mbd

20

Upload: yamasitha

Post on 05-Jul-2015

191 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mbd
Page 2: Mbd
Page 3: Mbd

12 PRINSIP DASAR UPI “YPTK”Kami Sivitas Akademika Universitas Putra Indonesia “YPTK”

Padang Selalu:

1. Menyayangi Sesama Ar Rohmaan

2. Berlaku Jujur Al Mu‟min

3. Bertanggung Jawab Al Wakill

4. Menegakkan Disiplin Al Matiin

5. Berlaku Adil Al „Adl

6. Berkolaborasi dan Bersatu Al Jaami‟

7. Meningkatkan Kreatifitas Al Khooliq

8. Belajar dan Berilmu Al „Aliim

9. Mencegah Kemungkaran Al Maani‟

10. Menjaga Kedamaian As Salam

11. Mensyukuri Nikmat As Syakuur

12. Berlaku Sabar Ash Shobuur

Page 4: Mbd

“MANAJEMEN BASIS DATA“

Yamasitha, SE

0853 5543 9470

FEKON - 2012

Page 5: Mbd

MATERI KULIAH

PENGANTAR BASIS DATA

Page 6: Mbd

Tujuan Belajar

1. Memahami masalah-masalah operasional yang ada dalam

pendekatan file datar terhadap manajemen data, yang melahirkan

konsep basis data.

2. Memahami relasi di antara elemen-elemen yang membentuk

lingkungan basis data.

3. Memahami relasi di anomali-anomali yang disebabkan oleh basis

yang tidak dinormalisasi dan kebutuhan akan normalisasi basis data.

4. Mengetahui tahap-tahap dalam desain basis data, termasuk

identifikasi konseptual, pemodelan data, kontruksi basis data

fisik, dan penyiapan pandangan pengguna.

5. Mengetahui fitur-fitur operasional dari basis data terdistribusi dan

mengenal isu-isu yang perlu diperhatikan dalam memutuskan

konfigurasi basis data tertentu.

Page 7: Mbd

Apa Itu Basis Data ?

file1

file2

file3file4

7

Page 8: Mbd

Definisi Basis Data (Secara Harfiah)

= representasi dari fakta dunia yang direkam dalam

bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau

kombinasinya.

= markas/ tempatberkumpul/ tempatbersarang/ gudang

BASIS + DATA

Page 9: Mbd

Definisi Basis Data (secara istilah)

Himpunankelompok data (arsip) yang salingberhubungan yang diorganisasi sedemikian rupaagar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengancepatdan mudah

Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpansecara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan(redundancy) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagaikebutuhan

Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpandalam media penyimpanan tertentu

BASIS DATA

Page 10: Mbd

Definisi ….cont

o Basis data bisa dibayangkan sebagai lemari arsip dengan berbagaicara pengaturannya

o Basis data dan lemari arsip memiliki prinsip kerja dan tujuan yang sama; prinsipnya yakni pengaturan data/arsip. Tujuan utamanyaadalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembalidata/arsip tersebut ketika dibutuhkan.

Page 11: Mbd

Apakah setiap data elektronis

= Basis Data ?

Studi Kasus

Badan Administrasi Kepegawaian di PT XYZ selalu menggunakan komputer

yaitu aplikasi MS Word dan MS Excel- untuk mencatat data-data

kepegawaian, organisasi dan penggajian.

Bisakah dikatakan PT XYZ telah menerapkan basis data ?

Jawaban:

Belum tentu, karena di dalam pengelolaannya belum tentu terdapat

pemilahan dan pengelompokan data sesuai jenis / fungsi data.

Contoh Pemilahan:

Sistem

Akademik

Data Mahasiswa

Data Dosen

Data Mata Kuliah

Data Perkuliahan

Page 12: Mbd

Tujuan Pemanfaatan Basis Data

• Kecepatan dan Kemudahan (Speed) yakni agar pengguna basis data bisa:

– menyimpan data

– melakukan perubahan/manipulasi terhadap data

– menampilkan kembali data dengan lebih cepat dan mudah dibandingkan

dengan cara biasa (baik manual ataupun elektronis).

• Efisiensi Ruang Penyimpanan (Space)

Dengan basis data kita mampu melakukan penekanan jumlah redundansi

(pengulangan) data, baik dengan menerapkan sejumlah pengkodean atau dengan

membuat relasi-relasi (dalam bentuk file) antara kelompok data yang saling

berhubungan.

Page 13: Mbd

Cont. . .

• Keakuratan (Accuracy)

Agar data sesuai dengan aturan dan batasan tertentu

• Ketersediaan (Availability)

Data yang sudah tidak dipakai/kadaluwarsa dipisahkan dari sistem database yang

sedang aktif baik dengan cara penghapusan atau memindahkannya ke media backup

untuk menghemat ruang penyimpanan.

• Kelengkapan (Completeness)

Agar data yang dikelola senantiasa lengkap baik relatif terhadap kebutuhan pemakai

maupun terhadap waktu. Untuk itu tidak hanya dengan melakukan penambahan

record-record data, tapi juga melakukan perubahan struktur pada basis data (jika

perlu) baik menambah field pada tabel ataupun bahkan menambah tabel baru.

Page 14: Mbd

Cont. . .

• Keamanan (Security)

Walaupun tidak semua sistem basis data menerapkannya, keamanan dalam

penggunaan basis data diperlakukan pada sistem yang besar dan serius. Dengan

penerapan ini, setiap pengguna dibedakan hak aksesnya; yakni ditentukan obyek-

obyek mana saja yang bisa diakses dan proses apa saja yang bisa dia dilakukan.

• Kebersamaan (Sharability)

Agar data yang dikelola oleh sistem mendukung lingkungan multiuser (banyak

pemakai) dengan menjaga / menghindari munculnya problem baru seperti

inkonsistensi data(karena terjadi perubahan data yang dilakukan oleh beberapa user

dalam waktu yang bersamaan) atau kondisi deadlock (karena ada banyak pemakai

yang saling menunggu untuk menggunakan data).

Page 15: Mbd

Resiko Pendekatan Basis Data

1. Spesialisasi baru

2. Perlunya biaya awal (start-up cost)

3. Perlunya konversi data

4. Perlunya backup

5. Meningkatnya kompleksitas data

6. Data mudah diserang (vulnerable)

7. Gangguan dengan adanya data bersama

8. Konflik organisasi

Page 16: Mbd

Pengguna Basis Data System Engineer : Tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan

Sistem Basis Data, dan juga mengadakan peningkatan dan melaporkan kesalahan dari sistem tersebut kepada pihak penjual

Data Base Administrator (DBA): Tenaga ahli yang mempunyai tugas untuk mengontrol sistem

basis data secara keseluruhan, meramalkan kebutuhan akansistem basis data, merencanakannya dan mengaturnya

Page 17: Mbd

Pengguna Basis Data… Pemakai Akhir :

1. Programmer Aplikasi : Pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulation Language (DML),yang disertakan(embedded) dalam program yang ditulis dari bahasa pemrogramaninduk

2. User Mahir : Pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpamenulis modul program. Mereka menyatakan query (untuk akses data) dengan bahasa query yang telah disediakan oleh suatu DBMS

3. User Khusus : Pemakai yang menulis aplikasi basis data non konvensional, tetapi untuk keperluankeperluan khusus seperti aplikasiAI,Sistem Pakar, Pengolahan Citra,dll,yang bisa saja mengakses basisdatadengan/tanpa DBMS

4. User Umum : Pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen (executable program) yang telah ditulis/disediakan sebelumnya

Page 18: Mbd

Aplikasi Sistem Basis Data

Perbankan: untuk informasi

pelanggan, rekening, peminjaman, dan transasksi

perbankan

Penerbangan: untuk informasi pemesanan jadwal

Universitas: untuk informasi mahasiswa, pendaftaran

kuliah, dll

Transaksi kartu kredit: untuk membeli dengan kartu kredit

dan membuat tagihan bulanan

Telekomunikasi: untuk mencatat semua

panggilan, membuat tagihan bulanan, mencatat saldo dari

kartu prabayar, dan menyimpan informasi tentang jaringan

telekomunikasi

Page 19: Mbd

Aplikasi Sistem Basis Data Cont. . .

Keuangan: untuk menyimpan informasi tentang perusahaan

serta menjual dan membeli alat keuangan seperti saham dan

obligasi

Penjualan: untuk informasi pelanggan, produk dan pembelian

Perusahaan: untuk mengelola manajemen rantai pasokan dan

melacak produksi barang-barag dipabrik, inventaris barang-

barang digudang/toko, dll

Sumber daya manusia: untuk informasi tentang

pegawai, gaji, pajak, dan pembuatan cek pembayaran

Page 20: Mbd

TERIMA KASIH

ASSALAMMU’ALAIKUM WR. WB