usahakan jangan menganggap pembaca sudah tahu sebemnya apa yang akan anda utarakan, makannya harus jelas betul. Dan perlu diingat jangan ada bagian penting yang ingin diketahui oleh pembaca tapi tidak anda berikan.

Bila anda ikuti petunjuk sederhana ini maka menulis sebuah buku adalah pekerjaan yang mudah dan menyenangkan.

Sekarang mungkin anda ingin katakan bahwa anda tidak dapat menulis oleh karena sesuatu dan lain hal. Bila ingin benar menjadi masalah, maka ada dua jalan yang dapat saya sarankan. Yang pertama carilah servis atau orang lain. Biasanya orang akan menghubungi seorang penulis profesional yang akan menuangkan buah pikiran anda kedalam bentuk tulisan, tapi sayangnya cara ini bisa memakan ongkos yang mahal.

Carilah seorang teman atau pasanglah iklan pada sebuah koran yang menyatakan anda butuh seorang pasangan untuk menulis sebuah buku untuk anda. Sebagai imbalan anda bisa membayarnya atau dengan sistim memberinya 3 - 7 persen dari keuntungan yang anda hasilkan dari penjualan buku tersebut. Dengan cara ini pasangan anda juga mendapatkan keuntungan yang banyak dari komosi yang anda berikan untuk mendapatkan sebuah buku yang komplit dan akan membuat anda menjadi kaya.

Apabila anda ingin hasil karya anda lebih aman dari bajakan atau tiruan maka sebaiknya juga didaftarkan untuk mendapatkan perlindungan hak cipta. Untuk itu biasanya biayanya tidaklah begitu tinggi.

Page 29: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

28

KEKUATAN DARIPADA PIRAMIDA

Pada Kunci Rahasia ini akan diuraikan pengalaman yang akan memberikan anda pemandangan yang luas ke dalam, bagaimana dari awal tanpa uang sampai tumpukan uang yang banyak dalam waktu singkat. Biaya iklan pertama hanya Rp 70.000,- betul sejumlah itu, bukan salah cetak, hanya sejumlah Rp 70.000,- dan uang itu adalah hasil pinjaman.

Awal mulanya ada seseorang memasang iklan kecil pada sebuah majalah olah raga dengan mengatakan ”bagaimana meningkatkan kekuatan anda 75 Kg dalam satu tahun, ini adalah metode yang sudah terbukti. Kirim Rp 5.000,- ke alamat XXXXXXX !”

Dari iklan ini saya menerima balasan sebanyak seratus pesanan atau Rp 500.000,- sedangkan keuntungan sekitar Rp 500.000,-. Uang pinjaman di kembalikan, dan kembali memasang iklan yang sama dienam media cetak dengan ongkos keseluruhan Rp 275.000,-. Dari iklan-iklan ini anda akan terima ”tujuh ratus enam puluh dua” pesanan atau sama dengan Rp 3.180.000,-. Keuntungan bersih sekitar Rp 3.400.000,-.

Kemudian kami menulis lagi sebuah buku yang lebih lengkap dari yang pertama, salah seorang teman ikut membantu mewujudkan ide kami kedalam buku.

Saya memasang iklan yang lebih besar lagi dengan biaya Rp 2.800.000,-. Bukunya saya jual seharga Rp 15.000,- dan menerima seribu seratus pesanan. Ini berarti Rp 16.500.000,- dimana keuntungannya bersih kurang lebih Rp 12 juta. Bulan berikutnya saya pasang lagi iklan dibeberapa media ongkosnya Rp 10.500.000,- selaki lagi saja mendapat pesanan sebesar empat ribu dua ratus pesanan atau Rp 63 juta, keuntungan Rp 48 juta. Haruskah Kami lanjutkan ?

Satu kali anda sudah punya produk, lipat gandakan uang anda dengan meningkatkan ukuran dan jumlah pemasangan iklan.

Biasa kita dengar orang bilang iklan yang baik akan menghasilkan 3 ½ lipat dari ongkos kita yang dikeluarkan. Tapi iklan kami melakukannya dengan lebih baik, itulah sebagai contoh bagaimana anda akan memetik kembali semua yang anda tanamkan secara berlipat ganda.

Beginilah cara uang anda tumbuh dari modal Rp 300 ribu modal yang ditanamkan.

Bulan Rupiah1. Rp 300.000,-2. Rp 612.000,- 3. Rp 2.143.000,-4. Rp 7.503.000,-5. Rp 26.260.000,-6. Rp 91.913.000,-7. Rp 321.696.000,-

Benar-benar sangat mudah. Jadi ingat, kembangkan terus sampai membumbung bagaikan piramid. (Jangan Lupa Sedekah Bila Anda sudah Nampak Sukses)

TINGKATKAN TERUS ILMU & KUALITAS JASA ATAU PRODUK ANDA

JANGAN KECEWAKAN KONSUMENPEMBELI ADALAH RAJA !”

Page 30: Menjadi Seorang Wira Usaha

29

Cara Jadi Pengusaha

Reaksi Tiap Minggu Kegiatan sehari-hari Hasil

Curahkan perhatian untuk mempelajari, mencari ide, atau ilham, membuat catatan-catatan, memilih sebuah nama usaha yang cocok.

Merancang secara kasar jenis produk yang dipilih (buku, kaset, buletin, dll.) semuanya ditulis, juga secara penjualan utama yang direncanakan secara rapi dan matang.

Memasang iklan-iklan percobaan, pilihlah media yang tepat (koran atau majalah ) sesuai dengan produk anda. Sediakanlah produk tsb. Dalam jumlah sedikit dalam jumlah sedikit sebagai langkah permulaan.

Minggu 1 Belum Ada

Minggu 3

Minggu 2

Belum Ada

Belum Ada

Tugas Anda

Catatan: bila anda melangkah sampai minggu ketiga, anda masih belum menghasilkan sepeserpun (barang kali?), tapi ingat anda telah melaksanakan dengan benar semua petunjuk saya dan juga sudah mengeluarkan sejumlah uang. Maka ini berarti anda sudah berada pada jalur menuju keuntungan yang besar ......... Baru sampai pada tahap ini saja anda sudah bisa melihat cahaya terang sudah mulai mendekati.

Dengan bukti diatas tangan, mulailah terus melipat gandakan pemasangan iklan, pada kesempatan ini boleh jadi uang yang akan datang mengalir akan agak berkurang dibandingkan dengan minggu yang ke 4. hal ini wajar ( tapi jangan kawatir bila anda belum mengerti ) ikutilah terus...

Lebih banyak iklan dipasang lebih banyak pesanan yang datang pada minggu ini anda betu l -betu l b i sa kewalahan menghadapi banjir pesanan yang datang lebih cepat dan lebih banyak, tetesan pada minggu ke 4 kini berubah menjadi banjir uang.

Minggu 4

Minggu 7

Minggu 5

Rp Lebih Datang dengan Cepat

Agak Menurun

Hasil jerih payah anda selama tiga minggu pertama diatas sudah terlibat dengan datangnya, pesanan-pesanan, wesel pos, uang kontan, dan transfer dari berbagai penjuru. Tugas anda pertama ialah melunusi semua hutang, pinjaman, biaya-biaya lain yang belum beres agar diutamakan.

Beberapa puluh ribu, ratus ribu, jutaan rupiah mulai datang

Page 31: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

30

Sebagaimana kenyataan yang sudah saya lihat, maka proses dari usaha ini akan berjalan seperti ini:

Apabila produk anda hanya akan membuahkan hasil yang sedang-sedang saja, dalam arti kata tidaklah terlalu luar biasa ( tanggapan dari masyarakat tidak begitu besar ). Namun biaya yang anda keluarkan tetap akan kembali dari 2,4 sampai 3,2 kali lebih banyak dari yang anda keluarkan itu dalam jangka waktu 60-90 hari sesudah iklan anda beredar. Tapi iklan yang dipasang atau dimuat pada Majalah akan berdaya tahan lebih lama lagi bahkan ada yang sampai 5 tahun, masih tetap ada pemesannya, padahal produk tersebut tidak pernah diiklankan lagi.

Jadi, secara rata-rata dengan perhitungan misalnya anda tanamkan modal sekalipun jumlahnya Rp. 250 ribu rupiah ( atau lebih ) untuk digunakan sebagai biaya iklan, ongkos-ongkos, produksi, perangko, upah pembantu, biaya iklan, dll. Maka sisa bersih penghasilan adalah berjumlah Rp. 500.000,- ( lima ratus ribu rupiah ) alam satu minggunya.

Rp. 250 ribu yang saya sebutkan sebagai modal, bukanlah berarti modal awal. Melainkan jumlah akhir dari seluruh biaya yang anda tanamkan dalam satu minggu tersebut, dimana jumlah tersebut itupun adalah hasil dari usaha itu sendiri yang dilipat gandakan setiap harinya. Mulailah dengan modal sekecil-kecilnya guna mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya, Rp 10 ribu, Rp 25 ribu atau 100 ribu, beberapa saja sebab modal itu sendirilah yang akan berlipat ganda kemudian ditanamkan lagi dan ditanamkan lagi.

Janganlah merasa takut jumlah-jumlah uang diatas, bagi anda yang baru mendengar baru melihat jumlah diatas mungkin menjadi ragu-ragu, maka dibawah ini saya berikan sedikit uraian yang lebih terperinci, untuk mempertebal (keyakinan anda bahwa anda juga bisa SUKSES).

Pasti anda sudah tahu jumlah rakyat indonesia sekarang ini kurang lebih 250.000.000 jiwa (dua ratus lima puluh juta jiwa), penduduk kota jakarta saja kurang lebih 20 juta jiwa. Nah, kalau anda sudah melalui pertimbangan yang matang dan berkemungkinan banyak peminatnya, dengan harga jual satuan misalkan Rp 5.000,- untuk mendapatkan jumlah uang Rp 500 ribu merupakan hal yang kita harapkan bukanlah seluruh rakyat indonesia yang 250 juta jiwa, juga bukan seluruh penduduk kota jakarta yang 20 juta jiwa, bukan 4 juta orang, bukan 2 juta orang, bukan 350 ribu tapi cukup jumlahnya 150 orang saja.

Bila kita kalikan Rp 5.000 x 150 = Rp 750 ribu kemudian untuk mencari keuntungan bersih bisa kita kurangi dengan semua pengeluaran kurang lebih Rp 250 ribu sisanya Rp 500 ribu sebagai hasil bersih.

Semua menjadi milik anda pribadi untuk mewujudkan semua yang pernah anda idam-idamkan. Perhitungan diatas itupun masih berupa rencana jangka pendek, coba anda hitung kalau rencana anda untuk mencapai jumlah pembeli lebih banyak lagi misalkan 200 ribu orang, 500 ribu atau 2 juta orang dst. Cobalah sendiri hitung-hitung sendiri betapa besar kemungkinan dari usaha ini meraih kekayaan yang sungguh tidak terbatas.

Minggu 8-12

Banjir Rp

Saat ini anda sudah seharusnya memilih dan melaksanakan salah satu pekerjaan saja dari seluruh waktu anda yang ada. Misalnya saja mengambi l dan mengir imkan pesanan, menghitung, menyetor uang ke bank, dll. Tugas-tugas yang lain harus dilaksanakan oleh orang lainyang bisa membantu anda dengan memberi upah ( sekalipun anak anda sendiri ). Pada bulan yang ke 12 anda akan melihat begitu banyak uang yang mengalir masuk dan keluar, jumlah yang belum pernah anda banyangkan semula, semuanya berada dalam genggaman tangan anda sendiri

Page 32: Menjadi Seorang Wira Usaha

31

Cara Jadi Pengusaha

TIGA LANGKAH DASAR PENTING

Langkah utama yang menentukan sukses tidaknya usaha anda dimulai dari hal ini. Topik yang anda pilih harus memiliki daya tarik yang sangat kuat bisa membuat orang bersedia membayar kepada anda agar anda bersedia memberitahukan sesuatu yang berharga yang ingin mereka ketahui. Memilih topik tidaklah sulit jika anda mau meluangkan sedikit waktu untuk memikirkannya.

1. Topik (tema) yang dipilih mesti HANGAT dan segar penampilan mesti dibuat sangat menarik.2. iklan harus baik, susunan kata-katanya bisa menimbulkan dari calon pembeli berkobar-kobar, iklan kolom atau display biasanya lebih menarik dari pada iklan baris. Secara keseluruhan iklan tersebut memiliki daya dorong yang kuat secara psikologis terhadap calon pembeli.3. harga yang anda tentukan haruslah terjangkau oleh setiap orang, jangan terlalu mahal, sebab biaya produksi untuk setiap barang jual harga Rp 5.000,- harga pokoknya harus kurang dari Rp 1.000,- sudah termasuk ongkos kirim ( kecuali pemesan mengirimkan uang tambahan agar pemesannya dikirim lebih cepat. (pos kilat.)

TOPIK YANG HANGATJUTAAN ORANG YANG INGIN MENGETAHUI

· Bagaimana mencari uang sebagai tambahan pendapatan setriap bulannya?· Bagaimana menghemat pengeluaran uang?· Bagaimana melipat gandakan uang?· Bagaimana agar lebih populer dan disukai lawan jenis (pria/wanita) ?· Bagaimana menurunkan berat badan ?· Bagaimana cara mengembangkan otot–otot tubuh ?· Bagaimana nasib seseorang di masa depan ?· Bagaimana membina rumah tangga yang bahagia dan mencegah penceraian ?· Bagaimana merawat bayi / anak-anak?· Bagaimana teknik bermain yang lebih baik ? (untuk seorang yang memiliki hobby orang raga tertentu, misalnya golf, tenis catur,dll.· Bagaimana agar liburan dan perjalanan keluarga lebih hemat dan aman?· Bagaimana agar tetap awet muda ?· Bagaimana merawat kecantikan ?· Bagaimana membeli sesuatu barang yang baik ? faktor-faktor apa sajakah yang perlu diperhatikan ?· Bagaimana berhenti merokok ?· Bagaimana menjalankan dan menguasai suatu mesin ? (komputer, mesin cetak, mesin ketik, dll.)

Dengan singkat banyak sekali jenis informasi yang ingin didapatkan orang mengenai apa saja ! Baik menyangkut kesehatan, keuangan, kesejahteraan dan lain sebagainya. Mungkin kalau kami bikin daftarnya maka buku ini hanya akan dipenuhi oleh daftar tersebut karena jumlahnya sangat banyak sekali semuanya ingin mereka ketahui. Penuhilah keinginan mereka maka akan penuhi kantong anda !!!

LANGKAH SELANJUTNYA· Yang pertama pertimbangkan konsep dan topik yang anda pilih bebarapa saat. Matangkan semua rencana dan hiduplah bersama ide itu untuk menciptakan keadaan yang benar-benar meyakinkan untuk anda meraih kekayaan bukan Cuma sekedar sedakit uang: bilamana anda sudah memiliki perasaan yang kuat serta meyakinkan untuk maju maka jangan ragu lagi mulailah bertindak maju dan majulah.............· Selidiki, kumpul dan pelajari semua bahan dan data-data apa saja yang ada dan berhubungan dengan topik pilihan carilah dari berbagai sumber yang ada yang bisa diperoleh secara gratis dengan penggunakan buku-buku serta berbagai bacaan yang diperpustakaan, buatlah catatan dan salinan-salinan.· Topik yang anda pilih haruslah betul-betul menarik dan anda yakin sangat sulit didapat, sangat disukai dan bisa dijual luas. Kesalahan memilih topik bisa berakibat buruk, oleh sebab itu luangkan waktu khusus untuk memilih topik ini.

Page 33: Menjadi Seorang Wira Usaha

Pengetahuan Berwirausaha

32

· Dengan kertas dan sebatang pensil milailah anda mencorat-coret diatas kertas sebagai permulaan menyusun konsep dari topik ”informasi pilihan anda” karangan atau tulisan yang modern ialah: Menyampaikan buah pikiran dengan jelas, informasi atau pengetahuan atau pengalaman dengan menggunakan kata-kata sederhana mirip dengan kata-kata yang kita gunakan sewaktu ngobrol langsung kepada seorang penulis muda dengan istilah ”bila anda bisa maka anda bisa menulis” atau juga katakan ”bila anda bisa bicara / gagu tapi anda bisa berpikir maka anda bisa menulis” dengan baik.

· Kumpulkan dan bacalah semua buku-buku dan isinya berkaitan erat dengan teknik mengarang, menerbitkan, mencetak serta menjual. Bacalah sebanyak mungkin buku-buku seperti ini. Pada beberapa perpustakaan dan toko buku sangat banyak bacaan seperti inibarulah anda akan laksanakan bila anda sudah setuju sepenuhnya akan serta mengerti tujuan isi dari buku ini sebagai petunjuk yang benar dari saya yang dengan jujur menginginkan kesuksesan anda untuk bisa meulai sesuatu usaha yang mudah tak perlu banyak modal, tidak terlalu melelahkan dan hanya memerlukan sedikit waktu saja.

· Bila anda sudah melaksanakan semua petunjuk di atas dengan benar dan tepat untuk memulai usaha anda maka MULAILAH !!! LAKSANAKAN !!! rubahlah semua rencana menjadi TINDAKAN DAN PELAKSANAAN !!! tidak ada perlu keraguan lagi saya sudah mendahului anda! Jalannya sudah terbuka jalan anda menuju kekayaan yang besar.Berhati-hatilah: banyak orang disekeliling anda akan merasa iri bila melihat anda mulai maju.

Bagaimana caranya usaha ini bisa mendatangkan kekayaan ???. Kami sudah membuktikan anda tinggal mencontohinya, bukan sedikit kerugian uang yang sudah kami pertaruhkan, berbagai kesalahan, percobaan bertahun-tahun lamanya usana jenis ini, kami cari dan temukan untuk kesuksesan anda. Sekaranglah waktu yang tepat untuk anda mulai. Janganlah biasakan diri dengan menunda-nunda pekerjaan. Penundaan pekerjaan memang paling enak tapi hasilnya sangat merugikan.

Menunda-nunda adalah musuh manusia nomer satu yang harus anda basmi !!! Sekali lagi mulailah !!! jalan sukses terbentang dihadapan anda !!! Jika anda memiliki banyak uang semua orang akan tersenyum kepada anda, tapi bila kantong anda kosong mereka akan berpaling mukanya! Jangan hal ini sampai anda alami lagi. Tutuplah pintu masa lalu, mulailah hidup dalam dunia yang baru. Andrew Caenegi pernah berkata: “Saya sudah pernah merasakan miskin juga sudah merasakan kaya ternyata kaya lebih menyenangkan.!”

BAGAIMANA MEMANCING UANG DENGAN IKLAN Salah satu cara yang termudah dan termurah untuk memulai usaha anda ialah dengan memasang iklan baris dan iklan mini sebagai salah satu cara mempromosikan servis atau produk anda. Sebagai pemula anda harus mempelajari berbagai bunyi iklan yang ada pada koran-koran serta majalah-majalah. Perhatikan bagaimana beberapa iklan menawarkan keterangan garis cukup dengan mengirimkan nama dan alamat saja, ada juga iklan yang secara langsung menyebutkan harga produknya pada iklan tersebut dengan maksud calon pembeli langsung memesan produk itu tanpa harus mengadakan surat-menyurat untuk menanyakan keterangan lebih lanjut, cara ini disebut cara langsung sedangkan yang tidak menyebutkan harga dengan maksud agar calon pembeli meminta keterangan lebih lanjut sebab dengan perhitungan keterangan yang dimuat pada iklan sangatlah terbatas sehingga kurang atau sangat sedikitgambaran yang bisa diberikan, sedangkan dengan mengirimkan brosur terlebih dahulu maka calon pembeli lebih bisa diyakinkan dengan keterangan yang bisa diberikan, sedangkan dengan mengirim brosur terlebih dahulu maka calon pembeli lebih bisa diyakinkan dengan keterangan yang lebih panjang lebar, tanpa biaya yang tinggi. Keterangan bisa diberikan berbentuk brosur, buku kecil (prospektus), leaflet, dll. Isinya tidak lain untuk merangsang ninat pembeli terhadap jasa atau produk yang ditawarkan.

Jelaslah semua ini akan mendorong si calon pembeli agar lebih bisa lebih cepat mengadakan pesanan. Iklan harus dibuat sesingkat mungkin tapi jelas dan konplit, cara menyusun iklan ini harus dipelajari dengan banyak berlatih dan memperhatikan iklan-iklan yang sudah ada baik dalam maupun luar negeri. Setiap kata yang digunakan harus mengandung arti yang kuat dan jelas, sebagai contoh juga bisa kita lihat bagaimana seseorang menyusun bunyi kata dalam telegram, setiap kata diperhitungkan benar-benar, kata-kata yang kurang berarti jangan ditambahkan dan harus dihindari sebab biaya iklan sangat mahal, menghemat kata berarti menghemat uang yang bilamana anda jumlahkan pada setiap akhir tahun maka jumlah uang penghematan tersebut bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Page 34: Menjadi Seorang Wira Usaha

33

Cara Jadi Pengusaha

Kata-kata kepala ini tidak boleh disepelekan sebab peranannya sangat penting sebagai daya tarik mata yang pertama agar pembacanya mau memberikan sedikit aktu untuk membaca iklan anda. Bahkan dalam perkembangan di Jaman Modern ini, cara mengiklankan sudah dapat dilakukan di Network Internet dengan membuat Webset, Blog atau Face Book yang sangat terkenal itu. Arahkan pemesanan anda via Transfer Bank !” Maka andapun akan bingung tiap hari otomatis isi ATM anda akan bertambah.

TOPIK YANG BISA ANDA GUNAKAN

- Kasih sayang - Cinta- Kecantikan - Uang- Kenyamanan - Ketenangan pikiran- Persahabatan - Kegembiraan- Kesenangan hidup - Kebanggaan - Kepuasan pribadi - Penghargaan - Kenikmatan - Keamanan- Kenalan / Sahabat - Rasa percaya diri- Hiburan - Penanpilan yang baik- Kesehatan - Harga diri- Kebahagiaan - Kemajuan pribadi- Pengetahuan - Hidup beragama

Orang-orang juga mendambakan:

- Kesempurnaan - Derajat hidup yang lebih baik- Memiliki barang yang berharga - Maju- Kepastian - Berkreasi- Kecepatan - Modern- Dihormati - Diterima- Daya tarik diri - Tertawa- Pakaian yang baik - Bermain- Dicintai - Bersantai- Sukses - Menabung uang- Kerahasiaan - Penghematan waktu

Orang akan berusaha menghindari:

- Kebingungan - Ketakutan- Bahaya - Kesedihan- Kehilangan - Lapar- Malu - Lupa- Gagal - Sakit- Haus - Tekanan / Tegangan- Kuatir - Kesukaan / Kesulitan

Dalam memilih produk atau jasa yang akan kita jual faktor apa sajakah yang perlu diperhatikan ?Banyak faktor yang harus kita perhatikan tapi beberapa diantaranya yang terpenting ialah:

”LAKUKANLAH SESUATU MAKA ANDA AKAN MEMILIKI KEKUATAN”Ralph Waldo Emerson