materikuliahfhunibraw.files.wordpress.com · web viewmelalui arbitrase ad hoc melalui pengadilan...
TRANSCRIPT
1
S I L A B I
A. IDENTITAS MATA KULIAHNAMA MATA KULIAH : HUKUM EKONOMI INTERNASIONALSTATUS MATA KULIAH : WAJIBKODE MATA KULIAH : JUMLAH SKS : 2PRASYARAT :SEMESTER SAJIAN : SEMESTER 4 KE ATAS
B. DESKRIPSI MATA KULIAHKuliah ini mengajarkan hukum yang mengatur fenomena dan kegiatan ekonomi di dunia internasional. Hukum Ekonomi Internasional (HEI) mencakup ranah hukum publik dan juga ranah hukum privat, namun khusus dalam mata kuliah ini, materi yang disampaikan ialah terbatas kepada aspek publik . Mata Kuliah ini sangat bermanfaat di era globalisasi, di mana aktivitas ekonomi internasional yang dilakukan lembaga publik maupun privat semakin meningkat, sehingga mahasiwa juga perlu mengetahui dan memahami materi HEI khususnya aktivitas ekonomi internasional yang dilakukan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
C. KOMPETENSI MATA KULIAHSetelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menjelaskan, aturan-aturan di bidang transaksi ekonomi internasional; termasuk di dalamnya perdagangan internasional, penanaman modal dan moneter, terutama kaitannya dengan aktivitas ekonomi internasional yang dilakukan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan implikasinya terhadap masyarakat Indonesia.
D. LEVEL KOMPETENSI
I. LEVEL KOMPETENSI I : PENDAHULUANa. Istilah-istilah yang terkait dengan Hukum Ekonomi Internasionalb. Ruang Lingkup Hukum Ekonomi Internasional c. Definisi Hukum Ekonomi Internasional d. Tujuan dan Peranan Hukum Ekonomi Internasionale. Substansi Hukum Ekonomi Internasional
II. LEVEL KOMPETENSI II : SEJARAH PERKEMBANGAN HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Fase Praperang Dunia IIb. Fase Pascaperang Dunia IIc. Fase Pascaperang Dingin
2
III. LEVEL KOMPETENSI III : PRINSIP HUKUM UMUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Pengantar b. Prinsip-prinsip Hukum Umum Ekonomi Internasional
1. Kaidah Dasar Minimum (Minimum Standards)2. Kaidah Dasar Perlakukan Sama (Identical Treatment)3. Kaidah Dasar Perlakukan Nasional (National Treatment)4. Kaidah Dasar Most Favoured Nation (MFN)5. (Kaidah Dasar Mengenai Kewajiban Menahan Diri Untuk
Tidak Merugikan Negara Lain6. Kaidah Dasar Tindakan Pengaman : Klausul Penyelamat
(Safeguards and Escape Clause)7. Kaidah Dasar Mengenai Prefensi Negara Sedang
Berkembang8. Kaidah Dasar Menyenai Penyelesaian Sengketa Secara
Damai9. Kaidah Dasar Kedaulatan Negara Atas Kekayaan Alam,
Kemakmuran Dan Kehidupan Ekonominya10. Kaidah Dasar Kerja Sama Internasional
IV. LEVEL KOMPETENSI IV : SUBJEK HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Pengantarb. Klasifikasi Subyek Hukum Ekonomi Internasionalc. Globalisasi Ekonomi dan Perdagangan Internasional
(1) Negara sebagai Subyek Hukum Ekonomi Privat dan Publik(2) Peranan Organisasi Ekonomi Internasional sebagai Subjek
HEI
V.LEVEL KOMPETENSI V : SUMBER HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Pengantarb. Klasifikasi Sumber-sumber Hukum Ekonomi Internasional
1. Perjanjian Internasional2. Hukum Kebiasaan Internasional3. Prinsip-prinsip Hukum Umum4. Putusan Hakim dan Doftrin5. Resolusi6. Decisions7. Codes of Conduct
VI. LEVEL KOMPETENSI VI : WORLD BANK 1. Sejarah dan Latar Belakang Pendirian World 2. Tujuan, Sasaran dan Fungsi World Bank 3. Keanggotaan (hak dan kewajiban)4. Organisasi Internasional di bawah World Bank Group
(1) World Bank (International Bank for Reconstruction and Development)
(2) International Development Association(3) International Finance Corporation(4) Multilateral Investment Guarantee Agency(5) International Settlement for Settlement of Investment
Disputes
3
VII. LEVEL KOMPETENSI VII : INTERNATIONAL MONETARY FUND (IMF)
a. Sejarah dan Latar Belakang Pendirian IMFb. Tujuan, Sasaran dan Fungsi World Bank dan IMFc. Keanggotaan (hak dan kewajiban)
VIII. LEVEL KOMPETENSI VIII : WORLD TRADE ORGANIZATION (WTO)
a. Sejarah dan tujuan dibentuknya World Trade Organizationb. Prinsip-prinsip WTO
1. Most Favored Nations2. National Treatment3. Transparancy4. Proteksi perdagangan hanya boleh melalui tariff5. Larangan kuota, subsidi, dan dumping6. Pengecualian prinsip-prinsip WTO bagi negara-negara
berkembang yang menghadapi masalah ekonomi.7. Special and differential treatment untuk negara-negara
berkembang8. Safe guards dan tindakan balasan
c. WTO Agreements :(1) GATT(2) Bidang Jasa(3) Bidang Pertanian(4) Bidang Tekstil(5) Bidang Hak Kekayaan Intelektual(6) Bidang Investasi
d. Penyelesaian sengketa antara negara anggota WTO(1) WTO Dispute Settlement Body(2) Prinsip-prinsip penyelesaian sengketa(3) Proses dan Tahapan Penyelesaian sengketa
e. Indonesia dan WTO
IX. LEVEL KOMPETENSI IX : PENYELESAIAN SENGKETA DIBIDANG HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Beberapa lembaga penyelesain sengketa :(1) Melalui WTO(2) Melalui ICSID(3) Melalui Arbitrase ad hoc
b. Pelaksanaan dan pengakuan keputusan asing di Indonesia
4
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
A. IDENTITAS MATA KULIAHNAMA MATA KULIAH : HUKUM EKONOMI INTERNASIONALSTATUS MATA KULIAH : WAJIBKODE MATA KULIAH : JUMLAH SKS : 2PRASYARAT :SEMESTER SAJIAN : SEMESTER 4 KEATAS
B. DESKRIPSI MATA KULIAHKuliah ini mengajarkan hukum yang mengatur fenomena dan kegiatan ekonomi di dunia internasional. Hukum Ekonomi Internasional (HEI) mencakup ranah hukum publik dan juga ranah hukum privat, namun khusus dalam mata kuliah ini, materi yang disampaikan ialah terbatas kepada aspek publik . Mata Kuliah ini sangat bermanfaat di era globalisasi, di mana aktivitas ekonomi internasional yang dilakukan lembaga publik maupun privat semakin meningkat, sehingga mahasiwa juga perlu mengetahui dan memahami materi HEI khususnya aktivitas ekonomi internasional yang dilakukan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
C. KOMPETENSI MATA KULIAHSetelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menjelaskan, aturan-aturan di bidang transaksi ekonomi internasional; termasuk di dalamnya perdagangan internasional, penanaman modal dan moneter, terutama kaitannya dengan aktivitas ekonomi internasional yang dilakukan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan implikasinya terhadap masyarakat Indonesia.
D. LEVEL KOMPETENSI
I. LEVEL KOMPETENSI I : PENDAHULUANa. Istilah-istilah yang terkait dengan Hukum Ekonomi Internasionalb. Ruang Lingkup Hukum Ekonomi Internasional c. Definisi Hukum Ekonomi Internasional d. Tujuan dan Peranan Hukum Ekonomi Internasionale. Substansi Hukum Ekonomi Internasional
II. LEVEL KOMPETENSI II : SEJARAH PERKEMBANGAN HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Fase Praperang Dunia IIb. Fase Pascaperang Dunia IIc. Fase Pascaperang Dingin
5
III. LEVEL KOMPETENSI III : PRINSIP HUKUM UMUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Pengantar b. Prinsip-prinsip Hukum Umum Ekonomi Internasional
1. Kaidah Dasar Minimum (Minimum Standards)2. Kaidah Dasar Perlakukan Sama (Identical Treatment)3. Kaidah Dasar Perlakukan Nasional (National Treatment)4. Kaidah Dasar Most Favoured Nation (MFN)5. (Kaidah Dasar Mengenai Kewajiban Menahan Diri Untuk
Tidak Merugikan Negara Lain6. Kaidah Dasar Tindakan Pengaman : Klausul Penyelamat
(Safeguards and Escape Clause)7. Kaidah Dasar Mengenai Prefensi Negara Sedang
Berkembang8. Kaidah Dasar Menyenai Penyelesaian Sengketa Secara
Damai9. Kaidah Dasar Kedaulatan Negara Atas Kekayaan Alam,
Kemakmuran Dan Kehidupan Ekonominya10. Kaidah Dasar Kerja Sama internasional
IV. LEVEL KOMPETENSI IV : SUBJEK HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Pengantarb. Klasifikasi Subyek Hukum Ekonomi Internasionalc. Globalisasi Ekonomi dan Perdagangan Internasional
(1) Negara sebagai Subyek Hukum Ekonomi Privat dan Publik(2) Peranan Organisasi Ekonomi Internasional sebagai Subjek
HEI
V.LEVEL KOMPETENSI V : SUMBER HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Pengantarb. Klasifikasi Sumber-sumber Hukum Ekonomi Internasional
(1) Perjanjian Internasional(2) Hukum Kebiasaan Internasional(3) Prinsip-prinsip Hukum Umum(4) Putusan Hakim dan Doftrin(5) Resolusi(6) Decisions(7) Codes of Conduct
VI. LEVEL KOMPETENSI VI : WORLD BANK a. Sejarah dan Latar Belakang Pendirian World b. Tujuan, Sasaran dan Fungsi World Bank c. Keanggotaan (hak dan kewajiban)d. Organisasi Internasional di bawah World Bank Group
(1) World Bank (International Bank for Reconstruction and Development)
(2) International Development Association(3) International Finance Corporation(4) Multilateral Investment Guarantee Agency(5) International Settlement for Settlement of Investment
Disputes (ICSID)
6
VII. LEVEL KOMPETENSI VII : INTERNATIONAL MONETARY FUND (IMF)
a. Sejarah dan Latar Belakang Pendirian IMFb. Tujuan, Sasaran dan Fungsi World Bank dan IMFc. Keanggotaan (hak dan kewajiban)
VIII. LEVEL KOMPETENSI VIII : WORLD TRADE ORGANIZATION (WTO)
a. Sejarah dan tujuan dibentuknya World Trade Organizationb. Prinsip-prinsip WTO
(1) Most Favored Nations(2) National Treatment(3) Transparancy(4) Proteksi perdagangan hanya boleh melalui tariff(5) Larangan kuota, subsidi, dan dumping(6) Pengecualian prinsip-prinsip WTO bagi negara-negara
berkembang yang menghadapi masalah ekonomi.(7) Special and differential treatment untuk negara-negara
berkembang(8) Safe guards dan tindakan balasan
c. WTO Agreements :(1) GATT(2) Bidang Jasa(3) Bidang Pertanian(4) Bidang Tekstil(5) Bidang Hak Kekayaan Intelektual(6) Bidang Investasi
d. Penyelesaian sengketa antara negara anggota WTO(4) WTO Dispute Settlement Body(1) Prinsip-prinsip penyelesaian sengketa(2) Proses dan Tahapan Penyelesaian sengketa
e. Indonesia dan WTO
IX. LEVEL KOMPETENSI IX : PENYELESAIAN SENGKETA DIBIDANG HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
a. Beberapa lembaga penyelesain sengketa :(1) Melalui (World Trade Organization) WTO(2) Melalui International Settlement for Settlement of
Investment Disputes (ICSID)(3) Melalui Arbitrase ad hoc
b. Pelaksanaan dan pengakuan keputusan asing di Indonesia
7
E.1.
Mata Kuliah : Hukum Ekonomi
Internasional
LEVEL KOMPETENSI I: PENDAHULUANPENDAHULUAN
Waktu :Minggu I/ Pertemuan
ke-1
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Penjelasan Silabi, SAP dan Kontrak belajarb. Istilah-istilah yang terkait dengan Hukum Ekonomi Internasionalc. Definisi Hukum Ekonomi Internasional d. Ruang Lingkup Hukum Ekonomi Internasional e. Tujuan dan Peranan Hukum Ekonomi Internasionalf. Substansi Hukum Ekonomi Internasional
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa dapat memahami mengenai istilah-istilah yang terkait dengan Hukum
Ekonomi Internasionalb. Mahasiswa dapat memahami definisi Hukum Ekonomi Internasionalc. Mahasiswa dapat memahami ruang lingkup daripada hokum ekonomi internasionald. Mahasiswa dapat memahami tujuan dan peranan Hukum Ekonomi Internasionale. Mahasiswa dapat memahami substansi hokum ekonomi internasional
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa akan dapat menjelaskan mengenai istilah-istilah yang terkait dengan
Hukum Ekonomi Internasionalb. Mahasiswa dapat menjelaskan definisi Hukum Ekonomi Internasionalc. Mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup daripada hokum ekonomi
internasionald. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan dan peranan Hukum Ekonomi Internasionale. Mahasiswa dapat memahami substansi hokum ekonomi internasional.
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Diskusi
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur I (T1)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan.
8
Jakarta:Djambatan.
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
9
E.2.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI II: PENDAHULUAN
SEJARAH PERKEMBANGAN HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
Waktu :Minggu II/
Pertemuan ke-2
SUB-SUB KOMPETENSI :Fase Sejarah Perkembangan Hukum Ekonomi Internasional :
a. Praperang Dunia IIb. Fase Pascaperang Dunia IIc. Fase Pascaperang Dingin
TUJUAN PEMBELAJARAN : a. Mahasiswa dapat memahami sejarah perkembangan hokum ekonomi
internasional, mulai pra perang dunia II sampai fase pasca perang dinginINDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa akan dapat menjelaskan sejarah perkembangan hokum ekonomi
internasional, mulai pra perang dunia II sampai fase pasca perang dingin.
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Diskusi
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur I (T1)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di
10
Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
11
E.3.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI III: PENDAHULUAN
PRINSIP HUKUM UMUM EKONOMI INTERNSIONAL
Waktu :Minggu III/ Pertemuan
ke-3
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Pengantar b. Prinsip-prinsip Hukum Umum Ekonomi Internasional
1. Kaidah Dasar Minimum (Minimum Standards)2. Kaidah Dasar Perlakukan Sama (Identical Treatment)3. Kaidah Dasar Perlakukan Nasional (National Treatment)4. Kaidah Dasar Most Favoured Nation (MFN)5. (Kaidah Dasar Mengenai Kewajiban Menahan Diri Untuk Tidak Merugikan
Negara Lain6. Kaidah Dasar Tindakan Pengaman : Klausul Penyelamat (Safeguards and
Escape Clause)7. Kaidah Dasar Mengenai Prefensi Negara Sedang Berkembang8. Kaidah Dasar Menyenai Penyelesaian Sengketa Secara Damai9. Kaidah Dasar Kedaulatan Negara Atas Kekayaan Alam, Kemakmuran Dan
Kehidupan Ekonominya10.Kaidah Dasar Kerja Sama Internasional
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa dapat memahami prinsip-prinsip dalam Hukum ekonomi
internasional, yaitu :1. Kaidah Dasar Minimum (Minimum Standards)2. Kaidah Dasar Perlakukan Sama (Identical Treatment)3. Kaidah Dasar Perlakukan Nasional (National Treatment)4. Kaidah Dasar Most Favoured Nation (MFN)5. (Kaidah Dasar Mengenai Kewajiban Menahan Diri Untuk Tidak Merugikan
Negara Lain6. Kaidah Dasar Tindakan Pengaman : Klausul Penyelamat (Safeguards and
Escape Clause)7. Kaidah Dasar Mengenai Prefensi Negara Sedang Berkembang8. Kaidah Dasar Menyenai Penyelesaian Sengketa Secara Damai9. Kaidah Dasar Kedaulatan Negara Atas Kekayaan Alam, Kemakmuran Dan
Kehidupan Ekonominya10. Kaidah Dasar Kerja Sama Internasional
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip hukum umum ekonomi
internasionalb. Mahasiswa mampu menelusuri penerapan masing-masing kaidah dan prinsip-
prinsip dalam pengaturan hukum ekonomi internasional.
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Analisa dan bedah kasusc. Diskusi
12
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur I (T1)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
13
E.4.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI IV: PENDAHULUAN
SUBJEK HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
Waktu :Minggu IV dan V/
Pertemuan ke-4 dan ke-5
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Pengantarb. Klasifikasi Subyek Hukum Ekonomi Internasional
1. Negara2. Organisasi internasional3. Perusahaan Multi-Nasional 4. Individu5. Lembaga Swadaya Masyarakat atau Non Governmental Organization (NGO’s)
c. Globalisasi Ekonomi dan Perdagangan Internasional1. Negara sebagai Subyek Hukum Ekonomi Privat dan Publik2. Peranan Organisasi Ekonomi Internasional sebagai Subjek HEI
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa mampu memahami mengenai subyek –subyek hokum ekonomi
internasionalb. Mahasiswa mampu memahami perkembangan subyek HEIc. Mahasiswa mampu memahami masing-masing karakteristik daripada subyek HEI
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu menjelaskan subyek-subyek HEIb. Mahasiswa mampu Menjelaskan perkembangan subyek HEIc. Mahasiswa mampu menjelaskan masing-masing karakteristik subjek HEI
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Diskusi
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur I (T1)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
14
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
15
E.5.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI V: PENDAHULUAN
SUMBER HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL
Waktu :Minggu VI/ Pertemuan
ke-6
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Pengantarb. Klasifikasi Sumber-sumber Hukum Ekonomi Internasional
1. Perjanjian Internasional2. Hukum Kebiasaan Internasional3. Prinsip-prinsip Hukum Umum4. Putusan Hakim dan Doftrin5. Resolusi6. Decisions7. Codes of Condact
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa mampu memahami mengenai klasifikasi dari sumber HEIb. Mahasiswa mampu memahami penggunaan maing-masing sumber HEI tersebut
pada kasus-kasus yang relevan
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu menjelaskan sumber-sumber HEI b. Mahasiswa mampu menjelaskan penggunaan masing-masing sumber HEI dalam
kasus-kasus yang relevan
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Analisa dan bedah kasusc. Diskusi kelompok
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur I (T1)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law.
16
London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
17
E.6.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI VIPENDAHULUAN
WORLD BANK
Waktu :Minggu VIII dan IX/
Pertemuan ke-8 dan ke 9
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Sejarah dan Latar Belakang Pendirian World Bank b. Tujuan, Sasaran dan Fungsi World Bank c. Keanggotaan (hak dan kewajiban)d. Organisasi Internasional di bawah World Bank Group
1. International Development Association (IDA)2. International Finance Corporation (IFC)3. Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA)4. International Settlement for Settlement of Investment Disputes (ICSID)
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa mampu memahami arti penting world bank sebagai pilar ekonomi dunia
melalui sejarah latar belakang pendirian world bank serta tujuan, sasaran serta fungsi dari world bank.
b. Mahasiswa mampu memahami beberapa organisasi dibawah the World Bank Group, sesuai dengan latar belakang dan tujuan pembetukannya masing-masing.
c. Mahasiwa mampu memahami peranan masing-masing peranan beberapa organisasi dibawah the World Bank Group.
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu menjelaskan peranan dan arti penting World Bank sebagai pilar
ekonomi dunia elalui sejarah latar belakang pendirian world bank serta tujuan, sasaran serta fungsi dari world bank;
b. Mahasiswa mampu menjelaskan beberapa organisasi dibawah the World Bank Group, sesuai dengan latar belakang dan tujuan pembetukannya masing-masing;
c. Mahasiwa mampu menjelaskan peranan masing-masing peranan beberapa organisasi dibawah the World Bank Group.
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Diskusi
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur II (T2)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
18
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
19
E.7.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI VII: PENDAHULUAN
INTERNATIONAL MONETARY FUND (IMF)
Waktu :Minggu X/
Pertemuan ke-10
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Sejarah dan Latar Belakang Pendirian IMFb. Tujuan, Sasaran dan Fungsi World Bank dan IMFc. Keanggotaan (hak dan kewajiban) IMFd. Indonesia dan IMF
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa mampu memahami arti penting keberadaan IMF sebagai salah satu pilar
ekonomi dunia melalui sejarah dan latar belakang pendirian IMF serta tujuan, sasaran dan fungsi dari IMF.
b. Mahasiswa mampu memahami peranan dan kontribusi IMF dalam perkembangan hukum ekonomi internasional.
c. Mahasiswa mampu memahami hubungan ekonomi antara IMF dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu mendeskripsikan arti penting keberadaan IMF sebagai salah
satu pilar ekonomi dunia melalui sejarah dan latar belakang pendirian IMF serta tujuan, sasaran dan fungsi dari IMF;
b. Mahasiswa mampu menjelaskan secara obyektif peranan dan kontribusi IMF dalam perkembangan hukum ekonomi internasional;
c. Mahasiswa mampu menjelaskan hubungan ekonomi antara IMF dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Analisa dan bedah kasusc. diskusi
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur II (T2)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
20
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
21
E.8.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI VIII: PENDAHULUAN
WORLD TRADE ORGANIZATION (WTO)
Waktu :Minggu XI dan XII/ Pertemuan ke-11
dan ke-12
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Sejarah dan tujuan dibentuknya World Trade Organizationb. Prinsip-prinsip WTO
1. Most Favored Nations2. National Treatment3. Transparancy4. Proteksi perdagangan hanya boleh melalui tariff5. Larangan kuota, subsidi, dan dumping6. Pengecualian prinsip-prinsip WTO bagi negara-negara berkembang yang
menghadapi masalah ekonomi.7. Special and differential treatment untuk negara-negara berkembang8. Safe guards dan tindakan balasan
c. WTO Agreements :1. GATT2. Bidang Jasa3. Bidang Pertanian4. Bidang Tekstil5. Bidang Hak Kekayaan Intelektual6. Bidang Investasi
d. Penyelesaian sengketa antara negara anggota WTO1. WTO Dispute Settlement Body2. Prinsip-prinsip penyelesaian sengketa3. Proses dan Tahapan Penyelesaian sengketa
e. Indonesia dan WTO
TUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami WTO sebagai salah satu organisasi
ekonomi internasional yang mempunyai kontribusi penting dalam hubungan ekonomi internasional;
b. Mahasiswa dapat memahami struktur organisasi WTO serta aneka kesepakatan yang telah dibuat dalam WTO;
c. Mahasiswa mampu memahami prosedur penyelesaian sengketa di antara anggota WTO
d. Mahasiswa mampu memahami perbedaan mekanisme Dispute Settlement Body di WTO dengan proses penyelesaian sengketa hubungan ekonomi internasional lainnya diluar WTO
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu menjelaskan WTO sebagai salah satu organisasi ekonomi
internasional yang mempunyai kontribusi penting dalam hubungan ekonomi internasional;
b. Mahasiswa mampu menjelaskan struktur organisasi WTO serta aneka kesepakatan
22
yang telah dibuat dalam WTO.c. Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme penyelesaian sengkata di antara
negara anggota WTOd. Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan mekanisme DSB di WTO dengan
proses penyelesaian sengketa hubungan ekonomi internasional lainnya diluar WTO
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Diskusic. Analisa kasus
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur II (T2)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal.
23
Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP
24
E.9.Mata Kuliah :
Hukum Ekonomi Internasional
LEVEL KOMPETENSI XI: PENDAHULUAN
PENYELESAIAN SENGKETA DIBIDANG HUKUM EKONOMI
INTERNASIONAL
Waktu :Minggu XIII dan XIV/
Pertemuan ke-13 dan ke-14
SUB-SUB KOMPETENSI :a. Beberapa lembaga penyelesaian sengketa :
1. Melalui WTO2. Melalui ICSID3. Melalui Arbitrase ad hoc4. Melalui Pengadilan Nasional
b. Pelaksanaan dan pengakuan keputusan asing di IndonesiaTUJUAN PEMBELAJARAN :a. Mahasiswa dapat memahami tentang cara-cara (metode penyelesaian sengketa
ekonomi internasional beserta dasar hukumnyab. Mahasiswa mampu memahami dan mengidentifikasi terhadap kasus-kasus
sengketa ekonomi internasional aktual yang terjadi dalam masyarakat internasional sesuai dengan ketentuan hukum internasional yang berlaku
INDIKATOR HASIL BELAJAR :a. Mahasiswa mampu menggambarkan, menjelaskan, mendiskusikan,
membandingkan dan menyimpulkan tentang cara-cara (metode) penyelesaian sengketa ekonomi internasional beserta dasar hukumnya.
b. Mahasiswa mampu melakukan analisa, mendiskusikan dan menyatakan pendapat terhadap kasus-kasus sengketa internasional aktual yang terjadi dalam masyarakat internasional sesuai dengan ketentuan hukum internasional yang berlaku.
METODE PEMBELAJARAN :a. Ceramahb. Diskusic. Analisa kasus
EVALUASI :Keaktifan mahasiswa dalam meresume materi kuliah serta berdiskusi dijadikan salah satu komponen penilain Tugas Terstruktur II (T2)
BAHAN PUSTAKA :Adolf, Huala.1996. Pengantar Hukum Ekonomi Internasional, Jakarta:Rajawali.
-------------------------.2005.Hukum Perdagangan Internasional. Jakarta:Rajawali Press.
Adolf, Huala, A.Chandrawulan.1995.Masalah-Masalah Hukum dalam Perdagangan Internasional. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Asif H Qureshi, 2007.International Economic Law,London, Sweet and Maxwell.
Bain,Gofar.2001.Uruguay Round dan Sistem Perdagangan Masa Depan. Jakarta:Djambatan.
25
Bursan Tsani,Mohammad.1990.Hukum dan Hubungan Internasional. Yogyakarta:
Dixon,Martin & Mccorquodale,Robert.1991.Cases & Materials on International Law. London:Blackstone Press Limited.
Gautama,Sudargo.1994.Segi-segi Hukum Perdagangan Internasional (GATT dan GSP). Bandung:Citra Aditya Bakti.
Hata.2006.Perdagangan Internasional dalam Sistem GATT dan WTO, Aspek-Aspek Hukum dan Non Hukum. Bandung:Refika Aditama.
Kartadjomena,HS.1996.GATT dan WTO, Sistem Forum dan Lembaga Internasional di Bidang Perdagangan. Jakarta:UI-Press.
Lindert,Kindleberge.2003.Ekonomi Internasional Indonesia. Diterjemahkan oleh Arifin Sitompul. Jakarta:Erlangga.
Panglaykim,Jusuf.1985. Bisnis Internasional dalam Lingkungan yang Berubah. Jakarta:Sinar Harapan.
Rachmawati,N. Rosyidah.2006.Hukum Ekonomi Internasional Malang:Bayumedia.
Starke,J.G.2001.Pengantar Hukum Internasional 2. Diterjemahkan oleh Bambang Iriana Djajaatmadja. Jakarta:Sinar Grafika.
Siregar,Mahmul.2005.Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal. Medan:Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera.
Thontowi, Jawahir & Iskandar,Pranoto.2006.Hukum Internasional Kontemporer. Bandung:Refika Aditama.
Van den Bosch, 2005.The law and Policy of the WTO, Cambridge, CUP